Teori dialektika relasional menyatakan bahwa dalam setiap hubungan, terdapat dorongan dan tarikan antara keinginan yang bertolak belakang. Pada dasarnya, orang menginginkan keterikatan namun juga kebebasan. Teori ini dipengaruhi oleh pemikiran Mikhail Bakhtin tentang dialog dan interaksionisme simbolik. Kontradiksi merupakan bagian tak terelakkan dalam hubungan.
2. Leslie Baxter & Barbara Montgomory
• Relational life is always in progress. People in relationships
continue to feel the push and pull of conflicting desires
• Basically, people wish to have both autonomy and
connection, openness and protectiveness, and novelty
and predictability
• As people communicate in relationships, they
attempt to reconcile these conflicting desires, but
they never eliminate their needs for both members
of the opposing pairs.
(http://highered.mcgraw-hill.com/sites/0073135615/student_view0/theory_summaries.html)
3. Fokus Teori:
Di dalam seluruh
bagian dari sebuah
hubungan, terdapat
dorongan dan tarikan
dari keinginan yang
bertolak belakang
4. Pada dasarnya orang ingin baik/maupun
(both/and) dan bukan hanya/atau (either/or).
Contoh:
Dalam sebuah hubungan,
seseorang ingin terikat
sekaligus bebas
5. Akar Teori
• Teori ini dipengaruhi oleh Teori Dialog
Personal Mikhail Bakhtin (Filsuf Rusia)
“Kehidupan sosial merupakan dialog terbuka
diantara banyak suara, dan intinya adalah
diferensiasi simultan dari penggabungan
dengan yang lain”
(Baxter & Montgomery, 1996, hal 24)
6. Pemikiran Bakhtin juga
berhubungan dengan
Teori Interaksionisme
Simbolik :
“Orang bertindak terhadap
orang lain atau suatu peristiwa
berdasakan makna yg mereka
berikan kepadanya”
(West & Turner, 2011: 93)
BerFOKUS pada
pentingnya interaksi dengan orang lain
dalam penciptaan makna
17. Dialektika Kontekstual
berada di DALAM BUDAYA itu
sendiri, dibentuk melalui ketegangan-
ketegangan antara definisi publik dari sebuah
hubungan-persahabatan
21. Melampaui Dialektika Dasar
DIALEKTIK INTERAKSIONAL KONTEKS DIMANA DITEMUKAN
Penilaian – Penerimaan Persahabatan
Bawahan – Setara Tempat Kerja
Kelompok – Individual Kelompok Komunitas
Kegiatan Terjadwal – Kegiatan Mendadak Kelompok Komunitas
Keterlibatan – Keterkucilan Kelompok Komunitas
Perilaku yang dapat diterima – Perilaku
Kelompok Komunitas
yang tidak dapat diterima
Kehadiran – Ketidakhadiran Keluarga/Keluarga Tiri
Kebahagiaan – Kesedihan Keluarga
Memberikan Informasi – Membentuk
Pertemanan dalam televisi
Identitas