SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 11
KANKER DAN TERAPI KOMPLEMENTER REIKI

            Oleh : Hikmat Rudyana ( Stikes Jenderal A.Yani cimahi )

A. Kanker

            Kanker adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel
   jaringan tubuh yang tidak normal. Sel-sel kanker akan berkembang dengan
   cepat, tidak terkendali, dan akan terus membelah diri, selanjutnya menyusup ke
   jaringan sekitarnya (invasive) dan terus menyebar melalui jaringan ikat, darah,
   dan menyerang organ-organ penting serta saraf tulang belakang (Anonimous,
   2007 ¶ 4, http://www.medikaholistik.com).

            Dalam keadaan normal, sel hanya akan membelah diri jika ada
   penggantian sel-sel yang telah mati dan rusak. Sebaliknya, sel kanker akan
   membelah terus meskipun tubuh tidak memerlukannya, sehingga akan terjadi
   penumpukan sel baru. Penumpukan sel tersebut mendesak dan merusak jaringan
   normal, sehingga mengganggu organ yang ditempatinya (Bare & Smeltzer,
   2005).

            Pertumbuhan    sel-sel   yang   abnormal    perlu   dihambat    dengan
   menggunakan kemoterapi dan radioterapi. Efek samping kemoterapi dan
   radioterapi timbul karena obat-obat tersebut sangat kuat, dan tidak hanya
   membunuh sel-sel kanker, tetapi juga menyerang sel-sel sehat, terutama sel-sel
   yang membelah dengan cepat. Beberapa hal yang diakibatkan oleh efek
   samping terapi tersebut adalah rambut rontok, gangguan pada sumsum tulang
   yaitu berkurangnya hemoglobin, trombosit, dan sel darah putih, membuat tubuh
   lemah, merasa lelah, sesak nafas, mudah mengalami perdarahan, dan mudah
   terinfeksi, kulit membiru/menghitam, kering, serta gatal, pada mulut dan
   tenggorokan terdapat sariawan, terasa kering, dan sulit menelan, adanya mual
   dan muntah, nyeri pada perut saluran pencernaan, produksi hormon terganggu
   sehingga menurunkan nafsu seks dan kesuburan (Lewis, 2004 )
B. Terapi Komplementer

      Terapi komplementer dan alternatif adalah terapi dalam ruang lingkup luas
   meliputi system kesehatan, modalitas, dan praktek-praktek yang berhubungan
   dengan teori-teori dan kepercayaan pada suatu daerah dan pada waktu/periode
   tertentu. Terapi komplementer adalah terapi yang digunakan secara bersama-
   sama dengan terapi lain dan bukan untuk menggantikan terapi medis. Terapi
   komplementer dapat digunakan sebagai single therapy ketika digunakan untuk
   meningkatkan kesehatan (Sparber, 2005, ¶ 2 www.nccam. nih.gov).

      Alasan yang paling umum orang menggunakan terapi komplementer adalah
   untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan/wellness. Wellness mencakup
   kesehatan optimum seseorang, baik secara fisik, emosional, mental dan
   spiritual. Fokus terapi komplementer adalah kesejahteraan yang berhubungan
   dengan tubuh, pikiran dan spirit.       Terapi komplementer bertujuan untuk
   mengurangi stres, meningkatkan kesehatan, mencegah penyakit, menghindari
   atau meminimalkan efek samping, gejala-gejala, dan atau mengontrol serta
   menyembuhkanpenyakit (Purnel, 2001 http://nccam.nih.gov/health/camcancer/).

      Reiki merupakan salah satu dari 1800 jenis terapi komplementer yang ada di
   dunia. Reiki ditemukan pertama kali oleh Mikao Usui pada tahun 1922. Reiki
   berasal dari bahasa Jepang yaitu rei yang artinya alam semesta dan ki yang
   berarti energi kehidupan, jadi reiki berarti energi alam semesta yang dikarunia
   Tuhan sang maha pencipta kepada manusia yang diperoleh sejak ia dilahirkan.
   Energi ini dapat digunakan untuk memelihara kesehatan serta menyembuhkan
   diri sendiri ataupun orang lain.

      Teknik Penyembuhan reiki adalah teknik penyembuhan sangat sederhana
   dan mudah dipelajari oleh semua orang hanya dalam waktu inisiasi 30-45 menit
   dan langsung dapat digunakan untuk menyembuhkan diri sendiri maupun orang
   lain yang bersifat permanen. Kemampuan reiki bisa diperoleh seketika melalui
   proses attunement/penyelarasan atau inisiasi yang dilakukan oleh reiki master.
   Setelah dilakukan proses penyelarasan energi terhadap sumber energi alam
semesta oleh reiki master, secara langsung seseorang memiliki kemampuan
memanfaatkan energi reiki. Cara menggunakanya energi reiki sangat mudah,
hanya meniatkan akan menggunakan energi reiki dan meletakkan tangan pada
cakra (pintu gerbang energi tubuh) atau bagian tubuh yang sakit. (Anthony, 2000.
http://www.reikuattunements.net).

   Proses attunement akan memberi efek detokfisikasi pada fisik, biasanya
berupa kelebihan energi yang disertai tanda-tanda rasa panas, mengantuk,
meningkatnya frekuensi buang air kecil maupun besar. Detokfisikasi ini akan
diakhiri dengan rasa bugar, tenang dan nyaman sesudahnya. Pada attunement
tingkat kedua, detoksifikasi terjadi pada lapisan mental dan emosional sehingga
pembawaan lebih sabar dan tenang. Terakhir adalah attunement tingkat master,
pada tahap ini detoksifikasi akan terjadi pada lapisan spiritual. Biasanya akan
lebih mendekatkan diri kepada Tuhan, lebih tenang dan mempunyai kepekaan
yang tinggi (Anthony, 2000. http://www.reikuattunements.net).

   Praktisi reiki atau master reiki merupakan mediator untuk mengalirkan
energi alam kedalam tubuh manusia melalui kedua tangannya. Tubuh manusia
tersusun atas tubuh fisik dan non fisik yang saling berhubungan, saat tubuh non
fisik terganggu maka tubuh fisikpun akan tergangu. Terapi reiki tidak langsung
ke ditujukan pada bagian fisik tubuh melainkan dialirkan dalam bentuk
gelombang elektro magnetik melalui medan radiasi tubuh atau aura. Saat
melakukan penyembuhan, seorang praktisi reiki akan menyerap energi reiki dari
alam semesta dan menyalurkannya ke tubuh nonfisik si pasien melalui
cakra/pintu gerbang energi yang ada dalam tubuh manusia. Hasil yang
diharapkan adalah terjadi keselarasan/keseimbangan energi dalam tubuh,
meningkatkan kerja sel tubuh sehingga fungsi tubuh akan membaik dan dapat
melakukan pemeliharaan dan perbaikan kesehatan.

   Aktivasi cakra (pusat penyalur energi) dalam tubuh dapat menjaga
keseimbangan berbagai sistem dalam tubuh, hal ini dapat memelihara kesehatan
fisik dan mental manusia. Tujuan akhir aktivasi cakra ini adalah menciptakan
manusia yang sehat jiwa dan raga. Meski lebih banyak ditujukan untuk tindakan
preventif, aktivasi cakra juga dapat menyembuhkan gejala penyakit yang
disebut cakra healing

   Sesuai namanya, chakra healing dapat menyembuhkan secara langsung
berbagai penyakit, meski terbatas pada penyakit ringan. Kalau pusing, pilek
atau stres, masih bisa ditanggulangi namun untuk penyakit berat seperti kanker,
gastritis kronis, gangguan jantung, dan lainnya, lazimnya dikombinasikan
dengan metode pengobatan lain. Penting untuk diingat bahwa reiki bukan untuk
pengobatan alternative kanker namun reiki adalah terapi komplementer yang
digunakan untuk meringankan efek samping dari pengobatan kanker.

   Chakra healing memanfaatkan tenaga bioenergi yang terdapat dalam tubuh
manusia. Bioenergi ini merupakan tenaga vital yang mempunyai sifat dasar
hampir sama dengan energi lain seperti energi panas atau energi listrik. Jika
darah mengalir lewat pembuluh, bioenergi tadi mengalir lewat suatu "lorong"
yang dinamai meridian. Meridian ini berpangkal pada titik-titik tertentu pada
tubuh, membentuk pusat-pusat energi yang disebut cakra.

   Ada tujuh cakra utama yang terdapat pada tubuh manusia yaitu: Cakra
Mahkota, Cakra Ajna, Cakra Tenggorokan, Cakra Jantung, Cakra Solar Plexus,
Cakra Seks, Cakra Dasar.

1. Cakra dasar terletak di dasar tulang punggung

         Berfungsi sebagai akar penunjang kehidupan, dan dilambangkan
   dengan warna merah berkilauan. Energi dari Bumi masuk lewat cakra ini.
   Cakra dasar mampu mengendalikan dan memberi energi pada susunan
   tulang, sistem otot, dan reproduksi darah, jika ada gangguan menyangkut
   kerja otot atau tulang, cakra inilah sumber masalahnya.

2. Cakra seksual.

       Terletak di sekitar organ seksual, sering diidentifikasi dengan warna
   oranye. Tugasnya mengendalikan dan memberi energi pada organ-organ di
   rongga panggul, termasuk organ reproduksi, saluran kemih dan sekitarnya.
   Penyakit yang sering bersumber dari pusat energi ini: kemandulan,
   impotensi, infeksi saluran kemih, serta pembesaran prostat.
3. Cakra solar plexus.

             Letaknya di bagian kosong pertemuan antara tulang rusuk dan ulu hati,
   dilambangkan dengan warna kuning. Titik ini berfungsi sebagai pusat emosi,
   seperti berani, ulet, aktif, marah, benci, hingga sakit hati. Selain itu, cakra ini
   mampu mengendalikan energi pada hati, pankreas, lambung, usus besar, dan
   usus kecil. Juga berhubungan dengan sistem pencernaan dan pembuangan sisa
   makanan.

4. Cakra jantung

             Terdapat pada bagian tengah dada depan dan belakang, lazimnya
   divisualisasikan dalam warna hijau zamrud cemerlang. Dikenal juga sebagai
   pusat emosi halus, seperti belas kasih, kedamaian, kegembiraan, keramahan,
   kepekaan, sumber cinta kasih dan nurani. Cakra jantung mengendalikan energi
   pada jantung, kelenjar timus serta paru-paru.

5. Cakra tenggorokan

             Diasosiasikan dengan warna biru yang berfungsi sebagai pusat energi
   yang mengekspresikan pemikiran, perasaan, dan keinginan.             Dalam kerja
   samanya dengan organ-organ tubuh lain, cakra tenggorokan bertanggung jawab
   atas pemberian energi pada tenggorokan, saluran pernafasan serta kelenjar
   tiroid.

6. Cakra master atau cakra ajna.

              Pusat energi satu ini punya kedudukan cukup istimewa karena
   melambangkan kebijaksanaan. Warnanya biru keunguan atau nila, yang
   bertugas untuk mengendalikan dan memberi energi pada kelenjar-kelenjar,
   sistem endokrin, dan cakra utama lainnya.

7. Cakra mahkota.
Posisinya paling tinggi di antara pusat energi yang ada, karena terletak
pada bagian atas kepala atau ubun-ubun. Cakra ini bertanggung jawab
mengendalikan dan memberi energi pada sistem saraf, otak serta keseimbangan
kiri-kanan. Penyakit-penyakit yang berhubungan dengan gangguan saraf terjadi
bila cakra mahkota terganggu.

Adapun prosedur pelaksanaan terapi komplementer reiki:

a. Pasien duduk dengan posisi tegak lurus di kursi atau kursi roda.

b. Instruksikan klien untuk bernafas secara rileks kemudian Instuktur
   mengambil nafas dalam dan menyalurkan energy kepada pasien melalui
   kedua tangan.

c. Berdiri dibelakang klien, letakkan kedua tangan anda dibahu klien (2-5
   menit)

d. Ubah posisi – letakkan telapak tangan anda pada puncak kepala pasien
   dengan ibu jari menyentuh puncak kepala (2-5 menit)

e. Ubah posisi, pindah kesamping klien, letakkan 1 tangan diatas medulla
   oblongata (area antara belakang kepala denhan tulang belakang) sedangkan
   tangan yang lain letakkan diatas dahi klien (2-5 menit).

f. Ubah posisi, Letakkan satu tangan di vertebra cervical yang ke 7 yang
   menonjol dan tangan yang lain di letakkan di tenggorokan (2-5 menit ).

g. Ubah posisi, Letakkan satu tangan pada dada dan sebelah lagi di punggung
   pasien dengan ketinggian yang sama (2-5 menit).

h. Ubah posisi- letakkan satu tangan di solar pleksus         yaitu jaringan saraf-
   saraf simpatis yg terletak dibelakang lambung dan didepan aorta (perut) dan
   satu tangan yang lain dibelakang pada ketinggian yang sama (2-5 menit)

i. Ubah posisi, letakkan satu tangan diperut bagian bawah dan satu tangan
   yang lain di bagian belakang pada ketinggian yang sama (2-5 menit)

j. Akhiri dengan menyapu tangan pada seluruh bagian tubuh.
(desy, 2006. http//:healing.about.com/library/howto/ht_quikreiki.htm. 2)

   Tingkat kesulitan: mudah, waktu yang dibutuhkan: 25-45 menit.

   Terapi Reiki juga dapat dilakukan dari jarak jauh. Simbol penyembuhan Reiki
dari jarak jauh (distant healing) adalah Hon Sha Ze Sho Nen yang memiliki arti no
past, no present, no future (tidak ada masa lalu, tidak ada masa sekarang dan tidak
ada masa depan). Jarak dan waktu tidak menjadi masalah ketika menggunakan
simbol Reiki ini. Trauma dan pengalaman hidup yang lain, kehidupan sebelum
atau kehidupan sekarang dapat mempengaruhi dan membayangi kehidupan
manusia.

   Selama melakukan penyembuhan jarak jauh, jangan berfokus pada usaha
penyembuhan masalah seperti: sakit kepala. Kirimkan energi Reiki tanpa batas
kemanapun juga, karena energi Reiki tersebut akan pergi ketempat yang
dibutuhkan. Ketika melakukan penyembuhan jarak jauh, energi akan bekerja pada
tubuh penerima, pada chakra dan pada aura namun tidak sebanyak dibandingkan
ketika kontak fisik, karena perlu waktu sebelum energi meresap ke tubuh dan
meringankan masalah, seperti: nyeri. Penyembuhan jarak jauh hanya memakan
waktu beberapa menit dibandingkan dengan penyembuhan tangan.

   Terapi penyembuhan dengan reiki sebaiknya dilakukan dalam kondisi tenang
dan si pasien siap menerima. Jangan menggunakan pakaian dari kulit dan benda-
benda yang terbuat dari logam. Benda ini sebaiknya dilepas terlebih dahulu karena
kedua bisa menghambat penyaluran energi.
Terapi penyembuhan dengan reiki sebaiknya dilakukan dalam kondisi

tenang dan si pasien siap menerima. Jangan menggunakan pakaian dari kulit

dan benda-benda yang terbuat dari logam. Benda ini sebaiknya dilepas terlebih

dahulu karena kedua bisa menghambat penyaluran energi.

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Mk3. prinsip prinsip pendekatan secara holistik dalam konteks keperawatan
Mk3. prinsip prinsip pendekatan secara holistik dalam konteks keperawatanMk3. prinsip prinsip pendekatan secara holistik dalam konteks keperawatan
Mk3. prinsip prinsip pendekatan secara holistik dalam konteks keperawatan
octo zulkarnain
 
MAKALAH Psikologi dalam kesehatan
MAKALAH Psikologi dalam kesehatanMAKALAH Psikologi dalam kesehatan
MAKALAH Psikologi dalam kesehatan
Firdika Arini
 

La actualidad más candente (19)

Olah Napas
Olah NapasOlah Napas
Olah Napas
 
Chapter i 2
Chapter i 2Chapter i 2
Chapter i 2
 
Makalah jadi
Makalah jadiMakalah jadi
Makalah jadi
 
Keterampilan Dasar Kebidanan ( Konsep Manusia )
Keterampilan Dasar Kebidanan ( Konsep Manusia )Keterampilan Dasar Kebidanan ( Konsep Manusia )
Keterampilan Dasar Kebidanan ( Konsep Manusia )
 
Agama dan kesehatan
Agama dan kesehatanAgama dan kesehatan
Agama dan kesehatan
 
Konsep Manusia dan Kebutuhan Dasarnya, Konsep Sehat Sakit dan Stress Adaptasi
Konsep Manusia dan Kebutuhan Dasarnya, Konsep Sehat Sakit dan Stress AdaptasiKonsep Manusia dan Kebutuhan Dasarnya, Konsep Sehat Sakit dan Stress Adaptasi
Konsep Manusia dan Kebutuhan Dasarnya, Konsep Sehat Sakit dan Stress Adaptasi
 
Holistic care 2
Holistic care 2Holistic care 2
Holistic care 2
 
Konsep sehat –sakit
Konsep sehat –sakitKonsep sehat –sakit
Konsep sehat –sakit
 
Askep akupuntur
Askep akupunturAskep akupuntur
Askep akupuntur
 
Kb1
Kb1Kb1
Kb1
 
terapi koplementer keperawatan
terapi koplementer keperawatanterapi koplementer keperawatan
terapi koplementer keperawatan
 
Mk3. prinsip prinsip pendekatan secara holistik dalam konteks keperawatan
Mk3. prinsip prinsip pendekatan secara holistik dalam konteks keperawatanMk3. prinsip prinsip pendekatan secara holistik dalam konteks keperawatan
Mk3. prinsip prinsip pendekatan secara holistik dalam konteks keperawatan
 
Konsep manusia
Konsep manusiaKonsep manusia
Konsep manusia
 
Ppt sehat saKIT
Ppt sehat saKITPpt sehat saKIT
Ppt sehat saKIT
 
Kel.4
Kel.4Kel.4
Kel.4
 
Psikologi dalam kesehatan
Psikologi dalam kesehatanPsikologi dalam kesehatan
Psikologi dalam kesehatan
 
MAKALAH Psikologi dalam kesehatan
MAKALAH Psikologi dalam kesehatanMAKALAH Psikologi dalam kesehatan
MAKALAH Psikologi dalam kesehatan
 
Akupuntur
AkupunturAkupuntur
Akupuntur
 
Sehat bersama holistik modern
Sehat bersama holistik modernSehat bersama holistik modern
Sehat bersama holistik modern
 

Similar a Kanker dan terapi komplementer reiki

Anatomi dan fisiologi manusia
Anatomi dan fisiologi manusiaAnatomi dan fisiologi manusia
Anatomi dan fisiologi manusia
STKIP PI MAKASSAR
 
Pengobatan dengan Al Qur'an
Pengobatan dengan Al Qur'anPengobatan dengan Al Qur'an
Pengobatan dengan Al Qur'an
Wiwit Laliyo
 

Similar a Kanker dan terapi komplementer reiki (20)

Bio velocity sleep mate
Bio velocity sleep mateBio velocity sleep mate
Bio velocity sleep mate
 
Terapi komplementer pada anak pneumonia
Terapi komplementer pada anak pneumoniaTerapi komplementer pada anak pneumonia
Terapi komplementer pada anak pneumonia
 
MATERI PERKULIAHAN AKUPRESUR UNTUK MAHASISWA
MATERI PERKULIAHAN AKUPRESUR UNTUK MAHASISWAMATERI PERKULIAHAN AKUPRESUR UNTUK MAHASISWA
MATERI PERKULIAHAN AKUPRESUR UNTUK MAHASISWA
 
MATERI PERKULIAHAN AKUPRESUR UNTUK MAHASISWA
MATERI PERKULIAHAN AKUPRESUR UNTUK MAHASISWAMATERI PERKULIAHAN AKUPRESUR UNTUK MAHASISWA
MATERI PERKULIAHAN AKUPRESUR UNTUK MAHASISWA
 
Anatomi dan fisiologi manusia
Anatomi dan fisiologi manusiaAnatomi dan fisiologi manusia
Anatomi dan fisiologi manusia
 
Anatomy and physiology
Anatomy and physiologyAnatomy and physiology
Anatomy and physiology
 
Pengobatan dengan Al Qur'an
Pengobatan dengan Al Qur'anPengobatan dengan Al Qur'an
Pengobatan dengan Al Qur'an
 
Teori Body Space Medicine
Teori Body Space MedicineTeori Body Space Medicine
Teori Body Space Medicine
 
Chiropractic(1)
Chiropractic(1)Chiropractic(1)
Chiropractic(1)
 
Chiropractic
ChiropracticChiropractic
Chiropractic
 
Homeostasis
HomeostasisHomeostasis
Homeostasis
 
Pengobatan Melalui Al-Qur’an
Pengobatan Melalui Al-Qur’anPengobatan Melalui Al-Qur’an
Pengobatan Melalui Al-Qur’an
 
Pengobatan melalui al qur'an
Pengobatan melalui al qur'anPengobatan melalui al qur'an
Pengobatan melalui al qur'an
 
Healing indonesia
Healing indonesiaHealing indonesia
Healing indonesia
 
Model Konseptual Florence Nightingale dan Virginia Henderson Pada Keperawatan...
Model Konseptual Florence Nightingale dan Virginia Henderson Pada Keperawatan...Model Konseptual Florence Nightingale dan Virginia Henderson Pada Keperawatan...
Model Konseptual Florence Nightingale dan Virginia Henderson Pada Keperawatan...
 
Sudut Pandang Moral - Immoral Terhadap Sel Punca by Prof. Dr. Soehartono Taa...
Sudut Pandang Moral - Immoral Terhadap Sel Punca  by Prof. Dr. Soehartono Taa...Sudut Pandang Moral - Immoral Terhadap Sel Punca  by Prof. Dr. Soehartono Taa...
Sudut Pandang Moral - Immoral Terhadap Sel Punca by Prof. Dr. Soehartono Taa...
 
Holistic Healing - Pranic Energy Healing by Master Abdul Rakan
Holistic Healing - Pranic Energy Healing by Master Abdul RakanHolistic Healing - Pranic Energy Healing by Master Abdul Rakan
Holistic Healing - Pranic Energy Healing by Master Abdul Rakan
 
Konsep Dasar Terapi Komplementer (1) (1).ppt
Konsep Dasar Terapi Komplementer (1) (1).pptKonsep Dasar Terapi Komplementer (1) (1).ppt
Konsep Dasar Terapi Komplementer (1) (1).ppt
 
Aenergy Presentation Indonesia ~1
Aenergy Presentation Indonesia ~1Aenergy Presentation Indonesia ~1
Aenergy Presentation Indonesia ~1
 
Balance Disorder
Balance DisorderBalance Disorder
Balance Disorder
 

Kanker dan terapi komplementer reiki

  • 1. KANKER DAN TERAPI KOMPLEMENTER REIKI Oleh : Hikmat Rudyana ( Stikes Jenderal A.Yani cimahi ) A. Kanker Kanker adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel jaringan tubuh yang tidak normal. Sel-sel kanker akan berkembang dengan cepat, tidak terkendali, dan akan terus membelah diri, selanjutnya menyusup ke jaringan sekitarnya (invasive) dan terus menyebar melalui jaringan ikat, darah, dan menyerang organ-organ penting serta saraf tulang belakang (Anonimous, 2007 ¶ 4, http://www.medikaholistik.com). Dalam keadaan normal, sel hanya akan membelah diri jika ada penggantian sel-sel yang telah mati dan rusak. Sebaliknya, sel kanker akan membelah terus meskipun tubuh tidak memerlukannya, sehingga akan terjadi penumpukan sel baru. Penumpukan sel tersebut mendesak dan merusak jaringan normal, sehingga mengganggu organ yang ditempatinya (Bare & Smeltzer, 2005). Pertumbuhan sel-sel yang abnormal perlu dihambat dengan menggunakan kemoterapi dan radioterapi. Efek samping kemoterapi dan radioterapi timbul karena obat-obat tersebut sangat kuat, dan tidak hanya membunuh sel-sel kanker, tetapi juga menyerang sel-sel sehat, terutama sel-sel yang membelah dengan cepat. Beberapa hal yang diakibatkan oleh efek samping terapi tersebut adalah rambut rontok, gangguan pada sumsum tulang yaitu berkurangnya hemoglobin, trombosit, dan sel darah putih, membuat tubuh lemah, merasa lelah, sesak nafas, mudah mengalami perdarahan, dan mudah terinfeksi, kulit membiru/menghitam, kering, serta gatal, pada mulut dan tenggorokan terdapat sariawan, terasa kering, dan sulit menelan, adanya mual dan muntah, nyeri pada perut saluran pencernaan, produksi hormon terganggu sehingga menurunkan nafsu seks dan kesuburan (Lewis, 2004 )
  • 2. B. Terapi Komplementer Terapi komplementer dan alternatif adalah terapi dalam ruang lingkup luas meliputi system kesehatan, modalitas, dan praktek-praktek yang berhubungan dengan teori-teori dan kepercayaan pada suatu daerah dan pada waktu/periode tertentu. Terapi komplementer adalah terapi yang digunakan secara bersama- sama dengan terapi lain dan bukan untuk menggantikan terapi medis. Terapi komplementer dapat digunakan sebagai single therapy ketika digunakan untuk meningkatkan kesehatan (Sparber, 2005, ¶ 2 www.nccam. nih.gov). Alasan yang paling umum orang menggunakan terapi komplementer adalah untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan/wellness. Wellness mencakup kesehatan optimum seseorang, baik secara fisik, emosional, mental dan spiritual. Fokus terapi komplementer adalah kesejahteraan yang berhubungan dengan tubuh, pikiran dan spirit. Terapi komplementer bertujuan untuk mengurangi stres, meningkatkan kesehatan, mencegah penyakit, menghindari atau meminimalkan efek samping, gejala-gejala, dan atau mengontrol serta menyembuhkanpenyakit (Purnel, 2001 http://nccam.nih.gov/health/camcancer/). Reiki merupakan salah satu dari 1800 jenis terapi komplementer yang ada di dunia. Reiki ditemukan pertama kali oleh Mikao Usui pada tahun 1922. Reiki berasal dari bahasa Jepang yaitu rei yang artinya alam semesta dan ki yang berarti energi kehidupan, jadi reiki berarti energi alam semesta yang dikarunia Tuhan sang maha pencipta kepada manusia yang diperoleh sejak ia dilahirkan. Energi ini dapat digunakan untuk memelihara kesehatan serta menyembuhkan diri sendiri ataupun orang lain. Teknik Penyembuhan reiki adalah teknik penyembuhan sangat sederhana dan mudah dipelajari oleh semua orang hanya dalam waktu inisiasi 30-45 menit dan langsung dapat digunakan untuk menyembuhkan diri sendiri maupun orang lain yang bersifat permanen. Kemampuan reiki bisa diperoleh seketika melalui proses attunement/penyelarasan atau inisiasi yang dilakukan oleh reiki master. Setelah dilakukan proses penyelarasan energi terhadap sumber energi alam
  • 3. semesta oleh reiki master, secara langsung seseorang memiliki kemampuan memanfaatkan energi reiki. Cara menggunakanya energi reiki sangat mudah, hanya meniatkan akan menggunakan energi reiki dan meletakkan tangan pada cakra (pintu gerbang energi tubuh) atau bagian tubuh yang sakit. (Anthony, 2000. http://www.reikuattunements.net). Proses attunement akan memberi efek detokfisikasi pada fisik, biasanya berupa kelebihan energi yang disertai tanda-tanda rasa panas, mengantuk, meningkatnya frekuensi buang air kecil maupun besar. Detokfisikasi ini akan diakhiri dengan rasa bugar, tenang dan nyaman sesudahnya. Pada attunement tingkat kedua, detoksifikasi terjadi pada lapisan mental dan emosional sehingga pembawaan lebih sabar dan tenang. Terakhir adalah attunement tingkat master, pada tahap ini detoksifikasi akan terjadi pada lapisan spiritual. Biasanya akan lebih mendekatkan diri kepada Tuhan, lebih tenang dan mempunyai kepekaan yang tinggi (Anthony, 2000. http://www.reikuattunements.net). Praktisi reiki atau master reiki merupakan mediator untuk mengalirkan energi alam kedalam tubuh manusia melalui kedua tangannya. Tubuh manusia tersusun atas tubuh fisik dan non fisik yang saling berhubungan, saat tubuh non fisik terganggu maka tubuh fisikpun akan tergangu. Terapi reiki tidak langsung ke ditujukan pada bagian fisik tubuh melainkan dialirkan dalam bentuk gelombang elektro magnetik melalui medan radiasi tubuh atau aura. Saat melakukan penyembuhan, seorang praktisi reiki akan menyerap energi reiki dari alam semesta dan menyalurkannya ke tubuh nonfisik si pasien melalui cakra/pintu gerbang energi yang ada dalam tubuh manusia. Hasil yang diharapkan adalah terjadi keselarasan/keseimbangan energi dalam tubuh, meningkatkan kerja sel tubuh sehingga fungsi tubuh akan membaik dan dapat melakukan pemeliharaan dan perbaikan kesehatan. Aktivasi cakra (pusat penyalur energi) dalam tubuh dapat menjaga keseimbangan berbagai sistem dalam tubuh, hal ini dapat memelihara kesehatan fisik dan mental manusia. Tujuan akhir aktivasi cakra ini adalah menciptakan manusia yang sehat jiwa dan raga. Meski lebih banyak ditujukan untuk tindakan
  • 4. preventif, aktivasi cakra juga dapat menyembuhkan gejala penyakit yang disebut cakra healing Sesuai namanya, chakra healing dapat menyembuhkan secara langsung berbagai penyakit, meski terbatas pada penyakit ringan. Kalau pusing, pilek atau stres, masih bisa ditanggulangi namun untuk penyakit berat seperti kanker, gastritis kronis, gangguan jantung, dan lainnya, lazimnya dikombinasikan dengan metode pengobatan lain. Penting untuk diingat bahwa reiki bukan untuk pengobatan alternative kanker namun reiki adalah terapi komplementer yang digunakan untuk meringankan efek samping dari pengobatan kanker. Chakra healing memanfaatkan tenaga bioenergi yang terdapat dalam tubuh manusia. Bioenergi ini merupakan tenaga vital yang mempunyai sifat dasar hampir sama dengan energi lain seperti energi panas atau energi listrik. Jika darah mengalir lewat pembuluh, bioenergi tadi mengalir lewat suatu "lorong" yang dinamai meridian. Meridian ini berpangkal pada titik-titik tertentu pada tubuh, membentuk pusat-pusat energi yang disebut cakra. Ada tujuh cakra utama yang terdapat pada tubuh manusia yaitu: Cakra Mahkota, Cakra Ajna, Cakra Tenggorokan, Cakra Jantung, Cakra Solar Plexus, Cakra Seks, Cakra Dasar. 1. Cakra dasar terletak di dasar tulang punggung Berfungsi sebagai akar penunjang kehidupan, dan dilambangkan dengan warna merah berkilauan. Energi dari Bumi masuk lewat cakra ini. Cakra dasar mampu mengendalikan dan memberi energi pada susunan tulang, sistem otot, dan reproduksi darah, jika ada gangguan menyangkut kerja otot atau tulang, cakra inilah sumber masalahnya. 2. Cakra seksual. Terletak di sekitar organ seksual, sering diidentifikasi dengan warna oranye. Tugasnya mengendalikan dan memberi energi pada organ-organ di rongga panggul, termasuk organ reproduksi, saluran kemih dan sekitarnya. Penyakit yang sering bersumber dari pusat energi ini: kemandulan, impotensi, infeksi saluran kemih, serta pembesaran prostat.
  • 5. 3. Cakra solar plexus. Letaknya di bagian kosong pertemuan antara tulang rusuk dan ulu hati, dilambangkan dengan warna kuning. Titik ini berfungsi sebagai pusat emosi, seperti berani, ulet, aktif, marah, benci, hingga sakit hati. Selain itu, cakra ini mampu mengendalikan energi pada hati, pankreas, lambung, usus besar, dan usus kecil. Juga berhubungan dengan sistem pencernaan dan pembuangan sisa makanan. 4. Cakra jantung Terdapat pada bagian tengah dada depan dan belakang, lazimnya divisualisasikan dalam warna hijau zamrud cemerlang. Dikenal juga sebagai pusat emosi halus, seperti belas kasih, kedamaian, kegembiraan, keramahan, kepekaan, sumber cinta kasih dan nurani. Cakra jantung mengendalikan energi pada jantung, kelenjar timus serta paru-paru. 5. Cakra tenggorokan Diasosiasikan dengan warna biru yang berfungsi sebagai pusat energi yang mengekspresikan pemikiran, perasaan, dan keinginan. Dalam kerja samanya dengan organ-organ tubuh lain, cakra tenggorokan bertanggung jawab atas pemberian energi pada tenggorokan, saluran pernafasan serta kelenjar tiroid. 6. Cakra master atau cakra ajna. Pusat energi satu ini punya kedudukan cukup istimewa karena melambangkan kebijaksanaan. Warnanya biru keunguan atau nila, yang bertugas untuk mengendalikan dan memberi energi pada kelenjar-kelenjar, sistem endokrin, dan cakra utama lainnya. 7. Cakra mahkota.
  • 6. Posisinya paling tinggi di antara pusat energi yang ada, karena terletak pada bagian atas kepala atau ubun-ubun. Cakra ini bertanggung jawab mengendalikan dan memberi energi pada sistem saraf, otak serta keseimbangan kiri-kanan. Penyakit-penyakit yang berhubungan dengan gangguan saraf terjadi bila cakra mahkota terganggu. Adapun prosedur pelaksanaan terapi komplementer reiki: a. Pasien duduk dengan posisi tegak lurus di kursi atau kursi roda. b. Instruksikan klien untuk bernafas secara rileks kemudian Instuktur mengambil nafas dalam dan menyalurkan energy kepada pasien melalui kedua tangan. c. Berdiri dibelakang klien, letakkan kedua tangan anda dibahu klien (2-5 menit) d. Ubah posisi – letakkan telapak tangan anda pada puncak kepala pasien dengan ibu jari menyentuh puncak kepala (2-5 menit) e. Ubah posisi, pindah kesamping klien, letakkan 1 tangan diatas medulla oblongata (area antara belakang kepala denhan tulang belakang) sedangkan tangan yang lain letakkan diatas dahi klien (2-5 menit). f. Ubah posisi, Letakkan satu tangan di vertebra cervical yang ke 7 yang menonjol dan tangan yang lain di letakkan di tenggorokan (2-5 menit ). g. Ubah posisi, Letakkan satu tangan pada dada dan sebelah lagi di punggung pasien dengan ketinggian yang sama (2-5 menit). h. Ubah posisi- letakkan satu tangan di solar pleksus yaitu jaringan saraf- saraf simpatis yg terletak dibelakang lambung dan didepan aorta (perut) dan satu tangan yang lain dibelakang pada ketinggian yang sama (2-5 menit) i. Ubah posisi, letakkan satu tangan diperut bagian bawah dan satu tangan yang lain di bagian belakang pada ketinggian yang sama (2-5 menit) j. Akhiri dengan menyapu tangan pada seluruh bagian tubuh.
  • 7. (desy, 2006. http//:healing.about.com/library/howto/ht_quikreiki.htm. 2) Tingkat kesulitan: mudah, waktu yang dibutuhkan: 25-45 menit. Terapi Reiki juga dapat dilakukan dari jarak jauh. Simbol penyembuhan Reiki dari jarak jauh (distant healing) adalah Hon Sha Ze Sho Nen yang memiliki arti no past, no present, no future (tidak ada masa lalu, tidak ada masa sekarang dan tidak ada masa depan). Jarak dan waktu tidak menjadi masalah ketika menggunakan simbol Reiki ini. Trauma dan pengalaman hidup yang lain, kehidupan sebelum atau kehidupan sekarang dapat mempengaruhi dan membayangi kehidupan manusia. Selama melakukan penyembuhan jarak jauh, jangan berfokus pada usaha penyembuhan masalah seperti: sakit kepala. Kirimkan energi Reiki tanpa batas kemanapun juga, karena energi Reiki tersebut akan pergi ketempat yang dibutuhkan. Ketika melakukan penyembuhan jarak jauh, energi akan bekerja pada tubuh penerima, pada chakra dan pada aura namun tidak sebanyak dibandingkan ketika kontak fisik, karena perlu waktu sebelum energi meresap ke tubuh dan meringankan masalah, seperti: nyeri. Penyembuhan jarak jauh hanya memakan waktu beberapa menit dibandingkan dengan penyembuhan tangan. Terapi penyembuhan dengan reiki sebaiknya dilakukan dalam kondisi tenang dan si pasien siap menerima. Jangan menggunakan pakaian dari kulit dan benda- benda yang terbuat dari logam. Benda ini sebaiknya dilepas terlebih dahulu karena kedua bisa menghambat penyaluran energi.
  • 8.
  • 9.
  • 10.
  • 11. Terapi penyembuhan dengan reiki sebaiknya dilakukan dalam kondisi tenang dan si pasien siap menerima. Jangan menggunakan pakaian dari kulit dan benda-benda yang terbuat dari logam. Benda ini sebaiknya dilepas terlebih dahulu karena kedua bisa menghambat penyaluran energi.