Sumber panas pembentuk magma berasal dari dalam bumi akibat peluruhan unsur radioaktif dan gradien geotermal, serta dari luar bumi seperti radiasi matahari. Sumber panas sekunder meliputi akibat kontraksi tektonik dan gesekan lipatan batuan. Temperatur magma ditentukan melalui pengukuran langsung, mempelajari mineral hasil, dan keberadaan inklusi gas atau larutan. Proses magmatik membentuk batuan igneus ekstr
1. SUMBER PANAS PEMBENTUKAN MAGMA
1.
Sumber panas primer :
- Berasal dari dalam bumi (gradien geotermal)
- Peluruhan atau disentegrasi unsur radioaktif
- Berasal dari luar bumi (radiasi matahari)
- Reaksi isotermik
2. Sumber panas sekunder
- Akibat kontraksi dan kompresi tektonik
- Akibat gesekan dan gerusan saat terjadi lipatan
8. TEMPERATUR MAGMA DITENTUKAN
ATAS DASAR
Pengukuran
langsung dengan
termometer optis
Mempelajari mineral-mineral yang
terbentuk (struktur, tekstur,
komposisi)
Mempelajari titik lebur mineral dalam
batuan
Adanya inklusi atau kungkungan gas
atau larutan di dalam suatu
mineral/kristal.
11. Kegiatan magmatik membentuk batuan dengan genesa yang berbeda
SIFAT
KEGIATAN
MAGMATIK
JENIS
LETAK
TEKSTUR
Hipabisal
Dangkal
Halus-sedang
Plutonik
Dalam
Kasarsangat kasar
Effusik
(lelehan)
Permukaan
Sangat halus
- amorf
Letusan
(eksplosif)
Permukaan
Kasar-sangat
halus-amorf
Intusif
Ekstrusif