SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 15
Nama : Angela Nainggolan
Kelas: VIII Chairil Anwar
Tugas Biologi
Pengertian Pernapasan
Pernapasan (respirasi) adalah peristiwa
menghirup udara dari luar yang mengandung
O2 (oksigen) ke dalam tubuh serta
menghembuskan udara yang banyak
mengandung CO2 (karbondioksida) sebagai
sisa dari oksidasi keluar tubuh.
Mekanisme pernapasan
• a. Pernafasan Eksternal
• Ketika kita menghirup udara dari lingkungan luar, udara tersebut akan
masuk ke dalam paru-paru. Udara masuk yang mengandung oksigen
tersebut akan diikat darah lewat difusi. Pada saat yang sama, darah yang
mengandung karbondioksida akan dilepaskan. Proses pertukaran oksigen
(O2) dan karbondioksida (CO2) antara udara dan darah dalam paru-paru
dinamakan pernapasan eksternal.
• Tahapan-ahapan dalam respirasi eksternal:
Ventilasi pulmoner atau bernapas, melibatkan perpindahan udara secara
fisik keluar masuk paru-paru.
• Difusi gas, melewati membran respiratori antara ruangan alveolar dan
kapiler alveolar serta melewati kapiler alveolar dan kapiler jaringan.
• Transportasi oksigen dan karbon dioksida; antara kapiler alveolar dan
kapiler jaringan.
• b. Pernafasan Internal
• Berbeda dengan pernapasan eksternal, proses terjadinya pertukaran gas pada
pernapasan internal berlangsung di dalam jaringan tubuh. Proses pertukaran
oksigen dalam darah dan karbondioksida tersebut berlangsung dalam respirasi
seluler.
• Setelah oksihemoglobin (HbO2) dalam paru-paru terbentuk, oksigen akan lepas,
dan selanjutnya menuju cairan jaringan tubuh. Oksigen tersebut akan digunakan
dalam proses metabolisme sel. Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut.
• Sementara itu, tekanan karbondioksida pada darah lebih rendah daripada cairan
jaringan. Akibatnya, karbondioksida yang terkandung dalam sel-sel tubuh berdifusi
ke dalam darah. Karbondioksida yang diangkut oleh darah, sebagian kecilnya akan
berikatan bersama hemoglobin membentuk karboksi hemoglobin (HbCO2).
• Proses masuknya oksigen ke dalam cairan jaringan tubuh juga melalui proses difusi.
Proses difusi ini terjadi karena adanya perbedaan tekanan parsial oksigen dan
karbondioksida antara darah dan cairan jaringan. Tekanan parsial oksigen dalam
cairan jaringan, lebih rendah dibandingkan oksigen yang berada dalam darah.
Artinya konsentrasi oksigen dalam cairan jaringan lebih rendah. Oleh karena itu,
oksigen dalam darah mengalir menuju cairan jaringan.
A.Pernapasan Dada
Pernapasan dada adalah pernapasan yang melibatkan otot antartulang rusuk. Mekanismenya dapat
dibedakan sebagai berikut.
1.Fase inspirasi. Fase ini berupa berkontraksinya otot antartulang rusuk sehingga rongga dada membesar,
akibatnya tekanan dalam rongga dada menjadi lebih kecil daripada tekanan di luar sehingga udara luar yang
kaya oksigen masuk.
2.Fase ekspirasi. Fase ini merupakan fase relaksasi atau kembalinya otot antara tulang rusuk ke posisi semula
yang dikuti oleh turunnya tulang rusuk sehingga rongga dada menjadi kecil. Sebagai akibatnya, tekanan di
dalam rongga dada menjadi lebih besar daripada tekanan luar, sehingga udara dalam rongga dada yang kaya
karbon dioksida keluar.
Perbedaan pernapasan dada dan
pernapasan perut
B.Pernapasan Perut
Pernapasan perut merupakan pernapasan yang mekanismenya melibatkan aktifitas otot-otot diafragma
yang membatasi rongga perut dan rongga dada.
Mekanisme pernapasan perut dapat dibedakan menjadi dua tahap yakni sebagai berikut.
1.Fase Inspirasi. Pada fase ini otot diafragma berkontraksi sehingga diafragma mendatar, akibatnya rongga
dada membesar dan tekanan menjadi kecil sehingga udara luar masuk.
2.Fase Ekspirasi. Fase ekspirasi merupakan fase berelaksasinya otot diafragma (kembali ke posisi semula,
mengembang) sehingga rongga dada mengecil dan tekanan menjadi lebih besar, akibatnya udara keluar dari
paru-paru.
Alat-alat pernapasan & fungsinya beserta gambarnya
Hidung
Hidung sebagai tempat keluar masuk udara pernapasan.
Dalam hidung udara disaring oleh rambut hidung. Sedangkan
selaput lendir berfungsi untuk menyesuaikan suhu dan
kelembaban udara yang masuk.
Tenggorokan
Udara dari rongga hidung turun ke tenggorokan. Dalam tenggorokanpun
terdapat rambut halus yang berfungsi untuk menyaring kotoran yang
lolos ke tenggorokan. Tenggorokan bercabang menjadi bronkus kanan
(menuju paru-paru kanan) dan bronkus kiri (menuju paru-paru kiri).
Paru - Paru
Bronkus bercabang-cabang menjadi bronkiolus. Bronkiolus memiliki percabangan yang
jumlahnya banyak. Setiap ujung cabang membentuk kantong tipis yang disebut
alveolus. Pada alveolus ini terjadi pertukaran oksigen dan karbondioksida. Setelah itu,
karbondioksida dari paru-paru menuju tenggorokan, kumudian ke lubang hidung untuk
dikeluarkan dari dalam tubuh.
Volume udara paru-paru
• Volume udara pernapasan dapat diukur menggunakan respirometer. Secara garis
besar, volume udara pernapasan dapat dibedakan menjadi enam sebagai berikut.
a. Volume tidal (tidal volume)
yaitu volume udara pernapasan(inspirasi) biasa, yang besarnya lebih kurang 500 cc (cm3) atau 500 mL.
b. Volume cadangan inspirasi (inspiratory reserve volume) atau udara komplementer
yaitu volume udara yang masih dapat dimasukkan secara maksimal setelah bernapas (inspirasi) biasa, yang
besarnya lebih kurang 1.500 cc (cm3) atau 1.500 mL.
c. Volume cadangan ekspirasi (expiratory reserve volume) atau udara suplementer
yaitu volume udara yang masih dapat dikeluarkan secara maksimal setelah mengeluarkan napas (ekspirasi)
biasa, yang besarnya lebih kurang 1.500 cc (cm3) atau 1.500 mL.
d. Volume sisa/residu (residual volume)
yaitu volume udara yang masih tersisa di dalam paru-paru setelah mengeluarkan
napas (ekspirasi) maksimal, yang besarnya lebih kurang 1.000 cc (cm3) atau 1.000 mL.
e. Kapasitas vital (vital capacity)
yaitu volume udara yang dapat dikeluarkan semaksimal mungkin setelah melakukan
inspirasi semaksimal mungkin juga, yang besarnya lebih kurang 3.500 cc (cm3) atau
3.500 mL. Jadi, kapasitas vital adalah jumlah dari volume tidal + volume cadangan
inspirasi + volume cadangan ekspirasi.
f. Volume total paru-paru (total lung volume)
yaitu volume udara yang dapat ditampung paru-paru semaksimal mungkin, yang
besarnya lebih kurang 4.500 cc (cm3) atau4.500 mL. Jadi, volume total paru-paru
adalah jumlah dari volume sisa + kapasitas vital
Kelainan dan Penyakit Pada Sistem
Pernapasan di sertai Gambarnya
Asma
Kelainan : Dengan kontraksi yang kaku dari bronkiolus yang menyebabkan
kesukaran bernapas. Asma biasanya disebabkan oleh hipersensitivas
bronkiolus (disebut asma bronkiale) terhadap benda-benda asing di udara.
penyebab penyakit ini juga dapat terjadi dikarenakan faktor psikis dan penyakit
menurun.
Emfisema
Emfisema merupakan penyakit pada paru-paru.
Kelainan :Paruparu mengalami pembengkakan karena pembuluh
darahnya kemasukan udara.
Kanker paru-paru
Kanker paru-paru. Penyakit ini merupakan salah satu yang paling berbahaya.
Kelainan : Sel-sel kanker pada paru-paru terus tumbuh tidak terkendali. Penyakit ini
lamakelamaan dapat menyerang seluruh tubuh. Salah satu pemicu kanker paru-paru
adalah kebiasaan merokok. Merokok dapat memicu terjadinya kanker paru-paru dan
kerusakan paru-paru.
Wassalam... Dan Selamat Siang 
Thanks For Your Attention !

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

La actualidad más candente (20)

Mekanisme pertukaran O2 dan CO2
Mekanisme pertukaran     O2  dan CO2Mekanisme pertukaran     O2  dan CO2
Mekanisme pertukaran O2 dan CO2
 
Anatomi Fisiologi Sistem Pernafasan
Anatomi Fisiologi Sistem PernafasanAnatomi Fisiologi Sistem Pernafasan
Anatomi Fisiologi Sistem Pernafasan
 
Sistem respirasi manusia
Sistem respirasi manusiaSistem respirasi manusia
Sistem respirasi manusia
 
Sistem respirasi
Sistem respirasiSistem respirasi
Sistem respirasi
 
Lesson 7.2
Lesson 7.2Lesson 7.2
Lesson 7.2
 
2. fisiologi sistem respirasi
2. fisiologi sistem respirasi2. fisiologi sistem respirasi
2. fisiologi sistem respirasi
 
Sistem pernapasan
Sistem pernapasanSistem pernapasan
Sistem pernapasan
 
Sist. respirasi
Sist. respirasiSist. respirasi
Sist. respirasi
 
Lesson 7.4
Lesson 7.4Lesson 7.4
Lesson 7.4
 
Fisiologi sistem respirasi
Fisiologi sistem respirasiFisiologi sistem respirasi
Fisiologi sistem respirasi
 
Respirasi
RespirasiRespirasi
Respirasi
 
Kuis tik
Kuis tikKuis tik
Kuis tik
 
Materi
MateriMateri
Materi
 
Pernapasan 01
Pernapasan 01 Pernapasan 01
Pernapasan 01
 
Sistem Pernapasan
Sistem Pernapasan Sistem Pernapasan
Sistem Pernapasan
 
Eksresi paru-paru
Eksresi paru-paruEksresi paru-paru
Eksresi paru-paru
 
4.gangguan dalam sitem_respirasi
4.gangguan dalam sitem_respirasi4.gangguan dalam sitem_respirasi
4.gangguan dalam sitem_respirasi
 
Anatomi dan fisiologi sistem pernapasan MANUSIA
Anatomi dan fisiologi sistem pernapasan MANUSIAAnatomi dan fisiologi sistem pernapasan MANUSIA
Anatomi dan fisiologi sistem pernapasan MANUSIA
 
Respirasi
RespirasiRespirasi
Respirasi
 
fisiologi pernasafan panjang
fisiologi pernasafan panjangfisiologi pernasafan panjang
fisiologi pernasafan panjang
 

Similar a Tugas biologi

Sistem pernapasan - Biologi kelas 8 / 2 SMP
Sistem pernapasan - Biologi kelas 8 / 2 SMPSistem pernapasan - Biologi kelas 8 / 2 SMP
Sistem pernapasan - Biologi kelas 8 / 2 SMPFerlinda Feliana
 
Tugas biologi
Tugas biologiTugas biologi
Tugas biologinurasita
 
Tugas biologi
Tugas biologiTugas biologi
Tugas biologinurasita
 
8 4. sistem pernapasan
8 4. sistem pernapasan8 4. sistem pernapasan
8 4. sistem pernapasanAlfie Kesturi
 
sistem pernapasan.pptx
sistem pernapasan.pptxsistem pernapasan.pptx
sistem pernapasan.pptxelvin778761
 
Sistem pernafasan manusia
Sistem pernafasan manusiaSistem pernafasan manusia
Sistem pernafasan manusiaUlva Susanti
 
PPT MATKUL ANAFISMAN_SISTEM RESPIRASI_.pptx
PPT MATKUL ANAFISMAN_SISTEM RESPIRASI_.pptxPPT MATKUL ANAFISMAN_SISTEM RESPIRASI_.pptx
PPT MATKUL ANAFISMAN_SISTEM RESPIRASI_.pptxstafanatriyara
 
kebutuhan oksigen.pdf
kebutuhan oksigen.pdfkebutuhan oksigen.pdf
kebutuhan oksigen.pdfCindySagita
 
Sistem Respirasi - Dhea Budiman
Sistem Respirasi - Dhea BudimanSistem Respirasi - Dhea Budiman
Sistem Respirasi - Dhea BudimanDhea Budiman
 
Sist pernapasan
Sist pernapasanSist pernapasan
Sist pernapasanEn Jamilah
 
The human respiratory system
The human respiratory systemThe human respiratory system
The human respiratory systemSaraswati N
 
Sistem pernafasan (rischa, noviana kibas)
Sistem pernafasan (rischa, noviana kibas)Sistem pernafasan (rischa, noviana kibas)
Sistem pernafasan (rischa, noviana kibas)stikesby kebidanan
 
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMAMATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMAZona Bebas
 
Tugas pernapasan
Tugas pernapasanTugas pernapasan
Tugas pernapasanmadanijhs
 

Similar a Tugas biologi (20)

Sistem pernapasan - Biologi kelas 8 / 2 SMP
Sistem pernapasan - Biologi kelas 8 / 2 SMPSistem pernapasan - Biologi kelas 8 / 2 SMP
Sistem pernapasan - Biologi kelas 8 / 2 SMP
 
Bab 7 Sistem Respirasi.pptx
Bab 7 Sistem Respirasi.pptxBab 7 Sistem Respirasi.pptx
Bab 7 Sistem Respirasi.pptx
 
Tugas biologi
Tugas biologiTugas biologi
Tugas biologi
 
Tugas biologi
Tugas biologiTugas biologi
Tugas biologi
 
Ppt pernapasan
Ppt pernapasanPpt pernapasan
Ppt pernapasan
 
8 4. sistem pernapasan
8 4. sistem pernapasan8 4. sistem pernapasan
8 4. sistem pernapasan
 
ANATOMI SISTEM RESPIRASI
ANATOMI SISTEM RESPIRASIANATOMI SISTEM RESPIRASI
ANATOMI SISTEM RESPIRASI
 
sistem pernapasan.pptx
sistem pernapasan.pptxsistem pernapasan.pptx
sistem pernapasan.pptx
 
Sistem pernafasan manusia
Sistem pernafasan manusiaSistem pernafasan manusia
Sistem pernafasan manusia
 
PPT MATKUL ANAFISMAN_SISTEM RESPIRASI_.pptx
PPT MATKUL ANAFISMAN_SISTEM RESPIRASI_.pptxPPT MATKUL ANAFISMAN_SISTEM RESPIRASI_.pptx
PPT MATKUL ANAFISMAN_SISTEM RESPIRASI_.pptx
 
Sistem Pernafasan Pada Manusia
Sistem Pernafasan Pada ManusiaSistem Pernafasan Pada Manusia
Sistem Pernafasan Pada Manusia
 
sistem-respirasi-manusia.ppt
sistem-respirasi-manusia.pptsistem-respirasi-manusia.ppt
sistem-respirasi-manusia.ppt
 
kebutuhan oksigen.pdf
kebutuhan oksigen.pdfkebutuhan oksigen.pdf
kebutuhan oksigen.pdf
 
Sistem Respirasi - Dhea Budiman
Sistem Respirasi - Dhea BudimanSistem Respirasi - Dhea Budiman
Sistem Respirasi - Dhea Budiman
 
Biologi sistem pernapasan Manusia dan Hewan
Biologi sistem pernapasan Manusia dan HewanBiologi sistem pernapasan Manusia dan Hewan
Biologi sistem pernapasan Manusia dan Hewan
 
Sist pernapasan
Sist pernapasanSist pernapasan
Sist pernapasan
 
The human respiratory system
The human respiratory systemThe human respiratory system
The human respiratory system
 
Sistem pernafasan (rischa, noviana kibas)
Sistem pernafasan (rischa, noviana kibas)Sistem pernafasan (rischa, noviana kibas)
Sistem pernafasan (rischa, noviana kibas)
 
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMAMATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
 
Tugas pernapasan
Tugas pernapasanTugas pernapasan
Tugas pernapasan
 

Tugas biologi

  • 1. Nama : Angela Nainggolan Kelas: VIII Chairil Anwar Tugas Biologi
  • 2. Pengertian Pernapasan Pernapasan (respirasi) adalah peristiwa menghirup udara dari luar yang mengandung O2 (oksigen) ke dalam tubuh serta menghembuskan udara yang banyak mengandung CO2 (karbondioksida) sebagai sisa dari oksidasi keluar tubuh.
  • 3. Mekanisme pernapasan • a. Pernafasan Eksternal • Ketika kita menghirup udara dari lingkungan luar, udara tersebut akan masuk ke dalam paru-paru. Udara masuk yang mengandung oksigen tersebut akan diikat darah lewat difusi. Pada saat yang sama, darah yang mengandung karbondioksida akan dilepaskan. Proses pertukaran oksigen (O2) dan karbondioksida (CO2) antara udara dan darah dalam paru-paru dinamakan pernapasan eksternal. • Tahapan-ahapan dalam respirasi eksternal: Ventilasi pulmoner atau bernapas, melibatkan perpindahan udara secara fisik keluar masuk paru-paru. • Difusi gas, melewati membran respiratori antara ruangan alveolar dan kapiler alveolar serta melewati kapiler alveolar dan kapiler jaringan. • Transportasi oksigen dan karbon dioksida; antara kapiler alveolar dan kapiler jaringan.
  • 4. • b. Pernafasan Internal • Berbeda dengan pernapasan eksternal, proses terjadinya pertukaran gas pada pernapasan internal berlangsung di dalam jaringan tubuh. Proses pertukaran oksigen dalam darah dan karbondioksida tersebut berlangsung dalam respirasi seluler. • Setelah oksihemoglobin (HbO2) dalam paru-paru terbentuk, oksigen akan lepas, dan selanjutnya menuju cairan jaringan tubuh. Oksigen tersebut akan digunakan dalam proses metabolisme sel. Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut. • Sementara itu, tekanan karbondioksida pada darah lebih rendah daripada cairan jaringan. Akibatnya, karbondioksida yang terkandung dalam sel-sel tubuh berdifusi ke dalam darah. Karbondioksida yang diangkut oleh darah, sebagian kecilnya akan berikatan bersama hemoglobin membentuk karboksi hemoglobin (HbCO2). • Proses masuknya oksigen ke dalam cairan jaringan tubuh juga melalui proses difusi. Proses difusi ini terjadi karena adanya perbedaan tekanan parsial oksigen dan karbondioksida antara darah dan cairan jaringan. Tekanan parsial oksigen dalam cairan jaringan, lebih rendah dibandingkan oksigen yang berada dalam darah. Artinya konsentrasi oksigen dalam cairan jaringan lebih rendah. Oleh karena itu, oksigen dalam darah mengalir menuju cairan jaringan.
  • 5. A.Pernapasan Dada Pernapasan dada adalah pernapasan yang melibatkan otot antartulang rusuk. Mekanismenya dapat dibedakan sebagai berikut. 1.Fase inspirasi. Fase ini berupa berkontraksinya otot antartulang rusuk sehingga rongga dada membesar, akibatnya tekanan dalam rongga dada menjadi lebih kecil daripada tekanan di luar sehingga udara luar yang kaya oksigen masuk. 2.Fase ekspirasi. Fase ini merupakan fase relaksasi atau kembalinya otot antara tulang rusuk ke posisi semula yang dikuti oleh turunnya tulang rusuk sehingga rongga dada menjadi kecil. Sebagai akibatnya, tekanan di dalam rongga dada menjadi lebih besar daripada tekanan luar, sehingga udara dalam rongga dada yang kaya karbon dioksida keluar. Perbedaan pernapasan dada dan pernapasan perut
  • 6. B.Pernapasan Perut Pernapasan perut merupakan pernapasan yang mekanismenya melibatkan aktifitas otot-otot diafragma yang membatasi rongga perut dan rongga dada. Mekanisme pernapasan perut dapat dibedakan menjadi dua tahap yakni sebagai berikut. 1.Fase Inspirasi. Pada fase ini otot diafragma berkontraksi sehingga diafragma mendatar, akibatnya rongga dada membesar dan tekanan menjadi kecil sehingga udara luar masuk. 2.Fase Ekspirasi. Fase ekspirasi merupakan fase berelaksasinya otot diafragma (kembali ke posisi semula, mengembang) sehingga rongga dada mengecil dan tekanan menjadi lebih besar, akibatnya udara keluar dari paru-paru.
  • 7. Alat-alat pernapasan & fungsinya beserta gambarnya Hidung Hidung sebagai tempat keluar masuk udara pernapasan. Dalam hidung udara disaring oleh rambut hidung. Sedangkan selaput lendir berfungsi untuk menyesuaikan suhu dan kelembaban udara yang masuk.
  • 8. Tenggorokan Udara dari rongga hidung turun ke tenggorokan. Dalam tenggorokanpun terdapat rambut halus yang berfungsi untuk menyaring kotoran yang lolos ke tenggorokan. Tenggorokan bercabang menjadi bronkus kanan (menuju paru-paru kanan) dan bronkus kiri (menuju paru-paru kiri).
  • 9. Paru - Paru Bronkus bercabang-cabang menjadi bronkiolus. Bronkiolus memiliki percabangan yang jumlahnya banyak. Setiap ujung cabang membentuk kantong tipis yang disebut alveolus. Pada alveolus ini terjadi pertukaran oksigen dan karbondioksida. Setelah itu, karbondioksida dari paru-paru menuju tenggorokan, kumudian ke lubang hidung untuk dikeluarkan dari dalam tubuh.
  • 10. Volume udara paru-paru • Volume udara pernapasan dapat diukur menggunakan respirometer. Secara garis besar, volume udara pernapasan dapat dibedakan menjadi enam sebagai berikut. a. Volume tidal (tidal volume) yaitu volume udara pernapasan(inspirasi) biasa, yang besarnya lebih kurang 500 cc (cm3) atau 500 mL. b. Volume cadangan inspirasi (inspiratory reserve volume) atau udara komplementer yaitu volume udara yang masih dapat dimasukkan secara maksimal setelah bernapas (inspirasi) biasa, yang besarnya lebih kurang 1.500 cc (cm3) atau 1.500 mL. c. Volume cadangan ekspirasi (expiratory reserve volume) atau udara suplementer yaitu volume udara yang masih dapat dikeluarkan secara maksimal setelah mengeluarkan napas (ekspirasi) biasa, yang besarnya lebih kurang 1.500 cc (cm3) atau 1.500 mL.
  • 11. d. Volume sisa/residu (residual volume) yaitu volume udara yang masih tersisa di dalam paru-paru setelah mengeluarkan napas (ekspirasi) maksimal, yang besarnya lebih kurang 1.000 cc (cm3) atau 1.000 mL. e. Kapasitas vital (vital capacity) yaitu volume udara yang dapat dikeluarkan semaksimal mungkin setelah melakukan inspirasi semaksimal mungkin juga, yang besarnya lebih kurang 3.500 cc (cm3) atau 3.500 mL. Jadi, kapasitas vital adalah jumlah dari volume tidal + volume cadangan inspirasi + volume cadangan ekspirasi. f. Volume total paru-paru (total lung volume) yaitu volume udara yang dapat ditampung paru-paru semaksimal mungkin, yang besarnya lebih kurang 4.500 cc (cm3) atau4.500 mL. Jadi, volume total paru-paru adalah jumlah dari volume sisa + kapasitas vital
  • 12. Kelainan dan Penyakit Pada Sistem Pernapasan di sertai Gambarnya Asma Kelainan : Dengan kontraksi yang kaku dari bronkiolus yang menyebabkan kesukaran bernapas. Asma biasanya disebabkan oleh hipersensitivas bronkiolus (disebut asma bronkiale) terhadap benda-benda asing di udara. penyebab penyakit ini juga dapat terjadi dikarenakan faktor psikis dan penyakit menurun.
  • 13. Emfisema Emfisema merupakan penyakit pada paru-paru. Kelainan :Paruparu mengalami pembengkakan karena pembuluh darahnya kemasukan udara.
  • 14. Kanker paru-paru Kanker paru-paru. Penyakit ini merupakan salah satu yang paling berbahaya. Kelainan : Sel-sel kanker pada paru-paru terus tumbuh tidak terkendali. Penyakit ini lamakelamaan dapat menyerang seluruh tubuh. Salah satu pemicu kanker paru-paru adalah kebiasaan merokok. Merokok dapat memicu terjadinya kanker paru-paru dan kerusakan paru-paru.
  • 15. Wassalam... Dan Selamat Siang  Thanks For Your Attention !