Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua variabel untuk kelas XII IPS. RPP ini menjelaskan tujuan pembelajaran, materi, metode, model pembelajaran, dan langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang menerapkan model Think Pair Share. Kegiatan pembelajaran meliputi eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi materi sistem pertidaksamaan linear dua variabel. Penilaian dilakukan melal
EDIT PHOTO TUGAS APLIKASI KOMPUTER 1051500083 c diyah sri hariyanti
Contoh rpp matematika sm
1. RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
(RPP)
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kurikulum Matematika Sekolah Menengah
Semester Genap Tahun Akademik 2011/ 2012
Dosen Pengampu : Dr. Mulyadi
Disusun Oleh :
NAMA : DIYAH SRI HARIYANTI
NIM : 1051500083
SEMESTER : IV/C
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS VETERAN BANGUN NUSANTARA SUKOHARJO
TAHUN 2012
2. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Program
Semester
Standar Kompetensi : 2.
:
:
:
:
SMAN I PERHENTIAN RAJA
Matematika
XII / IPS
Ganjil
Menyelesaikan masalah program linear.
Kompetensi Dasar
: 2.1. Menyelesaikan sistem pertidaksamaan linear dua variabel.
Indikator
: 1.
2.
Alokasi Waktu
: 2 jam pelajaran (1 pertemuan).
A.
Mengenal arti sistem pertidaksamaan linear dua variabel.
Menentukan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua
variabel.
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat mengenal arti sistem pertidaksamaan linear dua variabel.
2. Peserta didik dapat menentukan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua
variabel.
B.
Materi Ajar
Sistem pertidaksamaan linear.
C.
Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi, latihan soal.
D.
Model Pembelajaran
Think Pair and Share ( TPS )
E.
Langkah-langkah Kegiatan
1. Pendahuluan
a. Apersepsi : Peserta didik dibimbing untuk mengingat kembali materi mengenai
persamaan garis dan pembuatan grafiknya, serta cara menentukan
titik potong dua garis.
b. Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat mengenal arti sistem pertidaksamaan linear dua
variabel dan menentukan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear
dua variabel.
3. 2. Kegiatan Inti
a. Eksplorasi
Peserta didik menerima stimulus berupa pemberian materi oleh guru (jika
dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau buku-buku
penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari
media interaktif, dsb) mengenai penjelasan secara detail tentang arti sistem
pertidaksamaan linear dua variabel dan cara menentukan penyelesaian sistem
pertidaksamaan linear dua variabel.
b. Elaborasi
1)
Peserta didik dibimbing untuk mengembangkan pemikiran
tentang materi yang telah disampaikan guru.
2)
Peserta didik mencari pasangan untuk mengutarakan hasil
pemikiran masing-masing.
3)
Peserta didik mendiskusikan materi tersebut dengan
bimbingan dari guru (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMA dan
MA ESIS Kelas XII Semester Ganjil Jilid 3A, Prog. IPS karangan Sri
Kurnianingsih, dkk, hal. 44-52 mengenai sistem pertidaksamaan linear, yang
terdiri dari hal. 44 mengenai sistem pertidaksamaan linear dua variabel, dan
hal. 44-48 mengenai cara menentukan himpunan penyelesaian sistem
pertidaksamaan linear dua variabel).
4)
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
pengidentifikasian beberapa pertidaksamaan yang merupakan pertidaksamaan
linear dua variabel, penentuan daerah yang memenuhi himpunan penyelesaian
dari pertidaksamaan linear dan sistem pertidaksamaan linear dua variabel yang
diberikan, serta penentuan sistem pertidaksamaan yang daerah himpunan
penyelesaiannya diberikan pada gambar, dari “Aktivitas Kelas“ dalam buku
paket hal. 49 sebagai tugas individu.
c. Konfirmasi
1)
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
mengenai arti sistem pertidaksamaan linear dua variabel dan cara
menyelesaikan sistem pertidaksamaan linear dua variabel.
2)
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket pada hal. 45-48 mengenai penentuan daerah yang memenuhi
himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua variabel dan
penentuan sistem pertidaksamaan yang daerah himpunan penyelesaiannya
diberikan pada gambar.
3)
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal
dari “Aktivitas Kelas” dalam buku paket pada hal. 49.
3. Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai sistem pertidaksamaan
linear khususnya sistem pertidaksamaan linear dua variabel.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan sistem
pertidaksamaan linear.dari soal-soal latihan dalam buku paket pada hal. 90-92
yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
4. E.
Alat dan Sumber Belajar
1. Sumber :
Kurnianingsih, Sri , dkk.Matematika SMA dan MA ESIS Kelas XII Semester Ganjil
Jilid 3A. 1993. Jakarta : Erlangga.
2.
Alat :
Spidol
- Kertas
- Penghapus
F. Penilaian
Teknik
: tugas individu.
Bentuk Instrumen
: uraian singkat.
Contoh Instrumen
:
Tentukan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear berikut.
xy , x ,
12y
x
2 16, 0
y
0
Sukoharjo,21 juni 2012
Mengetahui,
Kepala Sekolah
_______________________
NIP.
Guru Mata Pelajaran Matematika
_______________________
NIP.
5. SOAL TUGAS INDIVIDU
1. Tentukan himpunan penyelasaian dari pertidaksamaan berikut :
a.
b.
2.
Daerah penyelesaian dari pertidaksamaan berikut adalah .....
3.
Suatu tempat parkir luasnya
rata diperlukan tempat parkir seluas
, untuk memarkir sebuah mobil ratadan untuk bus rata-rata 20
, tempat
parkir itu tidak dapat menampung lebih dari 12 mobil dan bus. Jika di tempat parkir
itu akan diparkir x mobil dan y bus, maka tulislah pernyataan di atas dalam bentuk
pertidaksamaan linier !
4.
Tentukan bentuk pertidaksamaan linier dari daerah himpunan penyalasaian
berikut :
a.
5
3
HP
2
4
b.
6
HP
2
-2
4
6. Sintaks Model Pembelajaran Think Pair and Share ( TPS )
Fase
1
Sintaks
Kegiatan guru
Menyampaikan tujuan dan
Guru menyampaikan tujuan
memotivasi peserta didik
pembelajaran yang ingin dicapai dan
memberi motivasi peserta didik agar
dapat belajar dengan aktif dan kreatif
tentang sistem pertidaksamaan linier.
2
Menyajikan informasi
Guru menyajikan informasi kepada
peserta didik dengan cara ceramah
dengan buku panduan yang ada
tentang materi inti dari sistem
pertidaksamaan linier.
3
Mengorganisasikan peserta
Guru menjelaskan kepada peserta
didik dalam bentuk
didik bagaimana caranya membentuk
pasangan
pasangan kelompok belajar dan
membantu setiap pasangan agar
melakukan transisi secara efisien
4
Membimbing setiap
Guru membimbing setiap pasangan
pasangan bekerja dan
kelompok belajar pada saat mereka
belajar
mendiskusikan materi dan
mengerjakan tugas-tugas yang
diberikan.
5
Evaluasi
Guru mengevaluasi hasil belajar
tentang materi yang dipelajari dan juga
terhadap presentasi hasil kerja masingmasing pasangan kelompok
6
Menarik kesimpulan
Guru menyampaikan kesimpulan dari
hasil diskusi yang telah dilakukan
7
Memberi penghargaan
Guru memberi nilai lebih kepada
peserta didik yang aktif.