SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 27
KONSEP
TUMBUH KEMBANG
YUNIAR MANSYE SOELI
PENGERTIAN
• Pertumbuhan (growth) adalah
bertambahnya jumlah dan sel diseluruh
bagian tubuh yang secara kuantitatif dapat
diukur
• Perkembangan (development) adalah
bertambah sempurnanya fungsi alat tubuh
yang dapat dicapai melalui kematangan
dan belajar
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
• GENETIK
• LINGKUNGAN
1. PRENATAL
2. POSTNATAL
LANJUTAN....
• LINGKUNGAN PRENATAL :
a. GIZI IBU HAMIL
b. TOKSIN / ZAT KIMIA
c. RADIASI
d. INFEKSI
e. STRES
• LINGKUNGAN POSTNATAL
a. LINGKUNGAN BIOLOGISS
b. RAS/ SUKU BANGSA
c. JENIS KELAMIN
d. UMUR
e. GIZI
f. PERAWATAN KESEHATAN
g. KEPEKAAN TERHADAP PENYAKIT
h. PENYAKIT KRONIS
• LINGKUNGAN FISIK
a. CUACA/ MUSIM
b. SANITASI
c. KEADAAN RUMAH
d. RADIASI
• LINGKUNGAN PSIKOSOSIAL
a. STIMULASI
b. MOTIVASI BELAJAR
c. GANJARAN/HUKUMAN YANG WAJAR
d. KELOMPOK SEBAYA
e. STRES
f. SEKOLAH
g. CINTA DAN KASIH SAYANG
h. KUALITAS INTERAKSI ANAK-ORTU
• LINGKUNGAN KELUARGA DAN ADAT ISTIADAT
a. PEKERJAAN DAN PENDAPATAN
b. PENDIDIKAN ORANG TUA
c. JUMLAH SAUDARA
d. JENIS KELAMIN DALAM SAUDARA
e. STABILITAS RUMAH TANGGA
f. KEPRIBADIAN AYAH/IBU
g. AGAMA
• KEBUTUHAN DASAR UNTUK TUMBUH KEMBANG
a. KEBUTUHAN FISIK : BIOMEDIS (ASUH)
b. KEBUTUHAN EMOSI/KASIH SAYANG (ASIH)
c. KEBUTUHAN STIMULASI MENTAL (ASAH)
CIRI-CIRI
• PROSES YANG KONTINUE DARI KONSEPSI
SAMPAI MATURITAS
• ADANYA MASA PERCEPATAN ATAU PERLAMBATAN
• POLA PERKEMBANGAN SAMA PADA SEMUA ANAK
TAPI BERBEDA DALAM KECEPATANNYA
• ERAT HUBUNGAN DENGAN MATURASI SISTEM
TUBUH
TAHAPAN TUMBUH KEMBANG
• MASA PRENATAL
a. MASA MUDIGAH/EMBRIO : KONSEPSI – 8 MINGGU
b. MASA JANIN : 9 MINGGU – LAHIR
• MASA BAYI (0 – 1 TAHUN)
a. MASA NEONATAL (0 – 28 HARI)
- NEONATAL DINI : O – 7 HARI
- NEONATAL LANJUT : 8 – 28 HARI
b. MASA PASCA NEONATAL : 29 HARI – 1 TAHUN
• MASA PRA SEKOLAH: 1 – 6 TAHUN
• MASA SEKOLAH : 6 – 10 TAHUN
• MASA PRA REMAJA : 6 – 18/20 TAHUN
LANJUTAN
• MASA REMAJA
a. REMAJA DINI
- PRIA: 10 – 15 TAHUN
- WANITA : 8 – 13 TAHUN
b. REMAJA LANJUT
- PRIA: 15 – 20 TAHUN
- WANITA : 13 – 18 TAHUN
• PERTUMBUHAN FISIK ANAK
PERTUMBUHAN SETELAH LAHIR
a. BERAT BADAN
UMUR 5 BULAN : 2 X BB SAAT LAHIR
UMUR 1 TAHUN : 3 X BB SAAT LAHIR
UMUR 2 TAHUN : 4 X BB SAAT LAHIR
b. TINGGI BADAN
SAAT LAHIR 50 CM
1 TAHUN : 1,5 X TB SAAT LAHIR
4 TAHUN : 2 X TB SAAT LAHIR
6 TAHUN : 1,5 X TB 1 TAHUN
13 TAHUN : 3 X TB SAAT LAHIR
DEWASA : 3, 5 X TB SAAT LAHIR (2 X TB 2 TAHUN)
LANJUTAN
c. LINGKAR KEPALA
SAAT LAHIR : 34 CM
6 BULAN : 44 CM
1 TAHUN : 47 CM
2 TAHUN : 49 CM
DEWASA : 54 CM
d. GIGI
UMUR 9 BULAN : TUMBUH GIGI PERTAMA
UMUR 1 TAHUN : 6 – 8 BUAH GIGI SUSU
UMUR 2 TAHUN : TUMBUH 8 BUAH GIGI SUSU
UMUR 2,5 THN : TUMBUH 20 BUAH GIGI SUSU
LANJUTAN
ERUPSI GIGI TETAP
MOLAR I : 6 – 7 TAHUN
INSISOR : 7 – 9 TAHUN
MOLAR II : 12 – 16 TAHUN
MOLAR III : 17 – 25 TAHUN
PERKEMBANGAN ANAK BALITA
• PARAMETER DALAM MENILAI PERKEMBANGAN BALITA:
1. KEPRIBADIAN/TINGKAH LAKU SOSIAL/PERSONAL SOCIAL
2. GERAKAN MOTORIK
3. BAHASA/LANGUAGE
• ASPEK PERKEMBANGAN PADA BALITA
1. TINGKAH LAKU SOSIAL
2. MENOLONG DIRI SENDIRI
3. INTELEKTUAL
4. GERAKAN MOTORIK
5. KOMUNIKASI PASIF DAN AKTIF
PENGKAJIAN TUMBUH KEMBANG
• HAL - HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN :
– FAKTOR PRENATAL
– KELAHIRAN PREMATUR
– LINGKUNGAN
– PENYAKIT DAN MALNUTRISI
– KECEPATAN PERKEMBANGAN ANAK
– POLA PERKEMBANGAN ANAK DALAM KELUARGA
TAHAPAN PERKEMBANGAN
1. BAYI BARU LAHIR
a. Perubahan dari tulang rawan ke tulang sejati
(osifikasi) tidak sempurna. Hal ini dapat dilihat dari
cekungan halus (fontanel) dan garis sutura (sendi)
tengkorak
b. Sistem saraf belum sepenuhnya berkembang
sehingga aktifitas otot-otot belum terkoordinasi
c. Penglihatan tidak jelas, tetapi fungsi pendengaran
dan pengecapan sudah ada. Refleks-refleks tertentu
juga sudah ada, yaitu :
- refleks moro (bila suara keras mengejutkan bayi,
tangan bayi mengepal di depan dada, kaki lurus dan
kepala tertarik ke belakang)
lanjutan
-refleks genggam (sentuhan pada telapak
tangan bayi menyebabkan jari-jarinya
menekuk dalam gerakan mengenggam)
-refleks menghisap (rooting reflex), usapan a
pada pipi atau di tepi pipi merangsang bayi
untuk memalingkan kepalanya ke arah
sentuhan
d. Makanannya adalah ASI atau PASI (pengganti air susu
ibu)
e. Rutinitas terbesarnya adalah tidur, makan dan
eliminasi (BAB & BAK)
LANJUTAN
2. BAYI 3 BULAN
a. Sudah mempunyai cukup koordinasi otot untuk
menahan kepalanya dan mengangkat bahunya
b. Refleks moro, menghisap, dan menggenggam sudah
hilang
c. Dapat mengeluarkan air mata
d. Dapat mengikuti gerakan objek dengan matanya
e. Dapat tersenyum dan bersuara kepada orang yang
merawatnya
2. BAYI 6 BULAN
a. Sudah belajar tengkurap
b. Dapat duduk untuk beberapa saat
c. Memegang benda pada kedua tangannya dan
langsung memasukkannya kedalam mulut
lanjutan
d. Berespon terhadap suara
e. Mengenal anggota keluarga
f. Mulai timbul rasa takut dengan orang yang tidak
dikenal
1. BAYI 9 BULAN
a. Merangkak dan mulai berdiri bila dibantu
b. Pertumbuhan gigi lebih banyak
c. Berespons bila dipanggil
d. Menyebutkan satu atau dua suku kata seperti
“mama”
e. Makan makanan bayi
lanjutan
5. BAYI 1 TAHUN
a. Memahami perintah-perintah sederhana seperti “jangan”
b. Mulai dapat melangkah pertama dibantu, kemudian bisa sendiri
c. Makan makanan yang ada dimeja dan dapat memegang cangkir
sendiri
5. USIA BERMAIN (2-3 TAHUN)
a. Merupakan masa eksplorasi dan investigasi
b. Belajar mengendalikan eliminasi
c. Mulai menyadari mana yang benar dan mana yang
salah
d. Dapat bermain dengan anak-anak lain tapi tanpa
interaksi
e. Dapat menghadapi perpisahan yang tidak terlalu
lama dengan ibu
lanjutan
7. PRA SEKOLAH (3-5 TAHUN)
a. Kurang bergantung pada ibu
b. Berkembang rasa bersaing dengan saudara dan
mengembangkan hubungan lebih dekat dengan ayah
atau orang yang merawatnya
c. Perlahan- lahan meningkat kemampuan bermain
yang kooperatif
d. Memiliki keterampilan berbahasa dan banyak
bertanya
e. Memiliki daya imaginasi yang semakin berkembang
f. Semakin berkembang keingintahuan seksual
lanjutan
8. USIA SEKOLAH (6-12 TAHUN)
a. Dapat berkomunikasi
b. Mengembangkan sedikit keterampilan, anak dapat
menyelesaikan tugas dengan menulis
c. Meningkanya rasa percaya diri
d. Membina hubungan dengan teman sebaya
e. Membangun perilaku sosial yang baik melalui
permainan dan bermain
f. Memilih teman dengan jenis kelamin yang berbeda
g. Ikut serta dalam kelompok seperti pramuka
h. Mulai menunjukkan perhatian terhadap hewan dan
tumbuh-tumbuhan
lanjutan
9. PRA REMAJA (12-14 TAHUN)
a. Merupakan masa peralihan
b. Perubahan hormon merangsang pertumbuhan
karakteristik seksnya
c. Temperamen yang labil dan perasaan tidak aman
d. Timbul kesadaran dan perhatian pada jenis kelamin
yang berbeda
9. REMAJA (14-20 TAHUN)
a. Kematangan seksual yang berkembang bertahap
b. Lebih menghargai akan identitas dirinya sebagai
seorang pria atau wanita
c. Memantapkan sistem koping pribadi dan
kemampuan membuat penilaian dan keputusan
d. Remaja mampu membuat perbandingan antara nilai
nilai yang sudah diajarkan dan kenyataan
lanjutan
11. DEWASA(20-50 TAHUN)
a. Kemandirian dan pembuatan keputusan pribadi
b. Memilih teman hidup
c. Keberhasilan berkarir dan berkeluarga
d. Kesehatan yang optimal
e. Memilih teman untuk membentuk kelompok
pendukung
11.USIA BAYA (50-65 TAHUN)
a. Akhir dari kemajuan karir, yang diakhiri dengan
pensiun
b. Anak-anak yang semula berkumpul mulai
meninggalkan rumah
lanjutan
13.MASA TUA (65-75 TAHUN)
a. Penurunan bertahap vitalitas dan stamina
b. Perubahan fisik yang menandai proses penuaan
sebagai contoh berkurangnya penglihatan dan
pendengaran
c. Kondisi yang kronis yang semakin berkembang dan
menetap
d. Masa kehilangan yang bertahap : kehilangan
pasangan hidup, teman, harga diri, kemandirian.
e. Depresi
f. Mengenang kembali masa hidup
lanjutan
14.USIA LANJUT
a. Menurunnya kesehatan fisik dan berkembangnya
ketergantungan
b. Kebutuhan untuk mengatasi penyakit, kesepian,
kehilangan teman dan orang-orang yang dicintai dan
realisasi kematian

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4
Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4
Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4PusdiklatKKB
 
Pemantauan tumbuh kembang
Pemantauan tumbuh kembang Pemantauan tumbuh kembang
Pemantauan tumbuh kembang robin2dompas
 
Ppt deteksi dini gangguan tumbuh kembang
Ppt deteksi dini gangguan tumbuh kembangPpt deteksi dini gangguan tumbuh kembang
Ppt deteksi dini gangguan tumbuh kembangSiti Nurhayati
 
Gangguan Perkembangan pada Anak (2.0)
Gangguan Perkembangan pada Anak (2.0)Gangguan Perkembangan pada Anak (2.0)
Gangguan Perkembangan pada Anak (2.0)Lautan Jiwa
 
Tumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anakTumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anakdwi risky
 
PMK_No__2_Th_2020_ttg_Standar_Antropometri_Anak.pdf
PMK_No__2_Th_2020_ttg_Standar_Antropometri_Anak.pdfPMK_No__2_Th_2020_ttg_Standar_Antropometri_Anak.pdf
PMK_No__2_Th_2020_ttg_Standar_Antropometri_Anak.pdfDidikPrasetiyo7
 
Presentasi kesehatan remaja
Presentasi kesehatan remajaPresentasi kesehatan remaja
Presentasi kesehatan remajaKusuma Wijayanti
 
Mekanisme Persalinan Normal
Mekanisme Persalinan NormalMekanisme Persalinan Normal
Mekanisme Persalinan NormalHendrik Sutopo
 
Deteksi dini gangguan tumbuh kembang
Deteksi dini gangguan tumbuh kembangDeteksi dini gangguan tumbuh kembang
Deteksi dini gangguan tumbuh kembangJoni Iswanto
 
Ppt bu tumbuh kembang anak
Ppt bu tumbuh kembang anakPpt bu tumbuh kembang anak
Ppt bu tumbuh kembang anakresiy
 

La actualidad más candente (20)

Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4
Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4
Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4
 
Tumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anakTumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anak
 
Pemantauan tumbuh kembang
Pemantauan tumbuh kembang Pemantauan tumbuh kembang
Pemantauan tumbuh kembang
 
Ppt deteksi dini gangguan tumbuh kembang
Ppt deteksi dini gangguan tumbuh kembangPpt deteksi dini gangguan tumbuh kembang
Ppt deteksi dini gangguan tumbuh kembang
 
STUNTING.ppt
STUNTING.pptSTUNTING.ppt
STUNTING.ppt
 
Kb Implan
Kb ImplanKb Implan
Kb Implan
 
DDTK
DDTKDDTK
DDTK
 
Gangguan Perkembangan pada Anak (2.0)
Gangguan Perkembangan pada Anak (2.0)Gangguan Perkembangan pada Anak (2.0)
Gangguan Perkembangan pada Anak (2.0)
 
PPT Perkembangan Fisik dan Motorik Anak TK
PPT Perkembangan Fisik dan Motorik Anak TK PPT Perkembangan Fisik dan Motorik Anak TK
PPT Perkembangan Fisik dan Motorik Anak TK
 
Tumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anakTumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anak
 
PMK_No__2_Th_2020_ttg_Standar_Antropometri_Anak.pdf
PMK_No__2_Th_2020_ttg_Standar_Antropometri_Anak.pdfPMK_No__2_Th_2020_ttg_Standar_Antropometri_Anak.pdf
PMK_No__2_Th_2020_ttg_Standar_Antropometri_Anak.pdf
 
Presentasi kesehatan remaja
Presentasi kesehatan remajaPresentasi kesehatan remaja
Presentasi kesehatan remaja
 
Mekanisme Persalinan Normal
Mekanisme Persalinan NormalMekanisme Persalinan Normal
Mekanisme Persalinan Normal
 
Deteksi dini gangguan tumbuh kembang
Deteksi dini gangguan tumbuh kembangDeteksi dini gangguan tumbuh kembang
Deteksi dini gangguan tumbuh kembang
 
PPT STUNTING.pptx
PPT STUNTING.pptxPPT STUNTING.pptx
PPT STUNTING.pptx
 
Indikator balita
Indikator balitaIndikator balita
Indikator balita
 
Buku Panduan Kader Posyandu
Buku Panduan Kader PosyanduBuku Panduan Kader Posyandu
Buku Panduan Kader Posyandu
 
Ppt bu tumbuh kembang anak
Ppt bu tumbuh kembang anakPpt bu tumbuh kembang anak
Ppt bu tumbuh kembang anak
 
ASI, ASI EKSLUSIF, DAN MP-ASI
ASI, ASI EKSLUSIF, DAN MP-ASI ASI, ASI EKSLUSIF, DAN MP-ASI
ASI, ASI EKSLUSIF, DAN MP-ASI
 
Materi Stunting 2023.pptx
Materi Stunting 2023.pptxMateri Stunting 2023.pptx
Materi Stunting 2023.pptx
 

Destacado

Konsep tumbuh kembang bayi, balita dan anak prasekolah
Konsep tumbuh kembang bayi, balita dan anak prasekolahKonsep tumbuh kembang bayi, balita dan anak prasekolah
Konsep tumbuh kembang bayi, balita dan anak prasekolahGita Kostania
 
PERKEMBANGAN MASA BAYI PPT
PERKEMBANGAN MASA BAYI PPTPERKEMBANGAN MASA BAYI PPT
PERKEMBANGAN MASA BAYI PPTAndhika Pratama
 
Kb3 stimulasi tumbuh kembang dan konsep bermain
Kb3 stimulasi tumbuh kembang dan konsep bermainKb3 stimulasi tumbuh kembang dan konsep bermain
Kb3 stimulasi tumbuh kembang dan konsep bermainpjj_kemenkes
 
Psikologi Abnormal Enuresis pada anak
Psikologi Abnormal Enuresis pada anakPsikologi Abnormal Enuresis pada anak
Psikologi Abnormal Enuresis pada anakdena sundari alief
 
perkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia dini
perkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia diniperkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia dini
perkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia diniBoyolali
 
Makalah sehat sakit
Makalah sehat sakitMakalah sehat sakit
Makalah sehat sakitRoni Anasoka
 
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)Victorya Bambung
 
Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA)
Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA)Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA)
Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA)Alivia Salma
 
Anatomi sistem-panca-indra
Anatomi sistem-panca-indraAnatomi sistem-panca-indra
Anatomi sistem-panca-indrashafhandustur
 
Konsep imunisasi (anak)
Konsep imunisasi (anak)Konsep imunisasi (anak)
Konsep imunisasi (anak)whenny
 

Destacado (20)

Tumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anakTumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anak
 
Konsep tumbuh kembang bayi, balita dan anak prasekolah
Konsep tumbuh kembang bayi, balita dan anak prasekolahKonsep tumbuh kembang bayi, balita dan anak prasekolah
Konsep tumbuh kembang bayi, balita dan anak prasekolah
 
PERKEMBANGAN MASA BAYI PPT
PERKEMBANGAN MASA BAYI PPTPERKEMBANGAN MASA BAYI PPT
PERKEMBANGAN MASA BAYI PPT
 
Kb3 stimulasi tumbuh kembang dan konsep bermain
Kb3 stimulasi tumbuh kembang dan konsep bermainKb3 stimulasi tumbuh kembang dan konsep bermain
Kb3 stimulasi tumbuh kembang dan konsep bermain
 
Psikologi Abnormal Enuresis
Psikologi Abnormal EnuresisPsikologi Abnormal Enuresis
Psikologi Abnormal Enuresis
 
Psikologi Abnormal Enuresis pada anak
Psikologi Abnormal Enuresis pada anakPsikologi Abnormal Enuresis pada anak
Psikologi Abnormal Enuresis pada anak
 
perkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia dini
perkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia diniperkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia dini
perkembangan dan pemeliharaan kesehatan anak usia dini
 
Makalah sehat sakit
Makalah sehat sakitMakalah sehat sakit
Makalah sehat sakit
 
Power poin ispa
Power poin ispaPower poin ispa
Power poin ispa
 
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
 
Ispa
IspaIspa
Ispa
 
Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA)
Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA)Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA)
Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA)
 
4. aktivitas terapi
4. aktivitas terapi4. aktivitas terapi
4. aktivitas terapi
 
Anatomi sistem-panca-indra
Anatomi sistem-panca-indraAnatomi sistem-panca-indra
Anatomi sistem-panca-indra
 
Managemen laktasi
Managemen laktasiManagemen laktasi
Managemen laktasi
 
Fisiologi laktasi
Fisiologi laktasiFisiologi laktasi
Fisiologi laktasi
 
Imunisasi dasar
Imunisasi dasarImunisasi dasar
Imunisasi dasar
 
Modul 2 cetak
Modul 2 cetakModul 2 cetak
Modul 2 cetak
 
Asi formula
Asi   formulaAsi   formula
Asi formula
 
Konsep imunisasi (anak)
Konsep imunisasi (anak)Konsep imunisasi (anak)
Konsep imunisasi (anak)
 

Similar a Konsep tumbuh-kembang

tumbuh kembang pada anak
tumbuh kembang pada anaktumbuh kembang pada anak
tumbuh kembang pada anakafifnursing
 
Konsep tumbuh-kembang plus
Konsep tumbuh-kembang plusKonsep tumbuh-kembang plus
Konsep tumbuh-kembang plusirma fm
 
243881763-PPT-Tumbuh-Kembang-Anaaak.pptx
243881763-PPT-Tumbuh-Kembang-Anaaak.pptx243881763-PPT-Tumbuh-Kembang-Anaaak.pptx
243881763-PPT-Tumbuh-Kembang-Anaaak.pptxmaulirafni
 
276973605-Pemantauan-Tumbuh-Kembang-Bayi.pptx
276973605-Pemantauan-Tumbuh-Kembang-Bayi.pptx276973605-Pemantauan-Tumbuh-Kembang-Bayi.pptx
276973605-Pemantauan-Tumbuh-Kembang-Bayi.pptxAnjarVessalius
 
1. KONSEP TUMBUH KEMBANG MANUSIA.pptx
1. KONSEP TUMBUH KEMBANG MANUSIA.pptx1. KONSEP TUMBUH KEMBANG MANUSIA.pptx
1. KONSEP TUMBUH KEMBANG MANUSIA.pptxUmiIstiqomah4
 
Perkembangan dan pertumbuhan
Perkembangan dan pertumbuhanPerkembangan dan pertumbuhan
Perkembangan dan pertumbuhandina septiana
 
Ilmu Kesehatan
Ilmu KesehatanIlmu Kesehatan
Ilmu KesehatanEliShofana
 
Indikator pemantauan tumbang
Indikator pemantauan tumbangIndikator pemantauan tumbang
Indikator pemantauan tumbangAsih Astuti
 
Tumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anakTumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anakKANDA IZUL
 
Anticipatory guidance
Anticipatory guidanceAnticipatory guidance
Anticipatory guidanceAmalia Senja
 
2042-4055-1-SM.pdf
2042-4055-1-SM.pdf2042-4055-1-SM.pdf
2042-4055-1-SM.pdfisnaaarh
 
PPT OLAH RAGA TENTANG PERKEMBANGAN TUBUH REMAJA BAB 9 KLS 7.pptx
PPT OLAH RAGA TENTANG PERKEMBANGAN TUBUH REMAJA BAB 9 KLS 7.pptxPPT OLAH RAGA TENTANG PERKEMBANGAN TUBUH REMAJA BAB 9 KLS 7.pptx
PPT OLAH RAGA TENTANG PERKEMBANGAN TUBUH REMAJA BAB 9 KLS 7.pptxmeanggita
 
TUMBUH KEMBANG REMAJA.pptx
TUMBUH KEMBANG REMAJA.pptxTUMBUH KEMBANG REMAJA.pptx
TUMBUH KEMBANG REMAJA.pptxNiKomangYuliani1
 

Similar a Konsep tumbuh-kembang (20)

tumbuh kembang pada anak
tumbuh kembang pada anaktumbuh kembang pada anak
tumbuh kembang pada anak
 
Konsep tumbuh-kembang plus
Konsep tumbuh-kembang plusKonsep tumbuh-kembang plus
Konsep tumbuh-kembang plus
 
Perkembangan dan Kebutuhan Dasar Anak
Perkembangan dan Kebutuhan Dasar AnakPerkembangan dan Kebutuhan Dasar Anak
Perkembangan dan Kebutuhan Dasar Anak
 
Ilmu peny. anak
Ilmu peny. anakIlmu peny. anak
Ilmu peny. anak
 
Ilmu peny. anak AKPER PENKAB MUNA
Ilmu peny. anak AKPER PENKAB MUNAIlmu peny. anak AKPER PENKAB MUNA
Ilmu peny. anak AKPER PENKAB MUNA
 
243881763-PPT-Tumbuh-Kembang-Anaaak.pptx
243881763-PPT-Tumbuh-Kembang-Anaaak.pptx243881763-PPT-Tumbuh-Kembang-Anaaak.pptx
243881763-PPT-Tumbuh-Kembang-Anaaak.pptx
 
276973605-Pemantauan-Tumbuh-Kembang-Bayi.pptx
276973605-Pemantauan-Tumbuh-Kembang-Bayi.pptx276973605-Pemantauan-Tumbuh-Kembang-Bayi.pptx
276973605-Pemantauan-Tumbuh-Kembang-Bayi.pptx
 
Pjok7 bab 9
Pjok7 bab 9Pjok7 bab 9
Pjok7 bab 9
 
1. KONSEP TUMBUH KEMBANG MANUSIA.pptx
1. KONSEP TUMBUH KEMBANG MANUSIA.pptx1. KONSEP TUMBUH KEMBANG MANUSIA.pptx
1. KONSEP TUMBUH KEMBANG MANUSIA.pptx
 
Konsep perkembangan manusia
Konsep perkembangan manusiaKonsep perkembangan manusia
Konsep perkembangan manusia
 
Perkembangan dan pertumbuhan
Perkembangan dan pertumbuhanPerkembangan dan pertumbuhan
Perkembangan dan pertumbuhan
 
Lp tumbang
Lp tumbangLp tumbang
Lp tumbang
 
Ilmu Kesehatan
Ilmu KesehatanIlmu Kesehatan
Ilmu Kesehatan
 
Indikator pemantauan tumbang
Indikator pemantauan tumbangIndikator pemantauan tumbang
Indikator pemantauan tumbang
 
Tumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anakTumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anak
 
Anticipatory guidance
Anticipatory guidanceAnticipatory guidance
Anticipatory guidance
 
2042-4055-1-SM.pdf
2042-4055-1-SM.pdf2042-4055-1-SM.pdf
2042-4055-1-SM.pdf
 
PPT OLAH RAGA TENTANG PERKEMBANGAN TUBUH REMAJA BAB 9 KLS 7.pptx
PPT OLAH RAGA TENTANG PERKEMBANGAN TUBUH REMAJA BAB 9 KLS 7.pptxPPT OLAH RAGA TENTANG PERKEMBANGAN TUBUH REMAJA BAB 9 KLS 7.pptx
PPT OLAH RAGA TENTANG PERKEMBANGAN TUBUH REMAJA BAB 9 KLS 7.pptx
 
TUMBUH KEMBANG REMAJA.pptx
TUMBUH KEMBANG REMAJA.pptxTUMBUH KEMBANG REMAJA.pptx
TUMBUH KEMBANG REMAJA.pptx
 
edukasi
edukasiedukasi
edukasi
 

Konsep tumbuh-kembang

  • 2. PENGERTIAN • Pertumbuhan (growth) adalah bertambahnya jumlah dan sel diseluruh bagian tubuh yang secara kuantitatif dapat diukur • Perkembangan (development) adalah bertambah sempurnanya fungsi alat tubuh yang dapat dicapai melalui kematangan dan belajar
  • 3. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI • GENETIK • LINGKUNGAN 1. PRENATAL 2. POSTNATAL
  • 4. LANJUTAN.... • LINGKUNGAN PRENATAL : a. GIZI IBU HAMIL b. TOKSIN / ZAT KIMIA c. RADIASI d. INFEKSI e. STRES
  • 5. • LINGKUNGAN POSTNATAL a. LINGKUNGAN BIOLOGISS b. RAS/ SUKU BANGSA c. JENIS KELAMIN d. UMUR e. GIZI f. PERAWATAN KESEHATAN g. KEPEKAAN TERHADAP PENYAKIT h. PENYAKIT KRONIS
  • 6. • LINGKUNGAN FISIK a. CUACA/ MUSIM b. SANITASI c. KEADAAN RUMAH d. RADIASI • LINGKUNGAN PSIKOSOSIAL a. STIMULASI b. MOTIVASI BELAJAR c. GANJARAN/HUKUMAN YANG WAJAR d. KELOMPOK SEBAYA e. STRES f. SEKOLAH g. CINTA DAN KASIH SAYANG h. KUALITAS INTERAKSI ANAK-ORTU
  • 7. • LINGKUNGAN KELUARGA DAN ADAT ISTIADAT a. PEKERJAAN DAN PENDAPATAN b. PENDIDIKAN ORANG TUA c. JUMLAH SAUDARA d. JENIS KELAMIN DALAM SAUDARA e. STABILITAS RUMAH TANGGA f. KEPRIBADIAN AYAH/IBU g. AGAMA
  • 8. • KEBUTUHAN DASAR UNTUK TUMBUH KEMBANG a. KEBUTUHAN FISIK : BIOMEDIS (ASUH) b. KEBUTUHAN EMOSI/KASIH SAYANG (ASIH) c. KEBUTUHAN STIMULASI MENTAL (ASAH)
  • 9. CIRI-CIRI • PROSES YANG KONTINUE DARI KONSEPSI SAMPAI MATURITAS • ADANYA MASA PERCEPATAN ATAU PERLAMBATAN • POLA PERKEMBANGAN SAMA PADA SEMUA ANAK TAPI BERBEDA DALAM KECEPATANNYA • ERAT HUBUNGAN DENGAN MATURASI SISTEM TUBUH
  • 10. TAHAPAN TUMBUH KEMBANG • MASA PRENATAL a. MASA MUDIGAH/EMBRIO : KONSEPSI – 8 MINGGU b. MASA JANIN : 9 MINGGU – LAHIR • MASA BAYI (0 – 1 TAHUN) a. MASA NEONATAL (0 – 28 HARI) - NEONATAL DINI : O – 7 HARI - NEONATAL LANJUT : 8 – 28 HARI b. MASA PASCA NEONATAL : 29 HARI – 1 TAHUN • MASA PRA SEKOLAH: 1 – 6 TAHUN • MASA SEKOLAH : 6 – 10 TAHUN • MASA PRA REMAJA : 6 – 18/20 TAHUN
  • 11. LANJUTAN • MASA REMAJA a. REMAJA DINI - PRIA: 10 – 15 TAHUN - WANITA : 8 – 13 TAHUN b. REMAJA LANJUT - PRIA: 15 – 20 TAHUN - WANITA : 13 – 18 TAHUN
  • 12. • PERTUMBUHAN FISIK ANAK PERTUMBUHAN SETELAH LAHIR a. BERAT BADAN UMUR 5 BULAN : 2 X BB SAAT LAHIR UMUR 1 TAHUN : 3 X BB SAAT LAHIR UMUR 2 TAHUN : 4 X BB SAAT LAHIR b. TINGGI BADAN SAAT LAHIR 50 CM 1 TAHUN : 1,5 X TB SAAT LAHIR 4 TAHUN : 2 X TB SAAT LAHIR 6 TAHUN : 1,5 X TB 1 TAHUN 13 TAHUN : 3 X TB SAAT LAHIR DEWASA : 3, 5 X TB SAAT LAHIR (2 X TB 2 TAHUN)
  • 13. LANJUTAN c. LINGKAR KEPALA SAAT LAHIR : 34 CM 6 BULAN : 44 CM 1 TAHUN : 47 CM 2 TAHUN : 49 CM DEWASA : 54 CM d. GIGI UMUR 9 BULAN : TUMBUH GIGI PERTAMA UMUR 1 TAHUN : 6 – 8 BUAH GIGI SUSU UMUR 2 TAHUN : TUMBUH 8 BUAH GIGI SUSU UMUR 2,5 THN : TUMBUH 20 BUAH GIGI SUSU
  • 14. LANJUTAN ERUPSI GIGI TETAP MOLAR I : 6 – 7 TAHUN INSISOR : 7 – 9 TAHUN MOLAR II : 12 – 16 TAHUN MOLAR III : 17 – 25 TAHUN
  • 15. PERKEMBANGAN ANAK BALITA • PARAMETER DALAM MENILAI PERKEMBANGAN BALITA: 1. KEPRIBADIAN/TINGKAH LAKU SOSIAL/PERSONAL SOCIAL 2. GERAKAN MOTORIK 3. BAHASA/LANGUAGE • ASPEK PERKEMBANGAN PADA BALITA 1. TINGKAH LAKU SOSIAL 2. MENOLONG DIRI SENDIRI 3. INTELEKTUAL 4. GERAKAN MOTORIK 5. KOMUNIKASI PASIF DAN AKTIF
  • 16. PENGKAJIAN TUMBUH KEMBANG • HAL - HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN : – FAKTOR PRENATAL – KELAHIRAN PREMATUR – LINGKUNGAN – PENYAKIT DAN MALNUTRISI – KECEPATAN PERKEMBANGAN ANAK – POLA PERKEMBANGAN ANAK DALAM KELUARGA
  • 17. TAHAPAN PERKEMBANGAN 1. BAYI BARU LAHIR a. Perubahan dari tulang rawan ke tulang sejati (osifikasi) tidak sempurna. Hal ini dapat dilihat dari cekungan halus (fontanel) dan garis sutura (sendi) tengkorak b. Sistem saraf belum sepenuhnya berkembang sehingga aktifitas otot-otot belum terkoordinasi c. Penglihatan tidak jelas, tetapi fungsi pendengaran dan pengecapan sudah ada. Refleks-refleks tertentu juga sudah ada, yaitu : - refleks moro (bila suara keras mengejutkan bayi, tangan bayi mengepal di depan dada, kaki lurus dan kepala tertarik ke belakang)
  • 18. lanjutan -refleks genggam (sentuhan pada telapak tangan bayi menyebabkan jari-jarinya menekuk dalam gerakan mengenggam) -refleks menghisap (rooting reflex), usapan a pada pipi atau di tepi pipi merangsang bayi untuk memalingkan kepalanya ke arah sentuhan d. Makanannya adalah ASI atau PASI (pengganti air susu ibu) e. Rutinitas terbesarnya adalah tidur, makan dan eliminasi (BAB & BAK)
  • 19. LANJUTAN 2. BAYI 3 BULAN a. Sudah mempunyai cukup koordinasi otot untuk menahan kepalanya dan mengangkat bahunya b. Refleks moro, menghisap, dan menggenggam sudah hilang c. Dapat mengeluarkan air mata d. Dapat mengikuti gerakan objek dengan matanya e. Dapat tersenyum dan bersuara kepada orang yang merawatnya 2. BAYI 6 BULAN a. Sudah belajar tengkurap b. Dapat duduk untuk beberapa saat c. Memegang benda pada kedua tangannya dan langsung memasukkannya kedalam mulut
  • 20. lanjutan d. Berespon terhadap suara e. Mengenal anggota keluarga f. Mulai timbul rasa takut dengan orang yang tidak dikenal 1. BAYI 9 BULAN a. Merangkak dan mulai berdiri bila dibantu b. Pertumbuhan gigi lebih banyak c. Berespons bila dipanggil d. Menyebutkan satu atau dua suku kata seperti “mama” e. Makan makanan bayi
  • 21. lanjutan 5. BAYI 1 TAHUN a. Memahami perintah-perintah sederhana seperti “jangan” b. Mulai dapat melangkah pertama dibantu, kemudian bisa sendiri c. Makan makanan yang ada dimeja dan dapat memegang cangkir sendiri 5. USIA BERMAIN (2-3 TAHUN) a. Merupakan masa eksplorasi dan investigasi b. Belajar mengendalikan eliminasi c. Mulai menyadari mana yang benar dan mana yang salah d. Dapat bermain dengan anak-anak lain tapi tanpa interaksi e. Dapat menghadapi perpisahan yang tidak terlalu lama dengan ibu
  • 22. lanjutan 7. PRA SEKOLAH (3-5 TAHUN) a. Kurang bergantung pada ibu b. Berkembang rasa bersaing dengan saudara dan mengembangkan hubungan lebih dekat dengan ayah atau orang yang merawatnya c. Perlahan- lahan meningkat kemampuan bermain yang kooperatif d. Memiliki keterampilan berbahasa dan banyak bertanya e. Memiliki daya imaginasi yang semakin berkembang f. Semakin berkembang keingintahuan seksual
  • 23. lanjutan 8. USIA SEKOLAH (6-12 TAHUN) a. Dapat berkomunikasi b. Mengembangkan sedikit keterampilan, anak dapat menyelesaikan tugas dengan menulis c. Meningkanya rasa percaya diri d. Membina hubungan dengan teman sebaya e. Membangun perilaku sosial yang baik melalui permainan dan bermain f. Memilih teman dengan jenis kelamin yang berbeda g. Ikut serta dalam kelompok seperti pramuka h. Mulai menunjukkan perhatian terhadap hewan dan tumbuh-tumbuhan
  • 24. lanjutan 9. PRA REMAJA (12-14 TAHUN) a. Merupakan masa peralihan b. Perubahan hormon merangsang pertumbuhan karakteristik seksnya c. Temperamen yang labil dan perasaan tidak aman d. Timbul kesadaran dan perhatian pada jenis kelamin yang berbeda 9. REMAJA (14-20 TAHUN) a. Kematangan seksual yang berkembang bertahap b. Lebih menghargai akan identitas dirinya sebagai seorang pria atau wanita c. Memantapkan sistem koping pribadi dan kemampuan membuat penilaian dan keputusan d. Remaja mampu membuat perbandingan antara nilai nilai yang sudah diajarkan dan kenyataan
  • 25. lanjutan 11. DEWASA(20-50 TAHUN) a. Kemandirian dan pembuatan keputusan pribadi b. Memilih teman hidup c. Keberhasilan berkarir dan berkeluarga d. Kesehatan yang optimal e. Memilih teman untuk membentuk kelompok pendukung 11.USIA BAYA (50-65 TAHUN) a. Akhir dari kemajuan karir, yang diakhiri dengan pensiun b. Anak-anak yang semula berkumpul mulai meninggalkan rumah
  • 26. lanjutan 13.MASA TUA (65-75 TAHUN) a. Penurunan bertahap vitalitas dan stamina b. Perubahan fisik yang menandai proses penuaan sebagai contoh berkurangnya penglihatan dan pendengaran c. Kondisi yang kronis yang semakin berkembang dan menetap d. Masa kehilangan yang bertahap : kehilangan pasangan hidup, teman, harga diri, kemandirian. e. Depresi f. Mengenang kembali masa hidup
  • 27. lanjutan 14.USIA LANJUT a. Menurunnya kesehatan fisik dan berkembangnya ketergantungan b. Kebutuhan untuk mengatasi penyakit, kesepian, kehilangan teman dan orang-orang yang dicintai dan realisasi kematian