1. Nama : Fahmi Ahmad
Judul : Promosi Periklanan Melalui Media
Nim : B100 100 003
Jurnal I
JURNAL STRATEGI PEMASARAN PRODUK MELALUI
MEDIA PERIKLANAN
Pujiyanto
Dosen Jurusan Seni dan Desain
Fakultas Sastra, Universitas Negeri Malang
ABSTRAK
Di era perdagangan bebas merupakan masa persaingan produsen dalam memasarkan
produknya. Produsen menginginkan pada era tersebut produknya dapat diterima masyarakat secara
luas. Agar produknya sampai ke konsumen maka perlu informasi yang jelas melalui media
periklanan. Kejelasan informasi pada segmen pasar terhadap produk yang diiklankan akan
menghasilkan tanggapan positif dari konsumen yang tentunya akan mendapatkan keuntungan bagi
produsen.
Kata kunci: Iklan, Pemasaran, Segmen, Konsumen.
ABSTRACT
Free trade era motivates producers to compete in marketing their products. In that era they
want public to accept their product. To familiarize the productsm they make use of advertisement.
Doing so, the customers will obtain clear information and respond positively on the products that
can finally increase the benefits for the producers.
Keywords: Advertisement, Marketing, Segment, Customer.
PENDAHULUAN
Dunia Usaha di Indonesia berkembang dengan pesat, hal ini disebabkan oleh beberapa kebijakan ekonomi
yang diluncurkan Pemerintah sejak tahun 1983 dalam bentuk deregulasi dan debirokrasi. Lebih lagi di era
global perdagangan bebas AFTA di tahun 2003 dan APEC mulai tahun 2020 yang memberikan
kesempatan produsen untuk memasarkan secara bebas. Adanya pasar bebas yang mengakibatkan dunia
perdagangan menjadikan persaingan promosi yang lebih seru, karena banyaknya jenis produk yang
ditawarkan. Berbagai jenis produk yang ditawarkan sangat berhati-hati dalam mengisi dicelah-celah
bisnis melalui promosi. Mengatur strategi pemasaran melalui promosi antar produsen agar produknya
meningkat dan jangkauan pasar lebih luas merupakan jurus yang harus dilakukan. Persaingan antar
produk di pasaran mendorong produsen gencar untuk berpromosi yang dapat menarik perhatian
konsumen. Promosi dapat dilakukan melalui berbagai cara, antara lain; melalui promosi penjualan,
publisitas umum, penjualan pribadi, dan periklanan. Promosi melalui media periklanan sangatlah efisien
karena menggunakan biaya rendah dan mempunyai daya bujuk (persuasif) yang kuat. Promosi melalui
periklanan sangatlah efektif karena dapat memberikan informasi yang jelas terhadap produk pada segmen
tertentu. Iklan mengarahkan konsumen dalam menyuguhkan produk sehingga dapat diyakini untuk
memenuhi kebutuhan pembeli.
2. Daftar Pustaka :
Sendjaja, Komunikasi Pemasaran Meyongsong Abad XXI Niching dan Mining (dalam
Jurnal Komunikasi). Jakarta: Gramedika, 1997.
Delozier, M. Wayne, The Marketing Communication Proses. Tokyo: Mc. Graw Hill
Kagakusha, Ltd. 1976.
Jurnal II
JURNAL STRATEGI PEMASARAN PRODUK MELALUI
MEDIA PERIKLANAN
Pujiyanto
Dosen Jurusan Seni dan Desain
Fakultas Sastra, Universitas Negeri Malang
ABSTRAK
Di era perdagangan bebas merupakan masa persaingan produsen dalam memasarkan
produknya. Produsen menginginkan pada era tersebut produknya dapat diterima masyarakat secara
luas. Agar produknya sampai ke konsumen maka perlu informasi yang jelas melalui media
periklanan. Kejelasan informasi pada segmen pasar terhadap produk yang diiklankan akan
menghasilkan tanggapan positif dari konsumen yang tentunya akan mendapatkan keuntungan bagi
produsen.
Kata kunci: Iklan, Pemasaran, Segmen, Konsumen.
ABSTRACT
Free trade era motivates producers to compete in marketing their products. In that era they
want public to accept their product. To familiarize the productsm they make use of advertisement.
Doing so, the customers will obtain clear information and respond positively on the products that
can finally increase the benefits for the producers.
Keywords: Advertisement, Marketing, Segment, Customer
PENDAHULUAN
Dunia Usaha di Indonesia berkembang dengan pesat, hal ini disebabkan oleh
beberapa kebijakan ekonomi yang diluncurkan Pemerintah sejak tahun 1983 dalam
bentuk deregulasi dan debirokrasi. Lebih lagi di era global perdagangan bebas AFTA di
tahun 2003 dan APEC mulai tahun 2020 yang memberikan kesempatan produsen untuk
memasarkan secara bebas.
Adanya pasar bebas yang mengakibatkan dunia perdagangan menjadikan
persaingan promosi yang lebih seru, karena banyaknya jenis produk yang ditawarkan.
Berbagai jenis produk yang ditawarkan sangat berhati-hati dalam mengisi dicelah-celah
bisnis melalui promosi. Mengatur strategi pemasaran melalui promosi antar produsen
agar produknya meningkat dan jangkauan pasar lebih luas merupakan jurus yang harus
dilakukan Persaingan antar produk di pasaran mendorong produsen gencar untuk berpromosi
yang dapat menarik perhatian konsumen. Promosi dapat dilakukan melalui berbagai cara,
antara lain; melalui promosi penjualan, publisitas umum, penjualan pribadi, dan
periklanan. Promosi melalui media periklanan sangatlah efisien karena menggunakan
biaya rendah dan mempunyai daya bujuk (persuasif) yang kuat. Promosi melalui
periklanan sangatlah efektif karena dapat memberikan informasi yang jelas terhadap
produk pada segmen tertentu. Iklan mengarahkan konsumen dalam menyuguhkan produk
sehingga dapat diyakini untuk memenuhi kebutuhan pembeli.
3. Daftar pustaka :
Delozier, M. Wayne, The Marketing Communication Proses. Tokyo: Mc. Graw Hill
Kagakusha, Ltd. 1976.
Nickles, William G., Marketing Communication and Promotion (Third Edition), New
York: John Wiley & Sons. Inc. 1984.
Jurnal III
JURNAL STRATEGI PROMOSI PENIAGA GERAI JUALAN
DI PESTA KONVOKESYEN
MOHAMMAD SHAIFUL NIZAM BIN ABU
UNIVERSITI TEKNOLOGI MALAYSIA
ABSTRAK
Campuran promosi mempunyai pengaruh yang besar dalam mempengaruhi
pelanggan terutama di dalam membuat keputusan pembelian sesuatu produk atau
perkhidmatan. Faktor campuran promosi termasuklah pengiklanan, publisiti, jualan
langsung dan promosi jualan. Tujuan kajian ini dijalankan adalah untuk
mengenalpasti elemen paling dominan dalam campuran promosi yang digunakan
oleh peniaga untuk meningkatkan jualan di pesta konvokesyen di UTM,
Skudai. Soal selidik digunakan untuk mendapatkan data bagi dianalisis. Hasil
analisis telah dilakukan untuk mendapatkan peratusan dan nilai min
menggunakan pakej SPSS 16.0 ( Statical Package For Sosial Sciences ). Dapatan
menunjukkan jualan langsung merupakan elemen paling dominan dalam strategi
campuran jualan. Seterusnya, cadangan dibuat agar peniaga gerai meningkatkan usaha-usaha
promosi dengan memperkukuhkan aktiviti sedia ada dan menilai aktiviti promosi
untuk mencapai keberkesanan campuran promosi yang dilaksanakan.denganpromosidiikutidengan
publisiti, pengiklanan dan promosi
ABSTRACT
A promotional mix has a big influence towards the consumers in their buying
decision making. Its comprised of advertisements, publicity, direct selling and sales
promotion. The purpose of this research was to identify the most dominant element
in promotional mix that have been used by the seller to increased their selling at
4. Pesta Konvokesyen at University Technology of Malaysia. Questionnaires have
been used to gather data to be analyzed. The analysis has been done to get the
percentages and mean values by Statistical Package for Social Sciences version 16.0.
The findings showed that direct selling was the most dominant elements in the
promotional mix strategy followed by publicity, advertisement and sales promotion.
Then this research proposed sellers to increase their effort in using promotional mix
and also evaluate the activities involve to achive the effectiveness of the promotional
mix used
PENDAHULUAN
Pengenalan
Pemasaran terdiri daripada aktiviti promosi,
banyak mendapat persaingan. Perancangan strategi pemasaran diperlukan bagi
memastikan persaingan ini tidak menjadi penghalang kepada pemasaran sesuatu
produk. Setiap peniaga mempunyai strategi pemasaran tersendiri.
merupakan satu aktiviti yang
Persaingan dalam pasaran merupakan faktor penting yang perlu diambil kira
untuk menentukan kejayaan sesuatu organisasi bagi mencapai matlamat yang
dikehendaki. Oleh itu, strategi pemasaran yang berkesan merupakan jalan keluar bagi
menangani masalah ini. Jadi apakah yang dikatakan dengan strategi pemasaran,
elemen-elemen strategi pemasaran dan faktor-faktor yang menentukan kejayaan
sesebuah perniagaan dalam melaksanakan strategi pemasaran tersebut. Dalam hal
ini strategi promosi memainkan peranan paling penting.
Meninjau dari sudut strategi pemasaran gerai jualan di pesta konvokesyen, para
peniaga juga tidak terkecuali daripada menjalankan strategi pemasaran yang hampir
sama dengan perniagaan-perniagaan lain. Pesta konvokesyen merupakan aktiviti
utama setiap kali pesta konvokesyen diadakan. Ia bergantung kepada sesebuah
5. universiti, bila dan berapa kali pesta itu akan dilaksanakan. Di Universiti Teknologi
Malaysia, pesta konvokesyen diadakan dua kali setahun. Berdasarkan sumber
maklumat dari Pejabat Pendaftar Hal Ehwal Pelajar, pada tahun 2006 iaitu pada pesta
konvokesyen kali ke-36 terdapat sebanyak 98 buah gerai sementara kali ke-37
sebanyak 138 buah gerai menjadikan jumlah keseluruhan sebanyak 236 buah gerai.
Manakala pada tahun 2007 iaitu pada pesta konvokesyen ke-38 dan ke-39, sebanyak
102 dan 134 buah gerai memberi jumlah keseluruhan sebanyak 236 buah gerai.
Melihat perbezaan dari sudut jumlah jualan gerai di pesta konvokesyen ke 36 dan 37
pada tahun 2006, terdapat peningkatan sebanyak 40 buah gerai pada pesta
konvokesyen ke-37 berbanding pesta konvokesyen sebelumnya. Begitu juga pada
tahun 2007, jumlah gerai meningkat sebanyak 32 buah pada konvokesyen ke-39
berbanding konvokesyen ke-38.
Secara purata, peniaga gerai jualan setiap tahun merupakan peniaga yang
sama. Apa yang berbeza ialah terdapat penyertaan tambahan oleh peniaga-peniaga
baru pada setiap kali pesta konvokesyen berlangsung.
diperolehi oleh peniaga sepanjang mengadakan jualan di pesta konvokesyen menjadi
penyumbang utama terhadap peningkatan dalam jumlah jualan gerai.
seorang daripada peniaga gerai jualan di pesta konvokesyen ke-39 yang berlangsung
pada Ogos lalu, Abdul Muiz Bin Yusof, beliau yang menjalankan perniagaan
makanan ala carte pada pesta konvokesyen tahun lalu telah berjaya mengutip hasil
keuntungan bersih yang hampir mencecah RM 10 000 sepanjang seminggu pesta
konvokesyen berlangsung. Faktor keuntungan ini telah mendorong beliau menyertai
kembali jualan di pesta konvokesyen pada tahun ini.
Faktor keuntungan yang
Menurut
Jurnal V :
STRATEGI PROMOSI ALAT DAN MESIN SAPI PERAH DALAM RANGKA
6. PENINGKATAN KUALITAS SUSU MELALUI PEMBENTUKAN
MODEL UNIT PELAYANAN JASA ALAT DAM MESIN (UPJA) DAN
SISTEM PERGULIRAN 1
Oleh:
Achmad Firman, Sri Rahayu, Sondi Kuswaryan, Cecep Firmansyh, dan Anita Fitriani
Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran
Abstrak
Upaya peningkatan kemampuan peternak ke arah perbaikan kualitas sapi perah
dan susu harus terus diupayaka karena ujung tombak dari komnoditas susu yang
dihasilkan dari peternakan sapi perah berasal dari peternakan rakyat. Salah satu upaya
peningkatan kualitas susu melalui penggunaan alat dan mesin (Alsin) yang tepat guna.
Unit Pelayanan Jasa Alsin (UPJA) merupakan salah satu model yang dikembangkan di
peternakan sapi perah dalam ra
ngka mengintrodusir penggunaan Alsin di tingkat
kelompok peternak sapi perah. Hasil kajian menunjukkan bahwa model UPJA yang
dibangun harus disesuaikan dengan potensi, lokasi, dan kemampuan SDM kelompok.
Keberhasilan program UPJA sela ditentukan oleh partisipasi kelompok jugain
ditentukan oleh peranan ketua kelompok. Berhasilnya sistem perguliran milkcan di
Kelompok Harapan Jaya dari 8 m
ilkcan menjadi 28 milkcan pada akhir program
merupakan keberhasilan pemberdayaan kelompok. Pada Kelompok Mekar Asih
keberhasilan program terletak pada alat sprayer untuk pencegahan mastitis sedangkan
ember aluminium tidak berhasil digulirkan karena ember terse
but tidak memenuhi standar kualitas.
Abstact
The increasing skill of farmer to improve milk quality is very important. Using
equipment and machine can help farmer to improve milk quality. Equipment and
Machine Service Unit is one model to promote equipment and machine in dairy farmer,
specially in group level. The result research showed that the UPJA development model
must be built based on potential, location, and group skill. Participation and leader skill
were main key to build UPJA in group level. Harapan Jaya group could prove that
UPJA model could help the group to procure milkcan from 8 units to be 28 units by
return system fund. It was different with Mekar Asih group that the group could use
sprayer to prevent mastitis disease. However, the group was not success in return
system, specially in aluminum pail because the aluminum pail did not require the
standard quality.
Jurnal VI
Jurnal PengaJian Media Malaysia Jilid 12
Malaysian Journal of Media studies VoluMe 12
Vol. 12, no. 2, 2010
Pages 37–52
Media sosiaL: tinJauan terhadaP LaMan
Jaringan sosiaL daLaM taLian teMPatan
Siti ezaLeiLa MuStaFa & azizah haMzah
ABSTRACT
7. Social networking sites have shown an increasing number of usages among
Malaysians. The most popular sites are Facebook, Twitter, MySpace,
Friendster, and Tagged. The popularity of these forms of social media led
to the efforts to provide sites that are compatible to local contents and
local users. The results give an indication of the emerging Malaysian social
networking sites, such as Ruumz, Arakians, youKawan, and others. This
article discusses several selected local social networking sites and how it
compares with the worldwide sites. Through participation observation,
local social sites among Malaysians is still limited in their use and not
well established. Some of the local social networking sites offer additional
features or applications that suit with local environments and local content
while maintaining the main features than are offered by the global popular
sites. With these unique features, the local social network developers are
hoping to increase their competitive advantage.
Jurnal VII :
PERAN MEDIA SOSIAL DI INTERNET PADA PENERAPAN
PROSES KNOWLEDGE MANAGEMENT*
Sartika Kurniali1)
1) Graduate Program in Information System Management BINUS, NIM: 0832200310, email:
sartikakurniali@binus.edu
Abstrak:
Penerapan knowledge management di internet semakin bertambah. Hal ini disebabkan internet
menawarkan kesempatan-kesempatan baru untuk menggunakan aset pengetahuan,
mendefinisikan tipe aset pengetahuan baru, dan menyebarkannya bahkan sampai di luar
organisasi. Di internet sendiri kini muncul media sosial yang memungkinkan sebagai sistem
berbagi pengetahuan berbasis internet. Media sosial sendiri bukan hal yang baru, tetapi kini
telah banyak mengalami perubahan sehingga memungkinkan adanya interaksi yang jauh lebih
interaktif dan jumlah pengguna yang jauh lebih besar. Hasil penelitian menunjukkan
knowledge management dan media sosial memiliki komponen yang hampir sama. Hal ini
memungkinkan peran media sosial pada penerapan knowledge management, seperti sebagai
alat bantu kolaborasi yang disertai tujuan bisnis yang jelas.
8. Jurnal VIII
PERANCANGAN PROMOSI VINAS INVITATION MELALUI UNCONVENTIONAL MEDIA DI
SURABAYA
meldrick vityn
Abstract
Peran kartu ucapan terutama surat undangan merupakan bagian dari sebuah acara formal yang wajib
dalam bagian penyelenggaraan sebagai pemberitahuan resmi kepada para undangan. Pada umumnya
digunakan pada acara formal seperti : pernikahan, pertunangan, khitanan, syukuran kelahiran, akad nikah,
dan sebagainya. Banyak perusahan sejenis membuat ketatnya persaingan di pasar serta semakin
gencarnya promosi yang dilakukan kompetitor membuat Jane S.Sn dan Jenisari S.Sn selaku pemilik
perusahaan Vinas Invitation bersama dengan Meta Dinata. SAB. (Marketing Vinas Invitation)
membutuhkan inovasi dalam bidang pemasaran dan promosi yang dilakukan guna menjaring target
market potential terutama pasangan yang akan menyelenggarakan pesta pernikahan melalui jalur strategi
pemasaran dan promosi yang jitu. Perancangan ini diharapkan dapat menunjukkan eksistensi dari
perusahaan, mengukuhkan perusahaan sebagai penghasil kartu ucapan yang dipercaya dapat memuaskan
ekspetasinya terhadap desain kartu ucapannya, memuaskan hasratnya secara ego, dan
mengkomunikasikan acara yang akan diselenggarakan.
Jurnal IX
ANALISIS PENGARUH MEDIA IKLAN TERHADAP PENGAMBILAN
KEPUTUSAN MEMBELI AIR MINUM DALAM KEMASAN MEREK
AQUA PADA MASYARAKAT KOTA PALEMBANG.
ABSTRAK
PT. Aqua Golden Mississippi melakukan promosi baik dari segi
periklanan maupun dari aspek-aspek lainnya seperti Corporate Social
Responsibility (CSR) yang mampu membangun kredibilitas perusahaan
tersebut. Periklanan yang dilakukan mencakup pada setiap media baik media
cetak atau media elektronik. Strategi promosi yang ditetapkan oleh PT. Aqua
Golden Mississippi tidak hanya berhasil dalam membangun kesadaran
mereknya, namun juga telah memperkuat Aqua sebagai industri air minum
dalam kemasan yang besar di Indonesia. Berdasarkan pada latar belakang serta
fenomena yang ada, maka penulis mengadakan penelitian untuk mengetahui
seberapa besar pengaruh media iklan terhadap pengambilan keputusan
konsumen membeli air minum dalam kemasan merek Aqua dan media iklan
yang mana yang dominan mempengaruhi keputusan konsumen membeli air
minum dalam kemasan merek Aqua.
Hasil penelitian terhadap 126 responden di kota Palembang diperoleh
hasil bahwa media iklan televisi, iklan surat kabar, iklan majalah, iklan radio,
iklan papan reklame dan iklan spanduk secara simultan berpengaruh signifikan
terhadap keputusan konsumen dalam membeli air minum dalam kemasan
merek Aqua yang dinyatakan oleh nilai koefisien determinasi (R2
) sebesar
0,525 atau 52,5 persen. Sedangkan sisanya sebesar 47,5 persen dipengaruhi
9. oleh faktor lain. Secara parsial terlihat bahwa dari enam variabel bebas yang
ada hanya ada tiga variabel bebas yang berpengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan konsumen dalam memebeli air minum dalam kemasan
merek Aqua, yaitu media iklan televisi, iklan majalah dan iklan spanduk. Yang
paling dominan berpengaruh dan signifikan adalah media iklan televisi dilihat
dari besarnya koefisien regresi Beta 0,649.
Jurnal X
PERENCANAAN STRATEGI PEMASARAN MELALUI METODE SWOT DAN BCG
GUNA MENGHADAPI PERSAINGAN DAN MENGANALISIS PELUANG BISNIS
Winarni, Petrus Wisnubroto, dan Suyatno
Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi IndustriI
Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta
ABSTRACT
A company that move part confection that produce clothes and sport singlet. from existing
troubleshoot that is 0mset in sport singlet product inclined decreaseds. Based on troubleshoot that be
discussed in this watchfulness will analyze marketing strategy, analyze business opportunity and how
product life-cycle that applied to company. in existing troubleshoot so that gets marketing strategy, and
can detect business opportunity with detect position product in product alive cycle. Method that used
to plan and analyze analysis SWOT, BCG and analysis product life cycle.
From analysis result and discussion that done towards activities companies obtainable from
analysis factor internal and external by using matrik efi and efe got value efi as big as 3,02 and efe as
big as 3,01. to detect position companies and development direction furthermore use matrix space.
from calculation BCG got product superior that is clothes fashion occupied position star and in the
product alive cycle age presents in growth stage. with market segment relatife as big as 1,19 x and
market segment growth level as big as 15,68%. while for sport singlet occupieds position dogs, and
the product alive cycle age has presented adult stage after a few times will experience depreciation.
with market segment relatife as big as 0,83 x, with market segment growth level as big as 8,40%. from
strategy supposed product superior will company more will dominate market so that profit be got at will
intended can experience enhanced.
10. Daftar Pustaka :
Web : http://id.pdfsb.com/readonline/5a56464b6567423458584a2b4458773d-6047596
Web : http://id.pdfsb.com/readonline/5a56424866416c2b566e463844335273566b593d
Web : http://dgi-indonesia.com/wp-content/uploads/2009/05/dkv030501071.pdf
Web : http://ojs.unm.ac.id/index.php/rumahtangga/article/view/174
Web : http://id.pdfsb.com/readonline/5a6c6c4464513530586e5a2f44337468-5463560
Web : http://id.pdfsb.com/readonline/6256424665677434566e5638436e356d56413d3d-6047596
Web : http://id.pdfsb.com/readonline/5a56524465774635573364394448567455554d3d-6047596
Web : http://id.pdfsb.com/readonline/5a56564b6451702b58334e30436e686855513d3d-6047596
Web : http://studentjournal.petra.ac.id/index.php/jurnal-dkv-adiwarna/article/view/36
Web : http://id.pdfsb.com/readonline/5a56424866416c2b566e463844335273566b593d-6047596