Dokumen tersebut membahas tentang ikhtilat dan khalwat. Ikhtilat berarti berbaur antara laki-laki dan perempuan yang bukan mahram. Khalwat berarti berada dalam keadaan sepi dari orang lain. Kedua hal tersebut dilarang dalam Islam karena dapat memicu zina dan berdosa besar. Ikhtilat dan khalwat juga dapat mengundang siksaan Allah serta mengganggu ketenangan jiwa dan keihklasan dalam berdakw
2. Pengertian Ikhtilat
• Makna ikhtilat secara bahasa berasal dari kata
ikhtalatha-yakhtalithu-ikhtilathan, maknanya
bercampur dan berbaur.
• Ikhtilath dalam pengertian syar’i maksudnya
bercampur-baurnya perempuan dan laki-laki
yang bukan muhrim di sebuah momen dan
forum yang tidak dibenarkan oleh Islam.
3. Pengertian Khalwat
• Makna bahasa dari kata khalwat, asal katanya dari
khala-yakhlu yang artinya sepi dari orang lain atau
kondisi dimana tidak ada orang lain.
• Sehingga tidak tepat bila khalwat diartikan menjadi
duduk berdua secara fisik. Yang lebih tepat adalah
bersepi-sepi dari kehadiran orang lain.
• Rasulullah SAW telah bersabda untuk memastikan
keharamannya
Jangan sekali-kali seorang lak-laki menyendiri dengan
wanita kecuali ada mahramnya. Dan janganlah
seorang wanita bepergian kecuali bersama
mahramnya.
4. Bahaya Ikhtilat dan Kholwat
1. Permulaan Zina
Allah berfirman,
“Dan janganlah kamu mendekati zina;
sesungguhnya zina itu adalah suatu
perbuatan yang keji dan suatu jalan yang
buruk.” (Al-Israa’: 32)
Ingat : Sekali melakukan zinah saja, maka
ibadah seseorang itu selama 40 tahun akan
dihapus Allah swt.
5. Zina
• Dalam makna yang luas, zina tidaklah hanya
sebatas hubungan suami istri oleh pasangan
yang belum menikah, karena ada zina mata,
zina telinga, zina tangan, dan juga zina hati.
• "Dua mata itu bisa berzina, dan zinanya ialah
melihat."(HR. Bukhari)
6. Bahaya Ikhtilat dan Kholwat
2. Maksiat kepada Allah dan Rasul-Nya
Rasulullah saw. bersabda
“Setiap umatku akan masuk surga kecuali
yang tidak mau.” Mereka (sahabat) bertanya,
“Ya Rasulullah, siapakah yang tidak mau?”
Beliau bersabda, “Barangsiapa taat kepadaku
akan masuk surga dan barangsiapa
bermaksiat kepadaku ia orang yang tidak
mau.” (H.R. Bukhari)
7. Bahaya Ikhtilat dan Kholwat
3. Termasuk dosa besar
Rasulullah saw. bersabda,
“Aku membaiatmu agar kamu tidak
menyekutukan Allah dengan sesuatu, tidak
mencuri, tidak berzina, tidak membunuh anakmu,
tidak melakukan kebohongan dari hadapanmu
(karena perbuatan lisan dan kemaluan), tidak
meratapi (orang mati), dan tidak tabarruj dengan
tabarruj jahiliyah pertama.” (H.R. Bukhari)
8. Bahaya Ikhtilat dan Kholwat
4. Mengundang Siksaan Allah
Firman Allah dalam Al-Qur’an,
“Dan jika kami hendak membinasakan suatu negeri, maka
kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di
negeri itu (supaya mentaati Allah) tetapi mereka melakukan
kedurhakaan dalam negeri itu, maka sudah sepantasnya
berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan kami), kemudian
kami hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya.” (Al-Isra’: 16)
Sabda Rasul saw.
“Jika manusia melihat kemungkaran lalu tidak merubahnya,
hampir Allah meratakan siksanya kepada mereka semua.”
(Diriwayatkan Empat Imam dan dinilai shahih oleh Ibnu
Hibban)
9. Dampak Ikhtilat terhadap Da’i
1. Mengganggu ketenangan jiwa dan fikiran.
2. Mengurangi keihklasan, dimana seharusnya
pertemuan hanya dilatar belakangi oleh niat
karena Allah, namun karena sebuah pertemuan
dilakukan dengan ikhtilat maka terjadilah niat
ganda yang mengakibatkan rusaknya amal di sisi
Allah SWT.
3. Hilangnya peluang mendapatkan pahala dari
Allah, bahkan karena dilakukan karena ikhtilat
ditambah dengan tidak karena Allah, maka
dosalah yang akan didapat
10. Dampak Ikhtilat terhadap Dakwah
1. Dakwah menjadi kurang berkah, boleh jadi
dengan ikhtilat da'wah malah menjadi gagal dan
berantakan
2. Fitnah dakwah.
Hati-hatilah dengan fitnah dakwah yang salah
satunya akibat perbuatan ikhtilat, dan fitnah ini
tidak hanya menimpa orang-orang yang
melakukan pelanggaran namun fitnah yang
sesungguhnya paling berat adalah gagalnya
dakwah.
3. Dakwah menjadi “Akrab” dengan maksiat.