SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 40
PENGERTIANITSBATNIKAH
BESERTAAKIBATHUKUMNYA
TERHADAPKEDUDUKANANAK DANWARIS
Drs.H.FathurRohmanMs.MH.
PengadilanAgamaBanyuwangi
KEGIATAN FASILITASI SOSIALISASI
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
DI KABUPATEN BANYUWANGI
Desa Bareng Kabat > Selasa 10 Maret 2015
Desa Gumirih Singojuruh > Rabu 11 Maret 2015
‫وبركات‬ ‫هللا‬ ‫حمة‬‫ر‬‫و‬ ‫عليكم‬‫السالم‬‫ه‬
Pelaksanaan Pengesahan atau Itsbat Nikah di
Pengadilan Agama/ Mahkamah Syar'iyah di seluruh
Indonesia, pedoman acaranya telah diatur seragam
oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia cq
Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama
PENGERTIAN ITSBAT NIKAH
• Menetapkan Akad Nikah yang telah
dilaksanakan sesuai dengan Syari’at
Islam (Hukum Munakahah) > terjadi:
1. Sebelum UU Nomor 1 Tahun 1974
(Perkawinan) > Poligami
2. Sesudah UU Nomor 1 Tahun 1974
• Yang tidak dicatatkan / tidak tercatat
dalam Register Nikah di Kantor Urusan
Agama Kecamatan yang berwenang
Apabila sudah tercatat namun terjadi kesalahan
tulis (redaksional) misal suami bernama Syamsul
Huda (dalam KTP/KK) - dalam Register Akta Nikah
maupun Kutipannya tertulis Samsul Huda (tanpa
huruf Y) sehingga karena kesalahan kecil tersebut
berakibat mengalami kesulitan dalam administrasi
mengenai data pribadinya maupun keluarga dan
anak-anaknya sehingga perlu disesuaikan, untuk
kasus semacam ini harus diadakan sidang yang
dikelompokkan dalam perkara Itsbat atau
pengesahan nikah dengan mengajukan
permohonan perubahan / perbaikan / pembetulan
nama.
Perubahan Nama dalam Register Akta Nikah /
Kutipan Akta Nikah yang diatur dalam Pasal 34
ayat 2 Peraturan Menteri Agama RI No. 11 Tahun
2007 Tentang Pencatatan Nikah sebagai berikut:
“Perubahan yang menyangkut biodata suami,
isteri ataupun wali harus berdasarkan kepada
putusan Pengadilan pada wilayah yang
bersangkutan.” Sebelumnya, dalam Pasal 1 ayat
5 dijelaskan: “Pengadilan adalah Pengadilan
Agama atau Mahkamah Syar’iyah”;
Dari aturan di atas, maka yang
bersangkutanlah yang berhak merubah
biodata dalam akta nikah termasuk nama,
bukanlah selain yang bersangkutan atau
siapa saja, karena yang menyatakan salah
benarnya biodata seseorang adalah yang
bersangkutan sendiri karena dialah yang
paling mengetahui, kalau selain yang
bersangkutan maka patut diduga ada suatu
kepentingan yang belum tentu disetujui
oleh yang bersangkutan.
Mengenai perubahan nama telah
diatur dalam Pasal 52 ayat (1) Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2006
Tentang Administrasi Kependudukan
sebagai berikut: "Pencatatan
perubahan nama dilaksanakan
berdasarkan penetapan pengadilan
negeri tempat pemohon";
Pasal 93 angka (2) Peraturan Presiden RI No.
25/2008 Persyaratan Dan Tata Cara Pendaftaran
Penduduk Dan Pencatatan Sipil dijelaskan:
“Pencatatan perubahan nama sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dilakukan dengan
memenuhi syarat berupa:
• Salinan Penetapan Pengadilan Negeri tentang
perubahan nama;
• Kutipan Akta Catatan Sipil;
• Kutipan Akta Perkawinan bagi yg sudah kawin;
• fotokopi KK; dan
• fotokopi KTP.
Kedua peraturan tersebut
tidak membedakan antara
yang beragama Islam
maupun non Islam sehingga
berlaku untuk seluruh warga
Negara Indonesia;
Akibat Hukum Itsbat Nikah Terhadap Anak
Jika permohonan itsbat nikah ke Pengadilan
Agama dikabulkan pasti berdampak positif:
1. Pernikahan ybs berkekuatan Hukum dengan didaftarkan kepada PPN
pada KUA Kecamatan yang mewilayahinya, > KUA menerbitkan Kutipan
Akta Nikah atau Buku Nikah;
2. Buku Nikah ybs berfungsi mengurus akta kelahiran anak dlsb sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
3. Anak yang dilahirkan dari perkawinan sirri / tidak tercatat ybs harus
ditetapkan sebagai anak kandung dalam perkawinan ayah ibunya yang
terjadi sebelum itsbat nikah tsb.
4. Sangat berfungsi untuk kepentingan administrasi data bagi anak-anak ybs
untuk kepentingan sekolah, mencari kerja dan pernikahan anak-anak ybs.
5. Amat bermanfaat bagi pengurusan keuangan yang terkait dengan suami,
istri, anak-anak di Lembaga Keuangan yang ada seperti pencairan dana di
Bank, klaim Asuransi , dlsb.
6. Bebas menginap di hotel yang menerapkan system syari'ah, kita tidak
akan dicurigai sebagai hubungan perselingkuhan.
AKIBAT HUKUM ITSBAT NIKAH TERHADAP WARIS
 Bukti pernikahan ybs berupa Surat Kawin / Buku
Nikah/ Kutipan Akta Nikah /Duplikat/ Surat
Keterangan Nikah dari KUA, amat bermanfaat bagi
pengurusan perkara sengketa waris di PA, tanpa
surat kawin tidak mungkin pekaranya dapat
dikabulkan oleh PA karena PA di Indonesia adalah
lembaga Negara selalu bersifat formal dalam
masalah bukti data administrasi warga yang
berperkara, sehingga jika tanpa bukti Akta Nikah
pasti perkaranya dinyatakan tidak terbukti dan
pasti ditolak walau ada saksi-saksi yang
mengetahui pernikahannya tapi tidak diajukan
pengesahan /itsbat nikah.
1. Akta Nikah: bukti otentik terkait dengan
anak yg dilahirkan dari pernikahan kedua
orangtuanya untuk mengurus harta waris,
ahli waris, faraidl waris serta sengketa
waris di PA;
2. Duplikat Kutipan Akta Nikah: Pengganti
Surat Nikah yg hilang/rusak dikeluarkan
oleh KUA > Akta Autentik.
3. Surat Keterangan Nikah: Pengganti
Duplikat Kutipan Nikah yg hilang/rusak -
dikeluarkan oleh KUA > Akta Autentik.
Petunjuk Pelaksanaan Pengesahan Istbat Nikah*
• Aturan itsbat nikah, dibuat karena ada
perkawinan yang dilaksanakan berdasarkan
agama atau tidak dicatat oleh PPN yang
berwenang.
• Itsbat nikah diatur dalam Pasal 2 ayat (5) UU
No.22/1946 jis Pasal 49 angka (22) penjelasan
UU No.7/1989 > UU No.3/2006 & UU
No.50/2009 & Pasal 7 ayat (2), (3) dan (4) KHI.
* Pedoman Pelaksanaan Tugas & Administrasi
Peradilan Agama, Buku II (Edisi Revisi), MA-RI
DirJend Badilag, 2013, hal. 143-146.
• Pasal 49 angka (22) penjelasan UU No.7/1989 >
UU No.3/2006 & Pasal 7 ayat (3) huruf (d) KHI,
perkawinan yang disahkan hanya perkawinan
yang dilangsungkan sebelum berlaku UU
No.1/1974.
• Akan tetapi Pasal 7 ayat (3) huruf (a) Kompilasi
Hukum Islam memberikan peluang untuk
pengesahan nikah yang tidak dicatat oleh PPN
yang dilaksanakan sebelum atau sesudah berlaku
UU No.1/1974 untuk kepentingan perceraian
(Pasal 7 ayat (3) huruf (a) KHI.
• Itsbat nikah untuk penyelesaian perceraian tidak
dibuat tersendiri, tapi jadi satu kesatuan dalam
putusan perceraian.
• Untuk menghindari penyelundupan
hukum dan poligami tanpa prosedur,
Pengadilan Agama berhati-hati dalam
menangani permohonan itsbat nikah.
• Proses pengajuan, pemeriksaan dan
penyelesaian permohonan itsbat nikah
harus memedomani hal-hal berikut:
1.Permohonan itsbat nikah dapat
dilakukan oleh kedua atau salah satu
dari suami isteri, anak, wali nikah
dan pihak lain yang berkepentingan
dengan perkawinan tersebut kepada
Pengadilan Agama dalam wilayah
hukum Pemohon bertempat tinggal,
dan permohonan itsbat nikah harus
dilengkapi alasan dan kepentingan
yang jelas dan konkrit.
• 2. Proses pemeriksaan permohonan
itsbat nikah yang diajukan oleh suami
isteri bersifat voluntair, produknya
berupa penetapan.
• 3. Jika isi penetapan tsb menolak
permohonan itsbat nikah, maka
suami isteri bersama-sama atau
masing-masing dapat mengajukan
kasasi.
• 3. Proses pemeriksaan permohonan
itsbat nikah yang diajukan oleh salah
seorang suami atau isteri bersifat
kontensius dengan mendudukkan
isteri atau suami yang tidak
mengajukan permohonan sebagai
pihak Termohon, produknya berupa
putusan dan terhadap putusan
tersebut dapat diajukan upaya
hukum banding dan kasasi.
• 4. Apabila dalam proses pemeriksaan
permohonan itsbat nikah dalam angka (2)
dan (3) di atas diketahui bahwa suaminya
masih terikat perkawinan yang sah dengan
perempuan lain, maka isteri terdahulu
tersebut harus dijadikan pihak dalam
perkara. Jika Pemohon tidak mau
merubah permohonannya dengan
memasukkan isteri terdahulu sebagai
pihak, permohonan tersebut harus
dinyatakan tidak dapat diterima.
• 5. Permohonan itsbat nikah oleh anak, wali
nikah dan pihak lain yang berkepentingan
harus bersifat kontensius, dengan
mendudukkan suami dan isteri dan/atau
ahli waris lain sebagai Termohon.
• 6. Suami atau isteri yang telah ditinggal
mati oleh isteri atau suaminya, dapat
mengajukan permohonan itsbat nikah
secara kontensius dengan mendudukkan
ahli waris lainnya sebagai pihak Termohon,
produknya berupa putusan yang dapat
diupayakan banding dan kasasi.
• 7. Dalam hal suami atau isteri yang
ditinggal mati tidak mengetahui ada
ahli waris lain selain dirinya maka
permohonan itsbat nikah diajukan
secara voluntair, produknya berupa
penetapan. Apabila permohonan
tersebut ditolak, maka Pemohon
dapat mengajukan upaya hukum
kasasi.
• 8. Orang lain yang berkepentingan
dan tidak menjadi pihak dalam
perkara permohonan itsbat nikah
tersebut dalam angka (2) dan (6),
dapat melakukan perlawanan kepada
Pengadilan Agama yang memutus,
setelah mengetahui ada penetapan
itsbat nikah.
• 9. Orang lain yang berkepentingan
dan tidak menjadi pihak dalam
perkara permohonan itsbat nikah
tersebut dalam angka (3), (4) dan (5),
dapat mengajukan intervensi kepada
Pengadilan Agama yang memeriksa
perkara itsbat nikah tersebut selama
perkara belum diputus.
• 10. Pihak lain yang berkepentingan
hukum dan tidak menjadi pihak dalam
perkara permohonan itsbat nikah
tersebut dalam angka (3), (4) dan (5),
sedangkan permohonan tersebut telah
diputus oleh Pengadilan Agama, dapat
mengajukan gugatan pembatalan
perkawinan yang telah disahkan oleh
Pengadilan Agama tersebut.
• 11. Ketua Majelis Hakim, 3 hari setelah
menerima PMH, membuat PHS
sekaligus memerintahkan jurusita
pengganti untuk mengumumkan
permohonan pengesahan nikah
tersebut 14 hari terhitung sejak
tanggal pengumuman pada media
massa cetak / elektronik atau minimal
diumumkan pada papan pengumuman
Pengadilan Agama.
• 12. Majelis Hakim dalam menetapkan hari
sidang paling lambat 3 (tiga) hari setelah
berakhir pengumuman. Setelah hari
pengumuman berakhir, Majelis Hakim
segera menetapkan hari sidang.
• 13. Amar Pengesahan Nikah: Contoh:
“Menyatakan sah perkawinan antara Syahrini
dengan Minakjinggo yang dilaksanakan pada
tanggal 07 Oktober 1973 di wilayah KUA
Kecamatan Gumitir”.
KESIMPULAN
Dari uraian di atas dapat disimpulkan sebagai berikut:
• Itsbat Nikah memiliki pengertian Menetapkan Peristiwa
Pernikahan yang telah dilaksanakan sesuai dengan
syari'at atau sudah terjadi di masa lalu (sebelum dan
sesudah UU Perkawinan No.1/1974).
• Itsbat Nikah sangat berpengaruh positif secara hukum
terhadap status keperdataan anak yang dilahirkan dari
kedua orangtuanya yang telah memperoleh penetapan
(dikabulkan) dari Pengadilan Agama.
• Itsbat Nikah sangat berpengaruh positif secara hukum
terhadap status ahli waris, harta waris, bagian waris,
serta sengketa waris yang diajukan ke Pengadilan Agama
(legal standing sebagai pihak).
• Menenteramkan hati dalam kehidupan sosial
kita karena tidak akan diduga sebagai pasangan
selingkuh (kumpul kebo) kendatipun tidak
demikian adanya.
• Berperkara di Pengadilan Agama untuk itsbat
nikah walau sangat hati-hati, akan tetapi lebih
banyak kemudahan-kemudahan yang akan
diperoleh, antara lain lebih cepat dan
sederhana sidangnya bahkan bisa gratis (tanpa
biaya perkara) dan masih ditambah fasilitas-
fasilitas lainnya dari instansi Negara maupun
swasta yang terkait.
Demikian uraian singkat seputar pengertian
itsbat nikah beserta akibat hukumnya
terhadap kedudukan anak dan waris, semoga
bermanfaat bagi kita sekalian, kuarng
lebihnya kami mohon maaf yang sebesar-
besarnya.
‫أقوم‬ ‫إلى‬ ‫املوفق‬ ‫هللا‬ ‫و‬‫الطريق‬
‫والسالم‬‫هللا‬‫حمة‬‫ر‬‫و‬ ‫عليكم‬‫وبركاته‬
‫مدثر‬ ‫الرحمن‬ ‫فتح‬ ‫الحاج‬ ‫هللا‬ ‫إلى‬ ‫الفقير‬‫الفيطانى‬
Itsbat Nikah dan Akibat Hukumnya
Itsbat Nikah dan Akibat Hukumnya
Itsbat Nikah dan Akibat Hukumnya
Itsbat Nikah dan Akibat Hukumnya
Itsbat Nikah dan Akibat Hukumnya
Itsbat Nikah dan Akibat Hukumnya
Itsbat Nikah dan Akibat Hukumnya
Itsbat Nikah dan Akibat Hukumnya
Itsbat Nikah dan Akibat Hukumnya
Itsbat Nikah dan Akibat Hukumnya

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Surat gugatan tun
Surat gugatan tunSurat gugatan tun
Surat gugatan tunjarebudi
 
4. surat perjanjian sewa menyewa tanah
4. surat perjanjian sewa menyewa tanah4. surat perjanjian sewa menyewa tanah
4. surat perjanjian sewa menyewa tanahAbdillah Syafei
 
Contoh kasus hukum perdata internasional
Contoh kasus hukum perdata internasionalContoh kasus hukum perdata internasional
Contoh kasus hukum perdata internasionalEvirna Evirna
 
Replik dalam perkara perdata
Replik dalam perkara perdataReplik dalam perkara perdata
Replik dalam perkara perdataTopan Erlando
 
eksepsi jawaban
eksepsi jawabaneksepsi jawaban
eksepsi jawabanNakano
 
Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)Idik Saeful Bahri
 
Surat Dakwaan dalam Hukum Acara Pidana
Surat Dakwaan dalam Hukum Acara PidanaSurat Dakwaan dalam Hukum Acara Pidana
Surat Dakwaan dalam Hukum Acara PidanaIzzatul Ulya
 
Surat pernyataan ikrar talak
Surat pernyataan ikrar talakSurat pernyataan ikrar talak
Surat pernyataan ikrar talakBukhari Hari
 
Hukum acara peradilan agama
Hukum acara peradilan agamaHukum acara peradilan agama
Hukum acara peradilan agamaAlalan Tanala
 
kesimpulan penggugat
kesimpulan penggugatkesimpulan penggugat
kesimpulan penggugatNakano
 
Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...
Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...
Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...Idik Saeful Bahri
 
surat gugatan
surat gugatansurat gugatan
surat gugatanNakano
 
Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...
Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...
Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...PT PINUS MERAH ABADI
 
Surat keterangan tanah dan bangunan
Surat keterangan tanah dan bangunanSurat keterangan tanah dan bangunan
Surat keterangan tanah dan bangunanPemerintah Pauh
 
Contoh surat gugatan hukum acara perdata
Contoh surat gugatan hukum acara perdataContoh surat gugatan hukum acara perdata
Contoh surat gugatan hukum acara perdatasuiggetsu
 
Hukum Acara Perdata Kasus Perceraian
Hukum Acara Perdata Kasus PerceraianHukum Acara Perdata Kasus Perceraian
Hukum Acara Perdata Kasus PerceraianFenti Anita Sari
 

La actualidad más candente (20)

Surat gugatan
Surat gugatanSurat gugatan
Surat gugatan
 
Surat gugatan tun
Surat gugatan tunSurat gugatan tun
Surat gugatan tun
 
4. surat perjanjian sewa menyewa tanah
4. surat perjanjian sewa menyewa tanah4. surat perjanjian sewa menyewa tanah
4. surat perjanjian sewa menyewa tanah
 
Contoh kasus hukum perdata internasional
Contoh kasus hukum perdata internasionalContoh kasus hukum perdata internasional
Contoh kasus hukum perdata internasional
 
Replik dalam perkara perdata
Replik dalam perkara perdataReplik dalam perkara perdata
Replik dalam perkara perdata
 
eksepsi jawaban
eksepsi jawabaneksepsi jawaban
eksepsi jawaban
 
Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)
 
Surat Dakwaan dalam Hukum Acara Pidana
Surat Dakwaan dalam Hukum Acara PidanaSurat Dakwaan dalam Hukum Acara Pidana
Surat Dakwaan dalam Hukum Acara Pidana
 
Surat nikah siri
Surat nikah siriSurat nikah siri
Surat nikah siri
 
Contoh Surat Tuntutan
Contoh Surat TuntutanContoh Surat Tuntutan
Contoh Surat Tuntutan
 
Surat pernyataan ikrar talak
Surat pernyataan ikrar talakSurat pernyataan ikrar talak
Surat pernyataan ikrar talak
 
Hukum acara peradilan agama
Hukum acara peradilan agamaHukum acara peradilan agama
Hukum acara peradilan agama
 
kesimpulan penggugat
kesimpulan penggugatkesimpulan penggugat
kesimpulan penggugat
 
Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...
Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...
Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...
 
surat gugatan
surat gugatansurat gugatan
surat gugatan
 
Permohonan PBB baru
Permohonan PBB baruPermohonan PBB baru
Permohonan PBB baru
 
Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...
Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...
Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...
 
Surat keterangan tanah dan bangunan
Surat keterangan tanah dan bangunanSurat keterangan tanah dan bangunan
Surat keterangan tanah dan bangunan
 
Contoh surat gugatan hukum acara perdata
Contoh surat gugatan hukum acara perdataContoh surat gugatan hukum acara perdata
Contoh surat gugatan hukum acara perdata
 
Hukum Acara Perdata Kasus Perceraian
Hukum Acara Perdata Kasus PerceraianHukum Acara Perdata Kasus Perceraian
Hukum Acara Perdata Kasus Perceraian
 

Similar a Itsbat Nikah dan Akibat Hukumnya

TATA CARA DAN PROSEDUR PERNIKAHAN.ppt
TATA CARA DAN PROSEDUR PERNIKAHAN.pptTATA CARA DAN PROSEDUR PERNIKAHAN.ppt
TATA CARA DAN PROSEDUR PERNIKAHAN.pptAnyNikmahIstiqomah
 
HUKUM_PERDATA presentatiox (Keluarga 23).pptx
HUKUM_PERDATA presentatiox (Keluarga 23).pptxHUKUM_PERDATA presentatiox (Keluarga 23).pptx
HUKUM_PERDATA presentatiox (Keluarga 23).pptxDwianandaRajrafiq
 
Peraturan mentri Agama no 11 tahun 2007 tentang Pencatatan Nikah
Peraturan mentri Agama no 11 tahun 2007 tentang Pencatatan NikahPeraturan mentri Agama no 11 tahun 2007 tentang Pencatatan Nikah
Peraturan mentri Agama no 11 tahun 2007 tentang Pencatatan NikahAbdul Kohar
 
IZIN PERKAWINAN DAN PERCERAIAN BAGI PNS DAN
IZIN PERKAWINAN DAN PERCERAIAN BAGI PNS DANIZIN PERKAWINAN DAN PERCERAIAN BAGI PNS DAN
IZIN PERKAWINAN DAN PERCERAIAN BAGI PNS DANagungdal1
 
Pencegahan perkawinan
Pencegahan perkawinanPencegahan perkawinan
Pencegahan perkawinanOnedy Ozora
 
Pp no 9 tahun 1975
Pp no 9 tahun 1975Pp no 9 tahun 1975
Pp no 9 tahun 1975khairu_zikri
 
tUGAS TEKNIS ANALISIS DUKCAPIL.pptx
tUGAS TEKNIS ANALISIS DUKCAPIL.pptxtUGAS TEKNIS ANALISIS DUKCAPIL.pptx
tUGAS TEKNIS ANALISIS DUKCAPIL.pptxmusabmujahid2
 
Syarat dokumen pernikahan
Syarat dokumen pernikahanSyarat dokumen pernikahan
Syarat dokumen pernikahanAhmad Syarif
 
S1HK80222282018 - Hukum Acara Peradilan Agama - Pertemuan 6 - Materi Tambahan...
S1HK80222282018 - Hukum Acara Peradilan Agama - Pertemuan 6 - Materi Tambahan...S1HK80222282018 - Hukum Acara Peradilan Agama - Pertemuan 6 - Materi Tambahan...
S1HK80222282018 - Hukum Acara Peradilan Agama - Pertemuan 6 - Materi Tambahan...AFDAL20
 
Hukum Perkawinan pengantar sistem hukum nasional.pptx
Hukum Perkawinan pengantar sistem hukum nasional.pptxHukum Perkawinan pengantar sistem hukum nasional.pptx
Hukum Perkawinan pengantar sistem hukum nasional.pptxriansaputra79
 
Tugas_PPT_Kelompok_6_Hukum_Keluarga_dan_Hukum_Perkawinan[1].pptx
Tugas_PPT_Kelompok_6_Hukum_Keluarga_dan_Hukum_Perkawinan[1].pptxTugas_PPT_Kelompok_6_Hukum_Keluarga_dan_Hukum_Perkawinan[1].pptx
Tugas_PPT_Kelompok_6_Hukum_Keluarga_dan_Hukum_Perkawinan[1].pptxAyuZihanNabillah
 

Similar a Itsbat Nikah dan Akibat Hukumnya (20)

TATA CARA DAN PROSEDUR PERNIKAHAN.ppt
TATA CARA DAN PROSEDUR PERNIKAHAN.pptTATA CARA DAN PROSEDUR PERNIKAHAN.ppt
TATA CARA DAN PROSEDUR PERNIKAHAN.ppt
 
HUKUM_PERDATA presentatiox (Keluarga 23).pptx
HUKUM_PERDATA presentatiox (Keluarga 23).pptxHUKUM_PERDATA presentatiox (Keluarga 23).pptx
HUKUM_PERDATA presentatiox (Keluarga 23).pptx
 
Pengertian perjanjian kawin
Pengertian perjanjian kawinPengertian perjanjian kawin
Pengertian perjanjian kawin
 
Peraturan mentri Agama no 11 tahun 2007 tentang Pencatatan Nikah
Peraturan mentri Agama no 11 tahun 2007 tentang Pencatatan NikahPeraturan mentri Agama no 11 tahun 2007 tentang Pencatatan Nikah
Peraturan mentri Agama no 11 tahun 2007 tentang Pencatatan Nikah
 
10. hukum pernikahan
10. hukum pernikahan10. hukum pernikahan
10. hukum pernikahan
 
IZIN PERKAWINAN DAN PERCERAIAN BAGI PNS DAN
IZIN PERKAWINAN DAN PERCERAIAN BAGI PNS DANIZIN PERKAWINAN DAN PERCERAIAN BAGI PNS DAN
IZIN PERKAWINAN DAN PERCERAIAN BAGI PNS DAN
 
HUKUM KELUARGA
HUKUM KELUARGAHUKUM KELUARGA
HUKUM KELUARGA
 
Pencegahan perkawinan
Pencegahan perkawinanPencegahan perkawinan
Pencegahan perkawinan
 
Pp no 9 tahun 1975
Pp no 9 tahun 1975Pp no 9 tahun 1975
Pp no 9 tahun 1975
 
hukum keluarga perkawainan.ppt
hukum keluarga perkawainan.ppthukum keluarga perkawainan.ppt
hukum keluarga perkawainan.ppt
 
tUGAS TEKNIS ANALISIS DUKCAPIL.pptx
tUGAS TEKNIS ANALISIS DUKCAPIL.pptxtUGAS TEKNIS ANALISIS DUKCAPIL.pptx
tUGAS TEKNIS ANALISIS DUKCAPIL.pptx
 
Syarat dokumen pernikahan
Syarat dokumen pernikahanSyarat dokumen pernikahan
Syarat dokumen pernikahan
 
bubar kahwin.pptx
bubar kahwin.pptxbubar kahwin.pptx
bubar kahwin.pptx
 
S1HK80222282018 - Hukum Acara Peradilan Agama - Pertemuan 6 - Materi Tambahan...
S1HK80222282018 - Hukum Acara Peradilan Agama - Pertemuan 6 - Materi Tambahan...S1HK80222282018 - Hukum Acara Peradilan Agama - Pertemuan 6 - Materi Tambahan...
S1HK80222282018 - Hukum Acara Peradilan Agama - Pertemuan 6 - Materi Tambahan...
 
Tugas Ekologi
Tugas EkologiTugas Ekologi
Tugas Ekologi
 
ppt111.pptx
ppt111.pptxppt111.pptx
ppt111.pptx
 
Hukum Perkawinan pengantar sistem hukum nasional.pptx
Hukum Perkawinan pengantar sistem hukum nasional.pptxHukum Perkawinan pengantar sistem hukum nasional.pptx
Hukum Perkawinan pengantar sistem hukum nasional.pptx
 
isu semasa kaunseling - Perceraian
isu semasa kaunseling - Perceraianisu semasa kaunseling - Perceraian
isu semasa kaunseling - Perceraian
 
Tugas_PPT_Kelompok_6_Hukum_Keluarga_dan_Hukum_Perkawinan[1].pptx
Tugas_PPT_Kelompok_6_Hukum_Keluarga_dan_Hukum_Perkawinan[1].pptxTugas_PPT_Kelompok_6_Hukum_Keluarga_dan_Hukum_Perkawinan[1].pptx
Tugas_PPT_Kelompok_6_Hukum_Keluarga_dan_Hukum_Perkawinan[1].pptx
 
Hukum Keluarga
Hukum Keluarga Hukum Keluarga
Hukum Keluarga
 

Más de Alalan Tanala

Sistem Gadai Pohon Kelapa Dalam Pespektif Hukum Ekonmi Syari'ah"
Sistem Gadai Pohon Kelapa Dalam Pespektif Hukum Ekonmi Syari'ah"Sistem Gadai Pohon Kelapa Dalam Pespektif Hukum Ekonmi Syari'ah"
Sistem Gadai Pohon Kelapa Dalam Pespektif Hukum Ekonmi Syari'ah"Alalan Tanala
 
Sistem gadai pohon kelapa artikel corrected
Sistem gadai pohon kelapa artikel correctedSistem gadai pohon kelapa artikel corrected
Sistem gadai pohon kelapa artikel correctedAlalan Tanala
 
Hukum acara peradilan agama
Hukum acara peradilan agamaHukum acara peradilan agama
Hukum acara peradilan agamaAlalan Tanala
 
Hk.acara peradilan agama
Hk.acara peradilan agamaHk.acara peradilan agama
Hk.acara peradilan agamaAlalan Tanala
 
Bahan kuliah fasya iaii 29.03.15
Bahan kuliah fasya iaii  29.03.15Bahan kuliah fasya iaii  29.03.15
Bahan kuliah fasya iaii 29.03.15Alalan Tanala
 
Bahan kuliah fasya iaii 29.03.15
Bahan kuliah fasya iaii  29.03.15Bahan kuliah fasya iaii  29.03.15
Bahan kuliah fasya iaii 29.03.15Alalan Tanala
 
Hukum acara peradilan agama
Hukum acara peradilan agamaHukum acara peradilan agama
Hukum acara peradilan agamaAlalan Tanala
 
Romo magnis suseno sahkan nikah beda agama
Romo magnis suseno sahkan nikah beda agamaRomo magnis suseno sahkan nikah beda agama
Romo magnis suseno sahkan nikah beda agamaAlalan Tanala
 
Sejarah khi di indonesia
Sejarah khi di indonesiaSejarah khi di indonesia
Sejarah khi di indonesiaAlalan Tanala
 
Hk.acara peradilan agama
Hk.acara peradilan agamaHk.acara peradilan agama
Hk.acara peradilan agamaAlalan Tanala
 
@Konsep mudharabah dalam al quran dan al hadits untuk dosen
@Konsep mudharabah dalam al quran dan al hadits untuk dosen@Konsep mudharabah dalam al quran dan al hadits untuk dosen
@Konsep mudharabah dalam al quran dan al hadits untuk dosenAlalan Tanala
 
05 bentuk penyelesaian sengketa
05 bentuk penyelesaian sengketa05 bentuk penyelesaian sengketa
05 bentuk penyelesaian sengketaAlalan Tanala
 
prinsip-prinsip hukum kontrak-disparitas konvensional dengan syariah
prinsip-prinsip hukum kontrak-disparitas konvensional dengan syariahprinsip-prinsip hukum kontrak-disparitas konvensional dengan syariah
prinsip-prinsip hukum kontrak-disparitas konvensional dengan syariahAlalan Tanala
 
mudharabah dlm quran hadits
mudharabah dlm quran haditsmudharabah dlm quran hadits
mudharabah dlm quran haditsAlalan Tanala
 
Kritik atas time value of money
Kritik atas time value of moneyKritik atas time value of money
Kritik atas time value of moneyAlalan Tanala
 

Más de Alalan Tanala (19)

Sistem Gadai Pohon Kelapa Dalam Pespektif Hukum Ekonmi Syari'ah"
Sistem Gadai Pohon Kelapa Dalam Pespektif Hukum Ekonmi Syari'ah"Sistem Gadai Pohon Kelapa Dalam Pespektif Hukum Ekonmi Syari'ah"
Sistem Gadai Pohon Kelapa Dalam Pespektif Hukum Ekonmi Syari'ah"
 
Pengesahan tesis
Pengesahan tesisPengesahan tesis
Pengesahan tesis
 
Sistem gadai pohon kelapa artikel corrected
Sistem gadai pohon kelapa artikel correctedSistem gadai pohon kelapa artikel corrected
Sistem gadai pohon kelapa artikel corrected
 
Pembuktian
PembuktianPembuktian
Pembuktian
 
Hukum acara peradilan agama
Hukum acara peradilan agamaHukum acara peradilan agama
Hukum acara peradilan agama
 
Hk.acara peradilan agama
Hk.acara peradilan agamaHk.acara peradilan agama
Hk.acara peradilan agama
 
Bahan kuliah fasya iaii 29.03.15
Bahan kuliah fasya iaii  29.03.15Bahan kuliah fasya iaii  29.03.15
Bahan kuliah fasya iaii 29.03.15
 
Bahan kuliah fasya iaii 29.03.15
Bahan kuliah fasya iaii  29.03.15Bahan kuliah fasya iaii  29.03.15
Bahan kuliah fasya iaii 29.03.15
 
Hukum acara peradilan agama
Hukum acara peradilan agamaHukum acara peradilan agama
Hukum acara peradilan agama
 
Romo magnis suseno sahkan nikah beda agama
Romo magnis suseno sahkan nikah beda agamaRomo magnis suseno sahkan nikah beda agama
Romo magnis suseno sahkan nikah beda agama
 
Sejarah khi di indonesia
Sejarah khi di indonesiaSejarah khi di indonesia
Sejarah khi di indonesia
 
Pembuktian
PembuktianPembuktian
Pembuktian
 
Hk.acara peradilan agama
Hk.acara peradilan agamaHk.acara peradilan agama
Hk.acara peradilan agama
 
@Konsep mudharabah dalam al quran dan al hadits untuk dosen
@Konsep mudharabah dalam al quran dan al hadits untuk dosen@Konsep mudharabah dalam al quran dan al hadits untuk dosen
@Konsep mudharabah dalam al quran dan al hadits untuk dosen
 
05 bentuk penyelesaian sengketa
05 bentuk penyelesaian sengketa05 bentuk penyelesaian sengketa
05 bentuk penyelesaian sengketa
 
P3 hukum pancung
P3 hukum pancungP3 hukum pancung
P3 hukum pancung
 
prinsip-prinsip hukum kontrak-disparitas konvensional dengan syariah
prinsip-prinsip hukum kontrak-disparitas konvensional dengan syariahprinsip-prinsip hukum kontrak-disparitas konvensional dengan syariah
prinsip-prinsip hukum kontrak-disparitas konvensional dengan syariah
 
mudharabah dlm quran hadits
mudharabah dlm quran haditsmudharabah dlm quran hadits
mudharabah dlm quran hadits
 
Kritik atas time value of money
Kritik atas time value of moneyKritik atas time value of money
Kritik atas time value of money
 

Último

Materi negara dan konstitusi materi.pptx
Materi negara dan konstitusi materi.pptxMateri negara dan konstitusi materi.pptx
Materi negara dan konstitusi materi.pptxAchmadHidayaht
 
hukum Anti korupsi & Pencucian uang studi kasus AKIL MOCHTAR_Kelompok 3.pptx
hukum Anti korupsi & Pencucian uang studi kasus AKIL MOCHTAR_Kelompok 3.pptxhukum Anti korupsi & Pencucian uang studi kasus AKIL MOCHTAR_Kelompok 3.pptx
hukum Anti korupsi & Pencucian uang studi kasus AKIL MOCHTAR_Kelompok 3.pptxmaxandrew9
 
PENGUMUMAN SAYEMBARA MASKOT DAN JINGLE PILKADA DKI JAKARTA.pdf
PENGUMUMAN SAYEMBARA MASKOT DAN JINGLE PILKADA DKI JAKARTA.pdfPENGUMUMAN SAYEMBARA MASKOT DAN JINGLE PILKADA DKI JAKARTA.pdf
PENGUMUMAN SAYEMBARA MASKOT DAN JINGLE PILKADA DKI JAKARTA.pdfCI kumparan
 
Pemahaman Mahasiswa Gen Z di Tentang Hubungan Timbal Balik Pemerintah dan Rakyat
Pemahaman Mahasiswa Gen Z di Tentang Hubungan Timbal Balik Pemerintah dan RakyatPemahaman Mahasiswa Gen Z di Tentang Hubungan Timbal Balik Pemerintah dan Rakyat
Pemahaman Mahasiswa Gen Z di Tentang Hubungan Timbal Balik Pemerintah dan Rakyatzidantalfayaed
 
20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx
20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx
20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptxahmadrievzqy
 
SNI 5015 2019 estimasi sumerdaya dan cadangan batubara
SNI 5015 2019 estimasi sumerdaya dan cadangan batubaraSNI 5015 2019 estimasi sumerdaya dan cadangan batubara
SNI 5015 2019 estimasi sumerdaya dan cadangan batubarazannialzur
 

Último (6)

Materi negara dan konstitusi materi.pptx
Materi negara dan konstitusi materi.pptxMateri negara dan konstitusi materi.pptx
Materi negara dan konstitusi materi.pptx
 
hukum Anti korupsi & Pencucian uang studi kasus AKIL MOCHTAR_Kelompok 3.pptx
hukum Anti korupsi & Pencucian uang studi kasus AKIL MOCHTAR_Kelompok 3.pptxhukum Anti korupsi & Pencucian uang studi kasus AKIL MOCHTAR_Kelompok 3.pptx
hukum Anti korupsi & Pencucian uang studi kasus AKIL MOCHTAR_Kelompok 3.pptx
 
PENGUMUMAN SAYEMBARA MASKOT DAN JINGLE PILKADA DKI JAKARTA.pdf
PENGUMUMAN SAYEMBARA MASKOT DAN JINGLE PILKADA DKI JAKARTA.pdfPENGUMUMAN SAYEMBARA MASKOT DAN JINGLE PILKADA DKI JAKARTA.pdf
PENGUMUMAN SAYEMBARA MASKOT DAN JINGLE PILKADA DKI JAKARTA.pdf
 
Pemahaman Mahasiswa Gen Z di Tentang Hubungan Timbal Balik Pemerintah dan Rakyat
Pemahaman Mahasiswa Gen Z di Tentang Hubungan Timbal Balik Pemerintah dan RakyatPemahaman Mahasiswa Gen Z di Tentang Hubungan Timbal Balik Pemerintah dan Rakyat
Pemahaman Mahasiswa Gen Z di Tentang Hubungan Timbal Balik Pemerintah dan Rakyat
 
20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx
20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx
20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx
 
SNI 5015 2019 estimasi sumerdaya dan cadangan batubara
SNI 5015 2019 estimasi sumerdaya dan cadangan batubaraSNI 5015 2019 estimasi sumerdaya dan cadangan batubara
SNI 5015 2019 estimasi sumerdaya dan cadangan batubara
 

Itsbat Nikah dan Akibat Hukumnya

  • 1.
  • 2. PENGERTIANITSBATNIKAH BESERTAAKIBATHUKUMNYA TERHADAPKEDUDUKANANAK DANWARIS Drs.H.FathurRohmanMs.MH. PengadilanAgamaBanyuwangi KEGIATAN FASILITASI SOSIALISASI PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI KABUPATEN BANYUWANGI Desa Bareng Kabat > Selasa 10 Maret 2015 Desa Gumirih Singojuruh > Rabu 11 Maret 2015
  • 3. ‫وبركات‬ ‫هللا‬ ‫حمة‬‫ر‬‫و‬ ‫عليكم‬‫السالم‬‫ه‬ Pelaksanaan Pengesahan atau Itsbat Nikah di Pengadilan Agama/ Mahkamah Syar'iyah di seluruh Indonesia, pedoman acaranya telah diatur seragam oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia cq Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama
  • 4. PENGERTIAN ITSBAT NIKAH • Menetapkan Akad Nikah yang telah dilaksanakan sesuai dengan Syari’at Islam (Hukum Munakahah) > terjadi: 1. Sebelum UU Nomor 1 Tahun 1974 (Perkawinan) > Poligami 2. Sesudah UU Nomor 1 Tahun 1974 • Yang tidak dicatatkan / tidak tercatat dalam Register Nikah di Kantor Urusan Agama Kecamatan yang berwenang
  • 5. Apabila sudah tercatat namun terjadi kesalahan tulis (redaksional) misal suami bernama Syamsul Huda (dalam KTP/KK) - dalam Register Akta Nikah maupun Kutipannya tertulis Samsul Huda (tanpa huruf Y) sehingga karena kesalahan kecil tersebut berakibat mengalami kesulitan dalam administrasi mengenai data pribadinya maupun keluarga dan anak-anaknya sehingga perlu disesuaikan, untuk kasus semacam ini harus diadakan sidang yang dikelompokkan dalam perkara Itsbat atau pengesahan nikah dengan mengajukan permohonan perubahan / perbaikan / pembetulan nama.
  • 6. Perubahan Nama dalam Register Akta Nikah / Kutipan Akta Nikah yang diatur dalam Pasal 34 ayat 2 Peraturan Menteri Agama RI No. 11 Tahun 2007 Tentang Pencatatan Nikah sebagai berikut: “Perubahan yang menyangkut biodata suami, isteri ataupun wali harus berdasarkan kepada putusan Pengadilan pada wilayah yang bersangkutan.” Sebelumnya, dalam Pasal 1 ayat 5 dijelaskan: “Pengadilan adalah Pengadilan Agama atau Mahkamah Syar’iyah”;
  • 7. Dari aturan di atas, maka yang bersangkutanlah yang berhak merubah biodata dalam akta nikah termasuk nama, bukanlah selain yang bersangkutan atau siapa saja, karena yang menyatakan salah benarnya biodata seseorang adalah yang bersangkutan sendiri karena dialah yang paling mengetahui, kalau selain yang bersangkutan maka patut diduga ada suatu kepentingan yang belum tentu disetujui oleh yang bersangkutan.
  • 8. Mengenai perubahan nama telah diatur dalam Pasal 52 ayat (1) Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Administrasi Kependudukan sebagai berikut: "Pencatatan perubahan nama dilaksanakan berdasarkan penetapan pengadilan negeri tempat pemohon";
  • 9. Pasal 93 angka (2) Peraturan Presiden RI No. 25/2008 Persyaratan Dan Tata Cara Pendaftaran Penduduk Dan Pencatatan Sipil dijelaskan: “Pencatatan perubahan nama sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan dengan memenuhi syarat berupa: • Salinan Penetapan Pengadilan Negeri tentang perubahan nama; • Kutipan Akta Catatan Sipil; • Kutipan Akta Perkawinan bagi yg sudah kawin; • fotokopi KK; dan • fotokopi KTP.
  • 10. Kedua peraturan tersebut tidak membedakan antara yang beragama Islam maupun non Islam sehingga berlaku untuk seluruh warga Negara Indonesia;
  • 11. Akibat Hukum Itsbat Nikah Terhadap Anak Jika permohonan itsbat nikah ke Pengadilan Agama dikabulkan pasti berdampak positif: 1. Pernikahan ybs berkekuatan Hukum dengan didaftarkan kepada PPN pada KUA Kecamatan yang mewilayahinya, > KUA menerbitkan Kutipan Akta Nikah atau Buku Nikah; 2. Buku Nikah ybs berfungsi mengurus akta kelahiran anak dlsb sesuai dengan ketentuan yang berlaku; 3. Anak yang dilahirkan dari perkawinan sirri / tidak tercatat ybs harus ditetapkan sebagai anak kandung dalam perkawinan ayah ibunya yang terjadi sebelum itsbat nikah tsb. 4. Sangat berfungsi untuk kepentingan administrasi data bagi anak-anak ybs untuk kepentingan sekolah, mencari kerja dan pernikahan anak-anak ybs. 5. Amat bermanfaat bagi pengurusan keuangan yang terkait dengan suami, istri, anak-anak di Lembaga Keuangan yang ada seperti pencairan dana di Bank, klaim Asuransi , dlsb. 6. Bebas menginap di hotel yang menerapkan system syari'ah, kita tidak akan dicurigai sebagai hubungan perselingkuhan.
  • 12. AKIBAT HUKUM ITSBAT NIKAH TERHADAP WARIS  Bukti pernikahan ybs berupa Surat Kawin / Buku Nikah/ Kutipan Akta Nikah /Duplikat/ Surat Keterangan Nikah dari KUA, amat bermanfaat bagi pengurusan perkara sengketa waris di PA, tanpa surat kawin tidak mungkin pekaranya dapat dikabulkan oleh PA karena PA di Indonesia adalah lembaga Negara selalu bersifat formal dalam masalah bukti data administrasi warga yang berperkara, sehingga jika tanpa bukti Akta Nikah pasti perkaranya dinyatakan tidak terbukti dan pasti ditolak walau ada saksi-saksi yang mengetahui pernikahannya tapi tidak diajukan pengesahan /itsbat nikah.
  • 13. 1. Akta Nikah: bukti otentik terkait dengan anak yg dilahirkan dari pernikahan kedua orangtuanya untuk mengurus harta waris, ahli waris, faraidl waris serta sengketa waris di PA; 2. Duplikat Kutipan Akta Nikah: Pengganti Surat Nikah yg hilang/rusak dikeluarkan oleh KUA > Akta Autentik. 3. Surat Keterangan Nikah: Pengganti Duplikat Kutipan Nikah yg hilang/rusak - dikeluarkan oleh KUA > Akta Autentik.
  • 14. Petunjuk Pelaksanaan Pengesahan Istbat Nikah* • Aturan itsbat nikah, dibuat karena ada perkawinan yang dilaksanakan berdasarkan agama atau tidak dicatat oleh PPN yang berwenang. • Itsbat nikah diatur dalam Pasal 2 ayat (5) UU No.22/1946 jis Pasal 49 angka (22) penjelasan UU No.7/1989 > UU No.3/2006 & UU No.50/2009 & Pasal 7 ayat (2), (3) dan (4) KHI. * Pedoman Pelaksanaan Tugas & Administrasi Peradilan Agama, Buku II (Edisi Revisi), MA-RI DirJend Badilag, 2013, hal. 143-146.
  • 15. • Pasal 49 angka (22) penjelasan UU No.7/1989 > UU No.3/2006 & Pasal 7 ayat (3) huruf (d) KHI, perkawinan yang disahkan hanya perkawinan yang dilangsungkan sebelum berlaku UU No.1/1974. • Akan tetapi Pasal 7 ayat (3) huruf (a) Kompilasi Hukum Islam memberikan peluang untuk pengesahan nikah yang tidak dicatat oleh PPN yang dilaksanakan sebelum atau sesudah berlaku UU No.1/1974 untuk kepentingan perceraian (Pasal 7 ayat (3) huruf (a) KHI. • Itsbat nikah untuk penyelesaian perceraian tidak dibuat tersendiri, tapi jadi satu kesatuan dalam putusan perceraian.
  • 16. • Untuk menghindari penyelundupan hukum dan poligami tanpa prosedur, Pengadilan Agama berhati-hati dalam menangani permohonan itsbat nikah. • Proses pengajuan, pemeriksaan dan penyelesaian permohonan itsbat nikah harus memedomani hal-hal berikut:
  • 17. 1.Permohonan itsbat nikah dapat dilakukan oleh kedua atau salah satu dari suami isteri, anak, wali nikah dan pihak lain yang berkepentingan dengan perkawinan tersebut kepada Pengadilan Agama dalam wilayah hukum Pemohon bertempat tinggal, dan permohonan itsbat nikah harus dilengkapi alasan dan kepentingan yang jelas dan konkrit.
  • 18. • 2. Proses pemeriksaan permohonan itsbat nikah yang diajukan oleh suami isteri bersifat voluntair, produknya berupa penetapan. • 3. Jika isi penetapan tsb menolak permohonan itsbat nikah, maka suami isteri bersama-sama atau masing-masing dapat mengajukan kasasi.
  • 19. • 3. Proses pemeriksaan permohonan itsbat nikah yang diajukan oleh salah seorang suami atau isteri bersifat kontensius dengan mendudukkan isteri atau suami yang tidak mengajukan permohonan sebagai pihak Termohon, produknya berupa putusan dan terhadap putusan tersebut dapat diajukan upaya hukum banding dan kasasi.
  • 20. • 4. Apabila dalam proses pemeriksaan permohonan itsbat nikah dalam angka (2) dan (3) di atas diketahui bahwa suaminya masih terikat perkawinan yang sah dengan perempuan lain, maka isteri terdahulu tersebut harus dijadikan pihak dalam perkara. Jika Pemohon tidak mau merubah permohonannya dengan memasukkan isteri terdahulu sebagai pihak, permohonan tersebut harus dinyatakan tidak dapat diterima.
  • 21. • 5. Permohonan itsbat nikah oleh anak, wali nikah dan pihak lain yang berkepentingan harus bersifat kontensius, dengan mendudukkan suami dan isteri dan/atau ahli waris lain sebagai Termohon. • 6. Suami atau isteri yang telah ditinggal mati oleh isteri atau suaminya, dapat mengajukan permohonan itsbat nikah secara kontensius dengan mendudukkan ahli waris lainnya sebagai pihak Termohon, produknya berupa putusan yang dapat diupayakan banding dan kasasi.
  • 22. • 7. Dalam hal suami atau isteri yang ditinggal mati tidak mengetahui ada ahli waris lain selain dirinya maka permohonan itsbat nikah diajukan secara voluntair, produknya berupa penetapan. Apabila permohonan tersebut ditolak, maka Pemohon dapat mengajukan upaya hukum kasasi.
  • 23. • 8. Orang lain yang berkepentingan dan tidak menjadi pihak dalam perkara permohonan itsbat nikah tersebut dalam angka (2) dan (6), dapat melakukan perlawanan kepada Pengadilan Agama yang memutus, setelah mengetahui ada penetapan itsbat nikah.
  • 24. • 9. Orang lain yang berkepentingan dan tidak menjadi pihak dalam perkara permohonan itsbat nikah tersebut dalam angka (3), (4) dan (5), dapat mengajukan intervensi kepada Pengadilan Agama yang memeriksa perkara itsbat nikah tersebut selama perkara belum diputus.
  • 25. • 10. Pihak lain yang berkepentingan hukum dan tidak menjadi pihak dalam perkara permohonan itsbat nikah tersebut dalam angka (3), (4) dan (5), sedangkan permohonan tersebut telah diputus oleh Pengadilan Agama, dapat mengajukan gugatan pembatalan perkawinan yang telah disahkan oleh Pengadilan Agama tersebut.
  • 26. • 11. Ketua Majelis Hakim, 3 hari setelah menerima PMH, membuat PHS sekaligus memerintahkan jurusita pengganti untuk mengumumkan permohonan pengesahan nikah tersebut 14 hari terhitung sejak tanggal pengumuman pada media massa cetak / elektronik atau minimal diumumkan pada papan pengumuman Pengadilan Agama.
  • 27. • 12. Majelis Hakim dalam menetapkan hari sidang paling lambat 3 (tiga) hari setelah berakhir pengumuman. Setelah hari pengumuman berakhir, Majelis Hakim segera menetapkan hari sidang. • 13. Amar Pengesahan Nikah: Contoh: “Menyatakan sah perkawinan antara Syahrini dengan Minakjinggo yang dilaksanakan pada tanggal 07 Oktober 1973 di wilayah KUA Kecamatan Gumitir”.
  • 28. KESIMPULAN Dari uraian di atas dapat disimpulkan sebagai berikut: • Itsbat Nikah memiliki pengertian Menetapkan Peristiwa Pernikahan yang telah dilaksanakan sesuai dengan syari'at atau sudah terjadi di masa lalu (sebelum dan sesudah UU Perkawinan No.1/1974). • Itsbat Nikah sangat berpengaruh positif secara hukum terhadap status keperdataan anak yang dilahirkan dari kedua orangtuanya yang telah memperoleh penetapan (dikabulkan) dari Pengadilan Agama. • Itsbat Nikah sangat berpengaruh positif secara hukum terhadap status ahli waris, harta waris, bagian waris, serta sengketa waris yang diajukan ke Pengadilan Agama (legal standing sebagai pihak).
  • 29. • Menenteramkan hati dalam kehidupan sosial kita karena tidak akan diduga sebagai pasangan selingkuh (kumpul kebo) kendatipun tidak demikian adanya. • Berperkara di Pengadilan Agama untuk itsbat nikah walau sangat hati-hati, akan tetapi lebih banyak kemudahan-kemudahan yang akan diperoleh, antara lain lebih cepat dan sederhana sidangnya bahkan bisa gratis (tanpa biaya perkara) dan masih ditambah fasilitas- fasilitas lainnya dari instansi Negara maupun swasta yang terkait.
  • 30. Demikian uraian singkat seputar pengertian itsbat nikah beserta akibat hukumnya terhadap kedudukan anak dan waris, semoga bermanfaat bagi kita sekalian, kuarng lebihnya kami mohon maaf yang sebesar- besarnya. ‫أقوم‬ ‫إلى‬ ‫املوفق‬ ‫هللا‬ ‫و‬‫الطريق‬ ‫والسالم‬‫هللا‬‫حمة‬‫ر‬‫و‬ ‫عليكم‬‫وبركاته‬ ‫مدثر‬ ‫الرحمن‬ ‫فتح‬ ‫الحاج‬ ‫هللا‬ ‫إلى‬ ‫الفقير‬‫الفيطانى‬