SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 29
KELOMPOK 4
FLUIDA
DINAMIS
FLUIDA DINAMIS
FLUIDA DINAMIS

AZAZ KONTINUITAS

AZAZ BERNOULLI
FLUIDA DINAMIS
• fluida dinamis adalah fluida (bisa berupa zat
cair, gas) yang bergerak.
• Dalam
mempelajari
materi
fluida
dinamis, suatu fluida dianggap sebagai fluida
ideal.
• Fluida ideal adalah fluida yang inkompresibel
(yaitu, yang densitasnya sulit diubah) dan tidak
memiliki gesekan dalam (disebut viskositas).
FLUIDA DINAMIS
Fluida ideal adalah fluida yang memiliki ciri-ciri berikut
ini:
Fluida tidak dapat dimampatkan (incompressible), yaitu
volume dan massa jenis fluida tidak berubah akibat tekanan
yang diberikan kepadanya.
Fluida tidak mengalami gesekan dengan dinding tempat fluida
tersebut mengalir.
Kecepatan aliran fluida bersifat laminer, yaitu kecepatan
aliran fluida disembarang titik berubah terhadap waktu
sehingga tidak ada fluida yang memotong atau mendahului
titik lainnya.
AZAZ
KONTINUITAS

Debit Aliran (Q)

Persamaan Kontinuitas

jumlah volume fluida yang mengalir persatuan waktu, atau
Q = ∆V / ∆t = AV∆t / ∆t = AV
dimana :
Q = debit aliran (m3/s)
A = luas penampang (m2)
V = laju aliran fluida (m/s)
aliran fluida sering dinyatakan dalam debit aliran
Q=V/t
dimana :
Q = debit aliran (m3/s)
V = volume (m3)
t = selang waktu (s)
AZAZ
KONTINUITAS

Persamaan Kontinuitas

Debit Aliran (Q)
contoh soal
suatu pipa mengalirkan air dengan debit 1m3
tiap sekonnya, dan digunakan untuk mengisi
bendungan berukuran ( 100 x 100 x 10 )
m. hitung waktu yang dibutuhkan untuk
mengisi bendungan sampai penuh !
jawab :
t=V/Q
t = 100.000 m³ / 1 m³/ s
t = 100.000 sekon
AZAZ
KONTINUITAS

Debit Aliran (Q)

Persamaan Kontinuitas

air yang mengalir di dalam pipa air dianggap
mempunyai debit yang sama di sembarang
titik. atau jika ditinjau 2 tempat, maka:
debit aliran 1 = debit aliran 2, atau :

A₁ V₁ = A₂V₂
SOAL
Sebuah pipa lurus memiliki dua macam
penampang, masing-masing dengan luas
penampang 200 mm2 dan 100 mm2. Pipa
tersebut
diletakkan
secara
horisontal, sedangkan air di dalamnya
mengalir dari penampang besar ke penampang
kecil. Jika kecepatan arus di penampang besar
adalah 2 m/s, tentukanlah kecepatan arus air
di penampang kecil.
jawab
A₁ V₁ = A₂V₂
200 mm2 x 2 m/s = 100 mm2 x V₂
400 = 100 V₂
V₂= 400 / 100
V₂ = 4 m/s
AZAZ
BERNOULLI

ALAT YANG MENERAPKAN
HUKUM BERNOULLI

PENGERTIAN

hukum bernoulli adalah hukum yang
berlandaskan pada hukum kekekalan energi yang
dialami oleh aliran fluida. jika dinyatakan dalam
persamaan menjadi :
P₁ + ½ρv₁² + ρgh₁ = P₂ + ½ρv₂² + ρgh₂
dimana :
p = tekanan air (pa)
v = kecepatan air (m/s)
g = percepatan gravitasi (m/s²)
h = ketinggian air (m)
ρ = massa jenis (kg/ m³)
AZAZ
BERNOULLI

ALAT YANG MENERAPKAN
HUKUM BERNOULLI
PIPA MENDATAR

PENGERTIAN

TEORI T0RRICELLI
VENTURIMETER
TABUNG PITOT
GAYA ANGKAT PESAWAT TERBANG
Penyemprot Nyamuk
Menurut persamaan Bernoulli : P1 +ρ v12 + ρ g h1 = P2 +ρ v22 + ρ g h2 Karena
mendatar h1 = h2 Maka:P1 +ρ v12 = P2 +ρ v22
Karena A1 > A2 Maka P1 > P2
Hal ini memperlihatkan bahwa tempat-tempat yang menyempit fluida
memiliki kecepatan besar, tekanannya mengecil. Sebaliknya, ditempattempat yang luas fluida memiliki kecepatan kecil, tekanannya besar.
SOAL
Pada gambar di bawah pipa selindris diletakkan
mendatar, diameter A = 4 cm, B = 2 cm. Jika
kecepatan aliran di A = 3 m/s dan tekanannya
103 N/m2, tentukan kecepatan aliran dan
tekanan di B! (ρair = 1000 kg/m3).
2

2

jawab
 AA VA = AB VB

=
vB = 12 m/s



=
2
N/m
TEORI TORRICELLI

Pada dinding bejana terdapat lubang kebocoran kecil yang berjarak h dari
permukaan zat cair. Zat cair mengalir pada lubang dengan kecepatan v.
Tekanan di titik a pada lubang sama dengan tekanan di titik b pada
permukaan zat cair yaitu sama dengan tekanan udara luar B. karena lubang
kebocoran kecil, permukaan zat cair dalam bejana turun perlahanlahan, sehingga v2 dianggap nol.

Zat cair dalam sebuah bejana
TEORI TORRICELLI

Keterangan :
v = kecepatan zat cair keluar lubang (m/s)
h = jarak permukaan zat cair terhadap lubang (m)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
x = jarak jatuhnya zat cair di lantai terhadap dinding (m)
t = waktu zat cair dari lubang sampai ke lantai (s)
Q = debit (m3/s)
A = luas penampang lubang (m2)
SOAL
Gambar di bawah ini menunjukkan sebuah reservoir yang
penuh dengan air. Pada dinding bagian bawah reservoir itu
bocor hingga air memancar sampai di tanah. Jika g = 10
m/s2, tentukanlah:
» Kecepatan air keluar dari bagian yang bocor
» Waktu yang diperlukan air sampai ke tanah
» Jarak pancaran maksimum di tanah diukur dari titik P.
jawab

=
=

= 6 m/s
= 1sekon

x = vt = (6 m/s)(1s) = 6 m
VENTURIMETER

Venturimeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur kecepatan aliran zat cair dalam pipa.
1. Venturimeter dengan manometer
Venturimeter yang dilengkapi dengan manometer dan diisi dengan zat cair yang memeiliki massa jenis ρ’, maka
kecepatan pada penampang 1 adalah:

Keterangan:
v1 = kecepatan aliran penampang pipa lebar (m/s)
A1 = Luas penampang pipa besar (m2)
A2 = Luas penampang pipa kecil (m2)
ρ’ = massa jenis fluida dalam manometer (Kg/m3)
ρ = massa jenis fluida (Kg/m3)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
Kecepatan pada penampang 2 adalah:
VENTURIMETER

2. Venturimeter tanpa manometer
Tabung atau pipa dapat dimanfaatkan untuk menentukan kelajuan fluida di
dalam sebuah pipa dan juga dimanfaatkan dalam kaburator.

Keterangan:
v1 = kecepatan aliran penampang pipa lebar (m/s)
A1 = Luas penampang pipa besar (m2)
A2 = Luas penampang pipa kecil (m2)
h = selisih tinggi permukaan fluida pada pipa pengukur beda tekanan (m)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
SOAL
Pipa venturimeter yang memiliki luas
penampang masing-masing 8 × 10–2 m2
dan 5 × 10–3 m2 digunakan untuk
mengukur kelajuan air. Jika beda
ketinggian air raksa di dalam kedua
manometer adalah 0,2 m dan g = 10
m/s2, tentukanlah kelajuan air tersebut (
ρ raksa = 13.600 kg/ m3).
jawab

V1 = 5 × 10–3
V1 = 5 × 10–3

V1 = 0,44 m / s
TABUNG PITOT
Tabung pitot digunakan untuk mengukur kecepatan aliran gas.
Dengan menggunakan persamaan Bernoulli akan diperoleh kecepatan
aliran gas dalam tabung adalah:

Keterangan:
v = kecepatan aliran gas dalam tabung (m/s)
ρ’ = massa jenis zat cair dalam manometer (Kg/m3)
ρ = massa jenis gas (Kg/m3)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
h = selisih tinggi permukaan zat cair dalam manometer ( m )
GAYA ANGKAT PESAWAT TERBANG

jika pesawat bergerak lebih cepat, gaya angkat akan lebih besar dan semakin luas sayap
pesawat makin besar pula gaya angkatnya.
Gaya angkat pada sayap pesawat terbang dirumuskan sebagai berikut:

F1 – F2 = (P1 – P2) A
F1 – F2 =ρ A (v22- v12)

dengan:
F1 – F2 = gaya angkat pesawat terbang (N),
A = luas penampang sayap pesawat (m2),
v1 = kecepatan udara di bagian bawah sayap (m/s),
v2 = kecepatan udara di bagian atas sayap (m/s), dan
ρ = massa jenis fluida (udara).
SOAL
Sebuah pesawat terbang bergerak dengan
kecepatan tertentu sehingga udara yang
melalui bagian atas dan bagian bawah sayap
pesawat yang luas permukaannya 50 m2
bergerak dengan kelajuan masing-masing 320
m/s dan 300 m/s. Berapakah besarnya gaya
angkat pada sayap pesawat terbang tersebut?
(ρ udara = 1,3 kg/m3)
jawab

F1 – F2 =ρ A (v22- v12)
F1 – F2 = 1,3 x 50 x (102400 – 90000)
F1 – F2 = 806000 N
Penyemprot Nyamuk

Jika pengisap dari pompa ditekan maka udara yang melewati pipa sempit pada
bagian A akan memiliki kelajuan besar dan tekanan kecil. Hal tersebut
menyebabkan cairan obat nyamuk yang ada pada bagian B akan naik dan ikut
terdorong keluar bersama udara yang tertekan oleh pengisap pompa.
Thanks For Your Attention

If You Think You Can…
You Can…

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

kontinuitas
kontinuitaskontinuitas
kontinuitas
Ikmaliva
 
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
NovaPriyanaLestari
 
ITP UNS SEMESTER 1 Dinamika fluida
ITP UNS SEMESTER 1 Dinamika fluidaITP UNS SEMESTER 1 Dinamika fluida
ITP UNS SEMESTER 1 Dinamika fluida
Fransiska Puteri
 
Jurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegasJurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegas
Dedew Wijayanti
 

La actualidad más candente (20)

kontinuitas
kontinuitaskontinuitas
kontinuitas
 
Fluida statis PPT SMA
Fluida statis PPT SMAFluida statis PPT SMA
Fluida statis PPT SMA
 
Modul mekanika fluida: Dasar-dasar Perhitungan Aliran Fluida
Modul mekanika fluida: Dasar-dasar Perhitungan Aliran FluidaModul mekanika fluida: Dasar-dasar Perhitungan Aliran Fluida
Modul mekanika fluida: Dasar-dasar Perhitungan Aliran Fluida
 
Percobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebasPercobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebas
 
Mekanika fluida ppt
Mekanika fluida pptMekanika fluida ppt
Mekanika fluida ppt
 
Viskositas zat cair cara stokes
Viskositas zat cair cara stokesViskositas zat cair cara stokes
Viskositas zat cair cara stokes
 
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
 
PPT Materi gerak lurus kelas X
PPT Materi gerak lurus kelas X PPT Materi gerak lurus kelas X
PPT Materi gerak lurus kelas X
 
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
 
Laporan fisika (bandul)
Laporan fisika (bandul)Laporan fisika (bandul)
Laporan fisika (bandul)
 
3.2. gelombang bunyi
3.2. gelombang bunyi3.2. gelombang bunyi
3.2. gelombang bunyi
 
Energi Gelombang
Energi GelombangEnergi Gelombang
Energi Gelombang
 
ITP UNS SEMESTER 1 Dinamika fluida
ITP UNS SEMESTER 1 Dinamika fluidaITP UNS SEMESTER 1 Dinamika fluida
ITP UNS SEMESTER 1 Dinamika fluida
 
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
 
PPT kesetimbangan benda tegar dan titik berat
PPT kesetimbangan benda tegar dan titik beratPPT kesetimbangan benda tegar dan titik berat
PPT kesetimbangan benda tegar dan titik berat
 
Materi 1 mekanika fluida 1
Materi 1 mekanika fluida 1Materi 1 mekanika fluida 1
Materi 1 mekanika fluida 1
 
Fluida Hukum Bernoulli dan Penerapannya
Fluida Hukum Bernoulli dan PenerapannyaFluida Hukum Bernoulli dan Penerapannya
Fluida Hukum Bernoulli dan Penerapannya
 
Laporan percobaan gaya archimedes
Laporan percobaan gaya archimedesLaporan percobaan gaya archimedes
Laporan percobaan gaya archimedes
 
Jurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegasJurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegas
 
Ppt hukum pascal
Ppt hukum pascalPpt hukum pascal
Ppt hukum pascal
 

Similar a Fluida dinamis

Fluida bergerak(1)
Fluida bergerak(1)Fluida bergerak(1)
Fluida bergerak(1)
auliarika
 
Soal dan Pembahasan Fluida Dinamis
Soal dan Pembahasan Fluida DinamisSoal dan Pembahasan Fluida Dinamis
Soal dan Pembahasan Fluida Dinamis
Renny Aniwarna
 
Soal dan pembahasan fluida dinamis
Soal dan pembahasan fluida dinamisSoal dan pembahasan fluida dinamis
Soal dan pembahasan fluida dinamis
Renny Aniwarna
 
FLUIDA DINAMIS.pptx
FLUIDA DINAMIS.pptxFLUIDA DINAMIS.pptx
FLUIDA DINAMIS.pptx
FujiSan3
 
Miftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamis
Miftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamisMiftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamis
Miftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamis
Dermayulita
 
Bab 6 fluida statis dan dinamis
Bab 6 fluida statis dan dinamisBab 6 fluida statis dan dinamis
Bab 6 fluida statis dan dinamis
Eko Supriyadi
 

Similar a Fluida dinamis (20)

fluidadinamis-140103002041-phpapp02.pptx
fluidadinamis-140103002041-phpapp02.pptxfluidadinamis-140103002041-phpapp02.pptx
fluidadinamis-140103002041-phpapp02.pptx
 
Bab 7 fisika
Bab 7 fisikaBab 7 fisika
Bab 7 fisika
 
Dinamika fluida
Dinamika fluidaDinamika fluida
Dinamika fluida
 
Dinamika Fluida_pertemuan 9.ppt
Dinamika Fluida_pertemuan 9.pptDinamika Fluida_pertemuan 9.ppt
Dinamika Fluida_pertemuan 9.ppt
 
Fluida bergerak(1)
Fluida bergerak(1)Fluida bergerak(1)
Fluida bergerak(1)
 
FLUIDA BERGERAK
FLUIDA BERGERAKFLUIDA BERGERAK
FLUIDA BERGERAK
 
Fluida bergerak
Fluida bergerakFluida bergerak
Fluida bergerak
 
Mekanika fluida firman ahyuda
Mekanika fluida firman ahyudaMekanika fluida firman ahyuda
Mekanika fluida firman ahyuda
 
Soal dan Pembahasan Fluida Dinamis
Soal dan Pembahasan Fluida DinamisSoal dan Pembahasan Fluida Dinamis
Soal dan Pembahasan Fluida Dinamis
 
Laporan lengkap percobaan; pipa venturi.
Laporan lengkap percobaan; pipa venturi.Laporan lengkap percobaan; pipa venturi.
Laporan lengkap percobaan; pipa venturi.
 
Soal dan pembahasan fluida dinamis
Soal dan pembahasan fluida dinamisSoal dan pembahasan fluida dinamis
Soal dan pembahasan fluida dinamis
 
Dinamika fluida pertemuan 3 lanjut
Dinamika fluida pertemuan 3 lanjutDinamika fluida pertemuan 3 lanjut
Dinamika fluida pertemuan 3 lanjut
 
FLUIDA DINAMIS.pptx
FLUIDA DINAMIS.pptxFLUIDA DINAMIS.pptx
FLUIDA DINAMIS.pptx
 
Miftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamis
Miftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamisMiftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamis
Miftahurrahmi dan derma yulita fluida dinamis
 
Bab 6 fluida statis dan dinamis
Bab 6 fluida statis dan dinamisBab 6 fluida statis dan dinamis
Bab 6 fluida statis dan dinamis
 
Dinamika Fluida.pdf
Dinamika Fluida.pdfDinamika Fluida.pdf
Dinamika Fluida.pdf
 
Ppt fluida dan gelombang
Ppt fluida dan gelombangPpt fluida dan gelombang
Ppt fluida dan gelombang
 
Fluida Dinamika 2022.pptx
Fluida Dinamika 2022.pptxFluida Dinamika 2022.pptx
Fluida Dinamika 2022.pptx
 
FISIKA_kelas_11.pptx
FISIKA_kelas_11.pptxFISIKA_kelas_11.pptx
FISIKA_kelas_11.pptx
 
8. fluida2-fan
8. fluida2-fan8. fluida2-fan
8. fluida2-fan
 

Fluida dinamis

  • 2.
  • 3. FLUIDA DINAMIS FLUIDA DINAMIS AZAZ KONTINUITAS AZAZ BERNOULLI
  • 4. FLUIDA DINAMIS • fluida dinamis adalah fluida (bisa berupa zat cair, gas) yang bergerak. • Dalam mempelajari materi fluida dinamis, suatu fluida dianggap sebagai fluida ideal. • Fluida ideal adalah fluida yang inkompresibel (yaitu, yang densitasnya sulit diubah) dan tidak memiliki gesekan dalam (disebut viskositas).
  • 5. FLUIDA DINAMIS Fluida ideal adalah fluida yang memiliki ciri-ciri berikut ini: Fluida tidak dapat dimampatkan (incompressible), yaitu volume dan massa jenis fluida tidak berubah akibat tekanan yang diberikan kepadanya. Fluida tidak mengalami gesekan dengan dinding tempat fluida tersebut mengalir. Kecepatan aliran fluida bersifat laminer, yaitu kecepatan aliran fluida disembarang titik berubah terhadap waktu sehingga tidak ada fluida yang memotong atau mendahului titik lainnya.
  • 6. AZAZ KONTINUITAS Debit Aliran (Q) Persamaan Kontinuitas jumlah volume fluida yang mengalir persatuan waktu, atau Q = ∆V / ∆t = AV∆t / ∆t = AV dimana : Q = debit aliran (m3/s) A = luas penampang (m2) V = laju aliran fluida (m/s) aliran fluida sering dinyatakan dalam debit aliran Q=V/t dimana : Q = debit aliran (m3/s) V = volume (m3) t = selang waktu (s)
  • 7. AZAZ KONTINUITAS Persamaan Kontinuitas Debit Aliran (Q) contoh soal suatu pipa mengalirkan air dengan debit 1m3 tiap sekonnya, dan digunakan untuk mengisi bendungan berukuran ( 100 x 100 x 10 ) m. hitung waktu yang dibutuhkan untuk mengisi bendungan sampai penuh ! jawab : t=V/Q t = 100.000 m³ / 1 m³/ s t = 100.000 sekon
  • 8. AZAZ KONTINUITAS Debit Aliran (Q) Persamaan Kontinuitas air yang mengalir di dalam pipa air dianggap mempunyai debit yang sama di sembarang titik. atau jika ditinjau 2 tempat, maka: debit aliran 1 = debit aliran 2, atau : A₁ V₁ = A₂V₂
  • 9. SOAL Sebuah pipa lurus memiliki dua macam penampang, masing-masing dengan luas penampang 200 mm2 dan 100 mm2. Pipa tersebut diletakkan secara horisontal, sedangkan air di dalamnya mengalir dari penampang besar ke penampang kecil. Jika kecepatan arus di penampang besar adalah 2 m/s, tentukanlah kecepatan arus air di penampang kecil.
  • 10. jawab A₁ V₁ = A₂V₂ 200 mm2 x 2 m/s = 100 mm2 x V₂ 400 = 100 V₂ V₂= 400 / 100 V₂ = 4 m/s
  • 11. AZAZ BERNOULLI ALAT YANG MENERAPKAN HUKUM BERNOULLI PENGERTIAN hukum bernoulli adalah hukum yang berlandaskan pada hukum kekekalan energi yang dialami oleh aliran fluida. jika dinyatakan dalam persamaan menjadi : P₁ + ½ρv₁² + ρgh₁ = P₂ + ½ρv₂² + ρgh₂ dimana : p = tekanan air (pa) v = kecepatan air (m/s) g = percepatan gravitasi (m/s²) h = ketinggian air (m) ρ = massa jenis (kg/ m³)
  • 12. AZAZ BERNOULLI ALAT YANG MENERAPKAN HUKUM BERNOULLI PIPA MENDATAR PENGERTIAN TEORI T0RRICELLI VENTURIMETER TABUNG PITOT GAYA ANGKAT PESAWAT TERBANG Penyemprot Nyamuk
  • 13. Menurut persamaan Bernoulli : P1 +ρ v12 + ρ g h1 = P2 +ρ v22 + ρ g h2 Karena mendatar h1 = h2 Maka:P1 +ρ v12 = P2 +ρ v22 Karena A1 > A2 Maka P1 > P2 Hal ini memperlihatkan bahwa tempat-tempat yang menyempit fluida memiliki kecepatan besar, tekanannya mengecil. Sebaliknya, ditempattempat yang luas fluida memiliki kecepatan kecil, tekanannya besar.
  • 14. SOAL Pada gambar di bawah pipa selindris diletakkan mendatar, diameter A = 4 cm, B = 2 cm. Jika kecepatan aliran di A = 3 m/s dan tekanannya 103 N/m2, tentukan kecepatan aliran dan tekanan di B! (ρair = 1000 kg/m3).
  • 15. 2 2 jawab  AA VA = AB VB = vB = 12 m/s  = 2 N/m
  • 16. TEORI TORRICELLI Pada dinding bejana terdapat lubang kebocoran kecil yang berjarak h dari permukaan zat cair. Zat cair mengalir pada lubang dengan kecepatan v. Tekanan di titik a pada lubang sama dengan tekanan di titik b pada permukaan zat cair yaitu sama dengan tekanan udara luar B. karena lubang kebocoran kecil, permukaan zat cair dalam bejana turun perlahanlahan, sehingga v2 dianggap nol. Zat cair dalam sebuah bejana
  • 17. TEORI TORRICELLI Keterangan : v = kecepatan zat cair keluar lubang (m/s) h = jarak permukaan zat cair terhadap lubang (m) g = percepatan gravitasi (m/s2) x = jarak jatuhnya zat cair di lantai terhadap dinding (m) t = waktu zat cair dari lubang sampai ke lantai (s) Q = debit (m3/s) A = luas penampang lubang (m2)
  • 18. SOAL Gambar di bawah ini menunjukkan sebuah reservoir yang penuh dengan air. Pada dinding bagian bawah reservoir itu bocor hingga air memancar sampai di tanah. Jika g = 10 m/s2, tentukanlah: » Kecepatan air keluar dari bagian yang bocor » Waktu yang diperlukan air sampai ke tanah » Jarak pancaran maksimum di tanah diukur dari titik P.
  • 19. jawab = = = 6 m/s = 1sekon x = vt = (6 m/s)(1s) = 6 m
  • 20. VENTURIMETER Venturimeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur kecepatan aliran zat cair dalam pipa. 1. Venturimeter dengan manometer Venturimeter yang dilengkapi dengan manometer dan diisi dengan zat cair yang memeiliki massa jenis ρ’, maka kecepatan pada penampang 1 adalah: Keterangan: v1 = kecepatan aliran penampang pipa lebar (m/s) A1 = Luas penampang pipa besar (m2) A2 = Luas penampang pipa kecil (m2) ρ’ = massa jenis fluida dalam manometer (Kg/m3) ρ = massa jenis fluida (Kg/m3) g = percepatan gravitasi (m/s2) Kecepatan pada penampang 2 adalah:
  • 21. VENTURIMETER 2. Venturimeter tanpa manometer Tabung atau pipa dapat dimanfaatkan untuk menentukan kelajuan fluida di dalam sebuah pipa dan juga dimanfaatkan dalam kaburator. Keterangan: v1 = kecepatan aliran penampang pipa lebar (m/s) A1 = Luas penampang pipa besar (m2) A2 = Luas penampang pipa kecil (m2) h = selisih tinggi permukaan fluida pada pipa pengukur beda tekanan (m) g = percepatan gravitasi (m/s2)
  • 22. SOAL Pipa venturimeter yang memiliki luas penampang masing-masing 8 × 10–2 m2 dan 5 × 10–3 m2 digunakan untuk mengukur kelajuan air. Jika beda ketinggian air raksa di dalam kedua manometer adalah 0,2 m dan g = 10 m/s2, tentukanlah kelajuan air tersebut ( ρ raksa = 13.600 kg/ m3).
  • 23. jawab V1 = 5 × 10–3 V1 = 5 × 10–3 V1 = 0,44 m / s
  • 24. TABUNG PITOT Tabung pitot digunakan untuk mengukur kecepatan aliran gas. Dengan menggunakan persamaan Bernoulli akan diperoleh kecepatan aliran gas dalam tabung adalah: Keterangan: v = kecepatan aliran gas dalam tabung (m/s) ρ’ = massa jenis zat cair dalam manometer (Kg/m3) ρ = massa jenis gas (Kg/m3) g = percepatan gravitasi (m/s2) h = selisih tinggi permukaan zat cair dalam manometer ( m )
  • 25. GAYA ANGKAT PESAWAT TERBANG jika pesawat bergerak lebih cepat, gaya angkat akan lebih besar dan semakin luas sayap pesawat makin besar pula gaya angkatnya. Gaya angkat pada sayap pesawat terbang dirumuskan sebagai berikut: F1 – F2 = (P1 – P2) A F1 – F2 =ρ A (v22- v12) dengan: F1 – F2 = gaya angkat pesawat terbang (N), A = luas penampang sayap pesawat (m2), v1 = kecepatan udara di bagian bawah sayap (m/s), v2 = kecepatan udara di bagian atas sayap (m/s), dan ρ = massa jenis fluida (udara).
  • 26. SOAL Sebuah pesawat terbang bergerak dengan kecepatan tertentu sehingga udara yang melalui bagian atas dan bagian bawah sayap pesawat yang luas permukaannya 50 m2 bergerak dengan kelajuan masing-masing 320 m/s dan 300 m/s. Berapakah besarnya gaya angkat pada sayap pesawat terbang tersebut? (ρ udara = 1,3 kg/m3)
  • 27. jawab F1 – F2 =ρ A (v22- v12) F1 – F2 = 1,3 x 50 x (102400 – 90000) F1 – F2 = 806000 N
  • 28. Penyemprot Nyamuk Jika pengisap dari pompa ditekan maka udara yang melewati pipa sempit pada bagian A akan memiliki kelajuan besar dan tekanan kecil. Hal tersebut menyebabkan cairan obat nyamuk yang ada pada bagian B akan naik dan ikut terdorong keluar bersama udara yang tertekan oleh pengisap pompa.
  • 29. Thanks For Your Attention If You Think You Can… You Can…