Untuk menambah pengetahuan anda, file ini menyuguhkan info fakta seputar daging kambing yang dipersembahkan oleh http://www.bango.co.id http://www.bango.co.id/tips-bang-bango/details/17/suhu-tepat-untuk-menyimpan-daging-sebagai-salah-satu-bahan-aneka-masakan-indonesia/ http://www.bango.co.id/tips-bang-bango/details/17/suhu-tepat-untuk-menyimpan-daging-sebagai-salah-satu-bahan-aneka-masakan-indonesia/

2. Jika Anda menyukai
masakan-masakan berbahan
dasar daging kambing,
berikut ini adalah beberapa
fakta menarik yang mungkin
perlu Anda ketahui.

3. Fakta Seputar Daging Kambing:
Daging kambing dewasa lebih dikenal secara luas di dunia
dengan istilah chevron.
Daging kambing dapat diklasifikasikan sebagai daging merah.
Daging kambing memiliki kandungan lemak yang lebih rendah
dibandingkan dengan daging sapi.
Daging kambing terbaik adalah daging kambing muda yang
berusia enam hingga dua belas bulan.
Daging kambing adalah salah satu hidangan paling populer
di dunia ini. Faktanya 75% populasi dunia mengonsumsi
daging kambing.
Bagian kambing yang paling empuk adalah kaki, tenderloin,
dan short loin.
Daging kambing sangat berbahaya bagi Anda yang memiliki
sejarah hipertensi karena dapat meningkatkan tekanan
darah Anda.
Di berbagai daerah di dunia, daging kambing dipercaya dapat
meningkatkan stamina pria dewasa.

4. Untuk mengurangi efek negatif daging kambing bagi
kesehatan Anda, berikut ini adalah enam cara yang dapat
Anda ikuti untuk tetap menjaga kesehatan Anda setelah
mengonsumsi daging kambing.

5. 1. Hindari mengonsumsi lemak pada
daging kambing Anda
Jangan mengonsumsi daging kambing jika
Anda mendapati lemak berwarna putih
melekat padanya.
Masakan-masakan dengan daging kambing
tanpa lemak adalah pilihan terbaik bagi
Anda dan keluarga Anda.

6. 2. Jangan mengkombinasikan konsumsi
daging kambing Anda dengan masakan
manis
Kurangi konsumsi makanan yang mengandung
banyak gula, seperti biskuit, cokelat, sirup,
dan sebagainya setelah Anda mengonsumsi
daging kambing.
Kombinasi makanan tersebut sangat buruk
bagi kesehatan Anda.

7. 3. Pilihlah daging kambing yang
telah diproses
Daging kambing yang telah diproses
memiliki kalori yang lebih rendah.
Pilihan terbaik bagi Anda adalah daging
kambing yang diolah menjadi sup.
Perkaya sup sehat Anda dengan variasi
sayuran favorit Anda.

8. 4. Berolahraga ringan setelah
mengonsumsi daging kambing
Berolahraga ringan setelah mengonsumsi
masakan berbahan dasar daging
kambing dapat mengurangi dampak-dampak
negatif dari daging kambing.
Latihan dan olahraga ringan dapat membakar
kalori dan lemak.
Lakukan jogging ringan dan mengendarai
sepeda untuk kesehatan Anda.

9. 5. Perbanyaklah mengonsumsi
sayuran dan buah-buahan
Mengonsumsi sayuran setelah mengonsumsi
masakan berbahan dasar daging
kambing sangatlah direkomendasikan oleh
para ahli.
Sayuran seperti tomat, timun, dan wortel
adalah pilihan terbaik bagi kesehatan Anda.
Selain itu, mengonsumsi buah-buahan setelah
mengonsumsi daging kambing juga sangat
baik bagi kesehatan Anda karena
buah-buahan dapat menyeimbangkan
jumlah kalori dalam tubuh Anda.

10. 6. Hindari mengonsumsi daging
kambing secara berlebihan
Bagi Anda atau keluarga Anda yang memiliki
sejarah darah tinggi, kurangi bahkan hindari
sama sekali konsumsi daging kambing karena
akan memberikan dampak yang sangat fatal
bagi kesehatan Anda dan keluarga.