3. 3
Fungsi Utama Traktus Urinarius
Ginjal menyaring darah agar tetap murni bebas
dari
Toksin
Sisa metabolisme
Air yang berlebih
Ion yang berlebih
Membuang sampah nitrogen dari darah dalam
bentuk:
Urea
Asam Urat
Creatinine
Mengatur keseimbangan air dan elektrolit, asam
dan basa
4. 4
Ren merupakan organ retroperitoneal (see next slide)
Pada regio lumbaris superior pada dinding abdomen posterior
Facies lateral konveks
Facies medial konkaf
Hilus* merupakan celah pintu tempat pembuluh darah, ureter
dan saraf
Glandula Adrenal* terletak di bagian superior dari tiap
ren
(the yellow blob in pic)
*
*
9. 9
Ren memiliki 2 regio
cortex: bagian lebih luar
Kolumna renalis membagi cortex renalis menjadi banyak
piramis renalis
Medulla: bagian lebih dalam
Bagian yang lebih gelap pyramis renalis
Kumpulan tubulus collectivus yang paralel
10. 10
Ginjal manusia tersusun atas lobus-lobus renalis
Dikelilingi oleh pyramis renalis dan cortex renalis
Ada 5-11 lobus per ginjal
Pelvis Renalis (=basin)
Saluran bentuk cerobong asap yang melebar, bagian superior ureter
Bercabang membentuk 2-3 calices rmayor enalis
Calyx mayor akan bercabang lagi menjadi caltx minor yang berhadapan
dengan 1 pyramis renalis
11. 11
Arteri
Aorta : arteri renalis dexter et sinister
Arteri Renalis bercabang menjadi 5 arteri segmentalis saat
memasuki hilus renalis
Arteri Segmentalis bercabang jd arteri lobaris
Arteri Lobaris bercabang jd arteri interlobaris
Arteri Interlobars menjadi arteri arcuata di junction antara
medula dan cortex renalis
Arteri Arcuata akan menjadi arteri interlobularis di cortex
renalis
Arteri radiata corticalis akan menjadi arteriolus
glomerularis
13. 13
Vaskularisasi pada ginjal
Rangkaian kapiler glomerolus biasanya memiliki
arteriol aferen dan eferen yang keluar masuk,
bukan vena seperti pada organ lain
15. 15
Tubulus Uriniferus merupakan struktural
utama dan unit fungsional dari ginjal
Berikut ini gambaran tubulus
seminiferus
Lebih dari satu juta tubulus bekerja
untuk membentuk urin
Ada 3 mekanisme kerja
a. Filtrasi Glomerular
b. Reabsorbsi Tubulus
c. Sekresi Tubulus
Ada 2 bagian utama
1. Nefron: pembentuk urin
2. Ductus collectivus:
memekatkan urin
17. 17
Garis Besar
Tubulus uriniferus (unit anatomis untuk
pembentukan urin)
Nefron
Corpusculus Renalis (letak di cortex)
– Glomerulus (sejenis berkas kapiler)
– Capsula Glomerularis (Bowman’s)
Tubulus section
– Tubulus convolotus proksimal
– Loop of Henle
– Tubulus convolotus distal
Ductus collectivus
18. 18
Pahami hal berikut ini:
Filtrasi
a. Cairan diperas dari
kapiler glomerulus
Resorpsi
b. Hampir semua nutrisi,
air dan ion penting akan
kembali diserap ke
dalam darah oleh kapier
peritubular
Sekresi
c. Molekul-molekul yang
sudah tidak digunakan
oleh tubuh akan
dikeluarkan kapiler
peritubular
19. 19
Nefron
Corpusculus Renalis
Tubulus
Corpusculus Renalis :
hanya di cortex renalis
Rangkaiann kapiler khusus
yang disebut glomerulus
Dikelilingi oleh cekungan
yang berbentuk cangkir
capsula glomerularis
(Bowman’s)
22. 22
(refer to this
pic as we go)
sel podocytes pada
capsula podocytes
Merupakan
modifikasi sel epitel
yang bercabang
khusus
Memiliki penonjolan
kaki yang saling
membentuk celah
satu sama lain
-------------------
23. 23
Scanning EM of podocytes clinging to
capillaries (left) and filtration membrane
diagram (right) The capillary pores (fenestrations)
restrict the passage of the largest
elements such as blood cells
The basement membrane and slit
diaphragm hold back all but the smallest
proteins while letting through small
molecules such as water, ions, glucose,
amino acids, and urea
25. 25
Tubulus Covolutus
Proximal
Berada di cortex
renalis
Epitel cuboid
dengan microvilli
panjang
Resorpsi air, ion
dan larutan
Uriniferous tubule (anatomical unit for forming urine)
Nephron
Renal corpuscle (in cortex)
Glomerulus (tuft of capillaries
Glomerular (Bowman’s) capsu
Tubular section
Proximal convoluted tubule
Loop of Henle
Distal convoluted tubule
Collecting duct
*
26. 26
Loop of Henle
Pars Descendens
limb tipis
Pars ascendens
tebal
Uriniferous tubule (anatomical unit for forming urine)
Nephron
Renal corpuscle (in cortex)
Glomerulus (tuft of capillaries)
Glomerular (Bowman’s) capsule
Tubular section
Proximal convoluted tubule
Loop of Henle
Distal convoluted tubule
Collecting duct
28. 28
Jenis nefron
Nefron Cortical
85% nefron
Hampir semua di
cortex renalis
Nefron
Juxtamedullaris
Corpusculus
Renalis dekat
cortex-medulla
junction
29. 29
Collecting Ducts
Menerima urin
dari beberapa
nefron
Arah lurus dari
cortex ke
medulla bagian
dalam
Ductus Collectivus
30. 30
Ductus Collectivus
Pada papilla pyramis
renalis ductus
bergabung
membentuk ductus
papillaris yg lebih
besar
Bermuara di calices
minor
Tugas: menjaga
cairan tubuh
Uriniferous tubules
1. Nephron
2. Collecting ducts
*
31. 31
Ductus collectivus
Tugas utamanya adalah menjaga kadar air
tubuh
Saat tubuh harus menjaga air, glandula pituitari
posterior akan mensekresikan (antidiuretic
hormone)
ADH akan meningkatkan permeabilitas dari
tubulus collectivus and tubulus distal untuk
reabsorbsi air
Hal ini akan menurunkan volume urin total
32. 32
Pembuluh darah
Arteriol aferen dan eferen berhubungan dengan kapiler glomerular
Allows high pressure for forcing filtrate out of blood
About 20% of renal plasma flow is filtered each minute (125 ml/min): this is the
glomerular filtration rate (GFR), an important clinical measure of renal function
This is about one liter every 8 minutes (only 1% ends up as urine)
Kapiler peritubuler berasal dari arteriol eferen
Menyerap air dan larutan dari sel tubulus
33. 33
Vasa recta: merupakan
bagian sistem kapiler
peritubular yang
memasuki medulla.
Bekerja bersama loop
of Henle mengatur
kepekatan urin dengan
pertukaran urea.
Tanpa vasa recta cairan
akan banyak yg
terbuang
____vasa recta
(vessels, continued)
Vasa Recta
36. 36
Apparatus Juxtaglomerular
Mengatur tekanan darah
Granule (sel jg) – dimodifikasi dari sel otot mensekresi renin untuk
menurunkan tekanan darahdi arteriol eferen
Macula densa – kemoreseptor yg sekresi renin saat konsentrasi cairan
menurun
Mekanisme
Renin-
angiotensin :
Reaksi berturutan
yg menyebabkan
aldosterone
disekresi oleh
korteks adrenal :
Resorpsi ion Na
naik dari tubulus
convolutus distal
mengakibatkan
absorpsi air
meningkat
sehingga volume
darah dan tekanan
darah meningkat
38. 38
For studying
Parts of the kidney:
1. Renal pyramid
2. Efferent vessel
3. Renal artery
4. Renal vein
5. Renal hilum
6. Renal pelvis
7. Ureter
8. Minor calyx
9. Renal capsule
10. Inferior renal capsule
11. Superior renal capsule
12. Afferent vessel
13. Nephron
14. Minor calyx
15. Major calyx
16. Renal papilla
17. Renal column
39. 39
Ureter
Tabung ramping
sepanjang 25 cm dari
pelvis renalis
Menghubungkan
masing2 ren ke vesica
urinaria
Turun secara
retroperitoneal dan
melewati tepi os pelvis
Masuk dari sebelah
posterolateral vesica
urinaria
Memiliki arah oblik
saat memasuki vesica
urinaria untuk
mencegah aliran balik
dari urin
40. 40
Ureter berperan aktif
dalam transportasi urin
ke vesica urinaria (tidak
mengandalkan gaya
gravitasi)
Tiga lapisan dasar
Epitel Transitional di
tunika mukosa
Muscularis
Longitudinal di bagian
dalam dan circular di
bagian luar
Inferior 3rd with extra
longitudinal layer)
Stimulasi kontraksi
saat urin di ureter:
gelombang peristaltik
akan mendorong urin
ke vesica urinaria
Adventitia (external)
paling luar
41. 41
Vesica Urinaria Saccus muscularis
yang bisa kempes
Menyimpan dan
mengeluarkan urin
Terdapat pada
lantai pelvis sebelah
posterior simfisis
pubis
Pria : sebelah
anterior rectum
Wanita: sebelah
anterior vagina dan
uterus
See also brief atlas
45. 45
Saat penuh: bentuk spheris and meluas hingga
cavitas abdominal (kapasitas hingga 500 ml)
Saat kosong: terletak di pelvis dengan bentuk
seperti piramid yg terbalik
Urine keluar via urethra
Trigone terletak diantara ureters dan urethra:
mudah terkena infeksi (see slide 38)
46. 46
Dinding vesica urinaria terdiri dari 3 lapisan (sama
seperti ureters)
Mucosa dengan epitel transisional dan lamina propria
yang dapat teregang
Lapisan otot tebal m. detrusor
Terdiri dari 3 lapisan otot saling bersilangan
Fungsi memeras urin keluar
Fibrous adventitia
47. 47
Urethra
Otot polos dengan mukosa di sebelah dalam
Terjadi perubahan epitel sel transisional menjadi squamous berlapis di
ujung akhirnya
Mengalirkan urin keluar dari vesica urinaria dan tubuh
Pria : panjang sekitar 20 cm
Wanita : panjang 3-4 cm
Wanita sering mengalami infeksi saluran kemih dari kontaminasi feses
Urethra____
urethra
48. 48
Sphincter Urethra
Interna: sel otot polos involunter
Externa: sel otot lurik mencegah kencing secara
involunter (dibantu oleh m.levator anni)
Urethra pria terdapat 3
bagian:
1. Prostatic urethra__________
2. Membranous urethra____
3. Spongy or penile urethra_____
_________trigone
female
50. 50
Micturition
AKA:
Voiding
Urinating
Pengosongan vesica urinaria
Berkemih
KNOW:
Pusat mikturisi di otak: pons
(namun juga dipengaruhi
oleh pusat yang lebih
tinggi)
Parasimpatik: kencing
Simpatis: menahan kencing
52. DIAFRAGMA PELVIS
Diafragma pelvi ini bentuknya mirip
mangkok yang melekat pada os ilium,
ischium, pubis, dan coccyx
Ligamentum sacrotuberal : os sacrum - ischial
tuberosity,
Ligamentum sacrospinosus : os sacrum-spina
ischidica.
Musculus penyusun: m.levator ani
(m.puborectalis, m.pubococcygeus, &
m.iliococcygeus) + m. (ischio-)coccygeus)
52
58. Canalis inguinalis &
corda spermatica
Testis pada janin laki-laki akan turun ke
sacrum melalui canalis inguinalis
Corda spermatica: ductus
deferes/vasdeferens, a. testicularis,
pleksus vena pampiniform, ramus
genital n. genitofemoral nerve, m.
dartos (otot polos) & m. cremaster (otot
lurik).
58
62. Testis
Testis dibungkus oleh tunica albuginea
Testis ada di scrotum
Testis terdiri atas tubulus seminiferus yang
terdapat sel Leydig penghasil testosteron,
sel sertoli yg memberi nutrisi sperma dan
sel spermatogonium penghasil sel sperma
Saluran sperma: tubulus seminiferus
rete testis epididimis ductus deferens
ductus ejaculatorius
62
63. Sel sperma
Sel spermatogonia sel spermatosit
primer sel spermatid sel sperma
63
65. Glandula eksokrin
Glandula prostatica: produksi cairan yang
berisi asam sitrat dan asam fosfat
Glandula seminalis: produksi cairan
semen yang berisi fruktosa, asam
ascorbat, dll. Berkontribusi membentuk
50-80% isi cairan semen.
Glandula bulbourethra
65
71. Penis
Penis terdiri atas:
1. Crus penis
2. Bulbus penis
3. Corpus penis
a. 2 Corpus cavernosum
b. 1 Corpus spongiosum berisi urethra
4. Glans penis
71