Petrus mengajak gereja untuk menjalani kehidupan sebagai peziarah di tengah dunia dengan aktif melawan dosa dalam struktur kekuasaan, melayani dengan kuasa salib, dan menjadi saksi Kristus. Gereja dipanggil untuk memahami penindasan di sekitarnya dan menghadapi perang rohani dengan semangat injil, sambil bergantung pada kuasa salib yang mampu mengubah segalanya.

1. Menjadi gereja ditengah
dunia
1 Petrus 2:15-25-1 Petrus 3:15

2. Menjadi gereja ditengah dunia
 Konteks surat 1 Petrus ditulis :
 Petrus mengalamatkan surat ini kepada "orang-orang
pendatang yang tersebar" di seluruh propinsi Asia Kecil
kekaisaran Romawi (1Pet 1:1).
 Beberapa di antara mereka ini mungkin adalah orang
bertobat yang menanggapi khotbahnya pada hari
Pentakosta dan telah kembali ke kota masing-masing
dengan iman yang baru (bd. Kis 2:9-11).
 Orang percaya ini disebut "pendatang dan perantau"
(1Pet 2:11) untuk mengingatkan mereka bahwa
perziarahan mereka sebagai orang Kristen adalah di
dalam dunia yang membenci Yesus Kristus dan mereka
dapat mengalami penganiayaan darinya. Mungkin
Petrus menulis surat ini sebagai tanggapan terhadap
laporan dari orang percaya di Asia Kecil tentang
peningkatan perlawanan (1Pet 4:12-16) yang belum
didukung resmi oleh pemerintah (1Pet 2:12-17).

3. Cara pandang Petrus mengenai
peran gereja
 Petrus bersama dengan para rasul meyakini
bahwa gereja:
 Berasal dari dunia .
 Kata dunia dalam PB mengacu pada:
 1. Sistem dunia yang berdosa
 2.Orang-orang berdosa
 3.Alam semesta
 Tetapi gereja yang berasal dari dunia
berdosa (sistem,orang dan alam semesta
yang sudah jatuh) dipilih dan diselamatkan
supaya menjadi cara Allah menyentuh dunia
ini dengan kuasa injil

4. Peran Gereja sebagai peziarah
didunia
 Dalam semangat inilah Petrus hendak menjelakan
satu konsep hidup ditengah dunia bagi orang
kristen/gereja yaitu sebagai :”Peziarah/perantau”
atau “musafir/pilgrim
 Sayangnya konsep pilgrim/peziarah ynag dipahami
sebagai cara hidup orang kristen selama-berabad-
abad sudah disalah mengertikan

5. Kekeliruan konsep
perantau/pendatang didalam
sejarah gereja Sepanjang abad-abad gereja berkembang
didunia, telah banyak dikembangkan
konsep hidup kristen sebagai peziarah
didunia ini yang tidak alkitabiah

6. Apa konsep Petrus mengenai
kehidupan perziarahan gereja
ditengah dunia?
 Petrus seperti juga semua rasul-rasul di PB
senantiasa melihat gereja sebagai
penggenapan umat Tuhan di perjanjian
lama :Israel baru. Israel rohani.

7. Apa peran utama Israel dipanggil
keluardari tanah mesir?
 Alkitab dalam PL menjelaskan dengan gamblang
bahwa Israel dipilih menjadi unat Allah bukan
karena mereka lebih layak, lebih baik dari
bangsa lain
 Tetapi karena Allah berkenan memberikan kasih
karunianya kepada mereka secara tidak
bersyarat
 Supaya melalui kasih Tuhan kepada bangsa
Israel, bangsa-bangsa lain disekitarnya dapat
merasakan juga kasih dan pembaharuan dari
Tuhan kepada mereka.
 Sehingga perziarahan mereka (yang
dilambangkan dengan gaya hidup dan
kebudayaan yang berbeda dari bangsa
sekelilingnya) adalah cara untuk menyatakan
kesucian, keadilan dan cinta kasih Allah pada
dunia.

8. Dalam semangat perziarahan bangsa Israel inilah
gereja dipanggil menjalani hidup perziarahannya
 Petrus (didalam 1 Petrus 2 :15-25; 3:15)
hendak menjelaskan implikasi praktis
dari cara hidup berziarah yang aktif
seperti ini dalam kehidupan setiap orang
percaya ,yaitu:
 1. Menjadi peziarah yang aktif melawan
dosa dalam struktur kekuasaan didunia
ini (15-18)
 2. Menjadi peziarah yang aktif melayani
dengan kekuatan salib (21-25)
 Menjadi peziarah yang aktif menjadi duta
kristus didunia(1Petrus 3:15)

9. Bagaimana cara kita menjadi
gereja ditengah dunia?
 1.Kita harus jadi perantau-
perantau/Peziarah yang mengerti
struktur kekuasaan dan penindasan
yang terjadi disekitar kita :
 Ekonomi, politik, sosial budaya yang
menentang injil
 2. Kita harus menghidupi peperangan
rohani yang sejati dengan semnagat injil
didalam setiap area itu
 3. Kita harus bersandar pada kuasa
salib. Karena pada akhirnya kuasa
saliblah yang akan mengubah segala
sesuatu, bukan program gereja,
rekayasa sosial dll

10. Maukah Anda menjadi gereja
yang berziarah ditengah dunia?