SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 5
Organisasi Kehidupan
    Kamu telah mempelajari adanya keanekaragaman makhluk hidup. Semua
makhluk hidup tubuhnya tersusun atas kumpulan sel-sel. Sel merupakan
unit terkecil dari makhluk hidup. Semua kegiatan hidup dari makhluk hidup
adalah per- wujudan dari proses yang terjadi di dalam sel. Pada organisme
uniseluler sebuah sel merupakan satu individu. Jadi segala aktivitasnya
dilakukan dengan satu sel itu, misalnya respirasi, mencerna makanan, dan
berkembang biak. Pada organisme multiseluler, sel-sel saling bekerja sama
membentuk jaringan. Jadi jaringan adalah sekelompok sel yang mempunyai
bentuk yang sama dan mempunyai fungsi yang sama, misalnya jaringan epidermis
merupakan lapisan sel-sel yang terletak paling luar.
    Jaringan merupakan organisasi sel, namun suatu jaringan saja tidak dapat
melakukan fungsi yang lebih besar tanpa bekerjasama dengan jaringan lain.
Oleh karena itu jaringan- jaringan saling bekerjasama membentuk organ.
Misalnya organ daun tersusun atas jaringan parenkim palisade, parenkim spons,
jaringan pengangkut, dan jaringan epidermis. Beberapa organ kemudian bersatu
membentuk sistem organ. Sebagai contoh sistem pernapasan tersusun atas
laring, trakea, bronkus, dan paru-paru. Tubuh organisme tersusun atas
beberapa sistem organ. Coba kamu sebutkan berbagai sistem organ yang me-
nyusun tubuh manusia. Urutan organisasi dari sel membentuk jaringan, jaringan
membentuk organ, organ membentuk sistem organ inilah yang disebut organisasi
kehidupan.
1. Struktur dan Fungsi Sel
   Kata sel berasal dari bahasa latin cellulae, yang berarti bilik kecil. Istilah ini
diberikan oleh Robert Hooke, seorang ahli fisika- matematika dari Inggris pada
tahun 1665. Hooke mengamati irisan gabus penutup botol dengan mikroskop dan
menemukan rongga-rongga kecil seperti sarang lebah yang disebutnya sel.
    Ukuran sel sangat kecil, sehingga kamu hanya dapat mengamatinya
 dengan bantuan mikroskop. Makhluk hidup ada yang tersusun oleh satu sel
 (uniseluler) contohnya bakteri dan amoeba. Ada juga makhluk hidup yang
 tersusun oleh banyak sel (multiseluler), contohnya cacing, manusia, dan
 tumbuhan. Meskipun sel yang menyusun tubuh makhluk hidup beraneka
 ragam, sesungguhnya struktur dasar sel hampir sama.
    Setiap sel tersusun atas membran sel, protoplasma, dan inti sel. Protoplasma
 merupakan cairan sel yang di dalamnya terlarut berbagai bahan organik dan
 anorganik. Pada protoplasma terdapat organela-organela dan inti sel.
 a. Membran sel
        Membran sel atau membran plasma merupakan batas antara bagian luar dan
    dalam sel, berfungsi sebagai pengatur keluar masuknya zat dan pelindung
    sitoplasma. Melalui membran sel ini berbagai zat seperti oksigen dan zat
    makanan masuk ke dalam sel, sedangkan zat sisa keluar dari dalam sel.
 b. Protoplasma
        Protoplasma merupakan cairan sel (plasma sel) yang bersifat koloid karena
    partikel yang terlarut di dalamnya berukuran
        0,001 – 0,1 µm. Protoplasma dibedakan atas nukleoplasma dan sitoplasma.
    Nukleoplasma adalah cairan yang ada pada inti sel, sedangkan sitoplasma
    berada di antara membran sel dan membran inti. Komponen sitoplasma
    terbesar adalah air (± 80% – 90%) dan bahan-bahan terlarut seperti karbo-
    hidrat, protein, lemak, dan garam-garam mineral.
c. Inti sel (nukleus)
        Inti sel umumnya terletak di tengah-tengah sel, berbentuk oval atau bulat.
    Fungsinya sebagai pengatur seluruh kegiatan sel. Di dalam inti sel terdapat
    kromosom yang berperan dalam menentukan sifat keturunan (hereditas).
    Guna melangsungkan proses-proses kehidupannya, sel memiliki organela-
 organela sel yang berada pada sitoplasma dan masing-masing menjalankan
 fungsi yang berbeda-beda. Beberapa organela sel adalah sebagai berikut.
    1.     Mitokondria, berfungsi sebagai tempat terjadinya respirasi sel yaitu
           untuk menghasilkan energi.
    2.     Retikulum      endoplasma,    merupakan      sistem    membran       yang
           menghubungkan membran inti dengan membran sel. Berfungsi
           untuk menyusun dan menyalurkan zat-zat ke bagian-bagian sel.
           Retikulum endoplasma dapat dibedakan menjadi retikulum
           endoplasma halus dan retikulum endoplasma kasar. Retikulum
           endoplasma kasar ditempeli oleh          ribosom sedangkan retikulum
           endoplasma halus tidak ditempeli ribosom.
    3.     Ribosom, ada yang menempel pada retikulum endoplasma dan ada
           yang bebas terdapat pada sitoplasma. Fungsi ribosom sebagai tempat
           pembentukan protein.
    4.     Plastida, merupakan organela yang mengandung pigmen warna
           tertentu, biasanya hanya terdapat pada sel tumbuhan. Plastida yang
           memiliki zat warna hijau atau klorofil disebut dengan kloroplas,
           fungsinya untuk fotosintesis.
    5.     Vakuola, pada sel tumbuhan ukurannya besar, fungsinya untuk
           menyimpan cadangan makanan. Pada Protozoa terdapat vakuola
           makanan untuk mencerna makanan dan vakuola kontraktil untuk yaitu
           mengatur konsentrasi cairan dalam sel (osmoregulasi).
    6.     Badan Golgi, berfungsi untuk alat
           sekresi protein pada lendir. Pada
           tumbuhan organel ini disebut
           diktiosom.
    7.     Lisosom, berfungsi untuk mencerna bagian sel yang rusak atau zat-zat
           asing yang masuk dalam sel karena organela ini berisi enzim
           pencernaan.
2. Jaringan pada Hewan dan Manusia
    Di bagian depan kamu telah mempelajari bahwa sel-sel yang memiliki bentuk
 dan fungsi yang sama saling bekerjasama membentuk jaringan. Pada hewan
 dan manusia terdapat beberapa jaringan yaitu jaringan epitel, ikat, otot, dan
 saraf.
    a. Jaringan Epitel
            Jaringan epitel tersusun dari sel-sel yang rapat dan ber- dekatan satu
        dengan yang lain sehingga tidak ada rongga antarsel. Jaringan ini berfungsi
        melapisi suatu rongga dalam atau permukaan luar, menerima rangsang,
        atau sebagai kelenjar. Lapisan sel epitel melekat pada suatu membran
        disebut membran basalis. Bentuk-bentuk sel epitel ada yang pipih, kubus,
        dan silindris. Sel-sel ini dapat tersusun dalam satu lapis sel atau berlapis-
        lapis. Contohnya sel epitel pada dinding usus halus berbentuk silindris yang
        tersusun selapis.
    b. Jaringan Ikat
            Susunan sel-sel jaringan ikat agak renggang dan me- ngandung
banyak pembuluh darah kecuali pada jaringan ikat tulang rawan. Fungsi
       utama jaringan ikat ialah sebagai pelindung (proteksi), penunjang, dan
       mengikat berbagai jaringan dan organ. Jaringan ikat juga berfungsi untuk
       menyimpan lemak serta menghancurkan bakteri dan sel- sel yang sudah
       mati. Contoh jaringan ikat adalah jaringan darah, jaringan tulang, dan
       jaringan lemak.
   c. Jaringan Otot
           Jaringan otot meliputi 40%–50% berat badan. Otot dapat berkontraksi,
       kontraksi beberapa otot akan menggerakkan tulang                  sehingga
       menghasilkan gerak. Oleh karena itu otot disebut sebagai alat gerak aktif,
       sedangkan rangka disebut alat gerak pasif. Otot dapat dibedakan menjadi
       otot rangka, otot polos, dan otot jantung. Perhatikan perbedaan antara otot
       lurik, otot polos, dan otot jantung
   Perbedaan antara otot lurik, otot
polos, dan otot jantung.
     N     C                O                        O                         O
 o. 1 i L               t
                       Menyusun otot             t
                                              Menyusun alat-alat            t
                                                                        Menyusun otot pada
 .   er            yang omelekat pada     dalam, misalnya dinding
                                                 o                   dindingojantung.
                   tulang rangka.         usus dan pembuluh
     ti                 t                        t                         t
                                          darah.
    2a B                Sel       bulat       U                      Bulat    memanjang
       -
 .   e
     k             memanjang,      ada    j                     dengan ujung bercabang,
     nC                  Lbanyak          u      P                      J
                                                                ada banyak inti sel terletak
     t
    3 i K                uinti terletak
                        Otot     sadar
                                          n Otot o tak sadar            a
                                                                di tengah.
                                                                     O
     u             di tepi.               g
     kr                  r                       l                      n
 .   ontro         (kontraksi             (kontraksi         tidak
                                                                t
     li            dikontrol
                         i         oleh dikontrol oleh sistem
                                                o               o       t
                                        s
                                        saraf sadar).
     4 saraf
       s R         sistem saraf sadar)
                        C
                        k               e   L s                 t L u
 .     e
     5e S           e C                 a T
                                        l                       a T
                                                                        n
       l
       a            p                   m                       t
 .     i            e                   i                       m
                                                                i
     d.k Jaringan Saraf
                    a                   m
                                        b                       a
                                                                b
                                                                        g
       f            p                   d                       d
       s     Jaringan saraf tersusun dari sel-sel saraf yang disebut neuron. Neuron
                    t                   e
                                        a                       k
                                                                a
       a
       i berfungsi asebagai penghantaraimpuls dari reseptor (penerima rangsang) ke
                                        r
                                        t
                                                                a
                                                                t
       t            t                   k                       k
         otak dan menghantar impuls u    untuk menanggapi rangsang dari otak ke
                                                                s
         efektor (otot dan kelenjar). Terdapat tiga macam a
                                        n                        neuron, yaitu sebagai
       k berikut    l                   c                       c
                                        e
                                        i                       d
       e 1. Neuron sensorik, berfungsi menghantarkan impuls dari penerima
                    e                                           e
       r            l                   p                       a
                                        n pusat (otak atau sumsum tulang belakang).
                                                                p
             rangsang (reseptor) ke saraf
                    a                   g
                                        a                       r
       j 2. Neuron motorik, berfungsi menghantarkan impuls dari saraf pusat ke
                                                                a
       a            h                   ,
                                        t                       .
                                                                t
            efektor (organ yang memberi tanggapan terhadap rangsang yaitu otot
            dan kelenjar).             i
         3. Neuron asosiasi, berfungsi l
                                       menghubungkan sel saraf satu dengan sel saraf
                                       n
                                                              l
                                       e
            lain sehingga penghantar impuls dapat berjalan baik.
                                       t                      e
3. Jaringan pada Tumbuhan         l
                                  i                      l
                                  a dibedakan menjadi jaringan meristem dan
       Jaringan pada tumbuhan dapat b                    a
                                  h
                                  e
   jaringan permanen. Jaringan meristem adalah jaringan h yang sel-selnya aktif
                                  r
                                  .                      .
   mengalami pembelahan, contoh pada ujung akar dan ujung batang. Sedang
                                  j
   sel-sel jaringan permanen sudah tidak mengalami pembelahan. Jaringan
                                  u
   permanen dapat dibedakan menjadi tiga jaringan pokok, yaitu jaringan
                                  m
   epidermis, jaringan dasar atau l
                                  parenkim, dan jaringan pengangkut. Pada
   beberapa bagian tumbuhan juga  aterdapat jaringan penguat yang berkembang
                                  h
   dari jaringan parenkim.
                                          s
                                          a
                                          t
                                          u
                                          ,
a. Jaringan Epidermis
          Jaringan pelindung tersusun dari sel-sel epidermis yang rapat dan
      terdapat di permukaan luar organ tumbuhan. Fungsinya sebagai pelindung
      jaringan yang ada di bawahnya. Jaringan epidermis dapat mengalami
      modifikasi membentuk struktur khusus, misalnya stomata pada daun, bulu
      akar pada akar, dan membentuk rambut-rambut kelenjar (trikoma) pada
      daun.
   b. Jaringan Parenkim
          Jaringan parenkim terdapat pada seluruh organ tumbuhan. Jaringan ini
      mengisi daerah di antara jaringan-jaringan lain, sehingga juga disebut
      jaringan dasar. Jaringan ini juga berfungsi untuk menyimpan cadangan
      makanan. Pada daun jaringan parenkim berfungsi untuk fotosintesis,
      terutama pada jaringan parenkim palisade (jaringan pagar) dan
      parenkim spons karena banyak mengandung klorofil.
   c. Jaringan Pengangkut
          Jaringan pengangkut terdiri dari jaringan xilem dan floem. Xilem atau
      pembuluh kayu berfungsi mengangkut air dari akar               ke daun.
      Sedangkan floem atau pembuluh tapis berfungsi untuk mengangkut
      hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh.
   d. Jaringan Penguat
          Jaringan penguat berfungsi untuk memperkuat atau mem- perkokoh
      struktur tumbuhan, misalnya pada biji salak, tempurung kelapa, tangkai
      daun, tangkai buah, dan se- bagainya. Dinding selnya mengalami
      penebalan di sudut- sudut atau seluruhnya. Jaringan penguat ada yang
      berbentuk serabut, bintang, bulat, dan lain-lain. Contoh jaringan
      penguat adalah sklerenkim dan kolenkim

4. Organ pada Hewan dan Manusia
   Organ merupakan sekumpulan jaringan yang memiliki fungsi dan struktur
sama. Setiap organ menjalankan fungsinya dan didukung oleh organ lainnya
sehingga membentuk sistem organ. Organ pada hewan beragam kelengkapannya,
semakin tinggi tingkatan suatu hewan maka organ-organnya semakin lengkap.
Misalnya antara ikan dengan sapi, tentunya organ pada sapi lebih banyak dan
kompleks dibandingkan organ pada ikan. Organ pada manusia lebih lengkap
dibandingkan hewan dan tumbuhan Setiap organ memiliki fungsi khusus,
misalnya mata untuk melihat, lambung untuk mencerna makanan, dan hidung
untuk mencium bau. Organ-organ saling bekerjasama membentuk sistem
organ, misalnya sistem pencernaan tersusun dari organ mulut, tenggorokan,
lambung, usus, dan anus.
5. Organ pada Tumbuhan
   Organ utama tumbuhan terdiri dari akar, batang, dan daun. Organ yang lain
seperti bunga dan buah dianggap sebagai modifikasi dari salah satu organ utama
tersebut, misalnya bunga merupakan modifikasi dari daun. Setiap organ
tumbuhan memiliki fungsi sendiri-sendiri.
   a. Akar, berfungsi untuk menyerap air dan garam-garam mineral serta
      memperkuat berdirinya tumbuhan. Susunan anatomi akar dari luar ke
      dalam adalah epidermis, korteks, endodermis, dan pembuluh pengangkut
      (xilem dan floem).
d. Batang, berfungsi untuk menopang keseluruhan organ tumbuhan
     seperti daun, bunga, dan buah. Batang juga berfungsi mengantarkan air
     dari akar ke daun dan sebagai tempat menyimpan cadangan makanan.
     Jaringan yang menyusun batang adalah jaringan epidermis, pengangkut,
     parenkim, dan penguat.
  e. Daun, berfungsi sebagai tempat melakukan fotosintesis dan penguapan air.
     Daun tersusun atas jaringan epidermis atas, jaringan tiang (palisade),
     jaringan bunga karang (spons), jaringan pengangkut (xilem dan floem),
     dan epidermis bawah. Pada epidermis daun terdapat stomata yang berfungsi
     sebagai tempat penguapan dan pengambilan gas-gas yang dibutuhkan.
6. Sistem Organ
    Beberapa organ yang berbeda akan membentuk satu kesatuan dan saling
bekerjasama untuk melaksanakan fungsi tertentu. Organisasi dari beberapa organ
ini disebut sistem organ. Contoh sistem organ pada manusia adalah sistem
pernapasan yang tersusun dari organ hidung, tenggorokan, bronkus,
bronkiolus, dan paru-paru.
    Makhluk hidup multiseluler tingkat tinggi memilik beberapa sistem
organ yang saling berkaitan untuk mendukung kehidupan makhluk hidup
tersebut. Jika salah satu sistem mengalami gangguan, tentu akan mempengaruhi
sistem organ yang lain. Misalnya jika kamu mengalami sakit gigi, saraf-saraf yang
ada di gusi akan mempengaruhi saraf di kepala, sehingga rasa sakit tidak hanya di
gigi saja. Proses pencernaan juga akan terganggu karena makanan yang masuk ke
dalam tubuh tidak dapat dikunyah dengan baik. Karena gigi dan kepala terasa sakit
nafsu makanmu menjadi berkurang sehingga mengganggu kerja lambung dan
organ pencernaan lain.

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Organisme kehidupan
Organisme kehidupanOrganisme kehidupan
Organisme kehidupan
Nadiabila
 
Biologi Kelas 11 Jaringan Hewan
Biologi Kelas 11 Jaringan HewanBiologi Kelas 11 Jaringan Hewan
Biologi Kelas 11 Jaringan Hewan
Stanley Go
 

La actualidad más candente (20)

Organisme kehidupan
Organisme kehidupanOrganisme kehidupan
Organisme kehidupan
 
Modul sistem organisasi kehidupan makhluk hidup
Modul sistem organisasi kehidupan makhluk hidupModul sistem organisasi kehidupan makhluk hidup
Modul sistem organisasi kehidupan makhluk hidup
 
Organisasi kehidupan ppt
Organisasi kehidupan pptOrganisasi kehidupan ppt
Organisasi kehidupan ppt
 
Sistem organisasi kehidupan
Sistem organisasi kehidupanSistem organisasi kehidupan
Sistem organisasi kehidupan
 
Tingkatan 1 sains bab 2 sel sebagai unis asas hidupan (nota)
Tingkatan 1 sains bab 2 sel sebagai unis asas hidupan (nota)Tingkatan 1 sains bab 2 sel sebagai unis asas hidupan (nota)
Tingkatan 1 sains bab 2 sel sebagai unis asas hidupan (nota)
 
buku tentang jaringan hewan
buku tentang jaringan hewanbuku tentang jaringan hewan
buku tentang jaringan hewan
 
Tingkat Organisasi Kehidupan - Biologi
Tingkat Organisasi Kehidupan - BiologiTingkat Organisasi Kehidupan - Biologi
Tingkat Organisasi Kehidupan - Biologi
 
Organisasi kehidupan
Organisasi kehidupanOrganisasi kehidupan
Organisasi kehidupan
 
Bab 1 pertemuan 1 sistem organisasi kehidupan
Bab 1 pertemuan 1   sistem organisasi kehidupanBab 1 pertemuan 1   sistem organisasi kehidupan
Bab 1 pertemuan 1 sistem organisasi kehidupan
 
IPA keanekaragaman makhluk hidup
IPA keanekaragaman makhluk hidupIPA keanekaragaman makhluk hidup
IPA keanekaragaman makhluk hidup
 
Struktur dan fungsi jaringan hewan
Struktur dan fungsi jaringan hewanStruktur dan fungsi jaringan hewan
Struktur dan fungsi jaringan hewan
 
Tts biologi ipa kls9 smp
Tts biologi ipa kls9 smpTts biologi ipa kls9 smp
Tts biologi ipa kls9 smp
 
Struktur dan Fungsi Jaringan Pada Hewan
Struktur dan Fungsi Jaringan Pada HewanStruktur dan Fungsi Jaringan Pada Hewan
Struktur dan Fungsi Jaringan Pada Hewan
 
ORGAN PADA HEWAN
ORGAN PADA HEWANORGAN PADA HEWAN
ORGAN PADA HEWAN
 
Bab 1 pertemuan 2 sistem organisasi kehidupan
Bab 1 pertemuan 2   sistem organisasi kehidupanBab 1 pertemuan 2   sistem organisasi kehidupan
Bab 1 pertemuan 2 sistem organisasi kehidupan
 
MATERI Jaringan hewan KELAS XI SMA
MATERI Jaringan hewan KELAS XI SMAMATERI Jaringan hewan KELAS XI SMA
MATERI Jaringan hewan KELAS XI SMA
 
Buku Jaringan Hewan
Buku Jaringan HewanBuku Jaringan Hewan
Buku Jaringan Hewan
 
Biologi Kelas 11 Jaringan Hewan
Biologi Kelas 11 Jaringan HewanBiologi Kelas 11 Jaringan Hewan
Biologi Kelas 11 Jaringan Hewan
 
Bab 2 Sel Sebagai Unit Asas Hidupan
Bab 2 Sel Sebagai Unit Asas HidupanBab 2 Sel Sebagai Unit Asas Hidupan
Bab 2 Sel Sebagai Unit Asas Hidupan
 
Praktikum Sel Jaringan Hewan dan Tumbuhan
Praktikum Sel Jaringan Hewan dan TumbuhanPraktikum Sel Jaringan Hewan dan Tumbuhan
Praktikum Sel Jaringan Hewan dan Tumbuhan
 

Destacado

Evaluation question 1[1]
Evaluation question 1[1]Evaluation question 1[1]
Evaluation question 1[1]
melvCooalge
 
Sms English version
Sms English versionSms English version
Sms English version
jojoharsono
 
My seven questions
My seven questionsMy seven questions
My seven questions
fatzbaby
 

Destacado (20)

Monera , protista , fungi
Monera , protista , fungiMonera , protista , fungi
Monera , protista , fungi
 
Teori abiogenesis
Teori abiogenesisTeori abiogenesis
Teori abiogenesis
 
Latihan 2.6 organisasi sel dalam organisma multisel[9 13]
Latihan 2.6 organisasi sel dalam organisma multisel[9 13]Latihan 2.6 organisasi sel dalam organisma multisel[9 13]
Latihan 2.6 organisasi sel dalam organisma multisel[9 13]
 
Prokariot dan Eukariot
Prokariot dan EukariotProkariot dan Eukariot
Prokariot dan Eukariot
 
Sistem saraf pada Manusia
Sistem saraf pada ManusiaSistem saraf pada Manusia
Sistem saraf pada Manusia
 
13 spazio associazione_bambiniincorso
13 spazio associazione_bambiniincorso13 spazio associazione_bambiniincorso
13 spazio associazione_bambiniincorso
 
Evaluation question 1[1]
Evaluation question 1[1]Evaluation question 1[1]
Evaluation question 1[1]
 
Sms English version
Sms English versionSms English version
Sms English version
 
Proyecto
ProyectoProyecto
Proyecto
 
06 spazio associazioni_massaggio_infantile
06 spazio associazioni_massaggio_infantile06 spazio associazioni_massaggio_infantile
06 spazio associazioni_massaggio_infantile
 
Just For Kids Game
Just For Kids GameJust For Kids Game
Just For Kids Game
 
Open Packaging Conventions - Your Data: Accessible, Manageable, and Secure
Open Packaging Conventions - Your Data: Accessible, Manageable, and SecureOpen Packaging Conventions - Your Data: Accessible, Manageable, and Secure
Open Packaging Conventions - Your Data: Accessible, Manageable, and Secure
 
JUST for kids game
JUST for kids gameJUST for kids game
JUST for kids game
 
08 spazio associazioni_bambiniincucina
08 spazio associazioni_bambiniincucina08 spazio associazioni_bambiniincucina
08 spazio associazioni_bambiniincucina
 
09 spazio associazioni_aibws
09 spazio associazioni_aibws09 spazio associazioni_aibws
09 spazio associazioni_aibws
 
09 maggio 2011_split
09 maggio 2011_split09 maggio 2011_split
09 maggio 2011_split
 
Www way2 wheeltheworld
Www way2 wheeltheworldWww way2 wheeltheworld
Www way2 wheeltheworld
 
My seven questions
My seven questionsMy seven questions
My seven questions
 
الأهداف السلوكية
الأهداف السلوكيةالأهداف السلوكية
الأهداف السلوكية
 
Podo presentazione 2012 01-31
Podo presentazione 2012 01-31Podo presentazione 2012 01-31
Podo presentazione 2012 01-31
 

Similar a Organisasi kehidupan sel

Jaringan hewan materi kelas XI IPA semester ganjil
Jaringan hewan materi kelas XI IPA semester ganjilJaringan hewan materi kelas XI IPA semester ganjil
Jaringan hewan materi kelas XI IPA semester ganjil
AnggunW
 
Struktur dan fungsi jaringan pada hewan
Struktur dan fungsi jaringan pada hewanStruktur dan fungsi jaringan pada hewan
Struktur dan fungsi jaringan pada hewan
Lia Restiana
 
Jaringan hewan persentation
Jaringan hewan persentation Jaringan hewan persentation
Jaringan hewan persentation
Okta Selviya
 
Fun with my small note animal tissue new
Fun with my small note animal tissue newFun with my small note animal tissue new
Fun with my small note animal tissue new
CECE SUTIA
 
Fun with my small note animal tissue new
Fun with my small note animal tissue newFun with my small note animal tissue new
Fun with my small note animal tissue new
CECE SUTIA
 
Fun with my small note animal tissue new
Fun with my small note animal tissue newFun with my small note animal tissue new
Fun with my small note animal tissue new
CECE SUTIA
 
Fun with my small note jaringan hewan
Fun with my small note jaringan hewanFun with my small note jaringan hewan
Fun with my small note jaringan hewan
CECE SUTIA
 

Similar a Organisasi kehidupan sel (20)

Bab 3 Jaringan Hewan - Kelas XI - SMAN 5 Yogyakarta
Bab 3 Jaringan Hewan - Kelas XI - SMAN 5 YogyakartaBab 3 Jaringan Hewan - Kelas XI - SMAN 5 Yogyakarta
Bab 3 Jaringan Hewan - Kelas XI - SMAN 5 Yogyakarta
 
20. anggun wicaktini
20. anggun wicaktini20. anggun wicaktini
20. anggun wicaktini
 
Jaringan hewan materi kelas XI IPA semester ganjil
Jaringan hewan materi kelas XI IPA semester ganjilJaringan hewan materi kelas XI IPA semester ganjil
Jaringan hewan materi kelas XI IPA semester ganjil
 
Struktur dan fungsi jaringan pada hewan
Struktur dan fungsi jaringan pada hewanStruktur dan fungsi jaringan pada hewan
Struktur dan fungsi jaringan pada hewan
 
Jaringan hewan persentation
Jaringan hewan persentation Jaringan hewan persentation
Jaringan hewan persentation
 
Jaringan hewan 1
Jaringan hewan 1Jaringan hewan 1
Jaringan hewan 1
 
Fun with my small note animal tissue new
Fun with my small note animal tissue newFun with my small note animal tissue new
Fun with my small note animal tissue new
 
Fun with my small note animal tissue new
Fun with my small note animal tissue newFun with my small note animal tissue new
Fun with my small note animal tissue new
 
Fun with my small note animal tissue new
Fun with my small note animal tissue newFun with my small note animal tissue new
Fun with my small note animal tissue new
 
Fun with my small note jaringan hewan
Fun with my small note jaringan hewanFun with my small note jaringan hewan
Fun with my small note jaringan hewan
 
01 Dasar-Dasar Anatomi.pptx
01 Dasar-Dasar Anatomi.pptx01 Dasar-Dasar Anatomi.pptx
01 Dasar-Dasar Anatomi.pptx
 
ppt
pptppt
ppt
 
4. Biologi 4.pdf
4. Biologi 4.pdf4. Biologi 4.pdf
4. Biologi 4.pdf
 
Jaringan hewan
Jaringan hewanJaringan hewan
Jaringan hewan
 
Bahan ajar jaringan hewan
Bahan ajar jaringan hewanBahan ajar jaringan hewan
Bahan ajar jaringan hewan
 
Jaringan hewan kls xi ipa
Jaringan hewan kls xi ipaJaringan hewan kls xi ipa
Jaringan hewan kls xi ipa
 
Bagian 3 Jaringan pada Hewan.pptx
Bagian 3 Jaringan pada Hewan.pptxBagian 3 Jaringan pada Hewan.pptx
Bagian 3 Jaringan pada Hewan.pptx
 
JARINGAN HEWAN.pptx
JARINGAN HEWAN.pptxJARINGAN HEWAN.pptx
JARINGAN HEWAN.pptx
 
Presentasi
PresentasiPresentasi
Presentasi
 
Biologi sel,new
Biologi sel,newBiologi sel,new
Biologi sel,new
 

Último

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 

Último (20)

Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 

Organisasi kehidupan sel

  • 1. Organisasi Kehidupan Kamu telah mempelajari adanya keanekaragaman makhluk hidup. Semua makhluk hidup tubuhnya tersusun atas kumpulan sel-sel. Sel merupakan unit terkecil dari makhluk hidup. Semua kegiatan hidup dari makhluk hidup adalah per- wujudan dari proses yang terjadi di dalam sel. Pada organisme uniseluler sebuah sel merupakan satu individu. Jadi segala aktivitasnya dilakukan dengan satu sel itu, misalnya respirasi, mencerna makanan, dan berkembang biak. Pada organisme multiseluler, sel-sel saling bekerja sama membentuk jaringan. Jadi jaringan adalah sekelompok sel yang mempunyai bentuk yang sama dan mempunyai fungsi yang sama, misalnya jaringan epidermis merupakan lapisan sel-sel yang terletak paling luar. Jaringan merupakan organisasi sel, namun suatu jaringan saja tidak dapat melakukan fungsi yang lebih besar tanpa bekerjasama dengan jaringan lain. Oleh karena itu jaringan- jaringan saling bekerjasama membentuk organ. Misalnya organ daun tersusun atas jaringan parenkim palisade, parenkim spons, jaringan pengangkut, dan jaringan epidermis. Beberapa organ kemudian bersatu membentuk sistem organ. Sebagai contoh sistem pernapasan tersusun atas laring, trakea, bronkus, dan paru-paru. Tubuh organisme tersusun atas beberapa sistem organ. Coba kamu sebutkan berbagai sistem organ yang me- nyusun tubuh manusia. Urutan organisasi dari sel membentuk jaringan, jaringan membentuk organ, organ membentuk sistem organ inilah yang disebut organisasi kehidupan. 1. Struktur dan Fungsi Sel Kata sel berasal dari bahasa latin cellulae, yang berarti bilik kecil. Istilah ini diberikan oleh Robert Hooke, seorang ahli fisika- matematika dari Inggris pada tahun 1665. Hooke mengamati irisan gabus penutup botol dengan mikroskop dan menemukan rongga-rongga kecil seperti sarang lebah yang disebutnya sel. Ukuran sel sangat kecil, sehingga kamu hanya dapat mengamatinya dengan bantuan mikroskop. Makhluk hidup ada yang tersusun oleh satu sel (uniseluler) contohnya bakteri dan amoeba. Ada juga makhluk hidup yang tersusun oleh banyak sel (multiseluler), contohnya cacing, manusia, dan tumbuhan. Meskipun sel yang menyusun tubuh makhluk hidup beraneka ragam, sesungguhnya struktur dasar sel hampir sama. Setiap sel tersusun atas membran sel, protoplasma, dan inti sel. Protoplasma merupakan cairan sel yang di dalamnya terlarut berbagai bahan organik dan anorganik. Pada protoplasma terdapat organela-organela dan inti sel. a. Membran sel Membran sel atau membran plasma merupakan batas antara bagian luar dan dalam sel, berfungsi sebagai pengatur keluar masuknya zat dan pelindung sitoplasma. Melalui membran sel ini berbagai zat seperti oksigen dan zat makanan masuk ke dalam sel, sedangkan zat sisa keluar dari dalam sel. b. Protoplasma Protoplasma merupakan cairan sel (plasma sel) yang bersifat koloid karena partikel yang terlarut di dalamnya berukuran 0,001 – 0,1 µm. Protoplasma dibedakan atas nukleoplasma dan sitoplasma. Nukleoplasma adalah cairan yang ada pada inti sel, sedangkan sitoplasma berada di antara membran sel dan membran inti. Komponen sitoplasma terbesar adalah air (± 80% – 90%) dan bahan-bahan terlarut seperti karbo- hidrat, protein, lemak, dan garam-garam mineral.
  • 2. c. Inti sel (nukleus) Inti sel umumnya terletak di tengah-tengah sel, berbentuk oval atau bulat. Fungsinya sebagai pengatur seluruh kegiatan sel. Di dalam inti sel terdapat kromosom yang berperan dalam menentukan sifat keturunan (hereditas). Guna melangsungkan proses-proses kehidupannya, sel memiliki organela- organela sel yang berada pada sitoplasma dan masing-masing menjalankan fungsi yang berbeda-beda. Beberapa organela sel adalah sebagai berikut. 1. Mitokondria, berfungsi sebagai tempat terjadinya respirasi sel yaitu untuk menghasilkan energi. 2. Retikulum endoplasma, merupakan sistem membran yang menghubungkan membran inti dengan membran sel. Berfungsi untuk menyusun dan menyalurkan zat-zat ke bagian-bagian sel. Retikulum endoplasma dapat dibedakan menjadi retikulum endoplasma halus dan retikulum endoplasma kasar. Retikulum endoplasma kasar ditempeli oleh ribosom sedangkan retikulum endoplasma halus tidak ditempeli ribosom. 3. Ribosom, ada yang menempel pada retikulum endoplasma dan ada yang bebas terdapat pada sitoplasma. Fungsi ribosom sebagai tempat pembentukan protein. 4. Plastida, merupakan organela yang mengandung pigmen warna tertentu, biasanya hanya terdapat pada sel tumbuhan. Plastida yang memiliki zat warna hijau atau klorofil disebut dengan kloroplas, fungsinya untuk fotosintesis. 5. Vakuola, pada sel tumbuhan ukurannya besar, fungsinya untuk menyimpan cadangan makanan. Pada Protozoa terdapat vakuola makanan untuk mencerna makanan dan vakuola kontraktil untuk yaitu mengatur konsentrasi cairan dalam sel (osmoregulasi). 6. Badan Golgi, berfungsi untuk alat sekresi protein pada lendir. Pada tumbuhan organel ini disebut diktiosom. 7. Lisosom, berfungsi untuk mencerna bagian sel yang rusak atau zat-zat asing yang masuk dalam sel karena organela ini berisi enzim pencernaan. 2. Jaringan pada Hewan dan Manusia Di bagian depan kamu telah mempelajari bahwa sel-sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama saling bekerjasama membentuk jaringan. Pada hewan dan manusia terdapat beberapa jaringan yaitu jaringan epitel, ikat, otot, dan saraf. a. Jaringan Epitel Jaringan epitel tersusun dari sel-sel yang rapat dan ber- dekatan satu dengan yang lain sehingga tidak ada rongga antarsel. Jaringan ini berfungsi melapisi suatu rongga dalam atau permukaan luar, menerima rangsang, atau sebagai kelenjar. Lapisan sel epitel melekat pada suatu membran disebut membran basalis. Bentuk-bentuk sel epitel ada yang pipih, kubus, dan silindris. Sel-sel ini dapat tersusun dalam satu lapis sel atau berlapis- lapis. Contohnya sel epitel pada dinding usus halus berbentuk silindris yang tersusun selapis. b. Jaringan Ikat Susunan sel-sel jaringan ikat agak renggang dan me- ngandung
  • 3. banyak pembuluh darah kecuali pada jaringan ikat tulang rawan. Fungsi utama jaringan ikat ialah sebagai pelindung (proteksi), penunjang, dan mengikat berbagai jaringan dan organ. Jaringan ikat juga berfungsi untuk menyimpan lemak serta menghancurkan bakteri dan sel- sel yang sudah mati. Contoh jaringan ikat adalah jaringan darah, jaringan tulang, dan jaringan lemak. c. Jaringan Otot Jaringan otot meliputi 40%–50% berat badan. Otot dapat berkontraksi, kontraksi beberapa otot akan menggerakkan tulang sehingga menghasilkan gerak. Oleh karena itu otot disebut sebagai alat gerak aktif, sedangkan rangka disebut alat gerak pasif. Otot dapat dibedakan menjadi otot rangka, otot polos, dan otot jantung. Perhatikan perbedaan antara otot lurik, otot polos, dan otot jantung Perbedaan antara otot lurik, otot polos, dan otot jantung. N C O O O o. 1 i L t Menyusun otot t Menyusun alat-alat t Menyusun otot pada . er yang omelekat pada dalam, misalnya dinding o dindingojantung. tulang rangka. usus dan pembuluh ti t t t darah. 2a B Sel bulat U Bulat memanjang - . e k memanjang, ada j dengan ujung bercabang, nC Lbanyak u P J ada banyak inti sel terletak t 3 i K uinti terletak Otot sadar n Otot o tak sadar a di tengah. O u di tepi. g kr r l n . ontro (kontraksi (kontraksi tidak t li dikontrol i oleh dikontrol oleh sistem o o t s saraf sadar). 4 saraf s R sistem saraf sadar) C k e L s t L u . e 5e S e C a T l a T n l a p m t . i e i m i d.k Jaringan Saraf a m b a b g f p d d s Jaringan saraf tersusun dari sel-sel saraf yang disebut neuron. Neuron t e a k a a i berfungsi asebagai penghantaraimpuls dari reseptor (penerima rangsang) ke r t a t t t k k otak dan menghantar impuls u untuk menanggapi rangsang dari otak ke s efektor (otot dan kelenjar). Terdapat tiga macam a n neuron, yaitu sebagai k berikut l c c e i d e 1. Neuron sensorik, berfungsi menghantarkan impuls dari penerima e e r l p a n pusat (otak atau sumsum tulang belakang). p rangsang (reseptor) ke saraf a g a r j 2. Neuron motorik, berfungsi menghantarkan impuls dari saraf pusat ke a a h , t . t efektor (organ yang memberi tanggapan terhadap rangsang yaitu otot dan kelenjar). i 3. Neuron asosiasi, berfungsi l menghubungkan sel saraf satu dengan sel saraf n l e lain sehingga penghantar impuls dapat berjalan baik. t e 3. Jaringan pada Tumbuhan l i l a dibedakan menjadi jaringan meristem dan Jaringan pada tumbuhan dapat b a h e jaringan permanen. Jaringan meristem adalah jaringan h yang sel-selnya aktif r . . mengalami pembelahan, contoh pada ujung akar dan ujung batang. Sedang j sel-sel jaringan permanen sudah tidak mengalami pembelahan. Jaringan u permanen dapat dibedakan menjadi tiga jaringan pokok, yaitu jaringan m epidermis, jaringan dasar atau l parenkim, dan jaringan pengangkut. Pada beberapa bagian tumbuhan juga aterdapat jaringan penguat yang berkembang h dari jaringan parenkim. s a t u ,
  • 4. a. Jaringan Epidermis Jaringan pelindung tersusun dari sel-sel epidermis yang rapat dan terdapat di permukaan luar organ tumbuhan. Fungsinya sebagai pelindung jaringan yang ada di bawahnya. Jaringan epidermis dapat mengalami modifikasi membentuk struktur khusus, misalnya stomata pada daun, bulu akar pada akar, dan membentuk rambut-rambut kelenjar (trikoma) pada daun. b. Jaringan Parenkim Jaringan parenkim terdapat pada seluruh organ tumbuhan. Jaringan ini mengisi daerah di antara jaringan-jaringan lain, sehingga juga disebut jaringan dasar. Jaringan ini juga berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan. Pada daun jaringan parenkim berfungsi untuk fotosintesis, terutama pada jaringan parenkim palisade (jaringan pagar) dan parenkim spons karena banyak mengandung klorofil. c. Jaringan Pengangkut Jaringan pengangkut terdiri dari jaringan xilem dan floem. Xilem atau pembuluh kayu berfungsi mengangkut air dari akar ke daun. Sedangkan floem atau pembuluh tapis berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh. d. Jaringan Penguat Jaringan penguat berfungsi untuk memperkuat atau mem- perkokoh struktur tumbuhan, misalnya pada biji salak, tempurung kelapa, tangkai daun, tangkai buah, dan se- bagainya. Dinding selnya mengalami penebalan di sudut- sudut atau seluruhnya. Jaringan penguat ada yang berbentuk serabut, bintang, bulat, dan lain-lain. Contoh jaringan penguat adalah sklerenkim dan kolenkim 4. Organ pada Hewan dan Manusia Organ merupakan sekumpulan jaringan yang memiliki fungsi dan struktur sama. Setiap organ menjalankan fungsinya dan didukung oleh organ lainnya sehingga membentuk sistem organ. Organ pada hewan beragam kelengkapannya, semakin tinggi tingkatan suatu hewan maka organ-organnya semakin lengkap. Misalnya antara ikan dengan sapi, tentunya organ pada sapi lebih banyak dan kompleks dibandingkan organ pada ikan. Organ pada manusia lebih lengkap dibandingkan hewan dan tumbuhan Setiap organ memiliki fungsi khusus, misalnya mata untuk melihat, lambung untuk mencerna makanan, dan hidung untuk mencium bau. Organ-organ saling bekerjasama membentuk sistem organ, misalnya sistem pencernaan tersusun dari organ mulut, tenggorokan, lambung, usus, dan anus. 5. Organ pada Tumbuhan Organ utama tumbuhan terdiri dari akar, batang, dan daun. Organ yang lain seperti bunga dan buah dianggap sebagai modifikasi dari salah satu organ utama tersebut, misalnya bunga merupakan modifikasi dari daun. Setiap organ tumbuhan memiliki fungsi sendiri-sendiri. a. Akar, berfungsi untuk menyerap air dan garam-garam mineral serta memperkuat berdirinya tumbuhan. Susunan anatomi akar dari luar ke dalam adalah epidermis, korteks, endodermis, dan pembuluh pengangkut (xilem dan floem).
  • 5. d. Batang, berfungsi untuk menopang keseluruhan organ tumbuhan seperti daun, bunga, dan buah. Batang juga berfungsi mengantarkan air dari akar ke daun dan sebagai tempat menyimpan cadangan makanan. Jaringan yang menyusun batang adalah jaringan epidermis, pengangkut, parenkim, dan penguat. e. Daun, berfungsi sebagai tempat melakukan fotosintesis dan penguapan air. Daun tersusun atas jaringan epidermis atas, jaringan tiang (palisade), jaringan bunga karang (spons), jaringan pengangkut (xilem dan floem), dan epidermis bawah. Pada epidermis daun terdapat stomata yang berfungsi sebagai tempat penguapan dan pengambilan gas-gas yang dibutuhkan. 6. Sistem Organ Beberapa organ yang berbeda akan membentuk satu kesatuan dan saling bekerjasama untuk melaksanakan fungsi tertentu. Organisasi dari beberapa organ ini disebut sistem organ. Contoh sistem organ pada manusia adalah sistem pernapasan yang tersusun dari organ hidung, tenggorokan, bronkus, bronkiolus, dan paru-paru. Makhluk hidup multiseluler tingkat tinggi memilik beberapa sistem organ yang saling berkaitan untuk mendukung kehidupan makhluk hidup tersebut. Jika salah satu sistem mengalami gangguan, tentu akan mempengaruhi sistem organ yang lain. Misalnya jika kamu mengalami sakit gigi, saraf-saraf yang ada di gusi akan mempengaruhi saraf di kepala, sehingga rasa sakit tidak hanya di gigi saja. Proses pencernaan juga akan terganggu karena makanan yang masuk ke dalam tubuh tidak dapat dikunyah dengan baik. Karena gigi dan kepala terasa sakit nafsu makanmu menjadi berkurang sehingga mengganggu kerja lambung dan organ pencernaan lain.