SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 39
Descargar para leer sin conexión
1
MENGENAL
     UNDUR-UNDUR




             Disusun Oleh:
            Move Indonesia
Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH)
       Seloliman, Trawas, Mojokerto
                 2007


                                       2
MENGENAL UNDUR-UNDUR

Judul Buku     : Mengenal Undur-Undur
Jumlah Halaman : 38 Halaman
Dicetak Oleh   : Pusat Pendidikan Lingkungan
                  Hidup (PPLH) Seloliman –
                  Trawas – Mojokerto
E-book oleh     : Move Indonesia




Tim Penulis : Divisi Penulisan & Multimedia
              Move Indonesia
              Divisi Penerbitan dan Dokumentasi
              Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup
              (PPLH) Seloliman
Penyunting : Bachtiar DM, Ulfah Hidayati, Anggara
              Widjajanto
Foto/Gambar: Berbagai sumber



                                                    3
MENGENAL UNDUR-UNDUR


DAFTAR ISI

PENDAHULUAN………………………………………………………..4

BAB I UNDUR-UNDUR, SIAPAKAH KAMU?.......7

BAB II UNDUR-UNDUR LAUT………………………..…22

BAB III UNDUR-UNDUR SEBAGAI OBAT….…28

DAFTAR PUSTAKA &
RUJUKAN…………………………………………………………………35




                                        4
PENDAHULUAN

Berdasar cerita rakyat di Amerika Selatan pada
awal tahun 1900-an tentang undur-undur, yang
menggambarkan betapa ganasnya undur-undur
atau disebut Ant Lion itu. Kebiasaan masyarakat
di sana, sambil menangkap undur-undur mereka
menyanyikan:
1. Doodle, doodle, come and get some
bread and butter;
Doodle, doodle, come and get a
barrel of sugar.
 2. Doodlebug, doodlebug, come up
and get a grain of corn.
Your house is burning up.
3. Doodlebug, doodlebug,
   Come out of your hole;
Your house is on fire,
   And your children will burn.
4. Doodlebug, doodlebug, come out
of your house;


                                             5
It's burning up with your wife and all
your children,
Except Mary—she's under the
dishpan.
 5. Doodle, doodle, doodle,
Your mother and grand-daddy are
dead.
Menyadur dari nyanyian tadi, Kalian        bisa
melakukan permainan bersama teman-teman
kalian. Permainan ini dimainkan oleh beberapa
anak dengan beberapa anak melingkar dan satu
anak ditengah lingkaran ditutup matanya, dia
berperan sebagai undur-undur dan tugasnya
adalah menangkap salah satu pemain yang ada di
dalam lingkaran, begitu seterusnya. Nyanyiannya
digubah seperti berikut ini:
undur-undur, datanglah kemari, biar kau
dapatkan sepiring ketan dan nasi………….
Undur-undur, keluarlah , kamu akan saya beri
setongkol jagung…………….
Undur-undur, keluarlah dari kepundan, sebab
rumahmu kebakaran……………




                                             6
Undur-undur , keluarlah dari rumahmu, sebab
istri dan anak-anakmu terbakar, kecuali
Maryam, karena ia anak yang baik hati……..
Undur-undur. Kakek dan nenekmu meninggal……


Banyak sekali karya ilmiah mengenai undur-undur,
rata-rata menerangkan dan menyebutkan undur-
undur sebagai binatang karnivora yang menangkap
mangsa dari sarangnya. Namun, jarang yang tahu
bahwa dari ilmu pengobatan alternative,
sebenarnya, undur-undur sangat mujarab dipakai
sebagai obat, dan mempunyai kandungan gizi
tinggi. Kali ini, kita akan berkenalan dengan hewan
yang disebut undur-undur. Kalau kita mengira
undur-undur adalah hewean yang bersarang di
rumah kita dan asli Indonesia, ternyata undur-
undur ada di seluruh dunia.




                                                 7
BAB I UNDUR-UNDUR, SIAPAKAH
KAMU?

A. SEKILAS TENTANG SERANGGA /
HEKSAPODA

Heksapoda dari kata latin heksa berarti 6 (enam)
dan kata podos berarti kaki, jadi dpt diartikan
hewan berkaki enam. Insek sangat lebar
variasinya, sifat dan kebiasaanya. Diperkirakan
jumlah insecta lebih dari 900.000 jenis yang
terbagi dalam 25 ordo.

1. Tubuh Serangga atau insek
Tubuh insek dapat dibedakan dengan jelas antara
kepala, dada dan perut.
a. Kepala mencakup:
Satu pasang mata facet (majemuk), mata tunggal
(ocellus), dan satu pasang antena sebagai alat
peraba.
Alat mulut yang disesuaikan untuk mengunyah,
menghisap, menjilat dan menggigit. Bagian mulut
ini terdiri atas rahang belakang (mandibula),
rahang depan (maksila), dan bibir atas (labrum)
serta bibir bawah (labium)




                                              8
b. Dada (thorax) terdiri atas tiga ruas yaitu
prothorax,mesothorax dan metathorax.
Pada masing-masing ruas terdapat sepasang kaki.
Kaki insek memiliki banyak variasi bentuk sesuai
dengan fungsinya yakni:
   1) kaki untuk menggali (anjing tanah)
   2) kaki untuk meloncat (belalang)
   3) kaki untuk berenang (kumbang air)
   4) kaki untuk pengumpul serbuk sari
   5) kaki untuk berjalan (kumbang tanah)
   6) kaki untuk memegang (belalang sembah)
Pada setiap mesotoraks dan metatoraks terdapat
dua pasang sayap, tetapi ada pula yang tidak
memiliki sayap.
c. Perut (abdomen) memiliki 11 ruas atau
beberapa ruas saja. Pada insek betina (belalang
misalnya), bagian belakang perut terdapat
ovipositor yang berfungsi untuk meletakkan
telurnya.
d. Alat pencernaan terdiri atas: mulut,
kerongkongan, tembolok, lambung, usus, rektum
dan anus.
e. Sistem Tubuh
    1) Sistem Saraf tangga tali.
    2) Sistem pernafasan dengan sistem trakhea
    3) Sistem peredaran darah terbuka.


                                                 9
f. Alat kelamin terpisah (jantan dan betina),
pembuahan internal.

2. Tempat hidup
Tempat hidup serangga di air tawar dan darat.
Umumnya serangga mengalami perubahan bentuk
(metamorfosis) dari telur.

3. Klasifikasi Insecta
Serangga dalam perkembangannya mengalami
proses metamorfosis. Metamorfosis adalah
perubahan bentuk serangga mulai dari telur
sampai dewasa. Adapula serangga yang selama
hidupnya tidak pernah mengalami metamorfosis,
misal kutu buku (Episma saccharina). Berdasarkan
metamorfisnya, serangga dibedakan atas dua
kelompok, yaitu: Hemimetabola dan Holometabola.
a. Kelompok Hemimetabola
Hemimetabola yaitu serangga yang mengalami
metamorfosis tidak sempurna. Dalam daur
hidupnya Hemimetabola serangga mengalami
tahapan perkembangan sebagai berikut:
   1) Telur
   2) Nimfa,     ialah  serangga    muda    yang
       mempunyai sifat dan bentuk sama dengan



                                             10
dewasanya. Dalam fase ini serangga muda
      mengalami pergantian kulit.
   3) Imago (dewasa), ialah fase yang ditandai
      telah berkembangnya semua organ tubuh
      dengan      baik,      termasuk     alat
      perkembangbiakan serta sayapnya.

b. Kelompok Holometabola
Holometabola     merupakan     serangga   yang
mengalami metamorfosis sempurna. Tahapan dari
daur serangga yang mengalami metamorfosis
sempurna adalah telur – larva – pupa – imago.
Larva adalah hewan muda yang bentuk dan
sifatnya berbeda dengan dewasa. Pupa adalah
kepompong dimana pada saat itu serangga tidak
melakukan kegiatan, pada saat itu pula terjadi
penyempurnaan dan pembentukan organ. Imago
adalah fase dewasa atau fase perkembangbiakan.

c. Ciri Sayap dan Mulut
Berdasarkan ciri sayap dan alat mulutnya,
kelompok Holometabola ini meliputi 6 ordo, yaitu
ordo:
   1) Neuroptera
   2) Lepidoptera
   3) Diptera
   4) Coleoptera


                                             11
5) Siphonoptera
   6) Hymenoptera



B. UNDUR-UNDUR

Di pedesaan jawa, undur-undur banyak ditemui
disekitar rumah yang halamannya berpasir. Rumah
atau lebih tepat disebut sebagai perangkap
(seperti laba-laba) terlihat seperti lingkaran atau
lubang di pasir. Serangga atau semut yang
melaluinya akan terjebak dalam lubang pasir
tersebut sehingga tidak dapat naik. Makanan
undur-undur adalah serangga kecil.




         Gambar 1.1 Larva Undur-undur
Undur-undur sebagaimana kita tahu merupakan
‘anak’ Kinjeng Dom atau Capung jarum. Capung
Jarum merupakan capung kecil yang mirip jarum.


                                                12
Apakah benar sebutan ‘anak’ pada undur-undur?
Ataukah Undur-undur sebenarnya merupakan
salah satu fase dalam metamophosis sempurna
dari serangga atau insecta atau heksapoda?

1. Undur-undur sebenarnya berordo apa?
Banyak ahli yang meneliti tentang undur-undur,
tetapi masih banyak pula perdebatan di kalangan
ahli, bahwa undur-undur termasuk dalam ordo dan
bangsa yang mana? Walaupun jelas bahwa undur-
undur adalah spesies serangga. Nah, salah satu
versi peneliti tentang undur-undur yaitu
mempunyai Ordo Neuroptera (serangga bersayap
jala), famili myrmeleontidae.
Ciri-ciri:    serangga ini mempunyai      mulut
menggigit, dan mempunyai dua pasang sayap yang
urat-uratnya berbentuk seperti jala.     Dalam
bahasa latinnya : Myrmeleon formicarius atau
lion ant dalam bahasa inggris. Dalam versi yang
lain    Undur-undur    juga   mempunyai   famili
Myrmecoleonidae dari bangsa Planipenia.

2. Bagaimana kehidupan undur-undur?
Siapapun undur-undur, yang jelas dia memiliki
tahapan kehidupan seperti kupu-kupu, yaitu
bermetamorfosa. Berarti termasuk klasifikasi



                                             13
atau kelompok holometabola yaitu serangga yang
mengalami metamorfosis sempurna.
Bagaimana undur-undur bermetamorfosa?




           Gambar 1.2 Undur-undur

Tahapan dari daur serangga yang dialami undur-
undur adalah metamorfosis sempurna berawal
dari : telur- larva- pupa - imago.




        Gambar 1.3 Pupa Undur-undur




                                                 14
Gambar 1.4 Metamorfosa Undur-Undur
Larva adalah hewan muda yang bentuk dan
sifatnya berbeda dengan dewasa. Pupa adalah
kepompong dimana pada saat itu serangga tidak
melakukan kegiatan, pada saat itu pula terjadi
penyempurnaan dan pembentukan organ. Imago
adalah fase dewasa atau fase perkembangbiakan.
Berdasarkan ciri sayap dan alat mulutnya,
binatang ini merupakan ordo Neuroptera. Ordo
Neuroptera adalah serangga bersayap jala. Ciri
serangga ini adalah mulut menggigit, dan
mempunyai dua pasang sayap yang urat-uratnya
berbentuk seperti jala. Ya! Jadi undur-undur
merupakan larva dari suatu fase dalam
metamorfosis sempurna serangga. Memang belum


                                           15
ada penelitian yang menyeluruh dan besar-
besaran mengenai apa dan bagaimana binatang
tersebut?,




       Gambar 1.5 Rahang Melengkung

Undur-undur termasuk binatang pemangsa,
membuat sarangnya di tanah yang kering dan
cukup mendapat cahaya. Sarang yang berbentuk
tirus atau kerucut itu juga berfungsi sebagai
perngkap. Sarang undur-undur sering dijumpai
diketeduhan atap rumah, atau dibawah lantai
rumah yang tinggi. Larva dari undur-undur mirip
sebuah    kantung    yang   berbuku-buku    dan
memilikirahang melengkung yang sangat besar. Ia
membuat lubang dalam tanah pasir yang gembur
dengan gerakan spiral ekornya. Tanah yang
terlepas dibuang keluar lubang dengan kepalanya.
Nah, pada dasar lubang tersembunyi, rahangnya



                                             16
siap menangkap serangga kecil yang terperangkap
dan menjadi mangsanya.
Serangga     yang
terperangkap itu
kemudian     akan
berusaha
memanjat lubang,
namun     malahan
tergelincir lebih
dalam lagi.

              Gambar 1.6 Sarang Undur-Undur

Lalu rahang undur- undur tersebut akan menjepit
korbannya kuat-kuat dan ditangkap rahang
kemudian diseret ke dasar lubang.       Sesudah
menghisap cairan korbannya, kulit yang sudah
kosong dibuang keluar oleh undur-undur tadi.
Kemudian ia akan membuat perangkap yang baru.
Setelah sekian waktu ia menjadi larva yang
berupa undur-undut tadi, lalu undur-undur akan
menyembunyikan dirinya dalam bentuk kepompong
atau    pupa.Nama     undur-undur    sebenarnya
ditujukan pada larva yang memiliki kaki
belakangyang berubah fungsi menjadi alat untuk
menggali. Jenis lainnya yang hidup di dalam gua,
tidak membuat lubang atau kepundan, tetapi


                                             17
menyembunyikan dirinya pada tanah gembur. Pada
malam hari ia akan meninggalkan sarangnya untuk
berburu mangsa. Mereka bisa bergerak maju dan
bergerak mundur.




Gambar 1.7 Perkawinan Capung



b. Capung Jarum.
Undur-undur dewasa yang cantik akan menyerupai
capung, dengan ekor seperti jarum. Berbentuk
kecil, bertubuh langsing dan bersayap seperti



                                            18
jala-jala yang terbalut selaput bening. Capung
jarum atau Kinjeng dom dalam bahasa Jawanya,
dikenal dengan baik sebagai anggota komunitas
atau kelompo yang hidup di dekat perairan.
Capung jarum beristirahat dengan sayap-sayap
menyatu di atas perutnya.

C. MENGENAL HABITAT UNDUR-UNDUR
DAN CAPUNG JARUM.

Walaupun undur-undur dan capung jarum pada
dasarnya adalah hewan yang sama juga, namun
antara undur-undur dan capung jarum mempunyai
habitat atau tempat hidup yang berbeda. Jika




Gambar 1.8 Capung Menaruh Telur

undur-undur membuat lubang di atas tanah, maka
capung jarum sering kita lihat beterbangan di
atas daerah perairan. Daerah jelajahnya luas,


                                            19
mulai dari habitat air tenang sapai di habitat air
mengalir. Bisa di perairan dekat hutan, sungai-
sungai, atau di kolam buatan. Capung jarum ini
selalu menyukai air yang bersih. Oleh sebab itu
sering kali capung ini dipakai sebagai indikasi atau
penunjuk adanya habitat air bersih. Capung juga
merupakan predator yang ganas. Seringkali
memakan larva nyamuk, atau berudu, sehingga di
Bangkok, dipakai sebagai predator pengendali
nyamuk. Binatang kecil yang rakus ini akan masuk
ke dalam tong-tong atau tandon tempat
penampungan air bersih, karena disitu banyak
terdapat larva nyamuk.

D. MENGAPA DISEBUT ANTLIONS




              Gambar 1.9 Ant Lion
 Nama lain dari undur-undur adalah antlion, yang
artinya semut singa. Mengapa disebut demikian?
Semutsinga ini adalah famili dari serangga, Dan
dalam ilmu biologi, atau zoologi, dikalifikasikan


                                                 20
sebagai Myrmeleontidae. Karena semut dalam
bahasa Yunani adalah Myrmex dan leon sebagai
singa.. Dan bagian dari ordo Neuroptera.
Mempunyai sayap yang bening. serta mulutnya
dipakai untuk menggigit. Penyebab lain adalah
karena rakusnya binatang ini dalam mencari
makanan. Disebut antlion karena merupakan
Binatang serangga pemangsa yang ganas.
Rahangnya berfungsi seperti taring ikan hiu,
lengannya yang pendek, namun kulit tubuhnya
Halus .




         Gambar 1.10 Naga Terbang
Serangga ini disebut juga naga terbang atau
dalam DragonFly. Mempunyai antenna yang
membantu sebagi alat peraba. Jika dibandingkan
jenis ordo neuptera yang lain, capung ini memiliki
antenna yang pendek. Dan kadang capung ini


                                               21
tampak ganas karena hanya aktif pada siang hari.
Selama hari itu bertahan membayangi, dan
berkamuflase atau melakukan penyamaran.




Gambar Menyeret Mangsa




       Gambar 1.12 Capung Undur-Undur




                                             22
BAB II UNDUR-UNDUR LAUT

Undur-undur laut (Emierita sp) ternyata
mempunyai kandungan asam lemak omega 3 (EPA
dan DHA) yang cukup tinggi. Sayangnya, sumber
daya hayati pesisir yang sebarannya cukup besar,
terutama di kawasan pesisir selatan Daerah
Khusus Istimewa (DIY) Yogyakarta ini belum
mendapat perhatian serius, baik oleh masyarakat
maupun pemerintah.




    Gambar 2.1 Replika Undur-undur Laut

Kenyataan inilah yang mendorong lima mahasiswa
Fakultas Biologi Universitas Gajahmada (UGM)
untuk melakukan penelitian. Kelima mahasiswa itu


                                             23
adalah Dindin Hidayatul Mursyidin, Salahuddin
Muhammad, Dian Pribadi Perkasa, Sekendriana,
dan Prabowo. Mereka melakukan studi kandungan
asam lemak omega 3 undur-undur laut di Pantai
Selatan Yogyakarta. Hasil penelitian kelima
mahasiswa ini telah disampaikan dalam Pekan
Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) di Surakarta,
beberapa waktu lalu.

Penelitian bertujuan untuk mengetahui seberapa
banyak kandungan asam lemak omega 3 dan
perbandingan         asam        eikosapentaenoat
(Eicosapentaenoic Acid, EPA) dengan asam
Dokosaheksaenoat (Docosahexaenoic Acid, DHA)
yang termasuk keluarga asam lemak omega 3 pada
undur-undur laut. Pasti kalian masih ingat banyak
iklan di televisi, biasanya iklan tentang produk
susu instan, pasti menyebutkan kandungan DHA,
OMEGA 3, dan EPA, itu semua zat-zat yang
diperlukan otak dan pertumbuhannya. Penelitian
dilakukan di Pantai Selatan Kabupaten Bantul dan
Kulonprogo.

Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap
(Complited Randomized Design, CRD) dengan tiga
ulangan. Bahan-bahan yang digunakan meliputi dua
undur-undur laut, yaitu jenis Emerita talpoida dan


                                               24
Emerita analoga, di samping bahan-bahan kimia
seperti Kloroform, Metanol (Analytical Grade,
Sigma), Metilen Klorida, NaOH 0,5 N, BF3 14
persen, dan Heksana (extra pure, Merck).

Alat-alat yang digunakan meliputi alat untuk
mengambil undur-undur laut, yaitu garu dari kayu
dan wadah dari plastik. Alat lainnya berupa oven
(Heraus, 220 V), timbangan semi analitik
(Shimadzu, Libror EB-330S), seperangkat alat
Soxhlet (Electromantle, Pyrex), dan beberapa
alat gelas (Pyrex), serta Kromatografi gas (GC,
Shimadzu 14 B).




        Gambar 2.2 Undur-undur Laut

Contoh undur-undur laut diambil dari Pantai
Samas, Bantul dan Pantai Congot, Kulonprogo pada
zona basahan antara air pasang dan air surut
dengan garu dari kayu. Pengambilan dilakukan


                                             25
secara berkala setiap satu minggu sekali pada
bulan Juli sampai Agustus 2002. Pengeringan
sampel atau contoh undur-undur laut dilakukan di
Laboratorium Biokimia Fakultas Biologi UGM
menggunakan oven pada suhu 100 derajat celcius
kurang lebih 72 jam. Tentunya lama sekali,
Berarti berapa hari, ya? Tiga hari.

Pembuatan tepung undur-undur laut menggunakan
mortir, pemukul lumpang dan lumpang proselen.
Ekstraksi minyak undur-undur laut menggunakan
metode soxhletasi dengan pelarut kloroform dan
metanol (2 : 1) (v/v) selama lebih kurang 3 jam.
Yang dimaksud ekstraksi yaitu pengambilan sari
                              dari undur-undur
                              tersebut.       Ini
                              dilakukan        di
                                    Laboratorium
                              Pengantar Teknik
                              Kimia II, Fakultas
                              Teknik UGM.

Gambar 2.3 Mencari Undur-Undur Laut

Penelitian kandungan dan jenis asam lemak omega
3 pada undur-undur laut dilakukan dengan metode
Transesterifikasi In Situyang dimodifikasi dari


                                              26
Park & Goins (1994) dengan menggunakan
kromatografi gas yang dilakukan di Laboratorium
Pangan dan Gizi, Pusat Antar Universitas (PAU)
UGM.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa undur-undur
laut mengandung lemak total yang cukup tinggi,
berkisar antara 17,22 - 21,56 persen. Kandungan
asam lemak omega 3 total (EPA dan DHA) juga
cukup tinggi, berkisar antara 7,75 - 14,48 persen
dibandingkan dengan beberapa jenis crustacea
lain seperti udang, lobster, dan beberapa jenis
kepiting.. Sedangkan kandungan EPA (6,41 - 8,43
persen) lebih tinggi dibandingkan kandungan DHA
(1,34 - 6,57 persen).




   Gambar 2.4 Yutuk atau Undur-undur Laut




                                              27
Berdasarkan ha sil penelitian ini, kelima mahasiswa
itu menyatakan bahwa undur-undur dapat
dikonsumsi secara langsung oleh masyarakat.
Namun dirasa perlu penelitian lebih lanjut
tentang kandungan gizi yang lain, seperti mineral,
protein, dan lain-lain. Juga mengenai kandungan
senyawa-senyawa yang merugikan seperti logam-
logam berat dan racun alamiah.
Mereka juga memandang perlu dilakukan
penelitian lebih lanjut untuk mengetahui pengaruh
undur-undur laut terhadap fungsi tubuh pada
binatang atau organisme yang dipakai sebagai
obyek uji. Ini lebih jauh dapat berguna bagi
masyarakat dan pengembangan ilmu pengetahuan.
Di samping itu, diperlukan juga langkah terpadu
untuk memanfaatkan dan menjaga kelestarian
undur-undur laut di kawasan pesisir atau pantai.




        Gambar 2.5 Undur-Undur Laut
           Siap jadi hidangan lezat


                                                28
BAB III UNDUR-UNDUR SEBAGAI
OBAT YANG MUJARAB

Baru-baru ini telah di ketahui bahwa serangga ini
dapat menjadi obat bagi penderita diabetes.
dengan reaksi yang dapat menurunkan kadar gula
darah yang cukup cepat dan drastis sehingga
penggunaan undur-undur sebagai obat harus tahu
takaran yang tepat. Sebagai obat alternative
undur-undur dapat di konsumsi secara langsung
atau kalau takut dapat di masukkan kedalam
kapsul lalu di minum cukup sehari sekali aja. di
dataran cina undur-undur sudah sejak lama di
percaya dapat menurunkan penyakit diabetes ini
tetapi di indonesia baru booming sejak tahun lalu,
tetapi tempat hidup atau habitat undur-undur
sendiri lambat laun juga semakin langka.

Kalau masyarakat percaya dan terbukti sembuh
dengan undur-undur ini memang sah-sah saja!!,
tapi memang BELUM ADA PENELiTIAN YANG
MENYELURUH TENTANG KHASIAT UNDUR-
UNDUR.




                                               29
Gambar 3.1 Undur-Undur, Berkhasiat

A. KANDUNGAN DARI UNDUR-UNDUR
Beberapa sumber menyebutkan bahwa ia
mengandung sulfonilurea, sulfonilurea memang
merupakan agen antidiabetik yang dikembangkan
para ahli sebagai obat diabetes.
Selain tripang emas, undur-undur juga bisa
digunakan sebagai obat alternatif mengatasi
diabetes. Binatang kecil biasa
dijumpai di sekitar rumah berhalaman pasir itu
ampuh menurunkan gula darah. Undur-undur yang
mempunyai nama latin Myrmeleon sp ternyata
berkhasiat menurunkan kadar gula penderita
diabetes.




                                           30
Berdasarkan penelitian diketuai Tyas Kurniasih
dari Universitas Gadjah Mada Jogjakarta
berjudul Kajian Potensi Undur-
Undur Darat (Myrmeleon sp) binatang ini
mengandung zat sulfonylurea.

Kerja sulfonylurea pada undur-undur adalah
melancarkan kerja pankreas dalam memproduksi
insulin. Karena, ketika insulin dalam tubuh manusia
menurun sementara kadar glukosa darah
meningkat, maka terjadi ketidakseimbangan. Di
mana insulin sebagai penghasil energi tubuh terus
berkurang. Akibatnya, tubuh mudah terserang
penyakit.



B. OBAT ALTERNATIF ATASI DIABETES
Dr Huang Lie Ying dari Klinik Hwato Medicine, ,
mengungkapkan bahwa di-gu-niu atau undur-undur
memang digunakan di Tiongkok sebagai obat
diabetes, dan nyatanya manjur. Namun, penelitian
klinisnya dan pemakaian secara klinis di Tiongkok
belum ada. Dalam pengobatan china, undur-undur
dikemas dalam kapsul dan biasanya dicampur
bahan-bahan lain. Wujud undur-undur dalam
kapsul itu umumnya masih utuh. Kalau di
Indonesia ada yg juga diwadahi kapsul, mungkin


                                                31
agar peminumnya tidak takut lihat serangga. Tapi
menurut para pemakainya lebih baik di gunakan
dalam kondisi mentah.

Nah, ada beberapa macam cara untuk
menggunakan undur-undur sebagai obat, dan ini
masih berupa pengobatan alternative saja, Resep
pengobatannya adalah sebagai berikut:

1.Undur-undur mentah dimasukkan ke dalam
kapsul atau dicampur bahan herbal lain lalu
ditelan. Cara pengobatan alternatif ini kini mulai
diburu pasien diabetes.

2. Makan undur-undur sehari dua kali dengan
cara ditelan, sekali telan langsung tiga ekor. Wah,
kseperti minum obat aja, ya? Jika kadar gula
dalam darah sudah turun, konsumsi undur-
undurnya berkurang menjadi tiga ekor sehari.
Jika menelan hewan ini terlalu banyak
menyebabkan badan panas.

3. Makan 3 ekor undur-undur hidup yang ditelan
langsung pagi dan sore ditambah dengan bawang
putih tunggal 2 siung pagi, 2 siung siang dan 2
siung sore. Cara pengobatan ini dipercayai dapat
meringankan penderita sakit pegal-pegal di betis


                                                32
dan saraf-saraf tubuh. sementara gula darah juga
sudah normal.

Dimana undur-undur bisa dibeli?

Undur-undur susah ditemukan di kota-kota besar
karena habitat serangga sudah rusak. Jadi kalau
cari undur-undur lebih gampang di pedesaan, dan
arealnya kering berpasir. Kalau kalian di masa
kecil suka mencari dan bermain undur-undur,
tidak susah mencari tempat hewan ini. Tetapi, itu
tergantung pada musim. Musim kemarau mudah
mencari anak capung jarum ini. Sebaliknya jika
musim hujan susah,. Sebab tanah menjadi basah.
Dan undur-undur pun enggan keluar.
Nah, kalau kalian berminat mau nambah uang saku
kalian, dan kalau di dekat rumah kebetulan banyak
ditemukan sarang undur-undur, kalian bisa
mencari dan menjualnya, tawarkan saja lewat
internet. Ada situs tertentu yang khusus
pengunjungnya melakukan jual beli undur-undur.
Lumayan lho, kalian bisa menjual satu undur-undur
seharga 1.000 per ekor.

Adik-adik mau coba masakan undur-undur?
Adik-adik sudah pernah rekreasi ke kota Jogja?
Di Jogja ada rumah makan khusus yang menjual


                                              33
menu undur-undur. Rasanya? Wow… lezat sekali…
dan harganya murah. Resto Iwak, itulah nama
Resto yang menyajikan menu undur-undur ini
alamatnya di Jl.HOS Cokrominoto, Kuncen, 91
Jogja. Kita hanya perlu merogoh rupiah sebesar
Rp 6000,- untuk satu porsinya (tidak mahal
kan???), bahkan ada menu paketnya seharga Rp
10.000,-. Bahkan bila kita ingin menyantap undur-
undur ini dalam keadaan mentah juga boleh
kok...asal selera saja ya.




        Gambar Rempeyek Undur-Undur

UMPAN YANG HANDAL.
Yutuk     (Undur-undur     laut)    umpan     untuk
Memancing. Bagi pemancing yang pernah mencoba
memancing di pesisir Selatan Jawa seperti
Parangtritis, pastinya sudah pernah mencoba
menggunakan binatang ini sebagai umpan.
Selain mudah didapat juga murah karena nggak
perlu beli, umpan tinggal cari di lokasi. Kalau mau


                                                34
beli ada juga yang menjualnya dengan harga Rp
1000,- untuk satu plastic kecil undur-undur…



Adakah kemungkinan budidaya undur-undur?
Media yang digunakan dalam membudidaya undur-
undur adalah mencakup beberapa hal sebagai
berikut: 1. Media untuk "larva" 2. Media untuk
"pupa" 3. Media untuk "imago" 4. Media untuk
"penetasan dan pementasan" Ketika binatang
masih berbentuk undur-undur,
Undur-undur adalah binatang sejenis serangga
yang habitatnya hidup di dalam pasir, ia mencari
makan dengan menangkap serangga yang jatuh
dalam sarangnya yang berbentuk lubang yang
dibuat khusus untuk menjebak serangga yang lain
di antaranya semut.




                                             35
UNDUR-UNDUR DALAM
           BERBAGAI BAHASA
   Negara         Nama      Artinya
Afrikaans   mierleeu     Semut singa
               sebutan sehari-hari:
               joerie                 ?
Albanian       luani thnegslave       Semut singa

Arabic         asad al-naml           Semut singa

Ashaninka      shienti                ?
(indigenous
language of
Peru)
Bulgarian      mravkol'v              Semut singa

Chinese,       yi-shi                 Semut singa
Mandarin       dao-tui-niu            Kumbang/kutu
dialect                               yang berjalan
                                      mundur
               yi-niu                 Semut kutu/
                                      semut kumbang
               di-gu-niu              Penghuni bumi
                                      jaman dulu
Czech/Slovak   mravkolvov             Semut singa
               mravkolev
Danish         myreløve               Semut singa
(Dansk)
Dutch          mierenleeuwe           Semut singa
(Nederlands)
English,       antlion                Semut singa
American       (atau “ant lion”)


                                                    36
sebutan sehari-hari:
                 kutu coretan (USA)
English,         antlion (atau “ant Semut singa —
British          lion”)
                 sebutan sehari-hari:
                 shuntie (South         ?
                 Africa)
English,         antlion (atau “ant     Semut singa —
Caribbean        lion”)
                 sebutan sehari-hari:
                 jampeepee
                 (Antigua dan           ?
                 Barbuda)
Estonian         sipelgalõvi            Semut singa
                 sipelgakiillased
Finnish          muurahaisleijona       Semut singa
(Suomi)          muurahaiskorento
                 (dewasa)
                 muurahaiskorennot
                 (dewasa, plural)
French           fourmi-lion            Semut singa
(Français)
French patois    sebutan sehari-hari:
(spoken in the   tortee atau torty      kura-kura
Caribbean)       (St. Vincent,
                 Grenada)
Galician         formiga león           Semut singa
(galego)
German           Ameisenlöwe            Semut singa
(Deutsch)        Ameisenjungfer         semut tidak
                 (dewasa)               kawin
Greek            Murmêkoleôn            Semut singa


                                                      37
(Elliniká)        murmêléôn
                  murmeleoid
Greek             mylon'as               Kutu sayap
(Elliniká),                              berdebu
Cypriot dialect
Hebrew            arinamal               Semut singa
Hungarian         hangyalesõ             Semut pengintai
(Magyar)
Indonesian        undur-undur            Berjalan mundur
Italian           formicaleone           Semut singa
(Italiano)
Japanese          ali-jigoku             Semut neraka
Javanese,         undur-undur            Berjalan mundur
(Bahasa Jawa)
Kapampangan       kobung-kobung          ?
(bahasa lokal
Filipina)
Kapampangan,      balang-kari            ?
dialek
Candaba
Korean            gae-mi-gui-shin        Semut seram/
                                         semut semangat
Latin (Latine)    formica-leo            Semut singa
Maasai            fuku fuku*             ?
(bahasa lokal
Tanzania)
Malaysia          undur-undur            Berjalan mundur
                  cecurut                Tikus curut
                  sebutan sehari-hari:
                  Cik Ru                 Nona Ru




                                                       38
DAFTAR PUSTAKA & RUJUKAN

Mathews, Daniel, et al. 1998. Cocoweb: La pagina
de los asustadores: Ashaninkas: Animales
demonios. Internet website. Universidad Nacional
del Centro del Perú.

Weiss, Gerald. 1969. The Cosmology of the
Campa Indians of Eastern Perú. Ph.D. diss.,
Florida Atlantic University.

Weiss, Gerald. 1980. "Cosmología Campa." In
Proceso 7 [University magazine]. Huancayo:
Universidad Nacional del Centro del Perú.

Wyman, Leland C., and Flora L. Bailey. 1964.
Navaho Indian Ethnoentomology [University of
New Mexico Publications in Anthropology, no. 12].
Albuquerque: University of New Mexico Press.


http: //www.antliopit.com
http://encina.pntic.mec.es/~agonza59/index.html
http://www.surya.co.id/web




                                               39

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Makalah gametogenisis
Makalah gametogenisisMakalah gametogenisis
Makalah gametogenisisfahmiganteng
 
Laporan Praktikum Budidaya Jamur Tiram
Laporan Praktikum Budidaya Jamur TiramLaporan Praktikum Budidaya Jamur Tiram
Laporan Praktikum Budidaya Jamur TiramGoogle
 
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...UNESA
 
Laporan praktikum variasi gen
Laporan praktikum variasi genLaporan praktikum variasi gen
Laporan praktikum variasi genFauzan Ardana
 
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAHlaporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAHAlfian Nopara Saifudin
 
Pertemuan 5 (perkembangan buah)
Pertemuan 5 (perkembangan buah)Pertemuan 5 (perkembangan buah)
Pertemuan 5 (perkembangan buah)f' yagami
 
Pert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhan
Pert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhanPert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhan
Pert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhanNanda Reda
 
Perbanyakan tanaman
Perbanyakan  tanamanPerbanyakan  tanaman
Perbanyakan tanamanAli Babang
 
2. manajemen perbenihan dan produksi benih
2.  manajemen perbenihan dan produksi benih2.  manajemen perbenihan dan produksi benih
2. manajemen perbenihan dan produksi benihbadunkartvomit
 
Laporan praktikum 4 bentuk batang arah tumbuh permukaan dan modifikasi batang...
Laporan praktikum 4 bentuk batang arah tumbuh permukaan dan modifikasi batang...Laporan praktikum 4 bentuk batang arah tumbuh permukaan dan modifikasi batang...
Laporan praktikum 4 bentuk batang arah tumbuh permukaan dan modifikasi batang...Maedy Ripani
 
MAKALAH INSEKTA
MAKALAH  INSEKTAMAKALAH  INSEKTA
MAKALAH INSEKTAR Januari
 
Laporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambahLaporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambahTidar University
 
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan BijiPPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan BijiAgustin Dian Kartikasari
 
Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"
Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"
Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"Ummi Fitri
 
Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok
 Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok
Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkokFebrina Tentaka
 
Laporan pengendalian gulma
Laporan pengendalian gulmaLaporan pengendalian gulma
Laporan pengendalian gulmaTidar University
 
Biologi 12 laporan praktikum pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
Biologi 12   laporan praktikum pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhanBiologi 12   laporan praktikum pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
Biologi 12 laporan praktikum pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhanNisa 'Icha' El
 

La actualidad más candente (20)

Makalah gametogenisis
Makalah gametogenisisMakalah gametogenisis
Makalah gametogenisis
 
Laporan Praktikum Budidaya Jamur Tiram
Laporan Praktikum Budidaya Jamur TiramLaporan Praktikum Budidaya Jamur Tiram
Laporan Praktikum Budidaya Jamur Tiram
 
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
 
Laporan praktikum variasi gen
Laporan praktikum variasi genLaporan praktikum variasi gen
Laporan praktikum variasi gen
 
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAHlaporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
 
Pertemuan 5 (perkembangan buah)
Pertemuan 5 (perkembangan buah)Pertemuan 5 (perkembangan buah)
Pertemuan 5 (perkembangan buah)
 
Pert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhan
Pert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhanPert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhan
Pert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhan
 
Laporan kompos
Laporan komposLaporan kompos
Laporan kompos
 
Perbanyakan tanaman
Perbanyakan  tanamanPerbanyakan  tanaman
Perbanyakan tanaman
 
2. manajemen perbenihan dan produksi benih
2.  manajemen perbenihan dan produksi benih2.  manajemen perbenihan dan produksi benih
2. manajemen perbenihan dan produksi benih
 
Laporan populasi
Laporan populasiLaporan populasi
Laporan populasi
 
Laporan praktikum 4 bentuk batang arah tumbuh permukaan dan modifikasi batang...
Laporan praktikum 4 bentuk batang arah tumbuh permukaan dan modifikasi batang...Laporan praktikum 4 bentuk batang arah tumbuh permukaan dan modifikasi batang...
Laporan praktikum 4 bentuk batang arah tumbuh permukaan dan modifikasi batang...
 
Organogenesis 2
Organogenesis 2Organogenesis 2
Organogenesis 2
 
MAKALAH INSEKTA
MAKALAH  INSEKTAMAKALAH  INSEKTA
MAKALAH INSEKTA
 
Laporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambahLaporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambah
 
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan BijiPPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
 
Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"
Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"
Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"
 
Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok
 Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok
Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok
 
Laporan pengendalian gulma
Laporan pengendalian gulmaLaporan pengendalian gulma
Laporan pengendalian gulma
 
Biologi 12 laporan praktikum pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
Biologi 12   laporan praktikum pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhanBiologi 12   laporan praktikum pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
Biologi 12 laporan praktikum pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
 

Similar a Mengenal Undur Undur

Darman/Modul morfologi kupu kuppu.docxbbb
Darman/Modul morfologi kupu kuppu.docxbbbDarman/Modul morfologi kupu kuppu.docxbbb
Darman/Modul morfologi kupu kuppu.docxbbbdarmansyamsuddin
 
Modul morfologi kupu kuppu.docxbbb
Modul morfologi kupu kuppu.docxbbbModul morfologi kupu kuppu.docxbbb
Modul morfologi kupu kuppu.docxbbbdarmansyamsuddin
 
Darman/modul media pembelajaran
Darman/modul media pembelajaranDarman/modul media pembelajaran
Darman/modul media pembelajarandarmanKIVIC
 
Modul morfologi kupu kuppu.docxbbb
Modul morfologi kupu kuppu.docxbbbModul morfologi kupu kuppu.docxbbb
Modul morfologi kupu kuppu.docxbbbambarlestari
 
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia Fauzan Ardana
 
Arthropoda
ArthropodaArthropoda
Arthropodamazguru
 
Laporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTER
Laporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTERLaporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTER
Laporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTERnurahlina08
 
Ringkasan invertebrata
Ringkasan invertebrataRingkasan invertebrata
Ringkasan invertebratamegasudarso
 
Pertemuan ke VI.pptx
Pertemuan ke VI.pptxPertemuan ke VI.pptx
Pertemuan ke VI.pptxyoin3
 
Kelompok 1 phylum chordata
Kelompok 1 phylum chordataKelompok 1 phylum chordata
Kelompok 1 phylum chordataf' yagami
 
Laporan Pengamatan Praktikum Lalat
Laporan Pengamatan Praktikum LalatLaporan Pengamatan Praktikum Lalat
Laporan Pengamatan Praktikum LalatIswi Haniffah
 
echinodermata dan vertebrata.docx
echinodermata dan vertebrata.docxechinodermata dan vertebrata.docx
echinodermata dan vertebrata.docxOrzonPrintingTravel
 
Laporan Praktikum Keanekaragaman hewan serangga
Laporan Praktikum Keanekaragaman hewan seranggaLaporan Praktikum Keanekaragaman hewan serangga
Laporan Praktikum Keanekaragaman hewan seranggaGoogle
 
1503 echinodermata
1503 echinodermata1503 echinodermata
1503 echinodermataOvan Geovano
 
Thv makalah kelompok 1 urophoda kelas b
Thv makalah kelompok 1 urophoda kelas bThv makalah kelompok 1 urophoda kelas b
Thv makalah kelompok 1 urophoda kelas bMaratus Solikhah
 
Animalia(Arthropoda) Kelas X
Animalia(Arthropoda) Kelas XAnimalia(Arthropoda) Kelas X
Animalia(Arthropoda) Kelas Xfadillahsalsa
 

Similar a Mengenal Undur Undur (20)

Darman/Modul morfologi kupu kuppu.docxbbb
Darman/Modul morfologi kupu kuppu.docxbbbDarman/Modul morfologi kupu kuppu.docxbbb
Darman/Modul morfologi kupu kuppu.docxbbb
 
Modul morfologi kupu kuppu.docxbbb
Modul morfologi kupu kuppu.docxbbbModul morfologi kupu kuppu.docxbbb
Modul morfologi kupu kuppu.docxbbb
 
Darman/modul media pembelajaran
Darman/modul media pembelajaranDarman/modul media pembelajaran
Darman/modul media pembelajaran
 
Modul morfologi kupu kuppu.docxbbb
Modul morfologi kupu kuppu.docxbbbModul morfologi kupu kuppu.docxbbb
Modul morfologi kupu kuppu.docxbbb
 
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia
 
Arthropoda
ArthropodaArthropoda
Arthropoda
 
Laporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTER
Laporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTERLaporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTER
Laporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTER
 
Arthropoda
ArthropodaArthropoda
Arthropoda
 
Ringkasan invertebrata
Ringkasan invertebrataRingkasan invertebrata
Ringkasan invertebrata
 
Filum arthropoda
Filum arthropodaFilum arthropoda
Filum arthropoda
 
Pertemuan ke VI.pptx
Pertemuan ke VI.pptxPertemuan ke VI.pptx
Pertemuan ke VI.pptx
 
Makalah filum sma negeri 1 raha
Makalah filum sma negeri 1 rahaMakalah filum sma negeri 1 raha
Makalah filum sma negeri 1 raha
 
Kelompok 1 phylum chordata
Kelompok 1 phylum chordataKelompok 1 phylum chordata
Kelompok 1 phylum chordata
 
Laporan Pengamatan Praktikum Lalat
Laporan Pengamatan Praktikum LalatLaporan Pengamatan Praktikum Lalat
Laporan Pengamatan Praktikum Lalat
 
struktur tubuh invertebrata
struktur tubuh invertebratastruktur tubuh invertebrata
struktur tubuh invertebrata
 
echinodermata dan vertebrata.docx
echinodermata dan vertebrata.docxechinodermata dan vertebrata.docx
echinodermata dan vertebrata.docx
 
Laporan Praktikum Keanekaragaman hewan serangga
Laporan Praktikum Keanekaragaman hewan seranggaLaporan Praktikum Keanekaragaman hewan serangga
Laporan Praktikum Keanekaragaman hewan serangga
 
1503 echinodermata
1503 echinodermata1503 echinodermata
1503 echinodermata
 
Thv makalah kelompok 1 urophoda kelas b
Thv makalah kelompok 1 urophoda kelas bThv makalah kelompok 1 urophoda kelas b
Thv makalah kelompok 1 urophoda kelas b
 
Animalia(Arthropoda) Kelas X
Animalia(Arthropoda) Kelas XAnimalia(Arthropoda) Kelas X
Animalia(Arthropoda) Kelas X
 

Más de khatulistiwa.info

Youth Conservation Leader Initiative
Youth Conservation Leader InitiativeYouth Conservation Leader Initiative
Youth Conservation Leader Initiativekhatulistiwa.info
 
Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)
Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)
Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)khatulistiwa.info
 
Teknologi Pompa Hidraulik Ram
Teknologi Pompa Hidraulik RamTeknologi Pompa Hidraulik Ram
Teknologi Pompa Hidraulik Ramkhatulistiwa.info
 
Hidram - Pompa Air tanpa Listrik & Minyak
Hidram - Pompa Air tanpa Listrik & MinyakHidram - Pompa Air tanpa Listrik & Minyak
Hidram - Pompa Air tanpa Listrik & Minyakkhatulistiwa.info
 
Biogas - Energi Alternatif Terbarukan
Biogas - Energi Alternatif TerbarukanBiogas - Energi Alternatif Terbarukan
Biogas - Energi Alternatif Terbarukankhatulistiwa.info
 
Proses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan Cair
Proses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan CairProses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan Cair
Proses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan Cairkhatulistiwa.info
 
Birdwatching - Mengamati Burung di Alam Bebas
Birdwatching - Mengamati Burung di Alam BebasBirdwatching - Mengamati Burung di Alam Bebas
Birdwatching - Mengamati Burung di Alam Bebaskhatulistiwa.info
 
Grand Vacation Club Membership
Grand Vacation Club MembershipGrand Vacation Club Membership
Grand Vacation Club Membershipkhatulistiwa.info
 
World List Resort Grand Vacation Club
World List Resort Grand Vacation ClubWorld List Resort Grand Vacation Club
World List Resort Grand Vacation Clubkhatulistiwa.info
 

Más de khatulistiwa.info (20)

Bromo Midnight Adventure
Bromo Midnight AdventureBromo Midnight Adventure
Bromo Midnight Adventure
 
Greencanyon
GreencanyonGreencanyon
Greencanyon
 
Youth Conservation Leader Initiative
Youth Conservation Leader InitiativeYouth Conservation Leader Initiative
Youth Conservation Leader Initiative
 
Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)
Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)
Lingkungan Teknis tentang Kasus Pembuatan Pompa Hidraulik Ram (HIDRAM)
 
Teknologi Pompa Hidraulik Ram
Teknologi Pompa Hidraulik RamTeknologi Pompa Hidraulik Ram
Teknologi Pompa Hidraulik Ram
 
Membuat Pompa Hidram
Membuat Pompa HidramMembuat Pompa Hidram
Membuat Pompa Hidram
 
Indonesia Heritage Trust
Indonesia Heritage TrustIndonesia Heritage Trust
Indonesia Heritage Trust
 
Hidram - Pompa Air tanpa Listrik & Minyak
Hidram - Pompa Air tanpa Listrik & MinyakHidram - Pompa Air tanpa Listrik & Minyak
Hidram - Pompa Air tanpa Listrik & Minyak
 
Mengenal Satwa Migran
Mengenal Satwa MigranMengenal Satwa Migran
Mengenal Satwa Migran
 
Air dalam Kehidupan Manusia
Air dalam Kehidupan ManusiaAir dalam Kehidupan Manusia
Air dalam Kehidupan Manusia
 
Apakabar Sampah
Apakabar SampahApakabar Sampah
Apakabar Sampah
 
Biogas - Energi Alternatif Terbarukan
Biogas - Energi Alternatif TerbarukanBiogas - Energi Alternatif Terbarukan
Biogas - Energi Alternatif Terbarukan
 
Proses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan Cair
Proses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan CairProses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan Cair
Proses Pengolahan Pupuk Organik Padat dan Cair
 
Birdwatching - Mengamati Burung di Alam Bebas
Birdwatching - Mengamati Burung di Alam BebasBirdwatching - Mengamati Burung di Alam Bebas
Birdwatching - Mengamati Burung di Alam Bebas
 
Mengenal Gua Karst
Mengenal Gua KarstMengenal Gua Karst
Mengenal Gua Karst
 
Vegetarian Hidup Ekologis
Vegetarian Hidup EkologisVegetarian Hidup Ekologis
Vegetarian Hidup Ekologis
 
Ada Apa Dengan Ozon?
Ada Apa Dengan Ozon?Ada Apa Dengan Ozon?
Ada Apa Dengan Ozon?
 
Grand Vacation Club Membership
Grand Vacation Club MembershipGrand Vacation Club Membership
Grand Vacation Club Membership
 
World List Resort Grand Vacation Club
World List Resort Grand Vacation ClubWorld List Resort Grand Vacation Club
World List Resort Grand Vacation Club
 
Resort and Hotel Directory
Resort and Hotel DirectoryResort and Hotel Directory
Resort and Hotel Directory
 

Último

Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...MuhammadSyamsuryadiS
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfKartiniIndasari
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 

Último (20)

Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 

Mengenal Undur Undur

  • 1. 1
  • 2. MENGENAL UNDUR-UNDUR Disusun Oleh: Move Indonesia Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH) Seloliman, Trawas, Mojokerto 2007 2
  • 3. MENGENAL UNDUR-UNDUR Judul Buku : Mengenal Undur-Undur Jumlah Halaman : 38 Halaman Dicetak Oleh : Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH) Seloliman – Trawas – Mojokerto E-book oleh : Move Indonesia Tim Penulis : Divisi Penulisan & Multimedia Move Indonesia Divisi Penerbitan dan Dokumentasi Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH) Seloliman Penyunting : Bachtiar DM, Ulfah Hidayati, Anggara Widjajanto Foto/Gambar: Berbagai sumber 3
  • 4. MENGENAL UNDUR-UNDUR DAFTAR ISI PENDAHULUAN………………………………………………………..4 BAB I UNDUR-UNDUR, SIAPAKAH KAMU?.......7 BAB II UNDUR-UNDUR LAUT………………………..…22 BAB III UNDUR-UNDUR SEBAGAI OBAT….…28 DAFTAR PUSTAKA & RUJUKAN…………………………………………………………………35 4
  • 5. PENDAHULUAN Berdasar cerita rakyat di Amerika Selatan pada awal tahun 1900-an tentang undur-undur, yang menggambarkan betapa ganasnya undur-undur atau disebut Ant Lion itu. Kebiasaan masyarakat di sana, sambil menangkap undur-undur mereka menyanyikan: 1. Doodle, doodle, come and get some bread and butter; Doodle, doodle, come and get a barrel of sugar. 2. Doodlebug, doodlebug, come up and get a grain of corn. Your house is burning up. 3. Doodlebug, doodlebug, Come out of your hole; Your house is on fire, And your children will burn. 4. Doodlebug, doodlebug, come out of your house; 5
  • 6. It's burning up with your wife and all your children, Except Mary—she's under the dishpan. 5. Doodle, doodle, doodle, Your mother and grand-daddy are dead. Menyadur dari nyanyian tadi, Kalian bisa melakukan permainan bersama teman-teman kalian. Permainan ini dimainkan oleh beberapa anak dengan beberapa anak melingkar dan satu anak ditengah lingkaran ditutup matanya, dia berperan sebagai undur-undur dan tugasnya adalah menangkap salah satu pemain yang ada di dalam lingkaran, begitu seterusnya. Nyanyiannya digubah seperti berikut ini: undur-undur, datanglah kemari, biar kau dapatkan sepiring ketan dan nasi…………. Undur-undur, keluarlah , kamu akan saya beri setongkol jagung……………. Undur-undur, keluarlah dari kepundan, sebab rumahmu kebakaran…………… 6
  • 7. Undur-undur , keluarlah dari rumahmu, sebab istri dan anak-anakmu terbakar, kecuali Maryam, karena ia anak yang baik hati…….. Undur-undur. Kakek dan nenekmu meninggal…… Banyak sekali karya ilmiah mengenai undur-undur, rata-rata menerangkan dan menyebutkan undur- undur sebagai binatang karnivora yang menangkap mangsa dari sarangnya. Namun, jarang yang tahu bahwa dari ilmu pengobatan alternative, sebenarnya, undur-undur sangat mujarab dipakai sebagai obat, dan mempunyai kandungan gizi tinggi. Kali ini, kita akan berkenalan dengan hewan yang disebut undur-undur. Kalau kita mengira undur-undur adalah hewean yang bersarang di rumah kita dan asli Indonesia, ternyata undur- undur ada di seluruh dunia. 7
  • 8. BAB I UNDUR-UNDUR, SIAPAKAH KAMU? A. SEKILAS TENTANG SERANGGA / HEKSAPODA Heksapoda dari kata latin heksa berarti 6 (enam) dan kata podos berarti kaki, jadi dpt diartikan hewan berkaki enam. Insek sangat lebar variasinya, sifat dan kebiasaanya. Diperkirakan jumlah insecta lebih dari 900.000 jenis yang terbagi dalam 25 ordo. 1. Tubuh Serangga atau insek Tubuh insek dapat dibedakan dengan jelas antara kepala, dada dan perut. a. Kepala mencakup: Satu pasang mata facet (majemuk), mata tunggal (ocellus), dan satu pasang antena sebagai alat peraba. Alat mulut yang disesuaikan untuk mengunyah, menghisap, menjilat dan menggigit. Bagian mulut ini terdiri atas rahang belakang (mandibula), rahang depan (maksila), dan bibir atas (labrum) serta bibir bawah (labium) 8
  • 9. b. Dada (thorax) terdiri atas tiga ruas yaitu prothorax,mesothorax dan metathorax. Pada masing-masing ruas terdapat sepasang kaki. Kaki insek memiliki banyak variasi bentuk sesuai dengan fungsinya yakni: 1) kaki untuk menggali (anjing tanah) 2) kaki untuk meloncat (belalang) 3) kaki untuk berenang (kumbang air) 4) kaki untuk pengumpul serbuk sari 5) kaki untuk berjalan (kumbang tanah) 6) kaki untuk memegang (belalang sembah) Pada setiap mesotoraks dan metatoraks terdapat dua pasang sayap, tetapi ada pula yang tidak memiliki sayap. c. Perut (abdomen) memiliki 11 ruas atau beberapa ruas saja. Pada insek betina (belalang misalnya), bagian belakang perut terdapat ovipositor yang berfungsi untuk meletakkan telurnya. d. Alat pencernaan terdiri atas: mulut, kerongkongan, tembolok, lambung, usus, rektum dan anus. e. Sistem Tubuh 1) Sistem Saraf tangga tali. 2) Sistem pernafasan dengan sistem trakhea 3) Sistem peredaran darah terbuka. 9
  • 10. f. Alat kelamin terpisah (jantan dan betina), pembuahan internal. 2. Tempat hidup Tempat hidup serangga di air tawar dan darat. Umumnya serangga mengalami perubahan bentuk (metamorfosis) dari telur. 3. Klasifikasi Insecta Serangga dalam perkembangannya mengalami proses metamorfosis. Metamorfosis adalah perubahan bentuk serangga mulai dari telur sampai dewasa. Adapula serangga yang selama hidupnya tidak pernah mengalami metamorfosis, misal kutu buku (Episma saccharina). Berdasarkan metamorfisnya, serangga dibedakan atas dua kelompok, yaitu: Hemimetabola dan Holometabola. a. Kelompok Hemimetabola Hemimetabola yaitu serangga yang mengalami metamorfosis tidak sempurna. Dalam daur hidupnya Hemimetabola serangga mengalami tahapan perkembangan sebagai berikut: 1) Telur 2) Nimfa, ialah serangga muda yang mempunyai sifat dan bentuk sama dengan 10
  • 11. dewasanya. Dalam fase ini serangga muda mengalami pergantian kulit. 3) Imago (dewasa), ialah fase yang ditandai telah berkembangnya semua organ tubuh dengan baik, termasuk alat perkembangbiakan serta sayapnya. b. Kelompok Holometabola Holometabola merupakan serangga yang mengalami metamorfosis sempurna. Tahapan dari daur serangga yang mengalami metamorfosis sempurna adalah telur – larva – pupa – imago. Larva adalah hewan muda yang bentuk dan sifatnya berbeda dengan dewasa. Pupa adalah kepompong dimana pada saat itu serangga tidak melakukan kegiatan, pada saat itu pula terjadi penyempurnaan dan pembentukan organ. Imago adalah fase dewasa atau fase perkembangbiakan. c. Ciri Sayap dan Mulut Berdasarkan ciri sayap dan alat mulutnya, kelompok Holometabola ini meliputi 6 ordo, yaitu ordo: 1) Neuroptera 2) Lepidoptera 3) Diptera 4) Coleoptera 11
  • 12. 5) Siphonoptera 6) Hymenoptera B. UNDUR-UNDUR Di pedesaan jawa, undur-undur banyak ditemui disekitar rumah yang halamannya berpasir. Rumah atau lebih tepat disebut sebagai perangkap (seperti laba-laba) terlihat seperti lingkaran atau lubang di pasir. Serangga atau semut yang melaluinya akan terjebak dalam lubang pasir tersebut sehingga tidak dapat naik. Makanan undur-undur adalah serangga kecil. Gambar 1.1 Larva Undur-undur Undur-undur sebagaimana kita tahu merupakan ‘anak’ Kinjeng Dom atau Capung jarum. Capung Jarum merupakan capung kecil yang mirip jarum. 12
  • 13. Apakah benar sebutan ‘anak’ pada undur-undur? Ataukah Undur-undur sebenarnya merupakan salah satu fase dalam metamophosis sempurna dari serangga atau insecta atau heksapoda? 1. Undur-undur sebenarnya berordo apa? Banyak ahli yang meneliti tentang undur-undur, tetapi masih banyak pula perdebatan di kalangan ahli, bahwa undur-undur termasuk dalam ordo dan bangsa yang mana? Walaupun jelas bahwa undur- undur adalah spesies serangga. Nah, salah satu versi peneliti tentang undur-undur yaitu mempunyai Ordo Neuroptera (serangga bersayap jala), famili myrmeleontidae. Ciri-ciri: serangga ini mempunyai mulut menggigit, dan mempunyai dua pasang sayap yang urat-uratnya berbentuk seperti jala. Dalam bahasa latinnya : Myrmeleon formicarius atau lion ant dalam bahasa inggris. Dalam versi yang lain Undur-undur juga mempunyai famili Myrmecoleonidae dari bangsa Planipenia. 2. Bagaimana kehidupan undur-undur? Siapapun undur-undur, yang jelas dia memiliki tahapan kehidupan seperti kupu-kupu, yaitu bermetamorfosa. Berarti termasuk klasifikasi 13
  • 14. atau kelompok holometabola yaitu serangga yang mengalami metamorfosis sempurna. Bagaimana undur-undur bermetamorfosa? Gambar 1.2 Undur-undur Tahapan dari daur serangga yang dialami undur- undur adalah metamorfosis sempurna berawal dari : telur- larva- pupa - imago. Gambar 1.3 Pupa Undur-undur 14
  • 15. Gambar 1.4 Metamorfosa Undur-Undur Larva adalah hewan muda yang bentuk dan sifatnya berbeda dengan dewasa. Pupa adalah kepompong dimana pada saat itu serangga tidak melakukan kegiatan, pada saat itu pula terjadi penyempurnaan dan pembentukan organ. Imago adalah fase dewasa atau fase perkembangbiakan. Berdasarkan ciri sayap dan alat mulutnya, binatang ini merupakan ordo Neuroptera. Ordo Neuroptera adalah serangga bersayap jala. Ciri serangga ini adalah mulut menggigit, dan mempunyai dua pasang sayap yang urat-uratnya berbentuk seperti jala. Ya! Jadi undur-undur merupakan larva dari suatu fase dalam metamorfosis sempurna serangga. Memang belum 15
  • 16. ada penelitian yang menyeluruh dan besar- besaran mengenai apa dan bagaimana binatang tersebut?, Gambar 1.5 Rahang Melengkung Undur-undur termasuk binatang pemangsa, membuat sarangnya di tanah yang kering dan cukup mendapat cahaya. Sarang yang berbentuk tirus atau kerucut itu juga berfungsi sebagai perngkap. Sarang undur-undur sering dijumpai diketeduhan atap rumah, atau dibawah lantai rumah yang tinggi. Larva dari undur-undur mirip sebuah kantung yang berbuku-buku dan memilikirahang melengkung yang sangat besar. Ia membuat lubang dalam tanah pasir yang gembur dengan gerakan spiral ekornya. Tanah yang terlepas dibuang keluar lubang dengan kepalanya. Nah, pada dasar lubang tersembunyi, rahangnya 16
  • 17. siap menangkap serangga kecil yang terperangkap dan menjadi mangsanya. Serangga yang terperangkap itu kemudian akan berusaha memanjat lubang, namun malahan tergelincir lebih dalam lagi. Gambar 1.6 Sarang Undur-Undur Lalu rahang undur- undur tersebut akan menjepit korbannya kuat-kuat dan ditangkap rahang kemudian diseret ke dasar lubang. Sesudah menghisap cairan korbannya, kulit yang sudah kosong dibuang keluar oleh undur-undur tadi. Kemudian ia akan membuat perangkap yang baru. Setelah sekian waktu ia menjadi larva yang berupa undur-undut tadi, lalu undur-undur akan menyembunyikan dirinya dalam bentuk kepompong atau pupa.Nama undur-undur sebenarnya ditujukan pada larva yang memiliki kaki belakangyang berubah fungsi menjadi alat untuk menggali. Jenis lainnya yang hidup di dalam gua, tidak membuat lubang atau kepundan, tetapi 17
  • 18. menyembunyikan dirinya pada tanah gembur. Pada malam hari ia akan meninggalkan sarangnya untuk berburu mangsa. Mereka bisa bergerak maju dan bergerak mundur. Gambar 1.7 Perkawinan Capung b. Capung Jarum. Undur-undur dewasa yang cantik akan menyerupai capung, dengan ekor seperti jarum. Berbentuk kecil, bertubuh langsing dan bersayap seperti 18
  • 19. jala-jala yang terbalut selaput bening. Capung jarum atau Kinjeng dom dalam bahasa Jawanya, dikenal dengan baik sebagai anggota komunitas atau kelompo yang hidup di dekat perairan. Capung jarum beristirahat dengan sayap-sayap menyatu di atas perutnya. C. MENGENAL HABITAT UNDUR-UNDUR DAN CAPUNG JARUM. Walaupun undur-undur dan capung jarum pada dasarnya adalah hewan yang sama juga, namun antara undur-undur dan capung jarum mempunyai habitat atau tempat hidup yang berbeda. Jika Gambar 1.8 Capung Menaruh Telur undur-undur membuat lubang di atas tanah, maka capung jarum sering kita lihat beterbangan di atas daerah perairan. Daerah jelajahnya luas, 19
  • 20. mulai dari habitat air tenang sapai di habitat air mengalir. Bisa di perairan dekat hutan, sungai- sungai, atau di kolam buatan. Capung jarum ini selalu menyukai air yang bersih. Oleh sebab itu sering kali capung ini dipakai sebagai indikasi atau penunjuk adanya habitat air bersih. Capung juga merupakan predator yang ganas. Seringkali memakan larva nyamuk, atau berudu, sehingga di Bangkok, dipakai sebagai predator pengendali nyamuk. Binatang kecil yang rakus ini akan masuk ke dalam tong-tong atau tandon tempat penampungan air bersih, karena disitu banyak terdapat larva nyamuk. D. MENGAPA DISEBUT ANTLIONS Gambar 1.9 Ant Lion Nama lain dari undur-undur adalah antlion, yang artinya semut singa. Mengapa disebut demikian? Semutsinga ini adalah famili dari serangga, Dan dalam ilmu biologi, atau zoologi, dikalifikasikan 20
  • 21. sebagai Myrmeleontidae. Karena semut dalam bahasa Yunani adalah Myrmex dan leon sebagai singa.. Dan bagian dari ordo Neuroptera. Mempunyai sayap yang bening. serta mulutnya dipakai untuk menggigit. Penyebab lain adalah karena rakusnya binatang ini dalam mencari makanan. Disebut antlion karena merupakan Binatang serangga pemangsa yang ganas. Rahangnya berfungsi seperti taring ikan hiu, lengannya yang pendek, namun kulit tubuhnya Halus . Gambar 1.10 Naga Terbang Serangga ini disebut juga naga terbang atau dalam DragonFly. Mempunyai antenna yang membantu sebagi alat peraba. Jika dibandingkan jenis ordo neuptera yang lain, capung ini memiliki antenna yang pendek. Dan kadang capung ini 21
  • 22. tampak ganas karena hanya aktif pada siang hari. Selama hari itu bertahan membayangi, dan berkamuflase atau melakukan penyamaran. Gambar Menyeret Mangsa Gambar 1.12 Capung Undur-Undur 22
  • 23. BAB II UNDUR-UNDUR LAUT Undur-undur laut (Emierita sp) ternyata mempunyai kandungan asam lemak omega 3 (EPA dan DHA) yang cukup tinggi. Sayangnya, sumber daya hayati pesisir yang sebarannya cukup besar, terutama di kawasan pesisir selatan Daerah Khusus Istimewa (DIY) Yogyakarta ini belum mendapat perhatian serius, baik oleh masyarakat maupun pemerintah. Gambar 2.1 Replika Undur-undur Laut Kenyataan inilah yang mendorong lima mahasiswa Fakultas Biologi Universitas Gajahmada (UGM) untuk melakukan penelitian. Kelima mahasiswa itu 23
  • 24. adalah Dindin Hidayatul Mursyidin, Salahuddin Muhammad, Dian Pribadi Perkasa, Sekendriana, dan Prabowo. Mereka melakukan studi kandungan asam lemak omega 3 undur-undur laut di Pantai Selatan Yogyakarta. Hasil penelitian kelima mahasiswa ini telah disampaikan dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) di Surakarta, beberapa waktu lalu. Penelitian bertujuan untuk mengetahui seberapa banyak kandungan asam lemak omega 3 dan perbandingan asam eikosapentaenoat (Eicosapentaenoic Acid, EPA) dengan asam Dokosaheksaenoat (Docosahexaenoic Acid, DHA) yang termasuk keluarga asam lemak omega 3 pada undur-undur laut. Pasti kalian masih ingat banyak iklan di televisi, biasanya iklan tentang produk susu instan, pasti menyebutkan kandungan DHA, OMEGA 3, dan EPA, itu semua zat-zat yang diperlukan otak dan pertumbuhannya. Penelitian dilakukan di Pantai Selatan Kabupaten Bantul dan Kulonprogo. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (Complited Randomized Design, CRD) dengan tiga ulangan. Bahan-bahan yang digunakan meliputi dua undur-undur laut, yaitu jenis Emerita talpoida dan 24
  • 25. Emerita analoga, di samping bahan-bahan kimia seperti Kloroform, Metanol (Analytical Grade, Sigma), Metilen Klorida, NaOH 0,5 N, BF3 14 persen, dan Heksana (extra pure, Merck). Alat-alat yang digunakan meliputi alat untuk mengambil undur-undur laut, yaitu garu dari kayu dan wadah dari plastik. Alat lainnya berupa oven (Heraus, 220 V), timbangan semi analitik (Shimadzu, Libror EB-330S), seperangkat alat Soxhlet (Electromantle, Pyrex), dan beberapa alat gelas (Pyrex), serta Kromatografi gas (GC, Shimadzu 14 B). Gambar 2.2 Undur-undur Laut Contoh undur-undur laut diambil dari Pantai Samas, Bantul dan Pantai Congot, Kulonprogo pada zona basahan antara air pasang dan air surut dengan garu dari kayu. Pengambilan dilakukan 25
  • 26. secara berkala setiap satu minggu sekali pada bulan Juli sampai Agustus 2002. Pengeringan sampel atau contoh undur-undur laut dilakukan di Laboratorium Biokimia Fakultas Biologi UGM menggunakan oven pada suhu 100 derajat celcius kurang lebih 72 jam. Tentunya lama sekali, Berarti berapa hari, ya? Tiga hari. Pembuatan tepung undur-undur laut menggunakan mortir, pemukul lumpang dan lumpang proselen. Ekstraksi minyak undur-undur laut menggunakan metode soxhletasi dengan pelarut kloroform dan metanol (2 : 1) (v/v) selama lebih kurang 3 jam. Yang dimaksud ekstraksi yaitu pengambilan sari dari undur-undur tersebut. Ini dilakukan di Laboratorium Pengantar Teknik Kimia II, Fakultas Teknik UGM. Gambar 2.3 Mencari Undur-Undur Laut Penelitian kandungan dan jenis asam lemak omega 3 pada undur-undur laut dilakukan dengan metode Transesterifikasi In Situyang dimodifikasi dari 26
  • 27. Park & Goins (1994) dengan menggunakan kromatografi gas yang dilakukan di Laboratorium Pangan dan Gizi, Pusat Antar Universitas (PAU) UGM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa undur-undur laut mengandung lemak total yang cukup tinggi, berkisar antara 17,22 - 21,56 persen. Kandungan asam lemak omega 3 total (EPA dan DHA) juga cukup tinggi, berkisar antara 7,75 - 14,48 persen dibandingkan dengan beberapa jenis crustacea lain seperti udang, lobster, dan beberapa jenis kepiting.. Sedangkan kandungan EPA (6,41 - 8,43 persen) lebih tinggi dibandingkan kandungan DHA (1,34 - 6,57 persen). Gambar 2.4 Yutuk atau Undur-undur Laut 27
  • 28. Berdasarkan ha sil penelitian ini, kelima mahasiswa itu menyatakan bahwa undur-undur dapat dikonsumsi secara langsung oleh masyarakat. Namun dirasa perlu penelitian lebih lanjut tentang kandungan gizi yang lain, seperti mineral, protein, dan lain-lain. Juga mengenai kandungan senyawa-senyawa yang merugikan seperti logam- logam berat dan racun alamiah. Mereka juga memandang perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui pengaruh undur-undur laut terhadap fungsi tubuh pada binatang atau organisme yang dipakai sebagai obyek uji. Ini lebih jauh dapat berguna bagi masyarakat dan pengembangan ilmu pengetahuan. Di samping itu, diperlukan juga langkah terpadu untuk memanfaatkan dan menjaga kelestarian undur-undur laut di kawasan pesisir atau pantai. Gambar 2.5 Undur-Undur Laut Siap jadi hidangan lezat 28
  • 29. BAB III UNDUR-UNDUR SEBAGAI OBAT YANG MUJARAB Baru-baru ini telah di ketahui bahwa serangga ini dapat menjadi obat bagi penderita diabetes. dengan reaksi yang dapat menurunkan kadar gula darah yang cukup cepat dan drastis sehingga penggunaan undur-undur sebagai obat harus tahu takaran yang tepat. Sebagai obat alternative undur-undur dapat di konsumsi secara langsung atau kalau takut dapat di masukkan kedalam kapsul lalu di minum cukup sehari sekali aja. di dataran cina undur-undur sudah sejak lama di percaya dapat menurunkan penyakit diabetes ini tetapi di indonesia baru booming sejak tahun lalu, tetapi tempat hidup atau habitat undur-undur sendiri lambat laun juga semakin langka. Kalau masyarakat percaya dan terbukti sembuh dengan undur-undur ini memang sah-sah saja!!, tapi memang BELUM ADA PENELiTIAN YANG MENYELURUH TENTANG KHASIAT UNDUR- UNDUR. 29
  • 30. Gambar 3.1 Undur-Undur, Berkhasiat A. KANDUNGAN DARI UNDUR-UNDUR Beberapa sumber menyebutkan bahwa ia mengandung sulfonilurea, sulfonilurea memang merupakan agen antidiabetik yang dikembangkan para ahli sebagai obat diabetes. Selain tripang emas, undur-undur juga bisa digunakan sebagai obat alternatif mengatasi diabetes. Binatang kecil biasa dijumpai di sekitar rumah berhalaman pasir itu ampuh menurunkan gula darah. Undur-undur yang mempunyai nama latin Myrmeleon sp ternyata berkhasiat menurunkan kadar gula penderita diabetes. 30
  • 31. Berdasarkan penelitian diketuai Tyas Kurniasih dari Universitas Gadjah Mada Jogjakarta berjudul Kajian Potensi Undur- Undur Darat (Myrmeleon sp) binatang ini mengandung zat sulfonylurea. Kerja sulfonylurea pada undur-undur adalah melancarkan kerja pankreas dalam memproduksi insulin. Karena, ketika insulin dalam tubuh manusia menurun sementara kadar glukosa darah meningkat, maka terjadi ketidakseimbangan. Di mana insulin sebagai penghasil energi tubuh terus berkurang. Akibatnya, tubuh mudah terserang penyakit. B. OBAT ALTERNATIF ATASI DIABETES Dr Huang Lie Ying dari Klinik Hwato Medicine, , mengungkapkan bahwa di-gu-niu atau undur-undur memang digunakan di Tiongkok sebagai obat diabetes, dan nyatanya manjur. Namun, penelitian klinisnya dan pemakaian secara klinis di Tiongkok belum ada. Dalam pengobatan china, undur-undur dikemas dalam kapsul dan biasanya dicampur bahan-bahan lain. Wujud undur-undur dalam kapsul itu umumnya masih utuh. Kalau di Indonesia ada yg juga diwadahi kapsul, mungkin 31
  • 32. agar peminumnya tidak takut lihat serangga. Tapi menurut para pemakainya lebih baik di gunakan dalam kondisi mentah. Nah, ada beberapa macam cara untuk menggunakan undur-undur sebagai obat, dan ini masih berupa pengobatan alternative saja, Resep pengobatannya adalah sebagai berikut: 1.Undur-undur mentah dimasukkan ke dalam kapsul atau dicampur bahan herbal lain lalu ditelan. Cara pengobatan alternatif ini kini mulai diburu pasien diabetes. 2. Makan undur-undur sehari dua kali dengan cara ditelan, sekali telan langsung tiga ekor. Wah, kseperti minum obat aja, ya? Jika kadar gula dalam darah sudah turun, konsumsi undur- undurnya berkurang menjadi tiga ekor sehari. Jika menelan hewan ini terlalu banyak menyebabkan badan panas. 3. Makan 3 ekor undur-undur hidup yang ditelan langsung pagi dan sore ditambah dengan bawang putih tunggal 2 siung pagi, 2 siung siang dan 2 siung sore. Cara pengobatan ini dipercayai dapat meringankan penderita sakit pegal-pegal di betis 32
  • 33. dan saraf-saraf tubuh. sementara gula darah juga sudah normal. Dimana undur-undur bisa dibeli? Undur-undur susah ditemukan di kota-kota besar karena habitat serangga sudah rusak. Jadi kalau cari undur-undur lebih gampang di pedesaan, dan arealnya kering berpasir. Kalau kalian di masa kecil suka mencari dan bermain undur-undur, tidak susah mencari tempat hewan ini. Tetapi, itu tergantung pada musim. Musim kemarau mudah mencari anak capung jarum ini. Sebaliknya jika musim hujan susah,. Sebab tanah menjadi basah. Dan undur-undur pun enggan keluar. Nah, kalau kalian berminat mau nambah uang saku kalian, dan kalau di dekat rumah kebetulan banyak ditemukan sarang undur-undur, kalian bisa mencari dan menjualnya, tawarkan saja lewat internet. Ada situs tertentu yang khusus pengunjungnya melakukan jual beli undur-undur. Lumayan lho, kalian bisa menjual satu undur-undur seharga 1.000 per ekor. Adik-adik mau coba masakan undur-undur? Adik-adik sudah pernah rekreasi ke kota Jogja? Di Jogja ada rumah makan khusus yang menjual 33
  • 34. menu undur-undur. Rasanya? Wow… lezat sekali… dan harganya murah. Resto Iwak, itulah nama Resto yang menyajikan menu undur-undur ini alamatnya di Jl.HOS Cokrominoto, Kuncen, 91 Jogja. Kita hanya perlu merogoh rupiah sebesar Rp 6000,- untuk satu porsinya (tidak mahal kan???), bahkan ada menu paketnya seharga Rp 10.000,-. Bahkan bila kita ingin menyantap undur- undur ini dalam keadaan mentah juga boleh kok...asal selera saja ya. Gambar Rempeyek Undur-Undur UMPAN YANG HANDAL. Yutuk (Undur-undur laut) umpan untuk Memancing. Bagi pemancing yang pernah mencoba memancing di pesisir Selatan Jawa seperti Parangtritis, pastinya sudah pernah mencoba menggunakan binatang ini sebagai umpan. Selain mudah didapat juga murah karena nggak perlu beli, umpan tinggal cari di lokasi. Kalau mau 34
  • 35. beli ada juga yang menjualnya dengan harga Rp 1000,- untuk satu plastic kecil undur-undur… Adakah kemungkinan budidaya undur-undur? Media yang digunakan dalam membudidaya undur- undur adalah mencakup beberapa hal sebagai berikut: 1. Media untuk "larva" 2. Media untuk "pupa" 3. Media untuk "imago" 4. Media untuk "penetasan dan pementasan" Ketika binatang masih berbentuk undur-undur, Undur-undur adalah binatang sejenis serangga yang habitatnya hidup di dalam pasir, ia mencari makan dengan menangkap serangga yang jatuh dalam sarangnya yang berbentuk lubang yang dibuat khusus untuk menjebak serangga yang lain di antaranya semut. 35
  • 36. UNDUR-UNDUR DALAM BERBAGAI BAHASA Negara Nama Artinya Afrikaans mierleeu Semut singa sebutan sehari-hari: joerie ? Albanian luani thnegslave Semut singa Arabic asad al-naml Semut singa Ashaninka shienti ? (indigenous language of Peru) Bulgarian mravkol'v Semut singa Chinese, yi-shi Semut singa Mandarin dao-tui-niu Kumbang/kutu dialect yang berjalan mundur yi-niu Semut kutu/ semut kumbang di-gu-niu Penghuni bumi jaman dulu Czech/Slovak mravkolvov Semut singa mravkolev Danish myreløve Semut singa (Dansk) Dutch mierenleeuwe Semut singa (Nederlands) English, antlion Semut singa American (atau “ant lion”) 36
  • 37. sebutan sehari-hari: kutu coretan (USA) English, antlion (atau “ant Semut singa — British lion”) sebutan sehari-hari: shuntie (South ? Africa) English, antlion (atau “ant Semut singa — Caribbean lion”) sebutan sehari-hari: jampeepee (Antigua dan ? Barbuda) Estonian sipelgalõvi Semut singa sipelgakiillased Finnish muurahaisleijona Semut singa (Suomi) muurahaiskorento (dewasa) muurahaiskorennot (dewasa, plural) French fourmi-lion Semut singa (Français) French patois sebutan sehari-hari: (spoken in the tortee atau torty kura-kura Caribbean) (St. Vincent, Grenada) Galician formiga león Semut singa (galego) German Ameisenlöwe Semut singa (Deutsch) Ameisenjungfer semut tidak (dewasa) kawin Greek Murmêkoleôn Semut singa 37
  • 38. (Elliniká) murmêléôn murmeleoid Greek mylon'as Kutu sayap (Elliniká), berdebu Cypriot dialect Hebrew arinamal Semut singa Hungarian hangyalesõ Semut pengintai (Magyar) Indonesian undur-undur Berjalan mundur Italian formicaleone Semut singa (Italiano) Japanese ali-jigoku Semut neraka Javanese, undur-undur Berjalan mundur (Bahasa Jawa) Kapampangan kobung-kobung ? (bahasa lokal Filipina) Kapampangan, balang-kari ? dialek Candaba Korean gae-mi-gui-shin Semut seram/ semut semangat Latin (Latine) formica-leo Semut singa Maasai fuku fuku* ? (bahasa lokal Tanzania) Malaysia undur-undur Berjalan mundur cecurut Tikus curut sebutan sehari-hari: Cik Ru Nona Ru 38
  • 39. DAFTAR PUSTAKA & RUJUKAN Mathews, Daniel, et al. 1998. Cocoweb: La pagina de los asustadores: Ashaninkas: Animales demonios. Internet website. Universidad Nacional del Centro del Perú. Weiss, Gerald. 1969. The Cosmology of the Campa Indians of Eastern Perú. Ph.D. diss., Florida Atlantic University. Weiss, Gerald. 1980. "Cosmología Campa." In Proceso 7 [University magazine]. Huancayo: Universidad Nacional del Centro del Perú. Wyman, Leland C., and Flora L. Bailey. 1964. Navaho Indian Ethnoentomology [University of New Mexico Publications in Anthropology, no. 12]. Albuquerque: University of New Mexico Press. http: //www.antliopit.com http://encina.pntic.mec.es/~agonza59/index.html http://www.surya.co.id/web 39