SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 32
Dipresentasikan Oleh :
Azza Aunillah
Nurul Fatima P

(3)
(15)
PENGERTIAN PERIKLANAN

“Segala bentuk penyajian dan promosi ide, barang
atau jasa secara non-personal oleh suatu sponsor
tertentu yang memerlukan pembayaran.” (Philip
Kotler 2000:658)
“Pesan-pesan penjualan yang paling persuasif
yang diarahkan kepada para calon pembeli
yang paling potensial atas produk barang
atau jasa tertentu dengan biaya yang
semurah-murahnya.”
( Frank Jefkins 1996:05)
FUNGSI PERIKLANAN

MEMBERI
INFORMASI

MENCIPTAKAN
IMAGE

MEMUASKAN
KEINGINAN

FUNGSI
PERIKLANAN

MEMPENGARUHI

ALAT
KOMUNIKASI
TUJUAN PERIKLANAN

Penetapan tujuan periklanan harus berdasarkan
keputusan-keputusan sebelumnya mengenai pasar
sasaran, penentuan posisi pasar, dan bauran
pemasaran,
baru
ditetapkan
dengan
tujuan
periklanan yaitu untuk mempengaruhi dan merubah
sikap serta tingkah laku, yang pada akhirnya tujuan
periklanan
ini
adalah
untuk
meningkatkan
penjualan yang
menguntungkan perusahaan.
Menurut M. Suyanto (2004:4) tujuan periklanan menurut
sasarannya dapat
digolongkan menjadi lima yaitu:
Iklan ini bertujuan untuk membentuk permintaan pertama
dengan memberitahukan kepada pasar tentang produk baru,
mengusulkan
kegunaan

baru

perubahan harga.

suatu

produk,

memberitahukan

tentang

Menjelaskan cara kerja suatu produk,

menjelaskan pelayanan yang tersedia, mengoreksi pesan yang

salah, mengurangi kecemasan pembeli

dan membangun citra

perusahaan.
Iklan ini biasa dilakukan besar-besaran pada tahap awal suatu
jenis produk

IKLAN INFORMATIF
Iklan ini bertujuan untuk membentuk permintaan selektif
suatu merek tertentu. Ini dilakukan pada tahap kompetitif
dengan membentuk prefensi merek.
Mendorong alih merek, mengubah persepsi pembeli tentang
atribut produk, membujuk pembeli untuk membeli sekarang
dan membujuk pembeli menerima kunjungan penjualan

IKLAN PERSUASIF
Iklan ini bertujuan untuk mengingatkan konsumen produk yang
sudah mapan dengan menunjukkan bahwa produk tersebut
mungkin akan dibutuhkan kemudian, mengingatkan dimana
produk dapat di beli, membuat pembeli tetap ingat produk itu

walaupun

sedang

tidak

musim

dan

mempertahankan

kesadaran puncak

IKLAN PENGINGAT
Iklan ini bertujuan untuk menambah nilai merek pada persepsi
konsumen dengan melakukan inovasi, perbaikan kualitas, dan
penuatan persepsi konsumen. Iklan yang efektif menyebabkan
merek dipandang lebih elegan, lebih bergaya, lebih prestisius
dan mungkin super dalam persaingan

IKLAN PENAMBAH NILAI
Iklan ini bertujuan untuk memantau, memfasilitasi usaha lain
perusahaan dalam proses komunikasi pemasaran misalnya
iklan yang membantu pelepasan promosi, penjualan (kupon),
membantu

wiraniaga

dalam

memperkenalkan

produk,

menyempurnakan hasil komunikasi pemasaran yang lain
(konsumen dapat mengidentifikasi paket produk lebih mudah
setelah melihat iklan ini).

IKLAN BANTUAN AKTIVITAS LAIN
“Media adalah saluran penyampaian pesan
komersial kepada khayalak sasaran.” Fandy
Tjiptono (1998:240)
Media Iklan adalah saran komunikasi yang
digunakan untuk mempromosikan suatu
barang atau jasa kepada konsumen.
Media merupakan saluran dari pesan dimana
produsen menetapkan untuk memilih media
iklan sesuai untuk penempatan iklan.
MEDIA ABOVE THE LINE

Media above The Line

Media iklan yang dipasang di tempattempat terbuka seperti di pinggir jalan di
pusat keramaian atau tempat-tempat
khusus.
CONTOH MEDIA ABOVE THE LINE
MEDIA BELOW THE LINE
1. Kampanye atau promosi yang
dilakukan di tingkat konsumen untuk
merangkul lebih banyak konsumen dan
meningkatkan brand awareeness.

2. Bentuk iklan yang tidak disampaikan atau disiarkan
melalui media massa, dan biro iklan tidak memungut komisi
atas penyiarannya/pemasangannya. Kegiatan promosi below
the line suatu brand dilakukan melalui beragam event.
1. Event/Pameran/sponsorship
2. Direct mail
3. Marchandising schemes
4. Kalender
5. Brosur
6. Agenda
7. Paper bag
8. Company profil
9. Kartu nama
KATALOG PRODUK
biasanya berisi informasi gambar
produk, harga, serta ukurannya.
Konsumen bisa melihat-lihat
katalog
produk
sebelum
memutuskan untuk membeli.
Kalender
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kalender
adalah daftar hari dan bulan dalam setahun. Atau
sebuah sistem untuk memberi nama pada sebuah
periode waktu (seperti hari sebagai contohnya).
Perusahaan dapat membuat kalender untuk dibagikan
kepada konsumennya. Ini adalah suatu usaha branding
yang bagus karena kalender akan dilihat dan dipakai
sepanjang tahun.
KALENDER SEBAGAI MEDIA IKLAN BELOW THE
LINE
Kartu Nama

Biasanya
memuat
informasi singkat dan
padat dari suatu merk dan
orang pemilik kartu nama,
meskipun kecil tapi harus
memuat informasi yang
jelas mengenai brand
beserta nomor yang bisa
dihubungi, website, email,
dan sebagainya.
Company Profile

Semacam buku yang memuat profil lengkap bisnis /
brand, namun dewasa ini Company Profile juga tampil di
website atau dibuat dalam bentuk animasi Flash, video
company profile. Dengan membaca company profile
maka publik bisa mengetahui detail bisnis Anda, produkproduknya, sejarah dan profil lain.
Buku Agenda
Buku kecil yang bisa
digunakan
untuk
menuliskan
jurnal
kegiatan harian, biasanya
buku agenda dirancang
untuk
digunakan
sepanjang
tahun
sehingga menampilkan
iklan atau informasi
brand Anda bisa menjadi
sarana iklan yang baik
bagi penerima buku
agenda.
Paper Bag
adalah
tas
yang
dibuat dari kertas dan
dipakai
oleh
suatu
perusahaan
untuk
membungkus produk dan
atau dagangannya yang
dibeli konsumen, jika
paper bag bentuk dan
desainnya bagus maka
bukan tidak mungkin
penerimanya
akan
menyimpan paper bag
tersebut untuk dipakai

kembali suatu saat.
Merk dari sebuah produk
akan lebih mudah dipakai
pemakai tas. Jika suatu
saat orang membutuhkan
produk, dia dapat dengan
mudah
menemukan
nomor telepon dan alamat
perusahaan.
ABOVE THE LINE
Target audienr luas

BELOW THE LINE
Target audiens terbatas

Media atau kegiatanya memberikan
Lebih untuk menjelaskan suatu kesempatan
audiens
untuk
konsep atau ide. Tidak ada interaksi merasakan,
menyentuh,
atau
langsung dengan audiens.
berinteraksi bahkan langsung action
(membeli produk)
TV, radio, majalah, koran dll.

Event,
sponsorship,
promotion, dll.

consumer
Dalam memilih media/program periklanan harus memperhatikan 5M
(Kotler dan A.B. Susanto)

5M, yaitu:

1) Mission
: Apakah tujuan periklanan.
2) Money
: Berapa dana yang akan digunakan.
3) Message
: Apakah pesan yang ingin
disampaikan.
4) Media
: Apakah media yang akan digunakan.
5) Measurement
: Bagaimana mengevaluasi
hasilnya.
Mission:
Tujuan periklanan dapat di golongkan
menurut sasaranya ( Kotler ) :
1. Periklanan informatif perlu diadakan
besar-besaran pada tahap awal suatu
jenis produk, tujuanya yaitu untuk
membentuk permintaan pertama.
2. Periklanan persuasif perlu dilakukan
dalam tahap persaingan, yaitu untuk
membentuk permintaan selektif akan
merk tertentu.
3. Iklan pengingat adalah penting untuk
suatu produk yang telah mapan.
Money :
Setelah menentukan tujuan periklanan, perusahaan kemudian dapat membuat
anggaran periklanan untuk tiap produk. Ada lima faktor yang perlu dipertimbangkan
saat menetapkan anggaran periklanan:

1) Tahap dalam siklus hidup produk. Produk baru
umumnya mendapat anggaran iklan yang besar untuk
membangun kesadaran dan membuat pelanggan
mencoba produk tersebut. Merek yang sudah mapan
biasanya didukung anggaran periklanan yang lebih
rendah sebagai rasio penjualan.
2) Pangsa pasar dan basis konsumen. Merek dengan
pangsa pasar yang tinggi biasanya membutuhkan lebih
sedikit biaya iklan sebagai persentase penjualan untuk
mempertahankan pangsanya. Untuk memperbesar
pangsa dengan meningkatkan ukuran pasar
memerlukan pengeluaran periklanan yang lebih besar.
3) Persaingan dan gangguan. Dalam pasar dengan
banyak pesaing maka pengeluaran iklan yang tinggi.
4) Frekuensi periklanan. Jumlah pengulangan yang
diperlukan untuk menyampaikan pesan ke
konsumen juga sangat menentukan anggaran
periklanan.
5) Kemungkinan subtitusi produk. Merek-merek
dalam suatu kelas komoditas (misalnya: rokok, bir,
minuman ringan) memerlukan iklan besar-besaran
untuk membangun citra yang berbeda. Periklanan
juga penting jika suatu merek dapat memberikan
manfaat atau tampilan fisik yang unik.
Message :
daya tarik iklan sebaiknya memiliki tiga
karakteristik, antara lain:
1) Harus bermakna, menunjukkan manfaat
yang membuat produk itu lebih diinginkan
atau lebih menarik bagi konsumen.
2) Daya tarik harus dapat dipercaya,
konsumen harus percaya bahwa produk
atau jasa akan memberikan manfaat yangn
dijanjikan.
3) Daya tarik harus khas, yaitu harus
menjelaskan mengapa produk itu lebih
baik ketimbang merek pesaing.
Media :
4 langkah utama dalam menyeleksi media, yaitu:
1.
2.
3.
4.

Menentukan jangkauan, frekuensi, dan dampak.
Memilih tipe media utama.
Menyeleksi wahana media.
Menentukan jadwal tayang media
Measurement
Menurut Buchari Alma, (2004:185) cara
mengukur efektivitas iklan adalah :

1) Pre Testing, dilakukan sebelum advertising itu
dilaksanakan. Misalnya dengan dengan random
konsumen yang disebut pula dengan consumers
jury.
2) Test market, yaitu dengan mengambil daerah
pasaran tertentusebagai test marketnya.
3) Lihat jumlah penjualan, Jadi ini dilakukan
setelah advertising dilaksanakan.
Advertising

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Opinion leader (pemimpin opini)
Opinion leader (pemimpin opini)Opinion leader (pemimpin opini)
Opinion leader (pemimpin opini)
Rezka Judittya
 
psikologi komunikasi
psikologi komunikasipsikologi komunikasi
psikologi komunikasi
Hartono Ikawy
 

La actualidad más candente (20)

Advertising agency
Advertising agency Advertising agency
Advertising agency
 
Opinion leader (pemimpin opini)
Opinion leader (pemimpin opini)Opinion leader (pemimpin opini)
Opinion leader (pemimpin opini)
 
Tahapan persepsi
Tahapan persepsiTahapan persepsi
Tahapan persepsi
 
Media Elektronik
Media ElektronikMedia Elektronik
Media Elektronik
 
Naskah siaran radio1
Naskah siaran radio1Naskah siaran radio1
Naskah siaran radio1
 
Materi Cyber Public Relation 1
Materi Cyber Public Relation 1Materi Cyber Public Relation 1
Materi Cyber Public Relation 1
 
Manajemen Krisis Dalam Public Relations
Manajemen Krisis Dalam Public RelationsManajemen Krisis Dalam Public Relations
Manajemen Krisis Dalam Public Relations
 
BAURAN-PEMASARAN.ppt
BAURAN-PEMASARAN.pptBAURAN-PEMASARAN.ppt
BAURAN-PEMASARAN.ppt
 
Perencanaan komunikasi
Perencanaan komunikasiPerencanaan komunikasi
Perencanaan komunikasi
 
Kelebihan dan kekurangan bauran pemasaran
Kelebihan dan kekurangan bauran pemasaranKelebihan dan kekurangan bauran pemasaran
Kelebihan dan kekurangan bauran pemasaran
 
Manajemen Periklanan full
Manajemen Periklanan fullManajemen Periklanan full
Manajemen Periklanan full
 
Perencanaan Kerja Public Relation (PR)_Materi Pelatihan Effective CORPORATE C...
Perencanaan Kerja Public Relation (PR)_Materi Pelatihan Effective CORPORATE C...Perencanaan Kerja Public Relation (PR)_Materi Pelatihan Effective CORPORATE C...
Perencanaan Kerja Public Relation (PR)_Materi Pelatihan Effective CORPORATE C...
 
Analisis konvergensi media pada kompas gramedia group
Analisis konvergensi media pada kompas gramedia groupAnalisis konvergensi media pada kompas gramedia group
Analisis konvergensi media pada kompas gramedia group
 
psikologi komunikasi
psikologi komunikasipsikologi komunikasi
psikologi komunikasi
 
Buku informasi Menerapkan Desain Brief
Buku informasi Menerapkan Desain BriefBuku informasi Menerapkan Desain Brief
Buku informasi Menerapkan Desain Brief
 
pengertian dan tujuan audit komunikasi
pengertian dan tujuan audit komunikasipengertian dan tujuan audit komunikasi
pengertian dan tujuan audit komunikasi
 
cara penulisan public relations
cara penulisan public relationscara penulisan public relations
cara penulisan public relations
 
Pengantar semiotika: Ferdinand De Saussure dan Charles Sanders Peirce
Pengantar semiotika: Ferdinand De Saussure dan Charles Sanders PeircePengantar semiotika: Ferdinand De Saussure dan Charles Sanders Peirce
Pengantar semiotika: Ferdinand De Saussure dan Charles Sanders Peirce
 
Ppt model model komunikasi kelompok excellent
Ppt model model komunikasi kelompok excellentPpt model model komunikasi kelompok excellent
Ppt model model komunikasi kelompok excellent
 
1. rps humas protokol
1. rps humas  protokol1. rps humas  protokol
1. rps humas protokol
 

Destacado

Destacado (20)

Clr model
Clr modelClr model
Clr model
 
Chap04 basic probability
Chap04 basic probabilityChap04 basic probability
Chap04 basic probability
 
Chap01 intro & data collection
Chap01 intro & data collectionChap01 intro & data collection
Chap01 intro & data collection
 
Chap03 numerical descriptive measures
Chap03 numerical descriptive measuresChap03 numerical descriptive measures
Chap03 numerical descriptive measures
 
Chap02 presenting data in chart & tables
Chap02 presenting data in chart & tablesChap02 presenting data in chart & tables
Chap02 presenting data in chart & tables
 
Chap16 decision making
Chap16 decision makingChap16 decision making
Chap16 decision making
 
Chap11 chie square & non parametrics
Chap11 chie square & non parametricsChap11 chie square & non parametrics
Chap11 chie square & non parametrics
 
Experimental Methods in Mass Communication Research
Experimental Methods in Mass Communication ResearchExperimental Methods in Mass Communication Research
Experimental Methods in Mass Communication Research
 
Chap08 fundamentals of hypothesis
Chap08 fundamentals of  hypothesisChap08 fundamentals of  hypothesis
Chap08 fundamentals of hypothesis
 
Chap17 statistical applications on management
Chap17 statistical applications on managementChap17 statistical applications on management
Chap17 statistical applications on management
 
Chap05 discrete probability distributions
Chap05 discrete probability distributionsChap05 discrete probability distributions
Chap05 discrete probability distributions
 
Confidence interval with Z
Confidence interval with ZConfidence interval with Z
Confidence interval with Z
 
Chap06 normal distributions & continous
Chap06 normal distributions & continousChap06 normal distributions & continous
Chap06 normal distributions & continous
 
Chap02 presenting data in chart & tables
Chap02 presenting data in chart & tablesChap02 presenting data in chart & tables
Chap02 presenting data in chart & tables
 
Accuracy in photojournalism
Accuracy in photojournalismAccuracy in photojournalism
Accuracy in photojournalism
 
Chap09 2 sample test
Chap09 2 sample testChap09 2 sample test
Chap09 2 sample test
 
Chap10 anova
Chap10 anovaChap10 anova
Chap10 anova
 
Confidence interval
Confidence intervalConfidence interval
Confidence interval
 
Chap07 interval estimation
Chap07 interval estimationChap07 interval estimation
Chap07 interval estimation
 
Chap14 multiple regression model building
Chap14 multiple regression model buildingChap14 multiple regression model building
Chap14 multiple regression model building
 

Similar a Advertising

Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
ajie prayoga
 
Strategi promosi
Strategi promosiStrategi promosi
Strategi promosi
pronocidro
 

Similar a Advertising (20)

Pomosi
PomosiPomosi
Pomosi
 
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
 
Dasar dasar periklanan lp3 i (2)
Dasar dasar periklanan lp3 i (2)Dasar dasar periklanan lp3 i (2)
Dasar dasar periklanan lp3 i (2)
 
Bab 13 "DAYA PIKAT PERIKLANAN" _Buku: MANAJEMEN PEMASARAN.
Bab 13 "DAYA PIKAT PERIKLANAN" _Buku: MANAJEMEN PEMASARAN.Bab 13 "DAYA PIKAT PERIKLANAN" _Buku: MANAJEMEN PEMASARAN.
Bab 13 "DAYA PIKAT PERIKLANAN" _Buku: MANAJEMEN PEMASARAN.
 
Fungsi promosi penjualan
Fungsi promosi penjualanFungsi promosi penjualan
Fungsi promosi penjualan
 
Slide Chapter 17
Slide Chapter 17Slide Chapter 17
Slide Chapter 17
 
Strategi Promosi & Integrated Marketing Communication.pdf
Strategi Promosi & Integrated Marketing Communication.pdfStrategi Promosi & Integrated Marketing Communication.pdf
Strategi Promosi & Integrated Marketing Communication.pdf
 
Strategi promosi
Strategi promosiStrategi promosi
Strategi promosi
 
Promotion
PromotionPromotion
Promotion
 
(2) Promosi dalam Strategi Marketing
(2) Promosi dalam Strategi Marketing(2) Promosi dalam Strategi Marketing
(2) Promosi dalam Strategi Marketing
 
Kelompok 8 promotion
Kelompok 8   promotionKelompok 8   promotion
Kelompok 8 promotion
 
Perilaku Konsumen dan Iklan
Perilaku Konsumen dan IklanPerilaku Konsumen dan Iklan
Perilaku Konsumen dan Iklan
 
Presentasi promosi & periklanan
Presentasi promosi & periklananPresentasi promosi & periklanan
Presentasi promosi & periklanan
 
Maketing mix, promotion mix dan periklanan
Maketing mix, promotion mix dan periklananMaketing mix, promotion mix dan periklanan
Maketing mix, promotion mix dan periklanan
 
STRATEGI_PROMOSI_PEMASARAN.pptx
STRATEGI_PROMOSI_PEMASARAN.pptxSTRATEGI_PROMOSI_PEMASARAN.pptx
STRATEGI_PROMOSI_PEMASARAN.pptx
 
Pengertian iklan
Pengertian iklanPengertian iklan
Pengertian iklan
 
Promosi
PromosiPromosi
Promosi
 
Presentasi proposal-tesis yeni
Presentasi proposal-tesis yeniPresentasi proposal-tesis yeni
Presentasi proposal-tesis yeni
 
Menpas09 3T Prom1a1
Menpas09 3T Prom1a1Menpas09 3T Prom1a1
Menpas09 3T Prom1a1
 
12. mengegelola komunikasi pemasaran massal dan personal.pptx
12. mengegelola komunikasi pemasaran massal dan personal.pptx12. mengegelola komunikasi pemasaran massal dan personal.pptx
12. mengegelola komunikasi pemasaran massal dan personal.pptx
 

Más de Uni Azza Aunillah

presentation listening and summarize
presentation listening and summarizepresentation listening and summarize
presentation listening and summarize
Uni Azza Aunillah
 
Etika bisnis dalam lingkungan produksi
Etika bisnis dalam lingkungan produksiEtika bisnis dalam lingkungan produksi
Etika bisnis dalam lingkungan produksi
Uni Azza Aunillah
 

Más de Uni Azza Aunillah (14)

Chap15 time series forecasting & index number
Chap15 time series forecasting & index numberChap15 time series forecasting & index number
Chap15 time series forecasting & index number
 
Chap13 intro to multiple regression
Chap13 intro to multiple regressionChap13 intro to multiple regression
Chap13 intro to multiple regression
 
Chap12 simple regression
Chap12 simple regressionChap12 simple regression
Chap12 simple regression
 
Equation
EquationEquation
Equation
 
Saluran distribusi
Saluran distribusiSaluran distribusi
Saluran distribusi
 
Mengintegrasikan teori
Mengintegrasikan teoriMengintegrasikan teori
Mengintegrasikan teori
 
Kepemimpinen Dahlan Iskan
Kepemimpinen Dahlan IskanKepemimpinen Dahlan Iskan
Kepemimpinen Dahlan Iskan
 
presentation listening and summarize
presentation listening and summarizepresentation listening and summarize
presentation listening and summarize
 
Perbankan syariah
Perbankan syariahPerbankan syariah
Perbankan syariah
 
Uu bi no 3 tahun 2004
Uu bi no 3 tahun 2004Uu bi no 3 tahun 2004
Uu bi no 3 tahun 2004
 
Modul ekonomi moneter
Modul ekonomi moneterModul ekonomi moneter
Modul ekonomi moneter
 
Teori manajemen klasik
Teori manajemen klasikTeori manajemen klasik
Teori manajemen klasik
 
Proses pengawasan dalam manajemen
Proses pengawasan dalam manajemenProses pengawasan dalam manajemen
Proses pengawasan dalam manajemen
 
Etika bisnis dalam lingkungan produksi
Etika bisnis dalam lingkungan produksiEtika bisnis dalam lingkungan produksi
Etika bisnis dalam lingkungan produksi
 

Advertising

  • 1. Dipresentasikan Oleh : Azza Aunillah Nurul Fatima P (3) (15)
  • 2. PENGERTIAN PERIKLANAN “Segala bentuk penyajian dan promosi ide, barang atau jasa secara non-personal oleh suatu sponsor tertentu yang memerlukan pembayaran.” (Philip Kotler 2000:658) “Pesan-pesan penjualan yang paling persuasif yang diarahkan kepada para calon pembeli yang paling potensial atas produk barang atau jasa tertentu dengan biaya yang semurah-murahnya.” ( Frank Jefkins 1996:05)
  • 4. TUJUAN PERIKLANAN Penetapan tujuan periklanan harus berdasarkan keputusan-keputusan sebelumnya mengenai pasar sasaran, penentuan posisi pasar, dan bauran pemasaran, baru ditetapkan dengan tujuan periklanan yaitu untuk mempengaruhi dan merubah sikap serta tingkah laku, yang pada akhirnya tujuan periklanan ini adalah untuk meningkatkan penjualan yang menguntungkan perusahaan. Menurut M. Suyanto (2004:4) tujuan periklanan menurut sasarannya dapat digolongkan menjadi lima yaitu:
  • 5. Iklan ini bertujuan untuk membentuk permintaan pertama dengan memberitahukan kepada pasar tentang produk baru, mengusulkan kegunaan baru perubahan harga. suatu produk, memberitahukan tentang Menjelaskan cara kerja suatu produk, menjelaskan pelayanan yang tersedia, mengoreksi pesan yang salah, mengurangi kecemasan pembeli dan membangun citra perusahaan. Iklan ini biasa dilakukan besar-besaran pada tahap awal suatu jenis produk IKLAN INFORMATIF
  • 6. Iklan ini bertujuan untuk membentuk permintaan selektif suatu merek tertentu. Ini dilakukan pada tahap kompetitif dengan membentuk prefensi merek. Mendorong alih merek, mengubah persepsi pembeli tentang atribut produk, membujuk pembeli untuk membeli sekarang dan membujuk pembeli menerima kunjungan penjualan IKLAN PERSUASIF
  • 7. Iklan ini bertujuan untuk mengingatkan konsumen produk yang sudah mapan dengan menunjukkan bahwa produk tersebut mungkin akan dibutuhkan kemudian, mengingatkan dimana produk dapat di beli, membuat pembeli tetap ingat produk itu walaupun sedang tidak musim dan mempertahankan kesadaran puncak IKLAN PENGINGAT
  • 8. Iklan ini bertujuan untuk menambah nilai merek pada persepsi konsumen dengan melakukan inovasi, perbaikan kualitas, dan penuatan persepsi konsumen. Iklan yang efektif menyebabkan merek dipandang lebih elegan, lebih bergaya, lebih prestisius dan mungkin super dalam persaingan IKLAN PENAMBAH NILAI
  • 9. Iklan ini bertujuan untuk memantau, memfasilitasi usaha lain perusahaan dalam proses komunikasi pemasaran misalnya iklan yang membantu pelepasan promosi, penjualan (kupon), membantu wiraniaga dalam memperkenalkan produk, menyempurnakan hasil komunikasi pemasaran yang lain (konsumen dapat mengidentifikasi paket produk lebih mudah setelah melihat iklan ini). IKLAN BANTUAN AKTIVITAS LAIN
  • 10. “Media adalah saluran penyampaian pesan komersial kepada khayalak sasaran.” Fandy Tjiptono (1998:240) Media Iklan adalah saran komunikasi yang digunakan untuk mempromosikan suatu barang atau jasa kepada konsumen. Media merupakan saluran dari pesan dimana produsen menetapkan untuk memilih media iklan sesuai untuk penempatan iklan.
  • 11. MEDIA ABOVE THE LINE Media above The Line Media iklan yang dipasang di tempattempat terbuka seperti di pinggir jalan di pusat keramaian atau tempat-tempat khusus.
  • 12. CONTOH MEDIA ABOVE THE LINE
  • 13. MEDIA BELOW THE LINE 1. Kampanye atau promosi yang dilakukan di tingkat konsumen untuk merangkul lebih banyak konsumen dan meningkatkan brand awareeness. 2. Bentuk iklan yang tidak disampaikan atau disiarkan melalui media massa, dan biro iklan tidak memungut komisi atas penyiarannya/pemasangannya. Kegiatan promosi below the line suatu brand dilakukan melalui beragam event.
  • 14. 1. Event/Pameran/sponsorship 2. Direct mail 3. Marchandising schemes 4. Kalender 5. Brosur 6. Agenda 7. Paper bag 8. Company profil 9. Kartu nama
  • 15.
  • 16. KATALOG PRODUK biasanya berisi informasi gambar produk, harga, serta ukurannya. Konsumen bisa melihat-lihat katalog produk sebelum memutuskan untuk membeli.
  • 17. Kalender Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kalender adalah daftar hari dan bulan dalam setahun. Atau sebuah sistem untuk memberi nama pada sebuah periode waktu (seperti hari sebagai contohnya). Perusahaan dapat membuat kalender untuk dibagikan kepada konsumennya. Ini adalah suatu usaha branding yang bagus karena kalender akan dilihat dan dipakai sepanjang tahun.
  • 18. KALENDER SEBAGAI MEDIA IKLAN BELOW THE LINE
  • 19. Kartu Nama Biasanya memuat informasi singkat dan padat dari suatu merk dan orang pemilik kartu nama, meskipun kecil tapi harus memuat informasi yang jelas mengenai brand beserta nomor yang bisa dihubungi, website, email, dan sebagainya.
  • 20. Company Profile Semacam buku yang memuat profil lengkap bisnis / brand, namun dewasa ini Company Profile juga tampil di website atau dibuat dalam bentuk animasi Flash, video company profile. Dengan membaca company profile maka publik bisa mengetahui detail bisnis Anda, produkproduknya, sejarah dan profil lain.
  • 21.
  • 22. Buku Agenda Buku kecil yang bisa digunakan untuk menuliskan jurnal kegiatan harian, biasanya buku agenda dirancang untuk digunakan sepanjang tahun sehingga menampilkan iklan atau informasi brand Anda bisa menjadi sarana iklan yang baik bagi penerima buku agenda.
  • 23. Paper Bag adalah tas yang dibuat dari kertas dan dipakai oleh suatu perusahaan untuk membungkus produk dan atau dagangannya yang dibeli konsumen, jika paper bag bentuk dan desainnya bagus maka bukan tidak mungkin penerimanya akan menyimpan paper bag tersebut untuk dipakai kembali suatu saat. Merk dari sebuah produk akan lebih mudah dipakai pemakai tas. Jika suatu saat orang membutuhkan produk, dia dapat dengan mudah menemukan nomor telepon dan alamat perusahaan.
  • 24. ABOVE THE LINE Target audienr luas BELOW THE LINE Target audiens terbatas Media atau kegiatanya memberikan Lebih untuk menjelaskan suatu kesempatan audiens untuk konsep atau ide. Tidak ada interaksi merasakan, menyentuh, atau langsung dengan audiens. berinteraksi bahkan langsung action (membeli produk) TV, radio, majalah, koran dll. Event, sponsorship, promotion, dll. consumer
  • 25. Dalam memilih media/program periklanan harus memperhatikan 5M (Kotler dan A.B. Susanto) 5M, yaitu: 1) Mission : Apakah tujuan periklanan. 2) Money : Berapa dana yang akan digunakan. 3) Message : Apakah pesan yang ingin disampaikan. 4) Media : Apakah media yang akan digunakan. 5) Measurement : Bagaimana mengevaluasi hasilnya.
  • 26. Mission: Tujuan periklanan dapat di golongkan menurut sasaranya ( Kotler ) : 1. Periklanan informatif perlu diadakan besar-besaran pada tahap awal suatu jenis produk, tujuanya yaitu untuk membentuk permintaan pertama. 2. Periklanan persuasif perlu dilakukan dalam tahap persaingan, yaitu untuk membentuk permintaan selektif akan merk tertentu. 3. Iklan pengingat adalah penting untuk suatu produk yang telah mapan.
  • 27. Money : Setelah menentukan tujuan periklanan, perusahaan kemudian dapat membuat anggaran periklanan untuk tiap produk. Ada lima faktor yang perlu dipertimbangkan saat menetapkan anggaran periklanan: 1) Tahap dalam siklus hidup produk. Produk baru umumnya mendapat anggaran iklan yang besar untuk membangun kesadaran dan membuat pelanggan mencoba produk tersebut. Merek yang sudah mapan biasanya didukung anggaran periklanan yang lebih rendah sebagai rasio penjualan. 2) Pangsa pasar dan basis konsumen. Merek dengan pangsa pasar yang tinggi biasanya membutuhkan lebih sedikit biaya iklan sebagai persentase penjualan untuk mempertahankan pangsanya. Untuk memperbesar pangsa dengan meningkatkan ukuran pasar memerlukan pengeluaran periklanan yang lebih besar.
  • 28. 3) Persaingan dan gangguan. Dalam pasar dengan banyak pesaing maka pengeluaran iklan yang tinggi. 4) Frekuensi periklanan. Jumlah pengulangan yang diperlukan untuk menyampaikan pesan ke konsumen juga sangat menentukan anggaran periklanan. 5) Kemungkinan subtitusi produk. Merek-merek dalam suatu kelas komoditas (misalnya: rokok, bir, minuman ringan) memerlukan iklan besar-besaran untuk membangun citra yang berbeda. Periklanan juga penting jika suatu merek dapat memberikan manfaat atau tampilan fisik yang unik.
  • 29. Message : daya tarik iklan sebaiknya memiliki tiga karakteristik, antara lain: 1) Harus bermakna, menunjukkan manfaat yang membuat produk itu lebih diinginkan atau lebih menarik bagi konsumen. 2) Daya tarik harus dapat dipercaya, konsumen harus percaya bahwa produk atau jasa akan memberikan manfaat yangn dijanjikan. 3) Daya tarik harus khas, yaitu harus menjelaskan mengapa produk itu lebih baik ketimbang merek pesaing.
  • 30. Media : 4 langkah utama dalam menyeleksi media, yaitu: 1. 2. 3. 4. Menentukan jangkauan, frekuensi, dan dampak. Memilih tipe media utama. Menyeleksi wahana media. Menentukan jadwal tayang media
  • 31. Measurement Menurut Buchari Alma, (2004:185) cara mengukur efektivitas iklan adalah : 1) Pre Testing, dilakukan sebelum advertising itu dilaksanakan. Misalnya dengan dengan random konsumen yang disebut pula dengan consumers jury. 2) Test market, yaitu dengan mengambil daerah pasaran tertentusebagai test marketnya. 3) Lihat jumlah penjualan, Jadi ini dilakukan setelah advertising dilaksanakan.