Dokumen tersebut membahas berbagai aspek kepemimpinan, mulai dari tahap-tahap perkembangan individu, definisi kepemimpinan, teori-teori kepemimpinan, kompetensi pemimpin, tugas pemimpin, gaya kepemimpinan, dan faktor-faktor yang mempengaruhi gaya kepemimpinan."
3. Tahap DEPENDENCE
Ketergantungan: The Paradigm of “You”
Tahap INDEPENDENCE
Bebas/Merdeka: The Paradigm of “I”
Tahap INTERDEPENDENCE
Saling Bergantung: The Paradigm of “We”
Perkembangan INDIVIDU
( sehingga timbulnya Teori2 Kepemimpinan )
Tahap2 Perkembangan menurut Stephen R. Covey :
5. Just Go straight Ahead…. And See
If Anyone is Following You…?
LEADER
6. Definisi KEPEMIMPINAN
“KEMAMPUAN UNTUK MEMPENGARUHI PERILAKU
ORANG LAIN ATAU SEKELOMPOK ORANG
SEDEMIKIAN RUPA SEHINGGA PERILAKU TERSEBUT
MENJADI PENDORONG KUAT BAGI TINDAK-TANDUK
YANG POSITIF UNTUK MENCAPAI TUJUAN BERSAMA”
7. Kemampuan mempengaruhi orang
lain agar bekerja untuk mencapai tujuan
dan sasaran ( Hulser, 2000 )
Suatu proses Aktivitas
mempengaruhi dan mengorganisir
orang lain / kelompok penyusunan
dan pencapaian tujuan
( Swanburg & Swanburg, 1999 )
KEPEMIMPINAN
8. Suatu proses pengarahan dan pemberian
pengaruh saling berhubungan tugasnya
( James F. Stoner )
Yaitu suatu kemampuan untuk memberi
inspirasi kepada orang lain untuk bekerjasama
dalam suatu kelompok kepemimpinan, agar
dapat mencapai tujuan umum (bersama)
Segala hal ikhwal yang bersangkutan dengan
pemimpin menggerakkan, membimbing &
mengarahkan orang lain dlm melaksanakan
tugas & mewujudkan sasaran ( LAN-RI, 1996 )
KEPEMIMPINAN
9. Jadi IMPLIKASInya, adalah :
Menyangkut Orang lain : Bawahan
atau Pengikut Kesediaan untuk
menerima Pengarahan
Pembagian Kekuasaan tidak
sama antara Para Anggota dan
Pemimpin
Menggunakan Pengaruh
bagaimana Bawahan mau
melaksanakan Tugas-tugasnya
10. ASPEK-ASPEK TERKAIT KEPEMIMPINAN
Pemimpin :
Nilai, Keterampilan, Gaya Kepemimpinan
Pengikut :
Vital, dapat menolak atau menerima Pemimpin
Situasi :
Mempengaruhi Kepemimpinan yang diberikan
Sistem pengawasan, jumlah tugas, tingkat
interaksi, tersedianya waktu dalam membuat
keputusan
Proses Komunikasi :
Model Komunikasi (terbuka atau tertutup), verbal &
non-verbal, mempengaruhi suatu kepemimpinan
Tujuan :
Organisasi maupun Individu
11. K U A L I T A S P E M I M P I N
( Curtin, 1989 )
Visibility
Flexibility
Authority
Assistance
Feedback
12. Dapat ditemui dengan mudah sehingga
dimungkinkan untuk Kontak dengannya
Visibility
17. KOMPETENSI PEMIMPIN
(Murphy & De Back, 1991)
Mempunyai impian ke masa depan
Mampu melakukan perubahan
Mampu menentukan desain organisasi
Mau & Mampu belajar & belajar lagi
Mempunyai inisiatif yg besar utk berbuat
Menguasai interdependensi (Prinsip : The
Paradigm of “We“)
Mempunyai integritas & standar yg tinggi
Mampu mengambil keputusan dengan
acuan perspektif yang sangat luas (One
Step Ahead)
18. TEORI KEPEMIMPINAN
Teori Bakat (Trait Theory)
Great Man Theory
Setiap orang adalah Pemimpin (LEADER)
Merupakan bawaan sejak lahir dan
mempunyai karakteristik tertentu yang
membuat mereka lebih baik dari orang lain
( Marqus & Huston, 1998, dalam Nursalam, 2002 )
19. TEORI PERILAKU
Menekankan pada apa yang dilakukan
pemimpin dan bagaimana seorang
pemimpin menjalankan fungsinya
Perilaku sering dianggap sebagai
suatu rentang dari sebuah perilaku
otoriter kepada perilaku demokratik
atau fokus pada suatu produksi
kepada pegawai
20. CIRI-CIRI PEMIMPIN
INTELIGENSIA KEPRIBADIAN PERILAKU
Pengetahuan
Keputusan
Kelancaran bicara
Adaptatif
Kreatif
Kooperatif
Siap siaga
Percaya diri
Integritas
Emosi seimbang
Independen
Tenang
Kemampuan Bekerjasama
Kemampuan Interpersonal
Kemampuan Diplomasi
Partisipasi Sosial
Prestise
21. TIPE-TIPE KEPEMIMPINAN
KEPEMIMPINAN FORMAL
Diangkat secara resmi berdasarkan Surat
Keputusan (SK) resmi
Duduk dalam jabatan tertentu dalam Organisasi
dan memiliki Hak-hak dan Kewajiban tertentu
Ciri-cirinya :
Ada Legitimasi
Ada Kekuasaan dan Wewenang yang jelas
Memenuhi Persyaratan Formal
Mendapat Imbalan (reward) atau Penghargaan
Bisa memperoleh Promosi, Demosi atau Mutasi
Bisa dikenakan Sanksi secara Organisasi
22. KEPEMIMPINAN INFORMAL
Tidak diangkat Resmi tapi punya Keunggulan yg dimiliki
Dapat diterima oleh berbagai Kalangan / Pihak
Ciri-cirinya :
Tidak memiliki Legitimasi
Ditunjuk dan Diakui oleh Kalangan Masyarakat
Belum tentu dapat Dukungan Organisasi Formal
Tidak mendapat Imbalan Jasa secara Nyata
Tidak dapat Dipromosi, Didemosi atau Dimutasi
Tidak memerlukan Persyaratan tertentu secara
Formal
Tidak dapat dihukum secara Formal Keorganisasian
Biasanya berdasarkan Status Sosial ybs : keturunan,
kekayaan, pendidikan, pengalaman hidup, kharisma,
karakteristik keturunan, dan berjasa / tanda jasa
TIPE-TIPE KEPEMIMPINAN
23. 1. Know Your Power
Focus on your strong value, eliminate your weakness
2. Convince Yourself
Make yourself feel comfortable before you convince
others
3. Visualize
Make a strong description of what you want to do/be
4. Affirmative
Be sure of you think already set in your mind. State!
5. Use The Convincing Words
Magnify your strong point to be delivered
6. Involved Your Arsenal
Non verbal communication to emphasize your words
HOW TO PERSUADE OTHERS?
24. Add POSITIVE Behavior !
Influence Your Environment
• Sprinkle some “+” on the “-”
• Focus on the good of each day
• Stay out of the “feeding frenzies”
• Say “please” and “thank you”
• Practice EMPATHY
• Evaluate YOUR BEHAVIOR
• Never miss an opportunity to complement
• Spread a SMILE around
REPLACE THE BAD HABITS with THESE :
BEHAVIOR
25. Memulai
Mengatur
Memberitahu
Mendukung
Menilai/Meninjau
Menyimpulkan
Tugas Pemimpin (LEADER)
To Choose The Right Actions to be Accomplished:
26. Merencanakan (Planning)
Menyusun (Organizing)
Memilih Orang (Staffing)
Memimpin (Leading)
Mengarahkan (Directing)
Mengendalikan (Controlling)
Tugas Pengelola (MANAGER)
To Accomplish The Chosen Right Actions :
27. Tugas Kepemimpinan yang berhubungan
dengan Kerja Kelompok adalah :
MEMULAI
MENGATUR
MEMBERITAHU
MENDUKUNG
MENILAI
MENYIMPULKAN
TUGAS KEPEMIMPINAN
28. Tugas Kepemimpinan yang berhubungan
dengan Kekompakan Kelompok adalah :
MENDORONG
MENGUNGKAPKAN PERASAAN
MENDAMAIKAN
MENGOLAH
MEMPERLANCAR
MEMBUAT ATURAN MAIN
TUGAS KEPEMIMPINAN
29. GAYA KEPEMIMPINAN
D O M I N A N
Otokratik
Demokratik
Paternalistik
Kharismatik
Laissez Faire
30. OTOKRATIK
Menuntut ketaatan penuh dari anggota / bawahannya
Disiplin kerja tinggi dan kaku, ketaatan dgn rasa takut
Nada keras dalam memberikan instruksi, egois, tidak
mau menerima saran, pendapat dan kritik bawahan
Tujuan organisasi identik dengan
tujuan pribadi pemimpinnya
Organisasi adalah alat untuk
mencapai tujuan pribadi
Kekuasaan tersentralisasi
Membenarkan segala cara untuk
tujuan organisasi
Bawahan hanya sebagai alat
Sangat berorientasi pada tugas
Perilaku kekuasaan formal
31. DEMOKRATIK
Peran sebagai koordinator dan integrator
Pendekatan holistik dan integratik
Prinsip bahwa perbedaan perlu ada untuk menjamin
kelangsungan kebersamaan
Melakukan/memandang bawahan secara manusiawi dan sadar
akan kebutuhan bawahan
Mengambil keputusan secara bersama-sama
Dihormati, bukan ditakuti
Menumbuh-kembangkan kreatifitas dan inovasi
dari para bawahan
Bertanggungjawab terhadap kesalahan yang
diperbuat para bawahan
Memberikan penghargaan bagi prestasi
Mengutamakan kepentingan bersama
Pendelegasian wewenang dan tanggung- jawab
dilakukan dgn praktis dan realistis
32. Rasa hormat pada orang tua dan keteladanan
Sikap melindungi bawahan takut untuk bertindak
Terdapat pada lingkungan yg tradisional kedaerahan
Persepsi pemimpin dipengaruhi oleh harapan-harapan dari para
bawahannya
Harapan bawahan : pemimpin tidak hanya memikirkan /
mementingkan diri sendiri saja
Mengutamakan kebersamaan, fokus pada keadilan dan sama rata
sama rasa
Pemimpin bersikap kebapakan, hubungan
atasan dan bawahan bersifat informal
kekeluargaan
Bawahan dianggap belum matang
Pemimpin merupakan sumber informasi yang
paling diandalkan
Pengambilan keputusan tanpa harus
melibatkan para bawahan
PATERNALISTIK
33. Daya tarik untuk memikat dan mampu
memperoleh pengikut dalam jumlah yang
sangat banyak / besar
Penampilan fisik, usia dan harta bukan
merupakan prasyarat
Memiliki kekuatan magis / ajaib / aneh
Mampu menggunakan berbagai gaya
kepemimpinan dalam prakteknya
KHARISMATIK
34. Konsep : organisasi berjalan lancar dengan sendirinya
Berperan pasif dan tidak mau ikut campur tangan
Falsafah : manusia memiliki solidaritas dan kesetiaan
Mempunyai nilai-nilai untuk saling mempercayai
Bersikap pesimis, menganggap para bawahan adalah
sebagai rekan kerja
Kepentingan dan tujuan organisasi tetap difokuskan
Pendelegasian sangat ekstensif dan frekuentif
Pengambilan keputusan oleh pimpinan tingkat bawah
Status quo organisasi tidak merasa terganggu
Pertumbuhan & perkembangan organisasi para bawahan
Intervensi pimpinan sangat sedikit sekali dan minimal
LAISSEZ FAIRE
35. FAKTOR2 YANG MEMPENGARUHI
GAYA KEPEMIMPINAN
Kompleksitas Tugas
Ketersediaan Waktu
Besarnya Kelompok kerja
Pola-pola Komunikasi
Tingkat Pendidikan bawahan
Kebutuhan untuk Berprestasi
dan untuk Kebersamaan
36. PERILAKU PEMIMPIN
Fungsi-fungsi Kepemimpinan :
Fungsi yang berhubungan dengan Tugas
(task related) atau Pemecahan Masalah
Fungsi yang berhubungan dgn Kelompok
(group-maintenace) atau Sosial
37. PERILAKU BAWAHAN
Douglas McGregor
Menurut Teori X
Manusia pada dasarnya memiliki Sifat Malas
Tidak mempunyai Keinginan
Mendiskriminasikan Tanggungjawab
Fokus dan Peduli hanya pada Diri sendiri
Tidak bisa membedakan antara Kebutuhan
Organisasi dengan Kebutuhan Diri Sendiri,
serta Rentan terhadap Kebutuhan
38. Menurut Teori Y
Mempunyai kemampuan Fisik dan Mental
Manusia bisa Mandiri
Memiliki Kontrol Diri dalam mencapai Tujuan
Organisasi
Cepat dalam Belajar bila memang Berminat
Tidak hanya Menerima atau Menuntut,
tetapi bersedia Bertanggungjawab dan
Kreatif
PERILAKU BAWAHAN
39. OUCHI berdasarkan Teori X & Y
Mengembangkan Teori Z
Teori X Teori Y Teori Z
Menghindari pekerjaan jika
ada kesempatan
Tidak senang bekerja, tetapi
harus diarahkan
Hanya punya sedikit ambisi
Menghindari tanggungjawab
Memerlukan ancaman untuk
memotivasinya
Memerlukan supervisi ketat
Dimotivasi dengan hukuman
dan hadiah
Senang untuk bekerja
Mandiri
Mempunyai tanggung
jawab, kreatif dan bisa
berkembang
Menggunakan pendekatan
ilmiah
Memerlukan supervisi
seperlunya
Berminat membantu
menyelesaikan masalah
orang lain
Menekankan pada teori
humanistik
Fokus : motivasi yang lebih
kepada faktor manusia untuk
meningkatkan kepuasan kerja
dan hasil produksi
Karakteristik : Pengambilan
keputusan secara bersama
Masa kerja lama : promosi
jabatan lambat / bertahap
Supervisi secara tidak langsung
Menekankan pada pendekatan
holistic / spiritual
41. Kepemimpinan dapat dipengaruhi oleh
Faktor-faktor sebagai berikut :
FAKTOR YANG BERASAL DARI DALAM
(INTERNAL) DIRINYA SENDIRI
PANDANGAN SESEORANG TERHADAP
/TENTANG DIRI MANUSIA
KEADAAN/KONDISI DARI KELOMPOK
ORANG-ORANG YANG DIPIMPINNYA
FAKTOR2 yg mempengaruhi
K E P E M I M P I N A N
42. KEPEMIMPINAN :
MEMBUTUHKAN BAKAT TERTENTU
BUKAN SUATU ANUGERAH YANG
JATUH / DATANGNYA DARI LANGIT
DAPAT DICIPTAKAN ATAU DILATIH
MEMERLUKAN UMPAN BALIK DARI
ORANG-ORANG YANG DIPIMPINNYA
MENYEMPURNAKAN
K E P E M I M P I N A N
43. DAPAT DIUKUR DARI :
Kemampuan dan Kemahiran dalam mengambil suatu
keputusan yang Rasional, Logis, Realistis & Fragmatis
KEPUTUSAN YANG BAIK HARUS DILIHAT DARI SEGI :
Pertama : MUTUNYA
Apakah secara Objektif tepat dalam rangka
Mencapai Tujuan Organisasi/Kelompok ?
Kedua : PENERIMAAN KEPUTUSAN OLEH ORANG2
YANG TERLIBAT DALAM PEMBUATANNYA,
UNTUK MELAKSANAKAN KEPUTUSAN TSB
EFEKTIFITAS KEPEMIMPINAN