SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 2
Descargar para leer sin conexión
17/12/13

Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Dua Ribu Intelektual Dunia Hadiri Konferensi Islam di Jakarta

Dua Ribu Intelektual Dunia Hadiri Konferensi Islam di
Jakarta
December 16th, 2013 by kafi

Lebih dari dua ribu intelektual dari berbagai
negara di dunia menghadiri Konferensi
Peradaban Islam yang diselenggarakan Hizbut
Tahrir Indonesia (HTI) di Jakarta selama dua hari.
“Beberapa ilmuwan internasional yang hadir
dalam acara ini adalah dari Aljazair, Malaysia,
Libanon, Amerika Serikat, Inggris, Jepang dan
Australia, selain dari Indonesia sendiri,” kata juru
bicara HTI, Ismail Yusanto di Jakarta, Ahad
(15/12).
Dia mengatakan dalam konferensi bernama ‘Jakarta International Conference of Muslim
Intellectuals’ tersebut panitia telah menerima 140 makalah ilmiah yang dikelompokkan dalam
tujuh topik utama. Topik tersebut adalah perubahan politik global dan dampaknya pada negeri
Muslim, tantangan tata kelola pemerintahan, tantangan ekonomi, kesehatan dan ketahanan
pangan, manajemen energi dan sumber daya alam, perempuan dan keluarga, serta pendidikan
dan iptek.
Konferensi tersebut mengangkat tema ‘The end of capitalism and the prospect of Islamic
civilization under Khilafah’ atau ‘Akhir kapitalisme dan masa depan peradaban Islam di bahwa
naungan Khilafah”. “Pada diskusi hari pertama, kita sepakat bahwa persoalan pada semua
bidang tersebut bukan soal teknis semata, tapi terkait satu sama lain dan berakar pada
pemisahan agama dari kehidupan sosial, politik dan ekonomi,” kata Ismail.
Menurut dia, para intelektual meyakini bahwa Islam dengan perangkat hukumnya yang
dinamakan syariat, merupakan solusi terbaik bagi persoalan-persoalan tersebut. “Dengan
demikian harus ada integrasi penerapan syariat Islam dalam sistem Khilafah Islam,” kata
Ismail.
Dia menegaskan Khilafah berikut syariat Islam adalah gagasan ilmiah dan rasional, bukan
emosional dan bersifat historis semata seperti yang dianggap oleh sebagian masyarakat
selama ini. “Selama ini syariah dan Khilafah tidak pernah digali dan dikaji secara ilmiah,
termasuk di Indonesia sebagai negeri Muslim terbesar. Sistem Islam selalu diidentikkan
dengan studi Timur Tengah, padahal tidak ada keterkaitan antara ke dua hal ini,” ujar Ismail.
m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/16/dua-ribu-intelektual-dunia-hadiri-konferensi-islam-di-jakarta-2/

1/2
17/12/13

Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Dua Ribu Intelektual Dunia Hadiri Konferensi Islam di Jakarta

Dia menambahkan konferensi ini mengelaborasi lebih lanjut persoalan dunia, terutama yang
terjadi di negeri-negeri Muslim dengan memformulasikan solusi yang berasal dari pemikiran
Islam sebagai sistem kehidupan yang global. Beberapa kegiatan lanjutan dari konferensi ini
antara lain penerbitan kompilasi jurnal digital dan buku, serta road show ke perguruanperguruan tinggi. (republika.co.id, 15/12/2013)

Baca juga :
1.
2.
3.
4.

Dua Ribu Intelektual Dunia Hadiri Konferensi Islam di Jakarta
80 Ribu Umat Islam Hadiri Konferensi Khilafah Internasional
80 Ribu Umat Islam Hadiri Konferensi Khilafah Internasional
Puluhan Ribu Kaum Muslim Jatim, Madura dan Bali Hadiri Konferensi Rajab 1432 di
Delta Sidoarjo
5. 25 Ribu Orang akan Hadiri Konferensi Rajab HTI Jabar

m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/16/dua-ribu-intelektual-dunia-hadiri-konferensi-islam-di-jakarta-2/

2/2

Más contenido relacionado

Más de Rizky Faisal

Golput haram antara fatwa dan kepentingan politik
Golput haram  antara fatwa dan kepentingan politikGolput haram  antara fatwa dan kepentingan politik
Golput haram antara fatwa dan kepentingan politikRizky Faisal
 
Inilah enam keganjilan natal
Inilah enam keganjilan natalInilah enam keganjilan natal
Inilah enam keganjilan natalRizky Faisal
 
Islam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tanggaIslam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tanggaRizky Faisal
 
Islam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tanggaIslam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tanggaRizky Faisal
 
Khilafah melindungi dan menyejahterakan ibu
Khilafah melindungi dan menyejahterakan ibuKhilafah melindungi dan menyejahterakan ibu
Khilafah melindungi dan menyejahterakan ibuRizky Faisal
 
Media Umat edisi 114
Media Umat edisi 114Media Umat edisi 114
Media Umat edisi 114Rizky Faisal
 
Media Umat edisi 115
Media Umat edisi 115Media Umat edisi 115
Media Umat edisi 115Rizky Faisal
 
Bagus aja udah bagus. kita gimana?
Bagus aja udah bagus. kita gimana? Bagus aja udah bagus. kita gimana?
Bagus aja udah bagus. kita gimana? Rizky Faisal
 
Haram mengukuti budaya natal
Haram mengukuti budaya natalHaram mengukuti budaya natal
Haram mengukuti budaya natalRizky Faisal
 
Perayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islam
Perayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islamPerayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islam
Perayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islamRizky Faisal
 
Refleksi akhir tahun 2013 rapot merah rezim sekuler
Refleksi akhir tahun 2013  rapot merah rezim sekulerRefleksi akhir tahun 2013  rapot merah rezim sekuler
Refleksi akhir tahun 2013 rapot merah rezim sekulerRizky Faisal
 
HTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafah
HTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafahHTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafah
HTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafahRizky Faisal
 
Barat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahan
Barat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahanBarat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahan
Barat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahanRizky Faisal
 
Hassan Ko Nakata Kritik Konsep Nasionalisme
Hassan Ko Nakata Kritik Konsep NasionalismeHassan Ko Nakata Kritik Konsep Nasionalisme
Hassan Ko Nakata Kritik Konsep NasionalismeRizky Faisal
 
Pakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainability
Pakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainabilityPakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainability
Pakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainabilityRizky Faisal
 
Syarat syarat teknis pekerjaan aspal
Syarat syarat teknis pekerjaan aspalSyarat syarat teknis pekerjaan aspal
Syarat syarat teknis pekerjaan aspalRizky Faisal
 
Soal jawab kesepakatan nuklir iran
Soal jawab  kesepakatan nuklir iranSoal jawab  kesepakatan nuklir iran
Soal jawab kesepakatan nuklir iranRizky Faisal
 
Bkldk solo “sejuta koin untuk polwan”
Bkldk solo  “sejuta koin untuk polwan”Bkldk solo  “sejuta koin untuk polwan”
Bkldk solo “sejuta koin untuk polwan”Rizky Faisal
 
Brosur gema mahasiswa pembebasan
Brosur gema  mahasiswa pembebasanBrosur gema  mahasiswa pembebasan
Brosur gema mahasiswa pembebasanRizky Faisal
 

Más de Rizky Faisal (20)

Golput haram antara fatwa dan kepentingan politik
Golput haram  antara fatwa dan kepentingan politikGolput haram  antara fatwa dan kepentingan politik
Golput haram antara fatwa dan kepentingan politik
 
Inilah enam keganjilan natal
Inilah enam keganjilan natalInilah enam keganjilan natal
Inilah enam keganjilan natal
 
Islam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tanggaIslam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tangga
 
Islam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tanggaIslam, solusi tuntas masalah rumah tangga
Islam, solusi tuntas masalah rumah tangga
 
Khilafah melindungi dan menyejahterakan ibu
Khilafah melindungi dan menyejahterakan ibuKhilafah melindungi dan menyejahterakan ibu
Khilafah melindungi dan menyejahterakan ibu
 
Media Umat edisi 114
Media Umat edisi 114Media Umat edisi 114
Media Umat edisi 114
 
Media Umat edisi 115
Media Umat edisi 115Media Umat edisi 115
Media Umat edisi 115
 
Bagus aja udah bagus. kita gimana?
Bagus aja udah bagus. kita gimana? Bagus aja udah bagus. kita gimana?
Bagus aja udah bagus. kita gimana?
 
Haram mengukuti budaya natal
Haram mengukuti budaya natalHaram mengukuti budaya natal
Haram mengukuti budaya natal
 
Perayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islam
Perayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islamPerayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islam
Perayaan dan ucapan natal bersama serta tahun baru dalam islam
 
Refleksi akhir tahun 2013 rapot merah rezim sekuler
Refleksi akhir tahun 2013  rapot merah rezim sekulerRefleksi akhir tahun 2013  rapot merah rezim sekuler
Refleksi akhir tahun 2013 rapot merah rezim sekuler
 
HTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafah
HTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafahHTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafah
HTI serukan intelektual sebagai penyambung lidah umat tegakkan khilafah
 
Barat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahan
Barat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahanBarat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahan
Barat bangun peradaban di atas penderitaan negeri jajahan
 
Hassan Ko Nakata Kritik Konsep Nasionalisme
Hassan Ko Nakata Kritik Konsep NasionalismeHassan Ko Nakata Kritik Konsep Nasionalisme
Hassan Ko Nakata Kritik Konsep Nasionalisme
 
HIJAB
HIJABHIJAB
HIJAB
 
Pakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainability
Pakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainabilityPakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainability
Pakistan must sever ties with america to ensure future economic sustainability
 
Syarat syarat teknis pekerjaan aspal
Syarat syarat teknis pekerjaan aspalSyarat syarat teknis pekerjaan aspal
Syarat syarat teknis pekerjaan aspal
 
Soal jawab kesepakatan nuklir iran
Soal jawab  kesepakatan nuklir iranSoal jawab  kesepakatan nuklir iran
Soal jawab kesepakatan nuklir iran
 
Bkldk solo “sejuta koin untuk polwan”
Bkldk solo  “sejuta koin untuk polwan”Bkldk solo  “sejuta koin untuk polwan”
Bkldk solo “sejuta koin untuk polwan”
 
Brosur gema mahasiswa pembebasan
Brosur gema  mahasiswa pembebasanBrosur gema  mahasiswa pembebasan
Brosur gema mahasiswa pembebasan
 

Dua ribu intelektual dunia hadiri konferensi islam di jakarta

  • 1. 17/12/13 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Dua Ribu Intelektual Dunia Hadiri Konferensi Islam di Jakarta Dua Ribu Intelektual Dunia Hadiri Konferensi Islam di Jakarta December 16th, 2013 by kafi Lebih dari dua ribu intelektual dari berbagai negara di dunia menghadiri Konferensi Peradaban Islam yang diselenggarakan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) di Jakarta selama dua hari. “Beberapa ilmuwan internasional yang hadir dalam acara ini adalah dari Aljazair, Malaysia, Libanon, Amerika Serikat, Inggris, Jepang dan Australia, selain dari Indonesia sendiri,” kata juru bicara HTI, Ismail Yusanto di Jakarta, Ahad (15/12). Dia mengatakan dalam konferensi bernama ‘Jakarta International Conference of Muslim Intellectuals’ tersebut panitia telah menerima 140 makalah ilmiah yang dikelompokkan dalam tujuh topik utama. Topik tersebut adalah perubahan politik global dan dampaknya pada negeri Muslim, tantangan tata kelola pemerintahan, tantangan ekonomi, kesehatan dan ketahanan pangan, manajemen energi dan sumber daya alam, perempuan dan keluarga, serta pendidikan dan iptek. Konferensi tersebut mengangkat tema ‘The end of capitalism and the prospect of Islamic civilization under Khilafah’ atau ‘Akhir kapitalisme dan masa depan peradaban Islam di bahwa naungan Khilafah”. “Pada diskusi hari pertama, kita sepakat bahwa persoalan pada semua bidang tersebut bukan soal teknis semata, tapi terkait satu sama lain dan berakar pada pemisahan agama dari kehidupan sosial, politik dan ekonomi,” kata Ismail. Menurut dia, para intelektual meyakini bahwa Islam dengan perangkat hukumnya yang dinamakan syariat, merupakan solusi terbaik bagi persoalan-persoalan tersebut. “Dengan demikian harus ada integrasi penerapan syariat Islam dalam sistem Khilafah Islam,” kata Ismail. Dia menegaskan Khilafah berikut syariat Islam adalah gagasan ilmiah dan rasional, bukan emosional dan bersifat historis semata seperti yang dianggap oleh sebagian masyarakat selama ini. “Selama ini syariah dan Khilafah tidak pernah digali dan dikaji secara ilmiah, termasuk di Indonesia sebagai negeri Muslim terbesar. Sistem Islam selalu diidentikkan dengan studi Timur Tengah, padahal tidak ada keterkaitan antara ke dua hal ini,” ujar Ismail. m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/16/dua-ribu-intelektual-dunia-hadiri-konferensi-islam-di-jakarta-2/ 1/2
  • 2. 17/12/13 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Dua Ribu Intelektual Dunia Hadiri Konferensi Islam di Jakarta Dia menambahkan konferensi ini mengelaborasi lebih lanjut persoalan dunia, terutama yang terjadi di negeri-negeri Muslim dengan memformulasikan solusi yang berasal dari pemikiran Islam sebagai sistem kehidupan yang global. Beberapa kegiatan lanjutan dari konferensi ini antara lain penerbitan kompilasi jurnal digital dan buku, serta road show ke perguruanperguruan tinggi. (republika.co.id, 15/12/2013) Baca juga : 1. 2. 3. 4. Dua Ribu Intelektual Dunia Hadiri Konferensi Islam di Jakarta 80 Ribu Umat Islam Hadiri Konferensi Khilafah Internasional 80 Ribu Umat Islam Hadiri Konferensi Khilafah Internasional Puluhan Ribu Kaum Muslim Jatim, Madura dan Bali Hadiri Konferensi Rajab 1432 di Delta Sidoarjo 5. 25 Ribu Orang akan Hadiri Konferensi Rajab HTI Jabar m.hizbut-tahrir.or.id/2013/12/16/dua-ribu-intelektual-dunia-hadiri-konferensi-islam-di-jakarta-2/ 2/2