SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 23
Perilaku Organisasi

Kelompok 5
   BASARUDIN SUKANJAR
   RATIH TRI TUNJUNGSARI
   SURYA MARGIANTO
   BANGUN YUNIANTO
   TRI HASIH
BAB 18

  KEBIJAKAN SUMBER DAYA
  MANUSIA DAN PRAKTIKNYA
PRAKTIK SELEKSI


 Tujuan dari seleksi yang efektif adalah untuk
 menyesuaikan         karakteristik    individual
 (kemampuan, pengalaman, dll) dengan persyaratan
 dalam suatu pekerjaan.
CARA KERJA PROSES SELEKSI
• Seleksi Awal
 Alat seleksi awal adalah informasi pertama yang pelamar
 serahkan dan digunakan sebagai alat “penyaringan kasar”
 awal untuk memutuskan apakah pelamar memenuhi
 kualifikasi dasar dari pekerjaan yang ditawarkan. Alat
 seleksi awal adalah:
  Formulir Aplikasi
  Pengecekan Latar Belakang
• Seleksi Substantif
  Jika    mampu        melewati   tahap   penyaringan
 awal, pelamar selanjutnya memasuki metode seleksi
 substantif. Tahap ini merupakan inti dari proses
 seleksi dan di dalamnya tercakup :
   Tes Tertulis
  Tes Simulasi Kinerja
  Wawancara
• Seleksi Lanjutan
 Pada akhirnya, jika pelamar lolos metode seleksi
 substantif,   mereka   pada   dasarnya   siap   untuk
 diperkerjakan, tergantung dari pemeriksaan terakhir.
 Salah satu metode lanjutan yang lazim adalah tes
 narkotika.
PROGRAM PELATIHAN DAN
PENGEMBANGAN

    Jenis Pelatihan
    Pelatihan bisa termasuk hal mulai dari mengajarkan keterampilan dasar
    membaca pada karyawan hingga mengadakan kursus lanjutan dalam
    kepemimpinan eksekutif. Empat kategori keterampilan umum adalah :
•     Kemampuan Dasar Membaca
•     Kemampuan Teknis
•     Kemampuan Antarpersonal
•     Kemampuan Memecahkan Masalah
•     Pelatihan Etika
Metode Pelatihan
• Metode pelatihan diklasifikasikan menjadi formal dan
 informal, dan on-the job, atau off-the-job. Secara historis,
 pelatihan berarti pelatihan formal. Pelatihan ini direncanakan
 sebelumnya dan mempunyai format yang terstruktur rapi.
 Pelatihan informal—tidak terstruktur, tidak terencana, dan bisa
 diadaptasikan dengan mudah pada situasi dan individunya—
 untuk mengajarkan keterampilan dan membuat karyawan tidak
 ketinggalan jaman.
• Pelatihan on-the-job mencangkup rotasi kerja, magang, tugas
 belajar, dan program monitoring formal. Pelatihan off-the-job
 meliputi    kuliah   kelas,    menonton     video,    seminar
 umum, program belajar sendiri, kursus internet, kelas televisi
 satelit, dan aktivitas kelompok yang menggunakan permainan
 peran dan studi kasus.
Menyesuaikan Pelatihan Formal agar Sesuai
dengan Gaya Belajar Karyawan
Cara anda memproses, memperdalam, dan mengingat
materi yang baru dan sulit tidak selalu sama dengan orang
lain. Fakta ini berarti bahwa pelatihan formal yang efektif
harus disesuaikan agar mencerminkan gaya belajar dari
karyawan. Beberapa contoh dari gaya belajar yang
berbeda                                             adalah
membaca,memperhatikan,           mendengarkan,         dan
berpartisipasi.
EVALUASI KINERJA

Tujuan Evaluasi Kinerja
• Membantu manajemen membuat keputusan sumber
  daya manusia secara umum.
• Mengidentifikasikan kebutuhan pelatihan dan
  pengembangan.
• Kriteria yang dengannya manajemen memvalidasi
  seleksi dan program pengembangan.
• Menyediakan umpan balik bagi karyawan tentang
  bagaimana organisasi melihat kinerja mereka.
Hal-hal yang perlu dievaluasi
• Hasil pekerjaan individual, Jika hasil akhir penting, bukan cara
  mencapainya, manajemen harus mengevaluasi hasil kerja karyawan.
  Dengan menggunakan hasil kerja, manajer operasional bisa dinilai dengan
  kriteria .
• Perilaku, Dalam banyak kasus, adalah sulit untuk mengidentifikasi hasil
  spesifik yang bisa langsung dihubungkan dengan aktivitas karyawan.
• Sikap, Kriteria paling lemah, namun masih digunakan secara luas oleh
  organisasi adalah sikap individual. Kita menyebutnya lebih lemah dari
  hasil kerja atau perilaku karena sikap paling tidak terkait dengan kinerja
  aktual dari pekerjaan itu sendiri
Evaluasi 360 Derajat

                                        Manajemen Puncak
                                       (Pelanggan Internal)




         Manajer (Pelanggan                                              Pemasok (Pelanggan Eksternal)
             Internal)




                                                Karyawan


     Bawahan (Pelanggan
         Internal)                                                            Klien (Pelanggan Eksternal)




                    Rekan kerja / anggota tim              Wakil departemen lain
                      (Pelanggan Internal)                 (Pelanggan Internal)
Metode Evaluasi Kinerja
• Esai Tertulis, Metode dengan menulis naskah yang
  menggambarkan kekuatan, kekurangan, kinerja pada
  masa lampau, potensi, dan saran untuk perbaikan
  bagi karyawan.
• Insiden Kritis, Mengevaluasi perilaku-perilaku
  kunci yang membedakan antara melakukan pekerjaan
  secara efektif dan tidak efektif.
• Skala Penilaian Grafis, Merupakan salah satu
  metode evaluasi yang paling tua dan populer di mana
  penilai akan menilai faktor-faktor kinerja pada skala
  inkremental.
• Skala Penilaian Perilaku Berjangkar, Skala yang
  mengombinasikan elemen utama dari pendekatan
  insiden kritis dan skala penilaian grafis.
• Perbandingan yang Dipaksakan, Metode ini
  mengevaluasi kinerja seseorang terhadap kinerja
  seorang yang lain atau orang banyak.
Saran-saran untuk Meningkatkan Evaluasi Kinerja
• Gunakan       Beberapa    Penilai    Sekaligus,    Dengan
 bertambahnya      jumlah   penilai,   kemungkinan        untuk
 mendapatkan informasi yang akurat menjadi lebih besar.
• Evaluasi Secara Selektif, Penilai mengevaluasi hanya di
 wilayah di mana mereka berkompeten. Tindakan preventif ini
 meningkatkan kesesuaian antar penilai dan menjadikan proses
 evaluasi lebih sahih
• Penilai Terlatih, Jika tidak menemukan penilai yang
 baik, alternatifnya adalah menciptakan penilai yang baik.
 Kesalahan umum seperti halo dan kelonggaran berhasil
 diminimalkan dengan pengadaan lokakarya yang biasanya
 berlangsung antara 1 dan 3 hari.
• Menyediakan       Proses     Bertenggat   Waktu    bagi
 Karyawan, Konsep ini bisa dijalankan dalam penilaian guna
 meningkatkan persepsi bahwa karyawan diperlakukan secara
 adil
Memberikan Umpan Balik Kinerja
 Para manajer cenderung mengacuhkan tanggung jawab dalam
 memberikan umpan balik kinerja kepada karyawan. Hal ini
 karena :
• Para manajer sering kali merasa tidak nyaman ketika harus
 secara langsung mendiskusikan kelemahan kinerja dengan
 karyawan
• Banyak    karyawan   cenderung   bersikap   defensif   ketika
 kelemahan mereka ditunjukkan
• Karyawan cenderung melebih-lebihkan penilaian kinerja
 mereka sendiri
Solusi   terhadap   umpan     balik   kinerja   bukan   dengan
  mengacuhkan melainkan dengan melatih para manajer untuk
  mengadakan sesi umpan balik yang konstruktif yakni dengan
  cara:
• Penilaian yang efektif
• Iklimnya konstruktif
• Penilaian kinerja dirancang sebagai aktivitas konseling
  daripada proses penghakiman
BEBERAPA ISU PRAKTIK SUMBER DAYA
INTERNASIONAL
• Seleksi
  Praktik seleksi berbeda antara satu negara dengan
  negara lain. Tidak banyak prosedur yang sama
  ditemui.
• Evaluasi Kinerja
  Kita dapat melihat kinerja tersebut dalam konteks
  empat dimensi kultur, yaitu: individualism atau
  kebersamaan,     hubungan     seseorang    dengan
  lingkungan, orientasi waktu, dan fokus tanggung
  jawab
MENGATUR KEBERAGAMAN DALAM
ORGANISASI
• Konflik dalam Kehidupan Kerja
  Dewasa ini, banyak organisasi memodifikasi tempat kerja
 mereka guna mengakomodasi kebutuhan yang beragam dari
 tenaga kerja yang juga beragam. Ini termasuk menyediakan
 bermacam-macam pilihan jadwal dan manfaat yang membuat
 karyawan lebih fleksibel di tempat kerja dan memungkinkan
 mereka   untuk   menyeimbangkan     atau   mengintegrasikan
 dengan lebih baik kehidupan kerja dengan kehidupan pribadi.
• Pelatihan Keberagaman
  Pelatihan merupakan jantung dari program keberagaman.
 Secara umum, program pelatihan keberagaman dimaksudkan
 untuk menyediakan kendaraan guna meningkatkan kasadaran
 dan mencermati stereotip yang mungkin ada.
Terima kasih

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

1. konsep dan tantangan msdm
1. konsep dan tantangan msdm1. konsep dan tantangan msdm
1. konsep dan tantangan msdm
masjhoko
 
Perencanaan personil dan perekrutan
Perencanaan personil dan perekrutanPerencanaan personil dan perekrutan
Perencanaan personil dan perekrutan
Thoriq Uklamoya
 
Perencanaan dan penarikan karyawan
Perencanaan dan penarikan karyawanPerencanaan dan penarikan karyawan
Perencanaan dan penarikan karyawan
kartika Darmansyah
 

La actualidad más candente (20)

Talent management 4.0 pdf
Talent management 4.0 pdfTalent management 4.0 pdf
Talent management 4.0 pdf
 
Manajemen SDM Berbasis Kompetensi
Manajemen SDM Berbasis KompetensiManajemen SDM Berbasis Kompetensi
Manajemen SDM Berbasis Kompetensi
 
Strategic human resource management
Strategic human resource management Strategic human resource management
Strategic human resource management
 
Contoh/Template JOB DESC dalam Perusahaan
Contoh/Template JOB DESC dalam PerusahaanContoh/Template JOB DESC dalam Perusahaan
Contoh/Template JOB DESC dalam Perusahaan
 
HR People Development
HR People Development HR People Development
HR People Development
 
Manajemen SDM (Rekrutmen & Seleksi)
Manajemen SDM (Rekrutmen & Seleksi)Manajemen SDM (Rekrutmen & Seleksi)
Manajemen SDM (Rekrutmen & Seleksi)
 
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya ManusiaManajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia
 
1. konsep dan tantangan msdm
1. konsep dan tantangan msdm1. konsep dan tantangan msdm
1. konsep dan tantangan msdm
 
Perencanaan personil dan perekrutan
Perencanaan personil dan perekrutanPerencanaan personil dan perekrutan
Perencanaan personil dan perekrutan
 
Bab 5 Analisis Pekerjaan
Bab 5 Analisis PekerjaanBab 5 Analisis Pekerjaan
Bab 5 Analisis Pekerjaan
 
Perencanaan dan penarikan karyawan
Perencanaan dan penarikan karyawanPerencanaan dan penarikan karyawan
Perencanaan dan penarikan karyawan
 
managemen sumberdaya manusia POWER POINT, OLEH ABD WAHAB SUMBER BOTO
managemen sumberdaya manusia POWER POINT, OLEH ABD WAHAB SUMBER BOTOmanagemen sumberdaya manusia POWER POINT, OLEH ABD WAHAB SUMBER BOTO
managemen sumberdaya manusia POWER POINT, OLEH ABD WAHAB SUMBER BOTO
 
Tantangan MSDM Internasional Kel. 3
Tantangan MSDM Internasional Kel. 3Tantangan MSDM Internasional Kel. 3
Tantangan MSDM Internasional Kel. 3
 
Training Need Analysis (TNA) _ Materi Training
Training Need Analysis (TNA) _ Materi TrainingTraining Need Analysis (TNA) _ Materi Training
Training Need Analysis (TNA) _ Materi Training
 
Contoh Performance appraisal - Penilaian Kinerja Karyawan
Contoh Performance appraisal - Penilaian Kinerja KaryawanContoh Performance appraisal - Penilaian Kinerja Karyawan
Contoh Performance appraisal - Penilaian Kinerja Karyawan
 
Analisis jabatan ppt
Analisis jabatan pptAnalisis jabatan ppt
Analisis jabatan ppt
 
Organizational Diagnostic
Organizational DiagnosticOrganizational Diagnostic
Organizational Diagnostic
 
Talent management
Talent managementTalent management
Talent management
 
Analisis studi kasus tentang rekrutmen dan seleksi pt wings group
Analisis studi kasus tentang rekrutmen dan seleksi pt  wings groupAnalisis studi kasus tentang rekrutmen dan seleksi pt  wings group
Analisis studi kasus tentang rekrutmen dan seleksi pt wings group
 
Contoh SOP HRD Lengkap
Contoh SOP HRD LengkapContoh SOP HRD Lengkap
Contoh SOP HRD Lengkap
 

Destacado

Destacado (20)

Power point sdm
Power point sdmPower point sdm
Power point sdm
 
Manajemen SDM - Slide Presentasi
Manajemen SDM - Slide PresentasiManajemen SDM - Slide Presentasi
Manajemen SDM - Slide Presentasi
 
Ppt - Perencanaan Sumber Daya Manusia
Ppt - Perencanaan Sumber Daya ManusiaPpt - Perencanaan Sumber Daya Manusia
Ppt - Perencanaan Sumber Daya Manusia
 
Robbins 10 _ Manajemen Sumber Daya Manusia
Robbins 10 _ Manajemen Sumber Daya ManusiaRobbins 10 _ Manajemen Sumber Daya Manusia
Robbins 10 _ Manajemen Sumber Daya Manusia
 
Manajemen SDM
Manajemen SDMManajemen SDM
Manajemen SDM
 
Program Pengembangan Karir
Program Pengembangan KarirProgram Pengembangan Karir
Program Pengembangan Karir
 
Balanced Scorecard
Balanced ScorecardBalanced Scorecard
Balanced Scorecard
 
Materi msdm
Materi msdmMateri msdm
Materi msdm
 
Menilai Kompetensi dengan Metode Assessment Center
Menilai Kompetensi dengan Metode Assessment CenterMenilai Kompetensi dengan Metode Assessment Center
Menilai Kompetensi dengan Metode Assessment Center
 
Mengukur Efektivitas Training
Mengukur Efektivitas TrainingMengukur Efektivitas Training
Mengukur Efektivitas Training
 
Hr Scorecard
Hr ScorecardHr Scorecard
Hr Scorecard
 
Cara Mengembangkan Knowledge Management
Cara Mengembangkan Knowledge ManagementCara Mengembangkan Knowledge Management
Cara Mengembangkan Knowledge Management
 
Diagnosing Organizational Effectiveness
Diagnosing Organizational EffectivenessDiagnosing Organizational Effectiveness
Diagnosing Organizational Effectiveness
 
Performance Appraisal Berbasis KPI
Performance Appraisal Berbasis KPIPerformance Appraisal Berbasis KPI
Performance Appraisal Berbasis KPI
 
Cara Menyusun Sistem Talent management and Strategy
Cara Menyusun Sistem Talent management and Strategy  Cara Menyusun Sistem Talent management and Strategy
Cara Menyusun Sistem Talent management and Strategy
 
Manajemen penggajian dan Penyusunan Salary Grade
Manajemen penggajian dan Penyusunan Salary Grade Manajemen penggajian dan Penyusunan Salary Grade
Manajemen penggajian dan Penyusunan Salary Grade
 
Cara Menyusun HR Strategy dan HR Program
Cara Menyusun HR Strategy dan HR ProgramCara Menyusun HR Strategy dan HR Program
Cara Menyusun HR Strategy dan HR Program
 
Good To Great
Good To GreatGood To Great
Good To Great
 
Manpower Planning dan Workload Analysis
Manpower Planning dan Workload Analysis Manpower Planning dan Workload Analysis
Manpower Planning dan Workload Analysis
 
Cara Menerapkan Sistem Malcolm Baldrige
Cara Menerapkan Sistem Malcolm BaldrigeCara Menerapkan Sistem Malcolm Baldrige
Cara Menerapkan Sistem Malcolm Baldrige
 

Similar a Presentasi Manajemen Sumber Daya Manusia

Evaluasi kinerja dan kompensasi makalah (repaired)
Evaluasi kinerja dan kompensasi makalah (repaired)Evaluasi kinerja dan kompensasi makalah (repaired)
Evaluasi kinerja dan kompensasi makalah (repaired)
Ami Gos
 
Penilaian prestasi 2 bentang
Penilaian prestasi 2 bentangPenilaian prestasi 2 bentang
Penilaian prestasi 2 bentang
Khairul Azli
 
Latihan HRM (human resource management)
Latihan HRM (human resource management)Latihan HRM (human resource management)
Latihan HRM (human resource management)
NUR FARHIYAH BASIR
 

Similar a Presentasi Manajemen Sumber Daya Manusia (20)

Kebijakan dan praktik sumber daya manusia
Kebijakan dan praktik sumber daya manusiaKebijakan dan praktik sumber daya manusia
Kebijakan dan praktik sumber daya manusia
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi makalah (repaired)
Evaluasi kinerja dan kompensasi makalah (repaired)Evaluasi kinerja dan kompensasi makalah (repaired)
Evaluasi kinerja dan kompensasi makalah (repaired)
 
Kuliah 10 kebijakan sdm dan prakteknya
Kuliah 10 kebijakan sdm dan prakteknyaKuliah 10 kebijakan sdm dan prakteknya
Kuliah 10 kebijakan sdm dan prakteknya
 
Bab 17
Bab 17Bab 17
Bab 17
 
Bab 17
Bab 17Bab 17
Bab 17
 
Tugas 2
Tugas 2Tugas 2
Tugas 2
 
Penilaian prestasi 2 bentang
Penilaian prestasi 2 bentangPenilaian prestasi 2 bentang
Penilaian prestasi 2 bentang
 
Penilaian Kinerja
Penilaian KinerjaPenilaian Kinerja
Penilaian Kinerja
 
Penilaian prestasi-kerja-dan-kompensasi
Penilaian prestasi-kerja-dan-kompensasiPenilaian prestasi-kerja-dan-kompensasi
Penilaian prestasi-kerja-dan-kompensasi
 
Inisiasi 6a new
Inisiasi 6a newInisiasi 6a new
Inisiasi 6a new
 
Evaluasi dan kompensasi uas
Evaluasi dan kompensasi uasEvaluasi dan kompensasi uas
Evaluasi dan kompensasi uas
 
Evaluasi dan kompensasi uas
Evaluasi dan kompensasi uasEvaluasi dan kompensasi uas
Evaluasi dan kompensasi uas
 
Makalah ismat
Makalah ismatMakalah ismat
Makalah ismat
 
Evaluation Performance Management in Employemenet
Evaluation Performance Management in EmployemenetEvaluation Performance Management in Employemenet
Evaluation Performance Management in Employemenet
 
Tugas makalah pertama mata kuliah evaluasi kinerja dan kompensasi
Tugas makalah pertama mata kuliah evaluasi kinerja dan kompensasiTugas makalah pertama mata kuliah evaluasi kinerja dan kompensasi
Tugas makalah pertama mata kuliah evaluasi kinerja dan kompensasi
 
Latihan HRM (human resource management)
Latihan HRM (human resource management)Latihan HRM (human resource management)
Latihan HRM (human resource management)
 
Bab 11 penilaian kinerja
Bab 11 penilaian kinerjaBab 11 penilaian kinerja
Bab 11 penilaian kinerja
 
Tugas makalah 2 pak ade fauzi
Tugas makalah 2 pak ade fauziTugas makalah 2 pak ade fauzi
Tugas makalah 2 pak ade fauzi
 
Evaluasi Pengukuran Kinerja (Performance Review) _"Training QC & QA"
Evaluasi Pengukuran Kinerja (Performance Review) _"Training QC & QA"Evaluasi Pengukuran Kinerja (Performance Review) _"Training QC & QA"
Evaluasi Pengukuran Kinerja (Performance Review) _"Training QC & QA"
 
Performance Appraisal
Performance AppraisalPerformance Appraisal
Performance Appraisal
 

Último

aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
HafidRanggasi
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
MetalinaSimanjuntak1
 

Último (20)

aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 

Presentasi Manajemen Sumber Daya Manusia

  • 1. Perilaku Organisasi Kelompok 5 BASARUDIN SUKANJAR RATIH TRI TUNJUNGSARI SURYA MARGIANTO BANGUN YUNIANTO TRI HASIH
  • 2. BAB 18 KEBIJAKAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN PRAKTIKNYA
  • 3. PRAKTIK SELEKSI Tujuan dari seleksi yang efektif adalah untuk menyesuaikan karakteristik individual (kemampuan, pengalaman, dll) dengan persyaratan dalam suatu pekerjaan.
  • 4. CARA KERJA PROSES SELEKSI • Seleksi Awal Alat seleksi awal adalah informasi pertama yang pelamar serahkan dan digunakan sebagai alat “penyaringan kasar” awal untuk memutuskan apakah pelamar memenuhi kualifikasi dasar dari pekerjaan yang ditawarkan. Alat seleksi awal adalah: Formulir Aplikasi Pengecekan Latar Belakang
  • 5. • Seleksi Substantif Jika mampu melewati tahap penyaringan awal, pelamar selanjutnya memasuki metode seleksi substantif. Tahap ini merupakan inti dari proses seleksi dan di dalamnya tercakup : Tes Tertulis Tes Simulasi Kinerja Wawancara
  • 6. • Seleksi Lanjutan Pada akhirnya, jika pelamar lolos metode seleksi substantif, mereka pada dasarnya siap untuk diperkerjakan, tergantung dari pemeriksaan terakhir. Salah satu metode lanjutan yang lazim adalah tes narkotika.
  • 7. PROGRAM PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN Jenis Pelatihan Pelatihan bisa termasuk hal mulai dari mengajarkan keterampilan dasar membaca pada karyawan hingga mengadakan kursus lanjutan dalam kepemimpinan eksekutif. Empat kategori keterampilan umum adalah : • Kemampuan Dasar Membaca • Kemampuan Teknis • Kemampuan Antarpersonal • Kemampuan Memecahkan Masalah • Pelatihan Etika
  • 8. Metode Pelatihan • Metode pelatihan diklasifikasikan menjadi formal dan informal, dan on-the job, atau off-the-job. Secara historis, pelatihan berarti pelatihan formal. Pelatihan ini direncanakan sebelumnya dan mempunyai format yang terstruktur rapi. Pelatihan informal—tidak terstruktur, tidak terencana, dan bisa diadaptasikan dengan mudah pada situasi dan individunya— untuk mengajarkan keterampilan dan membuat karyawan tidak ketinggalan jaman.
  • 9. • Pelatihan on-the-job mencangkup rotasi kerja, magang, tugas belajar, dan program monitoring formal. Pelatihan off-the-job meliputi kuliah kelas, menonton video, seminar umum, program belajar sendiri, kursus internet, kelas televisi satelit, dan aktivitas kelompok yang menggunakan permainan peran dan studi kasus.
  • 10. Menyesuaikan Pelatihan Formal agar Sesuai dengan Gaya Belajar Karyawan Cara anda memproses, memperdalam, dan mengingat materi yang baru dan sulit tidak selalu sama dengan orang lain. Fakta ini berarti bahwa pelatihan formal yang efektif harus disesuaikan agar mencerminkan gaya belajar dari karyawan. Beberapa contoh dari gaya belajar yang berbeda adalah membaca,memperhatikan, mendengarkan, dan berpartisipasi.
  • 11. EVALUASI KINERJA Tujuan Evaluasi Kinerja • Membantu manajemen membuat keputusan sumber daya manusia secara umum. • Mengidentifikasikan kebutuhan pelatihan dan pengembangan. • Kriteria yang dengannya manajemen memvalidasi seleksi dan program pengembangan. • Menyediakan umpan balik bagi karyawan tentang bagaimana organisasi melihat kinerja mereka.
  • 12. Hal-hal yang perlu dievaluasi • Hasil pekerjaan individual, Jika hasil akhir penting, bukan cara mencapainya, manajemen harus mengevaluasi hasil kerja karyawan. Dengan menggunakan hasil kerja, manajer operasional bisa dinilai dengan kriteria . • Perilaku, Dalam banyak kasus, adalah sulit untuk mengidentifikasi hasil spesifik yang bisa langsung dihubungkan dengan aktivitas karyawan. • Sikap, Kriteria paling lemah, namun masih digunakan secara luas oleh organisasi adalah sikap individual. Kita menyebutnya lebih lemah dari hasil kerja atau perilaku karena sikap paling tidak terkait dengan kinerja aktual dari pekerjaan itu sendiri
  • 13. Evaluasi 360 Derajat Manajemen Puncak (Pelanggan Internal) Manajer (Pelanggan Pemasok (Pelanggan Eksternal) Internal) Karyawan Bawahan (Pelanggan Internal) Klien (Pelanggan Eksternal) Rekan kerja / anggota tim Wakil departemen lain (Pelanggan Internal) (Pelanggan Internal)
  • 14. Metode Evaluasi Kinerja • Esai Tertulis, Metode dengan menulis naskah yang menggambarkan kekuatan, kekurangan, kinerja pada masa lampau, potensi, dan saran untuk perbaikan bagi karyawan. • Insiden Kritis, Mengevaluasi perilaku-perilaku kunci yang membedakan antara melakukan pekerjaan secara efektif dan tidak efektif. • Skala Penilaian Grafis, Merupakan salah satu metode evaluasi yang paling tua dan populer di mana penilai akan menilai faktor-faktor kinerja pada skala inkremental.
  • 15. • Skala Penilaian Perilaku Berjangkar, Skala yang mengombinasikan elemen utama dari pendekatan insiden kritis dan skala penilaian grafis. • Perbandingan yang Dipaksakan, Metode ini mengevaluasi kinerja seseorang terhadap kinerja seorang yang lain atau orang banyak.
  • 16. Saran-saran untuk Meningkatkan Evaluasi Kinerja • Gunakan Beberapa Penilai Sekaligus, Dengan bertambahnya jumlah penilai, kemungkinan untuk mendapatkan informasi yang akurat menjadi lebih besar. • Evaluasi Secara Selektif, Penilai mengevaluasi hanya di wilayah di mana mereka berkompeten. Tindakan preventif ini meningkatkan kesesuaian antar penilai dan menjadikan proses evaluasi lebih sahih
  • 17. • Penilai Terlatih, Jika tidak menemukan penilai yang baik, alternatifnya adalah menciptakan penilai yang baik. Kesalahan umum seperti halo dan kelonggaran berhasil diminimalkan dengan pengadaan lokakarya yang biasanya berlangsung antara 1 dan 3 hari. • Menyediakan Proses Bertenggat Waktu bagi Karyawan, Konsep ini bisa dijalankan dalam penilaian guna meningkatkan persepsi bahwa karyawan diperlakukan secara adil
  • 18. Memberikan Umpan Balik Kinerja Para manajer cenderung mengacuhkan tanggung jawab dalam memberikan umpan balik kinerja kepada karyawan. Hal ini karena : • Para manajer sering kali merasa tidak nyaman ketika harus secara langsung mendiskusikan kelemahan kinerja dengan karyawan • Banyak karyawan cenderung bersikap defensif ketika kelemahan mereka ditunjukkan • Karyawan cenderung melebih-lebihkan penilaian kinerja mereka sendiri
  • 19. Solusi terhadap umpan balik kinerja bukan dengan mengacuhkan melainkan dengan melatih para manajer untuk mengadakan sesi umpan balik yang konstruktif yakni dengan cara: • Penilaian yang efektif • Iklimnya konstruktif • Penilaian kinerja dirancang sebagai aktivitas konseling daripada proses penghakiman
  • 20. BEBERAPA ISU PRAKTIK SUMBER DAYA INTERNASIONAL • Seleksi Praktik seleksi berbeda antara satu negara dengan negara lain. Tidak banyak prosedur yang sama ditemui. • Evaluasi Kinerja Kita dapat melihat kinerja tersebut dalam konteks empat dimensi kultur, yaitu: individualism atau kebersamaan, hubungan seseorang dengan lingkungan, orientasi waktu, dan fokus tanggung jawab
  • 21. MENGATUR KEBERAGAMAN DALAM ORGANISASI • Konflik dalam Kehidupan Kerja Dewasa ini, banyak organisasi memodifikasi tempat kerja mereka guna mengakomodasi kebutuhan yang beragam dari tenaga kerja yang juga beragam. Ini termasuk menyediakan bermacam-macam pilihan jadwal dan manfaat yang membuat karyawan lebih fleksibel di tempat kerja dan memungkinkan mereka untuk menyeimbangkan atau mengintegrasikan dengan lebih baik kehidupan kerja dengan kehidupan pribadi.
  • 22. • Pelatihan Keberagaman Pelatihan merupakan jantung dari program keberagaman. Secara umum, program pelatihan keberagaman dimaksudkan untuk menyediakan kendaraan guna meningkatkan kasadaran dan mencermati stereotip yang mungkin ada.