1. Dampak Kebijakan Dalam Akselerasi Membangun
Industri Kreatif Yang Kompetitif
Cokorda Istri Dewi
2 8 . 1 0 . 2 0 1 0 J a k a r t a
2. Pengembangan Ekonomi Kreatif 2010-2014 2
SEKILAS EKONOMI KREATIF
• APA EKONOMI KREATIF
• MENGAPA EKONOMI KREATIF PERLU DIKEMBANGKAN
• POTRET EKONOMI KREATIF
1.
Outline:
2. PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF INDONESIA
• KEBIJAKAN EKONOMI KREATIF
• PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF OLEH KEMENDAG
4. Apaitu EkonomiKreatif?
Ekonomi Kreatif merupakan era ekonomi baru yang
mengintensifkan informasi dan kreativitas dengan
mengandalkan ide dan stock of knowledge dari sumber daya
manusianya sebagai faktor produksi utama dalam kegiatan
ekonominya. *Departemen Perdagangan 2009
4
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
?? ??
5. ApaItuIndustriKreatif?
Industri kreatif didefinisikan sebagai industri yang berasal dari
pemanfaatan kreativitas, keterampilan serta bakat individu untuk
menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan dengan
menghasilkan dan memberdayakan daya kreasi dan daya cipta
individu tersebut. *Departemen Perdagangan 2009
5
6. Mengapa Ekonomi Kreatif
6
1. Memberikan kontribusi
ekonomi yang signifikan
2. Menciptakan iklim bisnis
yang positif
3. Membangun citra dan
identitas bangsa
4. Berbasis pada sumber daya
yang terbarukan
5. Menciptakan inovasi dan
kreativitas yang merupakan
keunggulan kompetitif
suatu bangsa
6. Memberikan dampak sosial
yang positif
>>
Mengapa
Ekonomi
Kreatif
Dampak Sosial
•Kualitas Hidup
•Pemerataan
kesejahteraan
•Peningkatan
Toleransi sosial
Kontribusi
Ekonomi
•PDB
•Menciptakan
Lapangan Pekerjaan
•Ekspor
Iklim Bisnis
•Penciptaan
Lapangan usaha
•Dampak bagi
sektor lain
•Pemasaran
Citra &
Identitas bangsa
•Turisme
•Ikon Nasional
•Membangun
budaya, warisan
budaya & nilai lokal
Sumber Daya
Terbarukan
•Berbasis
Pengetahuan,
kreativitas
• Green
Community
Inovasi &
Kreativitas
•Ide & Gagasan
•Penciptaan Nilai
7. KontribusiEkonomiKreatif
7
Periode studi tahun 1997-2008 di beberapa negara:
• Kontribusi GDP IK berkisar antara 2,8% (Singapura) sampai dengan 7,9% (Inggris)
• Pertumbuhan PDB industri kreatif berkisar antara 5,7% (Australia) dan 16% (Inggris)
• Tingkat partisipasi tenaga kerja berkisar antara 3,4% (Singapura) sampai dengan 5,9% (US).
Tahun 2008 Kondisi Industri Kreatif di Indonesia adalah:
– Kontribusi PDB sebesar 151 triliun rupiah (7,28% dari total PDB Indonesia)
– Jumlah penyerapan tenaga kerja mencapai 7,7 juta pekerja dengan tingkat partsipasi 7,53%
– Nilai ekspor mencapai 114,9 triliun rupiah dan berkontribusi sebesar 7,52% terhadap total nilai
ekspor nasional (pertumbuhan nominal ekspor)
United Kingdom
Kontribusi PDB 7.9%.
Pertumbuhan tahunan 9%
New Zealand
Kontribusi PDB 3.1%
Australia
Kontribusi PDB 3,3%
Pertumbuhan tahunan 5,7%
Indonesia (2005-2008)
Kontribusi PDB 7.56%
Pertumbuhan tahunan 3,8%
8. Statistik Kontribusi Industri Kreatif
Indonesia 2002-2008
8
8
*Departemen Perdagangan 2009
No Indikator Satuan 2005 2006 2007 2008 Tren (%)
1 Berbasis PDB
1.1 Nilai Tambah Berlaku Miliar Rp 214.540,85 256.848,12 297.557,26 360.663,46 18,60
1.2 Nilai Tambah Konstan Miliar Rp 135.394,13 142.091,32 147.906,98 151.581,42 3,86
2 Berbasis Ketenagakerjaan
2.1 Jumlah Tenaga Kerja Orang 7.360.032,12 7.009.392,09 7.396.912,73 7.686.409,85 1,86
2.2 Produktivitas Ribu Rp/TK 63.605,92 65.458,35 65.043,51 64.918,88 0,55
3 Berbasis Aktivitas Perusahaan
3.1 Jumlah Perusahaan Perusahaan 2.734.076,04 2.576.235,42 2.813.959,21 3.001.635,14 3,75
4 Berbasis Perdagangan
Internasional
4.1 Nilai Ekspor Miliar Rp 76.462,03 84.840,18 95.208,60 114.924,97 14,31
4.2 Nilai Impor Miliar Rp 6.915,06 6.045,16 8.077,49 10.441,82 16,49
4.3 Net Trade Miliar Rp 69.546,98 78.795,02 87.131,11 104.483,15 14,13
Tren 2005-2008
9. KontribusiPDBSubsektor2008
9
• Kontribusi NTB terbesar: Fesyen, Kerajinan, Periklanan dan desain, berturut-turut
menyumbang 43%, 25%, 8% dan 6%
• Kontribusi Fesyen dan Kerajinan mencapai: 70,01%. Fluktuasi kedua sektor ini sangat
mempengaruhi kontribusi PDB IK
ARSITEKTUR
3%
DESAIN
6%
FESYEN
43%FILM, VIDEO, DAN
FOTOGRAFI
1%
KERAJINAN
25%
LAYANAN KOMPUTER
DAN PIRANTI LUNAK
1%
MUSIK
5%
PASAR DAN BARANG
SENI
0%
PENERBITAN DAN
PERCETAKAN
5%
PERIKLANAN
8%
PERMAINAN
INTERAKTIF
0%
RISET DAN
PENGEMBANGAN
1%
SENI PERTUNJUKAN
0%
TELEVISI DAN RADIO
2%
*Departemen Perdagangan 2009
10. 2.7
2.4
2.6
5.9
5.5
12.5
0.6
(3.9)
(0.2)
12.0
14.9
7.2
6.6
6.0
(5.0) - 5.0 10.0 15.0 20.0
ARSITEKTUR
DESAIN
FESYEN
FILM, VIDEO, DAN FOTOGRAFI
KERAJINAN
LAYANAN KOMPUTER DAN PIRANTI LUNAK
MUSIK
PASAR DAN BARANG SENI
PENERBITAN DAN PERCETAKAN
PERIKLANAN
PERMAINAN INTERAKTIF
RISET DAN PENGEMBANGAN
SENI PERTUNJUKAN
TELEVISI DAN RADIO
Tren Pertumbuhan PDB Subsektoral IK
2005-2008
10
*Data Kementerian Perdagangan 2009
12. Milestones Pencapaian Pengembangan Ekonomi Kreatif
oleh Pemerintah
12
2005 2006 2007 2008 2009
Presiden:
Menyatakan
bahwa industri
kerajinan dan
kreatifitas
bangsa harus
ditingkatkan
Trade Expo:
Mengembangkan sektor
jasa dan menyediakan
zona bagi pelaku dalam
industri kreatif
PPBI 2007:
Pengembangan
IDP dan pemetaan
industri kreatif di
Indonesia
Cetak Biru
Pengembangan
Ekonomi Kreatif
Indonesia
Instruksi
Presiden
No.6/2009
tentang
Ekonomi kreatif
13. PengembanganEkonomiKreatif2010-2014
Pengembangan Ekonomi Kreatif 2010-2014 13
Blue
Print
People
Industry
Tech-
nology
Resources
Institution
Financial
Interme-
diaries
TARGET
EVALUATION
Planning Organizing & Actuating Controling
• Pengembangan eknomi kreatif 2010-2014 penekanan lebih kepada implementasi cetak biru
• Menkokesra telah membuat Tim pengembangan Ekonomi Kreatif berdasarkan SK Menko Kesra
No. 25A/KEP/MENKO/KESRA/X/2009 tanggal 11 Oktober 2009
14. PenjabaranInpresNomor6/2009
DALAMRENCANAAKSI
1. Setiap Instansi Pemerintah
yang tercantum dalam INPRES
Nomor 6/2009 , wajib
membuat rencana aksi berupa
program dan kegiatan
pengembangan Ekonomi Kreatif
2. Program dan Kegiatan
Pengembangan Ekonomi Kreatif
diturunkan dari sasaran, arah,
dan strategi dalam lampiran
INPRES Nomor 6/2009 yang
menjadi tanggungjawab
organisasi
kementerian/lembaga, baik
sebagai koordinator maupun
sebagai instansi pendukung.
14
ORGANISASI
KEMENTRIAN/
LEMBAGA
LEMBAGA
TINGGI
NEGARA
LAMPIRAN INPRES
NO.6/2009
SASARAN
ARAH
STRATEGI
PROGRAM
KEGIATAN
Pengembangan Ekonomi Kreatif 2010-2014
21. IMPAK PENGEMBANGANEKONOMIKREATIF DIINDONESIA 2004-2009
Hasil: Social Capital Creation
21
Creative Community Formation
Awareness Creation
Networking Expansion
Creative People Collaboration
Creative Activity Endorsement
Identitas lokal kota kreatif yang tercipta telah berhasil mengangkat karakter kota
tersebut dan menjadikannya daya tarik wisata serta penyokong perekonomian lokal.
Peningkatan kesadaran masyarakat terhadap Ekonomi kreatif meningkat secara
signifikan semenjak dikeluarkannya cetak biru Pengembagnan ekonomikreatif oleh
Kemendag tahun 2008
23. 23
•Disseminator ilmu pengetahuan, seni,
dan teknologi
•Implementor ilmu pengetahuan, seni,
dan teknologi
•Pencipta nilai yang konstruktif di
masyarakat bagi pengembangan
industri kreatif
•Strategi Nasional, Regional,
Sektoral
•Penciptaan Jejaring/komunitas
•Kebijakan/Regulasi/Program/
Kegiatan
•Kurikulum Kreatif
•Produk & Jasa Kreatif
•Lapangan Pekerjaan Kreatif
•Entrepreneur Kreatif
•Teknologi Kreatif
•Pencipta (pasar, barang & jasa
kreatif, lapangan pekerjaan)
•Pembentuk komunitas &
entrepreneur kreatif
•Katalisator & Advokasi
•Regulator
•Konsumen, investor,
bahkan entrepreneur
•Fasilitator
•Hub Agency
•Public Outreach
PERAN UTAMA INTELEKTUAL
OUTPUT KOLABORASI ANTAR AKTOR
PERAN UTAMA BISNIS
PERAN UTAMA PEMERINTAH
Fokus Utama Pengembangan
Ekonomi Kreatif oleh
Kemendag 2010-2014
PeranUtama AktorUtama PengembanganIndustriKreatif
24. Fokus Pengembangan Ekonomi Kreatif
OLEHKEMENDAG2010-2014
24
Hub Agency
•Koordinasi aktivitas
antar instansi
•Penghubung antar
para pemangku
kepentingan
Public
Outreach
•Kajian, update dan
benchmark industri kreatif
•Publikasi dan komunikasi
pengembangan industri
kreatif ke masyarakat
nasional dan internasional
Fasilitasi
Insan Kreatif
•Dukungan penciptaan creativepreneur
•Penciptaan jaringan pelaku kreatif di
dalam maupun luar negeri
•Peningkatan kapasitas pelaku Industri
Kreatif
•Komersialisasi dan Pemasaran produk
Kreatif Indonesia
25. Meningkatkan
kualitasdari informasi
dan membagikan
informasi mengenai
industri kreatif
Perbaikan target
fasilitasi pemerintah
dan program-program
pengembangan IK
Pengembangan yang
berkelanjutan dari
desain dan inovasi yang
dibutuhkan untuk
memenuhi permintaan
Menciptakan brand
awareness dari
produk IK Indonesia
25
Tahapan Pengembangan
Ekonomi Kreatif
OLEHKEMENDAG
5 tahapan utama dalam
Pengembangan Industri Kreatif
oleh Kementerian Perdagangan
(2010-2014) untuk pencapaian
5 tujuan utama
Menciptakan & menstabilkan
tingkat permintaan, meningkatkan
produktivitas & efisiensi usaha
hingga mencapai tingkat tertinggi
27. 27
IMPAKYANGDIHARAPKANDARI
PENGEMBANGANEKONOMIKREATIF DI
INDONESIAOLEHKEMENDAG
29.10.10: Total FB fans 3.845 orang dan
Twitter follower 3.374 orang dengan
pertumbuhan mencapai 8-15 % per bulan
Database Pelaku Kreatif
perusahaan: 7869 data
insan kreatif: 449 data
asosiasi: 200 data
lembaga pendidikan: 391 data
2 3
15
2
11
20
22
13 13
18 18
16
27
35
0
5
10
15
20
25
30
35
40
Trend Peningkatan Event
yang dipublikasikan di Portal EK
Creative People Collaboration
Karya di Showcase:
611 item dengan 293 member
Kolaborasi di Bazaar:
7 proyek dengan 52 member
30. Paviliun Australia:
Sama dengan dengan Paviliun Indonesia,
menyambut pengunjung ke-3 juta pada 8/7
Paviliun Spanyol:
Menyambut pengunjung ke-2 juta pada 21/6,
sementara Paviliun Indonesia pada 19/6
Paviliun Amerika:
Menyambut pengunjung ke-2 juta pada 26/6,
sementara Paviliun Indonesia pada 19/6
Paviliun Belanda:
Pada 19/6 dikunjungi sekitar 1,85 juta orang,
sementara Paviliun Indonesia lebih dari 2 juta orang
34. DaftarKegiatanPengembanganEkonomiKreatif
Sasaran1|3Arah|8Strategi|8Program|15Kegiatan
34
SASARAN 1 InsanKreatifdenganPolaPikirdanMoodsetKreatif
Arah C Peningkatan penghargaan kepada insan kreatif oleh Pemerintah
Strategi C.1 Memberikan dukungan kepada insan kreatif berbakat yang mendapat kesempatan di dunia
internasional
Kegiatan 01 Apresiasi Insan Kreatif yang Berkesinambungan dan Berwibawa
Strategi C.2 Memberikan dukungan pada kegiatan dan organisasi seni budaya dan ilmu pengetahuan dan
teknologi yang berperan dalam pengembangan Ekonomi Kreatif
Kegiatan 02 Peningkatan Kapasitas Pelaku Usaha di Bidang Industri Kreatif
Strategi C.3 Menyelenggarakan acara dan program yang menggali, mengangkat dan mempromosikan insan kreatif
Indonesia
Kegiatan 03 Konvensi Pekan Produk Kreatif Indonesia
Strategi C.5 Memberikan apresiasi/penghargaan kepada insan kreatif secara berkesinambungan
Kegiatan 04 Kontes Kreatif Indonesia
Kegiatan 05 Penghargaan Primaniyarta
Arah D Peningkatan jumlah wirausahawan kreatif sebagai lokomotif industri di bidang ekonomi
kreatif
Strategi D.3 Membangun mekanisme kemitraan antar pelaku bisnis Ekonomi Kreatif sebagai wadah pelatihan
kewirausahaan
Kegiatan 06 Fasilitasi Kemitraan UKM dengan Pemberi Sertifikasi Dalam Negeri
Arah E Penciptaan database dan jejaring insan kreatif di dalam maupun di luar negeri
Strategi E.1 Membangun database dan cerita sukses insan kreatif dan produk kreatif Indonesia
Kegiatan 07 Pengembangan PORTAL Indonesia Kreatif Indonesia
Kegiatan 08 Pengembangan Webpage Cerita Sukses Ekonomi Kreatif Indonesia
35. DaftarKegiatanPengembanganEkonomiKreatif
Sasaran1|3Arah|8Strategi|8Program|15Kegiatan
35
SASARAN 1 InsanKreatifdenganPolaPikirdanMoodsetKreatif
Arah E Penciptaan database dan jejaring insan kreatif di dalam maupun di luar negeri
Strategi E.1 Membangun database dan cerita sukses insan kreatif dan produk kreatif Indonesia
Kegiatan 09 Pengembangan Database Eksportir-Importir, Perusahaan, Asosiasi, dan Pelaku Industri Kreatif, serta
Lembaga Pendidikan
Kegiatan 10 Database Potensi Pasar/Kebijakan & Aturan Ekonomi Kreatif
Kegiatan 11 Data Base Kebijakan terkait Pengembangan Ekonomi Kreatif
Kegiatan 12 Pemetaan Kelompok Produk UKM Kreatif Khas Indonesia
Kegiatan 13 Pengembangan Database Ekspor-Impor Industri Kreatif
Kegiatan 14 Pengembangan Database Makro Ekonomi Kreatif Indonesia
Kegiatan 15 Dukungan Pengembangan Ekonomi Kreatif
Strategi E.2 Memfasilitasi pengembangan jejaring dan mendorong kerjasama antar insan kreatif Indonesia di
dalam dan luar negeri
Kegiatan 16 Sosialisasi &Koordinasi Pengembangan Industri Kreatif antara Triple Helix
Kegiatan 17 Dukungan pada kegiatan ekonomi kreatif di Luar Negeri
Strategi E.3 Mendorong dan memfasilitasi insan kreatif luar negeri datang ke Indonesia untuk berbagi
pengalaman dan pengetahuan serta membangun jejaring bisnis di bidang EK
Kegiatan 18 Co-branding dalam kegiatan Kreatif di Indonesia
Strategi E.4 Membangun mekanisme kemitraan antar insan kreatif berpengalaman & potensial
Kegiatan 19 Membangun jejaring pelaku kreatif dengan institusi Pendidikan
36. Daftar Kegiatan Pengembangan Ekonomi Kreatif
Sasaran 2 | 1 Arah | 4 Strategi | 4 Program| 9 Kegiatan
36
SASARAN 2 Industri Yang Unggul di Pasar Dalam dan Luar Negeri
Arah A Peningkatan daya tarik industri di bidang ekonomi kreatif
Strategi A.1 Memperluas jangkauan distribusi produk kreatif di dalam dan luar negeri
Kegiatan 20 Wahana ’Indonesia is Creative’
Strategi A.2 Meningkatkan apresiasi pasar terhadap produk kreatif di dalam dan luar negeri
Kegiatan 21 Peningkatan promosi produk kreatif potensial lokal/nasional
Strategi A.3 Melakukan riset pemasaran produk kreatif di dalam dan luar negeri
Kegiatan 22 Kajian Sinergi OVOP & SAKASAME
Strategi A.4 Melakukan promosi produk kreatif di dalam dan luar negeri
Kegiatan 23 Mengkomunikasikan: Industri Kreatif melalui media elektronik
Kegiatan 24 Fasilitasi UKM Kreatif di Pameran Dalam Negeri
Kegiatan 25 Fasilitasi dalam Kegiatan Promosi terkait dengan Produk/Jasa Kreatif Dalam /Luar Negeri
Kegiatan 26 Pengembangan Desain Produk Kemasan Kerajinan Indonesia
Kegiatan 27 Peningkatan Jangkauan & Efektivitas Pemasaran Dalam Negeri
Kegiatan 28 Peningkatan Jangkauan & Efektivitas Pemasaran Luar Negeri
Arah C Peningkatan inovasi bermuatan lokal, untuk menciptakan keunggulan kompetitif
Strategi C.3 Melakukan sosialisasi tentang pasar, desain, hasil penelitian, dan perkembangan teknologi yang
terkait dengan pengembangan industri di bidang ekonomi kreatif
Kegiatan 29 Implementasi & Sosialisasi Pengembangan EK di Indonesia
37. DaftarKegiatanPengembanganEkonomiKreatif
Sasaran5|4Arah|5Strategi|6Program|9Kegiatan
Pengembangan Ekonomi Kreatif 2010-2014 37
SASARAN 5 Masyarakat yang Hargai HKI dan Konsumsi Produk Kreatif Lokal
Arah A Penciptaan penghargaan terhadap HKI dan sosialisasi pentingnya HKI
Strategi A.4 Memantapkan landasan interaksi bisnis antara perusahaan dengan insan kreatif
berupa kontrak bisnis standar yang menghargai HKI
Kegiatan 32 Sosialisasi dan Fasilitasi HKI
Kegiatan 33 Sosialisasi dan Fasilitasi Pendaftaran Merek
Arah B Peningkatan apresiasi terhadap budaya bangsa dan kearifan lokal
Strategi B.3 Mengkampanyekan penggunaan produk kreatif dalam negeri sebagai upaya
penciptaan pasar bagi produk kreatif di dalam negeri
Kegiatan 34 Partisipasi dalam kegiatan pameran ekonomi kreatif di dalam negeri & melakukan
gerakan 100% Cinta Indonesia
Arah C Peningkatan kesadaran dan penghargaan dunia internasional terhadap
produk kreatif Indonesia
Strategi C.1 Membangun konsep, strategi dan implementasi kampanye dan promosi tentang
Indonesia
Kegiatan 35 In Store Promotion ‘Remarkable Indonesia’ di Harrods
Kegiatan 36 Partisipasi dalam World Expo Shanghai
Kegiatan 37 Promosi sektor Industri kreatif dalam APU Trade Expo Indonesia
Kegiatan 38 Dukungan branding bagi Produk/Jasa UKM Industri Kreatif
38. DaftarKegiatanPengembanganEkonomiKreatif
Sasaran5|4Arah|5Strategi|6Program|9Kegiatan
Pengembangan Ekonomi Kreatif 2010-2014 38
SASARAN 5 Masyarakat yang Hargai HKI dan Konsumsi Produk Kreatif
Lokal
Strategi C.3 Mempromosikan produk kreatif yang memiliki nilai ekonomis dan membawa
ciri khas Indonesia ke dunia internasional
Kegiatan 39 Pelatihan Ekspor Produk Kreatif
Arah D Penciptaan masyarakat kreatif yang saling menghargai dan saling
bertukar pengetahuan demi kuatnya industri nasional di bidang
ekonomi kreatif
Strategi D.1 Memfasilitasi dan mendorong terciptanya komunitas insan kreatif dalam dan
luar negeri
Kegiatan 40 Pengembangan Platform Digital Ekonomi Kreatif (social media, showcase, dan
bazaar kreatif)
Kegiatan 41 Aktivasi Platform Digital & Peningkatan Jaringan Sosial Ekonomi Kreatif
39. Pengembangan Ekonomi Kreatif 2010-2014 39
SASARAN 6 Tercapainya Tingkat Kepercayaan Yang Tinggi Oleh Lembaga
Pembiayaan Terhadap Industri Di Bidang Ekonomi Kreatif Sebagai
Industri Yang Menarik
Arah A Penciptaan skema dan lembaga pembiayaan yang mendukung
tumbuhkembangnya industri di bidang Ekonomi Kreatif
Strategi D.1 Mendorong dan memfasilitasi terciptanya skema pembiayaan yang sesuai
bagi industri di bidang ekonomi kreatif.
Secara proaktif melakukan dialog dengan perbankan dan lembaga
pembiayaan lainnya untuk segera mengidentifikasikan pola pembiayaan bagi
pelaku kreatif
Arah B Penguatan hubungan antara pelaku bisnis, pemerintah dan cendikiawan
dengan lembaga keuangan
Memfasilitasi pertemuan antar pelaku industri di bidang ekonomi kreatif yang
membutuhkan biaya dengan lembaga pembiayaan.
DaftarKegiatanPengembanganEkonomiKreatif
Sasaran6|4Arah|5Strategi|6Program|9Kegiatan
Program Pengembangan ke depan apakah masih diperlukan?
Hanya dimunculkan angka kontribusi absolut dan trendnya, jangan rata-rata, dan hanya diambil dari tahun 2005-2008 saja.
Diganti dengan tahun 2008 saja, diperbesar angka2nya
Mohon dilengkapi no SKnya
Perlu segera dibuatkan surat keputusan untuk mengukuhkan organisasi PEK
Tambahkan data EXIM, testimonial tentang Perdagangan
MoT endorse Indonesia Participation in WESC .
Expo 2010, officially Expo 2010 Shanghai China is being held, from May 1 to October 31, 2010. It is a World Expo in the tradition of international fairs and expositions. The theme of the exposition is "Better City – Better Life" and signifies Shanghai's new status in the 21st century as the "next great world city".[1] The expo Logo features the Chinese character 世 ('world', Chinese "shì") modified to represent three people together with the 2010 date. It is the most expensive Expo in the history of the world's fairs. The Shanghai World Expo is also the largest World's Fair site ever at 5.28 square km.[2]
More than 190 countries and more than 50 international organizations have registered to participate in the Shanghai World Expo, the largest ever. China expects to receive almost 100 foreign leaders and millions of people from across the world to come and visit the World Expo. More than 70–100 million visitors are expected to visit the expo, which would make it the most visited in history.[3][4] As of July 23rd, 2010 over 31 million people have visited the expo according to the official site.