Hakikat Biologi Sebagai Ilmu 1. Ruang Lingkup Ilmu Biologi 2. Objek dan Permasalahan Biologi 3. Cabang Ilmu Biologi

1. Hakikat Biologi Sebagai Ilmu
1. Ruang Lingkup Ilmu Biologi
Biologi berasal dari kata Bios, yang berarti kehidupan, dan logos, yang ilmu. Dengan demikian, dilihat dari asal katanya, biologi adalah ilmu yang mempelajari kehidupan. Sesuatu dikatakan hidup apabila :
a. Memiliki sel sebagai struktur dasarnya
b. Membutuhkan nutrisi
c. Mengalami metabolisme
d. Menghasilkan zat sisa
e. Dapat tumbuh dan berkembang
f. Dapat bereproduksi
g. Melakukan regulasi
h. Peka terhadap rangsang
i. Mampu beradaptasi
2. Objek dan Permasalahan Biologi
a. Objek biologi. Makhluk hidup sebagai objek biologi dikelompokkan menjadi :
 Virus
 Monera
 Protista
 Fungi
 Plantae (Tumbuhan)
 Animalia (Hewan)
b. Permasalahan biologi. Permasalahan yang dipelajari oleh ilmu biologi secara umum dapat dikelompokkan menjadi :
 Sains dan inkuiri
 Sejarah dan konsep biologi
 Evolusi
 Keanekaragaman makhluk hidup
 Genetika
 Makhluk hidup dan lingkungan
 Tingkah laku
 Struktur dan fungsi
 Regulasi / pengaturan fungsi
c. Tingkat kajian objek dan permasalahan biologi. Objek dan permasalahan biologi dapat dikaji pada tingkat-tingkat organisasi berikut ini:
 Molekul
 Sel
 Jaringan
 Sistem Organ
 Individu
 Populasi
 Komunitas
 Ekosistem
 Bioma
 Biosfer

2. 3. Cabang Ilmu Biologi
Cabang ilmu biologi berkembang pesat, sehingga sekarang dapat dikelompokkan menjadi beberapa cabang ilmu. Secara umum ilmu biologi dapat dibedakan menjadi :
a. Ilmu biologi yang mengkaji tingkatan tertentu organisme.
Contoh : sitologi (mempelajari sel), histologi (mempelajari jaringan).
b. Ilmu biologi yang mengkaji satu kelompok makhluk hidup.
Contoh : biologi populasi, biogeografi.
c. Ilmu biologi yang mengkaji suatu aspek kehidupan tertentu.
Contoh : biologi perkembangan, embriologi.
d. Ilmu terapan biologi.
Contoh : bioteknologi, biofisika.
Berdasarkan cabang ilmu biologi yang dikaji, biologi dapat dibedakan menjadi :
 Pulmonologi (mengkaji paru-paru manusia)
 Kardiologi (mengkaji jantung manusia)
 Ekologi (mengkaji ekosistem)
 Etologi (mengkaji perilaku hewan)
 Taksonomi (mengkaji pengelompokan makhluk hidup berdasarkan penamaan dan perbedaan)
 Mikrobiologi (mengkaji mikroorganisme)
 Botani (mengkaji tumbuhan)
 Mikologi (mengkaji jamur)
 Embriologi (mengkaji perkembangan embrio)
 Neurologi (mengkaji sistem saraf)
 Entomologi (mengkaji serangga)