Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang pengabdian perguruan tinggi pada masyarakat untuk pemberdayaan masyarakat dan peningkatan mutu perguruan tinggi. Beberapa poin penting yang diangkat adalah pentingnya interaksi langsung dengan masyarakat, analisis potensi dan masalah, serta program bersama untuk pemberdayaan.
4. Muara dari aktualisasi kegiatan
ilmu,baik pendidikan maupun
penelitian,adalah pengabdian
pada masyarakat . Pengabdian
ini bukanlah beban tambahan
yang harus dipilih ,tapi justru
menjadi basis pijakan. ( Purwo
Santoso . 2011).
5. Dengan demikian misi
Pengabdian pada
Masyarakat,melambangkan
bahwa Perguruan tinggi
merupakan bagian integral
masyarakat ( Yuara Sukra 1986 )
6. Penasehat kebijakan pendidikan
Tinggi dari badan kerja sama
Internasional Jepang ( JICA) Tiiji
Wake, kelebihan PT di Indonesia
dibandingkan PT Jepang.yakni ada
keharusan pengabdian pada
masyarakat
7. Kisah burung pipit
( jantaka ) relief candi
Borobudur
• Pada suatu hari terjadi kebakaran hebat di
hutan, Si burung pipit tinggal dihutan itu
berinisiatif memadamkan api meski sadar
kemampuan terbatas. Burung itu terbang
ketelaga membasahi tubuhnya agar bisa
sedikit membantu memadamkan api. Upaya
itu dilakukan bolak balik sampai akhirnya
burung itu mati lemas DAN DIANGKAT
MENJADI BUDDHA . yang merupakan
perjalanan titian Bodhisattya menjadi
berbagai hewan.
• Kisah burung pipit merefleksikan betapa
berharganya sikap altruistik,rela
berkorban,tidak mementingkan diri sendiri
dan solidaritas. Melepaskan ego pribadi demi
kepentingan bersama dengan pengorbanan.
Sebuah sikap hidup yang dalam kehidupan
nyata saat ini terasa mahal. Keikhlasan
8. Observasi dalam
penelitian ilmiah
Observasi adalah salah satu unsur informasi
penting dalam proses penelitian ilmiah. Dia
akan berfungsi untuk merealisasikan suatu
minat peneliti/pengusul dalam melihat
fenomena tertentu lewat suatu
konseptualisasi,penetapan metode penelitian
sampai pengolahan dan analisis data. Pada
gilirannya proses tersebut akan melahirkan
gagasan dan teori-teori baru atas fenomena
yang diamatinya.
9. POKOK-POKOK PENTING
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
Interaksi langsung dengan wilayah dan
masyarakat
Buat profil dan petakan -----) ANALISIS
Hasil analisis ---) Dialogkan dengan
masyarakat ( PRA )
Susun program bersama mereka dengan
permasalahan dan potensi yang ada
Buat matrik berdasarkan yang ada ----- ->
PROGRAM , => PENDAMPINGGAN
Program disusun dilaksanakan dengan
Demokrasi, Transparant, Akuntabel, dan
Sustainable
Target waktu, evaluasi, dampak
10. Bagaimana menyiapkan
program pengabdian
masyarakat yang dapat
terus terlaksana
dimasyarakat hingga target
tercapai.
Motivasi fungsi kepentingan ->,cari apa
yang menjadi kepentingan mereka,buat
program yang menjadi kepentingan
mereka,partisipasi dan rasa memiliki program
akan timbul dari mereka.
11. Bagaimana menyiapkan
masyarakat atau mitra agar tidak
tergantung kepada para pengabdi
atau tim.
LU TSE. “ Pergi dan temuilah
rakyatmu,hiduplah dan tinggallah bersama
mereka,cintai dan berbaurlah bersama
mereka.Buat rencana bersama mereka,lalu
bangunlah rencana itu dari apa yang mereka
ketahui,sampai akhirnya ,ketika pekerjaan
selesai, mereka berkata “ Kamilah yang telah
mengerjakannya.”
12. Interaksi langsung
dengan wilayah dan
masyarakat.
• Sebagai orang yang akan melakukan
perubahan/pendampingan/gembala terlebih
dahulu tahu kondisi wilayah, karena
wilayah pegunungan akan berbeda dengan
pantai, sedemikian pula desa dengan kota.
Kemudian menyatu dengan
masyarakatnya, budaya mereka, bahasa
dan kebiasaan kehidupan sehari-hari,
Sehingga mereka tahu kita dan kita tahu
mereka , dan interaksi berlangsung
dengan baik , komunikasi akan lancar.
• Sebab masyarakat/ manusia bisa cepat
maju dan dapat lebih indah kalau bisa
segera menyesuaikan diri dengan kultur
tempat tinggalnya
13. Buat Profil dan
Petakan
• Dengan profil kita akan tahu kondisi
wilayah,culture masyarakat dan budayanya
kemudian kita petakan. Dengan ini kita bisa
membuat rencana program apa yang dapat
meningkatkan pendapatan mereka dengan
kondisi, budaya,dan tingkat pendidikan
mereka.
• Sosialisasikan/ bicarakan dengan bahasa
mereka ( pamong desa, tokoh
masyarakat,pemuda dll) tentang kondisi
mereka ,apa betul ? Kalau ada yang salah
menurut mereka bisa diperbaiki, hasil akhir
sesuai dengan apa kata mereka. Ingat
mereka yang tinggal di kawasan lebih tahu
daripada kita.
Pengetahuan
indigenous (Ke arifan local harus dihargai ).
16. INTI
• KETERLIBATAN MASYARAKAT DALAM
SEMUA PROSES SECARA INTENSIF
DALAM BANYAK HAL.
• ADANYA PROFIL KAWASAN YANG
AKURAT DAN KOMUNIKATIF.
(SPESIFIKASI MASALAH DAN POTENSI)
• SINERGI DARI BERBAGAI PIHAK.
17. TARGET
• PROFIL KAWASAN YANG AKTUAL DAN
REALISTIK.
• PEMBERDAYAAN MASYARAKAT.
• LANGKAH STRATEGIS TERCIPTANYA
KAWASAN KEISTIMEWAAN SEBAGAI
PUSAT PERTUMBUHAN EKONOMI.
18. TUJUAN
• Mengidentifikasi Potensi, Kondisi, Situasi,
Masalah Sumber Daya Manusia dan Sumber
Daya Alam secara aktual dan realistik dari
Kawasan sebagai Pusat Informasi dan Pusat
Pertumbuhan Ekonomi.
• Pemberdayaan masyarakat secara optimal
dalam pengelolaan mengolah Potensi Sumber
Daya Manusia dan Sumber Daya Alam sebagai
Pengembangan Kawasan.
• Memformulasikan langkah-langkah program
pembentukan Kawasan sebagai Pusat
Pertumbuhan Ekonomi.
19. MANFAAT
• Bagi Perguruan Tinggi
• Meningkatkan perwujudan peran serta Perguruan Tinggi
dalam pembangunan masyarakat secara aktif dan
progresif.
• Meningkatkan kerjasama Perguruan Tinggi dengan
Lembaga Pemerintah
• Bagi Pemerinta Daerah
• Peningkatan sektor pertanian sehingga ketahanan
pangan dan pasok pangan di wilayah terjamin
kelangsungannya.
• Peningkatan Sektor Industri Kecil dan Menengah dalam
pengembangan ke arah pasar global dengan ciri khas
daerah (desa mendunia)
• Peningkatan Sektor Wirausaha sehingga terciptanya
lapangan kerja dan usaha serta peningkatan ekonomi
setempat.
• Bagi Masyarakat
• Peningkatan kesejahteraan masyarakat secara
ekonomi, sosial dan budaya.
• Peningkatan kemandirian pembiayaan tanpa tergantung
Pemerintah Pusat.
• Peningkatan pelayanan masyarakat dalam bentuk
sarana prasarana dan pelayanan sosial lainnya.
20. • Program Tahap Pertama di wilayah Kawasan
Keistimewaan yang telah disiapkan. Melaksanakan
identifikasi potensi, kondisi/situasi, masalah
Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya Alam yang
aktual dan realistik.
• Program Tahap Kedua dalam bentuk
pendampingan/fasilitas pemberdayaan masyarakat
dalam rangka mempersiapkan langkah menuju
Kawasan sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi
Baru sesuai dengan tipikal Kawasan (potensi
pertanian kehutanan terpadu, industri kecil, wisata
dan lain-lain). Pendampingan ini dilakukan oleh
mahasiswa atau dosen.
• Program Tahap Ketiga, memformulasikan
kegiatan/program Pusat Pertumbuhan Ekonomi
24. NAMA—NAMA DESA PERCONTOHAN
PENGURANGAN KEMISKINAN DAN KERAWANAN
PANGAN
NO NAMA DESA KECAMATA
N
KABUPATE
N
1 Desa Jagalan Banguntapan Bantul
2 Desa Tamantirto Kasihan Bantul
3 Desa Dadapayu Semanu Gunung Kidul
4 Desa Pundungsari Semin Gunung Kidul
5 Desa Pagerharjo SamIgaluh Kulon Progo
6 Desa Hargorejo Kokap Kulon Progo
7 Desa Wukirharjo Prambanan Sleman
8 Desa Margoagung Seyegan Sleman
25. MP3KI
( Masterplan Percepatan
Perluasan Penguranggan
Kemiskinan Indonesia )
No Kecamatan Kabupaten
1 Saptosari Gunung Kidul
2 Gedang sari Gunung Kidul
3
4
Pangggang
Pajangan
Gunung Kidul
Bantul