1. PETUNJUK TEKNIS PENDAMPINGAN
PELAKSANAANKURIKULUM 2013
DI SEKOLAH DASAR
TAHUN 2014
DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH DASAR
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2014
i
2. KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa bahwa Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan dengan dukungan tim pengembang materi berhasil
menyusun Panduan Teknis Pendampingan PelaksanaanKurikulum 2013. Direktorat
Pembinaan Sekolah Dasar pada tahun 2013 telah melaksanakan pendampingan
pelaksanaanKurikulum 2013pada 2.598 sekolah sasaran. Jumlah sasaran ini terus
diperbanyak untuk seluruh sekolah dasar.
Dalam rangka meningkatkan percepatan pelaksanaan Kurikulum 2013 di
seluruhsekolah dasar pada tahun pelajaran 2014/2015, Direktorat Pembinaan
Sekolah Dasar melaksanakan pendampingan pelaksanaan kurikulum 2013 disemua
gugus sekolah dasar. Kegiatan pendampingan ini merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari kegiatan Pelatihan PelaksanaanKurikulum 2013 secara keseluruhan.
Panduan ini memberikan acuan umum kepada semua pihak yang terkait dengan
pelaksanaan pendampingan pelaksanaanKurikulum 2013, agar terarah sesuai
dengan konsep dan nilai historis perubahan Kurikulum 2013 yang berlaku secara
nasional. Disamping itu, aktivitas pendampingan untuk masing-masing petugas
pendamping, yaitu guru inti dan kepala sekolah.
Kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam penyusunan panduan ini, kami
ucapkan terima kasih dan penghargaan atas dedikasi dan sumbangan pemikirannya.
Semoga panduan ini dapat memberi manfaat positif dalam pelaksanaan bimtek
pelaksanaan kurikulum dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.
i
Jakarta, Maret2014
Direktur Pembinaan SD
Ibrahim Bafadal
NIP. 19641228198701 1001
3. DAFTAR ISI
ii
Halaman
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Landasan Hukum
C. Tujuan
D. Hasil yang Diharapkan
E. Sasaran
BAB II KONSEP PENDAMPINGAN
A. Pengertian Pendampingan
B. Prinsip Pendampingan
C. Kriteria Pendampingan
D. Metode dan Strategi Pendampingan
BAB III PROGRAM PENDAMPINGAN
A. Pola Pendampingan
B. Mekanisme Pendamping
C. Penyiapan Materi Pendampingan
D. Pemilihan Calon dan Penentuan Pendamping
E. Bimtek Pendampingan
F. Pelaksanaan Pendampingan
G. Peran Para Pihak
BAB IV JADWAL PENDAMPINGAN
BAB V PEMBIAYAAN
BAB VI MONITORING, EVALUASI, DAN PELAPORAN
BAB VII PENUTUP
LAMPIRAN
1. Perangkat Pendampingan
2. Distribusi Peserta Bimtek Pendampingan
3. Model Laporan Pendampingan
4. Model Laporan Keuangan Penggunaan Dana Bantuan Sosial
4. DAFTAR LAMPIRAN
iii
Halaman
Lampiran 1 Perangkat Pendampingan
Lampiran 2
a. Struktur Program Pendampingan Tingkat Provinsi
b. Struktur Program Pendampingan Tingkat Kab/Kota
c. Struktur Program Pendampingan Tingkat Gugus
d. Format Pendampingan Penguatan Pemahaman Guru
terhadap Buku Pedoman Guru dan Buku Teks Pelajaran
e. Format Pendampingan Penyusunan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
f. Format Pendampingan Pemahaman Guru terhadap
Proses Pembelajaran dan Penilaian
g. Format Pendampingan Pelaksanaan Pembelajaran
h. Format Pendampingan Penilaian Pembelajaran
i. Format Testimoni Guru Sasaran Pendampingan
Kurikulum2013
Distribusi Peserta Pendampingan
Lampiran 3 Model Laporan Pendampingan
Lampiran 4 Model Laporan Keuangan Penggunaan Dana Bansos
5. BAB I. PENDAHULUAN
4
A. Latar Belakang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2010-2014
mengamanatkanperlu adanya penataan kembali kurikulum yang diterapkan saat
ini berdasarkan hasil evaluasi kurikulum yang dilakukan oleh Pusat Kurikulum dan
Perbukuan (Puskurbuk). Atas dasar itu, Pemerintah Republik Indonesia pada
bulan Juli tahun pelajaran 2013/2014 mencanangkan dan memberlakukan
Kurikulum 2013 secara terbatas dan bertahap yang merupakan hasil dari
penyempurnaan kurikulum sebelumnya. Hal ini dipertegas oleh Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan melalui kebijakannya, bahwa Kurikulum 2013 diharapkan dapat
menghasilkan insan indonesia yang produktif, kreatif, inovatif, afektif melalui
penguatan sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang terintegrasi.
PengembanganKurikulum 2013 diharapkan dapat mengatasi kelemahan-kelemahan
yang ada pada kurikulum sebelumnya.
Secara teoretikkeberhasilan suatu kurikulum secara utuh memerlukan proses
panjang, mulai dari kajian dan kristalisasi berbagai gagasan dan konsep ideal
tentang pendidikan, pengembangan desain kurikulum, penyiapan dan penugasan
pendidik dan tenaga kependidikan, penyediaan sarana dan prasarana, penyiapan
tata kelola pelaksanaan kurikulum, pembelajaran, dan penilaian.
Pada tahun 2013, pengembangan Kurikulum 2013 sudah memasuki tahap
pelaksanaansecara bertahap dan terbatas pada Kelas I dan IV sebanyak 2%
SD/MI, pada tahun pelajaran 2014/2015 pelaksanaan Kurikulum 2013 akan
diberlakukan untuk kelas I, II, IV dan V di seluruh sekolah dasar di Indonesia.
Tahapan pelaksanaan Kurikulum 2013, adalah: (1) penyediaan buku siswa dan
buku guru, (2) Pendidikan dan Pelatihan Kurikulum 2013, (3) pendampingan
Kurikulum 2013, dan (4) monitoring dan evaluasi pelaksanaan kurikulum 2013.
Program pendampingan kurikulum 2013 oleh guru dan kepala SD
bertujuanmemberikan penguatan dalam memahami konsep Kurikulum 2013
berikut perubahannya di lapangan kepada peserta serta untuk membantu
6. mengatasi berbagai kendala yang muncul pada saat pelaksanaan kurikulum
tersebut di sekolah.
Panduan ini diharapkan menjadi acuan bagi tim guru inti dan kepala sekolah
agar pelaksanaankurikulum 2013 berjalan konsisten dan koheren dengan
kebijakan yang ditetapkan.
5
B. Landasan Hukum
Secara normatif-konstitusional, pengembangan Kurikulum 2013 berlandaskan
ketentuan perundang-undangan sebagai berikut.
a. Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
b. Undang-undang RI Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Nasional Tahun 2005-2025;
c. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru Dan
Dosen
d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 Tentang
Guru
e. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan;
f. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 Tahun 2013 tentang
Standar Kompetensi Lulusan (SKL)Pendidikan Dasar dan Menengah
g. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 65
Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
h. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 66
Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan;
i. Peraturan Menteri Pendidikan Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 67 Tahun 2013 Tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum
Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah;
7. j. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 71
Tahun 2013 Tentang Buku Teks Pelajaran dan Buku Panduan Guru untuk
Pendidikan Dasar Dan Menengah;
k. Peraturan Menteri Pendidikan Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 81A Tahun 2013 Tentang Pelaksanaan Kurikulum.
l. Surat Edaran Bersama Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia dan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan nomor: 420/176/SJ dan nomor: 0258/MPK.A/KR
2014 Hal Implementasi Kurikulum 2013
m. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor : 156928 /MPK.A/
KR/2013 tentang Pelaksanaan Kurikulum.
6
C. Tujuan
1. TujuanUmum
Secara umum Program Pendampingan PelaksanaanKurikulum 2013adalah
untuk memberikan penguatan dalam memahami konsep Kurikulum 2013
berikut pelaksanaannya bagi guru untuk menjamin terlaksananya
pelaksanaanKurikulum 2013 secara efektif dan efisien untuk seluruh sekolah.
2. Tujuan khusus
Secara khusus program pendampingan pelaksanaanKurikulum 2013 memiliki
tujuan sebagai berikut.
a. Memberikan fasilitasi dalam pelaksanaan Kurikulum 2013 pada satuan
pendidikan;
b. Memberikan bantuan konsultasi, pemodelan (modeling), dan pelatihan
personal dan spesifik (coaching) untuk hal-hal spesifik dalam pelaksanaan
Kurikulum 2013 secara tatap muka dan online;
c. Membantu memberikan solusi kontekstual dalam menyelesaikan
permasalahan yang dihadapi saat pelaksanaan Kurikulum 2013 di sekolah
masing-masing.
d. Membangun budaya mutu sekolah melalui penerapan kurikulum secara
inovatif, kontekstual, dan berkelanjutan.
8. e. Meningkatkan pemahaman guru berkenaan dengan isi buku guru dan
siswa, rencana pembelajaran, proses pembelajaran, penilaian,
pengelolaan program muatan lokal, dan kegiatan ekstrakurikuler, serta
interaksi orang tua dalam pembelajaran anak.
f. Meningkatkan keterampilan guru dalam menggunakan buku guru dan
siswa, menyusun RPP, mengelola pembelajaran, melakukan penilaian
pembelajaran, mengisi buku rapor, serta mengelola interaksi orang tua
dalam pembelajaran.
7
D. Hasil yang Diharapkan
Hasil yang diharapkan dicapai pada akhir program pendampingan adalah :
1. Meningkatnya pemahaman warga sekolah terhadap Kurikulum 2013mulai dari:
rasional, elemen perubahan kurikulum berdasarkan SKL,KI dan KD dengan
berbagai pendekatan sampai dengan strategi pelaksanaan Kurikulum 2013.
2. Terlaksananya Kurikulum 2013 sesuai dengan filosofi, konsep, kaidah, prinsip,
makna, dan prosedur yang tercakup dalam elemen perubahan kurikulum
berdasarkan SKL, KI dan KD.
3. Terbangunnya pemahaman terhadap isi dan penggunaan buku guru dan buku
siswa.
4. Tersusunnya Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) berdasarkan
karakteristik dan tuntutan Kurikulum 2013
5. Terlaksananya budaya pembelajaran dengan pendekatan dan strategi
pembelajaran inovatif sebagaimana dituntut oleh Kurikulum 2013
6. Terlaksananya pendekatan dan strategi penilaian otentik sebagaimana
dipersyaratkan oleh Kurikulum 2013
7. Terlaksananya pengolahan hasil penilaian pembelajaran dan pengisian buku
rapor.
8. Terlaksananya interaksi orang tua dalam mendampingi kegiatan
pembelajaran.
9. Terlaksananya pengelolaan program muatan lokal dan kegiatan
ekstrakurikuler di sekolah dasar.
9. 8
E. Sasaran
Sasaran pendampingan adalah Guru SD Kelas I, II, IV, dan V yang telah
mendapatkan pelatihan Kurikulum 2013. Jumlah seluruh sekolah yang akan
didampingi 148.272 SDtersebar di seluruh Indonesia, yang terbagi dalam 21.095
gugus dengan jumlah guru sebanyak 976.259 orang. Secara rinci disajikan pada
tabel berikut :
No Kelas Sasaran Guru Sasaran
1. Kelas I 279.298 orang
2. Kelas II 240.827 orang
3. Kelas IV 229.354 orang
4. Kelas V 226.780 orang
Jumlah 976.259 orang
10. BAB II. KONSEP PENDAMPINGAN
9
A. Pengertian Pendampingan
Pendampingan merupakan alat pemberdayaan dan pengembangan personal
yang ampuh; merupakan cara yang efektif dalam menolong seseorang
mengembangkan karirnya; merupakan kerjasama antara dua orang (pendamping
dan sasaran) yang biasanya bekerja di bidang yang sama atau berbagi
pengalaman yang mirip; merupakan hubungan kerja yang bermanfaat didasarkan
pada sikap saling percaya dan menghormati. Yang dimaksud pendampingan
pelaksanaan Kurikulum 2013 adalah proses pemberian bantuan penguatan
pelaksanaan Kurikulum 2013 yang diberikan oleh Kepala Sekolah dan Guru
Pendampingkepada Guru Sasaran di gugus sekolah (Pusat Kegiatan Guru).
B. Prinsip Pendampingan
Pendampingan dilakukan berdasarkan prinsip sebagai berikut:
1. Kolegial: yaitu hubungan kesejawatan antara pemberi dan penerima
pendampingan. Dengan prinsip ini maka antara pengawas sekolah, kepala
sekolah, dan guru pemberi bantuan serta pengawas, kepala sekolah, dan
guru yang menerima bantuan memiliki kedudukan setara, yang satu tidak
lebih tinggi dibandingkan lainnya.
2. Profesional: yaitu hubungan yang terjadi antara pemberi pendampingan dan
penerima pendampingan adalah untuk peningkatan kemampuan profesional
dan bukan atas dasar hubungan personal.
3. Sikap saling percaya: yaitu pengawas sekolah, kepala sekolah, dan guru
yang menerima pendampingan memiliki sikap percaya kepada pemberi
pendampingan bahwa informasi, saran, dan contoh yang diberikan adalah
yang memang dikehendaki Kurikulum 2013.
4. Berdasarkan kebutuhan: yaitu materi pendampingan adalah materi
teridentifikasi sebagai aspek yang masih memerlukan penguatan dan kegiatan
penguatan akan memantapkan pengetahuan dan ketrampilan penerima
pendampingan.
11. 5. Berkelanjutan: yaitu hubungan profesional yang terjadi antara pemberi dan
penerima pendampingan berkelanjutan setelah pemberi pendampingan secara
fisik sudah tidak lagi berada di lapangan, dilanjutkan melalui e-mail, sms, atau
alat lain yang tersedia.
10
C. Kriteria Pendamping
Kegiatan Pendampingan Pelaksanaan Kurikulum 2013 ini dilakukan oleh para
pendamping yang pernah mengikuti Pelatihan Pelaksanaan Kurikulum 2013 yang
dilaksanakan oleh badan (BPSDMPK dan PMP). Pendamping tersebut telah memenuhi
syarat untuk menjadi seorang pendamping berupa: (1) memiliki pemahaman secara jelas
mengenai konsep dan jiwa Kurikulum 2013, (2) memiliki kemampuan menjelaskan
persoalan dan berkomunikasi secara baik dengan pihak yang didampingi, (3) berjiwa
membimbing (tidak menggurui) demi terciptanya rasa nyaman pada pihak yang
didampingi, (4) dan dapat memberikan bimbingan teknis bila diperlukan terkait dengan
proses pembelajaran dan penilaian sesuai dengan Kurikulum 2013.
D. Metode dan Strategi Pendampingan
Pelaksanaan pendampingan dilakukan melalui metode kunjungan Kepala SD Inti ke
Gugusuntuk melakukan pendampingan terhadap Guru Kelas I, II, IV, V dan PJOK.
Sedangkan strateginya dalam bentuk Focus Group Discussion (FGD) di gugus atau KKG
untuk masing-masing kelas.
12. BAB III. PROGRAM PENDAMPINGAN
11
A. Pola Pendampingan
1. Pertemuan awal (IN -1) dilakukan di gugus yang diikuti seluruh kepala SD
Imbas dan guru pendamping terpilih untuk kelas I, II, IV dan V. Kegiatan ini
dilaksanakan pada minggu ke 4 bulan Agustus 2014, untuk pembekalan bagi
calon pendamping di gugus.
2. Kunjungan ke kelas (ON – 1) di wilayah gugus masing-masing yang
dilakukan oleh Kepala SD Inti dan Kepala SD Imbas yang telah mendapatkan
pelatihan pendampingan. Kegiatan ON dilaksanakan 2 (dua) kali dalam satu
bulan.
ON merupakan kegiatan pendampingan yang dilaksanakan oleh Kepala SD
Inti dan Kepala SD Imbas terhadap Guru Sasaran di SDnya masing-masing
secara bergantian.
3. Pertemuan kedua dan seterusnya (IN) adalah pertemuan yang dilakukan
kepala SD Inti, guru pendamping masing-masing kelas (I, II, IV, dan V) dan
kepala SD Imbas terhadap guru sasaran ( kelas I,II,VI,V dan Guru PJOK) di
gugus, sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Penjadwalan waktu kegiatan
selama 4 bulan, mulai bulan September s.d Desember 2014. Kegiatan
pendampingan di gugus dilaksanakan 2 (dua) kali dalam satu bulan di luar
jam efektik belajar ( pada sore hari atau hari Sabtu).
Contoh :
N0 BULAN MINGGU I
MINGGU II MINGGU III MINGGU IV
1 Agustus 2014 - - - Kelas 1,2,4,5
(IN – 1)
1 September 2014 Kelas 1, 2, 4 dan 5
(ON)
Kelas 1, 2, 4 dan 5
(IN)
Kelas 1, 2, 4 dan 5
(ON)
Kelas 1, 2, 4 dan 5
(IN)
2 Oktober 2014 Kelas 1, 2, 4 dan 5
(ON)
Kelas 1, 2, 4 dan 5
(IN)
Kelas 1, 2, 4 dan 5
(ON)
Kelas 1, 2, 4 dan 5
(IN)
3 Nopember 2014 Kelas 1, 2, 4 dan 5
(ON)
Kelas 1, 2, 4 dan 5
(IN)
Kelas 1, 2, 4 dan 5
(ON)
Kelas 1, 2, 4 dan 5
(IN)
4 Desember 2014 Kelas 1, 2, 4 dan 5
(ON)
Kelas 1, 2, 4 dan 5
(IN)
Kelas 1, 2, 4 dan 5
(ON)
Kelas 1, 2, 4 dan 5
(IN)
13. • Pendampingan guru sasaran oleh guru pendamping diselenggarakan di gugus
SD per-kelas dalam bentuk kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG)
• Pelaksanaan pendampingan dilaksanakan diluar jam efektif pembelajaran,
dapat pada sore hari maupun setiap hari Sabtu
• Pelaksanaan pendampingan dilaksanakan selama kurang lebih 3 jam
• Pendampingan dilaksanakan mulai Bulan Agustus sampai dengan Bulan
Desember, setiap kelas mendapat pendampingan 2 kali dalam satu bulan
• Setiap kelas melakukan pendampingan di gugus (IN) pada hari yang berbeda
12
dalam satu minggu
• Guru PJOK sebagai guru sasaran pendampingan tetap mengikuti kegiatan
pendampingan di gugus sesuai dengan Topik yang terkait muatan PJOK.
(Misalnya Topik : RPP, Pelaksanaan Pembelajaran Tematik, Penilaian, dll)
B. Mekanisme Pendampingan
1. Persiapan Pendampingan, meliputi :
a. Penyiapan bahan pendukung seperti silabus, contoh RPP, contoh Project,
contoh penilaian, portofolio, contoh rapor, dll.
b. Instrumen pendampingan dan petunjuk pengisiannya yang terkait dengan
pemahaman guru sasaran terhadap :
- Buku teks pelajaran dan buku pedoman guru
- Proses pembelajaran dan penilaian
- Penyusunan RPP
- Pelaksanaan Pembelajaran
- Pelaksanaan Penilaian
- Interaksi Guru, Siswa dan Orang tua
c. Profil Guru Sasaran, yang meliputi data tentang nama guru, pangkat dan
golongan, jenjang guru, dan guru kelas yang diampu serta data lain yang
diperlukan.
14. 13
2. Pelaksanaan Pendampingan
Pelaksanaan pendampingan dilakukan dalam bentuk kunjungan, observasi,
diskusi klinis, dan perbaikan yang dilakukan guru pendamping terhadap guru
sasaran
3. Pelaporan Hasil Pendampingan
Laporan hasil kegiatan pendampingan disusun oleh masing-masing guru
pendamping sesuai dengan format (terlampir) dan disampaikan Kepada
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
C. Penyiapan Materi Pendampingan
Materi pendampingan disusun berdasarkan kebutuhan guru pendamping maupun
guru sasaran dalam pelaksanaan pendampingan. Materi pendampingan telah
disiapkan oleh Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar. Materi pendampingan
tersebut adalah:
Materi Deskripsi
Buku teks pelajaran dan
buku pegangan guru
1. Pemahaman materi yang tertuang pada buku
2. Keterkaitan antara pengetahuan, keterampilan dan
sikap
3. Pemahaman terhadap sumber-sumber belajar lainnya
(buku, lingkungan sekitarnya, surat
kabar/majalah/internet yang relevan dengan materi
pembelajaran)
4. Keterkaitan antara sumber-sumber belajar dan alat-alat
yang dipergunakan
5. Penekanan pada high order thinking (contoh-contoh)
Proses pembelajaran dan
penilaian
1. Pembelajaran yang menekankan pada tiga ranah
kompetensi melalui pembelajaran pengetahuan untuk
mengasah keterampilan dan membentuk sikap
2. Pembelajaran berbasis aktivitas
3. Pembelajaran untuk mengasah kreativitas
4. Penilaian proses
5. Penilaian kompetensi (secara utuh)
Penyusunan rencana
pelaksanaan pembelajaran
1. Identitas mata pelajaran/tema
2. Perumusan indikator
3. Perumusan tujuan pembelajaran
4. Pemilihan materi ajar
5. Pemilihan sumber belajar
6. Pemilihan media belajar
7. Pemilihan metode pembelajaran
8. Pemilihan strategi pembelajaran
15. Materi Deskripsi
9. Penilaian pembelajaran
Pelaksanaan Pembelajaran 1. Pendekatan pembelajaran saintifik:
a. Mengajak siswa untuk mengamati
b. Memotivasi siswa untuk menanya
c. Memotiviasi siswa untuk mengumpulkan informasi,
d. Memotivasi siswa untuk mengasosiasi (menalar)
e. Memotivasi siswa untuk menyimpulkan/mencoba
2. Discovery/inquiry learning
a. Mengajak siswa untuk mencari tahu
b. Mengajak siswa untuk membuktikan
3. Pembelajaran melalui projek
a. Menyiapkan projek untuk dikerjakan siswa
b. Membiasakan siswa bekerja berkolaborasi
4. Pembelajaran berbasis masalah
a. Menyiapkan/memberikan masalah kepada siswa
b. Membiasakan siswa untuk mengidentifikasi
permasalahan
Pembelajaran nonklasikal terutama dengan ko-kurikuler
dan ekstra kurikuler sebagai pelaksanaan dari
pembelajaran dengan pendekatan pembelajaran saintifik
dan pembelajaran melalui projek
14
Pelaksanaan Penilaian
dan Pengisian Rapor
1. Penilaian oleh guru:
a. Penilaian penguasaan pengetahuan
b. Penilaian produk pembelajaran
c. Penilaian iklim pembelajaran
2. Penilaian oleh siswa
3. Pengolahan nilai dalam laporan pendidikan (rapor)
Transisi KTSP ke
Kurikulum 2013
Transisi bagi siswa kelas V bagi yang sewaktu kelas IV
tidak menjadi sasaran Kurikulum 2013
D. Pemilihan Calon Pendamping
Pendamping adalah Kepala SD Inti, Kepala SD Imbas, dan Guru Pendamping
Terpilih yang bertugas memberikan pendampingan kepada Guru Sasaran dalam
melaksanakan Kurikulum 2013. Kepala SD Inti adalah Kepala Sekolah yang telah
mendapatkan pelatihan Pelaksanaan Kurikulum 2013, baik sebagai Narasumber
Nasional, Instruktur Nasional, maupun Kepala Sekolah Sasaran, dan mendapatkan
dana Bantuan Sosial di Gugusnya.
Kepala SD Imbas, adalah Kepala Sekolah yang telah mendapatkan pembekalan
dari Kepala SD Inti di gugusnya masing-masing dalam melaksanakan Kurikulum
2013.
Penentuan Guru Pendamping Terpilih ditetapkan dengan kriteria sebagai berikut:
16. 1. Telah dilatih oleh Badan PSDMPK dan PMP, Kementerian Pendidikan dan
GUGUS A
SD 1 SD 2 SD 3 SD 4 SD 5 SD 6 Guru kls.
Guru Kls I Guru Kls I Guru Kls I Guru Kls I Guru Kls I Guru Kls I 2 orang
Guru Kls. II Guru Kls. II Guru Kls. II Guru Kls. II Guru Kls. II Guru Kls. II 2 orang
Guru Kls. III Guru Kls. III Guru Kls. III Guru Kls. III Guru Kls. III Guru Kls. III
Guru Kls. IV Guru Kls. IV Guru Kls. IV Guru Kls. IV Guru Kls. IV Guru Kls. IV 2 orang
Guru Kls. V Guru Kls. V Guru Kls. V Guru Kls. V Guru Kls. V Guru Kls. V 2 orang
Guru Kls. VI Guru Kls. VI Guru Kls. VI Guru Kls. VI Guru Kls. VI Guru Kls. VI
Keterangan: Kepala SD Inti yang telahmengikutiworkshop di provinsimemberikan
pembekalan kepada guru-guru kelas I, II, IV, dan V terpilih sebagai calon pendamping
di masing-masing gugus per kelas.
15
Kebudayaan.
2. Ditetapkan oleh Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar berdasarkan
pertimbangan sebagai berikut :
a. Hasil pelatihan Pelaksanaan Kurikulum 2013 yang diikuti guru
pendamping.
b. Rekomendasi Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota berkenaan dengan
kemampuan menyampaian materi pendampingan, memberikan motivasi
dan solusi terhadap permasalahan yang ada.
c. Bertugas di dalam lingkungan gugusnya, seperti contoh berikut ini.
E. Bimtek Pendampingan
1. Bimtek Pelatih Guru Pendamping
terpilih
Bimtek pelatih guru pendamping dilaksanakan oleh Direktorat Pembinaan
Sekolah Dasar terhadap tim pembina tingkat provinsi dan tingkat
Kabupaten/Kota sejumlah 1700 Orang yang berasal dari 34 provinsi yang
berasal dari unsur Kasi Kurikulum/Kasi SD dan Satgas Kurikulum tingkat
provinsi, dan Tim Pengembang Kurikulum tingkat Kabupaten/Kota.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 4 (empat) hari setara dengan 32 jam.
2. Bimtek Guru Pendamping
Bimtek guru pendamping dilakukan oleh Dinas Pendidikan Provinsi melalui
dana dekonsentrasi sejumlah 21.095 yang berasal dari 34 provinsi
17. dengansasaran510 Kabupaten/Kota yang diikuti oleh Kepala SD Inti penerima
Bansos Pendampingan di gugus.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 5 (lima) hari setara dengan 44 jam,
sekaligus dilaksanakan asistensi penggunaan dana bantuan sosial dan
penandatanganan MOU.
16
F. Pelaksanaan Pendampingan
Pelaksanaan pendampingan Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar, dilakukan di gugus
dan satuan pendidikan. Pendampingan di tingkat gugus dilaksanakan oleh Kepala
SD Inti,Guru Pendamping dan Kepala SD Imbas.
Pada saat pendampingan (IN)kegiatan dilakukan selama 3 jam @ 60 menit,
dengan skenario sebagai berikut :
NO PERTEMUAN AGENDA WAKTU
1 I Paparan dari masing-masing Guru tentang
pengalaman praktis dan kendala yang dihadapi
dalam pelaksanaan pembelajaran
±1,5 jam
Diskusi tentang pengalaman dan kendala yang
telah dipaparkan (dipimpin oleh pendamping)
±1jam
Penyusunan kesimpulan dan Rencana Tindak
Lanjut 1
±0,5 jam
2 II Paparan dari masing-masing Guru tentang
pengalaman praktis dan kendala yang dihadapi
dalam pelaksanaan pembelajaran RTL 1
±1,5 jam
Diskusi tentang pengalaman dan kendala yang
telah dipaparkan (dipimpin oleh pendamping)
±1jam
Penyusunan kesimpulan dan Rencana Tindak
Lanjut 2
±0,5 jam
3 III s.d VIII Dengan agenda seperti diatas
Keterangan:
1. setiap akhir pertemuan selalu ada kesimpulan dan Rencana Tindak Lanjut yang akan
dilaksanakan di sekolah
2. Menentukan topik pembahasan di pertemuan berikutnya
3. Pada pertemuan terakhir, Guru Pendamping, Kepala SD Imbas, dan Kepala SD Inti
membuat laporan pelaksanaan pendampingan.
18. Materi yang Dibahas
Materi yang dibahas selama pelaksanaan pendampingan diantaranya:
1. Kendala yang ditemui guru sasaran dimasing-masing sekolah dalam
melaksanakan Kurikulum 2013.
2. Pembahasan tema dan sub tema serta kegiatan pembelajarannya.
3. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
4. Penerapan Pembelajaran Saintifik, Discovery/Inqiry Learning, dan
Pembelajaran Berbasis Proyek.
5. Penerapan penilaian otentik serta pengolahan hasil penilaian dan
17
pengisian rapor
6. Memahami Buku guru dan buku siswa
7. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
8. Melakukan interaksi dengan orangtua dalam mendampingi kegiatan
belajar anak
9. Pembelajaran Transisi KTSP ke Kurikulum 21013
10. Pelaksanaan program muatan lokal
11. Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler.
Pada saat pendampingan (ON)kepala SD Imbasmendampingi ke Guru Sasaran
secara bergantian sesuai dengan kelasnya di SD dimana kepala sekolah Imbas
berada.
Kegiatan pendampingan melalui tahapan sebagai berikut :
1. Pertemuan awal meliputi pengkodisian, penjelasan tujuan, materi
pendampingan, agenda kegiatan, serta informasi lain yang dibutuhkan bagi
kelancaran pelaksanaan pendampingan.
2. Pengamatan Lapangan, meliputi : pengamatan terhadap RPP, media dan alat
bantu pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian.
3. Pembahasan hasil pengamatan, dilaksanakan melalui diskusi dan perumusan
langkah perbaikan.
4. Perbaikan, yaitu kegiatan tindak lanjut dari hasil diskusi pada tahap
sebelumnya.
19. Contoh ON: Bulan September 2014
N0 Minggu Senin
Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu
1 Minggu 1 Kelas 1 Kelas 2 Diskusi Kelas 4 Kelas 5 Diskusi
1 Minggu 2 - - - - - -
2 MInggu 3 Kelas 1 Kelas 2 Diskusi Kelas 4 Kelas 5 Diskusi
3 Minggu 4 - - - - - -
18
G. Peran Para Pihak
Sejalan dengan mekanisme pendampingan Kurikulum 2013 seperti tersebut di
atas, maka peran dari pihak-pihak yang terkait dengan program pendampingan
adalah sebagai berikut:
Satuan Kerja Tugas
Direktorat
Pembinaan Sekolah
Dasar
Menyusun disain pelaksanaan pendampingan
Menetapkan sasaran pendampingan
Merumuskan kriteria calon pendamping
Koordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi dan
Kabupaten/Kota terkait Program Pendampingan.
Menetapkan Pendamping (Kepala SD Inti dan Guru
Pendamping)
Menyusun panduan teknis pendampingan
Menyiapkan materi/bahan pendampingan (bahan
cetak, CD, serta perangkat pendampingan lainnya)
Menyelenggarakan Workshop Bimtek Pendampingan
Tingkat Nasional dan Provinsi
Melakukan monitoring pelaksanaan pendampingan
Menyusun laporan pelaksanaan pendampingan
tingkat nasional.
Dinas Pendidikan
Provinsi
Mensosialisasikan program pendampingan ke Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota
Mengajukan calon tim pendamping ke Direktorat
Pembinaan SD
Melaksanakan Workshop Koordinasi Pendampingan
Tim Pendamping Kabupaten/Kota di SD Inti.
Menyalurkan Dana Bantuan Sosial Pendampingan ke
Gugus.
Membuat laporan pelaksanaan pendampingan yang
20. Satuan Kerja Tugas
akan dilaporkan ke Direktorat Pembinaan SD
19
Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota
Mensosialisasikan teknis pendampingan ke gugus
Mengajukan calon tim pendamping ke Dinas
Pendidikan Provinsi.
Memberikan pertimbangan penetapan tim
pendamping.
Menyiapkan dana mandiri bagi gugus yang belum
mendapatkan dana pendampingan dari Dinas
Pendidikan Provinsi.
Membuat laporan pelaksanaan pendampingan yang
akan dilaporkan ke Dinas Pendidikan Provinsi.
Gugus/Kepala SD Inti Mengikuti Workshop Koordinasi yang dilaksanakan
Dinas Pendidikan Provinsi.
Menerima Dana Bantuan Sosial Pendampingan
Memberikan pembekalan kepada Kepala SD Imbas
dan Guru Pendamping.
Menyusun jadwal kegiatan pendampingan.
Melaksanakan pendampingan di gugus.
Membuat laporan pelaksanaan pendampingan.
21. BAB IV. JADWAL PELAKSANAAN PENDAMPINGAN
Program Pendampingan Pelaksanaan Kurikulum 2013 dilaksanakan mulai bulan April
sampai Desember 2014, dengan rincian sebagai berikut :
NO KEGIATAN WAKTU
Penyiapan Materi Pendampingan :
1. Penetapan Gugus sasaran Pendampingan 1- 20 April 2014
2. Penyiapan Panduan Pendampingan Kurikulum 2013 1 Maret – 10 April
20
2014
3. Penyiapan materi pendampingan
a. Penyiapan materi Bimtek Pendampingan Kurikulum 2013 termasuk
media pembelajaran
1 – 15 Mei 2014
b. Penyiapan format pendampingan Kurikulum2013 1 – 15 Mei 2014
4. Penetapan Narasumber Bimtek Pendampingan
Penentuan Pendamping
15 – 31 Mei 2014
5. Penyaluran Dana Bansos 15 – 31 Mei 2014
Pelaksanaan Bimtek Pendampingan
6. Workshop Calon Pendampingan Kurikulum2013 SD Tingkat Provinsi
1 -30 Juni 2014
7. Workshop Calon Pendamping Kurikulum 2013 SD Tingkat Kab/Kota 1 Juli – 30 Agustus
2014
8. Pelaksanaan Pendampingan Tingkat Gugus 1 Sept- 31 Des
2014
9. Pelaporan 1 Oktober sd. 31
Des
22. BAB V. PEMBIAYAAN
Pembiayaan program pendampingan pelaksanaan Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar,
bersumber dari APBN Pusat, Dana Dekonsentrasi, dan Dana Bantuan Sosial untuk
Gugus SD. Secara rinci pengalokasian biayaprogram pendampingan disajikan pada
table berikut ini.
21
23. BAB VI. MONITORING, EVALUASI, DAN PELAPORAN
22
A. Monitoring dan Evaluasi
1. Pengertian
Monitoring dan Evaluasi pendampingan pelaksanaan kurikulum 2013
merupakan serangkaian kegiatan menilai, membandingkan, dan memutuskan
himpunan data yang diperoleh secara otentik pada saat pendampingan, oleh
petugas Monev terhadap sasaran,yaitu kepala SD Inti, Guru Pendamping, dan Guru
Sasaran.
2. Strategi
Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kurikulum 2013 dilakukan dengan strategi
sebagai berikut:
a. Menggali berbagai aspek yang terkait dengan pelaksanaan kurikulum 2013,
yaitu: buku, sistem dan dampak pelatihan, proses pembelajaran tematik
terpadu dengan pendekatan saintifik di kelas, proses penilaian otentik,
manajemen pelaksanaan kurikulum, dan layanan kesiswaan.
b. Monitoring dan evaluasi ini diawali dengan pelatihan bagi calon petugas monev
agar data dan informasi yang diperoleh lebih tepat, akurat, dan obyektif.
c. Menggunakan instrumen dalam bentuk hardcopy. Instrumen diisi dan
ditandatangani petugas, diketahui oleh Kepala Sekolah dan dibubuhi stempel
sekolah. Kemudian dipindahkan ke dalam bentuk instrumen elektronik, di mana
petugas monev mengisi langsung data dan informasi yang diperoleh ke dalam
format aplikasi digital yang telah disiapkan, sehingga pelaksanaannya lebih
efisien dan efektif serta hasilnya dapat lebih cepat diketahui.
d. Responden monev ini meliputi semua unsur yang terlibat dengan pelaksanaan
pendampingan kurikulum 2013 yaitu pengawas sekolah, kepala sekolah, guru,
siswa, dan komite sekolah.
24. 23
B. Pelaporan
1. Laporan Guru Pendamping
Setiapguru pendamping wajib menyampaikan laporan kegiatan pendampingan
pada setiap tahapan kegiatan baikIN mapun ON pada setiap satuan pendidikan.
Substansi laporan kegiatan IN maupun ON adalah hasil pembahasan
permasalahan dan solusinya meliputi pemahaman terhadap buku siswa dan buku
guru, penyusunan RPP, proses pembelajaran dan penilaian, interaksi antara guru,
siswa, dan orangtua. Format sebagaimana terlampir.Laporan tersebut disampaikan
secara hardcopy kepada kepada Dinas Kabupaten/Kota dan Dinas Pendidikan
Provinsi setempat. Sedangkan softcopy ( online) langsung disampaikan ke
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
website……………………………………………………….. Laporan disampaikan selambat-lambatnya
satu minggu setelah setiap tahapan
2. Laporan Pendampingan oleh Gugus
Setiap gugus melaporkan kegiatan pendampingan baik programnya maupun
penggunaan dana bantuan sosial. Laporan tersebut disampaikan kepada Dinas
Pendidikan Provinsi sebagaimana terlampir.
Laporan disampaikan selambat-lambatnya satu minggu setelah program
pendampingan berakhir.
25. BAB VII. PENUTUP
Petunjuk TeknisPendampinganKurikulum 2013 di sekolah dasar ini,merupakan
panduan bagi para pendamping serta pihak-pihak yang terkait dalam pelaksanaan
Kurikulum 2013. Pemahaman pendamping terhadap petunjuk teknis ini, akan
memperlancar pelaksanaan pendampingan di gugusnya masing-masing. Disamping
pemahaman terhadap petunjuk teknis, pemahaman pendamping terhadap materi,
serta keterampilan dalam memberikan pendampingan, sangat menentukan
keberhasilan program pendampingan ini.
Akhirnya kita semua berharap agar panduan ini dapat memberikan manfaat yang luas
dan berkesinambungan dalam pelaksanaan kurikulum 2013 khususnya di sekolah
dasar.
24
26. 25
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1 : Perangkat Pendampingan
a. Struktur Program
Workshop Bimtek Pelaksanaan Pendampingan Kurikulum 2013 Sekolah Dasar Tingkat
Pusat
NO MATERI
JUMLAH
JAM
A. UMUM
1. Kebijakan Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 2 JP
B. POKOK
1. Elemen Perubahan Kurikulum 2013 2 JP
2. Manajemen Perubahan dalam Implementasi Kurikulum 2013 2 JP
3. Strategi Pelaksanaan Pendampingan Kurikum 2013 di SD 2 JP
4. Memahami Buku Guru dan Buku Siswa
Analisis dan Pengembangan Buku Guru
Analisis dan Pengembangan Buku Siswa
3 JP
5. Perencanaan dan Pelaksanaan Pembelajaran
Membimbing guru menyusun RPP
Membimbing guru melaksanakan pembelajaran saintifik
Membimbing guru melaksanakan pembelajaran discovery/inquiry
Membimbing guru melaksanakan pembelajaran berbasis masalah
Membimbing guru melaksanakan pembelajaran melalui proyek
4 JP
6. Penilaian dan Tindak Lanjut Hasil Penilaian
Membimbing guru melaksanakan penilaian pembelajaran di SD
Membimbing guru merancang dan melaksanakan pembelajaran
remedial dan pengayaan
Membimbing guru mengisi buku laporan Hasil Pencapaian
Kompetensi Peserta didik
5 JP
7. Muatan Lokal, Kegiatan Ektrakurikuler, dan Kerjasama Orang Tua
Membimbing guru mengembangkan muatan local
Membimbing guru merencanakan dan mengembangkan kegiatan
ekstrakurikuler
Membimbing guru merencanakan dan mengembangkan interaksi
orang tua dalam pembelajaran.
3 JP
8. Laporan pelaksanaan pendampingan Kurikulum 2013 secara online
Simulasi penyusunan laporan online (2 JP)
Praktik penyusunan laporan online (3 (JP)
5 JP
C. PENUNJANG
1. Evaluasi (pre dan pos- test) 2 JP
2. Penyusunan action plan 1 JP
Jumlah 30JP
27. 26
b. Struktur Program
Workshop Bimtek Pelaksanaan Pendampingan Kurikulum 2013 Sekolah Dasar
Tingkat Provinsi
NO MATA DIKLAT JUMLAH JAM
A. UMUM
1. Kebijakan Direktorat Jenderal Dikdas 2 JP
B. POKOK
1. Konsep Kurikulum 2013 2 JP
2. Strategi Pelaksanaan Pendampingan Kurikum 2013 di SD 2 JP
3. Memahami Buku Guru dan Siswa
Analisis dan Pengembangan Buku Guru
Analisis dan Pengembangan Buku Siswa
3 JP
4. Perencanaan dan Pelaksanaan Pembelajaran
RPP
Pembelajaran saintifik
Pembelajaran discovery/inquiry
Pembelajaran berbasis masalah
Pembelajaran melalui proyek
4 JP
5. Penilaian dan Tindak Lanjut Hasil Penilaian
Penilaian pembelajaran di SD
Merancang dan melaksanakan pembelajaran remedial dan
pengayaan
Mengisi buku laporan pendidikan
4 JP
6. Muatan Lokal, Kegiatan Ektrakurikuler, dan Kerjasama Orang
Tua
Mengembangkan muatan local
Merencanakan dan mengembangkan kegiatan
ekstrakurikuler
Merencanakan dan mengembangkan interaksi orang tua
dalam pembelajaran.
3 JP
7. Laporan pelaksanaan pendampingan Kurikulum 2013 secara
online
Simulasi penyusunan laporan online
Praktik penyusunan laporan online
3 JP
8. PENUNJANG
1. Evaluasi (pre dan pos- test) 2 JP
2. Pemesanan, Pembelian, dan Pengiriman Buku Siswa dan Buku
Guru Kurikulum 2013
2 JP
3. Penyusunan action plan 1 JP
Jumlah 28 JP
28. 27
c. Struktur Program
Workshop Bimtek Pelaksanaan Pendampingan Kurikulum 2013 Sekolah Dasar
Tingkat Gugus
NO MATERI
JUMLAH
JAM
A. UMUM
1. Kebijakan Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 2 JP
B. POKOK
1. Elemen Perubahan Kurikulum 2013 2 JP
2. Manajemen Perubahan dalam Implementasi Kurikulum 2013 2 JP
3. Strategi Pelaksanaan Pendampingan Kurikum 2013 di Gugus 2 JP
4. Memahami Buku Guru dan Buku Siswa
Analisis dan Pengembangan Buku Guru
Analisis dan Pengembangan Buku Siswa
2 JP
5. Perencanaan dan Pelaksanaan Pembelajaran
Membimbing guru menyusun RPP
Membimbing guru melaksanakan pembelajaran saintifik
Membimbing guru melaksanakan pembelajaran discovery/inquiry
Membimbing guru melaksanakan pembelajaran berbasis masalah
Membimbing guru melaksanakan pembelajaran melalui proyek
4 JP
6. Penilaian dan Tindak Lanjut Hasil Penilaian
Membimbing guru melaksanakan penilaian pembelajaran di SD
Membimbing guru merancang dan melaksanakan pembelajaran
remedial dan pengayaan
Membimbing guru mengisi buku laporan hasil pencapaian
kompetensi peserta didik
5 JP
7. Muatan Lokal, Kegiatan Ektrakurikuler, dan Kerjasama Orang Tua
Membimbing guru mengembangkan muatan lokal
Membimbing guru merencanakan dan mengembangkan kegiatan
ekstrakurikuler
Membimbing guru merencanakan dan mengembangkan interaksi
orang tua dalam pembelajaran.
3 JP
8. Laporan pelaksanaan pendampingan Kurikulum 2013 secara online
Simulasi penyusunan laporan online (2 JP)
Praktik penyusunan laporan online (1(JP)
3 JP
C. PENUNJANG
1. Kepemimpinan Pembelajaran 2 JP
2. Evaluasi (pre dan pos- test) 2 JP
3 Penyusunan action plan 1 JP
Jumlah 29 JP
29. 28
d. STRUKTUR PROGRAM
Asistensi Bantuan Sosial Pendampingan Kurikulum 2013 Di SD
NO MATERI
JUMLAH
JAM
1 Penggunaan Dana Bansos Pendampingan Pelaksanaan Kurikulum 2013 2 JP
2 Pertanggungjawaban dan Pelaporan Dana Bansos 2 JP
3 Perbaikan Proposal 3 JP
4 Penandatanganan MOU 3 JP
Jumlah 10 JP
30. 29
Lampiran 2 :
DISTRIBUSIPESERTA BIMTEK PENDAMPINGAN DI TINGKAT GUGUS
No Provinsi Jumlah Gugus
Sasaran/Kepala SD Inti
Peserta Bimtek
1 DKI JAKARTA 439
2 JAWA BARAT 2,836
3 JAWA TENGAH 2,773
4 D.I. YOGYAKARTA 265
5 JAWA TIMUR 2,815
6 ACEH 506
7 SUMATERA UTARA 1,347
8 SUMATERA BARAT 583
9 R I A U 489
10 J A M B I 338
11 SUMATERA SELATAN 655
12 LAMPUNG 662
13 KALIMANTAN BARAT 598
14 KALIMANTAN TENGAH 361
15 KALIMANTAN SELATAN 413
16 KALIMANTAN TIMUR 320
17 SULAWESI UTARA 316
18 SULAWESI TENGAH 397
19 SULAWESI SELATAN 900
20 SULAWESI TENGGARA 325
21 MALUKU 248
22 BALI 346
23 NUSA TENGGARA BARAT 442
24 NUSA TENGGARA TIMUR 681
31. No Provinsi Jumlah Gugus
30
Sasaran/Kepala SD Inti
Peserta Bimtek
25 PAPUA 332
26 BENGKULU 190
27 MALUKU UTARA 180
28 BANTEN 653
29 BANGKA BELITUNG 111
30 GORONTALO 129
31 KEPULAUAN RIAU 121
32 PAPUA BARAT 137
33 SULAWESI BARAT 187
Jumlah Keseluruhan 21,095
32. Lampiran 3 : Model Pelaporan Pendampingan
Laporan Pendampinganoleh Guru Pendamping
31
1. Provinsi : …………………………..
2. Kab/Kota : …………………………..
3. Nama Gugus : ………………………….
4.
Nama Pendamping Waktu Dan Topik Pendampingan
1. ……………………………. Waktu : ……………………………..
2. ……………………………. Topik : ……………………………..
5. Nama Guru Sasaran
Nama Lengkap Asal Sekolah
1……………………………………………… ...……………………………………………
2 …………………………………………….. ...……………………………………………
3 …………………………………………….. ...……………………………………………
4 …………………………………………….. ...……………………………………………
5 …………………………………………….. ...……………………………………………
Dst. 16 ……………………………………… ...……………………………………………
6. Uraian
Contoh :
No Topik : Memahami Buku Guru
1 Materi Pendampingan :
Bertolak pada permasalahan yang dihadapi guru sasaran di kelasnya masing-masing
33. No Topik : Memahami Buku Guru
(Kendala yang dihadapi dalam memahami buku guru, yaitu tentang:
a. ………………………….
32
b. …………………………
c. …………………………dst
2
Hasil Kesepakatan
( Setelah berdiskusi, solusi / kesepakatan untuk perbaikan)
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
..................................................................................................................................
3
Rekomendasi Tindak Lanjut di Kelas
(Apa yang telah dilakukan guru sasaran setelah kegiatan pendampingan pada
kelasnya masing-masing)
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
..................................................................................................................................
4
Masalah lain di luar topic yang sempat muncul pada saat diskusi?
- (Masalah di luar topic yang sempat muncul dalam diskusi baik yang sudah
ditentukan solusinya maupun belum)
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
34. No Topik : Memahami Buku Guru
..................................................................................................................................
33
35. 5 Topik yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
..................................................................................................................................
Pendamping 1 Pendamping 2,
(………………………………). (……………………………)
34
36. Lampiran 4 : Model Pelaporan Keuangan Penggunaan Dana Bansos
LAPORAN
PELAKSANAAN PENDAMPINGAN KURIKULUM 2013
OLEH KEPALA SD INTI (GUGUS)
Nama Gugus : ………………………………………………………………………………..
Nama dan Alamat SD Inti : ………………………………………………………………………………..
Nama Kepala SD Inti : …………………………………………………………………………………
Waktu Pelaksanaan : Bulan………………………….. s.d bulan ……………………2014
===================================================
1. Penjelasan riingkas tentang pelaksanaan pendampingan kurikulum 2013
……………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
35
2. Kendala yang dihadapi
……………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
3. Solusi Perbaikan
……………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
4. Kesimpulan dan Saran
……………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
37. Penggunaan Dana
36
No.
Jenis
Pengeluaran
Volume/
Satuan
Tanggal
Satuan
bIaya
(Rp)
Jumlah
(Rp)
Bukti Fisik
Total
Terbilang:(………………………………………………..................RUPIAH)
………………,………………….........20…
Kepala Sekolah SD Inti,
………………………………..
Lampiran :
1. Nama Peserta Pendampingan
2. Jadwal Kegiatan Pendampingan
3. Biodata Nara Sumber/Fasilitator dan Peserta Pendampingan
4. Hasil dari Testimoni Peserta Pendampingan
5. Rekaman Dokumen Lainnya
Ketentuan Lain
a. Ukuran kertas HVS A4
b. Jenis huruf Arial 11 dengan spasi 1,5
c. Laporan diserahkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Provinsi