SlideShare a Scribd company logo
1 of 52
Page 1
Persiapan
    untuk
Mengendalikan
 Organisasi




                Page 2
Prakata
     Kebanyak orang yang mampu
        naik ke posisi puncak
                adalah
 orang-orang yang terampil dalam seni
         mengelola orang lain.
 Bakat seseorang menjadi manager mungkin bawaan sejak lahir atau sebagian orang
 dari pengalaman dan segelintir orang yang terlahir dari pembelajaran sebab hal ini
 menunjukkan sebuah kecerdasan, jika tidak berbekal warisan kekayaan maka harus
 lebih cerdik, ambisius dan tegar dari yang lainnya, juga harus diketahui untuk sukses
 harus lebih agresif dan sedikit egois.




                                                                           Page 3
Pemimpin adalah jabatan berdasarkan
     pengakuan dari bawahan

Manager adalah jabatan pemberian dari
                atasan

Direktur adalah jabatan yang sebagian
              besar dibeli


                                 Page 4
Mengelola Diri
Kamu akan mengenal orang-orang yang
   harus kamu kenal , dan mereka akan
   mengenalmu, mempercayaimu serta
  memanfaatkanmu sebagaimana kamu
               memanfaatkan mereka
 Maka,,,sebaiknya kamu membaca beberapa buku referensi.

 Selamat datang di dunia nyata, segera buka mata,tutup mulut,
 lengkapi senjata, bentuk diri sendiri dengan melenyapkan sifat-sifat
 yang akan menjadi penghalang, walau harus berjuang keras, sebab
 keras batu di cucuran lama ke lamaan akan berlobang juga



                                                            Page 5
Mengelola diri,, lanjutan............

 Perlu dicamkan bahwa produktifitas      adalah
   sikap mental (attitude of mind)
   Mewujudkan sikap mental yang baik    dilakukan
   peningkatan terhadap :
a. Berkaitan dengan individu
• pengetahuan.
• Keterampilan.
• Disiplin
• Upaya diri
• Kerukunan kerja



                                          Page 6
Lanjutan ....................

b. Berkaitan dengan pekerjaan
• Management dan metode yang baik
• Penghematan biaya
• Tepat waktu
• Sistem dan teknologi yang lebih baik.
Demi terciptanya partisipasi secara terpadu dan aktif menuju produktifitas
dibutuhkan sistem management yang antara lain:
• Management by objektifitas (management berdasarkan sasaran)
• Management by exception (management by aksepsi)
• Management by partisipation (management partisipasi/pengendalian mutu
   terpadu)




                                                                 Page 7
Lanjut trusss bahh...............


    Sebelum memegang komando, harus
    belajar patuh. Dan harus diingat jangan
    pernah menggunakan bawahan yang
    belum pernah belajar patuh, betapapun
    kompetennya dia, jika dalam posisi
    bawahan harus berprilaku seperti
    bawahan jangan terlalu penurut sebab
    mencium bokong berlebihan juga maut



                                         Page 8
Lanjutan............



Sebagai bahan penggalian diri sebaiknya
anda menambah bacaan antara lain:
1.Konsep diri
2.The 7 habits
3.Fire walking for confidence
Dan memahami fungsi-fungsi management
serta alat-alat management


                                   Page 9
Alat-alat dan teknik management

•   Intra personal
•   Inter personal
•   kelompok
•   Antar kelompok
•   Sistem / aliran kerja
•   organisasi



                                Page 10
Intra personal
                 Intra personal adalah fokus
                 dari upaya pengembangan
                 diri baik oleh individu
                 maupun melalui intervensi
                 yang diarahkan oleh pihak
                 lain, dengan tujuan
                 meningkatkan pengenalan
                 diri dan kapasitas dalam
                 peran managerial. Sebagai
                 bahan bacaan (the 7 habits,
                 dream analysis, fire walking
                 for confidence)
                 The powers tools
                                      Page 11
Interpersonal

                Interpersonal meliputi
                semua prilaku pribadi
                dan orang lain
                sebagai rekan
                kerja,atasan, bawahan
                dan orang lain
                sebagai bahan
                bacaan ( servant
                leadership, outward
                bound, listening skill)
                The powers tools
                                   Page 12
Kelompok

           Berfokus pada
           perilaku-perilaku
           interpersonal dan
           berfungsinya
           kelompok kerja secara
           utuh bahan pelatihan
           berupa (team building,
           quality of work life
           diversity)

           The powers tools
                              Page 13
Antar kelompok

                 Mempelajari /
                 meneliti hubungan
                 antar kelompok
                 atau departemen
                 contoh bahan
                 pembelajaran :
                 cross fungsional
                 team net work,
                 matrix
                 management.
                 The powers tools
                                    Page 14
Sistem aliran kerja
                  Lebih berfokus pada
                  aspek teknologi
                  dalam desaign
                  pekerjaan dan
                  khususnya
                  bagaimana pekerjaan
                  dikordinasikan
                  sebagai bahan
                  belajar: reenginering,
                  right sizing,
                  downsizing, quality.
                      The powers tools
                                         Page 15
Organisasi

             Mencakup seluruh
             aspek lingkungan
             organisasi , mulai
             budaya, iklim hingga
             perubahan sistem
             contoh: japanese
             management, theory
             z, reinventing



             The powers tools
                                Page 16
Antar organisasi
                   Melibatkan aktivitas
                   organisasi-organisasi
                   yang berhubungan
                   dengan berbagai bentuk
                   mulai dari aliansi sampai
                   dengan pesaing bisnis
                   secara keseluruhan yakni
                   pelanggan dan pemasuk.
                   Contoh strategic alliance,
                   outsourcing, just-in-time
                   inventory

                    The powers tools
                                       Page 17
Agar alat-alat management dapat berfungsi
dengan baik, terutama yang mengalami
percabangan sistem seperti merubah budaya,
maka dilakukan dengan pengujian langsung
terhadap budaya,nilai, norma-norma yang
berlaku untuk menilai kecocokannya dengan
pemanfaatan alat tertentu, sehingga dibutuhkan
terlebih dahulu pemahaman terhadap tangga
prilaku organisasi




                          The powers tools
                                             Page 18
Pyramid Diagram
Tangga Prilaku Organisasi



                                                         Program perubahan
                                                         Sering gagal jika di
                                                         Terapkan disini




                   Perubahan cenderung berakhir jika
                   Diterapkan menyangkut faktor-faktor
                   Ini dan diperkenalkan disini



                                                             Page 19
Pyramida motivasi




                    Page 20
Management
Fungsi management
   1. Planning
   2. Directing / comanding
   3. Staffing
   4. Recruitment /organizing
   5. Monitoring / targetting
   6. Controlling
   7. Cordinating
   8. Analysing
   9. Evaluating
   10.Reporting



                                Page 21
Planning
     Planning atau program perencanaan merupakan langkah
     awal dalam mengendalikan organisasi , memutuskan didepan
     tentang apa yang akan dilakukan, bagaimana
     melaksanakannya, kapan dilaksanakan,dan siapa yg akan
     melaksanakannya yang memuat:
a.   Visi
b.   Misi
c.   Program kerja
d.   Time scedhule
e.   Budget
      “Jika rencana mu terwujud, setiap orang akan menjadi
             sahabatmu, jika gagal, kamu akan mendapat
                          sahabat sejati”

                                                      Page 22
Directing / comanding
 Merupakan kemampuan memberikan
 perintah/  intruksi  langsung    dimana
 keahlian ini berhubungan erat dengan
 kemampuan komunikasi, dalam mengolah
 kata dimana para penerima perintah tidak
 merasa disuruh dan terbentuk komitmen.
“Jika rencana kamu sangat rumit, maka
    berikan perintah yang sederhana”

                                    Page 23
Staffing
Pengarahan atau pengisian dan menjaga tetap terisinya
posisi-posisi dalam struktur organisasi
merupakan kemampuan untuk menempatkan orang atau
barang sesuai pada tempatnya, jika hal tersebut
berhubungan dengan barang maka akan dikenal
program house keeping atau 5s, jika mengenai manusia
maka istilah the right men in the right place maka sangat
berhubungan dengan kemampuan tata letak, baik
manusia, material, keuangan dan waktu.
          “Satu orang baik jauh lebih baik
                       dari pada
                seratus orang bodoh”

                                                 Page 24
Recruitment / organizing
 yaitu bagian yang menyangkut pembentukan
 struktur peran bagi orang-orang untuk mengisi
 lowongan dalam suatu perusahaan. Dalam hal
 ini seorang pengendali harus paham dalam
 mengelola wawancara, pelatihan dan pemilihan
 karakter calon anggota, sehingga setiap anggota
 yang masuk tidak mubazir.
“Tutup wawancara jika sudah mengetahui apa
        yang ingin diketahui walau hanya
   membutuhkan lima atau lima puluh menit”


                                          Page 25
Monitoring / targeting

 Pengawasan berdasarkan laporan-
 laporan dan informasi tanpa harus berada
 dilokasi terus menerus,
 memperbandingkan hasil dengan standar
 ketetapan.
“Mesin sekalipun tidak dapat 100 persen
  effisien, tapi cambuk anggotamu untuk
     bekerja 100 persen namun jangan
              banyak berharap”
                                    Page 26
Controlling

 Pengukuran dan membetulkan kegiatan-
 kegiatan bawahan untuk menjamin
 sesuainya  kejadian-kejadian dengan
 rencana.

“Jika diberi waktu yang cukup, tidak satu
         tugas pun akan selesai”


                                    Page 27
Cordinating
 Kemampuan         berkordinasi   dengan
 bawahan        atau     sejawat    serta
 menggunakan berbagai alat komunikasi
 dengan kemampuan bahasa efektif yang
 baik.
    “ Banyak omong, banyak dusta”
“Berbicara pelan membuat orang pasang
   telinga tetapi semakin banyak bicara
   semakin banyak telinga yang lepas”

                                    Page 28
Analysing
Kemampuan mengurai pokok persoalan yang
timbul dari segala informasi yang diterima baik
dalam bentuk laporan tulisan, laporan lisan
maupun visualisasi lapangan sebagai bahan
untuk membuat rangkuman dan pengambil
kebijakan selanjutnya.
“cara memindahkan gunung adalah dengan
   mengangkut batu, pasir, tanah dan kayu-
                kayu diatasnya”



                                         Page 29
Evaluating
Memberikan klasifikasi penilaian yang objektif
dalam pelaksanaan langkah-langkah pengujian
atau pelaksanaan kebijakan yang dibarengi
dengan keahlian membedakan hal – hal objektif
atau subjektif.
  “jika dalam 30 menit tidak melihat bercak
     dimeja makan, berarti semua beres dan
    tanganilah fakta dari suatu situasi buruk
 seolah lebih buruk dari yang diketahui, fakta
           situasi baik jangan diusik”

                                        Page 30
Reporting
Membuat laporan yang mudah dipahami,
efektif dan tidak subjektif sebab ini
merupakan sumber data autentik sebagai
dasar pengambil kebijakan selanjutnya.
Untuk menjaga kerahasiaan perusahaan
maka ikutilah dalil berikut ini.
“Jangan pernah mengatakan apapun
 pada istri atau suami atau kekasihmu
   sebab satu dari 5 pasangan yang
        menikah telah bercerai”
                                 Page 31
Menyusun plan (perencanaan)
 Perencanaa yang biasanya mengandung visi, misi,
 sasaran,   mekanisme    pencapaian,   limit   waktu,
 penanggung jawab, serta biaya. Maka harus dilakukan
 dengan baik dan benar serta berpedoman dengan pola
 SMART:
 Sistematis            = tidak bertele-tele
 Measurable            = terukur
 Achievement           = orientasi pencapaian
 Reality               = tidak muluk-muluk
 Timely                = ada batasan waktu
                                              Page 32
Menyusun budget............

  Susunlah biaya yang dibutuhkan untuk
  melaksanakan program kerja tersebut
  sehingga diperoleh standar biaya sebagai
  ketetapan dalam pelaksanaan sehingga
  saat pelaksanaan dapat dibandingkan
  denga real budget saat itu. Jika program
  menjadi rutinitas akan diperolah standar
  untuk acuan berikutnya.
                         “Jika ingin melakukan pemangkasan biaya ,
                          maka mulailah dari dirimu sendiri”

                                                        Page 33
Menyusun scedhule.........................


   Buatlah tabel time schedule untuk acuan
   pelaksanaan agar tahapan demi tahapan
   lebih mudah diatur, sehingga tidak terjadi
   tumpang tindihnya program kegiatan.




                                             Page 34
MERINGKAS PENGENDALIAN MANAGEMENT

  untuk mempermudah pengendalian management
  organisasi sebaiknya dipahami SIKLUS PDCA .
  Deming’s, yang merupakan pencetus dari siklus PDCA
  ini   mengatakan      bahwa    jika   organisasi    ingin
  menghasilkan mutu dari produk/ jasa yang akan
  dihasilkan, maka “roda PDCA” harus berputar. Artinya,
  jika kualitas dari suatu produk/ jasa ingin dicapai oleh
  suatu organiasasi, maka organisasi tersebut dalam
  melaksanakan pekerjaannya harus dengan siklus PDCA.
  siklus PDCA bukanlah siklus harian, namun merupakan
  siklus periodik dalam kurun waktu tertentu. Sedangkan
  siklus proses kerja harian merupakan siklus SDCA
  (standar-do-check-action). Hubungan antara siklus
  SDCA dengan PDCA tersebut dapat digambarkan.
                                                   Page 35
MERINGKAS PENGENDALIAN..........................

   Pekerjaan tersebut direncanakan, rencana yang
   telah dibuat dilaksanakan, pelaksanaan yang
   telah dilakukan dimonitoring, diukur atau dinilai,
   hasil penilaian dilakukan analisis, hasil analisis
   digunakan untuk merencanakan pengembangan
   berikutnya, demikian seterusnya sehingga
   organisasi tersebut selalu mampu memenuhi
   kepuasan stakeholders dan berkembang secara
   berkelanjutan.




                                                   Page 36
Gambar siklus PDCA : proses pengembangan berkelanjutan
        PENINGKATAN                                                                                                N


                                                                                                                  terpecahkan
                D            C                            S                                                         masalah
                                                                                                                     Apakah
                                                     MASALAH/KASU                                                   SOLVING
                S            A         SISTEM                                                                      PROBLEM
                                      KEBIJAKAN
                                     MANAGEMENT


          STANDARISASI
                                                                                                                      Y

                D            C

                P            A

                                     SISTEM
                                   MANAGEMENT
    SOLUSI PENGEMBANGAN               RUTIN



                                                                                                                                  Page 37
    http://www.uin-malang.ac.id/index.php?option=com_content&view=article&id=1749:2010-11-09-06-44-30&catid=35:artikel-dosen&Itemid=210
Penjabaran siklus PDCA




             http://mindsollution.blogspot.com/2012/06/mengenal-pdca-cycle-sikluspdca-plan-do.html
                                                                                                     Page 38
Problem Solving
   Dalam garis besarnya, langkah metode pemecahan
   masalah dapat dijabarkan sebagai berikut:
a.     Adanya masalah yang dipandang penting;
b.     Merumuskan masalah
c.     Analisa hipotesa
d.     Mengumpulkan data
e.     Analisa data
f.     Mengambil kesimpulan
g.     Aplikasi (penerapan) dari kesimpulan yang diperoleh
h.     Menilai kembali seluruh proses pemecahan masalah


                                                   Page 39
Pada     sebuah  industri   manufacture
  biasanya penyebab masalah sering
  disebut dengan 4M + 1L yaitu:
1.Manusia
2.Metode
3.Material
4.Mesin
5.Lingkungan
Sering digambarkan sebagai FISHBOND DIAGRAM



                                          Page 40
FISHBOND DIAGRAM

             MESIN       MANUSIA




LINGKUNGAN                         KASUS


       METODE        MATERIAL




                                      Page 41
Telaah .......


   Saat proses pemecahan masalah sebaiknya
   jangan terburu-buru menyalahkan manusia,
   sebab manusia paling mudah dipersalahkan,
   tetapi lakukanlah analisa berdasarkan langkah-
   langkah tersebut diatas dan analisa kelima
   aspek tersebut, lalu perhatikan aspek manakah
   penyumbang terbesar terhadap terjadinya kasus
   dengan memasukkan kedalam pareto diagram
   ataw diagram batang



                                           Page 42
Pareto diagram / diagram batang




                                  Page 43
Skala prioritas.......


   Setelah      diperoleh  penyebab      tertinggi
   terjadinya kasus, maka dalam penyelesaian
   masalah sebaiknya dilakukan pemilihan skala
   prioritas, dengan memprioritaskan persentase
   tertinggi penyumbang masalah tersebut,
   kemudian dilanjutkan dengan persentase
   dibawahnya dan seterusnya, hal ini diharapkan
   setelah kasus besar selesai maka kasus kecil
   akan selesai.



                                            Page 44
Apakah hal ini berlaku untuk sebuah organisasi bukan
manufacture ???

  Untuk organisasi nonmanufacture tetap
  berlaku dan penyumbang masalah makin
  sedikit   sebab      kebanyakan    tidak
  melibatkan mesin, penyebab terbesar
  biasanya manusia, metoda, dan material
  sedangkan     lingkungan    pengaruhnya
  sangat kecil.




                                                       Page 45
Bagaimana menguraikan persoalan berdasarkan ke lima
penyebab tersebut diatas ????????

• Manusia
  Apakah anggota atau pekerja paham
  terhadap aturan, pola kerja, intruksi kerja.
  Apakah tercipta komitmen management
  partisipasi, perhatikan budaya kerja.
  Bagaimana dengan punishmen and
  reward.




                                                      Page 46
Lanjutan.......


• Material
  Yang perlu diperhatkan pada material
  meliputi : bentuk, warna, dimensi ukuran
  (panjang, lebar, tebal, berat, diameter
  dsb), rasa (asam, manis, pedas, pahit),
  aroma (wangi, bau, dsb) yang sesuai
  dengan kebutuhan produk.




                                       Page 47
Lanjutan........


• Metode
  Metoda atau cara merupakan aturan baku
  yang telah ditetapkan sebagai SOP baik
  dalam tata cara penyimpanan, pengepakan,
  produksi, pola kerja, intruksi kerja, petunjuk
  pelaksana dan petunjuk teknis serta meliputi
  tatacara penyampaian keluh kesah yang
  sering memiliki standar seperti ISO, TQM,
  HACCP dsb.


                                          Page 48
Lanjutan........


• Mesin
  mesin atau peralatan harus dilihat apakah
  dalam kondisi baik (sesuai standar)
  dengan effisiensi tinggi,ergonomis, jika
  tidak harus terlebih dahulu dilakukan
  perawatan,    baik    sebahagian     atau
  menyeluruh.




                                     Page 49
Lanjutan........


• Lingkungan
  Apakah lingkungan kerja memberikan
  kenyamanan kerja dengan melihat,
  mendengar dan meraba parameter suhu,
  tata letak sarana dan prasarana, sirkulasi
  udara,     sirkulasi material,   sirkulasi
  manusia, warna dinding, textur lantai,
  suara dsb.


                                      Page 50
Lanjutan........


“setiap masalah mempunyai dua macam
    penanganan, dan setiap pemimpin
  diberi dua pentungan yaitu pentungan
        pembinaan dan pentungan
     pembinasaan, agar cepat selesai
                bersabarlah”
“jika satu-satunya alat yang kamu miliki
    adalah palu, maka semua masalah
           terlihat seperti paku”


                                   Page 51
Penutup

 Demikianlah sekelumit management
       pengendalian organisasi

 “ jangan salahkan palu jika jempol
terpukul sendiri, sebab palu hanyalah
sebuah alat, yang memakainya adalah
                kamu”


                                 Page 52

More Related Content

What's hot

Bab 7 an 015 kepimpinan
Bab 7 an 015 kepimpinanBab 7 an 015 kepimpinan
Bab 7 an 015 kepimpinanwalidsofea78
 
Pengorganisasian dalam manajemen
Pengorganisasian dalam manajemenPengorganisasian dalam manajemen
Pengorganisasian dalam manajemenRudi Laksono
 
KONSEP PENGORGANISASIAN
KONSEP PENGORGANISASIANKONSEP PENGORGANISASIAN
KONSEP PENGORGANISASIANCkg Nizam
 
Fungsi manajemen pengorganisasian
Fungsi manajemen   pengorganisasianFungsi manajemen   pengorganisasian
Fungsi manajemen pengorganisasianSthefanie Parera
 
Kepimpinan dan manajemen organisasi
Kepimpinan dan manajemen organisasiKepimpinan dan manajemen organisasi
Kepimpinan dan manajemen organisasiDadan Raharja
 
Azas azas manajemen => Proses Pengorganisasian dalam Manajemen
Azas azas manajemen => Proses Pengorganisasian dalam ManajemenAzas azas manajemen => Proses Pengorganisasian dalam Manajemen
Azas azas manajemen => Proses Pengorganisasian dalam ManajemenEka Widyastuti
 
PENGANTAR MANAJEMEN (PENGORGANISASIAN SEBAGAI SALAH SATU FUNGSI MANAJEMEN)
PENGANTAR MANAJEMEN (PENGORGANISASIAN SEBAGAI SALAH SATU FUNGSI MANAJEMEN)PENGANTAR MANAJEMEN (PENGORGANISASIAN SEBAGAI SALAH SATU FUNGSI MANAJEMEN)
PENGANTAR MANAJEMEN (PENGORGANISASIAN SEBAGAI SALAH SATU FUNGSI MANAJEMEN)Ficca Muren
 
Bab 5-kepimpinan-motivasi
Bab 5-kepimpinan-motivasiBab 5-kepimpinan-motivasi
Bab 5-kepimpinan-motivasiKhairul Anwar
 
Materi 1 manajemen dan organisasi
Materi 1 manajemen dan organisasiMateri 1 manajemen dan organisasi
Materi 1 manajemen dan organisasiGhana Dharmawangsa
 
Materi organisasi
Materi organisasiMateri organisasi
Materi organisasiNaiya Naiya
 
Manajemen, Kepemimpinan dan Organisasi
Manajemen, Kepemimpinan dan OrganisasiManajemen, Kepemimpinan dan Organisasi
Manajemen, Kepemimpinan dan OrganisasiSyarif El-hadidi
 

What's hot (20)

Bab 7 an 015 kepimpinan
Bab 7 an 015 kepimpinanBab 7 an 015 kepimpinan
Bab 7 an 015 kepimpinan
 
Pengorganisasian dalam manajemen
Pengorganisasian dalam manajemenPengorganisasian dalam manajemen
Pengorganisasian dalam manajemen
 
Unit6 : penugasan kerja
Unit6 : penugasan kerjaUnit6 : penugasan kerja
Unit6 : penugasan kerja
 
KONSEP PENGORGANISASIAN
KONSEP PENGORGANISASIANKONSEP PENGORGANISASIAN
KONSEP PENGORGANISASIAN
 
Fungsi manajemen pengorganisasian
Fungsi manajemen   pengorganisasianFungsi manajemen   pengorganisasian
Fungsi manajemen pengorganisasian
 
Gaya kepimpinan
Gaya kepimpinanGaya kepimpinan
Gaya kepimpinan
 
Kepimpinan dan manajemen organisasi
Kepimpinan dan manajemen organisasiKepimpinan dan manajemen organisasi
Kepimpinan dan manajemen organisasi
 
Azas azas manajemen => Proses Pengorganisasian dalam Manajemen
Azas azas manajemen => Proses Pengorganisasian dalam ManajemenAzas azas manajemen => Proses Pengorganisasian dalam Manajemen
Azas azas manajemen => Proses Pengorganisasian dalam Manajemen
 
penerapan kompetensi ISO
penerapan kompetensi ISO penerapan kompetensi ISO
penerapan kompetensi ISO
 
makalah Organisasi manajemen
makalah Organisasi manajemenmakalah Organisasi manajemen
makalah Organisasi manajemen
 
makalah-organisasi
makalah-organisasimakalah-organisasi
makalah-organisasi
 
PENGANTAR MANAJEMEN (PENGORGANISASIAN SEBAGAI SALAH SATU FUNGSI MANAJEMEN)
PENGANTAR MANAJEMEN (PENGORGANISASIAN SEBAGAI SALAH SATU FUNGSI MANAJEMEN)PENGANTAR MANAJEMEN (PENGORGANISASIAN SEBAGAI SALAH SATU FUNGSI MANAJEMEN)
PENGANTAR MANAJEMEN (PENGORGANISASIAN SEBAGAI SALAH SATU FUNGSI MANAJEMEN)
 
Bab 5-kepimpinan-motivasi
Bab 5-kepimpinan-motivasiBab 5-kepimpinan-motivasi
Bab 5-kepimpinan-motivasi
 
Unit7 : pengarahan (kepimpinan)
Unit7 : pengarahan (kepimpinan)Unit7 : pengarahan (kepimpinan)
Unit7 : pengarahan (kepimpinan)
 
Materi 1 manajemen dan organisasi
Materi 1 manajemen dan organisasiMateri 1 manajemen dan organisasi
Materi 1 manajemen dan organisasi
 
Asas asas manajemen
Asas asas manajemenAsas asas manajemen
Asas asas manajemen
 
Bab 7 an 015 kepimpinan
Bab 7 an 015 kepimpinanBab 7 an 015 kepimpinan
Bab 7 an 015 kepimpinan
 
Pengorganisasian
PengorganisasianPengorganisasian
Pengorganisasian
 
Materi organisasi
Materi organisasiMateri organisasi
Materi organisasi
 
Manajemen, Kepemimpinan dan Organisasi
Manajemen, Kepemimpinan dan OrganisasiManajemen, Kepemimpinan dan Organisasi
Manajemen, Kepemimpinan dan Organisasi
 

Similar to MENGENDALIKAN ORGANISASI

Pengurusan personel
Pengurusan personelPengurusan personel
Pengurusan personelmonyok
 
minggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnis
minggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnisminggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnis
minggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnisrivayanto
 
Manajemen profesional
Manajemen profesionalManajemen profesional
Manajemen profesionalmulyawann
 
Silabus Pelatihan "The Power of LEADERSHIP and SUPERVISORY Skill for Manajer ...
Silabus Pelatihan "The Power of LEADERSHIP and SUPERVISORY Skill for Manajer ...Silabus Pelatihan "The Power of LEADERSHIP and SUPERVISORY Skill for Manajer ...
Silabus Pelatihan "The Power of LEADERSHIP and SUPERVISORY Skill for Manajer ...Kanaidi ken
 
Training program motivation and leadership for bri
Training program motivation and leadership for briTraining program motivation and leadership for bri
Training program motivation and leadership for briSetiono Winardi
 
Dasar dasar manajemen
Dasar dasar manajemenDasar dasar manajemen
Dasar dasar manajemenEdwarn Abazel
 
Pengantar Manajemen - Introduction
Pengantar Manajemen - IntroductionPengantar Manajemen - Introduction
Pengantar Manajemen - IntroductionSyeirabani Hatta
 
Pertemuan 1 - Manajemen Industri.pdf
Pertemuan 1 - Manajemen Industri.pdfPertemuan 1 - Manajemen Industri.pdf
Pertemuan 1 - Manajemen Industri.pdfJuanWawanKurniawan
 
Assessment & Recruitment Management.pptx
Assessment & Recruitment Management.pptxAssessment & Recruitment Management.pptx
Assessment & Recruitment Management.pptxagushermawan702359
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15Arjuna Ahmadi
 
3. PENGANTAR MANAJEMEN-ke 3.ppt
3. PENGANTAR MANAJEMEN-ke 3.ppt3. PENGANTAR MANAJEMEN-ke 3.ppt
3. PENGANTAR MANAJEMEN-ke 3.pptyudaalif1
 
Dasar dasar manajemen keuangan
Dasar dasar manajemen keuanganDasar dasar manajemen keuangan
Dasar dasar manajemen keuanganAbdul Rohman
 
Dasar dasar-manajemen www.sekolahbisnisindonesia.com
Dasar dasar-manajemen www.sekolahbisnisindonesia.comDasar dasar-manajemen www.sekolahbisnisindonesia.com
Dasar dasar-manajemen www.sekolahbisnisindonesia.comSEKOLAH BISNIS INDONESIA
 
Organisasi dan Kepemimpinan
Organisasi dan KepemimpinanOrganisasi dan Kepemimpinan
Organisasi dan Kepemimpinanhattaalwi
 
2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx
2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx
2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptxYayasanBinaAdministr
 
kepemimpinandanorganchapter1-170504050436.pptx
kepemimpinandanorganchapter1-170504050436.pptxkepemimpinandanorganchapter1-170504050436.pptx
kepemimpinandanorganchapter1-170504050436.pptxZulFahmi367106
 

Similar to MENGENDALIKAN ORGANISASI (20)

Pengurusan personel
Pengurusan personelPengurusan personel
Pengurusan personel
 
BAB 1.pptx
BAB 1.pptxBAB 1.pptx
BAB 1.pptx
 
minggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnis
minggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnisminggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnis
minggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnis
 
Manajemen profesional
Manajemen profesionalManajemen profesional
Manajemen profesional
 
Manajemen Profesional
Manajemen ProfesionalManajemen Profesional
Manajemen Profesional
 
Silabus Pelatihan "The Power of LEADERSHIP and SUPERVISORY Skill for Manajer ...
Silabus Pelatihan "The Power of LEADERSHIP and SUPERVISORY Skill for Manajer ...Silabus Pelatihan "The Power of LEADERSHIP and SUPERVISORY Skill for Manajer ...
Silabus Pelatihan "The Power of LEADERSHIP and SUPERVISORY Skill for Manajer ...
 
Training program motivation and leadership for bri
Training program motivation and leadership for briTraining program motivation and leadership for bri
Training program motivation and leadership for bri
 
Managemen umum @SharaRachman
Managemen umum @SharaRachmanManagemen umum @SharaRachman
Managemen umum @SharaRachman
 
Dasar dasar manajemen
Dasar dasar manajemenDasar dasar manajemen
Dasar dasar manajemen
 
Pengantar Manajemen - Introduction
Pengantar Manajemen - IntroductionPengantar Manajemen - Introduction
Pengantar Manajemen - Introduction
 
Pertemuan 1 - Manajemen Industri.pdf
Pertemuan 1 - Manajemen Industri.pdfPertemuan 1 - Manajemen Industri.pdf
Pertemuan 1 - Manajemen Industri.pdf
 
Assessment & Recruitment Management.pptx
Assessment & Recruitment Management.pptxAssessment & Recruitment Management.pptx
Assessment & Recruitment Management.pptx
 
Kepemimpinan.pptx
Kepemimpinan.pptxKepemimpinan.pptx
Kepemimpinan.pptx
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15
 
3. PENGANTAR MANAJEMEN-ke 3.ppt
3. PENGANTAR MANAJEMEN-ke 3.ppt3. PENGANTAR MANAJEMEN-ke 3.ppt
3. PENGANTAR MANAJEMEN-ke 3.ppt
 
Dasar dasar manajemen keuangan
Dasar dasar manajemen keuanganDasar dasar manajemen keuangan
Dasar dasar manajemen keuangan
 
Dasar dasar-manajemen www.sekolahbisnisindonesia.com
Dasar dasar-manajemen www.sekolahbisnisindonesia.comDasar dasar-manajemen www.sekolahbisnisindonesia.com
Dasar dasar-manajemen www.sekolahbisnisindonesia.com
 
Organisasi dan Kepemimpinan
Organisasi dan KepemimpinanOrganisasi dan Kepemimpinan
Organisasi dan Kepemimpinan
 
2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx
2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx
2023 Perilaku Organisasi - PERTEMUAN 1.pptx
 
kepemimpinandanorganchapter1-170504050436.pptx
kepemimpinandanorganchapter1-170504050436.pptxkepemimpinandanorganchapter1-170504050436.pptx
kepemimpinandanorganchapter1-170504050436.pptx
 

More from Khairul Fadli

hubungan organisasi untuk pengembangan karakter dengan teknologi lingkungan
hubungan organisasi untuk pengembangan karakter dengan teknologi lingkunganhubungan organisasi untuk pengembangan karakter dengan teknologi lingkungan
hubungan organisasi untuk pengembangan karakter dengan teknologi lingkunganKhairul Fadli
 
Mesin pengolahan emas
Mesin pengolahan emasMesin pengolahan emas
Mesin pengolahan emasKhairul Fadli
 
Gold mining kr woyla aceh
Gold mining kr woyla acehGold mining kr woyla aceh
Gold mining kr woyla acehKhairul Fadli
 
Teknik management pemeliharaan
Teknik management pemeliharaan Teknik management pemeliharaan
Teknik management pemeliharaan Khairul Fadli
 
Uu no. 13 th 2003 ttg ketenagakerjaan
Uu no. 13 th 2003 ttg ketenagakerjaanUu no. 13 th 2003 ttg ketenagakerjaan
Uu no. 13 th 2003 ttg ketenagakerjaanKhairul Fadli
 
Program pembentukan jasa layanan pengembangan bisnis
Program pembentukan jasa layanan pengembangan bisnisProgram pembentukan jasa layanan pengembangan bisnis
Program pembentukan jasa layanan pengembangan bisnisKhairul Fadli
 
Blue print panas bumi april04
Blue print panas bumi april04Blue print panas bumi april04
Blue print panas bumi april04Khairul Fadli
 
Pompa mesin fluida ajar
Pompa mesin fluida ajarPompa mesin fluida ajar
Pompa mesin fluida ajarKhairul Fadli
 
Turbin air mesin fluida ajar
Turbin air mesin fluida ajarTurbin air mesin fluida ajar
Turbin air mesin fluida ajarKhairul Fadli
 
Perencanaan turbin air
Perencanaan turbin airPerencanaan turbin air
Perencanaan turbin airKhairul Fadli
 

More from Khairul Fadli (20)

hubungan organisasi untuk pengembangan karakter dengan teknologi lingkungan
hubungan organisasi untuk pengembangan karakter dengan teknologi lingkunganhubungan organisasi untuk pengembangan karakter dengan teknologi lingkungan
hubungan organisasi untuk pengembangan karakter dengan teknologi lingkungan
 
Mesin pengolahan emas
Mesin pengolahan emasMesin pengolahan emas
Mesin pengolahan emas
 
Gold mining kr woyla aceh
Gold mining kr woyla acehGold mining kr woyla aceh
Gold mining kr woyla aceh
 
Teknik management pemeliharaan
Teknik management pemeliharaan Teknik management pemeliharaan
Teknik management pemeliharaan
 
Uu no. 13 th 2003 ttg ketenagakerjaan
Uu no. 13 th 2003 ttg ketenagakerjaanUu no. 13 th 2003 ttg ketenagakerjaan
Uu no. 13 th 2003 ttg ketenagakerjaan
 
Feed mill
Feed millFeed mill
Feed mill
 
Milling
MillingMilling
Milling
 
Grinding mill
Grinding millGrinding mill
Grinding mill
 
Kudaan5
Kudaan5Kudaan5
Kudaan5
 
Kuda-kudaan
Kuda-kudaanKuda-kudaan
Kuda-kudaan
 
Kuda-kudaan
Kuda-kudaanKuda-kudaan
Kuda-kudaan
 
Kuda-kudaan
Kuda-kudaanKuda-kudaan
Kuda-kudaan
 
Program pembentukan jasa layanan pengembangan bisnis
Program pembentukan jasa layanan pengembangan bisnisProgram pembentukan jasa layanan pengembangan bisnis
Program pembentukan jasa layanan pengembangan bisnis
 
Blue print panas bumi april04
Blue print panas bumi april04Blue print panas bumi april04
Blue print panas bumi april04
 
Pompa mesin fluida ajar
Pompa mesin fluida ajarPompa mesin fluida ajar
Pompa mesin fluida ajar
 
Turbin air mesin fluida ajar
Turbin air mesin fluida ajarTurbin air mesin fluida ajar
Turbin air mesin fluida ajar
 
Perencanaan turbin air
Perencanaan turbin airPerencanaan turbin air
Perencanaan turbin air
 
Atap baja ringan
Atap baja ringanAtap baja ringan
Atap baja ringan
 
Doktrinasi satu
Doktrinasi satuDoktrinasi satu
Doktrinasi satu
 
Doktrinasi satu
Doktrinasi satuDoktrinasi satu
Doktrinasi satu
 

Recently uploaded

Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 

Recently uploaded (20)

Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 

MENGENDALIKAN ORGANISASI

  • 2. Persiapan untuk Mengendalikan Organisasi Page 2
  • 3. Prakata Kebanyak orang yang mampu naik ke posisi puncak adalah orang-orang yang terampil dalam seni mengelola orang lain. Bakat seseorang menjadi manager mungkin bawaan sejak lahir atau sebagian orang dari pengalaman dan segelintir orang yang terlahir dari pembelajaran sebab hal ini menunjukkan sebuah kecerdasan, jika tidak berbekal warisan kekayaan maka harus lebih cerdik, ambisius dan tegar dari yang lainnya, juga harus diketahui untuk sukses harus lebih agresif dan sedikit egois. Page 3
  • 4. Pemimpin adalah jabatan berdasarkan pengakuan dari bawahan Manager adalah jabatan pemberian dari atasan Direktur adalah jabatan yang sebagian besar dibeli Page 4
  • 5. Mengelola Diri Kamu akan mengenal orang-orang yang harus kamu kenal , dan mereka akan mengenalmu, mempercayaimu serta memanfaatkanmu sebagaimana kamu memanfaatkan mereka Maka,,,sebaiknya kamu membaca beberapa buku referensi. Selamat datang di dunia nyata, segera buka mata,tutup mulut, lengkapi senjata, bentuk diri sendiri dengan melenyapkan sifat-sifat yang akan menjadi penghalang, walau harus berjuang keras, sebab keras batu di cucuran lama ke lamaan akan berlobang juga Page 5
  • 6. Mengelola diri,, lanjutan............  Perlu dicamkan bahwa produktifitas adalah sikap mental (attitude of mind) Mewujudkan sikap mental yang baik dilakukan peningkatan terhadap : a. Berkaitan dengan individu • pengetahuan. • Keterampilan. • Disiplin • Upaya diri • Kerukunan kerja Page 6
  • 7. Lanjutan .................... b. Berkaitan dengan pekerjaan • Management dan metode yang baik • Penghematan biaya • Tepat waktu • Sistem dan teknologi yang lebih baik. Demi terciptanya partisipasi secara terpadu dan aktif menuju produktifitas dibutuhkan sistem management yang antara lain: • Management by objektifitas (management berdasarkan sasaran) • Management by exception (management by aksepsi) • Management by partisipation (management partisipasi/pengendalian mutu terpadu) Page 7
  • 8. Lanjut trusss bahh............... Sebelum memegang komando, harus belajar patuh. Dan harus diingat jangan pernah menggunakan bawahan yang belum pernah belajar patuh, betapapun kompetennya dia, jika dalam posisi bawahan harus berprilaku seperti bawahan jangan terlalu penurut sebab mencium bokong berlebihan juga maut Page 8
  • 9. Lanjutan............ Sebagai bahan penggalian diri sebaiknya anda menambah bacaan antara lain: 1.Konsep diri 2.The 7 habits 3.Fire walking for confidence Dan memahami fungsi-fungsi management serta alat-alat management Page 9
  • 10. Alat-alat dan teknik management • Intra personal • Inter personal • kelompok • Antar kelompok • Sistem / aliran kerja • organisasi Page 10
  • 11. Intra personal Intra personal adalah fokus dari upaya pengembangan diri baik oleh individu maupun melalui intervensi yang diarahkan oleh pihak lain, dengan tujuan meningkatkan pengenalan diri dan kapasitas dalam peran managerial. Sebagai bahan bacaan (the 7 habits, dream analysis, fire walking for confidence) The powers tools Page 11
  • 12. Interpersonal Interpersonal meliputi semua prilaku pribadi dan orang lain sebagai rekan kerja,atasan, bawahan dan orang lain sebagai bahan bacaan ( servant leadership, outward bound, listening skill) The powers tools Page 12
  • 13. Kelompok Berfokus pada perilaku-perilaku interpersonal dan berfungsinya kelompok kerja secara utuh bahan pelatihan berupa (team building, quality of work life diversity) The powers tools Page 13
  • 14. Antar kelompok Mempelajari / meneliti hubungan antar kelompok atau departemen contoh bahan pembelajaran : cross fungsional team net work, matrix management. The powers tools Page 14
  • 15. Sistem aliran kerja Lebih berfokus pada aspek teknologi dalam desaign pekerjaan dan khususnya bagaimana pekerjaan dikordinasikan sebagai bahan belajar: reenginering, right sizing, downsizing, quality. The powers tools Page 15
  • 16. Organisasi Mencakup seluruh aspek lingkungan organisasi , mulai budaya, iklim hingga perubahan sistem contoh: japanese management, theory z, reinventing The powers tools Page 16
  • 17. Antar organisasi Melibatkan aktivitas organisasi-organisasi yang berhubungan dengan berbagai bentuk mulai dari aliansi sampai dengan pesaing bisnis secara keseluruhan yakni pelanggan dan pemasuk. Contoh strategic alliance, outsourcing, just-in-time inventory The powers tools Page 17
  • 18. Agar alat-alat management dapat berfungsi dengan baik, terutama yang mengalami percabangan sistem seperti merubah budaya, maka dilakukan dengan pengujian langsung terhadap budaya,nilai, norma-norma yang berlaku untuk menilai kecocokannya dengan pemanfaatan alat tertentu, sehingga dibutuhkan terlebih dahulu pemahaman terhadap tangga prilaku organisasi The powers tools Page 18
  • 19. Pyramid Diagram Tangga Prilaku Organisasi Program perubahan Sering gagal jika di Terapkan disini Perubahan cenderung berakhir jika Diterapkan menyangkut faktor-faktor Ini dan diperkenalkan disini Page 19
  • 20. Pyramida motivasi Page 20
  • 21. Management Fungsi management 1. Planning 2. Directing / comanding 3. Staffing 4. Recruitment /organizing 5. Monitoring / targetting 6. Controlling 7. Cordinating 8. Analysing 9. Evaluating 10.Reporting Page 21
  • 22. Planning Planning atau program perencanaan merupakan langkah awal dalam mengendalikan organisasi , memutuskan didepan tentang apa yang akan dilakukan, bagaimana melaksanakannya, kapan dilaksanakan,dan siapa yg akan melaksanakannya yang memuat: a. Visi b. Misi c. Program kerja d. Time scedhule e. Budget “Jika rencana mu terwujud, setiap orang akan menjadi sahabatmu, jika gagal, kamu akan mendapat sahabat sejati” Page 22
  • 23. Directing / comanding Merupakan kemampuan memberikan perintah/ intruksi langsung dimana keahlian ini berhubungan erat dengan kemampuan komunikasi, dalam mengolah kata dimana para penerima perintah tidak merasa disuruh dan terbentuk komitmen. “Jika rencana kamu sangat rumit, maka berikan perintah yang sederhana” Page 23
  • 24. Staffing Pengarahan atau pengisian dan menjaga tetap terisinya posisi-posisi dalam struktur organisasi merupakan kemampuan untuk menempatkan orang atau barang sesuai pada tempatnya, jika hal tersebut berhubungan dengan barang maka akan dikenal program house keeping atau 5s, jika mengenai manusia maka istilah the right men in the right place maka sangat berhubungan dengan kemampuan tata letak, baik manusia, material, keuangan dan waktu. “Satu orang baik jauh lebih baik dari pada seratus orang bodoh” Page 24
  • 25. Recruitment / organizing yaitu bagian yang menyangkut pembentukan struktur peran bagi orang-orang untuk mengisi lowongan dalam suatu perusahaan. Dalam hal ini seorang pengendali harus paham dalam mengelola wawancara, pelatihan dan pemilihan karakter calon anggota, sehingga setiap anggota yang masuk tidak mubazir. “Tutup wawancara jika sudah mengetahui apa yang ingin diketahui walau hanya membutuhkan lima atau lima puluh menit” Page 25
  • 26. Monitoring / targeting Pengawasan berdasarkan laporan- laporan dan informasi tanpa harus berada dilokasi terus menerus, memperbandingkan hasil dengan standar ketetapan. “Mesin sekalipun tidak dapat 100 persen effisien, tapi cambuk anggotamu untuk bekerja 100 persen namun jangan banyak berharap” Page 26
  • 27. Controlling Pengukuran dan membetulkan kegiatan- kegiatan bawahan untuk menjamin sesuainya kejadian-kejadian dengan rencana. “Jika diberi waktu yang cukup, tidak satu tugas pun akan selesai” Page 27
  • 28. Cordinating Kemampuan berkordinasi dengan bawahan atau sejawat serta menggunakan berbagai alat komunikasi dengan kemampuan bahasa efektif yang baik. “ Banyak omong, banyak dusta” “Berbicara pelan membuat orang pasang telinga tetapi semakin banyak bicara semakin banyak telinga yang lepas” Page 28
  • 29. Analysing Kemampuan mengurai pokok persoalan yang timbul dari segala informasi yang diterima baik dalam bentuk laporan tulisan, laporan lisan maupun visualisasi lapangan sebagai bahan untuk membuat rangkuman dan pengambil kebijakan selanjutnya. “cara memindahkan gunung adalah dengan mengangkut batu, pasir, tanah dan kayu- kayu diatasnya” Page 29
  • 30. Evaluating Memberikan klasifikasi penilaian yang objektif dalam pelaksanaan langkah-langkah pengujian atau pelaksanaan kebijakan yang dibarengi dengan keahlian membedakan hal – hal objektif atau subjektif. “jika dalam 30 menit tidak melihat bercak dimeja makan, berarti semua beres dan tanganilah fakta dari suatu situasi buruk seolah lebih buruk dari yang diketahui, fakta situasi baik jangan diusik” Page 30
  • 31. Reporting Membuat laporan yang mudah dipahami, efektif dan tidak subjektif sebab ini merupakan sumber data autentik sebagai dasar pengambil kebijakan selanjutnya. Untuk menjaga kerahasiaan perusahaan maka ikutilah dalil berikut ini. “Jangan pernah mengatakan apapun pada istri atau suami atau kekasihmu sebab satu dari 5 pasangan yang menikah telah bercerai” Page 31
  • 32. Menyusun plan (perencanaan) Perencanaa yang biasanya mengandung visi, misi, sasaran, mekanisme pencapaian, limit waktu, penanggung jawab, serta biaya. Maka harus dilakukan dengan baik dan benar serta berpedoman dengan pola SMART: Sistematis = tidak bertele-tele Measurable = terukur Achievement = orientasi pencapaian Reality = tidak muluk-muluk Timely = ada batasan waktu Page 32
  • 33. Menyusun budget............ Susunlah biaya yang dibutuhkan untuk melaksanakan program kerja tersebut sehingga diperoleh standar biaya sebagai ketetapan dalam pelaksanaan sehingga saat pelaksanaan dapat dibandingkan denga real budget saat itu. Jika program menjadi rutinitas akan diperolah standar untuk acuan berikutnya. “Jika ingin melakukan pemangkasan biaya , maka mulailah dari dirimu sendiri” Page 33
  • 34. Menyusun scedhule......................... Buatlah tabel time schedule untuk acuan pelaksanaan agar tahapan demi tahapan lebih mudah diatur, sehingga tidak terjadi tumpang tindihnya program kegiatan. Page 34
  • 35. MERINGKAS PENGENDALIAN MANAGEMENT untuk mempermudah pengendalian management organisasi sebaiknya dipahami SIKLUS PDCA . Deming’s, yang merupakan pencetus dari siklus PDCA ini mengatakan bahwa jika organisasi ingin menghasilkan mutu dari produk/ jasa yang akan dihasilkan, maka “roda PDCA” harus berputar. Artinya, jika kualitas dari suatu produk/ jasa ingin dicapai oleh suatu organiasasi, maka organisasi tersebut dalam melaksanakan pekerjaannya harus dengan siklus PDCA. siklus PDCA bukanlah siklus harian, namun merupakan siklus periodik dalam kurun waktu tertentu. Sedangkan siklus proses kerja harian merupakan siklus SDCA (standar-do-check-action). Hubungan antara siklus SDCA dengan PDCA tersebut dapat digambarkan. Page 35
  • 36. MERINGKAS PENGENDALIAN.......................... Pekerjaan tersebut direncanakan, rencana yang telah dibuat dilaksanakan, pelaksanaan yang telah dilakukan dimonitoring, diukur atau dinilai, hasil penilaian dilakukan analisis, hasil analisis digunakan untuk merencanakan pengembangan berikutnya, demikian seterusnya sehingga organisasi tersebut selalu mampu memenuhi kepuasan stakeholders dan berkembang secara berkelanjutan. Page 36
  • 37. Gambar siklus PDCA : proses pengembangan berkelanjutan PENINGKATAN N terpecahkan D C S masalah Apakah MASALAH/KASU SOLVING S A SISTEM PROBLEM KEBIJAKAN MANAGEMENT STANDARISASI Y D C P A SISTEM MANAGEMENT SOLUSI PENGEMBANGAN RUTIN Page 37 http://www.uin-malang.ac.id/index.php?option=com_content&view=article&id=1749:2010-11-09-06-44-30&catid=35:artikel-dosen&Itemid=210
  • 38. Penjabaran siklus PDCA http://mindsollution.blogspot.com/2012/06/mengenal-pdca-cycle-sikluspdca-plan-do.html Page 38
  • 39. Problem Solving Dalam garis besarnya, langkah metode pemecahan masalah dapat dijabarkan sebagai berikut: a. Adanya masalah yang dipandang penting; b. Merumuskan masalah c. Analisa hipotesa d. Mengumpulkan data e. Analisa data f. Mengambil kesimpulan g. Aplikasi (penerapan) dari kesimpulan yang diperoleh h. Menilai kembali seluruh proses pemecahan masalah Page 39
  • 40. Pada sebuah industri manufacture biasanya penyebab masalah sering disebut dengan 4M + 1L yaitu: 1.Manusia 2.Metode 3.Material 4.Mesin 5.Lingkungan Sering digambarkan sebagai FISHBOND DIAGRAM Page 40
  • 41. FISHBOND DIAGRAM MESIN MANUSIA LINGKUNGAN KASUS METODE MATERIAL Page 41
  • 42. Telaah ....... Saat proses pemecahan masalah sebaiknya jangan terburu-buru menyalahkan manusia, sebab manusia paling mudah dipersalahkan, tetapi lakukanlah analisa berdasarkan langkah- langkah tersebut diatas dan analisa kelima aspek tersebut, lalu perhatikan aspek manakah penyumbang terbesar terhadap terjadinya kasus dengan memasukkan kedalam pareto diagram ataw diagram batang Page 42
  • 43. Pareto diagram / diagram batang Page 43
  • 44. Skala prioritas....... Setelah diperoleh penyebab tertinggi terjadinya kasus, maka dalam penyelesaian masalah sebaiknya dilakukan pemilihan skala prioritas, dengan memprioritaskan persentase tertinggi penyumbang masalah tersebut, kemudian dilanjutkan dengan persentase dibawahnya dan seterusnya, hal ini diharapkan setelah kasus besar selesai maka kasus kecil akan selesai. Page 44
  • 45. Apakah hal ini berlaku untuk sebuah organisasi bukan manufacture ??? Untuk organisasi nonmanufacture tetap berlaku dan penyumbang masalah makin sedikit sebab kebanyakan tidak melibatkan mesin, penyebab terbesar biasanya manusia, metoda, dan material sedangkan lingkungan pengaruhnya sangat kecil. Page 45
  • 46. Bagaimana menguraikan persoalan berdasarkan ke lima penyebab tersebut diatas ???????? • Manusia Apakah anggota atau pekerja paham terhadap aturan, pola kerja, intruksi kerja. Apakah tercipta komitmen management partisipasi, perhatikan budaya kerja. Bagaimana dengan punishmen and reward. Page 46
  • 47. Lanjutan....... • Material Yang perlu diperhatkan pada material meliputi : bentuk, warna, dimensi ukuran (panjang, lebar, tebal, berat, diameter dsb), rasa (asam, manis, pedas, pahit), aroma (wangi, bau, dsb) yang sesuai dengan kebutuhan produk. Page 47
  • 48. Lanjutan........ • Metode Metoda atau cara merupakan aturan baku yang telah ditetapkan sebagai SOP baik dalam tata cara penyimpanan, pengepakan, produksi, pola kerja, intruksi kerja, petunjuk pelaksana dan petunjuk teknis serta meliputi tatacara penyampaian keluh kesah yang sering memiliki standar seperti ISO, TQM, HACCP dsb. Page 48
  • 49. Lanjutan........ • Mesin mesin atau peralatan harus dilihat apakah dalam kondisi baik (sesuai standar) dengan effisiensi tinggi,ergonomis, jika tidak harus terlebih dahulu dilakukan perawatan, baik sebahagian atau menyeluruh. Page 49
  • 50. Lanjutan........ • Lingkungan Apakah lingkungan kerja memberikan kenyamanan kerja dengan melihat, mendengar dan meraba parameter suhu, tata letak sarana dan prasarana, sirkulasi udara, sirkulasi material, sirkulasi manusia, warna dinding, textur lantai, suara dsb. Page 50
  • 51. Lanjutan........ “setiap masalah mempunyai dua macam penanganan, dan setiap pemimpin diberi dua pentungan yaitu pentungan pembinaan dan pentungan pembinasaan, agar cepat selesai bersabarlah” “jika satu-satunya alat yang kamu miliki adalah palu, maka semua masalah terlihat seperti paku” Page 51
  • 52. Penutup Demikianlah sekelumit management pengendalian organisasi “ jangan salahkan palu jika jempol terpukul sendiri, sebab palu hanyalah sebuah alat, yang memakainya adalah kamu” Page 52