1. Cara Mudah Install Ubuntu 10.10
Langkah-langkah Install Ubuntu ini ditulis atas permintaan beberapa sahabat saya.
Download dahulu file ubuntu-10.10-desktop-i386.iso di
www.ubuntu.com/desktop/get-ubuntu/download dan burning dahulu di CD jika
ingin mudah pinjam saja di rental CD. Sebaiknya install yang 32 bit meskipun
PC Anda 64 bit untuk mempermudah installasi modem dan beberapa software
spesifik.
Setinglah komputer anda agar booting lewat CD (untuk laptop toshiba tidak
perlu masuk ke bios, cukup tekan F12 sesaat setelah dihidupkan dan pilih boot
from CD/DVD, laptop ASUS tekan shift Esc untuk laptop merk lain saya
belum pernah mencoba, jika kesulitan silakan membaca buku panduan.)
Misal selama ini Anda telah menggunakan windows dengan partisi C,D dan E.
Kosongkan Drive E dengan memindah semua data ke Drive D. Akan lebih baik
jika data-data penting di simpan dahulu di CD atau flashdisk untuk
mengantisipasi terjadi kehilangan data.
Masukkan CD Ubuntu sesaat kemudian akan tampil layar seperti di bawah,
hebatnya VGA akan langsung terdetek oleh Ubuntu
2. Tidak lama kemudian Ubuntu Live CD siap digunakan, namun jika Anda akan
mengintall klik Install Ubuntu
Jika Anda sudah memiliki modem atau berada di area Wifi klik Download
updates whiles installing. Agar lebih cepat proses instalasinya sebaiknya
pilihan tersebut dikosongkan
3. Ini adalah langkah yang paling penting, jika di disk Anda terdapat data penting
dan OS lain misalnya Windows silakan pilih Specify partitions manually.
Kemudian klik pada drive E yang telah dikosongkan, Dilayar Anda mungkin
akan terdeteksi sebagai sda3. Anda bisa mengenalinya dengan mengecek
dahulu besar drive E ketika masih di Windows. kemudian klikDelete sehingga
akan tersedia freespace seperti gambar di bawah.
4. Langkah selanjutnya membuat partisi swap. umumnya besar swap 2X besar
RAM. Klik Add kemudian ketikan besarnya partisi baru.
Membuat partisi root dengan cara klik Add dan habiskan saja semua freespace
yang tersisa.
5. Jika suatu saat Anda sudah merasa nyaman menggunakan Ubuntu dan akan
menggunakannya sebagai OS utama untuk berbagai keperluan sebaiknya
memisahkan menjadi beberapa drive. Setingan ini kusus pada laptop saya sda1
untuk /root (berisi files sistem), sda2 /home (berisi data user) dan sda3 /opt
(berisi data mysql) dengan pertimbangan mempermudah backup menggunakan
Ghost.
6. Menentukan lokasi
Menentukan keyboard Layout
Menentukan username dan password, sebaiknya klik Log in automatically
7. Setelah proses instalasi selesai sebaiknya install wvdial untuk koneksi internet
agar bisa install driver MP3 dan software yang lain namun jika tidak ada
modem bawa saja ke area Wifi.