SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 52
Descargar para leer sin conexión
khatulistiwa.info




1
MENGENAL
                        SATWA MIGRAN
khatulistiwa.info




                                 Disusun Oleh:
                                Move Indonesia
                    Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH)
                           Seloliman, Trawas, Mojokerto
                                     2007


                                                           2
MENGENAL SATWA MIGRAN

                    Judul Buku     : Mengenal Satwa Migran
                    Jumlah Halaman : 51 Halaman
                    Dicetak Oleh   : Pusat Pendidikan Lingkungan
                                      Hidup (PPLH) Seloliman –
                                      Trawas – Mojokerto
                    E-book oleh     : Move Indonesia
khatulistiwa.info




                    Tim Penulis : Divisi Penulisan & Multimedia
                                  Move Indonesia
                                  Divisi Penerbitan dan Dokumentasi
                                  Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup
                                  (PPLH) Seloliman
                    Penyunting : Bachtiar DM, Ulfah Hidayati, Anggara
                                  Widjajanto
                    Foto/Gambar: Berbagai sumber



                                                                        3
MENGENAL SATWA MIGRAN

                    Daftar isi

                    PENDAHULUAN...........................................................4

                    BAB 1        BURUNG-BURUNG MIGRAN....................6
                    BAB 2        BURUNG-BURUNG MIGRAN DI
                                 INDONESIA...............................................12
khatulistiwa.info




                    BAB 3        PERJALANAN MENEMPUH RIBUAN
                                 KILOMETER................................................23
                    BAB 4        MENGAMATI BURUNG MIGRAN,
                                 YUK!...............................................................38
                    BAB 5        SELAMATKAN BURUNG MIGRAN DARI
                                 KEPUNAHAN..............................................46

                    PENUTUP.....................................................................49

                    DAFTAR PUSTAKA...................................................51




                                                                                                    4
PENDAHULUAN

                    Burung Air
                    Tahukah Kalian? Setiap tahun berjuta-juta
                    burung pengembara (migran) menempuh
                    perjalanan bolak-balik antara benua Asia dan
                    Australia sepanjang ribuan kilometer. Selama
                    perjalanan yang panjang burung pengembara
                    tersebut singgah di berbagai tempat di Asia
                    Tenggara, termasuk Indonesia. Fenomena alam
khatulistiwa.info




                    yang luar biasa ini terjadi pada bulan Juni, dimana
                    burung-burung tersebut meninggalkan benua
                    Australia yang sedang musim dingin menunju
                    China, Rusia dan Jepang yang sedang musim
                    panas untuk berkembang biak (bersarang dan
                    bertelur). Beberapa bulan kemudian mereka akan
                    terbang kembali ke Australia kalau daerah
                    tempat membesarkan anaknya mengalami musim
                    dingin. Perpindahan sementara waktu ini disebut
                    orang sebagai burung migrasi artinya burung
                    pindahan.
                    DUA KALI SETAHUN
                    Sejak zaman dahulu, dua kali dalam setahun
                    manusia menyaksikan suatu fenomena alam yang
                    luar biasa yaitu peristiwa migrasi burung atau
                    peristiwa perpindahan burung. Banyak orang



                                                                      5
menggolongkan dan mempersamakan burung
                    migran, yaitu jenis-jenis burung yang menempuh
                    perjalanan jauh antara breeding area (daerah
                    berbiak) dan wintering area (daerah di mana
                    burung melewatkan musim dingin yang terjadi di
                    belahan bumi utara), dengan burung-burung
                    pantai (shore-birds). Atau ada juga yang
                    menggolongkan sebagai burung air. Yang
                    sebenarnya ialah burung air yang berpindah
                    mencari tempat tinggal sementara, ribuan kilo
khatulistiwa.info




                    jauhnya dari tempat asal. Mengapa mereka susah-
                    susah cari tempat tinggal baru? Pengin tau kan,
                    gimana sih kalau burung lagi pindahan jauh? Pasti
                    kalian juga pengin mengenal lebih dekat dengan
                    burung air ini?




                            Gambar: Burung-burung Migran




                                                                    6
BAB 1       BURUNG-BURUNG MIGRAN

                    Burung merupakan salah satu kekayaan Indonesia.
                    Saat ini diketahui terdapat 1539 spesies burung
                    yang tercatat di Indonesia baik sebagai burung
                    yang menetap maupun pendatang yang hanya
                    singgah sementara. Sebagian diantaranya berupa
                    burung air yang sering dijumpai di habitat lahan
                    basah.
khatulistiwa.info




                    Berpatokan kepada definisi tersebut, sampai saat
                    ini di Indonesia telah tercatat sekitar 184
                    spesies burung air yang berasal dari 18 familia.
                    Indonesia merupakan negara yang mempunyai
                    keragaman burung air tertinggi di dunia. Sebagai
                    perbandingan, di seluruh dunia terdapat 32
                    familia yang terdiri atas 833 spesies burung air.
                    Keluarga raja udang (Alcedinidae) dan burung
                    pemangsa (Falconiformes) tidak dikelompokkan ke
                    dalam burung air karena sebagian besar tidak
                    bergantung kepada lahan basah.

                    A. Pengertian burung air
                    Burung air (waterfowl) adalah kelompok burung
                    yang secara alamiah kehidupannya sangat
                    bergantung kepada keberadaan lahan basah



                                                                    7
(wetland). Dan yang termasuk dalam lahan basah
                    meliputi:
                      rawa,
                      rawa payau,
                      lahan gambut,
                      perairan tergenang,
                      perairan mengalir,
                      wilayah perairan laut yang kedalamannya
                        tidak lebih dari 6 m
khatulistiwa.info




                           Gambar 1.1 Lahan-Lahan Basah

                    Ada beberapa istilah yang sering digunakan untuk
                    menamai beberapa kelompok burung air, seperti -
                    - wildfowl untuk kelompok burung air liar dari
                    famili Anatidae (bebek-belibis) dan shorebirds


                                                                     8
atau waders untuk kelompok burung air perancah
                    yang mempunyai beragam sifat , bentuk dan
                    ukuran paruh serta kemampuan merancah
                    (wading) ditempat lunak dan tergenang air dengan
                    ukuran tubuh yang bervariasi antara kecil
                    (panjang 13 cm) hingga sedang (panjang 16 cm).

                    B. Jumlah jenis burung air
                    Jumlah jenis burung air di seluruh dunia yang
                    diketahui sebanyak 32 famili yang terdiri atas
khatulistiwa.info




                    833 jenis. Jenis-jenis burung air migran
                    merupakan jenis-jenis burung dari ordo
                    Charadriformes yang tergolong dalam 12 famili
                    (Jacanidae, Rostratulidae, Dromadidae,
                    Haematopodidae, Ibidorhynchidae,
                    Recurvirostridae, Burhinidae, Glareolidae,
                    Charadridae, Scolopacidae, Pluviadellidae, dan
                    Thinocoridae.

                    C. TIDAK HANYA BURUNG PANTAI
                    Beberapa jenis burung yang melakukan migran
                    dari keluarga Anatidae, Accipitridae,
                    Muscicapidae, Alcedinidae dan Sylviidae, jadi
                    sebenarnya burung yang melakukan migrasi
                    tersebut tidak hanya burung pantai. Juga tidak
                    semua burung pantai melakukan migrasi seperti
                    Cerek Jawa (Charadrius javanicus).


                                                                     9
D. BERTAHAN HIDUP
                    Burung melakukan migrasi karena keadaan
                    lingkungan sekitarnya yang "tidak cocok" pada
                    musim dingin selain suhu udara yang turun
                    drastis, juga makanan bagi burung-burung ini
                    mulai habis dan menghilang. Mau tidak mau
                    burung-burung tersebut harus mencari daerah
                    baru jika ingin tetap bertahan hidup.

                    E. HIDUP MAHAL
khatulistiwa.info




                    Sebenarnya migrasi merupakan cara hidup yang
                    'mahal' karena energi yang diperlukan untuk
                    melakukannya sangatlah besar. Jenis-jenis burung
                    migran harus mampu terbang selama beberapa
                    hari terus-menerus di ketinggian yang dapat
                    mencapai hingga beberapa kilometer.

                    F. LOKASI TEPAT
                    Burung-burung bermigrasi, terutama yang
                    tergolong burung pantai, menempuh jalur
                    tertentu secara teratur mencari tempat tepat
                    untuk tempat tinggal sementara di tempat
                    asalnya terjadi musim dingin. Indonesia adalah
                    lokasi yang penting, baik sebagai tempat tujuan
                    maupun jembatan bagi burung yang bermigrasi
                    antara Asia dan Australia.



                                                                      10
G. LINTAS NEGARA
                    Dalam perjalanan migrasinya, burung-burung ini
                    terbang dari bumi belahan utara yang memasuki
                    musim dingin dengan melintasi banyak negara Asia
                    Timur pada sekitar bulan Agustus hingga
                    November dan tinggal untuk sementara di belahan
                    Bumi Selatan yang telah hangat iklimnya. Setelah
                    delapan bulan kemudian, mereka kembali ke utara
                    yang sudah mulai hangat kembali sekitar bulan
                    Maret - Mei untuk berbiak. Peristiwa migrasi
khatulistiwa.info




                    burung itu sendiri terjadi dalam siklus yang
                    hampir rutin.

                    H. CARA MEMPERTAHANKAN KETURUNAN
                    Kaum burung itu, entah jenis migran atau
                    nonmigran, sebenarnya dikenal sebagai setengah
                    kembara. Yaitu hanya sebagian dari populasi
                    mereka yang bermigrasi, sedangkan yang lain
                    melewati musim dingin di tempat asalnya.
                    Termasuk kelompok ini adalah burung anis kuning,
                    robin, kenari, dan gelatik batu.
                    Apakah mereka kemudian secara turun-temurun
                    menjadi jenis nonmigran atau migran, tergantung
                    pada keadaan telur ketika dibentuk. Rupanya, ini
                    cara evolusi yang cerdik untuk mengamankan
                    suatu keturunan: bila dalam suatu musim dingin



                                                                   11
hebat, banyak telur tidak menetas sampai
                    kelangsungan hidup burung nonmigran berkurang
                    banyak atau malah habis sama sekali. Namun,
                    jenis yang berpindah masih tetap hidup.
                    Dan percobaan silang sudah menunjukkan,
                    bagaimana cepatnya sifat menurun burung itu bisa
                    berubah: yaitu dari sekelompok populasi jenis
                    prenjak pendeta yang bukan tergolong migran
                    atau nonmigran, dalam 3 - 6 generasi sudah bisa
                    ditentukan dengan jelas, mana yang akan jadi
khatulistiwa.info




                    nonmigran dan mana yang migran. Maksudnya
                    adalah tempat burung prenjak pendeta yang
                    sebelumnya bertempat tinggal di daerah aman
                    bahan makanan, dipindah tempat hidupnya di
                    kelompok burung-burng yang biasa bermigrasi,
                    maka burung prenjak itu akan mengikuti kemana
                    rombongan itu akan pergi bermigrasi. Dan hal ini
                    butuh waktu 3- 6 generasi kelahiran.




                                                                 12
BAB 2      BURUNG-BURUNG MIGRAN DI
                               INDONESIA

                    A.JENIS-JENIS BURUNG AIR DI
                    INDONESIA
                    Dalam konvensi Ramsar (3 Pebruari 1971) telah
                    dihasilkan definisi tentang burung air (water
                    fowl), yaitu jenis burung yang secara ekologis
                    keberadaannya bergantung pada lahan basah
                    (wetland). Jumlah burung air yang ada di seluruh
khatulistiwa.info




                    dunia tercatat 32 famili yang terdiri dari 833
                    jenis, dan Indonesia merupakan negara yang
                    memiliki jumlah jenis burung air tertinggi di dunia
                    secara terperinci menggolongkan 184 jenis
                    burung air yang terdapat di Indonesia di dalam
                    20 famili, diantaranya adalah Scolopacidae dan
                    Charadriidae.
                    Indonesia merupakan negara yang mempunyai
                    jumlah jenis burung air tertinggi di dunia. Rose &
                    Scott (1997) secara terperinci menggolongkan
                    beberapa burung air yang terdapat di Indonesia
                    menjadi 20 famili (tersaji pada Tabel 1) dan
                    tersusun atas 184 jenis.




                                                                     13
NO   NAMA FAMILI            NAMA INDONESIA
                    1    Anatidae               Itik
                    2    Ardeidae               Cangak Wili
                    3    Burhinidae             wiliTrulek
                    4    Charadriidae           Trulik
                    5    Ciconiidae             CamarPecuk
                    6    Glareolidae            Bangau
                    7    Gruidae                Terik
                    8    Haematopodidae         Burung jenjang
                    9    Heliornithidae         Kedidir
khatulistiwa.info




                    10   Jacanidae              Finfoot
                    11   Laridae                CamarPecuk
                    12   Phalacrocoracidae      Pelikan
                    13   Phalaropodidae         Titihan
                    14   Pelecanidae            Ayam-ayaman
                    15   Podicipedidae          Gagang-bayem
                    16   Rallidae               Berkik
                    17   Recurvirostridae       kembang Trinil-
                                                trinilan
                    18 Rostratulidae            Trinil-trinilan
                    19 Scolopacidae             Pelatuk
                    20 Threskiornithidae        Paruh sendok
                    Tabel 1. Famili burung air di Indonesia

                    Di dunia terdapat 214 jenis burung air migran,
                    dan tidak kurang dari 126 jenis burung air migran


                                                                   14
bermigrasi melintasi daerah Jawa dan Bali tetapi
                    tidak berkembangbiak pada daerah tersebut.
                    Dari sejumlah jenis tersebut di atas, 46 jenis di
                    antaranya dapat dijumpai di Pulau Jawa: terutama
                    jenis burung scolopacidae atau pelatuk dan
                    charadridae atau Trulik.

                    Burung Scolopacidae dan Charadridae
                    Burung air di Indonesia utamanya di pulau Jawa
                    dan Bali, penghuni terbanyak adalah burung famili
khatulistiwa.info




                    Scolopacidae dan Charadriidae mempunyai jumlah
                    jenis yang banyak dan tersebar luas.




                        Gambar 2.1 Pelatuk Besi Kepala Hitam

                    Burung-burung tersebut umumnya ditemukan di
                    pantai atau daerah lahan basah terbuka seperti
                    areal pertambakan. Semua anggota famili ini
                    mempunyai kaki panjang, sayap meruncing dan


                                                                     15
paruh ramping memanjang. Paruh tersebut
                    digunakan untuk mengais ke dalam lumpur, guna
                    mencari cacing dan invertebrata yang
                    tersembunyi. Kebanyakan merupakan jenis
                    pengembara. Ada 35 jenis burung famili
                    Scolopacidae dan 16 jenis burung famili
                    Charadriidae yang sudah pasti tercatat di Sunda
                    Besar.

                    Kelompok Utama Burung Pantai
khatulistiwa.info




                    Gajahan
                    Berukuran besar yang dicirikan dengan paruhnya
                    yang panjang dan melengkung kebawah. Sebagian
                    besar jenis-jenis gajahan memiliki bulu berwarna
                    coklat tua serta garis gelap diatas matanya.
                    Mereka memiliki suara yang khas, terdengar
                    bunyi 'kurlee' yang nyaring diikuti dengan suara
                    'karr-er'. Mungkin karena suaranya itulah, jenis
                    tersebut dalam bahasa Inggris disebut "Curlew".

                     Gagang-bayam
                    Dalam Bahasa Inggris, burung jenis ini dinamai
                    "Stilts" karena ukuran kakinya yang panjang,
                    menghabiskan sebagian besar waktunya dengan
                    berjalan-jalan di muara atau lahan basah lainnya
                    yang agak dalam. Memiliki paruh pendek berwarna



                                                                   16
hitam serta saya hitam. Satu jenis memiliki pita
                    coklat melintang di bagian dada.

                    Kedidi, Trinil
                    Berukuran kecil, seringkali memiliki kaki kuning
                    dan seringkali dikelompokan bersama dengan jenis
                    Pembalik batu yang memiliki pewarnaan tubuh
                    yang lebih mencolok. Kedidi dan Trinil memiliki
                    ukuran dan bentuk tubuh yang mirip dengan Trinil
                    tetapi memiliki warna tubuh yang lebih terang.
khatulistiwa.info




                     Biru-laut dan Trinil-lumpur
                    Merupakan kelompok burung pantai yang
                    berukuran sedang hingga besar, memiliki paruh
                    yang panjang, lurus atau agak melengkung keatas
                    di bagian ujung. Individu betina biasanya memiliki
                    paruh lebih panjang. Trinil-lumpur adalah
                    merupakan kerabat Berkik tetapi dikelompokan
                    dengan Biru-laut karena memiliki penampakan
                    tubuh yang mirip. Biru-laut memiliki paruh
                    dengan titik gelap di bagian ujungnya.

                     Trinil
                    'Trinil' meliputi banyak jenis burung pantai,
                    termasuk Kedidi kecil dan Trinil. Hampir
                    seluruhnya memiliki tubuh yang kecil dan pepal
                    serta paruh pendek. Pada saat terbang seluruh


                                                                       17
jenis memiliki tungging gelap dengan garis sempit
                    putih. Trinil cukup sulit untuk diidentifikasi
                    terutama ketika dalam bulu tidak berbiak. Trinil
                    lainnya (Shank) merupakan kelompok yang
                    berukuran besar dengan kaki panjang berwarna
                    (hijau, kuning dan merah). Warna-warna tersebut
                    kemudian digunakan sebagai nama jenis.

                     Cerek
                    Dalam Bahasa Inggris, kelompok burung ini
khatulistiwa.info




                    disebut sebagai 'Plover'. Sebutan ini sebenarnya
                    juga mengacu kepada jenis-jenis lainnya, yaitu
                    Trulek dan Doterel . Mereka memiliki beberapa
                    kesamaan karakteristik meskipun banyak juga
                    perbedaannya. Trulek seringkali tidak dianggap
                    sebagai burung pantai, sementara Doterel
                    berukuran tubuh lebih kecil dibanding Cerek
                    lainnya. Pada saat berbiak, kelompok burung ini
                    memiliki penampakan bulu yang sangat menarik



                    Berkik
                    Kelompok burung pantai ini berbeda dengan jenis-
                    jenis Trinil dalam hal paruhnya yang panjang.
                    Kelompok ini juga lebih dikenali dari perilakunya
                    dibandingkan dengan penampakan tubuhnya.
                    Ketika terganggu, mereka biasanya melompat


                                                                   18
tinggi dan segera terbang, seringkali dengan
                    mengeluarkan suara khasnya.

                    Avoset
                    Dapat segera dikenali dari bentuk paruhnya yang
                    panjang dan melengkung keatas di bagian ujung.
                    Sebagian besar memiliki bulu berwarna hitam dan
                    putih, kadang-kadang dengan leher berwarna
                    coklat kemerahan. Kelompok ini memiliki kaki
                    panjang dan seringkali terlihat dalam kelompokan
khatulistiwa.info




                    besar.

                    Kedidir
                    Cukup mudah untuk dikenali meskipun dari jarak
                    yang cukup jauh. Bulunya berwarna hitam dan
                    putih; kaki, paruh dan mata merah. Ukuran
                    tubuhnya cukup besar, sering terlihat di pantai
                    dan batuan pinggir pantai dibandingkan dengan di
                    hamparan lumpur sebagaimana jenis burung
                    lainnya.



                    B. MAKANAN BURUNG AIR
                    Mayoritas burung pantai ini memangsa
                    invertebrata infauna atau makhluk hidup dataran
                    Lumpur tidak bertulang belakang, seperti cacing,
                    tumbuh-tumbuhan dalam air, dengan meraba pada


                                                                   19
saat pasang turun. Variasi panjang dan bentuk
                    paruh burung ini memungkinkan jenis burung yang
                    berbeda akan mencari makanan pada kondisi dan
                    kedalaman air pantai yang berbeda. Disamping itu,
                    Kepulauan Indonesia dengan panjang garis pantai
                    + 81.000 km merupakan garis pantai yang cukup
                    panjang dan memegang peranan penting bagi
                    kelangsungan hidup burung air, terutama burung
                    air migran , juga beberapa jenis burung air
                    migran tiap tahunnya secara periodik
khatulistiwa.info




                    memanfaatkan sebagian wilayah pesisir Indonesia
                    sebagai habitat sementara. Beberapa habitat
                    yang disukai burung air migran adalah daerah
                    lahan basah, seperti daerah estuari (rawa payau),
                    rawa, sungai dan sawah. Beberapa daerah estuaria
                    atau rawa di Indonesia merupakan habitat
                    penting bagi sejumlah besar burung air, terutama
                    burung air migran. Kebanyakan burung air di
                    daerah estuari merupakan burung karnivora dan
                    omnivora terhadap invertebrata infauna dataran
                    lumpur, yang mendapatkannya dengan cara
                    meraba pada saat pasang surut.




                                                                  20
Cerek Laut        Trinil Ekor Abu-Abu
                           Gambar 2.2 Burung-Burung Air

                    B. TEMPAT HIDUP DI PAMURBAYA
khatulistiwa.info




                    Pantai Timur Surabaya (Pamurbaya) merupakan
                    kawasan yang terletak di bagian timur kota
                    Surabaya yang berbatasan langsung dengan Selat
                    Madura. Pamurbaya merupakan kawasan yang
                    memiliki ekosistem:
                        marine (lautan),
                        estuarine (perairan payau) dan
                        palustrine (perairan tawar).
                    Tipe ekosistem tempat berlangsungnya proses
                    rantai makanan yang disebutkan itu seperti
                    kawasan hutan bakau (mangrove), pertambakan,
                    rawa, muara sungai dan pesisir. Keadaan seperti
                    ini merupakan tempat persinggahan yang sangat
                    baik bagi kelangsungan hidup burung air migran.
                    Selain itu disebutkan bahwa Pamurbaya memiliki
                    tiga tipe tempat mencari makan yang berbeda
                    dengan keanekaragaman jenis makanan yang


                                                                 21
berlainan komposisinya, yakni pantai berpasir,
                    lumpur berpasir dan berlumpur. Keadaan habitat
                    di kawasan Pamurbaya saat ini mengalami
                    kerusakan yang cukup parah karena adanya
                    pengurangan lahan dengan pembukaan hutan
                    mangrove untuk keperluan pengembangan
                    pemukiman, rekreasi, tanggul pantai dan
                    pertambakan. Kegiatan tersebut bila dibiarkan
                    begitu saja, diduga dapat memusnahkan tempat
                    hidup bagi burung yang bisa mengakibatkan
khatulistiwa.info




                    musnahnya populasi atau kumpulan berbagai jenis
                    burung air.
                    Fenomena atau kejadian unik mengenai burung air
                    migran yang berlangsung pada kawasan Pamurbaya
                    saat ini masih sangat kurang untuk diungkapkan.
                    Hasil pengamatan ini diharapkan mampu memberi
                    manfaat dalam upaya perlindungan dan upaya
                    pelestarian kawasan Pamurbaya sebagai habitat
                    burung air secara keseluruhan terutama pada
                    famili Scolopacidae dan Charadriidae yang
                    merupakan jenis burung air global sebagai
                    burung air migran.

                    C. ADAKAH TEMPAT HIDUP BURUNG
                    MIGRAN DI JAKARTA?
                    Masyarakat di Jakarta mungkin banyak yang
                    belum tahu, bahwa di Jakarta kita masih bisa


                                                                   22
melihat satwa burung. Jika sedikit berusaha pada
                    hari libur tepatnya pagi hari kita bisa melihat
                    atau mendengar kicauannya di sekitar tempat
                    tinggal.
                    Ada satu kawasan di pesisir utara Jakarta yaitu
                    Suaka Margasatwa Muara Angke. Di tempat
                    tersebut tidak kurang 91 jenis burung (28 jenis
                    burung air dan 63 jenis burung hutan). Suaka
                    Margasatwa Muara Angke merupakan kawasan
                    mangrove hutan bakau yang baik bagi pemula
khatulistiwa.info




                    untuk pengamatan burung karena ukuran burung
                    yang banyak ditemui berukuran besar sehingga
                    mempermudah pencatatan dan penentuan jenis.
                    Vegetasi di hutan bakau pun tidak terlalu rapat
                    dan medan yang akan dilalui relatif tidak sulit
                    sehingga makin memudahkan dalam pengamatan..




                                                                  23
BAB 3     PERJALANAN MENEMPUH
                              RIBUAN KILOMETER


                    Kata migrasi diturunkan dari kata migrat (Latin)
                    yang berarti pergi dari satu tempat ke tempat
                    lain atau juga bermakna bepergian ke berbagai
                    tempat. Migrasi dalam kehidupan hewan dapat
                    didefinisikan sebagai pergerakan musiman yang
                    dilakukan secara terus menerus dari satu tempat
khatulistiwa.info




                    ke tempat lain dan kembali ke tempat semula,
                    biasanya dilakukan dalam dua musim yang meliputi
                    datang dan kembali ke daerah perkembangbiakan.

                    Burung termasuk salah satu dari satwa yang
                    melakukan migrasi. Hal ini ditunjang oleh
                    kondisinya yang memungkinkan burung lebih
                    mudah melakukan perpindahan atau migrasi bila
                    dibandingkan dengan satwa lainnya. Migrasi pada
                    burung telah diketahui telah berlangsung sejak
                    50-60 tahun yang lalu. Namun mereka tidak
                    setiap saat akan berpindah tempat tinggal, namun
                    masih ada syarat-syarat berdasarkan alam yang
                    menyebabkan mereka harus berpindah.




                                                                  24
A. BAGAIMANA BURUNG TAHU KAPAN
                    HARUS BERANGKAT PINDAH?
                    1. Ada tanda dari penanggalan biologis.
                    Diperkirakan burung mulai bermigrasi pada waktu
                    yang sama setiap tahun. Keberangkatan burung
                    untuk bermigrasi tampaknya ditentukan oleh
                    pengaruh dari berbagai rangsangan luar
                    (termasuk cuaca) dan penanggalan biologis akan
                    memungkinkan burung mengetahui perubahan
                    musim. Yang dimaksud penanggalan biologis adalah
khatulistiwa.info




                    sebuah aturan tubuh misal berbentuk zat atau
                    kelenjar yang bisa membedakan waktu, atau
                    sampainya pada suatu waktu tertentu yang
                    diperlukan. Di antara penanggalan biologis
                    tersebut terdapat kelenjar endokrin, alat yang
                    dapat merangsang burung jantan untuk bernyanyi
                    dan burung betina untuk bertelur. Burung
                    mengalami perubahan biologis berhubungan
                    dengan reproduksi di saat sebelum dan sesudah
                    musim bersarang, sehingga kelenjar endokrin
                    menjadi sangat aktif. Dalam masa aktifnya
                    kelenjar endokrin inilah kebanyakan burung
                    bermigrasi. Dengan demikian kegiatan berkala
                    kelenjar endokrin tampaknya merupakan salah
                    satu penyebab burung memulai perjalanan
                    panjangnya.



                                                                  25
2. Karena menetasnya anak burung dalam
                    jumlah besar.
                    Penyebab migrasi yang lain erat kaitannya dengan
                    penambahan populasi baru. Ledakan jumlah
                    kumpulan atau populasi burung akibat
                    menetasnya anak burung menyebabkan tuntutan
                    makanan dalam jumlah besar secara tiba-tiba,
                    Tetapi hal ini bersifat sementara. Keadaan ini
                    menyebabkan burung terbang ke daerah musim
khatulistiwa.info




                    semi untuk memenuhi kebutuhan makanan
                    berlimpah yang juga bersifat sementara.
                    Penanggalan biologis yang diatur oleh rangsangan
                    dari luar dapat menyiapkan burung untuk
                    bermigrasi, tetapi saat yang paling tepat untuk
                    memulai migrasi ditentukan oleh cuaca.
                    3. Keadaan cuaca yang tepat untuk terbang
                    sudah tiba.
                    Semua faktor lain dapat memungkinkan
                    keberangkatan, tetapi migrasi jarak jauh
                    biasanya menunggu kondisi terbang yang baik.
                    Jika kondisi alam untuk terbang sudah baik, maka
                    burung migran masih harus menyiapkan dirinya
                    untuk terbang jarak jauh yang meliputi:
                    a. Angin.




                                                                  26
Burung memerlukan angin yang sesuai agar dapat
                    membantu pergerakan selama perjalanan. Banyak
                    burung-burung migran berjuang dalam keadaan
                    yang paling tidak aman untuk mencapai tujuannya
                    b. Peralatan navigasi, kompas pada burung
                    Selama penerbangan jauh yang berbahaya dari
                    tempat asal ke tempat tujuan, burung-burung ini
                    menggunakan berbagai macam kemampuan untuk
                    menentukan arahnya:
                        penglihatan visual,
khatulistiwa.info




                        tanda magnet bumi,
                        indera penciuman dan rasa,
                        kemampuan untuk meneliti perbedaan
                        gravitasi atau gaya tarik bumi.
                        Kompas matahari
                        Pola bintang
                    Burung dapat menentukan arah terbangnya
                    dengan tepat dalam berbagai keadaan, seperti
                    siang hari, malam hari, cuaca mendung, maupun
                    cuaca berkabut. Pedoman utama yang dijadikan
                    patokan arah oleh burung selama terbang
                    bermigrasi adalah kompas matahari pada siang
                    hari dan pola bintang pada malam hari. Yang
                    dimaksud dengan pola bintang adalah perhatian
                    burung-burung itu terpusat pada gerak putar
                    keseluruhan bintang di langit. Di atas
                    khatulistiwa, bintang-bintang tampak bergerak


                                                                  27
cepat. Tetapi mendekati kutub, kecepatannya
                    berkurang. Tepat di atas kutub, bintang akan
                    "berhenti". Burung migrasi mengenal itu sebagai
                    titik perputaran langit. Selain itu pedoman lain
                    yang dipakai adalah penglihatan visual, tanda
                    magnet bumi, indera penciuman dan rasa,
                    kemampuan untuk mendeteksi variasi gravitasi.
                    Satu hal yang pasti, kompas magnet para burung
                    itu berbeda fungsi: dia bukan membedakan utara
                    atau selatan seperti biasanya kompas, melainkan
khatulistiwa.info




                    membedakan "arah kutub" dan "arah katulistiwa".
                    Untuk itu kompas milik burung itu akan mencatat
                    sudut antara garis medan magnet dengan
                    permukaan Bumi. Karena sudut ini berada lebih
                    dekat ke garis khatulistiwa daripada ke kutub,
                    maka burung itu senantiasa bisa tahu dengan
                    tepat, pada garis lintang utara atau selatan
                    berapa ia berada.

                    Ketiga kompas ini masing-masing digunakan
                    sesuai kebutuhan. Pada awal perjalanan, ia
                    bernavigasi dengan kompas matahari atau
                    bintang (tergantung berangkatnya siang atau
                    malam hari). Lalu untuk orientasi perjalanan
                    jarak jauh, ia menggunakan kompas magnet.




                                                                   28
Namun, bagaimana mereka bisa menemukan
                    kembali dengan tepat tempat asalnya, hingga saat
                    ini belum ada kesepakatan di kalangan ilmuwan.
                    Ada yang meyakini kalau burung itu memiliki
                    "peta" topografi di otaknya. Sedangkan yang lain
                    memperkirakan burung itu berorientasi pada
                    cahaya, tekanan udara, atau aroma lingkungan
                    daerahnya.

                    c. Usus dan hati mengecil
khatulistiwa.info




                    Untuk menghindari kelelahan, burung sudah
                    bersiap diri sebelum terbang lama. Mereka
                    mengkonsumsi sejumlah besar makanan berkadar
                    lemak tinggi sebagai "bahan bakar". Otot
                    sayapnya juga membesar. Selama terbang, usus
                    mereka akan mengerut sepertiga dan hatinya
                    mengecil. Selain meringankan beban tubuh saat
                    terbang, lemak dari organ tubuh yang mengecil itu
                    digunakan sebagai sumber energi tambahan.
                    Begitu mereka tiba di tempat tujuan, organ
                    tubuhnya kembali ke bentuk normal.

                    Kekuatan tubuh burung pengembara ini hebat,
                    tapi lebih hebat lagi kerja alat-alat inderanya.
                    Tentu saja ini hanya bisa dilihat di laboratorium.
                    Selama perjalanan jauh, semua burung
                    pengembara mengembangkan apa yang disebut


                                                                     29
siaga kembara. Ini juga digunakan walau burung
                    itu berada di kandang. Kemampuan ini terutama
                    tampak menonjol pada burung yang biasa terbang
                    malam.
                    Aktivitas ini menjadi ukuran daya mengembara
                    burung itu. Makin besar daya itu, makin jauh
                    perjalanan yang dia lakukan. Mengenai waktu yang
                    tepat untuk beristirahat atau berhenti dan
                    mengakhiri perjalanan, itu menjadi tugas jam
                    tubuh yang sudah diatur sepanjang hari itu.
khatulistiwa.info




                    B. JALUR PERJALANAN BURUNG AIR
                    MIGRAN
                    Sesuai dengan kondisi fisik tubuhnya serta
                    rangsangan-rangsangan dari luar, migrasi burung
                    dapat meliputi berbagai arah dan jalur migrasi
                    burung air di dunia, di antaranya adalah sebagai
                    berikut:
                    1. Dari Asia Timur (Siberia, Cina dan Mongolia)
                    setiap tahun dalam musim dingin menuju ke arah
                    Asia Tenggara dan Australia, dan dari Asia Timur
                    setiap musim dingin menuju India.
                    2. Dari Eropa Utara ke Amerika Selatan.




                                                                  30
Gambar 3.1 Perjalanan Ribuan Kilometer
khatulistiwa.info




                    Burung-burung dalam melakukan migrasi dapat
                    mencapai jarak tempuh yang sangat jauh sehingga
                    memerlukan energi yang cukup, dan biasanya
                    disimpan dalam bentuk lemak. Semisal jenis
                    Warbler yang mempunyai persediaan lemak
                    sebanyak 12 gr, cukup untuk terbang selama 105-
                    115 jam. Burung ini pada umumnya berhenti untuk
                    beristirahat dan mencari makan di suatu tempat
                    dalam beberapa saat guna mendapatkan cadangan
                    makanan berupa lemak sebagai bekal untuk
                    meneruskan perjalanan ke tempat tujuan.

                    C. (MUNGKINKAH) BURUNG MIGRAN PAHAM
                    KONSEP AERODINAMIKA?
                    Mengapa burung migran lebih banyak
                    menggunakan pegunungan sebagai jalur



                                                                 31
migrasinya? Pada saat musim migrasi, angin
                    berhembus dari arah Timur ke Barat, padahal
                    burung migran di Pulau Jawa bergerak dari Timur
                    ke Barat. Seringkali mereka kepayahan saat
                    menantang angin, terutama di wilayah pegunungan.
                    Perkiraan awal adalah angin yang berada di antara
                    pegunungan ini lebih kecil, dibandingkan dengan
                    kekuatan angin di luar sabuk pegunungan. Wajar
                    jika mereka memilih pegunungan sebagai jalur.
                    Yang pertama karena mereka tidak harus susah
khatulistiwa.info




                    payah melawan angin. Dan yang kedua karena
                    wilayah pegunungan ini merupakan daerah yang
                    masih relatif alami, masih ditutup vegetasi, yang
                    mungkin masih menjamin adanya makanan yang
                    tersedia.
                    Tetapi ternyata pendapat itu salah besar.
                    justru angin di antara pegunungan itu akan
                    semakin besar karena luas bidangnya semakin
                    kecil. Sebagaimana arus air yang mengalir di
                    sungai, pada saat mengalami penyempitan akan
                    semakin deras arusnya.
                    Angin yang besar itu justru dimanfaatkan oleh
                    burung untuk mengangkat tubuhnya, sehingga
                    proses terbang akan menjadi lebih menyenangkan.
                    Prinsip inilah, aerodinamika, yang diterapkan pada
                    pesawat terbang. Oleh sebab itu mengapa


                                                                    32
pesawat terbang tidak pernah didesain untuk
                    dikepakkan sayapnya agar terbang lebih cepat ?
                    Kira-kira burung-burung itu belajar aeroidinamika
                    dari mana. ya?
                    Rahasianya.....ternyata burung-burung itu sudah
                    mempraktikkan konsep aerodinamika ini selama
                    ribuan tahun dari sekian ratus generasi…

                    D. FORMASI KHUSUS
                    Diperkirakan, sekitar 50 miliar ekor burung di
khatulistiwa.info




                    dunia melakukan migrasi secara rutin. Rata-rata
                    mereka terbang berkelompok dengan formasi
                    khas. Jalak afrika dan gelatik terbang dalam
                    kelompok. Burung terik dan merpati terbang
                    dalam barisan yang lebih panjang dan lebih
                    banyak. Angsa dan burung jenis lain terbang
                    berurutan membentuk huruf V; yang di ujung
                    depan bertindak sebagai komandan barisan meski
                    jabatan ini senantiasa dipegang secara
                    bergantian. Saat aplusan, komandan lama
                    berpindah ke ujung barisan paling belakang.
                    Pasalnya, tugas terbang paling depan itu sangat
                    menguras tenaga. Sedangkan yang di belakang
                    bisa menghemat sampai 20%.




                                                                      33
Gambar 3.2 Angsa Hitam
khatulistiwa.info




                    Para migran itu terbang dari tempat asalnya ke
                    tempat tujuan untuk menghindari musim dingin,
                    masing-masing dengan rutenya sendiri. Umumnya,
                    burung Eropa bermigrasi tidak sampai keluar dari
                    benua. Paling-paling mereka ke Prancis Barat atau
                    Spanyol untuk menghindari musim dingin. Tapi,
                    yang lain ada yang terbang terus sampai ke
                    Afrika Utara. Bahkan ada yang sampai ke daerah
                    dekat khatulistiwa atau Afrika Selatan. Itu pun
                    dilakukan mengambil rute barat lewat Spanyol
                    dan Gibraltar, atau mengambil rute timur
                    melewati Balkan dan Asia Kecil. Tidak langsung
                    melintasi L. Tengah, sebagai rute tersingkat.
                    Terutama jenis burung besar, biasanya
                    menghindari laut terbuka, karena di atas laut
                    tidak ada termik - aliran udara panas - yang dapat
                    digunakan sebagai pendorong terbang mereka.


                                                                   34
Pada musim semi sekitar 500 juta burung migran
                    terbang dari tempat berlibur musim dingin di
                    Afrika, kembali ke Eropa dengan mengambil jalur
                    lewat Israel. Di antaranya terdapat lebih dari
                    400.000 ekor bangau putih dan beberapa jenis
                    elang. Dalam suatu rombongan besar yang
                    panjangnya mencapai 10 km dan lebar beberapa
                    ratus meter, mereka terbang melintasi negara
                    itu. Banyak di antaranya yang ngetem, bahkan
khatulistiwa.info




                    menetap menghabiskan musim panas di sana.
                    Namun, bantuan orientasi terpenting bagi
                    sebagian besar penerbang malam itu adalah
                    magnet Bumi. Roswitha dan Wolfgang Wiltschko
                    dari Institut Zoologi, Universitas Frankfurt,
                    belum lama ini berhasil membuktikannya. Di
                    bawah langit berbintang buatan di laboratorium,
                    mereka menguji perilaku prenjak kutub dan
                    sikatan dada putih, yang biasa terbang ke arah
                    barat daya. Dalam serangkaian percobaan,
                    burung-burung ini baru mampu menuju ke barat
                    daya yang benar, ketika diberi tambahan
                    kesempatan mengorientasikan diri pada medan
                    magnet Bumi. Bila medan magnet diubah, mereka
                    akan terbang ke selatan.




                                                                  35
E. BAHAYA YANG MENGINTAI
                    Walaupun ada kemampuan menyesuaikan diri yang
                    mengagumkan itu, tetap saja 70% dari mereka
                    terancam kematian. Ini akibat ulah manusia
                    terhadap alam sekeliling, yang terjadi lebih cepat
                    daripada pencegahan tubuh secara alami kaum
                    burung itu. Burung pengembaralah yang terkena
                    dampak paling kuat. Di samping membutuhkan
                    daerah pengeraman, mereka juga butuh tempat
                    istirahat dan tempat bermigrasi yang cocok.
khatulistiwa.info




                    Lenyapnya mereka merupakan tolok ukur yang
                    penting bagi keadaan lingkungan.
                    Kaum burung jauh lebih peka daripada kita. Kalau
                    mereka melakukan pengeraman lebih awal dan
                    memilih rute perjalanan atau daerah migrasi baru,
                    sebenarnya kita sudah harus curiga. Ada sesuatu.
                    Kita memang harus lebih peka "mendengarkan"
                    mereka. Bisa mendengarkan dan membaca alasan
                    mereka berarti kita sudah belajar membaca
                    gejala alam secara alami.
                    Dengan "peralatan" navigasi, burung-burung
                    migrasi itu benar-benar sudah dibekali
                    perlengkapan paling sempurna untuk perjalanan
                    jauh. Walau demikian, pada musim semi sepertiga
                    dari populasi burung itu tidak sampai kembali ke
                    tempat kelahirannya. Banyak di antaranya yang


                                                                    36
menjadi korban ketika menghadapi berbagai
                    bahaya dalam perjalanan panjangnya.
                    Burung yang ketika berangkat tidak cukup
                    mempersiapkan makanan atau di perjalanan tidak
                    menemukan tempat istirahat yang cocok, biasanya
                    tewas kelelahan. Sedangkan burung yang
                    terlambat terbang, di "stasiun-stasiun"
                    perhentian selama perjalanan, akan kesulitan
                    mendapatkan makanan karena sudah dilahap habis
                    burung lain yang berangkat lebih dulu.
khatulistiwa.info




                    1. objek buruan
                    Selain itu, di beberapa negara seperti Prancis,
                    Italia, dan Timur Dekat, burung-burung itu
                    dianggap sebagai objek buruan. Atau dianggap
                    sebagai sumber makanan seperti di Afrika.
                    Sebagai binatang buruan saja, setiap tahun
                    sekitar 20 juta ekor bebek di Amerika Utara,
                    Eropa, dan di barat Asia menjadi korban.
                    2. Kabel listrik juga merupakan bahaya yang
                    mematikan bagi burung besar. Juga industri
                    pertanian atau peternakan dan urbanisasi makin
                    banyak menghancurkan tempat istirahat dan
                    mencemarkan bahan-bahan makanan mereka.
                    Masalah inilah yang membuat banyak organisasi
                    dunia mulai memikirkan, mencari, dan menetapkan
                    tempat baru bagi burung-burung migrasi.


                                                                      37
3. pesawat militer
                    Israel banyak didatangi berbagai rombongan
                    burung yang bersaing dengan pesawat militer
                    negeri itu. Tak jarang terjadi tabrakan antara
                    pesawat militer dan konvoi burung yang efek
                    benturannya mirip bunyi ledakan senjata. Namun,
                    dengan mempelajari ketinggian dan jalur terbang
                    burung itu pakar burung Yossi Leshem
                    menemukan, mereka hanya melewati jalur udara
                    tertentu yang bisa dihindari lalu lintas pesawat.
khatulistiwa.info




                                                                    38
BAB 4     MENGAMATI BURUNG
                              MIGRAN, YUK!
                    A. BEKAL MENGAMATI BURUNG
                    Pengamatan burung, kegiatan ini perpaduan antara
                    kegiatan ilmiah, pendidikan, penelusuran,
                    petualangan dan perlindungan. Pendidikan
                    merupakan salah satu strategi pengelolaan
                    kekayaan fauna, dengan muatan perlindungan dan
                    pengenalan berbagai jenis burung melalui kegiatan
                    pengamatan burung. Tidak kalah penting,
khatulistiwa.info




                    pendengaran dan penglihatan burung sangat peka.
                    Jika merasa terganggu burung akan menghilang
                    dengan cepat. Seringkali untuk mengamati burung
                    dibutuhkan jarak yang dekat dan pandangan yang
                    leluasa. Sebisa mungkin tidak menimbulkan suara,
                    menggunakan pakaian yang sama dengan warna
                    alam sekitar, cari lokasi yang tersembunyi untuk
                    mengamati burung. Pertanyaan yang sering
                    diajukan saat mengajak orang mengamati burung
                    pertamakali adalah, apa saja yang perlu dibawa
                    untuk birdwatching atau sebutan bagi pengamat
                    burung? Meskipun terlihat sepele, kalau kita
                    tidak tahu apa yang harus dibawa ketika
                    mengamati burung, percayalah, pengamatan
                    burung yang menyenangkan akan menjadi
                    sebaliknya. Apalagi kalau kita sampai terlupa


                                                                  39
membawa beberapa benda yang penting untuk
                    pengamatan burung. Misalnya binokuler.
khatulistiwa.info




                           Gambar 4.1 Pengamatan Burung
                               Foto: Muara Angke Birdwatching


                    Tapi hal-hal seperti ini dapat saja terjadi kalau
                    kita tidak memperhatikan apa yang harus dibawa
                    ketika memulai perjalanan mengamati burung.
                    Beberapa benda yang wajib dibawa ketika
                    mengamati burung, di antaranya:
                    A. Perlengkapan utama
                    1. Binokuler. Karena mata kita tidak setajam
                       elang, jangan pernah lupa membawa benda yang
                       satu ini ketika mengamati burung. Dengan
                       binokuler (teropong/keker) bisa melihat burung
                       di tempat yang tinggi atau jauh.
                    2. Teleskop (kalau mau mengamati burung pantai),
                       jangan lupa bawa tripodnya. Menggunakan
                       teleskop tanpa tripod akan membuat


                                                                    40
pengamatan burung menjadi tidak
                       mengasyikkan. Boleh juga membawa Kamera
                       karena sangat membantu untuk
                       mendokumentasikan burung yang ditemui.
                    3. Buku panduan lapang yang sesuai dengan wilayah
                       yang dikunjungi. Buku panduan jenis-jenis
                       burung (field gude), ada banyak buku-buku yang
                       tersedia seperti buku karangan MacKinnon dan
                       Phillipps. Kecuali anda memiliki kemampuan
                       sehebat Bas van Balen, Ben King, MacKinnon,
khatulistiwa.info




                       buku panduan lapang bukan sesuatu yang
                       penting dibawa ke lapangan.
                    4. Buku catatan, untuk mencatat jenis burung
                       yang anda liat, siapa tahu tertarik membuat
                       checlist pribadi burung-burung yang pernah
                       dilihat. Pensil dan kertas untuk membuat sketsa
                       burung yang sedang diamati.
                    5. Tas untuk menyimpan semua peralatan yang
                       harus dibawa. Masing-masing orang punya tipe
                       tas yang disenangi. Saya menyarankan untuk
                       membawa dua model tas yaitu tas selempang
                       berukuran kecil untuk menyimpan buku panduan
                       lapang dan alat tulis. Satu lagi adalah tas
                       punggung untuk membawa perlengkapan selain
                       itu.




                                                                   41
B. Perlengkapan Tambahan
                    1. Payung atau jas hujan. Banyak orang yang
                       gengsi atau enggan membawa 2 perlengkapan
                       ini. Padahal kedua benda ini penting untuk
                       menghindari kita dari hujan dan panas. Payung
                       sangat berguna ketika mengamati burung di
                       daerah yang sangat terbuka, waspadailah
                       heatstroke dengan menggunakan payung. Payung
                       bermanfaat ketika mengamati burung dengan
                       menggunakan teleskop.
khatulistiwa.info




                    2. Topi. Aneka jenis model topi tersedia di
                       pasaran. Tapi pada intinya topi sangat berguna
                       untuk mengurangi sengatan terik matahari.
                    3. Kursi lipat kecil. Berguna ketika anda lelah
                       berdiri sedangkan lingkungan tidak
                       memungkinkan duduk di tanah tanpa alas
                       (karena basah, banyak sampah, dll).
                    Ingat. Peralatan tersebut dibawa agar kegiatan
                    pengamatan burung menjadi sebuah hobby yang
                    mengasikan dan menyenangkan. Bagaimanapun
                    juga hobby yang menyenangkan akan menarik
                    banyak orang untuk bergabung dan jadi seorang
                    pengamat burung......

                    B. ALAT PEMANCAR DAN SATELIT
                    Berkat adanya teknik telemetri via satelit,
                    berbagai hal yang terjadi selama perjalanan


                                                                  42
panjang burung-burung migrasi antarnegara dan
                    antarbenua kini bisa terungkap.
                    Untuk keperluan pengamatan, para ilmuwan
                    menggunakan alat telemetri satelit. Pada
                    punggung burung dipasang sebuah alat pemancar
                    mini seberat 45 g yang berarus listrik tenaga
                    surya. Pengiriman data dilakukan dengan bantuan
                    sistem lokalisasi ARGOS. Setiap 60 detik, alat
                    pemancar itu menyiarkan getaran yang akan
                    ditangkap oleh kedua satelit yang ditempatkan
khatulistiwa.info




                    pada ketinggian 870 km.
                    Sementara mengorbit, satelit dapat menerima
                    impuls sekitar 10 - 15 menit. Impuls yang diterima
                    dikirim langsung ke stasiun penerima di Bumi,
                    kemudian masuk ke salah satu dari dua Pusat
                    Pengolahan Data di Toulouse (Prancis) atau
                    Landover (AS). Di sini koordinat tempat pemancar
                    di punggung bangau itu dihitung. Kemudian data
                    itu diolah di komputer di LPBR. Dengan demikian
                    perjalanan bangau putih selama penerbangan itu
                    bisa diikuti dengan tepat.
                    Alat pemancar yang ditempelkan pada punggung
                    burung itu berada dalam kantung kecil dan
                    dipasang demikian rupa sehingga tidak mengalangi
                    gerak binatang itu. "Begitu dipasang, kantung mini
                    itu langsung 'menghilang' di balik bulu-bulu


                                                                    43
punggung, dan burung itu pun sudah bisa terbang
                    bebas seperti biasa," jelas Prof. Peter Berthold,
                    pimpinan LPBR.
                    Kini sudah 53 ekor bangau diteliti dengan
                    telemetri satelit. Dalam tahun 1993/1994, burung
                    pertama dari enam yang dibekali pemancar mini
                    bisa diikuti sampai ke Afrika Selatan dan Zambia
                    saat terbang pulang. Berarti sampai sejauh
                    13.000 km! Setahun kemudian para peneliti malah
                    bisa mengikuti seekor bangau sampai sejauh lebih
khatulistiwa.info




                    dari 16.000 km ke Tanzania, dan juga dalam
                    perjalanannya kembali. Untuk memperoleh
                    gambaran lebih rinci bagaimana perilaku burung
                    itu selama perjalanan, bangau yang sudah
                    dilengkapi pemancar itu kadang juga diikuti
                    dengan mobil atau pesawat kecil dan tambahan
                    alat telemetri Bumi setempat.
                    Penggunaan teknik telemetri satelit yang baru itu
                    sudah memperlihatkan hasilnya. Kini para ahli
                    secara terinci bisa membedakan, apakah seekor
                    burung dalam rute perjalanan pergi atau pulang.
                    Dari sini bisa disimpulkan, ternyata tidak mudah
                    bagi burung itu menemukan jalan pulang ke
                    "kampung halamannya". Mereka harus
                    bernavigasi.



                                                                    44
Jika kalian adalah seorang birdwatcher, bisa
                    disandingkan dengan beberapa tokoh kelas dunia.
                    Banyak tokoh-tokoh kelas dunia dan berpengaruh,
                    yang ternyata memiliki hobby mengamati burung.
                    Kenyataan ini menunjukkan, bahwa hobi
                    mengamati burung merupakan aktifitas yang
                    sudah mendunia. Tak hanya dilakukan oleh
                    kalangan tertentu saja. Hampir semua elemen
                    masyarakat, dari berbagai kelompok profesi bisa
khatulistiwa.info




                    menjadi birdwatcher.
                    Simak daftar nama siapa saja tokoh kelas dunia
                    yang memiliki hobby mengamati burung:
                    1. Jenderal Suryaud, mantan Perdana Menteri
                       Thailand.
                    2. Pangeran Philip, suami Elizabeth II, Ratu
                       Inggris.
                    3. Duke of Edinburgh, dari Inggris.
                    4. Laura Bush, istri George Bush Senior, mantan
                       Presiden USA.
                    5. Jimmy Carter, mantan Presiden USA.
                    6. Daryll Hannah, aris Hollywood.
                    7. Princess Takamado dari Jepang.
                    8. Ratu Noor dari Yordania.
                    9. Jendral Dwight Eisenhower, Panglima Perang
                       Sekutu.


                                                                     45
10. Theodore Roosevelt, mantan Presiden USA.
                    11. Ian Fleming, penulis buku James Bond 007.
                    12 Raja Ferdinand 1, Czar terakhir Bulgaria.
khatulistiwa.info




                          Kegiatan Mengamati Burung




                                                                    46
BAB 5 SELAMATKAN BURUNG
                           MIGRAN DARI KEPUNAHAN

                    Biasanya burung-burung migran akan tertarik
                    pada cahaya dan terbang memutari gedung-
                    gedung sampai akhirnya mati karena menabrak
                    kaca gedung dan jatuh terjerembab ke
                    permukaan jalanan. Terdengar konyol memang,
                    tapi hal ini benar-benar terjadi dan
                    mengancam terhadap keberlangsungan siklus
khatulistiwa.info




                    ekologi.
                    A, Ancaman terhadap burung air
                    Burung air di banyak negara termasuk Indonesia,
                    menghadapi ancaman yang dapat mempengaruhi
                    kelangsungan hidupnya. Beberapa faktor yang
                    dapat mengancam kehidupan mereka adalah
                    sebagai berikut.
                    1. Pengalihan peruntukan habitat.
                    2. Perburuan dan perdagangan satwa.
                    3. Pencemaran lingkungan.
                    Misalkan Bangau dan Kuntul, terutama spesies
                    yang berkoloni, peka terhadap gangguan dan
                    tekanan perburuan selama bersarang. Spesies ini
                    juga sangat peka terhadap pe-rusakan tempat
                    Terdapat dua cara penyelamatan sebagai strategi
                    perlindungan yang dapat ditempuh untuk



                                                                 47
pelestarian kelangsungan hidup burung, seperti
                    perlindungan terhadap habitat burung, dan
                    pembatasan terhadap aktivitas perburuan yang
                    berlebihan. Dalam penyusunan rancangan strategi
                    perlindungan tersebut diperlukan penelitian untuk
                    mengetahui
                    (1) beberapa jenis burung dan derajat
                    kelimpahan,
                    (2) keadaan habitat dan pemanfaatannya, serta
                    (3) faktor pengganggu terhadap populasi ataupun
khatulistiwa.info




                    habitatnya




                          Dara Laut         Burung Biru Laut
                         Gambar 5.1 Mereka Layak Dilindungi

                    B. Ancaman Polusi Cahaya
                    Ada yang menarik di Amerika Serikat dan Kanada
                    berkaitan dengan populasi burung migran. Populasi
                    burung migran di kedua negara tersebut terus
                    mengalami penurunan yang drastis. Penyebabnya



                                                                   48
tak lain, burung-burung tersebut banyak yang
                    mati akibat membentur kaca gedung pencakar
                    langit pada malam hari yang memancarkan cahaya
                    berlebihan. Ironisnya, burung-burung justru
                    terbang untuk menghindari serangan para
                    predatornya.
                    Dr. Daniel Klem Jr., seorang pakar ornitologis di
                    Muhlenberg College Pensylvania, AS, mengatakan
                    bahwa lebih dari satu miliar burung mati karena
                    benturan terhadap jendela kaca di Amerika
khatulistiwa.info




                    Serikat setiap tahunnya. Hal ini terjadi terutama
                    ketika musim migran tiba. Penerangan yang terlalu
                    kuat dari gedung-gedung tinggi pada malam hari
                    merupakan sebuah ancaman. Apalagi tanpa angin
                    yang kuat, yang dapat membantu burung-burung
                    tersebut ketika mereka terbang.




                                                                  49
PENUTUP

                    UCAPKAN SELAMAT DATANG, DAN
                    BERBONDONG-BONDONGLAH MEREKA
                    MEMBAWA PERDAMAIAN…………
khatulistiwa.info




                             Gambar Avoset Leher Merah

                    Mengapa ke Inggris?

                    Beberapa tahun lalu, pada jenis burung yang sama
                    yang sedang berada di bawah pengawasan
                    pengamat burung, terlihat ada perubahan. Di
                    musim gugur, kelompok prenjak pendeta itu
                    tampak selalu terbang ke arah barat laut, ke arah
                    Irlandia, Inggris, bukannya ke arah barat daya,



                                                                   50
ke Spanyol, seperti biasanya. Seakan mereka
                    membuka rute terbang baru ke arah Inggris.
                    Apakah "perubahan" arah ini memang bawaan dari
                    lahir? Untuk memperoleh jawabannya, para
                    peneliti burung di Radolfzell menangkap 40 ekor
                    prenjak pendeta di Inggris, memindahkannya ke
                    Bodensee, dan menahan beberapa pasang dalam
                    kurungan. Pada musim semi, mereka sudah
                    mempunyai keturunan yang sudah menunjukkan
                    arah terbang ke Inggris seperti induknya. Ini
khatulistiwa.info




                    merupakan bukti bahwa "pergantian arah" itu
                    diatur secara genetis.
                    Para peneliti penasaran untuk mencari tahu apa
                    penyebab evolusi di sini. Perubahan genetis yang
                    kebetulan dapat berkembang menjadi pencarian
                    "rute terbang baru" itu bukan hanya karena
                    musim dingin yang tidak terlalu hebat di Inggris.
                    "Penyebab yang pasti adalah adanya gerakan
                    nasional yang muncul di Inggris pada akhir Perang
                    Dunia II. Di sana waktu itu ada kebiasaan
                    memasang 'meja burung', berupa rumah kecil
                    tempat menaruh makanan burung, yang biasa
                    dipasang di halaman depan. Ini memberi burung
                    suatu kehidupan seperti di dunia impian.




                                                                    51
DAFTAR PUSTAKA

                    US Geological Survey, 1967


                    Nirarita, C.H.E. et al. 1996. Ekosistem Lahan
                    Basah Indonesia. Buku Panduan untuk Guru dan
                    Praktisi Pendidikan. Wetlands International-IP.
                    Bogor
                    Imanuddin , Belajar Mengenal Jenis Burung,
khatulistiwa.info




                    Belajar Mengenal Satwa Migran,
                    info@jakartagreenmonster.com


                    Ady Kristanto, MENGIDENTIFIKASI BURUNG
                    PANTAI: Lahan Basah, Lebih Dari Sekedar
                    Resapan, Media Indonesia, 22 Agustus 2007.

                    www.wetland-aussie.org
                    www.greenlandforbird.com
                    www.jakartagreenmonster.com




                                                                      52

Más contenido relacionado

Destacado (8)

Google docs
Google docsGoogle docs
Google docs
 
Gandalf presentation2
Gandalf presentation2Gandalf presentation2
Gandalf presentation2
 
Trees
TreesTrees
Trees
 
Fuddy Meers Powerpoint
Fuddy Meers PowerpointFuddy Meers Powerpoint
Fuddy Meers Powerpoint
 
Shapes in the Cloud: Finding the Right Discovery Layer
Shapes in the Cloud: Finding the Right Discovery LayerShapes in the Cloud: Finding the Right Discovery Layer
Shapes in the Cloud: Finding the Right Discovery Layer
 
Greencanyon
GreencanyonGreencanyon
Greencanyon
 
Impact of the evergreen library automation system on public library users
Impact of the evergreen library automation system on public library usersImpact of the evergreen library automation system on public library users
Impact of the evergreen library automation system on public library users
 
Google Cloud Print
Google Cloud PrintGoogle Cloud Print
Google Cloud Print
 

Similar a Mengenal Satwa Migran

1503 echinodermata
1503 echinodermata1503 echinodermata
1503 echinodermataOvan Geovano
 
Coelenterata meandrina meandrites
Coelenterata meandrina meandritesCoelenterata meandrina meandrites
Coelenterata meandrina meandritesSinggih Azwar Anas
 
Sipunculus norvegicus
Sipunculus norvegicusSipunculus norvegicus
Sipunculus norvegicusIga Wardani
 
Kelompok 12 super kelas reptilia
Kelompok 12 super kelas reptiliaKelompok 12 super kelas reptilia
Kelompok 12 super kelas reptiliaf' yagami
 
Makalah konservasi penyu
Makalah konservasi penyuMakalah konservasi penyu
Makalah konservasi penyuDody Perdana
 
Fenomena anggang anggang
Fenomena anggang anggangFenomena anggang anggang
Fenomena anggang anggangUnengNafiah
 
Mollusca, echinodermata & artropoda
Mollusca, echinodermata & artropodaMollusca, echinodermata & artropoda
Mollusca, echinodermata & artropodaAlfian Isnan
 
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdf
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdfmamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdf
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdfNurfadilah92926
 
KLASIFIKASI HEWAN Ikan (PISCES), Burung (AVES), MAMALIA, AMPHIBIA, REPTILIA
KLASIFIKASI HEWAN Ikan (PISCES), Burung (AVES), MAMALIA, AMPHIBIA, REPTILIAKLASIFIKASI HEWAN Ikan (PISCES), Burung (AVES), MAMALIA, AMPHIBIA, REPTILIA
KLASIFIKASI HEWAN Ikan (PISCES), Burung (AVES), MAMALIA, AMPHIBIA, REPTILIAFirdika Arini
 
Biologi Presentation
Biologi PresentationBiologi Presentation
Biologi PresentationADHP
 

Similar a Mengenal Satwa Migran (20)

1503 echinodermata
1503 echinodermata1503 echinodermata
1503 echinodermata
 
Penyu
PenyuPenyu
Penyu
 
Coelenterata meandrina meandrites
Coelenterata meandrina meandritesCoelenterata meandrina meandrites
Coelenterata meandrina meandrites
 
Makalah sisver mono & chiro
Makalah sisver mono & chiroMakalah sisver mono & chiro
Makalah sisver mono & chiro
 
Sipunculus norvegicus
Sipunculus norvegicusSipunculus norvegicus
Sipunculus norvegicus
 
Kelompok 12 super kelas reptilia
Kelompok 12 super kelas reptiliaKelompok 12 super kelas reptilia
Kelompok 12 super kelas reptilia
 
Mollusca (2)(1)
Mollusca (2)(1)Mollusca (2)(1)
Mollusca (2)(1)
 
Makalah konservasi penyu
Makalah konservasi penyuMakalah konservasi penyu
Makalah konservasi penyu
 
Tugas_bu_lilis.pptx
Tugas_bu_lilis.pptxTugas_bu_lilis.pptx
Tugas_bu_lilis.pptx
 
2 elmu sidad
2   elmu sidad2   elmu sidad
2 elmu sidad
 
2 elmu sidad
2   elmu sidad2   elmu sidad
2 elmu sidad
 
Fenomena anggang anggang
Fenomena anggang anggangFenomena anggang anggang
Fenomena anggang anggang
 
Mollusca, echinodermata & artropoda
Mollusca, echinodermata & artropodaMollusca, echinodermata & artropoda
Mollusca, echinodermata & artropoda
 
Reptilia
ReptiliaReptilia
Reptilia
 
Burung Laut
Burung LautBurung Laut
Burung Laut
 
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdf
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdfmamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdf
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdf
 
Umang Umang & Siput Laut
Umang Umang & Siput LautUmang Umang & Siput Laut
Umang Umang & Siput Laut
 
Crustacea
CrustaceaCrustacea
Crustacea
 
KLASIFIKASI HEWAN Ikan (PISCES), Burung (AVES), MAMALIA, AMPHIBIA, REPTILIA
KLASIFIKASI HEWAN Ikan (PISCES), Burung (AVES), MAMALIA, AMPHIBIA, REPTILIAKLASIFIKASI HEWAN Ikan (PISCES), Burung (AVES), MAMALIA, AMPHIBIA, REPTILIA
KLASIFIKASI HEWAN Ikan (PISCES), Burung (AVES), MAMALIA, AMPHIBIA, REPTILIA
 
Biologi Presentation
Biologi PresentationBiologi Presentation
Biologi Presentation
 

Más de khatulistiwa.info

Youth Conservation Leader Initiative
Youth Conservation Leader InitiativeYouth Conservation Leader Initiative
Youth Conservation Leader Initiativekhatulistiwa.info
 
Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)
Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)
Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)khatulistiwa.info
 
Teknologi Pompa Hidraulik Ram
Teknologi Pompa Hidraulik RamTeknologi Pompa Hidraulik Ram
Teknologi Pompa Hidraulik Ramkhatulistiwa.info
 
Hidram - Pompa Air tanpa Listrik & Minyak
Hidram - Pompa Air tanpa Listrik & MinyakHidram - Pompa Air tanpa Listrik & Minyak
Hidram - Pompa Air tanpa Listrik & Minyakkhatulistiwa.info
 
Biogas - Energi Alternatif Terbarukan
Biogas - Energi Alternatif TerbarukanBiogas - Energi Alternatif Terbarukan
Biogas - Energi Alternatif Terbarukankhatulistiwa.info
 
Proses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan Cair
Proses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan CairProses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan Cair
Proses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan Cairkhatulistiwa.info
 
Birdwatching - Mengamati Burung di Alam Bebas
Birdwatching - Mengamati Burung di Alam BebasBirdwatching - Mengamati Burung di Alam Bebas
Birdwatching - Mengamati Burung di Alam Bebaskhatulistiwa.info
 
Grand Vacation Club Membership
Grand Vacation Club MembershipGrand Vacation Club Membership
Grand Vacation Club Membershipkhatulistiwa.info
 
World List Resort Grand Vacation Club
World List Resort Grand Vacation ClubWorld List Resort Grand Vacation Club
World List Resort Grand Vacation Clubkhatulistiwa.info
 
Afrika Resort Grand Vacation Club
Afrika Resort Grand Vacation ClubAfrika Resort Grand Vacation Club
Afrika Resort Grand Vacation Clubkhatulistiwa.info
 

Más de khatulistiwa.info (20)

Bromo Midnight Adventure
Bromo Midnight AdventureBromo Midnight Adventure
Bromo Midnight Adventure
 
Youth Conservation Leader Initiative
Youth Conservation Leader InitiativeYouth Conservation Leader Initiative
Youth Conservation Leader Initiative
 
Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)
Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)
Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)
 
Teknologi Pompa Hidraulik Ram
Teknologi Pompa Hidraulik RamTeknologi Pompa Hidraulik Ram
Teknologi Pompa Hidraulik Ram
 
Membuat Pompa Hidram
Membuat Pompa HidramMembuat Pompa Hidram
Membuat Pompa Hidram
 
Indonesia Heritage Trust
Indonesia Heritage TrustIndonesia Heritage Trust
Indonesia Heritage Trust
 
Hidram - Pompa Air tanpa Listrik & Minyak
Hidram - Pompa Air tanpa Listrik & MinyakHidram - Pompa Air tanpa Listrik & Minyak
Hidram - Pompa Air tanpa Listrik & Minyak
 
Air dalam Kehidupan Manusia
Air dalam Kehidupan ManusiaAir dalam Kehidupan Manusia
Air dalam Kehidupan Manusia
 
Apakabar Sampah
Apakabar SampahApakabar Sampah
Apakabar Sampah
 
Biogas - Energi Alternatif Terbarukan
Biogas - Energi Alternatif TerbarukanBiogas - Energi Alternatif Terbarukan
Biogas - Energi Alternatif Terbarukan
 
Proses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan Cair
Proses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan CairProses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan Cair
Proses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan Cair
 
Birdwatching - Mengamati Burung di Alam Bebas
Birdwatching - Mengamati Burung di Alam BebasBirdwatching - Mengamati Burung di Alam Bebas
Birdwatching - Mengamati Burung di Alam Bebas
 
Mengenal Gua Karst
Mengenal Gua KarstMengenal Gua Karst
Mengenal Gua Karst
 
Mengenal Undur Undur
Mengenal Undur UndurMengenal Undur Undur
Mengenal Undur Undur
 
Vegetarian Hidup Ekologis
Vegetarian Hidup EkologisVegetarian Hidup Ekologis
Vegetarian Hidup Ekologis
 
Ada Apa Dengan Ozon?
Ada Apa Dengan Ozon?Ada Apa Dengan Ozon?
Ada Apa Dengan Ozon?
 
Grand Vacation Club Membership
Grand Vacation Club MembershipGrand Vacation Club Membership
Grand Vacation Club Membership
 
World List Resort Grand Vacation Club
World List Resort Grand Vacation ClubWorld List Resort Grand Vacation Club
World List Resort Grand Vacation Club
 
Resort and Hotel Directory
Resort and Hotel DirectoryResort and Hotel Directory
Resort and Hotel Directory
 
Afrika Resort Grand Vacation Club
Afrika Resort Grand Vacation ClubAfrika Resort Grand Vacation Club
Afrika Resort Grand Vacation Club
 

Último

MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfTeukuEriSyahputra
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakAjiFauzi8
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".Kanaidi ken
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptxfurqanridha
 
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasTeks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasMuhamadIlham361836
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfsubki124
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 

Último (20)

MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
 
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasTeks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 

Mengenal Satwa Migran

  • 2. MENGENAL SATWA MIGRAN khatulistiwa.info Disusun Oleh: Move Indonesia Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH) Seloliman, Trawas, Mojokerto 2007 2
  • 3. MENGENAL SATWA MIGRAN Judul Buku : Mengenal Satwa Migran Jumlah Halaman : 51 Halaman Dicetak Oleh : Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH) Seloliman – Trawas – Mojokerto E-book oleh : Move Indonesia khatulistiwa.info Tim Penulis : Divisi Penulisan & Multimedia Move Indonesia Divisi Penerbitan dan Dokumentasi Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH) Seloliman Penyunting : Bachtiar DM, Ulfah Hidayati, Anggara Widjajanto Foto/Gambar: Berbagai sumber 3
  • 4. MENGENAL SATWA MIGRAN Daftar isi PENDAHULUAN...........................................................4 BAB 1 BURUNG-BURUNG MIGRAN....................6 BAB 2 BURUNG-BURUNG MIGRAN DI INDONESIA...............................................12 khatulistiwa.info BAB 3 PERJALANAN MENEMPUH RIBUAN KILOMETER................................................23 BAB 4 MENGAMATI BURUNG MIGRAN, YUK!...............................................................38 BAB 5 SELAMATKAN BURUNG MIGRAN DARI KEPUNAHAN..............................................46 PENUTUP.....................................................................49 DAFTAR PUSTAKA...................................................51 4
  • 5. PENDAHULUAN Burung Air Tahukah Kalian? Setiap tahun berjuta-juta burung pengembara (migran) menempuh perjalanan bolak-balik antara benua Asia dan Australia sepanjang ribuan kilometer. Selama perjalanan yang panjang burung pengembara tersebut singgah di berbagai tempat di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Fenomena alam khatulistiwa.info yang luar biasa ini terjadi pada bulan Juni, dimana burung-burung tersebut meninggalkan benua Australia yang sedang musim dingin menunju China, Rusia dan Jepang yang sedang musim panas untuk berkembang biak (bersarang dan bertelur). Beberapa bulan kemudian mereka akan terbang kembali ke Australia kalau daerah tempat membesarkan anaknya mengalami musim dingin. Perpindahan sementara waktu ini disebut orang sebagai burung migrasi artinya burung pindahan. DUA KALI SETAHUN Sejak zaman dahulu, dua kali dalam setahun manusia menyaksikan suatu fenomena alam yang luar biasa yaitu peristiwa migrasi burung atau peristiwa perpindahan burung. Banyak orang 5
  • 6. menggolongkan dan mempersamakan burung migran, yaitu jenis-jenis burung yang menempuh perjalanan jauh antara breeding area (daerah berbiak) dan wintering area (daerah di mana burung melewatkan musim dingin yang terjadi di belahan bumi utara), dengan burung-burung pantai (shore-birds). Atau ada juga yang menggolongkan sebagai burung air. Yang sebenarnya ialah burung air yang berpindah mencari tempat tinggal sementara, ribuan kilo khatulistiwa.info jauhnya dari tempat asal. Mengapa mereka susah- susah cari tempat tinggal baru? Pengin tau kan, gimana sih kalau burung lagi pindahan jauh? Pasti kalian juga pengin mengenal lebih dekat dengan burung air ini? Gambar: Burung-burung Migran 6
  • 7. BAB 1 BURUNG-BURUNG MIGRAN Burung merupakan salah satu kekayaan Indonesia. Saat ini diketahui terdapat 1539 spesies burung yang tercatat di Indonesia baik sebagai burung yang menetap maupun pendatang yang hanya singgah sementara. Sebagian diantaranya berupa burung air yang sering dijumpai di habitat lahan basah. khatulistiwa.info Berpatokan kepada definisi tersebut, sampai saat ini di Indonesia telah tercatat sekitar 184 spesies burung air yang berasal dari 18 familia. Indonesia merupakan negara yang mempunyai keragaman burung air tertinggi di dunia. Sebagai perbandingan, di seluruh dunia terdapat 32 familia yang terdiri atas 833 spesies burung air. Keluarga raja udang (Alcedinidae) dan burung pemangsa (Falconiformes) tidak dikelompokkan ke dalam burung air karena sebagian besar tidak bergantung kepada lahan basah. A. Pengertian burung air Burung air (waterfowl) adalah kelompok burung yang secara alamiah kehidupannya sangat bergantung kepada keberadaan lahan basah 7
  • 8. (wetland). Dan yang termasuk dalam lahan basah meliputi:  rawa,  rawa payau,  lahan gambut,  perairan tergenang,  perairan mengalir,  wilayah perairan laut yang kedalamannya tidak lebih dari 6 m khatulistiwa.info Gambar 1.1 Lahan-Lahan Basah Ada beberapa istilah yang sering digunakan untuk menamai beberapa kelompok burung air, seperti - - wildfowl untuk kelompok burung air liar dari famili Anatidae (bebek-belibis) dan shorebirds 8
  • 9. atau waders untuk kelompok burung air perancah yang mempunyai beragam sifat , bentuk dan ukuran paruh serta kemampuan merancah (wading) ditempat lunak dan tergenang air dengan ukuran tubuh yang bervariasi antara kecil (panjang 13 cm) hingga sedang (panjang 16 cm). B. Jumlah jenis burung air Jumlah jenis burung air di seluruh dunia yang diketahui sebanyak 32 famili yang terdiri atas khatulistiwa.info 833 jenis. Jenis-jenis burung air migran merupakan jenis-jenis burung dari ordo Charadriformes yang tergolong dalam 12 famili (Jacanidae, Rostratulidae, Dromadidae, Haematopodidae, Ibidorhynchidae, Recurvirostridae, Burhinidae, Glareolidae, Charadridae, Scolopacidae, Pluviadellidae, dan Thinocoridae. C. TIDAK HANYA BURUNG PANTAI Beberapa jenis burung yang melakukan migran dari keluarga Anatidae, Accipitridae, Muscicapidae, Alcedinidae dan Sylviidae, jadi sebenarnya burung yang melakukan migrasi tersebut tidak hanya burung pantai. Juga tidak semua burung pantai melakukan migrasi seperti Cerek Jawa (Charadrius javanicus). 9
  • 10. D. BERTAHAN HIDUP Burung melakukan migrasi karena keadaan lingkungan sekitarnya yang "tidak cocok" pada musim dingin selain suhu udara yang turun drastis, juga makanan bagi burung-burung ini mulai habis dan menghilang. Mau tidak mau burung-burung tersebut harus mencari daerah baru jika ingin tetap bertahan hidup. E. HIDUP MAHAL khatulistiwa.info Sebenarnya migrasi merupakan cara hidup yang 'mahal' karena energi yang diperlukan untuk melakukannya sangatlah besar. Jenis-jenis burung migran harus mampu terbang selama beberapa hari terus-menerus di ketinggian yang dapat mencapai hingga beberapa kilometer. F. LOKASI TEPAT Burung-burung bermigrasi, terutama yang tergolong burung pantai, menempuh jalur tertentu secara teratur mencari tempat tepat untuk tempat tinggal sementara di tempat asalnya terjadi musim dingin. Indonesia adalah lokasi yang penting, baik sebagai tempat tujuan maupun jembatan bagi burung yang bermigrasi antara Asia dan Australia. 10
  • 11. G. LINTAS NEGARA Dalam perjalanan migrasinya, burung-burung ini terbang dari bumi belahan utara yang memasuki musim dingin dengan melintasi banyak negara Asia Timur pada sekitar bulan Agustus hingga November dan tinggal untuk sementara di belahan Bumi Selatan yang telah hangat iklimnya. Setelah delapan bulan kemudian, mereka kembali ke utara yang sudah mulai hangat kembali sekitar bulan Maret - Mei untuk berbiak. Peristiwa migrasi khatulistiwa.info burung itu sendiri terjadi dalam siklus yang hampir rutin. H. CARA MEMPERTAHANKAN KETURUNAN Kaum burung itu, entah jenis migran atau nonmigran, sebenarnya dikenal sebagai setengah kembara. Yaitu hanya sebagian dari populasi mereka yang bermigrasi, sedangkan yang lain melewati musim dingin di tempat asalnya. Termasuk kelompok ini adalah burung anis kuning, robin, kenari, dan gelatik batu. Apakah mereka kemudian secara turun-temurun menjadi jenis nonmigran atau migran, tergantung pada keadaan telur ketika dibentuk. Rupanya, ini cara evolusi yang cerdik untuk mengamankan suatu keturunan: bila dalam suatu musim dingin 11
  • 12. hebat, banyak telur tidak menetas sampai kelangsungan hidup burung nonmigran berkurang banyak atau malah habis sama sekali. Namun, jenis yang berpindah masih tetap hidup. Dan percobaan silang sudah menunjukkan, bagaimana cepatnya sifat menurun burung itu bisa berubah: yaitu dari sekelompok populasi jenis prenjak pendeta yang bukan tergolong migran atau nonmigran, dalam 3 - 6 generasi sudah bisa ditentukan dengan jelas, mana yang akan jadi khatulistiwa.info nonmigran dan mana yang migran. Maksudnya adalah tempat burung prenjak pendeta yang sebelumnya bertempat tinggal di daerah aman bahan makanan, dipindah tempat hidupnya di kelompok burung-burng yang biasa bermigrasi, maka burung prenjak itu akan mengikuti kemana rombongan itu akan pergi bermigrasi. Dan hal ini butuh waktu 3- 6 generasi kelahiran. 12
  • 13. BAB 2 BURUNG-BURUNG MIGRAN DI INDONESIA A.JENIS-JENIS BURUNG AIR DI INDONESIA Dalam konvensi Ramsar (3 Pebruari 1971) telah dihasilkan definisi tentang burung air (water fowl), yaitu jenis burung yang secara ekologis keberadaannya bergantung pada lahan basah (wetland). Jumlah burung air yang ada di seluruh khatulistiwa.info dunia tercatat 32 famili yang terdiri dari 833 jenis, dan Indonesia merupakan negara yang memiliki jumlah jenis burung air tertinggi di dunia secara terperinci menggolongkan 184 jenis burung air yang terdapat di Indonesia di dalam 20 famili, diantaranya adalah Scolopacidae dan Charadriidae. Indonesia merupakan negara yang mempunyai jumlah jenis burung air tertinggi di dunia. Rose & Scott (1997) secara terperinci menggolongkan beberapa burung air yang terdapat di Indonesia menjadi 20 famili (tersaji pada Tabel 1) dan tersusun atas 184 jenis. 13
  • 14. NO NAMA FAMILI NAMA INDONESIA 1 Anatidae Itik 2 Ardeidae Cangak Wili 3 Burhinidae wiliTrulek 4 Charadriidae Trulik 5 Ciconiidae CamarPecuk 6 Glareolidae Bangau 7 Gruidae Terik 8 Haematopodidae Burung jenjang 9 Heliornithidae Kedidir khatulistiwa.info 10 Jacanidae Finfoot 11 Laridae CamarPecuk 12 Phalacrocoracidae Pelikan 13 Phalaropodidae Titihan 14 Pelecanidae Ayam-ayaman 15 Podicipedidae Gagang-bayem 16 Rallidae Berkik 17 Recurvirostridae kembang Trinil- trinilan 18 Rostratulidae Trinil-trinilan 19 Scolopacidae Pelatuk 20 Threskiornithidae Paruh sendok Tabel 1. Famili burung air di Indonesia Di dunia terdapat 214 jenis burung air migran, dan tidak kurang dari 126 jenis burung air migran 14
  • 15. bermigrasi melintasi daerah Jawa dan Bali tetapi tidak berkembangbiak pada daerah tersebut. Dari sejumlah jenis tersebut di atas, 46 jenis di antaranya dapat dijumpai di Pulau Jawa: terutama jenis burung scolopacidae atau pelatuk dan charadridae atau Trulik. Burung Scolopacidae dan Charadridae Burung air di Indonesia utamanya di pulau Jawa dan Bali, penghuni terbanyak adalah burung famili khatulistiwa.info Scolopacidae dan Charadriidae mempunyai jumlah jenis yang banyak dan tersebar luas. Gambar 2.1 Pelatuk Besi Kepala Hitam Burung-burung tersebut umumnya ditemukan di pantai atau daerah lahan basah terbuka seperti areal pertambakan. Semua anggota famili ini mempunyai kaki panjang, sayap meruncing dan 15
  • 16. paruh ramping memanjang. Paruh tersebut digunakan untuk mengais ke dalam lumpur, guna mencari cacing dan invertebrata yang tersembunyi. Kebanyakan merupakan jenis pengembara. Ada 35 jenis burung famili Scolopacidae dan 16 jenis burung famili Charadriidae yang sudah pasti tercatat di Sunda Besar. Kelompok Utama Burung Pantai khatulistiwa.info Gajahan Berukuran besar yang dicirikan dengan paruhnya yang panjang dan melengkung kebawah. Sebagian besar jenis-jenis gajahan memiliki bulu berwarna coklat tua serta garis gelap diatas matanya. Mereka memiliki suara yang khas, terdengar bunyi 'kurlee' yang nyaring diikuti dengan suara 'karr-er'. Mungkin karena suaranya itulah, jenis tersebut dalam bahasa Inggris disebut "Curlew". Gagang-bayam Dalam Bahasa Inggris, burung jenis ini dinamai "Stilts" karena ukuran kakinya yang panjang, menghabiskan sebagian besar waktunya dengan berjalan-jalan di muara atau lahan basah lainnya yang agak dalam. Memiliki paruh pendek berwarna 16
  • 17. hitam serta saya hitam. Satu jenis memiliki pita coklat melintang di bagian dada. Kedidi, Trinil Berukuran kecil, seringkali memiliki kaki kuning dan seringkali dikelompokan bersama dengan jenis Pembalik batu yang memiliki pewarnaan tubuh yang lebih mencolok. Kedidi dan Trinil memiliki ukuran dan bentuk tubuh yang mirip dengan Trinil tetapi memiliki warna tubuh yang lebih terang. khatulistiwa.info Biru-laut dan Trinil-lumpur Merupakan kelompok burung pantai yang berukuran sedang hingga besar, memiliki paruh yang panjang, lurus atau agak melengkung keatas di bagian ujung. Individu betina biasanya memiliki paruh lebih panjang. Trinil-lumpur adalah merupakan kerabat Berkik tetapi dikelompokan dengan Biru-laut karena memiliki penampakan tubuh yang mirip. Biru-laut memiliki paruh dengan titik gelap di bagian ujungnya. Trinil 'Trinil' meliputi banyak jenis burung pantai, termasuk Kedidi kecil dan Trinil. Hampir seluruhnya memiliki tubuh yang kecil dan pepal serta paruh pendek. Pada saat terbang seluruh 17
  • 18. jenis memiliki tungging gelap dengan garis sempit putih. Trinil cukup sulit untuk diidentifikasi terutama ketika dalam bulu tidak berbiak. Trinil lainnya (Shank) merupakan kelompok yang berukuran besar dengan kaki panjang berwarna (hijau, kuning dan merah). Warna-warna tersebut kemudian digunakan sebagai nama jenis. Cerek Dalam Bahasa Inggris, kelompok burung ini khatulistiwa.info disebut sebagai 'Plover'. Sebutan ini sebenarnya juga mengacu kepada jenis-jenis lainnya, yaitu Trulek dan Doterel . Mereka memiliki beberapa kesamaan karakteristik meskipun banyak juga perbedaannya. Trulek seringkali tidak dianggap sebagai burung pantai, sementara Doterel berukuran tubuh lebih kecil dibanding Cerek lainnya. Pada saat berbiak, kelompok burung ini memiliki penampakan bulu yang sangat menarik Berkik Kelompok burung pantai ini berbeda dengan jenis- jenis Trinil dalam hal paruhnya yang panjang. Kelompok ini juga lebih dikenali dari perilakunya dibandingkan dengan penampakan tubuhnya. Ketika terganggu, mereka biasanya melompat 18
  • 19. tinggi dan segera terbang, seringkali dengan mengeluarkan suara khasnya. Avoset Dapat segera dikenali dari bentuk paruhnya yang panjang dan melengkung keatas di bagian ujung. Sebagian besar memiliki bulu berwarna hitam dan putih, kadang-kadang dengan leher berwarna coklat kemerahan. Kelompok ini memiliki kaki panjang dan seringkali terlihat dalam kelompokan khatulistiwa.info besar. Kedidir Cukup mudah untuk dikenali meskipun dari jarak yang cukup jauh. Bulunya berwarna hitam dan putih; kaki, paruh dan mata merah. Ukuran tubuhnya cukup besar, sering terlihat di pantai dan batuan pinggir pantai dibandingkan dengan di hamparan lumpur sebagaimana jenis burung lainnya. B. MAKANAN BURUNG AIR Mayoritas burung pantai ini memangsa invertebrata infauna atau makhluk hidup dataran Lumpur tidak bertulang belakang, seperti cacing, tumbuh-tumbuhan dalam air, dengan meraba pada 19
  • 20. saat pasang turun. Variasi panjang dan bentuk paruh burung ini memungkinkan jenis burung yang berbeda akan mencari makanan pada kondisi dan kedalaman air pantai yang berbeda. Disamping itu, Kepulauan Indonesia dengan panjang garis pantai + 81.000 km merupakan garis pantai yang cukup panjang dan memegang peranan penting bagi kelangsungan hidup burung air, terutama burung air migran , juga beberapa jenis burung air migran tiap tahunnya secara periodik khatulistiwa.info memanfaatkan sebagian wilayah pesisir Indonesia sebagai habitat sementara. Beberapa habitat yang disukai burung air migran adalah daerah lahan basah, seperti daerah estuari (rawa payau), rawa, sungai dan sawah. Beberapa daerah estuaria atau rawa di Indonesia merupakan habitat penting bagi sejumlah besar burung air, terutama burung air migran. Kebanyakan burung air di daerah estuari merupakan burung karnivora dan omnivora terhadap invertebrata infauna dataran lumpur, yang mendapatkannya dengan cara meraba pada saat pasang surut. 20
  • 21. Cerek Laut Trinil Ekor Abu-Abu Gambar 2.2 Burung-Burung Air B. TEMPAT HIDUP DI PAMURBAYA khatulistiwa.info Pantai Timur Surabaya (Pamurbaya) merupakan kawasan yang terletak di bagian timur kota Surabaya yang berbatasan langsung dengan Selat Madura. Pamurbaya merupakan kawasan yang memiliki ekosistem: marine (lautan), estuarine (perairan payau) dan palustrine (perairan tawar). Tipe ekosistem tempat berlangsungnya proses rantai makanan yang disebutkan itu seperti kawasan hutan bakau (mangrove), pertambakan, rawa, muara sungai dan pesisir. Keadaan seperti ini merupakan tempat persinggahan yang sangat baik bagi kelangsungan hidup burung air migran. Selain itu disebutkan bahwa Pamurbaya memiliki tiga tipe tempat mencari makan yang berbeda dengan keanekaragaman jenis makanan yang 21
  • 22. berlainan komposisinya, yakni pantai berpasir, lumpur berpasir dan berlumpur. Keadaan habitat di kawasan Pamurbaya saat ini mengalami kerusakan yang cukup parah karena adanya pengurangan lahan dengan pembukaan hutan mangrove untuk keperluan pengembangan pemukiman, rekreasi, tanggul pantai dan pertambakan. Kegiatan tersebut bila dibiarkan begitu saja, diduga dapat memusnahkan tempat hidup bagi burung yang bisa mengakibatkan khatulistiwa.info musnahnya populasi atau kumpulan berbagai jenis burung air. Fenomena atau kejadian unik mengenai burung air migran yang berlangsung pada kawasan Pamurbaya saat ini masih sangat kurang untuk diungkapkan. Hasil pengamatan ini diharapkan mampu memberi manfaat dalam upaya perlindungan dan upaya pelestarian kawasan Pamurbaya sebagai habitat burung air secara keseluruhan terutama pada famili Scolopacidae dan Charadriidae yang merupakan jenis burung air global sebagai burung air migran. C. ADAKAH TEMPAT HIDUP BURUNG MIGRAN DI JAKARTA? Masyarakat di Jakarta mungkin banyak yang belum tahu, bahwa di Jakarta kita masih bisa 22
  • 23. melihat satwa burung. Jika sedikit berusaha pada hari libur tepatnya pagi hari kita bisa melihat atau mendengar kicauannya di sekitar tempat tinggal. Ada satu kawasan di pesisir utara Jakarta yaitu Suaka Margasatwa Muara Angke. Di tempat tersebut tidak kurang 91 jenis burung (28 jenis burung air dan 63 jenis burung hutan). Suaka Margasatwa Muara Angke merupakan kawasan mangrove hutan bakau yang baik bagi pemula khatulistiwa.info untuk pengamatan burung karena ukuran burung yang banyak ditemui berukuran besar sehingga mempermudah pencatatan dan penentuan jenis. Vegetasi di hutan bakau pun tidak terlalu rapat dan medan yang akan dilalui relatif tidak sulit sehingga makin memudahkan dalam pengamatan.. 23
  • 24. BAB 3 PERJALANAN MENEMPUH RIBUAN KILOMETER Kata migrasi diturunkan dari kata migrat (Latin) yang berarti pergi dari satu tempat ke tempat lain atau juga bermakna bepergian ke berbagai tempat. Migrasi dalam kehidupan hewan dapat didefinisikan sebagai pergerakan musiman yang dilakukan secara terus menerus dari satu tempat khatulistiwa.info ke tempat lain dan kembali ke tempat semula, biasanya dilakukan dalam dua musim yang meliputi datang dan kembali ke daerah perkembangbiakan. Burung termasuk salah satu dari satwa yang melakukan migrasi. Hal ini ditunjang oleh kondisinya yang memungkinkan burung lebih mudah melakukan perpindahan atau migrasi bila dibandingkan dengan satwa lainnya. Migrasi pada burung telah diketahui telah berlangsung sejak 50-60 tahun yang lalu. Namun mereka tidak setiap saat akan berpindah tempat tinggal, namun masih ada syarat-syarat berdasarkan alam yang menyebabkan mereka harus berpindah. 24
  • 25. A. BAGAIMANA BURUNG TAHU KAPAN HARUS BERANGKAT PINDAH? 1. Ada tanda dari penanggalan biologis. Diperkirakan burung mulai bermigrasi pada waktu yang sama setiap tahun. Keberangkatan burung untuk bermigrasi tampaknya ditentukan oleh pengaruh dari berbagai rangsangan luar (termasuk cuaca) dan penanggalan biologis akan memungkinkan burung mengetahui perubahan musim. Yang dimaksud penanggalan biologis adalah khatulistiwa.info sebuah aturan tubuh misal berbentuk zat atau kelenjar yang bisa membedakan waktu, atau sampainya pada suatu waktu tertentu yang diperlukan. Di antara penanggalan biologis tersebut terdapat kelenjar endokrin, alat yang dapat merangsang burung jantan untuk bernyanyi dan burung betina untuk bertelur. Burung mengalami perubahan biologis berhubungan dengan reproduksi di saat sebelum dan sesudah musim bersarang, sehingga kelenjar endokrin menjadi sangat aktif. Dalam masa aktifnya kelenjar endokrin inilah kebanyakan burung bermigrasi. Dengan demikian kegiatan berkala kelenjar endokrin tampaknya merupakan salah satu penyebab burung memulai perjalanan panjangnya. 25
  • 26. 2. Karena menetasnya anak burung dalam jumlah besar. Penyebab migrasi yang lain erat kaitannya dengan penambahan populasi baru. Ledakan jumlah kumpulan atau populasi burung akibat menetasnya anak burung menyebabkan tuntutan makanan dalam jumlah besar secara tiba-tiba, Tetapi hal ini bersifat sementara. Keadaan ini menyebabkan burung terbang ke daerah musim khatulistiwa.info semi untuk memenuhi kebutuhan makanan berlimpah yang juga bersifat sementara. Penanggalan biologis yang diatur oleh rangsangan dari luar dapat menyiapkan burung untuk bermigrasi, tetapi saat yang paling tepat untuk memulai migrasi ditentukan oleh cuaca. 3. Keadaan cuaca yang tepat untuk terbang sudah tiba. Semua faktor lain dapat memungkinkan keberangkatan, tetapi migrasi jarak jauh biasanya menunggu kondisi terbang yang baik. Jika kondisi alam untuk terbang sudah baik, maka burung migran masih harus menyiapkan dirinya untuk terbang jarak jauh yang meliputi: a. Angin. 26
  • 27. Burung memerlukan angin yang sesuai agar dapat membantu pergerakan selama perjalanan. Banyak burung-burung migran berjuang dalam keadaan yang paling tidak aman untuk mencapai tujuannya b. Peralatan navigasi, kompas pada burung Selama penerbangan jauh yang berbahaya dari tempat asal ke tempat tujuan, burung-burung ini menggunakan berbagai macam kemampuan untuk menentukan arahnya: penglihatan visual, khatulistiwa.info tanda magnet bumi, indera penciuman dan rasa, kemampuan untuk meneliti perbedaan gravitasi atau gaya tarik bumi. Kompas matahari Pola bintang Burung dapat menentukan arah terbangnya dengan tepat dalam berbagai keadaan, seperti siang hari, malam hari, cuaca mendung, maupun cuaca berkabut. Pedoman utama yang dijadikan patokan arah oleh burung selama terbang bermigrasi adalah kompas matahari pada siang hari dan pola bintang pada malam hari. Yang dimaksud dengan pola bintang adalah perhatian burung-burung itu terpusat pada gerak putar keseluruhan bintang di langit. Di atas khatulistiwa, bintang-bintang tampak bergerak 27
  • 28. cepat. Tetapi mendekati kutub, kecepatannya berkurang. Tepat di atas kutub, bintang akan "berhenti". Burung migrasi mengenal itu sebagai titik perputaran langit. Selain itu pedoman lain yang dipakai adalah penglihatan visual, tanda magnet bumi, indera penciuman dan rasa, kemampuan untuk mendeteksi variasi gravitasi. Satu hal yang pasti, kompas magnet para burung itu berbeda fungsi: dia bukan membedakan utara atau selatan seperti biasanya kompas, melainkan khatulistiwa.info membedakan "arah kutub" dan "arah katulistiwa". Untuk itu kompas milik burung itu akan mencatat sudut antara garis medan magnet dengan permukaan Bumi. Karena sudut ini berada lebih dekat ke garis khatulistiwa daripada ke kutub, maka burung itu senantiasa bisa tahu dengan tepat, pada garis lintang utara atau selatan berapa ia berada. Ketiga kompas ini masing-masing digunakan sesuai kebutuhan. Pada awal perjalanan, ia bernavigasi dengan kompas matahari atau bintang (tergantung berangkatnya siang atau malam hari). Lalu untuk orientasi perjalanan jarak jauh, ia menggunakan kompas magnet. 28
  • 29. Namun, bagaimana mereka bisa menemukan kembali dengan tepat tempat asalnya, hingga saat ini belum ada kesepakatan di kalangan ilmuwan. Ada yang meyakini kalau burung itu memiliki "peta" topografi di otaknya. Sedangkan yang lain memperkirakan burung itu berorientasi pada cahaya, tekanan udara, atau aroma lingkungan daerahnya. c. Usus dan hati mengecil khatulistiwa.info Untuk menghindari kelelahan, burung sudah bersiap diri sebelum terbang lama. Mereka mengkonsumsi sejumlah besar makanan berkadar lemak tinggi sebagai "bahan bakar". Otot sayapnya juga membesar. Selama terbang, usus mereka akan mengerut sepertiga dan hatinya mengecil. Selain meringankan beban tubuh saat terbang, lemak dari organ tubuh yang mengecil itu digunakan sebagai sumber energi tambahan. Begitu mereka tiba di tempat tujuan, organ tubuhnya kembali ke bentuk normal. Kekuatan tubuh burung pengembara ini hebat, tapi lebih hebat lagi kerja alat-alat inderanya. Tentu saja ini hanya bisa dilihat di laboratorium. Selama perjalanan jauh, semua burung pengembara mengembangkan apa yang disebut 29
  • 30. siaga kembara. Ini juga digunakan walau burung itu berada di kandang. Kemampuan ini terutama tampak menonjol pada burung yang biasa terbang malam. Aktivitas ini menjadi ukuran daya mengembara burung itu. Makin besar daya itu, makin jauh perjalanan yang dia lakukan. Mengenai waktu yang tepat untuk beristirahat atau berhenti dan mengakhiri perjalanan, itu menjadi tugas jam tubuh yang sudah diatur sepanjang hari itu. khatulistiwa.info B. JALUR PERJALANAN BURUNG AIR MIGRAN Sesuai dengan kondisi fisik tubuhnya serta rangsangan-rangsangan dari luar, migrasi burung dapat meliputi berbagai arah dan jalur migrasi burung air di dunia, di antaranya adalah sebagai berikut: 1. Dari Asia Timur (Siberia, Cina dan Mongolia) setiap tahun dalam musim dingin menuju ke arah Asia Tenggara dan Australia, dan dari Asia Timur setiap musim dingin menuju India. 2. Dari Eropa Utara ke Amerika Selatan. 30
  • 31. Gambar 3.1 Perjalanan Ribuan Kilometer khatulistiwa.info Burung-burung dalam melakukan migrasi dapat mencapai jarak tempuh yang sangat jauh sehingga memerlukan energi yang cukup, dan biasanya disimpan dalam bentuk lemak. Semisal jenis Warbler yang mempunyai persediaan lemak sebanyak 12 gr, cukup untuk terbang selama 105- 115 jam. Burung ini pada umumnya berhenti untuk beristirahat dan mencari makan di suatu tempat dalam beberapa saat guna mendapatkan cadangan makanan berupa lemak sebagai bekal untuk meneruskan perjalanan ke tempat tujuan. C. (MUNGKINKAH) BURUNG MIGRAN PAHAM KONSEP AERODINAMIKA? Mengapa burung migran lebih banyak menggunakan pegunungan sebagai jalur 31
  • 32. migrasinya? Pada saat musim migrasi, angin berhembus dari arah Timur ke Barat, padahal burung migran di Pulau Jawa bergerak dari Timur ke Barat. Seringkali mereka kepayahan saat menantang angin, terutama di wilayah pegunungan. Perkiraan awal adalah angin yang berada di antara pegunungan ini lebih kecil, dibandingkan dengan kekuatan angin di luar sabuk pegunungan. Wajar jika mereka memilih pegunungan sebagai jalur. Yang pertama karena mereka tidak harus susah khatulistiwa.info payah melawan angin. Dan yang kedua karena wilayah pegunungan ini merupakan daerah yang masih relatif alami, masih ditutup vegetasi, yang mungkin masih menjamin adanya makanan yang tersedia. Tetapi ternyata pendapat itu salah besar. justru angin di antara pegunungan itu akan semakin besar karena luas bidangnya semakin kecil. Sebagaimana arus air yang mengalir di sungai, pada saat mengalami penyempitan akan semakin deras arusnya. Angin yang besar itu justru dimanfaatkan oleh burung untuk mengangkat tubuhnya, sehingga proses terbang akan menjadi lebih menyenangkan. Prinsip inilah, aerodinamika, yang diterapkan pada pesawat terbang. Oleh sebab itu mengapa 32
  • 33. pesawat terbang tidak pernah didesain untuk dikepakkan sayapnya agar terbang lebih cepat ? Kira-kira burung-burung itu belajar aeroidinamika dari mana. ya? Rahasianya.....ternyata burung-burung itu sudah mempraktikkan konsep aerodinamika ini selama ribuan tahun dari sekian ratus generasi… D. FORMASI KHUSUS Diperkirakan, sekitar 50 miliar ekor burung di khatulistiwa.info dunia melakukan migrasi secara rutin. Rata-rata mereka terbang berkelompok dengan formasi khas. Jalak afrika dan gelatik terbang dalam kelompok. Burung terik dan merpati terbang dalam barisan yang lebih panjang dan lebih banyak. Angsa dan burung jenis lain terbang berurutan membentuk huruf V; yang di ujung depan bertindak sebagai komandan barisan meski jabatan ini senantiasa dipegang secara bergantian. Saat aplusan, komandan lama berpindah ke ujung barisan paling belakang. Pasalnya, tugas terbang paling depan itu sangat menguras tenaga. Sedangkan yang di belakang bisa menghemat sampai 20%. 33
  • 34. Gambar 3.2 Angsa Hitam khatulistiwa.info Para migran itu terbang dari tempat asalnya ke tempat tujuan untuk menghindari musim dingin, masing-masing dengan rutenya sendiri. Umumnya, burung Eropa bermigrasi tidak sampai keluar dari benua. Paling-paling mereka ke Prancis Barat atau Spanyol untuk menghindari musim dingin. Tapi, yang lain ada yang terbang terus sampai ke Afrika Utara. Bahkan ada yang sampai ke daerah dekat khatulistiwa atau Afrika Selatan. Itu pun dilakukan mengambil rute barat lewat Spanyol dan Gibraltar, atau mengambil rute timur melewati Balkan dan Asia Kecil. Tidak langsung melintasi L. Tengah, sebagai rute tersingkat. Terutama jenis burung besar, biasanya menghindari laut terbuka, karena di atas laut tidak ada termik - aliran udara panas - yang dapat digunakan sebagai pendorong terbang mereka. 34
  • 35. Pada musim semi sekitar 500 juta burung migran terbang dari tempat berlibur musim dingin di Afrika, kembali ke Eropa dengan mengambil jalur lewat Israel. Di antaranya terdapat lebih dari 400.000 ekor bangau putih dan beberapa jenis elang. Dalam suatu rombongan besar yang panjangnya mencapai 10 km dan lebar beberapa ratus meter, mereka terbang melintasi negara itu. Banyak di antaranya yang ngetem, bahkan khatulistiwa.info menetap menghabiskan musim panas di sana. Namun, bantuan orientasi terpenting bagi sebagian besar penerbang malam itu adalah magnet Bumi. Roswitha dan Wolfgang Wiltschko dari Institut Zoologi, Universitas Frankfurt, belum lama ini berhasil membuktikannya. Di bawah langit berbintang buatan di laboratorium, mereka menguji perilaku prenjak kutub dan sikatan dada putih, yang biasa terbang ke arah barat daya. Dalam serangkaian percobaan, burung-burung ini baru mampu menuju ke barat daya yang benar, ketika diberi tambahan kesempatan mengorientasikan diri pada medan magnet Bumi. Bila medan magnet diubah, mereka akan terbang ke selatan. 35
  • 36. E. BAHAYA YANG MENGINTAI Walaupun ada kemampuan menyesuaikan diri yang mengagumkan itu, tetap saja 70% dari mereka terancam kematian. Ini akibat ulah manusia terhadap alam sekeliling, yang terjadi lebih cepat daripada pencegahan tubuh secara alami kaum burung itu. Burung pengembaralah yang terkena dampak paling kuat. Di samping membutuhkan daerah pengeraman, mereka juga butuh tempat istirahat dan tempat bermigrasi yang cocok. khatulistiwa.info Lenyapnya mereka merupakan tolok ukur yang penting bagi keadaan lingkungan. Kaum burung jauh lebih peka daripada kita. Kalau mereka melakukan pengeraman lebih awal dan memilih rute perjalanan atau daerah migrasi baru, sebenarnya kita sudah harus curiga. Ada sesuatu. Kita memang harus lebih peka "mendengarkan" mereka. Bisa mendengarkan dan membaca alasan mereka berarti kita sudah belajar membaca gejala alam secara alami. Dengan "peralatan" navigasi, burung-burung migrasi itu benar-benar sudah dibekali perlengkapan paling sempurna untuk perjalanan jauh. Walau demikian, pada musim semi sepertiga dari populasi burung itu tidak sampai kembali ke tempat kelahirannya. Banyak di antaranya yang 36
  • 37. menjadi korban ketika menghadapi berbagai bahaya dalam perjalanan panjangnya. Burung yang ketika berangkat tidak cukup mempersiapkan makanan atau di perjalanan tidak menemukan tempat istirahat yang cocok, biasanya tewas kelelahan. Sedangkan burung yang terlambat terbang, di "stasiun-stasiun" perhentian selama perjalanan, akan kesulitan mendapatkan makanan karena sudah dilahap habis burung lain yang berangkat lebih dulu. khatulistiwa.info 1. objek buruan Selain itu, di beberapa negara seperti Prancis, Italia, dan Timur Dekat, burung-burung itu dianggap sebagai objek buruan. Atau dianggap sebagai sumber makanan seperti di Afrika. Sebagai binatang buruan saja, setiap tahun sekitar 20 juta ekor bebek di Amerika Utara, Eropa, dan di barat Asia menjadi korban. 2. Kabel listrik juga merupakan bahaya yang mematikan bagi burung besar. Juga industri pertanian atau peternakan dan urbanisasi makin banyak menghancurkan tempat istirahat dan mencemarkan bahan-bahan makanan mereka. Masalah inilah yang membuat banyak organisasi dunia mulai memikirkan, mencari, dan menetapkan tempat baru bagi burung-burung migrasi. 37
  • 38. 3. pesawat militer Israel banyak didatangi berbagai rombongan burung yang bersaing dengan pesawat militer negeri itu. Tak jarang terjadi tabrakan antara pesawat militer dan konvoi burung yang efek benturannya mirip bunyi ledakan senjata. Namun, dengan mempelajari ketinggian dan jalur terbang burung itu pakar burung Yossi Leshem menemukan, mereka hanya melewati jalur udara tertentu yang bisa dihindari lalu lintas pesawat. khatulistiwa.info 38
  • 39. BAB 4 MENGAMATI BURUNG MIGRAN, YUK! A. BEKAL MENGAMATI BURUNG Pengamatan burung, kegiatan ini perpaduan antara kegiatan ilmiah, pendidikan, penelusuran, petualangan dan perlindungan. Pendidikan merupakan salah satu strategi pengelolaan kekayaan fauna, dengan muatan perlindungan dan pengenalan berbagai jenis burung melalui kegiatan pengamatan burung. Tidak kalah penting, khatulistiwa.info pendengaran dan penglihatan burung sangat peka. Jika merasa terganggu burung akan menghilang dengan cepat. Seringkali untuk mengamati burung dibutuhkan jarak yang dekat dan pandangan yang leluasa. Sebisa mungkin tidak menimbulkan suara, menggunakan pakaian yang sama dengan warna alam sekitar, cari lokasi yang tersembunyi untuk mengamati burung. Pertanyaan yang sering diajukan saat mengajak orang mengamati burung pertamakali adalah, apa saja yang perlu dibawa untuk birdwatching atau sebutan bagi pengamat burung? Meskipun terlihat sepele, kalau kita tidak tahu apa yang harus dibawa ketika mengamati burung, percayalah, pengamatan burung yang menyenangkan akan menjadi sebaliknya. Apalagi kalau kita sampai terlupa 39
  • 40. membawa beberapa benda yang penting untuk pengamatan burung. Misalnya binokuler. khatulistiwa.info Gambar 4.1 Pengamatan Burung Foto: Muara Angke Birdwatching Tapi hal-hal seperti ini dapat saja terjadi kalau kita tidak memperhatikan apa yang harus dibawa ketika memulai perjalanan mengamati burung. Beberapa benda yang wajib dibawa ketika mengamati burung, di antaranya: A. Perlengkapan utama 1. Binokuler. Karena mata kita tidak setajam elang, jangan pernah lupa membawa benda yang satu ini ketika mengamati burung. Dengan binokuler (teropong/keker) bisa melihat burung di tempat yang tinggi atau jauh. 2. Teleskop (kalau mau mengamati burung pantai), jangan lupa bawa tripodnya. Menggunakan teleskop tanpa tripod akan membuat 40
  • 41. pengamatan burung menjadi tidak mengasyikkan. Boleh juga membawa Kamera karena sangat membantu untuk mendokumentasikan burung yang ditemui. 3. Buku panduan lapang yang sesuai dengan wilayah yang dikunjungi. Buku panduan jenis-jenis burung (field gude), ada banyak buku-buku yang tersedia seperti buku karangan MacKinnon dan Phillipps. Kecuali anda memiliki kemampuan sehebat Bas van Balen, Ben King, MacKinnon, khatulistiwa.info buku panduan lapang bukan sesuatu yang penting dibawa ke lapangan. 4. Buku catatan, untuk mencatat jenis burung yang anda liat, siapa tahu tertarik membuat checlist pribadi burung-burung yang pernah dilihat. Pensil dan kertas untuk membuat sketsa burung yang sedang diamati. 5. Tas untuk menyimpan semua peralatan yang harus dibawa. Masing-masing orang punya tipe tas yang disenangi. Saya menyarankan untuk membawa dua model tas yaitu tas selempang berukuran kecil untuk menyimpan buku panduan lapang dan alat tulis. Satu lagi adalah tas punggung untuk membawa perlengkapan selain itu. 41
  • 42. B. Perlengkapan Tambahan 1. Payung atau jas hujan. Banyak orang yang gengsi atau enggan membawa 2 perlengkapan ini. Padahal kedua benda ini penting untuk menghindari kita dari hujan dan panas. Payung sangat berguna ketika mengamati burung di daerah yang sangat terbuka, waspadailah heatstroke dengan menggunakan payung. Payung bermanfaat ketika mengamati burung dengan menggunakan teleskop. khatulistiwa.info 2. Topi. Aneka jenis model topi tersedia di pasaran. Tapi pada intinya topi sangat berguna untuk mengurangi sengatan terik matahari. 3. Kursi lipat kecil. Berguna ketika anda lelah berdiri sedangkan lingkungan tidak memungkinkan duduk di tanah tanpa alas (karena basah, banyak sampah, dll). Ingat. Peralatan tersebut dibawa agar kegiatan pengamatan burung menjadi sebuah hobby yang mengasikan dan menyenangkan. Bagaimanapun juga hobby yang menyenangkan akan menarik banyak orang untuk bergabung dan jadi seorang pengamat burung...... B. ALAT PEMANCAR DAN SATELIT Berkat adanya teknik telemetri via satelit, berbagai hal yang terjadi selama perjalanan 42
  • 43. panjang burung-burung migrasi antarnegara dan antarbenua kini bisa terungkap. Untuk keperluan pengamatan, para ilmuwan menggunakan alat telemetri satelit. Pada punggung burung dipasang sebuah alat pemancar mini seberat 45 g yang berarus listrik tenaga surya. Pengiriman data dilakukan dengan bantuan sistem lokalisasi ARGOS. Setiap 60 detik, alat pemancar itu menyiarkan getaran yang akan ditangkap oleh kedua satelit yang ditempatkan khatulistiwa.info pada ketinggian 870 km. Sementara mengorbit, satelit dapat menerima impuls sekitar 10 - 15 menit. Impuls yang diterima dikirim langsung ke stasiun penerima di Bumi, kemudian masuk ke salah satu dari dua Pusat Pengolahan Data di Toulouse (Prancis) atau Landover (AS). Di sini koordinat tempat pemancar di punggung bangau itu dihitung. Kemudian data itu diolah di komputer di LPBR. Dengan demikian perjalanan bangau putih selama penerbangan itu bisa diikuti dengan tepat. Alat pemancar yang ditempelkan pada punggung burung itu berada dalam kantung kecil dan dipasang demikian rupa sehingga tidak mengalangi gerak binatang itu. "Begitu dipasang, kantung mini itu langsung 'menghilang' di balik bulu-bulu 43
  • 44. punggung, dan burung itu pun sudah bisa terbang bebas seperti biasa," jelas Prof. Peter Berthold, pimpinan LPBR. Kini sudah 53 ekor bangau diteliti dengan telemetri satelit. Dalam tahun 1993/1994, burung pertama dari enam yang dibekali pemancar mini bisa diikuti sampai ke Afrika Selatan dan Zambia saat terbang pulang. Berarti sampai sejauh 13.000 km! Setahun kemudian para peneliti malah bisa mengikuti seekor bangau sampai sejauh lebih khatulistiwa.info dari 16.000 km ke Tanzania, dan juga dalam perjalanannya kembali. Untuk memperoleh gambaran lebih rinci bagaimana perilaku burung itu selama perjalanan, bangau yang sudah dilengkapi pemancar itu kadang juga diikuti dengan mobil atau pesawat kecil dan tambahan alat telemetri Bumi setempat. Penggunaan teknik telemetri satelit yang baru itu sudah memperlihatkan hasilnya. Kini para ahli secara terinci bisa membedakan, apakah seekor burung dalam rute perjalanan pergi atau pulang. Dari sini bisa disimpulkan, ternyata tidak mudah bagi burung itu menemukan jalan pulang ke "kampung halamannya". Mereka harus bernavigasi. 44
  • 45. Jika kalian adalah seorang birdwatcher, bisa disandingkan dengan beberapa tokoh kelas dunia. Banyak tokoh-tokoh kelas dunia dan berpengaruh, yang ternyata memiliki hobby mengamati burung. Kenyataan ini menunjukkan, bahwa hobi mengamati burung merupakan aktifitas yang sudah mendunia. Tak hanya dilakukan oleh kalangan tertentu saja. Hampir semua elemen masyarakat, dari berbagai kelompok profesi bisa khatulistiwa.info menjadi birdwatcher. Simak daftar nama siapa saja tokoh kelas dunia yang memiliki hobby mengamati burung: 1. Jenderal Suryaud, mantan Perdana Menteri Thailand. 2. Pangeran Philip, suami Elizabeth II, Ratu Inggris. 3. Duke of Edinburgh, dari Inggris. 4. Laura Bush, istri George Bush Senior, mantan Presiden USA. 5. Jimmy Carter, mantan Presiden USA. 6. Daryll Hannah, aris Hollywood. 7. Princess Takamado dari Jepang. 8. Ratu Noor dari Yordania. 9. Jendral Dwight Eisenhower, Panglima Perang Sekutu. 45
  • 46. 10. Theodore Roosevelt, mantan Presiden USA. 11. Ian Fleming, penulis buku James Bond 007. 12 Raja Ferdinand 1, Czar terakhir Bulgaria. khatulistiwa.info Kegiatan Mengamati Burung 46
  • 47. BAB 5 SELAMATKAN BURUNG MIGRAN DARI KEPUNAHAN Biasanya burung-burung migran akan tertarik pada cahaya dan terbang memutari gedung- gedung sampai akhirnya mati karena menabrak kaca gedung dan jatuh terjerembab ke permukaan jalanan. Terdengar konyol memang, tapi hal ini benar-benar terjadi dan mengancam terhadap keberlangsungan siklus khatulistiwa.info ekologi. A, Ancaman terhadap burung air Burung air di banyak negara termasuk Indonesia, menghadapi ancaman yang dapat mempengaruhi kelangsungan hidupnya. Beberapa faktor yang dapat mengancam kehidupan mereka adalah sebagai berikut. 1. Pengalihan peruntukan habitat. 2. Perburuan dan perdagangan satwa. 3. Pencemaran lingkungan. Misalkan Bangau dan Kuntul, terutama spesies yang berkoloni, peka terhadap gangguan dan tekanan perburuan selama bersarang. Spesies ini juga sangat peka terhadap pe-rusakan tempat Terdapat dua cara penyelamatan sebagai strategi perlindungan yang dapat ditempuh untuk 47
  • 48. pelestarian kelangsungan hidup burung, seperti perlindungan terhadap habitat burung, dan pembatasan terhadap aktivitas perburuan yang berlebihan. Dalam penyusunan rancangan strategi perlindungan tersebut diperlukan penelitian untuk mengetahui (1) beberapa jenis burung dan derajat kelimpahan, (2) keadaan habitat dan pemanfaatannya, serta (3) faktor pengganggu terhadap populasi ataupun khatulistiwa.info habitatnya Dara Laut Burung Biru Laut Gambar 5.1 Mereka Layak Dilindungi B. Ancaman Polusi Cahaya Ada yang menarik di Amerika Serikat dan Kanada berkaitan dengan populasi burung migran. Populasi burung migran di kedua negara tersebut terus mengalami penurunan yang drastis. Penyebabnya 48
  • 49. tak lain, burung-burung tersebut banyak yang mati akibat membentur kaca gedung pencakar langit pada malam hari yang memancarkan cahaya berlebihan. Ironisnya, burung-burung justru terbang untuk menghindari serangan para predatornya. Dr. Daniel Klem Jr., seorang pakar ornitologis di Muhlenberg College Pensylvania, AS, mengatakan bahwa lebih dari satu miliar burung mati karena benturan terhadap jendela kaca di Amerika khatulistiwa.info Serikat setiap tahunnya. Hal ini terjadi terutama ketika musim migran tiba. Penerangan yang terlalu kuat dari gedung-gedung tinggi pada malam hari merupakan sebuah ancaman. Apalagi tanpa angin yang kuat, yang dapat membantu burung-burung tersebut ketika mereka terbang. 49
  • 50. PENUTUP UCAPKAN SELAMAT DATANG, DAN BERBONDONG-BONDONGLAH MEREKA MEMBAWA PERDAMAIAN………… khatulistiwa.info Gambar Avoset Leher Merah Mengapa ke Inggris? Beberapa tahun lalu, pada jenis burung yang sama yang sedang berada di bawah pengawasan pengamat burung, terlihat ada perubahan. Di musim gugur, kelompok prenjak pendeta itu tampak selalu terbang ke arah barat laut, ke arah Irlandia, Inggris, bukannya ke arah barat daya, 50
  • 51. ke Spanyol, seperti biasanya. Seakan mereka membuka rute terbang baru ke arah Inggris. Apakah "perubahan" arah ini memang bawaan dari lahir? Untuk memperoleh jawabannya, para peneliti burung di Radolfzell menangkap 40 ekor prenjak pendeta di Inggris, memindahkannya ke Bodensee, dan menahan beberapa pasang dalam kurungan. Pada musim semi, mereka sudah mempunyai keturunan yang sudah menunjukkan arah terbang ke Inggris seperti induknya. Ini khatulistiwa.info merupakan bukti bahwa "pergantian arah" itu diatur secara genetis. Para peneliti penasaran untuk mencari tahu apa penyebab evolusi di sini. Perubahan genetis yang kebetulan dapat berkembang menjadi pencarian "rute terbang baru" itu bukan hanya karena musim dingin yang tidak terlalu hebat di Inggris. "Penyebab yang pasti adalah adanya gerakan nasional yang muncul di Inggris pada akhir Perang Dunia II. Di sana waktu itu ada kebiasaan memasang 'meja burung', berupa rumah kecil tempat menaruh makanan burung, yang biasa dipasang di halaman depan. Ini memberi burung suatu kehidupan seperti di dunia impian. 51
  • 52. DAFTAR PUSTAKA US Geological Survey, 1967 Nirarita, C.H.E. et al. 1996. Ekosistem Lahan Basah Indonesia. Buku Panduan untuk Guru dan Praktisi Pendidikan. Wetlands International-IP. Bogor Imanuddin , Belajar Mengenal Jenis Burung, khatulistiwa.info Belajar Mengenal Satwa Migran, info@jakartagreenmonster.com Ady Kristanto, MENGIDENTIFIKASI BURUNG PANTAI: Lahan Basah, Lebih Dari Sekedar Resapan, Media Indonesia, 22 Agustus 2007. www.wetland-aussie.org www.greenlandforbird.com www.jakartagreenmonster.com 52