SlideShare a Scribd company logo
1 of 35
Download to read offline
KATA PENGANTAR



        Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas Rahmat dan Karunia-
Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Awal dengan judul “Evaluasi Kinerja
Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2011” kerjasama antara
Universitas Palangka Raya dengan Deputi Bidang Evaluasi Kinerja Pembangunan
Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional / Bappenas. Laporan ini berisi
tentang persiapan Tim Evaluasi Provinsi mengumpulkan dan menganalisis data serta
pola, sistem dan mekanisme kerja Tim EKPD.
        Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah tahun 2011 mengalami perubahan
dibandingkan dengan tahun 2010. Tujuan yang ingin dicapai meliputi      analisis tingkat
pencapaian prioritas nasional 2010 dan 2011 berdasarkan RPJMN 2010-2014 di provinsi
Kalimantan Tengah; mengetahui relevansi isu strategis, sasaran, arah kebijakan, dan
strategi pengembangan dalam RPJMN 2010-2014 sesuai dengan kondisi Kalimantan
Tengah serta mengetahui masalah spesifik melalui evaluasi tematik di provinsi
Kalimantan Tengah. Evaluasi tematik merupakan hasil evaluasi yang telah dilakukan oleh
Perguruan Tinggi yang merupakan isu strategis Provinsi yang perlu ditindaklanjuti
rekomendasi kebijakannya oleh Pemerintah. Laporan awal ini merupakan gambaran
kegiatan yang akan dilakukan Tim dalam rangka penyusunan laporan akhir EKPD 2011.
         Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan dari
berbagai pihak terutama Gubernur Cq. Bapak Sekda beserta Jajarannya, Kepala
Bappeda Provinsi Kalimantan Tengah, Kepala BPS, Kepala Satuan Kerja Perangkat
Daerah (SKPD) dalam lingkup Provinsi Kalimantan Tengah, dan semua pihak yang tidak
mampu kami sebutkan satu persatu. Kami menyadari Laporan Awal ini masih jauh dari
sempurna, oleh karenanya kami tetap mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
konstruktif dari semua pihak agar dalam penulisan-penulisan selanjutnya menjadi lebih
baik lagi.

                                          Palangka Raya, 15 Juni 2011

                                          Universitas Palangka Raya
                                          Rektor,




                                          HENRY SINGARASA
                                          NIP 19521028 198003 1002



                                          i
BAB I

                                         PENDAHULUAN


A. Latar Belakang Evaluasi

        Undang-Undang            Nomor   25   Tahun    2004   tentang    Sistem    Perencanaan
Pembangunan Nasional telah mengamanatkan 5 (lima) tujuan pelaksanaan sistem
perencanaan pembangunan nasional, yaitu: (1) untuk mendukung koordinasi antar pelaku
pembangunan; (2) menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi antar daerah,
antar ruang, antar waktu, dan antar fungsi pemerintah, serta antara pusat dan daerah; (3)
menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan,
dan pengawasan; (4) mengoptimalkan partisipasi masyarakat; dan (5) menjamin
tercapainya     penggunaan        sumberdaya    secara   efisien,   efektif,   berkeadilan,   dan
berkelanjutan.
        Mengacu pada 5 (lima) tujuan tersebut, maka dalam Rencana Strategis (Renstra)
Bappenas dijelaskan bahwa pelaksanaan tugas Kementerian PPN/Bappenas mencakup 4
peran yang saling terkait, yaitu peran sebagai: (1) pengambil kebijakan/keputusan (policy
maker) dengan penjabaran pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan rencana
pembangunan; (2) koordinator; (3) think-tank; dan (4) administrator dengan penjabaran
penyusunan dan pengelolaan laporan hasil pemantauan terhadap pelaksanaan rencana
pembangunan dan penyusunan laporan hasil evaluasi.
        Dengan demikian, salah satu peran utama Bappenas adalah melakukan evaluasi
terhadap pelaksanaan rencana pembangunan. Sebagai tindak lanjut dari peran tersebut
telah diterbitkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan, yang didalamnya
mencakup evaluasi ex-ante, on-going, dan ex-post.
        Terkait dengan peran utama Bappenas diatas, maka evaluasi tahunan terhadap
pelaksanaan Peraturan Presiden No. 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014 mutlak diperlukan, demikian juga
pencapaian di tiap daerah. Panduan EKPD 2011.
RPJMN 2011 – 2014 memiliki 11 prioritas nasional dan 3 prioritas lainnya, yaitu:
      1. Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola
      2. Pendidikan
      3. Kesehatan
      4. Penanggulangan Kemiskinan


Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                                1
5. Ketahanan Pangan
       6. Infrastruktur
       7. Iklim Investasi dan Iklim Usaha
       8. Energi
       9. Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana
       10. Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, dan Pasca Konflik
       11. Kebudayaan, Kreativitas, dan Inovasi Teknologi

3 prioritas lainnya, yaitu:
       1. Kesejahteraan Rakyat
       2. Politik, Hukum, dan Keamanan
       3. Perekonomian

       Pelaksanaan evaluasi kinerja pembangunan daerah akan mengacu pada RPJMN
2010-2014, dengan fokus utama untuk mengetahui: (1) tingkat pencapaian target kinerja
RPJMN pada tahun 2010 dan 2011 di tiap daerah; (2) relevansi isu strategis, sasaran,
arah kebijakan, dan strategi pengembangan dalam RPJMN 2010-2014 dengan kondisi
daerah; dan (3) evaluasi tematik di tiap daerah.

        Pelaksanaan evaluasi RPJMN 2010-2014 dilakukan secara eksternal dengan
harapan agar seluruh proses evaluasi tersebut beserta rekomendasinya berlangsung
dalam proses yang lebih independen. Oleh karena itu, Bappenas cq. Deputi Evaluasi
Kinerja Pembangunan akan melaksanakan kegiatan Evaluasi Kinerja Pembangunan
Daerah (EKPD) bekerja sama dengan 33 Perguruan Tinggi selaku evaluator eksternal.

        Untuk menindaklanjuti hal tersebut maka dilakukan penandatangan MOU dengan
Nomor: 71/D.IX/05/2011 antara Bappenas cq. Deputi Evaluasi Kinerja Pembangunan
dengan Rektor Universitas Palangka Raya pada tanggal 12 Mei 2011 di gedung Utama
Bappenas yang menandai resmi dimulainya kegiatan evaluasi kinerja tahun 2011.

B. Tujuan, Sasaran dan Keluaran Evaluasi

        Tujuan Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Kalimantan Tengah Tahun 2011
adalah sebagai berikut :

    1. Untuk melengkapi baseline data 2009 dan mengetahui tingkat pencapaian
        prioritas nasional 2010 dan 2011 berdasarkan RPJMN 2010-2014 di tiap daerah.




Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                      2
2. Untuk mengetahui relevansi isu strategis, sasaran, arah kebijakan, dan strategi
        pengembangan dalam RPJMN 2010-2014 dengan kondisi daerah
    3. Untuk mengetahui masalah spesifik melalui evaluasi tematik di tiap daerah

        Sasaran Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Tahun 2011 adalah sebagai
berikut :

    1. Tersedianya baseline data 2009 dan hasil evaluasi terhadap capaian prioritas
        nasional 2010 dan 2011 berdasarkan RPJMN 2010-2014 di tiap daerah.
    2. Tersedianya         hasil   evaluasi   yang   menunjukkan   kesesuaian   dan   atau
        ketidaksesuaian antara isu strategis, sasaran, arah kebijakan, dan strategi
        pengembangan dalam RPJMN 2010-2014 dengan kondisi daerah.
    3. Tersedianya hasil evaluasi terhadap masalah spesifik melalui evaluasi tematik di
        tiap daerah.



        Sedangkan keluaran Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Tahun 2011 adalah
sebagai berikut :

    1. Tersedianya dokumen data dasar evaluasi dan dokumen hasil evaluasi terhadap
        capaian prioritas nasional 2010 dan 2011 berdasarkan RPJMN 2010-2014 di tiap
        daerah.
    2. Tersedianya dokumen hasil evaluasi relevansi terhadap isu strategis, sasaran,
        arah kebijakan, dan strategi pengembangan dalam RPJMN 2010-2014 dengan
        kondisi daerah.
    3. Tersedianya dokumen hasil evaluasi terhadap masalah spesifik melalui evaluasi
        tematik di tiap daerah.



C. Anggota Tim Evaluasi Provinsi

        Sebagai salah-satu mitra dari BAPPENAS, Rektor Universitas Palangka Raya
(UNPAR) telah membentuk Tim Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah (EKPD) Provinsi
Kalimantan Tengah untuk tahun 2011 sebanyak 8 yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu
yang relevan. Susunan anggota tim evaluasi provinsi Kalimantan Tengah sesuai Surat
Keputusan Rektor Universitas Palangka Raya Nomor: 463/H24/LL/2011 tanggal 3 Maret
2011 dapat dilihat pada Tabel 1 sebagai berikut:




Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                         3
Tabel 1.
         Susunan Anggota Tim Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah (EKPD)
                     Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2011

No                                                                                    Tugas
                  Nama                  Jabatan/Bidang Ilmu            NPWP
                                                                                    Dalam Tim
      Drs. Henry Singarasa,                                      14.113.126.8       Penanggung
1                                       Rektor
      MS                                                         -711.000             Jawab
                                                                 05.870.047.7
2     Prof. Dr. Ahim S. Rusan           Studi Pembangunan                           Koordinator
                                                                 -711.000
      Prof. Dr. Ir. Bambang S.          Pertanian /              15.374.462.8
3                                                                                    Sekretaris
      Lautt, M.Si                       Agroteknologi            -711.000
      Prof. Dr. Eddy Lion,              Dasar-dasar Ilmu         88.273.981.6
4                                                                                    Anggota
      M.Pd                              Pengetahuan Sosial       -711.000
      Dr. Muses Embang, SE,                                      14.482.600.5
5                                       Studi Pembangunan                            Anggota
      MS                                                         -711.000
                                        Pertanian / Teknologi    15.099.510.8
6     Dr. Ir. Saputera, Msi                                                          Anggota
                                        Hasil Pertanian          -711.000
                                                                 15.374.463.6
7     Ewald Hinting, SE                 Managemen Ekonomi                            Anggota
                                                                 -711.000
                                                                 08.324.398.4
8     Palentina, Amd                    Pertanian                                    Anggota
                                                                 -711.000



        Laporan Awal ini disusun sebagai salah satu persyaratan administrasi seperti yang
ditentukan dalam Buku Panduan Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Tahun 2011
yang hanya berisi 3 Bab dengan rincian sebagai berikut:
Bab I. PENDAHULAN
            A. Latar Belakang Evaluasi
            B. Tujuan dan Keluaran Evaluasi Kalimantan Tengah
            C. Anggota Tim Evaluasi Provinsi
Bab II. RENCANA KERJA TIM EVALUASI PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
            A. Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional 2010 dan 2011
            B. Relevansi         Isu   Strategis,   Sasaran,    Arah    Kebijakan    dan   Strategi
                Pengembang-an dalam RPJMN 2010-2014
            C. Evaluasi Tematik
Bab III. PENUTUP




Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                                    4
Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011   5
BAB II

          RENCANA KERJA TIM EVALUASI PROVINSI KALIMANTAN TENGAH




A. Rencana Evaluasi Pelaksanaan RPJMN 2004 – 2009 di Daerah Kalimantan
     Tengah

      Rencana kerja tim evaluasi provinsi khusus untuk Evaluasi Pelaksanaan RPJMN
2004 – 2009 di Kalimantan Tengah dibagi menjadi tiga bagian yaitu persiapan tim,
pengumpulan data, dan metode evaluasi.

A.1. Persiapan Tim.

      Hal-hal yang dipersiapakan oleh tim evaluasi provinsi dalam sub bagian ini yaitu :
diskusi internal dan persiapan ruang kerja, pembagian tugas, penetapan jadwal kerja tim.

A.1.1. Diskusi Internal dan Persiapan Ruangan

        Hasil diskusi internal dengan Rektor disepakati hal-hal sebagai berikut:

a. Bahwa beliau mempersilahkan Tim untuk rapat/diskusi pada ruang rapat Rektor
    sepanjang tidak digunakan.
b. Bahwa beliau akan memfasilitasi Tim dalam bentuk surat menyurat serta menyurati
    Gubernur Kalimantan Tengah Cq. Sekretaris Wilayah Daerah, Bappeda, Biro Pusat
    Statistik (BPS) agar Tim yang telah dibentuk dapat didukung/dibantu dalam
    pengumpulan data (Surat terlampir).
c. Dalam mengumpulkan data, Tim Perlu melakukan pendekatan baik secara formal
    maupun informal dengan menggunakan jalur-jalur yang ada sehingga kegiatan
    pengumpulan data menjadi lancar.

        Berbekal surat dari Rektor, Tim akan melakukan koordinasi dengan bagian-bagian
yang paling terkait dengan penyediaan data yaitu Biro Pusat Statistik (BPS), Bappeda
Provinsi dan SKPD lainnya. Kami yakin akan dilayani dengan baik dan disertai dengan
penyediaan data yang memadai dalam bentuk cetakan dan juga dalam soft copy.




Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                        6
A.1.2. Pembagian Tugas Tim.

        Tugas-tugas yang dibagikan meliputi tugas-tugas kesekretariatan dan tugas-tugas
yang lebih banyak muatan akademiknya seperti pengumpulan data dan analisis data.
Hasil keputusan rapat, bahwa tugas-tugas kesekretariatan ditangani oleh Ewald Hinting,
SE, dan Palentina, Amd. Sedangkan untuk tugas-tugas yang lebih banyak muatan
akademis akan ditangani oleh Tim Lainnya (lihat tabel 1) yang dibantu juga oleh mereka
berdua itu.

        Adapun nama-nama anggota tim yang bertugas mengumpulkan data sesuai
dengan agenda pembangunan dan indikator yang ditetapkan dapat dilihat pada tabel 2
sebagai berikut :

                                       Tabel 2
       Nama-Nama Anggota Tim Serta Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing
     Anggota Tim Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah

         NAMA TIM                                      INDIKATOR                    INSTANSI

1. Drs. Henry Singarasa, MS      Indeks Kriminalitas                               Polda
2. Prof. Dr. Eddy Lion, M.Pd                                                       Kalteng
3. Palentina, A.Md               - Persentase Penyelesaian Kasus Kejahatan
                                   Konvensional (%)
                                 - Persentase Penyelesaian Kasus Kejahatan Trans
                                   Nasional (%)
                                 Pelayanan Publik                                  Kejaksaan

                                 - Persentase kasus korupsi yang tertangani
                                   dibandingkan dengan yang dilaporkan (%)
                                 - Persentase kabupaten/ kota yang memiliki Biro Hukum
                                   peraturan daerah pelayanan satu atap (%) dan Ortal

                                 - Persentase instansi (SKPD) provinsi yang Inspektorat
                                   memiliki pelaporan Wajar Tanpa Pengecualian
                                   (WTP) [%]


1. Prof. Dr. Ahim S. Rusan       Demokrasi                                         Badan
2. Dr. Muses Embang, MS                                                            Pemberdaya
                                 - Gender Development Index
                                                                                   an
                                 - Gender Empowerment Measurement
                                                                                   Perempuan



Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                                 7
1. Drs. Henry Singarasa, MS      Indeks Pembangunan Manusia (IPM)                    BPS
2. Prof. Dr. Eddy Lion, M.Pd
3. Palentina, A.Md               Pendidikan                                          Diknas
                                                                                     Provinsi
                                 - Angka Partisipasi Murni Tingkat SD                Kalteng
                                 - Angka Partisipasi Kasar Tingkat SD
                                 - Rata-Rata Nilai Akhir Tingkat SMP
                                 - Rata-Rata Nilai Akhir Tingkat Sekolah Menengah
                                 - Angka Putus Sekolah Tingkat SD (%)
                                 - Angka Putus Sekolah Tingkat SMP (%)
                                 - Angka Putus Sekolah Tingkat Sekolah Menengah
                                   (%)
                                 - Angka Melek Huruf (%)
                                 - Persentase Guru Layak Mengajar Terhadap Guru
                                   Seluruhnya Tingkat SMP (%)
                                 - Persentase Guru Layak Mengajar Terhadap Guru
                                   Seluruhnya Tingkat Sekolah Menengah (%)


1. Dr. Ir. H. Saputera, M.Si     Kesehatan                                           Dinas
2. Ewald Hinting, SE                                                                 Kesehatan
                                 - Umur Harapan Hidup (tahun)
                                 - Angka Kematian Bayi (per 1.000 kelahiran hidup)
                                 - Gizi Buruk (%)
                                 - Gizi Kurang (%)
                                 - Persentase Tenaga Kesehatan per Penduduk (%)
                                 -
                                 Keluarga Berencana                                  BKKBN

                                 - Contraceptive Prevalence Rate (%)
                                 - Pertumbuhan Penduduk (%)
                                 - Total Fertility Rate (%)

1. Prof. Dr. Ahim S. Rusan       Ekonomi Makro                                       BPS
2. Dr. Muses Embang, MS
                                 - Laju Pertumbuhan Ekonomi (%)
                                 - Persentase Ekspor terhadap PDRB (%)
                                 - Persentase Output Manufaktur Terhadap PDRB
                                   (%)
                                 - Pendapatan Perkapita (Rupiah)
                                 - Laju Inflasi (%) :
                                 - Palangkaraya                                      BI

                                 Investasi                                           BPMD
                                                                                     Provinsi
                                 - Nilai Realisasi Investasi PMDN (Rp. Milyar)
                                 - Nilai Persetujuan Rencana Investasi PMDN          Kalteng
                                   (Rp.Milyar)
                                 - Nilai Realisasi Investasi PMA (US$ Juta)
                                 - Nilai Persetujuan Rencana Investasi PMA (US$
                                   Juta)

Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                                  8
- Realisasi penyerapan tenaga kerja PMA


1. Prof. Dr. Ir. Bambang S. Infrastruktur                                            Dinas PU
   Lautt, M.Si
2. Dr. Ir. H. Saputera, M.Si     - Persentase Jalan Nasional dalam Kondisi Baik      Bappeda
3. Ewald Hinting, SE                (%)
                                 - Persentase Jalan Nasional dalam Kondisi           Dinas
                                    Sedang (%)                                       Perhubunga
                                 - Persentase Jalan Nasional dalam Kondisi Rusak     n
                                    (%)
                                 - Persentase Jalan Provinsi dalam Kondisi Baik
                                    (%)
                                 - Persentase Jalan Provinsi dalam Kondisi Sedang
                                    (%)
                                 - Persentase Jalan Provinsi dalam Kondisi Rusak
                                    (%)
                                 Pertanian                                           Dinas
                                                                                     Pertanian
                                 -   Rata-rata Nilai Tukar Petani per Tahun
                                 -   PDRB Sektor Pertanian Atas Dasar Harga          Dan
                                     Berlaku (Rp. Juta)                              Peternakan

                                 Kehutanan                                           Dinas
                                                                                     Kehutanan
                                 -  Persentase Luas lahan rehabilitasi dalam hutan
                                    terhadap lahan kritis (%)
                                 Kelautan                                            Dinas
                                                                                     Perikanan
                                 - Jumlah Tindak Pidana Perikanan
                                 - Luas Kawasan Konservasi Laut (km2)                Dan Kelautan

1. Prof. Dr. Ahim S. Rusan       Kesejahteraan Sosial                                BPS
2. Dr. Muses Embang, MS
                                 - Persentase Penduduk Miskin (%)
                                 - Tingkat Pengangguran Terbuka (%)




Beberapa data indikator memang sudah disiapkan oleh BAPPENAS untuk tim EKPD
provinsi, namun untuk melengkapi beberapa data yang masih kurang maka tim provinsi
akan mengunjungi instansi terkait (sumber data).

A.1.3. Jadwal Kerja Tim

        Pokok-pokok kegiatan Tim EKPD Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2010 yang
dijadwalkan meliputi persiapan, pengumpulan dan pengolahan data, analisis data, dan


Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                                   9
penyusunan laporan. Adapun jadwal kerja tim secara rinci dapat dilihat pada tabel 3
sebagai berikut:




                                       Tabel 3
            Jadual Kerja Tim EKPD Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2010

                                                                Bulan
No.                Pokok Kegiatan
                                             Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
1.     Persiapan & Lap Awal
2.     Pengumpulan Data
3.     Analisis Data
4.     Penyusunan Laporan
5.     FGD
6.     Monitoring
7.     Verifikasi Laporan
8.     Seminar Laporan Akhir
9.     Perbaikan Laporan Akhir
10.    Penyusunan Lap. Nasional
11.    Penyampaian Laporan Akhir


A.2. Pengumpulan Data

         Data yang dikumpulkan untuk kepentingan penyusunan Rencana Evaluasi
Pelaksanaan RPJMN 2004-2009 di Daerah lebih dominan berbentuk data sekunder yang
mencerminkan indicator untuk mewujudkan Indonesia yang aman dan damai; indicator
untuk mewujudkan Indonesia yang adil dan demokratis; indicator untuk meningkatkan
kesejahteraan rakyat. Adapun rincian data dimaksud adalah sebagai berikut :

1) Data Indeks Kriminalitas, meliputi data Kasus Kejahatan Konvensional (%), data
      Kasus Kejahatan Trans Nasional (%).
2) Data Pelayanan Publik meliputi data kasus korupsi yang tertangani dibandingkan
      dengan yang dilaporkan (%), data kabupaten/ kota yang memiliki peraturan daerah
      pelayanan satu atap (%), data instansi (SKPD) provinsi yang memiliki pelaporan
      Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) [%].
3) Data Indeks Pembangunan Manusia yang terkait dengan data pendidikan meliputi
      data Angka Partisipasi Murni Tingkat SD, data Angka Partisipasi Kasar Tingkat SD,
      data Rata-Rata Nilai Akhir Tingkat SMP, data Rata-Rata Nilai Akhir Tingkat Sekolah
      Menengah, data Angka Putus Sekolah Tingkat SD (%), data Angka Putus Sekolah



Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                      10
Tingkat SMP (%), data Angka Putus Sekolah Tingkat Sekolah Menengah (%), data
    Angka Melek Huruf (%), data Guru Layak Mengajar Terhadap Guru Seluruhnya
    Tingkat SMP (%), data Guru Layak Mengajar Terhadap Guru Seluruhnya Tingkat
    Sekolah Menengah (%).
4) Data      Demokrasi       meliputi   data   Gender   Development   Index,   data   Gender
    Empowerment Measurement.
5) Data Ekonomi Makro meliputi data Laju Pertumbuhan Ekonomi , data persentase
    Ekspor terhadap PDRB , data Persentase Output Manufaktur Terhadap PDRB, data
    Pendapatan Perkapita (Rupiah), data Laju Inflasi.
6) Data investasi meliputi data Nilai Realisasi Investasi PMDN (Rp. Milyar), data Nilai
    Persetujuan Rencana Investasi PMDN (Rp.Milyar), data Nilai Realisasi Investasi PMA
    (US$ Juta), data Nilai Persetujuan Rencana Investasi PMA (US$ Juta), data Realisasi
    penyerapan tenaga kerja PMA.
7) Data Kesejahteraan Sosial meliputi data Persentase Penduduk Miskin (%), data
    Tingkat Pengangguran Terbuka (%).
8) Data Infrastruktur data Persentase Jalan Nasional dalam Kondisi Baik (%), data
    Persentase Jalan Nasional dalam Kondisi Sedang (%), data Persentase Jalan
    Nasional dalam Kondisi Rusak (%), data Persentase Jalan Provinsi dalam Kondisi
    Baik (%), data Persentase Jalan Provinsi dalam Kondisi Sedang (%), data Persentase
    Jalan Provinsi dalam Kondisi Rusak (%).
9) Data Pertanian meliputi data Rata-rata Nilai Tukar Petani per Tahun, data PDRB
    Sektor Pertanian Atas Dasar Harga Berlaku (Rp. Juta).
10) Data Kehutanan meliputi data Persentase Luas lahan rehabilitasi dalam hutan
    terhadap lahan kritis (%).
11) Data Kelautan meliputi data Jumlah Tindak Pidana Perikanan, data Luas Kawasan
    Konservasi Laut (km2).
12) Data Kesehatan kesehatan meliputi data Umur Harapan Hidup (tahun), data Angka
    Kematian Bayi (per 1.000 kelahiran hidup), data Gizi Buruk (%), data Gizi Kurang (%),
    data Persentase Tenaga Kesehatan per Penduduk (%), data Keluarga Berencana,
    data Contraceptive Prevalence Rate (%)
13) Pertumbuhan Penduduk (%), data Total Fertility Rate (%).

Sumber data dan informasi yang akan didatangi adalah adalah:




Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                           11
1. Biro Perekonomian Kantor Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah meliputi data;
        Laporan        Pertanggungjawaban   Gubernur    (LPJ    Gubernur.),    Laporan
        Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD),

    2. Biro Pusat dan Statistik berupa Kalimantan Tengah dalam Angka 2008/2009

    3. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah

    4. Polda Kalimantan Tengah

    5. KPU Provinsi Kalimantan Tengah

    6. Satuan kerja Perangkat Daerah meliputi: Badan Kepegawaian Daerah (BKD),
        Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, BKKBN, Dinas Perhubungan, Dinas
        Kehutanan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Kesejahteraan Sosial.


        Wilayah penelitian meliputi 13 Kabupaten dan satu kota, dapat dilihat pada peta
sebagai berikut:




A.3. Metode Evaluasi Data

        Metode yang digunakan dalam evaluasi pelaksanaan RPJMN 2004-2009 adalah
Evaluasi ex-post untuk melihat efektivitas (hasil dan dampak terhadap sasaran) dengan
mengacu pada tiga agenda RPJMN 2004 - 2009 yaitu agenda Aman dan Damai; Adil

Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                     12
dan Demokratis; serta Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat. Untuk mengukur kinerja
yang telah dicapai pemerintah atas pelaksanaan ketiga agenda tersebut, diperlukan
identifikasi dan analisis indikator pencapaian.

B. Rencana Identifikasi Relevansi RPJMN dengan RPJMD Kalimantan Tengah
      Rencana kerja tim evaluasi provinsi khusus untuk Identifikasi Relevansi RPJMN
dengan RPJMD Kalimantan Tengah dibagi menjadi tiga yaitu persiapan tim, pengumpulan
data, dan metode evaluasi.

B.1. Persiapan Tim.

      Hal-hal yang dipersiapakan oleh tim evaluasi provinsi dalam sub bagian ini yaitu :
diskusi internal dan persiapan ruang kerja, pembagian tugas, penetapan jadwal kerja tim.

B.1.1. Diskusi Internal dan Persiapan Ruangan

        Diskusi Internal dan Persiapan Ruangan untuk Identifikasi Relevansi RPJMN
dengan RPJMD Kalimantan Tengah dilakukan menjadi satu dengan item A.1.1.

B.1.2. Pembagian Tugas Tim.

        Pembagian tugas tim untuk Identifikasi Relevansi RPJMN dengan RPJMD
Kalimantan Tengah dilakukan menjadi satu dengan item A.1.2.

B.1.3. Jadual Kerja Tim

        Jadual kerja tim untuk Identifikasi Relevansi RPJMN dengan RPJMD Kalimantan
Tengah dilakukan menjadi satu dengan item A.1.3.

B.2. Pengumpulan Data

        Data yang dikumpulkan untuk kepentingan Identifikasi Relevansi RPJMN dengan
RPJMD Kalimantan Tengah lebih dominan berbentuk data sekunder. Data tersebut data
berupa data prioritas pembangunan daerah dan data program daerah yang tertuang
dalam RPJMD Provinsi Kalimantan Tengah.
        Ada satu persoalan kecil yaitu data prioritas pembangunan daerah dan data
program pembangunan daerah yang tertuang dalam RPJMD Provinsi Kalimantan Tengah
tahun 2005 – 2010 dibuat dengan mengacu RPJMN 2004 – 2009, bukannya mengacu
RPJMN 2010 - 2014, sehingga secara substantive sulit disandingkan. Bila dipaksa
disandingkan, maka RPJMD Provinsi Kalimantan Tengah yang terbaru dan relevan paling


Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                       13
cepat bisa diperoleh sekitar bulan Nopember 2010 atau 3 bulan setelah pelantikan
Gubernur Kalimantan Tengah Periode 2010 – 2015 pada bulan Agustus 2010.


B.3. Metode Evaluasi Data
        Sedangkan metode yang digunakan dalam evaluasi relevansi RPJMN 2010-2014
dengan RPJMD Provinsi adalah membandingkan keterkaitan 11 prioritas nasional dan 3
prioritas lainnya dengan prioritas daerah. Selain itu juga mengidentifikasi potensi lokal dan
prioritas daerah yang tidakada dalam RPJMN 2010-2014.
        Adapun prioritas nasional dalam RPJMN 2010-2014 adalah sebagai berikut:
         1) Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola,
        2) Pendidikan,
        3) Kesehatan,
        4) Penanggulangan Kemiskinan,
        5) Ketahanan Pangan,
        6) Infrastruktur,
        7) Iklim Investasi dan Iklim Usaha,
        8) Energi,
        9) Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana,
        10) Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, & Pasca-konflik,
        11) Kebudayaan, Kreativitas dan Inovasi Teknologi dan
3 (tiga) prioritas lainnya yaitu 1) Kesejahteraan Rakyat lainnya, 2) Politik, Hukum, dan
Keamanan lainnya, 3) Perekonomian lainnya


Untuk wilayah Kalimantan Tengah, karena RPJMD 2011 – 2015 belum disusun,
maka dalam evaluasi ini masih menggunakan prioritas seperti yang tertuang
dalam RPJMD Kalteng tahun 2005 – 2010 dengan urutan prioritas sebagai berikut:

    1. Infrastruktur:            Pembangunan   dan   pemeliharan       jalan,   jembatan,
        pelabuhan udara, pelabuhan laut dan sungai baik antar Provinsi , antar
        Kabupaten, antar Kecamatan, antar Desa yang terisolir dan antar sentra-
        sentra produksi di sektor/sub pertanian, pertambangan, perikanan
        /kelautan, kehutanan, perkebunan, dan peternakan secara terencana dan
        terpadu.




Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                           14
2. Ekonomi: Peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat yang berbasis
        sumberdaya lokal, yang merata, berkelanjutan serta mendorong investasi,
        baik dari dalam maupun luar negeri

    3. Pendidikan,           Kesehatan      dan     Keluarga     Berencana:       Peningkatan
        kemampuan pelayanan pendidikan, kesehatan keluarga berencana secara
        berkesinambungan beserta sarana dan prasarananya.

    4. Pemerintahan: Peningkatan tanggungjawab daya tanggap pemerintah
        dalam perluasan dan peningkatan kualitas pelayanan publik kepada
        seluruh lapisan masyarakat di seluruh pelosok wilayah dalam kerangka
        menciptakan effective government, good governance dan bebas KKN.

    5. Hukum, Keamanan dan Hak Asasi Manusia: Penegakan supermasi hukum
        yang berkeadilan termasuk pertanahan dan pendayagunaan aparat
        keamanan dalam penciptaan ketentraman dan kedamaian masyarakat
        serta perlindungan terhadap Hak Asasi Manusia.

    6. Politik: Pembangunan kehidupan politik yang berkelanjutan dengan dasar
        toleransi, keadilan, dan partisipasi yang berbasis multikultural.

    7. Seni Budaya dan Agama: Memperkuat keterbukaan, toleransi kultural dan
        kerukunan antar agama, suku, ras maupun golongan dalam masyarakat
        Kalimantan Tengah yang majemuk dalam kerangka dan semangat serta
        sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia.

    8. Kepemudaan,               Pramuka     dan     keolahragaan:     Meningkatkan        dan
        pemberdayaan peranan generasi muda dalam pembangunan, menguatkan
        sarana dan prasarana kepramukaan seperti Bumi Perkemahan di masing-
        masing       Kabupaten/Kota,        serta    meningkatkan     prestasi,    partisipasi,
        pembelajaran,            profesionalisme    dan   kualitas   manajemen      organisasi
        keolahragaan dalam mendukung pembangunan dan prestasi olah raga di
        Kalimantan Tengah.

    9. Kepariwisataan: Terwujutnya daya saing pariwisata dengan peningkatan
        pengembangan pemasaran pariwisata.



Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                             15
10. Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup dan Tata Ruang: Pembangunan
        Kalimantan Tengah yang sangat strategis harus berwawasan lingkungan.
        Mewujutkan fungsi sumber daya alam dan lingkungan hidup yang serasi
        dalam mendukung fungsi ekonomi, sosial dan budaya masyarakat secara
        berkesinambungan serta mengoptimalkan produktivitas pemanfaatan dan
        pengendalian tata ruang sesuai peraturan perundang-undangan yang
        berlaku.

    11. Perhubungan dan Telekomunikasi: Perhubungan yang dititik beratkan
        pada peningkatan fasilitas bandara udara, baik yang berada di Kota
        Palangkaraya maupun Kabupaten-Kabupaten lainnya. Begitu pula dengan
        pelabuhan laut, pelabuhan ferry dan pelabuhan sungai lainnya perlu
        ditingkatkan         fasilitasnya.   Telekomunikasi   yang   mana   pelayanan
        telekomunikasi harus ditingkatkan untuk menjangkau daerah-daerah baik
        di Kabupaten/Kota maupun di Kecamatan-kecamatan.

    12. Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan: Titik berat pembangunan
        masyarakat dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia
        Kalimantan Tengah yang handal dan dapat bersaing di era globalisasi.
        Pengarus utamaan gender diartikan bahwa peran serta perempuan
        disejajarkan dengan laki-laki diberbagai aspek bidang, seperti di bidang
        legislatif, bidang eksekutif dan di masyarakat.

        Sedangkan Kebijakan Keuangan Daerah Pemerintah Provinsi Kalimantan
Tengah, yaitu :

    1. Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Daerah, Dana Perimbangan dan
        Lain-lain Pendapatan Daerah yang sah Provinsi Kalimantan Tengah.

    2. Peningkatan efektivitas dan efesiensi Belanja Daerah untuk Pembangunan
        Daerah dan pelayanan publik.

    3. Peningkatan pengelolaan Pembiayaan Daerah secara efektif dan efisien
        untuk penerimaan dan Pengeluaran Pembiayaan Daerah.




Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                    16
4. Peningkatan partisipasi pemerintah kabupaten/Kota, pelaku bisnis lokal,
         nasional      dan       internasional   serta   masyarakat   dalam   pembiayaan
         pembangunan daerah Provinsi Kalimantan Tengah.

         Secara lebih spesifik,          Kebijakan Keuangan Daerah di sisi Pendapatan
Daerah diarahkan untuk:

    1. Optimalisasi Peningkatan Pajak dan Retribusi Daerah yang mendorong
         peningkatan produktivitas usaha dan masyarakat di Provinsi Kalimantan
         Tengah.
    2. Optimalisasi Peningkatan Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak Provinsi
         Kalimantan Tengah.
    3. Optimalisasi pemanfaatan Kekayaan Daerah dengan pola kerjasama pihak
         ketiga sebagai alternatif peningkatan Pendapatan Daerah.
    4. Optimalisasi Peningkatan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah.

         Sedangkan Kebijakan Keuangan Daerah di sisi Belanja Daerah diarahkan
untuk:

    1. Peningkatan kualitas pengalokasian sumberdaya secara lebih strategik
         yaitu didasarkan pada perencanan pembangunan daerah, prioritas daerah
         dan efektifitas tiap usulan program dan kegiatan dalam menjawab
         permasalahan yang dihadapi masyarakat .
    2. Sebagai upaya mendukung efisiensi Belanja Daerah, perlu dikembangkan
         secara berkala Standar Harga, Standar Biaya, Tolok Ukur kinerja dan
         Analisa Standar Biaya yang mencerminkan kondisi riil.
    3. Penentuan plafon anggaran Satuan Perangkat Kerja Daerah berdasarkan
         prioritas pembangunan daerah.
    4. Pelaksanaan disiplin anggaran digunakan sesuai Belanja Pegawai; Belanja
         Barang dan Jasa; Belanja modal; Belanja Bunga; Belanja Subsidi; Hibah;
         Belanja bagi hasil; Belanja bantuan keuangan; dan Belanja tidak
         tersangka.

    5. Keberhasilan realisasi anggaran didasarkan penggunaan angaran yang
         minimal dan kualitas output yang maksimal.

Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                       17
BAB III

                                    PENUTUP




        Sesuai dengan dalamrapat-rapat yang dilaksanakan oleh Tim EKPD Provinsi
Kalimantan Tengah, maka TIM menyepakati hal-hal sebagai berikut:

a. Sekretariat Tim, menggunakan salah-satu ruangan di Rektorat Universitas Palangka
    Raya. Pertimbangannya, karena Sekretaris Tim adalah juga Pembantu Rektor III
    Unpar.
b. Tim sudah melaporkan rencana kerja kepada Rektor yang sekaligus juga bertindak
    sebagai penanggungjawab kegiatan untuk diketahui dan mendapat dukungan dari beliau.
c. Tim telah melakukan Tugas dalam koordinasi dan pengambilan data.
d. Tim telah melakukan koordinasi dengan Sekretaris daerah agar memberikan
    rekomendasi kepada Tim untuk pengambilan data pada SKPD di lingkungan pemerintah
    provinsi Kalimantan Tengah.

        Demikian Laporan Awal ini dibuat, kiranya menjadi masukan dalam melakukan
Evaluasi Kinerja Bappenas tahun 2010 ini.




                                                  Palangka Raya, 18 Juni 2010




                                                         Tim Penyusun




Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                      18
BAB II

                         RENCANA KERJA TIM EKPD PROVINSI



A. Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional 2010 dan 2011

        Rencana kerja evaluasi terhadap capaian prioritas nasional 2010 dan 2011 meliputi
rencana : (1) persiapan ijin, bahan dan alat ke lapangan, identifikasi item yang dievaluasi
pada subbagian ini, identifikasi data utama dan data pendukung baik data primer maupun
data sekunder, penyusunan instrumen pengumpulan data, latihan pemahaman analisis
data; (2) proses (persiapan pola, sistem, mekanisme kerja tim),       tahapan-tahapan; (3)
penetapan skedul rapat-rapat tim, penggandaan daftar pertanyaan, pengumpulan data
sekunder, pengolahan data; (4) penetapan tempat ruang kerja tim, penetapan sumber
informasi; (5) identifikasi sumber informasi, dan penetapan enumerator lapangan.

1. Mempersiapkan Surat Ijin ke Lapangan, Bahan, dan Alat

        Ke lapangan yang dimaksudkan disini yaitu pergi mendatangi kantor dinas/instansi
sebagai sumber informasi data yang dibutuhkan. Sebelum menemui pimpinan kantor
dinas/instansi tentu saja harus dipersiapan surat ijin pengumpulan data dari Sekretaris
Daerah Provinsi Kalimantan Tengah. Isi surat tersebut memuat nama-nama tim ke
lapangan, maksud dan tujuan, jenis data yang dicari, serta batas waktu ijin yang digunakan.

        Disamping persiapan surat legalitas formal, juga dipersiapkan bahan dan alat kerja
tim berupa stopmap, polpen, buku catatan, dan kendaraan tim.

2. Menetapkan Item yang Dievaluasi

        Item yang akan dievaluasi pada bagian ini harus diketahui oleh masing-masing
anggota tim lapangan, sehingga setiap anggota tim tahu apa yang akan disampaikan
kepada sumber informasi nanti. Dengan mengetahui item yang dievaluasi maka data yang
akan dikumpulkan nanti tentu saja lebih optimal (tidak kurang dan tidak lebih), sehingga
tidak terjadi kunjungan yang berulang-ulang ke sumber informasi, dan tentu saja ini akan
lebih efisien.

        Rencana kerja tim sebelum turun ke lapangan yaitu menginventarisir Item yang akan
dievaluasi pada bagian ini yaitu sebagai berikut:

        1) Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola;
        2) Pendidikan;
        3) Kesehatan;
4) Penanggulangan Kemiskinan;
       5) Ketahanan Pangan;
       6) Infrastruktur;
       7) Iklim Investasi Dan Iklim Usaha;
       8) Energi;
       9) Lingkungan Hidup Dan Pengelolaan Bencana;
       10) Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, & Pasca-Konflik; Dan
       11) Kebudayaan, Kreaktivitas, Dan Inovasi Teknologi.
       12) Kesejahteraan Rakyat
       13) Politik, Hukum, dan Keamanan
       14) Perekonomian


3. Menetapkan Data Utama dan Data Pendukung

       Data utama dan data pendukung memang mutlak ditetapkan. Data utama memang
mengacu pada buku panduan EKPD 33 provinsi tahun 2011, namun persoalannya apabila
data utama itu belum siap atau tidak ada sehingga harus diolah oleh tim lebih dahulu, maka
inilah yang harus dipersiapkan. Hal yang sama masalahnya juga pada data pendukung.

       Tim juga harus mampu menetapkan data pendukung tambahan yang dianggap
relevan disamping yang telah ditetapkan oleh Bappenas seperti yang tertuang dalam buku
panduan EKPD 33 provinsi tahun 2011 tersebut. Baik data utama dan data pendukung yang
dipergunakan sebagai indikator tentu saja harus sesuai dengan evaluasi prioritas nasional.

       Adapun rencana kerja tim yaitu menginventarisir data utama yang akan dicari sesuai
buku panduan EKPD 33 provinsi tahun 2011 yaitu sebagai berikut:

           1) Data Kasus Korupsi
           2) Data Perda Pelayanan Satu Atap
           3) Data Pelaporan WTP
           4) Data E-Procurement
           5) Data Perda Transparansi
           6) Data Rata-Rata Lama Sekolah
           7) Data Angka Kematian Bayi
           8) Data Angka Harapan Hidup
           9) Data Penduduk Ber-KB
           10) Data Penduduk Miskin
           11) Data Pengangguran Terbuka
           12) Data PDRB Sektor Pertanian
13) Data Panjang Jalan Nasional dalam kondisi baik
          14) Data Panjang Jalan Nasional dalam kondisi sedang
          15) Data Panjang Jalan Nasional dalam kondisi buruk
          16) Data Pembangunan Rumah Sederhana
          17) Data Perda RTRWP
          18) Data Kredit UMKM
          19) Data PMA
          20) Data PMDN
          21) Data Elektrifikasi
          22) Data Rehabilitasi Lahan Kritis
          23) Data Indeks Gini
          24) Data Kabupaten Tertinggal.
          25) Data HAKI
          26) Data IPM
          27) Data Pendapatan Per Kapita
          28) Data Indeks Kriminalitas
          29) Data Pertumbuhan Ekonomi

       Disamping data utama, rencana kerja tim juga menginventarisir data pendukung
yang akan dicari sesuai buku panduan EKPD 33 provinsi tahun 2011 yaitu sebagai berikut:

          1) Data APM (SD/MI)
          2) Data APK (SD/MI)
          3) Data Angka Melek Aksara 15 tahun ke atas
          4) Laju Pertumbuhan Penduduk
          5) Nilai Tukar Petani
          6) Produksi Padi
          7) Jumlah Penyuluh Pertanian
          8) Perda RTRWK yang sudah disyahkan
          9) Data Alokasi Kredit Perbankan
          10) Data Jumlah Tabungan Masyarakat
          11) Data Frekuensi Terjadi Bencana Alam
          12) Data Luas RTH di Ibukota Provinsi
          13) Data    Pembentukan        Badan   Penanggulangan   Bencana    Daerah       di
              Kab/Kota/Provinsi
          14) Kemiskinan
          15) Data Jumlah Dosen Peneliti PTN/PTS
          16) Data Jumlah Perpustakaan
17) Data Jumlah Riset dan Lembaga Riset
              18) Data Penyandang Masalah Sosial
              19) Data Gizi Buruk
              20) Data Kejahatan Konvensional
              21) Data Kejahatan Transnasional
              22) Data Inflasi
              23) Data Perkembangan PAD
              24) Data Pertumbuhan Ekspor
              25) Data Pertumbuhan Impor.


4. Pembuatan Instrumen Pengumpulan Data

        Rencana kerja pembuatan instrumen pengumpulan data meliputi rencana kerja
pembuatan koesioner (daftar isian data) dan butir-butir wawancara baik untuk pengumpulan
data utama maupun untuk data pendukung. Instrumen pengumpulan data didesain
sedemikian rupa oleh tim EKPD provinsi tahun 2011 menurut kategori prioritas. Masing-
masing anggota tim nanti akan mengumpulkan data menggunakan instrumen tersebut
sesuai dengan tingkat pengetahuannya terhadap data itu, atau disesuaikan dengan akses
kemudahannya, sehingga tingkat kesulitan dalam pengumpulan data dapat diminimalkan.

        Pembagian tugas sebagai koordinator dan anggota tim serta jenis data apa yang
akan dikumpulkan nanti dibuat dalam satu tabel sebagai acuan dan alat kontrol. Rincian
masing-masing dapat dilihat pada lampiran.

5. Meningkatkan Pemahaman Analisis Data

        Alat analisis yang dipergunakan untuk EKPD tahun 2011 memang sudah ditetapkan
oleh Bappenas yaitu menggunakan analisis persentase untuk melihat kecenderungan
kinerja pembangunan nasional di daerah. Lebih lanjut kecenderungan tersebut baik
menurun atau meningkat akan dicari faktor penyebabnya dan kemudian dijelaskan secara
deskriptif.

        Terkait dengan analisis data maka hal yang mutlak dilakukan oleh tim EKPD Provinsi
yaitu meningkatkan pemahaman langkah-langkah analisis data sesuai buku panduan EKPD
33 provinsi tahun 2011. Oleh sebab itu rencana kerja tim EKPD provinsi, sebelum betul-
betul melakukan analisis data maka terlebih dahulu melakukan diskusi terbatas mengenai
analisis data untuk indikator yang ada targetnya dan yang tidak ada targetnya.
6. Penetapan Proses

       Proses disini menyangkut pola, sistem, dan mekanisme karja tim. Mulai dari
pengumpulan data, pengolahan data, analisis data, interpretasi hasil analisis sampai ke
rekomendasi harus ada pola, sistem, dan mekanisme yang jelas. Sehingga isi laporan dan
penyampaian laporan EKPD akan sesuai dengan apa yang diinginkan dalam buku panduan.

       Rencana kerja tim akan membahas pola, sistem, dan mekanisme mengenai
penyusunan laporan akhir apakah dengan pola dikerjakan bab per bab bersama-sama di
sekretariat atau masing-masing anggota tim terlebih dahulu membuat draft laporan tersendiri
mulai dari pengumpulan dan pengolahan data sampai ke rekomendasi di tempat masing-
masing. Kemudian sistem dan mekanisme menyangkut bagaimana penggabungan hasil
evaluasi dari masing-masing anggota tim.

7. Pembuatan Skedul

       Pelaksanaan EKPD 2011 oleh Tim EKPD Provinsi telah dimulai sejak bulan Mei
2011. Kemudian penyusunan laporan akhir dilakukan sejak bulan Juli sd. September 2011.
Jadi batas penerimaan laporan akhir di Bappenas Jakarta tanggal 20 September 2011.

       Persiapan yang dilakukan yaitu penyusunan skedul yang ketat sampai dengan
tanggal tersebut yang meliputi waktu untuk rapat-rapat awal, penyusunan sistematika
laporan, pengumpulan data utama dan data pendukung, pengolahan data, analisis data, dan
penggandaan. Adapun rencana kerja tim EKPD provinsi yang tertuang dalam skedul
sebagai berikut:

           Rencana Kegiatan Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional

                                  Tahun 2010 dan 2011

     No                      Rencana Kegiatan                          Waktu (2011)
      1.    Rapat evaluasi capaian                                Awal Juni
      2.    Pengumpulan data, pengolahan data, dan analisis Juni s/d Juli
            data (11 prioritas nasional dan 3 prioritas lainnya)
      3.    Kompilasi Data Hasil Analisis Evaluasi Terhadap Juli s/d Juli
            Capaian Prioritas Nasional 2010 dan 2011
      4.    Draft Laporan Hasil Analisis Evaluasi Terhadap Juli
            Capaian Prioritas Nasional 2010 dan 2011
8. Menetapkan Sekretariat Tim EKPD Provinsi

        Sekretariat tim EKPD provinsi Kalimantan Tengah tahun 2011 ditetapkan di samping
ruang kerja Pembantu Rektor III. Untuk rencana kerja tim yaitu mempersiapkan ruang kerja
tim, baik untuk tempat rapat/diskusi mengenai hasil analisis evaluasi terhadap capaian
prioritas nasional 2010 dan 2011 maupun tempat menumpuk atau menyimpan data
sekunder yang dibutuhkan. Tim sewaktu-waktu juga bekerja di ruang ini.

9. Membuat Susunan Tim ke Lapangan

        Tim Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional 2010 dan 2011 akan dibagi
menjadi 6 sub tim. Masing-masing sub tim tersebut akan bertugas dan bertanggung jawab
mengumpulkan data, mengolah data, dan menganalisis data sesuai dengan tugas yang
ditetapkan.

        Adapun susunan tugas tim yang dimaksud yaitu:

No                        Nama                               Tugas Mengumpul Data
 1     Henry Singarasa, Eddi Lion, Palentina       Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola
 2     Henry Singarasa, Eddi Lion, Palentina       Pendidikan
 3     Bambang S. Lautt, Saputera, Ewald Hinting   Kesehatan
 4     Bambang S. Lautt, Saputera, Ewald Hinting   Penanggulangan Kemiskinan
 5     Bambang S. Lautt, Saputera, Ewald Hinting   Ketahanan Pangan
 6     Bambang S. Lautt, Saputera, Ewald Hinting   Infrastruktur
 7     Ahim S. Rusan dan Muses Embang              Iklim Investasi dan Iklim Usaha
 8     Palentina, Ewald Hinting                    Energi
 9     Saputera, Ewald Hinting                     Lingkungan Hidup dan Pengelolaan
                                                   Bencana
10     Muses Embang                                Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar,
                                                   dan Pasca Konflik
11     Eddi lion, Saputera                         Kebudayaan, Kreatifitas, Inovasi dan
                                                   Teknologi
12     Ahim S. Rusan, Muses Embang, Ewald H.       Kesejahteraan rakyat lainnya
13     Eddi Lion, Ewald Hinting                    Politik, Hukum, dan Keamanan lainnya
14     Ahim S. Rusan, Muses Embang                 Perekonomian lainnya


B. Relevansi Isu Strategis, Sasaran, Arah Kebijakan dan Strategi Pengembangan
     dalm RPJMN 2010 – 2014


1. Mempersiapkan Surat Ijin ke Bappeda, Bahan, dan Alat

        Data mengenai Isu Strategis, Sasaran, Arah Kebijakan dan Strategi Pembangunan
Kalimantan Tengah hanya ada di Bappeda Provinsi Kalimantan Tengah. Sebelum menemui
Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Tengah tentu saja harus dipersiapan surat ijin
pengumpulan data dari Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah. Isi surat tersebut
memuat nama-nama tim ke lapangan, maksud dan tujuan, jenis data yang dicari, serta batas
waktu ijin yang digunakan.

2. Menetapkan Item yang Dievaluasi

           Item yang akan dievaluasi pada bagian ini harus diketahui oleh anggota tim yang ke
Bappeda itu, sehingga anggota tim tersebut tahu apa yang akan disampaikan kepada
sumber informasi nanti. Dengan mengetahui item yang dievaluasi maka data yang akan
dikumpulkan nanti tentu saja lebih optimal (tidak kurang dan tidak lebih), sehingga tidak
terjadi kunjungan yang berulang-ulang ke sumber informasi, dan tentu saja ini akan lebih
efisien.

           Rencana kerja tim sebelum ke Bappeda yaitu menginventarisir item yang akan
dievaluasi pada bagian ini yaitu sebagai berikut:

              1) Isu Strategis Pembangunan Provinsi Kalimantan Tengah
              2) Sasaran Pembangunan Provinsi Kalimantan Tengah;
              3) Arah Kebijakan dan Strategi Pembangunan Provinsi Kalimantan Tengah.


3. Inventarisasi Data

           Adapun rencana kerja tim yaitu:

           1. Menginventarisir data isu strategis yang tertuang dalam dokumen RKPD Provinsi
              Kalimantan Tengah Tahun 2010 dan 2011.
           2. Menginventarisir data sasaran yang tertuang dalam dokumen RKPD Provinsi
              Kalimantan Tengah Tahun 2010 dan 2011.
           3. Menginventarisir data arah kebijakan dan strategi pembangunan yang tertuang
              dalam dokumen RKPD Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2010 dan 2011.


4. Pembuatan Instrumen Pengumpulan Data

           Rencana kerja pembuatan instrumen pengumpulan data meliputi rencana kerja
pembuatan daftar isian data yang memuat rincian isu strategis, rincian sasaran, rincian arah
kebijakan dan strategi pembangunan daerah provinsi Kalimantan Tengah. Instrumen
pengumpulan data didesain sedemikian rupa oleh tim EKPD provinsi tahun 2011, sehingga
masing-masing anggota tim nanti akan mengumpulkan data menggunakan instrumen
tersebut sesuai dengan tingkat pengetahuannya terhadap data itu.
5. Meningkatkan Pemahaman Analisis Data

       Alat analisis yang dipergunakan untuk EKPD tahun 2011 khususnya analisis
mengenai relevansi isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi pengembangan
memang sudah ditetapkan oleh Bappenas yaitu menggunakan analisis tabulasi. Analisis ini
untuk melihat relevansi isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi pengembangan
Kalimantan di Provinsi Kalimantan Tengah. Hasil akhir analisis relevansi ini diharapkan
mampu mengeluarkan rekomendasi “melanjutkan atau perbaikan” isu strategis, sasaran,
arah kebijakan dan strategi RKP/RKPD tahun 2013.

       Terkait dengan analisis isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi
pengembangan, maka hal yang mutlak dilakukan oleh tim EKPD Provinsi yaitu
meningkatkan pemahaman langkah-langkah analisis sesuai buku panduan EKPD 33
provinsi tahun 2011. Oleh sebab itu rencana kerja tim EKPD provinsi, sebelum betul-betul
melakukan analisis data maka terlebih dahulu melakukan diskusi terbatas dengan pihak
Bappeda.

6. Penetapan Proses

       Proses disini menyangkut pola, sistem, dan mekanisme karja tim. Mulai dari
pengumpulan data, pengolahan data, analisis data, interpretasi hasil analisis sampai ke
rekomendasi harus ada pola, sistem, dan mekanisme yang jelas. Sehingga isi laporan dan
penyampaian laporan EKPD akan sesuai dengan apa yang diinginkan dalam buku panduan.

       Hal yang sama dengan analisis poin A, maka rencana kerja tim akan membahas
pola, sistem, dan mekanisme mengenai penyusunan laporan akhir apakah dengan pola
dikerjakan bab per bab bersama-sama di sekretariat atau masing-masing anggota tim
terlebih dahulu membuat draft laporan tersendiri mulai dari pengumpulan dan pengolahan
data sampai ke rekomendasi di tempat masing-masing. Kemudian sistem dan mekanisme
menyangkut bagaimana penggabungan hasil evaluasi dari masing-masing anggota tim.

7. Pembuatan Skedul

       Pelaksanaan EKPD 2011 oleh Tim EKPD Provinsi telah dimulai sejak bulan Mei
2011. Kemudian penyusunan laporan akhir dilakukan sejak bulan Juli sd. September 2011.
Jadi batas penerimaan laporan akhir di Bappenas Jakarta tanggal 20 September 2011.

       Persiapan yang dilakukan yaitu penyusunan skedul yang ketat sampai dengan
tanggal tersebut yang meliputi waktu untuk rapat-rapat awal, penyusunan sistematika
laporan, pengumpulan data utama dan data pendukung, pengolahan data, analisis data, dan
penggandaan. Adapun rencana kerja tim EKPD provinsi yang tertuang dalam skedul
sebagai berikut:

           Rencana Kegiatan Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional

                                   Tahun 2010 dan 2011

     No                     Rencana Kegiatan                              Waktu
      1.    Rapat Relevansi Isue                                     Pertengahan Juli
      2.    Pengumpulan data, pengolahan data, dan analisis
            data isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan                -sda-
            strategi pengembangan.
      3.    Kompilasi hasil analisis evaluasi terhadap isu
            strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi                -sda-
            pengembangan
      4.    Draft laporan hasil analisis evaluasi terhadap isu
            strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi                -sda-
            pengembangan


8. Menetapkan Ruang Kerja Tim

       Ruang kerja tim evaluasi isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi
pengembangan provinsi Kalimantan Tengah tahun 2011 ditetapkan di Sekretariat EKPD
Provinsi Kalimantan Tengah yaitu di samping ruang kerja Pembantu Rektor III.

9. Membuat Susunan Tim ke Lapangan

       Tim evaluasi isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi pengembangan
provinsi Kalimantan Tengah tahun 2011 akan dibagi menjadi 3 sub tim. Masing-masing sub
tim tersebut akan bertugas dan bertanggung jawab mengumpulkan data, mengolah data,
dan menganalisis data sesuai dengan tugas yang ditetapkan.

       Adapun susunan tugas tim yang dimaksud yaitu:

No                     Nama                                 Data Yang Dikumpul
                                                 Isu Strategis:
 1    Saputera, Palentina                        1. Optimalisasi pengembangan sektor
                                                     dan industri unggulan wilayah
                                                     berbasis pertanian, perkebunan,
                                                     kehutanan, perikanan dan kelautan.
 2    Ewald Hinting, Edy Lion                    2. Kuantitas dan kualitas jaringan
                                                     infrastruktur wilayah
 3    Muses Embang                               3. Kesenjangan intrawilayah
 4    Saputera                                   4. Degradasi SDA dan LH serta Mitigasi
                                                     Bencana
 5    Bambang S. Lautt                           5. Kualitas SDM dan tingkat kemiskinan
 6    Ahim S. Rusan                              6. Pengembangan kawasan perbatasan
7    Henry Singarasa                           7. Kualitas birokrasi dan tata kelola
                                                   dalam kerangka otonomi daerah

                                                Sasaran:
 1    Saputera, Palentina                       1. Pembangunan pertanian,
                                                   perkebunan, kehutanan, perikanan
                                                   dan kelautan.
 2    Ewald Hinting, Edy Lion                   2. Pembangunan infrastruktur
 3    Muses Embang                              3. Pengembangan wilayah
 4    Saputera                                  4. Pembangunan SDA dan LH
 5    Bambang S. Lautt                          5. Pembangunan SDM dan
                                                   pengentasan kemiskinan
 6    Ahim S. Rusan                             6. Pengembangan kawasan perbatasan
 7    Henry Singarasa                           7. Pengembangan birokrasi dan tata
                                                   kelola dalam kerangka otonomi
                                                   daerah

                                                Arah Kebijakan dan Strategi:
 1    Saputera, Palentina                       1. pengembangan sektor dan industri
                                                   unggulan wilayah berbasis pertanian,
                                                   perkebunan, kehutanan, perikanan
                                                   dan kelautan.
 2    Ewald Hinting, Edy Lion                   2. Peningkatan kuantitas dan kualitas
                                                   jaringan infrastruktur wilayah
 3    Muses Embang                              3. Mengurangi kesenjangan intrawilayah
 4    Saputera                                  4. Mengurangi degradasi SDA dan LH
                                                   serta Mitigasi Bencana
 5    Bambang S. Lautt                          5. Meningkatkan kualitas SDM dan
                                                   tingkat kemiskinan
 6    Ahim S. Rusan                             6. Mengembangkan kawasan
                                                   perbatasan
 7    Henry Singarasa                           7. Meningkatkan kualitas birokrasi dan
                                                   tata kelola dalam kerangka otonomi
                                                   daerah


C. Evaluasi Tematik
1. Mempersiapkan Surat Ijin ke Lemlit dan Balitbang

       Data mengenai isu strategis serta rekomendasi kebijakan yang ditujukan kepada
pemerintah dan pemerintah daerah yang merupakan hasil penelitian sebelumnya ada di
Lemlit PT dan PTS, di Litbang-litbang pada Dinas/Instansi Teknis, serta di DRD pada
Bappeda Provinsi. Sebelum menemui data tersebut tentu saja harus dipersiapan surat ijin
pengumpulan data dari Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah. Isi surat tersebut
memuat nama-nama tim ke lapangan, maksud dan tujuan, jenis data yang dicari, serta batas
waktu ijin yang digunakan.
2. Menetapkan Item yang Dievaluasi

           Item yang akan dievaluasi pada bagian ini harus diketahui oleh anggota tim yang ke
Lemlit PT dan PTS, ke Litbang-litbang pada Dinas/Instansi Teknis, serta ke DRD pada
Bappeda Provinsi., sehingga anggota tim tersebut tahu apa yang akan disampaikan kepada
sumber informasi nanti. Dengan mengetahui item yang dievaluasi maka data yang akan
dikumpulkan nanti tentu saja lebih optimal (tidak kurang dan tidak lebih), sehingga tidak
terjadi kunjungan yang berulang-ulang ke sumber informasi, dan tentu saja ini akan lebih
efisien.

           Rencana kerja tim sebelum ke Lemlit PT dan PTS, ke Litbang-litbang pada
Dinas/Instansi Teknis, serta ke DRD pada Bappeda Provinsi yaitu menginventarisir item
yang akan dievaluasi pada bagian ini yaitu sebagai berikut:

           1. Isu Strategis Hasil Penelitian
           2. Rekomenadi Kebijakan Hasil Penelitian


3. Evaluasi Tematik

           Adapun rencana kerja tim yaitu:

              1. Identifikasi dokumen hasil evaluasi yang telah dilaksanakan
              2. Penyusunan laporan hasil identifikasi dokumen
              3. Rekomendasi kebijakan


4. Pembuatan Instrumen Pengumpulan Data

           Rencana kerja pembuatan instrumen pengumpulan data meliputi rencana kerja
pembuatan daftar isian data yang memuat rincian isu strategis, rekomendasi kebijakan.
Instrumen pengumpulan data didesain sedemikian rupa oleh tim EKPD provinsi tahun 2011,
sehingga masing-masing anggota tim nanti akan mengumpulkan data menggunakan
instrumen tersebut sesuai dengan tingkat pengetahuannya terhadap data itu.

5. Meningkatkan Pemahaman Analisis Data

           Alat analisis yang dipergunakan untuk EKPD tahun 2011 khususnya analisis
mengenai isu strategis, dan rekomendasi kebijakan memang sudah ditetapkan oleh
Bappenas yaitu menggunakan analisis tabulasi. Analisis ini untuk melihat isu strategis, dan
rekomendasi kebijakan.
Terkait dengan analisis isu strategis, dan rekomendasi kebijakan hasil penelitian
sebelumnya, maka hal yang mutlak dilakukan oleh tim EKPD Provinsi yaitu meningkatkan
pemahaman langkah-langkah analisis sesuai buku panduan EKPD 33 provinsi tahun 2011.
Oleh sebab itu rencana kerja tim EKPD provinsi, sebelum betul-betul melakukan analisis
data maka terlebih dahulu melakukan diskusi terbatas.

6. Penetapan Proses

       Proses disini menyangkut pola, sistem, dan mekanisme karja tim. Mulai dari
pengumpulan data, pengolahan data, analisis data, interpretasi hasil analisis sampai ke
rekomendasi harus ada pola, sistem, dan mekanisme yang jelas. Sehingga isi laporan dan
penyampaian laporan EKPD akan sesuai dengan apa yang diinginkan dalam buku panduan.

       Hal yang sama dengan analisis poin A dan B, maka rencana kerja tim akan
membahas pola, sistem, dan mekanisme mengenai penyusunan laporan akhir apakah
dengan pola dikerjakan bab per bab bersama-sama di sekretariat atau masing-masing
anggota tim terlebih dahulu membuat draft laporan tersendiri mulai dari pengumpulan dan
pengolahan data sampai ke rekomendasi di tempat masing-masing. Kemudian sistem dan
mekanisme menyangkut bagaimana penggabungan hasil evaluasi dari masing-masing
anggota tim.

7. Pembuatan Skedul

       Pelaksanaan EKPD 2011 oleh Tim EKPD Provinsi telah dimulai sejak bulan Mei
2011. Kemudian penyusunan laporan akhir dilakukan sejak bulan Juli sd. September 2011.
Jadi batas penerimaan laporan akhir di Bappenas Jakarta tanggal 20 September 2011.

       Persiapan yang dilakukan yaitu penyusunan skedul yang ketat sampai dengan
tanggal tersebut yang meliputi waktu untuk rapat-rapat awal, penyusunan sistematika
laporan, pengumpulan data utama dan data pendukung, pengolahan data, analisis data, dan
penggandaan. Adapun rencana kerja tim EKPD provinsi yang tertuang dalam skedul
sebagai berikut:

           Rencana Kegiatan Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional

                                  Tahun 2010 dan 2011

     No                       Rencana Kegiatan                           Waktu
      1.       Rapat Evaluasi Tematik                           Awal Agustus 2011
      2.       Identifikasi dokumen hasil evaluasi yang telah -sda-
               dilaksanakan.
3.    Penyusunan laporan hasil identifikasi dokumen         -sda-
      4.    Rekomendasi kebijakan sesuai dengan isi dokumen -sda-
            hasil evaluasi yang telah dilaksanakan oleh PT
            sebelumnya.


8. Menetapkan Ruang Kerja Tim

       Ruang kerja tim evaluasi tematik ditetapkan di Sekretariat EKPD Provinsi Kalimantan
Tengah yaitu di samping ruang kerja Pembantu Rektor III.

9. Membuat Susunan Tim ke Lapangan

       Tim evaluasi tematik akan dibagi menjadi 3 sub tim. Masing-masing sub tim tersebut
akan bertugas dan bertanggung jawab mengumpulkan data di 3 tempat yaitu di Lemlit PT
dan PTS, di Balitbang Dinas/Instansi Teknis, dan di Bappeda Provinsi.

       Adapun susunan tugas tim yang dimaksud yaitu:

No                     Nama                             Tugas Mengumpul Data Di
 1    Henry Singarasa, Eddi Lion, Palentina      Lemlit PT dan PTS
 2    Ahim S. Rusan, Saputera, Ewald Hinting     Balitbang Dinas/Instansi Teknis
 3    Bambang S. Lautt, Muses Embang             Bappeda Provinsi Kalimantan Tengah
BAB III

                                     PENUTUP




        Sesuai dengan kesepakatan dalam rapat-rapat yang dilaksanakan oleh Tim EKPD
Provinsi Kalimantan Tengah, maka TIM menyepakati hal-hal sebagai berikut:

a. Berdasarkan pengalaman dalam mengumpulkan data selama ini terasa bahwa form
    isian data dari SKPD jarang kembali kepada Tim sehingga anggota Tim perlu lebih
    proaktif untuk mengampulkannya kembali dalam arti aktif mendatangi Dinas/ Instansi.
    Untuk itu sangat diharapkan adanya himbauan dari Sekda atau kepala Bappeda.
b. Tim EKPD sudah melaporkan rencana kerja kepada Rektor yang sekaligus juga bertindak
    sebagai penanggungjawab kegiatan untuk diketahui dan mendapat dukungan dari beliau.
c. Tim EKPD sudah mulai melakukan Tugas dalam koordinasi dan pengambilan data serta
    telah membagi diri dalam pengumpulan data.
d. Tim telah melakukan koordinasi dengan Sekretaris daerah agar memberikan
    rekomendasi kepada Tim untuk pengambilan data pada SKPD di lingkungan pemerintah
    provinsi Kalimantan Tengah dan telah keluar surat ijin Nomor: 426/441/11-05/Kesra/2011
    (terlampir).
e. Ke depan diharapkan adanya koordinasi yang baik dengan penghubung Provinsi baik
    yang menyangkut informasi data, fasilitasi surat menyurat maupun masukan data
    untuk pelaksanaan evaluasi.

        Demikian Laporan Awal ini dibuat, kiranya menjadi masukan dalam melakukan
Evaluasi Kinerja Bappenas tahun 2011 ini.




                                                   Palangka Raya, 14 Juni 2011




                                                           Tim Penyusun




Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011                                                         1
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Tengan

More Related Content

What's hot

Juknis SKB 5 Mentri
Juknis SKB 5 MentriJuknis SKB 5 Mentri
Juknis SKB 5 MentriGuru Online
 
Kerangka Acuan Kerja Monitoring dan Evaluasi Diklat Provinsi Sulawesi Selata...
Kerangka Acuan Kerja Monitoring dan Evaluasi Diklat Provinsi Sulawesi  Selata...Kerangka Acuan Kerja Monitoring dan Evaluasi Diklat Provinsi Sulawesi  Selata...
Kerangka Acuan Kerja Monitoring dan Evaluasi Diklat Provinsi Sulawesi Selata...Mus kamal
 
Penataan guru pns peber 5 mentri
Penataan guru pns peber 5 mentriPenataan guru pns peber 5 mentri
Penataan guru pns peber 5 mentriSuaidin -Dompu
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Papua - Uncen
Laporan Akhir EKPD 2010 - Papua - UncenLaporan Akhir EKPD 2010 - Papua - Uncen
Laporan Akhir EKPD 2010 - Papua - UncenEKPD
 
Laporan Pendahuluan Konsep Perencanaan Bangunan
Laporan Pendahuluan Konsep Perencanaan Bangunan Laporan Pendahuluan Konsep Perencanaan Bangunan
Laporan Pendahuluan Konsep Perencanaan Bangunan Gremons
 
1. supervisi peningkatan jaringan irigasi di kabupaten tabanan
1. supervisi peningkatan jaringan irigasi di kabupaten tabanan1. supervisi peningkatan jaringan irigasi di kabupaten tabanan
1. supervisi peningkatan jaringan irigasi di kabupaten tabananRizky Kurniawan
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Banten - UNTIRTA
Laporan Akhir EKPD 2009 Banten - UNTIRTALaporan Akhir EKPD 2009 Banten - UNTIRTA
Laporan Akhir EKPD 2009 Banten - UNTIRTAEKPD
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sulawesi Utara - Indikasi Program
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sulawesi Utara - Indikasi ProgramRencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sulawesi Utara - Indikasi Program
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sulawesi Utara - Indikasi ProgramPenataan Ruang
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Banten - UNTIRTA
Laporan Akhir EKPD 2010 - Banten - UNTIRTALaporan Akhir EKPD 2010 - Banten - UNTIRTA
Laporan Akhir EKPD 2010 - Banten - UNTIRTAEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Gorontalo
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi GorontaloLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Gorontalo
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi GorontaloEKPD
 
1 f anjab ak pertama
1 f anjab ak pertama1 f anjab ak pertama
1 f anjab ak pertamaKutsiyatinMSi
 
Perda Nomor 5 Tahun 2013 tentang RPJMD Kab. Mesuji Tahun 2012-2017
Perda Nomor 5 Tahun 2013 tentang RPJMD Kab. Mesuji Tahun 2012-2017Perda Nomor 5 Tahun 2013 tentang RPJMD Kab. Mesuji Tahun 2012-2017
Perda Nomor 5 Tahun 2013 tentang RPJMD Kab. Mesuji Tahun 2012-2017humasmesuji
 

What's hot (16)

Laporan akhir balai 2018
Laporan akhir balai 2018Laporan akhir balai 2018
Laporan akhir balai 2018
 
2 f anjab ak muda
2 f anjab ak muda2 f anjab ak muda
2 f anjab ak muda
 
Juknis SKB 5 Mentri
Juknis SKB 5 MentriJuknis SKB 5 Mentri
Juknis SKB 5 Mentri
 
Kerangka Acuan Kerja Monitoring dan Evaluasi Diklat Provinsi Sulawesi Selata...
Kerangka Acuan Kerja Monitoring dan Evaluasi Diklat Provinsi Sulawesi  Selata...Kerangka Acuan Kerja Monitoring dan Evaluasi Diklat Provinsi Sulawesi  Selata...
Kerangka Acuan Kerja Monitoring dan Evaluasi Diklat Provinsi Sulawesi Selata...
 
Penataan guru pns peber 5 mentri
Penataan guru pns peber 5 mentriPenataan guru pns peber 5 mentri
Penataan guru pns peber 5 mentri
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Papua - Uncen
Laporan Akhir EKPD 2010 - Papua - UncenLaporan Akhir EKPD 2010 - Papua - Uncen
Laporan Akhir EKPD 2010 - Papua - Uncen
 
Laporan Pendahuluan Konsep Perencanaan Bangunan
Laporan Pendahuluan Konsep Perencanaan Bangunan Laporan Pendahuluan Konsep Perencanaan Bangunan
Laporan Pendahuluan Konsep Perencanaan Bangunan
 
1. supervisi peningkatan jaringan irigasi di kabupaten tabanan
1. supervisi peningkatan jaringan irigasi di kabupaten tabanan1. supervisi peningkatan jaringan irigasi di kabupaten tabanan
1. supervisi peningkatan jaringan irigasi di kabupaten tabanan
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Banten - UNTIRTA
Laporan Akhir EKPD 2009 Banten - UNTIRTALaporan Akhir EKPD 2009 Banten - UNTIRTA
Laporan Akhir EKPD 2009 Banten - UNTIRTA
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sulawesi Utara - Indikasi Program
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sulawesi Utara - Indikasi ProgramRencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sulawesi Utara - Indikasi Program
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sulawesi Utara - Indikasi Program
 
Renstra lipi
Renstra lipiRenstra lipi
Renstra lipi
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Banten - UNTIRTA
Laporan Akhir EKPD 2010 - Banten - UNTIRTALaporan Akhir EKPD 2010 - Banten - UNTIRTA
Laporan Akhir EKPD 2010 - Banten - UNTIRTA
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Gorontalo
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi GorontaloLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Gorontalo
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Gorontalo
 
1 f anjab ak pertama
1 f anjab ak pertama1 f anjab ak pertama
1 f anjab ak pertama
 
Perda Nomor 5 Tahun 2013 tentang RPJMD Kab. Mesuji Tahun 2012-2017
Perda Nomor 5 Tahun 2013 tentang RPJMD Kab. Mesuji Tahun 2012-2017Perda Nomor 5 Tahun 2013 tentang RPJMD Kab. Mesuji Tahun 2012-2017
Perda Nomor 5 Tahun 2013 tentang RPJMD Kab. Mesuji Tahun 2012-2017
 
Lampiran pedoman-implementasi-remunerasi-blu-unpad
Lampiran pedoman-implementasi-remunerasi-blu-unpadLampiran pedoman-implementasi-remunerasi-blu-unpad
Lampiran pedoman-implementasi-remunerasi-blu-unpad
 

Viewers also liked

Laporan Akhir EKPD 2009 Jawa Tengah - UNDIP
Laporan Akhir EKPD 2009 Jawa Tengah - UNDIPLaporan Akhir EKPD 2009 Jawa Tengah - UNDIP
Laporan Akhir EKPD 2009 Jawa Tengah - UNDIPEKPD
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Sulawesi Tenggara - UNHALU
Laporan Akhir EKPD 2009 Sulawesi Tenggara - UNHALULaporan Akhir EKPD 2009 Sulawesi Tenggara - UNHALU
Laporan Akhir EKPD 2009 Sulawesi Tenggara - UNHALUEKPD
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Jawa Timur - UB
Laporan Akhir EKPD 2009 Jawa Timur - UBLaporan Akhir EKPD 2009 Jawa Timur - UB
Laporan Akhir EKPD 2009 Jawa Timur - UBEKPD
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNM
Laporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNMLaporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNM
Laporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNMEKPD
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNAND
Laporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNANDLaporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNAND
Laporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNANDEKPD
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATANHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATANEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi BaratEKPD
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - Untan
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - UntanLaporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - Untan
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - UntanEKPD
 

Viewers also liked (8)

Laporan Akhir EKPD 2009 Jawa Tengah - UNDIP
Laporan Akhir EKPD 2009 Jawa Tengah - UNDIPLaporan Akhir EKPD 2009 Jawa Tengah - UNDIP
Laporan Akhir EKPD 2009 Jawa Tengah - UNDIP
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Sulawesi Tenggara - UNHALU
Laporan Akhir EKPD 2009 Sulawesi Tenggara - UNHALULaporan Akhir EKPD 2009 Sulawesi Tenggara - UNHALU
Laporan Akhir EKPD 2009 Sulawesi Tenggara - UNHALU
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Jawa Timur - UB
Laporan Akhir EKPD 2009 Jawa Timur - UBLaporan Akhir EKPD 2009 Jawa Timur - UB
Laporan Akhir EKPD 2009 Jawa Timur - UB
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNM
Laporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNMLaporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNM
Laporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNM
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNAND
Laporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNANDLaporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNAND
Laporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNAND
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATANHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Barat
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - Untan
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - UntanLaporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - Untan
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - Untan
 

Similar to Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Tengan

Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan TimurLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan TimurEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi SelatanLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi SelatanEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa TimurLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa TimurEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua BaratEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi PapuaLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi PapuaEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera BaratEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera SelatanLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera SelatanEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Tengah
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa TengahLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Tengah
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa TengahEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan SelatanLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan SelatanEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara BaratEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan RiauLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan RiauEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Banten
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi BantenLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Banten
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi BantenEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera UtaraLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera UtaraEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara BaratEKPD
 
Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1
Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1
Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1Hilmi Halim
 
Penyelarasan Kebijakan M&E Untuk Efektivitas Pendanaan Pembangunan Umi Hanik
Penyelarasan Kebijakan M&E Untuk Efektivitas Pendanaan Pembangunan Umi HanikPenyelarasan Kebijakan M&E Untuk Efektivitas Pendanaan Pembangunan Umi Hanik
Penyelarasan Kebijakan M&E Untuk Efektivitas Pendanaan Pembangunan Umi HanikUmi Hanik
 
Paparan penilik ajang 23 sep 2011 rev2
Paparan penilik ajang 23 sep 2011 rev2Paparan penilik ajang 23 sep 2011 rev2
Paparan penilik ajang 23 sep 2011 rev2Habib Prastyo
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Bali
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi BaliLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Bali
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi BaliEKPD
 

Similar to Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Tengan (20)

Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan TimurLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Timur
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi SelatanLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Selatan
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa TimurLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Timur
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua Barat
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi PapuaLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Barat
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera SelatanLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Selatan
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Tengah
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa TengahLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Tengah
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Tengah
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan SelatanLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Selatan
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan RiauLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Riau
 
Rktm pengelolaan administrasi keuangan ok
Rktm pengelolaan administrasi keuangan okRktm pengelolaan administrasi keuangan ok
Rktm pengelolaan administrasi keuangan ok
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Banten
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi BantenLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Banten
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Banten
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera UtaraLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Utara
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
 
Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1
Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1
Proker jangka-pendekmenengah-dan-panjang1
 
Penyelarasan Kebijakan M&E Untuk Efektivitas Pendanaan Pembangunan Umi Hanik
Penyelarasan Kebijakan M&E Untuk Efektivitas Pendanaan Pembangunan Umi HanikPenyelarasan Kebijakan M&E Untuk Efektivitas Pendanaan Pembangunan Umi Hanik
Penyelarasan Kebijakan M&E Untuk Efektivitas Pendanaan Pembangunan Umi Hanik
 
Paparan penilik ajang 23 sep 2011 rev2
Paparan penilik ajang 23 sep 2011 rev2Paparan penilik ajang 23 sep 2011 rev2
Paparan penilik ajang 23 sep 2011 rev2
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Bali
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi BaliLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Bali
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Bali
 
Rktm pemeliharaan akreditasi manajemen
Rktm pemeliharaan akreditasi manajemenRktm pemeliharaan akreditasi manajemen
Rktm pemeliharaan akreditasi manajemen
 

More from EKPD

Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi RiauLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi RiauEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku UtaraLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku UtaraEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi JambiLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi JambiEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi D.I. Yogyakarta
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi D.I. YogyakartaLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi D.I. Yogyakarta
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi D.I. YogyakartaEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Aceh
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi AcehLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Aceh
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi AcehEKPD
 
- Laporan awal ekpd 2011 provinsi aceh
 - Laporan awal ekpd 2011 provinsi aceh - Laporan awal ekpd 2011 provinsi aceh
- Laporan awal ekpd 2011 provinsi acehEKPD
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kaltim - UNMUL
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kaltim - UNMULLaporan Akhir EKPD 2010 - Kaltim - UNMUL
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kaltim - UNMULEKPD
 

More from EKPD (7)

Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi RiauLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Riau
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku UtaraLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku Utara
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi JambiLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi D.I. Yogyakarta
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi D.I. YogyakartaLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi D.I. Yogyakarta
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi D.I. Yogyakarta
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Aceh
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi AcehLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Aceh
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Aceh
 
- Laporan awal ekpd 2011 provinsi aceh
 - Laporan awal ekpd 2011 provinsi aceh - Laporan awal ekpd 2011 provinsi aceh
- Laporan awal ekpd 2011 provinsi aceh
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kaltim - UNMUL
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kaltim - UNMULLaporan Akhir EKPD 2010 - Kaltim - UNMUL
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kaltim - UNMUL
 

Recently uploaded

Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPCMBANDUNGANKabSemar
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 

Recently uploaded (20)

Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 

Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Tengan

  • 1.
  • 2. KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas Rahmat dan Karunia- Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Awal dengan judul “Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2011” kerjasama antara Universitas Palangka Raya dengan Deputi Bidang Evaluasi Kinerja Pembangunan Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional / Bappenas. Laporan ini berisi tentang persiapan Tim Evaluasi Provinsi mengumpulkan dan menganalisis data serta pola, sistem dan mekanisme kerja Tim EKPD. Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah tahun 2011 mengalami perubahan dibandingkan dengan tahun 2010. Tujuan yang ingin dicapai meliputi analisis tingkat pencapaian prioritas nasional 2010 dan 2011 berdasarkan RPJMN 2010-2014 di provinsi Kalimantan Tengah; mengetahui relevansi isu strategis, sasaran, arah kebijakan, dan strategi pengembangan dalam RPJMN 2010-2014 sesuai dengan kondisi Kalimantan Tengah serta mengetahui masalah spesifik melalui evaluasi tematik di provinsi Kalimantan Tengah. Evaluasi tematik merupakan hasil evaluasi yang telah dilakukan oleh Perguruan Tinggi yang merupakan isu strategis Provinsi yang perlu ditindaklanjuti rekomendasi kebijakannya oleh Pemerintah. Laporan awal ini merupakan gambaran kegiatan yang akan dilakukan Tim dalam rangka penyusunan laporan akhir EKPD 2011. Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan dari berbagai pihak terutama Gubernur Cq. Bapak Sekda beserta Jajarannya, Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Tengah, Kepala BPS, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam lingkup Provinsi Kalimantan Tengah, dan semua pihak yang tidak mampu kami sebutkan satu persatu. Kami menyadari Laporan Awal ini masih jauh dari sempurna, oleh karenanya kami tetap mengharapkan kritik dan saran yang bersifat konstruktif dari semua pihak agar dalam penulisan-penulisan selanjutnya menjadi lebih baik lagi. Palangka Raya, 15 Juni 2011 Universitas Palangka Raya Rektor, HENRY SINGARASA NIP 19521028 198003 1002 i
  • 3. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Evaluasi Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional telah mengamanatkan 5 (lima) tujuan pelaksanaan sistem perencanaan pembangunan nasional, yaitu: (1) untuk mendukung koordinasi antar pelaku pembangunan; (2) menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi antar daerah, antar ruang, antar waktu, dan antar fungsi pemerintah, serta antara pusat dan daerah; (3) menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan; (4) mengoptimalkan partisipasi masyarakat; dan (5) menjamin tercapainya penggunaan sumberdaya secara efisien, efektif, berkeadilan, dan berkelanjutan. Mengacu pada 5 (lima) tujuan tersebut, maka dalam Rencana Strategis (Renstra) Bappenas dijelaskan bahwa pelaksanaan tugas Kementerian PPN/Bappenas mencakup 4 peran yang saling terkait, yaitu peran sebagai: (1) pengambil kebijakan/keputusan (policy maker) dengan penjabaran pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan rencana pembangunan; (2) koordinator; (3) think-tank; dan (4) administrator dengan penjabaran penyusunan dan pengelolaan laporan hasil pemantauan terhadap pelaksanaan rencana pembangunan dan penyusunan laporan hasil evaluasi. Dengan demikian, salah satu peran utama Bappenas adalah melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan rencana pembangunan. Sebagai tindak lanjut dari peran tersebut telah diterbitkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan, yang didalamnya mencakup evaluasi ex-ante, on-going, dan ex-post. Terkait dengan peran utama Bappenas diatas, maka evaluasi tahunan terhadap pelaksanaan Peraturan Presiden No. 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014 mutlak diperlukan, demikian juga pencapaian di tiap daerah. Panduan EKPD 2011. RPJMN 2011 – 2014 memiliki 11 prioritas nasional dan 3 prioritas lainnya, yaitu: 1. Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola 2. Pendidikan 3. Kesehatan 4. Penanggulangan Kemiskinan Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 1
  • 4. 5. Ketahanan Pangan 6. Infrastruktur 7. Iklim Investasi dan Iklim Usaha 8. Energi 9. Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana 10. Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, dan Pasca Konflik 11. Kebudayaan, Kreativitas, dan Inovasi Teknologi 3 prioritas lainnya, yaitu: 1. Kesejahteraan Rakyat 2. Politik, Hukum, dan Keamanan 3. Perekonomian Pelaksanaan evaluasi kinerja pembangunan daerah akan mengacu pada RPJMN 2010-2014, dengan fokus utama untuk mengetahui: (1) tingkat pencapaian target kinerja RPJMN pada tahun 2010 dan 2011 di tiap daerah; (2) relevansi isu strategis, sasaran, arah kebijakan, dan strategi pengembangan dalam RPJMN 2010-2014 dengan kondisi daerah; dan (3) evaluasi tematik di tiap daerah. Pelaksanaan evaluasi RPJMN 2010-2014 dilakukan secara eksternal dengan harapan agar seluruh proses evaluasi tersebut beserta rekomendasinya berlangsung dalam proses yang lebih independen. Oleh karena itu, Bappenas cq. Deputi Evaluasi Kinerja Pembangunan akan melaksanakan kegiatan Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah (EKPD) bekerja sama dengan 33 Perguruan Tinggi selaku evaluator eksternal. Untuk menindaklanjuti hal tersebut maka dilakukan penandatangan MOU dengan Nomor: 71/D.IX/05/2011 antara Bappenas cq. Deputi Evaluasi Kinerja Pembangunan dengan Rektor Universitas Palangka Raya pada tanggal 12 Mei 2011 di gedung Utama Bappenas yang menandai resmi dimulainya kegiatan evaluasi kinerja tahun 2011. B. Tujuan, Sasaran dan Keluaran Evaluasi Tujuan Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Kalimantan Tengah Tahun 2011 adalah sebagai berikut : 1. Untuk melengkapi baseline data 2009 dan mengetahui tingkat pencapaian prioritas nasional 2010 dan 2011 berdasarkan RPJMN 2010-2014 di tiap daerah. Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 2
  • 5. 2. Untuk mengetahui relevansi isu strategis, sasaran, arah kebijakan, dan strategi pengembangan dalam RPJMN 2010-2014 dengan kondisi daerah 3. Untuk mengetahui masalah spesifik melalui evaluasi tematik di tiap daerah Sasaran Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Tahun 2011 adalah sebagai berikut : 1. Tersedianya baseline data 2009 dan hasil evaluasi terhadap capaian prioritas nasional 2010 dan 2011 berdasarkan RPJMN 2010-2014 di tiap daerah. 2. Tersedianya hasil evaluasi yang menunjukkan kesesuaian dan atau ketidaksesuaian antara isu strategis, sasaran, arah kebijakan, dan strategi pengembangan dalam RPJMN 2010-2014 dengan kondisi daerah. 3. Tersedianya hasil evaluasi terhadap masalah spesifik melalui evaluasi tematik di tiap daerah. Sedangkan keluaran Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Tahun 2011 adalah sebagai berikut : 1. Tersedianya dokumen data dasar evaluasi dan dokumen hasil evaluasi terhadap capaian prioritas nasional 2010 dan 2011 berdasarkan RPJMN 2010-2014 di tiap daerah. 2. Tersedianya dokumen hasil evaluasi relevansi terhadap isu strategis, sasaran, arah kebijakan, dan strategi pengembangan dalam RPJMN 2010-2014 dengan kondisi daerah. 3. Tersedianya dokumen hasil evaluasi terhadap masalah spesifik melalui evaluasi tematik di tiap daerah. C. Anggota Tim Evaluasi Provinsi Sebagai salah-satu mitra dari BAPPENAS, Rektor Universitas Palangka Raya (UNPAR) telah membentuk Tim Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah (EKPD) Provinsi Kalimantan Tengah untuk tahun 2011 sebanyak 8 yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu yang relevan. Susunan anggota tim evaluasi provinsi Kalimantan Tengah sesuai Surat Keputusan Rektor Universitas Palangka Raya Nomor: 463/H24/LL/2011 tanggal 3 Maret 2011 dapat dilihat pada Tabel 1 sebagai berikut: Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 3
  • 6. Tabel 1. Susunan Anggota Tim Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah (EKPD) Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2011 No Tugas Nama Jabatan/Bidang Ilmu NPWP Dalam Tim Drs. Henry Singarasa, 14.113.126.8 Penanggung 1 Rektor MS -711.000 Jawab 05.870.047.7 2 Prof. Dr. Ahim S. Rusan Studi Pembangunan Koordinator -711.000 Prof. Dr. Ir. Bambang S. Pertanian / 15.374.462.8 3 Sekretaris Lautt, M.Si Agroteknologi -711.000 Prof. Dr. Eddy Lion, Dasar-dasar Ilmu 88.273.981.6 4 Anggota M.Pd Pengetahuan Sosial -711.000 Dr. Muses Embang, SE, 14.482.600.5 5 Studi Pembangunan Anggota MS -711.000 Pertanian / Teknologi 15.099.510.8 6 Dr. Ir. Saputera, Msi Anggota Hasil Pertanian -711.000 15.374.463.6 7 Ewald Hinting, SE Managemen Ekonomi Anggota -711.000 08.324.398.4 8 Palentina, Amd Pertanian Anggota -711.000 Laporan Awal ini disusun sebagai salah satu persyaratan administrasi seperti yang ditentukan dalam Buku Panduan Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Tahun 2011 yang hanya berisi 3 Bab dengan rincian sebagai berikut: Bab I. PENDAHULAN A. Latar Belakang Evaluasi B. Tujuan dan Keluaran Evaluasi Kalimantan Tengah C. Anggota Tim Evaluasi Provinsi Bab II. RENCANA KERJA TIM EVALUASI PROVINSI KALIMANTAN TENGAH A. Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional 2010 dan 2011 B. Relevansi Isu Strategis, Sasaran, Arah Kebijakan dan Strategi Pengembang-an dalam RPJMN 2010-2014 C. Evaluasi Tematik Bab III. PENUTUP Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 4
  • 8. BAB II RENCANA KERJA TIM EVALUASI PROVINSI KALIMANTAN TENGAH A. Rencana Evaluasi Pelaksanaan RPJMN 2004 – 2009 di Daerah Kalimantan Tengah Rencana kerja tim evaluasi provinsi khusus untuk Evaluasi Pelaksanaan RPJMN 2004 – 2009 di Kalimantan Tengah dibagi menjadi tiga bagian yaitu persiapan tim, pengumpulan data, dan metode evaluasi. A.1. Persiapan Tim. Hal-hal yang dipersiapakan oleh tim evaluasi provinsi dalam sub bagian ini yaitu : diskusi internal dan persiapan ruang kerja, pembagian tugas, penetapan jadwal kerja tim. A.1.1. Diskusi Internal dan Persiapan Ruangan Hasil diskusi internal dengan Rektor disepakati hal-hal sebagai berikut: a. Bahwa beliau mempersilahkan Tim untuk rapat/diskusi pada ruang rapat Rektor sepanjang tidak digunakan. b. Bahwa beliau akan memfasilitasi Tim dalam bentuk surat menyurat serta menyurati Gubernur Kalimantan Tengah Cq. Sekretaris Wilayah Daerah, Bappeda, Biro Pusat Statistik (BPS) agar Tim yang telah dibentuk dapat didukung/dibantu dalam pengumpulan data (Surat terlampir). c. Dalam mengumpulkan data, Tim Perlu melakukan pendekatan baik secara formal maupun informal dengan menggunakan jalur-jalur yang ada sehingga kegiatan pengumpulan data menjadi lancar. Berbekal surat dari Rektor, Tim akan melakukan koordinasi dengan bagian-bagian yang paling terkait dengan penyediaan data yaitu Biro Pusat Statistik (BPS), Bappeda Provinsi dan SKPD lainnya. Kami yakin akan dilayani dengan baik dan disertai dengan penyediaan data yang memadai dalam bentuk cetakan dan juga dalam soft copy. Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 6
  • 9. A.1.2. Pembagian Tugas Tim. Tugas-tugas yang dibagikan meliputi tugas-tugas kesekretariatan dan tugas-tugas yang lebih banyak muatan akademiknya seperti pengumpulan data dan analisis data. Hasil keputusan rapat, bahwa tugas-tugas kesekretariatan ditangani oleh Ewald Hinting, SE, dan Palentina, Amd. Sedangkan untuk tugas-tugas yang lebih banyak muatan akademis akan ditangani oleh Tim Lainnya (lihat tabel 1) yang dibantu juga oleh mereka berdua itu. Adapun nama-nama anggota tim yang bertugas mengumpulkan data sesuai dengan agenda pembangunan dan indikator yang ditetapkan dapat dilihat pada tabel 2 sebagai berikut : Tabel 2 Nama-Nama Anggota Tim Serta Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Anggota Tim Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah NAMA TIM INDIKATOR INSTANSI 1. Drs. Henry Singarasa, MS Indeks Kriminalitas Polda 2. Prof. Dr. Eddy Lion, M.Pd Kalteng 3. Palentina, A.Md - Persentase Penyelesaian Kasus Kejahatan Konvensional (%) - Persentase Penyelesaian Kasus Kejahatan Trans Nasional (%) Pelayanan Publik Kejaksaan - Persentase kasus korupsi yang tertangani dibandingkan dengan yang dilaporkan (%) - Persentase kabupaten/ kota yang memiliki Biro Hukum peraturan daerah pelayanan satu atap (%) dan Ortal - Persentase instansi (SKPD) provinsi yang Inspektorat memiliki pelaporan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) [%] 1. Prof. Dr. Ahim S. Rusan Demokrasi Badan 2. Dr. Muses Embang, MS Pemberdaya - Gender Development Index an - Gender Empowerment Measurement Perempuan Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 7
  • 10. 1. Drs. Henry Singarasa, MS Indeks Pembangunan Manusia (IPM) BPS 2. Prof. Dr. Eddy Lion, M.Pd 3. Palentina, A.Md Pendidikan Diknas Provinsi - Angka Partisipasi Murni Tingkat SD Kalteng - Angka Partisipasi Kasar Tingkat SD - Rata-Rata Nilai Akhir Tingkat SMP - Rata-Rata Nilai Akhir Tingkat Sekolah Menengah - Angka Putus Sekolah Tingkat SD (%) - Angka Putus Sekolah Tingkat SMP (%) - Angka Putus Sekolah Tingkat Sekolah Menengah (%) - Angka Melek Huruf (%) - Persentase Guru Layak Mengajar Terhadap Guru Seluruhnya Tingkat SMP (%) - Persentase Guru Layak Mengajar Terhadap Guru Seluruhnya Tingkat Sekolah Menengah (%) 1. Dr. Ir. H. Saputera, M.Si Kesehatan Dinas 2. Ewald Hinting, SE Kesehatan - Umur Harapan Hidup (tahun) - Angka Kematian Bayi (per 1.000 kelahiran hidup) - Gizi Buruk (%) - Gizi Kurang (%) - Persentase Tenaga Kesehatan per Penduduk (%) - Keluarga Berencana BKKBN - Contraceptive Prevalence Rate (%) - Pertumbuhan Penduduk (%) - Total Fertility Rate (%) 1. Prof. Dr. Ahim S. Rusan Ekonomi Makro BPS 2. Dr. Muses Embang, MS - Laju Pertumbuhan Ekonomi (%) - Persentase Ekspor terhadap PDRB (%) - Persentase Output Manufaktur Terhadap PDRB (%) - Pendapatan Perkapita (Rupiah) - Laju Inflasi (%) : - Palangkaraya BI Investasi BPMD Provinsi - Nilai Realisasi Investasi PMDN (Rp. Milyar) - Nilai Persetujuan Rencana Investasi PMDN Kalteng (Rp.Milyar) - Nilai Realisasi Investasi PMA (US$ Juta) - Nilai Persetujuan Rencana Investasi PMA (US$ Juta) Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 8
  • 11. - Realisasi penyerapan tenaga kerja PMA 1. Prof. Dr. Ir. Bambang S. Infrastruktur Dinas PU Lautt, M.Si 2. Dr. Ir. H. Saputera, M.Si - Persentase Jalan Nasional dalam Kondisi Baik Bappeda 3. Ewald Hinting, SE (%) - Persentase Jalan Nasional dalam Kondisi Dinas Sedang (%) Perhubunga - Persentase Jalan Nasional dalam Kondisi Rusak n (%) - Persentase Jalan Provinsi dalam Kondisi Baik (%) - Persentase Jalan Provinsi dalam Kondisi Sedang (%) - Persentase Jalan Provinsi dalam Kondisi Rusak (%) Pertanian Dinas Pertanian - Rata-rata Nilai Tukar Petani per Tahun - PDRB Sektor Pertanian Atas Dasar Harga Dan Berlaku (Rp. Juta) Peternakan Kehutanan Dinas Kehutanan - Persentase Luas lahan rehabilitasi dalam hutan terhadap lahan kritis (%) Kelautan Dinas Perikanan - Jumlah Tindak Pidana Perikanan - Luas Kawasan Konservasi Laut (km2) Dan Kelautan 1. Prof. Dr. Ahim S. Rusan Kesejahteraan Sosial BPS 2. Dr. Muses Embang, MS - Persentase Penduduk Miskin (%) - Tingkat Pengangguran Terbuka (%) Beberapa data indikator memang sudah disiapkan oleh BAPPENAS untuk tim EKPD provinsi, namun untuk melengkapi beberapa data yang masih kurang maka tim provinsi akan mengunjungi instansi terkait (sumber data). A.1.3. Jadwal Kerja Tim Pokok-pokok kegiatan Tim EKPD Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2010 yang dijadwalkan meliputi persiapan, pengumpulan dan pengolahan data, analisis data, dan Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 9
  • 12. penyusunan laporan. Adapun jadwal kerja tim secara rinci dapat dilihat pada tabel 3 sebagai berikut: Tabel 3 Jadual Kerja Tim EKPD Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2010 Bulan No. Pokok Kegiatan Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des 1. Persiapan & Lap Awal 2. Pengumpulan Data 3. Analisis Data 4. Penyusunan Laporan 5. FGD 6. Monitoring 7. Verifikasi Laporan 8. Seminar Laporan Akhir 9. Perbaikan Laporan Akhir 10. Penyusunan Lap. Nasional 11. Penyampaian Laporan Akhir A.2. Pengumpulan Data Data yang dikumpulkan untuk kepentingan penyusunan Rencana Evaluasi Pelaksanaan RPJMN 2004-2009 di Daerah lebih dominan berbentuk data sekunder yang mencerminkan indicator untuk mewujudkan Indonesia yang aman dan damai; indicator untuk mewujudkan Indonesia yang adil dan demokratis; indicator untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Adapun rincian data dimaksud adalah sebagai berikut : 1) Data Indeks Kriminalitas, meliputi data Kasus Kejahatan Konvensional (%), data Kasus Kejahatan Trans Nasional (%). 2) Data Pelayanan Publik meliputi data kasus korupsi yang tertangani dibandingkan dengan yang dilaporkan (%), data kabupaten/ kota yang memiliki peraturan daerah pelayanan satu atap (%), data instansi (SKPD) provinsi yang memiliki pelaporan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) [%]. 3) Data Indeks Pembangunan Manusia yang terkait dengan data pendidikan meliputi data Angka Partisipasi Murni Tingkat SD, data Angka Partisipasi Kasar Tingkat SD, data Rata-Rata Nilai Akhir Tingkat SMP, data Rata-Rata Nilai Akhir Tingkat Sekolah Menengah, data Angka Putus Sekolah Tingkat SD (%), data Angka Putus Sekolah Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 10
  • 13. Tingkat SMP (%), data Angka Putus Sekolah Tingkat Sekolah Menengah (%), data Angka Melek Huruf (%), data Guru Layak Mengajar Terhadap Guru Seluruhnya Tingkat SMP (%), data Guru Layak Mengajar Terhadap Guru Seluruhnya Tingkat Sekolah Menengah (%). 4) Data Demokrasi meliputi data Gender Development Index, data Gender Empowerment Measurement. 5) Data Ekonomi Makro meliputi data Laju Pertumbuhan Ekonomi , data persentase Ekspor terhadap PDRB , data Persentase Output Manufaktur Terhadap PDRB, data Pendapatan Perkapita (Rupiah), data Laju Inflasi. 6) Data investasi meliputi data Nilai Realisasi Investasi PMDN (Rp. Milyar), data Nilai Persetujuan Rencana Investasi PMDN (Rp.Milyar), data Nilai Realisasi Investasi PMA (US$ Juta), data Nilai Persetujuan Rencana Investasi PMA (US$ Juta), data Realisasi penyerapan tenaga kerja PMA. 7) Data Kesejahteraan Sosial meliputi data Persentase Penduduk Miskin (%), data Tingkat Pengangguran Terbuka (%). 8) Data Infrastruktur data Persentase Jalan Nasional dalam Kondisi Baik (%), data Persentase Jalan Nasional dalam Kondisi Sedang (%), data Persentase Jalan Nasional dalam Kondisi Rusak (%), data Persentase Jalan Provinsi dalam Kondisi Baik (%), data Persentase Jalan Provinsi dalam Kondisi Sedang (%), data Persentase Jalan Provinsi dalam Kondisi Rusak (%). 9) Data Pertanian meliputi data Rata-rata Nilai Tukar Petani per Tahun, data PDRB Sektor Pertanian Atas Dasar Harga Berlaku (Rp. Juta). 10) Data Kehutanan meliputi data Persentase Luas lahan rehabilitasi dalam hutan terhadap lahan kritis (%). 11) Data Kelautan meliputi data Jumlah Tindak Pidana Perikanan, data Luas Kawasan Konservasi Laut (km2). 12) Data Kesehatan kesehatan meliputi data Umur Harapan Hidup (tahun), data Angka Kematian Bayi (per 1.000 kelahiran hidup), data Gizi Buruk (%), data Gizi Kurang (%), data Persentase Tenaga Kesehatan per Penduduk (%), data Keluarga Berencana, data Contraceptive Prevalence Rate (%) 13) Pertumbuhan Penduduk (%), data Total Fertility Rate (%). Sumber data dan informasi yang akan didatangi adalah adalah: Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 11
  • 14. 1. Biro Perekonomian Kantor Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah meliputi data; Laporan Pertanggungjawaban Gubernur (LPJ Gubernur.), Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD), 2. Biro Pusat dan Statistik berupa Kalimantan Tengah dalam Angka 2008/2009 3. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah 4. Polda Kalimantan Tengah 5. KPU Provinsi Kalimantan Tengah 6. Satuan kerja Perangkat Daerah meliputi: Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, BKKBN, Dinas Perhubungan, Dinas Kehutanan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Kesejahteraan Sosial. Wilayah penelitian meliputi 13 Kabupaten dan satu kota, dapat dilihat pada peta sebagai berikut: A.3. Metode Evaluasi Data Metode yang digunakan dalam evaluasi pelaksanaan RPJMN 2004-2009 adalah Evaluasi ex-post untuk melihat efektivitas (hasil dan dampak terhadap sasaran) dengan mengacu pada tiga agenda RPJMN 2004 - 2009 yaitu agenda Aman dan Damai; Adil Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 12
  • 15. dan Demokratis; serta Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat. Untuk mengukur kinerja yang telah dicapai pemerintah atas pelaksanaan ketiga agenda tersebut, diperlukan identifikasi dan analisis indikator pencapaian. B. Rencana Identifikasi Relevansi RPJMN dengan RPJMD Kalimantan Tengah Rencana kerja tim evaluasi provinsi khusus untuk Identifikasi Relevansi RPJMN dengan RPJMD Kalimantan Tengah dibagi menjadi tiga yaitu persiapan tim, pengumpulan data, dan metode evaluasi. B.1. Persiapan Tim. Hal-hal yang dipersiapakan oleh tim evaluasi provinsi dalam sub bagian ini yaitu : diskusi internal dan persiapan ruang kerja, pembagian tugas, penetapan jadwal kerja tim. B.1.1. Diskusi Internal dan Persiapan Ruangan Diskusi Internal dan Persiapan Ruangan untuk Identifikasi Relevansi RPJMN dengan RPJMD Kalimantan Tengah dilakukan menjadi satu dengan item A.1.1. B.1.2. Pembagian Tugas Tim. Pembagian tugas tim untuk Identifikasi Relevansi RPJMN dengan RPJMD Kalimantan Tengah dilakukan menjadi satu dengan item A.1.2. B.1.3. Jadual Kerja Tim Jadual kerja tim untuk Identifikasi Relevansi RPJMN dengan RPJMD Kalimantan Tengah dilakukan menjadi satu dengan item A.1.3. B.2. Pengumpulan Data Data yang dikumpulkan untuk kepentingan Identifikasi Relevansi RPJMN dengan RPJMD Kalimantan Tengah lebih dominan berbentuk data sekunder. Data tersebut data berupa data prioritas pembangunan daerah dan data program daerah yang tertuang dalam RPJMD Provinsi Kalimantan Tengah. Ada satu persoalan kecil yaitu data prioritas pembangunan daerah dan data program pembangunan daerah yang tertuang dalam RPJMD Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2005 – 2010 dibuat dengan mengacu RPJMN 2004 – 2009, bukannya mengacu RPJMN 2010 - 2014, sehingga secara substantive sulit disandingkan. Bila dipaksa disandingkan, maka RPJMD Provinsi Kalimantan Tengah yang terbaru dan relevan paling Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 13
  • 16. cepat bisa diperoleh sekitar bulan Nopember 2010 atau 3 bulan setelah pelantikan Gubernur Kalimantan Tengah Periode 2010 – 2015 pada bulan Agustus 2010. B.3. Metode Evaluasi Data Sedangkan metode yang digunakan dalam evaluasi relevansi RPJMN 2010-2014 dengan RPJMD Provinsi adalah membandingkan keterkaitan 11 prioritas nasional dan 3 prioritas lainnya dengan prioritas daerah. Selain itu juga mengidentifikasi potensi lokal dan prioritas daerah yang tidakada dalam RPJMN 2010-2014. Adapun prioritas nasional dalam RPJMN 2010-2014 adalah sebagai berikut: 1) Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola, 2) Pendidikan, 3) Kesehatan, 4) Penanggulangan Kemiskinan, 5) Ketahanan Pangan, 6) Infrastruktur, 7) Iklim Investasi dan Iklim Usaha, 8) Energi, 9) Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana, 10) Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, & Pasca-konflik, 11) Kebudayaan, Kreativitas dan Inovasi Teknologi dan 3 (tiga) prioritas lainnya yaitu 1) Kesejahteraan Rakyat lainnya, 2) Politik, Hukum, dan Keamanan lainnya, 3) Perekonomian lainnya Untuk wilayah Kalimantan Tengah, karena RPJMD 2011 – 2015 belum disusun, maka dalam evaluasi ini masih menggunakan prioritas seperti yang tertuang dalam RPJMD Kalteng tahun 2005 – 2010 dengan urutan prioritas sebagai berikut: 1. Infrastruktur: Pembangunan dan pemeliharan jalan, jembatan, pelabuhan udara, pelabuhan laut dan sungai baik antar Provinsi , antar Kabupaten, antar Kecamatan, antar Desa yang terisolir dan antar sentra- sentra produksi di sektor/sub pertanian, pertambangan, perikanan /kelautan, kehutanan, perkebunan, dan peternakan secara terencana dan terpadu. Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 14
  • 17. 2. Ekonomi: Peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat yang berbasis sumberdaya lokal, yang merata, berkelanjutan serta mendorong investasi, baik dari dalam maupun luar negeri 3. Pendidikan, Kesehatan dan Keluarga Berencana: Peningkatan kemampuan pelayanan pendidikan, kesehatan keluarga berencana secara berkesinambungan beserta sarana dan prasarananya. 4. Pemerintahan: Peningkatan tanggungjawab daya tanggap pemerintah dalam perluasan dan peningkatan kualitas pelayanan publik kepada seluruh lapisan masyarakat di seluruh pelosok wilayah dalam kerangka menciptakan effective government, good governance dan bebas KKN. 5. Hukum, Keamanan dan Hak Asasi Manusia: Penegakan supermasi hukum yang berkeadilan termasuk pertanahan dan pendayagunaan aparat keamanan dalam penciptaan ketentraman dan kedamaian masyarakat serta perlindungan terhadap Hak Asasi Manusia. 6. Politik: Pembangunan kehidupan politik yang berkelanjutan dengan dasar toleransi, keadilan, dan partisipasi yang berbasis multikultural. 7. Seni Budaya dan Agama: Memperkuat keterbukaan, toleransi kultural dan kerukunan antar agama, suku, ras maupun golongan dalam masyarakat Kalimantan Tengah yang majemuk dalam kerangka dan semangat serta sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia. 8. Kepemudaan, Pramuka dan keolahragaan: Meningkatkan dan pemberdayaan peranan generasi muda dalam pembangunan, menguatkan sarana dan prasarana kepramukaan seperti Bumi Perkemahan di masing- masing Kabupaten/Kota, serta meningkatkan prestasi, partisipasi, pembelajaran, profesionalisme dan kualitas manajemen organisasi keolahragaan dalam mendukung pembangunan dan prestasi olah raga di Kalimantan Tengah. 9. Kepariwisataan: Terwujutnya daya saing pariwisata dengan peningkatan pengembangan pemasaran pariwisata. Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 15
  • 18. 10. Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup dan Tata Ruang: Pembangunan Kalimantan Tengah yang sangat strategis harus berwawasan lingkungan. Mewujutkan fungsi sumber daya alam dan lingkungan hidup yang serasi dalam mendukung fungsi ekonomi, sosial dan budaya masyarakat secara berkesinambungan serta mengoptimalkan produktivitas pemanfaatan dan pengendalian tata ruang sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. 11. Perhubungan dan Telekomunikasi: Perhubungan yang dititik beratkan pada peningkatan fasilitas bandara udara, baik yang berada di Kota Palangkaraya maupun Kabupaten-Kabupaten lainnya. Begitu pula dengan pelabuhan laut, pelabuhan ferry dan pelabuhan sungai lainnya perlu ditingkatkan fasilitasnya. Telekomunikasi yang mana pelayanan telekomunikasi harus ditingkatkan untuk menjangkau daerah-daerah baik di Kabupaten/Kota maupun di Kecamatan-kecamatan. 12. Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan: Titik berat pembangunan masyarakat dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia Kalimantan Tengah yang handal dan dapat bersaing di era globalisasi. Pengarus utamaan gender diartikan bahwa peran serta perempuan disejajarkan dengan laki-laki diberbagai aspek bidang, seperti di bidang legislatif, bidang eksekutif dan di masyarakat. Sedangkan Kebijakan Keuangan Daerah Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, yaitu : 1. Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Daerah, Dana Perimbangan dan Lain-lain Pendapatan Daerah yang sah Provinsi Kalimantan Tengah. 2. Peningkatan efektivitas dan efesiensi Belanja Daerah untuk Pembangunan Daerah dan pelayanan publik. 3. Peningkatan pengelolaan Pembiayaan Daerah secara efektif dan efisien untuk penerimaan dan Pengeluaran Pembiayaan Daerah. Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 16
  • 19. 4. Peningkatan partisipasi pemerintah kabupaten/Kota, pelaku bisnis lokal, nasional dan internasional serta masyarakat dalam pembiayaan pembangunan daerah Provinsi Kalimantan Tengah. Secara lebih spesifik, Kebijakan Keuangan Daerah di sisi Pendapatan Daerah diarahkan untuk: 1. Optimalisasi Peningkatan Pajak dan Retribusi Daerah yang mendorong peningkatan produktivitas usaha dan masyarakat di Provinsi Kalimantan Tengah. 2. Optimalisasi Peningkatan Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak Provinsi Kalimantan Tengah. 3. Optimalisasi pemanfaatan Kekayaan Daerah dengan pola kerjasama pihak ketiga sebagai alternatif peningkatan Pendapatan Daerah. 4. Optimalisasi Peningkatan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah. Sedangkan Kebijakan Keuangan Daerah di sisi Belanja Daerah diarahkan untuk: 1. Peningkatan kualitas pengalokasian sumberdaya secara lebih strategik yaitu didasarkan pada perencanan pembangunan daerah, prioritas daerah dan efektifitas tiap usulan program dan kegiatan dalam menjawab permasalahan yang dihadapi masyarakat . 2. Sebagai upaya mendukung efisiensi Belanja Daerah, perlu dikembangkan secara berkala Standar Harga, Standar Biaya, Tolok Ukur kinerja dan Analisa Standar Biaya yang mencerminkan kondisi riil. 3. Penentuan plafon anggaran Satuan Perangkat Kerja Daerah berdasarkan prioritas pembangunan daerah. 4. Pelaksanaan disiplin anggaran digunakan sesuai Belanja Pegawai; Belanja Barang dan Jasa; Belanja modal; Belanja Bunga; Belanja Subsidi; Hibah; Belanja bagi hasil; Belanja bantuan keuangan; dan Belanja tidak tersangka. 5. Keberhasilan realisasi anggaran didasarkan penggunaan angaran yang minimal dan kualitas output yang maksimal. Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 17
  • 20. BAB III PENUTUP Sesuai dengan dalamrapat-rapat yang dilaksanakan oleh Tim EKPD Provinsi Kalimantan Tengah, maka TIM menyepakati hal-hal sebagai berikut: a. Sekretariat Tim, menggunakan salah-satu ruangan di Rektorat Universitas Palangka Raya. Pertimbangannya, karena Sekretaris Tim adalah juga Pembantu Rektor III Unpar. b. Tim sudah melaporkan rencana kerja kepada Rektor yang sekaligus juga bertindak sebagai penanggungjawab kegiatan untuk diketahui dan mendapat dukungan dari beliau. c. Tim telah melakukan Tugas dalam koordinasi dan pengambilan data. d. Tim telah melakukan koordinasi dengan Sekretaris daerah agar memberikan rekomendasi kepada Tim untuk pengambilan data pada SKPD di lingkungan pemerintah provinsi Kalimantan Tengah. Demikian Laporan Awal ini dibuat, kiranya menjadi masukan dalam melakukan Evaluasi Kinerja Bappenas tahun 2010 ini. Palangka Raya, 18 Juni 2010 Tim Penyusun Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 18
  • 21. BAB II RENCANA KERJA TIM EKPD PROVINSI A. Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional 2010 dan 2011 Rencana kerja evaluasi terhadap capaian prioritas nasional 2010 dan 2011 meliputi rencana : (1) persiapan ijin, bahan dan alat ke lapangan, identifikasi item yang dievaluasi pada subbagian ini, identifikasi data utama dan data pendukung baik data primer maupun data sekunder, penyusunan instrumen pengumpulan data, latihan pemahaman analisis data; (2) proses (persiapan pola, sistem, mekanisme kerja tim), tahapan-tahapan; (3) penetapan skedul rapat-rapat tim, penggandaan daftar pertanyaan, pengumpulan data sekunder, pengolahan data; (4) penetapan tempat ruang kerja tim, penetapan sumber informasi; (5) identifikasi sumber informasi, dan penetapan enumerator lapangan. 1. Mempersiapkan Surat Ijin ke Lapangan, Bahan, dan Alat Ke lapangan yang dimaksudkan disini yaitu pergi mendatangi kantor dinas/instansi sebagai sumber informasi data yang dibutuhkan. Sebelum menemui pimpinan kantor dinas/instansi tentu saja harus dipersiapan surat ijin pengumpulan data dari Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah. Isi surat tersebut memuat nama-nama tim ke lapangan, maksud dan tujuan, jenis data yang dicari, serta batas waktu ijin yang digunakan. Disamping persiapan surat legalitas formal, juga dipersiapkan bahan dan alat kerja tim berupa stopmap, polpen, buku catatan, dan kendaraan tim. 2. Menetapkan Item yang Dievaluasi Item yang akan dievaluasi pada bagian ini harus diketahui oleh masing-masing anggota tim lapangan, sehingga setiap anggota tim tahu apa yang akan disampaikan kepada sumber informasi nanti. Dengan mengetahui item yang dievaluasi maka data yang akan dikumpulkan nanti tentu saja lebih optimal (tidak kurang dan tidak lebih), sehingga tidak terjadi kunjungan yang berulang-ulang ke sumber informasi, dan tentu saja ini akan lebih efisien. Rencana kerja tim sebelum turun ke lapangan yaitu menginventarisir Item yang akan dievaluasi pada bagian ini yaitu sebagai berikut: 1) Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola; 2) Pendidikan; 3) Kesehatan;
  • 22. 4) Penanggulangan Kemiskinan; 5) Ketahanan Pangan; 6) Infrastruktur; 7) Iklim Investasi Dan Iklim Usaha; 8) Energi; 9) Lingkungan Hidup Dan Pengelolaan Bencana; 10) Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, & Pasca-Konflik; Dan 11) Kebudayaan, Kreaktivitas, Dan Inovasi Teknologi. 12) Kesejahteraan Rakyat 13) Politik, Hukum, dan Keamanan 14) Perekonomian 3. Menetapkan Data Utama dan Data Pendukung Data utama dan data pendukung memang mutlak ditetapkan. Data utama memang mengacu pada buku panduan EKPD 33 provinsi tahun 2011, namun persoalannya apabila data utama itu belum siap atau tidak ada sehingga harus diolah oleh tim lebih dahulu, maka inilah yang harus dipersiapkan. Hal yang sama masalahnya juga pada data pendukung. Tim juga harus mampu menetapkan data pendukung tambahan yang dianggap relevan disamping yang telah ditetapkan oleh Bappenas seperti yang tertuang dalam buku panduan EKPD 33 provinsi tahun 2011 tersebut. Baik data utama dan data pendukung yang dipergunakan sebagai indikator tentu saja harus sesuai dengan evaluasi prioritas nasional. Adapun rencana kerja tim yaitu menginventarisir data utama yang akan dicari sesuai buku panduan EKPD 33 provinsi tahun 2011 yaitu sebagai berikut: 1) Data Kasus Korupsi 2) Data Perda Pelayanan Satu Atap 3) Data Pelaporan WTP 4) Data E-Procurement 5) Data Perda Transparansi 6) Data Rata-Rata Lama Sekolah 7) Data Angka Kematian Bayi 8) Data Angka Harapan Hidup 9) Data Penduduk Ber-KB 10) Data Penduduk Miskin 11) Data Pengangguran Terbuka 12) Data PDRB Sektor Pertanian
  • 23. 13) Data Panjang Jalan Nasional dalam kondisi baik 14) Data Panjang Jalan Nasional dalam kondisi sedang 15) Data Panjang Jalan Nasional dalam kondisi buruk 16) Data Pembangunan Rumah Sederhana 17) Data Perda RTRWP 18) Data Kredit UMKM 19) Data PMA 20) Data PMDN 21) Data Elektrifikasi 22) Data Rehabilitasi Lahan Kritis 23) Data Indeks Gini 24) Data Kabupaten Tertinggal. 25) Data HAKI 26) Data IPM 27) Data Pendapatan Per Kapita 28) Data Indeks Kriminalitas 29) Data Pertumbuhan Ekonomi Disamping data utama, rencana kerja tim juga menginventarisir data pendukung yang akan dicari sesuai buku panduan EKPD 33 provinsi tahun 2011 yaitu sebagai berikut: 1) Data APM (SD/MI) 2) Data APK (SD/MI) 3) Data Angka Melek Aksara 15 tahun ke atas 4) Laju Pertumbuhan Penduduk 5) Nilai Tukar Petani 6) Produksi Padi 7) Jumlah Penyuluh Pertanian 8) Perda RTRWK yang sudah disyahkan 9) Data Alokasi Kredit Perbankan 10) Data Jumlah Tabungan Masyarakat 11) Data Frekuensi Terjadi Bencana Alam 12) Data Luas RTH di Ibukota Provinsi 13) Data Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah di Kab/Kota/Provinsi 14) Kemiskinan 15) Data Jumlah Dosen Peneliti PTN/PTS 16) Data Jumlah Perpustakaan
  • 24. 17) Data Jumlah Riset dan Lembaga Riset 18) Data Penyandang Masalah Sosial 19) Data Gizi Buruk 20) Data Kejahatan Konvensional 21) Data Kejahatan Transnasional 22) Data Inflasi 23) Data Perkembangan PAD 24) Data Pertumbuhan Ekspor 25) Data Pertumbuhan Impor. 4. Pembuatan Instrumen Pengumpulan Data Rencana kerja pembuatan instrumen pengumpulan data meliputi rencana kerja pembuatan koesioner (daftar isian data) dan butir-butir wawancara baik untuk pengumpulan data utama maupun untuk data pendukung. Instrumen pengumpulan data didesain sedemikian rupa oleh tim EKPD provinsi tahun 2011 menurut kategori prioritas. Masing- masing anggota tim nanti akan mengumpulkan data menggunakan instrumen tersebut sesuai dengan tingkat pengetahuannya terhadap data itu, atau disesuaikan dengan akses kemudahannya, sehingga tingkat kesulitan dalam pengumpulan data dapat diminimalkan. Pembagian tugas sebagai koordinator dan anggota tim serta jenis data apa yang akan dikumpulkan nanti dibuat dalam satu tabel sebagai acuan dan alat kontrol. Rincian masing-masing dapat dilihat pada lampiran. 5. Meningkatkan Pemahaman Analisis Data Alat analisis yang dipergunakan untuk EKPD tahun 2011 memang sudah ditetapkan oleh Bappenas yaitu menggunakan analisis persentase untuk melihat kecenderungan kinerja pembangunan nasional di daerah. Lebih lanjut kecenderungan tersebut baik menurun atau meningkat akan dicari faktor penyebabnya dan kemudian dijelaskan secara deskriptif. Terkait dengan analisis data maka hal yang mutlak dilakukan oleh tim EKPD Provinsi yaitu meningkatkan pemahaman langkah-langkah analisis data sesuai buku panduan EKPD 33 provinsi tahun 2011. Oleh sebab itu rencana kerja tim EKPD provinsi, sebelum betul- betul melakukan analisis data maka terlebih dahulu melakukan diskusi terbatas mengenai analisis data untuk indikator yang ada targetnya dan yang tidak ada targetnya.
  • 25. 6. Penetapan Proses Proses disini menyangkut pola, sistem, dan mekanisme karja tim. Mulai dari pengumpulan data, pengolahan data, analisis data, interpretasi hasil analisis sampai ke rekomendasi harus ada pola, sistem, dan mekanisme yang jelas. Sehingga isi laporan dan penyampaian laporan EKPD akan sesuai dengan apa yang diinginkan dalam buku panduan. Rencana kerja tim akan membahas pola, sistem, dan mekanisme mengenai penyusunan laporan akhir apakah dengan pola dikerjakan bab per bab bersama-sama di sekretariat atau masing-masing anggota tim terlebih dahulu membuat draft laporan tersendiri mulai dari pengumpulan dan pengolahan data sampai ke rekomendasi di tempat masing- masing. Kemudian sistem dan mekanisme menyangkut bagaimana penggabungan hasil evaluasi dari masing-masing anggota tim. 7. Pembuatan Skedul Pelaksanaan EKPD 2011 oleh Tim EKPD Provinsi telah dimulai sejak bulan Mei 2011. Kemudian penyusunan laporan akhir dilakukan sejak bulan Juli sd. September 2011. Jadi batas penerimaan laporan akhir di Bappenas Jakarta tanggal 20 September 2011. Persiapan yang dilakukan yaitu penyusunan skedul yang ketat sampai dengan tanggal tersebut yang meliputi waktu untuk rapat-rapat awal, penyusunan sistematika laporan, pengumpulan data utama dan data pendukung, pengolahan data, analisis data, dan penggandaan. Adapun rencana kerja tim EKPD provinsi yang tertuang dalam skedul sebagai berikut: Rencana Kegiatan Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional Tahun 2010 dan 2011 No Rencana Kegiatan Waktu (2011) 1. Rapat evaluasi capaian Awal Juni 2. Pengumpulan data, pengolahan data, dan analisis Juni s/d Juli data (11 prioritas nasional dan 3 prioritas lainnya) 3. Kompilasi Data Hasil Analisis Evaluasi Terhadap Juli s/d Juli Capaian Prioritas Nasional 2010 dan 2011 4. Draft Laporan Hasil Analisis Evaluasi Terhadap Juli Capaian Prioritas Nasional 2010 dan 2011
  • 26. 8. Menetapkan Sekretariat Tim EKPD Provinsi Sekretariat tim EKPD provinsi Kalimantan Tengah tahun 2011 ditetapkan di samping ruang kerja Pembantu Rektor III. Untuk rencana kerja tim yaitu mempersiapkan ruang kerja tim, baik untuk tempat rapat/diskusi mengenai hasil analisis evaluasi terhadap capaian prioritas nasional 2010 dan 2011 maupun tempat menumpuk atau menyimpan data sekunder yang dibutuhkan. Tim sewaktu-waktu juga bekerja di ruang ini. 9. Membuat Susunan Tim ke Lapangan Tim Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional 2010 dan 2011 akan dibagi menjadi 6 sub tim. Masing-masing sub tim tersebut akan bertugas dan bertanggung jawab mengumpulkan data, mengolah data, dan menganalisis data sesuai dengan tugas yang ditetapkan. Adapun susunan tugas tim yang dimaksud yaitu: No Nama Tugas Mengumpul Data 1 Henry Singarasa, Eddi Lion, Palentina Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola 2 Henry Singarasa, Eddi Lion, Palentina Pendidikan 3 Bambang S. Lautt, Saputera, Ewald Hinting Kesehatan 4 Bambang S. Lautt, Saputera, Ewald Hinting Penanggulangan Kemiskinan 5 Bambang S. Lautt, Saputera, Ewald Hinting Ketahanan Pangan 6 Bambang S. Lautt, Saputera, Ewald Hinting Infrastruktur 7 Ahim S. Rusan dan Muses Embang Iklim Investasi dan Iklim Usaha 8 Palentina, Ewald Hinting Energi 9 Saputera, Ewald Hinting Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana 10 Muses Embang Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, dan Pasca Konflik 11 Eddi lion, Saputera Kebudayaan, Kreatifitas, Inovasi dan Teknologi 12 Ahim S. Rusan, Muses Embang, Ewald H. Kesejahteraan rakyat lainnya 13 Eddi Lion, Ewald Hinting Politik, Hukum, dan Keamanan lainnya 14 Ahim S. Rusan, Muses Embang Perekonomian lainnya B. Relevansi Isu Strategis, Sasaran, Arah Kebijakan dan Strategi Pengembangan dalm RPJMN 2010 – 2014 1. Mempersiapkan Surat Ijin ke Bappeda, Bahan, dan Alat Data mengenai Isu Strategis, Sasaran, Arah Kebijakan dan Strategi Pembangunan Kalimantan Tengah hanya ada di Bappeda Provinsi Kalimantan Tengah. Sebelum menemui Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Tengah tentu saja harus dipersiapan surat ijin pengumpulan data dari Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah. Isi surat tersebut
  • 27. memuat nama-nama tim ke lapangan, maksud dan tujuan, jenis data yang dicari, serta batas waktu ijin yang digunakan. 2. Menetapkan Item yang Dievaluasi Item yang akan dievaluasi pada bagian ini harus diketahui oleh anggota tim yang ke Bappeda itu, sehingga anggota tim tersebut tahu apa yang akan disampaikan kepada sumber informasi nanti. Dengan mengetahui item yang dievaluasi maka data yang akan dikumpulkan nanti tentu saja lebih optimal (tidak kurang dan tidak lebih), sehingga tidak terjadi kunjungan yang berulang-ulang ke sumber informasi, dan tentu saja ini akan lebih efisien. Rencana kerja tim sebelum ke Bappeda yaitu menginventarisir item yang akan dievaluasi pada bagian ini yaitu sebagai berikut: 1) Isu Strategis Pembangunan Provinsi Kalimantan Tengah 2) Sasaran Pembangunan Provinsi Kalimantan Tengah; 3) Arah Kebijakan dan Strategi Pembangunan Provinsi Kalimantan Tengah. 3. Inventarisasi Data Adapun rencana kerja tim yaitu: 1. Menginventarisir data isu strategis yang tertuang dalam dokumen RKPD Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2010 dan 2011. 2. Menginventarisir data sasaran yang tertuang dalam dokumen RKPD Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2010 dan 2011. 3. Menginventarisir data arah kebijakan dan strategi pembangunan yang tertuang dalam dokumen RKPD Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2010 dan 2011. 4. Pembuatan Instrumen Pengumpulan Data Rencana kerja pembuatan instrumen pengumpulan data meliputi rencana kerja pembuatan daftar isian data yang memuat rincian isu strategis, rincian sasaran, rincian arah kebijakan dan strategi pembangunan daerah provinsi Kalimantan Tengah. Instrumen pengumpulan data didesain sedemikian rupa oleh tim EKPD provinsi tahun 2011, sehingga masing-masing anggota tim nanti akan mengumpulkan data menggunakan instrumen tersebut sesuai dengan tingkat pengetahuannya terhadap data itu.
  • 28. 5. Meningkatkan Pemahaman Analisis Data Alat analisis yang dipergunakan untuk EKPD tahun 2011 khususnya analisis mengenai relevansi isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi pengembangan memang sudah ditetapkan oleh Bappenas yaitu menggunakan analisis tabulasi. Analisis ini untuk melihat relevansi isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi pengembangan Kalimantan di Provinsi Kalimantan Tengah. Hasil akhir analisis relevansi ini diharapkan mampu mengeluarkan rekomendasi “melanjutkan atau perbaikan” isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi RKP/RKPD tahun 2013. Terkait dengan analisis isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi pengembangan, maka hal yang mutlak dilakukan oleh tim EKPD Provinsi yaitu meningkatkan pemahaman langkah-langkah analisis sesuai buku panduan EKPD 33 provinsi tahun 2011. Oleh sebab itu rencana kerja tim EKPD provinsi, sebelum betul-betul melakukan analisis data maka terlebih dahulu melakukan diskusi terbatas dengan pihak Bappeda. 6. Penetapan Proses Proses disini menyangkut pola, sistem, dan mekanisme karja tim. Mulai dari pengumpulan data, pengolahan data, analisis data, interpretasi hasil analisis sampai ke rekomendasi harus ada pola, sistem, dan mekanisme yang jelas. Sehingga isi laporan dan penyampaian laporan EKPD akan sesuai dengan apa yang diinginkan dalam buku panduan. Hal yang sama dengan analisis poin A, maka rencana kerja tim akan membahas pola, sistem, dan mekanisme mengenai penyusunan laporan akhir apakah dengan pola dikerjakan bab per bab bersama-sama di sekretariat atau masing-masing anggota tim terlebih dahulu membuat draft laporan tersendiri mulai dari pengumpulan dan pengolahan data sampai ke rekomendasi di tempat masing-masing. Kemudian sistem dan mekanisme menyangkut bagaimana penggabungan hasil evaluasi dari masing-masing anggota tim. 7. Pembuatan Skedul Pelaksanaan EKPD 2011 oleh Tim EKPD Provinsi telah dimulai sejak bulan Mei 2011. Kemudian penyusunan laporan akhir dilakukan sejak bulan Juli sd. September 2011. Jadi batas penerimaan laporan akhir di Bappenas Jakarta tanggal 20 September 2011. Persiapan yang dilakukan yaitu penyusunan skedul yang ketat sampai dengan tanggal tersebut yang meliputi waktu untuk rapat-rapat awal, penyusunan sistematika laporan, pengumpulan data utama dan data pendukung, pengolahan data, analisis data, dan
  • 29. penggandaan. Adapun rencana kerja tim EKPD provinsi yang tertuang dalam skedul sebagai berikut: Rencana Kegiatan Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional Tahun 2010 dan 2011 No Rencana Kegiatan Waktu 1. Rapat Relevansi Isue Pertengahan Juli 2. Pengumpulan data, pengolahan data, dan analisis data isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan -sda- strategi pengembangan. 3. Kompilasi hasil analisis evaluasi terhadap isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi -sda- pengembangan 4. Draft laporan hasil analisis evaluasi terhadap isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi -sda- pengembangan 8. Menetapkan Ruang Kerja Tim Ruang kerja tim evaluasi isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi pengembangan provinsi Kalimantan Tengah tahun 2011 ditetapkan di Sekretariat EKPD Provinsi Kalimantan Tengah yaitu di samping ruang kerja Pembantu Rektor III. 9. Membuat Susunan Tim ke Lapangan Tim evaluasi isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi pengembangan provinsi Kalimantan Tengah tahun 2011 akan dibagi menjadi 3 sub tim. Masing-masing sub tim tersebut akan bertugas dan bertanggung jawab mengumpulkan data, mengolah data, dan menganalisis data sesuai dengan tugas yang ditetapkan. Adapun susunan tugas tim yang dimaksud yaitu: No Nama Data Yang Dikumpul Isu Strategis: 1 Saputera, Palentina 1. Optimalisasi pengembangan sektor dan industri unggulan wilayah berbasis pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan dan kelautan. 2 Ewald Hinting, Edy Lion 2. Kuantitas dan kualitas jaringan infrastruktur wilayah 3 Muses Embang 3. Kesenjangan intrawilayah 4 Saputera 4. Degradasi SDA dan LH serta Mitigasi Bencana 5 Bambang S. Lautt 5. Kualitas SDM dan tingkat kemiskinan 6 Ahim S. Rusan 6. Pengembangan kawasan perbatasan
  • 30. 7 Henry Singarasa 7. Kualitas birokrasi dan tata kelola dalam kerangka otonomi daerah Sasaran: 1 Saputera, Palentina 1. Pembangunan pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan dan kelautan. 2 Ewald Hinting, Edy Lion 2. Pembangunan infrastruktur 3 Muses Embang 3. Pengembangan wilayah 4 Saputera 4. Pembangunan SDA dan LH 5 Bambang S. Lautt 5. Pembangunan SDM dan pengentasan kemiskinan 6 Ahim S. Rusan 6. Pengembangan kawasan perbatasan 7 Henry Singarasa 7. Pengembangan birokrasi dan tata kelola dalam kerangka otonomi daerah Arah Kebijakan dan Strategi: 1 Saputera, Palentina 1. pengembangan sektor dan industri unggulan wilayah berbasis pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan dan kelautan. 2 Ewald Hinting, Edy Lion 2. Peningkatan kuantitas dan kualitas jaringan infrastruktur wilayah 3 Muses Embang 3. Mengurangi kesenjangan intrawilayah 4 Saputera 4. Mengurangi degradasi SDA dan LH serta Mitigasi Bencana 5 Bambang S. Lautt 5. Meningkatkan kualitas SDM dan tingkat kemiskinan 6 Ahim S. Rusan 6. Mengembangkan kawasan perbatasan 7 Henry Singarasa 7. Meningkatkan kualitas birokrasi dan tata kelola dalam kerangka otonomi daerah C. Evaluasi Tematik 1. Mempersiapkan Surat Ijin ke Lemlit dan Balitbang Data mengenai isu strategis serta rekomendasi kebijakan yang ditujukan kepada pemerintah dan pemerintah daerah yang merupakan hasil penelitian sebelumnya ada di Lemlit PT dan PTS, di Litbang-litbang pada Dinas/Instansi Teknis, serta di DRD pada Bappeda Provinsi. Sebelum menemui data tersebut tentu saja harus dipersiapan surat ijin pengumpulan data dari Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah. Isi surat tersebut memuat nama-nama tim ke lapangan, maksud dan tujuan, jenis data yang dicari, serta batas waktu ijin yang digunakan.
  • 31. 2. Menetapkan Item yang Dievaluasi Item yang akan dievaluasi pada bagian ini harus diketahui oleh anggota tim yang ke Lemlit PT dan PTS, ke Litbang-litbang pada Dinas/Instansi Teknis, serta ke DRD pada Bappeda Provinsi., sehingga anggota tim tersebut tahu apa yang akan disampaikan kepada sumber informasi nanti. Dengan mengetahui item yang dievaluasi maka data yang akan dikumpulkan nanti tentu saja lebih optimal (tidak kurang dan tidak lebih), sehingga tidak terjadi kunjungan yang berulang-ulang ke sumber informasi, dan tentu saja ini akan lebih efisien. Rencana kerja tim sebelum ke Lemlit PT dan PTS, ke Litbang-litbang pada Dinas/Instansi Teknis, serta ke DRD pada Bappeda Provinsi yaitu menginventarisir item yang akan dievaluasi pada bagian ini yaitu sebagai berikut: 1. Isu Strategis Hasil Penelitian 2. Rekomenadi Kebijakan Hasil Penelitian 3. Evaluasi Tematik Adapun rencana kerja tim yaitu: 1. Identifikasi dokumen hasil evaluasi yang telah dilaksanakan 2. Penyusunan laporan hasil identifikasi dokumen 3. Rekomendasi kebijakan 4. Pembuatan Instrumen Pengumpulan Data Rencana kerja pembuatan instrumen pengumpulan data meliputi rencana kerja pembuatan daftar isian data yang memuat rincian isu strategis, rekomendasi kebijakan. Instrumen pengumpulan data didesain sedemikian rupa oleh tim EKPD provinsi tahun 2011, sehingga masing-masing anggota tim nanti akan mengumpulkan data menggunakan instrumen tersebut sesuai dengan tingkat pengetahuannya terhadap data itu. 5. Meningkatkan Pemahaman Analisis Data Alat analisis yang dipergunakan untuk EKPD tahun 2011 khususnya analisis mengenai isu strategis, dan rekomendasi kebijakan memang sudah ditetapkan oleh Bappenas yaitu menggunakan analisis tabulasi. Analisis ini untuk melihat isu strategis, dan rekomendasi kebijakan.
  • 32. Terkait dengan analisis isu strategis, dan rekomendasi kebijakan hasil penelitian sebelumnya, maka hal yang mutlak dilakukan oleh tim EKPD Provinsi yaitu meningkatkan pemahaman langkah-langkah analisis sesuai buku panduan EKPD 33 provinsi tahun 2011. Oleh sebab itu rencana kerja tim EKPD provinsi, sebelum betul-betul melakukan analisis data maka terlebih dahulu melakukan diskusi terbatas. 6. Penetapan Proses Proses disini menyangkut pola, sistem, dan mekanisme karja tim. Mulai dari pengumpulan data, pengolahan data, analisis data, interpretasi hasil analisis sampai ke rekomendasi harus ada pola, sistem, dan mekanisme yang jelas. Sehingga isi laporan dan penyampaian laporan EKPD akan sesuai dengan apa yang diinginkan dalam buku panduan. Hal yang sama dengan analisis poin A dan B, maka rencana kerja tim akan membahas pola, sistem, dan mekanisme mengenai penyusunan laporan akhir apakah dengan pola dikerjakan bab per bab bersama-sama di sekretariat atau masing-masing anggota tim terlebih dahulu membuat draft laporan tersendiri mulai dari pengumpulan dan pengolahan data sampai ke rekomendasi di tempat masing-masing. Kemudian sistem dan mekanisme menyangkut bagaimana penggabungan hasil evaluasi dari masing-masing anggota tim. 7. Pembuatan Skedul Pelaksanaan EKPD 2011 oleh Tim EKPD Provinsi telah dimulai sejak bulan Mei 2011. Kemudian penyusunan laporan akhir dilakukan sejak bulan Juli sd. September 2011. Jadi batas penerimaan laporan akhir di Bappenas Jakarta tanggal 20 September 2011. Persiapan yang dilakukan yaitu penyusunan skedul yang ketat sampai dengan tanggal tersebut yang meliputi waktu untuk rapat-rapat awal, penyusunan sistematika laporan, pengumpulan data utama dan data pendukung, pengolahan data, analisis data, dan penggandaan. Adapun rencana kerja tim EKPD provinsi yang tertuang dalam skedul sebagai berikut: Rencana Kegiatan Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional Tahun 2010 dan 2011 No Rencana Kegiatan Waktu 1. Rapat Evaluasi Tematik Awal Agustus 2011 2. Identifikasi dokumen hasil evaluasi yang telah -sda- dilaksanakan.
  • 33. 3. Penyusunan laporan hasil identifikasi dokumen -sda- 4. Rekomendasi kebijakan sesuai dengan isi dokumen -sda- hasil evaluasi yang telah dilaksanakan oleh PT sebelumnya. 8. Menetapkan Ruang Kerja Tim Ruang kerja tim evaluasi tematik ditetapkan di Sekretariat EKPD Provinsi Kalimantan Tengah yaitu di samping ruang kerja Pembantu Rektor III. 9. Membuat Susunan Tim ke Lapangan Tim evaluasi tematik akan dibagi menjadi 3 sub tim. Masing-masing sub tim tersebut akan bertugas dan bertanggung jawab mengumpulkan data di 3 tempat yaitu di Lemlit PT dan PTS, di Balitbang Dinas/Instansi Teknis, dan di Bappeda Provinsi. Adapun susunan tugas tim yang dimaksud yaitu: No Nama Tugas Mengumpul Data Di 1 Henry Singarasa, Eddi Lion, Palentina Lemlit PT dan PTS 2 Ahim S. Rusan, Saputera, Ewald Hinting Balitbang Dinas/Instansi Teknis 3 Bambang S. Lautt, Muses Embang Bappeda Provinsi Kalimantan Tengah
  • 34. BAB III PENUTUP Sesuai dengan kesepakatan dalam rapat-rapat yang dilaksanakan oleh Tim EKPD Provinsi Kalimantan Tengah, maka TIM menyepakati hal-hal sebagai berikut: a. Berdasarkan pengalaman dalam mengumpulkan data selama ini terasa bahwa form isian data dari SKPD jarang kembali kepada Tim sehingga anggota Tim perlu lebih proaktif untuk mengampulkannya kembali dalam arti aktif mendatangi Dinas/ Instansi. Untuk itu sangat diharapkan adanya himbauan dari Sekda atau kepala Bappeda. b. Tim EKPD sudah melaporkan rencana kerja kepada Rektor yang sekaligus juga bertindak sebagai penanggungjawab kegiatan untuk diketahui dan mendapat dukungan dari beliau. c. Tim EKPD sudah mulai melakukan Tugas dalam koordinasi dan pengambilan data serta telah membagi diri dalam pengumpulan data. d. Tim telah melakukan koordinasi dengan Sekretaris daerah agar memberikan rekomendasi kepada Tim untuk pengambilan data pada SKPD di lingkungan pemerintah provinsi Kalimantan Tengah dan telah keluar surat ijin Nomor: 426/441/11-05/Kesra/2011 (terlampir). e. Ke depan diharapkan adanya koordinasi yang baik dengan penghubung Provinsi baik yang menyangkut informasi data, fasilitasi surat menyurat maupun masukan data untuk pelaksanaan evaluasi. Demikian Laporan Awal ini dibuat, kiranya menjadi masukan dalam melakukan Evaluasi Kinerja Bappenas tahun 2011 ini. Palangka Raya, 14 Juni 2011 Tim Penyusun Laporan Awal EKPD-Kalteng-2011 1