4. 1. Mengetahui dan memahami
pengertian dari aluminium
2. Menjelaskan sifat fisik dan sifat kimia
dari aluminium
3. Menjelaskan cara pembuatan logam
aluminium
4. Menjelaskan kegunaan dari logam
aluminium
5. Menjelaskan logam aluminium tahan
terhadap korosi
5. Alumunium merupakan unsur non ferrous
yang paling banyak terdapat di bumi yang
merupakan logam ringan yang mempunyai
sifat yang ringan, ketahanan korosi yang
baik serta hantaran listrik dan panas yang
baik, mudah dibentuk baik melalui proses
pembentukan maupun permesinan, dan sifat-
sifat yang baik lainnya sebagai sifat logam.
12. Proses Peleburan
Alumunium
Alumina yang dihasilkan dari proses
pemurnian masih mengandung
oksigen sehingga harus dilakukan
proses selanjutnya yaitu peleburan.
Peleburan alumina dilakukan dengan
proses reduksi elektrolitik. Proses
peleburan ini memakai metode Hall-
Heroult. Alumina dilarutkan dalam
larutan kimia yang disebut kriolit
pada sebuah tungku yang disebut pot.
(Siregar. 2010)
13. Sektor industri makanan
Sektor pembangunan perumahan
Sektor industri otomotif
Sektor lain, misal untuk kabel listrik, perabotan rumah
tangga dan barang kerajinan.
Membuat termit
untuk membuat badan pesawat terbang
14. Lanjutan
Sektor
pembangunan
untuk membuat bak truk dan
komponen kendaraan bermotor
Sektor industri
otomotif
Untuk membuat kusen pintu dan
jendela
Sektor industri
makanan
untuk kemasan berbagai jenis produk
Sektor lain
untuk kabel listrik, perabotan rumah
tangga dan barang kerajinan.
15. Mengapa aluminium tahan terhadap korosi ?
Korosi atau perkaratan adalah proses perusakan pada
permukaan logam yang disebabkan oleh terjadinya reaksi
kimia (reaksi elektrokimia) pada permukaan logam. Pada
reaksi ini, terjadi oksidasi pada suatu logam akibat dari
pengaruh lingkungan seperti air, oksigen, dan oksida asam
yang terlarut dalam air. (Jones. 2010)
17. Mengapa aluminium tahan terhadap
korosi ?
Karena permukaan logam aluminium memiliki lapisan
tipis oksida yang kuat, lapisan tipis inilah yang dapat
melindungi logam aluminium tersebut terhadap udara,
dalam arti lapisan tipis oksida ini cukup kuat untuk
menahan oksigen sehingga tidak terbentuk oksidasi
lebih lanjut (peristiwa korosi). Selain tidak dapat
bereaksi dengan udara, logam aluminium juga tidak
dapat bereaksi dengan air karena adanya lapisan tipis
oksida ini. Lapisan oksida ini pembentukannya dengan
cara dilapiskan secara elektrolit pada aluminium yang
prosesnya terbentuk secara alami, prosesnya disebut “
proses anodisasi”.
18. Kesimpulan
Aluminium adalah logam berwarna putih keperakan
yang lunak
Aluminium juga memiliki beberapa sifat dan salah
satunya yaitu tahan terhadap korosi.
Aluminiun tahan terhadap korosi karena permukaan
logam aluminium memiliki lapisan tipis oksida yang
kuat, lapisan tipis inilah yang dapat melindungi logam
aluminium tersebut terhadap udara, dalam arti lapisan
tipis oksida ini cukup kuat untuk menahan oksigen
sehingga tidak terbentuk oksidasi lebih lanjut (peristiwa
korosi).