Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas teori belajar kognitivisme yang menekankan pada proses belajar internal seperti ingatan, pemrosesan informasi, dan aspek kognitif lainnya.
2. Beberapa tokoh kognitivisme seperti Piaget, Bruner, dan Ausubel membahas tahapan proses belajar, perkembangan kognitif anak, dan pendekatan belajar bermakna.
3. Teori Gest
4. Pengertian Teori Belajar
Kognitivistik
Penekanan pada proses belajar, bukan hasil
belajar
Belajar merupakan suatu proses internal
yang mencakup ingatan, pengolahan
informasi, emosi dan aspek-aspek kejiwaan
lainnya
Proses berfikir Kompleks, Membangun Ilmu
pengetahuan melalui interaksi dengan
lingkungan
9. Makin tinggi usia anak, makin
kompleks perkembangan mentalnya.
Ada kecenderungan umum dalam
perkembagan, yakni adaptasi dan
organisasi
10. 4 Tahap Usia Belajar Menurut
Piaget
Tahap
sensormotorik
( 0-2 tahun)
Tahap
preoperasional
( 2-6 tahun)
Tahap
operasional
konkrit ( 6-12
tahun)
Tahap formal
yang bersifat
internal ( 12-
18 tahun)
13. David Ausubel (Toeri
Belajar Bermakna)
-Siswa akan belajar dengan baik jika isi
pelajaran sebelumnya didefinisikan kemudian
dipresentasikan dengan baik dan tepat
kepada siswa.
-pengetahuan guru terhadap isi pembelajaran
harus sangat baik.
17. Pembentukan
konsep
Pada Usia 0-
14 tahun
Konsep tingkat
pada usia 15
tahun keatas
Proses
yang
berkaitan
dengan
kategori
Konsep dibagi
dalam 3
Kategori
1. Konsep
konjungtif
2. Konsep
disjungtif
3. Konsep
hubungan
18. Kemampuan yang Harus
Dimiliki Guru
•Mengusahakn agar setiap siswa
berpartisipasi aktif
•Menganalisa struktur materi
•Menganalisa squence.
•Memberi reinforcement dan umpan
balik
19. TEORI GESTALT
Belajar adalah proses
pengembangan insight.
Insight adalah pemahaman
terhadap hubungan
antarbagian di dalam suatu
situasi permasalahan
Termasuk teori kognitif
holistic yang dikembangkan
oleh Koffka, Kohler, dan
Wertheimer
20. Ciri-ciri Insight
1. Bergantung Kemampuan
Seseorang
2. Dipengaruhi Pengalaman
3. Tergantung Pengaturan dan
Penyediaan Lingkungan
21. Belajar berdasarkan keseluruhan
Belajar adalah suatu proses perkembangan
Anak sebagai organisme keseluruhan
Terjadi transfer
Belajar adalah reorganisasi pengalaman
Belajar harus dengan insight
Belajar lebih berhasil bila berhubungan dengan minat,
keinginan dan tujuan anak.
Belajar berlangsung terus menerus
Prinsip Belajar
22. Kelebihan dan Kekurangan
Teori Belajar Kognitivistik
Teori ini lebih melihat manusia
sebagai seorang individu yang
memiliki keunikan, dimana mereka
harus berhubungan dengan
lingkungan yang ada disekitar
mereka
•teori tidak menyeluruh untuk
semua tingkat pendidikan; sulit di
praktikkan khususnya di tingkat
lanjut; beberapa prinsip seperti
intelegensi sulit dipahami dan
pemahamannya masih belum
tuntas.