1. Pulau Bali memiliki makna historis yang khusus The island of Bali has a special historical
bagi kerjasama ASEAN, karena di sinilah significance for ASEAN cooperation, because it
tercapai beberapa kesepakatan penting yang is here reached several important agreements
menjadi pijakan arah perkembangan that became the foundation toward the
kerjasama ASEAN. Pada tahun 1976, telah development of ASEAN cooperation. In 1976,
dilahirkan Treaty of Amity and Cooperation having been born the Treaty of Amity and
(TAC), yang dikenal dengan Bali Concord I. Cooperation (TAC), which is known as the Bali
Dokumen tersebut mengatur pola perilaku Concord I. The document set the pattern of
antar negara anggota, khususnya untuk tidak behavior among member countries, in
menggunakan kekerasan dan mengedepankan particular not to use violence and promote
cara-cara damai. Semangat yang tertuang peaceful means. The spirit of the TAC has been
dalam TAC tersebut telah pula diterima oleh well received by many non-ASEAN countries,
banyak negara non-ASEAN, dan hingga saat ini and to this day as many as 29 countries have
sebanyak 29 negara telah menjadi negara become States Parties to the TAC.
pihak pada TAC.
Pada tahun 2003, Bali kembali mencatat In 2003, Bali again made history with the birth
sejarah dengan dilahirkannya Bali Concord II. of Bali Concord II. Through the Bali Concord II,
Melalui Bali Concord II ini negara-negara ASEAN countries agreed to build a community
ASEAN bersepakat untuk membangun based on three pillars: political and security
komunitas berdasarkan tiga pilar: pilar politik pillar, pillars of economic, social and cultural
dan keamanan, pilar ekonomi, dan pilar sosial pillars. We rejoice that the post-Bali Concord
budaya. Kita bergembira bahwa pasca Bali II, ASEAN Charter and ASEAN agreed to
Concord II, ASEAN kemudian menyepakati establish ASEAN as a rule-based organization.
ASEAN Charter yang mengukuhkan ASEAN
sebagai rule-based organization.
ASEAN summit this time gave birth to the Bali
KTT ASEAN kali ini melahirkan Bali Concord III, Concord III, which will map the way forward
yang akan memetakan jalan ke depan bagi for ASEAN community interaction with the
interaksi komunitas ASEAN dengan komunitas global community of nations. This is true of
global bangsa-bangsa. Hal ini sesungguhnya ASEAN cooperation in line with the tradition
sejalan dengan tradisi kerjasama ASEAN that has always been open to the outside
selama ini yang selalu membuka diri terhadap world, such as through a mechanism with
dunia luar, seperti melalui mekanisme dialog ASEAN dialogue partners such as the strategic
ASEAN dengan mitra wicaranya dan forum forum wicaranya and ARF. The spirit of Bali
strategis seperti ARF. Semangat dari Bali Concord III is the participation and
Concord III adalah partisipasi dan kontribusi contribution to ASEAN's growing development
ASEAN yang semakin besar bagi pembangunan of the world a more peaceful, more just, more
dunia yang lebih damai, lebih adil, lebih democratic and more prosperous, including
demokratis dan lebih sejahtera, termasuk the role of ASEAN to participate actively
peran aktif ASEAN untuk ikut mengatasi address the fundamental problems of today.
berbagai permasalahan fundamental dewasa We gathered at the time when the world
ini. faced with a process of change that have
Kita berkumpul pada saat dunia dihadapkan broad impact on human life. In the Middle
2. pada satu proses perubahan yang berdampak East and North Africa, the social system and
luas pada kehidupan umat manusia. Di Timur political transformation through the Arab
Tengah dan Afrika Utara transformasi sistem Spring continues to proceed.Meanwhile, the
sosial dan politik melalui Arab Spring terus world was faced with the threat of a new
berproses. Sementara itu, dunia pun global economic crisis caused by financial
dihadapkan pada ancaman krisis ekonomi turmoil in the Eurozone. We both followed the
global baru akibat gejolak keuangan di financial crisis that the problem is on the
Eurozone. Kita sama-sama mengikuti bahwa agenda a discussion of the G20 summit in
masalah krisis keuangan ini menjadi agenda Cannes and the APEC Summit in Honolulu
pembahasan dalam KTT G20 di Cannes dan recently. Meanwhile, in addition to the new
KTT APEC di Honolulu baru-baru ini. uncertainty that haunts the world economy,
Sementara itu, di samping ketidakpastian baru the fundamental problems and challenges still
yang menghantui perekonomian dunia, facing us, such as food security, energy and
permasalahan dan tantangan yang water, climatic change, natural disasters, as
fundamental juga masih kita hadapi, seperti well as the impact of information technology
ketahanan pangan, energi dan air; perubahan revolution on the lives of our communities.
iklim; bencana alam, serta dampak revolusi In the midst of''transition''is a lot of hope
teknologi informasi pada kehidupan ditumpukan in our region. History has been
masyarakat kita. tested and proved that ASEAN increasingly
Di tengah ‘’pancaroba’’ ini banyak harapan become a mature association, which is able to
ditumpukan pada kawasan kita. Sejarah telah create stability and security of the region, able
menguji dan membuktikan bahwa ASEAN kian to increase its economic power, and capable
menjadi asosiasi yang matang, yang mampu of being a community that increasingly
menciptakan stabilitas dan keamanan people-centered and able also to establish
kawasan, mampu meningkatkan kekuatan harmony among the diverse identities and
ekonominya, serta mampu menjadi komunitas civilizations. With the capital and this position,
yang makin people-centered dan mampu pula I believe ASEAN is able to contribute in
menjalin kerukunan antar indentitas dan response to the global dynamics. This is in line
peradaban yang beragam. Dengan modal dan with the theme Keketuaan Indonesia in ASEAN
posisi ini, saya percaya ASEAN mampu untuk this year: "ASEAN Community in the Global
berkontribusi dalam merespon berbagai Community of Nations." It means, ASEAN to
dinamika global tersebut. Hal ini sejalan play a greater role in world affairs: to outreach
dengan tema Keketuaan Indonesia di ASEAN to the world.
tahun ini: “Komunitas ASEAN di antara Departing from this theme, I want to highlight
Komunitas Global Bangsa-bangsa.” Maknanya, five main things that need to be discussed at a
ASEAN ingin berperan lebih besar dalam series of activities to the 19th ASEAN Summit
urusan dunia: to outreach to the world. and related summits.
Berangkat dari tema ini, saya ingin First, we need to make concrete steps to
menggarisbawahi lima hal pokok yang perlu strengthen the three pillars of the ASEAN
dibahas pada rangkaian kegiatan KTT ke-19 Community. We must ensure the achievement
ASEAN dan KTT terkait lainnya. of the Plan of Action on the three pillars was
Pertama, kita perlu melakukan langkah- recorded in a balanced and complementary,
langkah konkrit guna memperkuat ketiga pilar before 2015.
Komunitas ASEAN. Kita harus memastikan Development of an ASEAN Community should
3. tercapainya seluruh Rencana Aksi di ketiga continue to involve all stakeholders in the
pilar tercatat secara seimbang dan saling region. ASEAN should be a community of
mengisi, sebelum 2015. people-oriented, people-centered and people-
Pembangunan Komunitas ASEAN harus driven. Reduce the meaning of the ASEAN
terus melibatkan segenap pemangku community by making this association as a
kepentingan di kawasan. ASEAN harus menjadi governmental affairs of member countries
komunitas yang people-oriented, people- only, or only focus on economic cooperation,
centered, dan people-driven. Mereduksi although important, is wrong.
makna komunitas ASEAN dengan cara Second, we need to strengthen economic
menjadikan asosiasi ini sebagai urusan growth in the region. Through this growth, our
pemerintahan negara-negara anggota semata, region will be more resistant (resilient) against
ataupun hanya menitik beratkan pada the volatility of the global
kerjasama ekonomi, sungguhpun itu penting, economy. Moreover, the durability will enable
adalah keliru. us to become part of the solution to the
Ke dua, kita perlu memperkuat financial and economic crisis the world
pertumbuhan ekonomi di kawasan. Melalui today. We will also be able to contribute to
pertumbuhan tersebut, kawasan kita akan global economic growth is strong, and able to
lebih tahan (resilient) terhadap volatilitas make more balanced global economy (more
perekonomian global. Lebih dari itu, daya balanced global economy).
tahan tersebut akan membuat kita mampu I am glad that ASEAN has had a road map to
menjadi bagian dari solusi atas krisis keuangan maintain growth rates, among others, by
dan ekonomi dunia saat ini. Kita juga akan building connectivity (connectivity) between
mampu menyumbang pertumbuhan ekonomi countries and between regions. We must
global yang kuat, serta mampu membuat ensure the realization of the Master Plan on
perekonomian global makin berimbang (more ASEAN Connectivity. Similarly, within a
balanced global economy). national framework, Indonesia is also building
Saya bergembira bahwa ASEAN telah memiliki connectivity through MP3EI, to boost
peta jalan untuk menjaga tingkat domestic economic growth and to build
pertumbuhan, antara lain dengan membangun opportunities for investment, trade and job
konektivitas (connectivity) antar negara dan creation.
antar kawasan. Kita harus memastikan With an increasingly effective connectedness,
realisasi dari Master Plan on ASEAN then trade and investment between countries
Connectivity. Sama halnya, dalam kerangka will increase. Of course we're together is
nasional, Indonesia juga membangun inclusive economic growth and
konektivitas melalui MP3EI, untuk sustainable. We give a fair opportunity for all
meningkatkan pertumbuhan ekonomi our citizens to benefit from the integration of
domestik serta membangun peluang untuk regional economies.
investasi, perdagangan dan penciptaan Third, we need to take a leading role in
lapangan pekerjaan. managing the architecture of regional
Dengan keterhubungan yang semakin efektif, cooperation more efficient and
maka perdagangan dan investasi antar negara effective. ASEAN must be able to maintain the
akan meningkat. Tentunya yang kita tuju centrality and leadership in a speech to
bersama adalah pertumbuhan ekonomi yang interact with partners, and in participation in
inklusif dan berkelanjutan. Kita berikan the ASEAN intra-regional forums.
4. kesempatan yang adil bagi segenap warga kita Cooperation with ASEAN partners we have
untuk mendapatkan keuntungan dari semakin developed through the mechanism of the
terintegrasinya perekonomian kawasan. ASEAN Plus One, ASEAN Plus Three, ASEAN
Ketiga, kita perlu mengambil peran utama Plus Defense Ministerial Meeting and ASEAN
dalam menata arsitektur kerjasama kawasan Regional Forum and other mechanisms.
yang lebih efisien dan efektif. ASEAN harus Meanwhile, in the formation of regional
mampu mempertahankan sentralitas dan architecture through the framework of the
kepemimpinannya dalam berinteraksi dengan East Asian Summit, we need to identify
mitra wicara, dan dalam kesertaan ASEAN di common principles that guide the
forum-forum intra kawasan. relationships throughout the EAS participating
Kerjasama dengan para mitra ASEAN telah kita countries. Through the principles of
kembangkan melalui mekanisme ASEAN Plus governance that is peaceful and friendly
Satu, ASEAN Plus Tiga, ASEAN Defense relations are no longer confined to Southeast
Ministerial Meeting Plus, dan ASEAN Regional Asia, but also for the countries major players
Forum maupun mekanisme-mekanisme in East Asia this. We form the East Asia
lainnya. Summit is certainly not to cause division, but
Sementara itu, dalam pembentukan arsitektur rather to promote unity and togetherness.
kawasan melalui kerangka East Asian Summit, Fourth, we need to maintain stability and
kita perlu mengidentifikasi prinsip-prinsip security of Southeast Asia and East Asia.
bersama yang memandu hubungan seluruh ASEAN should continue to act proactively
negara peserta EAS. Melalui prinsip-prinsip facilitate and engage in solving various
itulah tata hubungan yang damai dan issues''residual''which has been the limiting
bersahabat tidak lagi terbatas pada Asia factor acceleration of ASEAN cooperation. In
Tenggara, tetapi juga bagi negara-negara the Keketuaan Indonesia, ASEAN facilitating
pelaku utama di kawasan Asia Timur ini. Kita peaceful dialogue border problems between
membentuk East Asia Summit tentu bukan Cambodia and Thailand. In the future we must
untuk menimbulkan perpecahan, tetapi justru continue to enhance ASEAN's capacity and
untuk meningkatkan persatuan dan ability in conflict resolution.
kebersamaan. We should be glad that ASEAN is also able to
Keempat, kita perlu menjaga stabilitas dan build comfort zones for many countries to
keamanan kawasan Asia Tenggara dan Asia dialogue on issues that complicated. As an
Timur. illustration, on the sidelines of the ARF
ASEAN harus senantiasa bertindak proaktif meeting last July, has been ongoing talks
memfasilitasi dan melibatkan diri dalam between the two brother countries, North
penyelesaian berbagai ‘’residual issues’’ yang Korea and South Korea.
selama ini menjadi faktor penghambat In addition, the deal Guidelines on the
akselerasi kerjasama ASEAN. Dalam masa Implementation of the Declaration on the
Keketuaan Indonesia, ASEAN memfasilitasi Conduct of the Parties in the South China Sea
dialog damai masalah perbatasan antara between ASEAN and the PRC has been
Kamboja dan Thailand. Ke depan kita harus growing optimism in looking at problems in
terus meningkatkan kapasitas dan the South China Sea.
kemampuan ASEAN dalam resolusi konflik. Efforts to achieve peace and stability of our
Kita patut bergembira bahwa ASEAN juga region with the more advanced state revenue-
mampu membangun comfort zones bagi nuclear weapon states towards cooperation
5. banyak negara untuk berdialog mengenai isu- framework Nuclear Weapons Free Zone South
isu yang pelik. Sebagai ilustrasi, di sela-sela East Asia (SEANWFZ). We must take advantage
pertemuan ARF bulan Juli lalu, telah of this excellent momentum for carrying out
berlangsung pembicaraan antara dua negara the signing of the SEANWFZ Protocol as soon
bersaudara, Korea Utara dan Korea Selatan. as possible.
Selain itu, kesepakatan Guidelines on the To five, by performing the four steps that I
Implementation of the Declaration on the mentioned earlier at the same time, we will
Conduct of the Parties in the South China Sea strengthen ASEAN's role globally.
antara ASEAN dan RRT telah menumbuhkan In a world of increasingly complex and
optimisme dalam melihat permasalahan di intertwined-hook, ASEAN must become a true
Laut China Selatan. leader in the various challenges that
Upaya kita meraih perdamaian dan stabilitas arise. ASEAN should not only be a passive
kawasan semakin maju dengan penerimaan spectator, who are prone to be victims of the
negara-negara pemilik senjata nuklir terhadap problems in other parts of the world.
kerangka kerjasama Zona Bebas Senjata Nuklir We hope that the Bali Declaration on the
Asia Tenggara (SEANWFZ). Kita harus ASEAN Community in a Global Community of
memanfaatkan momentum yang sangat baik Nations, will become operational guidelines
ini untuk melaksanaan penandatanganan and our common ground, in order to enhance
Protokol SEANWFZ sesegera mungkin. the contribution of ASEAN in the handling of
Ke lima, dengan melakukan ke empat langkah global issues.
yang saya sebutkan tadi secara bersamaan, plagues the agenda and the main target in low
maka kita akan memperkuat peran ASEAN ASEAN Summit in 2011 in Bali, Indonesia.
secara global. (In the edit of the President Opening Address
Dalam dunia yang semakin kompleks dan at the 19th ASEAN Summit on November 17,
saling kait-mengait, ASEAN sejatinya harus 2011, Bali Nusa Dua Convention Center).
menjadi yang terdepan dalam mengatasi
berbagai tantangan yang mencuat. ASEAN
tidak boleh hanya menjadi penonton pasif,
yang rentan menjadi korban permasalahan di
belahan dunia lainnya.
Kita berharap, Deklarasi Bali mengenai
Komunitas ASEAN dalam Komunitas Global
Bangsa-bangsa, akan menjadi petunjuk
pelaksanaan dan landasan bersama kita, guna
meningkatkan kontribusi ASEAN dalam
penanganan isu-isu global.
tulah agenda dan sasaran utama dalam
rangakaian Pertemuan Puncak ASEAN tahun
2011 di Bali, Indonesia ini.
(Di sunting dari Pidato Pembukaan Presiden RI
pada KTT ASEAN ke-19 tanggal 17 November
2011, Bali Nusa Dua Convention Center).[]