1. DESKRIPSI MATERI
Bidang Keahlian
Program Keahlian
Paket Keahlian
Mata Pelajaran
1.
:
:
:
:
Perikanan dan Kelautan (PK)
Teknologi Penangkapan Ikan (TPI)
Teknika Kapal Penangkap Ikan (TKPI)
Mesin Pendingin Kapal Perikanan (MPKP)
Pengertian
Mesin Pendingin Kapal Perikanan (MPKP) adalah ilmu yang mempelajari
sistem, komponen dan mesin pendingin di kapal perikanan yang
didalamnya terjadi siklus dari bahan pendingin dalam sistem sehingga
terjadi perubahan panas dan tekanan.Produksi dan pemeliharaan tingkat
suhu dari bahan atauruangan pada tingkat yang lebih rendah dari suhu
lingkungan atau atmosfersekitarnya dengan cara penyerapan atau
penarikan panas dari bahan atauruangan tersebut, sebagai usaha
memindahkan panas dari suatu bahan atau ruangan ke bahan atau
ruangan yang lain.
2.
Rasional
Dalam perkembangan selanjutnya mesin pendingin dewasa ini telah banyak
digunakan untuk mempertahankan suhu rendah sehingga produk tetap
dalam keadaan segar. Dalam suatu sistem refrigerasi, tenaga panas dan
efek panas antara lain terlibatdari suatu jenis bahan yang terkait dengan
proses-proses refrigerasi. Perubahandari suatu jenis bahan dari keadaan
padat menjadi cair atau gas (uap) dansebaliknya dari gas menjadi cairan
atau padatan melibatkan sejumlah tertentutenaga panas yang berhubungan
dengan suhu, tekanan dan volume bahantersebut. Refrigerasi mekanik
adalah suatu sistem refrigerasi yangmenggunakan tenaga khusus untuk
menggerakkan guna memproduksi dingindengan bantuan mesin. Siklus
kerja sistem refrigerasi ada empat
yaitu;penguapan, kompresi,
pengembunan dan ekspansi.
3.
Tujuan
Matapelajaran Mesin Pendingin Kapal Perikanan (MPKP) bertujuan untuk:
a. Menambah keimananpesertadidikdengan menyadari mesin pendingin
kapal perikananterhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya;
b. Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan bumi dan seisinya yang
memungkinkan bagi makhluk hidup untuk tumbuh dan berkembang;
c. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, objektif, jujur,
teliti, cermat, tekun,ulet, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis,
kreatif, inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari
sebagai
wujud
implementasi
sikap
ilmiahdalam
melakukan
pengoperasiandanperawatanmesin pendingin kapal perikanan;
d. Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari
sebagai
wujud
implementasi
melaksanakan
kegiatanpengoperasiandanperawatanmesin
pendingin
kapal
perikanandan melaporkan hasil kegiatan;
e. Memupuk sikap ilmiah yaitu jujur, obyektif, terbuka, ulet, kritis dan
dapat bekerjasama dengan orang lain;
2. f.
4.
Mengembangkan
pengalaman
menggunakanmetodeilmiahuntuk
merumuskan
masalah,
mengajukan
dan
menguji
hipotesis,
mengumpulkan,
mengolah,
dan
menafsirkan
data,
serta
mengkomunikasikan
hasil
pembelajaranpengoperasiandanperawatanmesin
pendingin
kapal
perikanansecara lisan dan tertulis;
g. Mengembangkan kemampuan bernalar dalam berpikir analisis induktif
dan deduktif dengan menggunakan konsep dan prinsip mesin pendingin
kapal perikanan untuk menjelaskan berbagai peristiwa dan
menyelesaian masalah baik secara kualitatif maupun kuantitatif;
h. Menguasai konsep dan prinsip mesin pendingin kapal perikananserta
mempunyai keterampilan mengembangkan pengetahuan, dan sikap
percaya diri sebagai bekal kesempatanuntuk melanjutkan pendidikan
pada jenjang yang lebih tinggi serta mengembangkan ilmu pengetahuan
dan teknologi.
RuangLingkupMateri
a. Bahan mesin pendingin kapal perikanan:
1) Ilmu bahan mesin pendingin kapal perikanan
2) Ilmu bahan pelumas mesin pendingin kapal perikanan
3) Ilmu bahan pendingin (refrigerant) mesin pendingin kapal perikanan
4) Pemeriksaan magnetis, penetran, ultrasonic, rontgen
5) Penyebab dan pencegahan korosi pada mesin pendingin kapal
perikanan
b. Komponen dan sistem pendingin kapal perikanan :
1) Komponen-komponen dan konstruksi sistem pendingin kapal
perikanan
2) Sistem pelumasan pada komponen mesin pendingin kapal perikanan
3) Pengetesan komponen-komponen dan sistem pendingin kapal
perikanan
c. Prinsip kerja komponen-komponen mesin pendingin kapal perikanan :
1) Dasar thermodinamika
2) Konversi energi
3) Prinsip kerja komponen utama mesin pendingin kapal perikanan
4) Prinsip kerja komponen pendukung mesin pendingin kapal
perikanan
5) Persiapan komponen-komponen untuk pengoperasian mesin
pendingin kapal perikanan
6) Pengoperasian komponen-komponen mesin pendingin kapal
perikanan
7) Persiapan komponen-komponen sebelum menghentikan mesin
pendingin kapal perikanan
8) Prosedur perlakuan komponen-komponen setelah menghentikan
mesin pendingin kapal perikanan
d. Prinsip kerja mesin pendingin kapal perikanan :
1) Sistem pendingin absorbsi
2) Prinsip kerja siklus absorbsi
3) Sistem kerja mesin pendingin kapal perikanan
4) Sistem pendingin kompresi
5) Pengetesan mesin pendingin kapal perikanan
e. Pengoperasian mesin pendingin kapal perikanan :
1) Persiapan pengoperasian instalasi tenaga penggerak kapal perikanan
3. 2)
3)
4)
5)
6)
5.
Penyalaan motor tenaga penggerak kapal perikanan
Pembebanan pada instalasi tenaga penggerak kapal perikanan
Pembebasan beban pada instalasi tenaga penggerak kapal perikanan
Penghentian motor tenaga penggerak kapal perikanan
Prosedur setelah menghentikan kerja instalasi tenaga penggerak
kapal perikanan
f. Dinas jaga mesin pendingin kapal perikanan :
1) Prinsip pelaksanaan tugas jaga mesin pendingin kapal perikanan
2) Tugas jaga sebelum dan setelah mengoperasikan mesin pendingin
kapal perikanan
3) Tugas jaga perwira kamar mesin sebelum dan setelah
mengoperasikan mesin pendingin kapal perikanan
4) Persiapan mesin pendingin kapal perikanan pada saat masuk dan
keluar beban panas
5) Tugas jaga mesin pendingin kapal perikanan
6) Persyaratan tugas jaga dalam pengoperasian mesin pendingin kapal
perikanan
7) Pengetahuan petugas jaga mesin tentang mesin pendingin kapal
perikanan
8) Penggunaan dan pemeliharaan alat ukur untuk tugas jaga mesin
pendingin kapal perikanan
g. Gambar teknik mesin pendingin kapal perikanan :
1) Fungsi dan sifat gambar teknik mesin pendingin kapal perikanan
sebagai bahasa teknik
2) Gambar teknik mesin pendingin kapal perikanan
3) Garis dan huruf dalam gambar teknik mesin pendingin kapal
perikanan
4) Alat-alat gambar teknik mesin pendingin kapal perikanan dan
penggunaannya
5) Konstruksi geometris mesin pendingin kapal perikanan
6) Penyajian tiga dimensi mesin pendingin kapal perikanan
7) Proyeksi gambar mesin pendingin kapal perikanan
8) Potongan (irisan) mesin pendingin kapal perikanan
9) Pemberian ukuran pada gambar mesin pendingin kapal perikanan
10) Konfigurasi permukaan gambar mesin pendingin kapal perikanan
h. Perawatan dan perbaikan mesin pendingin kapal perikanan:
1) Perawatan berkala mesin pendingin kapal perikanan
2) Gangguan, penyebab dan penanggulangan kerusakan pada mesin
pendingin kapal perikanan
3) Perbaikan mesin pendingin kapal perikanan
Prinsip-prinsipBelajar, Pembelajaran, danAsesmen
Prinsip-prinsipBelajar
a. Berfokuspadapesertadidik (student center learning),
b. Peningkatankompetensiseimbangantarapengetahuan,
ketrampilandansikap
c. Kompetensididukungempatpilaryaitu
:
inovatif,
afektifdanproduktif
kreatif,
Pembelajaran
a. Mengamati (melihat, mengamati, membaca, mendengar, menyimak)
4. b. Menanya (mengajukanpertanyaandari yang faktualsampaike yang
bersifathipotesis
c. Pengumpulan
data
(menentukan
data
yang
diperlukan,
menentukansumber data, mengumpulkan data
d. Mengasosiasi (menganalisis data, menyimpulkandarihasilanalisis data)
e. Mengkomunikasikan
(menyampaikanhasilkonseptualisasidalambentuklisan, tulisan diagram,
bagan, gambaratau media)
Penilaian/asesmen
a. Penilaiandilakukanberbasiskompetensi,
b. Penilaiantidakhanyamengukurkompetensidasartetapijugakompetensiinti
danstandarkompetensilulusan.
c. Mendorongpemanfaatanportofolio
yang
dibuatpesertadidiksebagai
instrument
utamapenilaiankinerjapesertadidikpadapembelajaran
di
sekolahdanindustri.
Penilaian dalam pembelajaran Mesin Pendingin Kapal Perikanan (MPKP)
dapat dilakukan secara terpadu dengan proses pembelajaran. Aspek
penilaian pembelajaan Mesin Pendingin Kapal Perikanan (MPKP)meliputi
hasil belajar dan proses belajar siswa. Penilaian dapat dilakukan dengan
menggunakan tes tertulis, observasi, tes praktik, penugasan, tes lisan,
portofolio, jurnal, inventori, penilaian diri, dan penilaian antarteman.
Pengumpulan data penilaian selama proses pembelajaran melalui observasi
juga penting untuk dilakukan. Data aspek afektif seperti sikap ilmiah,
minat, dan motivasi belajar dapat diperoleh dengan observasi, penilaian diri,
dan penilaian antar teman.