SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 41
-Kekhasan Atom Karbon
-Hidrokarbon
KELOMPOK 2
Amira Hasan Rahmawati ( 02/X.1 )
Arumning Tyas Fauzia ( 05/X.1 )
Daniel Cristian Yoga Hatmoko ( 10/X.1 )
Dwi Putri Wijayanti ( 13/X.1 )
Pradipta Sekar Ayu P . W ( 23/X.1 )
Prima Rizky Harbanu ( 24/X.1 )
Roudlotul Jannah ( 28/X.1)
Salsabila Nadhifa ( 31/X.1 )
Sekar Novia Rahmayani ( 32/X.1 )
BAB 3
Kekhasan
Atom Karbon
BAB 4
Hidrokarbon
“Kekhasan Atom Karbon”
STANDAR KOMPETENSI
Memahami sifat-sifat senyawa organik atas
dasar gugus fungsi dan senyawa molekul.
KOMPETENSI DASAR
Mendiskripsikan kekhasan atom karbon dalam
bentuk senyawa hidrokarbon.
Unsur-Unsur dalam
Senyawa Karbon
• Karbon
• Hidrogen
• Oksigen
• Nitrogen
• Belerang
• Fosfor
“Perbedaan Antara Senyawa Karbon
Organik dan Karbon Anorganik”
Senyawa Karbon Organik Senyawa Karbon Anorganik
1. Titik leleh dan titik didih
rendah
2. Tidak tahan pada
pemanasan
3. Berikatan kovalen
4. Umumnya tidak larut dalam
air
5. Reaksi antar molekul
berlangsung lambat
1. Titik leleh dan titik didih
tinggi
2. Tahan terhadap pemanasan
3. Ada yang berikatan ion dan
kovalen
4. Umumnya larut dalam air
5. Reaksi antar ion berlangsung
cepat
Cara Mengidentifikasi Senyawa Karbon
Larutan
Ca(OH)2
Glukosa(senyawa
karbon)+ CuO
Reaksi kimia apa yang terjadi?
Reaksi Dalam Percobaan Di atas :
Sampel + Oksidator CO2(g) + H2O(l)
CO2(g) + Ca(OH) 2(aq) CaCo3(s) + H2O(l)
Air Kapur
Kertas Kobalt Biru + H2O(l) Kertas Kobalt Merah
Adanya unsur karbon dan hidrogen dalam
sampel organik, secara lebih pasti dapat
ditunjukkan melalui cara kimia, yaitu dengan
uji pambakaran (lihat gambar 1). Pembakaran
sampel organik akan megubah Karbon (C)
menjadi karbon dioksida (CO2) dan Hidrogen
(H) menjadi air (H2O). Gas Karbon dioksida
dapat dikenali berdasarkan sifatnya yang
mengeruhkan air kapur, sedangkan air dapat
dikenali dengan kertas kobalt. Air mengubah
warna kertas kobalt dari biru menjadi merah
muda (pink).
1. Dapat membentuk 4 ikatan kovalen
Konfigurasi Dot Lewis Tangan ikatan
elektron
6C = 2, 4 C C C
2. Dapat membentuk ikatan antar atom C sehingga
membentuk rantai C
C C C C C
Atom Karbon Berdasarkan Posisi
• Atom Karbon Primer adalah atom karbon yang
mengikat 1 atom karbon lain.
• Atom Karbon Sekunder adalah atom karbon
yang mengikat 2 atom karbon lain.
• Atom Karbon Tersier adalah atom karbon yang
mengikat 3 atom karbon lain
• Atom Karbon Kuarter adalah atom karbon
yang mengikat 4 atom karbon lain.
Contoh :
-Atom Karbon Primer : Atom C nomer 1
sebanyak 1
- Atom Karbon Sekunder : Atom nomer 2
sebanyak
“Hidrokarbon”
STANDAR KOMPETENSI
Memahami sifat-sifat senyawa organik
atas dasar gugus fungsi dan senyawa
makromolekul.
KOMPETENSI DASAR
Menggolongkan senyawa hidrokarbon
berdasarkan strukturnya dan hubungannya
dengan sifat senyawa.
Senyawa Hidrokarbon
Disebut Hidrokarbon karena mengandung
unsur C dan H
Terdiri dari :
1. Alkana (CnH2n+2)
2. Alkena (CnH2n)
3. Alkuna (CnH2n-2)
ALIFATIK: JENUH ALKANA
TAK JENUH ALKENA
ALKUNA
SIKLIK : 1) Senyawa Heterosiklik
2) Senyawa Homosiklik
Aromatik
Alisilik
Senyawa Alifatik
Adalah senyawa karbon yang rantai C-nya
terbuka, baik lurus ataupun bercabang.
Senyawa Alifatik dibagi menjadi 2, yakni :
a) Alifatik Jenuh adalah senyawa yang
terbentuk dari ikatan tunggal.
b) Alifatik Tak Jenuh adalah senyawa yang
terbentuk dari ikatan rangkat 2 atau 3.
Senyawa Siklik
Adalah senyawa yang ikatan antar atom C-nya
berbentuk cincin atau tertutup.
Dibagi menjadi 2 kelompok :
a) Senyawa Heterosiklik = Senyawa siklik yang
punya atom selain atom C dalam ikatannya.
b) Senyawa Homosiklik = Senyawa siklik yang
hanya mengandung atom C dalam ikatannya.
Senyawa Homosiklik
Dibagi menjadi 2 golongan, yakni :
a) Senyawa Aromatik = Terdiri dari 6 atom
karbon dalam ikatannya.
b) Senyawa Alisiklik = Senyawa Karbonsiklik
yang rantai C-nya tertutup.
Ikatan Jenuh
(ALKANA)
Alkana ialah senyawa hidrokarbon
yang seluruh ikatannya tunggal (
jenuh ). Semua senyawa alkana
memiliki …
rumus umum : CnH2n+2
(di mana n adalah jumlah atom
karbon.)
Rumus struktur dan rumus molekul
beberapa senyawa alkana
Nama Rumus Molekul Rumus Struktur
Metana
Etana
Propana
Butana
Pentana
CH4
C2H6
C3H8
C4H10
C5H12
CH4
CH3 – CH3
CH3 – CH2 – CH3
CH3 – CH2 – CH2 – CH3
CH3 – CH2 – CH2 – CH2 – CH3
-Tata Nama Alkana-
1. Menentukan rantai C induk, yaitu deretan
atom C yang terpanjang.
2. Atom C diluar rantai induk sebagai cabang
(sebagai gugus alkil CnH2n+1).
3. Menetukan penomoran pada atom C dari
rantai Induk, yaitu dimulai dari ujung yang
paling dekat dengan cabang diberi nomor 1.
4. Penulisan nama cabang dimulai dengan
urutan alphabet.
5. Penulisan nama : posisi cabang – nama
cabang – nama induk ( tanpa spasi, huruf kecil
semua )
Keisomeran
Isomer adalah senyawa-senyawa yang
mempunyai rumus molekul yang sama tetapi
Mempunyai struktur atau konfigurasi yang berbeda.
Struktur berkaitan dengan cara atom-atom saling
berikatan, sedangkan konfigurasi berkaitan dengan
susunan ruang atom-atom dalam molekul.
Keisomeran dibedakan menjadi 2 yaitu :
• Keisomeran struktur : keisomeran karena
perbedaan struktur.
• Keisomeran ruang : keisomeran karena
perbedaan konfigurasi (rumus molekul dan
strukturnya sama).
Keisomeran Struktur
Dapat dibedakan menjadi 3 yaitu :
• keisomeran kerangka : jika rumus
molekulnya sama tetapi rantai induknya
(kerangka atom) berbeda.
• keisomeran posisi : jika rumus molekul
dan rantai induknya (kerangka atom) sama
tetapi posisi cabang / gugus penggantinya
berbeda.
• keisomeran gugus fungsi (materi kelas XII IPA).
Keisomeran Ruang
Dapat dibedakan menjadi 2 yaitu :
• keisomeran geometri:
keisomeran karena perbedaan arah
(orientasi) gugus-gugus tertentu
dalam molekul dengan struktur
yang sama.
• keisomeran optik (materi kelas XII
IPA).
Keisomeran pada Alkana
– Tergolong keisomeran struktur yaitu perbedaan
kerangka atom karbonnya. Makin panjang rantai
karbonnya, makin banyak pula kemungkinan
isomernya.
– Pertambahan jumlah isomer ini tidak ada aturannya.
Perlu diketahui juga bahwa tidak berarti semua
kemungkinan isomer itu ada pada kenyataannya.
– Misalnya : dapat dibuat 18 kemungkinan isomer
dari C8H18, tetapi tidak berarti ada 18 senyawa dengan
rumus molekul C8H18.
– Cara sistematis untuk mencari jumlah kemungkinan
isomer pada alkana
Kegunaan alkana
• Secara umum, alkana berguna sebagai bahan bakar dan
bahan baku dalam industri petrokimia.
• 1) Metana; berguna sebagai bahan bakar untuk
memasak, dan bahan baku pembuatan zat kimia
seperti H2 dan NH3.
• 2) Etana; berguna sebagai bahan bakar untuk memasak
dan sebagai refrigerant dalam sistem pendinginan dua
tahap untuk suhu rendah.
• 3) Propana; merupakan komponen utama gas elpiji
untuk memasak dan bahan baku senyawa organik.
• 4) Butana; berguna sebagai bahan bakar kendaraan
dan bahan baku karet sintesis.
• 5) Oktana; merupakan komponen utama bahan bakar
kendaraan bermotor, yaitu bensin.
ALKENA
Rumus Umum : Cn H2n
Alkena merupakan senyawa hidrokarbon
tak jenuh dengan ikatan rangkap dua.
Contoh :
• C2H4 : Etena
• C3H6 : Propena
• C4H8 : Butena
• C5H10 : Pentena
Nama Rumus Molekul Rumus Struktur
Etena
Propena
1-Butena
1-Pentena
C2H4
C3H6
C4H8
C5H10
CH3 = CH3
CH3 = CH – CH3
CH3 = CH – CH2 – CH3
CH3 = CH – CH2 – CH2 – CH3
Tata Nama Alkena
1.Rantai utama harus terpanjang dan mengandung
ikatan rangkap.
2.Penomoran pada rantai C induk dimulai dari ujung
yang terdekat dengan ikatan rangkap.
3.Rantai utama diberi nama dengan akhiran ena.
4.Jika pada alkena terdapat dua atau tiga ikatan
rangkap, maka pada nama diberi akhiran diena
atau triena. Contoh:
C4H8 memiliki 3 isomer struktur
H2C = CH – CH2– CH3 1-butena
H3C - CH = CH– CH3 2-butena
H2C = C – CH3 2-metilpropena I CH3
Keisomeran pada
Alkena
Dapat berupa keisomeran struktur dan ruang.
Keisomeran Struktur
– Keisomeran struktur pada alkena dapat terjadi
karena perbedaan posisi ikatan rangkap atau
karena perbedaan kerangka atom C.
– Keisomeran mulai ditemukan pada butena yang
mempunyai 3 isomer struktur. Contoh yang lain
yaitu alkena dengan 5 atom C.
Keisomeran Geometris
Keisomeran ruang pada alkena tergolong
keisomeran geometris yaitu karena perbedaan
penempatan gugus-gugus di sekitar ikatan rangkap.
Contohnya :
• Keisomeran pada 2-butena. Dikenal 2 jenis 2-butena yaitu cis-
2-butena dan trans-2-butena. Keduanya mempunyai struktur
yang sama tetapi berbeda konfigurasi (orientasi gugus-gugus
dalam ruang).
• Pada cis-2-butena, kedua gugus metil terletak pada sisi yang
sama dari ikatan rangkap; sebaliknya pada trans-2-butena,
kedua gugus metil berseberangan.
• Tidak semua senyawa yang mempunyai ikatan rangkap pada
atom karbonnya (C=C) mempunyai keisomeran geometris.
Senyawa itu akan mempunyai keisomeran geometris jika
kedua atom C yang berikatan rangkap mengikat gugus-gugus
yang berbeda.
Kegunaan alkena
1)Etena digunakan sebagai bahan baku
pembuatan plastik polietena (PE).
2)Propena digunakan untuk membuat plastik
polipropilena (PP), yaitu polimer untuk
membuat serat sintesis dan peralatan
memasak.
Peralatan dari plastic
Sumber: www.plastem.pl
ALKUNA
A. Hidrokarbon tak jenuh mempunyai ikatan
rangkap tiga.
B. Sifat-sifatnya menyerupai alkena, tetapi lebih
reaktif .
Rumus ALKUNA : CnH2n-2
CH=CH (etuna/asetilen)
Rumus struktur dan rumus molekul
beberapa senyawa alkuna
Nama Rumus
Molekul
Rumus Struktur
Etuna
Propuna
1-Butuna
C2H2
C3H4
C4H6
CH = CH
CH C – CH3
CH C – CH2 – CH3
Tata Nama Alkuna
1.Rantai utama harus terpanjang dan
mengandung ikatan rangkap tiga
2.Penomoran pada rantai C induk dimulai dari
ujung yang terdekat dengan ikatan rangkap.
3.Rantai utama diberi nama dengan akhiran una.
4.Jika pada alkena terdapat dua atau tiga ikatan
rangkap, maka pada nama diberi akhiran
diena atau triena.
Keisomeran pada
Alkuna
• Keisomeran pada
alkuna tergolong
keisomeran kerangka
dan posisi.
• Pada alkuna tidak
terdapat keisomeran
geometris.
• Keisomeran mulai
terdapat pada butuna
yang mempunyai 2
isomer.
Kegunaan alkuna
Etuna (asetilena) yang sehari-hari dikenal
sebagai gas karbit dihasilkan dari batu karbit
yang direaksikan dengan air:
CaC2 + 2H2O Ca(OH)2 + C2H2
Gas karbit jika dibakar akan menghasilkan suhu
yang tinggi, sehingga dapat digunakan untuk
mengelas dan memotong logam. Gas karbit
sering pun digunakan untuk mempercepat
pematangan buah.
Kimia

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Kimia organik ppt
Kimia organik pptKimia organik ppt
Kimia organik pptsodikin ali
 
006 isomerization of hydrocarbons
006 isomerization of hydrocarbons006 isomerization of hydrocarbons
006 isomerization of hydrocarbonsElizabeth Indah P
 
Modul kimia kelas xi bab 1
Modul kimia kelas xi bab 1Modul kimia kelas xi bab 1
Modul kimia kelas xi bab 1mief04
 
keunikan-atom-karbon
keunikan-atom-karbonkeunikan-atom-karbon
keunikan-atom-karbonQalbi Salim
 
Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)
Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)
Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)Rio Anggala
 
Hidrokarbon dan minyak bumi
Hidrokarbon dan minyak bumiHidrokarbon dan minyak bumi
Hidrokarbon dan minyak bumimikatrishas
 
Hidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMA
Hidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMAHidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMA
Hidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMABagas Pramana
 
Alkana alkena-alkuna
Alkana alkena-alkunaAlkana alkena-alkuna
Alkana alkena-alkunaEdi Haryanta
 
ITP UNS SEMESTER 2 pendahuluan + alkana
ITP UNS SEMESTER 2 pendahuluan + alkanaITP UNS SEMESTER 2 pendahuluan + alkana
ITP UNS SEMESTER 2 pendahuluan + alkanaFransiska Puteri
 
Hidrokarbon dan minyak bumi
Hidrokarbon dan minyak bumiHidrokarbon dan minyak bumi
Hidrokarbon dan minyak bumiJec Kha
 
Keisomeran
KeisomeranKeisomeran
Keisomerannovnovie
 

La actualidad más candente (20)

Kimia organik ppt
Kimia organik pptKimia organik ppt
Kimia organik ppt
 
Alkena
AlkenaAlkena
Alkena
 
006 isomerization of hydrocarbons
006 isomerization of hydrocarbons006 isomerization of hydrocarbons
006 isomerization of hydrocarbons
 
Tugas alkuna
Tugas alkunaTugas alkuna
Tugas alkuna
 
KIMIA: Senyawa Karbon
KIMIA: Senyawa KarbonKIMIA: Senyawa Karbon
KIMIA: Senyawa Karbon
 
Modul kimia kelas xi bab 1
Modul kimia kelas xi bab 1Modul kimia kelas xi bab 1
Modul kimia kelas xi bab 1
 
keunikan-atom-karbon
keunikan-atom-karbonkeunikan-atom-karbon
keunikan-atom-karbon
 
Kimia organik2
Kimia organik2Kimia organik2
Kimia organik2
 
Ppt kimin baru
Ppt kimin baruPpt kimin baru
Ppt kimin baru
 
Hidrokarbon
HidrokarbonHidrokarbon
Hidrokarbon
 
Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)
Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)
Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)
 
Makalah kimia alkana
Makalah kimia alkanaMakalah kimia alkana
Makalah kimia alkana
 
Hidrokarbon dan minyak bumi
Hidrokarbon dan minyak bumiHidrokarbon dan minyak bumi
Hidrokarbon dan minyak bumi
 
Senyawa karbon
Senyawa karbonSenyawa karbon
Senyawa karbon
 
Hidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMA
Hidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMAHidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMA
Hidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMA
 
Alkana alkena-alkuna
Alkana alkena-alkunaAlkana alkena-alkuna
Alkana alkena-alkuna
 
ITP UNS SEMESTER 2 pendahuluan + alkana
ITP UNS SEMESTER 2 pendahuluan + alkanaITP UNS SEMESTER 2 pendahuluan + alkana
ITP UNS SEMESTER 2 pendahuluan + alkana
 
Alkana
AlkanaAlkana
Alkana
 
Hidrokarbon dan minyak bumi
Hidrokarbon dan minyak bumiHidrokarbon dan minyak bumi
Hidrokarbon dan minyak bumi
 
Keisomeran
KeisomeranKeisomeran
Keisomeran
 

Similar a Kimia

Kekhasan Atom Karbon Materi Hidrokarbon kelas XI.pptx
Kekhasan Atom Karbon Materi Hidrokarbon kelas XI.pptxKekhasan Atom Karbon Materi Hidrokarbon kelas XI.pptx
Kekhasan Atom Karbon Materi Hidrokarbon kelas XI.pptxAnnisa Septian Nurkhasanah
 
SENYAWA HIDROKARBON hajfgdhjgasfgjahgfaff
SENYAWA HIDROKARBON hajfgdhjgasfgjahgfaffSENYAWA HIDROKARBON hajfgdhjgasfgjahgfaff
SENYAWA HIDROKARBON hajfgdhjgasfgjahgfaffTriWulandari926475
 
Bab 1HC dan Minyak Bumi.pptx
Bab 1HC dan Minyak Bumi.pptxBab 1HC dan Minyak Bumi.pptx
Bab 1HC dan Minyak Bumi.pptxAinunNajmah1
 
alkana-alkena-alkuna1.pptx
alkana-alkena-alkuna1.pptxalkana-alkena-alkuna1.pptx
alkana-alkena-alkuna1.pptxSamsuriLatief1
 
1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf
1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf
1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf2lOlll57Nanda
 
Materi 1. Kekhasan Atom Karbon.pptx
Materi 1. Kekhasan Atom Karbon.pptxMateri 1. Kekhasan Atom Karbon.pptx
Materi 1. Kekhasan Atom Karbon.pptxMULYADIMPd2
 
Media pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronikMedia pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronikWinda Wiranata
 
Media pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronikMedia pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronikAde Kurniawan
 
Media pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronikMedia pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektroniksilviyamandasari
 
Media pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronikMedia pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronikdanieletegarabadi
 
HIDROKARBON kimia farmasi untuk edukasii
HIDROKARBON kimia farmasi untuk edukasiiHIDROKARBON kimia farmasi untuk edukasii
HIDROKARBON kimia farmasi untuk edukasiiNurFitriaHayati1
 

Similar a Kimia (20)

Kekhasan Atom Karbon Materi Hidrokarbon kelas XI.pptx
Kekhasan Atom Karbon Materi Hidrokarbon kelas XI.pptxKekhasan Atom Karbon Materi Hidrokarbon kelas XI.pptx
Kekhasan Atom Karbon Materi Hidrokarbon kelas XI.pptx
 
Bab 1 Hidrokarbon.pdf
Bab 1 Hidrokarbon.pdfBab 1 Hidrokarbon.pdf
Bab 1 Hidrokarbon.pdf
 
SENYAWA HIDROKARBON hajfgdhjgasfgjahgfaff
SENYAWA HIDROKARBON hajfgdhjgasfgjahgfaffSENYAWA HIDROKARBON hajfgdhjgasfgjahgfaff
SENYAWA HIDROKARBON hajfgdhjgasfgjahgfaff
 
Hidrokarbon
HidrokarbonHidrokarbon
Hidrokarbon
 
Bab 1HC dan Minyak Bumi.pptx
Bab 1HC dan Minyak Bumi.pptxBab 1HC dan Minyak Bumi.pptx
Bab 1HC dan Minyak Bumi.pptx
 
22kimia organik-1
22kimia organik-122kimia organik-1
22kimia organik-1
 
alkana-alkena-alkuna1.pptx
alkana-alkena-alkuna1.pptxalkana-alkena-alkuna1.pptx
alkana-alkena-alkuna1.pptx
 
1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf
1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf
1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf
 
kimia-organik-1.ppt
kimia-organik-1.pptkimia-organik-1.ppt
kimia-organik-1.ppt
 
Materi 1. Kekhasan Atom Karbon.pptx
Materi 1. Kekhasan Atom Karbon.pptxMateri 1. Kekhasan Atom Karbon.pptx
Materi 1. Kekhasan Atom Karbon.pptx
 
Hidrokarbon
HidrokarbonHidrokarbon
Hidrokarbon
 
Media pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronikMedia pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronik
 
Media pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronikMedia pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronik
 
Media pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronikMedia pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronik
 
Media pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronikMedia pembelajaran elektronik
Media pembelajaran elektronik
 
Isomer alkana
Isomer alkanaIsomer alkana
Isomer alkana
 
ISOMER
ISOMERISOMER
ISOMER
 
ISOMER
ISOMERISOMER
ISOMER
 
Hidrokarbon
HidrokarbonHidrokarbon
Hidrokarbon
 
HIDROKARBON kimia farmasi untuk edukasii
HIDROKARBON kimia farmasi untuk edukasiiHIDROKARBON kimia farmasi untuk edukasii
HIDROKARBON kimia farmasi untuk edukasii
 

Kimia

  • 2. KELOMPOK 2 Amira Hasan Rahmawati ( 02/X.1 ) Arumning Tyas Fauzia ( 05/X.1 ) Daniel Cristian Yoga Hatmoko ( 10/X.1 ) Dwi Putri Wijayanti ( 13/X.1 ) Pradipta Sekar Ayu P . W ( 23/X.1 ) Prima Rizky Harbanu ( 24/X.1 ) Roudlotul Jannah ( 28/X.1) Salsabila Nadhifa ( 31/X.1 ) Sekar Novia Rahmayani ( 32/X.1 )
  • 3.
  • 5. “Kekhasan Atom Karbon” STANDAR KOMPETENSI Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan senyawa molekul. KOMPETENSI DASAR Mendiskripsikan kekhasan atom karbon dalam bentuk senyawa hidrokarbon.
  • 6. Unsur-Unsur dalam Senyawa Karbon • Karbon • Hidrogen • Oksigen • Nitrogen • Belerang • Fosfor
  • 7. “Perbedaan Antara Senyawa Karbon Organik dan Karbon Anorganik” Senyawa Karbon Organik Senyawa Karbon Anorganik 1. Titik leleh dan titik didih rendah 2. Tidak tahan pada pemanasan 3. Berikatan kovalen 4. Umumnya tidak larut dalam air 5. Reaksi antar molekul berlangsung lambat 1. Titik leleh dan titik didih tinggi 2. Tahan terhadap pemanasan 3. Ada yang berikatan ion dan kovalen 4. Umumnya larut dalam air 5. Reaksi antar ion berlangsung cepat
  • 8. Cara Mengidentifikasi Senyawa Karbon Larutan Ca(OH)2 Glukosa(senyawa karbon)+ CuO Reaksi kimia apa yang terjadi?
  • 9. Reaksi Dalam Percobaan Di atas : Sampel + Oksidator CO2(g) + H2O(l) CO2(g) + Ca(OH) 2(aq) CaCo3(s) + H2O(l) Air Kapur Kertas Kobalt Biru + H2O(l) Kertas Kobalt Merah
  • 10. Adanya unsur karbon dan hidrogen dalam sampel organik, secara lebih pasti dapat ditunjukkan melalui cara kimia, yaitu dengan uji pambakaran (lihat gambar 1). Pembakaran sampel organik akan megubah Karbon (C) menjadi karbon dioksida (CO2) dan Hidrogen (H) menjadi air (H2O). Gas Karbon dioksida dapat dikenali berdasarkan sifatnya yang mengeruhkan air kapur, sedangkan air dapat dikenali dengan kertas kobalt. Air mengubah warna kertas kobalt dari biru menjadi merah muda (pink).
  • 11. 1. Dapat membentuk 4 ikatan kovalen Konfigurasi Dot Lewis Tangan ikatan elektron 6C = 2, 4 C C C 2. Dapat membentuk ikatan antar atom C sehingga membentuk rantai C C C C C C
  • 12. Atom Karbon Berdasarkan Posisi • Atom Karbon Primer adalah atom karbon yang mengikat 1 atom karbon lain. • Atom Karbon Sekunder adalah atom karbon yang mengikat 2 atom karbon lain. • Atom Karbon Tersier adalah atom karbon yang mengikat 3 atom karbon lain • Atom Karbon Kuarter adalah atom karbon yang mengikat 4 atom karbon lain.
  • 13. Contoh : -Atom Karbon Primer : Atom C nomer 1 sebanyak 1 - Atom Karbon Sekunder : Atom nomer 2 sebanyak
  • 14.
  • 15. “Hidrokarbon” STANDAR KOMPETENSI Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan senyawa makromolekul. KOMPETENSI DASAR Menggolongkan senyawa hidrokarbon berdasarkan strukturnya dan hubungannya dengan sifat senyawa.
  • 16. Senyawa Hidrokarbon Disebut Hidrokarbon karena mengandung unsur C dan H Terdiri dari : 1. Alkana (CnH2n+2) 2. Alkena (CnH2n) 3. Alkuna (CnH2n-2)
  • 17. ALIFATIK: JENUH ALKANA TAK JENUH ALKENA ALKUNA SIKLIK : 1) Senyawa Heterosiklik 2) Senyawa Homosiklik Aromatik Alisilik
  • 18. Senyawa Alifatik Adalah senyawa karbon yang rantai C-nya terbuka, baik lurus ataupun bercabang. Senyawa Alifatik dibagi menjadi 2, yakni : a) Alifatik Jenuh adalah senyawa yang terbentuk dari ikatan tunggal. b) Alifatik Tak Jenuh adalah senyawa yang terbentuk dari ikatan rangkat 2 atau 3.
  • 19. Senyawa Siklik Adalah senyawa yang ikatan antar atom C-nya berbentuk cincin atau tertutup. Dibagi menjadi 2 kelompok : a) Senyawa Heterosiklik = Senyawa siklik yang punya atom selain atom C dalam ikatannya. b) Senyawa Homosiklik = Senyawa siklik yang hanya mengandung atom C dalam ikatannya.
  • 20. Senyawa Homosiklik Dibagi menjadi 2 golongan, yakni : a) Senyawa Aromatik = Terdiri dari 6 atom karbon dalam ikatannya. b) Senyawa Alisiklik = Senyawa Karbonsiklik yang rantai C-nya tertutup.
  • 21.
  • 22. Ikatan Jenuh (ALKANA) Alkana ialah senyawa hidrokarbon yang seluruh ikatannya tunggal ( jenuh ). Semua senyawa alkana memiliki … rumus umum : CnH2n+2 (di mana n adalah jumlah atom karbon.)
  • 23. Rumus struktur dan rumus molekul beberapa senyawa alkana Nama Rumus Molekul Rumus Struktur Metana Etana Propana Butana Pentana CH4 C2H6 C3H8 C4H10 C5H12 CH4 CH3 – CH3 CH3 – CH2 – CH3 CH3 – CH2 – CH2 – CH3 CH3 – CH2 – CH2 – CH2 – CH3
  • 24. -Tata Nama Alkana- 1. Menentukan rantai C induk, yaitu deretan atom C yang terpanjang. 2. Atom C diluar rantai induk sebagai cabang (sebagai gugus alkil CnH2n+1). 3. Menetukan penomoran pada atom C dari rantai Induk, yaitu dimulai dari ujung yang paling dekat dengan cabang diberi nomor 1. 4. Penulisan nama cabang dimulai dengan urutan alphabet. 5. Penulisan nama : posisi cabang – nama cabang – nama induk ( tanpa spasi, huruf kecil semua )
  • 25. Keisomeran Isomer adalah senyawa-senyawa yang mempunyai rumus molekul yang sama tetapi Mempunyai struktur atau konfigurasi yang berbeda. Struktur berkaitan dengan cara atom-atom saling berikatan, sedangkan konfigurasi berkaitan dengan susunan ruang atom-atom dalam molekul. Keisomeran dibedakan menjadi 2 yaitu : • Keisomeran struktur : keisomeran karena perbedaan struktur. • Keisomeran ruang : keisomeran karena perbedaan konfigurasi (rumus molekul dan strukturnya sama).
  • 26. Keisomeran Struktur Dapat dibedakan menjadi 3 yaitu : • keisomeran kerangka : jika rumus molekulnya sama tetapi rantai induknya (kerangka atom) berbeda. • keisomeran posisi : jika rumus molekul dan rantai induknya (kerangka atom) sama tetapi posisi cabang / gugus penggantinya berbeda. • keisomeran gugus fungsi (materi kelas XII IPA).
  • 27. Keisomeran Ruang Dapat dibedakan menjadi 2 yaitu : • keisomeran geometri: keisomeran karena perbedaan arah (orientasi) gugus-gugus tertentu dalam molekul dengan struktur yang sama. • keisomeran optik (materi kelas XII IPA).
  • 28. Keisomeran pada Alkana – Tergolong keisomeran struktur yaitu perbedaan kerangka atom karbonnya. Makin panjang rantai karbonnya, makin banyak pula kemungkinan isomernya. – Pertambahan jumlah isomer ini tidak ada aturannya. Perlu diketahui juga bahwa tidak berarti semua kemungkinan isomer itu ada pada kenyataannya. – Misalnya : dapat dibuat 18 kemungkinan isomer dari C8H18, tetapi tidak berarti ada 18 senyawa dengan rumus molekul C8H18. – Cara sistematis untuk mencari jumlah kemungkinan isomer pada alkana
  • 29. Kegunaan alkana • Secara umum, alkana berguna sebagai bahan bakar dan bahan baku dalam industri petrokimia. • 1) Metana; berguna sebagai bahan bakar untuk memasak, dan bahan baku pembuatan zat kimia seperti H2 dan NH3. • 2) Etana; berguna sebagai bahan bakar untuk memasak dan sebagai refrigerant dalam sistem pendinginan dua tahap untuk suhu rendah. • 3) Propana; merupakan komponen utama gas elpiji untuk memasak dan bahan baku senyawa organik. • 4) Butana; berguna sebagai bahan bakar kendaraan dan bahan baku karet sintesis. • 5) Oktana; merupakan komponen utama bahan bakar kendaraan bermotor, yaitu bensin.
  • 30. ALKENA Rumus Umum : Cn H2n Alkena merupakan senyawa hidrokarbon tak jenuh dengan ikatan rangkap dua. Contoh : • C2H4 : Etena • C3H6 : Propena • C4H8 : Butena • C5H10 : Pentena
  • 31. Nama Rumus Molekul Rumus Struktur Etena Propena 1-Butena 1-Pentena C2H4 C3H6 C4H8 C5H10 CH3 = CH3 CH3 = CH – CH3 CH3 = CH – CH2 – CH3 CH3 = CH – CH2 – CH2 – CH3
  • 32. Tata Nama Alkena 1.Rantai utama harus terpanjang dan mengandung ikatan rangkap. 2.Penomoran pada rantai C induk dimulai dari ujung yang terdekat dengan ikatan rangkap. 3.Rantai utama diberi nama dengan akhiran ena. 4.Jika pada alkena terdapat dua atau tiga ikatan rangkap, maka pada nama diberi akhiran diena atau triena. Contoh: C4H8 memiliki 3 isomer struktur H2C = CH – CH2– CH3 1-butena H3C - CH = CH– CH3 2-butena H2C = C – CH3 2-metilpropena I CH3
  • 33. Keisomeran pada Alkena Dapat berupa keisomeran struktur dan ruang. Keisomeran Struktur – Keisomeran struktur pada alkena dapat terjadi karena perbedaan posisi ikatan rangkap atau karena perbedaan kerangka atom C. – Keisomeran mulai ditemukan pada butena yang mempunyai 3 isomer struktur. Contoh yang lain yaitu alkena dengan 5 atom C.
  • 34. Keisomeran Geometris Keisomeran ruang pada alkena tergolong keisomeran geometris yaitu karena perbedaan penempatan gugus-gugus di sekitar ikatan rangkap. Contohnya : • Keisomeran pada 2-butena. Dikenal 2 jenis 2-butena yaitu cis- 2-butena dan trans-2-butena. Keduanya mempunyai struktur yang sama tetapi berbeda konfigurasi (orientasi gugus-gugus dalam ruang). • Pada cis-2-butena, kedua gugus metil terletak pada sisi yang sama dari ikatan rangkap; sebaliknya pada trans-2-butena, kedua gugus metil berseberangan. • Tidak semua senyawa yang mempunyai ikatan rangkap pada atom karbonnya (C=C) mempunyai keisomeran geometris. Senyawa itu akan mempunyai keisomeran geometris jika kedua atom C yang berikatan rangkap mengikat gugus-gugus yang berbeda.
  • 35. Kegunaan alkena 1)Etena digunakan sebagai bahan baku pembuatan plastik polietena (PE). 2)Propena digunakan untuk membuat plastik polipropilena (PP), yaitu polimer untuk membuat serat sintesis dan peralatan memasak. Peralatan dari plastic Sumber: www.plastem.pl
  • 36. ALKUNA A. Hidrokarbon tak jenuh mempunyai ikatan rangkap tiga. B. Sifat-sifatnya menyerupai alkena, tetapi lebih reaktif . Rumus ALKUNA : CnH2n-2 CH=CH (etuna/asetilen)
  • 37. Rumus struktur dan rumus molekul beberapa senyawa alkuna Nama Rumus Molekul Rumus Struktur Etuna Propuna 1-Butuna C2H2 C3H4 C4H6 CH = CH CH C – CH3 CH C – CH2 – CH3
  • 38. Tata Nama Alkuna 1.Rantai utama harus terpanjang dan mengandung ikatan rangkap tiga 2.Penomoran pada rantai C induk dimulai dari ujung yang terdekat dengan ikatan rangkap. 3.Rantai utama diberi nama dengan akhiran una. 4.Jika pada alkena terdapat dua atau tiga ikatan rangkap, maka pada nama diberi akhiran diena atau triena.
  • 39. Keisomeran pada Alkuna • Keisomeran pada alkuna tergolong keisomeran kerangka dan posisi. • Pada alkuna tidak terdapat keisomeran geometris. • Keisomeran mulai terdapat pada butuna yang mempunyai 2 isomer.
  • 40. Kegunaan alkuna Etuna (asetilena) yang sehari-hari dikenal sebagai gas karbit dihasilkan dari batu karbit yang direaksikan dengan air: CaC2 + 2H2O Ca(OH)2 + C2H2 Gas karbit jika dibakar akan menghasilkan suhu yang tinggi, sehingga dapat digunakan untuk mengelas dan memotong logam. Gas karbit sering pun digunakan untuk mempercepat pematangan buah.