SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 32
Descargar para leer sin conexión
SELASA PON, 18 FEBRUARI 2014
TAHUN 65 NO. 8

■ TERBIT

.

1

32 HALAMAN
kunjungi kami di :

www.suaramerdeka.com

m.suaramerdeka.com

epaper.suaramerdeka.com

50 Juta Kubik Lahar

MENGANCAM
● Gempa Merbabu, 17 Rumah Rusak
● Candi Borobudur Dibersihkan

Sakaw, Roger Ditangkap

KEDIRI- Gunung Kelud masih mengancam. Badan Nasional
Penanggulangan Bencana (BNPB) memprediksi gunung
yang meletus Jumat lalu itu akan memuntahkan 50 juta
meter kubik lahar dingin.
Berdasarkan analisis BMKG
(Badan Metereologi Klimatologi dan
Geofisika), hujan deras masih akan
mengguyur kawasan Kediri dan seki-

BERSIHKAN ABU : Personel TNI AU
bergotong-royong membersihkan abu
vulkanik di Landasan Bandara Adi Soemarmo Solo, Senin (17/2). Sejumlah sukarelawan membersihkan abu vulkanik yang
menempel di stupa Candi Borobudur. (30)

tarnya. Hujan deras itu patut diwaspadai karena akan memacu lahar
dingin muntah dari puncak
(Bersambung hlm 11 kol 1)

JAKARTA- Pemain sinetron Roger Danuarta sekitar
pukul 23.50 ditemukan di
dalam mobil Mercy isi B-368RY dalam keadaan tak sadarkan diri alias sakaw.
Saat itu Roger sedang berada dalam pengaruh narkoba.
”Kami menemukan sebungkus
narkotika jenis putaw di samping jok depan
sebelah
kiri,”

kata Kepala Bidang Humas
Polda Metro Jaya Komisaris
Besar Rikwanto, Senin, (17/2).
Bukan hanya putaw, dalam
mobil pemain sinetron Siapa
Takut Jatuh Cinta ini juga terdapat sebungkus daun ganja.
Barang tersebut berada di
dalam tas kulit berwarna cokelat. Sementara itu,
Kepala Sub
Bagian Humas
Polres Jakarta
Timur,
(Bersambung
hlm 7 kol 4)

(Bersambung hlm 11 kol 3)
SM/Yoma Times Suryadi, Tuhu Prihantoro

Miss Indonesia 2014

SM/Sumardi

MARIA Asteria Sastrayu asal Sulawesi
Barat dinobatkan menjadi Miss Indonesia
2014 dalam babak final di Hall D-2 JIExpo
Kemayoran, Jakarta, semalam. Sebanyak 34
finalis bersaing dalam ajang pemilihan yang
sudah berlangsung selama sepuluh tahun
tersebut. (30)

DIKAWAL PETUGAS: Roger Danuarta dikawal petugas kepolisian usai pemeriksaan terkait penggunaan
narkoba di Polsek Pulogadung, Jakarta Timur, Senin
(17/2). (30)

Dilema Toure
MANCHESTER - Gelandang
Manchester City, Yaya Toure,
dilanda dilema jelang lawan
Barcelona di leg pertama babak
16 besar Liga Champions di Etihad Stadium, Rabu (19/2) dini
hari WIB.
Maklum, gelandang asal Pantai Gading ini akan menghadapi
mantan klubnya. Ya, sebelum
bergabung The Citizens, Toure
memperkuat Barca pada periode 2007-2010.
Banyak kenangan manis yang
dirasakannya saat masih berseragam The Catalans. Tujuh trofi pernah
dirasakan Toure, di antaranya
dua gelar La Liga (20082009 dan 2009-2010),
Copa del Rey (20082009), Supercopa de
Espana (2009), Liga Champions (2008-2009), UEFA Super Cup

SM/Antara

(2009), dan juara Piala Dunia Antarklub
pada 2009.
Karena itu, bertanding melawan
bekas klubnya, Toure mengakui itu
tidak akan berjalan mudah baginya. ”Ini
sulit karena saya tidak terlalu ingin
bermain melawan Barcelona. Ini
adalah klub yang saya hormati, klub
yang banyak memberiku pelajaran dan
di mana saya punya banyak teman
yang membantuku,” ujar Toure.
Saudara kandung bek Liverpool,
Kolo Toure, menegaskan akan lebih
sulit lagi jika dirinya berlaga di
kandang
(Bersambung hlm 7 kol 2)

Anggito Mundur dari UGM
● Terkait Tuduhan Plagiat
YOGYAKARTA- Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB)
UGM Dr Anggito Abimanyu MSc mengundurkan diri dari institusinya. Keputusan itu terkait dengan artikelnya di Harian Kompas
berjudul ”Gagasan Asuransi Bencana” 10 Februari 2014 yang diduga
plagiat.
Anggito mengakui telah terjadi kesalahan pengutipan referensi
dalam folder komputer pribadinya. Belakangan diketahui tulisan
artikel itu merupakan kertas kerja yang ditulis Hotbonar Sinaga dan
Munawar Kasan.
”Demi mempertahankan kredibilitas UGM sebagai universitas
yang berkomitmen pada nilai-nilai kejujuran, integritas dan tanggung
jawab akademik, saya Anggito Abimanyu menyampaikan permohonan pengunduran diri sebagai dosen UGM,”
katanya di hadapan Rektor UGM, Prof Dr
Pratikno MSocSc, dan Dekan FEB, Prof
Wihana Kirana Jaya, MSocSc PhD, serta
staf pengajar dan mahasiswa FEB, di University Center UGM, Senin (17/2).
Selanjutnya, Anggito menyerahkan
proses pengunduran dirinya kepada UGM
sesuai dengan ketentuan-ketentuan
yang berlaku.
(Bersambung
hlm 7 kol 4)

Anggito
Abimanyu

10 NASIONAL
Panwaslu Bakal Periksa Yoyok
BADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah
meminta Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu)
memanggil panitia pelaksana pertandingan antara
PSIS dan Tim Nasional U-19 pada 14 Februari 2014
di Stadion Jatidiri, Semarang.

11

NASIONAL

Timnas U-19 Kembali Tertahan
TIMNASU-19 mendapat perlawanan sengit dari Persijap U-21 dalam laga uji coba di Stadion Gelora Bumi
Kartini (SGBK) Jepara, tadi malam.

Buah Hati Enggan Santap Sayur? Coba Trik Ini
(Kanal ”Sehat”)
Lihat Sifat Pasangan dari Gaya Tidur
(Kanal ”Lelaki”)

SM/Reuters

SM/Antara

Begog Djoko Winarso, Ketua Panitia Pergelaran Gamelan Tandhing Gendhing

Berawal dari Kegelisahan Lahirlah Konser Akbar
Gamelan kurang dikenal kawula muda di Tanah Air.
Mereka lebih mengenal lagu-lagu pop barat ketimbang
gending Jawa. Itulah realitas yang menggugah
keprihatinan seorang Begog Djoko Winarso.
GAMELAN kini tidak lagi menjadi
milik orang Jawa. Namun sudah
menjadi bagian masyarakat modern
di sejumlah negara. Malah, di Amerika Serikat, hampir setiap negara
bagian sudah mengoleksinya dan
dimanfaatkan sebagai pengenalan
budaya kepada masyarakatnya.
Sebaliknya, di negerinya sendiri,

gamelan disebut-sebut nasibnya
terpuruk.
Sebagai bentuk warisan budaya,
gamelan mulai terkikis dari kehidupan
masyarakatnya. Gambaran tentang
gamelan sebagai bagian kebudayaan musik dunia, masih sekadar narasi
besar dan ekslusif dalam diskusi baik
di perguruan tinggi maupun kalangan

budayawan dan seniman.
Di luar kampus, eksistensinya
belum membumi dan diterima secara
cair oleh masyarakat luas. Melihat
kondisi seperti itu, sejumlah tokoh
masyarakat yang peduli gamelan
mencoba menggagas upaya untuk
mendekatkan alunan musik tradisional itu kepada masyarakat.
Salah satunya, lewat konser
gamelan yang diberi label Tandhing
Gendhing. Peristiwa seni itu digelar
Sabtu (15/2) malam lalu di halaman
Benteng Vastenburg.
(Bersambung hlm 7 kol 2)

SM/Sri Wahjoedi

Dedek Wahyudi

Blacius Subono

Begog DW
SELASA, 18 FEBRUARI 2014

BNN Bekuk
Sindikat Internasional

PENYELUNDUP SABU-SABU :
Tersangka dan barang bukti diperlihatkan
ketika pengungkapan sindikat penyelundupan sabu-sabu di Kantor BNN Jakarta, Senin
(17/2). BNN berhasil menangkap empat
tersangka sindikat penyelundupan
narkoba dari Malaysia ke Aceh. (30)
SM/Antara

17 Anggota Dewan Bolos Rapat
● Raperda Lansia Terganjal
SEMARANG - Penetapan peraturan daerah
(Perda) Penyelenggaraan Kesejahteraan Lanjut
Usia yang seharusnya digelar pada Senin (17/2),
terpaksa batal. Sebab, rapat paripurna itu tidak
kuorum karena banyak anggota DPRD Jawa
Tengah yang membolos.
Paripurna sedianya dimulai
pukul 09.00 itu molor lantaran
anggota Dewan yang hadir hanya
40-an orang. Setelah ditunggu
hingga pukul 12.50, baru 61 wakil
rakyat yang datang.
Pimpinan Dewan yang memimpin rapat akhirnya menskors
sidang lima menit. Tapi peserta
sidang hanya bertambah satu
orang.
Sesuai Pasal 110 ayat 2b tentang Tata Tertib DPRD, penetapan raperda harus dihadiri minimal 67 orang dari 98 anggota

KPU Diminta
Gerak Cepat
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) diharap bergerak cepat untuk melakukan penyisiran dan pendataan ulang
pemilih di daerah yang terkena
dampak bencana alam. Dengan
demikian, diharapkah pemilu
dapat berjalan sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan.
‘’Sebenarnya bisa diantisipasi
dengan mendata ulang pemilih di
lokasi pengungsian. Kemudian
merubah lokasi tempat pemungutan suara (TPS) yang tadinya di
titik lokasi pemukiman dipindahkan ke pengungsian,’’ ujar
Ketua Bappilu Partai Nasdem,
Ferry Mursyidan Baldan, di kantor DPP Partai Nasdem, Cikini,
Jakarta, Senin (17/2).
Selain itu, lanjut dia, KPU juga
harus mengantisipasi wilayahwilayah yang rawan bencana.
Salah satunya di pinggiran Sungai
Ciliwung.
Dia juga mengungkapkan
adanya klausul penundaan pelaksanaan pemilu. Hal itu bisa terjadi
apabila bencana terjadi berdekatan dengan waktu pemilu.
‘’Yang disebut penundaan
karena bencana alam itu kalau hari
ini bencana kemudian besoknya
pemilu, itu tidak bisa apa-apa,
harus ditunda,’’ujarnya.(K32-25)

Dewan. Untuk itu, kata Plt
Ketua DPRD Jateng Rukma
Setyabudi, sidang paripurna
harus diskors karena tidak
memenuhi kuorum.
”Selanjutnya kami serahkan
kepada Badan Musyawarah (Bamus) untuk penjadwalan ulang,”
katanya.
Menurut Rukma, menjelang
Pemilu 2014 banyak legislator
yang melakukan sosialisasi di
daerah pemilihan masing-masing. Namun, seharusnya hal itu
tidak membuat kewajiban seba-

gai anggota Dewan terbengkalai.
Terlalu Longgar
Meski ada tata tertib, namun
diakui Rukma, masih terlalu
longgar. Sanksi baru diterapkan
ketika anggota Dewan tidak
mengikuti sidang paripurna
enam kali berturut-turut. DPRD
Jateng tidak bisa mengubah
peraturan itu karena kewenangan ada di pusat.
Dengan peraturan belum berubah, menurut Rukma, maka
bergantung pada kesadaran masing-masing anggota Dewan.
Dia mengharapkan wakil rakyat periode berikutnya bisa lebih
disiplin. Jika memang tidak ada
keperluan mendesak, kewajiban
menghadiri sidang paripurna
harus tetap dilaksanakan.
”Selama saya menjadi anggota
Dewan, baru kali ini terjadi penetapan perda batal karena tidak kuorum,” katanya.
Data dari Sekretaris DPRD
(Sekwan), hanya 62 dari 98 anggota Dewan yang hadir, kemarin.
Sebanyak 17 orang lainnya tidak

Damardjati Supadjar
Meninggal
YOGYAKARTA - Guru besar
Filsafat UGM Prof Damardjati
Supadjar meninggal dunia,
Senin (17/2) sekitar pukul 17.05
di rumah duka Saren, Ngaglik,
Sleman.
Dia meninggal pada usia 73
tahun akibat penyakit stroke
yang dideritanya selama ini.
”Beliau mengalami stroke kali
pertama, Desember 2010. Januari ini adalah serangan stroke
yang ketiga,” kata Kepala Bagian
Humas UGM, Wijayanti, keSM/dok
marin.
Menurut Wiwit, jenazah almarDamardjati Supadjar
hum Damarjati akan dimakamkan di pemakaman keluarga Yosodipuro, Losari, Grabag, Magelang,
Selasa (18/2). Sebelum diberangkatkan almarhum disemayamkan di
Balairung UGM, pukul 11.00 untuk mendapatkan penghormatan terakhir dari sivitas akademika UGM.
Almarhum meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak.
Damardjati yang lahir pada 30 Maret 1940 itu dikenal karena analisis
filsafat Jawa dan ketuhanan yang unik. Ia pernah aktif mengasuh
rubrik-rubrik yang terkait dengan kompetensinya itu di media massa
lokal. Meski sudah cukup berumur dan memasuki masa stroke,
Damardjati pada Maret 2011 meluncurkan buku Sumurupa Byar :
Menyingkap Rahasia Awal-Akhir Lahir-Batin.
Untuk diketahui, Damardjati menempuh pendidikan S1 di Fakultas
Filsafat, UGM (1978). Ia kemudian melanjutkan S2 di Rijks Universiteit
Leiden (1986), dan S3 di Pascasarjana UGM (1990). Sejumlah buku
telah diterbitkan Damardjati, antara lain, Filsafat Ketuhanan (2000),
Filsafat Sosial Serat Sastra Gendhing (2001), Mawas Diri (2001),
Nawang Sari (2002), Wulang Wuruk Jawa (2004). Pria yang diangkat
menjadi guru besar pada 2004 ini juga pernah menerima
Satyalancana Karya Satya 10 tahun dari Presiden.(H50-71)

hadir tanpa keterangan alias bolos,
sedangkan 19 orang lainnya ada
keterangan izin dan sakit. Bahkan,
perda yang merupakan domain
dari Komisi E itu juga tidak dihadiri Ketua Komisi E AS

Sukawijaya atau yang dikenal
Yoyok Sukawi.
Ketua DPD PDIP, Heru Sudjatmoko menyatakan akan mengklarifikasi anggotanya di Fraksi
PDIP yang membolos. ”Ya, sebagai Ketua DPD PDIP, saya tentunya akan mengecek dulu siapa
orangnya,” katanya.(H68-71)

Himsataki Gugat Presiden

Budi SPKetua KPID Jateng
SEMARANG - Rapat pleno
pertama yang diikuti tujuh komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jateng,
Senin (17/2) akhirnya memutuskan Budi Setyo Purnomo sebagai ketua dengan masa jabatan
2014-2017.
Redaktur Senior Tabloid Cempaka (Suara Merdeka Group) ini
unggul dalam voting dengan mendapatkan enam suara, sedangkan
satu suara diperoleh Mulyo Hadi
Purnomo. Melalui voting, juga diputuskan Pudjo Rahayu sebagai
wakil ketua dengan perolehan empat suara, sementara Asep Cuwantoro, Tazkiyyatul Muthmainnah,
dan Achmad Junaidi masing-masing mendapatkan satu suara.
Rapat yang berlangsung di lantai 3 kantor KPID Jateng, Jalan
Trilomba Juang Nomor 6 Semarang tersebut, juga memutuskan
Koordinator Bidang (Korbid)
Kelembagaan dipegang Setiawan
Hendra Kelana dengan anggota
Mulyo Hadi Purnomo, Korbid
Perizinan Tazkiyyatul Muthmainnah dengan anggota Pudjo
Rahayu, dan Korbid Pengawasan
Isi Siaran Asep Cuwantoro dengan anggota Achmad Junaidi.
Semua korbid juga terpilih
melalui voting dengan perolehan
suara masing-masing empat. Rapat
pleno yang disaksikan Sekretaris

(bukan anggota) Sekretariat KPID
Jateng, Agus Heru Aryanto dan
beberapa kasubag itu juga mengagendakan penyusunan dan pembahasan jadwal kegiatan KPID
Jateng Tahun Anggaran 2014.
Diawasi Ketat
Ketua KPID Jateng terpilih, Budi
SP mengatakan, dibanding dengan
media massa lainnya, televisi
memiliki posisi dan karakter yang
istimewa, serta pengaruh luar biasa.
”Televisi mempunyai kemampuan
untuk mengkonstruksi wacana
hingga ideologi setiap orang.
Karenanya lembaga penyiaran ini
sering diposisikan sebagai ritual
harian oleh masyarakat, bahkan sering disebut agama baru,” katanya,
usai rapat pleno.
Karena itu, lanjut dia, agar
fenomena ini tidak disalahgunakan industri televisi, KPI bersama KPID harus rajin mengawal
dan mengawasi isi siaran. ”Pemahaman atas mistifikasi pasar
yang dibangun industri televisi
harus segera diketahui masyarakat. Yakni ketika para pengelola
televisi berdalih tingginya beritaberita kejahatan yang ditampilkan
karena permintaan konsumen, hal
ini harus diluruskan,” tandasnya.
Sebagai ketua baru, pihaknya
bersama seluruh jajaran, akan
mengawasi isi siaran secara
ketat. (G7-71)

Perlu Ditolak, Pendapat Golput Harus Dipidana
JAKARTA - Pendapat Komisi Pemilihan Umum (KPU)
yang menyatakan menjadi
golput atau mengampanyekan
golput bisa dikenakan pasal
pidana dinilai tidak benar dan
harus ditolak.
Menurut pengamat pemilu
yang juga Direktur Sinergi
Masyarakat untuk Demokrasi
Indonesia (Sigma) Said Salahuddin, dalam ketentuan pidana,
suatu perbuatan baru bisa dikenakan sanksi jika perbuatan itu
secara tegas diatur dalam pasal
pidana UU Pemilu.
‘’Faktanya, dalam UU Pemilu

yang mengatur tentang ketentuan pidana pada Bab XXII, mulai
Pasal 273 sampai Pasal 321,
tidak kami temukan adanya
ancaman sanksi pidana kepada
seseorang yang memilih menjadi
golput atau kepada orang yang
mengkampanyekan golput,’’
katanya.
Jika rujukannnya Pasal 292,
kata dia, ketentuan itu bukanlah
ancaman pidana yang ditujukan
kepada orang yang memilih
golput atau mengkampanyekan
golput.
Pasal itu ditujukan kepada
orang yang dengan sengaja

menyebabkan orang lain kehilangan hak pilihnya.
Said memberikan contoh-contoh orang yang bisa dikenakan
sanksi Pasal 292 ini.
Janjikan Materi
Pertama, penyelenggara pemilu yang tidak memberikan
kesempatan kepada pemilih
untuk memberikan suaranya di
TPS. Kedua, seorang atasan
yang tidak memberikan kesempatan kepada bawahan/pekerjanya untuk mencoblos pada hari
pemungutan suara tanpa alasan
yang jelas.
‘’Ketiga, kepada presiden,

JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) berhasil membekuk empat sindikat narkoba internasional. Mereka memasok sabu
ke Indonesia dari Malaysia melalui Aceh.
Menurut Deputi Pemberantasan BNN, Deddy Fauzi Elhakim,
pihaknya menangkap empat warga Indonesia berinisial NA, BA, SB,
dan MS, Minggu (9/2).’’Dari tangan tersangka, petugas menyita
5.074,1 gram sabu-sabu,’’ujar Deddy di BNN, Jakarta, Senin, (17/2).
Dia menjelaskan, penangkapan tersebut merupakan hasil pengembangan informasi dari masyarakat terkait adanya transaksi narkoba
dalam jumlah besar. BNN kemudian membentuk tim, melakukan
pengintaian, dan penyergapan.
Menurut dia, tim BNN tersebut bekerja sama dengan Dirjen Bea
dan Cukai Medan, Sumatera Utara untuk melakukan patroli di laut.
Adapun BNN menyiapkan pasukannya di darat. Penangkapan tidak
dilakukan di laut untuk mengantisipasi jika barang bukti dibuang ke
laut.
Deddy mengatakan, saat pengintaian tersebut pihaknya berhasil
menyadap transaksi jaringan tersebut. Mereka akan melakukan
transaksi di wilayah Aceh Timur.
‘’Tim mengintai dua mobil yang berhenti dan saling berhadapan di
pinggir jalan, Darul Aman Aceh,’’tamah Deddy.
Menurutnya, penumpang Mitsubishi Lancer, MS menyerahkan tas
kepada seorang pria di mobil Suzuki Swift, SB. Mereka menyadari
transaksi tersebut sedang diintai. Keduanya kemudian kabur dan
melempar tas tersebut ke pinggir jalan.
Dikejar
Deddy mengatakan, pihaknya langsung mengejar kedua tersangka.
‘’Kedua pengendara mobil itu berhasil dibekuk,’’ujarnya.
Hasil pemeriksaan diketahui, MS mengambil sabu-sabu di Penang
Malaysia dengan mengendarai kapal milik NA (38) dengan upah
sebesar Rp 25 juta. Setelah mendapat barang di Malaysia, MS kembali ke Aceh.
Setibanya di Pelabuhan Idi, Aceh, MS dijemput dengan kapal
nelayan. Saat tiba di rumah, MS memberikan kabar kepada NA. Lalu
diperintah untuk bertemu SB. ‘’Jaringan sudah berkali ulang
menyelundupkan narkoba dengan kapal dari Malaysia ke Aceh,’’
tegas Deddy.
BNN lalu menangkap NA di rumahnya di Peureulak, Aceh Timur.
Peran NA dalam jaringan ini adalah sebagai perantara. NA memesan
narkoba untuk dijual pada pemesannya, yaitu BA.
Petugas BNN lalu membekuk BAdi Syamtalira Bayu, Aceh Utara.
Untuk memesan barang ke NA, BA harus menyetor uang kepada
seseorang di Malaysia. ‘’Dari jaringan ini, BNN menyita tiga mobil,
rekening masing-masing tersangka, senjata rakitan milik SB, dan senjata air soft gun milik NA, serta sejumlah ponsel,’’ ujar Deddy.(K2425,71)

kepala daerah, atau kepala desa,
misalnya, yang menggunakan
kekuasaannya menghalangi
pemilih untuk menggunakan hak
pilihnya,’’tambahnya.
Keempat, lanjut dia, seseorang
yang menjanjikan atau memberikan materi kepada pemilih
agar tidak menggunakan hak pilihnya.
‘’Kalau rujukannya Pasal 308,
lebih ngawur lagi. Pasal itu hanya
mengatur sanksi pidana kepada
seseorang yang menggunakan
kekerasan, menghalangi pemilih, mengganggu keamanan dan
ketertiban di TPS, atau mengga-

galkan pemungutan suara,’’
tegasnya.
Sebelumnya, Ketua Komisi
Pemilihan Umum (KPU) Husni
Kamil Manik mengimbau semua
pihak agar tidak mengkampanyekan gerakan tidak memilih
atau sering disebut golput pada
Pemilu 2014.
”Kalau mengkampanyekan itu
atau mengajak golput bisa dikenakan tindak pidana,” kata
Husni.
Dia menjelaskan, larangan
tersebut diatur dalam UndangUndang Nomor 8 Tahun 2012.
(F4,viva-25,71)

JAKARTA - Himpunan Pengusaha Jasa Penempatan Tenaga
Kerja Indonesia (Himsataki) menggungat Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono (SBY) dan sejumlah pejabat Kemenakertrasns.
Sebab, pemerintah dinilai mengizinkan pelaksana penempatan
tenaga kerja Indonesia swasta (PPTKIS) menempatkan TKI tanpa
jaminan dan kepastian hukum. Selain itu, mengizinkan penempatan ke negara yang tidak memiliki perjanjian dengan Indonesia.
Gugatan itu akan disidangkan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Gugatan dilayangkan kuasa hukum Himsataki, Fahmi Bachmid
dan rekan. Mereka mendapat kuasa dari pengurus Himsatakai,
Yunus M Yamani (penggugat I), Rusdi Basalamah (penggugat II),
dan Vebry Krisnandharu (Penggugat III).
Mereka mengajukan gugatan terhadap Dirjen Binapenta (tergugat I), Menakertrans (tergugat II), Presiden (turut tergugat I) dan
DPR (turut tergugat II).
Dalam surat gugatan yang diterima Suara Merdeka, kemarin,
menyebutkan Menakertrans dinilai melakukan tindakan diskriminasi. Sebab, sejak 1 Agustus 2011 menghentikan sementara
pelayanan penempatan TKI ke Arab Saudi dan sampai saat gugatan
itu didaftarkan penghentian tersebut tetap berlaku.
Di sisi lain, Menakertrans melalui Dirjen Binapenta dinilai
melayani PPTKIS lain yang menempatkan TKI ke negara yang
belum membuat perjanjian tertulis dengan pemerintah. Padahal
UU No 39 Tahun 2004 Pasal 27 ayat 1 menyatakan penempatan
TKI ke luar negeri hanya dapat dilakukan ke negara tujuan yang
pemerintahnya telah membuat perjanjian tertulis dengan
Pemerintah RI atau negara yang punya perlindungan terhadap tenaga kerja asing.
Hubungan Diplomatik
Negara yang dimaksud adalah Taiwan. Sebab, dinilai belum
diakui sebagai negara oleh PBB dan Indonesia juga tidak mempunyai hubungan diplomatik.
Di sisi lain, Menakertrans menghentikan sementara penempatan
ke Saudi Arabia merugikan para penggugat, PPTKIS dan juga
calon TKI. Dampaknya, banyak PPTKIS yang bangkrut dan
banyak calon TKI tidak bisa bekerja.
Sementara hak untuk hidup dan bekerja serta hak untuk memilih
pekerjaan merupakan hak dasar manusia yang dijamin oleh konstitusi.
Menakertrans juga dinilai tidak mampu memberikan pekerjaan
dan menyiapkan lapangan pekerjaan bagi calon TKI yang semula
ingin bekerja di Arab Saudi. Mereka jadi pengangguran. Padahal
mereka yang bekerja di Saudi Arabia selain mendapatkan gaji juga
berkesempatan beribadah di Mekkah dan Madinah yang tidak
mungkin bisa didapatkan apabila bekerja di negara lain.
”Seharusnya Dirjen Binapenta dan Menakertrans menaati aturan
Pasal 27 ayat (1) UU No 39 Tahun 2004,” kata Fahmi.(wa-71)
SELASA, 18 FEBRUARI 2014

Pemerintah Bakal Rampas
Aset Century Rp 48 Miliar
● Putusan Pengadilan Hong Kong
JAKARTA - Pengadilan Tinggi Hong Kong
mengabulkan permintaan Pemerintah RI untuk
merampas dan menyita aset terkait kasus
PT Bank Century Tbk di Hong Kong.

SM/Antara

KASUS AKIL: Pekerja memasukkan sepeda motor yang terkait kasus mantan Ketua
MK Akil Mochtar ke dalam truk di Kompleks Gedung KPK, Jakarta, Senin (17/2).
Sebanyak 31 sepeda motor dan 30 mobil terkait kasus tersebut dipindahkan ke Rumah
Penyimpanan Benda Sitaan Negara karena keterbatasan lahan KPK.(30)

30 Mobil Kasus Akil Dipindah
● KPK Kembali Sita Aset Wawan
JAKARTA - Menjelang sidang perdana pada Kamis
(20/2), mobil dan motor yang
disita dari mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil
Mochtar dipindahkan dari Gedung KPK.
Kepala Biro Humas KPK
Johan Budi Sapto Prabowo
mengatakan, selain 30 mobil,
petugas KPK juga memindahkan 31 motor terkait perkara
yang menjerat Akil. ’’Dipindah
ke gudang di Manggarai, pinjam
pakai KPK dari PT KAI (PT
Kereta Api Indonesia),’’ ujar
Johan di kantornya, Senin
(17/2).

Menurut dia, barang sitaan
tersebut dipindahkan ke sejumlah ruang penyimpanan karena
tempat di KPK sudah penuh.
Bertambah
Sebelumnya, Akil disangka
menerima suap, gratifikasi, dan
melakukan tindak pidana pencucian uang. Tidak hanya itu, Badan Narkotika Nasional (BNN)
juga menetapkan dia sebagai tersangka atas dugaan kepemilikan
narkoba.
Seperti diketahui, selain kasus Akil, KPK juga menyita puluhan mobil terkait kasus dugaan
tindak pidana pencucian uang
Tubagus Chaeri Wardana (Wa-

wan). Bahkan, aset yang disita
KPK terkait kasus Wawan,
kemarin, bertambah.
Penyidik menyita sebuah
mobil Honda CRV hitam dari
kantor PT Bali Pasific Pragama,
perusahaan milik Wawan. Selain
itu, menyita sebuah Toyota Vellfire. “Mobil Vellfire itu diserahkan oleh suruhan Tony Fathoni
Mukson anggota DPRD Banten,” kata Jubir KPK, Johan Budi
di kantornya, Jl HR Rasuna Said,
Jakarta Selatan.
Dengan demikian, sudah ada
39 mobil yang disita KPK terkait pencucian uang Wawan. “Proses asset tracing dan penyitaan
belum berhenti,” tegas Johan.
(J13,dtc-71)

Susno Lunasi Uang Pengganti
JAKARTA - Mantan kepala
Badan Reserse Kriminal Polri
Komisaris Jenderal (Purn) Susno
Duadji melunasi uang pengganti
dalam kasus penyelewengan dana pengamanan Pilkada Jawa Barat 2008 dan kasus penanganan
perkara PT Salmah Arwana Lestari.
Kepala Kejaksaan Negeri
Jakarta Selatan, Teguh mengungkapkan, pihaknya telah menerima cicilan kali ketiga dari Susno
melalui rekening Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. Susno, kemarin, menyetorkan Rp 2,708

miliar. ’’Tadi siang (kemarinRed), putri Pak Susno (Diliana
Ermaningtias) datang untuk
memberitahukan telah membayar (melunasi uang pengganti),’’
ujarnya, Senin (17/2).
Teguh mengungkapkan, pihaknya telah membuat berita acara Surat Setor Bukan Pajak (SSBP) atas pelunasan uang pengganti tersebut. Dengan Nomor :
84/SSBP/02/2014 tanggal 17
Februari 2014.
Seperti diketahui, Susno
membayar uang pengganti Rp
4,2 miliar dengan cara mengang-

sur. Angsuran pertama, Rp 500
juta pada 24 Mei 2013. Selanjutnya, angsuran kedua Rp 1 miliar
pada 3 Februari 2014.
Susno divonis pidana 3 tahun
6 bulan penjara, denda Rp 200
juta, dan membayar uang pengganti Rp 4,2 miliar subsider 6
bulan penjara atas kasus korupsi
dana pengamanan Pilkada Jawa
Barat 2008 dan penanganan
perkara PT Salmah Arwana
Lestari.
Susno menjalani hukuman
penjara di LP Cibinong, Bogor,
sejak 2 Mei 2013.(K24-25)

Labora Sitorus Lolos
dari Jeratan Pencucian Uang
JAKARTA - Terdakwa Aiptu
Labora Sitorus lolos dari dakwaan
pencucian uang. Labora hanya
divonis bersalah dalam kasus
pembalakan liar di hutan dan penimbunan bahan bakar minyak.
Pengadilan Negeri Sorong,
Papua Barat menjatuhkan hukuman pidana dua tahun penjara
dan denda Rp 50 juta. Vonis tersebut lebih ringan dari tuntutan jaksa
penuntut umum (JPU), 15 tahun
penjara dan denda Rp 100 juta.
Kepala Kejaksaan Tinggi
Papua, Maruli Hutagalung mengungkapkan, pihaknya langsung
mengajukan banding atas putusan tersebut. Sebab, putusan
majelis hakim lebih rendah diban-

dingkan tuntutan JPU. Pihaknya
berkeyakinan Labora melakukan
tindak pidana kehutanan, minyak
dan gas, serta pencucian uang,
seperti yang tertuang dalam tiga
dakwaan kumulatif. Adapun,
pengadilan membebaskan Labora dari tuntutan pencucian uang.
Perlawanan Hukum
Maruli juga mengajukan perlawanan hukum atas penetapan
majelis hakim yang mengabulkan
permohonan Labora, yakni pinjam pakai kapal dan mobil.
Sebab, dalam kapal tersebut ada
barang bukti minyak. ’’Kami juga
keberatan atas pengembalian
barang bukti kayu ke perusahaan.
Padahal, dakwaan kehutanan-

nya (pembalakan liar) terbukti,’’
ujar Maruli, Senin (17/2).
Dia berharap, Pengadilan
Tinggi Papua dapat memperpanjang masa penahanan Laora.
Mengingat, masa penahanan Labora tinggal 20 hari lagi. Persidangan, kemarin, dipimpin oleh
Martinus Bala, beranggotakan M
Sitanggang dan Iriyanto Tiranda.
Adapun, JPU yakni Kepala Kejaksaan Negeri Sorong, Rhein
Singal dan Kasipidum Kejari
Sorong, Syahrul Anwar.
Sementara, penasihat hukum Labora yakni Kombes Sigit,
Kombes Eko Suryantoro serta
Kombes Joko Pribadi. (K2425,71)

Menteri Hukum dan Hak
Asasi
Manusia
Amir
Syamsuddin mengatakan,
pihaknya mengajukan permintaan itu melalui permohonan
bantuan hukum timbal balik
(mutual legal assistance) kepada
Menteri Kehakiman (Secretary
for Justice) Hong Kong SAR.
’’Berdasarkan putusan pada
2014, pemerintah berhasil memperoleh putusan bisa merampas
aset terkait kasus PT Bank
Century kurang lebih sebesar
4.076.121 dolar AS atau setara
Rp 48 miliar. Nilai ini bersifat
fluktuatif mengingat sebagian
besar aset adalah aset derivatif,
yaitu saham,’’ kata Amir, Senin
(17/2).

Dia menambahkan, hal itu
merupakan langkah awal keberhasilan pemerintah untuk
mengembalikan aset terkait tindak pidana dalam kasus Bank
Century dari luar negeri. Saat ini,
pemerintah berhasil membekukan aset di yurisdiksi lainnya, antara lain Jersey sebesar
kurang lebih 16,5 juta dolar AS.
Menteri Hukum dan HAM
terus melakukan kerja sama dan
komunikasi intensif dengan
Jaksa Agung Jersey, disamping
kerja sama dengan yurisdiksi
lainnya.
Menurutnya, keberhasilan
ini menjadi penting dan bermanfaat sebagai preseden dalam
melakukan upaya pengembalian

SM/dok

Amir Syamsuddin
aset dari yurisdiksi lainnya.
Proses asset recovery sangat
bergantung dari komitmen kerja
sama dua yurisdiksi, dalam hal
ini Indonesia dan Hong Kong.
Belum Final
Terkait aset di Hong Kong,
kata dia, mengingat proses pengadilan itu masih belum bersifat
final, Kementerian Hukum dan
HAM beserta Department of
Justice Hong Kong bertekad
untuk terus mengejar aset lainnya melalui upaya banding.
Sebagaimana diketahui,
putusan itu belum mencakup

keseluruhan permintaan penyitaan yang diajukan. “Kami
berkeyakinan aset-aset yang
dapat disita dan dirampas tidak
harus merupakan aset yang langsung terkait dengan terpidana,
tetapi termasuk aset yang berada
di bawah kendali terpidana yang
dikelola oleh berbagai badan
hukum melalui transaksi penempatan yang kompleks.”
Namun, putusan High Court
merupakan hasil kerja keras
jajaran Kementerian Hukum dan
HAM beserta instansi terkait
lainnya, yaitu Kejaksaan Agung,
Kepolisian, dan Kementerian
Luar Negeri. ’’Sebagai informasi, pengacara Rafat Ali Rizvi
dan Hesham Al-Warraq juga
mengajukan banding atas putusan tersebut, namun berdasarkan
pengamatan terhadap jalannya
persidangan maka Menteri
Hukum dan HAM beserta
Secretary For Justice of Hong
Kong optimistis mampu untuk
mempertahankan posisi saat ini
di pengadilan banding,’’ kata
Amir.(J13-71)
SELASA, 18 FEBRUARI 2014

Kilang Minyak Dibangun 2018
JAKARTA - Pemerintah berencana membangun
kilang minyak, namun realisasinya masih lama. ‘’Tak
mungkin tahun ini, 2018 mulai operasionalnya,” tutur Wakil
Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro, akhir
pekan lalu.
Menurut dia, meskipun sudah mempunyai kilang,
bukan berarti kita tidak lagi mengimpor minyak. Impor
crude oil atau minyak mentah tetap akan dilakukan, tetapi
barangkali ada pengurangan jumlahnya.
Selama masih ada impor minyak, lanjut dia, tetap akan
berdampak pada neraca transaksi berjalan.
Hanya nilai lebihnya adalah kita keamanan energi yang
lebih baik.
‘’Kilang itu menciptakan kedaulatan (energi) kita. BBM
dari kilang sendiri. Pertamina juga berencana meng- up
grade kilangnya; itu menambah produksi, tetapi akan terjadi pada 2020,” jelasnya.
Bambang mengakui proses pembangunan kilang di
Tanah Air makan waktu lama, sehingga keinginan mengurangi impor minyak tak bisa direalisasi segera.(J10-29)

KUR BRI Lampaui Target
JAKARTA - Tiga tahun berturut-turut penyaluran
KUR Bank BRI selalu melampaui target pemerintah. Pada
2010, dari target Rp 6,2 triliun terealisasi Rp 9,1 triliun;
2011 menyalurkan Rp 16,8 triliun, sedangkan targetnya Rp
10 triliun; serta 2012 dari target Rp 15 triliun tersalurkan
Rp 19,8 triliun.
‘’Tahun lalu, realisasinya mencapai Rp 27,7 triliun,
sedangkan targetnya Rp 19 triliun,’’ tutur Sekretaris
Perusahaan Muhamad Ali, beberapa waktu lalu.
Menurut dia, peningkatan penyaluran KUR Ban BRI
bukan hanya dalam nilai dan jumlah debitor, melainkan
juga jumlah nasabah yang bermigrasi atau pindah ke kredit
komersial.
Naik Kelas
‘’Sampai 2010 perseroan menyalurkan KUR kepada
3,7 juta nasabah dan saat tutup tahun 2013 nasabahnya
sudah mencapai 9,3 juta. Berarti ada penambahan sekitar
5,6 juta debitor,’’tambahnya.
Pada 2010, ada 421 ribu debitor yang naik kelas dari
kredit mikro ke komersial dengan plafon pinjaman Rp 4,3
triliun.
Setahun kemudian bertambah menjadi 536 ribu debitor dengan plafon Rp 6,2 triliun. Tahun 2012, naik lagi
menjadi 690 ribu debitor dan plafonnya Rp 9 triliun. Akhir
tahun lalu 850 ribu debitor dengan plafon pinjaman Rp
13,6 triliun. (mn-29)

Lutfi Akan Turunkan Harga Pangan
JAKARTA - Muhammad Lutfi, Menteri
Perdagangan baru menggantikan Gita Wirjawan
yang dilantik Jumat pekan lalu menyatakan akan
menempuh langkah-langkah untuk menurunkan
harga pangan.
Salah satu opsinya adalah
membuka keran impor agar hargaharga bahan pangan yang naik
karena gangguan produksi dan
distribusi akibat banjir bisa kembali stabil.
Opsi tersebut terbuka lebar
karena yang terpenting mengendalikan harga agar terjangkau oleh
masyarakat.
“Paling penting mana, harga
mahal atau harga terjangkau? Ya
harga terjangkau kan,” tuturnya,
kemarin.
Mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BK
PM) dan Duta Besar RI untuk Jepang itu menilai langkah mempro-

teksi produksi dalam negeri tidak
bisa dijalankan di tengah kebutuhan bahan pangan yang tidak
mencukupi. Langkah yang dapat
ditempuh adalah impor. Dengan
begitu, harga menjadi stabil karena pasokan cukup.
“Kita ingin memproteksi produksi dalam negeri, tetapi pada
saat bersamaan untuk mendapatkan harga terbaik ada interaksinya. Jadi, hal itu juga harus dijaga; kalau barangnya tidak ada,
harga melambung kan? Pokoknya, sekarang kita jaga supaya
pertandingannya seimbang,” tegasnya.
Dalam dua hari kedepan, pi-

haknya akan mencari upaya lain
untuk membuat harga pangan
turun melalui kebijakan yang
cepat.
Pasokan Cukup
Sementara itu, setelah letusan
Gunung Kelud beberapa hari lalu,
Kementerian Perdagangan terus
berkoordinasi dengan instansi
terkait dan dinas di daerah untuk
mengetahui dampaknya terhadap
distribusi, pasokan, dan harga
bahan pokok.
Lutfi mengatakan secara
umum pasokan dan ketersediaan
bahan pokok di tiga provinsi,
yakni Jatim Jateng, dan DIY yang
terkena dampak letusan masih
dalam keadaan cukup.
‘’Perlu diperhatikan adalah
pasokan ke depan, karena sumber
pasokan bahan pangan pokok,
khususnya produk hortikultura
dari beberapa daerah di Jatim
mulai berkurang,’’jelasnya.
Berdasarkan pantauan kementeriannya, distribusi di Jatim
secara umum masih lancar, serta

jalur transportasi Malang-Kediri
dan Malang-Blitar mulai 15
Februari 2014 sudah kembali
dibuka.
Ketersediaan bahan pangan
pokok di provinsi itu cukup,
kecuali hortikultura, misalnya
cabai dan kol; pasokan di Pasar
Induk Oso Wilangun turun sekitar
50%. Biasanya, pasokan sekitar
20 ton per hari.
Khusus komoditas cabai,
beberapa daerah sentra utama hortikultura di Jatim, yaitu Blitar,
Kediri, Malang, dan Nganjuk
mengalami gagal panen dan berpotensi pengurangan pasokan ke
pasar lokal, antarkota (DKI Jakarta dan Banten), serta antarpulau
(Ambon dan Papua).
‘’Nganjuk sebagai sentra bawang merah yang terkena paparan
abu vulkanik erupsi Gunung
Kelud diperkirakan akan mengurangi pasokan 12% dari produksi
nasional,’’imbuh Lutfi.
Pasokan cabai dan bawang
merah ke Pasar Induk Kramatjati,

Perpres JTTS
Belum Keluar

Vandroid T5C
Diluncurkan Ulang
JAKARTA - Inovasi terus dilakukan oleh
merek lokal Advan untuk menghadirkan tablet yang
benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat
Indonesia.
Salah satunya dihadirkan dalam tablet Vandroid
T5C dengan tag line “Mini Eight Means Perfect”
yang diluncurkan ulang di Belleza Suite Permata
Hijau, Jakarta, kemarin.
Advan juga mensponsori acara malam puncak
Miss Indonesia 2014.
“Kami sponsori event itu karena sejalan dengan
misi Advan yang berupaya menghadirkan produk
berteknologi terbaru dengan harga terjangkau,
sehingga mimpi generasi muda Indonesia untuk memiliki gadget untuk menunjang pencapaian prestasinya dapat terwujud,” tutur Direktur Marketing
Advan Tjandra Lianto.
Menurut dia, T5C ukuran 8 inci memiliki dua
kesempurnaan, yaitu layar dan kecepatan. Kesempurnaan layar diperoleh dari kualitas HD resolusi
1024 x 768 piksel, sedangkan kesempurnaan kecepatan karena prosesor quad-core 1.3GHz, OS
Android 4.2 Jelly Beandan RAM 1GB, serta memori internal 8GB, dual SIM card 3G, Wi-Fi, Bluetooth,
dan baterai 4000 mAh.
“Kami akan terus berinovasi agar masyarakat
bisa memiliki tablet dengan fitur sekelas merek
global namun harga lokal. Jadi, tak terlalu lama
dalam mewujudkan mimpi memiliki tablet canggih,” tegas Tjandra. (F4-29)

Jakarta pada 14 Februari 2014
masih normal, masing-masing
162 ton dan 98 ton, sedangkan
pada kondisi normal 150 ton dan
100 ton per hari.
Berdasarkan hasil identifikasi
terhadap kondisi pasar tradisional,
dilaporkan pasar yang berada
dekat lokasi letusan, yakni Kota
Kediri (Pasar Setono Betek, Pasar
Bandar, dan Pasar Pahing), Kota
Blitar (Pasar Sutojayan dan Pasar
Wlingi), dan Kota Malang (Pasar
Dinoyo, Pasar Blimbing, Pasar
Tawangmangu, Pasar Oro-Oro
Dowo, dan Pasar Klojen) terkena
abu vulkanik, tetapi tidak ada yang
rusak.
Kondisi serupa terjadi di pasar
yang berada di DIY dan Jateng.
‘’Pasar-pasar sudah mulai
beroperasi, namun pembelinya
masih sedikit. Kami telah menugasi staf ke lapangan untuk
mengetahui lebih jauh apa yang
bisa dibantukan kepada pedagang
pasar tradisional,’’ tuturnya.
(J10,bn-29)

Kebutuhan Semen Nasional Meningkat

SM/Antara

PEKERJA sedang melakukan kegiatan bongkar muat semen di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, kemarin.
Kementerian Perindustrian memprediksi kebutuhan semen secara nasional akan meningkat 8%-10% pada tahun ini atau
menjadi 64 juta ton.(29)

Angkutan Semen Pemasukan Terbesar KAI
SEMARANG - PT Kereta
Api Indonesia (KAI) terus berusaha meningkatkan pendapatan
melalui angkutan semen. Angkutan tersebut saat ini menjadi yang
utama karena merupakan salah
satu sumber pemasukan terbesar
perseroan.
“Sekarang menjadi angkutan
utama. Kelihatannya sederhana,
hanya mengangkut semen, tetapi
pendapatannya per bulan bisa
lebih dari Rp 10 miliar,” tutur
Direktur Komersial PT KAI
(Persero) Sulistyo Wimbo Hardjito dalam Seminar Nasional Peran
Kereta Api terhadap Pengembangan Jateng, kemarin.
Menurut dia, salah satu yang
dikerjakan oleh PT KAI adalah
mengangkut semen PT Holcim
Indonesia dari Cibinong ke Kali-

mas, Surabaya. Pendapatan angkutan itu mencapai Rp 190 juta per
hari, dua kali besar dari pendapatan angkutan penumpang kelas
eksekutif KA Argo Bromo Anggrek rute Jakarta-Surabaya.
“Dulu, semen Holcim yang diangkut hanya 700 ton per hari, sekarang 3.600 ton per hari,” ujarnya.
Pengoperasian kereta angkutan semen merek Tiga Roda, lanjut
dia, saat ini mampu mengangkut
170 ton per putaran dari Arjawinangun, Cirebon ke Purwokerto. Sebelumnya, tidak pernah
ada angkutan barang ke Arjawinangun.
Sementara itu, angkutan semen dari Stasiun Nambu, Depok
ke Kalimas, kata Sulistyo, sehari
mampu meraup pemasukan Rp
180 juta. Selama satu bulan lebih

dari Rp 10 miliar bisa terkumpul.
“Dua rangkaian kereta barang
dari Jakarta masing-masing berangkat dari Substasiun Sungai
Lagua menuju ke Stasiun Waru,
Sidoarjo, dan dari Substasiun
Nambu, Depok menuju Stasiun
Kalimas. Dua rangkaian itu pendapatannya melebihi Daop IX
Jember,” imbuhnya.
Hanya 5%
Dia mengakui selama 2013
pertumbuhan angkutan penumpang yang hanya 5% jauh tertinggal apabila dibandingkan dengan
angkutan barang yang tumbuh di
atas 20%. Pendapatan dan volume
angkutan kereta barang pada 2014
diharapkan tumbuh 10%-20%
dibandingkan dengan tahun lalu.
Pada 2015, pihaknya mengincar
pendapatan dari angkutan barang

sebesar Rp 5,18 triliun per tahun.
Pertumbuhan angkutan barang
diharapkan bisa sampai 30%.
“Tahun 2015, rasio angkutan
barang dan penumpang akan menjadi 60% dan 40%. Sekarang rasio
angkutan penumpang dan barang
masih 65% dan 35%,” paparnya.
Persiapan angkutan barang,
tutur Sulistyo, sudah dilakukan
sejak 2013 dengan membeli 1.200
gerbong dan 100 lokomotif baru
untuk Jawa. Di Sumatera Selatan
sudah dibeli 1.200 gerbong dan 60
lokomotif. Total lokomotif baru
yang dibeli sekitar 160 unit dan
2.400 gerbong.
“KAI juga akan membeli lagi
600 gerbong untuk angkutan batu
bara. Sampai saat ini total ada
3.500 gerbong untuk mengangkut
batu bara,” jelasnya.(J8-29)

JAKARTA - Perpres tentang penugasan negara kepada
PT Hutama Karya (Persero)
sebagai pengembang dan operator Jalan Tol Trans Sumatera
(JTTS) belum keluar.
Hal itu salah satu bukti
pemerintah pusat setengah hati
dalam upaya pembangunan
untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Sumatera.
Perpres tersebut merupakan
payung hukum pembangunan
JTTS segera dilaksanakan.
Masyarakat dan pemda seSumatera sudah lama menunggu realisasinya.
Demikian dikemukakan
oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
(Bappeda) Provinsi Sumatera
Selatan Johanes HT dalam
diskusi ‘’Menunggu Realisasi
Janji Pemerintah Pusat Melakukan Pembangunan JTTS’’ di
Jakarta, Sabtu lalu.
Proses Panjang
Kegiatan yang dipandu Dosen FISIP UI Eman Sulaeman
Nasim itu menghadirkan pembicara lainnya, yakni mantan
ketua umum Badan Pengurus
Pusat (BPP) Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Soeharsojo.
‘’Penugasan negara kepada
PT Hutama Karya (Persero)
menjadi pengembang dan operator Jalan Tol Trans Sumatera
sudah melalui proses panjang
dan sesuai dengan peraturan.
Kami berharap Perpres jangan
lagi ditunda-tunda jika ingin
membangun masyarakat dan
daerah Sumatera,’’ tegas Johanes.
Ia menyampaikan hal tersebut mengomentari pernyataan
Sekretaris Kabinet Dippo Alam
yang menyebutkan Perpres
Jalan Tol Trans Sumatera belum
dikeluarkan karena harus melalui kajian yang matang untuk
menghindari masalah di kemudian hari. (bn-29)

Industri Pelayaran Nasional Sulit Bersaing

SM/Antara

BUTUH DUKUNGAN : Kegiatan bongkar muat kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok
Jakarta. Industri pelayaran nasional diperkirakan sulit bersaing menghadapi ASEAN
Economic Community 2015 tanpa pembenahan serius serta dukungan kebijakan pemerintah.(29)

JAKARTA - Pelayaran
nasional diperkirakan sulit
bertahan dari gempuran pihak
asing pada saat diberlakukan
ASEAN Economic Community (AEC) 2015 akibat banyak
masalah yang merundung industri tersebut.
Para pengambil kebijakan
diminta tak perlu takut memberikan insentif kepada pelayaran
karena sudah menjadi Instruksi
Presiden No.5/2005 dan dilindungi UU No 17/2008 tentang
Pelayaran, khususnya Pasal 56
dan 57.
‘’Apalagi Indonesia adalah
negara kepulauan yang seharusnya biaya transportasi laut
paling murah dibandingkan dengan moda lainnya,’’ tutur Carmelita Hartoto, Ketua Umum
Indonesian National Shipowner’s Association (INSA),
kemarin.
Menurut dia, masalah yang
merundung industri pelayaran;
dari pajak yang memberatkan,
tarif kepelabuhanan terus
meningkat, aturan teknis belum
setara dengan negara lainnya,

hingga tumpang tindih kewenangan dalam penegakan hukum di laut atau sea and coast
guard.
Dia menjelaskan selama
masalah-masalah tersebut tidak
segera diatasi oleh negara, pihaknya pesimistis industri pelayaran nasional dapat bersaing
di era ASEAN Economic Community mulai 2015.
‘’Mengapa kita tidak mengadopsi negara lain, mereka
sudah memberikan semua insentif yang dibutuhkan pelayaran? Bukankah itu akan lebih
cepat?’’ ujarnya.
Kebijakan Memberatkan
Insentif fiskal, misalnya,
sudah lebih dua tahun diperjuangkan oleh sektor pelayaran, tetapi belum ada realisasinya. Penghapusan pajak
pertambahan nilai (PPN) atas
bongkar muat barang pada jalur
perdagangan luar negeri dan
PPN atas pembelian BBM kapal hingga kini belum diberikan
pemerintah.
‘’Padahal kalau pun PPN
pembelian BBM dihilangkan,

harga bahan bakar kita masih
tetap lebih mahal daripada
negara lain,’’ tegasnya.
Berdasarkan data INSA,
kata dia, sejumlah kebijakan
perpajakan hingga kini masih
banyak yang memberatkan
sektor pelayaran, bahkan kebijakan tersebut tidak lazim
dianut atau diterapkan di negara lainnya di dunia sehingga
daya saing pelayaran nasional
terhadap angkutan luar negeri
menjadi rendah.
Beberapa PPN yang menurunkan daya saing nasional,
ujar Carmelita, antara lain pengenaan PPN 10% atas impor
kapal jenis floating crane akibat ada perbedaan persepsi;
satu kementerian menyatakan
termasuk kapal sehingga bebas
PPN, tetapi kementerian lain
mendefinisikan bukan kapal
sehingga menjadi objek PPN.
Selain itu, pengenaan PPN
10% dikenakan atas kegiatan
bongkar muat barang atau kontainer pada jalur pelayaran
internasional serta terhadap
pembelian BBM.

‘’Bulan lalu, dokumen aturan penghapusan PPN itu dikabarkan sudah di meja Presiden,
tetapi sampai hari ini belum
ada indikasi segera terbit; padahal kami sudah menunggu dua
tahun,’’ ungkapnya.
INSA juga memerlukan kepastian mengenai pembentukan Badan Sea and Coast
Guard yang hingga kini terkatung-katung, walaupun UU
Pelayaran mengamanatkan sudah terbentuk paling lambat
tiga tahun setelah UU disahkan.
Pihaknya mendengar Inpres
akan segera keluar dan kabarnya
menetapkan Kamla (Keamanan
Laut-Red) sebagai lembaga yang
menangani masalah penegakan
hukum di laut.
‘’Apakah itu akan menjadi
satu-satunya? Sebab, jika masih
ada lembaga lain yang melakukan penegakan hukum di laut,
kondisinya tidak akan berubah
dari kondisi sekarang; padahal
kondisi pelayaran saat ini sudah
kesulitan akibat tumpang tindih
kewenangan di laut itu,’’ keluh
Carmelita. (bn-29)
SELASA, 18 FEBRUARI 2014

11.720

S AHAM P ENCETAK U NTUNG
KODE

LAST

+/-

S AHAM P ENCETAK R UGI
KODE

LAST

VALUTA ASING : KURS PERDAGANGAN VALUTA ASING DI SEMARANG
BELI

+/-

LPCK

6.975

650

AALI

22.900

300

SILO

10.500

500

TCID

13.000

200

MYOR

29.200

500

ITMG

27.050

150

MAPI

6.500

500

GDYR

19.400

100

ARTAMAS

US$
HK$
AUS
SIN
DEM
Stg
NLG
Yen 100
SwFr
Frc
Myr
Eur

11.700
1.500
10.525
9.285
18.800
11.400
3.560
16.025

NIAGA

11.160
1.250
10.015
9.510
19.470
10.301
3.112
13.123

JUAL

SUPIT

11.680
1.490
10.480
9.225
19.400
11.400
12.930
3.500
15.930

MITRA

11.680
1.500
10.550
9.275
19.200
11.400
3.525
16.000

JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
secara resmi akan menarik pungutan pada
industri keuangan nonbank, bank, dan emiten
mulai 1 Maret 2014.
nasi dari APBN dan hasil pungutan hingga mandiri pada
2016,’’jelas Nelson.
Target Tinggi
Sementara itu, perbankan
telah menyampaikan rencana
bisnis bank kepada OJK. Target
penyaluran kredit melampaui
angka yang ditetapkan Bank
Indonesia (BI) 15%-17%.
‘’Beberapa bank mencantumkan target tinggi. Kami
minta diturunkan, dan kini
sudah berada di bawah 17%,”
ujar Nelson Tampubolon.
Akhir tahun lalu, Gubernur
BI Agus DW Martowardojo
mengimbau perbankan agar
menurunkan target kredit hingga dalam kisaran 15%-17%.
Perlambatan kredit ditujukan
agar defisit transaksi berjalan
dapat berkurang. (bn-29)

11.750
1.530
10.725
9.325
19.300
11.600
3.600
16.100

NIAGA

11.200
1.252
10.057
9.550
19.475
10.450
3.154
13.170

SUPIT

MITRA

11.760
1.540
10.750
9.400
19.810
11.650
13.260
3.650
16.170

11.740
1.530
10.700
9.325
19.600
11.700
3.600
16.125

Naik Paling
Tajam

OJK Tarik
Pungutan
Mulai Maret
Demikian dikemukakan
oleh Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Nelson Tampubolon.
“Peraturan Pemerintah
(PP)-nya sudah ditandatangani
14 Februari,” tuturnya setelah
penandatanganan kerja sama
dengan Sekolah Tinggi Ilmu
Ekonomi (STIE) Indonesia
Banking School, kemarin.
Dalam PP itu disebutkan
OJK akan menarik pungutan
sebesar 0,03% dari total aset.
Besaran naik secara bertahap
hingga menjadi 0,045% pada
2016. Pungutan dihitung per tahun, tetapi pembayarannya dilakukan per triwulan.‘’Pungutan
itu ditempuh agar kami tidak
bergantung secara keseluruhan
pada APBN. Dengan PP, OJK
memperoleh anggaran kombi-

ARTAMAS

Peluncuran Executive Crisis Over

SM/Antara

PRESIDEN Direktur ANZ Joseph Abraham (dua kiri) dan Presiden Direktur Panin Dai-ichi Life Fadjar Gunawan
(dua kanan) menunjukkan banner peluncuran Executive Crisis Cover di Jakarta, kemarin. Solusi proteksi yang dirancang dengan manfaat perlindungan atas 36 penyakit itu dilengkapi fitur pengembalian premi hingga 150% apabila
tertanggung tidak mengajukan klaim selama periode polis atau meninggal dunia.(29)

Tren Positif Rupiah Diharapkan Berlanjut
JAKARTA- Kalangan pengusaha mengharapkan tren positif nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terus berlanjut.
Rentang nilai tukar pada kisaran Rp 11
ribu sampai Rp 12 ribu per dolar AS itu, menurut Ketua DPNApindo Franky Sibarani, merupakan keseimbangan baru.
“Itu harus dipertahankan karena menjadi
kestabilan baru bagi pengusaha,” tegasnya,

kemarin.
Berdasarkan kurs referensi Jakarta
Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) di laman
resmi BI, kemarin, nilai tukar rupiah terhadap
dolarAS berada di level Rp 11.716 per dolarAS.
Akhir pekan lalu atau 14 Februari 2014,
untuk kali pertama rupiah menembus level di
bawah Rp 12.000 per dolar AS, yaitu Rp
11.886 per dolar AS.

Franky menyatakan penguatan rupiah
akhir-akhir ini tak lepas dari sentimen positif
data perekonomian dalam negeri yang
diumumkan Februari 2014. Misalnya neraca
perdagangan Desember 2013 surplus 1,52
miliar dolar AS, serta defisit transaksi berjalan
kuartal IV 2013 turun menjadi 4 miliar dolar
AS (1,98% PDB) dari sebelumnya 8,5 miliar
dolar AS (3,85% PDB). (bn-29)

JAKARTA - Tiga hari terakhir, nilai tukar rupiah menguat
tajam terhadap dolar AS. Kemarin, ditutup menguat di posisi Rp
11.720 per dolar AS dibandingkan dengan penutupan perdagangan akhir pekan lalu Rp
11.830 per dolar AS.
Menteri Keuangan Chatib
Basri mengatakan penguatan
juga terjadi pada beberapa mata
uang negara berkembang, di
antaranya lira Turki, real Brasil,
rand Afrika Selatan, dan peso
Argentina terhadap dolar AS.
Namun rupiah naik paling
tajam.
‘’Hal itu terjadi akibat sentimen positif perekonomian glo
bal. Penguatan rupiah paling
tajam penguatannya karena
didorong oleh laporan neraca
pembayaran dan defisit transaksi
berjalan,’’tutur Chatib.
Kondisi demikian, lanjut dia,
membuat para pelaku pasar kembali melirik negara-negara berkembang sebagai sasaran investasi karena ada perbaikan struktural perekonomian.
Rupiah, menurut dia, bisa
terus menguat apabila impor
BBM ditekan. Impor tersebut
menjadi penyebab defisit transaksi berjalan. Defisit harus
dikurangi agar devisa tidak
tergerus.
“Caranya sekarang mempercepat (wajib penggunaan) biodiesel. Kalau hal itu dijalankan,
impor solar bisa turun,” tegas
Chatib.(J10,dtf-29)
SELASA, 18 FEBRUARI 2014

Letusan Kelud Ingatkan Jawa
Erupsi Gunung Kelud mengingatkan betapa penting dan strategisnya
wilayah Jawa bagi stabilitas dan ketahanan Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI). Letusan Kelud yang
luar biasa pada 13 Februari 2014 itu juga memberi pesan: Jawa bisa sewaktu-waktu kritis. Tujuh bandara di Jawa
harus ditutup dan selama hampir
sepekan jalur transportasi udara dari
dan ke Jawa lumpuh. Ribuan penumpang tertahan karena pesawat
tidak bisa terbang dan mendarat di
Jawa.

Berbagai bencana di Jawa belakangan ini yang dipungkasi letusan
Kelud, kita harapkan mampu menggugah kesadaran dan ide-ide besar para
elite penguasa negeri. Apalagi mengingat ancaman terhadap Jawa bukan
hanya muncul akhir-akhir ini saja.
Sudah lama Jawa diprediksi akan
tenggelam pada 2050 karena naiknya
permukaan air laut dan gerusan air
bawah tanah. Sekarang saja penurunan permukaan tanah di daerahdaerah pantai sudah semakin mencemaskan.

Hal itu berbeda dari letusan gunung di luar Jawa. Erupsi Sinabung
tidak terlalu memengaruhi mobilitas
orang di udara dan di darat, tidak di
Jawa apalagi luar Jawa. Bencana lain
seperti banjir di Manado juga tidak
berpengaruh pada mobilitas orang
dalam lingkup nasional. Namun, banjir
di Semarang, Kudus, dan Pati bisa
langsung memutus transportasi
nasional di Jawa. Dampaknya bagi
perekonomian nasional juga besar
karena distribusi logistik terganggu.

Saatnya para elite kekuasaan
memikirkan serius langkah-langkah
jangka panjang untuk melestarikan
Jawa, sekaligus menyelamatkan
bangsa. Misalnya, keputusan berani
untuk memindahkan ibu kota negara
ke luar Jawa. Gagasan Bung Karno
dulu untuk memindahkan Jakarta ke
Palangkaraya merupakan ide besar
yang cemerlang. Sayang, ide ini masih
disikapi para penerusnya dengan
penuh keraguan. Alasan biaya selalu
menjadi penghalang yang kronis.

Meskipun gunung berapi aktif di
Jawa hanya berjumlah 18 dari 83
gunung api aktif di seluruh Indonesia,
ancamannya lebih serius bagi ketahanan nasional dibandingkan dengan gunung aktif di luar Jawa. Hal ini
karena Jawa sebagai pusat pemerintahan dan bisnis, sentral pengambilan keputusan, dan pusat demografis.
Sentralisme yang terbentuk karena
sejarah itu tidak bisa dielakkan.
Namun, status ini bisa diantisipasi
agar tidak mengancam ketahanan
bangsa.

Transmigrasi pada era Orde Baru
juga program besar yang strategis,
tetapi tidak dilanjutkan di masa
sekarang. Padahal, transmigrasi bukan hanya memindahkan penduduk
ke luar Jawa, tapi juga menciptakan
keseimbangan sosiologis. Transmigrasi mendorong transformasi
sosial dengan pemerataan kualitas
sumber daya manusia. Di luar itu,
masih banyak ide besar yang bisa
dilahirkan untuk memecah konsentrasi aktivitas nasional di Jawa demi
ketahanan bangsa ini ke depan.

Menakar Urgensi Gelar Guru
Pada era Oemar Bakri, guru
bagai pelita dalam kegelapan,
embun penyejuk dalam kehausan,
patriot tanpa tanda jasa. Ini berbeda
dari guru era terkini. Beragam tanda
jasa menyertainya. Setelah proyek
sertifikasi, Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan kini mempunyai
proyek baru: memberi gelar Gr pada
guru. Pro dan kontra pun bermunculan. Federasi Serikat Guru Indonesia
(FSGI) menolak, sementara Persatuan Guru Republik Indonesia
(PGRI) mendukung.

Program gelar guru tidak serta
merta meniru profesi dokter. Berbeda
dari dokter, sejak awal struktur kurikulum calon guru sudah mencakup profesionalitas. Mendikbud M Nuh menyatakan, pada 2016 guru tidak cukup
menyandang gelar sarjana pendidikan untuk praktik mengajar.
Permendikbud Nomor 87 Tahun 2013
wewajibkan calon guru mengikuti
Program Pendidikan Profesi Guru
(PPG) Prajabatan untuk mendapatkan sertifikat pendidik profesional
dan berhak atas gelar Gr.

Sekjen FSGI Retno Listiyarti
menilai pemerintah seolah-olah tidak
memahami kompleksitas persoalan
guru. Pemberian gelar tidak akan
menyelesaikan masalah. Pemerintah
tidak belajar dari kegagalan program
serupa, yakni sertifikasi. Guru bersemangat memburu sertifikasi demi tunjangan profesi, dan mengabaikan
peningkatan kualitas diri. Sejumlah
kajian mengungkapkan data mutu
guru-guru sertifikasi justru menurun
setelah mendapat tunjangan satu kali
gaji/ bulan.

Gelar Gr berpotensi tumpangtindih dengan proses pembelajaran di
universitas. Selama ini, lulusan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
(FKIP) mendapat dua sertifikat, sarjana pendidikan dan akta IV untuk
bekal mengajar. Jika program PPG
dipaksakan, perlu penataan ulang
yang menyeluruh kurikulum di FKIP.
Ikhtiar untuk meningkatkan kualitas
guru tidak bisa parsial, tambal sulam,
dan bersifat proyek, tetapi konsisten
mencakup semua aspek dari hulu
hingga hilir.

Tunjangan justru untuk membeli
mobil, rumah, tanah, atau berbisnis,
bukan meng-up grade diri melalui
pelatihan, pendidikan lanjut, membeli literatur, menulis, apalagi penelitian. Kekacauan program sertifikasi
berawal dari minimnya kajian,
secara konsep tidak matang, dan
implementasinya pun kacau. Ada
kendala rendahnya motivasi guru
untuk meningkatkan kualitas diri dan
profesi. Maka pemerintah perlu
melakukan kajian yang mendalam
ihwal gelar Gr itu.

Persoalan krusial guru saat ini
bukan hanya kompetensi pedagogik
dan profesional, melainkan kompetensi sosial; pembentukan pribadi,
karakter, dan integritas. Jika akar persoalan ini diabaikan, apa pun program dan proyek berlabel guru, sulit
mengurai masalah pendidikan kita.
Merombak lembaga pendidikan guru
dari hulu hingga hilir merupakan jawaban untuk mendapatkan guru-guru
berkualitas; mengabdi profesi sebagai panggilan jiwa, tanpa gelar
sekalipun.

Hampir setahun buron, mantan bupati Demak ditangkap.
Ironi kekuasaan: menjabat untuk terjerat...
* * *
AS kembangkan pakaian perang ala Iron Man.
Membayangkan Indonesia menciptakan superhero bersurjan Jawa...

(Pelindungnya: masker anti-abu Kelud)

Terbit sejak 11 Februari 1950

PT Suara Merdeka Press
Pendiri : H Hetami
Komisaris Utama : Ir Budi Santoso
Pemimpin Umum: Kukrit Suryo Wicaksono
Pemimpin Redaksi : Amir Machmud NS
Direktur Operasional : Hendro Basuki
Direktur Pemberitaan : Sasongko Tedjo
Direktur SDM : Sara Ariana Fiestri

Harta, Takhta, dan Jelita
Oleh Intiyas Utami
KETERKUAKAN tengara bahwa
artis Jennifer Dunn menerima ìhadiah”
berupa mobil mewah Toyota Vellfire dari
Tubagus Chaeri Wardana (Wawan), tersangka kasus pidana pencucian uang,
menambah panjang deret sejarah pencarian harta dan takhta dengan melibatkan
wanita. Fenomena itu sejatinya bukan hal
baru yang mencengangkan masyarakat.
Korupsi, dalam ranah akuntansi, termasuk salah satu dari tiga cabang ’’pohon’’
fraud (kecurangan), yang memiliki tiga ranting, yaitu korupsi, penyalahgunaan aset
(misappropriation asset), dan kecurangan
laporan keuangan. Lewat buku Auditing
(2012), Arens dkk menyebutkan bahwa
fraud, termasuk korupsi, bisa timbul karena
ada tiga penyebab, yaitu kesempatan,
tekanan, dan rasionalisasi.
Pertama; kesempatan itu muncul karena
kemelemahan sistem pengendalian internal
pada suatu entitas organisasi. Sistem pengendalian internal ibarat gembok untuk
memastikan seisi rumah aman dari pencurian. Pasalnya, gembok itu hanya bisa dibuka
oleh orang yang berwenang dan memegang
kunci. Demikian pula dalam organisasi,
gembok merupakan sistem pengendalian
internal untuk mengamankan aset dari
berbagai pelanggaran yang bisa menggerogoti aset, yang akhirnya meruntuhkan organisasi.
Kedua; tekanan, khususnya dari internal
pelaku dalam organisasi. Tekanan hidup dan
tekanan sosial itu datang baik dari keluarga
maupun lingkungan, yang menuntut seseorang hidup glamor dan lebih hebat dari orang
di sekitar tempat tinggal atau lingkungan
kerja. Keterbangunan tuntutan dari keluarga/dinasti bisa membuat seseorang dalam
jabatannya harus memilih antara harta atau
etika.
Ketiga; rasionalisasi. Mitos komunitas
masyarakat layaknya bebek berbaris itu
menunjukkan manusia cenderung meniru
perilaku tokoh yang dianggapnya teladan.
Hal ini karena manusia merasionalisasi
banyak hal di sekitarnya dan ketika lingkungan di sekitarnya ’’sukses’’ korupsi, maka ia
menganggap tindakan itu boleh dan lumrah
dilakukan.
Para elite atau tokoh yang terjerat korupsi merupakan orang terkemuka, terpelajar
dan terkenal karena media massa mengungkap pesona dan auranya. Contoh Rudi

Rubiyandini, yang kesahajaannya pernah
diekspose media karena memilih mudik naik
kereta api. Lalu Angelina Sondakh, mantan
putri Indonesia yang terjun ke politik,
bahkan menjadi ikon iklan ìkatakan tidak
pada korupsi.
Keterbangunan pesona atau aura tokoh
itu ketika masih bersinar, dalam ilmu keperilakuan dikenal sebagai efek halo. Halo
merupakan pendaran cahaya yang mengelilingi suatu objek bersinar. Demikian pula
ketika menilai objek manusia, riset pada
bidang keperilakuan menunjukkan bahwa
orang cenderung mengalami bias kognitif,
salah satunya dikenal sebagai bias keterwakilan.
Karakter Positif
Ketika menilai individu lain, kita cenderung bertumpu pada
penilaian

satu karakteristik pertama yang menonjol, dan penilaian tersebut
memengaruhi
penilaian karakter
lain dari individu
tersebut. Misal melihat orang
berkacamata tebal, pendiam, dan
terlihat lugu, kita bisa menilai ia berpendidikan, kutu buku, pandai, dan jujur.
Penilaian positif pada satu karakter itu
berimbas pada penilaian karakter lain yang
positif dari orang tersebut. Sebaliknya penilaian negatif muncul bila kita melihat pria
bertubuh kekar, bertato, beranting-anting,
dan berpenampilan sangar. Fenomena tersebut disebut bias kognitif efek halo.
Ketika image seseorang ditanamkan

begitu positif, publik akan mengenal individu tersebut memiliki karakter lain yang
juga positif. Efek halo bisa tercipta karena
keterbatasan kognitif manusia. Penggunaan
keterbatasan kognitif biasa dipakai untuk
mengiklankan produk yang cenderung
memanfaatkan tokoh yang dianggap bisa
mewakili.
’’Pemanfaatan’’ artis oleh parpol pun
bisa dikatakan ’’memanfaatkan’’ keterbatasan kognitif manusia sehingga partai
memilih tokoh terkenal dengan harapan tercipta efek halo. Belajar dari kasus efek halo
tapi berakhir di jeruji besi maka ada beberapa hal yang harus kita perhatikan. Pertama;
keterbatasan kognitif individu tak dapat
dihindari, dan satu-satunya yang bisa
dilakukan adalah meningkatkan skeptisme
dalam menilai objek. Ke depan kita tak
mudah percaya pada suatu hal, sebaliknya
kritis menilai suatu objek.
Sikap kritis ini tak bisa muncul begitu
saja tetapi harus selalu diasah. Sikap kritis
harus dibangun sejak dini, sejak di bangku
SD, lewat penanaman pendidikan karakter.
Ke depan, siswa itu bakal menjadi pemimpin
sehingga sikap kritis harus berakar kuat
di memori mereka.
Kedua; masyarakat makin peka terhadap penampilan tokoh sekaligus skeptis
menilainya, terlebih menjelang Pileg dan
Pilpres 2014.
Iklan bertubi-tubi, pencitraan sebuah
partai dengan mengusung sejumlah tokoh
hebat bertujuan menanamkan image positif
terhadap partai tersebut. Sebaiknya, perlu
mengkritisi dan mencari informasi pembanding atas program yang ditawarkan,
tidak semata-mata menilai tokoh yang
dijadikan figur dan brand ambassador partai
tersebut. Jangan menilai suatu objek hanya
dari bungkus.
Kita berharap media juga mengungkap
aspek positif pembangunan bangsa. Ikhtiar
itu untuk menanamkan kepada anak usia dini
dan masyarakat bahwa kita masih memiliki
sisi positif dan komitmen kuat pemberantasan korupsi. Bila ingin menciptakan
budaya antikorupsi, marilah kita menampilan tayangan yang bisa membuat individu
berpikir tidak ingin korupsi. Tayangan positif akan dinilai positif, dan itulah imunisasi
bagi kita untuk antikorupsi. (10)
— Dr Intiyas Utami SE MSi Ak CA,
dosen Fakultas Ekonomika dan Bisnis
(FEB) UKSW Salatiga, peneliti aspek keperilakuan dalam akuntansi

Koperasi di Tengah Kapitalisme
INDUK Koperasi Syariah Baitul Mal wat
Tamwil (Inkopsyah BMT) pada hari ini dan besok
menggelar hajatan besar, Rapat Anggota Tahunan
(RAT) XIII di Yogyakarta. Mereka mengusung tema
”Menyusun Roadmap Gerakan BMT Nasional
Menghadapi Tantangan dan Peluang Era Baru”.
Tema itu seperti ingin menyelaraskan dengan situasi
terkini, berkait hajatan politik pileg dan pilpres tahun
depan.
Pemilihan tema itu sekaligus hendak mengaitkan
dengan kondisi global, yakni kemunculan angin
perubahan dari fenomena kerapuhan kapitalisme.
Karena itu, pimpinan rapat mencoba membangun
optimisme melalui spirit ”Bersama Inkopsyah BMT,
Mari Meraih Masa Depan yang Lebih Baik”. Rapat
anggota tahunan koperasi adalah forum tertinggi
untuk meminta laporan pertanggungjawaban pengurus, dan merancang program 2014. Terutama merespons keberadaan UU Nomor 17 Tahun 2012 tentang
Perkoperasian.
Selama ini banyak pihak menyoroti kinerja
kesyariahan koperasi BMT. Apalagi dalam struktur
belum ada dewan pengawas syariah (DPS) sebagai
kepanjangan tangan Kementerian Koperasi dan
UKM, instansi yang menaungi, sekaligus Dewan
Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN
MUI) yang menjadi acuan pokok dari syariah compliance atau kepatuhan syariah.
Inkopsyah BMT yang dipimpin H Abdullah
Yazid dari Lasem Kabupaten Rembang itu, telah
mengalami kemajuan cukup signifikan. Dalam situs
inkopsyahbmt.co.id, tercatat 382 BMT 24 provinsi
telah bergabung, tetapi dalam RAT XIII data itu
dimungkinkan mengalami pertambahan, dari perkiraan 4.000 BMT se-Indonesia.
Perkiraan tambahan paling banyak dari Jawa
Tengah dengan 99 BMT, disusul Jawa Barat 80, Jawa
Timur 33, DKI Jakarta 29, dan Sulsel 28 BMT. Ketua
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad
menghitung dari 4.000 BMTbisa terhimpun aset sekitar Rp 5 triliun.
Para pendiri bangsa ini memimpikan koperasi
menjadi saka guru perekonomian nasional. Tetapi
kita tidak bisa memungkiri fakta sebaliknya, perekonomian nasional dikuasai oleh para kapitalis.
Hampir seluruh kantong kegiatan ekonomi diserbu

Oleh Ahmad Rofiq

Banyak pihak menyoroti kinerja
kesyariahan koperasi BMT karena
belum memiliki dewan pengawas

pasar modern, yang notabene milik segelintir orang.
Supermarket, hypermarket, dan minimarket, dengan
fasilitas swalayan, terang-benderang, berpendingin
ruang, seakan menghipnotis masyarakat untuk
berbondong-bondong belanja.
Implikasinya, banyak pedagang pasar dan
warung tradisional gulung tikar. Bagaimana komitmen petinggi bangsa ini menjalankan amanat UUD
1945 bahwa koperasi menjadi saka guru ekonomi?
Padahal realitas menunjukkan kapitalisme telah
menjadi paham baru ekonomi yang menghegemoni
pengatur dan pengelola ekonomi negeri ini.
Tantangan Besar
Pergerakan ekonomi nyaris semua diserahkan
pada mekanisme pasar, tanpa ada proteksi untuk

ekonomi rakyat kecil. Inilah sejatinya neoliberalisme. Di mana kehadiran negara untuk mengadvokasi nasib rakyat? Inilah tantangan besar yang
dihadapi negeri ini yang belakangan berduka karena
dilanda banyak musibah. Banjir di mana-mana
menyebabkan infrastruktur jalan rusak parah, ditambah tanah longsor, gunung erupsi, dan gempa yang
mengguncang Jawa.
Karena itu, RAT Inkopsyah BMT, yang didahului seminar nasional ekonomi syariah dan lokakarya
tentang risk management dan syariah compliance,
diharapkan memantik kepedulian pemangku
kepentingan. Ke depan, keberadaan koperasi syariah
melalui Inkopsyah BMT memiliki payung hukum
legal, struktur jelas, dan kepatuhan syariah yang
memadai.
Rekomendasi strategisnya adalah Kemenkop
dan UKM bersama-sama OJK lebih care memfasilitasi dan menyiapkan cetak biru pembangunan dan
pembinaan koperasi. Termasuk koperasi jasa keuangan syariah (KJKS) yang dalam lingkup otoritas
OJK, termasuk bagian industri keuangan nonbank.
Terlebih per 1 Januari 2015, pembinaan koperasi
jasa keuangan syariah diawasi oleh OJK, maka persiapan dan kesiapan Inkopsyah BMT sebagai kakak
kandung, atau bahkan orang tua koperasi syariah,
bisa memperjuangkan masa depan koperasi jasa
keuangan syariah. Pemihakan itu dapat melalui inisiatif regulasi dan komitmen advokasi oleh anggota
legislatif dan eksekutif negeri ini. (10)
— Ahmad Rofiq, Guru Besar IAIN Walisongo,
anggota Dewan Pakar Masyarakat Ekonomi
Syariah (MES) Pusat

Email Baru
Berhubung email lama mengalami
gangguan, kini kirimkan artikel
wacana nasional (hal 6) ke:
wacana_nasional@suaramerdeka.com.
dan: wacana.nasional@gmail.com.
Panjang maksimal 7.000 karakter with
space, sertakan pasfoto pose santai. (Red)

Wakil Pemimpin Redaksi : Gunawan Permadi. Redaktur Senior: Sri Mulyadi, AZaini Bisri, Heryanto Bagas Pratomo. Redaktur Pelaksana : Ananto Pradono, Murdiyat Moko, Triyanto Triwikromo. Koordinator Liputan: Hartono, Edy Muspriyanto. Sekretaris Redaksi : Eko
Hari MudjihartoStaf Redaksi :Soesetyowati, Cocong Arief Priyono, ZaenalAbidin, Eko Riyono, Darjo Soyat , Ghufron Hasyim, MuhammadAli, DwiAni Retnowulan, Bambang Tri Subeno, Simon Dodit, Budi Surono, Renny Martini, Diah Irawati, Agustadi,Gunarso, Mohammad Saronji,
Ahmad Muhaimin, Bina Septriono, Nugroho Dwi Adiseno, Nasrudin, M.Asmu’i, Ali Arifin, Sri Syamsiyah LS, Gunawan Budi Susanto, Imam Nuryanto, Arwan Pursidi, Arie Widiarto, Zulkifli Masruch, Agus Fathudin Yusuf, Petrus Heru Subono, Tavif Rudiyanto, Dwi Ariadi, M Jokomono,
SaroniAsikin, PurwokoAdi Seno, Karyadi, ArswindaAyu Rusmaladewi, Maratun Nashihah, Mundaru Karya, Sarby SB Wietha, MohamadAnnas, KunadiAhmad, Ida Nursanti,Aris Mulyawan, Setyo Sri Mardiko, Budi Winarto, Sasi Pujiati, Hasan Hamid, Rony Yuwono, Sumaryono HS,
M Norman Wijaya, Surya Yuli P, A Adib, Noviar Yudho P, Yunantyo Adi S, Fahmi Z Mardizansyah, Saptono Joko S, Dian Chandra TB, Roosalina, Dicky Priyanto, Hasan Fikri, Tri Budianto. Litbang :Djurianto Prabowo ( Kepala ),Dadang Aribowo. Pusat Data & Analisa: Djito Patiatmodjo (Kepala). Personalia: Sri Mulyadi (Kepala), Dyah Anggarini. RedakturArtistik: Putut Wahyu Widodo (Koordinator), Toto Tri Nugroho, Joko Sunarto, Djoko Susilo, SigitAnugroho. Reporter Biro Semarang : Edi Indarto ( Kepala), Widodo Prasetyo (wakil), Sutomo, IrawanAryanto,
Moh. Kundori, Adhitia Armitrianto, Rosyid Ridho, Yuniarto Hari Santosa, Maulana M Fahmi, FaniAyudea, Hartatik, LeonardoAgung Budi Prasetya, Modesta Fiska Diana, Royce Wijaya Setya Putra, Wahyu Wijayanto. Biro Jakarta : Hartono Harimurti, ( Kepala), Wahyu Atmadji, Fauzan
Djazadi, Budi Yuwono, Sumardi, Tresnawati, Budi Nugraha, RM Yunus Bina Santosa, Saktia Andri Susilo, Kartika Runiasari, Mahendra Bungalan Dharmabrata, Wisnu Wijarnako. Biro Surakarta : Budi Cahyono ( Kepala ), Won Poerwono, SubaktiASidik, Joko Dwi Hastanto, Bambang
Purnomo, Anindito, Sri Wahyudi, Setyo Wiyono, Merawati Sunantri, Sri Hartanto, Wisnu Kisawa, Achmad Husain, Djoko Murdowo, Langgeng Widodo, Yusuf Gunawan, Evi Kusnindya, Budi Santoso, Irfan Salafudin, Heru Susilowibowo, Basuni Hariwoto, Khalid Yogi Putranto, Budi
Santoso. Biro Banyumas :Sigit Oediarto (Kepala), Khoerudin Islam, Budi Hartono,Agus Sukaryanto, RPArief Nugroho,Agus Wahyudi, M Syarif SW, Mohammad Sobirin, Bahar Ibnu Hajar, Budi Setyawan. Biro Pantura :Trias Purwadi (Kepala), Wahidin Soedja, Saiful Bachri, Nuryanto
Aji, Arif Suryoto, Riyono Toepra, Muhammad Burhan, M Achid Nugroho, Wawan Hudiyanto, Cessna Sari, Bayu Setiawan, Teguh Inpras Tribowo, Nur Khoerudin. Biro Muria :Muhammadun Sanomae (Kepala), Prayitno Alman Eko Darmo, Djamal AG, Urip Daryanto, Sukardi, Abdul
Muiz, Anton Wahyu Hartono, Mulyanto Ari Wibowo, Ruli Aditio, Moch Noor Efendi. Biro Kedu/DIY: Komper Wardopo (Kepala), Doddy Ardjono, Tuhu Prihantoro, Sudarman, Eko Priyono, Henry Sofyan, Nur Kholiq, Amelia Hapsari, Supriyanto, Sony Wibisono. Daerah Istimewa Yogyakarta: Sugiarto, Asril Sutan Marajo, Agung Priyo Wicaksono, Juili Nugroho. Bandung :Dwi Setiadi. Koresponden : Ainur Rohim (Surabaya). Alamat Redaksi : Jl Raya Kaligawe KM 5 Semarang 50118.Telepon : (024) 6580900 ( 3 saluran ), 6581925. Faks : (024) 6580605. Alamat
Redaksi Kota : Jl Pandanaran No 30 Semarang 50241. Telepon : (024) 8412600. Manajer Iklan : Bambang Pulunggono. Manajer Pemasaran: Berkah Yuliarto, Manajer Markom: Yoyok Gumulyo. Manajer Riset dan Pengembangan : Adi Ekopriyono. Manajer TU :Amir AR.
Manajer Keuangan : Dimas Satrio W. Manajer Pembukuan : Kemad Suyadi. Manajer Logistik/Umum : Adi P. Manajer HRD: Budi Susanto. Alamat Iklan/Sirkulasi/Tata Usaha:Jl Pandanaran No 30 Semarang 50241. Telepon: (024) 8412600. Faks : (024) 8411116, 8447858. ■
HOT LINE 24 JAM024-8454333 ■REDAKSI:(024) 6580900 Faks (024) 6580605 e-mail: redaksi@suaramerdeka.info. Dicetak oleh PTMasscom Graphy, isi di luar tanggung jawab percetakan.
SELASA, 18 FEBRUARI 2014

Selamatkan Wanita dan Anak dari Rokok
Oleh Dian Marta Wijayanti
Saat ini, perempuan merokok sudah
dianggap biasa. Tak jarang kita temukan
fenomena ini di warung, mal, halte bus,
ataupun di tempat-tempat lain. Secara
kuantitas, jumlah perokok perempuan
memang masih lebih rendah dibanding perokok laki-laki.

N

amun, bukan tidak
mungkin, seiring dengan gencarnya pengaruh kapitalisme dan
kultur hedonisme, ke depan, kaum
hawa dikhawatirkan akan semakin
banyak yang terpapar dampak
negatif asap rokok, baik sebagai

perokok pasif maupun aktif.
Masyarakat belum menyadari
betul bahaya rokok, meskipun di
setiap bungkus rokok tertulis
larangan dan peringatan
bahaya rokok.
Sejak akhir 2013,
kita melihat tulisan

''merokok membunuhmu''. Ini
menunjukkan betapa berbahayanya rokok bagi kehidupan
manusia.
Berdasarkan survei dampak
rokok yang dipublikasi tim
ilmuwan Prancis di jurnal ilmiah
Epidemologi, disimpulkan bahwa
perempuan lebih berisiko mengalami kematian dini karena rokok
dibandingkan kaum pria.
Dari 380.000 warga Eropa
berusia 40 tahun ke atas yang disurvei, risiko kematian dini perempuan lebih tinggi dibanding lakilaki akibat konsumsi rokok.
Penelitian ini dilakukan dengan
mengikuti kehidupan responden
selama 12 tahun.

Berawal...
(Sambungan hlm 1)

Diketik 1,5 spasi maksimal satu folio, ditandatangani dan dilengkapi fotokopi
identitas diri. Isi seluruhnya tanggung jawab penulis dan tidak melayani
permintaan identitas yang dirahasiakan. Redaksi berhak melakukan editing.
Kirimkan ke alamat: mbaca.sm@gmail.com Untuk kritik dan saran seputar
Suara Merdeka kirim: kritik@suaramerdeka.info

Klinik Kesehatan di
Patemon Belum Standar
Kecamatan Gunung Pati Semarang, penduduknya padat
dan wilayahnya luas, namun minim pelayanan kesehatan,
sehingga banyak warga yang berobat ke wilayah Kabupaten
Semarang. Dari sisi geografis wilayah ini lebih dekat ke
Kabupaten Semarang daripada ke Semarang kota.
Klinik kesehatan sudah ada, namun belum memenuhi
standar pelayanan kesehatan. Seperti yang terjadi pada keluarga saya sekitar tahun 2009. Istri saya mengalami muntaber
sampai lemas karena kurang cairan (dehidrasi). Saya berobat
ke klinik Asifa Patemon, Gunungpati, sekitar pukul 01.00.
Sampai di klinik ditemui seorang perawat, namun dia tidak
mau membukakan pintu karena takut membangunkan dokter
pemilik klinik.
Dengan kecewa kemudian istri saya antar ke Rumah Sakit
Elisabeth Semarang. Kejadian terulang lagi pada Minggu, 2
Februari 2014 sekitar pukul 00.15, cucu saya berumur 5 bulan
badannya panas dan kejang-kejang. Selanjutnya saya antar ke
klinik Asifa Patemon, mengingat letaknya dekat rumah saya,
dan dengan harapan dapat ditangani secara cepat secara
medis. Namun yang terjadi tak seperti harapan, perawat tidak
berani membangunkan dokter, sehingga cucu saya ditangani
secara tidak profesional. Bahkan keluarga kami disuruh
membeli minyak goreng ke warung sekitar untuk dimasukkan ke dubur cucu saya. Padahal malam hari warung
banyak yang sudah tutup.
Sekitar pukul 04.00 cucu saya mengalami kejang-kejang
lagi, dan saya minta tolong agar perawat bisa memberitahu
dokter agar bisa ditangani dengan tepat dan cepat.
Namun baru sekitar pukul 06.00 dokter datang kemudian
melakukan pemeriksaan. Mengingat sakitnya agak serius,
dokter tersebut menyarankan agar pasien dibawa ke rumah
sakit terdekat. Dengan sedih kami harus mengantar cucu saya
ke rumah sakit, dan hanya dipinjami tabung gas oksigen,
tanpa didampingi perawat.
Saya sedih dan prihatin. Di saat orang sangat membutuhkan pelayanan kesehatan yang tepat, belum dapat terlaksana. Saya masih ingat usulan anggota DPRD Kota
Semarang, Bp H Anang Budi Utomo bahwa wilayah
Gunungpati sudah selayaknya punya rumah sakit sendiri,
meskipun tipe B. Hal ini agar masyarakat tidak terlalu jauh
berobat ke Kabupaten Semarang atau ke rumah sakit di Kota
Semarang. Kalau mengandalkan klinik swasta maupun
Puskesmas, kami rasa belum memadai.
Suyanto
JI Sekar Gading Barat No 27
RT 03/08 Kalisegoro
Gunungpati, Semarang

Dua master gamelan sekaligus
komponis gamelan, Blacius
Subono dan Dedek Wahyudi
Sutrisno dihadirkan di panggung.
Mereka menyajikan sejumlah garapan karyanya untuk diadu. Tidak
ada predikat juara dari konser yang
diklaim oleh Ketua Panitia Begog
Djoko Winarso sebagai konser
yang kali pertama di dunia itu.
Kali pertama, konser itu mengadu dua komponis gamelan lewat
karya-karyanya. Kali pertama pula
sejumlah bentuk gamelan yang
dikenal masyarakat, terutama Solo
ikut dihadirkan dan mendukung
konser utama. Sejumlah bentuk
gamelan itu antara lain cokekan, siteran, langendriyan, macapatan,
larasmadyan maupun gamelan
ageng. Bentuk gamelan, sebutan di
ranah karawitan itu juga diperdengarkan alunannya di sejumlah
panggung kecil sekitar panggung

Dilema...
(Sambungan hlm 1)
Barcelona, Camp Nou, di leg kedua
pada Rabu (13/3). ”Saya akan
bermain melawan orang-orang ini di
Camp Nou. Ini adalah stadion di
mana saya selalu ingin bermain dan
sekarang saya akan kembali
dengan mengenakan kaus yang
berbeda,” ujarnya.
”Saya sejujurnya tidak ingin
bermain di depan fans Barcelona
yang memberi saya begitu banyak
cinta dan menghormati saya. Tapi
bagaimana pun, itu adalah sepak
bola,” sambung Toure.
Pertama Bertemu
Manchester City baru kali pertama ini berhadapan dengan Barca di
kompetisi resmi. Namun, mereka
pernah bertemu dalam pertandingan
persahabatan pada 20 Agustus
2009. Bertindak sebagai tim tamu,
The Citizens berhasil mempermalukan Los Cules 1-0.
Tentu saja itu jadi peringatan bagi
Barcelona. Tim asuhan Gerardo
Martino ini tidak akan mudah
melakoni pertandingan di Etihad
Stadium. Apalagi, performa Vincent
Kompany cs di Liga Champions
musim ini sangat apik.
Mereka memenangi empat laga
terakhir, dan menjadi tim yang paling
banyak menghasilkan gol, yakni

Ditemukan 26.411 orang meninggal semasa periode penelitian.
Disebutkan juga, bagi pria yang
merokok lebih dari 26 batang dan
meminum lebih dari 30 gram alkohol per hari, risiko kematiannya
2,38 persen, sedangkan untuk
perempuan dengan dosis rokok dan
alkohol yang sama, risikonya jauh
lebih tinggi mencapai 3,88 persen.
Hasil penelitian ini setidaknya
menyadarkan kita bahwa industri
rokok, yang selama ini menempatkan pria sebagai pasar utamanya, justru telah menjadi monster menakutkan bagi eksistensi
kesehatan kaum hawa.
Terus Meningkat
Menurut Survei Ekonomi Nasional, jumlah perokok di Indonesia
juga terus meningkat setiap tahun.
Menurut data Kemenkes,
dalam kurun tahun 1970 sampai
2000, konsumsi rokok Indonesia
meningkat dari 33 miliar batang
menjadi 217 miliar
batang. Tahun
2005, kon-

utama untuk konser Tandhing
Gendhing.
Keprihatinan
Lahirnya konser itu memang
berangkat dari keprihatinan sejumlah tokoh yang peduli maupun praktisi gamelan. Adalah Begog Djoko
Winarso yang mengaku menggagas lahirnya konser itu.
Dan ketika gagasan itu dilontarkan kepada sejumlah seniman
dan budayawan disambut dengan
antusias. Mereka kemudian merancang upaya mengangkat kembali
gamelan sebagai bagian kehidupan masyarakat. Dari kegelisahan
mereka yang khawatir makin terpinggirkannya gamelan, lahirlah
konser itu.
Selain Begog yang juga Ketua
Komunitas Lestari Gamelan,
konser juga didukung sejumlah civitas academica. Blacius Subono
dan Dedek Wahyudi Sutrisno, master gamelan dari ISI itu akhirnya
dijadikan ''jago'' untuk diadu di panggung.
Dalam konser itu terlibat juga
mencetak 18 gol dan kebobolan 10
gol. Bahkan, dalam sembilan pertandingan kandang terakhir di Liga
Champions, anak-anak asuhan
Manuel Pellegrini ini tidak pernah
gagal mencetak gol.
Dengan performa menjanjikan
seperti itu, mantan striker mereka,
Mario Balotelli, berharap The
Citizens mampu melewati adangan
Barcelona.
”Saya berharap City mengalahkan Barcelona. Mantan rekanrekan setim saya di sana. Tapi, itu
akan sangat sulit. Barcelona salah
satu favorit saat ini,” kata striker
muda Italia yang saat ini membela
AC Milan.
Satu-satunya yang disayangkan
Pellegrini nanti adalah absennya
mesin gol City, yakni Sergio Aguero.
Striker asal Argentina ini masih
diragukan tampil lawan Barca lantaran masih dalam perawatan cedera hamstring. ”Ini adalah opini saya
sendiri bahwa untuk Aguero hal itu
akan sulit,” aku Pellegrini.
Aguero merupakan top scorer
City di musim ini. Pesepakbola 25
tahun itu sudah melesakkan 15 gol di
Premier League dan enam gol di Liga Champions. Karena itu, bek Barca, Javier Mascherano, merasa beruntung jika Aguero tidak bisa main.
”Jika dia tidak bermain, ini
adalah keuntungan untuk kami.”
(rtr, H13-73)

sumsi rokok Indonesia sudah mencapai 214 miliar batang, meningkat
menjadi 240 miliar batang tahun
2008, serta menjadi 279,4 miliar
batang pada 2011, di mana perokok
laki-laki masih mendominasi.
Penggunaan tembakau di kalangan wanita mencapai puncaknya
pada 1980-an dan memiliki dampak
kesehatan yang akan dirasakan
beberapa tahun kemudian.
Perlu langkah serius pemerintah untuk menyelamatkan eksistensi perempuan dan keluarga dari
silent killer rokok ini.
Pertama, pemerintah bisa
memfasilitasi melalui petugaspetugas kesehatan bagi mereka
yang berkomitmen untuk menghentikan merokok, lewat pendirian
klinik kesehatan.
Kedua, mengubah paradigma
bahwa merokok bukanlah ''simbol
kedewasaan dan kegagahan, melainkan merusak dan merugikan''.
Ketiga, perlu adanya sinergi
d a r i

pengamat budaya ST Wiyono dan
Gigok Anurogo dari komunitas
teater. Konsep pergelaran kemudian digarap oleh Djoko S Gombloh,
pemusik sekaligus pengajar ISI.
Sedang artistik serta seting panggung diserahkan Hengky, pekerja
seni pertunjukkan dan karyawan
TBS.
''Saya juga mengajak sejumlah
teman yang mempunyai komitmen
terhadap gamelan. Antara lain
Arswendo Atmowiloto. Dan sejumlah tokoh yang kemudian tergabung di Komunitas Lestari
Gamelan ini,'' kata Begog.
Konser dikemas secara ''battle'',
adu, duel atau tanding dengan
menyajikan karya dua komponis
besar itu. Namun konsepnya tidak
seperti tradisi hiphop yang berisi
duel antarraper.
''Berbeda juga dengan tradisi
mabarung(Bali) atau caruk dari
Banyuwani yang memperlihatkan
kecakapan baik teknis maupun
kompositoris para pemusiknya. Di
Tandhing Gendhing yang diadu

Anggito...
(Sambungan hlm 1)
Ia pun menyampaikan permintaan maaf dan penyesalannya
kepada rektor dan civitas
akademika UGM, dekan dan para
dosen FEB UGM, mahasiswa dan
alumni UGM, harian Kompas,
dan pihak-pihak lain yang merasa
dirugikan oleh tulisannya tersebut.
”Khususnya kepada saudara
Hotbonar Sinaga dan Munawar
Kasan,” ucap Anggito yang juga

Sakaw...
(Sambungan hlm 1)
Komisaris Polisi Sri Bhayangkari
mengatakan, saat ini Roger
sudah diamankan oleh pihak
kepolisian. ”Kami sedang
memeriksa yang bersangkutan
di Polsek Pulo Gadung,” kata Sri.
Roger ditangkap saat berada
di dalam mobil. Saat itu, mobilnya berhenti di bilangan Kayu
Putih, Jakarta Timur.
Sebelumnya, seorang saksi
bernama Gugun mengatakan
melihat mobil Roger dalam
keadaan berhenti di tengah
jalan. Padahal saat itu, kondisi di
jalan raya ramai kendaraan dan
sempat memunculkan kemacet-

Kemenkes, tokoh masyarakat dan
LSM/ormas untuk sering memberi
penyuluhan bahwa merokok
adalah perbuatan tidak baik.
Pemerintah bisa memberikan
edukasi pada para ibu rumah tangga agar untuk tidak merok.
Memang benar, merokok atau
tidak adalah keputusan pribadi.
Namun, yang perlu diperhatikan di
sini adalah bahaya rokok, baik bagi
kesehatan maupun lingkungan.
Perokok adalah ciri orang boros.
(24)
--Dian Marta Wijayanti SPd,
Direktur Eksekutif Smarta School,
Semarang.

adalah karya sebagai ekspresi
mereka menyikapi gamelan,''
katanya.
Dua komponis yang diadu,
Blacius Subono lahir dari keluarga
seniman, alumni SMKI dan ASKI
Solo dan kini mengajar di jurusan
Pedalangan ISI Solo. Dia dikenal
sebagai inovator dalam penataan
gending tari, wayang dan gamelan
liturgi. Di tangannya, gamelan
diperlakukan dengan teknik permainan baru yang eksploratif.
Banyak karyanyanya menjadi
iringan sejumlang dalang seperti
Ki Manteb Soedharsono, Ki Anom
Suroto, penari Sardono W
Kusumo, Retno Maruti, Elly dan
Dady Luthan serta Atila ''Matah
Ati''. Sebagai pengrawit dan
dalang maupun komponis,
Subono sudah keliling dunia.
Begitu diminta tampil di konser
itu, Subono langsung mengiyakan.
Dia siap untuk diadu dengan siapa
saja, termasuk dengan keponakannya sendiri, Dedek. Kemudian dia
melibatkan sejumlah pengrawit

Halaman Perempuan memberi ruang bagi
kaum wanita menulis berbagai masalah aktual
tentang perempuan. Kirimkan naskah
(sekitar 6000 karakter) + foto diri pose
santai ke perempuan_sm@yahoo.co.id.
Sebutkan alamat, nomor telepon, dan nomor
rekening bank.

untuk diajak menggarap kembali
karyanya. ''Saya siap tampil meski
harus nomboki latihan. Yang penting gamelan bisa tetap hadir di tengah masyarakat,'' katanya.
Adalah Dedek Wahyudi
Sutrisno yang menandingi karyakarya Blacisu Subono, pamannya.
Seniman itu dikenal menguasai
vokabuler kendang tarian Jawa
hanya dari mendengar. Sama
dengan pamannya, Dedek memulai kariernya dari penciptaan musik.
Sejumlah karyanya juga menjadi
iringan wayang, tari maupun teater
para seniman terkenal di antero
Nusantara dan sering tampil di
berbagai negara.
Semula Dedek mengaku bingung ketika diajak dalam konser itu.
Setelah memelajari konsep konsernya, dia juga menyatakan siap.
''Setiap pemusik akan mempunyai
sikap sendiri-sendiri terhadap
gamelan. Demikian juga saya
dengan Pak Bono, juga beda dalam
menyikapi gamelan,'' ujarnya.(Sri
Wahjoedi-80)

menjabat Dirjen Haji dan Umrah
di Kemenag.
Telaah Akademik
Seperti diketahui, tudingan
Anggito melakukan plagiat muncul dari penulis di Kompasiana
yang menamakan dirinya ”Penulis UGM”. Ia menuduh Anggito
menjiplak tulisan Hatbonar
Sinaga berjudul ”Menggagas
Asuransi Bencana”. Pasalnya
sebagian besar kalimat dalam
paragraf artikel Anggito nyaris
sama dengan artikel yang pernah
terbit di Kompas 21 Juli 2006

tersebut.
Meski Anggito menyatakan
mundur, pihak UGM tetap akan
melakukan telaah akademik terkait
kasus ini. Menurut Pratikno keputusan selanjutnya akan diambil
setelah diajukan melalui Senat
Akademik (SA) dan Komisi Etik
SA.”Pak Anggito adalah aset yang
luar biasa yang dimiliki UGM,
namun aset kejujuran menyangkut kepercayaan publik juga penting. Masalah ini akan kita ajukan
ke Senat Akademik dan Komisi
Etik SA”, kata Pratikno.(H50-80)

an.
”Kami lihat ada orang yang
sakaw dan tak berani membuka
mobil. Hanya kaca sebelah kiri
sudah setengah terbuka,” kata
Gugun di lokasi kejadian.
Beberapa menit kemudian,
meski sempat kesulitan dan terjadi perlawanan namun polisi
yang berjaga pun berhasil
mengevakuasi Roger dari dalam
mobilnya. Menurut Gugun, saat
di evakuasi Roger terlihat seperti
orang linglung.
Roger dilarikan ke rumah
sakit oleh petugas dan warga,
tetapi dalam perjalanan dia
sadar dan langsung dibawa ke
Polsek Pulogadung.
Jadi Tersangka
Pemain sinetron Roger

Danuarta ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba setelah diperiksa dan dimintai keterangan oleh
Polsek Metro Pulogadung.
Roger dinyatakan positif
mengonsumsi narkoba
berdasarkan hasil tes darah dan
urin dan barang bukti yang ditemukan di mobilnya.
Roger berharap dapat menjalani proses rehabilitasi agar terbebas dari jeratan narkoba.
Pria yang pernah dekat dengan
Sheila Marcia dan Shandy Aulia ini
kemudian menyempatkan diri
menemui wartawan yang telah
menunggu sejak pagi. ”Saya ingin
ucapkan terimakasih pada polisi
yang menolong,
terimakasih.”(tn,ant-80)
SELASA, 18 FEBRUARI 2014

Petani Kepung Kantor Yingluck
BANGKOK - Para pengunjuk rasa kembali
mengepung sejumlah gedung pemerintah,
termasuk kantor sementara PM Thailand
Yingluck Shinawatra, kemarin (17/2).
Pengepungan dilakukan sebagai balasan atas upaya aparat
membubarkan pendemo dari
jalanan dan menuntut pembayaran skema beras.
Sekitar 10.000 pendemo antipemerintah mengepung Gedung
Pemerintah di Bangkok, kemarin.
Mereka mengambil alih jalan
yang pada Jumat lalu berhasil
dikuasai oleh polisi. Beberapa
pendemo menuangkan semen ke
dinding karung pasir di depan gerbang Gedung Pemerintah sementara yang lain membuat barikade

dari ban.
”Kami akan menggunakan
semen cepat kering untuk menutup gerbang Gedung Pemerintah
sehingga kabinet tidak bisa bekerja,” kata Nittitorn Lamrue dari
jaringan Mahasiswa dan Rakyat
untuk Reformasi Thailand yang
bersekutu dengan gerakan protes.
Sementara itu para petani yang
sebelumnya merupakan pendukung setia Yingluck juga mengepung kompleks Kementerian
Pertahanan yang selama ini digunakan sebagai kantor sementara

Yingluck. Sejak Januari lalu Yingluck terpaksa berkantor di kompleks itu lantaran kantor perdana
menteri diduduki pengunjuk rasa.
Ratusan petani menerobos
pagar keliling kompleks, namun
tidak jelas apakah Yingluck berada di dalam gedung tersebut atau
tidak. Para petani berpindah ke
kantor Kementerian Keuangan
saat petang menjelang. Mereka
menuntut pembayaran beras yang
dijanjikan pemerintah.
Sarat Korupsi
Skema pembelian beras ditentang keras oleh pengunjuk rasa
antipemerintah. Mereka menuding skema itu sarat korupsi dan
merongrong keuangan publik.
Dan kini skema tersebut memicu
kemarahan para petani.
Dalam upaya untuk meredam

kemarahan para petani, Menteri
Keuangan Kittirat Na-Ranong
mengatakan bahwa pemerintah
telah menganggarkan dana untuk
membiayai skema tersebut. Dia
mengatakan, dibutuhkan waktu
enam hingga delapan pekan untuk
membayar sekitar 3,5 triliun dolar
dana itu.
Tayangan televisi menunjukkan, para petani memanjat
pagar berduri dan barikade di
kompleks Kementerian Pertahanan. Mereka mendesak mundur
polisi antihuru-hara namun tidak
berhasil memasuki gedung.
”Perdana Menteri baik-baik
saja, tapi kami tidak. Bagaimana
kami akan memberi makan anakanak kami? Saya ingin dia
memikirkan kami,” kata salah
seorang petani. ”Petani adalah

orang-orang yang kuat, mereka
biasanya tidak bersuara tetapi kini
mereka telah terdesak.”
Desember lalu Yingluck telah
menetapkan pemilu sela dan sejak
itu dia memimpin pemerintah
sementara dengan kekuasaan terbatas. Meski pemilihan telah
berlangsung pada 2 Februari
namun di sejumlah wilayah di
Bangkok, pemilu tidak bisa dilaksanakan. Ini membuat parlemen
tidak memenuhi kuorum sehingga tidak bisa memilih perdana
menteri baru.
Komisi pemilu menjadwalkan
pemilu ulang pada 27 April.
Namun pemerintah, kemarin,
menyatakan mereka menginginkan agar pemilu digelar lebih
awal, yaitu pada 2 Maret mendatang. (rtr,afp-mn-66)

Penderitaan Rakyat
Korut Diungkap

Penumpang Pesawat Nepal Tewas
KATHMANDU - Pasukan Nepal telah menemukan
serpihan pesawat yang sebelumnya dilaporkan hilang.
Pesawat yang mengangkut 18 orang tersebut jatuh di
daerah pegunungan. Pasukan Nepal menemukan 18
jasad dan bangkai pesawat yang diselimuti salju tersebut.
Pejabat kepolisian setempat, Kiran Khatri, mengatakan
potongan-potongan tubuh manusia dan serpihan
pesawat Nepal Airlines ditemukan berserakan di sebuah
desa. Para tentara harus menggali salju yang menutupi
jasad-jasad penumpang di Distrik Arghakhanchi, sekitar
226 kilometer sebelah barat ibu kota Kathmandu.
”Mengerikan, kami menemukan potongan-potongan
tubuh yang hangus. Hanya delapan orang yang tidak
rusak wajahnya,” tutur Khatri, kemarin. Pesawat Twin
Otter yang mengangkut 15 penumpang dan 3 kru itu jatuh
pada Minggu (16/2) waktu setempat. Pesawat kehilangan kontak dengan pengawas lalu lintas udara tak lama
setelah lepas landas dari kota wisata populer Pokhara.
Belum diketahui pasti penyebab jatuhnya pesawat.
Namun saat kejadian, hujan deras tengah melanda.
(rtr,afp-mn-66)

Venezuela Usir Tiga Konsuler AS
KARAKAS - Presiden Venezuela Nicolas Maduro
mengusir tiga staf di kantor Konsuler Amerika Serikat.
Ketiganya dituduh telah bertemu dengan para mahasiswa yang terlibat dalam demonstrasi antipemerintah
pekan lalu. Tidak disebutkan nama ketiga staf di kantor
perwakilan Amerika tersebut, namun menurut Maduro
dalam siaran langsung di televisi nasional, ketiganya
telah diawasi. ”Mereka adalah orang-orang yang ditugaskan AS ke kampus-kampus. Kami mengawasi mereka saat melakukan pertemuan dengan kampus swasta
selama dua bulan. Mereka bekerja mengurus visa.
Venezuela tidak menerima perintah dari siapa pun,” kata
Maduro. Dalam sepekan terakhir, kondisi politik di
Venezuela memanas seiring demonstrasi massa di
Karakas. Tiga orang tewas dalam bentrokan saat demo
pekan lalu. Menurut oposisi, pelaku pembunuhan adalah
militan propemerintah atau yang dikenal dengan ”colectivos”. Oposisi antipemerintah memprotes inflasi yang
tinggi, kejahatan yang meningkat, dan menipisnya bahan
makanan. Pemerintah menyalahkan situasi ini pada pengusaha asing yang rakus laba dan korup. (bbc-mn-66)

Pencari Suaka Terluka dan Ditahan
SYDNEY - Sejumlah pencari suaka di Australia terluka dan beberapa lainnya ditahan setelah terjadi gangguan di pusat penahanan di dekat Papua Niugini,
Minggu (16/2) malam waktu setempat. Demikian
dikatakan Menteri Imigrasi Australia Scott Morrison,
kemarin. Pulau Manus di Papua Nugini menjadi pusat
penahanan bagi para calon pengungsi yang dikirim ke
sana setelah mencoba untuk masuk ke Australia.
Morrison mengatakan, polisi Papua Niugini telah
menangkap sejumlah calon pengungsi setelah insiden
di pusat penahanan. ”Para petugas di pusat penahanan melaporkan sejumlah calon pengungsi atau pencari
suaka telah mendapatkan penanganan medis, dan
ada sedikit kerusakan properti di pusat penahanan,”
katanya. Mengutip pernyataan seorang petugas keamanan tak dikenal di pusat penahanan tersebut, media
PNG Edge di Papua Niugini melaporkan, sekitar 1.000
pencari suaka laki-laki berupaya menembus gerbang
utama pada saat sejumlah tahanan sedang berkelahi,
sebelum akhirnya ditangkap. (rtr-mn-66)

SM/rtr

USUNG POSTER: Sejumlah petani mengusung poster
Perdana Menteri Thailand Yingluck Shinawatra saat
berdemo di halaman kantor sementara Yingluck di
Bangkok, kemarin. (66)

SM/rtr

Bersihkan Salju
WARGA membersihkan salju dari
halaman rumahnya di kawasan yang
dihantam badai salju di Kota
Hayakawa, Prefektur Yamanashi, barat
Tokyo, Jepang, kemarin (17/2). Badai
salju melanda Tokyo dan kota lainnya di
Jepang timur sepanjang akhir pekan
lalu, menyebabkan 12 orang tewas,
ratusan rumah tangga tanpa aliran
listrik, dan sejumlah perjalanan darat
maupun udara terganggu. Pemerintah
Jepang mengerahkan Pasukan Bela
Diri untuk membersihkan salju. (66)

JENEWA - Perserikatan
Bangsa-Bangsa (PBB) akan menerbitkan laporan tentang kekejaman pemerintah Korea Utara
(Korut) terhadap rakyatnya. Laporan itu disusun berdasarkan penyelidikan selama satu tahun
yang dilakukan oleh panel ahli
yang dimandatkan oleh Dewan
HAM PBB.
Dalam laporan itu, panel mengatakan bahwa rakyat Korut telah menderita ”kekejaman yang
tak terkatakan” dan karenanya dunia harus bertindak. Panel dalam
penyelidikan tersebut mengumpulkan bukti penyiksaan, perbudakan, kekerasan seksual, penindasan politik, dan kejahatan lainnya. Diharapkan, hal ini akan
membawa pemerintah Korut ke
pengadilan internasional.
Laporan yang diperkirakan
setebal ratusan halaman itu berisi
bukti-bukti tentang kebijakan
nasional untuk mengontrol warga
melalui teror. Termasuk dalam
laporan itu adalah kesaksian salah
seorang wanita di kamp penjara
yang mengatakan dia dipaksa
menenggelamkan bayinya sendiri. Kesaksian lainnya mengungkap, tak sedikit anak-anak yang
ditemukan dipenjara sejak lahir
dan dibiarkan kelaparan. Banyak
keluarga yang disiksa karena
menyaksikan sinetron asing.
Kesaksian itu diperoleh penyelidik PBB dari puluhan orang
yang menyelamatkan diri dari

kamp di Korut dan melarikan diri
ke Korsel. Korut selama ini menolak penyelidik PBB masuk ke
negara itu.
Kantor berita Associated Press
(AP) mengutip versi bocoran
laporan panel menyatakan, penyiksaan dilakukan rezim Korut
dengan kesadaran penuh untuk
mempertahankan kekuasaan.
Paling Rinci
Laporan ini merupakan salah
satu yang paling rinci dan menyedihkan yang pernah diterbitkan
oleh PBB.
Pemerintah Korut dalam pernyataan yang dikirim misi diplomatik Korut di Jenewa kepada
Reuters, kemarin, menyatakan
pihaknya menolak mentah-mentah laporan tersebut. Dalam
pernyataan sepanjang dua halaman, Korut menyebut laporan
PBB sebagai ”instrumen plot
politik” dan produk politisasi
HAM sebagai bagian dari aliansi
Uni Eropa dan Jepang dengan
kebijakan bermusuhan AS”.
”Kendati demikian kami akan
terus merespons dengan keras
hingga akhir, segala upaya
perubahan rezim dan tekanan
dengan dalih perlindungan hak
asasi manusia,” kata penyataan
tersebut. ”DPRK (Korut) sekali
lagi dengan jelas menyatakan
bahwa pelanggaran HAM sebagimana yang disebutkan dalam
laporan itu tidak ada di negeri
kami.” (rtr,bbc-mn-66)

Kopilot Etiopia Bajak Pesawat Sendiri
JENEWA - Kopilot pesawat
Etiopia yang terbang dari Addis
Ababa ke Roma membajak pesawatnya sendiri dan mendarat di Jenewa.
Demikian menurut kepolisian Swiss,
kemarin.
Dia menyerahkan diri ke pihak
berwenang di Jenewa, setelah membawa pesawat Ethiopian Airlines
dengan nomor penerbangan ET702
itu untuk meminta suaka kepada
pemerintah Swiss.
Juru bicara kepolisian Swiss,
Pierre Grangean, dalam jumpa pers
kemarin mengatakan, kopilot itu tak
membawa senjata. Dia menguasai
pesawat ketika pilot meninggalkan
kokpit menuju toilet. Setelah mendarat, dia meninggalkan pesawat

melalui jendela kokpit tanpa melukai
penumpang dan awak pesawat.
Akibat aksi pembajakan tersebut
bandara Jenewa sempat ditutup,
namun telah dibuka kembali.
”Beberapa saat setelah mendarat,
kopilot itu keluar melalui jendela pesawat dan lari ke arah polisi dan berkata, 'Saya pembajak. Dia mengatakan
tidak aman di negerinya dan ingin
meminta suaka',” kata Grangean.
Isi Bahan Bakar
Penerbangan ET702 berangkat
dari Adis Ababa, ibu kota Etiopia,
pada Minggu (16/2) malam dengan
tujuan ke Roma. Pesawat itu dibajak
sekitar pukul 03.30 GMT (pukul
10.30 WIB) ketika berada di wilayah
udara Italia utara. Namun menurut

surat kabar Tribune de Geneve,
pesawat itu dibajak saat terbang di
atas Sudan.
Grangsen mengatakan, pesawat
mendarat di Jenewa pukul 06.30 pagi
waktu setempat (pukul 13.02 WIB).
Menurutnya, kopilot pesawat itu
merupakan warga Etiopia kelahiran
1983. Dia mengunci pintu dek penerbangan ketika pilot ke toilet.
Kemudian dia meminta mengisi
bahan bakar di Jenewa, mendaratkan
pesawat, keluar dengan menggunakan tali lewat jendela kokpit dan
menyerahkan diri.
Menurut televisi Etiopia, terdapat
193 penumpang di dalam pesawat
itu, termasuk 140 warga Italia.
(rtr,bbc-mn-66)

SM/rtr

DIJAGA POLISI: Sebuah mobil polisi bersiaga di depan
pesawat Ethiopian Airlines dengan nomor penerbangan ET
702 yang dibajak setelah para penumpang turun di Bandara
Cointrin di Jenewa, kemarin. (66)

Makan Rumput untuk Bertahan Hidup

Kerry Tuding Assad Kacau Perundingan

PENGEPUNGAN di Kota
Homs, Suriah, meninggalkan
kesengsaraan bagi warga sipil.
Minimnya ketersediaan pasokan
makanan memaksa warga
memakan apa saja, tak terkecuali
rumput.

JAKARTA - Menteri Luar
Negeri AS John Kerry menuding
Presiden Suriah Bashar al-Assad
sengaja mengacau proses perundingan damai di Jenewa. Dia juga
meminta Rusia untuk mendesak
rezim Suriah agar mau berunding
dengan para pemimpin oposisi.
”Saat ini, Bashar al-Assad tidak
mengikuti perundingan sesuai
dengan standar yang telah ditentukan atau dijanjikan,” ujar Kerry
dalam konferensi pers bersama
Menlu Republik Indonesia Marty
Natalegawa di Jakarta, Senin
kemarin.
Dia menjelaskan, delegasi
Assad menolak untuk membuka
kesempatan berdiskusi mengenai
pemerintahan transisi unuk
menggantikan rezim Assad.
”Sangat jelas, Bashar al-Assad
lebih suka berperang di medan
pertempuran ketimbang datang
ke meja perundingan dengan
iktikad yang baik,” tandas Kerry,
sebelum terbang ke Uni Emirat
Arab.

Bagi Altalawy (24), tidak ada
jalan lain untuk tetap bertahan
hidup di bawah pengepungan
pemerintah yang telah berlangsung satu tahun lebih. Selama ini
dia hanya bisa mengandalkan
pasokan makanan dan obat-

SM/rtr

TENTENG EMBER: Seorang gadis kecil menentang
ember saat berjalan di jalanan yang hancur di Kota Deir
al-Zor, Suriah, Minggu (16/2). (66)

obatan bantuan. Namun pasokan
itu kian lama kian menipis dan
bantuan tak kunjung datang lagi.
”Jika kami tidak mati karena
pengeboman atau penembak jitu,
kami mati kelaparan atau kedinginan,” katanya. Rasa putus asa itu
semakin terasa ketika pembicaraan perdamaian putaran terakhir di Jenewa antara pemerintah
Suriah dan oposisi berakhir tanpa
ada kesepakatan.
Direbus
Harapan untuk mendapatkan
rute aman untuk keluar dari area
pengepungan juga tidak berhasil.
Sebab, sebanyak 13 distrik termasuk Kota Lama telah lama dalam
kepungan. Isolasi tersebut menyebabkan seluruh pasokan makanan
dan medis juga terhambat sehingga memperburuk kondisi para
pengungsi. Banyak di antara
mereka adalah perempuan, orang

tua, serta korban luka yang tidak
mendapatkan penanganan medis.
”Hingga saat ini belum ada bantuan yang datang kepada kami.
Yang kami saksikan hanya aksi
bentrok. Para pemberontak yang
berada di daerah telah terkepung
melakukan apa pun untuk memastikan pasukan rezim pemerintah tidak masuk,” jelasnya. Bahkan, bentrokan itu telah memasuki wilayah sipil padat penduduk
melalui serangan bom tanpa henti.
Altalawy mengungkapkan,
tanaman liar yang dimakan tersebut direbus dengan air menggunakan kayu bakar karena mereka
tidak memiliki gas. Hal ini tak
jarang justru menyebabkan orang
sakit seperti gangguan pencernaan dan demam. ”Beberapa hari
lalu seorang yang renta meninggal
setelah enam jam sebelumnya
makan rumput,” tuturnya.
Selain kekurangan makanan,
banyak warga sipil yang sakit.
Obat yang telah kadaluarsa pun
dikonsumsi.(bbc-K16-66)

”Perundingan damai di Suriah
saat ini sedang dalam masa reses,
namun kita semua harus ingat
bahwa tidak ada masa reses bagi
rakyat Suriah yang sedang
menderita,” tegas Kerry.
Kritik Sekutu Assad
”Masyarakat internasional
perlu memanfaatkan masa reses
dalam perundingan di Jenewa
seefektif mungkin untuk mencari
solusi politik di Suriah. Kami
masih berkeyakinan bahwa
militer bukanlah solusinya.”
Perundingan damai di Jenewa
pekan lalu berakhir tanpa ada kemajuan yang berarti untuk mengakhiri kebuntuan politik dalam
konflik di Suriah yang telah berlangsung selama hampir tiga
tahun.
Kerry yang menyebut Suriah
sebagai ”tragedi bagi dunia” juga
mengkritik negara-negara sekutu
Assad di Moskwa.
”Rezim Suriah tidak melakukan apa-apa kecuali terus menjatuhkan bom-bom barel untuk

menghancurkan rakyat sendiri.
Sangat disayangkan, mereka
melakukan hal itu atas dukungan
dari Iran, Hezbullah, dan Rusia.
”Rusia seharusnya menjadi
bagian dari solusi di Suriah,
bukan malah menyumbang
banyak senjata dan bantuan
yang sebenarnya justru membuat Assad semakin di atas angin.
Masalahnya justru semakin runyam,” paparnya.
Kerry menambahkan, Rusia
pernah mengatakan kepada AS
bahwa pihaknya berkomitmen
untuk membantu menciptakan
pemerintahan transisi di Suriah.
”Namun, sampai sekarang Rusia
belum melakukan upaya semacam itu.”
Pada Minggu (16/2) lalu,
Menlu Suriah Walid al-Moallem
menuding AS sebagai penyebab
kegagalan dalam perundingan
damai. ”AS berusaha menciptakan iklim yang sangat negatif
dalam perundingan di Jenewa,”
ungkapnya.(rtr,ap-sep-38)
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014
Suara Merdeka 18 Februari 2014

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Kedaulatan Rakyat 6 April 2014
Kedaulatan Rakyat 6 April 2014Kedaulatan Rakyat 6 April 2014
Kedaulatan Rakyat 6 April 2014
hastapurnama
 
Kedaulatan Rakyat 7 April 2014
Kedaulatan Rakyat 7 April 2014Kedaulatan Rakyat 7 April 2014
Kedaulatan Rakyat 7 April 2014
hastapurnama
 
Media Indonesia 16 Februari 2014
Media Indonesia 16 Februari 2014Media Indonesia 16 Februari 2014
Media Indonesia 16 Februari 2014
hastapurnama
 
Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014
hastapurnama
 
Kedaulatan Rakyat 6 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 6 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 6 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 6 Maret 2014
hastapurnama
 
Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014
hastapurnama
 
Epaper surya 22 oktober 2013
Epaper surya 22 oktober 2013Epaper surya 22 oktober 2013
Epaper surya 22 oktober 2013
Portal Surya
 
Epaper surya 24 september 2013
Epaper surya 24 september 2013Epaper surya 24 september 2013
Epaper surya 24 september 2013
Portal Surya
 
Suara Merdeka 8 Maret 2014
Suara Merdeka 8 Maret 2014Suara Merdeka 8 Maret 2014
Suara Merdeka 8 Maret 2014
hastapurnama
 
Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014
hastapurnama
 
Lap kemajuan kerja_keltibang_kpi_smt-1_ta-2013_v25-07-2013
Lap kemajuan kerja_keltibang_kpi_smt-1_ta-2013_v25-07-2013Lap kemajuan kerja_keltibang_kpi_smt-1_ta-2013_v25-07-2013
Lap kemajuan kerja_keltibang_kpi_smt-1_ta-2013_v25-07-2013
Dani Saepuloh
 
Suara Merdeka 19 Februari 2014
Suara Merdeka 19 Februari 2014Suara Merdeka 19 Februari 2014
Suara Merdeka 19 Februari 2014
hastapurnama
 

La actualidad más candente (13)

Kedaulatan Rakyat 6 April 2014
Kedaulatan Rakyat 6 April 2014Kedaulatan Rakyat 6 April 2014
Kedaulatan Rakyat 6 April 2014
 
Kedaulatan Rakyat 7 April 2014
Kedaulatan Rakyat 7 April 2014Kedaulatan Rakyat 7 April 2014
Kedaulatan Rakyat 7 April 2014
 
Media Indonesia 16 Februari 2014
Media Indonesia 16 Februari 2014Media Indonesia 16 Februari 2014
Media Indonesia 16 Februari 2014
 
Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 24 Maret 2014
 
Kedaulatan Rakyat 6 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 6 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 6 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 6 Maret 2014
 
Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014
 
Epaper surya 22 oktober 2013
Epaper surya 22 oktober 2013Epaper surya 22 oktober 2013
Epaper surya 22 oktober 2013
 
Epaper surya 24 september 2013
Epaper surya 24 september 2013Epaper surya 24 september 2013
Epaper surya 24 september 2013
 
Lingkungan
LingkunganLingkungan
Lingkungan
 
Suara Merdeka 8 Maret 2014
Suara Merdeka 8 Maret 2014Suara Merdeka 8 Maret 2014
Suara Merdeka 8 Maret 2014
 
Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014
 
Lap kemajuan kerja_keltibang_kpi_smt-1_ta-2013_v25-07-2013
Lap kemajuan kerja_keltibang_kpi_smt-1_ta-2013_v25-07-2013Lap kemajuan kerja_keltibang_kpi_smt-1_ta-2013_v25-07-2013
Lap kemajuan kerja_keltibang_kpi_smt-1_ta-2013_v25-07-2013
 
Suara Merdeka 19 Februari 2014
Suara Merdeka 19 Februari 2014Suara Merdeka 19 Februari 2014
Suara Merdeka 19 Februari 2014
 

Destacado

Latihan soal akhir semester
Latihan soal akhir semesterLatihan soal akhir semester
Latihan soal akhir semester
ela_kholila
 
Epaper Surya 27 Juli 2013
Epaper Surya 27 Juli 2013Epaper Surya 27 Juli 2013
Epaper Surya 27 Juli 2013
Portal Surya
 
Surya epaper 3 desember 2013
Surya epaper 3 desember 2013Surya epaper 3 desember 2013
Surya epaper 3 desember 2013
Portal Surya
 
Suara Merdeka 17 Februari 2014
Suara Merdeka 17 Februari 2014Suara Merdeka 17 Februari 2014
Suara Merdeka 17 Februari 2014
hastapurnama
 
02 ekonomi mikro pendahulan tentang ekonomi mikro
02 ekonomi mikro    pendahulan tentang ekonomi mikro02 ekonomi mikro    pendahulan tentang ekonomi mikro
02 ekonomi mikro pendahulan tentang ekonomi mikro
Nurdin Al-Azies
 
Media Indonesia 18 Februari 2014
Media Indonesia 18 Februari 2014Media Indonesia 18 Februari 2014
Media Indonesia 18 Februari 2014
hastapurnama
 
Materi mos program belajar
Materi mos  program belajarMateri mos  program belajar
Materi mos program belajar
Iin Ernawati
 

Destacado (20)

Panduan monitoring kualitas pddkn
Panduan  monitoring kualitas pddknPanduan  monitoring kualitas pddkn
Panduan monitoring kualitas pddkn
 
Compani profile JIWAS RAYA
Compani profile JIWAS RAYACompani profile JIWAS RAYA
Compani profile JIWAS RAYA
 
Politic Pratice
Politic Pratice Politic Pratice
Politic Pratice
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Epaper Berita Metro 10 September 2013
Epaper Berita Metro 10 September 2013Epaper Berita Metro 10 September 2013
Epaper Berita Metro 10 September 2013
 
Latihan soal akhir semester
Latihan soal akhir semesterLatihan soal akhir semester
Latihan soal akhir semester
 
Conflict Setting Between Zakat as a Deduction of Income Tax (Taxes Credit) an...
Conflict Setting Between Zakat as a Deduction of Income Tax (Taxes Credit) an...Conflict Setting Between Zakat as a Deduction of Income Tax (Taxes Credit) an...
Conflict Setting Between Zakat as a Deduction of Income Tax (Taxes Credit) an...
 
Brief history of singapore
Brief history of singaporeBrief history of singapore
Brief history of singapore
 
Portugal: Carta de Intenções, Memorando de Económico e Financeiro Políticas ...
Portugal: Carta de Intenções, Memorando de Económico e Financeiro  Políticas ...Portugal: Carta de Intenções, Memorando de Económico e Financeiro  Políticas ...
Portugal: Carta de Intenções, Memorando de Económico e Financeiro Políticas ...
 
Epaper Surya 27 Juli 2013
Epaper Surya 27 Juli 2013Epaper Surya 27 Juli 2013
Epaper Surya 27 Juli 2013
 
Doc2
Doc2Doc2
Doc2
 
Surya epaper 3 desember 2013
Surya epaper 3 desember 2013Surya epaper 3 desember 2013
Surya epaper 3 desember 2013
 
Suara Merdeka 17 Februari 2014
Suara Merdeka 17 Februari 2014Suara Merdeka 17 Februari 2014
Suara Merdeka 17 Februari 2014
 
Cartilha
CartilhaCartilha
Cartilha
 
Día del planeta tierra
Día del planeta tierraDía del planeta tierra
Día del planeta tierra
 
Cara mudah membuat donat ala rumahan
Cara mudah membuat donat ala rumahanCara mudah membuat donat ala rumahan
Cara mudah membuat donat ala rumahan
 
Materi
MateriMateri
Materi
 
02 ekonomi mikro pendahulan tentang ekonomi mikro
02 ekonomi mikro    pendahulan tentang ekonomi mikro02 ekonomi mikro    pendahulan tentang ekonomi mikro
02 ekonomi mikro pendahulan tentang ekonomi mikro
 
Media Indonesia 18 Februari 2014
Media Indonesia 18 Februari 2014Media Indonesia 18 Februari 2014
Media Indonesia 18 Februari 2014
 
Materi mos program belajar
Materi mos  program belajarMateri mos  program belajar
Materi mos program belajar
 

Similar a Suara Merdeka 18 Februari 2014

Kedaulatan Rakyat 27 februari 2014
Kedaulatan Rakyat 27 februari 2014Kedaulatan Rakyat 27 februari 2014
Kedaulatan Rakyat 27 februari 2014
hastapurnama
 
Surya epaper 13 desember 2013
Surya epaper 13 desember 2013Surya epaper 13 desember 2013
Surya epaper 13 desember 2013
Portal Surya
 
Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013
Portal Surya
 
Epaper Surya 12 Juli 2013
Epaper Surya 12 Juli 2013Epaper Surya 12 Juli 2013
Epaper Surya 12 Juli 2013
Portal Surya
 
Epaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 okEpaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 ok
Portal Surya
 
Epaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 okEpaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 ok
Portal Surya
 
E paper surya 25 juli 2013
E paper surya 25 juli 2013E paper surya 25 juli 2013
E paper surya 25 juli 2013
Portal Surya
 
Suara Merdeka 23 Februari 2014
Suara Merdeka 23 Februari 2014Suara Merdeka 23 Februari 2014
Suara Merdeka 23 Februari 2014
hastapurnama
 
Epaper Surya 23 Agustus 2013
Epaper Surya 23 Agustus 2013Epaper Surya 23 Agustus 2013
Epaper Surya 23 Agustus 2013
Portal Surya
 
Epaper Surya 12 September 2013
Epaper Surya 12 September 2013Epaper Surya 12 September 2013
Epaper Surya 12 September 2013
Portal Surya
 
E paper surya 15 juni 2013
E paper surya 15 juni 2013E paper surya 15 juni 2013
E paper surya 15 juni 2013
Portal Surya
 
Kedaulatan Rakyat 4 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 4 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 4 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 4 Maret 2014
hastapurnama
 
Suara Merdeka 6 Maret 2014
Suara Merdeka 6 Maret 2014Suara Merdeka 6 Maret 2014
Suara Merdeka 6 Maret 2014
hastapurnama
 
Epaper Surya 16 Juli 2013
Epaper Surya 16 Juli 2013Epaper Surya 16 Juli 2013
Epaper Surya 16 Juli 2013
Portal Surya
 
Surya epaper30 oktober 2013
Surya epaper30 oktober 2013Surya epaper30 oktober 2013
Surya epaper30 oktober 2013
Portal Surya
 
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
Portal Surya
 
Surya epaper 15 november 2013
Surya epaper 15 november 2013Surya epaper 15 november 2013
Surya epaper 15 november 2013
Portal Surya
 
Epaper surya 20 oktober 2013
Epaper surya 20 oktober 2013Epaper surya 20 oktober 2013
Epaper surya 20 oktober 2013
Portal Surya
 
Surya epaper 18 oktober 2013
Surya epaper 18 oktober 2013Surya epaper 18 oktober 2013
Surya epaper 18 oktober 2013
Portal Surya
 

Similar a Suara Merdeka 18 Februari 2014 (20)

Kedaulatan Rakyat 27 februari 2014
Kedaulatan Rakyat 27 februari 2014Kedaulatan Rakyat 27 februari 2014
Kedaulatan Rakyat 27 februari 2014
 
Surya epaper 13 desember 2013
Surya epaper 13 desember 2013Surya epaper 13 desember 2013
Surya epaper 13 desember 2013
 
Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013
 
Epaper Surya 12 Juli 2013
Epaper Surya 12 Juli 2013Epaper Surya 12 Juli 2013
Epaper Surya 12 Juli 2013
 
Epaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 okEpaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 ok
 
Epaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 okEpaper surya 21 juli 2013 ok
Epaper surya 21 juli 2013 ok
 
E paper surya 25 juli 2013
E paper surya 25 juli 2013E paper surya 25 juli 2013
E paper surya 25 juli 2013
 
Suara Merdeka 23 Februari 2014
Suara Merdeka 23 Februari 2014Suara Merdeka 23 Februari 2014
Suara Merdeka 23 Februari 2014
 
HARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONALHARIAN WARTA NASIONAL
HARIAN WARTA NASIONAL
 
Epaper Surya 23 Agustus 2013
Epaper Surya 23 Agustus 2013Epaper Surya 23 Agustus 2013
Epaper Surya 23 Agustus 2013
 
Epaper Surya 12 September 2013
Epaper Surya 12 September 2013Epaper Surya 12 September 2013
Epaper Surya 12 September 2013
 
E paper surya 15 juni 2013
E paper surya 15 juni 2013E paper surya 15 juni 2013
E paper surya 15 juni 2013
 
Kedaulatan Rakyat 4 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 4 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 4 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 4 Maret 2014
 
Suara Merdeka 6 Maret 2014
Suara Merdeka 6 Maret 2014Suara Merdeka 6 Maret 2014
Suara Merdeka 6 Maret 2014
 
Epaper Surya 16 Juli 2013
Epaper Surya 16 Juli 2013Epaper Surya 16 Juli 2013
Epaper Surya 16 Juli 2013
 
Surya epaper30 oktober 2013
Surya epaper30 oktober 2013Surya epaper30 oktober 2013
Surya epaper30 oktober 2013
 
Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013Surya epaper 29 oktober 2013
Surya epaper 29 oktober 2013
 
Surya epaper 15 november 2013
Surya epaper 15 november 2013Surya epaper 15 november 2013
Surya epaper 15 november 2013
 
Epaper surya 20 oktober 2013
Epaper surya 20 oktober 2013Epaper surya 20 oktober 2013
Epaper surya 20 oktober 2013
 
Surya epaper 18 oktober 2013
Surya epaper 18 oktober 2013Surya epaper 18 oktober 2013
Surya epaper 18 oktober 2013
 

Más de hastapurnama

Pikiran Rakyat 6 April 2014
Pikiran Rakyat 6 April 2014Pikiran Rakyat 6 April 2014
Pikiran Rakyat 6 April 2014
hastapurnama
 
Pikiran Rakyat 7 April 2014
Pikiran Rakyat 7 April 2014Pikiran Rakyat 7 April 2014
Pikiran Rakyat 7 April 2014
hastapurnama
 
Pikiran Rakyat 8 Maret 2014
Pikiran Rakyat 8 Maret 2014Pikiran Rakyat 8 Maret 2014
Pikiran Rakyat 8 Maret 2014
hastapurnama
 
Pikiran Rakyat 3 Maret 2014
Pikiran Rakyat 3 Maret 2014Pikiran Rakyat 3 Maret 2014
Pikiran Rakyat 3 Maret 2014
hastapurnama
 
Pikiran Rakyat 2 April 2014
Pikiran Rakyat 2 April 2014Pikiran Rakyat 2 April 2014
Pikiran Rakyat 2 April 2014
hastapurnama
 
Republika 2 April 2014
Republika 2 April 2014Republika 2 April 2014
Republika 2 April 2014
hastapurnama
 
Pikiran Rakyat 1 April 2014
Pikiran Rakyat 1 April 2014Pikiran Rakyat 1 April 2014
Pikiran Rakyat 1 April 2014
hastapurnama
 
Kedaulatan Rakyat 1 April 2014
Kedaulatan Rakyat 1 April 2014Kedaulatan Rakyat 1 April 2014
Kedaulatan Rakyat 1 April 2014
hastapurnama
 
Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014
hastapurnama
 
Pikiran Rakyat 30 Maret 2014
Pikiran Rakyat 30 Maret 2014Pikiran Rakyat 30 Maret 2014
Pikiran Rakyat 30 Maret 2014
hastapurnama
 
Republika 30 Maret 2014
Republika 30 Maret 2014Republika 30 Maret 2014
Republika 30 Maret 2014
hastapurnama
 
Media Indonesia 30 Maret 2014
Media Indonesia 30 Maret 2014Media Indonesia 30 Maret 2014
Media Indonesia 30 Maret 2014
hastapurnama
 
Kedaulatan Rakyat 29 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 29 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 29 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 29 Maret 2014
hastapurnama
 
Pikiran Rakyat 29 Maret 2014
Pikiran Rakyat 29 Maret 2014Pikiran Rakyat 29 Maret 2014
Pikiran Rakyat 29 Maret 2014
hastapurnama
 
Republika 29 Maret 2014
Republika 29 Maret 2014Republika 29 Maret 2014
Republika 29 Maret 2014
hastapurnama
 
Media Indonesia 29 Maret 2014
Media Indonesia 29 Maret 2014Media Indonesia 29 Maret 2014
Media Indonesia 29 Maret 2014
hastapurnama
 
Kedaulatan Rakyat 28 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 28 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 28 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 28 Maret 2014
hastapurnama
 
Pikiran Rakyat 28 Maret 2014
Pikiran Rakyat 28 Maret 2014Pikiran Rakyat 28 Maret 2014
Pikiran Rakyat 28 Maret 2014
hastapurnama
 
Republika 28 Maret 2014
Republika 28 Maret 2014Republika 28 Maret 2014
Republika 28 Maret 2014
hastapurnama
 
Pikiran Rakyat 27 Maret 2014
Pikiran Rakyat 27 Maret 2014Pikiran Rakyat 27 Maret 2014
Pikiran Rakyat 27 Maret 2014
hastapurnama
 

Más de hastapurnama (20)

Pikiran Rakyat 6 April 2014
Pikiran Rakyat 6 April 2014Pikiran Rakyat 6 April 2014
Pikiran Rakyat 6 April 2014
 
Pikiran Rakyat 7 April 2014
Pikiran Rakyat 7 April 2014Pikiran Rakyat 7 April 2014
Pikiran Rakyat 7 April 2014
 
Pikiran Rakyat 8 Maret 2014
Pikiran Rakyat 8 Maret 2014Pikiran Rakyat 8 Maret 2014
Pikiran Rakyat 8 Maret 2014
 
Pikiran Rakyat 3 Maret 2014
Pikiran Rakyat 3 Maret 2014Pikiran Rakyat 3 Maret 2014
Pikiran Rakyat 3 Maret 2014
 
Pikiran Rakyat 2 April 2014
Pikiran Rakyat 2 April 2014Pikiran Rakyat 2 April 2014
Pikiran Rakyat 2 April 2014
 
Republika 2 April 2014
Republika 2 April 2014Republika 2 April 2014
Republika 2 April 2014
 
Pikiran Rakyat 1 April 2014
Pikiran Rakyat 1 April 2014Pikiran Rakyat 1 April 2014
Pikiran Rakyat 1 April 2014
 
Kedaulatan Rakyat 1 April 2014
Kedaulatan Rakyat 1 April 2014Kedaulatan Rakyat 1 April 2014
Kedaulatan Rakyat 1 April 2014
 
Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 30 Maret 2014
 
Pikiran Rakyat 30 Maret 2014
Pikiran Rakyat 30 Maret 2014Pikiran Rakyat 30 Maret 2014
Pikiran Rakyat 30 Maret 2014
 
Republika 30 Maret 2014
Republika 30 Maret 2014Republika 30 Maret 2014
Republika 30 Maret 2014
 
Media Indonesia 30 Maret 2014
Media Indonesia 30 Maret 2014Media Indonesia 30 Maret 2014
Media Indonesia 30 Maret 2014
 
Kedaulatan Rakyat 29 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 29 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 29 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 29 Maret 2014
 
Pikiran Rakyat 29 Maret 2014
Pikiran Rakyat 29 Maret 2014Pikiran Rakyat 29 Maret 2014
Pikiran Rakyat 29 Maret 2014
 
Republika 29 Maret 2014
Republika 29 Maret 2014Republika 29 Maret 2014
Republika 29 Maret 2014
 
Media Indonesia 29 Maret 2014
Media Indonesia 29 Maret 2014Media Indonesia 29 Maret 2014
Media Indonesia 29 Maret 2014
 
Kedaulatan Rakyat 28 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 28 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 28 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 28 Maret 2014
 
Pikiran Rakyat 28 Maret 2014
Pikiran Rakyat 28 Maret 2014Pikiran Rakyat 28 Maret 2014
Pikiran Rakyat 28 Maret 2014
 
Republika 28 Maret 2014
Republika 28 Maret 2014Republika 28 Maret 2014
Republika 28 Maret 2014
 
Pikiran Rakyat 27 Maret 2014
Pikiran Rakyat 27 Maret 2014Pikiran Rakyat 27 Maret 2014
Pikiran Rakyat 27 Maret 2014
 

Último

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 

Último (20)

vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 

Suara Merdeka 18 Februari 2014

  • 1. SELASA PON, 18 FEBRUARI 2014 TAHUN 65 NO. 8 ■ TERBIT . 1 32 HALAMAN kunjungi kami di : www.suaramerdeka.com m.suaramerdeka.com epaper.suaramerdeka.com 50 Juta Kubik Lahar MENGANCAM ● Gempa Merbabu, 17 Rumah Rusak ● Candi Borobudur Dibersihkan Sakaw, Roger Ditangkap KEDIRI- Gunung Kelud masih mengancam. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memprediksi gunung yang meletus Jumat lalu itu akan memuntahkan 50 juta meter kubik lahar dingin. Berdasarkan analisis BMKG (Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika), hujan deras masih akan mengguyur kawasan Kediri dan seki- BERSIHKAN ABU : Personel TNI AU bergotong-royong membersihkan abu vulkanik di Landasan Bandara Adi Soemarmo Solo, Senin (17/2). Sejumlah sukarelawan membersihkan abu vulkanik yang menempel di stupa Candi Borobudur. (30) tarnya. Hujan deras itu patut diwaspadai karena akan memacu lahar dingin muntah dari puncak (Bersambung hlm 11 kol 1) JAKARTA- Pemain sinetron Roger Danuarta sekitar pukul 23.50 ditemukan di dalam mobil Mercy isi B-368RY dalam keadaan tak sadarkan diri alias sakaw. Saat itu Roger sedang berada dalam pengaruh narkoba. ”Kami menemukan sebungkus narkotika jenis putaw di samping jok depan sebelah kiri,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Senin, (17/2). Bukan hanya putaw, dalam mobil pemain sinetron Siapa Takut Jatuh Cinta ini juga terdapat sebungkus daun ganja. Barang tersebut berada di dalam tas kulit berwarna cokelat. Sementara itu, Kepala Sub Bagian Humas Polres Jakarta Timur, (Bersambung hlm 7 kol 4) (Bersambung hlm 11 kol 3) SM/Yoma Times Suryadi, Tuhu Prihantoro Miss Indonesia 2014 SM/Sumardi MARIA Asteria Sastrayu asal Sulawesi Barat dinobatkan menjadi Miss Indonesia 2014 dalam babak final di Hall D-2 JIExpo Kemayoran, Jakarta, semalam. Sebanyak 34 finalis bersaing dalam ajang pemilihan yang sudah berlangsung selama sepuluh tahun tersebut. (30) DIKAWAL PETUGAS: Roger Danuarta dikawal petugas kepolisian usai pemeriksaan terkait penggunaan narkoba di Polsek Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (17/2). (30) Dilema Toure MANCHESTER - Gelandang Manchester City, Yaya Toure, dilanda dilema jelang lawan Barcelona di leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Etihad Stadium, Rabu (19/2) dini hari WIB. Maklum, gelandang asal Pantai Gading ini akan menghadapi mantan klubnya. Ya, sebelum bergabung The Citizens, Toure memperkuat Barca pada periode 2007-2010. Banyak kenangan manis yang dirasakannya saat masih berseragam The Catalans. Tujuh trofi pernah dirasakan Toure, di antaranya dua gelar La Liga (20082009 dan 2009-2010), Copa del Rey (20082009), Supercopa de Espana (2009), Liga Champions (2008-2009), UEFA Super Cup SM/Antara (2009), dan juara Piala Dunia Antarklub pada 2009. Karena itu, bertanding melawan bekas klubnya, Toure mengakui itu tidak akan berjalan mudah baginya. ”Ini sulit karena saya tidak terlalu ingin bermain melawan Barcelona. Ini adalah klub yang saya hormati, klub yang banyak memberiku pelajaran dan di mana saya punya banyak teman yang membantuku,” ujar Toure. Saudara kandung bek Liverpool, Kolo Toure, menegaskan akan lebih sulit lagi jika dirinya berlaga di kandang (Bersambung hlm 7 kol 2) Anggito Mundur dari UGM ● Terkait Tuduhan Plagiat YOGYAKARTA- Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UGM Dr Anggito Abimanyu MSc mengundurkan diri dari institusinya. Keputusan itu terkait dengan artikelnya di Harian Kompas berjudul ”Gagasan Asuransi Bencana” 10 Februari 2014 yang diduga plagiat. Anggito mengakui telah terjadi kesalahan pengutipan referensi dalam folder komputer pribadinya. Belakangan diketahui tulisan artikel itu merupakan kertas kerja yang ditulis Hotbonar Sinaga dan Munawar Kasan. ”Demi mempertahankan kredibilitas UGM sebagai universitas yang berkomitmen pada nilai-nilai kejujuran, integritas dan tanggung jawab akademik, saya Anggito Abimanyu menyampaikan permohonan pengunduran diri sebagai dosen UGM,” katanya di hadapan Rektor UGM, Prof Dr Pratikno MSocSc, dan Dekan FEB, Prof Wihana Kirana Jaya, MSocSc PhD, serta staf pengajar dan mahasiswa FEB, di University Center UGM, Senin (17/2). Selanjutnya, Anggito menyerahkan proses pengunduran dirinya kepada UGM sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku. (Bersambung hlm 7 kol 4) Anggito Abimanyu 10 NASIONAL Panwaslu Bakal Periksa Yoyok BADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah meminta Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) memanggil panitia pelaksana pertandingan antara PSIS dan Tim Nasional U-19 pada 14 Februari 2014 di Stadion Jatidiri, Semarang. 11 NASIONAL Timnas U-19 Kembali Tertahan TIMNASU-19 mendapat perlawanan sengit dari Persijap U-21 dalam laga uji coba di Stadion Gelora Bumi Kartini (SGBK) Jepara, tadi malam. Buah Hati Enggan Santap Sayur? Coba Trik Ini (Kanal ”Sehat”) Lihat Sifat Pasangan dari Gaya Tidur (Kanal ”Lelaki”) SM/Reuters SM/Antara Begog Djoko Winarso, Ketua Panitia Pergelaran Gamelan Tandhing Gendhing Berawal dari Kegelisahan Lahirlah Konser Akbar Gamelan kurang dikenal kawula muda di Tanah Air. Mereka lebih mengenal lagu-lagu pop barat ketimbang gending Jawa. Itulah realitas yang menggugah keprihatinan seorang Begog Djoko Winarso. GAMELAN kini tidak lagi menjadi milik orang Jawa. Namun sudah menjadi bagian masyarakat modern di sejumlah negara. Malah, di Amerika Serikat, hampir setiap negara bagian sudah mengoleksinya dan dimanfaatkan sebagai pengenalan budaya kepada masyarakatnya. Sebaliknya, di negerinya sendiri, gamelan disebut-sebut nasibnya terpuruk. Sebagai bentuk warisan budaya, gamelan mulai terkikis dari kehidupan masyarakatnya. Gambaran tentang gamelan sebagai bagian kebudayaan musik dunia, masih sekadar narasi besar dan ekslusif dalam diskusi baik di perguruan tinggi maupun kalangan budayawan dan seniman. Di luar kampus, eksistensinya belum membumi dan diterima secara cair oleh masyarakat luas. Melihat kondisi seperti itu, sejumlah tokoh masyarakat yang peduli gamelan mencoba menggagas upaya untuk mendekatkan alunan musik tradisional itu kepada masyarakat. Salah satunya, lewat konser gamelan yang diberi label Tandhing Gendhing. Peristiwa seni itu digelar Sabtu (15/2) malam lalu di halaman Benteng Vastenburg. (Bersambung hlm 7 kol 2) SM/Sri Wahjoedi Dedek Wahyudi Blacius Subono Begog DW
  • 2. SELASA, 18 FEBRUARI 2014 BNN Bekuk Sindikat Internasional PENYELUNDUP SABU-SABU : Tersangka dan barang bukti diperlihatkan ketika pengungkapan sindikat penyelundupan sabu-sabu di Kantor BNN Jakarta, Senin (17/2). BNN berhasil menangkap empat tersangka sindikat penyelundupan narkoba dari Malaysia ke Aceh. (30) SM/Antara 17 Anggota Dewan Bolos Rapat ● Raperda Lansia Terganjal SEMARANG - Penetapan peraturan daerah (Perda) Penyelenggaraan Kesejahteraan Lanjut Usia yang seharusnya digelar pada Senin (17/2), terpaksa batal. Sebab, rapat paripurna itu tidak kuorum karena banyak anggota DPRD Jawa Tengah yang membolos. Paripurna sedianya dimulai pukul 09.00 itu molor lantaran anggota Dewan yang hadir hanya 40-an orang. Setelah ditunggu hingga pukul 12.50, baru 61 wakil rakyat yang datang. Pimpinan Dewan yang memimpin rapat akhirnya menskors sidang lima menit. Tapi peserta sidang hanya bertambah satu orang. Sesuai Pasal 110 ayat 2b tentang Tata Tertib DPRD, penetapan raperda harus dihadiri minimal 67 orang dari 98 anggota KPU Diminta Gerak Cepat JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) diharap bergerak cepat untuk melakukan penyisiran dan pendataan ulang pemilih di daerah yang terkena dampak bencana alam. Dengan demikian, diharapkah pemilu dapat berjalan sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan. ‘’Sebenarnya bisa diantisipasi dengan mendata ulang pemilih di lokasi pengungsian. Kemudian merubah lokasi tempat pemungutan suara (TPS) yang tadinya di titik lokasi pemukiman dipindahkan ke pengungsian,’’ ujar Ketua Bappilu Partai Nasdem, Ferry Mursyidan Baldan, di kantor DPP Partai Nasdem, Cikini, Jakarta, Senin (17/2). Selain itu, lanjut dia, KPU juga harus mengantisipasi wilayahwilayah yang rawan bencana. Salah satunya di pinggiran Sungai Ciliwung. Dia juga mengungkapkan adanya klausul penundaan pelaksanaan pemilu. Hal itu bisa terjadi apabila bencana terjadi berdekatan dengan waktu pemilu. ‘’Yang disebut penundaan karena bencana alam itu kalau hari ini bencana kemudian besoknya pemilu, itu tidak bisa apa-apa, harus ditunda,’’ujarnya.(K32-25) Dewan. Untuk itu, kata Plt Ketua DPRD Jateng Rukma Setyabudi, sidang paripurna harus diskors karena tidak memenuhi kuorum. ”Selanjutnya kami serahkan kepada Badan Musyawarah (Bamus) untuk penjadwalan ulang,” katanya. Menurut Rukma, menjelang Pemilu 2014 banyak legislator yang melakukan sosialisasi di daerah pemilihan masing-masing. Namun, seharusnya hal itu tidak membuat kewajiban seba- gai anggota Dewan terbengkalai. Terlalu Longgar Meski ada tata tertib, namun diakui Rukma, masih terlalu longgar. Sanksi baru diterapkan ketika anggota Dewan tidak mengikuti sidang paripurna enam kali berturut-turut. DPRD Jateng tidak bisa mengubah peraturan itu karena kewenangan ada di pusat. Dengan peraturan belum berubah, menurut Rukma, maka bergantung pada kesadaran masing-masing anggota Dewan. Dia mengharapkan wakil rakyat periode berikutnya bisa lebih disiplin. Jika memang tidak ada keperluan mendesak, kewajiban menghadiri sidang paripurna harus tetap dilaksanakan. ”Selama saya menjadi anggota Dewan, baru kali ini terjadi penetapan perda batal karena tidak kuorum,” katanya. Data dari Sekretaris DPRD (Sekwan), hanya 62 dari 98 anggota Dewan yang hadir, kemarin. Sebanyak 17 orang lainnya tidak Damardjati Supadjar Meninggal YOGYAKARTA - Guru besar Filsafat UGM Prof Damardjati Supadjar meninggal dunia, Senin (17/2) sekitar pukul 17.05 di rumah duka Saren, Ngaglik, Sleman. Dia meninggal pada usia 73 tahun akibat penyakit stroke yang dideritanya selama ini. ”Beliau mengalami stroke kali pertama, Desember 2010. Januari ini adalah serangan stroke yang ketiga,” kata Kepala Bagian Humas UGM, Wijayanti, keSM/dok marin. Menurut Wiwit, jenazah almarDamardjati Supadjar hum Damarjati akan dimakamkan di pemakaman keluarga Yosodipuro, Losari, Grabag, Magelang, Selasa (18/2). Sebelum diberangkatkan almarhum disemayamkan di Balairung UGM, pukul 11.00 untuk mendapatkan penghormatan terakhir dari sivitas akademika UGM. Almarhum meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Damardjati yang lahir pada 30 Maret 1940 itu dikenal karena analisis filsafat Jawa dan ketuhanan yang unik. Ia pernah aktif mengasuh rubrik-rubrik yang terkait dengan kompetensinya itu di media massa lokal. Meski sudah cukup berumur dan memasuki masa stroke, Damardjati pada Maret 2011 meluncurkan buku Sumurupa Byar : Menyingkap Rahasia Awal-Akhir Lahir-Batin. Untuk diketahui, Damardjati menempuh pendidikan S1 di Fakultas Filsafat, UGM (1978). Ia kemudian melanjutkan S2 di Rijks Universiteit Leiden (1986), dan S3 di Pascasarjana UGM (1990). Sejumlah buku telah diterbitkan Damardjati, antara lain, Filsafat Ketuhanan (2000), Filsafat Sosial Serat Sastra Gendhing (2001), Mawas Diri (2001), Nawang Sari (2002), Wulang Wuruk Jawa (2004). Pria yang diangkat menjadi guru besar pada 2004 ini juga pernah menerima Satyalancana Karya Satya 10 tahun dari Presiden.(H50-71) hadir tanpa keterangan alias bolos, sedangkan 19 orang lainnya ada keterangan izin dan sakit. Bahkan, perda yang merupakan domain dari Komisi E itu juga tidak dihadiri Ketua Komisi E AS Sukawijaya atau yang dikenal Yoyok Sukawi. Ketua DPD PDIP, Heru Sudjatmoko menyatakan akan mengklarifikasi anggotanya di Fraksi PDIP yang membolos. ”Ya, sebagai Ketua DPD PDIP, saya tentunya akan mengecek dulu siapa orangnya,” katanya.(H68-71) Himsataki Gugat Presiden Budi SPKetua KPID Jateng SEMARANG - Rapat pleno pertama yang diikuti tujuh komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jateng, Senin (17/2) akhirnya memutuskan Budi Setyo Purnomo sebagai ketua dengan masa jabatan 2014-2017. Redaktur Senior Tabloid Cempaka (Suara Merdeka Group) ini unggul dalam voting dengan mendapatkan enam suara, sedangkan satu suara diperoleh Mulyo Hadi Purnomo. Melalui voting, juga diputuskan Pudjo Rahayu sebagai wakil ketua dengan perolehan empat suara, sementara Asep Cuwantoro, Tazkiyyatul Muthmainnah, dan Achmad Junaidi masing-masing mendapatkan satu suara. Rapat yang berlangsung di lantai 3 kantor KPID Jateng, Jalan Trilomba Juang Nomor 6 Semarang tersebut, juga memutuskan Koordinator Bidang (Korbid) Kelembagaan dipegang Setiawan Hendra Kelana dengan anggota Mulyo Hadi Purnomo, Korbid Perizinan Tazkiyyatul Muthmainnah dengan anggota Pudjo Rahayu, dan Korbid Pengawasan Isi Siaran Asep Cuwantoro dengan anggota Achmad Junaidi. Semua korbid juga terpilih melalui voting dengan perolehan suara masing-masing empat. Rapat pleno yang disaksikan Sekretaris (bukan anggota) Sekretariat KPID Jateng, Agus Heru Aryanto dan beberapa kasubag itu juga mengagendakan penyusunan dan pembahasan jadwal kegiatan KPID Jateng Tahun Anggaran 2014. Diawasi Ketat Ketua KPID Jateng terpilih, Budi SP mengatakan, dibanding dengan media massa lainnya, televisi memiliki posisi dan karakter yang istimewa, serta pengaruh luar biasa. ”Televisi mempunyai kemampuan untuk mengkonstruksi wacana hingga ideologi setiap orang. Karenanya lembaga penyiaran ini sering diposisikan sebagai ritual harian oleh masyarakat, bahkan sering disebut agama baru,” katanya, usai rapat pleno. Karena itu, lanjut dia, agar fenomena ini tidak disalahgunakan industri televisi, KPI bersama KPID harus rajin mengawal dan mengawasi isi siaran. ”Pemahaman atas mistifikasi pasar yang dibangun industri televisi harus segera diketahui masyarakat. Yakni ketika para pengelola televisi berdalih tingginya beritaberita kejahatan yang ditampilkan karena permintaan konsumen, hal ini harus diluruskan,” tandasnya. Sebagai ketua baru, pihaknya bersama seluruh jajaran, akan mengawasi isi siaran secara ketat. (G7-71) Perlu Ditolak, Pendapat Golput Harus Dipidana JAKARTA - Pendapat Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang menyatakan menjadi golput atau mengampanyekan golput bisa dikenakan pasal pidana dinilai tidak benar dan harus ditolak. Menurut pengamat pemilu yang juga Direktur Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (Sigma) Said Salahuddin, dalam ketentuan pidana, suatu perbuatan baru bisa dikenakan sanksi jika perbuatan itu secara tegas diatur dalam pasal pidana UU Pemilu. ‘’Faktanya, dalam UU Pemilu yang mengatur tentang ketentuan pidana pada Bab XXII, mulai Pasal 273 sampai Pasal 321, tidak kami temukan adanya ancaman sanksi pidana kepada seseorang yang memilih menjadi golput atau kepada orang yang mengkampanyekan golput,’’ katanya. Jika rujukannnya Pasal 292, kata dia, ketentuan itu bukanlah ancaman pidana yang ditujukan kepada orang yang memilih golput atau mengkampanyekan golput. Pasal itu ditujukan kepada orang yang dengan sengaja menyebabkan orang lain kehilangan hak pilihnya. Said memberikan contoh-contoh orang yang bisa dikenakan sanksi Pasal 292 ini. Janjikan Materi Pertama, penyelenggara pemilu yang tidak memberikan kesempatan kepada pemilih untuk memberikan suaranya di TPS. Kedua, seorang atasan yang tidak memberikan kesempatan kepada bawahan/pekerjanya untuk mencoblos pada hari pemungutan suara tanpa alasan yang jelas. ‘’Ketiga, kepada presiden, JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) berhasil membekuk empat sindikat narkoba internasional. Mereka memasok sabu ke Indonesia dari Malaysia melalui Aceh. Menurut Deputi Pemberantasan BNN, Deddy Fauzi Elhakim, pihaknya menangkap empat warga Indonesia berinisial NA, BA, SB, dan MS, Minggu (9/2).’’Dari tangan tersangka, petugas menyita 5.074,1 gram sabu-sabu,’’ujar Deddy di BNN, Jakarta, Senin, (17/2). Dia menjelaskan, penangkapan tersebut merupakan hasil pengembangan informasi dari masyarakat terkait adanya transaksi narkoba dalam jumlah besar. BNN kemudian membentuk tim, melakukan pengintaian, dan penyergapan. Menurut dia, tim BNN tersebut bekerja sama dengan Dirjen Bea dan Cukai Medan, Sumatera Utara untuk melakukan patroli di laut. Adapun BNN menyiapkan pasukannya di darat. Penangkapan tidak dilakukan di laut untuk mengantisipasi jika barang bukti dibuang ke laut. Deddy mengatakan, saat pengintaian tersebut pihaknya berhasil menyadap transaksi jaringan tersebut. Mereka akan melakukan transaksi di wilayah Aceh Timur. ‘’Tim mengintai dua mobil yang berhenti dan saling berhadapan di pinggir jalan, Darul Aman Aceh,’’tamah Deddy. Menurutnya, penumpang Mitsubishi Lancer, MS menyerahkan tas kepada seorang pria di mobil Suzuki Swift, SB. Mereka menyadari transaksi tersebut sedang diintai. Keduanya kemudian kabur dan melempar tas tersebut ke pinggir jalan. Dikejar Deddy mengatakan, pihaknya langsung mengejar kedua tersangka. ‘’Kedua pengendara mobil itu berhasil dibekuk,’’ujarnya. Hasil pemeriksaan diketahui, MS mengambil sabu-sabu di Penang Malaysia dengan mengendarai kapal milik NA (38) dengan upah sebesar Rp 25 juta. Setelah mendapat barang di Malaysia, MS kembali ke Aceh. Setibanya di Pelabuhan Idi, Aceh, MS dijemput dengan kapal nelayan. Saat tiba di rumah, MS memberikan kabar kepada NA. Lalu diperintah untuk bertemu SB. ‘’Jaringan sudah berkali ulang menyelundupkan narkoba dengan kapal dari Malaysia ke Aceh,’’ tegas Deddy. BNN lalu menangkap NA di rumahnya di Peureulak, Aceh Timur. Peran NA dalam jaringan ini adalah sebagai perantara. NA memesan narkoba untuk dijual pada pemesannya, yaitu BA. Petugas BNN lalu membekuk BAdi Syamtalira Bayu, Aceh Utara. Untuk memesan barang ke NA, BA harus menyetor uang kepada seseorang di Malaysia. ‘’Dari jaringan ini, BNN menyita tiga mobil, rekening masing-masing tersangka, senjata rakitan milik SB, dan senjata air soft gun milik NA, serta sejumlah ponsel,’’ ujar Deddy.(K2425,71) kepala daerah, atau kepala desa, misalnya, yang menggunakan kekuasaannya menghalangi pemilih untuk menggunakan hak pilihnya,’’tambahnya. Keempat, lanjut dia, seseorang yang menjanjikan atau memberikan materi kepada pemilih agar tidak menggunakan hak pilihnya. ‘’Kalau rujukannya Pasal 308, lebih ngawur lagi. Pasal itu hanya mengatur sanksi pidana kepada seseorang yang menggunakan kekerasan, menghalangi pemilih, mengganggu keamanan dan ketertiban di TPS, atau mengga- galkan pemungutan suara,’’ tegasnya. Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik mengimbau semua pihak agar tidak mengkampanyekan gerakan tidak memilih atau sering disebut golput pada Pemilu 2014. ”Kalau mengkampanyekan itu atau mengajak golput bisa dikenakan tindak pidana,” kata Husni. Dia menjelaskan, larangan tersebut diatur dalam UndangUndang Nomor 8 Tahun 2012. (F4,viva-25,71) JAKARTA - Himpunan Pengusaha Jasa Penempatan Tenaga Kerja Indonesia (Himsataki) menggungat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan sejumlah pejabat Kemenakertrasns. Sebab, pemerintah dinilai mengizinkan pelaksana penempatan tenaga kerja Indonesia swasta (PPTKIS) menempatkan TKI tanpa jaminan dan kepastian hukum. Selain itu, mengizinkan penempatan ke negara yang tidak memiliki perjanjian dengan Indonesia. Gugatan itu akan disidangkan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Gugatan dilayangkan kuasa hukum Himsataki, Fahmi Bachmid dan rekan. Mereka mendapat kuasa dari pengurus Himsatakai, Yunus M Yamani (penggugat I), Rusdi Basalamah (penggugat II), dan Vebry Krisnandharu (Penggugat III). Mereka mengajukan gugatan terhadap Dirjen Binapenta (tergugat I), Menakertrans (tergugat II), Presiden (turut tergugat I) dan DPR (turut tergugat II). Dalam surat gugatan yang diterima Suara Merdeka, kemarin, menyebutkan Menakertrans dinilai melakukan tindakan diskriminasi. Sebab, sejak 1 Agustus 2011 menghentikan sementara pelayanan penempatan TKI ke Arab Saudi dan sampai saat gugatan itu didaftarkan penghentian tersebut tetap berlaku. Di sisi lain, Menakertrans melalui Dirjen Binapenta dinilai melayani PPTKIS lain yang menempatkan TKI ke negara yang belum membuat perjanjian tertulis dengan pemerintah. Padahal UU No 39 Tahun 2004 Pasal 27 ayat 1 menyatakan penempatan TKI ke luar negeri hanya dapat dilakukan ke negara tujuan yang pemerintahnya telah membuat perjanjian tertulis dengan Pemerintah RI atau negara yang punya perlindungan terhadap tenaga kerja asing. Hubungan Diplomatik Negara yang dimaksud adalah Taiwan. Sebab, dinilai belum diakui sebagai negara oleh PBB dan Indonesia juga tidak mempunyai hubungan diplomatik. Di sisi lain, Menakertrans menghentikan sementara penempatan ke Saudi Arabia merugikan para penggugat, PPTKIS dan juga calon TKI. Dampaknya, banyak PPTKIS yang bangkrut dan banyak calon TKI tidak bisa bekerja. Sementara hak untuk hidup dan bekerja serta hak untuk memilih pekerjaan merupakan hak dasar manusia yang dijamin oleh konstitusi. Menakertrans juga dinilai tidak mampu memberikan pekerjaan dan menyiapkan lapangan pekerjaan bagi calon TKI yang semula ingin bekerja di Arab Saudi. Mereka jadi pengangguran. Padahal mereka yang bekerja di Saudi Arabia selain mendapatkan gaji juga berkesempatan beribadah di Mekkah dan Madinah yang tidak mungkin bisa didapatkan apabila bekerja di negara lain. ”Seharusnya Dirjen Binapenta dan Menakertrans menaati aturan Pasal 27 ayat (1) UU No 39 Tahun 2004,” kata Fahmi.(wa-71)
  • 3. SELASA, 18 FEBRUARI 2014 Pemerintah Bakal Rampas Aset Century Rp 48 Miliar ● Putusan Pengadilan Hong Kong JAKARTA - Pengadilan Tinggi Hong Kong mengabulkan permintaan Pemerintah RI untuk merampas dan menyita aset terkait kasus PT Bank Century Tbk di Hong Kong. SM/Antara KASUS AKIL: Pekerja memasukkan sepeda motor yang terkait kasus mantan Ketua MK Akil Mochtar ke dalam truk di Kompleks Gedung KPK, Jakarta, Senin (17/2). Sebanyak 31 sepeda motor dan 30 mobil terkait kasus tersebut dipindahkan ke Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara karena keterbatasan lahan KPK.(30) 30 Mobil Kasus Akil Dipindah ● KPK Kembali Sita Aset Wawan JAKARTA - Menjelang sidang perdana pada Kamis (20/2), mobil dan motor yang disita dari mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar dipindahkan dari Gedung KPK. Kepala Biro Humas KPK Johan Budi Sapto Prabowo mengatakan, selain 30 mobil, petugas KPK juga memindahkan 31 motor terkait perkara yang menjerat Akil. ’’Dipindah ke gudang di Manggarai, pinjam pakai KPK dari PT KAI (PT Kereta Api Indonesia),’’ ujar Johan di kantornya, Senin (17/2). Menurut dia, barang sitaan tersebut dipindahkan ke sejumlah ruang penyimpanan karena tempat di KPK sudah penuh. Bertambah Sebelumnya, Akil disangka menerima suap, gratifikasi, dan melakukan tindak pidana pencucian uang. Tidak hanya itu, Badan Narkotika Nasional (BNN) juga menetapkan dia sebagai tersangka atas dugaan kepemilikan narkoba. Seperti diketahui, selain kasus Akil, KPK juga menyita puluhan mobil terkait kasus dugaan tindak pidana pencucian uang Tubagus Chaeri Wardana (Wa- wan). Bahkan, aset yang disita KPK terkait kasus Wawan, kemarin, bertambah. Penyidik menyita sebuah mobil Honda CRV hitam dari kantor PT Bali Pasific Pragama, perusahaan milik Wawan. Selain itu, menyita sebuah Toyota Vellfire. “Mobil Vellfire itu diserahkan oleh suruhan Tony Fathoni Mukson anggota DPRD Banten,” kata Jubir KPK, Johan Budi di kantornya, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan. Dengan demikian, sudah ada 39 mobil yang disita KPK terkait pencucian uang Wawan. “Proses asset tracing dan penyitaan belum berhenti,” tegas Johan. (J13,dtc-71) Susno Lunasi Uang Pengganti JAKARTA - Mantan kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal (Purn) Susno Duadji melunasi uang pengganti dalam kasus penyelewengan dana pengamanan Pilkada Jawa Barat 2008 dan kasus penanganan perkara PT Salmah Arwana Lestari. Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Teguh mengungkapkan, pihaknya telah menerima cicilan kali ketiga dari Susno melalui rekening Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. Susno, kemarin, menyetorkan Rp 2,708 miliar. ’’Tadi siang (kemarinRed), putri Pak Susno (Diliana Ermaningtias) datang untuk memberitahukan telah membayar (melunasi uang pengganti),’’ ujarnya, Senin (17/2). Teguh mengungkapkan, pihaknya telah membuat berita acara Surat Setor Bukan Pajak (SSBP) atas pelunasan uang pengganti tersebut. Dengan Nomor : 84/SSBP/02/2014 tanggal 17 Februari 2014. Seperti diketahui, Susno membayar uang pengganti Rp 4,2 miliar dengan cara mengang- sur. Angsuran pertama, Rp 500 juta pada 24 Mei 2013. Selanjutnya, angsuran kedua Rp 1 miliar pada 3 Februari 2014. Susno divonis pidana 3 tahun 6 bulan penjara, denda Rp 200 juta, dan membayar uang pengganti Rp 4,2 miliar subsider 6 bulan penjara atas kasus korupsi dana pengamanan Pilkada Jawa Barat 2008 dan penanganan perkara PT Salmah Arwana Lestari. Susno menjalani hukuman penjara di LP Cibinong, Bogor, sejak 2 Mei 2013.(K24-25) Labora Sitorus Lolos dari Jeratan Pencucian Uang JAKARTA - Terdakwa Aiptu Labora Sitorus lolos dari dakwaan pencucian uang. Labora hanya divonis bersalah dalam kasus pembalakan liar di hutan dan penimbunan bahan bakar minyak. Pengadilan Negeri Sorong, Papua Barat menjatuhkan hukuman pidana dua tahun penjara dan denda Rp 50 juta. Vonis tersebut lebih ringan dari tuntutan jaksa penuntut umum (JPU), 15 tahun penjara dan denda Rp 100 juta. Kepala Kejaksaan Tinggi Papua, Maruli Hutagalung mengungkapkan, pihaknya langsung mengajukan banding atas putusan tersebut. Sebab, putusan majelis hakim lebih rendah diban- dingkan tuntutan JPU. Pihaknya berkeyakinan Labora melakukan tindak pidana kehutanan, minyak dan gas, serta pencucian uang, seperti yang tertuang dalam tiga dakwaan kumulatif. Adapun, pengadilan membebaskan Labora dari tuntutan pencucian uang. Perlawanan Hukum Maruli juga mengajukan perlawanan hukum atas penetapan majelis hakim yang mengabulkan permohonan Labora, yakni pinjam pakai kapal dan mobil. Sebab, dalam kapal tersebut ada barang bukti minyak. ’’Kami juga keberatan atas pengembalian barang bukti kayu ke perusahaan. Padahal, dakwaan kehutanan- nya (pembalakan liar) terbukti,’’ ujar Maruli, Senin (17/2). Dia berharap, Pengadilan Tinggi Papua dapat memperpanjang masa penahanan Laora. Mengingat, masa penahanan Labora tinggal 20 hari lagi. Persidangan, kemarin, dipimpin oleh Martinus Bala, beranggotakan M Sitanggang dan Iriyanto Tiranda. Adapun, JPU yakni Kepala Kejaksaan Negeri Sorong, Rhein Singal dan Kasipidum Kejari Sorong, Syahrul Anwar. Sementara, penasihat hukum Labora yakni Kombes Sigit, Kombes Eko Suryantoro serta Kombes Joko Pribadi. (K2425,71) Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Amir Syamsuddin mengatakan, pihaknya mengajukan permintaan itu melalui permohonan bantuan hukum timbal balik (mutual legal assistance) kepada Menteri Kehakiman (Secretary for Justice) Hong Kong SAR. ’’Berdasarkan putusan pada 2014, pemerintah berhasil memperoleh putusan bisa merampas aset terkait kasus PT Bank Century kurang lebih sebesar 4.076.121 dolar AS atau setara Rp 48 miliar. Nilai ini bersifat fluktuatif mengingat sebagian besar aset adalah aset derivatif, yaitu saham,’’ kata Amir, Senin (17/2). Dia menambahkan, hal itu merupakan langkah awal keberhasilan pemerintah untuk mengembalikan aset terkait tindak pidana dalam kasus Bank Century dari luar negeri. Saat ini, pemerintah berhasil membekukan aset di yurisdiksi lainnya, antara lain Jersey sebesar kurang lebih 16,5 juta dolar AS. Menteri Hukum dan HAM terus melakukan kerja sama dan komunikasi intensif dengan Jaksa Agung Jersey, disamping kerja sama dengan yurisdiksi lainnya. Menurutnya, keberhasilan ini menjadi penting dan bermanfaat sebagai preseden dalam melakukan upaya pengembalian SM/dok Amir Syamsuddin aset dari yurisdiksi lainnya. Proses asset recovery sangat bergantung dari komitmen kerja sama dua yurisdiksi, dalam hal ini Indonesia dan Hong Kong. Belum Final Terkait aset di Hong Kong, kata dia, mengingat proses pengadilan itu masih belum bersifat final, Kementerian Hukum dan HAM beserta Department of Justice Hong Kong bertekad untuk terus mengejar aset lainnya melalui upaya banding. Sebagaimana diketahui, putusan itu belum mencakup keseluruhan permintaan penyitaan yang diajukan. “Kami berkeyakinan aset-aset yang dapat disita dan dirampas tidak harus merupakan aset yang langsung terkait dengan terpidana, tetapi termasuk aset yang berada di bawah kendali terpidana yang dikelola oleh berbagai badan hukum melalui transaksi penempatan yang kompleks.” Namun, putusan High Court merupakan hasil kerja keras jajaran Kementerian Hukum dan HAM beserta instansi terkait lainnya, yaitu Kejaksaan Agung, Kepolisian, dan Kementerian Luar Negeri. ’’Sebagai informasi, pengacara Rafat Ali Rizvi dan Hesham Al-Warraq juga mengajukan banding atas putusan tersebut, namun berdasarkan pengamatan terhadap jalannya persidangan maka Menteri Hukum dan HAM beserta Secretary For Justice of Hong Kong optimistis mampu untuk mempertahankan posisi saat ini di pengadilan banding,’’ kata Amir.(J13-71)
  • 4. SELASA, 18 FEBRUARI 2014 Kilang Minyak Dibangun 2018 JAKARTA - Pemerintah berencana membangun kilang minyak, namun realisasinya masih lama. ‘’Tak mungkin tahun ini, 2018 mulai operasionalnya,” tutur Wakil Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro, akhir pekan lalu. Menurut dia, meskipun sudah mempunyai kilang, bukan berarti kita tidak lagi mengimpor minyak. Impor crude oil atau minyak mentah tetap akan dilakukan, tetapi barangkali ada pengurangan jumlahnya. Selama masih ada impor minyak, lanjut dia, tetap akan berdampak pada neraca transaksi berjalan. Hanya nilai lebihnya adalah kita keamanan energi yang lebih baik. ‘’Kilang itu menciptakan kedaulatan (energi) kita. BBM dari kilang sendiri. Pertamina juga berencana meng- up grade kilangnya; itu menambah produksi, tetapi akan terjadi pada 2020,” jelasnya. Bambang mengakui proses pembangunan kilang di Tanah Air makan waktu lama, sehingga keinginan mengurangi impor minyak tak bisa direalisasi segera.(J10-29) KUR BRI Lampaui Target JAKARTA - Tiga tahun berturut-turut penyaluran KUR Bank BRI selalu melampaui target pemerintah. Pada 2010, dari target Rp 6,2 triliun terealisasi Rp 9,1 triliun; 2011 menyalurkan Rp 16,8 triliun, sedangkan targetnya Rp 10 triliun; serta 2012 dari target Rp 15 triliun tersalurkan Rp 19,8 triliun. ‘’Tahun lalu, realisasinya mencapai Rp 27,7 triliun, sedangkan targetnya Rp 19 triliun,’’ tutur Sekretaris Perusahaan Muhamad Ali, beberapa waktu lalu. Menurut dia, peningkatan penyaluran KUR Ban BRI bukan hanya dalam nilai dan jumlah debitor, melainkan juga jumlah nasabah yang bermigrasi atau pindah ke kredit komersial. Naik Kelas ‘’Sampai 2010 perseroan menyalurkan KUR kepada 3,7 juta nasabah dan saat tutup tahun 2013 nasabahnya sudah mencapai 9,3 juta. Berarti ada penambahan sekitar 5,6 juta debitor,’’tambahnya. Pada 2010, ada 421 ribu debitor yang naik kelas dari kredit mikro ke komersial dengan plafon pinjaman Rp 4,3 triliun. Setahun kemudian bertambah menjadi 536 ribu debitor dengan plafon Rp 6,2 triliun. Tahun 2012, naik lagi menjadi 690 ribu debitor dan plafonnya Rp 9 triliun. Akhir tahun lalu 850 ribu debitor dengan plafon pinjaman Rp 13,6 triliun. (mn-29) Lutfi Akan Turunkan Harga Pangan JAKARTA - Muhammad Lutfi, Menteri Perdagangan baru menggantikan Gita Wirjawan yang dilantik Jumat pekan lalu menyatakan akan menempuh langkah-langkah untuk menurunkan harga pangan. Salah satu opsinya adalah membuka keran impor agar hargaharga bahan pangan yang naik karena gangguan produksi dan distribusi akibat banjir bisa kembali stabil. Opsi tersebut terbuka lebar karena yang terpenting mengendalikan harga agar terjangkau oleh masyarakat. “Paling penting mana, harga mahal atau harga terjangkau? Ya harga terjangkau kan,” tuturnya, kemarin. Mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BK PM) dan Duta Besar RI untuk Jepang itu menilai langkah mempro- teksi produksi dalam negeri tidak bisa dijalankan di tengah kebutuhan bahan pangan yang tidak mencukupi. Langkah yang dapat ditempuh adalah impor. Dengan begitu, harga menjadi stabil karena pasokan cukup. “Kita ingin memproteksi produksi dalam negeri, tetapi pada saat bersamaan untuk mendapatkan harga terbaik ada interaksinya. Jadi, hal itu juga harus dijaga; kalau barangnya tidak ada, harga melambung kan? Pokoknya, sekarang kita jaga supaya pertandingannya seimbang,” tegasnya. Dalam dua hari kedepan, pi- haknya akan mencari upaya lain untuk membuat harga pangan turun melalui kebijakan yang cepat. Pasokan Cukup Sementara itu, setelah letusan Gunung Kelud beberapa hari lalu, Kementerian Perdagangan terus berkoordinasi dengan instansi terkait dan dinas di daerah untuk mengetahui dampaknya terhadap distribusi, pasokan, dan harga bahan pokok. Lutfi mengatakan secara umum pasokan dan ketersediaan bahan pokok di tiga provinsi, yakni Jatim Jateng, dan DIY yang terkena dampak letusan masih dalam keadaan cukup. ‘’Perlu diperhatikan adalah pasokan ke depan, karena sumber pasokan bahan pangan pokok, khususnya produk hortikultura dari beberapa daerah di Jatim mulai berkurang,’’jelasnya. Berdasarkan pantauan kementeriannya, distribusi di Jatim secara umum masih lancar, serta jalur transportasi Malang-Kediri dan Malang-Blitar mulai 15 Februari 2014 sudah kembali dibuka. Ketersediaan bahan pangan pokok di provinsi itu cukup, kecuali hortikultura, misalnya cabai dan kol; pasokan di Pasar Induk Oso Wilangun turun sekitar 50%. Biasanya, pasokan sekitar 20 ton per hari. Khusus komoditas cabai, beberapa daerah sentra utama hortikultura di Jatim, yaitu Blitar, Kediri, Malang, dan Nganjuk mengalami gagal panen dan berpotensi pengurangan pasokan ke pasar lokal, antarkota (DKI Jakarta dan Banten), serta antarpulau (Ambon dan Papua). ‘’Nganjuk sebagai sentra bawang merah yang terkena paparan abu vulkanik erupsi Gunung Kelud diperkirakan akan mengurangi pasokan 12% dari produksi nasional,’’imbuh Lutfi. Pasokan cabai dan bawang merah ke Pasar Induk Kramatjati, Perpres JTTS Belum Keluar Vandroid T5C Diluncurkan Ulang JAKARTA - Inovasi terus dilakukan oleh merek lokal Advan untuk menghadirkan tablet yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. Salah satunya dihadirkan dalam tablet Vandroid T5C dengan tag line “Mini Eight Means Perfect” yang diluncurkan ulang di Belleza Suite Permata Hijau, Jakarta, kemarin. Advan juga mensponsori acara malam puncak Miss Indonesia 2014. “Kami sponsori event itu karena sejalan dengan misi Advan yang berupaya menghadirkan produk berteknologi terbaru dengan harga terjangkau, sehingga mimpi generasi muda Indonesia untuk memiliki gadget untuk menunjang pencapaian prestasinya dapat terwujud,” tutur Direktur Marketing Advan Tjandra Lianto. Menurut dia, T5C ukuran 8 inci memiliki dua kesempurnaan, yaitu layar dan kecepatan. Kesempurnaan layar diperoleh dari kualitas HD resolusi 1024 x 768 piksel, sedangkan kesempurnaan kecepatan karena prosesor quad-core 1.3GHz, OS Android 4.2 Jelly Beandan RAM 1GB, serta memori internal 8GB, dual SIM card 3G, Wi-Fi, Bluetooth, dan baterai 4000 mAh. “Kami akan terus berinovasi agar masyarakat bisa memiliki tablet dengan fitur sekelas merek global namun harga lokal. Jadi, tak terlalu lama dalam mewujudkan mimpi memiliki tablet canggih,” tegas Tjandra. (F4-29) Jakarta pada 14 Februari 2014 masih normal, masing-masing 162 ton dan 98 ton, sedangkan pada kondisi normal 150 ton dan 100 ton per hari. Berdasarkan hasil identifikasi terhadap kondisi pasar tradisional, dilaporkan pasar yang berada dekat lokasi letusan, yakni Kota Kediri (Pasar Setono Betek, Pasar Bandar, dan Pasar Pahing), Kota Blitar (Pasar Sutojayan dan Pasar Wlingi), dan Kota Malang (Pasar Dinoyo, Pasar Blimbing, Pasar Tawangmangu, Pasar Oro-Oro Dowo, dan Pasar Klojen) terkena abu vulkanik, tetapi tidak ada yang rusak. Kondisi serupa terjadi di pasar yang berada di DIY dan Jateng. ‘’Pasar-pasar sudah mulai beroperasi, namun pembelinya masih sedikit. Kami telah menugasi staf ke lapangan untuk mengetahui lebih jauh apa yang bisa dibantukan kepada pedagang pasar tradisional,’’ tuturnya. (J10,bn-29) Kebutuhan Semen Nasional Meningkat SM/Antara PEKERJA sedang melakukan kegiatan bongkar muat semen di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, kemarin. Kementerian Perindustrian memprediksi kebutuhan semen secara nasional akan meningkat 8%-10% pada tahun ini atau menjadi 64 juta ton.(29) Angkutan Semen Pemasukan Terbesar KAI SEMARANG - PT Kereta Api Indonesia (KAI) terus berusaha meningkatkan pendapatan melalui angkutan semen. Angkutan tersebut saat ini menjadi yang utama karena merupakan salah satu sumber pemasukan terbesar perseroan. “Sekarang menjadi angkutan utama. Kelihatannya sederhana, hanya mengangkut semen, tetapi pendapatannya per bulan bisa lebih dari Rp 10 miliar,” tutur Direktur Komersial PT KAI (Persero) Sulistyo Wimbo Hardjito dalam Seminar Nasional Peran Kereta Api terhadap Pengembangan Jateng, kemarin. Menurut dia, salah satu yang dikerjakan oleh PT KAI adalah mengangkut semen PT Holcim Indonesia dari Cibinong ke Kali- mas, Surabaya. Pendapatan angkutan itu mencapai Rp 190 juta per hari, dua kali besar dari pendapatan angkutan penumpang kelas eksekutif KA Argo Bromo Anggrek rute Jakarta-Surabaya. “Dulu, semen Holcim yang diangkut hanya 700 ton per hari, sekarang 3.600 ton per hari,” ujarnya. Pengoperasian kereta angkutan semen merek Tiga Roda, lanjut dia, saat ini mampu mengangkut 170 ton per putaran dari Arjawinangun, Cirebon ke Purwokerto. Sebelumnya, tidak pernah ada angkutan barang ke Arjawinangun. Sementara itu, angkutan semen dari Stasiun Nambu, Depok ke Kalimas, kata Sulistyo, sehari mampu meraup pemasukan Rp 180 juta. Selama satu bulan lebih dari Rp 10 miliar bisa terkumpul. “Dua rangkaian kereta barang dari Jakarta masing-masing berangkat dari Substasiun Sungai Lagua menuju ke Stasiun Waru, Sidoarjo, dan dari Substasiun Nambu, Depok menuju Stasiun Kalimas. Dua rangkaian itu pendapatannya melebihi Daop IX Jember,” imbuhnya. Hanya 5% Dia mengakui selama 2013 pertumbuhan angkutan penumpang yang hanya 5% jauh tertinggal apabila dibandingkan dengan angkutan barang yang tumbuh di atas 20%. Pendapatan dan volume angkutan kereta barang pada 2014 diharapkan tumbuh 10%-20% dibandingkan dengan tahun lalu. Pada 2015, pihaknya mengincar pendapatan dari angkutan barang sebesar Rp 5,18 triliun per tahun. Pertumbuhan angkutan barang diharapkan bisa sampai 30%. “Tahun 2015, rasio angkutan barang dan penumpang akan menjadi 60% dan 40%. Sekarang rasio angkutan penumpang dan barang masih 65% dan 35%,” paparnya. Persiapan angkutan barang, tutur Sulistyo, sudah dilakukan sejak 2013 dengan membeli 1.200 gerbong dan 100 lokomotif baru untuk Jawa. Di Sumatera Selatan sudah dibeli 1.200 gerbong dan 60 lokomotif. Total lokomotif baru yang dibeli sekitar 160 unit dan 2.400 gerbong. “KAI juga akan membeli lagi 600 gerbong untuk angkutan batu bara. Sampai saat ini total ada 3.500 gerbong untuk mengangkut batu bara,” jelasnya.(J8-29) JAKARTA - Perpres tentang penugasan negara kepada PT Hutama Karya (Persero) sebagai pengembang dan operator Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) belum keluar. Hal itu salah satu bukti pemerintah pusat setengah hati dalam upaya pembangunan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Sumatera. Perpres tersebut merupakan payung hukum pembangunan JTTS segera dilaksanakan. Masyarakat dan pemda seSumatera sudah lama menunggu realisasinya. Demikian dikemukakan oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Sumatera Selatan Johanes HT dalam diskusi ‘’Menunggu Realisasi Janji Pemerintah Pusat Melakukan Pembangunan JTTS’’ di Jakarta, Sabtu lalu. Proses Panjang Kegiatan yang dipandu Dosen FISIP UI Eman Sulaeman Nasim itu menghadirkan pembicara lainnya, yakni mantan ketua umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Soeharsojo. ‘’Penugasan negara kepada PT Hutama Karya (Persero) menjadi pengembang dan operator Jalan Tol Trans Sumatera sudah melalui proses panjang dan sesuai dengan peraturan. Kami berharap Perpres jangan lagi ditunda-tunda jika ingin membangun masyarakat dan daerah Sumatera,’’ tegas Johanes. Ia menyampaikan hal tersebut mengomentari pernyataan Sekretaris Kabinet Dippo Alam yang menyebutkan Perpres Jalan Tol Trans Sumatera belum dikeluarkan karena harus melalui kajian yang matang untuk menghindari masalah di kemudian hari. (bn-29) Industri Pelayaran Nasional Sulit Bersaing SM/Antara BUTUH DUKUNGAN : Kegiatan bongkar muat kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta. Industri pelayaran nasional diperkirakan sulit bersaing menghadapi ASEAN Economic Community 2015 tanpa pembenahan serius serta dukungan kebijakan pemerintah.(29) JAKARTA - Pelayaran nasional diperkirakan sulit bertahan dari gempuran pihak asing pada saat diberlakukan ASEAN Economic Community (AEC) 2015 akibat banyak masalah yang merundung industri tersebut. Para pengambil kebijakan diminta tak perlu takut memberikan insentif kepada pelayaran karena sudah menjadi Instruksi Presiden No.5/2005 dan dilindungi UU No 17/2008 tentang Pelayaran, khususnya Pasal 56 dan 57. ‘’Apalagi Indonesia adalah negara kepulauan yang seharusnya biaya transportasi laut paling murah dibandingkan dengan moda lainnya,’’ tutur Carmelita Hartoto, Ketua Umum Indonesian National Shipowner’s Association (INSA), kemarin. Menurut dia, masalah yang merundung industri pelayaran; dari pajak yang memberatkan, tarif kepelabuhanan terus meningkat, aturan teknis belum setara dengan negara lainnya, hingga tumpang tindih kewenangan dalam penegakan hukum di laut atau sea and coast guard. Dia menjelaskan selama masalah-masalah tersebut tidak segera diatasi oleh negara, pihaknya pesimistis industri pelayaran nasional dapat bersaing di era ASEAN Economic Community mulai 2015. ‘’Mengapa kita tidak mengadopsi negara lain, mereka sudah memberikan semua insentif yang dibutuhkan pelayaran? Bukankah itu akan lebih cepat?’’ ujarnya. Kebijakan Memberatkan Insentif fiskal, misalnya, sudah lebih dua tahun diperjuangkan oleh sektor pelayaran, tetapi belum ada realisasinya. Penghapusan pajak pertambahan nilai (PPN) atas bongkar muat barang pada jalur perdagangan luar negeri dan PPN atas pembelian BBM kapal hingga kini belum diberikan pemerintah. ‘’Padahal kalau pun PPN pembelian BBM dihilangkan, harga bahan bakar kita masih tetap lebih mahal daripada negara lain,’’ tegasnya. Berdasarkan data INSA, kata dia, sejumlah kebijakan perpajakan hingga kini masih banyak yang memberatkan sektor pelayaran, bahkan kebijakan tersebut tidak lazim dianut atau diterapkan di negara lainnya di dunia sehingga daya saing pelayaran nasional terhadap angkutan luar negeri menjadi rendah. Beberapa PPN yang menurunkan daya saing nasional, ujar Carmelita, antara lain pengenaan PPN 10% atas impor kapal jenis floating crane akibat ada perbedaan persepsi; satu kementerian menyatakan termasuk kapal sehingga bebas PPN, tetapi kementerian lain mendefinisikan bukan kapal sehingga menjadi objek PPN. Selain itu, pengenaan PPN 10% dikenakan atas kegiatan bongkar muat barang atau kontainer pada jalur pelayaran internasional serta terhadap pembelian BBM. ‘’Bulan lalu, dokumen aturan penghapusan PPN itu dikabarkan sudah di meja Presiden, tetapi sampai hari ini belum ada indikasi segera terbit; padahal kami sudah menunggu dua tahun,’’ ungkapnya. INSA juga memerlukan kepastian mengenai pembentukan Badan Sea and Coast Guard yang hingga kini terkatung-katung, walaupun UU Pelayaran mengamanatkan sudah terbentuk paling lambat tiga tahun setelah UU disahkan. Pihaknya mendengar Inpres akan segera keluar dan kabarnya menetapkan Kamla (Keamanan Laut-Red) sebagai lembaga yang menangani masalah penegakan hukum di laut. ‘’Apakah itu akan menjadi satu-satunya? Sebab, jika masih ada lembaga lain yang melakukan penegakan hukum di laut, kondisinya tidak akan berubah dari kondisi sekarang; padahal kondisi pelayaran saat ini sudah kesulitan akibat tumpang tindih kewenangan di laut itu,’’ keluh Carmelita. (bn-29)
  • 5. SELASA, 18 FEBRUARI 2014 11.720 S AHAM P ENCETAK U NTUNG KODE LAST +/- S AHAM P ENCETAK R UGI KODE LAST VALUTA ASING : KURS PERDAGANGAN VALUTA ASING DI SEMARANG BELI +/- LPCK 6.975 650 AALI 22.900 300 SILO 10.500 500 TCID 13.000 200 MYOR 29.200 500 ITMG 27.050 150 MAPI 6.500 500 GDYR 19.400 100 ARTAMAS US$ HK$ AUS SIN DEM Stg NLG Yen 100 SwFr Frc Myr Eur 11.700 1.500 10.525 9.285 18.800 11.400 3.560 16.025 NIAGA 11.160 1.250 10.015 9.510 19.470 10.301 3.112 13.123 JUAL SUPIT 11.680 1.490 10.480 9.225 19.400 11.400 12.930 3.500 15.930 MITRA 11.680 1.500 10.550 9.275 19.200 11.400 3.525 16.000 JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) secara resmi akan menarik pungutan pada industri keuangan nonbank, bank, dan emiten mulai 1 Maret 2014. nasi dari APBN dan hasil pungutan hingga mandiri pada 2016,’’jelas Nelson. Target Tinggi Sementara itu, perbankan telah menyampaikan rencana bisnis bank kepada OJK. Target penyaluran kredit melampaui angka yang ditetapkan Bank Indonesia (BI) 15%-17%. ‘’Beberapa bank mencantumkan target tinggi. Kami minta diturunkan, dan kini sudah berada di bawah 17%,” ujar Nelson Tampubolon. Akhir tahun lalu, Gubernur BI Agus DW Martowardojo mengimbau perbankan agar menurunkan target kredit hingga dalam kisaran 15%-17%. Perlambatan kredit ditujukan agar defisit transaksi berjalan dapat berkurang. (bn-29) 11.750 1.530 10.725 9.325 19.300 11.600 3.600 16.100 NIAGA 11.200 1.252 10.057 9.550 19.475 10.450 3.154 13.170 SUPIT MITRA 11.760 1.540 10.750 9.400 19.810 11.650 13.260 3.650 16.170 11.740 1.530 10.700 9.325 19.600 11.700 3.600 16.125 Naik Paling Tajam OJK Tarik Pungutan Mulai Maret Demikian dikemukakan oleh Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Nelson Tampubolon. “Peraturan Pemerintah (PP)-nya sudah ditandatangani 14 Februari,” tuturnya setelah penandatanganan kerja sama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Indonesia Banking School, kemarin. Dalam PP itu disebutkan OJK akan menarik pungutan sebesar 0,03% dari total aset. Besaran naik secara bertahap hingga menjadi 0,045% pada 2016. Pungutan dihitung per tahun, tetapi pembayarannya dilakukan per triwulan.‘’Pungutan itu ditempuh agar kami tidak bergantung secara keseluruhan pada APBN. Dengan PP, OJK memperoleh anggaran kombi- ARTAMAS Peluncuran Executive Crisis Over SM/Antara PRESIDEN Direktur ANZ Joseph Abraham (dua kiri) dan Presiden Direktur Panin Dai-ichi Life Fadjar Gunawan (dua kanan) menunjukkan banner peluncuran Executive Crisis Cover di Jakarta, kemarin. Solusi proteksi yang dirancang dengan manfaat perlindungan atas 36 penyakit itu dilengkapi fitur pengembalian premi hingga 150% apabila tertanggung tidak mengajukan klaim selama periode polis atau meninggal dunia.(29) Tren Positif Rupiah Diharapkan Berlanjut JAKARTA- Kalangan pengusaha mengharapkan tren positif nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terus berlanjut. Rentang nilai tukar pada kisaran Rp 11 ribu sampai Rp 12 ribu per dolar AS itu, menurut Ketua DPNApindo Franky Sibarani, merupakan keseimbangan baru. “Itu harus dipertahankan karena menjadi kestabilan baru bagi pengusaha,” tegasnya, kemarin. Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) di laman resmi BI, kemarin, nilai tukar rupiah terhadap dolarAS berada di level Rp 11.716 per dolarAS. Akhir pekan lalu atau 14 Februari 2014, untuk kali pertama rupiah menembus level di bawah Rp 12.000 per dolar AS, yaitu Rp 11.886 per dolar AS. Franky menyatakan penguatan rupiah akhir-akhir ini tak lepas dari sentimen positif data perekonomian dalam negeri yang diumumkan Februari 2014. Misalnya neraca perdagangan Desember 2013 surplus 1,52 miliar dolar AS, serta defisit transaksi berjalan kuartal IV 2013 turun menjadi 4 miliar dolar AS (1,98% PDB) dari sebelumnya 8,5 miliar dolar AS (3,85% PDB). (bn-29) JAKARTA - Tiga hari terakhir, nilai tukar rupiah menguat tajam terhadap dolar AS. Kemarin, ditutup menguat di posisi Rp 11.720 per dolar AS dibandingkan dengan penutupan perdagangan akhir pekan lalu Rp 11.830 per dolar AS. Menteri Keuangan Chatib Basri mengatakan penguatan juga terjadi pada beberapa mata uang negara berkembang, di antaranya lira Turki, real Brasil, rand Afrika Selatan, dan peso Argentina terhadap dolar AS. Namun rupiah naik paling tajam. ‘’Hal itu terjadi akibat sentimen positif perekonomian glo bal. Penguatan rupiah paling tajam penguatannya karena didorong oleh laporan neraca pembayaran dan defisit transaksi berjalan,’’tutur Chatib. Kondisi demikian, lanjut dia, membuat para pelaku pasar kembali melirik negara-negara berkembang sebagai sasaran investasi karena ada perbaikan struktural perekonomian. Rupiah, menurut dia, bisa terus menguat apabila impor BBM ditekan. Impor tersebut menjadi penyebab defisit transaksi berjalan. Defisit harus dikurangi agar devisa tidak tergerus. “Caranya sekarang mempercepat (wajib penggunaan) biodiesel. Kalau hal itu dijalankan, impor solar bisa turun,” tegas Chatib.(J10,dtf-29)
  • 6. SELASA, 18 FEBRUARI 2014 Letusan Kelud Ingatkan Jawa Erupsi Gunung Kelud mengingatkan betapa penting dan strategisnya wilayah Jawa bagi stabilitas dan ketahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Letusan Kelud yang luar biasa pada 13 Februari 2014 itu juga memberi pesan: Jawa bisa sewaktu-waktu kritis. Tujuh bandara di Jawa harus ditutup dan selama hampir sepekan jalur transportasi udara dari dan ke Jawa lumpuh. Ribuan penumpang tertahan karena pesawat tidak bisa terbang dan mendarat di Jawa. Berbagai bencana di Jawa belakangan ini yang dipungkasi letusan Kelud, kita harapkan mampu menggugah kesadaran dan ide-ide besar para elite penguasa negeri. Apalagi mengingat ancaman terhadap Jawa bukan hanya muncul akhir-akhir ini saja. Sudah lama Jawa diprediksi akan tenggelam pada 2050 karena naiknya permukaan air laut dan gerusan air bawah tanah. Sekarang saja penurunan permukaan tanah di daerahdaerah pantai sudah semakin mencemaskan. Hal itu berbeda dari letusan gunung di luar Jawa. Erupsi Sinabung tidak terlalu memengaruhi mobilitas orang di udara dan di darat, tidak di Jawa apalagi luar Jawa. Bencana lain seperti banjir di Manado juga tidak berpengaruh pada mobilitas orang dalam lingkup nasional. Namun, banjir di Semarang, Kudus, dan Pati bisa langsung memutus transportasi nasional di Jawa. Dampaknya bagi perekonomian nasional juga besar karena distribusi logistik terganggu. Saatnya para elite kekuasaan memikirkan serius langkah-langkah jangka panjang untuk melestarikan Jawa, sekaligus menyelamatkan bangsa. Misalnya, keputusan berani untuk memindahkan ibu kota negara ke luar Jawa. Gagasan Bung Karno dulu untuk memindahkan Jakarta ke Palangkaraya merupakan ide besar yang cemerlang. Sayang, ide ini masih disikapi para penerusnya dengan penuh keraguan. Alasan biaya selalu menjadi penghalang yang kronis. Meskipun gunung berapi aktif di Jawa hanya berjumlah 18 dari 83 gunung api aktif di seluruh Indonesia, ancamannya lebih serius bagi ketahanan nasional dibandingkan dengan gunung aktif di luar Jawa. Hal ini karena Jawa sebagai pusat pemerintahan dan bisnis, sentral pengambilan keputusan, dan pusat demografis. Sentralisme yang terbentuk karena sejarah itu tidak bisa dielakkan. Namun, status ini bisa diantisipasi agar tidak mengancam ketahanan bangsa. Transmigrasi pada era Orde Baru juga program besar yang strategis, tetapi tidak dilanjutkan di masa sekarang. Padahal, transmigrasi bukan hanya memindahkan penduduk ke luar Jawa, tapi juga menciptakan keseimbangan sosiologis. Transmigrasi mendorong transformasi sosial dengan pemerataan kualitas sumber daya manusia. Di luar itu, masih banyak ide besar yang bisa dilahirkan untuk memecah konsentrasi aktivitas nasional di Jawa demi ketahanan bangsa ini ke depan. Menakar Urgensi Gelar Guru Pada era Oemar Bakri, guru bagai pelita dalam kegelapan, embun penyejuk dalam kehausan, patriot tanpa tanda jasa. Ini berbeda dari guru era terkini. Beragam tanda jasa menyertainya. Setelah proyek sertifikasi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kini mempunyai proyek baru: memberi gelar Gr pada guru. Pro dan kontra pun bermunculan. Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) menolak, sementara Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) mendukung. Program gelar guru tidak serta merta meniru profesi dokter. Berbeda dari dokter, sejak awal struktur kurikulum calon guru sudah mencakup profesionalitas. Mendikbud M Nuh menyatakan, pada 2016 guru tidak cukup menyandang gelar sarjana pendidikan untuk praktik mengajar. Permendikbud Nomor 87 Tahun 2013 wewajibkan calon guru mengikuti Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan untuk mendapatkan sertifikat pendidik profesional dan berhak atas gelar Gr. Sekjen FSGI Retno Listiyarti menilai pemerintah seolah-olah tidak memahami kompleksitas persoalan guru. Pemberian gelar tidak akan menyelesaikan masalah. Pemerintah tidak belajar dari kegagalan program serupa, yakni sertifikasi. Guru bersemangat memburu sertifikasi demi tunjangan profesi, dan mengabaikan peningkatan kualitas diri. Sejumlah kajian mengungkapkan data mutu guru-guru sertifikasi justru menurun setelah mendapat tunjangan satu kali gaji/ bulan. Gelar Gr berpotensi tumpangtindih dengan proses pembelajaran di universitas. Selama ini, lulusan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) mendapat dua sertifikat, sarjana pendidikan dan akta IV untuk bekal mengajar. Jika program PPG dipaksakan, perlu penataan ulang yang menyeluruh kurikulum di FKIP. Ikhtiar untuk meningkatkan kualitas guru tidak bisa parsial, tambal sulam, dan bersifat proyek, tetapi konsisten mencakup semua aspek dari hulu hingga hilir. Tunjangan justru untuk membeli mobil, rumah, tanah, atau berbisnis, bukan meng-up grade diri melalui pelatihan, pendidikan lanjut, membeli literatur, menulis, apalagi penelitian. Kekacauan program sertifikasi berawal dari minimnya kajian, secara konsep tidak matang, dan implementasinya pun kacau. Ada kendala rendahnya motivasi guru untuk meningkatkan kualitas diri dan profesi. Maka pemerintah perlu melakukan kajian yang mendalam ihwal gelar Gr itu. Persoalan krusial guru saat ini bukan hanya kompetensi pedagogik dan profesional, melainkan kompetensi sosial; pembentukan pribadi, karakter, dan integritas. Jika akar persoalan ini diabaikan, apa pun program dan proyek berlabel guru, sulit mengurai masalah pendidikan kita. Merombak lembaga pendidikan guru dari hulu hingga hilir merupakan jawaban untuk mendapatkan guru-guru berkualitas; mengabdi profesi sebagai panggilan jiwa, tanpa gelar sekalipun. Hampir setahun buron, mantan bupati Demak ditangkap. Ironi kekuasaan: menjabat untuk terjerat... * * * AS kembangkan pakaian perang ala Iron Man. Membayangkan Indonesia menciptakan superhero bersurjan Jawa... (Pelindungnya: masker anti-abu Kelud) Terbit sejak 11 Februari 1950 PT Suara Merdeka Press Pendiri : H Hetami Komisaris Utama : Ir Budi Santoso Pemimpin Umum: Kukrit Suryo Wicaksono Pemimpin Redaksi : Amir Machmud NS Direktur Operasional : Hendro Basuki Direktur Pemberitaan : Sasongko Tedjo Direktur SDM : Sara Ariana Fiestri Harta, Takhta, dan Jelita Oleh Intiyas Utami KETERKUAKAN tengara bahwa artis Jennifer Dunn menerima ìhadiah” berupa mobil mewah Toyota Vellfire dari Tubagus Chaeri Wardana (Wawan), tersangka kasus pidana pencucian uang, menambah panjang deret sejarah pencarian harta dan takhta dengan melibatkan wanita. Fenomena itu sejatinya bukan hal baru yang mencengangkan masyarakat. Korupsi, dalam ranah akuntansi, termasuk salah satu dari tiga cabang ’’pohon’’ fraud (kecurangan), yang memiliki tiga ranting, yaitu korupsi, penyalahgunaan aset (misappropriation asset), dan kecurangan laporan keuangan. Lewat buku Auditing (2012), Arens dkk menyebutkan bahwa fraud, termasuk korupsi, bisa timbul karena ada tiga penyebab, yaitu kesempatan, tekanan, dan rasionalisasi. Pertama; kesempatan itu muncul karena kemelemahan sistem pengendalian internal pada suatu entitas organisasi. Sistem pengendalian internal ibarat gembok untuk memastikan seisi rumah aman dari pencurian. Pasalnya, gembok itu hanya bisa dibuka oleh orang yang berwenang dan memegang kunci. Demikian pula dalam organisasi, gembok merupakan sistem pengendalian internal untuk mengamankan aset dari berbagai pelanggaran yang bisa menggerogoti aset, yang akhirnya meruntuhkan organisasi. Kedua; tekanan, khususnya dari internal pelaku dalam organisasi. Tekanan hidup dan tekanan sosial itu datang baik dari keluarga maupun lingkungan, yang menuntut seseorang hidup glamor dan lebih hebat dari orang di sekitar tempat tinggal atau lingkungan kerja. Keterbangunan tuntutan dari keluarga/dinasti bisa membuat seseorang dalam jabatannya harus memilih antara harta atau etika. Ketiga; rasionalisasi. Mitos komunitas masyarakat layaknya bebek berbaris itu menunjukkan manusia cenderung meniru perilaku tokoh yang dianggapnya teladan. Hal ini karena manusia merasionalisasi banyak hal di sekitarnya dan ketika lingkungan di sekitarnya ’’sukses’’ korupsi, maka ia menganggap tindakan itu boleh dan lumrah dilakukan. Para elite atau tokoh yang terjerat korupsi merupakan orang terkemuka, terpelajar dan terkenal karena media massa mengungkap pesona dan auranya. Contoh Rudi Rubiyandini, yang kesahajaannya pernah diekspose media karena memilih mudik naik kereta api. Lalu Angelina Sondakh, mantan putri Indonesia yang terjun ke politik, bahkan menjadi ikon iklan ìkatakan tidak pada korupsi. Keterbangunan pesona atau aura tokoh itu ketika masih bersinar, dalam ilmu keperilakuan dikenal sebagai efek halo. Halo merupakan pendaran cahaya yang mengelilingi suatu objek bersinar. Demikian pula ketika menilai objek manusia, riset pada bidang keperilakuan menunjukkan bahwa orang cenderung mengalami bias kognitif, salah satunya dikenal sebagai bias keterwakilan. Karakter Positif Ketika menilai individu lain, kita cenderung bertumpu pada penilaian satu karakteristik pertama yang menonjol, dan penilaian tersebut memengaruhi penilaian karakter lain dari individu tersebut. Misal melihat orang berkacamata tebal, pendiam, dan terlihat lugu, kita bisa menilai ia berpendidikan, kutu buku, pandai, dan jujur. Penilaian positif pada satu karakter itu berimbas pada penilaian karakter lain yang positif dari orang tersebut. Sebaliknya penilaian negatif muncul bila kita melihat pria bertubuh kekar, bertato, beranting-anting, dan berpenampilan sangar. Fenomena tersebut disebut bias kognitif efek halo. Ketika image seseorang ditanamkan begitu positif, publik akan mengenal individu tersebut memiliki karakter lain yang juga positif. Efek halo bisa tercipta karena keterbatasan kognitif manusia. Penggunaan keterbatasan kognitif biasa dipakai untuk mengiklankan produk yang cenderung memanfaatkan tokoh yang dianggap bisa mewakili. ’’Pemanfaatan’’ artis oleh parpol pun bisa dikatakan ’’memanfaatkan’’ keterbatasan kognitif manusia sehingga partai memilih tokoh terkenal dengan harapan tercipta efek halo. Belajar dari kasus efek halo tapi berakhir di jeruji besi maka ada beberapa hal yang harus kita perhatikan. Pertama; keterbatasan kognitif individu tak dapat dihindari, dan satu-satunya yang bisa dilakukan adalah meningkatkan skeptisme dalam menilai objek. Ke depan kita tak mudah percaya pada suatu hal, sebaliknya kritis menilai suatu objek. Sikap kritis ini tak bisa muncul begitu saja tetapi harus selalu diasah. Sikap kritis harus dibangun sejak dini, sejak di bangku SD, lewat penanaman pendidikan karakter. Ke depan, siswa itu bakal menjadi pemimpin sehingga sikap kritis harus berakar kuat di memori mereka. Kedua; masyarakat makin peka terhadap penampilan tokoh sekaligus skeptis menilainya, terlebih menjelang Pileg dan Pilpres 2014. Iklan bertubi-tubi, pencitraan sebuah partai dengan mengusung sejumlah tokoh hebat bertujuan menanamkan image positif terhadap partai tersebut. Sebaiknya, perlu mengkritisi dan mencari informasi pembanding atas program yang ditawarkan, tidak semata-mata menilai tokoh yang dijadikan figur dan brand ambassador partai tersebut. Jangan menilai suatu objek hanya dari bungkus. Kita berharap media juga mengungkap aspek positif pembangunan bangsa. Ikhtiar itu untuk menanamkan kepada anak usia dini dan masyarakat bahwa kita masih memiliki sisi positif dan komitmen kuat pemberantasan korupsi. Bila ingin menciptakan budaya antikorupsi, marilah kita menampilan tayangan yang bisa membuat individu berpikir tidak ingin korupsi. Tayangan positif akan dinilai positif, dan itulah imunisasi bagi kita untuk antikorupsi. (10) — Dr Intiyas Utami SE MSi Ak CA, dosen Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UKSW Salatiga, peneliti aspek keperilakuan dalam akuntansi Koperasi di Tengah Kapitalisme INDUK Koperasi Syariah Baitul Mal wat Tamwil (Inkopsyah BMT) pada hari ini dan besok menggelar hajatan besar, Rapat Anggota Tahunan (RAT) XIII di Yogyakarta. Mereka mengusung tema ”Menyusun Roadmap Gerakan BMT Nasional Menghadapi Tantangan dan Peluang Era Baru”. Tema itu seperti ingin menyelaraskan dengan situasi terkini, berkait hajatan politik pileg dan pilpres tahun depan. Pemilihan tema itu sekaligus hendak mengaitkan dengan kondisi global, yakni kemunculan angin perubahan dari fenomena kerapuhan kapitalisme. Karena itu, pimpinan rapat mencoba membangun optimisme melalui spirit ”Bersama Inkopsyah BMT, Mari Meraih Masa Depan yang Lebih Baik”. Rapat anggota tahunan koperasi adalah forum tertinggi untuk meminta laporan pertanggungjawaban pengurus, dan merancang program 2014. Terutama merespons keberadaan UU Nomor 17 Tahun 2012 tentang Perkoperasian. Selama ini banyak pihak menyoroti kinerja kesyariahan koperasi BMT. Apalagi dalam struktur belum ada dewan pengawas syariah (DPS) sebagai kepanjangan tangan Kementerian Koperasi dan UKM, instansi yang menaungi, sekaligus Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN MUI) yang menjadi acuan pokok dari syariah compliance atau kepatuhan syariah. Inkopsyah BMT yang dipimpin H Abdullah Yazid dari Lasem Kabupaten Rembang itu, telah mengalami kemajuan cukup signifikan. Dalam situs inkopsyahbmt.co.id, tercatat 382 BMT 24 provinsi telah bergabung, tetapi dalam RAT XIII data itu dimungkinkan mengalami pertambahan, dari perkiraan 4.000 BMT se-Indonesia. Perkiraan tambahan paling banyak dari Jawa Tengah dengan 99 BMT, disusul Jawa Barat 80, Jawa Timur 33, DKI Jakarta 29, dan Sulsel 28 BMT. Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad menghitung dari 4.000 BMTbisa terhimpun aset sekitar Rp 5 triliun. Para pendiri bangsa ini memimpikan koperasi menjadi saka guru perekonomian nasional. Tetapi kita tidak bisa memungkiri fakta sebaliknya, perekonomian nasional dikuasai oleh para kapitalis. Hampir seluruh kantong kegiatan ekonomi diserbu Oleh Ahmad Rofiq Banyak pihak menyoroti kinerja kesyariahan koperasi BMT karena belum memiliki dewan pengawas pasar modern, yang notabene milik segelintir orang. Supermarket, hypermarket, dan minimarket, dengan fasilitas swalayan, terang-benderang, berpendingin ruang, seakan menghipnotis masyarakat untuk berbondong-bondong belanja. Implikasinya, banyak pedagang pasar dan warung tradisional gulung tikar. Bagaimana komitmen petinggi bangsa ini menjalankan amanat UUD 1945 bahwa koperasi menjadi saka guru ekonomi? Padahal realitas menunjukkan kapitalisme telah menjadi paham baru ekonomi yang menghegemoni pengatur dan pengelola ekonomi negeri ini. Tantangan Besar Pergerakan ekonomi nyaris semua diserahkan pada mekanisme pasar, tanpa ada proteksi untuk ekonomi rakyat kecil. Inilah sejatinya neoliberalisme. Di mana kehadiran negara untuk mengadvokasi nasib rakyat? Inilah tantangan besar yang dihadapi negeri ini yang belakangan berduka karena dilanda banyak musibah. Banjir di mana-mana menyebabkan infrastruktur jalan rusak parah, ditambah tanah longsor, gunung erupsi, dan gempa yang mengguncang Jawa. Karena itu, RAT Inkopsyah BMT, yang didahului seminar nasional ekonomi syariah dan lokakarya tentang risk management dan syariah compliance, diharapkan memantik kepedulian pemangku kepentingan. Ke depan, keberadaan koperasi syariah melalui Inkopsyah BMT memiliki payung hukum legal, struktur jelas, dan kepatuhan syariah yang memadai. Rekomendasi strategisnya adalah Kemenkop dan UKM bersama-sama OJK lebih care memfasilitasi dan menyiapkan cetak biru pembangunan dan pembinaan koperasi. Termasuk koperasi jasa keuangan syariah (KJKS) yang dalam lingkup otoritas OJK, termasuk bagian industri keuangan nonbank. Terlebih per 1 Januari 2015, pembinaan koperasi jasa keuangan syariah diawasi oleh OJK, maka persiapan dan kesiapan Inkopsyah BMT sebagai kakak kandung, atau bahkan orang tua koperasi syariah, bisa memperjuangkan masa depan koperasi jasa keuangan syariah. Pemihakan itu dapat melalui inisiatif regulasi dan komitmen advokasi oleh anggota legislatif dan eksekutif negeri ini. (10) — Ahmad Rofiq, Guru Besar IAIN Walisongo, anggota Dewan Pakar Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Pusat Email Baru Berhubung email lama mengalami gangguan, kini kirimkan artikel wacana nasional (hal 6) ke: wacana_nasional@suaramerdeka.com. dan: wacana.nasional@gmail.com. Panjang maksimal 7.000 karakter with space, sertakan pasfoto pose santai. (Red) Wakil Pemimpin Redaksi : Gunawan Permadi. Redaktur Senior: Sri Mulyadi, AZaini Bisri, Heryanto Bagas Pratomo. Redaktur Pelaksana : Ananto Pradono, Murdiyat Moko, Triyanto Triwikromo. Koordinator Liputan: Hartono, Edy Muspriyanto. Sekretaris Redaksi : Eko Hari MudjihartoStaf Redaksi :Soesetyowati, Cocong Arief Priyono, ZaenalAbidin, Eko Riyono, Darjo Soyat , Ghufron Hasyim, MuhammadAli, DwiAni Retnowulan, Bambang Tri Subeno, Simon Dodit, Budi Surono, Renny Martini, Diah Irawati, Agustadi,Gunarso, Mohammad Saronji, Ahmad Muhaimin, Bina Septriono, Nugroho Dwi Adiseno, Nasrudin, M.Asmu’i, Ali Arifin, Sri Syamsiyah LS, Gunawan Budi Susanto, Imam Nuryanto, Arwan Pursidi, Arie Widiarto, Zulkifli Masruch, Agus Fathudin Yusuf, Petrus Heru Subono, Tavif Rudiyanto, Dwi Ariadi, M Jokomono, SaroniAsikin, PurwokoAdi Seno, Karyadi, ArswindaAyu Rusmaladewi, Maratun Nashihah, Mundaru Karya, Sarby SB Wietha, MohamadAnnas, KunadiAhmad, Ida Nursanti,Aris Mulyawan, Setyo Sri Mardiko, Budi Winarto, Sasi Pujiati, Hasan Hamid, Rony Yuwono, Sumaryono HS, M Norman Wijaya, Surya Yuli P, A Adib, Noviar Yudho P, Yunantyo Adi S, Fahmi Z Mardizansyah, Saptono Joko S, Dian Chandra TB, Roosalina, Dicky Priyanto, Hasan Fikri, Tri Budianto. Litbang :Djurianto Prabowo ( Kepala ),Dadang Aribowo. Pusat Data & Analisa: Djito Patiatmodjo (Kepala). Personalia: Sri Mulyadi (Kepala), Dyah Anggarini. RedakturArtistik: Putut Wahyu Widodo (Koordinator), Toto Tri Nugroho, Joko Sunarto, Djoko Susilo, SigitAnugroho. Reporter Biro Semarang : Edi Indarto ( Kepala), Widodo Prasetyo (wakil), Sutomo, IrawanAryanto, Moh. Kundori, Adhitia Armitrianto, Rosyid Ridho, Yuniarto Hari Santosa, Maulana M Fahmi, FaniAyudea, Hartatik, LeonardoAgung Budi Prasetya, Modesta Fiska Diana, Royce Wijaya Setya Putra, Wahyu Wijayanto. Biro Jakarta : Hartono Harimurti, ( Kepala), Wahyu Atmadji, Fauzan Djazadi, Budi Yuwono, Sumardi, Tresnawati, Budi Nugraha, RM Yunus Bina Santosa, Saktia Andri Susilo, Kartika Runiasari, Mahendra Bungalan Dharmabrata, Wisnu Wijarnako. Biro Surakarta : Budi Cahyono ( Kepala ), Won Poerwono, SubaktiASidik, Joko Dwi Hastanto, Bambang Purnomo, Anindito, Sri Wahyudi, Setyo Wiyono, Merawati Sunantri, Sri Hartanto, Wisnu Kisawa, Achmad Husain, Djoko Murdowo, Langgeng Widodo, Yusuf Gunawan, Evi Kusnindya, Budi Santoso, Irfan Salafudin, Heru Susilowibowo, Basuni Hariwoto, Khalid Yogi Putranto, Budi Santoso. Biro Banyumas :Sigit Oediarto (Kepala), Khoerudin Islam, Budi Hartono,Agus Sukaryanto, RPArief Nugroho,Agus Wahyudi, M Syarif SW, Mohammad Sobirin, Bahar Ibnu Hajar, Budi Setyawan. Biro Pantura :Trias Purwadi (Kepala), Wahidin Soedja, Saiful Bachri, Nuryanto Aji, Arif Suryoto, Riyono Toepra, Muhammad Burhan, M Achid Nugroho, Wawan Hudiyanto, Cessna Sari, Bayu Setiawan, Teguh Inpras Tribowo, Nur Khoerudin. Biro Muria :Muhammadun Sanomae (Kepala), Prayitno Alman Eko Darmo, Djamal AG, Urip Daryanto, Sukardi, Abdul Muiz, Anton Wahyu Hartono, Mulyanto Ari Wibowo, Ruli Aditio, Moch Noor Efendi. Biro Kedu/DIY: Komper Wardopo (Kepala), Doddy Ardjono, Tuhu Prihantoro, Sudarman, Eko Priyono, Henry Sofyan, Nur Kholiq, Amelia Hapsari, Supriyanto, Sony Wibisono. Daerah Istimewa Yogyakarta: Sugiarto, Asril Sutan Marajo, Agung Priyo Wicaksono, Juili Nugroho. Bandung :Dwi Setiadi. Koresponden : Ainur Rohim (Surabaya). Alamat Redaksi : Jl Raya Kaligawe KM 5 Semarang 50118.Telepon : (024) 6580900 ( 3 saluran ), 6581925. Faks : (024) 6580605. Alamat Redaksi Kota : Jl Pandanaran No 30 Semarang 50241. Telepon : (024) 8412600. Manajer Iklan : Bambang Pulunggono. Manajer Pemasaran: Berkah Yuliarto, Manajer Markom: Yoyok Gumulyo. Manajer Riset dan Pengembangan : Adi Ekopriyono. Manajer TU :Amir AR. Manajer Keuangan : Dimas Satrio W. Manajer Pembukuan : Kemad Suyadi. Manajer Logistik/Umum : Adi P. Manajer HRD: Budi Susanto. Alamat Iklan/Sirkulasi/Tata Usaha:Jl Pandanaran No 30 Semarang 50241. Telepon: (024) 8412600. Faks : (024) 8411116, 8447858. ■ HOT LINE 24 JAM024-8454333 ■REDAKSI:(024) 6580900 Faks (024) 6580605 e-mail: redaksi@suaramerdeka.info. Dicetak oleh PTMasscom Graphy, isi di luar tanggung jawab percetakan.
  • 7. SELASA, 18 FEBRUARI 2014 Selamatkan Wanita dan Anak dari Rokok Oleh Dian Marta Wijayanti Saat ini, perempuan merokok sudah dianggap biasa. Tak jarang kita temukan fenomena ini di warung, mal, halte bus, ataupun di tempat-tempat lain. Secara kuantitas, jumlah perokok perempuan memang masih lebih rendah dibanding perokok laki-laki. N amun, bukan tidak mungkin, seiring dengan gencarnya pengaruh kapitalisme dan kultur hedonisme, ke depan, kaum hawa dikhawatirkan akan semakin banyak yang terpapar dampak negatif asap rokok, baik sebagai perokok pasif maupun aktif. Masyarakat belum menyadari betul bahaya rokok, meskipun di setiap bungkus rokok tertulis larangan dan peringatan bahaya rokok. Sejak akhir 2013, kita melihat tulisan ''merokok membunuhmu''. Ini menunjukkan betapa berbahayanya rokok bagi kehidupan manusia. Berdasarkan survei dampak rokok yang dipublikasi tim ilmuwan Prancis di jurnal ilmiah Epidemologi, disimpulkan bahwa perempuan lebih berisiko mengalami kematian dini karena rokok dibandingkan kaum pria. Dari 380.000 warga Eropa berusia 40 tahun ke atas yang disurvei, risiko kematian dini perempuan lebih tinggi dibanding lakilaki akibat konsumsi rokok. Penelitian ini dilakukan dengan mengikuti kehidupan responden selama 12 tahun. Berawal... (Sambungan hlm 1) Diketik 1,5 spasi maksimal satu folio, ditandatangani dan dilengkapi fotokopi identitas diri. Isi seluruhnya tanggung jawab penulis dan tidak melayani permintaan identitas yang dirahasiakan. Redaksi berhak melakukan editing. Kirimkan ke alamat: mbaca.sm@gmail.com Untuk kritik dan saran seputar Suara Merdeka kirim: kritik@suaramerdeka.info Klinik Kesehatan di Patemon Belum Standar Kecamatan Gunung Pati Semarang, penduduknya padat dan wilayahnya luas, namun minim pelayanan kesehatan, sehingga banyak warga yang berobat ke wilayah Kabupaten Semarang. Dari sisi geografis wilayah ini lebih dekat ke Kabupaten Semarang daripada ke Semarang kota. Klinik kesehatan sudah ada, namun belum memenuhi standar pelayanan kesehatan. Seperti yang terjadi pada keluarga saya sekitar tahun 2009. Istri saya mengalami muntaber sampai lemas karena kurang cairan (dehidrasi). Saya berobat ke klinik Asifa Patemon, Gunungpati, sekitar pukul 01.00. Sampai di klinik ditemui seorang perawat, namun dia tidak mau membukakan pintu karena takut membangunkan dokter pemilik klinik. Dengan kecewa kemudian istri saya antar ke Rumah Sakit Elisabeth Semarang. Kejadian terulang lagi pada Minggu, 2 Februari 2014 sekitar pukul 00.15, cucu saya berumur 5 bulan badannya panas dan kejang-kejang. Selanjutnya saya antar ke klinik Asifa Patemon, mengingat letaknya dekat rumah saya, dan dengan harapan dapat ditangani secara cepat secara medis. Namun yang terjadi tak seperti harapan, perawat tidak berani membangunkan dokter, sehingga cucu saya ditangani secara tidak profesional. Bahkan keluarga kami disuruh membeli minyak goreng ke warung sekitar untuk dimasukkan ke dubur cucu saya. Padahal malam hari warung banyak yang sudah tutup. Sekitar pukul 04.00 cucu saya mengalami kejang-kejang lagi, dan saya minta tolong agar perawat bisa memberitahu dokter agar bisa ditangani dengan tepat dan cepat. Namun baru sekitar pukul 06.00 dokter datang kemudian melakukan pemeriksaan. Mengingat sakitnya agak serius, dokter tersebut menyarankan agar pasien dibawa ke rumah sakit terdekat. Dengan sedih kami harus mengantar cucu saya ke rumah sakit, dan hanya dipinjami tabung gas oksigen, tanpa didampingi perawat. Saya sedih dan prihatin. Di saat orang sangat membutuhkan pelayanan kesehatan yang tepat, belum dapat terlaksana. Saya masih ingat usulan anggota DPRD Kota Semarang, Bp H Anang Budi Utomo bahwa wilayah Gunungpati sudah selayaknya punya rumah sakit sendiri, meskipun tipe B. Hal ini agar masyarakat tidak terlalu jauh berobat ke Kabupaten Semarang atau ke rumah sakit di Kota Semarang. Kalau mengandalkan klinik swasta maupun Puskesmas, kami rasa belum memadai. Suyanto JI Sekar Gading Barat No 27 RT 03/08 Kalisegoro Gunungpati, Semarang Dua master gamelan sekaligus komponis gamelan, Blacius Subono dan Dedek Wahyudi Sutrisno dihadirkan di panggung. Mereka menyajikan sejumlah garapan karyanya untuk diadu. Tidak ada predikat juara dari konser yang diklaim oleh Ketua Panitia Begog Djoko Winarso sebagai konser yang kali pertama di dunia itu. Kali pertama, konser itu mengadu dua komponis gamelan lewat karya-karyanya. Kali pertama pula sejumlah bentuk gamelan yang dikenal masyarakat, terutama Solo ikut dihadirkan dan mendukung konser utama. Sejumlah bentuk gamelan itu antara lain cokekan, siteran, langendriyan, macapatan, larasmadyan maupun gamelan ageng. Bentuk gamelan, sebutan di ranah karawitan itu juga diperdengarkan alunannya di sejumlah panggung kecil sekitar panggung Dilema... (Sambungan hlm 1) Barcelona, Camp Nou, di leg kedua pada Rabu (13/3). ”Saya akan bermain melawan orang-orang ini di Camp Nou. Ini adalah stadion di mana saya selalu ingin bermain dan sekarang saya akan kembali dengan mengenakan kaus yang berbeda,” ujarnya. ”Saya sejujurnya tidak ingin bermain di depan fans Barcelona yang memberi saya begitu banyak cinta dan menghormati saya. Tapi bagaimana pun, itu adalah sepak bola,” sambung Toure. Pertama Bertemu Manchester City baru kali pertama ini berhadapan dengan Barca di kompetisi resmi. Namun, mereka pernah bertemu dalam pertandingan persahabatan pada 20 Agustus 2009. Bertindak sebagai tim tamu, The Citizens berhasil mempermalukan Los Cules 1-0. Tentu saja itu jadi peringatan bagi Barcelona. Tim asuhan Gerardo Martino ini tidak akan mudah melakoni pertandingan di Etihad Stadium. Apalagi, performa Vincent Kompany cs di Liga Champions musim ini sangat apik. Mereka memenangi empat laga terakhir, dan menjadi tim yang paling banyak menghasilkan gol, yakni Ditemukan 26.411 orang meninggal semasa periode penelitian. Disebutkan juga, bagi pria yang merokok lebih dari 26 batang dan meminum lebih dari 30 gram alkohol per hari, risiko kematiannya 2,38 persen, sedangkan untuk perempuan dengan dosis rokok dan alkohol yang sama, risikonya jauh lebih tinggi mencapai 3,88 persen. Hasil penelitian ini setidaknya menyadarkan kita bahwa industri rokok, yang selama ini menempatkan pria sebagai pasar utamanya, justru telah menjadi monster menakutkan bagi eksistensi kesehatan kaum hawa. Terus Meningkat Menurut Survei Ekonomi Nasional, jumlah perokok di Indonesia juga terus meningkat setiap tahun. Menurut data Kemenkes, dalam kurun tahun 1970 sampai 2000, konsumsi rokok Indonesia meningkat dari 33 miliar batang menjadi 217 miliar batang. Tahun 2005, kon- utama untuk konser Tandhing Gendhing. Keprihatinan Lahirnya konser itu memang berangkat dari keprihatinan sejumlah tokoh yang peduli maupun praktisi gamelan. Adalah Begog Djoko Winarso yang mengaku menggagas lahirnya konser itu. Dan ketika gagasan itu dilontarkan kepada sejumlah seniman dan budayawan disambut dengan antusias. Mereka kemudian merancang upaya mengangkat kembali gamelan sebagai bagian kehidupan masyarakat. Dari kegelisahan mereka yang khawatir makin terpinggirkannya gamelan, lahirlah konser itu. Selain Begog yang juga Ketua Komunitas Lestari Gamelan, konser juga didukung sejumlah civitas academica. Blacius Subono dan Dedek Wahyudi Sutrisno, master gamelan dari ISI itu akhirnya dijadikan ''jago'' untuk diadu di panggung. Dalam konser itu terlibat juga mencetak 18 gol dan kebobolan 10 gol. Bahkan, dalam sembilan pertandingan kandang terakhir di Liga Champions, anak-anak asuhan Manuel Pellegrini ini tidak pernah gagal mencetak gol. Dengan performa menjanjikan seperti itu, mantan striker mereka, Mario Balotelli, berharap The Citizens mampu melewati adangan Barcelona. ”Saya berharap City mengalahkan Barcelona. Mantan rekanrekan setim saya di sana. Tapi, itu akan sangat sulit. Barcelona salah satu favorit saat ini,” kata striker muda Italia yang saat ini membela AC Milan. Satu-satunya yang disayangkan Pellegrini nanti adalah absennya mesin gol City, yakni Sergio Aguero. Striker asal Argentina ini masih diragukan tampil lawan Barca lantaran masih dalam perawatan cedera hamstring. ”Ini adalah opini saya sendiri bahwa untuk Aguero hal itu akan sulit,” aku Pellegrini. Aguero merupakan top scorer City di musim ini. Pesepakbola 25 tahun itu sudah melesakkan 15 gol di Premier League dan enam gol di Liga Champions. Karena itu, bek Barca, Javier Mascherano, merasa beruntung jika Aguero tidak bisa main. ”Jika dia tidak bermain, ini adalah keuntungan untuk kami.” (rtr, H13-73) sumsi rokok Indonesia sudah mencapai 214 miliar batang, meningkat menjadi 240 miliar batang tahun 2008, serta menjadi 279,4 miliar batang pada 2011, di mana perokok laki-laki masih mendominasi. Penggunaan tembakau di kalangan wanita mencapai puncaknya pada 1980-an dan memiliki dampak kesehatan yang akan dirasakan beberapa tahun kemudian. Perlu langkah serius pemerintah untuk menyelamatkan eksistensi perempuan dan keluarga dari silent killer rokok ini. Pertama, pemerintah bisa memfasilitasi melalui petugaspetugas kesehatan bagi mereka yang berkomitmen untuk menghentikan merokok, lewat pendirian klinik kesehatan. Kedua, mengubah paradigma bahwa merokok bukanlah ''simbol kedewasaan dan kegagahan, melainkan merusak dan merugikan''. Ketiga, perlu adanya sinergi d a r i pengamat budaya ST Wiyono dan Gigok Anurogo dari komunitas teater. Konsep pergelaran kemudian digarap oleh Djoko S Gombloh, pemusik sekaligus pengajar ISI. Sedang artistik serta seting panggung diserahkan Hengky, pekerja seni pertunjukkan dan karyawan TBS. ''Saya juga mengajak sejumlah teman yang mempunyai komitmen terhadap gamelan. Antara lain Arswendo Atmowiloto. Dan sejumlah tokoh yang kemudian tergabung di Komunitas Lestari Gamelan ini,'' kata Begog. Konser dikemas secara ''battle'', adu, duel atau tanding dengan menyajikan karya dua komponis besar itu. Namun konsepnya tidak seperti tradisi hiphop yang berisi duel antarraper. ''Berbeda juga dengan tradisi mabarung(Bali) atau caruk dari Banyuwani yang memperlihatkan kecakapan baik teknis maupun kompositoris para pemusiknya. Di Tandhing Gendhing yang diadu Anggito... (Sambungan hlm 1) Ia pun menyampaikan permintaan maaf dan penyesalannya kepada rektor dan civitas akademika UGM, dekan dan para dosen FEB UGM, mahasiswa dan alumni UGM, harian Kompas, dan pihak-pihak lain yang merasa dirugikan oleh tulisannya tersebut. ”Khususnya kepada saudara Hotbonar Sinaga dan Munawar Kasan,” ucap Anggito yang juga Sakaw... (Sambungan hlm 1) Komisaris Polisi Sri Bhayangkari mengatakan, saat ini Roger sudah diamankan oleh pihak kepolisian. ”Kami sedang memeriksa yang bersangkutan di Polsek Pulo Gadung,” kata Sri. Roger ditangkap saat berada di dalam mobil. Saat itu, mobilnya berhenti di bilangan Kayu Putih, Jakarta Timur. Sebelumnya, seorang saksi bernama Gugun mengatakan melihat mobil Roger dalam keadaan berhenti di tengah jalan. Padahal saat itu, kondisi di jalan raya ramai kendaraan dan sempat memunculkan kemacet- Kemenkes, tokoh masyarakat dan LSM/ormas untuk sering memberi penyuluhan bahwa merokok adalah perbuatan tidak baik. Pemerintah bisa memberikan edukasi pada para ibu rumah tangga agar untuk tidak merok. Memang benar, merokok atau tidak adalah keputusan pribadi. Namun, yang perlu diperhatikan di sini adalah bahaya rokok, baik bagi kesehatan maupun lingkungan. Perokok adalah ciri orang boros. (24) --Dian Marta Wijayanti SPd, Direktur Eksekutif Smarta School, Semarang. adalah karya sebagai ekspresi mereka menyikapi gamelan,'' katanya. Dua komponis yang diadu, Blacius Subono lahir dari keluarga seniman, alumni SMKI dan ASKI Solo dan kini mengajar di jurusan Pedalangan ISI Solo. Dia dikenal sebagai inovator dalam penataan gending tari, wayang dan gamelan liturgi. Di tangannya, gamelan diperlakukan dengan teknik permainan baru yang eksploratif. Banyak karyanyanya menjadi iringan sejumlang dalang seperti Ki Manteb Soedharsono, Ki Anom Suroto, penari Sardono W Kusumo, Retno Maruti, Elly dan Dady Luthan serta Atila ''Matah Ati''. Sebagai pengrawit dan dalang maupun komponis, Subono sudah keliling dunia. Begitu diminta tampil di konser itu, Subono langsung mengiyakan. Dia siap untuk diadu dengan siapa saja, termasuk dengan keponakannya sendiri, Dedek. Kemudian dia melibatkan sejumlah pengrawit Halaman Perempuan memberi ruang bagi kaum wanita menulis berbagai masalah aktual tentang perempuan. Kirimkan naskah (sekitar 6000 karakter) + foto diri pose santai ke perempuan_sm@yahoo.co.id. Sebutkan alamat, nomor telepon, dan nomor rekening bank. untuk diajak menggarap kembali karyanya. ''Saya siap tampil meski harus nomboki latihan. Yang penting gamelan bisa tetap hadir di tengah masyarakat,'' katanya. Adalah Dedek Wahyudi Sutrisno yang menandingi karyakarya Blacisu Subono, pamannya. Seniman itu dikenal menguasai vokabuler kendang tarian Jawa hanya dari mendengar. Sama dengan pamannya, Dedek memulai kariernya dari penciptaan musik. Sejumlah karyanya juga menjadi iringan wayang, tari maupun teater para seniman terkenal di antero Nusantara dan sering tampil di berbagai negara. Semula Dedek mengaku bingung ketika diajak dalam konser itu. Setelah memelajari konsep konsernya, dia juga menyatakan siap. ''Setiap pemusik akan mempunyai sikap sendiri-sendiri terhadap gamelan. Demikian juga saya dengan Pak Bono, juga beda dalam menyikapi gamelan,'' ujarnya.(Sri Wahjoedi-80) menjabat Dirjen Haji dan Umrah di Kemenag. Telaah Akademik Seperti diketahui, tudingan Anggito melakukan plagiat muncul dari penulis di Kompasiana yang menamakan dirinya ”Penulis UGM”. Ia menuduh Anggito menjiplak tulisan Hatbonar Sinaga berjudul ”Menggagas Asuransi Bencana”. Pasalnya sebagian besar kalimat dalam paragraf artikel Anggito nyaris sama dengan artikel yang pernah terbit di Kompas 21 Juli 2006 tersebut. Meski Anggito menyatakan mundur, pihak UGM tetap akan melakukan telaah akademik terkait kasus ini. Menurut Pratikno keputusan selanjutnya akan diambil setelah diajukan melalui Senat Akademik (SA) dan Komisi Etik SA.”Pak Anggito adalah aset yang luar biasa yang dimiliki UGM, namun aset kejujuran menyangkut kepercayaan publik juga penting. Masalah ini akan kita ajukan ke Senat Akademik dan Komisi Etik SA”, kata Pratikno.(H50-80) an. ”Kami lihat ada orang yang sakaw dan tak berani membuka mobil. Hanya kaca sebelah kiri sudah setengah terbuka,” kata Gugun di lokasi kejadian. Beberapa menit kemudian, meski sempat kesulitan dan terjadi perlawanan namun polisi yang berjaga pun berhasil mengevakuasi Roger dari dalam mobilnya. Menurut Gugun, saat di evakuasi Roger terlihat seperti orang linglung. Roger dilarikan ke rumah sakit oleh petugas dan warga, tetapi dalam perjalanan dia sadar dan langsung dibawa ke Polsek Pulogadung. Jadi Tersangka Pemain sinetron Roger Danuarta ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba setelah diperiksa dan dimintai keterangan oleh Polsek Metro Pulogadung. Roger dinyatakan positif mengonsumsi narkoba berdasarkan hasil tes darah dan urin dan barang bukti yang ditemukan di mobilnya. Roger berharap dapat menjalani proses rehabilitasi agar terbebas dari jeratan narkoba. Pria yang pernah dekat dengan Sheila Marcia dan Shandy Aulia ini kemudian menyempatkan diri menemui wartawan yang telah menunggu sejak pagi. ”Saya ingin ucapkan terimakasih pada polisi yang menolong, terimakasih.”(tn,ant-80)
  • 8. SELASA, 18 FEBRUARI 2014 Petani Kepung Kantor Yingluck BANGKOK - Para pengunjuk rasa kembali mengepung sejumlah gedung pemerintah, termasuk kantor sementara PM Thailand Yingluck Shinawatra, kemarin (17/2). Pengepungan dilakukan sebagai balasan atas upaya aparat membubarkan pendemo dari jalanan dan menuntut pembayaran skema beras. Sekitar 10.000 pendemo antipemerintah mengepung Gedung Pemerintah di Bangkok, kemarin. Mereka mengambil alih jalan yang pada Jumat lalu berhasil dikuasai oleh polisi. Beberapa pendemo menuangkan semen ke dinding karung pasir di depan gerbang Gedung Pemerintah sementara yang lain membuat barikade dari ban. ”Kami akan menggunakan semen cepat kering untuk menutup gerbang Gedung Pemerintah sehingga kabinet tidak bisa bekerja,” kata Nittitorn Lamrue dari jaringan Mahasiswa dan Rakyat untuk Reformasi Thailand yang bersekutu dengan gerakan protes. Sementara itu para petani yang sebelumnya merupakan pendukung setia Yingluck juga mengepung kompleks Kementerian Pertahanan yang selama ini digunakan sebagai kantor sementara Yingluck. Sejak Januari lalu Yingluck terpaksa berkantor di kompleks itu lantaran kantor perdana menteri diduduki pengunjuk rasa. Ratusan petani menerobos pagar keliling kompleks, namun tidak jelas apakah Yingluck berada di dalam gedung tersebut atau tidak. Para petani berpindah ke kantor Kementerian Keuangan saat petang menjelang. Mereka menuntut pembayaran beras yang dijanjikan pemerintah. Sarat Korupsi Skema pembelian beras ditentang keras oleh pengunjuk rasa antipemerintah. Mereka menuding skema itu sarat korupsi dan merongrong keuangan publik. Dan kini skema tersebut memicu kemarahan para petani. Dalam upaya untuk meredam kemarahan para petani, Menteri Keuangan Kittirat Na-Ranong mengatakan bahwa pemerintah telah menganggarkan dana untuk membiayai skema tersebut. Dia mengatakan, dibutuhkan waktu enam hingga delapan pekan untuk membayar sekitar 3,5 triliun dolar dana itu. Tayangan televisi menunjukkan, para petani memanjat pagar berduri dan barikade di kompleks Kementerian Pertahanan. Mereka mendesak mundur polisi antihuru-hara namun tidak berhasil memasuki gedung. ”Perdana Menteri baik-baik saja, tapi kami tidak. Bagaimana kami akan memberi makan anakanak kami? Saya ingin dia memikirkan kami,” kata salah seorang petani. ”Petani adalah orang-orang yang kuat, mereka biasanya tidak bersuara tetapi kini mereka telah terdesak.” Desember lalu Yingluck telah menetapkan pemilu sela dan sejak itu dia memimpin pemerintah sementara dengan kekuasaan terbatas. Meski pemilihan telah berlangsung pada 2 Februari namun di sejumlah wilayah di Bangkok, pemilu tidak bisa dilaksanakan. Ini membuat parlemen tidak memenuhi kuorum sehingga tidak bisa memilih perdana menteri baru. Komisi pemilu menjadwalkan pemilu ulang pada 27 April. Namun pemerintah, kemarin, menyatakan mereka menginginkan agar pemilu digelar lebih awal, yaitu pada 2 Maret mendatang. (rtr,afp-mn-66) Penderitaan Rakyat Korut Diungkap Penumpang Pesawat Nepal Tewas KATHMANDU - Pasukan Nepal telah menemukan serpihan pesawat yang sebelumnya dilaporkan hilang. Pesawat yang mengangkut 18 orang tersebut jatuh di daerah pegunungan. Pasukan Nepal menemukan 18 jasad dan bangkai pesawat yang diselimuti salju tersebut. Pejabat kepolisian setempat, Kiran Khatri, mengatakan potongan-potongan tubuh manusia dan serpihan pesawat Nepal Airlines ditemukan berserakan di sebuah desa. Para tentara harus menggali salju yang menutupi jasad-jasad penumpang di Distrik Arghakhanchi, sekitar 226 kilometer sebelah barat ibu kota Kathmandu. ”Mengerikan, kami menemukan potongan-potongan tubuh yang hangus. Hanya delapan orang yang tidak rusak wajahnya,” tutur Khatri, kemarin. Pesawat Twin Otter yang mengangkut 15 penumpang dan 3 kru itu jatuh pada Minggu (16/2) waktu setempat. Pesawat kehilangan kontak dengan pengawas lalu lintas udara tak lama setelah lepas landas dari kota wisata populer Pokhara. Belum diketahui pasti penyebab jatuhnya pesawat. Namun saat kejadian, hujan deras tengah melanda. (rtr,afp-mn-66) Venezuela Usir Tiga Konsuler AS KARAKAS - Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengusir tiga staf di kantor Konsuler Amerika Serikat. Ketiganya dituduh telah bertemu dengan para mahasiswa yang terlibat dalam demonstrasi antipemerintah pekan lalu. Tidak disebutkan nama ketiga staf di kantor perwakilan Amerika tersebut, namun menurut Maduro dalam siaran langsung di televisi nasional, ketiganya telah diawasi. ”Mereka adalah orang-orang yang ditugaskan AS ke kampus-kampus. Kami mengawasi mereka saat melakukan pertemuan dengan kampus swasta selama dua bulan. Mereka bekerja mengurus visa. Venezuela tidak menerima perintah dari siapa pun,” kata Maduro. Dalam sepekan terakhir, kondisi politik di Venezuela memanas seiring demonstrasi massa di Karakas. Tiga orang tewas dalam bentrokan saat demo pekan lalu. Menurut oposisi, pelaku pembunuhan adalah militan propemerintah atau yang dikenal dengan ”colectivos”. Oposisi antipemerintah memprotes inflasi yang tinggi, kejahatan yang meningkat, dan menipisnya bahan makanan. Pemerintah menyalahkan situasi ini pada pengusaha asing yang rakus laba dan korup. (bbc-mn-66) Pencari Suaka Terluka dan Ditahan SYDNEY - Sejumlah pencari suaka di Australia terluka dan beberapa lainnya ditahan setelah terjadi gangguan di pusat penahanan di dekat Papua Niugini, Minggu (16/2) malam waktu setempat. Demikian dikatakan Menteri Imigrasi Australia Scott Morrison, kemarin. Pulau Manus di Papua Nugini menjadi pusat penahanan bagi para calon pengungsi yang dikirim ke sana setelah mencoba untuk masuk ke Australia. Morrison mengatakan, polisi Papua Niugini telah menangkap sejumlah calon pengungsi setelah insiden di pusat penahanan. ”Para petugas di pusat penahanan melaporkan sejumlah calon pengungsi atau pencari suaka telah mendapatkan penanganan medis, dan ada sedikit kerusakan properti di pusat penahanan,” katanya. Mengutip pernyataan seorang petugas keamanan tak dikenal di pusat penahanan tersebut, media PNG Edge di Papua Niugini melaporkan, sekitar 1.000 pencari suaka laki-laki berupaya menembus gerbang utama pada saat sejumlah tahanan sedang berkelahi, sebelum akhirnya ditangkap. (rtr-mn-66) SM/rtr USUNG POSTER: Sejumlah petani mengusung poster Perdana Menteri Thailand Yingluck Shinawatra saat berdemo di halaman kantor sementara Yingluck di Bangkok, kemarin. (66) SM/rtr Bersihkan Salju WARGA membersihkan salju dari halaman rumahnya di kawasan yang dihantam badai salju di Kota Hayakawa, Prefektur Yamanashi, barat Tokyo, Jepang, kemarin (17/2). Badai salju melanda Tokyo dan kota lainnya di Jepang timur sepanjang akhir pekan lalu, menyebabkan 12 orang tewas, ratusan rumah tangga tanpa aliran listrik, dan sejumlah perjalanan darat maupun udara terganggu. Pemerintah Jepang mengerahkan Pasukan Bela Diri untuk membersihkan salju. (66) JENEWA - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) akan menerbitkan laporan tentang kekejaman pemerintah Korea Utara (Korut) terhadap rakyatnya. Laporan itu disusun berdasarkan penyelidikan selama satu tahun yang dilakukan oleh panel ahli yang dimandatkan oleh Dewan HAM PBB. Dalam laporan itu, panel mengatakan bahwa rakyat Korut telah menderita ”kekejaman yang tak terkatakan” dan karenanya dunia harus bertindak. Panel dalam penyelidikan tersebut mengumpulkan bukti penyiksaan, perbudakan, kekerasan seksual, penindasan politik, dan kejahatan lainnya. Diharapkan, hal ini akan membawa pemerintah Korut ke pengadilan internasional. Laporan yang diperkirakan setebal ratusan halaman itu berisi bukti-bukti tentang kebijakan nasional untuk mengontrol warga melalui teror. Termasuk dalam laporan itu adalah kesaksian salah seorang wanita di kamp penjara yang mengatakan dia dipaksa menenggelamkan bayinya sendiri. Kesaksian lainnya mengungkap, tak sedikit anak-anak yang ditemukan dipenjara sejak lahir dan dibiarkan kelaparan. Banyak keluarga yang disiksa karena menyaksikan sinetron asing. Kesaksian itu diperoleh penyelidik PBB dari puluhan orang yang menyelamatkan diri dari kamp di Korut dan melarikan diri ke Korsel. Korut selama ini menolak penyelidik PBB masuk ke negara itu. Kantor berita Associated Press (AP) mengutip versi bocoran laporan panel menyatakan, penyiksaan dilakukan rezim Korut dengan kesadaran penuh untuk mempertahankan kekuasaan. Paling Rinci Laporan ini merupakan salah satu yang paling rinci dan menyedihkan yang pernah diterbitkan oleh PBB. Pemerintah Korut dalam pernyataan yang dikirim misi diplomatik Korut di Jenewa kepada Reuters, kemarin, menyatakan pihaknya menolak mentah-mentah laporan tersebut. Dalam pernyataan sepanjang dua halaman, Korut menyebut laporan PBB sebagai ”instrumen plot politik” dan produk politisasi HAM sebagai bagian dari aliansi Uni Eropa dan Jepang dengan kebijakan bermusuhan AS”. ”Kendati demikian kami akan terus merespons dengan keras hingga akhir, segala upaya perubahan rezim dan tekanan dengan dalih perlindungan hak asasi manusia,” kata penyataan tersebut. ”DPRK (Korut) sekali lagi dengan jelas menyatakan bahwa pelanggaran HAM sebagimana yang disebutkan dalam laporan itu tidak ada di negeri kami.” (rtr,bbc-mn-66) Kopilot Etiopia Bajak Pesawat Sendiri JENEWA - Kopilot pesawat Etiopia yang terbang dari Addis Ababa ke Roma membajak pesawatnya sendiri dan mendarat di Jenewa. Demikian menurut kepolisian Swiss, kemarin. Dia menyerahkan diri ke pihak berwenang di Jenewa, setelah membawa pesawat Ethiopian Airlines dengan nomor penerbangan ET702 itu untuk meminta suaka kepada pemerintah Swiss. Juru bicara kepolisian Swiss, Pierre Grangean, dalam jumpa pers kemarin mengatakan, kopilot itu tak membawa senjata. Dia menguasai pesawat ketika pilot meninggalkan kokpit menuju toilet. Setelah mendarat, dia meninggalkan pesawat melalui jendela kokpit tanpa melukai penumpang dan awak pesawat. Akibat aksi pembajakan tersebut bandara Jenewa sempat ditutup, namun telah dibuka kembali. ”Beberapa saat setelah mendarat, kopilot itu keluar melalui jendela pesawat dan lari ke arah polisi dan berkata, 'Saya pembajak. Dia mengatakan tidak aman di negerinya dan ingin meminta suaka',” kata Grangean. Isi Bahan Bakar Penerbangan ET702 berangkat dari Adis Ababa, ibu kota Etiopia, pada Minggu (16/2) malam dengan tujuan ke Roma. Pesawat itu dibajak sekitar pukul 03.30 GMT (pukul 10.30 WIB) ketika berada di wilayah udara Italia utara. Namun menurut surat kabar Tribune de Geneve, pesawat itu dibajak saat terbang di atas Sudan. Grangsen mengatakan, pesawat mendarat di Jenewa pukul 06.30 pagi waktu setempat (pukul 13.02 WIB). Menurutnya, kopilot pesawat itu merupakan warga Etiopia kelahiran 1983. Dia mengunci pintu dek penerbangan ketika pilot ke toilet. Kemudian dia meminta mengisi bahan bakar di Jenewa, mendaratkan pesawat, keluar dengan menggunakan tali lewat jendela kokpit dan menyerahkan diri. Menurut televisi Etiopia, terdapat 193 penumpang di dalam pesawat itu, termasuk 140 warga Italia. (rtr,bbc-mn-66) SM/rtr DIJAGA POLISI: Sebuah mobil polisi bersiaga di depan pesawat Ethiopian Airlines dengan nomor penerbangan ET 702 yang dibajak setelah para penumpang turun di Bandara Cointrin di Jenewa, kemarin. (66) Makan Rumput untuk Bertahan Hidup Kerry Tuding Assad Kacau Perundingan PENGEPUNGAN di Kota Homs, Suriah, meninggalkan kesengsaraan bagi warga sipil. Minimnya ketersediaan pasokan makanan memaksa warga memakan apa saja, tak terkecuali rumput. JAKARTA - Menteri Luar Negeri AS John Kerry menuding Presiden Suriah Bashar al-Assad sengaja mengacau proses perundingan damai di Jenewa. Dia juga meminta Rusia untuk mendesak rezim Suriah agar mau berunding dengan para pemimpin oposisi. ”Saat ini, Bashar al-Assad tidak mengikuti perundingan sesuai dengan standar yang telah ditentukan atau dijanjikan,” ujar Kerry dalam konferensi pers bersama Menlu Republik Indonesia Marty Natalegawa di Jakarta, Senin kemarin. Dia menjelaskan, delegasi Assad menolak untuk membuka kesempatan berdiskusi mengenai pemerintahan transisi unuk menggantikan rezim Assad. ”Sangat jelas, Bashar al-Assad lebih suka berperang di medan pertempuran ketimbang datang ke meja perundingan dengan iktikad yang baik,” tandas Kerry, sebelum terbang ke Uni Emirat Arab. Bagi Altalawy (24), tidak ada jalan lain untuk tetap bertahan hidup di bawah pengepungan pemerintah yang telah berlangsung satu tahun lebih. Selama ini dia hanya bisa mengandalkan pasokan makanan dan obat- SM/rtr TENTENG EMBER: Seorang gadis kecil menentang ember saat berjalan di jalanan yang hancur di Kota Deir al-Zor, Suriah, Minggu (16/2). (66) obatan bantuan. Namun pasokan itu kian lama kian menipis dan bantuan tak kunjung datang lagi. ”Jika kami tidak mati karena pengeboman atau penembak jitu, kami mati kelaparan atau kedinginan,” katanya. Rasa putus asa itu semakin terasa ketika pembicaraan perdamaian putaran terakhir di Jenewa antara pemerintah Suriah dan oposisi berakhir tanpa ada kesepakatan. Direbus Harapan untuk mendapatkan rute aman untuk keluar dari area pengepungan juga tidak berhasil. Sebab, sebanyak 13 distrik termasuk Kota Lama telah lama dalam kepungan. Isolasi tersebut menyebabkan seluruh pasokan makanan dan medis juga terhambat sehingga memperburuk kondisi para pengungsi. Banyak di antara mereka adalah perempuan, orang tua, serta korban luka yang tidak mendapatkan penanganan medis. ”Hingga saat ini belum ada bantuan yang datang kepada kami. Yang kami saksikan hanya aksi bentrok. Para pemberontak yang berada di daerah telah terkepung melakukan apa pun untuk memastikan pasukan rezim pemerintah tidak masuk,” jelasnya. Bahkan, bentrokan itu telah memasuki wilayah sipil padat penduduk melalui serangan bom tanpa henti. Altalawy mengungkapkan, tanaman liar yang dimakan tersebut direbus dengan air menggunakan kayu bakar karena mereka tidak memiliki gas. Hal ini tak jarang justru menyebabkan orang sakit seperti gangguan pencernaan dan demam. ”Beberapa hari lalu seorang yang renta meninggal setelah enam jam sebelumnya makan rumput,” tuturnya. Selain kekurangan makanan, banyak warga sipil yang sakit. Obat yang telah kadaluarsa pun dikonsumsi.(bbc-K16-66) ”Perundingan damai di Suriah saat ini sedang dalam masa reses, namun kita semua harus ingat bahwa tidak ada masa reses bagi rakyat Suriah yang sedang menderita,” tegas Kerry. Kritik Sekutu Assad ”Masyarakat internasional perlu memanfaatkan masa reses dalam perundingan di Jenewa seefektif mungkin untuk mencari solusi politik di Suriah. Kami masih berkeyakinan bahwa militer bukanlah solusinya.” Perundingan damai di Jenewa pekan lalu berakhir tanpa ada kemajuan yang berarti untuk mengakhiri kebuntuan politik dalam konflik di Suriah yang telah berlangsung selama hampir tiga tahun. Kerry yang menyebut Suriah sebagai ”tragedi bagi dunia” juga mengkritik negara-negara sekutu Assad di Moskwa. ”Rezim Suriah tidak melakukan apa-apa kecuali terus menjatuhkan bom-bom barel untuk menghancurkan rakyat sendiri. Sangat disayangkan, mereka melakukan hal itu atas dukungan dari Iran, Hezbullah, dan Rusia. ”Rusia seharusnya menjadi bagian dari solusi di Suriah, bukan malah menyumbang banyak senjata dan bantuan yang sebenarnya justru membuat Assad semakin di atas angin. Masalahnya justru semakin runyam,” paparnya. Kerry menambahkan, Rusia pernah mengatakan kepada AS bahwa pihaknya berkomitmen untuk membantu menciptakan pemerintahan transisi di Suriah. ”Namun, sampai sekarang Rusia belum melakukan upaya semacam itu.” Pada Minggu (16/2) lalu, Menlu Suriah Walid al-Moallem menuding AS sebagai penyebab kegagalan dalam perundingan damai. ”AS berusaha menciptakan iklim yang sangat negatif dalam perundingan di Jenewa,” ungkapnya.(rtr,ap-sep-38)