SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 20
Descargar para leer sin conexión
Tugas Mata Kuliah
     Perencanaan Sistem dan Teknologi Informasi


 Implementasi Metode SOAR (Set, Observe, Analyze,
React) Untuk Manajemen Resiko IT (IT Risk) Di Bank
                    Danamon, Tbk


                          Oleh :
               I Putu Agus Eka Pratama, S.T.
                         23510310


                          Dosen :
                    Dr. Ir. Ing Suhardi




               Magister Teknologi Informasi
       Sekolah Tinggi Elektro dan Informatika (STEI)
                Institut Teknologi Bandung
                           2011
Abstrak


       IT di Bank Danamon memiliki peranan dalam berbagai layanan kepada
nasabah. Bank Danamon memperoleh IT Value dan Competitive Advantage dari
penerapan IT. Adanya IT value diikuti dengan manajemen resiko berupa IT Risk.
Melalui tulisan ini, penulis mencoba memaparkan IT Risk yang ada di Bank
Danamon dengan metode SOAR (Set, Observer, Analyze, React) berdasarkan IT
Strategic Object, Risk Driver, Risk Control, serta Key Risk Driver dan Key Risk
Control. Data yang diperoleh digunakan untuk melakukan analisa untuk
dituangkan dalam paper ini. Kemudian ditarik kesimpulan apakah IT Strategic
Objectif yang dijalankan oleh Bank Danamon telah sesuai ataukah ada perubahan
yang harus dilakukan, disertai juga pemberian saran dari penulis.


Kata kunci :
SOAR, IT Strategic Objectif
Bab I      Pendahuluan


          Bank Danamon, sesuai brand promisenya, adalah bank yang berorientasi
nasabah, baik perorangan maupun Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Berbagai
layanan yang diberikan bertujuan memenuhi setiap keinginan nasabah. Visi Bank
Danamon menjadi bank yang peduli kepada nasabahnya dan membantu mereka
mencapai kesejahterannya.
          IT di Bank Danamon berperan memberikan pelayanan berbasis IT kepada
nasabah. Layanan berupa layanan transaksi dan pengaduan. Beberapa di antaranya
menjadi Competitive Advantage (CA) yaitu kartu kredit, internet banking, dan
New Core Banking System(NCBS).
          Terdapat IT Risk Management di Bank Danamon, yaitu manajemen resiko
IT perusahaan yang berkaitan dengan ketidakpastian (resiko) suatu organisasi
perusahaan. Metode yang digunakan adalah SOAR (Set, Observe, Analyze,
React).
          Set menentukan metrik untuk IT Strategic Objectif, Risk Driver, dan Risk
Control. Observe meliputi pengamatan data. Analyze menggunakan Key Risk
Indicator (Key Risk Driver, Key Risk Control). React mencakup estimasi
pengggunaan Risk Driver dan Risk Control serta Key Risk Driver dan Key Risk
Control. Dijabarkan lebih lanjut di bab 2 (Set, Observer, dan Analyze) serta bab 3
(React) beserta sub bab masing – masing .
Bab II      Analisis Manajemen Strategik Resiko IT di Bank
                               Danamon


II.1 Analisis Peran IT Dalam Merancang Manajemen Strategik
     Resiko IT
      IT Strategic Objective Category Bank Danamon adalah Customer
Objective sesuai dengan brand promise dan visi Danamon. IT Strategic Objectif
Bank Danamon berupa :
   1. Melayani semua segment dengan keunggulan penjualan dan pelayanan.
      Metrik : DSP (Danamon Simpan Pinjam) untuk UKM.
       Danamon berusaha mencapai target penjualan dan pelayanan kepada
      nasabah di sektor modal usaha dan transaksi, untuk semua segmen
      nasabah (perorangan, komersil, UKM).
   2. Menjadi lembaga keuangan terkemuka di Indonesia.
       Metrik : DSP untuk UKM, Danamon Consumer Banking, perluasan
      jaringan ATM dan cabang dimulai dari tahun 2007.
       Dengan pengadaan berbagai layanan berbasis IT dan memenuhi setiap
      keinginan nasabahnya, Danamon ingin menjadi bank terkemuka di
      Indonesia.
   3. Pengembangan layanan elektronik perbankan kelas dunia.
      Metrik : perluasan jaringan ATM dan cabang dimulai dari tahun 2007.
      Layanan perbankan kelas dunia dan perluasan cabang dan jaringan
      menjadi strategi Danamon dalam rangka memperoleh kepercayaan
      nasabah dari sisi keamanan dan kenyamanan layanan yang diberikan.
II.2 Risk Driver
       Risk Driver (RD) adalah influencing outcome, pemicu terjadinya
satu/beberapa hal yang mempengaruhi terjadinya ketidakpastian. Risk Driver
Bank Danamon berdasarkan IT Strategy Objectif ada 3 poin :
   1. Pencapaian bidang finansial dan non finansial perbankan UKM dan
       komersil.
       Metrik : perbankan UKM dan komersil, perbankan mikro.
       Pencapaian finansial dan non finansial perbankan UKM dan komersil
       memberikan ketidakpastian untuk IT Strategic Objectif Danamon di sektor
       UKM. Tahun 2010 menjadi tahun pemulihan sektor UKM Danamon.
       Danamon berusaha menjadi mitra terpercaya untuk nasabahnya dengan
       menawarkan solusi perbankan terintegrasi sehingga IT Objectif Strategy
       poin 1 dapat tercapai. Salah satunya dengan pemberian kredit dan DSP.


                              60

                              50

                              40

                              30

                              20

                              10

                               0
                                   2008      2009   2010

Gambar 1 : kredit Danamon untuk UKM dan Komersil 2008 – 2010 (Milyar Rupiah) [1 :
                                      122]
53
                           52
                           51
                           50
                           49
                           48
                           47
                           46
                           45
                           44
                                  2008     2009      2010

Gambar 2 : Jumlah pendanaan oleh Danamon untuk UKM dan Komersil 2008 – 2010
                                 ( Milyar Rupiah).


 2. Transaksi dan Nasabah.
     Metrik : perbankan syariah, bisnis anak perusahaan, perbankan korporasi,
     perbankan konsumer, pelayanan berorientasi pada nasabah, dan tresuri +
     pasar modal + lembaga keuangan.
     Transaksi dan nasabah memberikan ketidakpastian untuk IT Strategic
     Objectif Danamon poin 2 (menjadi lembaga keuangan terkemuka di
     Indonesia). Berikut grafik pembiayaan dan pendanaan.

                                Jumlah Pembiayaan
                    760

                    740

                    720

                    700                                     Biaya


                    680

                    660

                    640
                          2008      2009    2010

   Gambar 3 : jumlah pembiayaan perbankan Syariah 2008 – 2010 ( Milyar Rupiah).
Jumlah Pendanaan
                 840
                 820
                 800
                 780
                 760
                 740                                     Pendanaan

                 720
                 700
                 680
                 660
                 640
                         2008     2009          2010



Gambar 4 : jumlah pendanaan perbankan Syariah 2008 – 2010 (Milyar Rupiah).


   Berikut pertumbuhan nasabah dan GWP (Gross Written Premium) Adira,
   anak perusahaan Danamon, kurun waktu 2008 – 2010 [1 : 137]


                        Pertumbuhan Nasabah
          5
         4,5
          4
         3,5
          3
                                                       Pertumbuhan
         2,5
          2
         1,5
          1
         0,5
          0
                 2008      2009          2010

               Gambar 5 : Pertumbuhan nasabah 2008 – 2010 ( juta jiwa)
Pertumbuhan GWP
                     1200

                     1000

                      800
                                                          GWP
                      600                                 GWP

                      400

                      200

                        0
                               2008   2009     2010


         Gambar 6 : Pertumbuhan GWP (Milyar Rupiah) 2008 - 2010


3. Teknologi perbankan kelas dunia.
   Metrik : perluasan jaringan cabang dan ATM, inovasi layanan berbasis IT
   lainnya.
   Teknologi perbankan kelas dunia memberikan ketidakpastian kepada IT
   Strategic Objectif Danamon poin 3 (pengembangan layanan elektronik
   perbankan kelas dunia) berupa e-banking, kartu transaksi, dan ATM.
   Untuk mencapai tujuan itu, Danamon terus mengembangkan layanan
   elektronik perbankan miliknya.


  60                                         1200

  50                                         1000

  40                                          800

  30                                          600
                                                                     jumlah
                                                                     ATM
  20                                          400

  10                                          200

   0                                            0
       2008   2009      2010                        2008 2009 2010


Gambar 7                                                Gambar 8
Gambar 7 : grafik jumlah transaksi via ATM 2008 – 2010 (juta rupiah)
Gambar 8 : grafik jumlah ATM Danamon 2008 – 2010 .


            Tabel 1 : hubungan Risk Driver, Metrik, dan IT Strategic Objectif
         Risk Driver                    Metrik                   IT Strategic Objectif
Pencapaian bidang finansial Perbankan       UKM    dan Poin 1 : Melayani semua
                                                       segment dengan keunggulan
dan non finansial perbankan komersil, perbankan mikro.
                                                       penjualan dan pelayanan.
UKM dan komersil.
Transaksi dan nasabah.         perbankan syariah, bisnis Poin 2 : Menjadi lembaga
                                                          keuangan terkemuka di
                               anak          perusahaan,
                                                          Indonesia.
                               perbankan       korporasi,
                               perbankan         konsumer,
                               pelayanan       berorientasi
                               pada nasabah, dan tresuri +
                               pasar modal + lembaga
                               keuangan.
Teknologi perbankan kelas perluasan jaringan cabang Poin 3 : Pengembangan
dunia.                         dan ATM, inovasi layanan layanan                 elektronik
                               berbasis IT lainnya.           perbankan kelas dunia.


II.3 Control Driver
         Risk Control adalah alat pengaman organisasi untuk meminimumkan
peluang untuk suatu kejadian. Risk Control memastikan terjadinya goal. Ada 3
poin Control Driver yang ditentukan dari Risk Driver yaitu :
   1. Meningkatkan mutu dan kinerja.
         Metrik : meningkatkan kerjasama, meningkatkan mutu pelayanan.
         Danamon melakukan kerjasama dengan bank dan instansi lain (ATM
         bersama,   BUMN,      BUMS),      termasuk     akuisisi     perusahaan    Adira.
         Meningkatkan mutu dan kinerja merupakan ketidakpastian untuk Risk
         Driver poin 1 (pencapaian finansial dan non finansial UKM dan komersil).
2. Meningkatkan kualitas SDM.
          Metrik : Danamon Corporate University, Danamon Young Leader Award.
          Danamon memperhatikan SDM karena penting untuk operasi dan inovasi
       layanan berbasis IT kepada konsumen. Peningkatan kualitas SDM menjadi
       ketidakpastian dari poin 2 Risk Driver (Transaksi dan Nasabah) karena
       SDM yang bagus mampu menggunakan layanan IT untuk memberikan
       pelayanan yang baik kepada nasabah sehingga meningkatkan kepercayaan
       nasabah dan jumlah transaksi.


                    Tabel 2: Usia SDM Danamon 2008 – 2010 [1 : 161]

  Usia (Tahun)               2008                   2009                  2010
<25                                  4932                   3935                  6850
25 - 34                             26621                  26621                 34444
35 - 44                              9397                   9916                 10630
> 45                                  935                   1143                  1478
Jumlah                              41617                  41615                 53402


                              Tabel 3 : posisi SDM Danamon

                Posisi                      2008            2009            2010
Top management and technical                        31               40             46
advisor.
Senior manager                                     303              285            325
Manager                                        2259                2125           2410
Officer                                       11374            10390             12117
Karyawan                                      27650            28775             38504
Jumlah                                        41617            41615             53402


                         Tabel 4: program pelatihan SDM Danamon

          Program pelatihan                  2008            2009           2010
Jumlah program pelatihan                       2554           6500         8000
Jumlah peserta pelatihan                     73795           64500        70500
Total Man-days                              262011          117000       165000
Total investasi pelatihan (Milyar           163574           66094        87268
Rupiah)
Rata – rata investasi per karyawan             2,22           1,02         1,24
(Juta Rupiah)


   3. Meningkatkan dan upgrade infrastruktur dan operasional IT.
       Metrik : meningkatkan inovasi IT, adanya komite pengarah IT (ITSC),
       penyelarasan rencana bisnis strategis Danamon dengan rencana strategis
       IT.
       Dimulai tahun 2007 dengan pengembangan NCBS di seluruh cabang
       Danamon. Inovasi layanan berbasis IT terus dilakukan hingga 2011 ke
       depan untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan nasabah Danamon
       dalam bertransaksi dengan standar perbankan dunia.


              Tabel 5 : NCBS Danamon kurun waktu 2007 – 2010 [1 : 163]

                           NCBS Danamon 2007 - 2010
   Tahun                                 Keterangan
    2007        Proyek implementasi NCBS dimulai.
    2008        Proyek implementasi NCBS selesai.
    2009        Implementasi NCBS di 212 cabang konvensional.
    2010        Implementasi NCBS di 285 cabang konvensional dan 48 cabang
                Adira.
Total :
1.592 cabang.
4,6 juta rekening.
II.4 Analisis dan Penentuan Key Risk Driver
       Dari penjabaran 3 poin Risk Driver di atas, dapat dianalisa dan diperoleh 2
poin key risk driver yaitu :
   1. Jumlah pengaduan nasabah untuk setiap layanan (per bulan).
        Menjadi parameter sejauh mana nasabah merasakan manfaat, keamanan,
       dan kenyamanan layanan Bank Danamon, serta sejauh mana pihak
       Danamon bisa memberikan solusi.
   2. Jumlah transaksi yang terjadi (per tahun).
        Menjadi parameter sejauh mana tingkat kepercayaan nasabah terhadap
       Bank Danamon untuk melakukan transaksi, modal usaha, tabungan, dan
       layanan lainnya.


II.5 Analisis dan Penentuan Key Risk Control
       Dari penjabaran 3 poin Risk Control di atas, dapat dianalisa dan diperoleh
Key Risk Control berupa :
   1. Usia SDM Danamon.
        Menjadi parameter untuk kisaran usia produktif SDM Danamon, lama
       bekerja (loyalitas), dan posisi.
   2. Pelatihan dan biaya pelatihan.
        Menjadi parameter untuk kepedulian Danamon terhadap pentingnya SDM
       berkualitas dalam menjalankan layanan IT untuk nasabah, termasuk juga
       investasi (biaya, tempat, sarana pelatihan).
   3. Infrastruktur IT.
        Menjadi parameter untuk layanan perbankan dunia serta kepuasan dan
       kepercayaan nasabah.
II.6 Peta Strategi
       Dari uraian sub bab II.1 sampai II.5, dibuat 2 buah gambar untuk
menjelaskan hubungan IT Strategic Objectif, Risk Driver, dan Control, serta peta
IT Strategic Objectif Bank Danamon.




        Gambar 9 : Hubungan IT Strategic Objectif, Risk Driver, Risk Control
Gambar 10 : Peta IT Strategic Objectif Bank Danamon


                       Tabel 7 : IT Strategic Objectif Bank Danamon
Strategy Objectif        Customer Objectif (keterangan : consumer/nasabah Danamon dari sisi
Category                 individu, komersil, dan UKM).
Metric                   DSP (Danamon           DSP (Danamon         Perluasan jaringan
                         Simpan Pinjam) untuk   Simpan Pinjam) untuk ATM dan cabang
                         Usaha Kecil dan        Usaha Kecil dan      dimulai tahun 2007.
                         Menengah (UKM).        Menengah (UKM),
                                                Danamon Consumer
                                                Banking, perluasan
                                                jaringan ATM dan
                                                cabang dimulai tahun
                                                2007.
Strategy Objectif        Melayani semua         Menjadi lembaga       Pengembangan
                         segment nasabah        keuangan terkemuka di layanan elektronik
                         dengan keunggulan      Indonesia.            perbankan kelas dunia.
                         penjualan dan
                         pelayanan.
Metric                   Perbankan UKM dan      Perbankan syariah,      Perluasan jaringan
                         komersil, perbankan    tresuri pasar modal dan cabang dan ATM,
mikro.                lembaga keuangan,     inovasi layanan
                                    bisnis anak           berbasis IT lainnya.
                                    perusahaan, perbankan
                                    korporasi, perbankan
                                    konsumer, pelayanan
                                    berorientasi pada
                                    nasabah.
Risk Driver   Pencapaian bidang     Transaksi dan nasabah. Teknologi perbankan
              finansial dan non                            kelas dunia.
              finansial perbankan
              UKM dan komersil.
Metric        Meningkatkan          Danamon Corporate   Meningkatkan inovasi
              kerjasama,            University, Danamon IT, adanya komite
              meningkatkan mutu     Young Leader Award. pengarah IT (ITSC),
              pelayanan.                                penyelarasan rencana
                                                        bisnis strategis
                                                        Danamon dengan
                                                        rencana strategis IT.
Control       Meningkatkan mutu     Meningkatkan kualitas Meningkatkan dan
              dan kinerja.          SDM.                  upgrade infrastruktur
                                                          dan operasional IT.
Bab III       Implementasi Manajemen Strategik Resiko IT


III.1 Estimasi Berdasarkan Semua Risk Driver dan Risk Control
       Estimasi sumber daya yang diperlukan berupa SDM dan enabling
technology (assesment e-recrutment). Danamon Access Center memiliki
Customer Care Unit untuk layanan pengaduan nasabah untuk kemudian
dilaporkan ke Bank Indonesia.


           Tabel 6 : pengaduan nasabah Danamon per bulan 2010 [1 : 230]
                                 September 2010
                Kategori                          Jumlah                  (%)
             Internet Banking                      264                    24
                Transaksi                          260                    24
                Asuransi                           128                    12
                Layanan                             94                     9
             Mutasi Funding                         89                     8
                                  Oktober 2010
                Kategori                          Jumlah                  (%)
             Internet Banking                      304                    24
                Transaksi                          273                    22
                Asuransi                           146                    12
                Layanan                            116                     9
             Mutasi Funding                        113                     9
                                 November 2010
                Kategori                          Jumlah                  (%)
             Internet Banking                      261                    24
                Transaksi                          160                    15
                Asuransi                           130                    11
                Layanan                            126                    11
             Mutasi Funding                        107                    10
                                 Desember 2010
                Kategori                          Jumlah                  (%)
             Internet Banking                      279                    23
                Transaksi                          272                    22
                Asuransi                           128                    12



                                        16
Layanan                          114                 9
             Mutasi Funding                       111                 9


Terlihat secara umum terjadi penurunan jumlah pengaduan. Ini menunjukkan
SDM Danamon sukses menjalankan layanan IT untuk kepuasan nasabah. Hal ini
dipengaruhi oleh investasi di bidang pelatihan SDM dan sistem assesment yang
mampu menyerap SDM berkualitas.
       Jumlah transaksi (gambar 7 - 8 sub bab II.2) menjadi ukuran sejauh mana
kepercayaan nasabah kepada Bank Danamon dari segi keamanan dan
kenyamanan layanan yang diberikan. Danamon berinvestasi untuk SDM dan
enabling technology demi pencapaian tujuan strategi.


III.2 Estimasi Berdasarkan Key Risk Driver dan Key Risk
     Control
        Estimasi sumber daya yang diperlukan berupa IT, SDM, dan enabling
technology. Pada IT, berupa NCBS pada DSP, Base 24/ES pada ATM, IVR pada
call center, EVSSL pada e-banking.
       Untuk SDM, berbagai pelatihan diberikan agar SDM mampu mengelola
dan menjalankan berbagai layanan berbasis IT. Danamon menyediakan lahan 4,5
Hektar di Ciawi untuk pendirian Danamon Corporate University sebagai pusat
pelatihan SDM dengan biaya pelatihan 87.268 Milyar pada tahun 2010 (tabel 4).
Selain itu enabling technology membantu merekrut SDM bermutu. Ketigas
estimasi ini sepadan dengan manfaat yang diperoleh Danamon dalam hal
pencapaian tujuan strategik, peningkatan transaksi da kepercayaan nasabah.




                                       17
Bab IV        Kesimpulan dan Saran


IV.1 Kesimpulan
       Berdasarkan hasil analisa menggunakan metode SOAR, ternyata
diperoleh kesimpulan :
   1. IT berperan penting di Bank Danamon. Pertambahan jumlah ATM,
       transaksi yang meningkat, dan fakta lainnya, menunjukkan bahwa tanpa
       IT roda bisnis Danamon akan berhenti.
   2. Risk Driver menentukan ketidakpastian (resiko) untuk IT Strategic
       Objectif Danamon dan memberikan tantangan untuk Control.
   3. Risk Control berperan mengendalikan Risk Driver dan memberikan
       jaminan terhadap IT Strategic Objectif Danamon.
   4. Penekanan estimasi pada Risk Driver dan Risk Control serta Key Risk
       Driver dan Key Risk Control terletak pada SDM sebagai pelaku yang
       menjalankan layanan IT.
   5. Metode SOAR tepat untuk digunakan dalam melakukan analisa IT Risk
       Management di Bank Danamon.


IV.2 Saran
       Beberapa saran yang penulis ajukan terkait IT Risk management di Bank
Danamon menggunakan SOAR :
   1. Tingkatkan cakupan segmen nasabah ke pelosok desa dengan layanan
       yang baik, sehingga tercipta kepercayaan nasabah kepada Danamon.
   2. Mutu SDM dipertahankan untuk mengelola dan menjalankan berbagai
       layanan IT, termasuk juga infrastruktur IT.




                                       18
Daftar Pustaka

[1]Bank Danamon, Tbk (2010). “Annual Report Bank Danamon 2010 :
           Membangun Kesejahteraan Jutaan Orang”.
http://www.danamon.co.id/investor/AnnualReport2010/Danamon_AR2010.pdf
Diakses 18 Maret 2011 13.00 WIB


[2]Bank Danamon, Tbk (2010). ”Visi Misi dan Nilai”.
http://www.danamon.co.id/content_a.php?idCat=28&idCon=27&lng=1&mn=1
Diakses 18 Maret 2011 13.20 WIB


[3]Monahan, Gregory (2008), “Enterprise Risk Management: A Methodology for
           Achieving Strategic Objectives”, John Wiley & Sons, Inc., Hoboken,
           New Jersey.




                                     19
Lampiran Pernyataan


Dengan ini saya menyatakan bahwa saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : I Putu Agus Eka Pratama.
NIM : 23510310.
Magister Informatika STEI ITB.
Judul Tugas : Implementasi Metode SOAR (Set, Observe, Analyze, React) Untuk
        Manajemen Resiko IT (IT Risk) di Bank Danamon, Tbk.

Mengerjakan tugas paper UAS mata kuliah Perencanaan Strategis Sistem
Informasi (PSTI) dengan sebaik – baiknya dan tidak melakukan plagiat serta
menjunjung tinggi kejujuran akademik.

Apabila saya terbukti benar melakukan plagiat maka saya bersedia menerima
sangsi nilai dibatalkan dan dinyatakan tidak lulus mata kuliah ini.

Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar – benarnya.


Bandung 12 Mei 2011




I Putu Agus Eka Pratama




                                      20

Más contenido relacionado

Destacado

Install Netbeans dan JDK di Linux
Install Netbeans dan JDK di LinuxInstall Netbeans dan JDK di Linux
Install Netbeans dan JDK di LinuxPutu Shinoda
 
NDN SIM (Named Data Networking Simulator)
NDN SIM (Named Data Networking Simulator)NDN SIM (Named Data Networking Simulator)
NDN SIM (Named Data Networking Simulator)Putu Shinoda
 
23510310 tugas essay 1
23510310   tugas essay 1 23510310   tugas essay 1
23510310 tugas essay 1 Putu Shinoda
 
ICCSN - EII 2012 English version
ICCSN - EII 2012 English versionICCSN - EII 2012 English version
ICCSN - EII 2012 English versionPutu Shinoda
 
Belajar erlang-di-linux
Belajar erlang-di-linuxBelajar erlang-di-linux
Belajar erlang-di-linuxPutu Shinoda
 
Seminar Open Year With Open Source Unikom Bandung 18 Januari 2014
Seminar Open Year With Open Source Unikom Bandung 18 Januari 2014Seminar Open Year With Open Source Unikom Bandung 18 Januari 2014
Seminar Open Year With Open Source Unikom Bandung 18 Januari 2014Putu Shinoda
 
Tugas 3 oganisasi komputer 23510310
Tugas 3 oganisasi komputer 23510310Tugas 3 oganisasi komputer 23510310
Tugas 3 oganisasi komputer 23510310Putu Shinoda
 
23510310 tugas meaningful broadband
23510310   tugas meaningful broadband23510310   tugas meaningful broadband
23510310 tugas meaningful broadbandPutu Shinoda
 
Sap jaringan komputer
Sap jaringan komputerSap jaringan komputer
Sap jaringan komputerPutu Shinoda
 
Resume eii 2012 itb
Resume eii 2012 itbResume eii 2012 itb
Resume eii 2012 itbPutu Shinoda
 
Seminar security Smart City dan sampul buku
Seminar security Smart City dan sampul bukuSeminar security Smart City dan sampul buku
Seminar security Smart City dan sampul bukuPutu Shinoda
 
S@cies vol3 no1_jan_2012
S@cies vol3 no1_jan_2012S@cies vol3 no1_jan_2012
S@cies vol3 no1_jan_2012Putu Shinoda
 
Linux, Ubuntu, FOSS, dan Smart City
Linux, Ubuntu, FOSS, dan Smart CityLinux, Ubuntu, FOSS, dan Smart City
Linux, Ubuntu, FOSS, dan Smart CityPutu Shinoda
 

Destacado (15)

Install Netbeans dan JDK di Linux
Install Netbeans dan JDK di LinuxInstall Netbeans dan JDK di Linux
Install Netbeans dan JDK di Linux
 
NDN SIM (Named Data Networking Simulator)
NDN SIM (Named Data Networking Simulator)NDN SIM (Named Data Networking Simulator)
NDN SIM (Named Data Networking Simulator)
 
23510310 tugas essay 1
23510310   tugas essay 1 23510310   tugas essay 1
23510310 tugas essay 1
 
Report kelompok
Report kelompokReport kelompok
Report kelompok
 
ICCSN - EII 2012 English version
ICCSN - EII 2012 English versionICCSN - EII 2012 English version
ICCSN - EII 2012 English version
 
Belajar erlang-di-linux
Belajar erlang-di-linuxBelajar erlang-di-linux
Belajar erlang-di-linux
 
Seminar Open Year With Open Source Unikom Bandung 18 Januari 2014
Seminar Open Year With Open Source Unikom Bandung 18 Januari 2014Seminar Open Year With Open Source Unikom Bandung 18 Januari 2014
Seminar Open Year With Open Source Unikom Bandung 18 Januari 2014
 
Kenang - kenangan
Kenang - kenanganKenang - kenangan
Kenang - kenangan
 
Tugas 3 oganisasi komputer 23510310
Tugas 3 oganisasi komputer 23510310Tugas 3 oganisasi komputer 23510310
Tugas 3 oganisasi komputer 23510310
 
23510310 tugas meaningful broadband
23510310   tugas meaningful broadband23510310   tugas meaningful broadband
23510310 tugas meaningful broadband
 
Sap jaringan komputer
Sap jaringan komputerSap jaringan komputer
Sap jaringan komputer
 
Resume eii 2012 itb
Resume eii 2012 itbResume eii 2012 itb
Resume eii 2012 itb
 
Seminar security Smart City dan sampul buku
Seminar security Smart City dan sampul bukuSeminar security Smart City dan sampul buku
Seminar security Smart City dan sampul buku
 
S@cies vol3 no1_jan_2012
S@cies vol3 no1_jan_2012S@cies vol3 no1_jan_2012
S@cies vol3 no1_jan_2012
 
Linux, Ubuntu, FOSS, dan Smart City
Linux, Ubuntu, FOSS, dan Smart CityLinux, Ubuntu, FOSS, dan Smart City
Linux, Ubuntu, FOSS, dan Smart City
 

Similar a SOAR

I Putu Agus Eka Pratama - Paper Jurnal STIKOM Indonesia
I Putu Agus Eka Pratama - Paper Jurnal STIKOM IndonesiaI Putu Agus Eka Pratama - Paper Jurnal STIKOM Indonesia
I Putu Agus Eka Pratama - Paper Jurnal STIKOM IndonesiaPutu Shinoda
 
ATM Technology for BPR
ATM Technology for BPRATM Technology for BPR
ATM Technology for BPRDedi Nurfalaq
 
25571-Article Text-117237-1-10-20201106.pdf
25571-Article Text-117237-1-10-20201106.pdf25571-Article Text-117237-1-10-20201106.pdf
25571-Article Text-117237-1-10-20201106.pdfYosepMulyanap
 
Informasi Qris for Desa pay
Informasi Qris for Desa payInformasi Qris for Desa pay
Informasi Qris for Desa payTV Desa
 
Presentasi manrisk
Presentasi manriskPresentasi manrisk
Presentasi manriskPutu Shinoda
 
bri sofyan basir
bri sofyan basirbri sofyan basir
bri sofyan basirTri Damri
 
130121 passion bank mandiri [compatibility mode]
130121 passion bank mandiri [compatibility mode]130121 passion bank mandiri [compatibility mode]
130121 passion bank mandiri [compatibility mode]sandy adisutiyono
 
Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...
Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...
Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...Fajar Muh Triadi Sakti
 
22.Financial Technology.pptx
22.Financial Technology.pptx22.Financial Technology.pptx
22.Financial Technology.pptxAlmiraSalsa
 
Microfinance seminar, Presentasi Turnkey Lender
Microfinance seminar, Presentasi Turnkey LenderMicrofinance seminar, Presentasi Turnkey Lender
Microfinance seminar, Presentasi Turnkey LenderPT Datacomm Diangraha
 
TUGAS1 - BANK BCA - KEL 1 #IBIKKG - HUMDIANA,S.Kom., M.M., M.Kom
TUGAS1 - BANK BCA - KEL 1 #IBIKKG - HUMDIANA,S.Kom., M.M., M.KomTUGAS1 - BANK BCA - KEL 1 #IBIKKG - HUMDIANA,S.Kom., M.M., M.Kom
TUGAS1 - BANK BCA - KEL 1 #IBIKKG - HUMDIANA,S.Kom., M.M., M.KomWindaAmalia9
 
ppt Seminar Proposal Skripsi
ppt Seminar Proposal Skripsi ppt Seminar Proposal Skripsi
ppt Seminar Proposal Skripsi Fachrul Nita
 
PPT SIM Berbasis Teknologi ULLY TIARA ANGELIA 201911571 KEL.8
PPT SIM Berbasis Teknologi ULLY TIARA ANGELIA 201911571 KEL.8PPT SIM Berbasis Teknologi ULLY TIARA ANGELIA 201911571 KEL.8
PPT SIM Berbasis Teknologi ULLY TIARA ANGELIA 201911571 KEL.8UllyTiaraAngelia
 
PPT SIM Aditya Alifian 201911562 Kelompok 8
PPT SIM Aditya Alifian 201911562 Kelompok 8PPT SIM Aditya Alifian 201911562 Kelompok 8
PPT SIM Aditya Alifian 201911562 Kelompok 8AditOkey
 

Similar a SOAR (20)

I Putu Agus Eka Pratama - Paper Jurnal STIKOM Indonesia
I Putu Agus Eka Pratama - Paper Jurnal STIKOM IndonesiaI Putu Agus Eka Pratama - Paper Jurnal STIKOM Indonesia
I Putu Agus Eka Pratama - Paper Jurnal STIKOM Indonesia
 
ATM Technology for BPR
ATM Technology for BPRATM Technology for BPR
ATM Technology for BPR
 
299 686-1-pb
299 686-1-pb299 686-1-pb
299 686-1-pb
 
25571-Article Text-117237-1-10-20201106.pdf
25571-Article Text-117237-1-10-20201106.pdf25571-Article Text-117237-1-10-20201106.pdf
25571-Article Text-117237-1-10-20201106.pdf
 
Proses bisnis bca1
Proses bisnis bca1Proses bisnis bca1
Proses bisnis bca1
 
Informasi Qris for Desa pay
Informasi Qris for Desa payInformasi Qris for Desa pay
Informasi Qris for Desa pay
 
Presentasi manrisk
Presentasi manriskPresentasi manrisk
Presentasi manrisk
 
ppt.pptx
ppt.pptxppt.pptx
ppt.pptx
 
bri sofyan basir
bri sofyan basirbri sofyan basir
bri sofyan basir
 
130121 passion bank mandiri [compatibility mode]
130121 passion bank mandiri [compatibility mode]130121 passion bank mandiri [compatibility mode]
130121 passion bank mandiri [compatibility mode]
 
Ds folio MNC bank
Ds folio MNC bankDs folio MNC bank
Ds folio MNC bank
 
Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...
Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...
Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...
 
22.Financial Technology.pptx
22.Financial Technology.pptx22.Financial Technology.pptx
22.Financial Technology.pptx
 
Microfinance seminar, Presentasi Turnkey Lender
Microfinance seminar, Presentasi Turnkey LenderMicrofinance seminar, Presentasi Turnkey Lender
Microfinance seminar, Presentasi Turnkey Lender
 
E money mds
E money mdsE money mds
E money mds
 
TUGAS1 - BANK BCA - KEL 1 #IBIKKG - HUMDIANA,S.Kom., M.M., M.Kom
TUGAS1 - BANK BCA - KEL 1 #IBIKKG - HUMDIANA,S.Kom., M.M., M.KomTUGAS1 - BANK BCA - KEL 1 #IBIKKG - HUMDIANA,S.Kom., M.M., M.Kom
TUGAS1 - BANK BCA - KEL 1 #IBIKKG - HUMDIANA,S.Kom., M.M., M.Kom
 
ppt Seminar Proposal Skripsi
ppt Seminar Proposal Skripsi ppt Seminar Proposal Skripsi
ppt Seminar Proposal Skripsi
 
PPT SIM Berbasis Teknologi ULLY TIARA ANGELIA 201911571 KEL.8
PPT SIM Berbasis Teknologi ULLY TIARA ANGELIA 201911571 KEL.8PPT SIM Berbasis Teknologi ULLY TIARA ANGELIA 201911571 KEL.8
PPT SIM Berbasis Teknologi ULLY TIARA ANGELIA 201911571 KEL.8
 
PPT SIM Aditya Alifian 201911562 Kelompok 8
PPT SIM Aditya Alifian 201911562 Kelompok 8PPT SIM Aditya Alifian 201911562 Kelompok 8
PPT SIM Aditya Alifian 201911562 Kelompok 8
 
Optimaliasi mesin edc
Optimaliasi mesin edcOptimaliasi mesin edc
Optimaliasi mesin edc
 

Más de Putu Shinoda

ipae-cybersecurityindustri40-bapeten.pdf
ipae-cybersecurityindustri40-bapeten.pdfipae-cybersecurityindustri40-bapeten.pdf
ipae-cybersecurityindustri40-bapeten.pdfPutu Shinoda
 
Seminar Intelligent Trasport System (ITS) Univ Telkom
Seminar Intelligent Trasport System (ITS) Univ TelkomSeminar Intelligent Trasport System (ITS) Univ Telkom
Seminar Intelligent Trasport System (ITS) Univ TelkomPutu Shinoda
 
Seminar Linux Ubuntu, Pemanfaatannya, dan Smart City
Seminar Linux Ubuntu, Pemanfaatannya, dan Smart CitySeminar Linux Ubuntu, Pemanfaatannya, dan Smart City
Seminar Linux Ubuntu, Pemanfaatannya, dan Smart CityPutu Shinoda
 
Materi Kuliah Kapita Selekta 3 : OTT
Materi Kuliah Kapita Selekta 3 : OTTMateri Kuliah Kapita Selekta 3 : OTT
Materi Kuliah Kapita Selekta 3 : OTTPutu Shinoda
 
Materi Kuliah Umum Kapita Selekta : Internet Of Things
Materi Kuliah Umum Kapita Selekta : Internet Of ThingsMateri Kuliah Umum Kapita Selekta : Internet Of Things
Materi Kuliah Umum Kapita Selekta : Internet Of ThingsPutu Shinoda
 
Kuliah Umum 1 Kapita Selekta Univ Telkom : Smart City.
Kuliah Umum 1 Kapita Selekta Univ Telkom : Smart City.Kuliah Umum 1 Kapita Selekta Univ Telkom : Smart City.
Kuliah Umum 1 Kapita Selekta Univ Telkom : Smart City.Putu Shinoda
 
Seminar Linux Dan Smart City Telkom University Mei 2014
Seminar Linux Dan Smart City Telkom University Mei 2014Seminar Linux Dan Smart City Telkom University Mei 2014
Seminar Linux Dan Smart City Telkom University Mei 2014Putu Shinoda
 
Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (2)
Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (2)Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (2)
Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (2)Putu Shinoda
 
Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (1)
Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (1)Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (1)
Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (1)Putu Shinoda
 
Putu smartcity 22 feb 2014
Putu smartcity 22 feb 2014Putu smartcity 22 feb 2014
Putu smartcity 22 feb 2014Putu Shinoda
 
Pertemuan 1 sistem operasi S1 sistem komputer univ telkom 2014
Pertemuan 1 sistem operasi S1 sistem komputer univ telkom 2014Pertemuan 1 sistem operasi S1 sistem komputer univ telkom 2014
Pertemuan 1 sistem operasi S1 sistem komputer univ telkom 2014Putu Shinoda
 
Information and social network 1
Information and social network 1Information and social network 1
Information and social network 1Putu Shinoda
 
Presentasi putu-unikom-180114
Presentasi putu-unikom-180114Presentasi putu-unikom-180114
Presentasi putu-unikom-180114Putu Shinoda
 
Slide Jaringan Komputer ITB pertemuan 1
Slide Jaringan Komputer ITB pertemuan 1 Slide Jaringan Komputer ITB pertemuan 1
Slide Jaringan Komputer ITB pertemuan 1 Putu Shinoda
 
Micro Teaching Mata Kuliah Jaringan Komputer IT Telkom 2013
Micro Teaching Mata Kuliah Jaringan Komputer IT Telkom 2013Micro Teaching Mata Kuliah Jaringan Komputer IT Telkom 2013
Micro Teaching Mata Kuliah Jaringan Komputer IT Telkom 2013Putu Shinoda
 
Seminar Linux Poltek Telkom Bandung
Seminar Linux Poltek Telkom BandungSeminar Linux Poltek Telkom Bandung
Seminar Linux Poltek Telkom BandungPutu Shinoda
 

Más de Putu Shinoda (20)

ipae-cybersecurityindustri40-bapeten.pdf
ipae-cybersecurityindustri40-bapeten.pdfipae-cybersecurityindustri40-bapeten.pdf
ipae-cybersecurityindustri40-bapeten.pdf
 
Seminar Intelligent Trasport System (ITS) Univ Telkom
Seminar Intelligent Trasport System (ITS) Univ TelkomSeminar Intelligent Trasport System (ITS) Univ Telkom
Seminar Intelligent Trasport System (ITS) Univ Telkom
 
Seminar Linux Ubuntu, Pemanfaatannya, dan Smart City
Seminar Linux Ubuntu, Pemanfaatannya, dan Smart CitySeminar Linux Ubuntu, Pemanfaatannya, dan Smart City
Seminar Linux Ubuntu, Pemanfaatannya, dan Smart City
 
Web Security
Web SecurityWeb Security
Web Security
 
Materi Kuliah Kapita Selekta 3 : OTT
Materi Kuliah Kapita Selekta 3 : OTTMateri Kuliah Kapita Selekta 3 : OTT
Materi Kuliah Kapita Selekta 3 : OTT
 
Materi Kuliah Umum Kapita Selekta : Internet Of Things
Materi Kuliah Umum Kapita Selekta : Internet Of ThingsMateri Kuliah Umum Kapita Selekta : Internet Of Things
Materi Kuliah Umum Kapita Selekta : Internet Of Things
 
Kuliah Umum 1 Kapita Selekta Univ Telkom : Smart City.
Kuliah Umum 1 Kapita Selekta Univ Telkom : Smart City.Kuliah Umum 1 Kapita Selekta Univ Telkom : Smart City.
Kuliah Umum 1 Kapita Selekta Univ Telkom : Smart City.
 
Seminar Linux Dan Smart City Telkom University Mei 2014
Seminar Linux Dan Smart City Telkom University Mei 2014Seminar Linux Dan Smart City Telkom University Mei 2014
Seminar Linux Dan Smart City Telkom University Mei 2014
 
Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (2)
Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (2)Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (2)
Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (2)
 
Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (1)
Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (1)Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (1)
Seminar Linux dan Android Legian Cafe Dago Bandung 15 Maret 2014 (1)
 
Putu smartcity 22 feb 2014
Putu smartcity 22 feb 2014Putu smartcity 22 feb 2014
Putu smartcity 22 feb 2014
 
Pertemuan 1 sistem operasi S1 sistem komputer univ telkom 2014
Pertemuan 1 sistem operasi S1 sistem komputer univ telkom 2014Pertemuan 1 sistem operasi S1 sistem komputer univ telkom 2014
Pertemuan 1 sistem operasi S1 sistem komputer univ telkom 2014
 
Information and social network 1
Information and social network 1Information and social network 1
Information and social network 1
 
Presentasi putu-unikom-180114
Presentasi putu-unikom-180114Presentasi putu-unikom-180114
Presentasi putu-unikom-180114
 
Ist service-4
Ist service-4Ist service-4
Ist service-4
 
Ist service-2
Ist service-2Ist service-2
Ist service-2
 
Ist service-1
Ist service-1Ist service-1
Ist service-1
 
Slide Jaringan Komputer ITB pertemuan 1
Slide Jaringan Komputer ITB pertemuan 1 Slide Jaringan Komputer ITB pertemuan 1
Slide Jaringan Komputer ITB pertemuan 1
 
Micro Teaching Mata Kuliah Jaringan Komputer IT Telkom 2013
Micro Teaching Mata Kuliah Jaringan Komputer IT Telkom 2013Micro Teaching Mata Kuliah Jaringan Komputer IT Telkom 2013
Micro Teaching Mata Kuliah Jaringan Komputer IT Telkom 2013
 
Seminar Linux Poltek Telkom Bandung
Seminar Linux Poltek Telkom BandungSeminar Linux Poltek Telkom Bandung
Seminar Linux Poltek Telkom Bandung
 

SOAR

  • 1. Tugas Mata Kuliah Perencanaan Sistem dan Teknologi Informasi Implementasi Metode SOAR (Set, Observe, Analyze, React) Untuk Manajemen Resiko IT (IT Risk) Di Bank Danamon, Tbk Oleh : I Putu Agus Eka Pratama, S.T. 23510310 Dosen : Dr. Ir. Ing Suhardi Magister Teknologi Informasi Sekolah Tinggi Elektro dan Informatika (STEI) Institut Teknologi Bandung 2011
  • 2. Abstrak IT di Bank Danamon memiliki peranan dalam berbagai layanan kepada nasabah. Bank Danamon memperoleh IT Value dan Competitive Advantage dari penerapan IT. Adanya IT value diikuti dengan manajemen resiko berupa IT Risk. Melalui tulisan ini, penulis mencoba memaparkan IT Risk yang ada di Bank Danamon dengan metode SOAR (Set, Observer, Analyze, React) berdasarkan IT Strategic Object, Risk Driver, Risk Control, serta Key Risk Driver dan Key Risk Control. Data yang diperoleh digunakan untuk melakukan analisa untuk dituangkan dalam paper ini. Kemudian ditarik kesimpulan apakah IT Strategic Objectif yang dijalankan oleh Bank Danamon telah sesuai ataukah ada perubahan yang harus dilakukan, disertai juga pemberian saran dari penulis. Kata kunci : SOAR, IT Strategic Objectif
  • 3. Bab I Pendahuluan Bank Danamon, sesuai brand promisenya, adalah bank yang berorientasi nasabah, baik perorangan maupun Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Berbagai layanan yang diberikan bertujuan memenuhi setiap keinginan nasabah. Visi Bank Danamon menjadi bank yang peduli kepada nasabahnya dan membantu mereka mencapai kesejahterannya. IT di Bank Danamon berperan memberikan pelayanan berbasis IT kepada nasabah. Layanan berupa layanan transaksi dan pengaduan. Beberapa di antaranya menjadi Competitive Advantage (CA) yaitu kartu kredit, internet banking, dan New Core Banking System(NCBS). Terdapat IT Risk Management di Bank Danamon, yaitu manajemen resiko IT perusahaan yang berkaitan dengan ketidakpastian (resiko) suatu organisasi perusahaan. Metode yang digunakan adalah SOAR (Set, Observe, Analyze, React). Set menentukan metrik untuk IT Strategic Objectif, Risk Driver, dan Risk Control. Observe meliputi pengamatan data. Analyze menggunakan Key Risk Indicator (Key Risk Driver, Key Risk Control). React mencakup estimasi pengggunaan Risk Driver dan Risk Control serta Key Risk Driver dan Key Risk Control. Dijabarkan lebih lanjut di bab 2 (Set, Observer, dan Analyze) serta bab 3 (React) beserta sub bab masing – masing .
  • 4. Bab II Analisis Manajemen Strategik Resiko IT di Bank Danamon II.1 Analisis Peran IT Dalam Merancang Manajemen Strategik Resiko IT IT Strategic Objective Category Bank Danamon adalah Customer Objective sesuai dengan brand promise dan visi Danamon. IT Strategic Objectif Bank Danamon berupa : 1. Melayani semua segment dengan keunggulan penjualan dan pelayanan. Metrik : DSP (Danamon Simpan Pinjam) untuk UKM. Danamon berusaha mencapai target penjualan dan pelayanan kepada nasabah di sektor modal usaha dan transaksi, untuk semua segmen nasabah (perorangan, komersil, UKM). 2. Menjadi lembaga keuangan terkemuka di Indonesia. Metrik : DSP untuk UKM, Danamon Consumer Banking, perluasan jaringan ATM dan cabang dimulai dari tahun 2007. Dengan pengadaan berbagai layanan berbasis IT dan memenuhi setiap keinginan nasabahnya, Danamon ingin menjadi bank terkemuka di Indonesia. 3. Pengembangan layanan elektronik perbankan kelas dunia. Metrik : perluasan jaringan ATM dan cabang dimulai dari tahun 2007. Layanan perbankan kelas dunia dan perluasan cabang dan jaringan menjadi strategi Danamon dalam rangka memperoleh kepercayaan nasabah dari sisi keamanan dan kenyamanan layanan yang diberikan.
  • 5. II.2 Risk Driver Risk Driver (RD) adalah influencing outcome, pemicu terjadinya satu/beberapa hal yang mempengaruhi terjadinya ketidakpastian. Risk Driver Bank Danamon berdasarkan IT Strategy Objectif ada 3 poin : 1. Pencapaian bidang finansial dan non finansial perbankan UKM dan komersil. Metrik : perbankan UKM dan komersil, perbankan mikro. Pencapaian finansial dan non finansial perbankan UKM dan komersil memberikan ketidakpastian untuk IT Strategic Objectif Danamon di sektor UKM. Tahun 2010 menjadi tahun pemulihan sektor UKM Danamon. Danamon berusaha menjadi mitra terpercaya untuk nasabahnya dengan menawarkan solusi perbankan terintegrasi sehingga IT Objectif Strategy poin 1 dapat tercapai. Salah satunya dengan pemberian kredit dan DSP. 60 50 40 30 20 10 0 2008 2009 2010 Gambar 1 : kredit Danamon untuk UKM dan Komersil 2008 – 2010 (Milyar Rupiah) [1 : 122]
  • 6. 53 52 51 50 49 48 47 46 45 44 2008 2009 2010 Gambar 2 : Jumlah pendanaan oleh Danamon untuk UKM dan Komersil 2008 – 2010 ( Milyar Rupiah). 2. Transaksi dan Nasabah. Metrik : perbankan syariah, bisnis anak perusahaan, perbankan korporasi, perbankan konsumer, pelayanan berorientasi pada nasabah, dan tresuri + pasar modal + lembaga keuangan. Transaksi dan nasabah memberikan ketidakpastian untuk IT Strategic Objectif Danamon poin 2 (menjadi lembaga keuangan terkemuka di Indonesia). Berikut grafik pembiayaan dan pendanaan. Jumlah Pembiayaan 760 740 720 700 Biaya 680 660 640 2008 2009 2010 Gambar 3 : jumlah pembiayaan perbankan Syariah 2008 – 2010 ( Milyar Rupiah).
  • 7. Jumlah Pendanaan 840 820 800 780 760 740 Pendanaan 720 700 680 660 640 2008 2009 2010 Gambar 4 : jumlah pendanaan perbankan Syariah 2008 – 2010 (Milyar Rupiah). Berikut pertumbuhan nasabah dan GWP (Gross Written Premium) Adira, anak perusahaan Danamon, kurun waktu 2008 – 2010 [1 : 137] Pertumbuhan Nasabah 5 4,5 4 3,5 3 Pertumbuhan 2,5 2 1,5 1 0,5 0 2008 2009 2010 Gambar 5 : Pertumbuhan nasabah 2008 – 2010 ( juta jiwa)
  • 8. Pertumbuhan GWP 1200 1000 800 GWP 600 GWP 400 200 0 2008 2009 2010 Gambar 6 : Pertumbuhan GWP (Milyar Rupiah) 2008 - 2010 3. Teknologi perbankan kelas dunia. Metrik : perluasan jaringan cabang dan ATM, inovasi layanan berbasis IT lainnya. Teknologi perbankan kelas dunia memberikan ketidakpastian kepada IT Strategic Objectif Danamon poin 3 (pengembangan layanan elektronik perbankan kelas dunia) berupa e-banking, kartu transaksi, dan ATM. Untuk mencapai tujuan itu, Danamon terus mengembangkan layanan elektronik perbankan miliknya. 60 1200 50 1000 40 800 30 600 jumlah ATM 20 400 10 200 0 0 2008 2009 2010 2008 2009 2010 Gambar 7 Gambar 8
  • 9. Gambar 7 : grafik jumlah transaksi via ATM 2008 – 2010 (juta rupiah) Gambar 8 : grafik jumlah ATM Danamon 2008 – 2010 . Tabel 1 : hubungan Risk Driver, Metrik, dan IT Strategic Objectif Risk Driver Metrik IT Strategic Objectif Pencapaian bidang finansial Perbankan UKM dan Poin 1 : Melayani semua segment dengan keunggulan dan non finansial perbankan komersil, perbankan mikro. penjualan dan pelayanan. UKM dan komersil. Transaksi dan nasabah. perbankan syariah, bisnis Poin 2 : Menjadi lembaga keuangan terkemuka di anak perusahaan, Indonesia. perbankan korporasi, perbankan konsumer, pelayanan berorientasi pada nasabah, dan tresuri + pasar modal + lembaga keuangan. Teknologi perbankan kelas perluasan jaringan cabang Poin 3 : Pengembangan dunia. dan ATM, inovasi layanan layanan elektronik berbasis IT lainnya. perbankan kelas dunia. II.3 Control Driver Risk Control adalah alat pengaman organisasi untuk meminimumkan peluang untuk suatu kejadian. Risk Control memastikan terjadinya goal. Ada 3 poin Control Driver yang ditentukan dari Risk Driver yaitu : 1. Meningkatkan mutu dan kinerja. Metrik : meningkatkan kerjasama, meningkatkan mutu pelayanan. Danamon melakukan kerjasama dengan bank dan instansi lain (ATM bersama, BUMN, BUMS), termasuk akuisisi perusahaan Adira. Meningkatkan mutu dan kinerja merupakan ketidakpastian untuk Risk Driver poin 1 (pencapaian finansial dan non finansial UKM dan komersil).
  • 10. 2. Meningkatkan kualitas SDM. Metrik : Danamon Corporate University, Danamon Young Leader Award. Danamon memperhatikan SDM karena penting untuk operasi dan inovasi layanan berbasis IT kepada konsumen. Peningkatan kualitas SDM menjadi ketidakpastian dari poin 2 Risk Driver (Transaksi dan Nasabah) karena SDM yang bagus mampu menggunakan layanan IT untuk memberikan pelayanan yang baik kepada nasabah sehingga meningkatkan kepercayaan nasabah dan jumlah transaksi. Tabel 2: Usia SDM Danamon 2008 – 2010 [1 : 161] Usia (Tahun) 2008 2009 2010 <25 4932 3935 6850 25 - 34 26621 26621 34444 35 - 44 9397 9916 10630 > 45 935 1143 1478 Jumlah 41617 41615 53402 Tabel 3 : posisi SDM Danamon Posisi 2008 2009 2010 Top management and technical 31 40 46 advisor. Senior manager 303 285 325 Manager 2259 2125 2410 Officer 11374 10390 12117 Karyawan 27650 28775 38504 Jumlah 41617 41615 53402 Tabel 4: program pelatihan SDM Danamon Program pelatihan 2008 2009 2010
  • 11. Jumlah program pelatihan 2554 6500 8000 Jumlah peserta pelatihan 73795 64500 70500 Total Man-days 262011 117000 165000 Total investasi pelatihan (Milyar 163574 66094 87268 Rupiah) Rata – rata investasi per karyawan 2,22 1,02 1,24 (Juta Rupiah) 3. Meningkatkan dan upgrade infrastruktur dan operasional IT. Metrik : meningkatkan inovasi IT, adanya komite pengarah IT (ITSC), penyelarasan rencana bisnis strategis Danamon dengan rencana strategis IT. Dimulai tahun 2007 dengan pengembangan NCBS di seluruh cabang Danamon. Inovasi layanan berbasis IT terus dilakukan hingga 2011 ke depan untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan nasabah Danamon dalam bertransaksi dengan standar perbankan dunia. Tabel 5 : NCBS Danamon kurun waktu 2007 – 2010 [1 : 163] NCBS Danamon 2007 - 2010 Tahun Keterangan 2007 Proyek implementasi NCBS dimulai. 2008 Proyek implementasi NCBS selesai. 2009 Implementasi NCBS di 212 cabang konvensional. 2010 Implementasi NCBS di 285 cabang konvensional dan 48 cabang Adira. Total : 1.592 cabang. 4,6 juta rekening.
  • 12. II.4 Analisis dan Penentuan Key Risk Driver Dari penjabaran 3 poin Risk Driver di atas, dapat dianalisa dan diperoleh 2 poin key risk driver yaitu : 1. Jumlah pengaduan nasabah untuk setiap layanan (per bulan). Menjadi parameter sejauh mana nasabah merasakan manfaat, keamanan, dan kenyamanan layanan Bank Danamon, serta sejauh mana pihak Danamon bisa memberikan solusi. 2. Jumlah transaksi yang terjadi (per tahun). Menjadi parameter sejauh mana tingkat kepercayaan nasabah terhadap Bank Danamon untuk melakukan transaksi, modal usaha, tabungan, dan layanan lainnya. II.5 Analisis dan Penentuan Key Risk Control Dari penjabaran 3 poin Risk Control di atas, dapat dianalisa dan diperoleh Key Risk Control berupa : 1. Usia SDM Danamon. Menjadi parameter untuk kisaran usia produktif SDM Danamon, lama bekerja (loyalitas), dan posisi. 2. Pelatihan dan biaya pelatihan. Menjadi parameter untuk kepedulian Danamon terhadap pentingnya SDM berkualitas dalam menjalankan layanan IT untuk nasabah, termasuk juga investasi (biaya, tempat, sarana pelatihan). 3. Infrastruktur IT. Menjadi parameter untuk layanan perbankan dunia serta kepuasan dan kepercayaan nasabah.
  • 13. II.6 Peta Strategi Dari uraian sub bab II.1 sampai II.5, dibuat 2 buah gambar untuk menjelaskan hubungan IT Strategic Objectif, Risk Driver, dan Control, serta peta IT Strategic Objectif Bank Danamon. Gambar 9 : Hubungan IT Strategic Objectif, Risk Driver, Risk Control
  • 14. Gambar 10 : Peta IT Strategic Objectif Bank Danamon Tabel 7 : IT Strategic Objectif Bank Danamon Strategy Objectif Customer Objectif (keterangan : consumer/nasabah Danamon dari sisi Category individu, komersil, dan UKM). Metric DSP (Danamon DSP (Danamon Perluasan jaringan Simpan Pinjam) untuk Simpan Pinjam) untuk ATM dan cabang Usaha Kecil dan Usaha Kecil dan dimulai tahun 2007. Menengah (UKM). Menengah (UKM), Danamon Consumer Banking, perluasan jaringan ATM dan cabang dimulai tahun 2007. Strategy Objectif Melayani semua Menjadi lembaga Pengembangan segment nasabah keuangan terkemuka di layanan elektronik dengan keunggulan Indonesia. perbankan kelas dunia. penjualan dan pelayanan. Metric Perbankan UKM dan Perbankan syariah, Perluasan jaringan komersil, perbankan tresuri pasar modal dan cabang dan ATM,
  • 15. mikro. lembaga keuangan, inovasi layanan bisnis anak berbasis IT lainnya. perusahaan, perbankan korporasi, perbankan konsumer, pelayanan berorientasi pada nasabah. Risk Driver Pencapaian bidang Transaksi dan nasabah. Teknologi perbankan finansial dan non kelas dunia. finansial perbankan UKM dan komersil. Metric Meningkatkan Danamon Corporate Meningkatkan inovasi kerjasama, University, Danamon IT, adanya komite meningkatkan mutu Young Leader Award. pengarah IT (ITSC), pelayanan. penyelarasan rencana bisnis strategis Danamon dengan rencana strategis IT. Control Meningkatkan mutu Meningkatkan kualitas Meningkatkan dan dan kinerja. SDM. upgrade infrastruktur dan operasional IT.
  • 16. Bab III Implementasi Manajemen Strategik Resiko IT III.1 Estimasi Berdasarkan Semua Risk Driver dan Risk Control Estimasi sumber daya yang diperlukan berupa SDM dan enabling technology (assesment e-recrutment). Danamon Access Center memiliki Customer Care Unit untuk layanan pengaduan nasabah untuk kemudian dilaporkan ke Bank Indonesia. Tabel 6 : pengaduan nasabah Danamon per bulan 2010 [1 : 230] September 2010 Kategori Jumlah (%) Internet Banking 264 24 Transaksi 260 24 Asuransi 128 12 Layanan 94 9 Mutasi Funding 89 8 Oktober 2010 Kategori Jumlah (%) Internet Banking 304 24 Transaksi 273 22 Asuransi 146 12 Layanan 116 9 Mutasi Funding 113 9 November 2010 Kategori Jumlah (%) Internet Banking 261 24 Transaksi 160 15 Asuransi 130 11 Layanan 126 11 Mutasi Funding 107 10 Desember 2010 Kategori Jumlah (%) Internet Banking 279 23 Transaksi 272 22 Asuransi 128 12 16
  • 17. Layanan 114 9 Mutasi Funding 111 9 Terlihat secara umum terjadi penurunan jumlah pengaduan. Ini menunjukkan SDM Danamon sukses menjalankan layanan IT untuk kepuasan nasabah. Hal ini dipengaruhi oleh investasi di bidang pelatihan SDM dan sistem assesment yang mampu menyerap SDM berkualitas. Jumlah transaksi (gambar 7 - 8 sub bab II.2) menjadi ukuran sejauh mana kepercayaan nasabah kepada Bank Danamon dari segi keamanan dan kenyamanan layanan yang diberikan. Danamon berinvestasi untuk SDM dan enabling technology demi pencapaian tujuan strategi. III.2 Estimasi Berdasarkan Key Risk Driver dan Key Risk Control Estimasi sumber daya yang diperlukan berupa IT, SDM, dan enabling technology. Pada IT, berupa NCBS pada DSP, Base 24/ES pada ATM, IVR pada call center, EVSSL pada e-banking. Untuk SDM, berbagai pelatihan diberikan agar SDM mampu mengelola dan menjalankan berbagai layanan berbasis IT. Danamon menyediakan lahan 4,5 Hektar di Ciawi untuk pendirian Danamon Corporate University sebagai pusat pelatihan SDM dengan biaya pelatihan 87.268 Milyar pada tahun 2010 (tabel 4). Selain itu enabling technology membantu merekrut SDM bermutu. Ketigas estimasi ini sepadan dengan manfaat yang diperoleh Danamon dalam hal pencapaian tujuan strategik, peningkatan transaksi da kepercayaan nasabah. 17
  • 18. Bab IV Kesimpulan dan Saran IV.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisa menggunakan metode SOAR, ternyata diperoleh kesimpulan : 1. IT berperan penting di Bank Danamon. Pertambahan jumlah ATM, transaksi yang meningkat, dan fakta lainnya, menunjukkan bahwa tanpa IT roda bisnis Danamon akan berhenti. 2. Risk Driver menentukan ketidakpastian (resiko) untuk IT Strategic Objectif Danamon dan memberikan tantangan untuk Control. 3. Risk Control berperan mengendalikan Risk Driver dan memberikan jaminan terhadap IT Strategic Objectif Danamon. 4. Penekanan estimasi pada Risk Driver dan Risk Control serta Key Risk Driver dan Key Risk Control terletak pada SDM sebagai pelaku yang menjalankan layanan IT. 5. Metode SOAR tepat untuk digunakan dalam melakukan analisa IT Risk Management di Bank Danamon. IV.2 Saran Beberapa saran yang penulis ajukan terkait IT Risk management di Bank Danamon menggunakan SOAR : 1. Tingkatkan cakupan segmen nasabah ke pelosok desa dengan layanan yang baik, sehingga tercipta kepercayaan nasabah kepada Danamon. 2. Mutu SDM dipertahankan untuk mengelola dan menjalankan berbagai layanan IT, termasuk juga infrastruktur IT. 18
  • 19. Daftar Pustaka [1]Bank Danamon, Tbk (2010). “Annual Report Bank Danamon 2010 : Membangun Kesejahteraan Jutaan Orang”. http://www.danamon.co.id/investor/AnnualReport2010/Danamon_AR2010.pdf Diakses 18 Maret 2011 13.00 WIB [2]Bank Danamon, Tbk (2010). ”Visi Misi dan Nilai”. http://www.danamon.co.id/content_a.php?idCat=28&idCon=27&lng=1&mn=1 Diakses 18 Maret 2011 13.20 WIB [3]Monahan, Gregory (2008), “Enterprise Risk Management: A Methodology for Achieving Strategic Objectives”, John Wiley & Sons, Inc., Hoboken, New Jersey. 19
  • 20. Lampiran Pernyataan Dengan ini saya menyatakan bahwa saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : I Putu Agus Eka Pratama. NIM : 23510310. Magister Informatika STEI ITB. Judul Tugas : Implementasi Metode SOAR (Set, Observe, Analyze, React) Untuk Manajemen Resiko IT (IT Risk) di Bank Danamon, Tbk. Mengerjakan tugas paper UAS mata kuliah Perencanaan Strategis Sistem Informasi (PSTI) dengan sebaik – baiknya dan tidak melakukan plagiat serta menjunjung tinggi kejujuran akademik. Apabila saya terbukti benar melakukan plagiat maka saya bersedia menerima sangsi nilai dibatalkan dan dinyatakan tidak lulus mata kuliah ini. Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar – benarnya. Bandung 12 Mei 2011 I Putu Agus Eka Pratama 20