Penambahan repository & konfigurasi dns pada debian server
1.
2. PENAMBAHAN REPOSITORY DAN KONFIGURASI DNS
PADA DEBIAN SERVER
Debian adalah sistem operasi komputer yang tersusun dari paket-paket perangkat
lunak yang dirilis sebagai perangkat lunak open source dengan lisensi mayoritas
GNU General Public License dan lisensi perangkat lunak bebas lainnya.
Debian memuat perkakas sistem operasi GNU dan kernel Linux yang merupakan
distribusi Linux yang populer dan berpengaruh. Debian didistribusikan dengan
akses ke repositori dengan ribuan paket perangkat lunak yang siap untuk instalasi
dan digunakan.
Sedikit mengenal repository sendiri merupakansebuah alamat/url yang menunjukan
lokasi penyimpanan file-file installer saat computer akan menginstall sebuah
aplikasi.
Dalam penambahan repository sendiri bias dengan 2 cara yakni online dan offline.
Untuk online sendiri kita membutuhkan koneksi internet dan alamat/url untuk
mengunduh paket-paket yang kita butuhkan.
Dan untuk penambahan repository offline kita tidak membutuhkan koneksi
internet. Beberapa kumpulan paket sudah tersedia dalam bundle disc.
Dan pada kesempatan ini saya akan sedikit memberikan tutorial menambahkan
repository pada debian server melalui virtual box agar tidak ribet mengeluar-
masukkan CD/DVD.
Pertama kita harus login terlebih dahulu dengan username dan password yang telah
kita buat
3. Lalu ganti alamat IP menjadi statis dengan script nano /etc/network/interfaces
Lalu jika sudah restart dengan script /etc/init.d/networking restart
Kemudian,cek ketersediaan cd-rom yang pertama kali kita masukkan dengan
mengetikkan perintah /etc/apt/source.list
4. Lalu beri tanda pagar di deb yang ada url nya untuk mendisable repository online.
Langkah selanjutnya,masukkan cd ke dua dengan klik devices>optical drives >
pilih cdrom ke dua
5. Lalu cek kesiapan cd dengan mengetik apt-cdrom ident dan apt-cdrom add untuk
menambahkan repository dari disc tersebut
Dan lakukan sekali lagi untuk disc yang ketiga
6. Lalu ketikan script apt-cdrom ident dan apt-cdrom add untuk menambahkan
repository dari disc tersebut
Lalu masuk ke sources list dengan script di atas. Untuk memastikan bahwa kita
berhasil menambah kan repository dari disc 2 dan 3
Ini tanda bahwa sudah berhasil menambahkan repository
7. Jika kita sudah selesai menambahkan repository yang kita butuhkan selanjutnya
kita akan menginstal bind9 untuk bermain dalam Domain Name Systemc(DNS).
Sebelumnya pindahkan dulu ke disc 1 untuk menginstall bind9 karena paket bind9
tersedia di disc 1
Ketikan script apt-get install bind9 –y untuk menginstall bind9
Lalu ketik seperti script diatas untuk konfigurasi DNS
Kita tambahkan zone seperti gambar diatas untuk zone yang pertama kita isi nama
yangkalian suka(dot)domain yang akan kalian pakai. Untuk contoh saya
menggunakan “max.net”
Lalu copykan file dari db lokal ke db max
Sama dengan db 127 ke db 192
8. Lalu konfigurasi kan db.max seperti ini, ganti semua localhost degan max.net
Menjadi seperti dibawah ini
9. Jangan lupa juga untuk mengkonfigurasi yang paling bawah untuk ip domain dan
alamat email
Lalu kita masuk ke konfigurasi db 192 dengan perintah seperti dibawah
Konfigurasikan seperti ini, ganti semaua localhost dengan domain kalian
10. Ganti konfigurasi paling bawah dengan membalikan 3 blok ip anda
Setelah itu masuk ke path berikut nano /etc/resolv.conf lalu masukkan ip anda.
lalu restart network kalian dengan script seperti dibawah ini
11. Lalu lakukan pengecekan apakah dns error apa tidak dengan ip yg sudah
didaftarkan dan dengan script seperti ini
Ini tanda bahwa anda berhasil