1. Kalimat Verbal dan Nominal (Verbal and
Nominal Sentences)
Kalimat Verbal dan Nominal (Verbal and Nominal
Sentences)
Oleh : H. Nanang Kosim, S.Pd.I
Penggunaan Bahasa Inggris dalam berkomunikasi tidak akan bisa lepas dari 2 hal yakni kalimat
(sentence) dan kata (word). Oleh karenanya kita harus memahami apa itu kata dan apa itu
kalimat agar kita bisa menggunakan bahasa sesuai dengan kaidah atau aturan yang benar yang
dalam Bahasa Inggris kita kenal dengan istilah GRAMMAR atau dalam bahasa Arabnya dikenal
istilah NAHWU.
Kata adalah kumpulan huruf abjad yang memiliki arti, sementara kalimat adalah kesatuan
Subjec dan Predikat yang memberikan kepahaman kepada yang diajak berkomunikasi. Kita akan
lihat perbedaan kata dan kalimat berikut ini:
- I sleep
- long sleep
Kedua contoh diatas adalah gabungan kata, akan tetapi hanya yang pertama yang bisa disebut
sebagai kalimat. Mengapa? Karena contoh yang pertamalah yang memiliki subject dan predikat.
Subjectnya adalah I dan predikatnya adalah Sleep yang berarti saya tidur. Sementara contoh yang
kedua masih disebut kata karena tidak memiliki subject dan predikat, yang ada hanyalah
gabungan kata long dan sleep yang artinya tidur panjang. Gabungan kata ini disebut kata
majemuk atau compound
Ada beberapa jenis kata berdasarkan maknanya yaitu:
1. Kata Kerja (verb); kata yang mengandung arti kerja/melakukan seperti, eat, study, go, do.
2. Kata Benda (noun); kata yang mengandung arti benda seperti stone, student, farmer
school,
3. Kata Sifat (adjective); kata yang maknanya memberikan penjelasan kepada sesuatu seperti
long, deep, sick, beauty
4. Kata Keterangan (adverb); kata yang menjelaskan keadaan, seperti here, there, yesterday .

2. 5. Kata bilangan; one, two.
6. Kata ganti (pronoun) ;kata yang mengganti nama orang atau benda.
Kita harus mengerti betul-betul arti dan perbedaaan masing-masing jenis kata diatas agar bisa
memahami jenis kalimat yang akan kita pelajari.
Nah berdasarkan jenis kata predikatnya, ada dua macam kalimat dalam Bahasa Inggris yakni
Kalimat Nominal dan Kalimat Verbal.
1. Kalimat verbal adalah kalimat yang memiliki predikat kata kerja.
Contoh : He goes to school on foot
Budi and I went to cinema yesterday
2. Kalimat Nominal adalah kalimat yang memiliki predikat selain kata kerja, yakni kata
sifat, kata benda kata bilangan, kata ganti, atau kata keterangan.
Contoh :
I’m a student (student adalah kata benda)
We were here (here adalah kata keterangan)
She is angry (angry adalah kata sifat)
My book is two (two adalah kata bilangan)
The red shoes is mine (mine adalah kata ganti milik atau possessive pronoun)
Apa yang bisa kita lihat perbedaan diantara dua jenis kalimat tesebut selain predikatnya?
Perbedaaan mendasarnya adalah terletak pada kata bantu berupa To be. Kalimat verbal tidak
menggunakan tobe kecuali pada bentuk continous tense, dan kalimat nominal menggunakan
bantuan to be.
Oleh karenanya jangan sampai sampai salah! Kita harus bisa jeli melihat perbedaaan antara
kalimat nominal dan kalimat verbal dengan cara lihat predikatntya, dari jenis kata apa peredikat
kalimat tersebut, sehingga kita bisa menentukan bagaimana cara kita berbicara. Sebab ini
seringkali salah… banyak siswa yang bilang I want to eat bakso menjadi I’m want to eat bakso..
kan salah begitu tuhh..
Setiap bentuk tenses dalam Bahasa Inggris memiliki dua bentuk kalimat verbal dan nominal,
akan tetapi ada yang populer digunakan dan ada yang tidak populer digunakan. Contohnya dalam
bentuk Past Tense berikut ini:

3. She was a student three years ago. (nominal)
Susan brake my glasses yesterday (verbal)
Contoh kalimat nominal yang tidak populer adalah.. I am being here (Continous Tense).. cukup I
am here saja..
Untuk mengetahui to be masing masing subject dan bentuk lampaunya bisa dilihat berikut ini:
Subject To be To be
present past
I Am Was
You Are Were
They Are Were
We Are Were
He Is Was
She Is Was
It is was
Lantas bagaimana kalimat nominal yang tidak bisa menggunakan kedua bentuk to be diatas? Yah
tentu saja dengan hanya be saja jika dalam bentuk present, being dalam present participle dan
been dalam bentuk past.
Contoh:
Please Be fun!
I have been here for 2 hours
His bike is being repaired
Melihat contoh dan contoh-contoh sebelumnya jelaslah bahwa to be pada dasarnya adalah
sebagai pengganti kata kerja. Jika sebuah kalimat tidak memiliki kata kerja, maka to be lah yang
menggantikannya agar kalimat tersebut menjadi imbang dan dianggap benar. Nah karena itu
jangan sampai salah membedakan antara kalimat nominal dan kalimat verbal.