Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran yang efektif. Ada beberapa poin penting yang diangkat, yaitu: (1) guru perlu memiliki pengetahuan yang luas tentang materi pelajaran dan keterampilan mengajar, (2) peran guru untuk memahami karakteristik setiap siswa, (3) organisasi dan pengelolaan kelas yang baik dapat mendukung pembelajaran, (4) perlunya rancangan pembelajaran yang sistematis dan me
1. Richard Dunne & Teg Wragg
Terjemahan oleh : Anwar Jasin
GM 050 96.260
Penerbit PT Grasindo
Jl. Palmerah Selatan 22-28, Jakarta 10270
Hak cipta dilindungi oleh undang-undang
2. Nama : Kusnandar
NIM : 2011031074
Kelas : II.A
Prodi : Pendidikan Ekonomi
Mata Kuliah : Kurikulum &
pembelajaran
3. Unit 1
APAKAH PEMBELAJARAN EFEKTIF ?
Kata efektif merupakan sebuah kata yang tidak selalu mudah
untuk merumuskan secara pasti apa itu “efektif “.
Dalam hal ini guru-guru selalu membutuhkan rentangan
pengetahuan mengenai bahan kajian dan keterampilan
profesional yang luas. Mengajar anak-anak kecil membaca dan
menulis, untuk memahami dunia di sekitarnya, untuk mengerti
dan dapat menggunakan prinsip-prinsip matematika dan sains,
menggunakan kecerdasan dan imajinasinya yang sedang
berkembang, hidup dan bekerja secara serasi dengan orang-
orang lain, semuanya membutuhkan guru yang efektif agar
dapat memiliki pengetahuan dan pengertian mengenai isi mata
pelajaran dan pokok bahasan yang diajarkan, sebagaimana
halnya kemampuan mengelola kelas, menerangkan dengan jelas,
menanyakan pertanyaan-pertanyaan yang bermutu dan tepat
4. Hal-hal itu menuntut semua guru, tanpa kecuali untuk
meningkatkan kemampuan profesionalnya, termasuk mereka
yang telah memperlihatkan keterampilan pembelajaran yang
tinggi.
Untuk implikasinya bagi guru-guru adalah sudah jelas :
a)Begitu banyak yang harus diketahui dan dimengerti oleh guru.
b)Guru-guru harus mengembangkan strategi pembelajaran yang
bukan hanya menyampaikan informasi, tetapi juga harus
mendorong anak-anak untuk belajar mandiri.
5. Komentar
Di zaman sekarang ini disamping pertumbuhan
penduduk yang cepat , maka tingkatan kemampuan
profesional guru juga dituntut lebih tinggi dalam
keterampilan mempelajari anak.
Jadi sebagai guru harus bertanggung jawab dalam
mencerdaskan anak bangsa, karna dengan kecerdasan
dan pengetahuan yang banyak maka anak-anak akan
segala tahu apa yang terjadi di dunia di sekitarnya.
6. Unit 2
MENINGKATKAN KEMAMPUAN PRIBADI
Guru yang efektif membutuhkan pengetahuan yang luas mengenai
isi dan bahan pelajaran serta sejumlah besar keterampilan
profesional.
Disini tentunya pengetahuan yang dimiliki antara guru sekolah
dengan guru yang khusus akan bidangnya memiliki
pengetahuan yang berbeda. Jadi untuk itu apa yang harus
diketahui oleh guru sekolah ? Dan apa pula yang mendasari
keterampilan profesional ?
Untuk mengetahui hal tersebut bagaimanapun, jika kita dapat
menjelaskan pengetahuan dan keterampilan apa yang harus
dimiliki oleh guru, kita masih perlu menggarap bagaimana
membantu guru-guru pemula untuk memperolehnya dan
bagaimana guru-guru dapat menggunakannya secara efektif.
7. Dalam setiap bidang kegiatan manusia, sesuatu yang dikerjakan
dengan keahlian yang tinggi membuat sesuatu itu kelihatan
sederhana.
Keterampilan perlu banyak praktek. Dalam mengajar anak berarti
membuat keputusan yang sensitif dan sesuai dalam konteks.
Penilaian terhadap anak harus hati-hati dan harus dilakukan
secara terus menerus selama proses pembelajaran. Sebab,
tepatnya pembelajaran efektif membutuhkan pengambilan
keputusan interaktif yang harus di kembangkan dalam situasi
pembelajaran yang nyata.
8. komentar
Dalam meningkatkan kemampuan pribadi yang
dilakukan di sekolah sangatlah sulit mengingat anak
siswa yang banyak, dan jika melakukan pembelajaran
pada satu anak dan dilakukan secara terus-menurus
tentunya anak itu akan bisa, maka untuk itu dalam
menunjang kecerdasan dan pengetahuan kepada
anak-anak bukan hanya dari lembaga formal saja,
tetapi disini peran orang tuapun sangatlah penting
dalam menunjang pengetahuan terhadap anak.
9. Unit 3
MEMAHAMI BAGAIMANA ANAK-ANAK
BELAJAR
Pendekatan dalam memahami anak-anak dalam belajar membaca.
Dalam pendekatan ini ada : a.)fonik b.)lihat dan katakan
c.)buku rill. ketiganya ini menarik untuk menganjurkan bahwa
peranan guru adalah untuk menilai tiap anak agar dapat
menempatkanya pada pendekatan yang agak nya cocok dengan
masing-masing individu ( anak).
1.) fakta
Suatu fakta tidak selalu dapat disusun secara logis.
2.) keterampilan
Adalah kemampuan melakukan sesuatu, secara fisik dan mental,
yang secara relatif mudah dipraktekan secara terpisah.
Mengajarkan suatu keterampilan membutuhkan guru
10. Memperlihatkan kepada anak-anak cara bagaimana melakukanya dan
sesudah itu melatihkanya sampai mereka mencapai kemahiran tertentu.
3.) Strategi
cara-cara yang dilakukan guru dalam memberikan pengajaran kepada
anak harus sesuai sehingga arahan-arahan tertentu yang diberikan
dapat diterima oleh anak.
4.) konsep
pembentukan suatu konsep memerlukan sejumlah pengalaman yang
mencakup baik jalinan fakta-fakta, keterampilan-keterampilan dan
strategi-strategi maupun contoh-contoh konsep dan non-contoh yang di
gunakan.
Disisi lain guru yang efektif mempunyai harapan yang jelas mengenai
apa yang harus dicapai anak-anak dan menyampaikan harapan itu
kepada mereka. Satu cara penyampaianya adalah dengan
mendiskusikan dan menjelaskanya dengan anak-anak sebelum, selama
dan sesudah proyek tingkat penguasaan yang di harapkan.
11. komentar
Dalam dunia pendidikan, guru adalah sosok panutan
bagi anak-anaknya, maka untuk itu seorang guru
harus disiplin yang tinggi, keterampilan yang tinggi
dan tentunya memiliki pengetahuan yang luas. Maka
disini peran guru diperlukan dalam mengetahui/
memahami bagaimana karakteristik anak didiknya.
Karna guru yang efektif/ guru yang profesional itu guru
yang harus bisa menciptakan suasana yang begitu
nyaman yang bisa membuat si anak belajar bagaimana
pun itu.
12. Unit 4
ORGANISASI DAN PENGELOLAAN
KELAS
Di dalam pengelolaan kelas sangat lah penting supaya si anak
ketika di dalam kelas merasa nyaman dam merasa betah.
a.) kerangka untuk diskusi
Disini aspek pengelolaan kelas termasuk dalam pembelajaran
efektif , yakni soal bagaimana membangkitkan dan memelihara
minat murid, dengan meninjaunya secara khusus dalam konteks
pengorganisasian dan pengelolaan kelas. Jadi kita perlu
memikirkan bagaimana organisasi dan pengelolaan dapat
memberi sumbangan dalam membangkitkan dan memelihara
minat anak-anak agar pembelajaran dapat berlangsung sukses.
Hal pertama yang harus dilakukan adalah menyimak secara
cermat apa yang dilakukan guru-guru dalam hal ini.
13. b.) display
ruang kelas yang menarik sangat menekankan pentingnya pameran (
display ). Penggunaan warna, layout, dan memasang hasil kerja anak-anak
atau bahan pendidikan lain, merangsang minat yang dipupuk dengan
mengembangkan pameran secara berangsur melalui keterlibatan anak-anak
dalam kegiatan itu.
C.) pengaturan perabotan
ruang kelas yang menarik adalah ruang kelas yang selalu berubah, keadaan
ruang yang selalu berubah keadaan sisi dingdin, tempat duduk, maupun
gambar-gambar yang selalu dirubah. Sehinga keadaan tidak merasa bosan,
dan keadaan ini cukup efektif juga dalam pembelajaran tentunya guru
harus lebih kretatip dalam keterampilan.
14. d.) gaya mengajar
dalam kegiatan belajar mengajar seorang guru harus pintar-pintar
mengatur situasi keadaan siswa. Maka disini guru harus memberikan
pengajara secara variasi. Apa itu variasi, variasi adalah cara
pembelajaran yang dilakukan secara berubah-ubah, hal ini supaya
mendorong keadaan di kelas tidak jenuh.
15. komentar
Dalam unit ke-4 ini saya sangat setuju mengingat
lembaga pendidikan itu kan sangat penting, maka
untuk itu dengan adanya organisasi maupun
pengelolaan dalam kelas tentunya akan memudahkan
si anak dalam mengerjakan kegiatanya karna yang
telah tersusun oleh organisasi tersebut.
Dalam kenyataanya seorang guru harus mampu
mengorganisasikan anak-anaknya masuk ke susunan
organisasi kelas tersebut. Yang tujuanya supaya anak-
anak bekerja sama dalam membangun kelasnya, agar
nyaman, tertib dan kondusif dalam belajar.
16. Unit 5
RANCANGAN INSTRUKSIONAL
Gagasan mengenai rancangan instruksional
Penampilan guru di kelas adalah satu aspek pekerjaan profesional.
Dampak dari apa yang dilakukan guru di kelas, anak-anak
mendengarkan, menulis, berbicara dan sebagainya. Aspek-aspek
dari apa yang dilakukan guru dan anak-anak di kelas yang dapat
di amati itulah yang sering di sebut sebagai contoh “ mengajar “
atau “ “ pembelajaran “ dan inilah yang sentral dari pekerjaan
guru.
Rancangan instruksional ( instructional design ) adalah istilah
yang dipakai untuk merangkumkan proses yang rumit di mana
guru-guru terlibat bila mereka memberikan suatu contoh
pembelajaran.
17. Memahami bagaimana murid belajar, yaitu :
Setiap orang memiliki latar belakang pengetahuan yang berbeda
mengenai bagaimana anak-anak belajar.
Seorang guru memperoleh banyak sekali pengetahuan dari
pengamatanya sendiri, baik di kelas maupun anak-anak lain.
Yang jelas adalah bahwa ada banyak gagasan mengenai
bagaimana anak-anak belajar . Hal terpenting dari sekian
banyaknya pengetahuan tentang belajar terhadap anak-anak
yaitu memanfaatkan segala sumber pengetahuan.
Karna pembelajaran akan semakin miskin tanpa pengetahuan
tambahan baru, maka disini guru yang efektif adalah guru yang
selalu memberikan pengetahuan kepada anak-anaknya bahwa
begitu pentingnya pengetahuan.
18. Sembilan dimensi pembelajaran, yaitu :
Dimensi ethos
Dimensi pembelajaran langsung
Dimensi pengelolaan bahan-bahan
Dimensi praktek terpimpin
Dimensi percakapan terstruktur
Dimensi memantau ( monitoring )
Dimensi pengelolaan tata tertib
Dimensi perencanaan dan persiapan
Dimensi penilaian tertulis
Kesembilan dimensi ini merupakan penggambaran kemajuan dari
tingkat-tingkat penampilan yang relatif sederhana kepada
pernyataan kemampuan yang lebih kompleks. Pendekatan
khusus ini secara sistematis mencoba bergerak secara eksplisit ke
arah tingkat kemampuan yang lebih tinggi.
19. komentar
Disini dalam pembelajaran efektif ada sembilan
dimensi yang mana dari sembilan dimensi ini adalah
yang harus dan wajib ada bagi seorang guru. Karna
dari kesembilan pengetahuan dimensi ini telah
mewakili pembelajarannya dalam kelas.
Dan apabila ada seorang guru yang melakukan
pengetahuan berdasarkan pembelajaran dimensi ini
maka itulah guru yang efektif guru yang
berprofesional.
20. Unit 6
PERSOALAN SELURUH SEKOLAH
Disini dalam unit ke 6 mengenai persoalan seluruh sekolah bukan
hanya bagaimana guru-guru secara perorangan dapat menjadi
lebih efektif, tetapi juga bagaimana staf sekolah secara
keseluruhan, kepala sekolah dan guru-guru, dapat bekerja sama
untuk memperkuat apa yang dapat dikerjakan sendirian. Dalam
sekolah yang dinamis pengelolaan perubahan yang bijaksana
menuju perbaikan adalah sentral dalam agendanya. Ini tidak
berarti mengikuti setiap mode dan gaya, betapapun lucu, tetapi
selalu waspada, menimbang-nimbang dan menganalisi yang
terjadi, dan memprakarsai perubahan, besar maupun kecil,
berdasarkan fakta-fakta yang menjadi bahan pertimbangan,
karena tidak ada sekolah yang tinggal diam.
21. Fokus pada individualisasi
Setiap anak pasti berbeda satu dengan yang lainya. Perbedaan fisik
jelas kelihatan, tetapi perbedaan kepribadian, kemampuan, gaya
belajar dan kesukaan pribadinya adalah juga penting. Dengan
perbedaan anak-anak ini justru bagi seorang guru adalah
menjadi fokus utama keprihatinan profesional seorang guru-
guru. Dengan keadaan seperti itu maka lembaga pendidikan
membuat kurikulum harus di diferensiasi sesuai dengan
kebutuhan anak-anak.
Mengorganisasi kurikulum
Perencanaan yang baik diperlukan untuk mengorganisasi dan
mengajarkan kurikulum sekolah sedemikian rupa sehingga
menghasilkan yang terbaik untuk kerja kelompok. Bentuk
organisasi kurikulum bukan hanya bisa melintasi batas berbagai
mata pelajaran, tetapi juga melintasi batas-batas “pokok
bahasan” atau “proyek“.
22. komentar
Dalam segala masalah atau persoalan yang dihadapi sekolah
semuanya harus dilakukan secara bersama-sama bukan
hanya tenaga teknis ( guru ) saja yang bertanggung jawab,
tetapi semuanya harus terlibat langsung ya Kepsek, Tata
usaha, dan yang lainya.
Karna dalam menunjang keberhasilan anak (dalam lembaga
formal ) semua aspek harus terlibat langsung supaya
berjalan dengan lancar. Ya untuk kepsek nya memberikan
motivasi penuh kepada anak-anak, ya Tata usaha
menyelasaikan administrasinya segala yang menyangkut
anak-anak, begitupun dengan guru yang memberikan
pengetahuan secara penuh bekal kepada anak didiknya.