2. DI SUSUN OLEH :
Khasa Aulia Kholidah
Rani Wijayanti
Erdiana Wahyu Kiswara
Nabilla Zihan Syafitri
Fahda Rufaidah Alawiyah
3. A. Pengertian Bioteknologi
Bioteknologi dapat diartikan sebagai teknologi yang
menyangkut makhluk hidup (organisme).
Bioteknologi memanfaatkan bantuan mikroorganisme
melalui proses fermentasi (peragiaan).
Fermentasi -> penguraian metabolik senyawa organik oleh
mikroorganisme dalam suasana anaerob (tanpa oksigen) yang
menghasilkan energi dan membebaskan gas.
4. Contoh pemanfaatan fermentasi adalah sebagai berikut :
1) Fermentasi berbahan baku susu
Lactobacillus bulgarius dan Streptococcus thermophilus
dapat mengubah susu menjadi yoghurt; Stretococcus
cremoris dapat mengubah dadih susu menjadi keju;
Penicillium requeforti dapat mengubah susu menjadi keju;
Lactobacillus casei dapat mengubah susu menjadi yakult;
dan Lactobacillus acidophilus dapatmengubah susu menjadi
susu asam.
2) Fermentasi berbahan baku substrat kedelai
Aspergillus wentii, Aspergillus oryzae , dan Aspergillus
soyae
dapat mengubah kedelai menjadi kecap; Rhizopus oryzae
dan Rhizopus oligosporus dapat mengubah kedelai menjadi
tempe
5. 3. Fermentasi berbhan baku substrat bungkil kacang tanah
Neurospora crassa dapat mengubah bungkil (ampas) kacang
tanah menjadi oncom merah; Rhizopus sp dapat mengubah
bungkil ampas tahu menjadi oncom putih
4. Fermentasi berbahan baku substrat bungkil kelapa
Rhizopus nodosus dapat mengubah bungkil kelapa menjadi
tempe bongkrek
5. Fermentasi berbahan baku ketela pohon dan beras ketan
Saccharomyces cerevisceea dan zigosaccharomyces dapat
mengubah menjadi tempe
6. Bioteknologi dapat dibedakan menjadi 2 macam, yaitu :
1. Bioteknologi konvensional adalah bioteknologi yang menggunakan
mikroorganisme sebagai alat untuk menghasilkan produk dan jasa,
misalnya jamur dan bakteri yang menghasilkan enzim-enzim tertentu
untuk melakukan metabolisme sehingga diperoleh produk yang
diinginkan Bioteknologi konvensional merupakan bioteknologi
sederhana.
Bioteknologi ini mempunyai beberapa manfaat, yaitu:
1. Meningkatkan nilai gizi dari produk-produk makanan dan minuman.
2. Menciptakan sumber makanan baru, misalnya dari air kelapa dapat
diciptakan makanan baru yaitu Nata de coco.
3. Dapat membuat makanan yang tahan lama, misalnya asinan.
4. Secara tidak langsung dapat meningkatkan perekonomian rakyat
karena bioteknologi sederhana tidak banyak membutuhkan biaya
sehingga masyarakat kecil bisa melakukannya dan menjual hasilnya
untuk keperluan hidup sehari-hari. Contohnya tempe dan tape. Proses
pembuatan tempe dan tape termasuk bioteknologi.
7. 2. Bioteknologi modern adalah bioteknologi yang menggunakan teknik rekayasa
genetika, seperti DNA rekombinan. DNA rekombinan yaitu pemutusan dan
penyambungan DNA, dengan cara kultur jaringan, kloning, dan fusi sel. Coba
kamu ingat kembali proses kultur jaringan dan kloning pada materi
sebelumnya. Sedangkan fusi sel yaitu meleburkan sel antara jenis yang
berbeda seperti sel manusia dengan sel tikus untuk memproduksi antibodi.
Contoh Produk Bioteknologi Modern
No Produk Kegunaan
1 Interferon Melawan infeksi, meningkatkan sistem
kekebalan
2 Insulin Mengontrol kadar gula darah (diabetes
mellitus).
3 Vaksin Meningkatkan kekebalan tubuh
4 Penicillin Antibiotika, melawan infeksi oleh bakteri atau
jamur
5 Hormon
pertumbuhan
Melawan kekedilan, untuk penyembuhan
6 Beta endorfin Mengurangi rasa sakit
7 Activator
plasminogen
Melarutkan darah beku, mencegah stroke
8 Inferleukun 2 Mengaktifkan sistem kekebalan
9 Antibodi
monoklonal
Menyerang dan membunuh sel tumor atau
kanker
10 Enzim Meningkatkan reaksi/biokatalisator baik untuk
keperluan manusia maupun industri
8. a. Teknologi reproduksi pada tumbuhan
Misalnya kultur jaringan dan pemanfaatan rekayasa genetik untuk menghasilkan
tanaman transgenetik
1. Kultur Jaringan
Teknik perbanyakan tanaman dengan menggunakan suatu jaringan tanaman menjadi
tanaman baru yang mempunyai sifat-sifat seperti induknya.
Teknik kultur jaringan memanfaatkan kemampuan sel yang disebut totipetensi
Contoh tumbuhan : anggrek,gandum,wortel,kentang dan bit .
Keuntungan dari kultur jaringan lebih hemat tempat, hemat waktu, dan tanaman yang
diperbanyak dengan kultur jaringan mempunyai sifat sama atau seragam dengan
induknya
kultur jaringan mempunyai beberapa keunggulan, antara lain: mempunyai sifat yang
identik dengan induknya, dapat diperbanyak dalam jumlah yang besar sehingga tidak
terlalu membutuhkan tempat yang luas, mampu menghasilkan bibit dengan jumlah
besar dalam waktu yang singkat, kesehatan dan mutu bibit lebih terjamin, kecepatan
tumbuh bibit lebih cepat dibandingkan dengan perbanyakan konvensional.
10. Tanaman transgenik
- Tanaman trasgenik
dihasilkan dari rekayasa
genetik. Rekayasa genetik
- adalah tindakan
merekayasa DNA
(ADN/ASAM DIOKSIRIBO
NUKLEAT) suatu
- organisasi sehingga
menghasilkan sifat-sifat
baru.
- Contoh tumbuhan
transgenik di Indonesia :
tebu transgenik
11. Teknologi reproduksi pada hewan
1. Inseminasi Buatan
Inseminasi buatan adalah persilangan dengan cara
memasukkan sperma ternak pejantan ke dalam saluran
reproduksi peternak betina menggunakan suatu alat yang
disebut inseminator. Dengan adanya teknik ini beberapa hal
dapat dihemat , misalnya biaya pengadaan ternak pejantan,
biaya transportasi ternak pejantan , dan biaya perawatan
ternak pejantan,dan biaya perawatan ternak pejantan.
12. 2. Klon (kloning)
Berasal dari bahasa yunani purba yang berarti ranting atau cangkok. Klon
adalah satu atau sekumpulan individu hasil perbanyakan secara aseksual dari satu
induk. Proses pembuatann klon disebut pengklonan (kloning).
Teknik reproduksi ini menjadi terkenal sejak tahun 1996 karena keberhasilan
Dr. Ian Welmut, seorang ilmuwan Scotlandia yang sukses melakukan kloning pada
domba yang kemudian dikenal dengan Dolly. Sekarang teknik dan tingkat
keberhasilan kloning telah begitu pesat. Salah satu negara yang sukses menguasai
teknologi ini sekaligus menjadikannya sebagai lahan bisnis modern adalah Korea
Selatan.
Teknik ini melibatkan dua pihak, yaitu donor sel somatis (sel tubuh) dan
donor ovum (sel gamet). Meskipun pada proses ini kehadiran induk betina adalah hal
yang mutlak dan tidak mungkin dihindari, tetapi pada proses tersebut tidak ada
fertilisasi dan rekombinasi (perpaduan) gen dari induk jantan dan induk betina. Ini
mengakibatkan anak yang dihasilkan memiliki sifat yang (boleh dikatakan) sama persis
dengan ‘induk’ donor sel somatis.
.
13. Untuk lebih jelas, berikut ini uraian dasar proses kloning pada domba
Dolly beberapa tahun lalu. Perhatikan gambar berikut. Langkah kloning dimulai
dengan pengambilan sel puting susu seekor domba. Sel ini disebut sel somatis (sel
tubuh). Dari domba betina lain diambil sebuah ovum (sel telur) yang kemudian
dihilangkan inti selnya. Proses berikutnya adalah fusi (penyatuan) dua sel tersebut
dengan memberikan kejutan listrik yang mengakibatkan ‘terbukanya’ membran sel
telur sehingga kedua sel bisa menyatu. Dari langkah ini telah diperoleh sebuah sel
telur yang berisi inti sel somatis. Ternyata hasil fusi sel tersebut memperlihatkan sifat
yang mirip dengan zigot, dan akan mulai melakukan proses pembelahan
14. c. Teknologi reproduksi pada manusia
1. Bayi tabung
Bayi tabung merupakan bayi yang dihasilkan dari fertilisasi in vitro.
Dibawah ini merupakan proses pembuatan bayi tabung adalah :
1. Proses stimulasi atau superovulasi
Proses yang pertama ini dilakukan dengan tahap wanita yang menjalankan program
bayi tabung awalnya diberikan obat kesuburan agar bisa memproduksi jumlah sel
telur lebih dari satu. Dan kemudian, sel telur-sel telur tadi di teliti untuk
mendapatkan sel telur yang berkualitas.
2. Pengambil sel telur
Jika sudah diteliti, tahap selanjutnya adalah mendapatkan sel telur yang
terbaik, yang dilakukan dengan melalui suatu operasi kecil.
Peleburan pada antar sel kelamin.
Jika suda didapatkan sel telur dan juga sel sperma, maka selanjutnya akan dilakukan
paada
Disaat sel telur sudah terbelah, berarti hal ini menunjukkan bahwa sel telur sudah
menjadi embrio. Kemudian setiap harinya embrio ini akan dikontrol untuk
memeleburan pada keduanya. Dan peleburan ini dilakukan dengan proses
menyuntikkan sel sperma ke dalam sel telur sehingga akan mengalami pembuahan.
Pengembangbiakan embrioastikan bahwa embrio tadi bisab berkembang dengan baik
sehingga mempunyai beberap bagian sel yang aktif.
15. Transfer embrio
Tahap selanjutnya adalah embrio-embrio yang diteliti tadi akan dimasukkan ke dalam
rahim selama 3-5 hari. Jika embrio menempel dengan baik pada dinding rahim wanita,
maka ini artinya embrio akan berkembang dan bisa memberikan peluang kehamilan
pada wanita.
16. 2) Memastikan jenis kelamin anak
Jenis kelamin anak ditentukan oleh kromosom X dan Y .
Perempuan mempunyai kromosom XX sedangkan laki laki
mempunya Kromosom XY . Ovum membawa kromosom X dan
sperma membawa kromosom X atau Y. Pada saat fertilasi jika
kromosom X bertemu dengn kromosom X akan mennghasilkan
bayi perempuan. Dan jika kromosom X bertemu dengn kromosom
Y akan menghasilkan bayi laki-laki. Pengetahuan ini
dimaanfaatkan untuk menghasilkan bayi sesuai dengan jenis
kelamin yang diinginkan.
3) dampak teknologi reproduksi
teknologi reproduksi dapat meningkatan kesejahteraan
manusia. Teknit kultur jaringan membantu manusia menghasilkan
banyak bibit tanaman dalam waktu singkat. Teknik bayi tabung
membantu pasangan suami istri yang kesuitan memperoleh anak.
namun teknologi yang disalahgunakan akan berdampak negatif
teknik bayi tabung adalah adanya ibu pengganti, yaitu seorang
wanita yang menyewakan rahimnya sebagai tempat implantsi
(penanaman) embrio. Tentu saja ini bertetangan dengan moral
dan norma agama. Masalah lain, misalnya bukan sperma berasal
dari suami , melainkan laki llaki lain. Akibatnya, orangtua bayi
memjadi tidak jelas
17. 3. Pemanfaatan bioteknologi modern
a. Bidang kesehatan
1) Hormon sintetis
Salah satu hormon sintetis yang telah dihasilkan melalui rekayasa ginetik adalah insulin .
Caranya dengan nyisipkan gen manusia yang bertanggung jawab terhadap reproduksi insuln
kedalam gen bakteri. Hal itu menyebabkab bakteri dapat memproduksi insulin yang sangat
bermanfaat bagi penderita penyakit gula/kencing manis (diabetes melitus)
2) Vaksin
Vaksin adalah bibit penyakit yang sudah dilemahkan. Vaksin yang sudah dikenal luas , antara
lain vaksin cacar yang ditemukan Edward Jenner. Penemuan ini membuat menyebabkan wabah
cacar berhasil dikendalikan. Bahkan, di indonesia cacar dinyatakan sudah musnah. Vaksin yang
dihasilkan dari rekayasa ginetik yang digunakan untuk mencegah infeksi hepatitis B proses
pembuatan vaksi pada prinsipnya sama dengan pembuatan hormon insulin . Pembuatn vaksin
ini menggunakan sel-sel ragi yang telah dilapisi rantai DNA virus hepatitis dan mampu
berkembang biak debgan sangat cepat.
18. 3) Antibiotik
Peranan lain mikroorganisme terhadap dunia kesehatan adalah penemuan antibiotik,
Selman Waksam mendefinisikanantibiotik sebagai suatu senyawa organik yang dihasilkan
oleh suatu mikrooganisme yang dalam jumlah sedikit mampu menghambat pertumbuhan
mikroorganisme lain.
4) Antibodi monoklonal
Antibodi monoklonal adlah molekul antibodi tunggal yang dapat melawan penyakit
penyakit spesifik. Misalnya kanker. Antibiotik monoklonal berasil diproduksi karena adanya
teknik hibridoma. Teknik hibridoma adalah teknik penggabungan dua sel yang berasal dari
jaringan, organ, atau bahkan organisme lain, menjadi satu sel tunggal. Teknik hibridoma
ini dapat menghasilkan interferoon spesifik kanker dengan ntibodi monoklonal.
5) Interferon
Jika terinveksi virus, tubuh akan melakukan respon imun (kekebalan) dengan cara
memproduksi suatu protein yang disebut interferon. Dengan adanya interferon ini , sel sel
tubuh akan menjadi kebal terhadap virus tersebut.
19. b. Bidang pertanian
Bioteknoligi berperan dibidang pertanian , yaitu pembuatan tanaman trangenik dan
perbanyakan tanaman dengan teknik kultur jaringan. Contoh lainnya pemanfaatan
bioteknologi dibidang pertanian adlah teknik penanaman yang dikenal dengan istilah
hidroponik. Hidroponik adalah cara bercocok tanam tanpa menggunakan tanah. Seperti
media sebagai lazimnya cara bercocok tanam . Keuntungan bercocok tanam secara
hidroponik, antara lain; tidak memerlukan lahan yang luas; tanaman dapat diudidayakan
diberbagai tempat. Misalnya, puncak, gedung bertingkat dikota besar; relatif bebas dari
hama dan penyakit hasilnya berkualitas tnggi; dan pertumbuhan tanaman lebi cepat
c. Bidang peternakan
dengan teknik rekayasa ginetika. Para ahli telah berhasil membuat hewan hewan
transgenik. Hewan transgenik misalnya sapi transgenik. Pada sapi transgenik disisipkan gen
yang bertanggung jawab terhadap produksi susu. Kelebihan sapi transgenik dibandingkan
sapi biasa adalah produksi susunya lebih banyak.
d. Bidang perikanan
Dengan teknik rekayasa ginetika. Para ahli telah berhasil membuat ikan yang tahan
terhadap suhu air yang sangat dngin. Caranya dengan menyisipkan gen antibeku yang
dimiliki oleh ikan ikan air dingin kedalam tubuh ikan lainnya. Dengan adanya ikan hasil
rekayasa genetika ini, sekarang pada musim dingin dapat ditemukan ikan yang jumlahnya
melimpah
20. B. Manfaat Bioteknologi
Bioteknlogi jjuga diterapkan dalam bidang pengolahan makanan. Kedelai merupakan sumer
protein nabati yang berasal dari tumbuhan. Kita dapat memnfaatkan kedelai secara
langsung, misalnya digoreng, direbus atau disayur. Namun, sejak dahulu, nenek moyang kita
telah meningkatkan nilai tambah kedelai dengan cara mengolah kedelai menjadi makanan
yang lain. Misalnya menjadi tempe dan kecap.
Proses pembuatan tempe saat ini sudah memerhatikan kebersihan dan lebih higenis, serta
produksi secara besar-besaran dan dalam skala industri kemajuan itu tidak terlepas dari
sumbangan mikologi , ilmu gizi, dan higienis.
C. Dampak penerapan biotektonolgi
Banyak produksi bioteknologi modern telah beredar dipasaran. Misalnya interferon dan
antibodi monoklonal. Inteferon dapat digunakan untuk menolong penderita beberpa
penyakit yang terinveksi virus. Antibodi monoklonal dapat digunakan untuk mediaognosis
dan sekaligus mengobati kanker.