SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 2
Descargar para leer sin conexión
Meningkatkan Keuntungan Tanpa Merusak Komitmen
                     “Kolaborasi” di Bunaken

                                       Oleh:
                           Dr. Ir. Markus T. Lasut, M.Sc

      (Dosen Fak. Perikanan & Ilmu Kelautan UNSRAT; Pemerhati Bunaken)


Walaupun perairan kawasan Taman Nasional Bunaken (TNB) membentang di tiga
wilayah pemerintahan (yaitu Kab. Minahsa Utara di bagian Utara, Kota Manado di
bagian Tengah, Kab. Minahasa Selatan di bagian Selatan), namun kawasan tersebut
memiliki satu-kesatuan ekologi yang tidak dapat dipisahkan satu dengan lainnya.
Contohnya, siapa yang menyangka kalau eksistensi terumbu karang yang ada di
Pulau Bunaken berhubungan sangat erat dengan keberadaan mangrove yang ada di
daerah Wori di mana unsur hara yang berlimpah berasal dari kawasan ini? Siapa
yang menyangka kalau perairan di Pulau Nain yang sangat baik untuk budidaya
rumput laut itu dikarenakan suplai air laut dalam yang bersih dari P. Bunaken? Siapa
yang menyangka kalau kesuburan perairan Teluk Manado dan sekitarnya adalah
berkat suplai unsur hara dari daerah bagian selatan (TNB bagian selatan) atau
sebaliknya? Dan banyak hal-hal alamiah lainnya yang tidak pernah kita sangka
(belum kita mengerti). Semua bagian ini telah membentuk suatu sistem ekologi
(ekosistem) alamiah, di mana apabila satu bagian kecil dari sistem tersebut terganggu
maka keseluruhan sistem tersebut akan terganggu pula. Itulah sebabnya kawasan
tersebut dijadikan sebagai suatu ’kawasan taman laut’ yang kemudian dinamakan
Taman Nasional Bunaken.
        Kesatuan ekologi tersebut menjadi salah satu pertimbangan bagi semua pihak
(stakeholder)    untuk     ber-’komitmen’       mengadakan      ‘kolaborasi’    dalam
suatu ’pengelolaan’ (menjaga, memelihara, mencari keuntungan) di TNB; maka
terbentuklah apa yang dinamakan ’Sistem Pengelolaan Bersama’ (colaborative
management/co-management) yang telah berjalan dengan baik sejak beberapa tahun
yang lalu dan pelaksanaannya dilakukan oleh Dewan Pengelola TNB (DPTNB).
Belakangan sistem ini menjadi contoh untuk dikembangkan, bukan hanya di
Indonesia saja, tetapi juga di kawasan ASEAN. Perlu digaris bawahi
bahwa ’kolaborasi’ dalam sistem tersebut adalah suatu ’komitmen’ bersama dari
berbagai pemangku kepentingan/stakeholder (yaitu: pemerintah kabupaten dan kota,
swasta, dan masyarakat) dalam upaya mengelola anugrah ciptaan Tuhan demi
kesejahteraan masyarakat di bumi nyiur melambai, untuk saat ini dan untuk generasi
mendatang.
        Tentu dengan mudah bisa dibayangkan bagaimana jadinya jikalau komitmen
‘kolaborasi’ (pengelolaan bersama) TNB yang ada tersebut ‘hancur’? Bagaimana
jadinya jikalau pengelolaan perairan kawasan TNB dikelola sendiri-
sendiri? ’Kasihan Bunaken’ akan kita katakan apabila hal itu terjadi. Karena, bisa
saja kegiatan ‘kontra-produktif’ akan dikembangkan di kawasan itu. Misalnya,
pemerintah yang satu berkeinginan mengembangkan kawasan TNB yang ada di
wilayahnya untuk kegiatan pelabuhan, sementara pemerintah lainnya berkeinginan
mengembangkan kawasan TNB yang ada di wilayahnya untuk kegiatan diving dan



                                         1
budidaya rumput laut, dan atau lainnya. Jelas bahwa kegiatan tersebut akan saling
bertolak-belakang (kontra-produktif). Karena, pada hakekatnya kawasan TNB seperti
yang dijelaskan di atas mempunyai kesatuan secara ekologis. Pemisalan tersebut bisa
saja terjadi karena institusi tersebut mempunyai kewenangan dalam pengelolaan
sumberdaya alam yang ada di wilayahnya masing-masing.
        Dengan ’sistem pengelolaan bersama’, tentunya berbagai pihak telah
merasakan keuntungannya, baik secara langsung ataupun tidak. Mungkin keuntungan
yang diperoleh masih dirasakan kecil/sedikit, bahkan tidak secara langsung.
Bukankah ”sedikit-demi-sedikit lama-lama jadi bukit” atau ’multiplier effect’ pasti
saja terjadi. Selain itu, mencari, menggali, menciptakan, dan meningkatkan
keuntungan yang LEBIH dari TNB dengan TANPA MERUSAK
KOMITMEN ’KOLABORASI’, adalah merupakan suatu ’Tantangan’
(challange), ’Kreativitas’, ’Art’. Oleh karena itu, bagi orang-perorang dan/ataupun
kelompok yang mampu melakukan hal tersebut maka dapat dikatakan orang dan/atau
kelompok tersebut adalah ’Hebat’, ’Kreatif’, bahkan ’Brillian’ (seperti halnya ide
untuk membentuk DPTNB itu sendiri). Mampukah kita melakukan hal-hal
yang ’BUKAN SEBALIKNYA’? Marilah kita ’menciptakan’ keuntungan lebih dari
Taman Nasional Bunaken tanpa ’merusak’ komitmen yang telah tercipta@




                                        2

Más contenido relacionado

Similar a Meningkatkan Keuntungan Tanpa Merusak Komitmen “Kolaborasi” di Bunaken

Tugas psda1 kelompok 1 a2
Tugas psda1   kelompok 1 a2Tugas psda1   kelompok 1 a2
Tugas psda1 kelompok 1 a2Aswar Amiruddin
 
Kuliah 3 2011 ekologi, manusia, alam
Kuliah 3   2011  ekologi, manusia, alamKuliah 3   2011  ekologi, manusia, alam
Kuliah 3 2011 ekologi, manusia, alamReaper-Ami
 
Lap.pkl kep. slayar vrs mitra bahari
Lap.pkl kep. slayar vrs mitra bahariLap.pkl kep. slayar vrs mitra bahari
Lap.pkl kep. slayar vrs mitra bahariNurma Putri Tanadoang
 
Hubungan keterkaitan ekosistem_mangrove
Hubungan keterkaitan ekosistem_mangroveHubungan keterkaitan ekosistem_mangrove
Hubungan keterkaitan ekosistem_mangrovehar tati
 
Masterplan Delta Api Lombok Utara
Masterplan Delta Api Lombok Utara Masterplan Delta Api Lombok Utara
Masterplan Delta Api Lombok Utara Alone
 
MATERI KATEKISASI, MINGGU 10 JANUARI 2021.pptx
MATERI KATEKISASI, MINGGU 10 JANUARI 2021.pptxMATERI KATEKISASI, MINGGU 10 JANUARI 2021.pptx
MATERI KATEKISASI, MINGGU 10 JANUARI 2021.pptxMenoIfa1
 
Presentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptx
Presentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptxPresentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptx
Presentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptxSukirahSukirah1
 
Tugas presentasi wayan
Tugas presentasi wayanTugas presentasi wayan
Tugas presentasi wayanWayan Susanto
 
Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...
Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...
Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...Mujiyanto -
 
Program peningkatan kesadaran masyarakat tentang pelestarian mangrove berbasi...
Program peningkatan kesadaran masyarakat tentang pelestarian mangrove berbasi...Program peningkatan kesadaran masyarakat tentang pelestarian mangrove berbasi...
Program peningkatan kesadaran masyarakat tentang pelestarian mangrove berbasi...Operator Warnet Vast Raha
 
5303b137c602fmasterplan-delta-api-desa-gili-air-edit.pdf
5303b137c602fmasterplan-delta-api-desa-gili-air-edit.pdf5303b137c602fmasterplan-delta-api-desa-gili-air-edit.pdf
5303b137c602fmasterplan-delta-api-desa-gili-air-edit.pdfBayuCandraNegarawanM
 
Kemitraan pegelolaan-tn-komodo
Kemitraan pegelolaan-tn-komodoKemitraan pegelolaan-tn-komodo
Kemitraan pegelolaan-tn-komodoAman Wakatobi
 
Kontruksi Peran Panglima Laot Lhok Menuju Tatakelola Kawasan Konservasi Perai...
Kontruksi Peran Panglima Laot Lhok Menuju Tatakelola Kawasan Konservasi Perai...Kontruksi Peran Panglima Laot Lhok Menuju Tatakelola Kawasan Konservasi Perai...
Kontruksi Peran Panglima Laot Lhok Menuju Tatakelola Kawasan Konservasi Perai...Zulhamsyah Imran
 

Similar a Meningkatkan Keuntungan Tanpa Merusak Komitmen “Kolaborasi” di Bunaken (20)

Tugas psda1 kelompok 1 a2
Tugas psda1   kelompok 1 a2Tugas psda1   kelompok 1 a2
Tugas psda1 kelompok 1 a2
 
2. present. wwk. 2009
2. present. wwk. 20092. present. wwk. 2009
2. present. wwk. 2009
 
Kabar JKPP Edisi 7
Kabar JKPP Edisi 7Kabar JKPP Edisi 7
Kabar JKPP Edisi 7
 
Kuliah 3 2011 ekologi, manusia, alam
Kuliah 3   2011  ekologi, manusia, alamKuliah 3   2011  ekologi, manusia, alam
Kuliah 3 2011 ekologi, manusia, alam
 
Lap.pkl kep. slayar vrs mitra bahari
Lap.pkl kep. slayar vrs mitra bahariLap.pkl kep. slayar vrs mitra bahari
Lap.pkl kep. slayar vrs mitra bahari
 
Hubungan keterkaitan ekosistem_mangrove
Hubungan keterkaitan ekosistem_mangroveHubungan keterkaitan ekosistem_mangrove
Hubungan keterkaitan ekosistem_mangrove
 
pwp
pwppwp
pwp
 
Masterplan Delta Api Lombok Utara
Masterplan Delta Api Lombok Utara Masterplan Delta Api Lombok Utara
Masterplan Delta Api Lombok Utara
 
50 kisah inspirasi_wwf_untuk_indonesia
50 kisah inspirasi_wwf_untuk_indonesia50 kisah inspirasi_wwf_untuk_indonesia
50 kisah inspirasi_wwf_untuk_indonesia
 
MATERI KATEKISASI, MINGGU 10 JANUARI 2021.pptx
MATERI KATEKISASI, MINGGU 10 JANUARI 2021.pptxMATERI KATEKISASI, MINGGU 10 JANUARI 2021.pptx
MATERI KATEKISASI, MINGGU 10 JANUARI 2021.pptx
 
Presentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptx
Presentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptxPresentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptx
Presentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptx
 
Tugas presentasi wayan
Tugas presentasi wayanTugas presentasi wayan
Tugas presentasi wayan
 
Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...
Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...
Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...
 
Program peningkatan kesadaran masyarakat tentang pelestarian mangrove berbasi...
Program peningkatan kesadaran masyarakat tentang pelestarian mangrove berbasi...Program peningkatan kesadaran masyarakat tentang pelestarian mangrove berbasi...
Program peningkatan kesadaran masyarakat tentang pelestarian mangrove berbasi...
 
5303b137c602fmasterplan-delta-api-desa-gili-air-edit.pdf
5303b137c602fmasterplan-delta-api-desa-gili-air-edit.pdf5303b137c602fmasterplan-delta-api-desa-gili-air-edit.pdf
5303b137c602fmasterplan-delta-api-desa-gili-air-edit.pdf
 
Kemitraan pegelolaan-tn-komodo
Kemitraan pegelolaan-tn-komodoKemitraan pegelolaan-tn-komodo
Kemitraan pegelolaan-tn-komodo
 
Kontruksi Peran Panglima Laot Lhok Menuju Tatakelola Kawasan Konservasi Perai...
Kontruksi Peran Panglima Laot Lhok Menuju Tatakelola Kawasan Konservasi Perai...Kontruksi Peran Panglima Laot Lhok Menuju Tatakelola Kawasan Konservasi Perai...
Kontruksi Peran Panglima Laot Lhok Menuju Tatakelola Kawasan Konservasi Perai...
 
Metode penelitian pesisir
Metode penelitian  pesisirMetode penelitian  pesisir
Metode penelitian pesisir
 
8113 16022-1-sm
8113 16022-1-sm8113 16022-1-sm
8113 16022-1-sm
 
Laot.pdf
Laot.pdfLaot.pdf
Laot.pdf
 

Más de Markus T Lasut

Mt lasut 2007-dissertation-ait-th
Mt lasut 2007-dissertation-ait-thMt lasut 2007-dissertation-ait-th
Mt lasut 2007-dissertation-ait-thMarkus T Lasut
 
Mt lasut 2002-ngo-ekoton
Mt lasut 2002-ngo-ekotonMt lasut 2002-ngo-ekoton
Mt lasut 2002-ngo-ekotonMarkus T Lasut
 
Mt lasut 2002-diazinon-seaurchin-ekoton
Mt lasut 2002-diazinon-seaurchin-ekotonMt lasut 2002-diazinon-seaurchin-ekoton
Mt lasut 2002-diazinon-seaurchin-ekotonMarkus T Lasut
 
Mt lasut 2009-hg-indo-jchem
Mt lasut 2009-hg-indo-jchemMt lasut 2009-hg-indo-jchem
Mt lasut 2009-hg-indo-jchemMarkus T Lasut
 
Mt lasut 2003-cyanide-seaurchin-ekoton
Mt lasut 2003-cyanide-seaurchin-ekotonMt lasut 2003-cyanide-seaurchin-ekoton
Mt lasut 2003-cyanide-seaurchin-ekotonMarkus T Lasut
 
Mt lasut 1999-oil-littoraria-pmbc
Mt lasut 1999-oil-littoraria-pmbcMt lasut 1999-oil-littoraria-pmbc
Mt lasut 1999-oil-littoraria-pmbcMarkus T Lasut
 
Mt lasut 1999-cyanide-haliotis-pmbc
Mt lasut 1999-cyanide-haliotis-pmbcMt lasut 1999-cyanide-haliotis-pmbc
Mt lasut 1999-cyanide-haliotis-pmbcMarkus T Lasut
 
Mt lasut 1998-polinices-pmbc
Mt lasut 1998-polinices-pmbcMt lasut 1998-polinices-pmbc
Mt lasut 1998-polinices-pmbcMarkus T Lasut
 
Mt lasut 1998-diazinon-septifer-pmbc
Mt lasut 1998-diazinon-septifer-pmbcMt lasut 1998-diazinon-septifer-pmbc
Mt lasut 1998-diazinon-septifer-pmbcMarkus T Lasut
 
Mt lasut 1996-tesis-aarhus univ-dk
Mt lasut 1996-tesis-aarhus univ-dkMt lasut 1996-tesis-aarhus univ-dk
Mt lasut 1996-tesis-aarhus univ-dkMarkus T Lasut
 
Limbah Cair Peternakan
Limbah Cair PeternakanLimbah Cair Peternakan
Limbah Cair PeternakanMarkus T Lasut
 
Strategi Pengelolaan Lingkungan Hidup di Kota Tomohon Menuju Pembangunan Yang...
Strategi Pengelolaan Lingkungan Hidup di Kota Tomohon Menuju Pembangunan Yang...Strategi Pengelolaan Lingkungan Hidup di Kota Tomohon Menuju Pembangunan Yang...
Strategi Pengelolaan Lingkungan Hidup di Kota Tomohon Menuju Pembangunan Yang...Markus T Lasut
 
Prospect on pelagic fisheries in northern Sulawesi, Indonesia
Prospect on pelagic fisheries in northern Sulawesi, IndonesiaProspect on pelagic fisheries in northern Sulawesi, Indonesia
Prospect on pelagic fisheries in northern Sulawesi, IndonesiaMarkus T Lasut
 
Potential Contamination of Mercury from Artisanal Gold Mining
Potential Contamination of Mercury from Artisanal Gold MiningPotential Contamination of Mercury from Artisanal Gold Mining
Potential Contamination of Mercury from Artisanal Gold MiningMarkus T Lasut
 
Strategi Mitigasi Dampak Limbah Cair
Strategi Mitigasi Dampak Limbah CairStrategi Mitigasi Dampak Limbah Cair
Strategi Mitigasi Dampak Limbah CairMarkus T Lasut
 
Dampak Kegiatan Pertambangan terhadap Wilayah Pesisir dan Laut
Dampak Kegiatan Pertambangan terhadap Wilayah Pesisir dan LautDampak Kegiatan Pertambangan terhadap Wilayah Pesisir dan Laut
Dampak Kegiatan Pertambangan terhadap Wilayah Pesisir dan LautMarkus T Lasut
 
Arsenik; Limbah Tambang Berbahaya
Arsenik; Limbah Tambang BerbahayaArsenik; Limbah Tambang Berbahaya
Arsenik; Limbah Tambang BerbahayaMarkus T Lasut
 

Más de Markus T Lasut (20)

Mt lasut 2007-dissertation-ait-th
Mt lasut 2007-dissertation-ait-thMt lasut 2007-dissertation-ait-th
Mt lasut 2007-dissertation-ait-th
 
Mt lasut 2002-ngo-ekoton
Mt lasut 2002-ngo-ekotonMt lasut 2002-ngo-ekoton
Mt lasut 2002-ngo-ekoton
 
Mt lasut 2002-diazinon-seaurchin-ekoton
Mt lasut 2002-diazinon-seaurchin-ekotonMt lasut 2002-diazinon-seaurchin-ekoton
Mt lasut 2002-diazinon-seaurchin-ekoton
 
Mt lasut 2009-hg-jms
Mt lasut 2009-hg-jmsMt lasut 2009-hg-jms
Mt lasut 2009-hg-jms
 
Mt lasut 2009-hg-indo-jchem
Mt lasut 2009-hg-indo-jchemMt lasut 2009-hg-indo-jchem
Mt lasut 2009-hg-indo-jchem
 
Mt lasut 2003-cyanide-seaurchin-ekoton
Mt lasut 2003-cyanide-seaurchin-ekotonMt lasut 2003-cyanide-seaurchin-ekoton
Mt lasut 2003-cyanide-seaurchin-ekoton
 
Mt lasut 2008-hg-cms
Mt lasut 2008-hg-cmsMt lasut 2008-hg-cms
Mt lasut 2008-hg-cms
 
Mt lasut 2005-ww-cms
Mt lasut 2005-ww-cmsMt lasut 2005-ww-cms
Mt lasut 2005-ww-cms
 
Mt lasut 1999-oil-littoraria-pmbc
Mt lasut 1999-oil-littoraria-pmbcMt lasut 1999-oil-littoraria-pmbc
Mt lasut 1999-oil-littoraria-pmbc
 
Mt lasut 1999-cyanide-haliotis-pmbc
Mt lasut 1999-cyanide-haliotis-pmbcMt lasut 1999-cyanide-haliotis-pmbc
Mt lasut 1999-cyanide-haliotis-pmbc
 
Mt lasut 1998-polinices-pmbc
Mt lasut 1998-polinices-pmbcMt lasut 1998-polinices-pmbc
Mt lasut 1998-polinices-pmbc
 
Mt lasut 1998-diazinon-septifer-pmbc
Mt lasut 1998-diazinon-septifer-pmbcMt lasut 1998-diazinon-septifer-pmbc
Mt lasut 1998-diazinon-septifer-pmbc
 
Mt lasut 1996-tesis-aarhus univ-dk
Mt lasut 1996-tesis-aarhus univ-dkMt lasut 1996-tesis-aarhus univ-dk
Mt lasut 1996-tesis-aarhus univ-dk
 
Limbah Cair Peternakan
Limbah Cair PeternakanLimbah Cair Peternakan
Limbah Cair Peternakan
 
Strategi Pengelolaan Lingkungan Hidup di Kota Tomohon Menuju Pembangunan Yang...
Strategi Pengelolaan Lingkungan Hidup di Kota Tomohon Menuju Pembangunan Yang...Strategi Pengelolaan Lingkungan Hidup di Kota Tomohon Menuju Pembangunan Yang...
Strategi Pengelolaan Lingkungan Hidup di Kota Tomohon Menuju Pembangunan Yang...
 
Prospect on pelagic fisheries in northern Sulawesi, Indonesia
Prospect on pelagic fisheries in northern Sulawesi, IndonesiaProspect on pelagic fisheries in northern Sulawesi, Indonesia
Prospect on pelagic fisheries in northern Sulawesi, Indonesia
 
Potential Contamination of Mercury from Artisanal Gold Mining
Potential Contamination of Mercury from Artisanal Gold MiningPotential Contamination of Mercury from Artisanal Gold Mining
Potential Contamination of Mercury from Artisanal Gold Mining
 
Strategi Mitigasi Dampak Limbah Cair
Strategi Mitigasi Dampak Limbah CairStrategi Mitigasi Dampak Limbah Cair
Strategi Mitigasi Dampak Limbah Cair
 
Dampak Kegiatan Pertambangan terhadap Wilayah Pesisir dan Laut
Dampak Kegiatan Pertambangan terhadap Wilayah Pesisir dan LautDampak Kegiatan Pertambangan terhadap Wilayah Pesisir dan Laut
Dampak Kegiatan Pertambangan terhadap Wilayah Pesisir dan Laut
 
Arsenik; Limbah Tambang Berbahaya
Arsenik; Limbah Tambang BerbahayaArsenik; Limbah Tambang Berbahaya
Arsenik; Limbah Tambang Berbahaya
 

Último

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 

Último (20)

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 

Meningkatkan Keuntungan Tanpa Merusak Komitmen “Kolaborasi” di Bunaken

  • 1. Meningkatkan Keuntungan Tanpa Merusak Komitmen “Kolaborasi” di Bunaken Oleh: Dr. Ir. Markus T. Lasut, M.Sc (Dosen Fak. Perikanan & Ilmu Kelautan UNSRAT; Pemerhati Bunaken) Walaupun perairan kawasan Taman Nasional Bunaken (TNB) membentang di tiga wilayah pemerintahan (yaitu Kab. Minahsa Utara di bagian Utara, Kota Manado di bagian Tengah, Kab. Minahasa Selatan di bagian Selatan), namun kawasan tersebut memiliki satu-kesatuan ekologi yang tidak dapat dipisahkan satu dengan lainnya. Contohnya, siapa yang menyangka kalau eksistensi terumbu karang yang ada di Pulau Bunaken berhubungan sangat erat dengan keberadaan mangrove yang ada di daerah Wori di mana unsur hara yang berlimpah berasal dari kawasan ini? Siapa yang menyangka kalau perairan di Pulau Nain yang sangat baik untuk budidaya rumput laut itu dikarenakan suplai air laut dalam yang bersih dari P. Bunaken? Siapa yang menyangka kalau kesuburan perairan Teluk Manado dan sekitarnya adalah berkat suplai unsur hara dari daerah bagian selatan (TNB bagian selatan) atau sebaliknya? Dan banyak hal-hal alamiah lainnya yang tidak pernah kita sangka (belum kita mengerti). Semua bagian ini telah membentuk suatu sistem ekologi (ekosistem) alamiah, di mana apabila satu bagian kecil dari sistem tersebut terganggu maka keseluruhan sistem tersebut akan terganggu pula. Itulah sebabnya kawasan tersebut dijadikan sebagai suatu ’kawasan taman laut’ yang kemudian dinamakan Taman Nasional Bunaken. Kesatuan ekologi tersebut menjadi salah satu pertimbangan bagi semua pihak (stakeholder) untuk ber-’komitmen’ mengadakan ‘kolaborasi’ dalam suatu ’pengelolaan’ (menjaga, memelihara, mencari keuntungan) di TNB; maka terbentuklah apa yang dinamakan ’Sistem Pengelolaan Bersama’ (colaborative management/co-management) yang telah berjalan dengan baik sejak beberapa tahun yang lalu dan pelaksanaannya dilakukan oleh Dewan Pengelola TNB (DPTNB). Belakangan sistem ini menjadi contoh untuk dikembangkan, bukan hanya di Indonesia saja, tetapi juga di kawasan ASEAN. Perlu digaris bawahi bahwa ’kolaborasi’ dalam sistem tersebut adalah suatu ’komitmen’ bersama dari berbagai pemangku kepentingan/stakeholder (yaitu: pemerintah kabupaten dan kota, swasta, dan masyarakat) dalam upaya mengelola anugrah ciptaan Tuhan demi kesejahteraan masyarakat di bumi nyiur melambai, untuk saat ini dan untuk generasi mendatang. Tentu dengan mudah bisa dibayangkan bagaimana jadinya jikalau komitmen ‘kolaborasi’ (pengelolaan bersama) TNB yang ada tersebut ‘hancur’? Bagaimana jadinya jikalau pengelolaan perairan kawasan TNB dikelola sendiri- sendiri? ’Kasihan Bunaken’ akan kita katakan apabila hal itu terjadi. Karena, bisa saja kegiatan ‘kontra-produktif’ akan dikembangkan di kawasan itu. Misalnya, pemerintah yang satu berkeinginan mengembangkan kawasan TNB yang ada di wilayahnya untuk kegiatan pelabuhan, sementara pemerintah lainnya berkeinginan mengembangkan kawasan TNB yang ada di wilayahnya untuk kegiatan diving dan 1
  • 2. budidaya rumput laut, dan atau lainnya. Jelas bahwa kegiatan tersebut akan saling bertolak-belakang (kontra-produktif). Karena, pada hakekatnya kawasan TNB seperti yang dijelaskan di atas mempunyai kesatuan secara ekologis. Pemisalan tersebut bisa saja terjadi karena institusi tersebut mempunyai kewenangan dalam pengelolaan sumberdaya alam yang ada di wilayahnya masing-masing. Dengan ’sistem pengelolaan bersama’, tentunya berbagai pihak telah merasakan keuntungannya, baik secara langsung ataupun tidak. Mungkin keuntungan yang diperoleh masih dirasakan kecil/sedikit, bahkan tidak secara langsung. Bukankah ”sedikit-demi-sedikit lama-lama jadi bukit” atau ’multiplier effect’ pasti saja terjadi. Selain itu, mencari, menggali, menciptakan, dan meningkatkan keuntungan yang LEBIH dari TNB dengan TANPA MERUSAK KOMITMEN ’KOLABORASI’, adalah merupakan suatu ’Tantangan’ (challange), ’Kreativitas’, ’Art’. Oleh karena itu, bagi orang-perorang dan/ataupun kelompok yang mampu melakukan hal tersebut maka dapat dikatakan orang dan/atau kelompok tersebut adalah ’Hebat’, ’Kreatif’, bahkan ’Brillian’ (seperti halnya ide untuk membentuk DPTNB itu sendiri). Mampukah kita melakukan hal-hal yang ’BUKAN SEBALIKNYA’? Marilah kita ’menciptakan’ keuntungan lebih dari Taman Nasional Bunaken tanpa ’merusak’ komitmen yang telah tercipta@ 2