SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 17
NAMA ANGGOTA KELOMPOK : 
1. NADIA IZZATU .F. (21) 
2. NIKA AGUSTIN (22) 
3. NOVIA NUGRAHENI (23) 
4. OKI TIANA SILVI (24) 
5. RIKO ARMADA SAPUTRA (25) 
6. RIMA ATIKA GUNAW5AN (26) 
KELAS : XI IPA 2
1. Pembentukan minyak bumi 
2. Fraksi minyak bumi 
3. Mutu bensin 
4. Dampak pembakaran bahan bakar 
5. Senyawa hidrokarbon dalam kehidupan 
sehari-hari.
embentukan inyak umi 
 Minyak bumi terbentuk dari proses pelapukan fosil tumbuhan dan hewan 
purba yang tertimbun dan mengendap berjuta-juta tahun yang lalu. 
 Sisa-sisa tumbuhan dan hewan ini tertimbun endapan lumpur, pasir dan zat 
lain, serta mendapat tekanan dari panas bumi secara alami. 
 Proses tersebut bakteri pengurai merombak senyawa-senyawa kompleks 
menjadi senyawa minyak bumi yang berkumpul dalam pori-pori batu 
kapur/batu pasir. Dengan adanya gaya kapiler ,minyak bumi bergerak 
perlahan-lahan ke atas. Jika gerakan ini terhalang batuan yang tidak berpori 
,maka terjadi akumulasi minyak dalam batuan. Inilah sebabnya minyak bumi 
disebut petroleum (petrus = batu, oleum = minyak
Daerah di dalam lapisan tanah yang kedap air 
tempat berkumpulnya minyak bumi disebut 
antiklinal atau cekungan . 
Minyak bumi diambil dengan cara 
pengeboran. 
Minyak bumi merupakan campuran kompleks 
yang sebagian besar terdiri dari senyawa 
hidrokarbon
jenis Senyawa Persentase (%) Contoh Senyawa 
hidrokarbon 90 – 99 Alkana, sikloalkana,dan 
aromatis 
belerang 0,1 - 7 Tioalkana ( R-S-R), 
alkanatiol (R-S-H) 
oksigen 0,06 -0,4 Asam karboksilat (R-COOH) 
nitrogen 0,01 – 0,9 Pirol (C4H5N) 
Organologam < 0.01 Senyawa-senyawa dari 
logam Ni dan V
Fraksi Jmlah atom C Titik didih (0C) Kegunaan 
gas C1 - C4 -160 s.d. -30 Bahan bakar, 
sumber hidrogen 
Petroleum eter C5 - C6 30 - 90 Pelarut 
Bensin (gasolin) C5 - C12 70 – 140 Bahan bakar 
Nafta (bensin berat) C6 - C12 140 – 180 Zaqt aditif bensin 
Minyak tanah ,avtur C9 - C14 180 – 250 Bahan bakar rumah 
tangga, mesin jet 
Soalr, minyak diesel C12 - C18 270 – 350 Bahan bakar diesel, 
industri 
Pelumas C18 - C22 350 ke atas Pelumas 
Minyak bakar C22 - C25 350 ke atas Bahan bakar 
industri 
Parafin/lilin C20 Ke atas 350 ke atas Penerangan 
aspal C25 Ke atas 350 ke atas Pelapis jalan raya
1. Primary Processing 
tahap pertama adalah distilasi bertingkat. 
Distilasi bertingkat merupakan proses 
distilasi yang dilakukan berulang kali untuk 
mendapatkan berbagai macam fraksi yang 
berbeda titik didihnya.
a. Cracking (Perengkahan)  untuk mengubah struktur 
kimiawi senyawa-senyawa hidrokarbon 
1. perengkahan/pemecahan rantai 
2. Alkilasi (pembentukan alkil) 
3. Polimerqasi/penggabungan rantai karbon. 
4. Reformasi/perubahan struktur 
5. Isomerisasi (perubahan isomer) 
b. Proses ekstraksi ,yaitu pembersihan produk dengan 
menggunakan pelarut 
c. Kristalisasi  proses pemisahan fraksi melalui perbedaan titik 
cairnya. 
d. Treating atau pembersihan dari kontaminasi.
• Bensin atau sering disebut gasolin/premium terdiri dari campuran 
isomer heptana C7H16 dan oktana (C8H18) 
• Bensin merupakan salah satu fraksi minyak yang digunakan sebagai 
bahan bakar mesin dan kendaran bermotor. 
• Mtu bahan bakar bensin ditentukan oleh jumlah ketukan (knocking) 
yang ditimbulkan. Jumlah ketukan dinyatakan dengan nilai oktan. 
• Semakin tinggi mutu bensin, berarti jumlah ketukan semakin sedikit 
dan angka oktannya semakin tinggi.
• Menghasilkan partikulat Pb dari knalpot yang 
mengakibatkan pencemaran udara, mengganggu 
pernapasan ,gigi rapuh, kerusakan tulang belakang, 
terhambatnya kerja enzim dan terganggunya pembentukan 
hemoglobin 
• Menghasilkan gas CO yang beracun dan dapat berikatan 
dengan hemoglobin dalam darah dan menghalangi ikatan 
O2 dengan hemoglobin 
• Mengandung belerang dan oksida belerang yang dilepas ke 
udara dalam jumlah banyak akan menimbulkan hujan 
asam. 
• CO2 yang terlalu banyak di udara akan menyebabkan 
peningkatan suhu bumi (green house effect)
Bidang Pangan 
o Tetraterpena  sneyawa beta karoten pada 
wortel 
o Monoterpena  sneyawa dalam minyak jeruk 
(limonena) 
o Propena dan butena  sebagai pemasak 
buah-buahan
Bidang sandang dan papan 
o Poliviniklorida(PVC)  digunakan untuk 
pembuatan pipa air dan karpet 
o Polipropilena/polipropena  untuk serat ,tali 
plastik ,bahan perahu, dan botol plastik 
o Nilon  untuk serat pakaian 
o Dakron  untuk pengganti kapas dalam 
keperluan rumah tangga (kasurdan bantal)
Bidang seni dan estetika 
o Polivinil asetat  sebagai perekat dan cat 
lateks 
o Polietilena/polietena  sebagai kantong 
plastik ,ember, panci, dan pembungkus 
makanan.
Bidang industri dan perdagangan 
o Pentana heksana dan heptana  sebagai 
pelarut sintetis. 
o Teflon  sebagai pelapis antilengket pada 
alat-alat masak. 
o Butena  untuk pembuatan karet sintesis. 
o Polistirena  untuk membuat kancing, sisir, 
dan pembungkus alat listrik.
Kimia
Kimia

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Minyak bumi
Minyak bumiMinyak bumi
Minyak bumiwweeee
 
Minyak Bumi - Kimia kelompok 4
Minyak Bumi - Kimia kelompok 4Minyak Bumi - Kimia kelompok 4
Minyak Bumi - Kimia kelompok 4Alfian Isnan
 
Pembentukan Minyak Bumi
Pembentukan Minyak BumiPembentukan Minyak Bumi
Pembentukan Minyak Bumihariri lail
 
Dampak pembakaran minyak bumi dan hujan asam
Dampak pembakaran minyak bumi dan  hujan asamDampak pembakaran minyak bumi dan  hujan asam
Dampak pembakaran minyak bumi dan hujan asamImmer Leber
 
Minyak bumi dan gas alam
Minyak bumi dan gas alamMinyak bumi dan gas alam
Minyak bumi dan gas alamZilan12345
 
Minyak Bumi dan Gas Alam
Minyak Bumi dan Gas AlamMinyak Bumi dan Gas Alam
Minyak Bumi dan Gas AlamHaibara Kawaii
 
Minyak Bumi dan Manfaatnya
Minyak Bumi dan ManfaatnyaMinyak Bumi dan Manfaatnya
Minyak Bumi dan ManfaatnyaKurnia Kim
 
Makalah minyak bumi dan gas alam
Makalah minyak bumi dan gas alamMakalah minyak bumi dan gas alam
Makalah minyak bumi dan gas alamkusnullatifah
 
pembentukan minyak bumi
pembentukan minyak bumipembentukan minyak bumi
pembentukan minyak bumiguestf05f5c7b
 
Minyak Bumi dan Gas Alam
Minyak Bumi dan Gas AlamMinyak Bumi dan Gas Alam
Minyak Bumi dan Gas AlamErrrrda
 
Kelompok 4 kimia minyak bumi
Kelompok 4 kimia minyak bumiKelompok 4 kimia minyak bumi
Kelompok 4 kimia minyak bumijapra setya
 
faktor-faktor perusaksumberdaya perairan karang - Pak Rahim
faktor-faktor perusaksumberdaya perairan karang - Pak Rahimfaktor-faktor perusaksumberdaya perairan karang - Pak Rahim
faktor-faktor perusaksumberdaya perairan karang - Pak RahimHASANUDDIN UNIVERSITY
 
Minyak Bumi - Kelompok 1
Minyak Bumi - Kelompok 1Minyak Bumi - Kelompok 1
Minyak Bumi - Kelompok 1Alfian Isnan
 

La actualidad más candente (20)

Minyak bumi
Minyak bumiMinyak bumi
Minyak bumi
 
Makalah minyak bumi dan gas alam 4
Makalah minyak bumi dan gas alam 4Makalah minyak bumi dan gas alam 4
Makalah minyak bumi dan gas alam 4
 
Minyak Bumi - Kimia kelompok 4
Minyak Bumi - Kimia kelompok 4Minyak Bumi - Kimia kelompok 4
Minyak Bumi - Kimia kelompok 4
 
Pembentukan Minyak Bumi
Pembentukan Minyak BumiPembentukan Minyak Bumi
Pembentukan Minyak Bumi
 
Dampak pembakaran minyak bumi dan hujan asam
Dampak pembakaran minyak bumi dan  hujan asamDampak pembakaran minyak bumi dan  hujan asam
Dampak pembakaran minyak bumi dan hujan asam
 
Minyak bumi
Minyak bumiMinyak bumi
Minyak bumi
 
Minyak Bumi
Minyak BumiMinyak Bumi
Minyak Bumi
 
Minyak bumi dan gas alam
Minyak bumi dan gas alamMinyak bumi dan gas alam
Minyak bumi dan gas alam
 
Minyak Bumi dan Gas Alam
Minyak Bumi dan Gas AlamMinyak Bumi dan Gas Alam
Minyak Bumi dan Gas Alam
 
Minyak Bumi dan Manfaatnya
Minyak Bumi dan ManfaatnyaMinyak Bumi dan Manfaatnya
Minyak Bumi dan Manfaatnya
 
Minyak Bumi
Minyak BumiMinyak Bumi
Minyak Bumi
 
Makalah minyak bumi dan gas alam
Makalah minyak bumi dan gas alamMakalah minyak bumi dan gas alam
Makalah minyak bumi dan gas alam
 
pembentukan minyak bumi
pembentukan minyak bumipembentukan minyak bumi
pembentukan minyak bumi
 
Minyak bumi (ppt. show)
Minyak bumi (ppt. show)Minyak bumi (ppt. show)
Minyak bumi (ppt. show)
 
Minyak Bumi dan Gas Alam
Minyak Bumi dan Gas AlamMinyak Bumi dan Gas Alam
Minyak Bumi dan Gas Alam
 
Kelompok 4 kimia minyak bumi
Kelompok 4 kimia minyak bumiKelompok 4 kimia minyak bumi
Kelompok 4 kimia minyak bumi
 
Minyak bumi
Minyak bumiMinyak bumi
Minyak bumi
 
faktor-faktor perusaksumberdaya perairan karang - Pak Rahim
faktor-faktor perusaksumberdaya perairan karang - Pak Rahimfaktor-faktor perusaksumberdaya perairan karang - Pak Rahim
faktor-faktor perusaksumberdaya perairan karang - Pak Rahim
 
Minyak Bumi
Minyak BumiMinyak Bumi
Minyak Bumi
 
Minyak Bumi - Kelompok 1
Minyak Bumi - Kelompok 1Minyak Bumi - Kelompok 1
Minyak Bumi - Kelompok 1
 

Destacado

Al Rawda Mall (russian presentation)
Al Rawda Mall (russian presentation)Al Rawda Mall (russian presentation)
Al Rawda Mall (russian presentation)Digital Media 7
 
Tenaga Alternatif Tenag Surya &lt;prakarya>
Tenaga Alternatif Tenag Surya &lt;prakarya>Tenaga Alternatif Tenag Surya &lt;prakarya>
Tenaga Alternatif Tenag Surya &lt;prakarya>Okky Silvi
 
Akuntansi Investasi dengan Cost Method
Akuntansi Investasi dengan Cost MethodAkuntansi Investasi dengan Cost Method
Akuntansi Investasi dengan Cost MethodAmalia Sari W
 
Content Marketing 3.0 aka The Future of Real Time
Content Marketing 3.0 aka The Future of Real TimeContent Marketing 3.0 aka The Future of Real Time
Content Marketing 3.0 aka The Future of Real TimeVicky Stewart
 
Corporate communications and real time
Corporate communications and real timeCorporate communications and real time
Corporate communications and real timeVicky Stewart
 
Tugas prakarya (surya)
Tugas prakarya (surya)Tugas prakarya (surya)
Tugas prakarya (surya)Okky Silvi
 
GOVIS 2016 - Disrupting the Disrupters
GOVIS 2016 - Disrupting the Disrupters GOVIS 2016 - Disrupting the Disrupters
GOVIS 2016 - Disrupting the Disrupters Diana Minnée
 
PPh Pasal 21 menurut Per-31/PJ/2012
PPh Pasal 21 menurut Per-31/PJ/2012PPh Pasal 21 menurut Per-31/PJ/2012
PPh Pasal 21 menurut Per-31/PJ/2012Amalia Sari W
 
Strategi adaptasi-fisiologi-dan-perilaku-mamal-akuatik
Strategi adaptasi-fisiologi-dan-perilaku-mamal-akuatikStrategi adaptasi-fisiologi-dan-perilaku-mamal-akuatik
Strategi adaptasi-fisiologi-dan-perilaku-mamal-akuatiknivitalindasarii
 
Antenna theory constantine a. balanis
Antenna theory   constantine a. balanisAntenna theory   constantine a. balanis
Antenna theory constantine a. balanisSamuel Leite
 
Geografi lintas minat X MIA 2 - 2013/2014
Geografi lintas minat  X MIA 2 - 2013/2014Geografi lintas minat  X MIA 2 - 2013/2014
Geografi lintas minat X MIA 2 - 2013/2014Okky Silvi
 
Serie de ejercicios_de_fisica_basica_2012 - copia
Serie de ejercicios_de_fisica_basica_2012 - copiaSerie de ejercicios_de_fisica_basica_2012 - copia
Serie de ejercicios_de_fisica_basica_2012 - copiaAdriana Silveyra
 

Destacado (17)

Al Rawda Mall (russian presentation)
Al Rawda Mall (russian presentation)Al Rawda Mall (russian presentation)
Al Rawda Mall (russian presentation)
 
M dozsa finalproject
M dozsa finalprojectM dozsa finalproject
M dozsa finalproject
 
Tenaga Alternatif Tenag Surya &lt;prakarya>
Tenaga Alternatif Tenag Surya &lt;prakarya>Tenaga Alternatif Tenag Surya &lt;prakarya>
Tenaga Alternatif Tenag Surya &lt;prakarya>
 
Akuntansi Investasi dengan Cost Method
Akuntansi Investasi dengan Cost MethodAkuntansi Investasi dengan Cost Method
Akuntansi Investasi dengan Cost Method
 
Content Marketing 3.0 aka The Future of Real Time
Content Marketing 3.0 aka The Future of Real TimeContent Marketing 3.0 aka The Future of Real Time
Content Marketing 3.0 aka The Future of Real Time
 
What employers want
What employers wantWhat employers want
What employers want
 
Corporate communications and real time
Corporate communications and real timeCorporate communications and real time
Corporate communications and real time
 
Tugas prakarya (surya)
Tugas prakarya (surya)Tugas prakarya (surya)
Tugas prakarya (surya)
 
GOVIS 2016 - Disrupting the Disrupters
GOVIS 2016 - Disrupting the Disrupters GOVIS 2016 - Disrupting the Disrupters
GOVIS 2016 - Disrupting the Disrupters
 
GEOGRAFI
GEOGRAFIGEOGRAFI
GEOGRAFI
 
PPh Pasal 21 menurut Per-31/PJ/2012
PPh Pasal 21 menurut Per-31/PJ/2012PPh Pasal 21 menurut Per-31/PJ/2012
PPh Pasal 21 menurut Per-31/PJ/2012
 
Strategi adaptasi-fisiologi-dan-perilaku-mamal-akuatik
Strategi adaptasi-fisiologi-dan-perilaku-mamal-akuatikStrategi adaptasi-fisiologi-dan-perilaku-mamal-akuatik
Strategi adaptasi-fisiologi-dan-perilaku-mamal-akuatik
 
Antenna theory constantine a. balanis
Antenna theory   constantine a. balanisAntenna theory   constantine a. balanis
Antenna theory constantine a. balanis
 
Jurisprudencia 1
Jurisprudencia 1Jurisprudencia 1
Jurisprudencia 1
 
5 Why's of Agile
5 Why's of Agile5 Why's of Agile
5 Why's of Agile
 
Geografi lintas minat X MIA 2 - 2013/2014
Geografi lintas minat  X MIA 2 - 2013/2014Geografi lintas minat  X MIA 2 - 2013/2014
Geografi lintas minat X MIA 2 - 2013/2014
 
Serie de ejercicios_de_fisica_basica_2012 - copia
Serie de ejercicios_de_fisica_basica_2012 - copiaSerie de ejercicios_de_fisica_basica_2012 - copia
Serie de ejercicios_de_fisica_basica_2012 - copia
 

Similar a Kimia

Presentasi minyak bumi besok 15 05 2013
Presentasi minyak bumi besok 15 05 2013Presentasi minyak bumi besok 15 05 2013
Presentasi minyak bumi besok 15 05 2013Dephianaa Zezazeo
 
minyak-bumi-kelompok-7.ppt
minyak-bumi-kelompok-7.pptminyak-bumi-kelompok-7.ppt
minyak-bumi-kelompok-7.pptcyneleyhill
 
Kimia SMA Kelas XI - Minyak Bumi
Kimia SMA Kelas XI - Minyak BumiKimia SMA Kelas XI - Minyak Bumi
Kimia SMA Kelas XI - Minyak BumiMardeliaNF
 
Hidrokarbon dan Fraksi MInyak Bumi
Hidrokarbon dan Fraksi MInyak BumiHidrokarbon dan Fraksi MInyak Bumi
Hidrokarbon dan Fraksi MInyak Bumimmcahyaniii
 
Proses pembentukan minyak bumi
Proses pembentukan minyak bumiProses pembentukan minyak bumi
Proses pembentukan minyak bumiVJ Asenk
 
Proses pembentukan minyak bumi
Proses pembentukan minyak bumiProses pembentukan minyak bumi
Proses pembentukan minyak bumiVJ Asenk
 
Minyak dan gas bumi
Minyak dan gas bumiMinyak dan gas bumi
Minyak dan gas bumiazahro
 
selamat sentausa judul bab i dari makalah yang diinginkan
selamat sentausa judul bab i dari makalah yang diinginkanselamat sentausa judul bab i dari makalah yang diinginkan
selamat sentausa judul bab i dari makalah yang diinginkanEva Ginting
 
Ppt hidrokarbon kelompok 1
Ppt hidrokarbon kelompok 1Ppt hidrokarbon kelompok 1
Ppt hidrokarbon kelompok 1mudek
 
Pemanfaatan Limbah Padat Industri Rokok
Pemanfaatan Limbah Padat Industri RokokPemanfaatan Limbah Padat Industri Rokok
Pemanfaatan Limbah Padat Industri RokokHerry Prakoso
 
Batubara bersih
Batubara bersihBatubara bersih
Batubara bersihheny novi
 

Similar a Kimia (20)

Minyak bumi
Minyak bumiMinyak bumi
Minyak bumi
 
Presentasi minyak bumi besok 15 05 2013
Presentasi minyak bumi besok 15 05 2013Presentasi minyak bumi besok 15 05 2013
Presentasi minyak bumi besok 15 05 2013
 
minyak bumi
minyak bumiminyak bumi
minyak bumi
 
minyak-bumi-kelompok-7.ppt
minyak-bumi-kelompok-7.pptminyak-bumi-kelompok-7.ppt
minyak-bumi-kelompok-7.ppt
 
Kimia SMA Kelas XI - Minyak Bumi
Kimia SMA Kelas XI - Minyak BumiKimia SMA Kelas XI - Minyak Bumi
Kimia SMA Kelas XI - Minyak Bumi
 
Ppt minyak bumi
Ppt minyak bumiPpt minyak bumi
Ppt minyak bumi
 
Hidrokarbon dan Fraksi MInyak Bumi
Hidrokarbon dan Fraksi MInyak BumiHidrokarbon dan Fraksi MInyak Bumi
Hidrokarbon dan Fraksi MInyak Bumi
 
Proses pembentukan minyak bumi
Proses pembentukan minyak bumiProses pembentukan minyak bumi
Proses pembentukan minyak bumi
 
Proses pembentukan minyak bumi
Proses pembentukan minyak bumiProses pembentukan minyak bumi
Proses pembentukan minyak bumi
 
Minyak dan gas bumi
Minyak dan gas bumiMinyak dan gas bumi
Minyak dan gas bumi
 
Minyak bumi dan gas alam
Minyak bumi dan gas alamMinyak bumi dan gas alam
Minyak bumi dan gas alam
 
Minyak Bumi
Minyak BumiMinyak Bumi
Minyak Bumi
 
selamat sentausa judul bab i dari makalah yang diinginkan
selamat sentausa judul bab i dari makalah yang diinginkanselamat sentausa judul bab i dari makalah yang diinginkan
selamat sentausa judul bab i dari makalah yang diinginkan
 
Minyak bumi
Minyak bumi Minyak bumi
Minyak bumi
 
minyak-bumi.ppt
minyak-bumi.pptminyak-bumi.ppt
minyak-bumi.ppt
 
Ppt hidrokarbon kelompok 1
Ppt hidrokarbon kelompok 1Ppt hidrokarbon kelompok 1
Ppt hidrokarbon kelompok 1
 
Pemanfaatan Limbah Padat Industri Rokok
Pemanfaatan Limbah Padat Industri RokokPemanfaatan Limbah Padat Industri Rokok
Pemanfaatan Limbah Padat Industri Rokok
 
Batubara bersih
Batubara bersihBatubara bersih
Batubara bersih
 
minyak bumi kelas X
minyak bumi kelas Xminyak bumi kelas X
minyak bumi kelas X
 
Minyak bumi
Minyak bumiMinyak bumi
Minyak bumi
 

Kimia

  • 1. NAMA ANGGOTA KELOMPOK : 1. NADIA IZZATU .F. (21) 2. NIKA AGUSTIN (22) 3. NOVIA NUGRAHENI (23) 4. OKI TIANA SILVI (24) 5. RIKO ARMADA SAPUTRA (25) 6. RIMA ATIKA GUNAW5AN (26) KELAS : XI IPA 2
  • 2. 1. Pembentukan minyak bumi 2. Fraksi minyak bumi 3. Mutu bensin 4. Dampak pembakaran bahan bakar 5. Senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari.
  • 3. embentukan inyak umi  Minyak bumi terbentuk dari proses pelapukan fosil tumbuhan dan hewan purba yang tertimbun dan mengendap berjuta-juta tahun yang lalu.  Sisa-sisa tumbuhan dan hewan ini tertimbun endapan lumpur, pasir dan zat lain, serta mendapat tekanan dari panas bumi secara alami.  Proses tersebut bakteri pengurai merombak senyawa-senyawa kompleks menjadi senyawa minyak bumi yang berkumpul dalam pori-pori batu kapur/batu pasir. Dengan adanya gaya kapiler ,minyak bumi bergerak perlahan-lahan ke atas. Jika gerakan ini terhalang batuan yang tidak berpori ,maka terjadi akumulasi minyak dalam batuan. Inilah sebabnya minyak bumi disebut petroleum (petrus = batu, oleum = minyak
  • 4. Daerah di dalam lapisan tanah yang kedap air tempat berkumpulnya minyak bumi disebut antiklinal atau cekungan . Minyak bumi diambil dengan cara pengeboran. Minyak bumi merupakan campuran kompleks yang sebagian besar terdiri dari senyawa hidrokarbon
  • 5. jenis Senyawa Persentase (%) Contoh Senyawa hidrokarbon 90 – 99 Alkana, sikloalkana,dan aromatis belerang 0,1 - 7 Tioalkana ( R-S-R), alkanatiol (R-S-H) oksigen 0,06 -0,4 Asam karboksilat (R-COOH) nitrogen 0,01 – 0,9 Pirol (C4H5N) Organologam < 0.01 Senyawa-senyawa dari logam Ni dan V
  • 6.
  • 7. Fraksi Jmlah atom C Titik didih (0C) Kegunaan gas C1 - C4 -160 s.d. -30 Bahan bakar, sumber hidrogen Petroleum eter C5 - C6 30 - 90 Pelarut Bensin (gasolin) C5 - C12 70 – 140 Bahan bakar Nafta (bensin berat) C6 - C12 140 – 180 Zaqt aditif bensin Minyak tanah ,avtur C9 - C14 180 – 250 Bahan bakar rumah tangga, mesin jet Soalr, minyak diesel C12 - C18 270 – 350 Bahan bakar diesel, industri Pelumas C18 - C22 350 ke atas Pelumas Minyak bakar C22 - C25 350 ke atas Bahan bakar industri Parafin/lilin C20 Ke atas 350 ke atas Penerangan aspal C25 Ke atas 350 ke atas Pelapis jalan raya
  • 8. 1. Primary Processing tahap pertama adalah distilasi bertingkat. Distilasi bertingkat merupakan proses distilasi yang dilakukan berulang kali untuk mendapatkan berbagai macam fraksi yang berbeda titik didihnya.
  • 9. a. Cracking (Perengkahan)  untuk mengubah struktur kimiawi senyawa-senyawa hidrokarbon 1. perengkahan/pemecahan rantai 2. Alkilasi (pembentukan alkil) 3. Polimerqasi/penggabungan rantai karbon. 4. Reformasi/perubahan struktur 5. Isomerisasi (perubahan isomer) b. Proses ekstraksi ,yaitu pembersihan produk dengan menggunakan pelarut c. Kristalisasi  proses pemisahan fraksi melalui perbedaan titik cairnya. d. Treating atau pembersihan dari kontaminasi.
  • 10. • Bensin atau sering disebut gasolin/premium terdiri dari campuran isomer heptana C7H16 dan oktana (C8H18) • Bensin merupakan salah satu fraksi minyak yang digunakan sebagai bahan bakar mesin dan kendaran bermotor. • Mtu bahan bakar bensin ditentukan oleh jumlah ketukan (knocking) yang ditimbulkan. Jumlah ketukan dinyatakan dengan nilai oktan. • Semakin tinggi mutu bensin, berarti jumlah ketukan semakin sedikit dan angka oktannya semakin tinggi.
  • 11. • Menghasilkan partikulat Pb dari knalpot yang mengakibatkan pencemaran udara, mengganggu pernapasan ,gigi rapuh, kerusakan tulang belakang, terhambatnya kerja enzim dan terganggunya pembentukan hemoglobin • Menghasilkan gas CO yang beracun dan dapat berikatan dengan hemoglobin dalam darah dan menghalangi ikatan O2 dengan hemoglobin • Mengandung belerang dan oksida belerang yang dilepas ke udara dalam jumlah banyak akan menimbulkan hujan asam. • CO2 yang terlalu banyak di udara akan menyebabkan peningkatan suhu bumi (green house effect)
  • 12. Bidang Pangan o Tetraterpena  sneyawa beta karoten pada wortel o Monoterpena  sneyawa dalam minyak jeruk (limonena) o Propena dan butena  sebagai pemasak buah-buahan
  • 13. Bidang sandang dan papan o Poliviniklorida(PVC)  digunakan untuk pembuatan pipa air dan karpet o Polipropilena/polipropena  untuk serat ,tali plastik ,bahan perahu, dan botol plastik o Nilon  untuk serat pakaian o Dakron  untuk pengganti kapas dalam keperluan rumah tangga (kasurdan bantal)
  • 14. Bidang seni dan estetika o Polivinil asetat  sebagai perekat dan cat lateks o Polietilena/polietena  sebagai kantong plastik ,ember, panci, dan pembungkus makanan.
  • 15. Bidang industri dan perdagangan o Pentana heksana dan heptana  sebagai pelarut sintetis. o Teflon  sebagai pelapis antilengket pada alat-alat masak. o Butena  untuk pembuatan karet sintesis. o Polistirena  untuk membuat kancing, sisir, dan pembungkus alat listrik.