SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 43
PTE 385 SISTEM KOMUNIKASI
Modul II Konsep Modulasi (Analog dan Digital)
1/6/20151
Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik
Universitas Bangka Belitung
Balunijuk 2014
Fardhan Arkan, S.T., M.T.
Apa itu Modulasi ?
1/6/20152
Modulasi adalah proses pencampuran dua sinyal menjadi
satu sinyal. Biasanya sinyal yang dicampur adalah sinyal
berfrekuensi tinggi dan sinyal berfrekuensi rendah. Dengan
memanfaatkan karakteristik masing-masing sinyal, maka
modulasi dapat digunakan untuk mentransmisikan sinyal
informasi pada daerah yang luas atau jauh.
Contoh:
Sinyal informasi (suara, gambar, data), agar dapat dikirim
ke tempat lain, sinyal tersebut harus ditumpangkan pada
sinyal lain. Dalam konteks radio siaran, sinyal yang
menumpang adalah sinyal suara, sedangkan yang
ditumpangi adalah sinyal radio yang disebut sinyal
pembawa (carrier).
Jenis dan cara penumpangan sangat beragam. Yaitu
Mengapa Perlu Modulasi ?
1/6/20153
Tujuan Modulasi
1. Merubah atau menempatkan frekuensi rendah
menjadi frekuensi yang lebih tinggi agar dapat
dikirimkan atau ditransmisikan melalui media transmisi
2. Transmisi menjadi efisien atau memudahkan
pemancaran.
3. Masalah perangkat keras menjadi lebih mudah.
4. Menekan derau atau interferensi/Meminimalisasi
interferensi sinyal pada pengiriman informasi yang
menggunakan frekuensi sama atau berdekatan.
5. Untuk memudahkan pengaturan alokasi frekuensi
radio.
6. Untuk multiplexing, proses penggabungan beberapa
sinyal informasi untuk disalurkan secara bersama-
sama melalui satu kanal transmisi.
Fungsi Modulasi
1/6/20154
Sinyal informasi biasanya memiliki spektrum yang
rendah dan rentan untuk tergangu oleh noise.
Sedangkan pada transmisi dibutuhkan sinyal yang
memiliki spektrum tinggi dan dibutuhkan modulasi
untuk memindahkan posisi spektrum dari sinyal data,
dari pita spektrum yang rendah ke spektrum yang
jauh lebih tinggi.
Hal ini dilakukan pada transmisi data tanpa kabel
(dengan antena), dengan membesarnya data
frekuensi yang dikirim maka dimensi antenna yang
digunakan akan mengecil.
Informasi yang dikirim bisa berupa data analog
maupun digital sehingga terdapat dua jenis modulasi
yaitu
1. modulasi analaog
Gelombang pembawa berbentuk
sinusoidal
1/6/20155
c(t) = Ac cos(2π fct + Φc )
Parameter – parameter dari gelombang
tersebut yang dapat dimodulasi adalah:
1. Amplitudo, Ac untuk modulasi amplitudo
2. Frekuensi, fc atau ωc = 2π fc t untuk
modulasi frekuensi
3. Phasa, Φc untuk modulasi fasa.
Jenis Modulasi (cont’d)
1/6/20156
Persamaan sinyal pembawa /carrier :
Komponen Gelombang
Amplitudo, Frekuensi, Phase
1/6/20157
Amplitudo adalah Nilai maksimum dari besaran
elektrik (mis voltage) dari gelombang
Frekuensi adalah Jumlah cycle yang dihasilkan
dalam satu detik (cycles per second atau Hertz)
Phase
 Gelombang A dengan phase 00
 Gelombang B dengan selisih phase -900 (lebih lambat)
terhadap A
 Gelombang C dengan selisih phase +900 (lebih cepat)
terhadap A
Modulasi Analog
1/6/20158
Dalam modulasi analog, proses modulasi merupakan
respon atas informasi sinyal analog.
Teknik umum yang dipakai dalam modulasi analog :
1. Modulasi Sinyal Kontinu (CW)
a. Modulasi berdasarkan sudut
b. Modulasi Amplitudo (Amplitudo Modulation –
AM)
2. Modulasi Pulsa
a. Pulse Amplitude Modulation (PAM)
b. Pulse Wide Modulation (PWM)
Modulasi Analog….cont’d
1/6/20159
Modulasi berdasarkan sudut
Modulasi Fase (Phase Modulation - PM)
Modulasi Frekuensi (Frequency Modulatio - FM)
Modulasi Amplitudo (Amplitudo Modulation – AM)
Double-sideband modulation with unsuppressed
carrier (used on the radio AM band)
Double-sideband suppressed-carrier transmission
(DSB-SC)
Double-sideband reduced carrier transmission (DSB-
RC)
Single-sideband modulation (SSB, or SSB-AM), very
similar to single-sideband suppressed carrier
modulation (SSB-SC)
Modulasi Digital
1/6/201510
Dalam modulasi digital, suatu sinyal analog
di-modulasi berdasarkan aliran data digital.
Perubahan sinyal pembawa dipilih dari jumlah
terbatas simbol alternatif. Teknik yang umum
dipakai adalah :
1. Phase Shift Keying (PSK), digunakan
suatu jumlah terbatas berdasarkan fase.
2. Frekeunsi Shift Keying (FSK), digunakan
suatu jumlah terbatas berdasarkan
frekuensi.
3. Amplitudo Shift Keying (ASK), digunakan
suatu jumlah terbatas amplitudo.
PTE 385 SISTEM KOMUNIKASI
Modul III Amplitude Modulation (AM)
1/6/201511
Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik
Universitas Bangka Belitung
Balunijuk 2014
Fardhan Arkan, S.T., M.T.
Analisa pada modul/bab ini :
menggambarkan sinyal termodulasi kawasan
waktu dan spektrumnya dengan
pemodulasi/informasi m(t):
m(t) sinusoidal
m(t) sembarang pada selang [fa fb]
menghitungbandwith
menghitung distribusi dari daya sinyal
menerangkan deteksi sinyal
1/6/201512
Review kawasan waktu ↔ frekuensi
Gambar spektrum sinyal diturunkan dari persamaan Sinyal kawasan frekuensi
→ spektrum amplitudo PADA FREKUENSI POSITIF / PITA SATU SISI
1/6/201513
MODULASI AMPLITUDO (AM)
Amplitudo sinyal carrier dibuat berubah-ubah secara
proporsional sesuai perubahan yang terjadi pada
sinyal pemodulasi (sinyal informasi)
Persamaan sinyal carrier
Secara umum, persamaan sinyal carrier termodulasi
adalah
1/6/201514
MODULASI AMPLITUDO (AM)
Pada AM, amplitudo dibuat berubah sesuai sinyal
informasi, sedang phasanya dibuat nol, sehingga
persamaan sinyal termodulasi secara umum
adalah :
Dimana m(t) = sinyal informasi / pemodulasi
1/6/201515
Varian dari Modulasi Amplitudo
Double SideBand Suppressed Carrier (DSB-SC)
Double Side Band Full Carrier (DSB-FC)
Single Side Band (SSB)
Vestigial Side Band (VSB)
1/6/201516
Double Side Band Suppressed Carrier
(DSB-SC)
Dibuat dengan mengatur agar amplitudo sinyal carrier
berubah secara proporsional sesuai perubahan
amplitudo pada sinyal pemodulasi (sinyal informasi)
Persamaan Matematis DSB-SC
Dibangkitkan dengan mengalikan sinyal informasi
m(t) dengan sinyal carrier yang dihasilkan oscillator
1/6/201517
AM DSB SC kawasan waktu, informasi
sinusoidal tunggal
m(t) = sinyal pemodulasi (modulating signal)
Vc(t) = sinyal pembawa = Vc cos(2π fc t)
SDSB SC(t) = sinyal hasil modulasi atau sinyal
termodulasi DSB-SC
1/6/201518
AM DSB SC kawasan frekuensi
( Spektrum AM DSB SC), dengan informasi sinusoidal tunggal
Pemodulasi m(t) sinusoidal / cosinus
1/6/201519
Spektrum AM DSB SC dengan informasi sinyal
sembarang m(t) ↔ M(f)
1/6/201520
Contoh lain penggambaran spektrum AM DSB
SC dengan informasi sinyal sembarang
m(t) ↔ M(f)
suppressed carrier / menghilangkan komponen
pemmbawa vc(t)
1/6/201521
Demodulasi/Deteksi Sinyal DSB-SC
Proses demodulasi dilakukan dengan mengalikan sinyal
carrier
termodulasi dengan sinyal local oscillator (pada penerima)
yang sama persis dengan sinyal oscillator pada pemancar,
kemudian memasukan hasilnya ke sebuah low pass filter
(LPF).
Syarat penting :Local Oscillator harus menghasilkan sinyal
cos ω t yang frequency dan phasa nya sama dengan
yang dihasilkan oleh oscillator pada pemancar
(Synchronous Demodulation/Detection)
(Coherent detection) 1/6/201522
Deteksi Sinyal DSB-SC (kondisi
ideal)
1/6/201523
Deteksi Sinyal DSB-SC
(ada perbedaan fasa antara lokal osilator pengirim &
penerima)
1/6/201524
Single Side Band (SSB)
Dikembangkan karena DSB-SC membutuhkan Bandwith yang
besar (2 kali bandwith sinyal informasi)
Ternyata USB atau LSB mengandung informasi yang
lengkap,sehingga dirasa cukup mentransmisikan salah satu side
band saja
Spektrum AM-SSB
1/6/201525
Pembangkitan Sinyal SSB
Frequency Discrimination Method
1/6/201526
AM SSB kawasan waktu, informasi
sinusoidal tunggal
1/6/201527
Pembangkitan Sinyal SSB lainnya
Phase Shift Method
1/6/201528
Demodulasi Sinyal SSB
Sinyal SSB di-demodulasi dengan cara yang
sama dengan demodulasi sinyal DSB-SC
(Synchronous Detection)
1/6/201529
Deteksi Sinyal SSB-LSB (kondisi ideal)
1/6/201530
Deteksi Sinyal SSB-SC
( ada perbedaan fasa antara lokal osilator
pengirim & penerima)
1/6/201531
Deteksi Sinyal SSB-SC
( ada perbedaan frekuensi dan fasa antara lokal osilator
pengirim & penerima)
1/6/201532
Vestigial Side Band (VSB)
1/6/201533
Vestigial sideband modulation (VSB-
AM)
1/6/201534
Demodulator VSB:
1/6/201535
Modulasi AM-DSB-FC
1/6/201536
AM DSB-FC, pemodulasi sinusoidal
tunggal
1/6/201537
Spektrum AM DSB-FC, pemodulasi
sinusoidal tunggal
1/6/201538
Spektrum AM DSB FC dengan informasi
sinyal
sembarang m(t) ↔ M(f)
1/6/201539
Demodulasi Sinyal AM-DSB-FC
Dilakukan dengan mendeteksi selubung (envelope)
sinyal termodulasinya
Alat yang digunakan disebut Detektor Selubung
(Envelope Detector)
1/6/201540
Detektor selubung
1/6/201541
Frequency Division Multiplexing (FDM)
FDM yaitu proses multiplexing sejumlah sinyal yang dibawa
secara simultan dimana tiap sinyal dimodulasikan ke frekuensi
carier yang berlainan, yang kemudian dibawa menuju media
yang sama dengan cara mengalokasikanband frekuensi yang
berlainan ke masing-masing sinyal.
1/6/201542
1/6/201543

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Bab ii discrete time
Bab ii   discrete timeBab ii   discrete time
Bab ii discrete timeRumah Belajar
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 4 - transformasi fourier sinyal waktu ...
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 4 - transformasi fourier sinyal waktu ...Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 4 - transformasi fourier sinyal waktu ...
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 4 - transformasi fourier sinyal waktu ...Beny Nugraha
 
2 dasar praktikum sinyal dgn matlab
2  dasar praktikum sinyal dgn matlab2  dasar praktikum sinyal dgn matlab
2 dasar praktikum sinyal dgn matlabSimon Patabang
 
Makalah phase shift keying
Makalah phase shift keyingMakalah phase shift keying
Makalah phase shift keyingampas03
 
Materi Amplitude Modulation (AM)
Materi Amplitude Modulation (AM) Materi Amplitude Modulation (AM)
Materi Amplitude Modulation (AM) Ferdi Dirgantara
 
Bab 5 counter
Bab 5 counterBab 5 counter
Bab 5 counterpersonal
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)Beny Nugraha
 
4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronikaSimon Patabang
 
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudut
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudutTelekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudut
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudutBeny Nugraha
 
Pengertian sinyal
Pengertian sinyalPengertian sinyal
Pengertian sinyalDina Aprila
 

La actualidad más candente (20)

8 kuantisasi
8 kuantisasi8 kuantisasi
8 kuantisasi
 
modulasi analog
modulasi analogmodulasi analog
modulasi analog
 
Tugas modulation AM, FM, dan PM
Tugas modulation AM, FM, dan PMTugas modulation AM, FM, dan PM
Tugas modulation AM, FM, dan PM
 
Bab ii discrete time
Bab ii   discrete timeBab ii   discrete time
Bab ii discrete time
 
Siskom (modulasi amplitudo)
Siskom (modulasi amplitudo)Siskom (modulasi amplitudo)
Siskom (modulasi amplitudo)
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 4 - transformasi fourier sinyal waktu ...
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 4 - transformasi fourier sinyal waktu ...Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 4 - transformasi fourier sinyal waktu ...
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 4 - transformasi fourier sinyal waktu ...
 
Modulasi digital ASK kelompok 2
Modulasi digital ASK kelompok 2Modulasi digital ASK kelompok 2
Modulasi digital ASK kelompok 2
 
Bjt
BjtBjt
Bjt
 
2 dasar praktikum sinyal dgn matlab
2  dasar praktikum sinyal dgn matlab2  dasar praktikum sinyal dgn matlab
2 dasar praktikum sinyal dgn matlab
 
Qpsk
QpskQpsk
Qpsk
 
Makalah phase shift keying
Makalah phase shift keyingMakalah phase shift keying
Makalah phase shift keying
 
Teori Sampling and Hold
Teori Sampling and HoldTeori Sampling and Hold
Teori Sampling and Hold
 
Materi Amplitude Modulation (AM)
Materi Amplitude Modulation (AM) Materi Amplitude Modulation (AM)
Materi Amplitude Modulation (AM)
 
Bab 5 counter
Bab 5 counterBab 5 counter
Bab 5 counter
 
Slide minggu 6 jul
Slide minggu 6 julSlide minggu 6 jul
Slide minggu 6 jul
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
 
Analisa respon sistem
Analisa respon sistemAnalisa respon sistem
Analisa respon sistem
 
4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika
 
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudut
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudutTelekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudut
Telekomunikasi Analog & Digital - Slide week 5 - modulasi sudut
 
Pengertian sinyal
Pengertian sinyalPengertian sinyal
Pengertian sinyal
 

Destacado

MODULASI DIGITAL
MODULASI DIGITALMODULASI DIGITAL
MODULASI DIGITALnurulfahmb
 
Jaringan Komputer dan Komunikasi Data
Jaringan Komputer dan Komunikasi DataJaringan Komputer dan Komunikasi Data
Jaringan Komputer dan Komunikasi DataPrima Nur R
 
konsep dasar analisis perancangan sistem
konsep dasar analisis  perancangan sistem konsep dasar analisis  perancangan sistem
konsep dasar analisis perancangan sistem Wanry Lumban Batu
 
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoranDasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoranBeny Nugraha
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digitalTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digitalBeny Nugraha
 
01 intro taylor_series
01 intro taylor_series01 intro taylor_series
01 intro taylor_seriesFathan Hakim
 
02. Model, Sistem, dan Konsep Perancangan Sistem
02. Model, Sistem, dan Konsep Perancangan Sistem02. Model, Sistem, dan Konsep Perancangan Sistem
02. Model, Sistem, dan Konsep Perancangan SistemMercu Buana University
 
Ada beberapa pengertian tentang asesmen menurut para ahli
Ada beberapa pengertian tentang asesmen menurut para ahliAda beberapa pengertian tentang asesmen menurut para ahli
Ada beberapa pengertian tentang asesmen menurut para ahlidhimas123
 
Aps02 methodology
Aps02 methodologyAps02 methodology
Aps02 methodologyArif Rahman
 

Destacado (18)

Siskom (modulasi amplitudo)
Siskom (modulasi amplitudo)Siskom (modulasi amplitudo)
Siskom (modulasi amplitudo)
 
MODULASI DIGITAL
MODULASI DIGITALMODULASI DIGITAL
MODULASI DIGITAL
 
Modulator
ModulatorModulator
Modulator
 
Jaringan Komputer dan Komunikasi Data
Jaringan Komputer dan Komunikasi DataJaringan Komputer dan Komunikasi Data
Jaringan Komputer dan Komunikasi Data
 
Modulasi digital
Modulasi digitalModulasi digital
Modulasi digital
 
Modulasi persentasi
Modulasi persentasiModulasi persentasi
Modulasi persentasi
 
PPT Teleponi
PPT Teleponi PPT Teleponi
PPT Teleponi
 
konsep dasar analisis perancangan sistem
konsep dasar analisis  perancangan sistem konsep dasar analisis  perancangan sistem
konsep dasar analisis perancangan sistem
 
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoranDasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digitalTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digital
 
01 intro taylor_series
01 intro taylor_series01 intro taylor_series
01 intro taylor_series
 
Modulator dan demodulator fsk
Modulator dan demodulator fskModulator dan demodulator fsk
Modulator dan demodulator fsk
 
Experiment 2 AM
Experiment 2 AMExperiment 2 AM
Experiment 2 AM
 
02. Model, Sistem, dan Konsep Perancangan Sistem
02. Model, Sistem, dan Konsep Perancangan Sistem02. Model, Sistem, dan Konsep Perancangan Sistem
02. Model, Sistem, dan Konsep Perancangan Sistem
 
Componentes Cpu
Componentes CpuComponentes Cpu
Componentes Cpu
 
Ada beberapa pengertian tentang asesmen menurut para ahli
Ada beberapa pengertian tentang asesmen menurut para ahliAda beberapa pengertian tentang asesmen menurut para ahli
Ada beberapa pengertian tentang asesmen menurut para ahli
 
Aps02 methodology
Aps02 methodologyAps02 methodology
Aps02 methodology
 
IS1323 06-Penomoran & Pengalamatan
IS1323   06-Penomoran & PengalamatanIS1323   06-Penomoran & Pengalamatan
IS1323 06-Penomoran & Pengalamatan
 

Similar a Modul 02 konsep modulasi, modulasi analog, am

Aplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdf
Aplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdfAplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdf
Aplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdfAdam Superman
 
bab 2.pdf
bab 2.pdfbab 2.pdf
bab 2.pdfRizaJr
 
Kuliah 4 modulasi
Kuliah 4 modulasiKuliah 4 modulasi
Kuliah 4 modulasisitelunhas
 
Modulasi demodulasi
Modulasi demodulasiModulasi demodulasi
Modulasi demodulasimabtun
 
Pengaturan Level Sistem SCPC-FM untuk Memperoleh Performansi yang Baik dalam ...
Pengaturan Level Sistem SCPC-FM untuk Memperoleh Performansi yang Baik dalam ...Pengaturan Level Sistem SCPC-FM untuk Memperoleh Performansi yang Baik dalam ...
Pengaturan Level Sistem SCPC-FM untuk Memperoleh Performansi yang Baik dalam ...Materi Kuliah Online
 
Satellite transmission - Wawas Ihsan P
Satellite transmission - Wawas Ihsan PSatellite transmission - Wawas Ihsan P
Satellite transmission - Wawas Ihsan PWawas P
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layerpurli
 
Pertemuan 6
Pertemuan 6Pertemuan 6
Pertemuan 6Enchenk
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layerhasbiyah
 
Pertemuan 5_Teknik Modulasi Komunikasi Data.pptx
Pertemuan 5_Teknik Modulasi Komunikasi Data.pptxPertemuan 5_Teknik Modulasi Komunikasi Data.pptx
Pertemuan 5_Teknik Modulasi Komunikasi Data.pptxrahmaniarzahraqueen1
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layerPur Lhye
 
Tugas Jaringan Wireless Kelompok V
Tugas Jaringan Wireless Kelompok VTugas Jaringan Wireless Kelompok V
Tugas Jaringan Wireless Kelompok VCoepielz Koto
 
Modulator dan demodulator fsk
Modulator dan demodulator fskModulator dan demodulator fsk
Modulator dan demodulator fskagushizam
 

Similar a Modul 02 konsep modulasi, modulasi analog, am (20)

Aplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdf
Aplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdfAplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdf
Aplikasi Saluran Transmisi Pada Sistem Komunikasi.pdf
 
bab 2.pdf
bab 2.pdfbab 2.pdf
bab 2.pdf
 
Teknik radio
Teknik radioTeknik radio
Teknik radio
 
IS1323 08-Modulasi
IS1323   08-ModulasiIS1323   08-Modulasi
IS1323 08-Modulasi
 
Kuliah 4 modulasi
Kuliah 4 modulasiKuliah 4 modulasi
Kuliah 4 modulasi
 
Modulasi demodulasi
Modulasi demodulasiModulasi demodulasi
Modulasi demodulasi
 
Pengaturan Level Sistem SCPC-FM untuk Memperoleh Performansi yang Baik dalam ...
Pengaturan Level Sistem SCPC-FM untuk Memperoleh Performansi yang Baik dalam ...Pengaturan Level Sistem SCPC-FM untuk Memperoleh Performansi yang Baik dalam ...
Pengaturan Level Sistem SCPC-FM untuk Memperoleh Performansi yang Baik dalam ...
 
Satellite transmission - Wawas Ihsan P
Satellite transmission - Wawas Ihsan PSatellite transmission - Wawas Ihsan P
Satellite transmission - Wawas Ihsan P
 
Percobaan Modulasi Frequensi
Percobaan Modulasi FrequensiPercobaan Modulasi Frequensi
Percobaan Modulasi Frequensi
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layer
 
Pertemuan 6
Pertemuan 6Pertemuan 6
Pertemuan 6
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layer
 
Pertemuan 5_Teknik Modulasi Komunikasi Data.pptx
Pertemuan 5_Teknik Modulasi Komunikasi Data.pptxPertemuan 5_Teknik Modulasi Komunikasi Data.pptx
Pertemuan 5_Teknik Modulasi Komunikasi Data.pptx
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layer
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layer
 
Tugas Jaringan Wireless Kelompok V
Tugas Jaringan Wireless Kelompok VTugas Jaringan Wireless Kelompok V
Tugas Jaringan Wireless Kelompok V
 
Sistem komunikasi digital i
Sistem komunikasi digital iSistem komunikasi digital i
Sistem komunikasi digital i
 
Modulasi
ModulasiModulasi
Modulasi
 
ppt komdat.pptx
ppt komdat.pptxppt komdat.pptx
ppt komdat.pptx
 
Modulator dan demodulator fsk
Modulator dan demodulator fskModulator dan demodulator fsk
Modulator dan demodulator fsk
 

Último

Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfKartiniIndasari
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAAmmar Ahmad
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024RoseMia3
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...MuhammadSyamsuryadiS
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRizalAminulloh2
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 

Último (20)

Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 

Modul 02 konsep modulasi, modulasi analog, am

  • 1. PTE 385 SISTEM KOMUNIKASI Modul II Konsep Modulasi (Analog dan Digital) 1/6/20151 Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung Balunijuk 2014 Fardhan Arkan, S.T., M.T.
  • 2. Apa itu Modulasi ? 1/6/20152 Modulasi adalah proses pencampuran dua sinyal menjadi satu sinyal. Biasanya sinyal yang dicampur adalah sinyal berfrekuensi tinggi dan sinyal berfrekuensi rendah. Dengan memanfaatkan karakteristik masing-masing sinyal, maka modulasi dapat digunakan untuk mentransmisikan sinyal informasi pada daerah yang luas atau jauh. Contoh: Sinyal informasi (suara, gambar, data), agar dapat dikirim ke tempat lain, sinyal tersebut harus ditumpangkan pada sinyal lain. Dalam konteks radio siaran, sinyal yang menumpang adalah sinyal suara, sedangkan yang ditumpangi adalah sinyal radio yang disebut sinyal pembawa (carrier). Jenis dan cara penumpangan sangat beragam. Yaitu
  • 3. Mengapa Perlu Modulasi ? 1/6/20153 Tujuan Modulasi 1. Merubah atau menempatkan frekuensi rendah menjadi frekuensi yang lebih tinggi agar dapat dikirimkan atau ditransmisikan melalui media transmisi 2. Transmisi menjadi efisien atau memudahkan pemancaran. 3. Masalah perangkat keras menjadi lebih mudah. 4. Menekan derau atau interferensi/Meminimalisasi interferensi sinyal pada pengiriman informasi yang menggunakan frekuensi sama atau berdekatan. 5. Untuk memudahkan pengaturan alokasi frekuensi radio. 6. Untuk multiplexing, proses penggabungan beberapa sinyal informasi untuk disalurkan secara bersama- sama melalui satu kanal transmisi.
  • 4. Fungsi Modulasi 1/6/20154 Sinyal informasi biasanya memiliki spektrum yang rendah dan rentan untuk tergangu oleh noise. Sedangkan pada transmisi dibutuhkan sinyal yang memiliki spektrum tinggi dan dibutuhkan modulasi untuk memindahkan posisi spektrum dari sinyal data, dari pita spektrum yang rendah ke spektrum yang jauh lebih tinggi. Hal ini dilakukan pada transmisi data tanpa kabel (dengan antena), dengan membesarnya data frekuensi yang dikirim maka dimensi antenna yang digunakan akan mengecil. Informasi yang dikirim bisa berupa data analog maupun digital sehingga terdapat dua jenis modulasi yaitu 1. modulasi analaog
  • 5. Gelombang pembawa berbentuk sinusoidal 1/6/20155 c(t) = Ac cos(2π fct + Φc ) Parameter – parameter dari gelombang tersebut yang dapat dimodulasi adalah: 1. Amplitudo, Ac untuk modulasi amplitudo 2. Frekuensi, fc atau ωc = 2π fc t untuk modulasi frekuensi 3. Phasa, Φc untuk modulasi fasa.
  • 7. Komponen Gelombang Amplitudo, Frekuensi, Phase 1/6/20157 Amplitudo adalah Nilai maksimum dari besaran elektrik (mis voltage) dari gelombang Frekuensi adalah Jumlah cycle yang dihasilkan dalam satu detik (cycles per second atau Hertz) Phase  Gelombang A dengan phase 00  Gelombang B dengan selisih phase -900 (lebih lambat) terhadap A  Gelombang C dengan selisih phase +900 (lebih cepat) terhadap A
  • 8. Modulasi Analog 1/6/20158 Dalam modulasi analog, proses modulasi merupakan respon atas informasi sinyal analog. Teknik umum yang dipakai dalam modulasi analog : 1. Modulasi Sinyal Kontinu (CW) a. Modulasi berdasarkan sudut b. Modulasi Amplitudo (Amplitudo Modulation – AM) 2. Modulasi Pulsa a. Pulse Amplitude Modulation (PAM) b. Pulse Wide Modulation (PWM)
  • 9. Modulasi Analog….cont’d 1/6/20159 Modulasi berdasarkan sudut Modulasi Fase (Phase Modulation - PM) Modulasi Frekuensi (Frequency Modulatio - FM) Modulasi Amplitudo (Amplitudo Modulation – AM) Double-sideband modulation with unsuppressed carrier (used on the radio AM band) Double-sideband suppressed-carrier transmission (DSB-SC) Double-sideband reduced carrier transmission (DSB- RC) Single-sideband modulation (SSB, or SSB-AM), very similar to single-sideband suppressed carrier modulation (SSB-SC)
  • 10. Modulasi Digital 1/6/201510 Dalam modulasi digital, suatu sinyal analog di-modulasi berdasarkan aliran data digital. Perubahan sinyal pembawa dipilih dari jumlah terbatas simbol alternatif. Teknik yang umum dipakai adalah : 1. Phase Shift Keying (PSK), digunakan suatu jumlah terbatas berdasarkan fase. 2. Frekeunsi Shift Keying (FSK), digunakan suatu jumlah terbatas berdasarkan frekuensi. 3. Amplitudo Shift Keying (ASK), digunakan suatu jumlah terbatas amplitudo.
  • 11. PTE 385 SISTEM KOMUNIKASI Modul III Amplitude Modulation (AM) 1/6/201511 Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung Balunijuk 2014 Fardhan Arkan, S.T., M.T.
  • 12. Analisa pada modul/bab ini : menggambarkan sinyal termodulasi kawasan waktu dan spektrumnya dengan pemodulasi/informasi m(t): m(t) sinusoidal m(t) sembarang pada selang [fa fb] menghitungbandwith menghitung distribusi dari daya sinyal menerangkan deteksi sinyal 1/6/201512
  • 13. Review kawasan waktu ↔ frekuensi Gambar spektrum sinyal diturunkan dari persamaan Sinyal kawasan frekuensi → spektrum amplitudo PADA FREKUENSI POSITIF / PITA SATU SISI 1/6/201513
  • 14. MODULASI AMPLITUDO (AM) Amplitudo sinyal carrier dibuat berubah-ubah secara proporsional sesuai perubahan yang terjadi pada sinyal pemodulasi (sinyal informasi) Persamaan sinyal carrier Secara umum, persamaan sinyal carrier termodulasi adalah 1/6/201514
  • 15. MODULASI AMPLITUDO (AM) Pada AM, amplitudo dibuat berubah sesuai sinyal informasi, sedang phasanya dibuat nol, sehingga persamaan sinyal termodulasi secara umum adalah : Dimana m(t) = sinyal informasi / pemodulasi 1/6/201515
  • 16. Varian dari Modulasi Amplitudo Double SideBand Suppressed Carrier (DSB-SC) Double Side Band Full Carrier (DSB-FC) Single Side Band (SSB) Vestigial Side Band (VSB) 1/6/201516
  • 17. Double Side Band Suppressed Carrier (DSB-SC) Dibuat dengan mengatur agar amplitudo sinyal carrier berubah secara proporsional sesuai perubahan amplitudo pada sinyal pemodulasi (sinyal informasi) Persamaan Matematis DSB-SC Dibangkitkan dengan mengalikan sinyal informasi m(t) dengan sinyal carrier yang dihasilkan oscillator 1/6/201517
  • 18. AM DSB SC kawasan waktu, informasi sinusoidal tunggal m(t) = sinyal pemodulasi (modulating signal) Vc(t) = sinyal pembawa = Vc cos(2π fc t) SDSB SC(t) = sinyal hasil modulasi atau sinyal termodulasi DSB-SC 1/6/201518
  • 19. AM DSB SC kawasan frekuensi ( Spektrum AM DSB SC), dengan informasi sinusoidal tunggal Pemodulasi m(t) sinusoidal / cosinus 1/6/201519
  • 20. Spektrum AM DSB SC dengan informasi sinyal sembarang m(t) ↔ M(f) 1/6/201520
  • 21. Contoh lain penggambaran spektrum AM DSB SC dengan informasi sinyal sembarang m(t) ↔ M(f) suppressed carrier / menghilangkan komponen pemmbawa vc(t) 1/6/201521
  • 22. Demodulasi/Deteksi Sinyal DSB-SC Proses demodulasi dilakukan dengan mengalikan sinyal carrier termodulasi dengan sinyal local oscillator (pada penerima) yang sama persis dengan sinyal oscillator pada pemancar, kemudian memasukan hasilnya ke sebuah low pass filter (LPF). Syarat penting :Local Oscillator harus menghasilkan sinyal cos ω t yang frequency dan phasa nya sama dengan yang dihasilkan oleh oscillator pada pemancar (Synchronous Demodulation/Detection) (Coherent detection) 1/6/201522
  • 23. Deteksi Sinyal DSB-SC (kondisi ideal) 1/6/201523
  • 24. Deteksi Sinyal DSB-SC (ada perbedaan fasa antara lokal osilator pengirim & penerima) 1/6/201524
  • 25. Single Side Band (SSB) Dikembangkan karena DSB-SC membutuhkan Bandwith yang besar (2 kali bandwith sinyal informasi) Ternyata USB atau LSB mengandung informasi yang lengkap,sehingga dirasa cukup mentransmisikan salah satu side band saja Spektrum AM-SSB 1/6/201525
  • 26. Pembangkitan Sinyal SSB Frequency Discrimination Method 1/6/201526
  • 27. AM SSB kawasan waktu, informasi sinusoidal tunggal 1/6/201527
  • 28. Pembangkitan Sinyal SSB lainnya Phase Shift Method 1/6/201528
  • 29. Demodulasi Sinyal SSB Sinyal SSB di-demodulasi dengan cara yang sama dengan demodulasi sinyal DSB-SC (Synchronous Detection) 1/6/201529
  • 30. Deteksi Sinyal SSB-LSB (kondisi ideal) 1/6/201530
  • 31. Deteksi Sinyal SSB-SC ( ada perbedaan fasa antara lokal osilator pengirim & penerima) 1/6/201531
  • 32. Deteksi Sinyal SSB-SC ( ada perbedaan frekuensi dan fasa antara lokal osilator pengirim & penerima) 1/6/201532
  • 33. Vestigial Side Band (VSB) 1/6/201533
  • 34. Vestigial sideband modulation (VSB- AM) 1/6/201534
  • 37. AM DSB-FC, pemodulasi sinusoidal tunggal 1/6/201537
  • 38. Spektrum AM DSB-FC, pemodulasi sinusoidal tunggal 1/6/201538
  • 39. Spektrum AM DSB FC dengan informasi sinyal sembarang m(t) ↔ M(f) 1/6/201539
  • 40. Demodulasi Sinyal AM-DSB-FC Dilakukan dengan mendeteksi selubung (envelope) sinyal termodulasinya Alat yang digunakan disebut Detektor Selubung (Envelope Detector) 1/6/201540
  • 42. Frequency Division Multiplexing (FDM) FDM yaitu proses multiplexing sejumlah sinyal yang dibawa secara simultan dimana tiap sinyal dimodulasikan ke frekuensi carier yang berlainan, yang kemudian dibawa menuju media yang sama dengan cara mengalokasikanband frekuensi yang berlainan ke masing-masing sinyal. 1/6/201542