MENYEMBUHKAN

YOGYA (KR) - Sedikitnya
30 siswa SMKN 3 Yogya ke-
surupan saat mengikuti upa-
cara bendera di halaman se-
kolah, Senin (10/3). Mayo-
ritas siswa perempuan yang
kesurupan menjerit-jerit his-
teris.
Wiharto MA, guru agama
SMKN 3 Yogya mengungkap-
kan, kesurupan bermula dari
2 siswa yaitu Klara dan Alfri
pingsan pada upacara ben-
dera. Saat dibawa ke ruang
UKS, keduanya justru men-
jerit histeris. Tak berapa la-
ma kemudian siswa lainnya
ikut berjatuhan.
"Awalnya Klara bilang
kalau di dalam tubuh Alfri
bukan Alfri sebenarnya. Ke-
mudian keduanya saling me-
mandang dan langsung ping-
san. Saat dibawa ke UKS, ke-
duanya langsung berteriak
histeris. Beberapa saat ke-
mudian, puluhan siswa lain-
nya juga ikut kesurupan," ka-
ta Wiharto.
Puluhan siswa dari kelas
X-XII yang kesurupan seba-
gian dibawa ke masjid seko-
lah untuk disembuhkan. Se-
dangkan sisanya disembuh-
kan di halaman sekolah.
Siswa yang sudah sembuh
langsung dipulangkan.
"Selain disembuhkan para
guru, kami juga mengundang
2 ustadz. Tadi sempat ada
yang sembuh, tapi ada seba-
gian yang kesurupan lagi
saat akan dibawa pulang.
Rata-rata siswa perempuan
yang kena. Kemungkinan
siswa pikirannya sedang ko-
song," ujarnya.
Sebelumnya, kesurupan ju-
ga terjadi pada kegiatan doa
* Bersambung hal 7 kol 3
Harian Pagi
28 Halaman
Harga Eceran Rp. 3.000
@krjogjadotcom
q DI Magelang, saat ini
ngetren penyedia jasa yang
memasang tulisan nyentrik.
Misalnya, di Jalan Majapahit
ada "Bengkel Rambut Si
Doel", melayani Mohwak,
Speck Carbol dan Melody
Oreo. Di Jalan Mayor Humam
ada "Nyonya Laundry, Kuali-
tas Bos Harga Anak Kos" dan
di Jalan Kalingga ada service
sepeda motor dengan tulisan
berbunyi: "Kualitas Bengkel
Resmi, Harga Bengkel Ja-
lanan". Silahkan cek!--(Ki-
riman: Nur Khafid, Kalisari
858 RT 01 RW 08, Waters,
Magelang 56113, Jateng)-b
Selasa Wage
11 Maret 2014
9 Jumadilawal 1947
Tahun LXIX No. 160
http://www.krjogja.com
Upacara Bendera, Puluhan Siswa Kesurupan
Suara Hati Nurani Rakyat
Terbit Sejak 27 September 1945
MENGARAHKAN PENGANGGARAN HAMBALANG
Andi Didakwa Rugikan Rp 464 M
JAKARTA (KR) - Mantan
Menteri Pemuda dan Olah-
raga (Menpora) Andi Alfian
Mallarangeng, menjalani
sidang perdana dugaan ko-
rupsi proyek pembangunan
Pusat Pendidikan Pelatihan
dan Sekolah Olahraga Nasio-
nal (P3SON) di Hambalang,
Jawa Barat. Andi didakwa
menyalahgunakan kewe-
nangannya dengan memper-
kaya diri sendiri, orang lain
atau korporasi sehingga ne-
gara dirugikan Rp 464 miliar.
Jaksa Penuntut Umum
mengatakan, perbuatan me-
lawan hukum Andi Malla-
rangeng dilakukan bersama
adik kandungnya, Andi Zul-
karnaen Anwar alias Choel
Mallarangeng. "Melakukan
atau turut serta melakukan
perbuatan yang dipandang
sebagai perbuatan yang ber-
diri sendiri sehingga meru-
pakan kejahatan, yaitu telah
mengarahkan proses peng-
anggaran dan pengadaan ba-
rang dan jasa proyek Ham-
balang," kata Jaksa Supardi
di Pengadilan Tipikor, Ja-
karta, Senin (10/3).
Andi juga didakwa mela-
kukan tindakan memper-
kaya diri sendiri. Kejahatan
ini dilakukan dengan meneri-
ma fee proyek Hambalang
550 ribu dolar Amerika atau
setara Rp 5 miliar melalui
Andi Zulkarnaen Anwar atau
Choel Mallarangeng.
Jaksa Sukardi memapar-
kan, uang 550 ribu dolar
Amerika diterima dari man-
tan Kepala Biro Keuangan
dan Rumah Tangga
AKAN DIBERIKAN DI EMBARKASI
PengembalianDanaHaji,TungguKeppres
JAKARTA (KR) - Kemen-
terian Agama (Kemenag)
membenarkan tentang ada-
nya pengembalian kelebihan
dana bagi calon haji yang
telah melunasi Biaya Penye-
lenggaraan Ibadah Haji
(BPIH) 2013 tetapi batal be-
rangkat. Namun, untuk yang
menyangkut berapa pengem-
balian dana tersebut, tergan-
tung embarkasinya. Juga
menunggu adanya Keppres
yang menentukan besaran
biaya haji 2014 nanti.
"Jadi, sekarang belum da-
pat ditentukan berapa uang
yang dikembalikan bagi calon
haji yang mestinya tahun
2013 berangkat, tapi baru
bisa berangkat tahun ini
(2014)," kata Kapus Pinmas
Kemenag Zubaidi saat dikon-
firmasi KR di Jakarta, Senin
(10/3).
Terkait hal ini, Dirjen Pe-
nyelenggaraan Haji dan Um-
rah Kemenag Anggito Abi-
manyu mengatakan, calon
haji (calhaj) 2013 yang ter-
tunda keberangkatannya na-
mun sudah melunasi BPIH
akan mendapat pengem-
balian dana rata-rata sebesar
308 dolar AS perorang.
"Pengembalian dana terse-
but merupakan konsekuensi
dari penurunan BPIH 2014,"
kata Anggito. Ia menam-
bahkan, untuk tahun lalu ke-
berangkatan 20% calon haji
Indonesia terpaksa ditunda.
Padahal, sebagian besar
mereka sudah dipanggil dan
melunasi BPIH.
Untuk itu, lanjut Anggito,
bagi calhaj yang sudah lunas,
namun tertunda keberang-
katannya akan mendapat pe-
ngembalian uang 308 dolar
AS. Mengenai proses pe-
ngembalian uang itu akan di-
lakukan di asrama haji em-
barkasi menjelang keberang-
katan ke Arab Saudi dan
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan, telah
melakukan penyitaan aset berkaitan dengan pemeriksaan kasus
korupsi yang menjeratAnas Urbaningrum. Tiga dari aset yang disi-
ta berupa tanah yang berada di Yogyakarta (KR, 10/3/2014). Da-
lam pemeriksaan kasus korupsi yang lain, KPK juga melakukan
KR-Saifullah Nur Ichwan
Siswa yang kesurupan disembuhkan di Masjid SMKN 3 Yogya.
301 Ibu-Ibu PKK Perumahan Sukoharjo Indah
Ngaglik, Sleman, Yogyakarta . . . . . . . . . . . . . . . . . 1,150,000.00
302 Warga Masyarakat Pedukuhan Sindet Trimulyo
Jetis Bantul . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2,234,500.00
303 Perkumpulan Arisan AKRAP Bakulan Bantul . . . 500,000.00
NO NAMA ALAMAT RUPIAH
ERUPSI Gunung Kelud membuat puluhan ribu warga sekitar
mengungsi, meninggalkan harta bendanya. Untuk membantu
meringankan beban saudara-saudara kita tersebut, KR membuka
dompet sumbangan pembaca. Sumbangan diharapkan berupa
uang, tak berbentuk barang. Diberikan di bagian keuangan SKH
KR, Jl P Mangkubumi 42 Yogyakarta atau melalui rekening Bank
BRI Cabang Mlati, Yogyakarta No. 0409-01-000180-56-1 atas na-
ma Dompet KR Peduli Bencana Gunung Kelud.
KR-Antara/Wahyu Putro A
Andi Alfian Mallarangeng menjalani sidang perdana di
Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (10/3).
MENURUT Kepala Balai Penyelidikan dan Pe-
ngembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPP-
TKG) Subandriyo, hembusan gas sulfatara yang terjadi
kemarin pagi bukanlah hal baru. Setelah erupsi Merapi
2010, kejadian serupa sering terjadi dan mendominasi.
"Mekanismenya cukup kompleks dan penyebab ter-
jadinya hembusan bisa terjadi faktor internal ataupun ek-
sternal," ungkap Subandriyo saat dikonfirmasi KR tadi
malam.
Dijelaskan, faktor internal berasal dari aktivitas Merapi
itu sendiri. Gempa tektonik yang turut memicu salah sat-
unya adalah gempa yang terjadi pada 18 November
2013 lalu. Sedangkan gempa di Malang Jawa Timur se-
hari sebelum terjadi hembusan, turut pula memicu ter-
jadinya hembusan setinggi 1.500 meter.
Diakui Subandriyo, saat ini Merapi memang sedang
melepaskan gas secara intensif. Meski begitu tidak ada
Dipicu Gempa Malang
Pengamat Gunung Merapi Pos
PVMBG Kaliurang Lasiman Pecut
membenarkan terjadinya hembusan
tersebut. Selain terpantau secara in-
strumental dari sejumlah pos PGM,
juga secara visual di sebagian
wilayah. Berdasarkan hasil pantauan
intensitas kegempaan, dalam bebera-
pa hari terakhir memang terpantau
terjadinya gempa vulkanik dangkal
dan dalam (VA dan VB). Namun hal
itu masih dalam kategori wajar un-
tuk gunung api aktif dan belum
mengindikasikan adanya pening-
katan aktivitas.
Sementara data pada Senin (10/3)
pukul 00.00-07.00 tercatat terjadi
gempa VA sebanyak 1 kali, Mul-
tiphase 4 kali dan hembusan satu
kali. "Intensitas kegempaan yang ter-
jadi sejauh ini masih relatif rendah
dan status masih dinyatakan nor-
mal," katanya.
Sementara dampak hujan abu di
wilayah Sleman dirasakan warga
Cangkringan hingga dalam ra-
dius kurang lebih 10 kilometer
dari puncak Merapi. Menurut
Kepala Desa Kepuharjo Cangkringan
Heri Suprapto, hujan abu tipis juga
dirasakan warga Manggong Tegal
dan sebagian Dusun Wukirsari. Na-
mun hujan abu tersebut tidak mem-
buat warga panik. "Hujan abu tipis
seperti ini juga biasa terjadi sebelum
erupsi 2010 sehingga tidak membuat
warga panik," katanya.
Dampak hujan abu juga tidak
berpengaruh terhadap aktivitas sek-
tor wisata lava tour. Menurut Ketua
Pengelola Lava Tour Umbulharjo
Cangkringan Subagyo tingkat kun-
jungan wisatawan pascahembusan
SLEMAN (KR) - Gunung Merapi kembali menyemburkan
asap membubung setinggi 1,5 kilometer, Senin (10/3) pagi. Hem-
busan asap hitam berdurasi sekitar 20 menit sejak pukul 07.07
tersebut juga menyebabkan terjadinya hujan abu vulkanik yang
mengguyur sebagian Lereng Merapi wilayah Sleman, Klaten,
Magelang, bahkan sampai Purbalingga Jawa Tengah.
Status Gunung Slamet Naik ke Waspadaq
KR-Dokumen PGM Kaliurang
Hembusan yang terjadi di Gunung Merapi terekam
dari CCTV Kali Woro dan Deles, Minggu (9/3).
KR-Surya Adi Lesmana
Wisatawan mancanegara menggunakan masker usai saat
berwisata di lereng Gunung Merapi kawasan Kaliadem
Kepuharjo Cangkringan Sleman, Senin (10/3).

YOGYA (KR) - Peman-
faatan 20 armada eks Trans
Jogja milik Pemerintah Kota
(Pemkot) Yogyakarta masih
belum jelas. Meski Pemkot
telah memutuskan sebagai bus
sekolah dan pariwisata, namun
hal itu belum bisa direalisa-
sikan sebelum ada persetujuan
dari Kementerian Perhubung-
an (Kemenhub) RI.
Pertengahan Desember 2013
silam, Pemkot sebenarnya te-
lah mengajukan permohonan
ke Kemenhub terkait peman-
faatan 20 armada eks Trans
Jogja dari transportasi umum
massalmenjadilayananumum
daerah. Namun hingga kini
surat tersebut belum ada ja-
waban.
Oleh karena itu, Pemkot
akan kembali melayangkan
suratkeKemenhubgunamem-
pertegas permohonan tersebut.
"Rencananya pekan depan
surat susulan kami layangkan.
Kita juga tidak ingin terlalu
lama menunggu," tandas Ke-
pala Dinas Bangunan Gedung
dan Aset Daerah (DBGAD)
Kota Yogyakarta, Hari Setya-
wacana, Senin (10/3).
Selain melayangkan surat
untuk kedua kalinya, Pemkot
juga akan melakukan komu-
nikasi via telepon. Hal ini agar
terjalin komunikasi dua arah
sehingga surat tersebut dapat
segera ditindaklanjuti oleh
Kemenhub.
Sebelum ada jawaban resmi
dari Kemenhub, Pemkot juga
belum berani memanfaatkan
bus yang dihibahkan sejak ta-
hun 2007 itu. Hingga saat ini,
20 armada eks Trans Jogja di-
kandangkan di kompleks Ter-
minal Giwangan Yogyakarta.
Agar tidak mangkrak, Pemkot
mengalokasikan biaya pera-
watan sebesar Rp 350 juta
hingga akhir tahun menda-
tang.
"Kita dalam rangka unsur
kehati-hatian memanfaatkan
barang milik daerah. Tapi per-
awatan tetap kita lakukan se-
perti mengganti oli serta spa-
repart lainnya," tandas Hari.
Hari menambahkan, setelah
ada lampu hijau dari Kemen-
hub,pihaknyabaruakanmem-
persiapkan operasionalnya.
Terutama keputusan memben-
tuk Unit Pelaksana Teknis
(UPT) atau didisposisikan ke
instansi teknis seperti Dinas
Perhubungan, Dinas Pendi-
dikan atau Dinas Pariwisata
dan Kebudayaan.
Saat disinggung opsi ter-
akhir untuk mengembalikan
bus tersebut ke Kemenhub,
Hari masih enggan memutus-
kan. Menurutnya, bus itu su-
dah dihibahkan ke Pemkot se-
hingga harus bisa dimanfaat-
kan untuk menunjang trans-
portasi masyarakat. (R-9)-a
Ketua Panwaslu KotaYogya-
karta, Agus Triyatno, menya-
yangkan adanya perlawanan
tersebut. Kejadian ini menun-
jukkan kurangnya sosialisasi
pimpinan partai kepada grass
roots (akar rumput) atau kepa-
da pendukungnya. Seperti
memasang di pohon, fasilitas
publik seperti tiang telepon,
tiang listrik, rambu-rambu ja-
lan dilarang.
"Kalau mereka membiarkan,
sama saja kita dihadapkan de-
ngan grass roots. Kami harap
partai-partai menjunjung ting-
gi kesepakatan pemilu damai
dan tertib," ujarnya.
Selainitu,sejumlahalatpera-
ga Caleg dengan baligo besar ju-
ga belum diturunkan kemarin.
MenurutAgus, penertiban yang
dilakukansecarabertahap.
Dalam penertiban di sepan-
jang Jalan Tamansiswa, tidak
semua alat peraga dicopot pak-
sa. Begitu pula saat sejumlah
simpatisan partai meminta
kembali alat peraga yang disita,
petugas juga tidak bisa berbuat
banyak. Hal itu diperbolehkan
dengan catatan alat peraga ti-
dakdipasangsecaramelanggar.
Aksi penertiban tersebut
akan digelar setiap hari hingga
Jumat (14/3) mendatang. Lo-
kasi penertiban berpindah-pin-
dah disesuaikan tiap daerah
pemilihan (dapil). "Hari ini (ke-
marin)diDapilI,yakniwilayah
Mantrijeron, Mergangsan dan
Kraton. Besok di Dapil II dan
seterusnya," ungkap Kepala
SeksiOperasiDinasKetertiban
Kota Yogyakarta, Bayu Laks-
mono di sela penertiban.
Sesuai rekomendasi Pan-
waslu, total alat peraga yang
harus ditertibkan mencapai 6
ribu buah. Sebagian besar
adalah bendera serta rontek
yang dipasang pada pohon,
tiang listrik, tiang telepon serta
fasilitas umum.
Sementara dalam aksi pe-
nertibankaliini,sedikitnyaada
200 alat peraga yang diter-
tibkan. Selanjutnya, alat pera-
ga tersebut disita di gudang mi-
lik Pemkot. Parpol maupun ca-
leg dipersilakan mengambil
peraganya dengan terlebih
dahulu membuat berita acara.
"Sebelum kami tertibkan, par-
pol juga sudah kami beritahu
agar menertibkan sendiri pera-
ganya. Tapi setelah kami tung-
gu tiga hari, tidak ada lang-
kah,"imbuhBayu. (R-9)-a
SELASA WAGE 11 MARET 2014 (9 JUMADILAWAL 1947) ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 2KOTAYOGYA
PARPOL DIMINTA JUNJUNG KESEPAKATAN
PenertibanAtributKampanyeDapatPerlawanan
YOGYA(KR) -Upaya penertiban alat peraga kampa-
nye di Kota Yogyakarta mulai digelar, Senin (10/3).
Namun upayapenertibanbelumberjalanoptimal,kare-
na ada perlawanan di simpatisan parpol. Dinas Ke-
tertiban serta aparat kepolisian akhirnya bersikap hati-
hatidanmemilihmenghindariterjadinyagesekan.
PendaftaranTamtamaTNIAD
YOGYA (KR) - Kodam IV /Diponegero membuka pendaf-
taran Tamtama PK TNI Angakatan Darat (AD) gelombang I
tahun 2014. Pendaftaran itu akan dibuka 17-31 Maret 2014
secara on line.
Sekretaris II Ajendam IV/Diponegoro Kolonel Caj Drs Temu
Hidayat mengatakan, syarat pendaftaran minimal lulusan
SMP/MTs sederat, usia minimal 18 tahun dan maksimal 22
tahun saat pembukaan pendidikan pada 28 April 2014.
"Pendaftaran melalui website http://rekrutmen-tni.ilmci.
com. Selanjutnya prin out hasil pendaftaran online dise-
rahkan ketempat pendaftaran untuk dilaksanakan validasi di
Ajendam IV/Diponegoro Semarang," kata Temu.
Saat melakukan validasi, pendaftar supaya membawa akte
kelahiran atau surat kenal lahir, KTP calon dan KTP orang
tua/wali, kartu keluarga, ijazah SD, SMP, SMA beserta Surat
Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN). (Sni)-a
YOGYA(KR) - Lembaga Eksekutif Mahasiswa, Fakultas Ilmu
Agama Islam, Universitas Islam Indonesia (LEM FIAI UII)
Yogyakarta menggelar 'Festival Budaya Islami 2014' diAuditorium
Prof DrAbdul Kahar Mudzakir Kampus UII Jalan Kaliurang Km
14,5Yogya, Rabu-Jumat (12-14/3).
Ketua Pelaksana M Gufron, Senin (10/3), menjelaskan 'Festival
Budaya Islami 2014' diisi dengan bazar makanan-minuman, fash-
ion muslim/muslimah, lomba debat Bahasa Arab, puisi Islami,
menyanyi sampai donor darah.Ada juga wayang kulit oleh dalang
JabirAl-Mansyur dari Kebumen, Kamis (13/3), pukul 19.00 WIB.
"Ada juga bekam gratis dan seminar pengobatan Islami, serta
disemarakkan artis Andriani Marshanda pada seminar hijabers,
sekaligus gemerlap malam puncak, Jumat (14/3)," ucap Gufron.
Serangkaian kegiatan bertemakan 'Melukiskan Dunia dengan
KreasidanInovasiMahasiswamelaluiBudayaIslami'. (Asa)-a
KOMISI IX MINTADISELESAIKAN
TunggakanJamkesmasRp2,8Triliun
YOGYA (KR) - Tunggakan jaminan kesehatan masyarakat
(Jamkesmas) sampai saat ini masih menjadi problem serius
bagi sejumlah Rumah Sakit (RS) yang ada di daerah. Nominal
tunggakan Jamkesmas yang cukup besar tersebut
dikhawatirkan bisa mempengaruhi kinerja Rumah Sakit
Umum Daerah (RSUD). Belum lagi mereka harus menang-
gung biaya Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) yang
juga menunggu klaim.
"Tunggakan Jamkesmas selama 2013 ditingkat nasional
mencapai Rp 2,8 triliun. Saya kira nominal tunggakan yang
cukup besar itu tidak bisa dianggap remeh sebaliknya harus
segera diatasi agar tidak mengganggu kinerja di RS. Bahkan
saya berharap akhir Maret 2014 ini tunggakan tersebut sudah
bisa dibayarkan," ungkap Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Ir
Soepriyatno saat melakukan kunjungan ke Pemerintah daerah
(Pemda) DIY yang diterima oleh Wakil Gubernur DIY, Sri
Paku Alam IX di Gedung Pracimosono Kompleks Kepatihan,
Senin (10/3).
Soepriyatno mengungkapkan, pemerintah pusat dalam hal
ini Kementerian Kesehatan bersama dengan stakeholders
terkait perlu segera membuat terobosan untuk mencari solusi
terbaik. Konsekuensi dari itu, Dinas Kesehatan yang ada di da-
erah harus proaktif dan tidak boleh berdiam diri. Termasuk
mengetahui berapa jumlah tunggakan yang ada didaerahnya.
"Saya minta Dinas Kesehatan termasuk yang ada di DIY un-
tuk proaktif, jadi tidak hanya diam. Sebab jika tunggakan
Jamkesmas ini tidak segera diselesaikan kasihan RS yang ada
di daerah," kata Soepriyatno.
Ketika dimintai komentar terkait dengan hal itu, Staf Ahli
Bidang Pembiayaan dan Pemberdayaan Masyarakat
Kemenkes Yusharmen menjelaskan, keterlambatan pemba-
yaran tunggakan Jamkesmas karena menunggu audit Badan
Pemeriksa Keuangan (BPK). Saat ini audit yang dilakukan
oleh BPK sudah mencapai 50 persen. (Ria)-a
PEMKOT KEMBALI SURATI KEMENHUB
PemanfaatanEksTransJogjaBelumJelas
WargaSuryatmajanTetapTolakRevitalisasi
YOGYA(KR) - Sejumlah warga Suryatmajan
dan perwakilan kuasa hukum bersikukuh meno-
lak rencana revitalisasi gerbang Kompleks
KepatihanYogyakarta.Wargaterdampaktersebut
selain berlandaskan latar belakang ekonomi juga
berbekal nilai historis mengingat bangunan terse-
butmerupakanwarisanturuntemurun.
Salah satu kuasa hukum yang mewakili klien-
nya salah satu warga Suryatmajan, Moelyadi
menegaskan kliennya telah mengajukan surat ke-
beratan dan penolakan secara tertulis kepada
Pemda DIY terkait rencana pemindahan gerbang
utama Kompleks Kepatihan tersebut. Kliennya
bernama SitiAinun Darmawan merupakan ahli
warisdariMuhammadDarmawantelahmemiliki
sertifikathakmilikyangturuntemurun.
"Klienkamitetapmenolakalasannyaselainser-
tifikathakmilik,tanahdanbangunantersebutsu-
dah turun waris kepada kliennya yang kini meru-
pakan seorang janda. Jadi kami tetap memperta-
hankannya apapun alasannya karena itu meru-
pakan sumber kehidupan bagi klien kami, se-
harusnyaPemdaDIYlebiharifdantidakotoriter,"
kata Moelyadi dalam Konsultasi Publik Revi-
talisasi Kompleks Kepatihan di Bangsal Wiyoto
ProjoYogyakarta,Senin(10/3).
Senada, salah seorang warga Suryatmajan,
Tjundaka menegaskan seharusnya Pemda DIY
lebihtransparandalammelakukansosialisasidan
pendekatan terhadap warga terdampak. Baik
yang diwakilkan oleh kuasa hukumnya ataupun
wargaterdampaksendiriharusdijelaskandengan
detilsupayamencapaititiktemunya.
Sementara itu, Sekretaris Tim Persiapan Pe-
ngadaan Tanah Revilatisasi Kepatihan, Haryanta
menyampaikan tahapan revitalisasi tersebut sete-
lah dilakukan sosialisasi kini masuk ke tahapan
konsultasi publik. Untuk itu, pihaknya mengun-
dang 32 warga Suryatmajan terdampak yang kali
ini dihadiri 24 orang termasuk diwakili oleh kuasa
hukumnya.
"Konsultasi publik ini melibatkan warga ter-
dampakyangkamiajakberdiskusiterkaitdengan
pengadaan tanah Suryatmajan. Mereka tetap di-
hadapkanpadaduapilihansetujuatautidaksetu-
ju, apabila tidak setuju warga terdampak dipersi-
lakan mengungkapkan alasan ketidaksetujuan-
nya tersebut," tutur Haryanta yang menjabat se-
bagai Kepala Biro Tata Pemerintahan (Tapem)
SetdaDIYtersebut. (*-24)-a
KR-Bambang Nurcahya
Simpatisan Parpol meminta kembali atribut yang disita petugas Pol PP di kawasan
Jalan Tamansiswa Yogyakarta.
UIIGelarFestivalBudayaIslami
Seminar'WaspadaGejalaHernia'
YOGYA(KR) - Seminar untuk orang awam bertema 'Waspada
Gejala Hernia' bakal digelar di Ruang Pertemuan Rumah Sakit
LudiraHusadaTamaJalanWiratamaNo4Tegalrejo,Jumat(14/3),
pukul 09.00 WIB. Demikian disampaikan Direktur RS Ludira
HusadaTamadrBondanAgusSuryantoSEMAAAK,Senin(10/3).
Ia menjelaskan, seminar menghadirkan narasumber dr Yunada
Hadiyono Riwu KAHO SpB-KBD. "Hernia atau lebih sering dise-
but turun berok adalah penyakit akibat turunnya organ intra ab-
domenseiringmelemahnyalapisanototperut.Mayoritaspenderita
hernia adalah laki-laki," ucap BondanAgus.
Dikatakan BondanAgus, hernia berasal dari bahasa latin herni-
ae atau menonjolnya isi organ intra abdomen melalui rongga ja-
ringan ikat yang lemah. Dinding rongga yang lemah membentuk
kantong dengan pintu berupa cincin. Gangguan ini sering terjadi
diperut dengan isi keluar bagian dari anus.
"Herniayangterjadipadaanaklebihdisebabkankurangsempur-
nanya procesus vaginalis untuk menutup seiring turunnya testis
atau buah zakar. Sementara pada orang dewasa karena tekanan
tinggi dalam rongga perut atau karena faktor usia yang menye-
babkanmelemahnyaototdindingperut,"paparnya. (Asa)-a
KENDALI DISERAHKAN WAWALI
Umrah,WalikotaCutiSepekan
YOGYA(KR) - Selama tujuh hari kerja sejak Senin (10/3) ke-
marin hingga Selasa (18/3) mendatang, tampuk kepemimpinan di
Kota Yogyakarta akan dipegang oleh Wakil Walikota (Wawali)
Imam Priyono. Hal ini lantaran Walikota Yogyakarta Haryadi
Suyuti mengajukan izin cuti dinas untuk menunaikan ibadah
umrah.
Menurut Kepala Bagian Humas dan Informasi Kota
Yogyakarta, Tri Hastono proses izin cuti sudah diajukan sejak 3
Maret 2014 lalu kepada Gubernur DIY Sri Sultan HB X.
Kemudian pada 7 Maret 2014, izin resmi sudah dikeluarkan
Gubernur serta diteruskan ke Mendagri. "Cutinya hanya tujuh
harikerja.Umrahbersamakeluarga,"jelasnya.
Tri Hastono menambahkan, kepergian Walikota tersebut tidak
akan mempengaruhi jalannya pemerin-
tahan di KotaYogyakarta. Wawali akan
jaga gawang dan menggantikan ketu-
gasan Walikota sesuai aturan yang
berlaku.
Sementara Koordinator Forum
Pemantau Independen (Forpi) Kota
Yogyakarta, Winarta Hadiwiyono
mengakusudahmencermatipro-
sespengajuanizincutiWalikota.
Menurutnya seluruh proses
tersebut sudah berjalan sesuai
prosedurdantidakmelanggar
aturan."Kamimemantaunya
sebatas aturan administrasi.
Jika izin dari Gubernur sudah
terbit, maka sah-sah saja. Itu kan
hak beliau, toh tujuannya untuk
ibadah,"tandasnya. (R-9)-d
KR-Bambang Nurcahya
Haryadi Suyuti

Penelitian terhadap nama-
nama agar para petugas be-
nar-benar orang yang netral.
"Nama yang terindikasi tidak
netral akan dicoret dari daf-
tar petugas," kata M Zaenuri
Iksan SAg, Ketua KPU Ka-
bupaten Gunungkidul, Senin
(10/3).
Calon petugas KPPS pe-
milu tahun ini lebih 50 per-
sen berpendidikan Sekolah
Lanjutan Tingkat Atas (SL-
TA) atau sebanyak 7.000
orang.
Banyaknya petugas yang
berpendidikan lanjutan atas
ini diharapkan akan mem-
perlancar pelaksanaan pe-
mungutan suara dan kuali-
tas pemilu mendatang.
Apalagi juga didukung ba-
nyak petugas berlatar bela-
kang Pegawai Negeri Sipil
(PNS) yang cukup berpenga-
laman dalam pemungutan
suara.
"Selain PNS aparat yang
netral, tidak boleh menjadi
kepanjangan partai politik,"
ucapnya.
Untuk memastikan netral-
itas para petugas dalam wak-
tu dekat akan dilakukan ko-
ordinasi dengan berbagai pi-
hak. Baik jajaran KPU sam-
pai PPK dan PPS juga de-
ngan Panwaslu, Panwascam
dan Pengawas Lapangan ser-
ta Kantor Kesatuan Bangsa,
Perlidungan Masyarakat dan
Politik (Kesbanglimaspo).
Minggu depan diharapkan
sudah final, karena semua
persiapan diharapkan tertata
dalam bulan ini.
Termasuk pelipatan surat
suara sudah selesai sebelum
18 Maret. Agar dapat dima-
sukkan ke dalam paket alat
pemungutan suara, seperti
bilik suara, kotak suara dan
alat-alat yang lain. (Ewi)-b
SELASA WAGE 11 MARET 2014 (9 JUMADILAWAL 1947) ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 3GUNUNGKIDUL
TIDAK NETRAL, DICORET
KPUSiapkan13.286PetugasKPPS
WONOSARI (KR) - Komisi Pemilihan
Umum (KPU) Kabupaten Gunungkidul sudah
menyiapkan 13.286 petugas Kelompok Pemu-
ngutan Pemungutan Suara (KPPS). Nama-na-
ma calon petugas tersebut masih terus dicer-
mati, bukan saja dari jajaran Panitia Pemilihan
Kecamatan (PPK) maupun Panitia Pemungut-
an Suara (PPS) tetapi juga oleh Panitia Penga-
was Pemilu (Panwaslu).
WONOSARI (KR)-Untuk menekan angka kecelakaan lalu-
lintas dan korban jiwa, Unit Dikyasa Satlantas Polres Gu-
nungkidul melaksanakan pogram kenyamanan berkendara
menghindari berbagai risiko di jalan raya (Safety Riding) bagi
pelajar SMK/SMA, Senin (10/3). Kegiatan dilaksanakan di
Lapangan Olahraga SMK Muhammadiyah I Playen diikuti
360 siswa dipimpin Kanit Dikyasa Satlantas Polres Gunung-
kidul Ipda Jarwanto.
Materi safety riding meliputi tatacara berkendara yang aman,
penggunaan helm SNI, Praktik berkendara yang aman. Selain
itu, praktik zig-zag dan uji reaksi pengendara juga penayangan
film safety riding dan kejadian kecelakaan lalulintas. Seluruh
peserta dengan serius mengikuti jalannya kegiatan dan ber-
harap program ini bisa ditingkatkan di sekolah lain.
Kasat Lantas Polres Gunungkidul, AKP M Endar Isnianto
menyatakan kegiatan safety riding ini bertujuan untuk mem-
bekali para pelajar dalam berlalulintas di jalan. Harapannya
mereka tidak menjadi korban dan pelaku kecelakan lalulintas di
jalan sehingga dari para pelajar akan tercipta disiplin dalam
berlalulintas dan mereka menjadi pelopor keselamatan
berlalulintas. "Kegiatan seperti ini akan kami tingkatkan di selu-
ruh sekolah terutama tingkat SMA/SMK." ucapnya. (Bmp)-b
SAFETY RIDING SMK/SMA
Diikuti 360 Peserta
PLAYEN (KR) - Untuk
membekali keterampilan ba-
gi siswa, Sekolah Dasar (SD)
Teguhan UPT TK/SD Playen
memberi pembelajaran kete-
rampilan membatik sebagai
muatan lokal (mulok). Kete-
rampilan ini diberikan kepa-
da siswa sejak masuk kelas I
hingga Kelas VI. Lewat pem-
belajaran keterampilan ini ti-
dak hanya siswa memiliki
keterampilan, tetapi juga me-
numbuhkan sikap sabar da-
lam berekspresi.
Kepala SD Teguhan V, En-
dang Irianti SPd didampingi
Guru Mulok Prasojo SPdI,
Senin (10/3) mengatakan,
materi keterampilan mem-
batik bagi siswa untuk mem-
berikan keterampilan ber-
basis kearifan lokal, sekali-
gus mampu mendorong ma-
syarakat sekitar untuk pem-
berdayaan lewat keterampil-
an membatik.
Bagi siswa kelas I-III mata
pelajaran membatik dilaku-
kan di luar jam pelajaran, na-
mun bagi siswa Kelas IV sam-
pai kelas VI masuk dalam jam
belajar dan masuk dalam
kurikulum. Para siswa Kelas
IV-VI saat ini sudah mampu
menghasilkan batik tulis yang
mampu dipasarkan meskipun
baru sekitar sekolah. "Produk-
si batik yang dihasilkan an-
tara lain taplak meja, sapu
tangan dan kain untuk baju."
kata Prasojo. (Awa)-b
SDTeguhanKembangkanMulokMembatik
WONOSARI (KR) - Kabupaten Gunungkidul untuk perta-
ma kali ekspor bambu hitam (wulung) ke Male, perbatasan
Pakistan dekat Laut Merah. Produksi lokal ini digunakan un-
tuk bahan pembuatan pagar. Usaha yang berkembang di Ban-
dung, Playen juga ikut membantu pemerintah daerah mengu-
rangi angka kemiskinan. Usaha penjualan bambu mampu
menyerap ratusan tenaga kerja.
"Produk bambu yang diekspor ini ukurannya bervariasi an-
tara 1 meter hingga 6 meter. Tergantung pesanan dari pembe-
li," kata Kamijan, Ketua Kelompok Usaha Bersama (KUBe)
Mitra Bandung, Playen, Senin (10/3).
Jumlah bambu yang dikirim ke Male sebanyak 6 kontainer.
Selain itu, permintaan juga datang dari sejumlah wilayah se-
perti Jawa Timur dan Jawa Tengah. Banyak pedagang mem-
beli dengan harga Rp 5.000.000 sampai Rp 6.000.000 per rit.
Jumlah tenaga kerja memang cukup banyak karena perlu pro-
ses mencuci, memotong hingga finishing. Pekerja dalam satu
hari rata-rata memperoleh upah Rp 50.000 hingga Rp 60.000.
Keberhasilan ekspor produk ini setelah adanya pembinaan
dari eksportir Bina Karya Utama Bantul. "Selain bambu, juga
diproduksi meja maupun pintu dari kayu mahoni dan jati.
Bahkan dari UGM juga sudah memesan." jelasnya. (*-3)-b
MENYERAP BANYAK TENAGAKERJA
BambuWulungDieksporkeMale
KR-Dedy EW
KODIM 0730 Gunungkidul menerima sepeda motor baru, Senin (10/3). Rencananya
sebanyak 35 unit kendaraan dari TNI AD akan dipergunakan Bintara Pembina
Desa (Babinsa) mendukung program kerja. Pengiriman kendaraan baru tersebut
juga mendukung pengamanan pemilu. "Sudah diterima 35 unit sepeda motor," kata
Dandim 0730 Gunungkidul, Letkol Arh Herman Toni di sela-sela mengecek kenda-
raan baru di Kodim.

Komisioner KPU Bantul
Divisi Logistik, Didik Joko
Nugroho kepada KR, Senin
(10/3) memaparkan, berda-
sarkan Berita Acara yang
ada di KPU Bantul saat pe-
lipatan dan sortir surat sua-
ra, jumlah surat suara rusak
untuk caleg DPRD Kabupa-
ten Bantul hingga Senin
(10/3) siang ada sebanyak
5.479 lembar, sementara ke-
rusakan surat suara untuk
DPR RI sekitar 200 lembar.
”Dari sekian ini justru ada
114 lembar surat suara DPR
RI Jateng nyasar ke Bantul.
Surat suara tersebut kemung-
kinan tertukar sehingga ma-
suk ke Bantul,” ujar Didik.
Sebagai solusi, surat suara
yang tertukar tersebut dibu-
atkan berita acara untuk di-
sampaikan ke KPU DIY.
”KPU DIY baru saja melaku-
kan supervisi ke KPU Bantul
dan menyuruh kami (KPU
Bantul, red) membuat berita
acara. Kemudian dari KPU
DIY akan mengkoordinasi-
kan dengan KPU RI dan
KPU Jawa Tengah,” tambah
Didik.
Hingga Minggu (9/3) lalu
jumlah surat suara yang ter-
lipat untuk DPR RI sebanyak
93.066 lembar. Diperkirakan
hingga Senin (10/3) sore, ada
tambahan surat suara yang
berhasil terlipat sebanyak
76.000. Sehingga pada hari
ini Selasa (11/3), total akan
ada 169.066 surat suara yang
terlipat.
Hingga Senin (10/3) peli-
patan surat suara untuk
DPRD Kabupaten Bantul
tinggal satu dapil, yakni
dapil 6. Adapun 5 dapil lain-
nya sudah dinyatakan sele-
sai. Adapun surat suara
DPRD Kabupaten yang ha-
rus terselesaikan untuk dili-
pat sebanyak 716.246, ditam-
bah surat suara cadangan 2,5
persen.
Sesuai aturan imbuh Di-
dik, surat suara yang rusak
berkewajiban untuk diganti.
Para saksi pelipatan surat
suara melakukan konfirmasi
ke KPU Provinsi dan menya-
takan setelah selesai satu je-
nis surat suara (misalnya ka-
bupaten atau DIY), maka
saksi diminta membuat beri-
ta acara untuk disampaikan
ke KPU DIY terkait surat
suara rusak dan kekurangan
surat suara.
Didik menyatakan untuk
pelipatan surat suara DPRD
Kabupaten Bantul telah
berlangsung selama 6 hari,
sedangkan DPR RI sudah
berlangsung 3 hari. Diren-
canakan untuk tenaga pe-
lipat surat suara DPR RI
akan menambah 15 tenaga
lagi dari tenaga yang saat ini
ada 95 orang. Sedangkan
tenaga pelipat surat suara
DPRD Kabupaten sebanyak
150 orang.
Waktu pelipatan surat
suara dimulai Selasa (4/3) si-
lam hingga 25 Maret men-
datang. Kemudian ditar-
getkan pada akhir Maret
seluruh logistik sudah ter-
setting, sehingga awal April
KPU sudah menyiapkan su-
sunan pola distribusi logistik
dari KPU ke Tempat Pe-
mungutan Suara (TPS).
(Aje).-m
BANTUL (KR) - Ketahanan pangan
masih merupakan satu hal yang sangat
penting bagi Kabupaten Bantul, se-
kalipun Bantul telah berhasil mencapai
swasembada beras, tetapi masyarakat-
nya tetap harus waspada, karena pa-
ngan merupakan kebutuhan dasar
manusia yang tidak bisa disubstitusi
dengan bahan lain. Sementara pertum-
buhan jumlah penduduk yang terus me-
ningkat, memerlukan penyediaan ba-
han pangan dalam jumlah yang besar.
Hal tersebut disampaikan Bupati
Bantul, Hj Sri Surya Widati ketika me-
ngawali panen raya padi varietas Situ-
bagendit, milik kelompok tani (Klom-
tan) Akrab, di bulak Wuluhadeg Sri-
gading Sanden Bantul, Senin (10/3)
siang.
Hadir dalam acara tersebut pembina
petani dan mantan Bupati Bantul, Drs
HM Idham Samawi, jajaran Forum
Komunikasi Pimpinan Daerah (For-
kompimda) Bantul, Ketua DPRD Tus-
tiyani SH, jajaran Satuan Kerja Pim-
pinan Daerah (SKPD) terkait di Bantul.
Disisi lain, lanjut Bupati Bantul, ka-
pasitas penyediaan bahan pangan juga
menghadapi sejumlah tantangan, se-
perti perubahan iklim global, adanya
penyusutan lahan pertanian, serta ke-
tergantungan pada satu bahan pangan
pokok. Ini semua harus ada solusi yang
tepat, sehingga tidak akan mengganggu
upaya mewujudkan ketahanan pangan
di Kabupaten Bantul.
”Saya berharap, keberhasilan masya-
rakat petani, khususnya di Wuluhadeg
ini, dapat menjadi contoh bagi kelompok
tani lainnya. Sehingga kebutuhan beras
di wilayah Bantul selalu tercukupi,”
tambah Bupati Sri Surya Widati.
Menurut Ketua Kelompok Tani
Akrab, Yatiman, hasil panen di Wu-
luhadeg dengan jenis tanaman Situ-
bagendit bisa mencapai rata-rata 12,16
ton gabah kering giling (GKG) per hek-
tare.
Sementara Drs HM Idham Samawi
selaku pembina petani di Wuluhadeg,
mengajak kepada petani yang sedang
panen agar tidak tergoda dengan pem-
belian barang konsumtif, seperti ken-
daraan bermotor dan sejenisnya. Tetapi
hendaknya, hasil panen tersebut diuta-
makan untuk kepentingan pendidikan
anak. Agar anak para petani mampu
meraih pendidikan yang lebih tinggi,
mempunyai kepandaian dan berkepri-
badian Indonesia. (Jdm).-m
SELASA WAGE 11 MARET 2014 (9 JUMADILAWAL 1947) ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 4BANTUL
BANTUL (KR) - Sekitar 5.700 lembar surat
suara DPRD Kabupaten Bantul dan DPR RI dinya-
takan rusak, saat dilakukan pelipatan surat suara
yang berlangsung sejak (4/3) lalu. Beberapa keru-
sakan bervariasi, namun jenis terbanyak terdapat
noda tinta pada kotak caleg atau sampul surat
suara. Bahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU)
Bantul juga menemukan sebanyak 114 lembar
surat suara DPR RI Jawa Tengah (Jateng) nyasar
ke Bantul.
KLOMTAN AKRAB PANEN SITUBAGENDIT
Diutamakan untuk Kebutuhan PendidikanAnak
DIADAKAN PSW UMY DAN ‘KR’
PerempuanPolitisiBahasKDRT
BANTUL (KR) - Para pe-
rempuan politisi yang akan
berlaga menuju Senayan
Jakarta, akan tampil dalam
dialog di kampus Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta
(UMY), Ringroad Selatan,
Selasa (11/3) siang ini.
Acara tersebut diselengga-
rakan antara Pusat Studi
Wanita (PSW) UMY dengan
SKH Kedaulatan Rakyat.
”Kita ingin publik tahu,
komitmen para perempuan
politisi terhadap permasalah-
an wanita,” kata Ketua PSW
UMY, Ane Permatasari SIP
MA kepada KR, Senin (10/3)
kemarin.
Permasalahan perempuan
yang dibahas, antara lain soal
kekerasan dalam rumah
tangga, pornografi, kesehatan
reproduksi dan narkoba. Ini
banyak dialami di DIY, se-
hingga diharapkan para pe-
rempuan politisi memahami
dan berbuat untuk hal-hal
tersebut. Acara terbuka un-
tuk umum. (Ria)-m
FluBurungMenyerangUnggas
BANTUL (KR) - Di wila-
yah Kabupaten Bantul, da-
lam beberapa pekan terakhir
terjadi wabah penyakit Avian
Influenza (AI/flu burung) pa-
da unggas, yang menyerang
di beberapa kecamatan. Me-
nurut PLT Kepala Dinas Per-
tanian dan Kehutanan (Dis-
pertahut) Bantul, Dr Drs Su-
yoto HS MSi MMA, Senin
(10/3), kasus flu burung yang
terjadi Februari hingga awal
Maret 2014, di pedukuhan
Wonoroto Gadingsari Sanden
(24/2), yang terserang itik
yang mematikan 900 ekor.
Di pedukuhan Telan Tri-
mulyo Jetis (3/3), menyerang
burung puyuh dengan kema-
tian sekitar 3.000 ekor. Di pe-
dukuhan Karangrejek
Imogiri (6/3), pada ayam ras
pejantan mati 40 ekor.
Suyoto menjelaskan, selu-
ruh kasus tersebut sudah
ditindaklanjuti, diantaranya
memastikan penyebab kema-
tian, yaitu karena flu burung.
Penelitian dengan Rapit Test,
yang hasilnya positif terse-
rang flu burung. Tindakan
ini bekerja sama dengan
Balai Besar Veteriner (BBV)
Wates, kemudian mengada-
kan langkah pengendalian
serta pencegahan penye-
baran penyakit flu burung.
Tindakan lain, melakukan
desinfeksi dan memberikan
desinfektan, untuk mening-
katkan biosecurity di lokasi
kasus. Unggas yang mati ka-
rena terserang flu burung,
harus dibakar dan ditimbun,
tidak boleh dibuang di
sembarang tempat, sesuai
SOP penanganan bangkai
unggas.
Guna mencegah lebih luas
penyebaran flu burung di
Bantul, para peternak ung-
gas diminta agar tidak mem-
perjualbelikan unggas yang
masih hidup ke luar daerah,
untuk mencegah penularan.
Mengistirahatkan kandang
unggas yang terserang pe-
nyakit, dan dilakukan de-
sifeksi secara terus menerus,
kemudian baru dapat diper-
gunakan lagi setelah 1,5 bu-
lan dari kasus terakhir.
(Jdm).-m
MAN HARAPKAN UAMBN
JadiTolokUkurMasukPTAIN
BANTUL (KR) - Madrasah
Aliyah Negeri (MAN) berha-
rap Ujian Akhir Madrasah
Berstandar Nasional (UA-
MBN), dapat menjadi tolok
ukur seorang siswa madrasah
dapat masuk ke Perguruan
Tinggi Agama Islam Negeri
(PTAIN). Hal ini karena di se-
kolah Madrasah, UAMBN di-
setting menjadi tolok ukur
seefektif mungkin mengukur
tingkat pemahaman siswa
dalam mempelajari agama
Islam. Selain itu, UAMBN
didesain khusus berstandar
nasional.
Kepala MAN Sabdodadi
Bantul, Drs H In Amullah MH
kepada KR, Senin (10/3) me-
ngatakan pelaksanaan
UAMBN sebenarnya sama de-
ngan Ujian Nasional (UN).
Namun khusus siswa Ma-
drasah, materinya yakni mata
pelajaran Pendidikan Agama
Islam. Adapun mata pelajaran
yang diujikan yakni, Quran
Hadits, Fiqih, Aqidah Akhlak,
Sejarah Kebudayaan dan
BahasaArab.
”Kami sudah tiga kali me-
nyelenggarakan UAMBN. Sis-
wa peserta UAMBN di MAN
Sabdodadi sebanyak 161 siswa
yang terdiri program IPA se-
banyak 69 siswa dan sisanya
program IPS,” ujarnya.
Pilihan studi, terbanyak
yang diminati siswa MAN
Sabdodadi, In Amullah me-
nambahkan, 60 persen lebih
siswanya kebanyakan me-
milih politeknik untuk melan-
jutkan studi ke jenjang lebih
tinggi.
Pada UAMBN In berharap,
pelaksanaan UAMBN tidak
hanya dijadikan agenda rutin
bagi Madrasah, namun kede-
pan siswa Madrasah mampu
memetik hasil kerja keras be-
lajar untuk UAMBN dengan
dijadikannya tolok ukur
UAMBN untuk masuk ke
PTAIN. (Aje)-m
ROEMI X-TRAORDINARY ICE CREAM
SerahkanInfakdariKonsumen
BANGUNTAPAN (KR) -
Roemi X-Traordinary Ice
Cream menyerahkan dana
infak dari konsumen untuk
periode kedua sebesar Rp
6,134 juta lebih, ke Panti
Asuhan Miftahunnajah Ba-
nguntapan. Dana sebesar Rp
6.134.200 itu diwujudkan
dalam bentuk material, yaitu
berupa 100 sak semen dan
1.800 bata merah. Dengan
bantuan material seperti itu,
Roemi berharap bisa berpar-
tisipasi dalam proses pemba-
ngunan panti.
”Selain bantuan material,
dalam kesempatan itu juga
diserahkan 2 unit sepeda ser-
ta sejumlah makanan. Lewat
kegiatan ini, selain silaturah-
mi yang terjalin menjadi se-
makin erat, solidaritas dan
kepedulian sosial diharapkan
bisa meningkat,” terang per-
wakilan dari Roemi X-
Traordinary Ice Cream, Didik
Sugiarto dalam keterangan
persnya yang diterima KR,
Senin (10/3).
Secara simbolis penyerah-
an dana infak dari konsumen
Roemi diserahkan oleh A
Ricky Sanjaya, Eko Sulityo
dan Didik Sugiarto. Pada ke-
sempatan tersebut Didik
mengungkapkan, kegiatan
tersebut bisa terselenggara
berkat peran aktif dari kon-
sumen setia Roemi, yang
telah menyisihkan sebagian
rezeki. (Ria)-m
KR-Judiman
Bupati Hj Sri Surya Widati mengawali panen padi Situbagendit di Sanden.
RIBUAN LEMBAR DINYATAKAN RUSAK
SuratSuaraDPRRIJatengNyasarkeBantul
BANTUL (KR) - Petani mengeluhkan ti-
dak menikmati tingginya harga bawang me-
rah di pasaran. Dikarenakan meski harga
bawang merah tinggi, namun akibat kualitas
hasil panen buruk menjadikan pengepul
menghargai hasil panennya dengan harga
rendah. Sementara itu Dinas Perindustrian
Perdagangan dan Koperasi (Dinperindagkop)
Bantul, memastikan pihaknya tidak melaku-
kan impor bawang merah dari luar negeri.
Kepala Dinperindagkop Bantul, Drs Sulis-
tyanto, MPd kepada KR, Senin (10/3) mema-
parkan, rendahnya harga beli bawang merah
dari petani lokal akibat kualitas komoditas
yang buruk. ”Hukum pasar tetap berlaku,
kalau memang kualitas yang dijual baik maka
mahal pun tetap dibeli konsumen. Namun
kalau kualitas buruk, akhirnya tidak laku.
Kalau dari petani bawang merah kualitasnya
bagus, maka pedagang bawang merah dari lu-
ar tidak masuk Bantul,” ujar Sulis.
Ditambahkan Sulis, beberapa konsumen
yang harus menggunakan bawang merah
kualitas bagus seperti warung makan dan
restoran. Bahkan mereka rela membeli de-
ngan harga tinggi. Menurut Sulis, sebenarnya
apabila kebutuhan komoditas bisa dicukupi
oleh petani di Bantul, maka harga stabil dan
petani tetap meraup untung. Apalagi saat pa-
nen raya, petani Bantul bahkan mampu
memasok ke luar daerah. Namun saat ini aki-
bat abu vulkanik, petani bawang merah
mengalami kerugian dengan buruknya hasil
panenan.
Sulis menegaskan, Bantul memastikan ti-
dak melakukan impor bawang merah dari lu-
ar negeri. Meski demikian, bawang merah di
Bantul didatangkan dari Brebes. Bahkan
kalau sangat kekurangan stok, maka sering
juga didatangkan dari Jawa Timur.
Terpisah, salah satu petani bawang merah
di lahan pasir kawasan Samas, Rujito (55) me-
ngatakan, hasil panenan yang buruk saat ini
membuat harga jual ke pengepul menjadi sa-
ngat rendah. Untuk bawang merah kualitas
buruk hanya laku Rp 5.000/kilogram.
”Kualitas barang buruk, karena bawang
merah dalam kondisi basah. Kalau bawang
merah biasanya mampu bertahan hingga 10
hari, tidak membusuk ketika dijemur. Namun
kualitas yang sekarang baru dijemur 3 hari
pascapanen saja sudah mulai membusuk,”
keluhnya.
Harga jual bawang merah di beberapa
pasar seperti Pasar Bantul sudah mencapai
Rp 25.000/kilogram. (Aje)-m
DINAS TAK AKAN IMPOR BAWANG MERAH
Petani Tidak Nikmati Harga Tinggi
BANTUL (KR) - Masya-
rakat dari berbagai daerah
terus memadati 3 zona Mega
Bazaar Consumer Show
(MBCS) 2014, yang digelar di
Jogja Expo Center (JEC) pa-
da hari ke-3, Senin (10/3).
Pada zona pertama di Hall A
menampilkan aneka produk
dan merek komputer terbaru,
hardware dan ragam penun-
jangnya dengan merek Acer,
Epson, HP, Canon, Fuji Xe-
rox, Lenovo, Samsung, Sony
dan lainnya.
Zona kedua untuk akse-
soris yang menampilkan pro-
duk-produk penunjang kom-
puter, gadget dan smartpho-
ne. Diantaranya softcase, ca-
sing, usb, mouse, keyboard
dan sebagainya. Sedangkan
yang ketiga adalah zona gad-
get yang menampilkan
smartphone dan gadget.
Produk komunikasi berbasis
digital audio visual, seperti
smartphone, tablet dan note-
book tetap jadi favorit.
Dengan variasi harga yang
terjangkau, masyarakat di-
manja untuk dapat memiliki
barang tersebut.
”Terhitung dari hari perta-
ma hingga ke-3 kemarin,
jumlah pengunjung terus me-
ningkat, termasuk dengan
transaksinya. Tercatat saat
ini telah tercapai 50 ribu pe-
ngunjung,” terang Ediyah
Pujiastuti, project officer, PT
Dyandra Promosindo, penye-
lenggara MBCS 2014 kepada
KR di lokasi bazar, Senin
(10/3) kemarin.
Lanjut Ediyah, masyara-
kat cenderung membeli pro-
duk smartphone, notebook
dan tablet. Sedangkan minat
terhadap komputer atau
printer tidak begitu signi-
fikan. Sementara untuk ak-
sesoris cukup lumayan dimi-
nati, karena harga yang ter-
bilang sangat terjangkau.
”Transaksi telah mencapai
hampir Rp 5 miliar, masing-
masing pemasukan hari per-
tama tercatat Rp 1,2 miliar,
hari kedua Rp 1,5 miliar, hari
ketiga sekitar Rp 2 miliar.
Target kami, hingga acara
usai adalah Rp 11 miliar,”
pungkas Ediyah. (*-2)-m
PENGUNJUNG MEMADATI MBCS 2014
Transaksi Hampir Capai Rp 5 M
KR-Judiman
Salah satu peternakan ayam ras di Bantul.
KR-Istimewa
Perwakilan Roemi X-Traordinary Ice Cream menyerah-
kan bantuan di Panti Asuhan Miftahunnajah.
KR-Bambang Nurcahya
Pengunjung tertarik untuk mencoba tablet yang di-
terangkan oleh penjaga stan.

SELASA WAGE 11 MARET 2014 ( 9 JUMADILAWAL 1947 ) ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 5KULONPROGO
WATES (KR) - Abrasi menjadi kendala keberhasilan
tanaman vegetasi di sepanjang pantai selatan
Kabupaten Kulonprogo dapat hidup dengan baik.
Sebagian tanaman di pinggiran pantai yang ditanam
warga secara gotong royong mati diterjang gelombang
laut selatan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Kelautan
dan Perikanan Tangkap, Dinas Kelautan Perikanan dan
Peternakan (Diskepenak) Kulonprogo, Prabowo Sugondo
yang dikonfirmasi terkait pelaksanaan program
Pengembangan Desa Pesisir Tangguh (PDPT) di ruang
kerjanya, Senin (10/3).
"Abrasi pantai menjadi kendala keberhasilan pena-
naman vegetasi di kawasan pesisir selatan Kabupaten
Kulonprogo. Sebagian tanaman yang ditanam warga se-
cara gotong royong mati diterjang gelombang laut sela-
tan," ujar Prabowo Sugondo.
Manfaat PDPT merupakan program pembangunan
desa mitigasi bencana dan menghadapi perubahan iklim
masyarakat di wilayah desa pesisir. Selain penanaman
vegetasi kawasan pesisir, kegiatan yang dilaksanakan
sejak tahun 2012 meliputi pembangunan jalan jalur
evakuasi, pemasangan papan petunjuk evakuasi, pengo-
lahan sampah dan pengembangan perekonomian ma-
syarakat.
Nilai program PDPT pada 2012 Rp 1,2 miliar, tahun
2013 Rp 822,1 juta dan tahun 2014 Rp 633,7 juta.
Adapun tiga desa penerima sasaran meliputi Desa
Banaran, Karangsewu dan Desa Galur. "Kegiatan itu di-
rencanakan dan dilaksanakan oleh warga yang sesuai
dengan rencana pembangunan di desa bersangkutan,"
katanya.
Pelaksanaan PDPT tahun 2014, jelasnya merupakan
tahun terakhir yang dilaksanakan di 22 kabupaten di
Indonesia. "Dari hasil survei pusat, Kabupaten Kulon-
progo menjadi percontohkan keberhasilan pelaksanaan
program tersebut," tambahnya. (Ras)-e
Tanaman Vegetasi
Terkendala Abrasi
WATES : PT PLN (Persero) Tbk akan melakukan pe-
madaman listrik sementara di sejumlah wilayah di Wates,
Kulonprogo, Selasa (11/3) dan Rabu (12/3), mulai pukul 09.00-
16.00. Demikian disampaikan Asisten Manajer Jaringan PLN
Distribusi Jawa Tengah dan DIY, Bambang Eko H, Jumat
(7/3). Bambang menjelaskan, wilayah pemadaman pada Selasa
(11/3), meliputi Kalibawang, Suroloyo, Boro dan sekitarnya.
Sedangkan pada Rabu (12/3), pemadaman dilakukan di
Kalibawang dan sekitarnya. Pemadaman tersebut sehu-
bungan adanya pemeliharaan jaringan dan pemotongan rabas-
rabas serta pergantian reconductor A3CS 240. (Asa)-e
PemadamanListrikSementara
WATES (KR) - Tunggakan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
Kabupaten Kulonprogo yang diterima Dinas Pendapatan
Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) dari pelimpahan
Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Wates sebesar Rp 4 mili-
ar. Pelimpahan tersebut karena mulai 2014 merupakan pendae-
rahan PBB, dari yang semula PBB dikelola pusat sekarang
dilimpahkan ke daerah menjadi pajak daerah.
Hal itu dikatakan Kabid PBB pada DPPKA Kulonprogo Budi
Hartono SSi MSi. "Jumlah tunggakan sebesar Rp 4 M itu meru-
pakan akumulasi semua tunggakan. Dari mulai tahun 2013 dan
tahun-tahun sebelumnya. Terhadap tunggakan yang lumayan be-
sar itu kami optimis dapat tertagih," kata Budi, Senin (10/3).
Upaya penagihan, dikatakan Budi, dilakukan dengan berbagai
cara. Di antaranya penerbitan surat penagihan. Ini berarti petu-
gas proaktif atau jemput bola. Namun ada pula yang melalui Bea
Perolehan Hak atas Tanah atau Bangunan (BPHTB). Karena un-
tuk peralihan hak atas tanah atau bangunan salah satu syarat
yang diterapkan Badan Pertanahan Nasional (BPN) adalah lunas
PBB selama lima tahun terakhir.
"Masyarakat yang akan melakukan peralihan, harus mem-
bayar dulu PBB-nya dalam lima tahun lalu. Bagi yang me-
nunggak tentu saja harus bayar dulu agar memperoleh bukti
pelunasan PBB. Sehingga dengan cara-cara seperti itu di-
harapkan lambat laun tunggakan sebesar Rp 4 M dapat terta-
gih," tambah Budi. (Wid)-e
TunggakanPBBCapaiRp4M
GALUR
(KR) - Guru
dan karya-
wan Madra-
sah Tsana-
wiyah (MTs)
Negeri Ga-
lur sengkuyung kegiatan Ge-
rakan Gotong Royong Rakyat
Bersatu (Gentong Rembes)
bermakna kaum mampu
membantu keluarga miskin
dengan mengadakan bedah
rumah milik Amin Wahyu-
ningsih (30) warga Pedukuhan
VI Klotakan Desa Kranggan
Kecamatan Galur, Minggu
(9/3).
Dana yang terkumpul dari
zakat sertifikasi guru dise-
rahkan Kepala MTsN Galur
Drs H Khoiron MAkepada jan-
da berputra tiga itu disaksikan
Bupati Kulonprogo dr Hasto
Wardoyo, Wabup Drs Sutedjo,
Kajari Wates Buyung Dwikora
dan sejumlah Kepala SKPD.
Menurut Khoiron, setiap bu-
lannya zakat sertifikasi dari 25
guru bisa terkumpul sekitar
Rp 5 juta. "Selain wujud kepe-
dulian guru MTsN Galur ter-
hadap warga kurang mampu,
pemberian bantuan bedah ru-
mah juga bentuk sengkuyung
terhadap program pengen-
tasan kemiskinan," katanya.
Selain dari guru dan kar-
yawan MTsN Galur,Amin juga
menerima bantuan dari Bazda
Kulonprogo sebesar Rp 10 ju-
ta, perorangan dan kelompok
masyarakat (Rul)-e
Keresahan warga berawal karena
banyak ikan di sungai yang mati, se-
hingga mereka takut mengonsumsi air
sumur yang dekat dengan sungai sejak
Sabtu (8/3) lalu. Menurut salah satu
warga di Plampang 2, Ny Tungkem (77)
air sumurnya sejak Sabtu lalu berbau.
"Karena bau langu maka saya tidak be-
rani memakai untuk keperluan rumah
tangga. Air sumur saya dekat sungai
sekitar 2 meter, tapi sumur saya berada
di atas. Sampai saat ini saya belum be-
rani memakai air sumur tersebut,"
katanya.
Hal sama dikatakan Seniyah (47)
warga Plampang 2. Sejak ikan di aliran
sungai dan kolam salah satu warga
banyak yang mati, warga takut minum
air dari sumur. "Warga takut mati kare-
na diduga airnya beracun, karena ikan
saja bisa mati," ujarnya.
Diungkapkan Dukuh Plampang 2
Dwi Wuryaningsih, kedatangan warga
ke Polsek Kokap hanya untuk klari-
fikasi, bukan melaporkan siapa-siapa.
"Warga hanya ingin air sumur mereka
bisa kembali seperti semula, sehingga
bisa dikonsumsi lagi. Ada pengolahan
limbah di Plampang 2, yakni limbah
yang diolah lagi, mungkin karena pakai
obat yang terlalu tinggi atau gimana,
ternyata air di sekitarnya diduga terce-
mar. Ikan di aliran sungai mati dan
bahkan mengambang sampai aliran
Sungai Hargomulyo," katanya di sela-
sela mendampingi warganya di Polsek
Kokap.
Menurut Wuryaningsih, pengelola
dalam pertemuan tersebut sudah janji
akan mencarikan air yang layak dikon-
sumsi. Air yang diduga tercemar sudah
diambil sampelnya dan direncanakan
Selasa akan dilakukan uji laboratori-
um.
Kasi Humas Polsek Kokap Ipda
Rusmadi menyatakan Polsek Kokap
hanya memfasilitasi rembugan antara
penambang pengolah limbah dan war-
ga. Polsek Kokap baru akan melakukan
penyelidikan terkait harta benda yang
dirugikan dari peristiwa itu.
"Pengolahan limbah tersebut
bertempat di salah satu rumah warga
Plampang 2. Penambang bersedia
akan mencarikan sumber air dan se-
lang sampai mendapatkan air bersih
ke rumah masing-masing," kata
Rusmadi.
Sedang terhadap ganti rugi, kata
Rusmadi, ada satu warga yang minta
ganti rugi Rp 500.000 sebagai kompen-
sasi ikan di kolamnya yang mati. "Jadi
kedatangan warga belum melakukan
pengaduan resmi, sementara tindak pi-
dana ada atau tidak belum diselidiki.
Polsek Kokap sementara ini hanya
memfasilitasi warga terhadap rem-
bugan itu. Terkait apakah pengolahan
limbah itu sudah berizin atau belum,
itu bukan wewenang polisi. Silahkan
cek ke Kantor Lingkungan Hidup
(KLH)," ujarnya. (Wid)-e
KOKAP (KR) - Pengolahan limbah penambangan emas di
Pedukuhan Plampang 2 Desa Kalirejo Kecamatan Kokap ditutup
sementara, menyusul adanya keresahan warga di Plampang 2
serta Sangon 1 dan Sangon 2. Perwakilan warga ketiga pe-
dukuhan tersebut didampingi dukuh dan perangkat desa mela-
kukan klarifikasi dengan pengelola pengolahan limbah tambang
emas tersebut di Polsek Kokap, Senin (10/3). Dari hasil perte-
muan disepakati salah satunya penutupan sementara pengolah-
an limbah tersebut.
DIDUGA CEMARI SUMUR DAN SUNGAI
Pengolahan Limbah Emas Ditutup
KR-Asrul Sani
Bupati Hasto (dua kiri) dan Wabup Sutedjo (kiri) menin-
jau bedah rumah milik Amin Wahyuningsih.
MTsN Galur Bantu Bedah Rumah

SLEMAN (KR) - Se-
jumlah peternak di wilayah
Glagaharjo Cangkringan,
terus berupaya meningkat-
kan produktivitas dan kuali-
tas susu sapi perah. Saat ini
produksi susu sapi di wilayah
tersebut tiap harinya menca-
pai 5.200 liter.
"Untuk mendapatkan har-
ga susu yang lebih tinggi
para peternak terus mening-
katkan kualitas. Sementara
harga susu sapi kualitas pa-
ling tinggi Rp 4.200 per liter,"
ujar Harno (40) salah satu
peternak Dusun Srunen
Glagaharjo Minggu (9/2).
Diungkapkan susu sapi
hasil perahan peternak terse-
but biasanya dibeli koperasi
untuk menyuplai perusa-
haan di Jawa Timur dan se-
jumlah kedai di DIY dan
Jateng.
Harga susu tiap liternya
bervariasi tergantung kuali-
tas yaitu kisaran Rp 3.700-
Rp 4.300. Sedangkan tiap
ekor sapi rata-rata bisa
menghasilkan susu 10-20
liter.
Terpisah Sekretaris Desa
Glagaharjo Agralno menga-
takan, untuk meningkatkan
kualitas dan produktivitas
susu di wilayahnya kini mu-
lai dikembangkan kompetisi
antarpeternak. Menurutnya
cara ini cukup efektif untuk
memotivasi peternak me-
ningkatkan kualitas.
"Selain itu saat ini populasi
ternak tiap tahunnya juga
terus meningkat. Jumlah
sapi perah kini tercatat lebih
dari seribu ekor," katanya.
Seperti diketahui pas-
cabencana erupsi sejumlah
peternak terus berusaha
menggenjot produksi agar
mampu pulih seperti se-
belumnya. Saat ini produksi
susu di Lereng Merapi wila-
yah Pakem, Cangkringan
dan Turi kurang lebih menca-
pai 11 ribu liter per hari.
Sedangkan sebelum erupsi
mencapai 17 ribu liter per-
hari. (R-1)-a
Haripertamapenertiban,tim
gabungan yang terdiri dari
Satuan Polisi Pamong Praja
(Satpol PP), Dinas Pekerjaan
Umum dan Perumahan
(DPUP), Dinas Perhubungan
Komunikasi dan Informatika
(Dishubkominfo), Panitia Pe-
ngawas Pemilu (Panwaslu) ser-
ta Komisi Pemilihan Umum
(KPU), berhasil mengamankan
62 baliho. Rencananya pener-
tiban akan berlangsung hingga
Rabu(12/3)besok.
Saat penertiban, salah se-
orang anggota Panwaslu yang
ikutdalamoperasitersebutjuga
sempat mendapatkan telepon
dari salah satu caleg yang bali-
ho ditertibkan. Caleg tersebut
memintakepadapetugasuntuk
tidak tebang pilih dalam me-
nertibkan semua baliho yang
memang terbukti melanggar
aturan.
Sedangkan ketika petugas
hendak menertibkan baliho mi-
lik salah satu caleg DPR RI,
yang terpasang di dekat kam-
pus UPN Veteran Yogyakarta,
ternyata sudah berubah menja-
di iklan layanan masyarakat.
Dalam baliho tersebut tertulis
ucapan terima kasih kepada
warga Yogyakarta yang akan
menjadi tuan rumah pada
peringatan Sumpah Pemuda
namun tetap disertai foto caleg
tersebutberukuranbesar.
Dalam baliho tersebut ter-
tulis 'Ini bukan alat peraga
kampanye dan tidak menggu-
nakan fasilitas negara. Barang
siapa yang sengaja merusak
akan dipidana sesuai peraturan
perundang-undangan yang
berlaku'.
Anggota Panwaslu Sleman
Divisi Pengawasan dan Hu-
bunganAntar Lembaga Karim
Mustofa mengaku tidak dapat
mencopotbalihotersebut.Sebab
tidak ada unsur yang melang-
garaturan.Berdasarkanpenga-
matan dia, baliho tersebut se-
belumnya bisa dikategorikan
kampanye."Sepertinyabarube-
berapa hari diganti. Kami tidak
bisa melepasnya, karena tidak
ada unsur yang melanggar," je-
lasnya.
Selain itu, ketika petugas
sampaididekatsalahsatuseko-
lah, ada sejumlah warga yang
akan memasang baliho salah
satu caleg. Oleh petugas, baliho
tersebut disarankan untuk ti-
dak jadi dipasang karena
melanggaraturan.
Kegiatan ini sebagai bentuk
penegakan Peraturan KPU
(PKPU) nomor 15 tahun 2013
tentang pemasangan APK,
Perbup nomor 13 tahun 2013
tentang penertiban APK dan
Pergub nomor 4 Tahun 2013 jo
nomor30tahun2013jonomor3
tahun 2014 tentang pemasang-
an APK. "Dalam aturan terse-
buttercantumbahwabalihoha-
nya diperbolehkan untuk pen-
gurus parpol yang bukan caleg
serta anggota DPD. Namun da-
lam kenyataannya, justru dido-
minasi kampanye caleg," ujar
Karim
Sementara itu Komisi A
DPRD Kabupaten Sleman
meminta kepada Panwas tidak
tebangpilihdalammenertibkan
alat peraga kampanye. Sehing-
ga nantinya tidak menim-
bulkan kecemburan dari partai
politiklainnya.
"Panwas harus tegas dalam
menertibkan alat peraga kam-
panye, baik itu baliho maupun
spanduk yang melanggar.
Jangan sampai ada kesan
tebang pilih dalam mener-
tibkan," kata Ketua Komisi A
DPRD Kabupaten Sleman
Rendradi Suprihandoko SH
MH,Senin(10/3).
Pihaknya menyayangkan,
pelanggaran pemasangan alat
peraga kampanye justru di-
lakukan oleh tokoh-tokoh da-
erah maupun nasional. Hal itu
sangat tidak memberikan con-
toh yang baik bagi masyarakat.
"Mereka sudah tahu kalau tem-
pat publik tidak boleh dipasang
alat peraga kampanye, tapi te-
tap saja nekat memasang bali-
ho. Ini sangat disesalkan,"
terangnya.
Dalam menertibkan alat pe-
raga itu, pihaknya meminta ke-
pada Panwas Sleman tidak
mencabut bendera atau lam-
bang partai. Namun cukup alat
peragakampanyeyangmelang-
gar. "Silakan kalau alat peraga
yang melanggar dicabut, asal-
kan jangan bendera partai sa-
ja,"pintanya. (Awh/*-1/Sni)-a
SELASA WAGE 11 MARET 2014 (9 JUMADILAWAL 1947) ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 6SLEMAN
PULUHAN APK DIAMANKAN PETUGAS GABUNGAN
Ada Baliho Caleg Berubah Jadi Iklan Layanan
SLEMAN (KR) - Puluhan Alat Peraga Kampanye (APK) berupa baliho yang
memasang foto sejumlah Caleg, ditertibkan tim gabungan, Senin (10/3) disejumlah
tempat. Sementara itu, ada salah satu baliho yang beberapa hari lalu memasang fo-
to salah satu Caleg DPR RI, ternyata saat akan ditertibkan sudah berubah menjadi
baliho iklan layanan masyarakat.
Produksi Susu di Glagaharjo 5.200 Liter
BabinsaTerbaikDapatSepedaMotor
SLEMAN (KR) - Babinsa Koramil 05/Sleman, Serma
Suwasono mendapatkan bantuan 1 sepeda motor dari Kodam
IV/Diponegoro. Sepeda motor tersebut sebagai bentuk peng-
hargaan kepada Babinsa terbaik dalam melaksanakan tugas-
nya.
Dandim 0732/Sleman Letkol Inf Bambang Yudi SSos me-
ngatakan, kendaraan diberikan kepada Babinsa terbaik da-
lam pelaksanaan tugas dan sebagai peserta KB Pria (MOP).
Untuk itu, kendaraan ini supaya dimanfaatkan sebagai ken-
daraan kedinasan.
"Untuk menunjang dan memperlancar tugas, kami minta
kendaraan ini dirawat dengan baik. Semoga bantuan ini dapat
menambah semangat Babinsa dalam melaksanakan tugas-
nya," kata Dandim, Senin (10/3) saat menyerahkan bantuan
sepeda motor di Makodim.
Pihaknya mengimbau kepada seluruh babinsa di jajaran
Kodim Sleman untuk meningkatkan profesionalismenya.
Apalagi tugas babinsa itu langsung terjun ke masyarakat un-
tuk melayani dan melindungi. "Tugas babinsa semakin lama
semakin berat, untuk itu diperlukan profesionalisme. Apalagi
tidak lama lagi adanya Pemilu 2014," pintanya. (Sni)-a
KR-Atiek Widyastuti H
Petugas sedang menertibkan APK yang melanggar.
KR-Saifullah Nur Ichwan
Dandim Sleman menyerahkan secara simbolis sepeda
motor kepada Serma Suwasono.
HUT KE-4 PAGAR KAKI LANGIT
110AnggotaDiberiKTA
SLEMAN (KR) - Perayaan
HUT ke-4 Paguyuban Pengge-
mar Teka-teki Silang Sulit (Pa-
gar Kaki Langit) DIY kali ini
terasa berbeda. Pasalnya, ang-
gota yang tercatat sebanyak
110orang,barumemilikiKartu
Tanda Anggota (KTA) pada
peringatan tersebut.
Ketua Panitia, Nana Soe-
warno menjelaskan, acara itu
diisi dengan berbagai kegiatan.
Diantaranya hiburan, per-
mainan dan tarian baru dari
Sanggar Tari Mesan. Namun
paling spesial adalah dengan
diberikannya KTAPagar Kaki
Langit kepada para anggota.
"Setelah 4 tahun berjalan, baru
kali ini kami punya KTA,"
katanya pada acara peringatan
HUTke-4PagarKakiLangitdi
rumah salah satu anggota di
Mesan, Sinduadi, Mlati Sle-
man, Minggu (9/3).
Dikatakan, acara juga di-
hadiri anggota Pagar Kaki
Langit dari Semarang dan
Jabodetabek. Tentu tujuannya
untuk menyambung tali per-
saudaraan anggota dari DIY
dengan kota lain.
Ketua Pagar Kaki Langit
DIY, Muhammad Sukirman
menambahkan,acarajugadiisi
ceramah dari salah satu anggo-
ta dengan tema 'Kebersamaan
dan Disiplin Modal Utama
Mencapai Sukses'.
"Setiap dua bulan sekali ka-
mi rutin mengadakan perte-
muan, salah satunya memba-
has program regenerasi anggo-
ta. Karena kebanyakan anggo-
ta paguyuban ini sudah tua, ja-
di kami ingin Pagar Kaki
Langit bisa terus berkembang,"
jelasnya. (*-1)-a
Aktivitas penambangan
di Kali Gendol
Cangkringan Sleman,
Senin (10/3)
tetap berlangsung
meskipun pagi harinya
terjadi hembusan
dari Gunung Merapi.
Akibat hembusan
tersebut kawasan
lereng Merapi
hujan abu tipis.
Status Gunung Merapi
tetap normal meskipun
terjadi hembusan
tersebut.
Tampak belasan truk
tengah antre mengisi
material vulkanik.
Pemadaman Listrik di Banteng
SLEMAN (KR) - Terkait dengan adanya
pemeliharaan jaringan, PT PLN Distribusi Jawa
Tengah dan DIY Area Yogyakarta, Selasa (11/3)
mulai pukul 09.00 - 15.00, akan melakukan pe-
madaman listrik untuk sementara waktu.
Menurut Manajer Area Pemeliharaan PT PLN
Area Yogyakarta Sularto, Senin (10/3), pe-
madaman sementara akan terjadi di Dusun
Banteng, Perumahan Banteng dan Kayen.
Keperluan pemadaman, menurutnya adalah
terkait dengan penggantian kawat terurai.
"Untuk itu kami mohon maaf kepada para
pelangganatasketidaknyamananini.Jikapeker-
jaan sudah selesai lebih awal, maka aliran listrik
akan kami normalkan kembali tanpa pemberi-
tahuan," katanya. (Can)-a
TERKAIT TERJADINYA INSIDEN
SeorangCalegMintaMaafkePanwaslu
SLEMAN (KR) - Calon Legis-
latif (Caleg) asal Partai Demokrasi
Indonesia Perjuangan (PDIP)
Gimmy Rusdin Sinaga, akhirnya
minta maaf kepada staf Panwaslu
Kabupaten Sleman Ibnu Darpito di
Kantor Sekretariat Panwaslu
Kabupaten Sleman, Senin (10/3).
Pernyataan maaf disampaikan se-
cara lisan oleh Gimmy kepada
Ibnu disaksikan Ketua Panwaslu
Sleman Sutoto Jatmiko dan media
massa.
Seperti diketahui, pada 15
Januari yang lalu terjadi tindak
kekerasan oleh Gimmy terhadap
anggota Panwaslu Sleman lan-
taran tidak terima Alat Peraga
Kampanye (APK) ditertibkan
Panwaslu beserta Satpol PP di
Maguwoharjo, Depok Sleman.
"Waktu itu saya khilaf dan
emosi. Karena tidak bisa mengen-
dalikan diri, akhirnya terjadi se-
buah insiden. Untuk itu secara
pribadi, dengan tulus saya me-
minta maaf kepada Ibnu juga
Panwaslu Sleman. Melalui pernya-
taan berdamai ini pula, semoga
menjadi jembatan yang baik untuk
ke depan dapat bekerjasama de-
ngan Panwaslu maupun Bawaslu
Sleman," ungkap Gimmy.
Pernyataan maaf pun diterima
oleh Ibnu. "Dengan sepenuh hati,
kami memaafkan. Sehingga masa-
lah antara saya dengan Gimmy
bisa selesai Semoga kejadian se-
perti ini tidak terulang kembali,"
harap Ibnu.
Ketua Panwaslu Sleman Sutoto
hanya bisa berpesan agar kejadian
serupa tidak terulang lagi.
(*-1)-a
KR- Aditya Kurniawan
M Sukirman menyerahkan KTA Pagar Kaki Langit
kepada anggotanya.

SELASA WAGE 11 MARET 2014 (9 JUMADILAWAL 1947) HALAMAN 7
Dipicu . . . . . . . . . . . . . . . . . Sambungan hal 1
pengaruh signifikan terhadap aktivitas gunung secara keseluruhan.
Dengan demikian proses yang terjadi kemarin adalah hal yang wajar.
Subandriyo tetap mengimbau warga tak perlu panik. Status Gunung
Merapi saat ini tetap normal dan belum ada ancaman yang berarti.
Terhitung mulai Senin (10/3) pukul 21.00, status Gunung Slamet di
Jawa Tengah dinaikkan. Status gunung yang semula Normal (level 1)
menjadi Waspada (level 2) seiring aktivitas gempa yang terus
meningkat.
"Sejak tanggal 10 Maret 2014 pukul 21.00, status aktivitas Gu-
nung Slamet dinaikkan dari level Normal (level 1) menjadi Waspada
(level 2)," kata Kepala Badan Geologi Surono, Senin (10/3) tadi ma-
lam.
Menurutnya, peningkatan kegempaan di Gunung Slamet berim-
bas pada sejumlah wilayah meliputi 5 kabupaten di Jawa Tengah
yakni Pemalang, Banyumas, Brebes, Tegal dan Purbalingga.
"Masyarakat atau wisatawan agar tidak beraktivitas dalam radius 2
km dari kawah Gunung Slamet," kata Mbah Rono, sapaan akrab
Surono. (Sal/Imd)-d
Dompet . . . . . . . . . . . . . . . . Sambungan hal 1
304 Warga RT 05 Kranggan I, Jogotirto, Berbah,
Sleman . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 800,000.00
305 Kel. SumarwotoNgentak, CT, Depk, Sleman . . . . . 500,000.00
306 Arisan Ibu-Ibu ARTA DELA (Arisan Tanggal
Delapan) Purwodiningratan Yogyakarta . . . . . . . . . 350,000.00
307 Candra ArifaJl. Pasiraman 15AYogyakarta . . . . . . 1,000,000.00
308 Koperasi Serba Usaha Syri'ah BMT FORSITAMA . . . 1,200,000.00
309 Aulia Dini RahmawatiJogja . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 500,000.00
310 SD Muhammadiyah Notoprajan Jl. K.H.Agus Salim
No. 66 Yogyakarta . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1,000,000.00
311 Pengajian Malam Kamis Ibu-Ibu RW 18 Teguhan
Kalitirto Berbah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 500,000.00
312 Warga RT 06/RW 03 Bangunrejo Muruh, Gantiwarno,
Klaten . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1,018,000.00
313 SMP N 2 NGLIPARJl. Nglipar-Ngawen Km 4,5
Katongan Nglipar Gunung Kidul . . . . . . . . . . . . . . . . 600,000.00
314 Widodo GatotkacaKricak Kidul TR I RT 37 RW 08
Yogya . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 100,000.00
Melalui Biro KR Wonosari Gunung Kidul :
315 SMP Negeri 3 Gedangsari Gunung Kidul . . . . 1,000,000.00
Jumlah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 12,452,500.00
s/d 09 Maret 2014 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 430,273,100.00
s/d 10 Maret 2014 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 442,725,600.00
(Empat ratus empat puluh dua juta tujuh ratus dua puluh
lima ribu enam ratus rupiah)
Merapi . . . . . . . . . . . . . . . . . Sambungan hal 1
masih relatif stabil seperti hari biasa dengan jumlah pengunjung 300-
500 orang. "Hembusan dan hujan abu belum berpengaruh terhadap
penurunan kunjungan wisata," katanya.
Beberapa warga yang ditemui KR mengaku, sempat melihat hem-
busan asap dengan ketinggian sekitar 1.500 meter. Hujan abu tipis ju-
ga terjadi di sekitar Kecamatan Cangkringan.
Harowi, salah satu warga mengaku ketika kejadian sedang berada
didaerahKaliademCangkringanyangberjaraksekitarenamkilometer
dari puncak Merapi. Dia mengaku melihat hembusan asap berwarna
gelap dan tinggi. Tak berselang lama muncul hujan abu yang tipis.
Sementara pembaca KR di Purbalingga Jawa Tengah menga-
barkan di sebagian wilayahnya juga terkena abu vulkanik Merapi mes-
ki hanya tipis. "Memang tidak sebanyak abu vulkanik Kelud kemarin.
Namun siang hari langit terlihat agak gelap saat hujan abu Merapi tu-
run," kata M Setyaziz.
Sedang di Klaten, warga Dusun Sambungrejo Desa Balerante
KecamatanKemalangKlatenberhamburanturunsaatterjadihembus-
an di puncak Gunung Merapi.Terlebih kemudian disusul hujan abu ti-
pis di Desa Balerante dan juga di Desa Sidorejo.
Kadus Balerante Jainu mengakui, sempat terjadi getaran seperti
gempa, disusul terjadinya hembusan dan hujan abu. Warga Sam-
bungrejo, yakni dusun paling atas sempat panik lalu lari turun hingga di
Dusun Gondang. (R-1/Awh/Sit/Bag)-d
Pengembalian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Sambungan hal 1
diberikan secara tunai.
Sehubungan hal ini Zubaidi menegaskan, sebe-
narnya yang harus diperhatikan saat ini bukan pada
nilai nominal yang akan dikembalikan. Masalah ini
harus dihindarkan agar tidak menimbulkan kebi-
ngungan bagi para calhaj yang akan mendapat
pengembalian. "Itu masih tergantung Keppres yang
menentukan berapa turunnya BPIH tahun ini. Kep-
pres kan belum turun, karena belum diteken," kata
Zubaidi seraya meyakinkan, kelebihan pasti dikem-
balikan kepada yang berhak dengan bentuk dolar.
Selain itu, lanjut Zubaidi, nanti pengembalian
akan ditentukan sesuai nilai tukar dolar apakah
mengalami penurunan atau naik. Hal yang juga
menjadi pertimbangan adalah menyangkut em-
barkasi calhaj.
"Bukankah biaya BPIH untuk embarkasi Solo
berbeda dengan Jakarta. Karena itu, jarak em-
barkasi juga menjadi pertimbangan untuk memu-
tuskan berapa kelebihan yang harus dikembalikan
kepada calhaj," tandas Zubaidi.
Anggito juga menyebutkan, besaran pengem-
balian tersebut berbeda-beda setiap embarkasi.
Terlepas dari itu, pemerintah dan DPR telah sepa-
kat BPIH musim haji tahun 2014/1435 H sebesar
3.219 dolar AS. Angka tersebut lebih rendah 308
dolarAS dibanding tahun lalu.
Dengan asumsiAPBN 2014 (nilai tukar rupiah Rp
10.500), maka BPIH setara dengan Rp 33.779.500.
"Akan tetapi, nilai tukar sesungguhnya berlaku pada
saat jemaah nanti melunasi BPIH," kataAggito.
(Ful)-d
Andi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Sambungan hal 1
Kemenpora, Deddy Kusdinar. "Uang diterima Choel
Mallarangeng di rumahnya," ujarnya.
Selain itu, lewat Choel juga,Andi telah menerima
uang dari PT Global Daya Menunggal Rp 4 miliar,
dengan tujuan agar perusahaan ini bisa mendapat
jatah pengerjaan proyek Hambalang sebagai sub-
krontraktor. Pemberian uang dari korporasi ini juga
diterima Choel di rumahnya. Melalui pengaruhnya
sebagai Menpora, Andi juga dinilai telah mem-
perkaya orang lain, antara lain mantan Kepala Biro
Keuangan dan Rumah Tangga Kemenpora Deddy
Kusdinar, mantan Sesmenpora Wafid Muharam,
Anas Urbaningrum, Mahyuddin, Teuku Bagus
Mokhamad Noor dan sejumlah nama lainnya. Andi
juga dianggap telah memperkaya puluhan perusa-
haan, di antaranya 32 perusahaan subkontrak KSO
Adhi Karya-Widya Karya, PT Yodya Karya, PT Glo-
bal Daya Manunggal dan sejumlah korporasi lain.
Jaksa menjerat Andi dengan Pasal 2 ayat 1 jo
Pasal 18 UUTipikor jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 jo Pasal
65 ayat 1 KUHP, sebagaimana dalam dakwaan
pertama. Serta, Pasal 3 jo Pasal 18 UU Tipikor jo
Pasal 55 ayat 1 ke-1 jo Pasal 65 ayat 1 KUHP, se-
bagaimanadalamdakwaankedua,denganancam-
an hukuman maksimal 20 tahun penjara. Usai men-
dengar dakwaan, Andi mengaku kecewa karena isi
dakwaan hanya didasari asumsi untuk memperber-
at posisinya sebagai terdakwa. (Imd/Ful)-d
Upacara . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Sambungan hal 1
bersama menjelang Ujian Nasional (UN), Sabtu
(8/3) malam. Pada saat renungan, sekitar 20 siswa
kesurupan dan menjerit histeris. "Kejadian itu mulai
pukul 22.30 dan baru bisa selesai disembuhkan se-
kitar pukul 03.00. Saat acara penutupan juga ada 1
siswa yang kena. Ternyata terulang lagi sekarang
(kemarin-red), rata-rata siswa kesurupan saat doa
bersama juga kena lagi," ujarnya.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Heru
Widodo menambahkan, peristiwa kesurupan mas-
sal ini baru pertama kali. Sebelumnya pernah ada,
namun hanya 1 siswa yang kesurupan dan tidak
menular ke siswa lainnya.
"Kegiatan doa bersama itu memang sudah agen-
da rutin bagi kelas XII setiap menjelang UN. Tapi
baru kali ini terjadi kesurupan massal. Untuk pela-
jaran hari ini (kemarin-red) kami tiadakan dan se-
mua siswa dipulangkan," kata Heru. (Sni)-e
Pencucian Uang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Sambungan hal 1
penyitaan aset berkaitan dengan Tubagus
Chaeri Wardana (TCW), tersangka kasus
suap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi
Akil Mochtar. Selain menyita tanah, pada
kasus a quo juga dilakukan aset beberapa
mobil yang tergolong mewah.
Dua penyitaan di atas dilakukan karena
KPK meyakini kedua tersangka,Anas dan
TCW dalam kasusnya masing-masing,
melakukan tindak pidana pencucian uang.
Sepertinya, pidana pencucian uang bela-
kangan marak dipakai oleh lembaga ne-
gara antikorupsi untuk menjerat para
pelaku korupsi. Mengapa hal demikian
bisa terjadi?
Tindak pidana pencucian uang diatur
dalam UU Nomor 8 Tahun 2010. Dalam
konstruksi pasal pencucian uang, minimal,
ada tiga kelompok perbuatan yang bakal
diancamkan kepada orang-perorangan.
Pertama, kelompok yang masuk dalam
kategori Pasal 3 aturan antipencucian
uang, yakni: 'menempatkan, mentransfer,
mengalihkan, membelanjakan, memba-
yarkan, menghibahkan, menitipkan, mem-
bawa keluar negeri, mengubah bentuk,
menukarkan dengan mata uang atau
surat berharga atau perbuatan lain dari
hasil tindak pidana dengan tujuan me-
nyembunyikan atau menyamarkan asal-
usul harta kekayaan.'
Setiaporangyangterlibatperbuatanpa-
da kelompok pertama terlihat aktif me-
lakukan kejahatan asal, mendapatkan
hasil dari kejahatannya dan kemudian
berusaha menyembunyikannya. Perbuat-
an yang diatur dalam Pasal 3 diancam de-
ngan pidana penjara paling lama 20 tahun
dan denda maksimal Rp 10 miliar.
Kelompok perbuatan kedua adalah:
'menyembunyikan atau menyamarkan
asal-usul, sumber, lokasi, peruntukan,
pengalihan hak-hak atau kepemilikan
yang sebenarnya atas harta kekayaan
yang diketahuinya atau patut diduganya
merupakan hasil tindak pidana.' Kelompok
ini masuk dalam kategori Pasal 4 undang-
undang pemberantasan pencucian uang.
Konstruksi aturan ini sepertinya lebih
ditekankan pada orang yang mengelola
aset hasil kejahatan atau biasa disebut
gate keeper. Ancaman pidananya adalah
penjara paling lama 20 tahun dan denda
maksimal Rp 5 miliar.
Ketiga, kelompok perbuatan yang ma-
suk dalam kategori Pasal 5 UU Nomor 8
Tahun 2010, yaitu, “menerima atau me-
nguasai penempatan, pentransferan,
pembayaran, hibah, sumbangan, peniti-
pan, penukaran atau menggunakan harta
kekayaan yang diketahuinya atau patut
diduganya merupakan hasil tindak pi-
dana.” Ketentuan ini berusaha menjerat
pelaku pencucian uang yang cenderung ti-
dak melakukan kejahatan asal, tidak men-
jadi gate keeper, namun menikmati hasil
kejahatan. Pidananya berupa penjara pa-
ling lama 5 tahun dan denda Rp 1 miliar.
Lalu apa hubungannya tiga kelompok
perbuatan pencucian uang tersebut de-
ngan tindak pidana korupsi? Tindak pi-
dana pencucian uang tampaknya tak bisa
berdiri sendiri. Perlu ada tindak pidana
asal atau kejahatan yang sebelumnya di-
lakukan. Ada lebih dari 26 tindak pidana
yang bisa menjadi kejahatan asal dari pi-
dana pencucian uang. Salah satunya ko-
rupsi.
Di samping menghukum pelaku, Un-
dang-Undang Antipencucian Uang digelar
untuk mengejar aset hasil kejahatan yang
sebelumnya dicuci oleh pelaku kejahatan.
Oleh karena itu, penyitaan aset para
pelaku kejahatan (korupsi) marak di-
lakukan. Tujuannya agar aset hasil keja-
hatan dapat diamankan dan dikembalikan
kepada negara atau yang berhak.
Selain yang sudah dicantumkan dalam
peraturan perundang-undangan, modus
pencucian uang dapat ditemukan dalam
tindakan yang lain. AS Mamoedin (1997)
seperti dikutip Adrian Sutedi (2008: 26-28)
merinci perbuatan yang mungkin dipakai
dalam mencuci uang, yakni melalui kerja
sama modal, agunan kredit, perjalanan lu-
ar negeri, penyamaran usaha dalam
negeri, penyamaran perjudian, penyama-
ran dokumen, pinjaman luar negeri dan
melalui rekayasa pinjaman luar negeri.
Bukan hanya itu, Philips Darwin (2012:
58-63) menuliskan ragam modus pencu-
cian uang, seperti loan back, C-Chase,
transaksi dagang internasional, penyelun-
dupan uang tunai atau sistem bank paralel
ke negara lain, akuisisi, real estate
carousel, investasi tertentu, over invoice
atau double invoice, perdagangan saham,
pola pizza connection, pola la mina, de-
posit taking dan dengan identitas palsu.
Dengan demikian, ada banyak cara untuk
melakukan pencucian uang.
Pendek kata, tak perlu heran ketika ter-
sangka korupsi secara bersamaan dite-
tapkan sebagai tersangka tindak pidana
pencucian uang. Sisa pertanyaan yang
ada adalah, apakah dalam kasus Anas
dan TCW, orang yang disebut namanya
atas pemilikan atau berkaitan dengan aset
Anas dan TCW juga akan ditetapkan se-
bagai tersangka pencucian uang? Kita
tunggu saja hasil pemeriksaan KPK.
(Penulis adalah Peneliti pada Pusat
KajianAntikorupsi FH UGM; Ketua
Bidang Nonlitigasi LPBH PWNU DIY)-d
BANTUAN PEMBACA’KR’SEGERADISERAHKAN
EkonomiKorbanErupsiKeludLumpuh
MESKI peristiwa erupsi Gu-
nungKeludsudahberlalulebih
dari setengah bulan, namun
aktivitas warga yang wilayah-
nya mengalami kerusakan
parah belum normal. Bahkan
kegiatan ekonomi mereka bisa
dikatakan lumpuh total, se-
hingga mereka tidak mempu-
nyai penghasilan sama sekali.
Padahal, kerugian yang mere-
ka derita akibat peristiwa ini
juga besar.
Wilayah yang mengalami
kerusakan parah di Kabupaten
Kediri adalah Dusun Puncu
dan Dusun Laharpang, kedua-
nya di Kelurahan Puncu dan
Kecamatan Puncu. Sedang
yang di wilayah Malang adalah
Dusun Munjung, Dusun Kutut
Sambirejo dan Dusun Pait,
ketiganya di Desa Pandansari
Kecamatan Ngantang Malang.
Karena itu sumbangan pemba-
ca KR akan segera disalurkan.
Ketika Tim Survei dari
Dompet Pembaca 'KR' Ben-
cana Erupsi Kelud mengun-
jungi kawasan tersebut, akhir
pekan lalu, menyaksikan kon-
disi lingkungan yang masih
banyak abu vulkanik, bahkan
lingkungan terkesan gosong.
Aktivitas masyarakat hanya
bersih-bersih dan memper-
baiki rumah dibantu para re-
lawan. Untuk kegiatan ekono-
mi tidak ada. Apalagi areal
pertanian mereka mengalami
puso karena tertimbun materi-
al vulkanik. Aktivitas pertani-
an juga belum bisa dilakukan
dalam waktu dekat ini, karena
harus membersihkan material
vulkanik dulu, padahal cukup
tebal.
"Dari pertanian, kerugian
masyarakat yang hampir se-
muanya menjadi petani, men-
capai miliaran rupiah," kata
Kepala Dusun Laharpang, Wa-
jiyono (48).
Praktis untuk memenuhi ke-
butuhan hidup sehari-hari
mereka hanya mengandalkan
bantuan dermawan. "Warga
kami sangat membutuhkan
bahan makanan pokok, teruta-
ma beras," terangnya sambil
menambahkan, Dusun Lahar-
pang terdiri 11 RT dengan 250
kepala keluarga (KK).
Termasuk kebutuhan air
bersih, untuk masak maupun
mandi, kalau tidak ada kirim-
an bantuan mereka kelim-
pungan. Sebab, selama ini
mereka mengandalkan aliran
air dari sumber di dekat kawah
Kelud. Padahal akibat erupsi
sumber tersebut tertutup ma-
terial vulkanik. Jaringannya
juga rusak.
Warga bersama TNI dan
Polri sudah mengeruk sumber
mata air itu. Namun karena
bercampur material vulkanik
menyebabkan air yang meng-
alir sangat keruh. Tragisnya,
setelah itu terjadi longsor se-
hingga sumber mata air itu
kembali tertutup dan menghi-
lang. (*-5)-d
Jangan SampaiAdaAksi Bar-bar
Polsek Kasihan Bantul yang lagi
kasihan. Adanya aksi Bar-bar di
DNA Game dan Nitipuran benar-
benar menohok aparat keamanan
di wilayah hukum Kasihan Bantul.
Mohon kinerja aparat keamanan
lebih ditingkatkan lagi agar masya-
rakat merasa tenteram dan men-
dapatkan perlindungan. Jangan
sampai aksi serupa terulang lagi.
+6285629XXXX
Elpiji3KgdiLendahRp19.000
Kepada dinas terkait, di wilayah
Lendah Kulunprogo, harga elpiji 3
Kg Rp 19.000. Padahal dekat agen
dan gudang.Apakah tidak ada operasi harga. +62812279XXXX
Disapu Lesus, 53 Rumah Rusak
MAGELANG (KR) - Sebanyak 53 rumah di 2 dusun di wilayah
Desa Krincing Kecamatan Secang Kabupaten Magelang, terma-
suk Madrasah Ibtidaiyah Negeri Krincing Secang diterjang puting
beliung, Senin (10/3) sore. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian
yang berlangsung sekitar 15 menit tersebut. "Satu rumah tertimpa
pohon pete yang roboh," kata Iwan Agus Susilo SSos, Camat
Secang. Rumah tersebut milik Asnawi (60) penduduk RT 9 RW 4
Dusun Kerten Desa Krincing. Kholidin, Ketua RT 9 RW 9 menga-
takan, peristiwa yang terjadi sekitar pukul 14.30 tersebut diawali
dengan datangnya angin kencang dari arah utara. Semakin lama
semakin besar dan suara gemuruh cukup keras. "Tidak sedikit
sampah-sampah yang ikut beterbangan," tambahnya. Bupati
Magelang Zaenal Arifin SIP langsung ke lokasi kejadian, Senin
malam. (Tha)-d
Istri Bunuh Suami dengan Palu
PURWOKERTO (KR) - Ny Dar (48), pegawai negeri sipil (PNS)
warga Kampung Karangjati Desa Kalierang Brebes, Minggu (9/3)
malam dibekuk Reskrim Polres Banyumas di rumahnya. Ia di-
tangkap lantaran membunuh suaminya Bambang Purwo Mei
Hartanto (56) dengan cara memukul menggunakan palu saat kor-
ban tidur, Sabtu (8/3) malam. Selanjutnya mayat korban yang di-
bungkus sprei diboncengkan sepeda motor Honda Blade.
Selanjutnya mayat korban dibuang di bawah jembatan Sungai
Jajar Dusun Cikopeng Desa Kedunggede Lumbir Banyumas.
Kapolres Banyumas AKBP Dwiyono SIK MSi saat dihubungi
Senin(10/3)petangmenjelaskan,setelahmenemukanmayatkor-
ban Minggu (9/3), polisi berhasil menangkap pelaku yang dike-
tahui istri korban di rumahnya. "Penangkapan dilakukan setelah
polisi berhasil menemukan identitas korban yang diketahui warga
Desa Kalierang Bumiayu Brebes," katanya. (Dri)-d
KR-Devid Permana
Seorang anggota TNI membantu mengangkat jerigen air bersih milik salah satu warga Dusun Laharpang.
KR-Franz Boedisoekarnanto
Pengurus BMT Forsitama Pedukuhan Teguhan, Kalitirto Berbah
Sleman Drs H Marmo Sukijo bersama Manager Bukhori SAg menye-
rahkan bantuan untuk korban erupsi Gunung Kelud, lewat Dompet
KR, Senin (10/3).

SELASA WAGE 11 MARET 2014 (9 JUMADILAWAL 1947) HALAMAN 8
KONTROVERSI PUTUSAN MK
Membingungkan,PKHarusDibatasi
Terhadap putusan itu,
Wakil Ketua MPR Hajriyanto
Y Tohari, Senin (10/3), meng-
aku amat menyayangkan.
“Yang penting dipikirkan se-
karang adalah bagaimana
agar DPR segera membuat
aturan guna mengatasi dam-
pak negatif dari putusan MK,”
katanya di Jakarta. Ia mem-
beberkan efek negatif dari
upaya PK berkali-kali dapat
dimanfaatkan sejumlah pihak
untuk lolos dari jerat hukum.
Untuk itu, kata Hajriyanto,
harus ada aturan tegas su-
paya hal itu tidak terjadi.
“Jadi pembuat undang-un-
dang harus jeli melihat ini.
Memang harus ada aturan
batas waktu supaya tidak di-
manfaatkan terpidana apala-
gi untuk menunda eksekusi
putusan pengadilan,” ujar
Hajriyanto.
Lebih jauh ia menuturkan,
yang juga perlu diantisipasi
jangan sampai putusan MK
yang membatalkan Pasal 268
ayat (3) KUHAP memuncul-
kan dampak berantai sehing-
ga dengan mudah diman-
faatkan untuk membuang
waktu. “Jadi sisi negatifnya
memang bisa dimanfaatkan
seseorang untuk buying time,”
katanya.
Menkumham Amir Syam-
suddin mengatakan, pemerin-
tah meminta MA membuat
aturan terkait penerapan PK
pascaputusan MK tersebut. Ia
menilai putusan hukum ha-
rus mengandung makna ke-
pastian sehingga MA perlu
memberi batasan dalam pe-
ngajuan PK.
“Karena itu pula kami ha-
rapkan MAdapat meluruskan
masalah ini agar terjemahan-
nya tak membingungkan ma-
syarakat,” katanya seraya
menyebutkan, putusan MK
itu terkait PK tidak bisa di-
maknai berkali-kali. Artinya,
kata Amir, putusan itu harus
dimaknai memiliki batas. Pa-
salnya, hukum harus me-
ngandung kepastian, keadilan
dan asas manfaat.
Ketua Komisi Yudisial (KY)
Suparman Marzuki menilai
putusan itu dapat menimbul-
kan kekacauan sistem hukum
Indonesia sehingga harus di-
cari solusi secepatnya. “PK itu
merupakan upaya hukum lu-
ar biasa dan tidak mudah. Ka-
rena itu, kalau bisa dilakukan
berkali-kali maka akan me-
ngacaukan sistem hukum.
Namun, hal ini sudah telanjur
diputuskan MK sehingga kita
berharap Mahkamah Agung
(MA) ke depannya bikin
acuan atau peraturan,” Su-
parman Marzuki.
Ia mengatakan demikian,
karena peraturan MA itu le-
bih bagus untuk mengatur
prosedur administrasi dari
PK ini. (Edi/Ful)-d
JAKARTA (KR) - Putusan Mahkamah Konsti-
tusi (MK) yang membuka peluang diajukannya
peninjauan kembali (PK) lebih dari sekali, terus
menuai kontroversi. Oleh sebab itu, MPR mende-
sak DPR segera membuat aturan untuk menganti-
sipasi berbagai kemungkinan negatif yang diaki-
batkan putusan tersebut.
LAMPU STADION PADAM
LagaTimnas U-19 Dihentikan
BALIKPAPAN (KR) - Pertandingan antara Timnas Indo-
nesia U-19 melawan tuan rumah Persiba Balikpapan U-21 di
Stadion Persiba, Senin (10/3) tadi malam harus dihentikan pada
menit 20, akibat lampu padam. Bahkan setelah ditunggu hampir
satu jam, Panpel pertandingan akhirnya memutuskan untuk
tidak melanjutkan laga.
Saat dihentikan, kedudukan 1-0 untuk Timnas U-19. Gol pa-
sukan ‘Garuda Jaya’ ini dicetak bomber andalannya, Muchlis
Hadi Ning Syaifulloh menuntaskan umpan bek kanan Mahdi
FahriAlbar yang naik membantu serangan pada menit 15.
Pada laga yang masih merupakan rangkaian tur nusantara
itu, pelatih Timnas U-19 menurunkan pemain-pemain ter-
baiknya. Di lini depan langsung memasang trisula andalan,
Ilham Udin Armaiyn, Muchlis dan Maldini Pali. Lini tengah di-
motori Evan Dimas Darmono yang bahu-membahu dengan
Zulfiandi dan Hargianto.
Timnas U-19 pun tampil menekan sejak awal laga dan mem-
buka peluang lewat tembakan Mahdi Fahri dari sayap kanan
yang masih bisa ditangkap kiper tuan rumah. Selang beberapa
menit, tembakan keras Hargianto dari second line masih bisa
ditepis kiper, sebelum Muchlis Hadi Ning memecah kebuntuan.
Mengandalkan tingginya semangat bertanding, Persiba U-21
sebenarnya mampu melakukan perlawanan sengit. Namun
masih bisa dimentahkan pertahanan Timnas U-19. (Jan)-d
PADA MASA TENANG
Bawaslu Umumkan Caleg ’Kotor’
JAKARTA(KR) - Partai politik (parpol) pe-
serta pemilu serta para calon anggota legis-
latif (caleg) tidak akan bisa tenang memasuki
masa tenang nanti. Sebab, Badan Pengawas
Pemilu (Bawaslu) akan mengambil sikap
tegas terhadap pelanggaran selama kampa-
nye. Masyarakat akan mengetahui siapa caleg
dan parpol yang dianggap main kotor.
Menurut anggota Bawaslu Nelson Siman-
juntak, para pelaku politik kotor selama pe-
milu akan diumumkan saat memasuki masa
tenang. Hal ini dilakukan sebagai pertim-
bangan bagi masyarakat pemilih sebelum
menentukan pilihannya.
“Jadi pengumuman daftar kotor ini semata
bertujuan agar masyarakat dapat memper-
timbangkan kembali sebelum memilih pada
pemungutan suara 9 April 2014. Kami sudah
minta ke daerah-daerah untuk melakukan
pencatatan terhadap semua pelanggaran-pe-
langgaran sehingga nanti akan kami umum-
kan pada masa tenang,” ujar Nelson di Ge-
dung KPU Jakarta, Senin (10/3).
Menurut Nelson, nama-nama pelanggar
kampanye itu akan dipublikasikan di situs
bawaslu.go.id. Langkah itu diambil karena
ketidakberdayaan Bawaslu menghadapi ca-
leg-caleg yang melanggar aturan kampanye.
Banyak atribut kampanye caleg yang sudah
ditertibkan, tetapi dipasang kembali.
“Hari ini ditertibkan, besok muncul lagi. Itu
selalu terjadi. Dari segi jumlah itu besar,” tan-
dasnya.
Sejatinya, demikian Nelson, semua aturan
dibuat dan disosialisasikan dengan tujuan
agar pelanggaran pemilu dikurangi semaksi-
mal mungkin. Terlebih, banyaknya pelang-
garan justru kontraproduktif dengan upaya
untuk meningkatkan partisipasi masyarakat
dalam memilih.
“Dalam berbagai diskusi pernyataan ada
pernyataan bagaimana kami memilih para ca-
leg ini, kalau mereka membuat alat peraga
kampanye melanggar. Belum jadi penguasa
sudah suka-sukanya melanggar aturan,” be-
ber Nelson. (Edi)-d
KASUS KORUPSI HAMBALANG
Istri Nazar Jadi SaksiAnas
JAKARTA (KR) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
terus melakukan penyidikan terhadap kasus pencucian yang
disangkakan kepada mantan Ketum Partai Demokrat Anas
Urbaningrum. Penyidik segera melakukan penyitaan atas aset
Anas di Jalan Selat Makassar Blok C9-22, Jakarta Timur.
Handika Honggowongso, pengacara Anas mengatakan, pi-
haknya siap menyambut penyidik jika datang. “Namun, kami
belum menerima konfirmasi penyidik KPK apakah akan da-
tang. Sampai hari (Senin) ini kami belum dapat salinan BAP
penyitaan,” katanya di Jakarta, Senin (10/3).
Seperti diketahui, sebelumnya Anas telah ditetapkan sebagai
tersangka kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU). Setelah
menetapkan tersangka, KPK menyatakan akan ada penyitaan
aset milik mantan Ketum Partai Demokrat itu. Menanggapi ma-
salah ini Handika mengaku masih bingung. Ia meyakinkan bah-
wa aset yang dimiliki dan hendak disita bukan dari hasil TPPU.
Handika mengaku punya bukti mengenai sumber dana pembe-
lian aset tersebut.
Pada hari yang sama penyidik KPK memeriksa Neneng Sri
Wahyuni, istri M Nazaruddin, sebagai saksi untuk Anas
Urbaningrum dalam kasus dugaan korupsi penerimaan hadiah
terkait pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah
Olahraga Nasional (P3SON) di Hambalang. (Ful/Imd)-d
KEBERADAAN PESAWAT MAS MASIH MISTERIUS
KeluargaWNIDiterbangkankeMalaysia
JAKARTA (KR) - Perwakilan keluarga kor-
ban penumpang pesawat Boeing 777-200 milik
Malaysia Airlines (MAS) yang hilang kontak di
wilayah udara Vietnam, telah diberangkatkan
menuju Kuala Lumpur, Malaysia. Mereka di-
kumpulkan di sebuah hotel yang disiapkan
MAS, hingga keberadaan pesawat yang meng-
angkut 239 penumpang termasuk kru itu dite-
mukan.
Station Manager Jakarta Commercial Malay-
sia Airlines, AB Sukhor Salleh mengatakan, pi-
hak maskapai akan menjamin penuh biaya ke-
butuhan keluarga korban selama di Malaysia.
“Kami bertanggung jawab penuh atas peristiwa
ini,” katanya, di Kantor Perwakilan MAS, di
Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Ceng-
kareng, Banten, Senin (10/3).
Perwakilan keluarga yang diberangkatkan
dengan pesawat MAS MH 712 kemarin pagi,
adalah dari keluarga Ferry Indra Swadaya
yang diwakili istriya Vivi Wirianto. Sedangkan
dari keluarga Herry Indra Swadaya, juga di-
wakili istrinya Nana yang disertai saudaranya
bernama Henry.
Sebelum memberangkatkan tiga anggota
keluarga, pihak MAS juga telah menerbangkan
anggota keluarga penumpang lainnya dari
Medan, pada Minggu (9/3). Mereka adalah ke-
luarga Firman Chandra Siregar, Lo Sugianto
dan Vinny Chynthya. “Pihak maskapai mem-
fasilitasi seluruh biaya perwakilan keluarga se-
lama di Malaysia untuk mencari informasi ang-
gota keluarga mereka,” jelas Sukhor.
Hingga kini, pencarian terhadap keberadaan
pesawat MAS dengan nomor penerbangan
MH370 masih dilakukan. Selain mengerahkan
tim pencari, pihak otoritas Malaysia juga me-
meriksa semua jejak, dari mulai pesawat lepas
landas hingga hilang kontak, termasuk meme-
riksa seluruh daftar penumpang yang ada.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Marty Natale-
gawa mengatakan pemerintah Indonesia su-
dah memberikan bantuan pencarian berupa ka-
pal patroli laut dan pesawat udara pencari.
Sebab yang menjadi fokus saat ini kata Marty
adalah pencarian dan penyelamatan.
“Otoritas Malaysia juga secara berkala mem-
berikan informasi, memberikan penjelasan ten-
tang status pencarian kapal yang dimaksud se-
perti yang diketahui kita belum memiliki info
mengenai pesawat tersebut,” kata Marty di
Jakarta, Senin (10/3). (Edi/Sim/Imd)-b

MenikmatiHiburanyangMerakyat
HARI Minggu
(9/3) warga Jalan
P Mangkubumi
khususnya dan
Yogyakarta
umumnya meng-
gelar acara syu-
kuran pergantian
nama Jalan
Mangkubumi
kembali ke nama
aslinya, Margo
Utomo. Acara syu-
kuran dikemas da-
lam bentuk 'Toe-
goe Jogja Festival'
yang digarap kerja
sama Pemkot Yog-
yakarta, SKH
Kedaulatan Rak-
yat dan Dini Me-
dia Pro.
Toegoe Jogja
Festival merupa-
kan ruang bereks-
presi dan sengaja dilahirkan untuk memberi ruang bagi
masyarakat Yogya menikmati hiburan yang merakyat.
Toegoe Jogja Festival juga menjadi embrio car free day di
Margo Utomo yang rencananya akan berlangsung setiap
bulan pukul 06.00 - 10.00 WIB.
Aneka permainan tradisional seperti dakon, hola hop,
ingkling, egrang, lompat karet, bakiak, engsreng atau
pelah disajikan bukan saja untuk bernostalgia tapi juga
untuk mengenalkannya pada generasi masa kini.
Togoe Jogja Festival mencoba mengangkatnya kembali
untuk hidup berbarengan dengan permainan tren masa
kini seperti futsal, catur, senam massal dan lainnya, se-
hingga memperkaya khasanah permainan yang
menghibur dan dimainkan penuh rasa kompetitif, kekelu-
argaan, dan jauh dari egoisme. Dan yang terpenting se-
mua permainan itu membuat kondisi tubuh lebih fresh
dan sehat tentunya.
Masyarakat Yogya bebas menggunakan Jalan Margo
Utomo karena hari itu diberlakukan car free day.
Masyarakat yang menyaksikan maupun terlibat pun
tampak sangat terhibur terbukti mereka bertahan dari
pagi hiburan secara keseluruhan berakhir pada Minggu
malam. Pendek kata, Toegoe Jogja Festival, menjadi hari
'Minggu Ceria' bagi rakyat Yogya dan bisa ditemui setiap
bulan sekali pada minggu pertama di Jalan Margo Utomo.
(Mus/Apw)-o
Marapu, jadi salah satu pengisi puncak Toegoe Jogja Festival.
KR-Franz Boedisukarnanto
Dirut KR dr Gun Nugroho Samawi memotong tumpeng menandai berganti-
nya nama Jalan P Mangkubumi kembali ke nama semula Margo Utomo.
Dakon, salah satu permainan tradisional yang menarik pengunjung
yang datang.
Seorang nenek mencoba 'yeye' atau lompat karet untuk bernostalgia di Toegoe Jogja Festival.
Tarian Gatotkaca Gandrung sebagai ungkapan syukur kembalinya nama Jalan
Margo Utomo.
Histeria penonton konser di puncak acara Toegoe Jogja Festival yang menghadirkan Bintang Swara Hati, Marapu,
Captain Jack dan FSTVLST.
Pengunjung tengah mencoba bermain ingkling.
SELASA WAGE 11 MARET 2014 ( 9 JUMADILAWAL 1947 ) HALAMAN 9
Tugu Yogyakarta dihias dengan ja-
nur sebagai syukuran kembalinya
nama Jalan Margo Utomo.

MENYEMBUHKAN

Recomendados

Recomendados

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

La actualidad más candente (11)

Similar a MENYEMBUHKAN

Similar a MENYEMBUHKAN (7)

Más de hastapurnama

Más de hastapurnama (20)

Último

Último (20)

MENYEMBUHKAN