3. nawasis.com
Umum
• Merencanakan suatu pengembangan sistem pengelolaan
persampahan memerlukan strategi yang terstruktur dan
tapat sasaran.
• Strategi pengembangan persampahan dan untuk jangka
panjang perlu mengacu pada
– strategi nasional (Permen PU No 21/PRT/M/2006),
– strategi daerah,
– rencana tata ruang yang berlaku.
4. nawasis.com
Cakupan Strategi
1. Strategi Teknis
2. Strategi Peningkatan Kelembagaan
3. Strategi Peningkatan Pembiayaan
4. Strategi Peningkatan Pengaturan
5. Strategi Peningkatan Peran Serta Masyarakat
5. nawasis.com
Strategi Teknis
• Peningkatan cakupan dan kualitas pelayanan berdasarkan
kriteria kebutuhan pengembangan
• Peningkatan kegiatan 3R untuk skala sumber dan kawasan
pada lokasi-lokasi prioritas dan memenuhi kriteria
• Rehabilitasi TPA menjadi minimal controlled landfill
• Mengembangkan pola pelayanan regional 2 atau lebih kota
kabupaten yang berdekatan
6. nawasis.com
Strategi Peningkatan Kelembagaan
• Peningkatan organisasi sesuai dengan peraturan yang
berlaku, di antaranya:
– PP 38/2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antar
Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah
Kabupaten/Kota,
– PP 50/2007 tentang Tata Cara Pelaksanaan Kerja Sama Daerah,
– PP 23/2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum.
• Pemisahan fungsi operator dan regulator
• Peningkatan kualitas SDM melalui training
• Rekruitmen SDM untuk jangka panjang sesuai dengan
kualifikasi bidang keahlian persampahan/manajemen
7. nawasis.com
Strategi Peningkatan Pembiayaan
• Peningkatan prioritas alokasi dana untuk investasi
maupun biaya pengelolaan persampahan
• Pola pembiayaan mengarah pada Badan Layanan Umum
• Peningkatan sistem tarif yang mengarah pada pola cost
recovery
• Penerapan pola insentif dan disinsentif
8. nawasis.com
Strategi Peningkatan Pengaturan
• Penyempurnaan berbagai produk hukum yang realistis
dan aplikatif
• Sosialisasi produk hukum kepada para stakeholders
terutama masyarakat
• Penerapan ketentuan hukum terutama penerapan sanksi
atas pelanggaran secara bertahap
9. nawasis.com
Strategi Peningkatan Peran Serta
Masyarakat
• Sosialisasi
• Edukasi
• Uji coba dan pendampingan
• Penerapan Insentif dan disinsentif untuk program 3R
(reduce, reuse dan recycle)
10. nawasis.com
Tujuan dan Target Penanganan
Jangka pendek dan menengah
• Jangka Pendek
– Tujuan dan target penanganan sampah jangka pendek sangat
tergantung pada permasalahan masing-masing wilayah
perencanaan yang membutuhkan penanganan mendesak
• Jangka Menengah
– Tujuan dan target penanganan sampah jangka menengah sangat
tergantung pada permasalahan masing-masing wilayah
perencanaan yang membutuhkan penanganan untuk jangka waktu
5 tahun
11. nawasis.com
Tujuan dan Target Penanganan
Jangka pendek dan menengah
• Jangka Panjang
– Tujuan dan target penanganan sampah jangka panjang sangat
tergantung pada permasalahan persampahan masing-masing
wilayah perencanaan yang membutuhkan penanganan untuk
jangka waktu 10 tahun
13. nawasis.com
Strategi Pengembangan Pelayanan
Perkiraan Timbulan Sampah
• Timbulan sampah perlu diketahui secara lebih memadai
sebagai dasar perencanaan kebutuhan prasarana dan
sarana persampahan baik untuk jangka pendek, menengah
maupun jangka panjang.
• Perkiraan atau proyeksi timbulan sampah dapat diketahui
setelah data eksisting diketahui (data primer, melalui
sampling analisa timbulan sampah, SNI No 19-3964-1994
tentang Metode Pengambilan Dan Pengukuran Contoh
Timbulan Dan Komposisi Sampah Perkotaan), berdasarkan
hasil penelitian Bank Dunia (Sandra Couintru, 1990).
14. nawasis.com
Strategi Pengembangan Pelayanan
Perkiraan Timbulan Sampah
• Peningkatan laju timbulan sampah untuk negara
berkembang adalah 4 % per-tahun.
• Namun dapat juga digunakan angka yang berbeda untuk
sumber sampah yang berbeda, misal peningkatan laju
timbulan untuk sampah perumahan adalah 1-2 %/ tahun
dan 2-4 %/ tahun untuk sumber sampah komersial.
15. nawasis.com
Strategi Pengembangan Pelayanan
Sistem pengembangan pengelolaan yang Akan ditingkatkan
• Merencanakan sistem pengembangan pengelolaan
persampahan perlu memperhatikan masalah disetiap
wilayah pelayanan, yang menyangkut aspek:
– organisasi,
– teknis,
– pembiayaan,
– pengaturan
– peran serta masyarakat dan dunia usaha.
• Sehingga solusi yang ditawarkan akan efektif
menyelesaikan permasalahan persampahan dalam jangka
pendek, jangka menengah dan jangka panjang.
16. nawasis.com
Strategi Pengembangan Pelayanan
Sistem Pelayanan (1/2)
• Sistem pelayanan persampahan lebih difokuskan pada
aspek teknis yang meliputi :
– Penentuan daerah pelayanan dalam kurun waktu perencanaan
didasarkan pada :
• daerah pelayanan eksisting,
• rencana pengembangan kota, rencana
• wilayah strategis,
• kepadatan penduduk dan
• wilayah kumuh/DAS
17. nawasis.com
Strategi Pengembangan Pelayanan
Sistem Pelayanan (2/2)
• Sistem pelayanan persampahan lebih difokuskan pada
aspek teknis yang meliputi :
– Pola pelayanan yang akan diterapkan pada daerah perencanaan
seperti pola penanganan sampah untuk
• perumahan,
• fasilitas komersial , fasilitas umum (perkantoran, jalan, fasilitas
kesehatan, fasilitas pendidikan) dan fasilitas sosial.
– Pola pelayanan tersebut meliputi pewadahan, pengumpulan,
pemindahan, 3R, pengangkutan dan pemrosesan akhir (pengganti
pembuangan akhir) yang sesuai dengan karakteristik wilayah
pelayanannya.
19. nawasis.com
Strategi Pembiayaan
Strategi investasi
• Investasi untuk pengadaan prasarana dan sarana
persampahan perlu memperhatikan kebutuhan pelayanan
secara teknis dan sesuai dengan kemampuan daerah dan
masyarakat.
• Selain itu potensi swasta untuk investasi bidang
persampahan juga perlu digali secara lebih memadai.
20. nawasis.com
Strategi Pembiayaan
Strategi investasi
• Investasi yang dapat ditawarkan kepada pihak swasta di
antaranya :
– Pengangkutan sampah
– Transfer station
– Pengolahan sampah skala kota (ITF, intermediate treatment
facilities)
– Tempat Pembuangan Akhir
– Pemanfaatan gas landfill melalui
mekanisme CDM
– dan lain-lain
21. nawasis.com
Strategi Pembiayaan
Strategi Operasi dan Pemeliharaan
• Keberhasilan pengelolaan sampah pada dasarnya sangat
tergantung pada ketersediaan dana O/P yang memadai.
Strategi untuk penyediaan dana O/P dapat berupa :
– Penyediaan dana O/P dari APBD sesuai kebutuhan
– Kontribusi dana O/P masyarakat berupa pengelolaan sampah
mandiri berbasis masyarakat skala kawasan (didahului dengan
program kampanye/sosialisasi dan pemberdayaan masyarakat)
– Peran swasta dalam penyediaan dana
O/P berupa kontrak manajemen,
BOO,BOT dan lain-lain sesuai
dengan ketentuan perundangan
yang berlaku