Dokumen tersebut membahas tentang keselarasan kurikulum 2013 dengan dunia kerja dalam peningkatan mutu pendidikan di SMK. Kurikulum 2013 dirancang untuk menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang sesuai dengan tuntutan dunia kerja saat ini dan masa depan.
Implementasi Model pembelajaran STEAM Holistik-Integratif Berbasis Digital Me...
Keselarasan kurikulum 2013 smk dengan dunia kerja kasubdit
1. KESELARASAN KURIKULUM 2013
DENGAN DU/DI DALAM PENINGKATAN
MUTU SMK
DR. AGUNG BUDI SUSANTO.MM
KASUBDIT PEMBELAJARAN DIT PEMBINAAN SMK
DIREKTORAT PEMBINAAN SMK
2. MATERI PAPARAN
LATAR BELAKANG
PENGEMBANGAN KURIKULUM 2013
SPEKTRUM 2013 KURIKULUM SMK
KESELARASAN DENGAN DUNIA KERJA
STRATEGI PENYIAPAN LULUSAN SMK SIAP DI DUNIA KERJA
4. Sumber: Archipelago Economy: Unleashing Indonesia’s Potential (McKinsey Global Institute, 2012)
....Indonesia’s economy has enormous promise...
.... Indonesia’s recent impressive economic performance is not widely understood ....
4
Perlu dipersiapkan
social engineering
Perlu peningkatan
akses, kualitas dan
relevansi pendidikan
5. Tren Permintaan terhadap Tenaga Terampil di Negara Maju
.... Permintaan terhadap tenaga terampil di negara maju terus meningkat ....
Demand for Skilled and Unskilled Workers, reflected in employment rates, 1980-2000
Sumber: Yidan Wang, 2012. Education in a Changing World: Flexibility, Skills, and Employability
5
6. Comparation of Productivity
Origin of GDP (%)
2008
21
41 45
7 15
42 5219
25 18
27
30
20
18
60
34 37
66 55
38 30
Agriculture
Industry
Services
Structure of
Employment
(%) 2008
Brazil China India Indonesia Korea Malaysia Thailand Vietnam
Source: The Economist 2011, diolah Tim SDM IPTEK KP3EI
8. PEMBANDING Komposisi Pendidikan
70.40%
22.40%
7.20% Tinggi
Menengah
Dasar
24.30%
56.30%
20.30% Tinggi
Menengah
Dasar
20.40%
39.30%
40.30% Tinggi
Menengah
Dasar
INDONESIA
MALAYSIA
OECD
Data Kemdiknas, Diolah dari: Encyclopedia of Nations, http://www.nationsencyclopedia.com/ diakses Januari 2011
63.00%
17.70%
10.30%
5.50%
1.60%
1.80%
55.50%
20.20%
12.70%
6.20%
2.20%
3.20%
51.50%
18.90%
14.60%
7.80%
2.70%
4.60%
0.00% 20.00% 40.00% 60.00% 80.00%
SD atau tidak tamat SD
SMP
SMA
SMK
Diploma I,II,III
Universitas
2010
2006
2001
TINGGI
MENENGAH
DASAR
PENINGKATAN
KWALIFIKASI
SDM
TINGGI dan
MENENGAH
100%
175%19% di 2025
44% di 2025
9. Looking to the long term, Indonesia will become a high
income country
page 9
$3,005 $5,300
$9,000
$14,900
$22,500
$30,400
$38,600
$46,900
2010 2015 2020 2025 2030 2035 2040 2045
GDP Nominal (US$ Billion)
711 4,257 9,706 16,578
Population (Million people)
237
PREPARATION ACCELERATION CONTINUATION
6,7932,4161,335 12,989
286 319 353302269253 336
GDP Nominal per capita
Indonesia becomes a high income
country with GDP per capita USD
14,250-USD 15,500
10. The increase of the productive population will fuel stable and
rapid economic growth
page 10
Expected Population Pyramid (2000–2020)
15 12 9 6 3 0
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
50
55
60
65
70
75
80
85
90
95
100
15 12 9 6 3 0
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
50
55
60
65
70
75
80
85
90
95
100
0 3 6 9 12 15
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
50
55
60
65
70
75
80
85
90
95
100
Male Indonesia–2000 Female
Population (in millions)
0 3 6 9 12 15
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
50
55
60
65
70
75
80
85
90
95
100
Male Indonesia–2020 Female
Population (in millions)
Total (million) 205 254
Male (million) 102 127
Female (million) 102 127
Productive population
(20–55 years old) 99 (48%) 132 (52%)
Source: 2008 UNDP World Population Prospects
17. Pembelajaran dan Inovasi
• Kreatif dan inovasi
• Berfikir kritis menyelesaikan masalah
• Komunikasi dan kolaborasi
Informasi, Media and
Teknologi
• Melek informasi
• Melek Media
• Melek TIK
Kehidupan dan Karir
• Fleksibel dan adaptif
• Berinisiatif dan mandiri
• Keterampilan sosial dan budaya
• Produktif dan akuntabel
• Kepemimpinan&tanggung jawab
Sumber: 21st Century Skills, Education, Competitiveness. Partnership for 21st Century, 2008
Kerangka Kompetensi Abad 21
Kerangka ini menunjukkan
bahwa berpengetahuan
[melalui core subjects] saja
tidak cukup, harus dilengkapi:
-Berkemampuan kreatif - kritis
-Berkarakter kuat [bertanggung
jawab, sosial, toleran, produktif
, adaptif,...]
Disamping itu didukung dengan
kemampuan memanfaatkan
informasi dan berkomunikasi
Partnership: Perusahaan, Asosiasi Pendidikan, Yayasan,... 17
19. Pembentukan Kompetensi Melalui Pembelajaran dan
Pemanfaatannya
Pengetahuan
Sikap
Keterampilan
Pengetahuan
Keteram-
pilan
Sikap
Pembelajaran K-S-A
Pemanfaatan A-S-K
Belajar
Mengapa
Belajar Apa
Belajar
Bagaimana
19
20. Manajemendan
Kepemimpinan
IklimAkademikdan
BudayaSekolah
Kesiapan:
-Fisik
-Emosional
-Intelektual
- Spiritual
Kerangka Kerja Pengembangan Kurikulum 2013
PesertaDidik Pembelajaran
Lulusanyang
Kompeten
Kurikulum
(SKL, Standar-standar: Isi, Proses, dan Penilaian, Struktur Kurikulum, )
Pribadi beriman, bertakwa, berakhlak mulia
Pembelajar yang Sukses *
Pribadi yang Santun & Percaya Diri
WN yang Bertanggung Jawab
Kontributor Peradaban yang Efektif
* tidak pernah berhenti belajar
Kebutuhan:
-Individu
-Masyarakat, Bangsa, Negara, Dunia
-Peradaban
Kelayakan:
-Materi
-Proses
Buku Pegangan (Buku Babon)
(Buku Pegangan Siswa, Buku Pegangan Guru)
Rumusan Kompetensi Guru dan Penyiapan Guru
Psikologi Pedagogi Sosio-eko-kultural
20
22. Konsep Pengembangan Kurikulum Sebagai Praksis
22
Kebutuhan:
-Individu
-Masyarakat
-Bangsa dan Negara
-Peradaban
Kompetensi
lulusan
(Sikap, Keteram
pilan, Pengetah
uan)
Materi Inti
Pembelajaran
Proses
Pembelajaran
Proses
Penilaian
Dokumen
Kurikulum
UU Sisdiknas
Keutuhan
Keseragaman
Keselarasan
(Praktek terbaik)
Sikap, Pengetahuan, Keterampilan
Model
Pembelajaran
KI-KD Mapel
Bervariasi Standar
(produk)
Variasi (normal, pengayaan, remedi)
Standar
(materi dan proses)
Konteks
Standar
23. 23
Mata Pelajaran
Kelas
X XI XII
Kelompok Wajib
1 Pendidikan Agama 3 3 3
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2
3 Bahasa Indonesia 4 4 4
4 Matematika 4 4 4
5 Sejarah Indonesia 2 2 2
6 Bahasa Inggris 2 2 2
7 Seni Budaya 2 2 2
8 Prakarya 2 2 2
9 Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan 3 3 3
Jumlah jam pelajaran Kelompok Wajib 24 24 24
Kelompok Peminatan
Matapelajaran peminatan akademik (untuk SMA) 18 20 20
Peminatan akademik dan vokasi (untuk SMK) 24 24 24
Struktur Kurikulum Pendidikan Menengah
23
25. Tujuan Pendidikan Nasional
(Pasal 3 UU No 20 Sisdiknas Tahun 2003)
Berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak
mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
menjadi warga negara yang demokratis serta
bertanggung jawab.
Sikap
Spiritual beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Sosial berakhlak mulia, sehat, mandiri, demokratis,
bertanggung jawab
Pengetahuan berilmu
Keterampilan cakap dan kreatif
25
26. Pembelajaran
Peran Kurikulum sebagai Integrator
Sistem Nilai, Pengetahuan dan Keterampilan
Sistem
Nilai
Kompetensi:
-Sikap
-keterampilan
-Pengetahuan
Aktualisasi
(Action)
Internalisasi
(Reflection)
Watak/
Perilaku
Individu
Kurikulum
PTK dan dukungan lain: SarPras,...
-Produktif
-Inovatif
-Afektif
Watak/Perilaku Kolektif
26
27. Mata PelajaranMata PelajaranMata PelajaranMata PelajaranMata PelajaranMata PelajaranMata Pelajaran
Mata PelajaranMata PelajaranMata PelajaranMata PelajaranMata PelajaranMata PelajaranHimpunan Kompetensi Dasar
Mata PelajaranMata PelajaranMata PelajaranMata PelajaranHimpunan Kompetensi Inti
KI
Kelas IIII
KI
Kelas IV
KI
Kelas V
KI
Kelas VI
KI
Kelas IIII
KI
Kelas IV
KI
Kelas V
KI
Kelas VI
KL
SD/MI
KL
SMP/MTs
KL
SMA/K
/MA/MAK
KL
PT/PTA
ProsesPembentukan
Keterkaitan Kompetensi Lulusan antar Jenjang Pendidikan
Tujuan
Pendidikan
Nasional
ProsesPerumusan
KL : Kompetensi Lulusan
27
28. Standar Kompetensi Lulusan SMA/SMK
Sikap Memiliki [melalui menerima, menjalankan, menghargai, menghayati,
mengamalkan] perilaku yang mencerminkan sikap orang beriman,
berakhlak mulia, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan dirinya sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
Keterampilan Memiliki [melalui mengamati, menanya, mencoba, mengolah,
menyaji, menalar, mencipta] kemampuan pikir dan tindak yang
produktif dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret sebagai
pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri [sesuai
dengan bakat dan minatnya] dari berbagai sumber dengan sudut
pandang berbeda
Pengetahuan Memiliki [melalui mengetahui, memahami, menerapkan,
menganalisis, mengevaluasi] pengetahuan prosedural dan
metakognitif dalam ilmu pengetahuan, teknologi,seni, budaya dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian
28
29. Ranah KOMPETENSI INTI KELAS X
Sikap Spiritual Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
Sikap Sosial Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Pengetahuan SMA:
Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya.
SMK:
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
Rumusan Kompetensi Inti Pendidikan Menengah
29
30. Ranah KI Kelas X
Keterampilan SMA:
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan dibawah
bimbingan langsung.
SMK:
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Kompetensi Inti SMA dan SMK
30
31. JUMLAH SMK PER BIDANG STUDI KEAHLIAN
1,553 1,563
1,024 662 988
82
3,536 3,178
3,494
816 376
793
-
1,000
2,000
3,000
4,000
5,000
6,000
TeknologiInformasiDan
Komunikasi
TeknologiDanRekayasa
BisnisDanManajemen
Seni,KerajinanDanPariwisata
AgribisnisDanArgoindustri
Kesehatan
Swasta
Negeri
32. JUMLAH SMK PER BIDANG STUDI KEAHLIAN
1,553
3,536
1,563
3,178
1,024
3,494
662
816
988
376
82
793
-
2,000
4,000
6,000
8,000
10,000
12,000
14,000
Negeri Swasta
Kesehatan
Agribisnis Dan Argoindustri
Seni,Kerajinan Dan Pariwisata
Bisnis Dan Manajemen
Teknologi Dan Rekayasa
Teknologi Informasi Dan
Komunikasi
38. 4 Isu Pokok Pembangunan Pendidikan dan Kebudayaan
AKSES
MUTU & RELEVANSI
TATA KELOLA
• Populasi yang besar
• Disparitas sosial, ekonomi, geografis
• Daya tampung terbatas
• Pemerataan Layanan.
• …
• Peningkatan kelayakan Sarana-prasarana
• Kualitas & distribusi guru
• Pendidikan karakter
• Keselarasan dengan dunia kerja
• Kompetensi Lulusan
• …
• Penggunaan sumberdaya belum efisien
• Kurang fokus pada tupoksi
• Kurang transparan
• Kurang akuntabel
• …
memastikan
ketersediaan dan
keterjangkauan
meningkatkan mutu
dan relevansi secara
berkelanjutan
memastikan
sumberdaya dikelola
efisien, efektif, transpar
an, akuntabel
Arah KebijakanMasalah & Tantangan
PELESTARIAN DAN
PENGEMBANGAN
KEBUDAYAAN
• Konservasi produk budaya masih terbatas
• Diplomasi budaya belum dimanfaatkan
secara efektif
• Pengembangan, pembinaan, dan
pelindungan bahasa dan sastra masih
terbatas
• ...
menuntaskan
konservasi, pengemba
ngan, dan promosi
budaya dan bahasa
38
39. Kompetensi Lulusan
Penguasaan pengetahuan dan
keterampilan:
+ Analisis, kreasi
+ Menguasai ICT
+ Communication
+ 2nd language
Sikap:
Kemandirian
Bekerjasama (teamwork)
Bekerja dalam kelompok
heterogen/multibudaya
Pengenalan sifat pekerjaan terkait:
Terlatih dalam etika kerja
Memahami makna kualitas
Fleksibel terhadap perubahan pekerjaan
Tuntutan Kualitas Lulusan SMK
40. Kompetensi
5 Pilar Belajar :
• Knowing what
• Knowing why
• Knowing how
• Knowing when
• Attitude & value
Profil
Lulusan
Kompetensi … seperangkat tindakan cerdas, penuh tanggung
jawab, yang dimiliki seseorang sebagai syarat untuk dianggap mampu
oleh masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang
pekerjaan tertentu (Kepmendiknas 045/2002)
• Landasan kepribadian
• Penguasaan Bidang
Ilmu
• Keahlian dlm berkarya
• Perilaku dlm berkarya
• Berkehidupan
bermasyarakat
41. Lulusan Pendidikan Kejuruan diharapkan mempunyai
kompetensi ( 5 elemen kompetensi ) yang sesuai
kebutuhan Pemangku Kepentingan :
• Kebutuhan masyarakat (societal needs)
• Kebutuhan dunia kerja (industrial needs)
• Kebutuhan profesional (professional needs)
• Kebutuhan generasi masa depan (aspek vision)
• Kebutuhan ilmu pengetahuan (aspek scientific)
Analisis Kebutuhan
42. Kompetensi
Sosial
Kompetensi
Profesional
Kompetensi
Kultural
Kompetensi
Global
beriman dan
bertakwa, jujur, amanah, a
dil, bertanggung
jawab, berempati, berani
mengambil
resiko, pantang
menyerah, gigih, ceria, rel
a berkorban, dan berjiwa
patriotik
ramah, saling
menghargai, toleran, pedu
li, suka menolong, gotong
royong, nasionalis, mengut
amakan kepentingan
umum, bangga
menggunakan bahasa dan
produk
Indonesia, dinamis, kerja
keras, dan beretos kerja
Bersih sehat
disiplin, sportif,
tangguh, andal,
berdayatahan, bersah
abat, kooperatif, deter
minatif, kompetitif, kos
mopolit, dan Bahasa
Internasional
cerdas, kritis, kreatif,
inovatif, ingin
tahu, berpikir
terbuka, produktif, p
enguasaan skill, dan
reflektif
KONFIGURASI NILAI KOMPETENSI PROFESIONAL- SOSIAL-
KULTURAL- GLOBAL
42
43. SPEKTRUM TAHUN 2008 KE 2013
43
NO
08
NO
13
BIDANG STUDI/KEAHLIAN
2008 2013
JUMLAH
PROGRAM
STUDI
JUMLAH
KOMPETENSI
KEAHLIAN
JUMLAH
PROGRAM
KEAHLIAN
JUMLAH PAKET
KEAHLIAN
(PEMINATAN)
1 1 TEKNOLOGI DAN REKAYASA 18 66 18 62
2 2 TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI 3 9 3 7
3 3 KESEHATAN 2 6 2 6
4 SENI, KERAJINAN, DAN PARIWISATA 7 22 - -
4 SENI RUPA DAN KRIYA (2013) - - 2 10
5 SENI PERTUNJUKAN (2013) - - 5 7
6 PARIWISATA (2013) - - 4 7
5 7 AGROBISNIS DAN AGRITEKNOLOGI 7 14 6 16
8 PERIKANAN DAN KELAUTAN (2013) - - 3 8
6 9 BISNIS DAN MANAJEMEN 3 4 3 5
JUMLAH 40 121 46 128
44. 1. BIDANG KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN REKAYASA
PROGRAM KEAHLIAN PAKET KEAHLIAN
NOMOR
KODE
1.1. Teknik Bangunan 1.1.1 Teknik Konstruksi Baja 001
1.1.2 T eknik Konstruksi Kayu 002
1.1.3 Tekniok Konstruksi Batu dan Beton 003
1.1.4 Teknik Gambar Bangunan 004
1.2. Teknik Furnitur 1.2.1 Teknik Furnitur 005
1.3. Teknik Plambing dan
Sanitasi
1.3.1 Teknik Plambing dan Sanitasi 006
1.4. Geomatika 1.4.1 Geomatika 007
1.5. Teknik
Ketenagalistrikan
1.5.1 Teknik Pembangkit Tenaga Listrik 008
1.5.2 Teknik Jaringan Tenaga Listrik 009
1.5.3 Teknik Instalasi Pemanfaatan
Tenaga Listrik
010
1.5.4 Teknik Otomasi Industri 011
1.5.5 Teknik Pendingin dan Tata Udara 012
45. 1.6 Teknik Mesin 1.6.1 Teknik Pemesinan 013
1.6.2 Teknik Pengelasan 014
1.6.3 Teknik Fabrikasi Logam 015
1.6.4 Teknik Pengecoran Logam 016
1.6.5 Teknik Pemeliharaan Mekanik Industri 017
1.6.6 Teknik Gambar Mesin 018
1.7 Teknologi Pesawat
Udara
1.7.1 Pemeliharaan dan Perbaikan Motor dan Rangka Pesawat Udara 019
1.7.2 Pemesinan Pesawat Udara 020
1.7.3 Konstruksi Badan Pesawat Udara 021
1.7.4 Konstruksi Rangka Pesawat Udara 022
1.7.5 Kelistrikan Pesawat Udara 023
1.7.6 Elektronika Pesawat Udara 024
1.7.7 Pemeliharaan dan Perbaikan Instrumen Elektronika Pesawat Udara 025
1.8 Teknik Grafika 1.8.1 Persiapan Grafika 026
1.8.2 Produksi Grafika 027
1.9 Teknik
Instrumentasi
Industri
1.9.1 Teknik Instrumentasi Logam 028
1.9.2 Kontrol Proses 029
1.9.3 Kontrol Mekanik 030
1.10 Teknik Industri 1.10.1 Teknik Pelayanan Produksi 031
1.10.2 Teknik Pergudangan 032
BIDANG KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN REKAYASA
46. BIDANG KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN REKAYASA
1.17 Teknik Elektronika 1.17.1 Teknik Audio Video 055
1.17.2 Teknik Elektronika Industri 056
1.17.3 Teknik Elektronika Komunikasi 057
1.17.4 Teknik Mekatronika 058
1.17.5 Teknik Ototronik 059
1.18 Teknik Energi
Terbarukan
1.18.1 Teknik Energi Hidro 060
1.18.2 Teknik Energi Surya dan Angin 061
1.18.3 Teknik Energi Biomassa 062
47. 2.1 Teknik Komputer dan
Informatika
2.1.1 Rekayasa Perangkat Lunak 063
2.1.2 Teknik Komputer dan Jaringan 064
2.1.3 Multimedia 065
2.2 Teknik Telekomunikasi 2.2.1 Teknik Transmisi Telekomunikasi 066
2.2.2 Teknik Suitsing 067
2.2.3 Teknik Jaringan Akses 068
2.3 Teknik Broadcasting 2.2.1 Teknik Produksi dan Penyiaran Program Radio dan
Pertelevisian
069
2. BIDANG KEAHLIAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI DAN INFORMASI
48. 3.1 Kesehatan 3.1.1 Keperawatan 070
3.1.2 Keperawatan Gigi 071
3.1.3 Analis Kesehatan 072
3.2.4 Farmasi 073
3.2.5 Farmasi Industri 074
3.2 Perawatan Sosial
3.2.1 Perawatan Sosial 075
3. BIDANG KEAHLIAN Kesehatan
49. 4. BIDANG KEAHLIAN Agrobisnis dan Agroteknologi
4.1 Agribisnis Produksi
Tanaman
4.1.1 Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura 076
4.1.2 Agribisnis Tanaman Perkebunan 077
4.1. 3 Agribisnis Perbenihan dan Kultur Jaringan Tanaman 078
4.2 Agribisnis Produksi
Ternak
4.2.1 Agribisnis Ternak Ruminansia 079
4.2. 2 Agribisnis Ternak Unggas 080
4.2.3 Agribisnis Aneka Ternak 081
4.3 Kesehatan Hewan 4.3.1 Kesehatan Hewan 082
4.4 Agribisnis
Pengolahan Hasil
Pertanian dan
Perikanan
4.4.2 Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian 083
4.4. 3 Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan 084
4.4. 4 Pengawasan Mutu Hasil Pertanian dan Perikanan 085
4.5 Mekanisasi Pertanian 4.5.1 Alat Mesin Pertanian 086
4.5.2 Teknik Tanah dan Air 087
4.6 Kehutanan 4.6.2 Teknik Inventarisasi dan Pemetaan Hutan 088
4.6.3 Teknik Konservasi Sumberdaya Hutan 089
4.6.4 Teknik Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan 090
4.6.5 Teknik Produksi Hasil Hutan 091
50. 5. BIDANG KEAHLIAN Perikanan dan Kelautan
5.1 Teknologi Penangkapan
Ikan
5.1.1 Nautika Kapal
Penangkap Ikan
092
5.1.2 Teknika Kapal
Penangkap Ikan
093
5.2 Teknologi dan Produksi
Perikanan Budidaya
5.2.1 Budidaya Perikanan 094
5.2.2 Budidaya Krustacea 095
5.2.3 Budidaya Kekerangan 096
5.2.4 Budidaya Rumput Laut 097
5.3 Pelayaran 5.3.1 Nautika Kapal Niaga 098
5.3.2 eknika Kapal Niaga 099
52. 7. BIDANG KEAHLIAN Pariwisata
7.1 Kepariwisataan 7.1.1 Usaha Perjalanan Wisata 105
7.1.2 Akomodasi Perhotelan 106
7.2 Tata Boga 7.2.1 Jasa Boga 107
7.2.2 Patiseri 108
7.3 Tata
Kecantikan
7.3.1 Tata Kecantikan Rambut 109
7.3.2 Tata Kecantikan Kulit 110
7.4 Tata Busana 7.4.1 Tata Busana 111
53. 9. BIDANG KEAHLIAN Seni Pertunjukan
9.1 Seni Musik 9.1.1 Seni Musik Klasik 122
9.1.2 Seni Musik Non Klasik 123
9.2 Seni Tari 9.2.1 Seni Tari 124
9.3 Seni Karawitan 9.3.1 Seni Karawitan 125
9.4 Seni Pedalangan 9.4.1 Seni Pedalangan 126
9.5 Seni Teater 9.5.1 Pemeranan 127
9.5.2 Tata Artistik 128
64. Profesi
Spesialis 1
Spesialis 2
Sekolah Menegah Atas/ Kejuruan/ Madrasah Alyah
Sarjana
(S1)
Magister
(S2)
Doktor
(S3)
Diploma 4
(D4)
Magister
Terapan (S2)
Doktor
Terapan (S3)
Diploma 1 (D1)
Diploma 3 (D3)
Diploma 2 (D2)
Penyelenggaraan Program Pendidikan Formal
sesuai Jenis dan Stratanya
Fokus pada
pengembangan
dan peningkatan
keahlian kerja
yang spesifik
Fokus pada
pengembangan
filosofis
keilmuan
66. B. PENGAKUAN PEMBELAJARAN LAMPAU
PENGAKUAN MAKSIMUM
SMA/K/C + PPL D 2
D I + PPL D 3
D II + PPL D 4
D III + PPL D4, Profesi
D IV / S1(T)+ PPL Profesi , S2 (T)
S1 + PPL Profesi, S2(T)
67. Profesi
Spesialis 1
Spesialis 2
Sekolah Menegah Atas/ Kejuruan/ Madrasah Alyah
Sarjana
(S1)
Magister
(S2)
Doktor
(S3)
Diploma 4
(D4)
Magister
Terapan (S2)
Doktor
Terapan (S3)
Diploma 1 (D1)
Diploma 3 (D3)
Diploma 2 (D2)
Sistem matrikulasi
Sistem RPL
C. ALUR PERPINDAHAN ANTAR-JENIS PENDIDIKAN
71. Industrial & School International Link
OVERSEAS
COMPANY IN IND
SMK
PRIVATE
SMK
PUBLIC
IND
COMPANY
SMK
OVERSEAS
OVERSEAS
COMPANY
• On the JOB
Training
• JOB Arrangement
System
• Benchmarking
• Teacher & Student
Exchange
• Sharing eLearning
• Just start with Korea
73. 74
1
SMK melaksanakan proses KBM berorientasi kepada
kebutuhan DU/DI
2
Kebutuhan DU/DI direpresentasikan kedalam Standar
Kompetensi Kerja (SKKNI)
3 Unit kompetensi yang memiliki kesesuaian dengan
kebutuhan SMK diidentifikasi dan dipilih dari (SKKNI)
4
Unit kompetensi yang terpilih dikonversi memberikan
konstribusi pada perumusan Standar Kompetensi
Lulusan (SKL) SMK
5 Standar Kompetensi Lusususan (SKL) SMK dijabarkan
lebih lanjut kedalam Standar Isi
6
Standar Isi akan dijadikan acuan bagi SMK untuk
merumuskan kurikulum SMK tahun 2013
7 Proses KBM dilaksanakan mengacu kepada kurikulum
SMK tahun 2013
8 Ujian Nasional (UN) dan Sertifikasi Kompetensi
Penjabaran UU No. 20 Tahun 2003 pada proses KBM di SMK dengan
penyelarasan dengan DU/DI
74. 75
Kompetensi Kerja Yang
dibutuhkan oleh Dunia
Usaha/Dunia Industri
Dirumuskan ke dalam
Standar Kompetensi
Kerja (SKKNI) atau
standar kompetensi
industri lainnya
Identifikasi dan
analisis standar
kompetensi yang
memiliki tingkat
kesesuaian dengan
SMK untuk
memberikan
konstribusi
SGT
SBP SSr
SK
L
SI SPP
SP SPd
Permendikbud tentang 8 SPN SMK
Proses Belajar Mengajar di SMK
Ujian Nasional
Sertifikasi
Kompetensi
Perumusan Kurikulum-SMK 2013
Uji Kompetensi
Sisi DU/DI Sisi Pendidikan
Kerangka Alur Pikir Proses KBM dan Sertifikasi Kompetensi di
SMK saat ini
75. 76
Best practice Sertifiksi Kompetensi/Profesi dari perspektif
DU/DI
Kosep Sertifikasi Kompetensi Kerja
Sertifikasi kompetensi kerja didifiniskan sebagai
proses memastikan dan memelihara kompetensi
personil.
Sertifikasi kompetensi kerja dilakukan melalui uji
kompetensi dengan mengumpulkan bukti dan membuat
penilaian mengacu kepada standar pencapain yang
ditetapkan.
76. 77
Best practice Sertifiksi Kompetensi/Profesi dari perspektif
DU/DI
Dalam pelaksanaan sertifikasi kompetensi harus
memenuhi:
Standar kompetensi yang diakui oleh DU/DI
Berkeadilan, independen, transparan dan mampu telusur
Terdukung oleh sistem standar jaminan mutu yang berlaku
untuk sertifikasi kompetensi personil
Dilakukan oleh asesor yang kompeten secara teknis dan
metodologi
Dilaksanakan dalam kerangka sistem sertifikasi kompetensi
yang memenuhui peryaratan yang ditetapkan dalam
peraturan perundangan yang berlaku.
Acuan normatif yang dipergunakan
ISO 17011
ISO 17024
78. Sumber :
Paparan Mendikbud pada sosilisasi kurikulum 2013
Paparan Prof Alkaf Staf Ahli Menteri 2013
Direktur SMK tentang Kebijakan Pengembangan SMK 2013
Tim Penyelarasan Pendidikan dan Tenaga Kerja 2010
Spektrum 2013 dikembangkan oleh subdit pembelajaran Dit PSMK
2013