Dokumen tersebut merangkum informasi mengenai produksi, yang mencakup pengertian produksi sebagai kegiatan menambah nilai benda atau menciptakan benda baru untuk memenuhi kebutuhan, serta jenis-jenis produksi seperti produksi ekstraktif, agraris, industri, perdagangan dan jasa. Dokumen tersebut juga membahas faktor-faktor yang mempengaruhi produksi seperti faktor alam, tenaga kerja, modal dan kewirausahaan
2. NAMA : FEBRI SUSANTO
TTL : SURABAYA, 16 FEBRUARI 1988
STATUS : MENIKAH
ALAMAT : JL. KOMP. UKA BLOK AD NO. 10
JKT
3. 1. PENGERTIAN PRODUKSI
PRODUKSI MERUPAKAN SUATU KEGIATAN
YANG DIKERJAKAN UNTUK MENAMBAH
NILAI GUNA SUATU BENDA ATAU
MENCIPTAKAN BENDA BARU SEHINGGA
BERMANFAAT DALAM MEMENUHI
KEBUTUHAN.
4. 1. SIFAT PRODUK.
2. TIPE PROSES PROSES PRODUKSI (JANGKA
WAKTU PRODUKSI).
3. BERDASARKAN MANFAAT YANG
DICIPTAKAN.
4. TEKNIK (SIFAT) PROSES PRODUKSI.
5. TUJUAN PRODUKSI
Memenuhi kebutuhan manusia.
Mencari keuntungan atau laba.
Menjaga kelangsungan hidup perusahaan.
Meningkatkan mutu dan jumlah produksi.
Mengganti barang-barang yang aus dan
rusak karena dipakai atau karena bencana
alam.
Memenuhi pasar dalam negeri dan luar
negeri.
Meningkatkan kemakmuran.
Memperluas lapangan usaha.
6. Bidang-Bidang Produksi
Produksi dapat dikelompokkan menjadi
beberapa bidang :
a. Produksi ekstraktif
b. Produksi agraris
c. Produksi industri
d. Produksi perdagangan
e. Produksi jasa
8. Produksi dapat dibagi dalam beberapa tingkat atau tahap
sebagai berikut.
Produksi Primer, adalah produksi yang menghasilkan
bahan-bahan dasar yang bisa langsung dikonsumsi atau
yang akan digunakan dalam proses produksi selanjutnya.
Bidang produksi ekstraktif dan agraris merupakan produksi
tingkat primer.
Produksi Sekunder, adalah produksi yang mengolah
bahan-bahan dasar yang dihasilkan oleh tingkat produksi
primer. Bidang produksi industri merupakan produksi
tingkat sekunder.
Produksi Tersier, adalah produksi yang bersifat
memperlancar proses produksi dan menyalurkan hasil
produksi. Bidang produksi perdagangan dan jasa
merupakan produksi tingkat tersier.
9. FAKTOR-FAKTOR YANG HARUS DIPERTIMBANGKAN
DALAM PERENCANAAN PRODUKSI :
1. MANFAAT PRODUK BAGI KONSUMEN.
2. PERMINTAAN PASAR.
3. POTENSI PASAR.
4. KEMUNGKINANPENGEMBANGAN
PRODUKDIMASA YANG AKAN DATANG.
5. KEKUATAN PERSAINGAN, DAN SEBAGAINYA
10. JENIS-JENIS USAHA YANG MEMERLUKAN PRODUKSI
A. Usaha ekstraktif
Yaitu usaha yang dilakukan dengan cara mengambil langsung sumber
daya alam tanpa mengubah wujud barang produksi tersebut.
B. Usaha jasa
Merupakan merupakan kegiatan produksi alat pemenuhan kebutuhan
berupa jasa tertentu, seperti, salon kecantikan, asuransi, penginapan, dan
aneka produk jasa lainya
C. Usaha Agraris
adalah usaha yang bergerak dengan cara mengelola tanah dan hewan untuk
menghasilkan alat pemenuh kebutuhan manusia contohnya perkebunan.
D. Usaha Perdagangan
Merupakan usaha mencari keuntungan dengan cara memperjualbelikan
barang dagangan tanpa mengubah wujud barang tersebut.
E. Usaha industri
Merupakan usaha yang menghasilkan barang/jasa dengan cara mengolah
bahan mentah yang diproses menjadi bahan jadi
11. Peningkatan jumlah dan mutu hasil produksi
dengan menambah sumber daya dilakukan
dengan dua cara, yaitu dengan:
Ekstensifikasi adalah usaha peningkatan hasil
produksi dengan menambah faktor produksi
Diversivikasi adalah usaha peningkatan hasil
produksi dengan penganekaragaman faktor
produksi.