Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Kurikulum SMK jurusan Administrasi Perkantoran
1. KURIKULUM SMK
( ADMINISTRASI
PERKANTORAN )
Disusun Oleh :
Gemmy Rozalia (7101413265)
Dwi Fitriyani (7101413293)
Anisah Eva Fauziah (7101413360)
Rossalia Yunisa
(7101413365)
Merisa Irmadita Asri (7101413391)
Lili Esmiati (7101413429)
Pendidikan administrasi Perkantoran B
2013
2. Profil
Lokasi : Jl. Gatot Subroto No.31Pemalang , 52319
•Visi : Bertaqwa, Profesional, Sesuai perkembangan Iptek dan Mampu Bersaing di
dunia kerja.
•Misi : Besikap jujur, disiplin, terampil, kooperatif, danmampu bekerja sesuai
bidangnya.
•Tujuan :
1. Mempersiapkan peserta didik agar menjadi manusia produktif, mampu bekerja
mandiri, mengisi lowongan pekerjaan yang ada di DU/DI sebagai tenaga kerja
tingkat menengah, sesuai dengan kompetensi dalam program keahliaan
pilihannya.
2. Membekali peserta didik agar mampu memilih karir , ulet dan gigih dalam
berkompetensi, beradaptasi dilingkungan kerjadan mengembangkan sikap
profesional dalam bidang keahlian yang diminatinya.
3. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni agar
mampu mengembangkan diri dikemudian hari baik secara mandiri maupun
melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
4. Pramuka, Bola Voli, English Club, Irmus,
Kewirausahaan, PKS, PMR, Seni Tari,
Teknologi Community, Tata Boga, Basket,
Tapak Suci, Rebana
5. 1. Program Normatif
2. Program Adaptif
3. Program Produktif
4. Muatan Lokal
5. Pengembangan Diri
6. 1. Kelompok A Wajib
2. Kelompok B Wajib
3. Kelompok Kejuruan
- Dasar Bidang Keahlian
- Dasar Program Keahlian
- Paket Keahlian
7. 1. Jumlah jam perminggu
2. Struktur kurikulum
3. Jumlah mata pelajaran
4. Penambahan life and career skills.
5. Pembelajaran SMK berbasis proyek dan
sekolah terbuka.
6. Kesimbangan hard skill/competence dan soft
skill/competence.
8. Di SMK N 1 PEMALANG KERIKULUM 2013
mulai diterapkan pada kelas X dimana para
guru sebelumnya sudah mendapat sosialisasi
baik dari kemendikbud, MGMP dan kepala
Sekolah yang berupa pelatihan pembuatan
RPP, pengisian raport, buku referensi, metode
dan media pembelajaran.
9. 1. Kurangnya sarana dan prasarana
2. Guru menganggap kurikulum 2013
lebih dalam dan rumit
3. Tidak semua guru memahami
pelaksanaan kurikulum 2013