Ringkasan dokumen tentang sistem pernapasan manusia adalah sebagai berikut:
Sistem pernapasan berperan dalam pertukaran oksigen dan karbondioksida melalui proses inspirasi dan ekspirasi. Organ-organ utamanya adalah hidung, tenggorokan, paru-paru, dan diafragma. Proses pernapasan terjadi karena kontraksi dan relaksasi otot-otot yang mengatur volume rongga dada.
1. Presentasi anatomi fisiologi manusia
( respiratory system )
Oleh
Kelompok 9
M. Saka Abeiasa
Lidya trinanda
Raya Soraya
Zulfadillah MS
Jurusan Bilogi
FMIPA
UNP
2. Respiratory System
merupakan Sistem yang berperan dalam proses
terjadinya pertukaran oksigen dan karbondioksida
( inspirasi dan ekspirasi )
dimana :
02 digunakan sebagai bahan dalam pembentukan
energi yang akan menghasilkan CO2 + H2O + energi
(ATP)
4. Nasal
Hidung merupakan organ pernapasan yang pertama
dilalui udara luar. Didalam rongga hidung terdapat
rambut dan selaput lendir berguna untuk
menyaring udara yang masuk, lendir berguna untuk
melembabkan udara, dan konka untuk
menghangatkan udara pernapasan.
5. Faring
Faring merupakan percabangan dua saluran, yaitu
saluran tenggorokan (nasofaring) yang merupakan
saluran pernapasan, dan saluran kerongkongan
(oralfaring) yang merupakan saluran pencernaan.
6. Laring
merupakan bagian pangkal dari saluran pernapasan
(trakea). Laring tersusu atas tulang rawan yang
berupa lempengan dan membentuk struktur jakun.
Diatas laring terdapat katup (epiglotis) yang akan
menutup saat menelan.
7. Trakea
Batang tenggorokan terletak di daerah leher didepan
kerongkongan. Batang tenggorokkan berbentuk pipa dengan
panjang 10 cm. dinding trakea terdiri atas 3 lapisan, lapisan
dalam berupa epithel bersilia dan berlendir.
Cincin tulang rawan berfungsi untuk mempertahankan bentuk
pipa dari batang tenggorokkan, sedangkan
selaput lendir yang sel-selnya berambut getar berfungsi
menolak debu dan benda asing yang masuk bersama udara
pernapasan. Akibat tolakan secara paksa tersebut kita akan
batuk atau bersin.
Chek this out.....>>>>>>
8. Bronchus
Ujung tenggorokkan bercabang dua disebut
bronchus, yaitu bronchus kiri dan bronchus kanan.
kedua bronchus masing-masing masuk kedalam
paru-paru
9. Bronchiolus
Didalam paru-paru bonchus bercabang menjadi
bronchiolus yang menuju setiap lobus (belahan)
paru-paru. bronchus sebelah kanan bercabang
menjadi 3 bronchiolus, sedangkan sebelah kiri
bercabang menjadi 2 bronchiolus.
10. Alveolus
Cabang bronchiolus yang paling kecil masuk ke
dalam gelembung paru-paru yang disebut alveolus.
Dinding alveolus mengandung banyak kapiler darah.
melalui kapiler darah oksigen yang berada dalam
alveolus berdifusi masuk ke dalam darah.
13. Mekanisme Inspirasi
• Otot-otot interkostal
berkontraksi akibatnya tulang
Tulang
rusuk
Udara rusuk terangkat.
terangkat karena masuk
kontraksi otot
antar tulang rusuk • Kontraksi otot interkostal diikuti
oleh kontraksi otot diafragma.
• Akibat kontraksi kedua otot ini,
rongga dada menjadi
membesar.
• Rongga dada yang bertambah
besar menyebabkan tekanan
udara di paru-paru menjadi
Diaphragma berkontraksi
(turun) kecil.
• Akibatnya udara masuk ke
Inspirasi
dalam paru-paru.
14. Mekanisme Ekspirasi
• Otot-otot interkostal
berelaksasi akibatnya tulang
Udara rusuk turun.
keluar
• Relaksasi otot interkostal diikuti
oleh berelaksasinya otot
Tulang rusuk
turun karena diafragma.
otot interkostal
berelaksasi
• Akibat relaksasi kedua otot ini,
rongga dada menjadi menjadi
mengecil.
• Rongga dada yang mengecil
menyebabkan tekanan udara di
Diaphragma berelaksasi
(naik) paru-paru menjadi besar.
Ekspirasi
• Akibatnya udara keluar dari
dalam paru-paru ke lingkungan.
21. Mekanisme pernapasan dada
1. Fase Inspirasi pernapasan dada
Mekanisme inspirasi pernapasan dada sebagai berikut:
Otot antar tulang rusuk (muskulus intercostalis eksternal) berkontraksi --
> tulang rusuk terangkat (posisi datar) --> Paru-paru mengembang -->
tekanan udara dalam paru-paru menjadi lebih kecil dibandingkan
tekanan udara luar --> udara luar masuk ke paru-paru
2. Fase ekspirasi pernapasan dada
Mekanisme ekspirasi pernapasan perut adalah sebagai berikut:
Otot antar tulang rusuk relaksasi --> tulang rusuk menurun --> paru-paru
menyusut --> tekanan udara dalam paru-paru lebih besar dibandingkan
dengan tekanan udara luar --> udara keluar dari paru-paru.
22. mekanisme pernapasan perut
1. Fase inspirasi pernapasan perut
Mekanisme inspirasi pernapasan perut sebagai berikut:
sekat rongga dada (diafraghma) berkontraksi --> posisi dari melengkung menjadi
mendatar --> paru-paru mengembang --> tekanan udara dalam paru-paru lebih kecil
dibandingkan tekanan udara luar --> udara masuk
2. Fase ekspirasi pernapasan perut
Mekanisme ekspirasi pernapasan perut sebagai berikut:
otot diafraghma relaksasi --> posisi dari mendatar kembali melengkung --> paru-paru
mengempis --> tekanan udara di paru-paru lebih besas dibandingkan tekanan udara
luar -->udara keluar dari paru-paru.