Penghantar kabel ini dibuat dari tembaga atau dari aluminium, dan dapat berupa hantaran padat atau hantaran yang dipilih dari sejumlah kawat. Supaya kabelnya dapat dibengkokkan, untuk kabel-kabel besar digunakan hantaran yang dipilin. Penghantarnya dapat : berbentuk bulat ; bentuk ini digunakan untuk kabel berurat tunggal dan untuk kabel ukuran kecil berurat banyak; berbentuk sektor ; bentuk ini digunakan untuk kabel ukuran besar berurat banyak sampai dengan 12,5 kV ; berbentuk bulat telur ; bentuk ini digunakan untuk kabel ukuran besar berurat banyak untuk 12,5 kV sampai dengan 33 kV.
3. 1.1 Latar Belakang.
Mengingat kompleksnya materi sistem
distribusi energi mulai dari pusat pembangkit
ke konsumen, maka penyajian mata kuliah ini
disajikan dalam bentuk diskusi, salah satu
bagian sistem distribusi energi yang akan kami
bahas yaitu tentang ’KABEL TEGANGAN
TINGGI’.
4.
5. 1. Penjelasan umum tentang jenis- jenis kabel tegangan tinggi.
2. Konstruksi dari kabel tegangan tinggi.
3. Penggunaan darikabel tegangan tinggi.
1.3 Batasan Masalah
6. Kabel Massa
Kabel isolasi kertas.
Kabel dengan isolasi bahan buatan.
2.1 Jenis-Jenis Kabel Tegangan Tinggi.
7.
8. Gambar 2.1 (a) Memperlihatkan medan listrik kabel berurat tiga, dan gambar (b) medan
listrik kabel –H berurat tiga.
10. a. Kabel Dengan Tekanan Minyak.
Kabel ini diisi dengan minyak mineral yang sangat cair. Di tengah kabel
terdapat saluran minyak yang membujur sepanjang kabel. Kabel-kabel berurat
tunggal memiliki penghantar yang berlubang. Minyak di dalam saluran itu agak
ditekan. kalau suhunya naik, minyaknya akan muai dan mengalir ke dalam
rumah-rumah tekanan minyak yang dipasang sepanjang kabel (gambar 2.2).
Dalam rumah-rumah ini terdapat bejana-bejana tekan dengan kotak membran.
Kalau suhunya turun, kotak membran ini akan menekan minyaknya kembali ke
dalam kabel, sehingga di dalam tidak akan timbul rongga-rongga.
11. Kabel pipa dengan tekanan gas banyak digunakan untuk
110 kV ke atas. Kabel jenis dapat disamakan dengan kabel
massa yang diletakkan dalam pipa baja . Pipanya diisi dengan
gas nitrogen dengan tekanan 15 atmosfer. Keuntungan kabel
ini, dibandingkan dengan kabel dengan tekanan minyak, ialah
tidak memerlukan rumah-rumah tekanan minyak. Gasnya
terpisah dari bahan impregnasi kabel oleh selubung timbel
yang ada pada kabel. Selubung timbel ini berfungsi sebagai
membran. Untuk itu, kabel-kabel berurat tunggal diberi
selubung yang berbentuk bulat telur. Selubung kabel-kabel
berurat banyak juga tidak bulat .
13. S E B A G A I B A H A N I S O L A S I D I G U N A K A N P O L I V I N I K L O R I D A ( P V C ) D A N
P O L I E T I L E N ( P E ) , B I A S A N Y A C R O S S L I N K E D P O L Y E T H Y L E N E ( X L P E ) .
K A B E L - K A B E L I N I B A N Y A K D I G U N A K A N S E B A G A I K A B E L D I S T R I B U S I
U N T U K T E G A N G A N - T E G A N G A N S A M P A I 1 0 K V . K A B E L D E N G A N I S O L A S I
X P L E S E K A R A N G T E L A H B I S A M E N C A P A I T E G A N G A N O P E R A S I 4 0 0 K V .
H A L - H A L Y A N G P E R L I D I P E R H A T I K A N P A D A P E M A K A I A N K A B E L
B E R I S O L A S I X L P E A D A L A H I S O L A S I X L P E T I D A K T A H A N A I R D A N
S I N A R M A T A H A R I . O L E H K A R E N A I T U , K A B E L B E R I S O L A S I X L P E P E R L U
D I L A P I S I I S O L A S I P V C Y A N G K E D A P A I R S E B A G A I P E L I N D U N G
L U A R N Y A . D I S A M P I N G I T U , I S O L A S I X L P E T I D A K T A H A N T E G A N G A N
S E A R A H S E B E S A R N I L A I N O M O N A L T E G A N G A N B O L A K - B A L I K N Y A .
26. Semua penghantar yang digunakan harus dibuat dari bahan yang
memenuhi syarat, sesuai dengan tujuan penggunaannya, serta telah
diperiksa dan diuji menurutstandar penghantar yang dikeluarkan atau
diakui oleh instansi yang berwenang. Ukuran penghantar dinyatakan
dalam ukuran luas penampang penghantar intinya dan satuaanya
dinyatakan dalam mm2. Ukuran luas penampang nominal kabel dan
kabel tanah yang digunakan harus sesuai dengan standar yang berlaku
Selain ukuran luas penampang maka jenis isolasi kabel juga perlu
mendapat perhatian dalam hal pemasangan atau penggnatian kabel.
Penggunaan kabel harus sesuai dengan jenis konstruksi dan isolasi kabel
baik untuk kabel instalasi dan kabel fleksibel.
27. Kabel Massa
• Penghantar kabel – H dibalut dengan beberapa lapis kertas arang (kertas
berlapis karbon), yang dapat menghantarkan listrik. Karena itu garis-garis
gaya listriknya akan tegak lurus pada permukaan lapisan kertas arang ini.
Setelah diberi isolasi kertas, uratnya kemudian diberi lapisan pelindung
dari kertas arang dan kertas berlapis logam. lapisan ini berfungsi sebagai
pelindung listrik, sehingga garis-garis gayanya terbatas pada lapisan
pelindung ini dan tidak keluar dari urat kabel. Arah garis-garis gayanya
radial dari penghantar ke lapisan pelindung.
28. Supaya bentuk kabelnya bulat, sela-sela yang
kosong diisi dengan tali pengisi dari kertas. Teras
kabelnya kemudian direndam dalam campuran
minyak dan damar hingga bahan impregnasi ini
meresap ke dalam kertas dan mengisi rongga-
rongga yang ada. Selanjutnya teras kabelnya
diberi selubung dari timbal atau aluminium untuk
melindunginya terhadap lembab. Untuk
melindunginya kabelnya terhadap gangguan-
gangguan mekanis dan kimiawi, kabelnya diberi
lapisan-lapisan pelindung dan perisai seperti
kabel tegangan rendah jenis NKBA
29. Kabel Isolasi Kertas
• Dibandingkan dengan kabel massa, dalam kabel
dengan tekanan minyak kuat medan per mm
tebal isolasinya bisa lebih besar, jadi diameter
luar kabelnya dapat dibuat lebih kecil .
Untuk membentuk saluran minyaknya, ditengah
kabel spiral baja . Penghantnya dari tembaga atau
aluminium. Penghantar ini dibalut dengan kertas
arang. Setelah diberi isolasi kertas, uratnya diberi
lapisan pelindung dari kertas arang dan kertas
berlkapis logam. Lapisan ini berfungsi sebagai
pelindung listrik.
30.
31.
32.
33. Untuk transmisi di negara-negara maju, pada
umumnya menggunakan saluran bawah
tanah. Hal ini karena lokasi saluran transmisi
udara sangat terbatas dan mempengaruhi
tata letak pada negara tersebut. Berikut
contoh saluran transmisi bawah tanah dari
berbagai negara.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40. Penggunaan kabel untuk
saluran transmisi bawah laut.
Penggunaan kabel tegangan tinggi juga biasa
dipakai di dalam saluran transmisi bawah laut
seperti saluran transmisi Jawa-Bali dan di berbagai
negara yang mempunyai daerah kepulauan yang
berjarak tidak terlalu jauh dari satu pulau ke pulau
yang lain. Berikut contoh penggunaan kabel
tegangan tinggi di dalam laut.
41.
42.
43.
44.
45.
46. 3.2 Saran
Dalam penulisan makalah ini penulis
menyadari masih banyak kekurangan,
untuk itu penulis mengharapkan masukan-
masukan dari pembaca untuk
kesempurnaan makalah ini.