Hormon seperti FSH, LH, estrogen, dan progesteron memainkan peran penting dalam siklus menstruasi wanita dan perkembangan folikel ovarium. Selama siklus, folikel berkembang di ovarium di bawah pengaruh hormon ini hingga memunculkan ovum yang dapat dibuahi. Jika ovum tidak dibuahi, folikel berubah menjadi corpus luteum yang kemudian rontok dan menyebabkan haid.
2. PerkembAngan folikel
1. Primordial folikel (oogonia)
2. Folikel Primer
3. Folikel Sekunder
4. Folikel Tersier
5. Folikel De Graff (Liquor Folikuli, Teka
Internum, Teka Eksterna (menghasilkan
Ho estrogen))
6. Estrogen mempengaruhi endometrium :
menyebabkan peningkatan vaskularisasi
3.
4. HORMON YANG BERPERAN
DALAM REPRODUKSI WANITA
A. FSH dan LH
1. FSH (Folicel Stimulating Hormone)
Mulai ditemukan pada gadis berumur 11 tahun dan terus
bertambah sampai dewasa.
Dihasilkan oleh sel Gonadotrofin Hipofisis Anterior
Sintesis dan pelepasan dirangsang oleh (Discharge) LHRH
berdenyut dari Hipotalamus.
Dibentuk oleh sel B (Basophil) dari lobus Anterior Hipofise
yang menimbulkan beberapa folikel primordial yang dapat
berkembang dalam ovarium.
5. 2. LH (LUTEINIZING HORMON)
Dihasilkan oleh Gonadotrofin Hipofise
Sintesis dan pelepasan dirangsang oleh luah
(Discharge) LHRH berdenyut dari beberapa
hipotalamus.
Lobus anterior hipofise akan mengeluarkan LH pada
saat estrogen menekan produksi FSH.
Produksi FSH dan LH dibawah pengaruh RH
(Releasing Hormon) yang disalurkan dari
hipotalamus ke hipofisis (sangat dipengaruhi oleh
mekanisme umpan balik estrogen terhadap
hipotalamus).
6. 3. PROSES KERJA FSH DAN LH
Sintesis dan pelepasan LH dan FSH dirangsang oleh luah
(discharge) LHRH berdenyut dari hipotalamus
LH dan FSH bekerja bersama-sama menyebabkan terjadinya
sekresi estrogen dari folikel de graaf
LH menyebabkan penimbunan substansi pendahuluan dari
progesteron dalam sel granulosa. Bila estrogen dibentuk dalam
jumlah cukup besar maka akan menyebabkan pengurangan
FSH, sedangkan LH malah bertambah sehingga tercapai suatu
ratio LH dan FSH yang merangsang terjadinya ovulasi
7. 4. ORGAN YANG DIPENGARUHI OLEH HORMON
FSH DAN LH
OVARIUM
Dibawah pengaruh LH, Folikel-Folikel De Graaf menjadi lebih
matang mendekati permukaan ovarium dan kemudian terjadilah
ovulasi (pelepasan ovum dari ovarium)
Memicu sintetis steroid seks di ovarium dan testis
PELVIS
Pada ovulasi kadang-kadang terdapat perdarahan sedikit yang
akan merangsang peritoneum di pelvis, sehingga timbul rasa
sakit yang disebut intermenstrual pain (Mittelsschmerz).
8. B. ESTROGEN
Dikeluarkan oleh ovarium dari mulai anak-anak
sampai sesudah menopause (estrio hormon), dapat
ditemukan pada air kencing
Dinamakan hormon folikuler karena terus dihasilkan
oleh sejumlah besar folikel-folikel ovarium
Penting untuk pengembangan organ kelamin wanita
dan menyebabkan perubahan pada masa pubertas
(sifat fisik menandakan wanita normal).
Menimbulkan banyak proliferasi dari endometrium
(timbulnya tanda kelamin sekunder : buah
dada, rambut kelamin )
Menambah kontraktilitas persalinan
Digunakan untuk memulai persalinan
9. C. PROGESTERON
Dibentuk korpus luteum setelah ovulasi
(pragnandiol) dan dapat ditemukan pada air kencing
Plasenta merupakan sumber pembuatan progesteron
kecuali vena ovarica
Kadar metabolik dalam urine yang me↗ dijumpai
pada hari ke 20 dan ke 21. Setelah menstruasi
lambat laun akan berkurang sampai tidak
ditemukan lagi 2 hari sebelum mulainya menstruasi
Pengaruhnya seperti uterus dan mammae
Berpengaruh terhadap endometrium
10. D. PROLACTIN
Diproduksi oleh kelenjar hipofise pada lobus anterior (bagian depan)
Proses kerja :
Hormon prolaktin (dari kelenjar hipofisis) mengendalikan atau
merangsang kelenjar susu untuk mensekresi susu sehingga pada saat
diperlukan siap berfungsi Hormon ini menyebabkan alveolus-
alveolus kelenjar mammae terisi dengan air susu tetapi untuk
mengeluarkannya dibutuhkan refleks yang menyebabkan kontraksi
sel-sel mioepitekal yang mengelilingi alveolus dan duktus kecil
kelenjar-kelenjar tersebut Setelah partus pengaruh menekan dari
estrogen dan progesteron yang menghalangi keluarnya prolaktin pada
waktu hamil menghilang Kadar prolaktin akan me dengan
perangsang fisik pada puting mammae sendiri dengan menetekkan
bayi pada ibunya.
11.
12. Organ yang dipengaruhi adalah mammae yang terletak
dalam fasia superfisialis didaerah pektoral antara sternum
dan axila. Mammae akan melakukan laktasi atau
pengeluaran susu yang dapat diuraikan dalam 2 tahap :
1. Sekresi Air Susu
• Pada kehamilan mingu ke-16 yang membuat saluran
dalam buah dada tetap terbuka dan siap untuk fungsinya
• Sesudah bayi lahir selama 2-3 hari, buah dada si ibu akan
mengeluarkan sekret berupa cairan bening (colostrum)
yang kaya akan protein.
2. Pengeluaran Air Susu
Mendapat rangsangan dari bayi supaya keluar secara
normal tergantung isapan bayi
13. E. GONADOTROPIN
Diproduksi oleh kelenjar hipofisis bagian
anterior, mengendalikan (melalui darah) produksi
hormon ovarium yakni : FSH dan LH
Proses kerja :
FSH merangsang pertumbuhan folikel didalam
indung telur atau ovarium
LH merangsang ovulasi pematangan sel-sel
telur
14. SIKLUS HAID
Wanita dewasa yang sehat dan tidak hamil tiap
bulan mengeluarkan darah dari liang senggama
selama 5-6 hari yang disebut HAID. Datangnya
haid biasanya teratur yaitu kurang lebih tiap 28
hari.
Siklus dihitung mulai dari hari pertama haid
sampai hari pertama haid berikutnya. Darah yang
keluar waktu haid berasal dari perdarahan dalam
rongga rahim sebagai akibat terkelupasnya selaput
lendir rahim. Peristiwa haid berhubungan dengan
fungsi indung telur dan kelenjar hipofise.
15. FISIOLOGI HAID
Menstruasi = perdarahan sec periodik dan siklik dr Uterus disertai
Pelepasan Endometrium
Menarch – Timbul haid Pertama kali (usia 12-16 th)
Panjang Siklus haid = Jarak antara tgl mulai haid yll dan mulai haid
berikutnya.
Normal =28 hari
Variasi = 18 – 42 hari
Lama Haid = rata-rata 3-5 hari
Pd Siklus haid terdapat 3 Stadium =
1. Fase Menstruasi
2-8 hari. Endo luruh, pengeluaran ho ovarium paling rendah
Perdarahan Normal = 50 cc
16. Lanjutan.......
2. Fase Proliferasi
s/d hari ke 14.Endometrium tumbuh kembali
/Proliferasi
antara hari ke 12 dan 14 = Ovulasi
3. Fase Sekresi
Korpus Rubrum mjd Luteum yg keluarkan
Progesteron.
Prog = Mempengaruhi kel. Endomet yg tumbuh
mulai bersekresi dan mengeluarkan getah yang
mengandung Glikogen dan lemak
17. 1. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN FOLIKEL
PRIMORDIAL DALAM INDUNG TELUR
Sejak kecil setiap wanita dalam indung telurnya
mengandung beribu-ribu sel telur muda yang
dinamakan Folikel Primordial. Pada seorang wanita
yang telah dewasa tiap bulan timbul satu folikel
primordial yang tumbuh dan berkembang menjadi
gelembung berisi cairan yang dinamakan FOLIKEL
DE GRAAF akan pecah dan mengeluarkan suatu
sel telur (OVULASI), terjadi tiap bulan kira-kira
pertengahan siklus yaitu 14-15 hari sebelum datang
haid.
18. Pecahnya folikel disertai perdarahan sehingga folikel
berubah menjadi benjolan berwarna merah (Badan
Merah Korpus Rubrum), kemudian berubah
menjadi kuning (Badan Kuning Korpus Luteum).
Badan kuning menjadi lisut.
Dengan terjadinya ovulasi dan kemudian tumbuh
badan kuning, indung telur mengeluarkan zat
hormon PROGESTERON (meningkatkan sekresi dari
endometrium sehingga endometrium menjadi
sembab dan banyak mengeluarkan getah lendir.
Akhirnya merupakan jaringan berwarna putih yang
dinamakan Badan Putih (Korpus Albikans).
19. 2. PENGARUH INDUNG TELUR TERHADAP
ENDOMETRIUM
Kejadian yang berlangsung dalam indung telur
mempunyai pengaruh terhadap endometrium yang
mengalami perubahan dalam strukturnya. Perubahan
ini dipengaruhi oleh zat-zat hormon yang dikeluarkan
oleh indung telur.
Dengan terbentuknya folikel de graaf indung telur
mengeluarkan ESTROGEN (menimbulkan proliferasi
yaitu pertumbuhan yang cepat dari endometrium
sehingga menjadi tebal), makin tua folikel makin
banyak estrogen yang dibentuk.
20. Bila terjadi konsepsi endometrium tidak akan
terkelupas (seperti saat haid) tapi akan terus
tumbuh dan menjadi semakin tebal.
Bila tidak ada sel telur yang dibuahi badan kuning
akan menjadi lisut dan berhenti membentuk
hormon mengakibatkan kematian dan kemudian
pengelupasan endometrium dan disertai dengan
perdarahan yang disebut HAID (4-5 hari).
Setelah haid berakhir mulailah proses regenerasi
dari endometrium dan dimulai kembali siklus haid
yang baru.
21.
22.
23. PROSES PEMATANGAN OVUM
Pada ovarium terdapat banyak sel-sel telur muda
yang dikelilingi oleh sel-sel gepeng yang disebut
folikel primordial. Sebelm pubertas karena
pengaruh salah satu hormon dari lobus anterior
hipofise (FSH) maka folikel mulai tumbuh.
Pemasakan folikel terjadi sebagai berikut :
24. Pemasakan folikel terjadi sebagai berikut :
Sel-sel sekeliling ovum berlipat ganda
(diantara sel-sel ini timbul ‘liquor folikulli’)
↓
Ovum terdesak kepinggir dan ditengah tumpukan sel yang
menonjol kedalam rongga folikel
↓
Jaringan ovum sekitar follikel terdesak keluar dan membentur
teka interna (mengandung pembuluh darah) dan teka externa
(jaringan ikat padat)
↓
Tekanan dalam follikel makin tinggi
↓
Sel-sel pada permukaan ovarium menjadi tipis
↓
Follikel pecah dan mengeluarkan liquor folikulli bersama ovum
yang dikelilinginya (ovulasi)
25. ESTROGEN PROGESTERON
PENGARUH – PENGARUH UMUM
Menyebabkan pertumbuhan Peningkatan sekresi,
baik ukuran maupun sel menendurkan (relaksasi) otot-
otot polos
PENGARUH – PENGARUH KHUSUS
1. Menyebabkan penebalan 1. Menyebabkan penebalan
dari endometrium sehingga dari endometrium sehingga
ovum yang sudah dibuahi ovum yang sudah dibuahi
dapat berimplantasi. dapat berimplantasi
menyebabkan relaksasi
26. 2. Menyebabkan hypertropi 2. Mengistirahatkan otot-otot
dari dinding uterus dan pe↗ polos yang berakibat :
uk.pemb.drh dan limpatics Me ↗nya waktu
yg mengakibatkan pe ↗ pengosongan lambung dan
vaskularisasi, kongesti dan peristaltik
edema. Perubahan ini Me ↗nya gastric reflek
berakibat: karena relaksasi cardiac
• Tanda Chadwick :vulva dan spinchter→rasa panas
vagina kebiru-biruan dalam perut
• Tanda Goodell: serviks Pe↙an motilitas GI
menjadi lembut →konstipasi
• Tanda Hegar: isthmus (SBR) Pembuluh arteri dan
menjadi lembut dinding vena relaksasi dan
dilatasi →me ↗nya kapasitas
vena dan venula
→eksaserbasi hemorrhoid
27. 3. Hyperthropy dan 3. Menjaga peningkatan
hyperplasia otot-otot suhu basal ibu
uterus
4. Hyperthropy dan 4. Merangsang
hyperplasia jaringan perkembangan sistem
payudara termasuk alveolar payudara
sistem pembuluh / pipa
5. Dengan hormon
relaxin melembutkan /
mengendurkan
jaringan ikat, ligamen-
ligamen dan otot-otot
28. OVULASI
1. Keluarnya sel telur dari Ovarium
2. Tjd 14 hr sebelum Haid YAD
3. Ovum akan dikeluarkan o/ ovarium 1 kali dr
Ov ka/ki
Cara menentukan Ovulasi
1. Biopsi Endomet
2. Suhu Basal
3. Sitologi Vaginal
4. Getah Vaginal
5. Endoskopi
29. ISTILAH MENSTRUASI
M. Ovulatoir Amenorhea = tdk
didahului dengan datang haid
ovulasi Menorhagia = haid
M. Anovulatoir berlebihan, menurut
Tanpa didahului siklus (myoma, Radang)
ovulasi, C.Luteum (-) Metrorhagia
dan pembentukan =Perdarahn tak teratur,
Prog (-) = tdk menurut siklus (ca,
Laktasi, menopause endometritis)
Dismenorhea=nyeri haid
30. Hormon-Hormon
Dari Hipofise Dari Ovarium
1. FSH (Folicle Stimulating 1. Estrogen
Hormon) Fungsi =
2. LH (lLuteinizing Ho) (dan FSH) • Menimbulkan
Proliferasi endomet
= tjd sekresi estrogen dr Fol. De
• Menimbulkan kelamin
graf
sekunder
3. LTH (Luteotropin H) = memulai • Me (+) kontraktilitas
dan mempertahankan Prod Ho UT
Prog dr Korpus Luteum • Mengatur Haid
4. PIH (Pro Laktin Inhibitory • Pengobatan
H)=mengerem produksi prolaktin Menopause
31. Progesteron
Dibentuk oleh :
- Corpus Luteum
- Plasenta (Sumber Pembuatan Prog)
Fungsi : Pengaruh thdp alat2 reproduksi :UT dan Mamae
Endomet : Sekresi Kel, tebal, Mudah Untuk Nidasi
Dinding UT = mengurangi Kontraktilitas, mengurangi pengaruh
Oksitosin
Mamae : fase post ovulasi dan selama kehamilan
32. OVULASI
Saat akan ovulasi > Hipotalamus melepaskan
FSH-RH > Mengikat Hipofise ant u/
menghasilkan FSH > merangsang Perkembangan
Folikel di Ovarium > estrogen
Estrogen ke hipotalamus > menghambat FSH >
mengeluarkan LH-RH > diikat oleh
Hipo.anterior > ke ovarium > pecah folikel de
graff > ovulasi
33.
34.
35.
36.
37. MENSTRUASI
Hipofisis merangsang Folikel Primordial (sel Granulosa) u/
berkembang dgn FSH
Sel Granulosa (Liquor Follikuli)yg mengandung Ho Estrogen
F. Primordial berkembang mnjd F. De.Graff = pengaruh liquor
foliculi dan LH = ovulasi
F. de graff = Korpus rubrum = korpus luteum menghasilkan Prog.
Prog menyebabkan sekesi pd Endometrium
Korpus Luteum berthan sampai 8 hari
Tidak tjd pembuahan = Korpus Luteum regresi menjadi K.albikans
dan Prog menurun shg tjd menstruasi
38. BE A GOOD MIDWIFE
Seperti inilah Tuhan membentuk kita. Pada saat Tuhan
membentuk kita, tidaklah menyenangkan, sakit, penuh
penderitaan, dan banyak air mata. Tetapi inilah satu-
satunya cara bagin-Nya untuk mengubah kita supaya
menjadi cantik dan memancarkan kemulian-Nya.
40. MEMBUAT GAMBAR/BAGAN
1. OVULASI DAN MENSTRUAL CYCLE
2. PANGGUL
3. ORGAN GENITALIA EKSTERNA DAN
INTERNA
4. PERKEMBANGAN JANIN
5. KONSEPSI
6. LEOPOLD
7. SENAM HAMIL