SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 5
Pulau Bali memiliki makna historis yang khusus    The island of Bali has a special historical
bagi kerjasama ASEAN, karena di sinilah           significance for ASEAN cooperation, because it
tercapai beberapa kesepakatan penting yang        is here reached several important agreements
menjadi     pijakan    arah    perkembangan       that became the foundation toward the
kerjasama ASEAN. Pada tahun 1976, telah           development of ASEAN cooperation. In 1976,
dilahirkan Treaty of Amity and Cooperation        having been born the Treaty of Amity and
(TAC), yang dikenal dengan Bali Concord I.        Cooperation (TAC), which is known as the Bali
Dokumen tersebut mengatur pola perilaku           Concord I. The document set the pattern of
antar negara anggota, khususnya untuk tidak       behavior among member countries, in
menggunakan kekerasan dan mengedepankan           particular not to use violence and promote
cara-cara damai. Semangat yang tertuang           peaceful means. The spirit of the TAC has been
dalam TAC tersebut telah pula diterima oleh       well received by many non-ASEAN countries,
banyak negara non-ASEAN, dan hingga saat ini      and to this day as many as 29 countries have
sebanyak 29 negara telah menjadi negara           become States Parties to the TAC.
pihak pada TAC.

Pada tahun 2003, Bali kembali mencatat            In 2003, Bali again made history with the birth
sejarah dengan dilahirkannya Bali Concord II.     of Bali Concord II. Through the Bali Concord II,
Melalui Bali Concord II ini negara-negara         ASEAN countries agreed to build a community
ASEAN bersepakat untuk membangun                  based on three pillars: political and security
komunitas berdasarkan tiga pilar: pilar politik   pillar, pillars of economic, social and cultural
dan keamanan, pilar ekonomi, dan pilar sosial     pillars. We rejoice that the post-Bali Concord
budaya. Kita bergembira bahwa pasca Bali          II, ASEAN Charter and ASEAN agreed to
Concord II, ASEAN kemudian menyepakati            establish ASEAN as a rule-based organization.
ASEAN Charter yang mengukuhkan ASEAN
sebagai rule-based organization.
                                                  ASEAN summit this time gave birth to the Bali
KTT ASEAN kali ini melahirkan Bali Concord III,   Concord III, which will map the way forward
yang akan memetakan jalan ke depan bagi           for ASEAN community interaction with the
interaksi komunitas ASEAN dengan komunitas        global community of nations. This is true of
global bangsa-bangsa. Hal ini sesungguhnya        ASEAN cooperation in line with the tradition
sejalan dengan tradisi kerjasama ASEAN            that has always been open to the outside
selama ini yang selalu membuka diri terhadap      world, such as through a mechanism with
dunia luar, seperti melalui mekanisme dialog      ASEAN dialogue partners such as the strategic
ASEAN dengan mitra wicaranya dan forum            forum wicaranya and ARF. The spirit of Bali
strategis seperti ARF. Semangat dari Bali         Concord III is the participation and
Concord III adalah partisipasi dan kontribusi     contribution to ASEAN's growing development
ASEAN yang semakin besar bagi pembangunan         of the world a more peaceful, more just, more
dunia yang lebih damai, lebih adil, lebih         democratic and more prosperous, including
demokratis dan lebih sejahtera, termasuk          the role of ASEAN to participate actively
peran aktif ASEAN untuk ikut mengatasi            address the fundamental problems of today.
berbagai permasalahan fundamental dewasa          We gathered at the time when the world
ini.                                              faced with a process of change that have
    Kita berkumpul pada saat dunia dihadapkan     broad impact on human life. In the Middle
pada satu proses perubahan yang berdampak        East and North Africa, the social system and
luas pada kehidupan umat manusia. Di Timur       political transformation through the Arab
Tengah dan Afrika Utara transformasi sistem      Spring continues to proceed.Meanwhile, the
sosial dan politik melalui Arab Spring terus     world was faced with the threat of a new
berproses. Sementara itu, dunia pun              global economic crisis caused by financial
dihadapkan pada ancaman krisis ekonomi           turmoil in the Eurozone. We both followed the
global baru akibat gejolak keuangan di           financial crisis that the problem is on the
Eurozone. Kita sama-sama mengikuti bahwa         agenda a discussion of the G20 summit in
masalah krisis keuangan ini menjadi agenda       Cannes and the APEC Summit in Honolulu
pembahasan dalam KTT G20 di Cannes dan           recently. Meanwhile, in addition to the new
KTT APEC di Honolulu baru-baru ini.              uncertainty that haunts the world economy,
Sementara itu, di samping ketidakpastian baru    the fundamental problems and challenges still
yang menghantui perekonomian dunia,              facing us, such as food security, energy and
permasalahan        dan     tantangan     yang   water, climatic change, natural disasters, as
fundamental juga masih kita hadapi, seperti      well as the impact of information technology
ketahanan pangan, energi dan air; perubahan      revolution on the lives of our communities.
iklim; bencana alam, serta dampak revolusi       In the midst of''transition''is a lot of hope
teknologi      informasi    pada     kehidupan   ditumpukan in our region. History has been
masyarakat kita.                                 tested and proved that ASEAN increasingly
    Di tengah ‘’pancaroba’’ ini banyak harapan   become a mature association, which is able to
ditumpukan pada kawasan kita. Sejarah telah      create stability and security of the region, able
menguji dan membuktikan bahwa ASEAN kian         to increase its economic power, and capable
menjadi asosiasi yang matang, yang mampu         of being a community that increasingly
menciptakan stabilitas dan keamanan              people-centered and able also to establish
kawasan, mampu meningkatkan kekuatan             harmony among the diverse identities and
ekonominya, serta mampu menjadi komunitas        civilizations. With the capital and this position,
yang makin people-centered dan mampu pula        I believe ASEAN is able to contribute in
menjalin kerukunan antar indentitas dan          response to the global dynamics. This is in line
peradaban yang beragam. Dengan modal dan         with the theme Keketuaan Indonesia in ASEAN
posisi ini, saya percaya ASEAN mampu untuk       this year: "ASEAN Community in the Global
berkontribusi dalam merespon berbagai            Community of Nations." It means, ASEAN to
dinamika global tersebut. Hal ini sejalan        play a greater role in world affairs: to outreach
dengan tema Keketuaan Indonesia di ASEAN         to                    the                  world.
tahun ini: “Komunitas ASEAN di antara            Departing from this theme, I want to highlight
Komunitas Global Bangsa-bangsa.” Maknanya,       five main things that need to be discussed at a
ASEAN ingin berperan lebih besar dalam           series of activities to the 19th ASEAN Summit
urusan dunia: to outreach to the world.          and                related               summits.
    Berangkat dari tema ini, saya ingin          First, we need to make concrete steps to
menggarisbawahi lima hal pokok yang perlu        strengthen the three pillars of the ASEAN
dibahas pada rangkaian kegiatan KTT ke-19        Community. We must ensure the achievement
ASEAN dan KTT terkait lainnya.                   of the Plan of Action on the three pillars was
    Pertama, kita perlu melakukan langkah-       recorded in a balanced and complementary,
langkah konkrit guna memperkuat ketiga pilar     before                                      2015.
Komunitas ASEAN. Kita harus memastikan           Development of an ASEAN Community should
tercapainya seluruh Rencana Aksi di ketiga         continue to involve all stakeholders in the
pilar tercatat secara seimbang dan saling          region. ASEAN should be a community of
mengisi, sebelum 2015.                             people-oriented, people-centered and people-
   Pembangunan Komunitas ASEAN harus               driven. Reduce the meaning of the ASEAN
terus     melibatkan     segenap      pemangku     community by making this association as a
kepentingan di kawasan. ASEAN harus menjadi        governmental affairs of member countries
komunitas yang people-oriented, people-            only, or only focus on economic cooperation,
centered, dan people-driven. Mereduksi             although         important,         is     wrong.
makna komunitas ASEAN dengan cara                  Second, we need to strengthen economic
menjadikan asosiasi ini sebagai urusan             growth in the region. Through this growth, our
pemerintahan negara-negara anggota semata,         region will be more resistant (resilient) against
ataupun hanya menitik beratkan pada                the       volatility       of      the      global
kerjasama ekonomi, sungguhpun itu penting,         economy. Moreover, the durability will enable
adalah keliru.                                     us to become part of the solution to the
   Ke     dua,    kita    perlu    memperkuat      financial and economic crisis the world
pertumbuhan ekonomi di kawasan. Melalui            today. We will also be able to contribute to
pertumbuhan tersebut, kawasan kita akan            global economic growth is strong, and able to
lebih tahan (resilient) terhadap volatilitas       make more balanced global economy (more
perekonomian global. Lebih dari itu, daya          balanced              global            economy).
tahan tersebut akan membuat kita mampu             I am glad that ASEAN has had a road map to
menjadi bagian dari solusi atas krisis keuangan    maintain growth rates, among others, by
dan ekonomi dunia saat ini. Kita juga akan         building connectivity (connectivity) between
mampu menyumbang pertumbuhan ekonomi               countries and between regions. We must
global yang kuat, serta mampu membuat              ensure the realization of the Master Plan on
perekonomian global makin berimbang (more          ASEAN Connectivity. Similarly, within a
balanced global economy).                          national framework, Indonesia is also building
Saya bergembira bahwa ASEAN telah memiliki         connectivity through MP3EI, to boost
peta     jalan    untuk     menjaga      tingkat   domestic economic growth and to build
pertumbuhan, antara lain dengan membangun          opportunities for investment, trade and job
konektivitas (connectivity) antar negara dan       creation.
antar kawasan. Kita harus memastikan               With an increasingly effective connectedness,
realisasi dari Master Plan on ASEAN                then trade and investment between countries
Connectivity. Sama halnya, dalam kerangka          will increase. Of course we're together is
nasional,     Indonesia    juga    membangun       inclusive      economic          growth       and
konektivitas      melalui     MP3EI,       untuk   sustainable. We give a fair opportunity for all
meningkatkan        pertumbuhan         ekonomi    our citizens to benefit from the integration of
domestik serta membangun peluang untuk             regional                               economies.
investasi, perdagangan dan penciptaan              Third, we need to take a leading role in
lapangan pekerjaan.                                managing the architecture of regional
Dengan keterhubungan yang semakin efektif,         cooperation          more       efficient     and
maka perdagangan dan investasi antar negara        effective. ASEAN must be able to maintain the
akan meningkat. Tentunya yang kita tuju            centrality and leadership in a speech to
bersama adalah pertumbuhan ekonomi yang            interact with partners, and in participation in
inklusif dan berkelanjutan. Kita berikan           the      ASEAN         intra-regional     forums.
kesempatan yang adil bagi segenap warga kita     Cooperation with ASEAN partners we have
untuk mendapatkan keuntungan dari semakin        developed through the mechanism of the
terintegrasinya perekonomian kawasan.            ASEAN Plus One, ASEAN Plus Three, ASEAN
Ketiga, kita perlu mengambil peran utama         Plus Defense Ministerial Meeting and ASEAN
dalam menata arsitektur kerjasama kawasan        Regional Forum and other mechanisms.
yang lebih efisien dan efektif. ASEAN harus      Meanwhile, in the formation of regional
mampu mempertahankan sentralitas dan             architecture through the framework of the
kepemimpinannya dalam berinteraksi dengan        East Asian Summit, we need to identify
mitra wicara, dan dalam kesertaan ASEAN di       common        principles    that    guide     the
forum-forum intra kawasan.                       relationships throughout the EAS participating
Kerjasama dengan para mitra ASEAN telah kita     countries. Through       the     principles    of
kembangkan melalui mekanisme ASEAN Plus          governance that is peaceful and friendly
Satu, ASEAN Plus Tiga, ASEAN Defense             relations are no longer confined to Southeast
Ministerial Meeting Plus, dan ASEAN Regional     Asia, but also for the countries major players
Forum      maupun      mekanisme-mekanisme       in East Asia this. We form the East Asia
lainnya.                                         Summit is certainly not to cause division, but
Sementara itu, dalam pembentukan arsitektur      rather to promote unity and togetherness.
kawasan melalui kerangka East Asian Summit,      Fourth, we need to maintain stability and
kita perlu mengidentifikasi prinsip-prinsip      security of Southeast Asia and East Asia.
bersama yang memandu hubungan seluruh            ASEAN should continue to act proactively
negara peserta EAS. Melalui prinsip-prinsip      facilitate and engage in solving various
itulah tata hubungan yang damai dan              issues''residual''which has been the limiting
bersahabat tidak lagi terbatas pada Asia         factor acceleration of ASEAN cooperation. In
Tenggara, tetapi juga bagi negara-negara         the Keketuaan Indonesia, ASEAN facilitating
pelaku utama di kawasan Asia Timur ini. Kita     peaceful dialogue border problems between
membentuk East Asia Summit tentu bukan           Cambodia and Thailand. In the future we must
untuk menimbulkan perpecahan, tetapi justru      continue to enhance ASEAN's capacity and
untuk     meningkatkan      persatuan      dan   ability       in       conflict       resolution.
kebersamaan.                                     We should be glad that ASEAN is also able to
Keempat, kita perlu menjaga stabilitas dan       build comfort zones for many countries to
keamanan kawasan Asia Tenggara dan Asia          dialogue on issues that complicated. As an
Timur.                                           illustration, on the sidelines of the ARF
ASEAN harus senantiasa bertindak proaktif        meeting last July, has been ongoing talks
memfasilitasi dan melibatkan diri dalam          between the two brother countries, North
penyelesaian berbagai ‘’residual issues’’ yang   Korea          and          South          Korea.
selama ini menjadi faktor penghambat             In addition, the deal Guidelines on the
akselerasi kerjasama ASEAN. Dalam masa           Implementation of the Declaration on the
Keketuaan Indonesia, ASEAN memfasilitasi         Conduct of the Parties in the South China Sea
dialog damai masalah perbatasan antara           between ASEAN and the PRC has been
Kamboja dan Thailand. Ke depan kita harus        growing optimism in looking at problems in
terus     meningkatkan      kapasitas      dan   the           South           China          Sea.
kemampuan ASEAN dalam resolusi konflik.          Efforts to achieve peace and stability of our
Kita patut bergembira bahwa ASEAN juga           region with the more advanced state revenue-
mampu membangun comfort zones bagi               nuclear weapon states towards cooperation
banyak negara untuk berdialog mengenai isu-       framework Nuclear Weapons Free Zone South
isu yang pelik. Sebagai ilustrasi, di sela-sela   East Asia (SEANWFZ). We must take advantage
pertemuan ARF bulan Juli lalu, telah              of this excellent momentum for carrying out
berlangsung pembicaraan antara dua negara         the signing of the SEANWFZ Protocol as soon
bersaudara, Korea Utara dan Korea Selatan.        as                                   possible.
Selain itu, kesepakatan Guidelines on the         To five, by performing the four steps that I
Implementation of the Declaration on the          mentioned earlier at the same time, we will
Conduct of the Parties in the South China Sea     strengthen       ASEAN's      role    globally.
antara ASEAN dan RRT telah menumbuhkan            In a world of increasingly complex and
optimisme dalam melihat permasalahan di           intertwined-hook, ASEAN must become a true
Laut China Selatan.                               leader in the various challenges that
Upaya kita meraih perdamaian dan stabilitas       arise. ASEAN should not only be a passive
kawasan semakin maju dengan penerimaan            spectator, who are prone to be victims of the
negara-negara pemilik senjata nuklir terhadap     problems in other parts of the world.
kerangka kerjasama Zona Bebas Senjata Nuklir      We hope that the Bali Declaration on the
Asia Tenggara (SEANWFZ). Kita harus               ASEAN Community in a Global Community of
memanfaatkan momentum yang sangat baik            Nations, will become operational guidelines
ini untuk melaksanaan penandatanganan             and our common ground, in order to enhance
Protokol SEANWFZ sesegera mungkin.                the contribution of ASEAN in the handling of
Ke lima, dengan melakukan ke empat langkah        global                                  issues.
yang saya sebutkan tadi secara bersamaan,         plagues the agenda and the main target in low
maka kita akan memperkuat peran ASEAN             ASEAN Summit in 2011 in Bali, Indonesia.
secara global.                                    (In the edit of the President Opening Address
Dalam dunia yang semakin kompleks dan             at the 19th ASEAN Summit on November 17,
saling kait-mengait, ASEAN sejatinya harus        2011, Bali Nusa Dua Convention Center).
menjadi yang terdepan dalam mengatasi
berbagai tantangan yang mencuat. ASEAN
tidak boleh hanya menjadi penonton pasif,
yang rentan menjadi korban permasalahan di
belahan dunia lainnya.
Kita berharap, Deklarasi Bali mengenai
Komunitas ASEAN dalam Komunitas Global
Bangsa-bangsa, akan menjadi petunjuk
pelaksanaan dan landasan bersama kita, guna
meningkatkan kontribusi ASEAN dalam
penanganan isu-isu global.
tulah agenda dan sasaran utama dalam
rangakaian Pertemuan Puncak ASEAN tahun
2011 di Bali, Indonesia ini.
(Di sunting dari Pidato Pembukaan Presiden RI
pada KTT ASEAN ke-19 tanggal 17 November
2011, Bali Nusa Dua Convention Center).[]

Más contenido relacionado

La actualidad más candente (9)

Makalah+kerjasama+ekonomi+%282%29+%28 autosaved%29
Makalah+kerjasama+ekonomi+%282%29+%28 autosaved%29Makalah+kerjasama+ekonomi+%282%29+%28 autosaved%29
Makalah+kerjasama+ekonomi+%282%29+%28 autosaved%29
 
Dampak perdagangan bebas asean terhadap perekonomian indonesia
Dampak perdagangan bebas asean terhadap perekonomian indonesiaDampak perdagangan bebas asean terhadap perekonomian indonesia
Dampak perdagangan bebas asean terhadap perekonomian indonesia
 
Makalah perekonomian indo afta
Makalah perekonomian indo   aftaMakalah perekonomian indo   afta
Makalah perekonomian indo afta
 
Musni Umar: Membangun Dki Jakarta
Musni Umar: Membangun Dki JakartaMusni Umar: Membangun Dki Jakarta
Musni Umar: Membangun Dki Jakarta
 
26499208 contoh-karangan-1
26499208 contoh-karangan-126499208 contoh-karangan-1
26499208 contoh-karangan-1
 
Ekonomi esis kur 2013 rpp kelas xi bab 11
Ekonomi esis kur 2013 rpp kelas xi bab 11Ekonomi esis kur 2013 rpp kelas xi bab 11
Ekonomi esis kur 2013 rpp kelas xi bab 11
 
Asean
AseanAsean
Asean
 
Kerjasama ekonomi
Kerjasama ekonomiKerjasama ekonomi
Kerjasama ekonomi
 
Sosialisasi asean
Sosialisasi aseanSosialisasi asean
Sosialisasi asean
 

Destacado (20)

Comunicato n. 11 del 30 1-2013
Comunicato n. 11 del 30 1-2013Comunicato n. 11 del 30 1-2013
Comunicato n. 11 del 30 1-2013
 
Modelo de calidad_a
Modelo de calidad_aModelo de calidad_a
Modelo de calidad_a
 
Slides obras de arte
Slides obras de arteSlides obras de arte
Slides obras de arte
 
El gas de Bose
El gas de BoseEl gas de Bose
El gas de Bose
 
El Ordenador Y Las Comunicaciones
El Ordenador Y Las ComunicacionesEl Ordenador Y Las Comunicaciones
El Ordenador Y Las Comunicaciones
 
Proyectotendencia1
Proyectotendencia1Proyectotendencia1
Proyectotendencia1
 
La clonació
La clonacióLa clonació
La clonació
 
Paris Arquitectura
Paris ArquitecturaParis Arquitectura
Paris Arquitectura
 
Metroparks
Metroparks Metroparks
Metroparks
 
Qué Es La Web 2
Qué Es La Web 2Qué Es La Web 2
Qué Es La Web 2
 
в космосе еще одна
в космосе еще однав космосе еще одна
в космосе еще одна
 
El2011 enfotos
El2011 enfotosEl2011 enfotos
El2011 enfotos
 
Fiorenzo di lorenzo
Fiorenzo di lorenzoFiorenzo di lorenzo
Fiorenzo di lorenzo
 
Revue d'actualité - OSSIR Résist - Janvier 2013
Revue d'actualité - OSSIR Résist - Janvier 2013Revue d'actualité - OSSIR Résist - Janvier 2013
Revue d'actualité - OSSIR Résist - Janvier 2013
 
Power Point Tik bab 3
Power Point Tik bab 3Power Point Tik bab 3
Power Point Tik bab 3
 
Stacey Ferry Portfolio w.o resume
Stacey Ferry Portfolio w.o resumeStacey Ferry Portfolio w.o resume
Stacey Ferry Portfolio w.o resume
 
Resultados
ResultadosResultados
Resultados
 
Test 2
Test 2Test 2
Test 2
 
Nota jornadas
Nota jornadasNota jornadas
Nota jornadas
 
Alexander Graham Bell
Alexander Graham BellAlexander Graham Bell
Alexander Graham Bell
 

Similar a Bali concord iii

Peran Aktif Pemerintah Dalam Upaya Merubah Budaya Masyarakat Indonesia Dari K...
Peran Aktif Pemerintah Dalam Upaya Merubah Budaya Masyarakat Indonesia Dari K...Peran Aktif Pemerintah Dalam Upaya Merubah Budaya Masyarakat Indonesia Dari K...
Peran Aktif Pemerintah Dalam Upaya Merubah Budaya Masyarakat Indonesia Dari K...
Tegar Surya Putra, S.E
 
Wawasan 2020
Wawasan 2020Wawasan 2020
Wawasan 2020
aimm reka
 
stabilitas ekonomi penunjang kesejahteraan masyarakat
stabilitas ekonomi penunjang kesejahteraan masyarakatstabilitas ekonomi penunjang kesejahteraan masyarakat
stabilitas ekonomi penunjang kesejahteraan masyarakat
Mitha Nith
 

Similar a Bali concord iii (20)

M.S. Afi Parnawi. Prof. Dr. Hapzi Ali. ANALISIS SWOT. UIN JAMBI
M.S. Afi Parnawi. Prof. Dr. Hapzi Ali. ANALISIS SWOT. UIN JAMBIM.S. Afi Parnawi. Prof. Dr. Hapzi Ali. ANALISIS SWOT. UIN JAMBI
M.S. Afi Parnawi. Prof. Dr. Hapzi Ali. ANALISIS SWOT. UIN JAMBI
 
Peran Pemerintah dalam Mewujudkan Social Welfare and Protection dalam Menyika...
Peran Pemerintah dalam Mewujudkan Social Welfare and Protection dalam Menyika...Peran Pemerintah dalam Mewujudkan Social Welfare and Protection dalam Menyika...
Peran Pemerintah dalam Mewujudkan Social Welfare and Protection dalam Menyika...
 
PPT-ASEAN.pptx
PPT-ASEAN.pptxPPT-ASEAN.pptx
PPT-ASEAN.pptx
 
SIMDIG Edit Teks
SIMDIG Edit TeksSIMDIG Edit Teks
SIMDIG Edit Teks
 
PENGAJIAN AM - PENGLIBATAN, PERANAN DAN SUMBANGAN (PERINGKAT SERANTAU - ASEAN)
PENGAJIAN AM - PENGLIBATAN, PERANAN DAN SUMBANGAN (PERINGKAT SERANTAU - ASEAN)PENGAJIAN AM - PENGLIBATAN, PERANAN DAN SUMBANGAN (PERINGKAT SERANTAU - ASEAN)
PENGAJIAN AM - PENGLIBATAN, PERANAN DAN SUMBANGAN (PERINGKAT SERANTAU - ASEAN)
 
Kerjasama negara asean
Kerjasama negara aseanKerjasama negara asean
Kerjasama negara asean
 
Program book abfi2013
Program book abfi2013Program book abfi2013
Program book abfi2013
 
Peran Aktif Pemerintah Dalam Upaya Merubah Budaya Masyarakat Indonesia Dari K...
Peran Aktif Pemerintah Dalam Upaya Merubah Budaya Masyarakat Indonesia Dari K...Peran Aktif Pemerintah Dalam Upaya Merubah Budaya Masyarakat Indonesia Dari K...
Peran Aktif Pemerintah Dalam Upaya Merubah Budaya Masyarakat Indonesia Dari K...
 
Opportunites and Challenges AEC 2015
Opportunites and Challenges AEC 2015Opportunites and Challenges AEC 2015
Opportunites and Challenges AEC 2015
 
Asian Development Bank (Indonesian Languange)
Asian Development Bank (Indonesian Languange)Asian Development Bank (Indonesian Languange)
Asian Development Bank (Indonesian Languange)
 
PowerPoint LK-3.pptx
PowerPoint LK-3.pptxPowerPoint LK-3.pptx
PowerPoint LK-3.pptx
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Wawasan 2020
Wawasan 2020Wawasan 2020
Wawasan 2020
 
Opportunites and Challenges AEC 2015
Opportunites and Challenges AEC 2015Opportunites and Challenges AEC 2015
Opportunites and Challenges AEC 2015
 
Diktat pengantar manajemen koprasi
Diktat pengantar manajemen koprasiDiktat pengantar manajemen koprasi
Diktat pengantar manajemen koprasi
 
ISMAFARSI SEBAGAI GENERASI YANG BERPARTISIPASI DALAM MENJAGA STABILITAS POLIT...
ISMAFARSI SEBAGAI GENERASI YANG BERPARTISIPASI DALAM MENJAGA STABILITAS POLIT...ISMAFARSI SEBAGAI GENERASI YANG BERPARTISIPASI DALAM MENJAGA STABILITAS POLIT...
ISMAFARSI SEBAGAI GENERASI YANG BERPARTISIPASI DALAM MENJAGA STABILITAS POLIT...
 
Filsafat
FilsafatFilsafat
Filsafat
 
stabilitas ekonomi penunjang kesejahteraan masyarakat
stabilitas ekonomi penunjang kesejahteraan masyarakatstabilitas ekonomi penunjang kesejahteraan masyarakat
stabilitas ekonomi penunjang kesejahteraan masyarakat
 
Doc. 01 esai 2 k16
Doc. 01   esai 2 k16Doc. 01   esai 2 k16
Doc. 01 esai 2 k16
 
Asean
AseanAsean
Asean
 

Más de Adi Kuntarto

The good grammar book
The good grammar bookThe good grammar book
The good grammar book
Adi Kuntarto
 
2. uu perjanjian internasional no.24 th.2000
2. uu perjanjian internasional no.24 th.20002. uu perjanjian internasional no.24 th.2000
2. uu perjanjian internasional no.24 th.2000
Adi Kuntarto
 
1. uu hubungan luar negeri no.37 th.1999
1. uu hubungan luar negeri no.37 th.19991. uu hubungan luar negeri no.37 th.1999
1. uu hubungan luar negeri no.37 th.1999
Adi Kuntarto
 
5. vienna convention on the law of treaties 1969
5. vienna convention on the law of treaties 19695. vienna convention on the law of treaties 1969
5. vienna convention on the law of treaties 1969
Adi Kuntarto
 
4. vienna convention on consular relations 1963
4. vienna convention on consular relations 19634. vienna convention on consular relations 1963
4. vienna convention on consular relations 1963
Adi Kuntarto
 
3. vienna convention on diplomatic relations 1961
3. vienna convention on diplomatic relations 19613. vienna convention on diplomatic relations 1961
3. vienna convention on diplomatic relations 1961
Adi Kuntarto
 
Buku 3 perlengkapan dan tugas umum
Buku 3 perlengkapan dan tugas umumBuku 3 perlengkapan dan tugas umum
Buku 3 perlengkapan dan tugas umum
Adi Kuntarto
 
Buku 2 kepegawaian
Buku 2 kepegawaianBuku 2 kepegawaian
Buku 2 kepegawaian
Adi Kuntarto
 
Games for grammar practice
Games for grammar practiceGames for grammar practice
Games for grammar practice
Adi Kuntarto
 
Undang undang hublu 37 tahun 99
Undang undang hublu 37 tahun 99Undang undang hublu 37 tahun 99
Undang undang hublu 37 tahun 99
Adi Kuntarto
 
Uu 6 tahun 2011 tentang keimigrasian
Uu 6 tahun 2011 tentang keimigrasianUu 6 tahun 2011 tentang keimigrasian
Uu 6 tahun 2011 tentang keimigrasian
Adi Kuntarto
 
3. kitab undang undang hukum perdata
3. kitab undang undang hukum perdata3. kitab undang undang hukum perdata
3. kitab undang undang hukum perdata
Adi Kuntarto
 

Más de Adi Kuntarto (20)

Privileges dan immunities
Privileges dan immunitiesPrivileges dan immunities
Privileges dan immunities
 
Presentasi SAKIP
Presentasi SAKIPPresentasi SAKIP
Presentasi SAKIP
 
Presentasi SAKIP
Presentasi SAKIPPresentasi SAKIP
Presentasi SAKIP
 
International humanitarian law
International humanitarian lawInternational humanitarian law
International humanitarian law
 
Buku diplomasi indonesia 2010
Buku diplomasi indonesia 2010Buku diplomasi indonesia 2010
Buku diplomasi indonesia 2010
 
The good grammar book
The good grammar bookThe good grammar book
The good grammar book
 
2. uu perjanjian internasional no.24 th.2000
2. uu perjanjian internasional no.24 th.20002. uu perjanjian internasional no.24 th.2000
2. uu perjanjian internasional no.24 th.2000
 
1. uu hubungan luar negeri no.37 th.1999
1. uu hubungan luar negeri no.37 th.19991. uu hubungan luar negeri no.37 th.1999
1. uu hubungan luar negeri no.37 th.1999
 
5. vienna convention on the law of treaties 1969
5. vienna convention on the law of treaties 19695. vienna convention on the law of treaties 1969
5. vienna convention on the law of treaties 1969
 
4. vienna convention on consular relations 1963
4. vienna convention on consular relations 19634. vienna convention on consular relations 1963
4. vienna convention on consular relations 1963
 
3. vienna convention on diplomatic relations 1961
3. vienna convention on diplomatic relations 19613. vienna convention on diplomatic relations 1961
3. vienna convention on diplomatic relations 1961
 
Buku 3 perlengkapan dan tugas umum
Buku 3 perlengkapan dan tugas umumBuku 3 perlengkapan dan tugas umum
Buku 3 perlengkapan dan tugas umum
 
Buku 2 kepegawaian
Buku 2 kepegawaianBuku 2 kepegawaian
Buku 2 kepegawaian
 
Buku 1 keuangan
Buku 1 keuanganBuku 1 keuangan
Buku 1 keuangan
 
Games for grammar practice
Games for grammar practiceGames for grammar practice
Games for grammar practice
 
5000 toefl words
5000 toefl words5000 toefl words
5000 toefl words
 
Undang undang hublu 37 tahun 99
Undang undang hublu 37 tahun 99Undang undang hublu 37 tahun 99
Undang undang hublu 37 tahun 99
 
Uu 6 tahun 2011 tentang keimigrasian
Uu 6 tahun 2011 tentang keimigrasianUu 6 tahun 2011 tentang keimigrasian
Uu 6 tahun 2011 tentang keimigrasian
 
Pmk 97 tahun 2010
Pmk 97 tahun 2010Pmk 97 tahun 2010
Pmk 97 tahun 2010
 
3. kitab undang undang hukum perdata
3. kitab undang undang hukum perdata3. kitab undang undang hukum perdata
3. kitab undang undang hukum perdata
 

Bali concord iii

  • 1. Pulau Bali memiliki makna historis yang khusus The island of Bali has a special historical bagi kerjasama ASEAN, karena di sinilah significance for ASEAN cooperation, because it tercapai beberapa kesepakatan penting yang is here reached several important agreements menjadi pijakan arah perkembangan that became the foundation toward the kerjasama ASEAN. Pada tahun 1976, telah development of ASEAN cooperation. In 1976, dilahirkan Treaty of Amity and Cooperation having been born the Treaty of Amity and (TAC), yang dikenal dengan Bali Concord I. Cooperation (TAC), which is known as the Bali Dokumen tersebut mengatur pola perilaku Concord I. The document set the pattern of antar negara anggota, khususnya untuk tidak behavior among member countries, in menggunakan kekerasan dan mengedepankan particular not to use violence and promote cara-cara damai. Semangat yang tertuang peaceful means. The spirit of the TAC has been dalam TAC tersebut telah pula diterima oleh well received by many non-ASEAN countries, banyak negara non-ASEAN, dan hingga saat ini and to this day as many as 29 countries have sebanyak 29 negara telah menjadi negara become States Parties to the TAC. pihak pada TAC. Pada tahun 2003, Bali kembali mencatat In 2003, Bali again made history with the birth sejarah dengan dilahirkannya Bali Concord II. of Bali Concord II. Through the Bali Concord II, Melalui Bali Concord II ini negara-negara ASEAN countries agreed to build a community ASEAN bersepakat untuk membangun based on three pillars: political and security komunitas berdasarkan tiga pilar: pilar politik pillar, pillars of economic, social and cultural dan keamanan, pilar ekonomi, dan pilar sosial pillars. We rejoice that the post-Bali Concord budaya. Kita bergembira bahwa pasca Bali II, ASEAN Charter and ASEAN agreed to Concord II, ASEAN kemudian menyepakati establish ASEAN as a rule-based organization. ASEAN Charter yang mengukuhkan ASEAN sebagai rule-based organization. ASEAN summit this time gave birth to the Bali KTT ASEAN kali ini melahirkan Bali Concord III, Concord III, which will map the way forward yang akan memetakan jalan ke depan bagi for ASEAN community interaction with the interaksi komunitas ASEAN dengan komunitas global community of nations. This is true of global bangsa-bangsa. Hal ini sesungguhnya ASEAN cooperation in line with the tradition sejalan dengan tradisi kerjasama ASEAN that has always been open to the outside selama ini yang selalu membuka diri terhadap world, such as through a mechanism with dunia luar, seperti melalui mekanisme dialog ASEAN dialogue partners such as the strategic ASEAN dengan mitra wicaranya dan forum forum wicaranya and ARF. The spirit of Bali strategis seperti ARF. Semangat dari Bali Concord III is the participation and Concord III adalah partisipasi dan kontribusi contribution to ASEAN's growing development ASEAN yang semakin besar bagi pembangunan of the world a more peaceful, more just, more dunia yang lebih damai, lebih adil, lebih democratic and more prosperous, including demokratis dan lebih sejahtera, termasuk the role of ASEAN to participate actively peran aktif ASEAN untuk ikut mengatasi address the fundamental problems of today. berbagai permasalahan fundamental dewasa We gathered at the time when the world ini. faced with a process of change that have Kita berkumpul pada saat dunia dihadapkan broad impact on human life. In the Middle
  • 2. pada satu proses perubahan yang berdampak East and North Africa, the social system and luas pada kehidupan umat manusia. Di Timur political transformation through the Arab Tengah dan Afrika Utara transformasi sistem Spring continues to proceed.Meanwhile, the sosial dan politik melalui Arab Spring terus world was faced with the threat of a new berproses. Sementara itu, dunia pun global economic crisis caused by financial dihadapkan pada ancaman krisis ekonomi turmoil in the Eurozone. We both followed the global baru akibat gejolak keuangan di financial crisis that the problem is on the Eurozone. Kita sama-sama mengikuti bahwa agenda a discussion of the G20 summit in masalah krisis keuangan ini menjadi agenda Cannes and the APEC Summit in Honolulu pembahasan dalam KTT G20 di Cannes dan recently. Meanwhile, in addition to the new KTT APEC di Honolulu baru-baru ini. uncertainty that haunts the world economy, Sementara itu, di samping ketidakpastian baru the fundamental problems and challenges still yang menghantui perekonomian dunia, facing us, such as food security, energy and permasalahan dan tantangan yang water, climatic change, natural disasters, as fundamental juga masih kita hadapi, seperti well as the impact of information technology ketahanan pangan, energi dan air; perubahan revolution on the lives of our communities. iklim; bencana alam, serta dampak revolusi In the midst of''transition''is a lot of hope teknologi informasi pada kehidupan ditumpukan in our region. History has been masyarakat kita. tested and proved that ASEAN increasingly Di tengah ‘’pancaroba’’ ini banyak harapan become a mature association, which is able to ditumpukan pada kawasan kita. Sejarah telah create stability and security of the region, able menguji dan membuktikan bahwa ASEAN kian to increase its economic power, and capable menjadi asosiasi yang matang, yang mampu of being a community that increasingly menciptakan stabilitas dan keamanan people-centered and able also to establish kawasan, mampu meningkatkan kekuatan harmony among the diverse identities and ekonominya, serta mampu menjadi komunitas civilizations. With the capital and this position, yang makin people-centered dan mampu pula I believe ASEAN is able to contribute in menjalin kerukunan antar indentitas dan response to the global dynamics. This is in line peradaban yang beragam. Dengan modal dan with the theme Keketuaan Indonesia in ASEAN posisi ini, saya percaya ASEAN mampu untuk this year: "ASEAN Community in the Global berkontribusi dalam merespon berbagai Community of Nations." It means, ASEAN to dinamika global tersebut. Hal ini sejalan play a greater role in world affairs: to outreach dengan tema Keketuaan Indonesia di ASEAN to the world. tahun ini: “Komunitas ASEAN di antara Departing from this theme, I want to highlight Komunitas Global Bangsa-bangsa.” Maknanya, five main things that need to be discussed at a ASEAN ingin berperan lebih besar dalam series of activities to the 19th ASEAN Summit urusan dunia: to outreach to the world. and related summits. Berangkat dari tema ini, saya ingin First, we need to make concrete steps to menggarisbawahi lima hal pokok yang perlu strengthen the three pillars of the ASEAN dibahas pada rangkaian kegiatan KTT ke-19 Community. We must ensure the achievement ASEAN dan KTT terkait lainnya. of the Plan of Action on the three pillars was Pertama, kita perlu melakukan langkah- recorded in a balanced and complementary, langkah konkrit guna memperkuat ketiga pilar before 2015. Komunitas ASEAN. Kita harus memastikan Development of an ASEAN Community should
  • 3. tercapainya seluruh Rencana Aksi di ketiga continue to involve all stakeholders in the pilar tercatat secara seimbang dan saling region. ASEAN should be a community of mengisi, sebelum 2015. people-oriented, people-centered and people- Pembangunan Komunitas ASEAN harus driven. Reduce the meaning of the ASEAN terus melibatkan segenap pemangku community by making this association as a kepentingan di kawasan. ASEAN harus menjadi governmental affairs of member countries komunitas yang people-oriented, people- only, or only focus on economic cooperation, centered, dan people-driven. Mereduksi although important, is wrong. makna komunitas ASEAN dengan cara Second, we need to strengthen economic menjadikan asosiasi ini sebagai urusan growth in the region. Through this growth, our pemerintahan negara-negara anggota semata, region will be more resistant (resilient) against ataupun hanya menitik beratkan pada the volatility of the global kerjasama ekonomi, sungguhpun itu penting, economy. Moreover, the durability will enable adalah keliru. us to become part of the solution to the Ke dua, kita perlu memperkuat financial and economic crisis the world pertumbuhan ekonomi di kawasan. Melalui today. We will also be able to contribute to pertumbuhan tersebut, kawasan kita akan global economic growth is strong, and able to lebih tahan (resilient) terhadap volatilitas make more balanced global economy (more perekonomian global. Lebih dari itu, daya balanced global economy). tahan tersebut akan membuat kita mampu I am glad that ASEAN has had a road map to menjadi bagian dari solusi atas krisis keuangan maintain growth rates, among others, by dan ekonomi dunia saat ini. Kita juga akan building connectivity (connectivity) between mampu menyumbang pertumbuhan ekonomi countries and between regions. We must global yang kuat, serta mampu membuat ensure the realization of the Master Plan on perekonomian global makin berimbang (more ASEAN Connectivity. Similarly, within a balanced global economy). national framework, Indonesia is also building Saya bergembira bahwa ASEAN telah memiliki connectivity through MP3EI, to boost peta jalan untuk menjaga tingkat domestic economic growth and to build pertumbuhan, antara lain dengan membangun opportunities for investment, trade and job konektivitas (connectivity) antar negara dan creation. antar kawasan. Kita harus memastikan With an increasingly effective connectedness, realisasi dari Master Plan on ASEAN then trade and investment between countries Connectivity. Sama halnya, dalam kerangka will increase. Of course we're together is nasional, Indonesia juga membangun inclusive economic growth and konektivitas melalui MP3EI, untuk sustainable. We give a fair opportunity for all meningkatkan pertumbuhan ekonomi our citizens to benefit from the integration of domestik serta membangun peluang untuk regional economies. investasi, perdagangan dan penciptaan Third, we need to take a leading role in lapangan pekerjaan. managing the architecture of regional Dengan keterhubungan yang semakin efektif, cooperation more efficient and maka perdagangan dan investasi antar negara effective. ASEAN must be able to maintain the akan meningkat. Tentunya yang kita tuju centrality and leadership in a speech to bersama adalah pertumbuhan ekonomi yang interact with partners, and in participation in inklusif dan berkelanjutan. Kita berikan the ASEAN intra-regional forums.
  • 4. kesempatan yang adil bagi segenap warga kita Cooperation with ASEAN partners we have untuk mendapatkan keuntungan dari semakin developed through the mechanism of the terintegrasinya perekonomian kawasan. ASEAN Plus One, ASEAN Plus Three, ASEAN Ketiga, kita perlu mengambil peran utama Plus Defense Ministerial Meeting and ASEAN dalam menata arsitektur kerjasama kawasan Regional Forum and other mechanisms. yang lebih efisien dan efektif. ASEAN harus Meanwhile, in the formation of regional mampu mempertahankan sentralitas dan architecture through the framework of the kepemimpinannya dalam berinteraksi dengan East Asian Summit, we need to identify mitra wicara, dan dalam kesertaan ASEAN di common principles that guide the forum-forum intra kawasan. relationships throughout the EAS participating Kerjasama dengan para mitra ASEAN telah kita countries. Through the principles of kembangkan melalui mekanisme ASEAN Plus governance that is peaceful and friendly Satu, ASEAN Plus Tiga, ASEAN Defense relations are no longer confined to Southeast Ministerial Meeting Plus, dan ASEAN Regional Asia, but also for the countries major players Forum maupun mekanisme-mekanisme in East Asia this. We form the East Asia lainnya. Summit is certainly not to cause division, but Sementara itu, dalam pembentukan arsitektur rather to promote unity and togetherness. kawasan melalui kerangka East Asian Summit, Fourth, we need to maintain stability and kita perlu mengidentifikasi prinsip-prinsip security of Southeast Asia and East Asia. bersama yang memandu hubungan seluruh ASEAN should continue to act proactively negara peserta EAS. Melalui prinsip-prinsip facilitate and engage in solving various itulah tata hubungan yang damai dan issues''residual''which has been the limiting bersahabat tidak lagi terbatas pada Asia factor acceleration of ASEAN cooperation. In Tenggara, tetapi juga bagi negara-negara the Keketuaan Indonesia, ASEAN facilitating pelaku utama di kawasan Asia Timur ini. Kita peaceful dialogue border problems between membentuk East Asia Summit tentu bukan Cambodia and Thailand. In the future we must untuk menimbulkan perpecahan, tetapi justru continue to enhance ASEAN's capacity and untuk meningkatkan persatuan dan ability in conflict resolution. kebersamaan. We should be glad that ASEAN is also able to Keempat, kita perlu menjaga stabilitas dan build comfort zones for many countries to keamanan kawasan Asia Tenggara dan Asia dialogue on issues that complicated. As an Timur. illustration, on the sidelines of the ARF ASEAN harus senantiasa bertindak proaktif meeting last July, has been ongoing talks memfasilitasi dan melibatkan diri dalam between the two brother countries, North penyelesaian berbagai ‘’residual issues’’ yang Korea and South Korea. selama ini menjadi faktor penghambat In addition, the deal Guidelines on the akselerasi kerjasama ASEAN. Dalam masa Implementation of the Declaration on the Keketuaan Indonesia, ASEAN memfasilitasi Conduct of the Parties in the South China Sea dialog damai masalah perbatasan antara between ASEAN and the PRC has been Kamboja dan Thailand. Ke depan kita harus growing optimism in looking at problems in terus meningkatkan kapasitas dan the South China Sea. kemampuan ASEAN dalam resolusi konflik. Efforts to achieve peace and stability of our Kita patut bergembira bahwa ASEAN juga region with the more advanced state revenue- mampu membangun comfort zones bagi nuclear weapon states towards cooperation
  • 5. banyak negara untuk berdialog mengenai isu- framework Nuclear Weapons Free Zone South isu yang pelik. Sebagai ilustrasi, di sela-sela East Asia (SEANWFZ). We must take advantage pertemuan ARF bulan Juli lalu, telah of this excellent momentum for carrying out berlangsung pembicaraan antara dua negara the signing of the SEANWFZ Protocol as soon bersaudara, Korea Utara dan Korea Selatan. as possible. Selain itu, kesepakatan Guidelines on the To five, by performing the four steps that I Implementation of the Declaration on the mentioned earlier at the same time, we will Conduct of the Parties in the South China Sea strengthen ASEAN's role globally. antara ASEAN dan RRT telah menumbuhkan In a world of increasingly complex and optimisme dalam melihat permasalahan di intertwined-hook, ASEAN must become a true Laut China Selatan. leader in the various challenges that Upaya kita meraih perdamaian dan stabilitas arise. ASEAN should not only be a passive kawasan semakin maju dengan penerimaan spectator, who are prone to be victims of the negara-negara pemilik senjata nuklir terhadap problems in other parts of the world. kerangka kerjasama Zona Bebas Senjata Nuklir We hope that the Bali Declaration on the Asia Tenggara (SEANWFZ). Kita harus ASEAN Community in a Global Community of memanfaatkan momentum yang sangat baik Nations, will become operational guidelines ini untuk melaksanaan penandatanganan and our common ground, in order to enhance Protokol SEANWFZ sesegera mungkin. the contribution of ASEAN in the handling of Ke lima, dengan melakukan ke empat langkah global issues. yang saya sebutkan tadi secara bersamaan, plagues the agenda and the main target in low maka kita akan memperkuat peran ASEAN ASEAN Summit in 2011 in Bali, Indonesia. secara global. (In the edit of the President Opening Address Dalam dunia yang semakin kompleks dan at the 19th ASEAN Summit on November 17, saling kait-mengait, ASEAN sejatinya harus 2011, Bali Nusa Dua Convention Center). menjadi yang terdepan dalam mengatasi berbagai tantangan yang mencuat. ASEAN tidak boleh hanya menjadi penonton pasif, yang rentan menjadi korban permasalahan di belahan dunia lainnya. Kita berharap, Deklarasi Bali mengenai Komunitas ASEAN dalam Komunitas Global Bangsa-bangsa, akan menjadi petunjuk pelaksanaan dan landasan bersama kita, guna meningkatkan kontribusi ASEAN dalam penanganan isu-isu global. tulah agenda dan sasaran utama dalam rangakaian Pertemuan Puncak ASEAN tahun 2011 di Bali, Indonesia ini. (Di sunting dari Pidato Pembukaan Presiden RI pada KTT ASEAN ke-19 tanggal 17 November 2011, Bali Nusa Dua Convention Center).[]