2. • Kata Ibrani "shachah" berarti menyembah,
membungkukkan badan, melaksanakan
penyembahan dengan membungkukkan badan,
memberi hormat atau merebahkan diri di lantai.
• Kata "proskuneo" dalam Perjanjian Baru memiliki
arti yang sama yaitu mencium tangan atau berlutut
dan tersungkur sampai dahi menyentuh lantai dengan
penuh penghormatan yang sungguh-sungguh. Dua
kata lainnya berarti melayani dengan tubuh fisiknya,
melaksanakan pelayanan suci dan memberikan
persembahan kepada Allah.
Apakah penyembahan itu?
3. Yohanes
• 4:23 Tetapi saatnya akan datang dan sudah
tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah
benar akan menyembah Bapa dalam roh dan
kebenaran; sebab Bapa menghendaki
penyembah-penyembah demikian.
• 4:24 Allah itu Roh dan barangsiapa
menyembah Dia, harus menyembah-Nya
dalam roh dan kebenaran."
4. • Menyembah adalah memuliakan Allah dan
menikmati hadirat-Nya selama-lamanya.
Allah dengan giat mencari para
penyembah; dan menyembah itu adalah
panggilan kita yang utama. Yoh 4:23-24.
• Penyembahan yang benar adalah
bilamana kita mengizinkan Roh Kudus
untuk menarik pujian-pujian dari roh dan
hati kita serta membimbing kita untuk
menyembah di dalam roh dan kebenaran.
Filipi 3:3.
5. • Pertama kali orang mulai menyerukan nama TUHAN
adalah dalam zaman pra-sejarah. Ketika Abram
berjalan menuju ke Tanah Perjanjian, hal pertama
yang selalu ia lakukan adalah membangun mezbah
penyembahan ke mana saja ia pergi. Kej 4:26; 12:6.
• Kemudian umat Allah mulai menyembah di dalam
Bait Allah dan sinagoga. Tetapi pada zaman sekarang
ini tubuh kita merupakan Bait Allah. 1Kor 6:19. Hal ini
berarti bahwa kita dapat menyembah Dia kapan saja,
di mana saja dan bagaimanapun keadaannya. Bahkan
Paulus dan Silas dapat menyembah di dalam penjara.
Kis 16:25.
• Penyembahan di bumi hanyalah merefleksikan
penyembahan di surga. (Wah 4:5 dan Wah19:1-10)
berarti kita dapat menghadirkan suasana sorga .
6. Beda Pujian dengan penyembahan
• Kita perlu memuji Allah atas hadirat-Nya dan
segala yang dikerjakan-Nya, tetapi Allah mencari
dan membutuhkan penyembah-penyembah.
• Pujian dapat bersifat sangat umum tetapi
penyembahan selalu bersifat sangat intim.
• Pujian selalu terlihat dan terdengar, tetapi
penyembahan dapat sangat tenang dan
tersembunyi.
• Pujian seringkali sangat nyata dalam
mengungkapkan perasaan, kegembiraan yang
meluap dan bersemangat, sedangkan
penyembahan seringkali menyatakan kekaguman
dalam hadirat Allah.
7. Penyembahan yang sejati
• Alkitab berbicara tentang korban pujian. Daud menari-
nari di hadapan Tuhan dengan segenap hatinya dan
menolak untuk memberikan persembahan yang
menurutnya tidak ada nilainya untuk dipersembahkan
kepada Allah. 2Sam 6:14; 24:24.
• Tiga orang Majus dari Timur memberikan
persembahan yang mahal harganya ketika mereka
datang menyembah Yesus. Mat 2:9-12.
• Dan seorang wanita mengurapi Yesus dengan minyak
wangi yang mahal harganya, membasuh kaki-Nya
dengan air matanya kemudian menyekanya dengan
rambutnya. Luk 7:36-50.
8. PENYEMBAHAN JAMAN SEKARANG
• Apakah umat Tuhan di gereja /PD juga ikut
melakukan penyembahan ataukah hanya
sebagai penonton belaka atau bahkan
tertidur?
• Hadirat Allah dan manifestasi Roh Allah di
dalam ibadah kita seharusnya dapat
menyebabkan orang-orang yang belum
percaya merasakan jamahan-Nya dan ikut
menyembah. Ef 5:19-20; Kis 2:4.
9. Pentingnya penyembahan
• Dalam Alkitab banyak pria dan wanita diurapi
oleh Allah dan diangkat oleh para pemimpin
untuk memimpin umat Allah masuk ke dalam
penyembahan nubuatan, bukan hanya
menyanyikan lagu-lagu sebagaimana yang kita
lakukan di dalam persekutuan-persekutuan
kita. 1Taw 25:1,6-8.
• Penyembahan mempersiapkan jalan bagi
Allah untuk datang dan keselamatan-Nya yang
akan memenuhi kehidupan Anda. Maz 50:23.
• Bahkan penyembahan yang dilakukan anak-
anak pun dapat membungkam musuh. Maz
8:3.